Transcript
Page 1: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Pengertian dan Ruang Lingkup Kewirausahaan

Page 2: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

1.1. Pengertian Kewirausahaan 1.1. Pengertian Kewirausahaan

Kewirausahaan mencakup kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya. Harvey Leibenstein (1979)

Kewirausahaan sebagai proses mengidentifikasi, mengembangkan, dan membawa visi ke dalam kehidupan. Visi tersebut dapat berupa ide inovatif, peluang, atau cara yang lebih baik dalam menjalankan sesuatu. Hasil akhir dari proses tersebut adalah penciptaan usaha baru yang dibentuk pada kondisi resiko atau ketidakpastianEntrepreneurship Center at Miami University of Ohio

Page 3: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Wirausaha adalah orang-orang yang mempunyai kemampuan melihat dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya-sumber daya yang dibutuhkan guna mengambil keuntungan dari padanya dan mengambil tindakan yang tepat , guna memastikan sukses

Geoffrey G. Meredith et al (2000)

Pengertian Wirausaha

Wirausaha adalah orang yang mendobrak sistem ekonomi yang ada dengan memperkenalkan barang dan jasa yang baru, dengan menciptakan bentuk organisasi baru, atau mengolah bahan baku baru

Joseph Schumpeter

1.2. Pengertian Wirausaha & Wiraswasta

Page 4: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Kompetensi Dasar

Setelah menyelesaikan pokok bahasan ini mahasiswa akan dapat menjelaskan :

Pengertian Kewirausahaan Pengertian Wirausaha dan WiraswastaKewirausahaan Ditinjau dari berbagai

sudut pandang & konteks

Page 5: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Wirausaha adalah mereka yang melakukan upaya-upaya kreatif dan inovatif dengan jalan mengembangkan ide, dan meramu sumberdaya untuk menemukan peluang dan perbaikan hidup

Page 6: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Wiraswasta terdiri dari tiga kata: wira, swa dan sta. Wira berarti manusia unggul, teladan, berbudi luhur,

berjiwa besar, berani, pahlawan/pendekar kemajuan dan memiliki keagungan watak; Swa berarti sendiri; dan Sta berarti berdiri.

Bertolak dari ungkapan etimologis tersebut, maka wiraswasta berarti keberanian, keutamaan, serta keperkasaan dalam memenuhi kebutuhan serta memecahkan permasalahan hidup dengan kekuatan yang ada pada diri sendiri (Wasty Soemanto, 1984)

Pengertian Wiraswata

Page 7: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Wiraswasta adalah manusia teladan yang berbudi luhur yaitu manusia yang mampu berdiri atas kemampuan sendiri, tidak saja dalam sektor swasta tapi juga dalam sektor negara ( Prof. Dr. Haryati Subadio)Wiraswasta adalah seorang yang modal utamanya adalah ketekunan yang dilandasi sikap optimis, kreatif dan melakukan usaha sebagai pendiri pertama disertai dengan keberanian menanggung resiko berdasarkan suatu perhitungan dan perencanaan yang tepat (Suharsono Sagir)Wiraswasta lebih fokus pada objek, ada usaha mandiri, sedangkan wirausaha lebih menekankan pada jiwa, semangat, kemudian diaplikasikan dalam segala aspek kehidupan (Buchari Alma, 2008)

Page 8: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

1.3. Kewirausahaan Ditinjau dari berbagai sudut pandang & konteks

Wirausaha adalah seseorang atau sekelompok orang yang mengorganisasikan faktor-faktor produksi, sumberdaya alam, tenaga, modal, dan keahlian untuk tujuan memproduksi barang dan jasa.

Pandangan Ahli Ekonomi

Wirausaha adalah seseorang yang memiliki kemampuan mengkombinasikan unsur-unsur internal yang meliputi motivasi, visi, komunikasi, optimisme, dorongan, semangat dan kemampuan memanfaatkan peluang usaha.

Pandangan Ahli Manajemen

Page 9: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Wirausaha adalah orang yang menciptakan suatu bisnis baru dalam menghadapi resiko dan ketidakpastian dengan maksud untuk memperoleh keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengenali peluang dan mengkombinasikan sumberdaya-sumberdaya yang diperlukan untuk memanfaatkan peluang tersebut

Pandangan Pelaku Bisnis

Wirausaha adalah orang yang memiliki dorongan kekuatan dari dalam dirinya untuk memperoleh suatu tujuan serta suka bereksperimen untuk menampilkan kebebasan dirinya diluar kekuasaan orang lain.

Pandangan Psikolog

Wirausaha adalah orang yang menciptakan kesejahteraan untuk orang lain, menemukan cara-cara baru untuk menggunakan sumberdaya, mengurangi pemborosan, dan membuka lapangan kerja yang disenangi masyarakat.

Pandangan Pemodal

Page 10: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Enam hakikat penting kewirausahaan(1)

1. Kewirausahaan adalah nilai yang diwujudkan dalam perilaku yang dijadikan dasar sumberdaya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis.

2. Kewirausahaan adalah kemampuan menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda

3. Kewirausahaan adalah proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan/usaha

Page 11: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Enam hakikat penting kewirausahaan(2)

4. Kewirausahaan adalah nilai yang diperlukan untuk memulai dan mengembangkan usaha.

5. Kewirausahaan adalah proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan berbeda yang dapat memberikan manfaat dan nilai lebih.

6. Kewirausahaan adalah usaha menciptakan nilai tambah dengan jalan mengkombinasikan sumberdaya-sumberdaya melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan.

Page 12: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

KEPUTUSAN SESEORANG UNTUK TERJUN MEMILIH PROFESI SEBAGAI WIRAUSAHA DIDORONG OLEH TIGA KONDISI : 1. Orang tersebut lahir atau dibesarkan

dalam keluarga yang memiliki tradisi yang kuat di bidang usaha (confidence Modalities)

2. Orang tersebut berada dalam kondisi yang tertekan sehingga tidak ada pilihan lain bagi dirinya selain menjadi wirausaha (Tension Modalities)

3. Seseorang yang memang mempersiapkan diri menjadi wirausaha (Emotion Modalities)

Page 13: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Mengapa Menjadi Wirausaha ????

Manusia diberikan Tuhan 4 (empat) hal, yaitu : Waktu (kehidupan), Tenaga (Otot), Pikiran (Otak) dan Materi (Harta). Empat hal tersebut tidak diberikan samarata, Kecuali WAKTU

Waktu adalah Sekarang, karena kemarin sudah lewat dan besok belum pasti

Waktu tidak dapat ditabung, atau disimpan seperti materi

Hidup manusia dibatasi waktu (umur)Waktu harus digunakan sebaik dan seoptimal

mungkin, Rugi waktu tidak dapat digantiPeluang Usaha merupakan bagian dari waktu

Page 14: Pokok bahasan 1 kewirausahaan

Bahan Renungan

Entrepreneur, bukan bakat atau turunan, tetapi entrepreneur dibuat bukan dilahirkanEntrepreneurship bukan sekedar pengetahuan, teknik atau keterampilan, tetapi lebih berorientasi pada sikap mental melalui proses diri dengan praktek dan pengalaman karena dorongan motivasi diri sendiriSeorang yg mempunyai wawasan Entrepreneurship belum tentu jadi pengusaha, bisa jadi intrapreneur (pegawai) atau sebagai social entrepreneurship

Page 15: Pokok bahasan 1 kewirausahaan