TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
1 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
PERANCANGAN ANIMASI MEDIA PEMBELAJARAN
INTERACTIVE ALAT MUSIK ORGAN
Edi Saputra1,Anastasia Siwi Fatma Utami2, Manfaluthi3
Abstract- In the worldof education a learning method can be
presented by using props learning or often known as learning
media. But sometimes the props used are less attractive and less
attractive due to monotony. One of the methods that can be
developed are now using computer technology as a learning
medium. Through the medium of this study we can deliver learning
materials intextual, audio and visual. Audio-visual media can be
made in the form of interactive applications by using animation.
There area wide variety of learning applications with existing
animation methods, both of which we get for free over the
internetor by buying it. With many interactive learning application
that can attract someone to learn is expected to increase the quality
of education. The design of the animation program can be an
alternative hat could be used for teaching and learning process.
Especially for the intermediate students and above.A method that
can be easily understood and understandieate, and feels more
interactive with the intermediate students and above. To ease the
process of teaching and learning in improving memory for musical
instruments organs, organ music, sounds and other types of organ
music.
Intisari- Dalam dunia pendidikan suatu metode pembelajaran
dapat dihadirkan dengan menggunakan alat peraga
pembelajaran atau sering dikenal dengan media pembelajaran.
Namun terkadang alat peraga yang digunakan masih kurang
menarik dikarenakan kurang atraktif dan monoton. Salah satu
metode pembelajaran yang sekarang ini dapat dikembangkan
adalah dengan memanfaatkan teknologi komputer sebagai media
pembelajaran. Melalui media pembelajaran ini kita dapat
menyampaikan materi pembelajaran secara tekstual, audio
maupun visual.Media audio visual ini dapat dibuat dalam
bentuk aplikasi yang interaktif yaitu dengan menggunakan
animasi. Ada berbagai macam aplikasi pembelajaran dengan
metode animasi yang ada sekarang, baik yang kita peroleh
secara gratis melalui internet atau dengan membelinya. Dengan
banyaknya aplikasi pembelajaran interaktif yang dapat
menarik minat seseorang untuk belajar diharapkan kualitas
pendidikan dapat meningkat.Perancangan program animasi
inidapat menjadi alternative yang bisa digunakan untuk proses
belajar mengajar. Terutama untuk siswa menengah keatas.
Suatu metode yang bisa dengan mudah dipahami dan dimengerti,
serta terasa lebih interaktif dengan siswa menengah
keatas.Untukmempermudah proses belajar mengajar dalam
meningkatkan ingatan untuk alat musik organ, suara musik
organ, dan jenis- jenis alat musik organ.
Kata kunci : Desain Animasi, Kompetensi, Instrument
Musik Organ, Pemrograman Visual.
I. PENDAHULUAN
Era Globalisasi saat ini bertumbuh sangat cepat seiring
dengan lajunya perkembangan zaman yang semakin modern
akan kemajuan dibidang ilmu animasi. Perkembangan
animasi pada saat ini berjalan cepat dalam berbagai
bidang.Animasi begitu dikenal dalam bidang perfilman,
terutama dunia anak-anak.Akan tetapi, sekarang animasi tidak
hanya digunakan dalam dunia hiburan seperti pembuatan film
dan permainan, tetapi juga dalam pembuatan desain web dan
dunia pendidikan.
Ada berbagai macam aplikasi pembelajaran dengan metode
animasi yang ada sekarang, baik yang kita peroleh secara
gratis melalui internet atau dengan membelinya. Dengan
banyaknya aplikasi pembelajaran interaktif yang dapat
menarik minat seseorang untuk belajar diharapkan kualitas
pendidikan dapat meningkat.Salah satunya mempelajari alat
musik pembelajaran alat musik yang akan dibuat animasinya
oleh penulis difokuskan pada materi tentang pendidikan study
alat music organ. Salah satu perangkat lunak pembuat animasi
yang cukup populer pada saat ini adalah Adobe Flash CS3
Professional.Adobe Flash CS3 Professional menawarkan
berbagai fitur dan kemudahan dalam penggunaannya.
Tampilan interface, fungsi, dan pilihan palet yang beragam,
serta kumpulan tool yang lengkap sangat membantu dalam
pembuatan karya animasi yang menarik.
Adapun beberapa kendala yang dihadapi oleh siswa-
siswi sekolah menengah keatas khususnya dalam pelajaran
seni musik yaitu masih sulit mendapatkan media pembelajaran
alat musik organ yang dikemas dalam sistem pembelajaran
yang menarik dan lebih interaktif, selain itu siswa juga mudah
bosan menerima pelajaran seni musik khususnya alat musik
organ di dalam kelas.
Dengan adanya program animasi pembelajaran
interactive alat musik organ dapat menjelaskan materi-materi
pelajaran yang sulit disampaikan secara langsung melalui
buku.Berdasarkan hal tersebut penulis di sini mencoba
membuat aplikasi media pembelajaran berbasis video visual
dan animasi yang berjudul: “PerancanganAnimasiMedia
Pembelajaran Intertactive Alat Musik Organ”.Tujuan
dari penulisan tugas akhir adalah sebagai syarat kelulusan
Program Diploma Tiga (DIII) Jurusan Manajemen
Informatika di Akademi Manajemen Informatika dan
Komputer Bina Sarana Informatika (AMIK BSI).
1, 2, 3 Program Studi Manajemen Informatika Akademi Bina
Sarana Informatika Bekasi, Jln. Cut Mutiah, Bekasi Utara
e-mail: [email protected] ; [email protected];
SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 FEBRUARI 2016
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI
UJIAN AKHIR SEMESTER | PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... 2
II. KAJIAN LITERATUR
a. Multimedia
Menurut binanto (2010:2) multimedia merupakan
kombinasi teks, seni, suara, gambar, animasi, dan video
yang disampaikan dengan komputer atau dimanipulasi
secara digital dan dapat disampaikan dan dikontrol secara
interaktif.Multimedia diambil dari kata multi dan
media.Multi berarti banyak dan media berarti media atau
perantara.Multimedia adalah gabungan dari beberapa
unsur yaitu teks, grafik, suara, video dan animasi yang
menghasilkan presentasi yang menakjubkan.Multimedia
juga mempunyai komunikasi interaktif yang tinggi.[1]
b. Animasi
Menurut Darmawan, (2011: 32) yang mengatakan bahwa
multimedia merupakan sebuah kombinasi tiga elemen
yaitu suara, gambar dan teks. Hal ini juga meliputi
pengertian yang dikemukakan oleh Robin dan Linda
(dalam Darmawan, 2011: 32) menyebutkan bahwa
multimedia merupakan alat yang dapat menciptakan
presentasi yang dinamis dan interaktif yang
mengkombinasikan teks, grafik, animasi, audio, dan
video.[3]
c. Animasi Interaktif
Menurut Purnama (2013:5) menyimpulkan bahwa
“Multimedia interaktif atau animasi interaktif adalah
integrasi teks digital, grafik, animasi, audio, gambar dan
video dengan cara menyediakan user (secara individu)
sebuah tingkat kontrol (user kontrol) yang tinggi dan
interaktif.” Media interaktif biasanya mengacu pada
produk dan layanan pada sistem berbasis komputer digital
yang merespon tindakan pengguna (input) dengan
menyajikan konten seperti teks, grafik, animasi, video,
dan audio.[4]
d. Metode Pengembangan Perangkat Lunak Menurut Sukamto dan M.Shalahudin (2013:28) Model
SDLC (Software Development Life Cycle) air terjun
(Waterfall) sering juga disebut model sekuensi linier
(Sequential liniar) atau alur hidup klasik (classic life
cycle)”. Model air terjun menyediakan pendekatan alur
hidup perangkat lunak secara sekuensial atau terurut
dimulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian, dan
tahap pendukung (support).
Berikut adalah gambar model air terjun” [5].
Sistem Rekaya
Informasi
Analisis Desain Pengodean Pengujian
Sumber : Sukamto dan M.Shalahudin (2013:29)
Gambar 1. Ilustrasi Model Waterfall
Dengan keterangan sebagai berikut:
1. Analisis Kebutuhan perangkat lunak
Proses pengumpulan kebutuhan dilakukan secara intensif
untuk mespesifikasikan kebutuhan perangkat lunak agar
dapat dipahami perangkat lunak seperti apa yang
dibutuhkan oleh user, spesifikasi kebutuhan perangkat
lunak pada tahap ini perlu untuk didokumentasikan.
2. Desain
Desain perangkat lunak adalah proses multi langkah yang
fokus pada desain pembuatan program perangkat lunak
harus termasuk struktur data, arsitektur perangkat lunak
harus, representasi antarmuka, dan prosedur pengodean.
Tahap ini mentranslasi kebutuhan perangkat lunak harus
dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar
dapat diimplementasikan menjadi web e-commerce pada
tahap selanjunya.Desain perangkat lunak harus yang
dihasilkan pada tahap ini juga perlu didokumentasikan.
3. Pembuatan kode program
Desain harus ditranslasikan ke dalam program perangkat
lunak harus.Hasil dari tahap ini adalah perangkat lunak
harus sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap
desain.
4. Pengujian
Pengujian fokus pada perangkat lunak harus secara dari
segi lojik (logic), fungsional dan memastikan bahwa
semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk
meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan
keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.
e. Adobe Flahs Profesional CS5
Dalam perancangan animasi, menggunakan Adobe flash
professional CS5 atau lebih dikenal dengan sebutan Flash
CS5 salah satu unutk membuat animasi gambar fektor.
Flash CS5 telah menjadi standar program pembuatan
animasi seperti membangun situs web, membuat movie,
animasi logo, game, banner, menu interaktif, e-card
sampai pembangunan aplikasi untuk mobile seperti
smartphone dan computer tablet.[6]
f. Adobe Photoshop CS4
Struktur yang hanya mempunyai satu rangkaian cerita
yang berurut. Dengan kata lain struktur ini hanya dapat
menampilkan satu demi satu tampilan layar secara berurut
menurut urutannya. Tampilan yang dapat di tampilkan
pada struktur jenis ini adalah satu halaman sebelumnya
atau satu halaman sesudahnya dan tidak dapat
menampilkan dua halaman sebelumnya atau dua halaman
sesudahnya.[7]
g. Storyboard
Menurut Untung, Rahardja (2010:187). Story Board
adalah rancangan berupa sket gambar yang dilengkapi
dengan petunjuk atau catatan pengambilan gambar untuk
kebutuhan shooting. Selama proses praproduksi,
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
3 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
perancangan yang berhubungan dengan visualisasi yang
akan dibuat membutuhkan Story Board sebagai media
terpadu.
Dalam pembuatan storyboard tidak menuntut sang
ilustrator dapat menggambar sketsa secara bagus, tetapi
lebih diutamakan pemahaman terhadap gambar tersebut
oleh pihak lain yang ikut berperan dalam membuat film.
Apalagi jika kita bekerja di dalam sebuah team, sang
ilustrator dituntut untuk memberikan gambaran
sederhana tentang hasil akhir secara sudut pandang
kamera.[8]
h. Testing Program
Menurut Rizky (2011:264) “Black Box Testing adalah
tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang
tidak di ketahui kinerja internalnya”. Sehingga para tester
memandang perangkat lunak ini sebagai “kotak hitam”
yang tidak penting di lihat isinya, tapi cukup di kenal
proses testing di bagian luar. Jenis testing ini hanya
memandang perangkat lunak dari sisi spesifikasi dan
kebutuhan yang telah di definisikan pada saat awal
perancangan.[9]
Black Box Testing berfokus pada persyaratan fungsional
perangkat lunak yang memungkinkan perekayasa
perangkat lunak untuk memperoleh serangkaian kondisi
input yang sepenuhnya menggunakan semua persyaratan
fungsional untuk suatu program. Black Box testing
berusaha untuk menemukan kesalahan dalam kategori
sebagai berikut .
1. Fungsi yang tidak benar atau fungsi yang hilang,
2. Kesalahan antarmuka,
3. Kesalahan dalam struktur data atau akses database
eksternal,
4. Kesalahan perilaku (behavior) atau kesalahan kinerja,
5. Inisialisasi dan pemutusan kesalahan.
Tes ini dirancang untuk menjawab beberapa pertanyaan-
pertanyaan berikut ini:
1. Bagaimana validitas fungsional diuji?
2. Bagaimana perilaku dan kinerja sistem diuji?
3. Apa kelas input akan membuat kasus uji yang baik?
4. Apakah sistem sensitif terhadap nilai input tertentu?
5. Bagaimana batasan dari suatu data diisolasi?
6. Kecepatan dan volume data seperti apa yang dapat
ditolerir sistem?
7. Efek apakah yang akan menspesifikasikan kombinasi data
dalam sistem operasi?[9]
III. PEMBAHASAN
A.STUDI KASUS
Perkembangan dan kemajuan teknologi informasi dan
komunikasi telah berkembang dengan sangat pesat.Berbagai
kemudahan memperoleh informasi dari berbagai penjuru
dunia dapat kita nikmati dalam hitungan detik.Dimasa lalu,
teknologi informasi dan komunikasi dianggap sebagai hal
yang tidak mungkin, kini telah menjadi kenyataan, dengan
teknologi yang luas ini semua orang dapat memanfaatkannya.
Diantara teknologi informasi yang hampir disetiap tempat
selalu ditemukan adalah komputer.Sekarang komputer
berkembang pesat hampir setiap tahun komputer selalu
mengalami perkembangan.Sedangkan model dan desain
perkembangan dan lebih mudah untuk dibawa, seperti
netbook, gadget dan sebagainya.
Dalam dunia pendidikan suatu metode pembelajaran
dapat dihadirkan dengan menggunakan alat peraga
pembelajaran atau sering dikenal dengan media pembelajaran.
Namun terkadang alat peraga yang digunakan masih kurang
menarik dikarenakan kurang atraktif dan monoton. Salah satu
metode pembelajaran yang sekarang ini dapat dikembangkan
adalah dengan memanfaatkan teknologi komputer sebagai
media pembelajaran. Melalui media pembelajaran ini kita
dapat menyampaikan materi pembelajaran secara tekstual,
audio maupun visual.
Media audio visual ini dapat dibuat dalam bentuk
aplikasi yang interaktif yaitu dengan menggunakan animasi.
Ada berbagai macam aplikasi pembelajaran dengan metode
animasi yang ada sekarang, baik yang kita peroleh secara
gratis melalui internet atau dengan membelinya. Dengan
banyaknya aplikasi pembelajaran interaktif yang dapat
menarik minat seseorang untuk belajar diharapkan kualitas
pendidikan dapat meningkat. Untuk membuat sebuah animasi
pembelajaran sederhana, penulis memilih Adobe Flash CS5.
B. Analisis Kebutuhan
Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang semakin meningkat sekarang ini memudahkan segala
bentuk pekerjaan menjadi lebih efektif dan efisien. Salah satu
media bantu dalam penulisan dan pengolahan data adalah
komputer. Dengan bantuan komputer maka suatu lembaga
dapat menghasilkan data-data yang akurat, cepat, dan dapat
disimpan dengan aman, sehingga aktivitas kegiatannya dapat
selalu ditingkatkan.
Begitupun dengan dunia pendidikan. Belakangan ini
pelajar banyak yang kesulitan belajar dengan metode yang
digunakan sekarang. Bahkan bisa dibilang metode saat ini
kurang cocok untuk pelajar. Mengingat masih banyak ilmu
pengetahuan yang disampaikan disekolah kurang begitu
dipahami dan dimengerti oleh pelajar. Bahkan hari ini
dipelajari, besok sudah lupa lagi.
Dalam dunia pendidikan metode pembelajaran dapat
dihadirkan dengan menggunakan alat peraga pembelajaran
atau sering dikenal dengan media pembelajaran, tetapi
terkadang alat peraga yang digunakan masih kurang menarik
dikarenakan kurang atraktif dan monoton. Salah satu metode
pembelajaran yang sekarang ini dapat dikembangkan adalah
dengan memanfaatkan teknologi komputer sebagai media
pembelajaran, melalui media pembelajaran ini kita dapat
SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 FEBRUARI 2016
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI
UJIAN AKHIR SEMESTER | PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... 4
menyampaikan materi pembelajaran secara tekstual, audio
maupun visual.
Media audio visual ini dapat dibuat dalam bentuk
aplikasi yang interaktif yaitu dengan menggunakan animasi.
Ada berbagai macam aplikasi pembelajaran dengan metode
animasi yang ada sekarang, baik yang kita peroleh secara
gratis melalui internet atau dengan membelinya. Dengan
banyaknya aplikasi pembelajaran interaktif yang dapat
menarik minat seseorang untuk belajar diharapkan kualitas
pendidikan dapat meningkat.
Maka, media pembelajaran animasi ini adalah salah satu
metode baru yang bisa digunakan untuk proses belajar
mengajar. Terutama untuk sekolah musik. Suatu metode yang
bisa dengan mudah dipahami dan dimengerti, serta terasa
lebih interaktif dengan penguna. Metode pembelajaran ini
ditujukan kepada sekolah musik terutama.Oleh karena itu
pada analisis kebutuhan identifikasi dan analisis kebutuhan
pemakai dapat dibagi sebagai berikut :
1. Informasi terkait mengenai apa itu alat musik organ.
2. Jenis-jenis alat musik organ.
3. Sejarah alat musik organ.
4. Video tentang memainkan alat musik organ.
5. Latihan soal atau kuis seputar alat musik organ.
C. Perancangan Perangkat Lunak
Rancangan pembuatan animasi pembelajaran alat musik
organ merupakan rancangan animasi yang sangat
sederhana.pengemar musik dapat meningkatkan daya ingat
dan tingkat menghapalnya. Pada rancangan pembuatan
program dibutuhkan beberapa tahapan sebagai berikut:
a. Concept
Dalam tahap ini dilakukan tahap identifikasi perkiraan
kebutuhan yang dihasilkan dari tahap pengamatan pada
penelitian awal.
b. Design
Tahap ini dibuat design visual tampilan screen, interface,
script atau cerita.
c. Collecting Content Material
Pada tahap ini dilakukan pengumpulan bahan seperti
image, animasi, audio dan video berikut dengan
pembuatan gambar dan grafik yang diperlukan untuk
tahap berikutnya.
d. Assembly
Tahap ini dilakukan pembuatan ilustrasi, audio dan
pembuatan aplikasi berdasarkan storyboard dan struktur
navigasi yang berasal dari tahap design.
e. Testing
Pengembangan multimedia perlu dilakukan testing (uji
coba) setelah produksi.
f. Distribution
Dalam tahap ini dilakukan pembuatan master file,
pedoman penggunaan model pembelajaran, kemasan,
dokumentasi serta pengadaan program.
D. Rancangan Story Board
Berikut adalah rancangan story board halaman judul:
Tabel 1. Story Board Halaman Judul
Visual Sketsa Audio
Halaman ini merupakan tampilan saat
program pertama kali dijalankan. Terdapat
tombol Play dan diiringi ujan salju.
Tidak ada
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
5 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
E. Implementasi dan Pengujian Unit
1. Implementasi Antar Muka
Implementasi antarmuka animasi interaktif ini dibuat
dalam bentuk form yang dipecah dalam beberapa bagian
guna membagi keterangan aplikasi yang akan dikerjakan
secara rinci. Rincian keterangan ini mempermudah
dalam proses pembuatan aplikasi.
Secara lengkap desain aplikasi media pembelajaran
animasi interaktif alat musik organ yaitu sebagai berikut:
a) Tampilan Judul
Tampilan ini berisi tentang, logo bsi, hujan salju,
tanggal, dan judul program animasi yang sedang
dimainkan dan tombol play untuk menuju ke menu.
Gambar 2. Tampilan Judul
2. Spesifikasi Sistem Komputer
Sebelum melaksanakan suatu sistem komputerisasi,
diperlukan beberapa persiapan, baik dalam hal kebutuhan
akan perangkat keras (hardware) maupun perangkat lunak
(software) sebagai sarana pendukung program yang akan
dijalankan. Sarana pendukung tersebut harus mampu
membantu aplikasi program atau komputerisasi sistem yang
efisien dan efektif.
a) Perangkat Keras
Perangkat keras (hardware) adalah seluruh komponen
yang membentuk suatu sistem komputer dan peralatan
lainnya yang memungkinkan computer dapat
melaksanakan tugasnya. Klasifikasi perangkat keras
minimal untuk berjalannya program adalah sebagai
berikut:
Monitor : 14 inch
Processor : Intel® Core™2 Duo
CPU E7200 @2.53GHz
2.53GHz
Keyboard : Standar
VGA : 1746 MB
Harddisk : 240 GB
b) Perangkat Lunak
Bagian penting lain yang mendukung program adalah
perangkat lunak (software) yang digunakan untuk
mengeksekusi program aplikasi serta operasi yang akan
digunakan untuk menjalankan program tersebut.
Perangkat lunak (software) yang dibutuhkan adalah
sebagai berikut:
a. Sistem Operasi : Microsoft Windows 7
b. Program Design : Adobe Flash CS5 dan
Adobe Photoshop CS5
c. Bahasa Script : Action Script
2.0
3. Pengujian Unit
Blackbox Testing
Pada tahap pengujian testing ini menggunakan metode black
box, dimana metode ini animasi yaitu dibuat dapat berfungsi
dengan benar dan sesuai dengan kebutuhan user. Pengujian
terhadap program yang dibuat menggunakan blackbox testing
yang fokus terhadap proses masukan dan keluaran program.
Tabel 2. Hasil Pengujian Blackbox Testing Halaman Judul
Input / Event Proses Output / Next Stage Hasil Pengujian
Tombol Play on (release) {
nextScene();
play();
}
Tampilan Play Sesuai
Tombol Jam mydate = new Date();
dayNum = mydate.getDay();
year = mydate.getFullYear();
monthNum = mydate.getMonth();
dateDay = mydate.getDate();
timeHours = mydate.getHours();
timeMinutes = mydate.getMinutes();
timeSeconds = mydate.getSeconds();
if (timeSeconds < 10) {
timeSecs = "0"+timeSeconds;
}
if (timeSeconds >= 10) {
Tampilan Jam Sesuai
SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 FEBRUARI 2016
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI
UJIAN AKHIR SEMESTER | PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... 6
timeSecs = timeSeconds;
}
if (timeMinutes < 10) {
timeMins = "0"+timeMinutes;
}
if (timeMinutes >= 10) {
timeMins = timeMinutes;
}
if (timeHours >= 13) {
timeTotal = timeHours-
12+":"+timeMins+":"+timeSecs;
}
if (timeHours < 13) {
timeTotal =
timeHours+":"+timeMins+":"+timeSecs;
}
if (timeHours >= 12) {
time = timeTotal + " PM";
}
if (timeHours < 12) {
time = timeTotal + " AM";
}
if (dayNum == 1) {
day = "Senin";
}
if (dayNum == 2) {
day = "Selasa";
}
if (dayNum == 3) {
day = "Rabu";
}
if (dayNum == 4) {
day = "Kamis";
}
if (dayNum == 5) {
day = "Jum'at";
}
if (dayNum == 6) {
day = "Sabtu";
}
if (dayNum == 0) {
day = "Minggu";
}
if (monthNum ==0) {
month = "JANUARI";
}
if (monthNum ==1) {
month = "FEBRUARI";
}
if (monthNum ==2) {
month = "MARET";
}
if (monthNum ==3) {
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
7 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
month = "APRIL";
}
if (monthNum ==4) {
month = "MEI";
}
if (monthNum ==5) {
month = "JUNI";
}
if (monthNum ==6) {
month = "JULI";
}
if (monthNum ==7) {
month = "AGUSTUS";
}
if (monthNum ==8) {
month = "SEPTEMBER";
}
if (monthNum ==9) {
month = "OKTOBER";
}
if (monthNum ==10) {
month = "NOVEMBER";
}
if (monthNum ==11) {
month = "DESEMBER";
}
displayDate = day+", "+dateDay+" "+month+",
"+year+" "+time;
Tombol Hujan
Salju
w = Stage.width;
h = Stage.height + 100;
max_snowsize = 10;
snowflakes = 40;
init = function ()
{
for( i = 0; i < snowflakes; i++ )
{
t = attachMovie("snow",
"snow"+i, i);
t._alpha = 50 +
Math.random()*50;
t._x = -(w*0.5) +
Math.random()*(1.5*w);
t._y = -(h*0.5) +
Math.random()*(1.5*h);
t._xscale = t._yscale = 50 +
Math.random()*(max_snowsize*10);
t.k = Math.random()*1.5 + 1;
t.wind = Math.random()*3.5 -
1.5;
t.onEnterFrame = mover;
}
}
Tampilan Hujan Salju Sesuai
SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 FEBRUARI 2016
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI
UJIAN AKHIR SEMESTER | PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... 8
mover = function ()
{
this._y += this.k;
this._x += this.wind;
if(this._y > h+10)
{
this._y = -20;
}
if(this._x > w+20)
{
this._x = -(w*0.5) +
Math.random()*(1.5*w);
this._y = -20;
}
else if(this._x < -20)
{
this._x = -(w*0.5) +
Math.random()*(1.5*w);
this._y = -20;
}
}
init();
. Penerimaan User Terhadap Animasi
Untuk mengetahui hasil uji coba program terhadap user,
penulis mencoba melakukan pengujian animasi interaktif ini
pada lima user. Setelah itu setiap user diminta untuk
melakukan penilaian dengan criteria penilaian sebagai berikut:
1. Pilihan jawaban user antara nilai angka 1-5.
2. Apabila nilai menuju ke angka 5 maka semakin tinggi
penilaiannya.
3. Apabila nilai menuju ke angka 1 maka semakin rendah
penilaiannya.
Skala Keterangan Penilaian:
1 = Sangat Buruk
2 = Buruk
3 = Cukup Baik
4 = Baik
5 = Sangat Baik
Rata-rata = Jumlah penilaian : jumlah soal
Berdasarkan hasil jawaban beberapa user yang telah
penulis uji, maka hasil jawaban user tersebut terlihat pada
Tabel 3 dibawah ini:
Tabel 3. Pengujian Kuisioner
No Pertanyaan
Penilaian (DalamAngka)
User 1 User 2 User 3 User 4 User 5
1
Apakah perancangan
animasi pembelajaran alat
music organ ini menarik?
4 3 3 4 4
2
Apakah dengan aplikasi ini
pengguna sudah
mengetahui tentang alat
musik organ?
2 3 3 4 3
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
9 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
3
Apakah dengan animasi
interaktif ini pengguna
mendapatkan informasi
tentang pengertian alat
musik organ?
3 4 4 3 4
4
Apakah dengan animasi
interaktif ini pengguna
mendapat informasi tentang
jenis-jenis alat musik
organ?
3 4 4 3 3
5
Apakah dengan animasi
interaktif ini pengguna
mendapatkan informasi
tentang bagaimana
memainkan dari tiap alat
musik organ?
4 3 3 4 3
6
Apakah animasi interaktif
tentang alat musik organ ini
mudah untuk dioperasikan?
4 4 4 3 4
7
Apakah setiap fitur yang
terdapat pada aplikasi ini
berjalan dengan baik?
3 4 4 4 4
8
Apakah informasi yang
diberikan oleh animasi
interaktif ini sudah
memenuhi kebutuhan
pengguna?
3 2 3 4 3
9
Apakah dengan bantuan
aplikasi ini masalah
pengguna dapat
diselesaikan?
4 4 3 4 4
Jumlah 30 31 31 33 32
Rata-rata 3.33333 3.44444 3.44444 3.66667 3.55556
Dalam Tabel 3 telah dijelaskan secara rinci mengenai hasil
pengujian program terhadap user. Kemudian dari nilai rata-
rata lima user tersebut dapat dihitung nilai rata-rata
akhirnya yaitu 3,484. Gambar dibawah ini adalah
diagram penilaian uji coba program terhadap user.
SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 FEBRUARI 2016
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI
UJIAN AKHIR SEMESTER | PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... 10
Gambar 3. Grafik Nilai Jumlah Rata-Rata
IV. KESIMPULAN
Setelah penulis menguraikan isi Tugas Akhir ini maka
penulis akan menyimpulkan dari apa yang telah dijelaskan
pada bab-bab sebelumnya, secara umum dapat dijelaskan
sebagai berikut:
1. Perancangan program ini merupakan salah satu
alternatif sebagai alat untuk mempermudah dalam
proses belajar. Dengan adanya rancangan program
animasi pembelajaran ini diharapkan mampu
mempermudah dalam belajar dan mengenal lebih
dalam tentang alat musik organ.
2. Perancangan program ini merupakan sebagian kecil
dari animasi yang dapat membantu cara kerja siswa
tingkat menengah keatas dalam meningkatkan ingatan
untuk alat musik organ, suara musik organ, dan jenis –
jenis alat musik organ.
3. Perancangan animasi ini dapat dijadikan sebagai
metode baru dalam proses belajar mengajar.
4. Perancangan animasi media pembelajaran interactive
yang terdapat diperancangan ini dibuat menggunakan
Adobe Flash Profesional CS5 yang dapat membantu
siswa untuk mempermudah belajar dan mengingat jenis
- jenis alat musik organ, latihan soal seputar
pengetahuan tentang alat musik organ.
REFERENSI
[1] Binanto, Iwan 2010. Multimedia Digital Dasar Teori +
Pengembangannya. Yogyakarta: Andi Offset.. [2] Hasanuddin. 2010. Pemrograman ActionScript dengan Flash 5 dan
Aplikasinya. Yogyakarta: Penerbit Andi.
[3] Darmawan, Deni. 2011. Teknologi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya.
[4] Purnama, 2013. Konsep Dasar Multimedia. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[5] Sukamto dan M. Shalahuddin. (2013). Rekayasa Perangkat Lunak Terstrutur dan Berorientasi Objek. Bandung: Informatika.
[6] Wahana Komputer. 2010. Adobe Flash CS5 untuk Membuat Animasi
Kartun. Yogyakarta: CV. Andi Offset. [7] Wahana Komputer. 2010. Panduan Praktis Desain Grafis Profesional
dengan Adobe Photoshop CS4.Yogyakarta: CV. Andi Offset.
0
5
10
15
20
25
30
35
Pertanyaan
Penilaian (DalamAngka) User 1
Penilaian (DalamAngka) User 2
Penilaian (DalamAngka) User 3
Penilaian (DalamAngka) User 4
Penilaian (DalamAngka) User 5
TUGAS
ARTIKEL ILMIAH
PENELITIAN SISTEM INFORMASI SEMESTER GANJIL, SEPTEMBER 2015 – FEBRUARI 2016
11 PERANCANGAN ANIMASI MEDIA ... | UJIAN AKHIR SEMESTER
[8] Raharja,Untung . 2010 KPM sebagai pedoman produksi media
MAWIB (Multimedia Audio Visual and Broadcasting). Journal CCIT Vol.3 No.2 – Januari 2010 .Tangerang :Perguruan Tinggi Raharja.
[9] Rizky. 2011. Konsep Dasar Rekayasa Perangkat Lunak (Software
Reenginering). Jakarta: Prestasi Pustaka Publisher.
[10] Rosa, A.S., dan Shalahuddin, M. 2013. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung: Informatika
YANG MEMBUAT RESUME ARTIKEL ILMIAH
Nama Mahasiswa: Edi Saputra
NIM : 11151113
Kelas:11.7E.11 Kampus: STIMIK NUSAMANDIRI, BEKASI
Dosen: Herlawati, S.Si, MM, M.Kom Mata Kuliah: Metode Penelitian