PEMERIKSAAN NERVUS CRANIALISMUKHIBI,S.Kep.NersSMF NEUROLOGI RSU JOMBANG
Pemeriksaan Nervus I (Nervus Olfaktorius)Pemeriksaan Nervus I (Nervus Olfaktorius)Fungsi : PembauanAbnormal :Hiposmia, Anosmia.Parosmia, Kakosmia.Halusinasi olfaktorik.Normal : - Mampu menyebutkan bau pada masing-masing lubang hidung.
Pemeriksaan Nervus II (Nervus Optikus)
Pemeriksaan Nervus II (Nervus Optikus)Fungsi :A. Visus (ketajaman penglihatan)B. Visual Field (Lapang Pandang).C. WarnaD. Fundus copy.
A. Cara Pemeriksaan Visus1)Kartu SnellenCara : Membaca kartu snellen pada jarak 6 meter.Visus : 2)Jari tanganCara : Normal jari tangan bisa dilihat dari jarak 60 meter. Jika seseorang tidak dapat melihat jari tangan pada jarak 3 m tapi bisa melihat pada jarak 2 m, maka visusnya diperkirakan .3)Gerakan TanganCara : Normal gerakan tangan bisa dilihat pada jarak 300m. Jadi seseorang tidak bisa melihat lambaian tangan pada jarak 3 m, tapi bisa melihat pada jarak 2 m, maka visusnya diperkirakan .4)Cahaya Lampu SenterCara : Apabila masih membedakan gelap dan terang, ketajaman penglihatannya
B.Luas Lapang Pandang (Visual Field)Diperiksa dengan cara :1).Test Konfrontasi.2). Perimetri / Kampimetri.3). Tangent Screen.C.Pemeriksaan Buta Warna.Tes buta warna dengan menggunakan kartu ISHIHARA.D.Pemeriksaan Fundus copy.Untuk mengetahui papil dan perubahannya.
Pemeriksaan Nervi Okulares (N III, IV, VI)
3.Pemeriksaan Nervi Okulares (N III, IV, VI)Fungsi : mempersarafi otot-otot penggerak bola mata.
Nervus Oculomotorius (N III).Sifat : motorik.Fungsi : mengangkat bola mata ke atas (musculus rectus superior) ke bawah (musculus rectus interior) ke medial (musculus restus medialis) dan ke medial atas (musculus obligus interior).
Nervus Trochlear (N IV)Sifat : motorikFungsi : memutar mata ke bawah medial (musculus obligus superior)
Nervus AbducensSifat : motorik.Fungsi : memutar mata ke lateral (musculus rectus lateralis).Pemeriksaan terhadap fungsi nervi okularis mencakup :Observasi terhadap kelopak mata.Pemeriksaan fungsi dan reaksi pupil.Pemeriksaan gerakan bola mata.Pemeriksaan konvergensi dan akomodasi.
A.Observasi Kelopak Mata.Dalam observasi yang perlu diperhatikan adalah :Adakah retarkasi kelopak mata atas ?Adakah ptosis ?
Pemeriksaan Fungsi dan Reaksi Pupil.Cara pemeriksaan fungsi dan reaksi pupil mencakup :Observasi bentuk dan ukuran pupil.Perbandingan pupil kanan dan kiri.Pemeriksaan refleks pupil.
Pemeriksaan Nervus Trigeminus (N. V)
Pemeriksaan Nervus Trigeminus (N. V)A.Pemeriksaan Fungsi Motorik.Otot-otot yang melakukan gerakan mengunyah dapat diperiksa sebagai berikut:1.Pasien diminta untuk menggigit giginya sekuat mungkin.2.Pasien diminta membuka mulut, pemeriksa beridri didepan pasien dan mengawasi rahang bawah.
B. Pemeriksaan Fungsi SensorikSensibilitas yang harus diperiksa adalah sensibilitas kulit dan mukosa dalam kawasan Nervus Trigeminus. Modalitas sensorik yang harus diteliti meliputi : rasa nyeri, panas, dingin dan raba. Normal : sensasi sama pada seluruh area.Tes reflek kornea dengan menyentuhkan kapas pada kornea.Normal : kedipan bilateral.
Pemeriksaan Nervus VII (Facialis)Pemeriksaan Nervus VII (Facialis) mencakup :Pemeriksaan motorikPemeriksaan Sensorik
A. Pemeriksaan MotorikCara Pemeriksaan :Meminta pasien untuk melakukan gerakan :Mengangkat alis, mengerut alisMenutup mata dan memperlihatkan giginya.MeringisMengembungkan pipinya.
Normal : Gerakan lembut dan simetris secara bilateral.
B. Pemeriksaan Sensorik Cara Pemeriksaan :Pasien diminta menjulurkan lidahnya (bahan disentuhkan pada 2/3 bagian depan lidah). Rasa manis diperiksa pada bagian ujung lidah. Asin dan asam pada pinggir lidah. Rasa pahit pada 1/3 bagian lidah bagian belakang (Nervus IX)
Normal : Mampu membedakan rasa.
Pemeriksaan Nervus VIII
Pemeriksaan Nervus VIIIFungsi : Fungsi pendengaran (Nervus Kokhlearis) dan Fungsi keseimbangan (Nervus Vestibularis)Tes pendengaran :Tes berbisikGesekan jari didepan telinga.Detik jam tangan.Audiometri (Tes Weber, Rinne, Schwabach
Pemeriksaan Nervus IX dan XPemeriksaan Nervus IX dan XCara pemeriksaan : menyentuhkan ujung kayu penekan lidah / spatel pada arcus faringeus atau uvula akan menimbulkan refleks batuk atau muntah.
Pemeriksaan Nervus Asesorius (Nervus XI)
Pemeriksaan Nervus Asesorius (Nervus XI)Cara Pemeriksaan :Untuk menilai fungsi musculus trapezius dan sternokleidomastoideus dapat diperiksa dalam posisi duduk atau berbaring.
Penilaian Fungsi Musculus Trapezius Penilaian Fungsi Musculus Sternokleidomastoidius
Pemeriksaan Nervus Hipoglosis (Nervus XII)Pemeriksaan Nervus Hipoglosis (Nervus XII)
Fungsi : Mempersarafi semua otot instrinsik lidah dan musculus styloglosis dan genioglosus yang mengatur bentuk dan pergerakan lidah, kecuali musculus palatoglosus.
Klinis gangguan Nervus XII :DysartriaAtropi pada kelumpuhan lidah unilateral (LMN).