Transcript
Page 1: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

Pedoman

Pencacahan Konsumsi Rumah Tangga

Survei Penyusunan Diagram Timbang

Nilai Tukar Petani 16 Kabupaten

2014

BADAN PUSAT STATISTIK

Buku 2

Page 2: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit
Page 3: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit
Page 4: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit
Page 5: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

iii

KATA PENGANTAR

Buku Pedoman Pencacahan Konsumsi Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai

Tukar Petani 16 Kabupaten (SPDT NTP) 2014 adalah buku pedoman bagi petugas pencacah

dan pengawas. Buku pedoman ini memuat petunjuk dan acuan yang harus dilakukan oleh

petugas dalam pelaksanaan lapangan SPDT NTP 16 Kabupaten 2014.

Kegiatan SPDT NTP 16 Kabupaten yang dilaksanakan pada 2014, terdiri dari

persiapan, pelaksanaan lapangan, entri data, proses pengolahan, dan tabulasi, sedangkan

penyusunan diagram timbang serta penghitungan NTP dilakukan pada 2015.

Mengingat kualitas data sangat ditentukan oleh keberhasilan pengumpulan data di

lapangan, untuk itu diperlukan petugas yang mempunyai kualifikasi yang sangat baik. Oleh

karena itu seluruh petugas harus mengerti, memahami dan mengikuti petunjuk yang ada

dalam buku pedoman ini. Dengan demikian diharapkan dalam pelaksanaan survei nanti dapat

berjalan dengan baik, lancar, dan sesuai dengan rencana dan jadwal yang ditetapkan.

Kepada seluruh petugas SPDT NTP 16 Kabupaten agar bekerja dengan sungguh-

sungguh dan cermat supaya pelaksanaan lapangan SPDT NTP 16 Kabupaten 2014 dapat

berjalan lancar, sehingga data yang dihasilkan berkualitas.

Terima kasih dan selamat bekerja.

Jakarta, Juli 2014

Page 6: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

iv

Page 7: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

v

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... iii

DAFTAR ISI ...................................................................................................................... v

BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ................................................................................................ 1

1.2. Landasan Hukum ............................................................................................ 1

1.3. Tujuan ............................................................................................................. 2

1.4. Ruang Lingkup ................................................................................................ 2

1.5. Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ............................................................... 2

BAB II ORGANISASI SURVEI ...................................................................................... 5

2.1. Penanggung Jawab Pelaksanaan Survei ......................................................... 5

2.2. Tugas Pemeriksa (PMS) .................................................................................. 5

2.3. Tugas Pencacah (PCS) ..................................................................................... 5

2.4. Hubungan antara PCS dan PMS .................................................................... 6

2.5. Alur Dokumen ................................................................................................ 6

BAB III METODOLOGI .................................................................................................. 9

3.1. Ruang Lingkup Survei .................................................................................... 9

3.1.1. Cakupan Wilayah ......................................................................................... 9

3.1.2. Cakupan Subsektor ...................................................................................... 9

3.1.3. Cakupan Komoditas Utama ......................................................................... 10

3.2. Kerangka Sampel ............................................................................................ 11

3.3. Desain Sampel ................................................................................................. 11

3.4. Cakupan Rumah Tangga ................................................................................. 21

3.5. Tata Cara Berwawancara ................................................................................. 22

BAB IV PENGISIAN DAFTAR ...................................................................................... 23

4.1. Tata Cara Pengisian Daftar .............................................................................. 23

4.2. Daftar SPDT12-K ........................................................................................... 24

LAMPIRAN ...................................................................................................................... 53

Page 8: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit
Page 9: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

1 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Sektor Pertanian merupakan sektor yang paling banyak menyerap tenaga kerja di

Indonesia, dimana sekitar 34,4 persen (Sakernas Agustus 2013) distribusi tenaga kerja

diserap oleh sektor tersebut. Hal ini mencerminkan bahwa sektor pertanian

sesungguhnya masih menjadi tumpuan bagi penduduk Indonesia dan sekaligus sebagai

penyumbang terhadap pertumbuhan ekonomi. Sehubungan dengan itu, maka di

perlukan suatu indikator yang secara akurat dapat mengukur kemampuan daya beli

petani sebagai salah satu pelaku utama di sektor pertanian. Ukuran ini di sajikan sebagai

bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah yang berguna sebagai dasar pengambilan

kebijakan.

Salah satu indikator proxy untuk mengukur kemampuan daya beli petani di daerah

perdesaan adalah Nilai Tukar Petani (NTP). NTP merupakan perbandingan indeks

harga komoditas pertanian yang diproduksi oleh petani terhadap indeks harga

barang/jasa yang dibayar petani untuk keperluan konsumsi rumah tangga dan biaya

produksi. Salah satu bahan dasar dalam penghitungan NTP adalah diagram timbang dan

paket komoditas dimana diagram timbang dan paket komoditas didapat dari hasil survei

penyusunan diagram timbang.

Selama ini penghitungan NTP dilakukan untuk menghasilkan angka di tingkat

nasional dan provinsi. Pada tahun 2014, Badan Pusat Statistik (BPS) akan mulai

menghitung NTP di 16 kabupaten terpilih sehingga selain menghasilkan angka NTP di

tingkat provinsi juga dapat dihasilkan angka NTP untuk kabupaten-kabupaten tersebut.

1.2. Landasan Hukum

Pelaksanaan Survei Penyusunan Diagram Timbang NTP 16 Kabupaten 2014 dilandasi

oleh:

a. Undang-undang No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik.

b. Peraturan Pemerintah RI No. 51 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik.

c. Keputusan Presiden No. 3 Tahun 2002 Jo Keputusan Presiden No. 103 Tahun 2001

tentang Kedudukan, Fungsi, Kewenangan, dan Susunan Organisasi Lembaga

Pemerintah Non Departemen.

Page 10: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

2 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1.3. Tujuan

Tujuan dari survei ini adalah:

a. Memperoleh nilai produksi dan jenis komoditas pertanian yang banyak dihasilkan

petani dan persentase marketed surplusnya.

b. Memperoleh nilai konsumsi dan biaya produksi serta komoditas yang banyak di

gunakan oleh rumah tangga pertanian, baik untuk keperluan rumah tangga maupun

digunakan dalam proses produksi pertanian.

c. Menyusun struktur input untuk setiap komoditas serta rasio biaya produksi terhadap

total produksi.

d. Sebagai bahan untuk menyusun paket komoditas diagram timbang Nilai Tukar

Petani (NTP).

e. Sebagai dasar untuk menghitung NTP tingkat kabupaten terpilih.

1.4. Ruang Lingkup

Kegiatan survei dilakukan di 16 kabupaten yang tersebar di 16 provinsi di Indonesia

(Daftar nama kabupaten rumah tangga pertanian terpilih terlampir pada Blok III

Metodologi). Responden adalah rumah tangga pertanian terpilih di 5 (lima) subsektor

yang meliputi: rumah tangga pertanian Tanaman Pangan, Tanaman Hortikultura,

Tanaman Perkebunan Rakyat, Peternakan, dan Perikanan (Tangkap dan Budidaya).

Materi pencacahan meliputi pendapatan petani dari penjualan hasil produksi,

pengeluaran rumah tangga petani untuk keperluan produksi, dan konsumsi rumah

tangga.

1.5. Buku Pedoman dan Jenis Dokumen

a. Buku 1, digunakan sebagai pedoman teknis BPS Provinsi/ Kabupaten/Innas.

b. Buku 2, digunakan sebagai pedoman pencacahan konsumsi rumah tangga.

c. Buku 3, digunakan sebagai pedoman pencacahan produksi.

d. Buku 4, digunakan sebagai pedoman pengawasan/pemeriksaan.

e. Buku 5, digunakan sebagai pedoman pengolahan.

f. Buku 6, digunakan sebagai master komoditas

Page 11: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

3 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

g. Daftar SPDT14-TP, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi, serta

biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor Tanaman

Pangan.

h. Daftar SPDT14-TH, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi,

serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor Tanaman

Hortikultura.

i. Daftar SPDT14-TPR, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi,

serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor Tanaman

Perkebunan Rakyat.

j. Daftar SPDT14-TRK, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi,

serta biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor

Peternakan.

k. Daftar SPDT14-IT, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi, serta

biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor Perikanan

Tangkap.

l. Daftar SPDT14-IB, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan data produksi, serta

biaya-biaya yang dikeluarkan untuk proses produksi pada Subsektor Perikanan

Budidaya.

m. Daftar SPDT14-K, daftar ini digunakan untuk mengumpulkan keterangan rumah

tangga dan pengeluaran konsumsi rumah tangga yang berasal dari pembelian, tidak

termasuk pemberian dari pihak lain maupun produksi sendiri.

n. Daftar SPDT14-LKK, daftar ini digunakan untuk membantu atau sebagai lembar

kerja pengumpulan data pengeluaran konsumsi rumah tangga selama seminggu

yang lalu.

o. Daftar SPDT14-LKP, daftar ini digunakan sebagai lembar kerja untuk membantu

pengumpulan data produksi yang dihasilkan petani dijual, dikonsumsi sendiri, yang

diberikan kepada pihak lain, dan rata-rata harganya selama setahun yang lalu.

Satu rumah tangga sampel dicacah dengan satu daftar SPDT14-K dan salah

satu daftar SPDT14 yang sesuai dengan kegiatan subsektor yang diusahakan.

Page 12: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

4 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Tabel 1.

Jadwal Kegiatan SPDT NTP 16 Kabupaten 2014

Kegiatan Pusat Daerah

A. Persiapan

1. Pembahasan Persiapan Survei Februari –Juni

2. Penggandaan Kuesioner dan Pedoman

Pencacahan

Juli Mg III

3. Pengiriman Dokumen ke Daerah Juli Mg IV

4. Pelatihan Instruktur Nasional

Agustus Mg III

(12 – 16 Agustus 2014)

5. Pelatihan Petugas Pencacah dan

Pengawas

Agustus Mg III - IV

B. Pelaksanaan Lapangan

1. Pencacahan SPDT NTP September

2. Pengawasan/Pemeriksaan Dokumen September

3. Entri Data Sept Mg II-Okt Mg I

4. Pengiriman Data (softcopy) ke BPS Oktober Mg II

C. Pengolahan di Pusat (Tabulasi) Okt Mg III – Des Mg II

D. Pengolahan Diagram Timbang Jan – Feb 2015

E. Tabulasi Diagram Timbang Mar – Apr 2015

F. Penyajian Diagram Timbang Mei Mg I 2015

Page 13: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

5 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

II. ORGANISASI SURVEI

2.1 Penanggung Jawab Pelaksanaan Survei

Penanggung jawab Pusat : Direktur Statistik Harga

Penanggung jawab Daerah : Kepala BPS Provinsi dan Kepala BPS

Kabupaten terpilih

Pengawas/Pemeriksa (PMS) : Staf BPS Kabupaten yang ditunjuk atau

Kepala Seksi Statistik Distribusi

Pencacah (PCS) : Koordinator Statistik Kecamatan

(KSK)/Mitra

2.2 Tugas Pemeriksa (PMS)

a. Mengikuti pelatihan petugas survei.

b. Mengatur pendistribusian dokumen dan perlengkapan pencacah (PCS) yang

menjadi tanggung jawabnya.

c. Mengawasi jalannya pelaksanaan pencacahan agar sesuai dengan prosedur yang

ditetapkan.

d. Mengatasi masalah teknis yang dihadapi oleh petugas pencacah.

e. Mengumpulkan dan memeriksa kelengkapan semua dokumen serta hasil

pencacahan yang dilakukan PCS.

f. Mengisi kode jenis komoditas.

g. Menyerahkan semua dokumen yang telah diperiksa kepada BPS Kabupaten.

h. Mematuhi jadwal waktu yang telah ditetapkan.

2.3 Tugas Pencacah (PCS)

a. Mengikuti pelatihan petugas survei.

b. Melakukan pencacahan dengan menggunakan daftar SPDT NTP 16 Kabupaten

2014 ke rumah tangga sampel.

c. Mencatat seluruh permasalahan dan informasi penting dalam blok catatan.

d. Memeriksa kelengkapan isian hasil pencacahan.

e. Menyerahkan Daftar SPDT NTP 16 Kabupaten 2014 yang telah diisi kepada PMS

secara bertahap tanpa menunggu selesainya seluruh beban tugas yang menjadi

tanggung jawabnya.

Page 14: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

6 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

f. Memperbaiki isian daftar pertanyaan yang dinyatakan salah oleh PMS.

g. Mematuhi jadwal waktu yang telah ditetapkan.

2.4 Hubungan Antara PCS dan PMS

a. PMS harus membantu, memeriksa dan memberikan bimbingan kepada

pencacah/PCS.

b. PCS dan PMS bersama-sama mendiskusikan dan memutuskan kesulitan yang

dijumpai selama melaksanakan pencacahan. Apabila tidak dapat memecahkan

permasalahan, harus segera melaporkan kepada Kepala BPS Kabupaten.

2.5 Alur Dokumen

1. PCS menyerahkan dokumen hasil pencacahan kepada PMS

2. PMS meneliti kelengkapan isiannya. Jika belum lengkap atau ada isian yang

meragukan, dokumen tersebut dikembalikan ke PCS untuk dilengkapi dan

diperbaiki.

3. Seluruh dokumen yang sudah bersih dari kesalahan selanjutnya dientri di BPS

Kabupaten.

4. Sebelum proses entri dokumen dilakukan editing coding terlebih dahulu oleh

petugas.

5. Setelah proses data entri selesai, seluruh hasilnya segera dikirimkan via email ke

BPS RI cq. Subdit Statistik Harga Perdesaan.

Page 15: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

7 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Page 16: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

8 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Page 17: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

9 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

III. METODOLOGI

3.1. Ruang Lingkup Survei

3.1.1. Cakupan Wilayah

SPDT NTP 16 Kabupaten dilaksanakan di 16 kabupaten terpilih yang tersebar di 16 propinsi.

Tabel 2.

Daftar Kabupaten terpilih SPDT NTP 16 Kabupaten 2014

No Provinsi Kabupaten

1 Sumatera Utara Simalungun

2 Lampung Lampung Selatan

3 Jawa Barat Karawang

4 Jawa Tengah Banyumas

5 DI Yogyakarta Gunung Kidul

6 Jawa Timur Pasuruan

7 Banten Pandeglang

8 Bali Buleleng

9 Nusa Tenggara Barat Lombok Timur

10 Nusa Tenggara Timur Sumba Barat Daya

11 Kalimantan Barat Sambas

12 Kalimantan Selatan Barito Kuala

13 Sulawesi Selatan Bulukumba

14 Gorontalo Gorontalo Utara

15 Maluku Utara Halmahera Barat

16 Papua Barat Manokwari

3.1.2. Cakupan Subsektor

SPDT NTP 16 Kabupaten mencakup semua subsektor dalam sektor pertanian kecuali

subsektor kehutanan, sehingga bisa dinyatakan bahwa subsektor yang menjadi

cakupan survei NTP adalah:

Subsektor Tanaman Pangan,

Subsektor Tanaman Hortikultura,

Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat,

Subsektor Peternakan,

Subsektor Perikanan Kelompok Penangkapan Ikan,

Subsektor Perikanan Kelompok Budidaya Ikan.

Page 18: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

10 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

3.1.3. Cakupan Komoditas Utama

Terkait dengan tujuan survei tersebut, maka selain mendefinisikan cakupan subsektor

maka perlu mendefinisikan komoditas yang akan dicakup dalam survei. Komoditas

yang dicakup adalah sebagai berikut:

Subsektor Tanaman Pangan

Komoditas utama: gabah, jagung, kacang hijau, kacang kedelai, kacang tanah,

ketela pohon/ubi kayu, dan ubi jalar.

Subsektor Tanaman Hortikultura

Komoditas utama: alpukat, anggur, apel, buah nona/srikaya, duku, durian, jambu

air, jambu biji, jeruk, langsat, mangga, manggis, markisa, nangka, nanas, pepaya,

pisang, rambutan, salak, sawo, semangka, stroberi, jengkol, melinjo, petai, bawang

daun, bawang merah, bawang prei, bawang putih, bayam, buncis, cabai hijau, cabai

merah besar, cabai merah keriting, cabai rawit, jamur, kacang panjang, kangkung,

kentang, kubis, labu siam, ketimun, paria/pare, petsai/sawi putih, sawi, terung,

tomat, wortel, kapulaga, jahe, kencur, dan kunyit.

Subsektor Perkebunan

Komoditas utama: aren/enau, cengkeh, jambu mete, kakao, kapok, karet, kelapa

sawit, kelapa, kemiri, kopi, lada, pala, pinang/jambe, sagu, teh, kapas, tebu, dan

tembakau.

Subsektor Peternakan

Komoditas utama: kerbau, kuda, sapi perah, sapi potong, babi, domba, kambing,

ayam kampung, ayam ras pedaging, ayam ras petelur, itik, dan itik manila.

Subsektor Perikanan Kelompok Penangkapan Ikan

Khusus penangkapan laut maupun penangkapan perairan umum tidak

diperlukan informasi mengenai komoditas. Informasi yang dibutuhkan adalah

jenis kapal/perahu yang digunakan. Jenis kapal/perahu yang digunakan antara

lain: kapal motor, perahu motor tempel, perahu tanpa motor, dan tanpa perahu.

Subsektor Perikanan Kelompok Budidaya Ikan

Budidaya air tawar: bawal air tawar, betok, gabus, gurami, lele, mas, mujair,

nila, nilem, patin, dan tawes.

Budidaya laut: kerapu, kuwe, rumput laut, dan udang.

Budidaya air payau: kerapu, udang, bandeng, dan nila

Page 19: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

11 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

3.2. Kerangka Sampel

Beberapa hal penting terkait pembentukan kerangka sampel dalam Survei Diagram

Timbang NTP adalah sebagai berikut:

Kerangka sampel rumah tangga yang digunakan dalam SPDT NTP 16 kabupaten

2014 adalah daftar rumah tangga usaha pertanian hasil pencacahan lengkap ST2013

pada blok sensus perdesaan.

Rumah tangga eligible survei SPDT NTP 16 kabupaten 2014 adalah rumah tangga:

1) Jumlah anggota rumah tangga 2-10 (jumlah isian pada R107 pada daftar

ST2013-L adalah 2-10).

2) Sumber penghasilan utama rumah tangga adalah dari sektor pertanian (R218=1).

3) Khusus untuk tanaman pangan, tanaman hortikultura, dan tanaman perkebunan

rakyat, rumah tangga eligible dibatasi dengan kriteria batas minimal usaha

(BMU). Kriteria penentuan BMU dilihat dari isian pada R214 pada daftar

ST2013-L, dan selanjutnya disesuaikan dengan subsektor masing-masing.

Secara lengkap kriteria BMU untuk masing-masing komoditas terdapat di

lampiran 1.

4) Selain BMU, khusus untuk subsektor palawija, hortikultura, perkebunan, dan

peternakan, jumlah komoditas yang diusahakan yang memenuhi BMU juga

menjadi pertimbangan dalam penarikan sampel rumah tangga pertanian tersebut.

3.3. Desain Sampel

Survei SPDT NTP 16 kabupaten 2014 dirancang dengan metode two stagestratified

systematic sampling, dengan tahapan sebagai berikut:

Pengambilan sampel dilakukan dengan menentukan kabupaten terpilih yaitu

kabupaten potensi pertanian.

Tahap selanjutnya memilih rumah tangga usaha tani di kabupaten terpilih dengan

sistematic sampling.

Stratifikasi rumah tangga

Stratifikasi rumah tangga dilakukan pada masing-masing subsektor. Rumah

tangga pada BS cakupan dibagi menjadi beberapa strata sesuai dengan subsektor

masing-masing. Strata tersebut adalah sebagai berikut:

Page 20: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

12 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

a) Subsektor Tanaman Pangan

1) Strata pada Kelompok Padi:

- Strata 1: apabila jumlah luas tanam padi yang diusahakan oleh rumah tangga

pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata luas tanam

padi yang diusahakan per jenis komoditas padi dalam kabupaten tertentu.

- Strata 2: apabila jumlah luas tanam padi yang diusahakan oleh rumah tangga

pertanian tersebut lebih dari nilai rata-rata luas tanam padi yang diusahakan per

jenis komoditas padi dalam kabupaten tertentu.

2) Strata pada Kelompok Palawija:

- Strata 1: apabila jumlah luas tanam komoditas palawija yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata

luas tanam komoditas palawija yang diusahakan per jenis komoditas palawija

dalam kabupaten tertentu.

- Strata 2: apabila jumlah luas tanam komoditas palawija yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut lebih dari nilai rata-rata luas tanam komoditas

palawija yang diusahakan per jenis komoditas palawija dalam kabupaten

tertentu.

b. Subsektor Tanaman Hortikultura

Strata pada Subsektor Hortikultura:

- Strata 1:

(1) untuk tanaman hortikultura tahunan: apabila jumlah pohon/rumpun/

luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan rata-

rata jumlah pohon/rumpun/luas tanam yang sudah berproduksi dari

tanaman yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah pohon/rumpun/

luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga pertanian

tersebut kurang dari atau sama dengan rata-rata jumlah pohon/rumpun/

luas tanam yang diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam

kabupaten tertentu.

- Strata 2:

(1) untuk tanaman hortikultura tahunan: apabila jumlah pohon/rumpun/

luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata jumlah pohon/

Page 21: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

13 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

rumpun/luas tanam yang sudah berproduksi dari tanaman yang

diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah pohon/rumpun/

luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga pertanian

tersebut lebih dari rata-rata jumlah pohon/rumpun/luas tanam yang

diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

c. Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat

Strata pada Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat:

- Strata 1:

(1) untuk tanaman perkebunan tahunan: apabila jumlah pohon/lajar/

rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan rata-

rata jumlah pohon/lajar/rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman

yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah luas tanaman/

luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga pertanian

tersebut kurang dari atau sama dengan rata-rata jumlah luas

tanaman/luas tanam yang diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam

kabupaten tertentu.

- Strata 2:

(1) untuk tanaman perkebunan tahunan: apabila jumlah pohon/lajar/

rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang diusahakan oleh

rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata jumlah pohon/lajar/

rumpun yang sudah berproduksi dari tanaman yang diusahakan per jenis

komoditas dalam kabupaten tertentu.

(2) untuk tanaman hortikultura semusim: apabila jumlah luas tanaman/

luas tanam yang diusahakan/dikelola oleh rumah tangga pertanian

tersebut lebih dari rata-rata jumlah luas tanaman/luas tanam yang

diusahakan/dikelola per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

d. Subsektor Peternakan

Strata pada Subsektor Peternakan:

- Strata 1: apabila jumlah ternak yang dipelihara/dikuasai pada 1 Mei 2013 untuk

usaha peternakan (pengembangbiakan/penggemukan/pembibitan/pemacekan)

oleh rumah tangga pertanian tersebut kurang dari atau sama dengan rata-rata

Page 22: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

14 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

jumlah ternak (ekor) yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten

tertentu.

- Strata 2: apabila jumlah ternak yang dipelihara/dikuasai pada 1 Mei 2013 untuk

usaha peternakan (pengembangbiakan/penggemukan/pembibitan/pemacekan)

oleh rumah tangga pertanian tersebut lebih dari rata-rata jumlah ternak (ekor)

yang diusahakan per jenis komoditas dalam kabupaten tertentu.

e. Subsektor Perikanan

1. Strata pada Perikanan Tangkap

Perikanan Tangkap distratifikasi berdasarkan jenis kapal/perahu yang

digunakan. Strata tersebut antara lain:

- Strata 1: Penangkapan ikan di laut dengan kapal motor

- Strata 2: Penangkapan ikan di laut dengan perahu motor tempel

- Strata 3: Penangkapan ikan di laut dengan perahu tanpa motor

- Strata 4: Penangkapan ikan di perairan umum dengan kapal motor

- Strata 5: Penangkapan ikan di perairan umum dengan perahu motor

tempel

- Strata 6: Penangkapan ikan di perairan umum dengan perahu tanpa

motor

- Strata 7: Penangkapan ikan di perairan umum tanpa perahu

2. Strata pada Perikanan Budidaya

- Strata 1: apabila luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari

seluruh wadah yang digunakan) dari rumah tangga pertanian tersebut

kurang dari atau sama dengan nilai rata-rata luas baku budidaya

pada saat pencacahan (dari seluruh wadah yang digunakan) per jenis

budidaya dalam kabupaten tertentu.

- Strata 2: apabila luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari

seluruh wadah yang digunakan) dari rumah tangga pertanian tersebut

lebih dari nilai rata-rata luas baku budidaya pada saat pencacahan (dari

seluruh wadah yang digunakan) per jenis budidaya dalam kabupaten

tertentu.

Selain stratifikasi diatas, khusus subsektor tanaman pangan kelompok palawija,

subsektor hortikultura, subsektor perkebunan, dan subsektor peternakan dilakukan

stratifikasi yang kedua berdasarkan jumlah komoditas yang diusahakan oleh rumah

tangga. Stratifikasi tersebut adalah sebagai berikut:

Page 23: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

15 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1) Subsektor tanaman pangan kelompok palawija

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-2 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 3-4 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 4 komoditas

2) Subsektor tanaman hortikultura

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-3 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 4-7 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 7 komoditas

3) Subsektor tanaman perkebunan rakyat

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-3 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 4-7 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 7 komoditas

4) Subsektor peternakan

Strata 1: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 1-3 komoditas

Strata 2: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak 4-7 komoditas

Strata 3: jika jumlah komoditas yang diusahakan sebanyak > 7 komoditas

Page 24: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

16 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Tahapan pengambilan sampel

Survei Penyusunan Diagram Timbang Nilai Tukar Petani 16 kabupaten

(SPDT NTP 16 kabupaten ) 2014

Page 25: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

17 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1. Alokasi sampel

Jumlah sampel SPDT NTP16 kabupaten 2014 dirancang untuk estimasi tingkat

kabupaten. Alokasi sampel untuk tiap kabupaten sekitar 600 rumah tangga usaha tani. Total

sampel dialokasikan secara compromise allocation untuk masing-masing komoditas.

Formula alokasi yang digunakan adalah sebagai berikut:

dengan

= compromise allocation

= equal allocation

= proportional allocation

= power of allocation

2. Daftar sampel rumah tangga utama SPDT NTP 16 kabupaten 2014 (SPDT14-DSRTU)

Daftar sampel rumah tangga utama SPDT NTP 16 kabupaten 2014 adalah daftar yang

memuat nama kepala rumah tangga yang menjadi sampel utama dalam survei SPDT NTP 16

kabupaten 2014. Daftar sampel tersebut dibuat dalam satu kecamatan. Rincian yang terdapat

dalam SPDT14-DSRTU adalah sebagai berikut:

i) Rincian Provinsi: yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama provinsi

ii) Rincian Kabupaten/Kota: yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kabupaten/kota

iii) Rincian Kecamatan: yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kecamatan

iv) Kolom (1) : No, yang tercantum pada kolom ini adalah nomor urut

v) Kolom (2) : Kode dan Nama Desa/Kelurahan

vi) Kolom (3) : Nomor Blok Sensus

vii) Kolom (4) : NURT, adalah nomor urut rumah tangga tani yang diurutkan dalam

satu kabupaten

viii) Kolom (5) : Nama Kepala rumah Tangga

ix) Kolom (6) : Alamat

x) Kolom (7) : Subsektor sampel SPDT NTP 16 kabupaten

xi) Kolom (8) : Komoditas sampel terpilih SPDT NTP 16 kabupaten

xii) Kolom (9): Kode hasil pencacahan, berisi kode hasil pencacahan rumah tangga

yaitu:

Page 26: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

18 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan

komoditas terpilih sampel dan output yang dihasilkan merupakan produk

standar

2 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan

komoditas terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan bukan merupakan

produk standar

3 : rumah tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak sesuai

dengan komoditas terpilih sampel

4 : bukan rumah tangga pertanian

5 : tidak dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan

6 : menolak

7 : tidak ditemukan

3. Pembentukan sampel pengganti

Pembentukan sampel pengganti dilakukan untuk menyediakan daftar rumah tangga

usaha pertanian sebagai sampel pengganti dari Daftar SPDT14-DSRTU. Pembentukan

sampel pengganti ini dilakukan dengan paket program bersamaan dengan penarikan sampel

utama dan diuraikan sebagai berikut:

Pemilihan rumah tangga sampel pengganti dilakukan setelah pemilihan rumah tangga sampel

utama dalam satu kabupaten selesai dilakukan. Rumah tangga yang telah terpilih sebagai

sampel utama tidak boleh dijadikan sebagai sampel pengganti. Rumah tangga sampel

pengganti adalah rumah tangga dengan subsektor dan jenis komoditas yang sama dengan

rumah tangga sampel utama. Pemilihan rumah tangga sampel pengganti dilakukan melalui

tahap berikut:

1) Pencarian rumah tangga dilakukan pada desa yang sama dengan rumah tangga

sampel utama

2) Cari rumah tangga yang berusaha dalam subsektor dan komoditas yang sama

dengan sampel utama

3) Jika pada desa/kelurahan yang sama tidak ditemukan rumah tangga dengan

subsektor dan komoditas yang sama dengan sampel utama maka pencarian

dilakukan dalam kecamatan yang sama.

4) Jika dalam kecamatan yang sama tidak ditemukan rumah tangga dengan subsektor

dan komoditas yang sama dengan sampel utama maka pencarian dilakukan pada

kecamatan lain (berbeda kecamatan).

Page 27: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

19 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

4. Daftar sampel rumah tangga pengganti SPDT NTP 2014 16 kabupaten (SPDT14-DSRTP)

Daftar sampel rumah tangga pengganti SPDT NTP 2014 adalah daftar yang memuat

nama kepala rumah tangga yang menjadi sampel pengganti dalam survei SPDT NTP 16

kabupaten 2014. Rincian yang terdapat dalam SPDT14-DSRTP adalah sebagai berikut:

i) Rincian Provinsi : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama provinsi

ii) Rincian Kabupaten/Kota : yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kabupaten/kota

iii) Rincian Kecamatan: yang tercantum dalam rincian ini adalah kode dan nama

kecamatan

iv) Kolom (1) : No, yang tercantum pada kolom ini adalah nomor urut

v) Kolom (2) : Kode dan Nama Desa/Kelurahan

vi) Kolom (3) : Nomor Blok Sensus

vii) Kolom (4) : NURT, adalah nomor urut rumah tangga tani yang diurutkan dalam

satu kabupaten

viii) Kolom (5) : Nama Kepala rumah Tangga

ix) Kolom (6) : Alamat

x) Kolom (7) : Subsektor sampel SPDT NTP

xi) Kolom (8) : Komoditas sampel terpilih SPDT NTP

xii) Kolom (9): Kode hasil pencacahan, berisi kode hasil pencacahan rumah tangga

yaitu:

1 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan

komoditas terpilih sampel dan output yang dihasilkan merupakan produk

standar

2 : rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan

komoditas terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan bukan merupakan

produk standar

3 : rumah tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak sesuai

dengan komoditas terpilih sampel

4 : bukan rumah tangga pertanian

5 : tidak dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan

6 : menolak

7 : tidak ditemukan

Page 28: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

20 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

5. Prosedur penggantian sampel

Penggantian sampel rumah tangga usaha pertanian dapat dilakukan apabila hasil

pencacahan rumah tangga (isian kolom 9 SPDT14-DSRTU) tersebut berkode 2 sampai 7.

Jika rumah tangga ditemukan dan komoditas yang diusahakan sesuai dengan komoditas

terpilih sampel tetapi output yang dihasilkan bukan merupakan produk standar, rumah

tangga ditemukan tetapi komoditas yang diusahakan tidak sesuai dengan komoditas terpilih

sampel, rumah tangga tersebut bukan rumah tangga pertanian, rumah tangga tersebut tidak

dapat diwawancarai sampai batas waktu pencacahan, menolak atau tidak ditemukan, maka

pencacah harus melaporkan kondisi tersebut kepada pemeriksa. Selanjutnya pemeriksa

melaporkan ke BPS Kabupaten untuk dicarikan sampel pengganti rumah tangga

tersebut.Prosedur penggantian sampel yang dilakukan oleh BPS Kabupaten adalah mencari

rumah tangga pada daftar sampel pengganti SPDT14-DSRTP sesuai dengan komoditas

rumah tangga sampel utama BPS Kabupaten menginformasikan rumah tangga sampel

pengganti tersebut kepada pemeriksa dan selanjutnya pemeriksa menginformasikannya

kepada pencacah.

Jika rumah tangga pengganti tidak berhasil dicacah karena beberapa alasan, maka

prosedur penggantian sampel sama dengan prosedur sebelumnya. BPS Kabupaten melakukan

pencarian rumah tangga sampel pengganti pada daftar SPDT14-DSRTP.

Contoh:

Dari daftar sampel NURT 005 adalah rumah tangga Pak Amin sebagai sampel usaha palawija

dengan komoditas jagung dikunjungi oleh pencacah. Namun ternyata Pak Amin tidak

mengusahakan jagung melainkan kedelai. Maka carilah sampel pengganti dari SPDT14-

DSRTP dengan komoditas yang sesuai dengan komoditas sampel utama sebagai sampel

pengganti untuk rumah tangga pak Amin. Misalkan ditemukan rumah tangga Pak Toni nomor

urut 008 pada daftar SPDT14-DSRTP mengusahakan komoditas yang sama dengan Pak

Amin yaitu jagung. Maka rumah tangga Pak Toni menjadi sampel pengganti dari rumah

tangga Pak Amin.

Page 29: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

21 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

3.4. Cakupan Rumah Tangga

Responden dalam survei ini adalah rumah tangga tani Subsektor Tanaman Pangan,

Tanaman Hortikultura, Tanaman Perkebunan Rakyat, Peternakan dan Perikanan

(Tangkap dan Budidaya).

Bila suatu rumah tangga tani telah menjadi responden pada suatu subsektor, maka

rumah tangga tersebut tidak bisa menjadi responden pada subsektor yang lain.

Rumah tangga dibedakan menjadi dua macam:

1. Rumah tangga biasa

2. Rumah tangga khusus

Dalam kegiatan ini yang dicakup hanya rumah tangga biasa.

Rumah tangga biasa adalah seorang atau sekelompok orang yang mendiami sebagian

atau seluruh bangunan fisik/sensus dan biasanya tinggal bersama serta makan dari satu

dapur.

Yang dimaksud makan dari satu dapur adalah jika pengurusan kebutuhan sehari-hari

dikelola bersama-sama menjadi satu.

Rumah tangga tani adalah rumah tangga biasa yang salah satu atau lebih anggota

rumah tangganya berusaha di sektor pertanian.

Petani adalah orang yang mengusahakan/mengelola usaha pertanian baik pertanian

tanaman pangan, tanaman hortikultura, tanaman perkebunan, peternakan, perikanan dan

kehutanan yang bertujuan sebagian atau seluruh hasil produksinya untuk dijual. Namun

yang dicakup dalam survei ini hanya petani yang mengusahakan usaha pertanian

Subsektor Tanaman Pangan, Tanaman Hortikultura, Tanaman Perkebunan Rakyat,

Peternakan dan Perikanan.

Petani yang dimaksud adalah petani penggarap baik sebagai pemilik lahan pertanian,

penyewa maupun bagi hasil. Dengan demikian, orang yang bekerja disawah/ladang

orang lain dengan menerima upah (buruh tani) bukan petani. Begitu juga dengan orang

yang mengembalakan ternak, tukang memberi makan ternak milik orang lain dengan

menerima upah, bukanlah peternak.

Syarat rumah tangga tani yang dapat menjadi responden survei ini bila:

a. Jumlah anggota rumah tangganya lebih dari 1 dan kurang dari 11 (1<jumlah

ART<11).

Satu rumah tangga tani hanya bisa menjadi responden

pada satu subsektor pertanian.

Page 30: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

22 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

b. Salah satu anggota rumah tangga mengusahakan komoditas utama pertanian

terpilih.

c. Persentaserumah tangga selama setahun yang lalu dari sektor pertanian harus lebih

dari 50 persen dari total penghasilan rumah tangga.

d. Komoditas jenis usaha sektor pertanian harus memenuhi syarat Batas Minimal

Usaha (BMU).

e. Komoditas yang diusahakan sudah menghasilkan dan dijual selama referensi waktu

survei. Referensi waktu survei ini adalah selama setahun yang lalu.

f. Hasil produksi komoditas jenis usaha subsektor pertanian minimal 11 persen dari

produksi normal.

g. Rumah tangga berdomisili di wilayah sampel minimal 1 tahun.

h. Usaha sektor pertanian tidak berbadan hukum.

3.5. Tata Cara Berwawancara

a. Pada saat berkunjung hendaknya berpakaian yang wajar dan sopan.

b. Sebelum memasuki rumah untuk mengadakan wawancara, mintalah ijin dahulu

dengan mengucapkan salam, mengetuk pintu atau dengan cara lain yang biasa

berlaku.

c. Awali wawancara dengan memperkenalkan diri dan menjelaskan maksud

kedatangan pencacah. Bila perlu tunjukkan surat tugas dan tanda pengenal petugas.

d. Pada saat melakukan pencacahan, banyak ditemui berbagai macam sikap dan

tingkah laku responden, gunakan kecakapan, kesabaran, keramahan selama

berwawancara.

e. Jika responden membelokkan percakapan kepada hal-hal yang menyimpang dari

pelaksanaan survei, kembalikan pembicaraan secara bijaksana ke arah daftar isian.

f. Jangan memberikan tanggapan yang tidak baik terhadap jawaban yang diberikan

dan jangan kehilangan kesabaran. Bersikaplah tenang dalam menghadapi suasana

yang tidak diinginkan.

g. Bersabarlah terhadap rasa ingin tahu responden dan jawablah pertanyaan

responden dengan tepat dan jelas.

h. Setelah selesai melakukan pencacahan, jangan lupa mengucapkan terima kasih dan

memberitahukan tentang kemungkinan kunjungan ulang bila masih ada keterangan

yang diperlukan.

i. Lakukan kunjungan ulang jika diperlukan. Hal ini mungkin terjadi jika pada

kunjungan pertama keterangan yang diperlukan tidak berhasil diperoleh.

Page 31: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

23 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

IV. PENGISIAN DAFTAR

4.1 Tata Cara Pengisian Daftar

a. Daftar isian harus diisi dengan menggunakan pensil hitam.

b. Daftar isian harus diisi dengan huruf cetak/balok.

c. Jika terdapat kesalahan dalam penulisan harus diperbaiki dengan menggunakan

penghapus pensil, tidak diperbolehkan memperbaikinya dengan cara mencoret.

d. Daftar isian harusnya diisi dengan kaidah rata kanan.

e. Isikan kotak yang tersedia sesuai dengan kodenya.

f. Kualitas terbuka dalam kuesioner harus selalu diisi untuk memudahkan dalam

pengisian nilai komoditas/jasa yang akurat dan rasional.

g. Jika ada komoditas/jasa yang dicacah tidak tertampung dalam kuesioner, maka coret

komoditas/jasa yang tidak ada harganya di daftar isian untuk diganti menjadi

komoditas/jasa yang tercacah/dijumpai.

h. Komoditas yang dicacah harus menggunakan satuan yang standar, jika ada

komoditas/jasa yang masih menggunakan satuan lokal atau setempat, maka petugas

harus mengkonversikannya ke dalam satuan standar.

i. Mencatat hal-hal yang tidak bisa ditampung atau tidak dapat dimasukkan ke blok

lainnya dalam blok catatan.

Usaha di sektor pertanian yang dicakup dalam survei ini meliputi:

a. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Pangan,

b. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Hortikultura,

c. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat,

d. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Peternakan,

e. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Perikanan Kelompok

Penangkapan Ikan,

f. Kegiatan usaha pertanian Subsektor Perikanan Kelompok Budidaya

Ikan

Page 32: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

24 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

4.2 Daftar SPDT14-K (Nilai Konsumsi)

Daftar SPDT14-K merupakan daftar yang digunakan untuk mencatat semua

pengeluaran konsumsi rumah tangga pertanian terpilih dalam referensi waktu baik

selama seminggu yang lalu untuk makanan maupun selama sebulan dan setahun yang

lalu untuk non makanan.

Pengeluaran yang dimaksud di sini adalah pengeluaran konsumsi rumah

tangga untuk semua barang/jasa yang diperoleh secara pembelian baik tunai maupun

kredit oleh rumah tangga tersebut, tetapi tidak untuk keperluan usaha maupun

investasi. Oleh karena itu, pengeluaran untuk tabungan, asuransi jiwa, kontribusi dana

pensiun, investasi dan pemberian kepada pihak lain, tidak termasuk dalam konsumsi

rumah tangga.

Konsep pengeluaran konsumsi rumah tangga yang digunakan pada survei ini

dibedakan atas dasar 2 (dua) konsep pendekatan, yaitu:

a. Pengeluaran konsumsi rumah tangga menurut konsep akuisisi adalah jumlah nilai

seluruh barang/jasa yang diperoleh rumah tangga selama periode referensi survei

tanpa memperhatikan apakah barang tersebut sudah digunakan atau belum baik

diperoleh secara tunai maupun kredit.

Contoh: - membeli pakaian dengan kontan pada September 2014 yang akan

digunakan pada bulan berikutnya (diluar referensi survei), maka nilai

pakaian tersebut yang dicatat sebagai konsumsi bulan September (di

dalam referensi waktu survei).

- membeli mesin cuci seharga Rp. 2.500.000,- pada Juli 2014 dengan

cara kredit selama 12 bulan dan cicilan pertama dibayar pada Agustus

2014. Ketika pencacahan dilaksanan bulan September maka nilai

pengeluaran konsumsi diisi adalah nilai kontan tanpa melihat jumlah

kredit yang sudah dibayarkan.

b. Pengeluaran konsumsi rumah tangga menurut konsep pemakaian adalah jumlah

nilai seluruh barang/jasa yang benar-benar telah dikonsumsi/dipakai oleh rumah

tangga selama periode referensi survei. Konsep ini digunakan untuk pengeluaran

konsumsi bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau.

Contoh : - membeli beras 5 kg seharga Rp. 35.000,- tetapi hanya dikonsumsi 2

kg, maka pengeluaran konsumsi beras yang dicatat adalah

sebesar Rp. 14.000,- (diperoleh dari Rp 35.000/5 kg x 2 kg).

Page 33: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

25 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Adapun beberapa contoh pengeluaran konsumsi rumah tangga selain makanan,

makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau, yang termasuk dicatat dalam survei ini

antara lain :

a. Pengeluaran perumahan,air, listrik, gas dan bahan bakar seperti: sewa rumah,

kontrak rumah, upah pembantu rumah tangga, semen, cat, air minum

pikulan/PAM, listrik, kipas angin, gas elpiji, sabun cuci, dan lain-lain.

b. Pengeluaran sandang, seperti: kemeja, celana, pembalut wanita, emas perhiasan

yang sifatnya bukan investasi.

c. Pengeluaran konsumsi kesehatan, seperti: obat batuk, biaya dokter, pasta gigi,

sabun mandi, sampo, biaya gunting rambut, dan lain-lain.

d. Pengeluaran konsumsi pendidikan, rekreasi dan olahraga seperti: uang sekolah,

buku tulis, penggaris, koran, majalah, bioskop, sepeda anak, TV, dan lain-lain.

e. Pengeluaran konsumsi transportasi dan komunikasi, seperti: sepeda, motor, mobil,

bensin, solar, busi, ban, HP, dan lain-lain.

f. Pengeluaran lainnya, seperti: PBB, pajak motor, pajak mobil, dan lain-lain.

Beberapa pengeluaran yang tidak termasuk pengeluaran konsumsi rumah tangga antara

lain:

a. Pengeluaran untuk usaha.

b. Pengeluaran untuk investasi seperti pembelian tanah, bangunan, surat-surat

berharga, menabung dan pembelian barang lainnya untuk investasi.

c. Pengeluaran untuk pesta, denda, judi dan sejenisnya.

d. Pemberian kepada pihak lain, sumbangan dan sejenisnya.

e. Pembayaran premi asuransi, kontribusi dana pensiun.

Agar konsumsi makanan jadi, minuman dan rokok yang dibeli di luar rumah

tidak terlewat maka harus ditanyakan langsung kepada anggota rumah tangga

yang bersangkutan

Daftar SPDT14-K terdiri dari 7 blok, yaitu:

1. Blok I : Pengenalan Tempat

Tujuan blok ini digunakan untuk mendapatkan keterangan yang lengkap dan jelas

mengenai lokasi/tempat pencacahan dan jenis komoditas utama yang diusahakan

Rincian 1: Provinsi

Page 34: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

26 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Rincian 2: Kabupaten

Rincian 3: Kecamatan

Rincian 4: Desa/Kelurahan

Rincian 5: Nomor Urut Rumah Tangga DSRT

Rincian 6: Nomor Urut Sampel

Rincian 7: Nama Kepala Rumah Tangga

Rincian 8: Subsektor

Isikan subsektor yang menjadi usaha pertanian utama. Kemudian isikan

kodenya pada kotak sebelah kanan.

Kode subsektor:

Kode 1, bila subsektor tanaman pangan.

Kode 2, bila subsektor tanaman hortikultura.

Kode 3, bila subsektor tanaman perkebunan rakyat.

Kode 4, bila subsektor peternakan.

Kode 5, bila subsektor perikanan – tangkap.

Kode 6, bila subsektor perikanan – budidaya.

Rincian 9a: Jenis komoditas utama

Isikan jenis komoditas utama yang diusahakan (komoditas utama mengacu

pada daftar sampel komoditas yang telah ditentukan). Penentuan komoditas

utama dalam rumah tangga sampel adalah komoditas yang mempunyai nilai

produksi yang paling besar. Kemudian pengawas menuliskan kode jenis

komoditas utama tersebut pada kotak di sebelah kanannya.Rincian 8 diisi

jika rincian 8 berkode selain kode 5.

Jenis-jenis komoditas tiap subsektor.

Jenis Tanaman Pangan meliputi:

a) Padi-padian

Tanaman padi meliputi: padi sawah dan padi ladang/gogo.

- Padi sawah adalah padi yang ditanam di lahan sawah. Yang termasuk padi

sawah adalah padi rendengan, padi gadu, padi pasang surut, padi lebak, padi

rembesan dll.

Rincian 1 sampai dengan 5 dan rincian 7 diisi sesuai SPDT14-DSRTU (DSRT Utama).

Jika terjadi penggantian sampel, maka diisi sesuai SPDT14-DSTRP (DSRT Pengganti).

Rincian 6 diisi sesuai nomor urut sampel yang ditentukan BPS Kabupaten)

Page 35: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

27 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

- Padi ladang adalah padi yang ditanam di lahan bukan sawah. Yang termasuk

padi ladang adalah padi gogo/ladang/huma.

b) Palawija

Tanaman palawija antara lain meliputi:

- Biji-bijian: jagung, gandum, sorgum.

- Umbi-umbian: ketela pohon, ketela rambat, talas, gembili, ganyong, irut dan

lainnya.

Beberapa nama daerah untuk ubi kayu/ketela pohon/singkong adalah hui

jenderal, sampeu, hui perancis, ketela pohung, ketela matriks, ketela cangkel,

ketela mantri, kaspe, menyok.

Beberapa nama daerah untuk ketela rambat/ubi jalar adalah mantang, boled,

ketela pendem, ketela jawa.

- Kacang-kacangan: kacang tanah, kacang kedele, kacang hijau, kacang merah,

kacang jogo/tolo/tunggak dan lainnya.

Nama lain kedele adalah kacang jepun.

Beberapa nama daerah untuk kacang tanah adalah kacang suuk, kacang cina,

kacang hole, kacang waspada, kacang jebrul, kacang bandung, kacang

manggala, kacang kerentil, kacang kerentul.

Nama lain kacang hijau adalah kacang herang.

Jenis tanaman hortikultura meliputi:

a) Sayur-sayuran meliputi: kentang, ketimun, kacang panjang, kol/kubis, cabe hijau,

cabe rawit, cabe merah, tomat sayur, buncis muda, labu siam, wortel, terung

panjang, kangkung, bayam, bawang daun, lobak, petsai, sawi hijau, sawi putih,

bawang putih bersih, bawang merah, petai tua, oyong/emes/gambas, jengkol,

leunca/rimbang, pare, seledri, melinjo, kacang merah dan lainnya. Tomat sayur,

pepaya sayur, dan nangka sayur adalah buah tomat, pepaya, dan buah nangka yang

digunakan untuk sayur.

b) Buah-buahan meliputi: pisang, pepaya, jeruk besar, jeruk keprok/siam, jeruk

lainnya, jambu, sawo, mangga, alpukat, duku, durian, nanas, rambutan, salak,

tomat buah, apel, belimbing, kedondong, nangka, semangka, sirsak, lengkeng,

anggur, bengkuang, melon, dan lainnya.

c) Tanaman Obat-obatan meliputi: jahe, kencur, kunyit, lengkuas, temu lawak, dan

sebagainya.

Page 36: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

28 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Jenis tanaman perkebunan rakyat meliputi: kelapa, kopi, teh, coklat, karet, tebu,

cengkeh, tembakau, kapuk, lada putih/merica, pala, kayu manis, kapas, jarak,

jambu mete, sereh, vanili, aren/enau, kemenyan, kelapa sawit, pandan anyam,

rumput gajah, akar wangi, pinang, murbei, dan lainnya.

Jenis ternak/unggas meliputi:

a) Ternak besar: sapi perah fries holland (FH), sapi perah persilangan, sapi bali, sapi

peranakan onggale (PO), sapi madura, sapi brangus, sapi simmental, sapi hisar,

sapi persilangan, kerbau murah, kerbau lumpur/lokal.

b) Ternak kecil: kambing kacang, kambing ettawa/peranakan ettawa (PE), domba

ekor gemuk, domba aduan, babi lokal, babi ras, babi persilangan, kijang, kelinci.

c) Unggas: ayam, itik/bebek, itik manila, angsa, ayam kalkun, burung merpati,

burung puyuh, dan unggas lainnya.

d) Hasil-hasil ternak/unggas: susu sapi, telur ayam ras, telur ayam buras, dan

lainnya.

Jenis ikan meliputi:

Ikan kelompok penangkapan ikan,

a) Ikan tangkap perairan umum: bandeng, gabus, mas, patin, udang, kepiting air

tawar, dan lainnya.

b) Ikan tangkap laut: baronang, bawal, belanak, biji nangka, cakalang, cucut, ekor

kuning, kakap, dan lainnya.

Ikan kelompok budidaya ikan,

a) Ikan budidaya air tawar: bawal, betutu, gabus, gurame, lele, mujair, nila, patin,

tawes, siput/bekicot, dan lainnya.

b) Ikan budidaya air laut: baronang, kakap, kepiting, rajungan, penyu, cumi-cumi,

teripang, rumput laut, dan lainnya.

c) Ikan budidaya air payau: bandeng, belanak, kakap, kerapu, mujair, nila,

rajungan, dan lainnya.

Rincian 9b : Jenis perahu

Isikan jenis perahu yang digunakan. Kemudian, pengawas menuliskan kode

jenis perahu tersebut pada kotak sebelah kanannya. Rincian 9 diisi jika

rincian 8 berkode 5.

Page 37: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

29 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode perahu,

Kode 1, bila tanpa perahu.

Kode 2, bila perahu tanpa motor.

Kode 3, bila perahu motor tempel.

Kode 4, bila kapal motor.

2. Blok II : Keterangan Pencacahan

Tujuan blok ini digunakan untuk mencatat keterangan petugas pencacah dan pemeriksa.

Isikan nama petugas, kode petugas, tanggal pelaksanaan serta tanda tangan dari

pencacah dan pemeriksa di kolom yang tersedia.

3. Blok III : Keterangan Rumah Tangga

Tujuan blok ini digunakan untuk mencatat keterangan anggota rumah tangga, sumber

penghasilan utama, dan jenis komoditas yang diusahakan.

Blok III.A. : Keterangan Anggota Rumah Tangga

Blok ini digunakan untuk mencatat keterangan anggota rumah tangga yang meliputi

nomor urut anggota rumah tangga, nama anggota rumah tangga, hubungan dengan

kepala rumah tangga, jenis kelamin, umur, pendidikan tertinggi yang ditamatkan,

apakah berusaha pada sektor pertanian, apakah bekerja sebagai buruh sektor pertanian

dan berusaha pada subsektor apa di sektor pertanian. Blok III.A ditanyakan kepada

semua anggota rumah tangga.

Blok ini terdiri dari 9 kolom, yaitu:

Kolom (1): Nomor urut.

Nomor urut sudah tercetak dari nomor 1 sampai 10.

Kolom (2): Nama anggota rumah tangga.

Tuliskan nama semua anggota rumah tangga yang tinggal di rumah tangga tersebut dan

diurutkan mengikuti aturan baku SP 2010 sebagai berikut:

1. Nomor urut pertama adalah nama kepala rumah tangga dan diikuti nama istri/suami

(pasangannya).

Kepala rumah tangga adalah salah seorang dari anggota rumah tangga yang

bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari rumah tangga atau orang yang

dituakan/ditunjuk sebagai kepala rumah tangga.

Kode petugas harus berurut dalam satu kabupaten. Misalnya 001, 002, ...dst.

Penentuan kode petugas dilakukan oleh Kasi Statistik Distribusi sebelum pelatihan

petugas.

Page 38: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

30 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

2. Nomor urut berikutnya adalah nama anak-anaknya yang belum menikah diurutkan

mulai dari yang tertua.

3. Nomor urut berikutnya adalah nama anak yang telah menikah dan pasangannya

diikuti anak-anak dari pasangan ini yang belum menikah. Demikian seterusnya,

untuk para anak-anak dari kepala rumah tangga yang telah menikah disusun

berurutan bersama pasangannya dan anak-anaknya.

4. Nomor urut berikutnya adalah anggota rumah tangga selain anak, yang sudah

menikah diikuti oleh pasangannya dan anak-anaknya yang belum menikah.

5. Nomor urut berikutnya adalah anggota rumah tangga lainnya yang tanpa pasangan

dan tanpa anak mulai dari orang tua/mertua, famili lain, pembantu/sopir/tukang

kebun, dan lainnya.

Anggota rumah tangga adalah semua orang yang tergabung dalam satu kesatuan

rumah tangga baik dalam satu tempat tinggal maupun tidak pada saat pencacahan.

Anggota rumah tangga yang telah bepergian 6 bulan atau lebih, dan anggota rumah

tangga yang bepergian kurang dari 6 bulan tetapi dengan tujuan pindah/akan

meninggalkan rumah 6 bulan atau lebih, tidak dianggap sebagai anggota rumah tangga.

Tamu yang telah tinggal di rumah tangga 6 bulan atau lebih dan tamu yang telah tinggal

di rumah tangga kurang dari 6 bulan tetapi akan bertempat tinggal 6 bulan atau lebih,

dianggap sebagai anggota rumah tangga. Seorang pembantu rumah tangga/sopir yang

tinggal di rumah majikannya, dianggap sebagai anggota rumah tangga majikannya.

Sebaliknya, jika pembantu rumah tangga/sopir tersebut tidak tinggal di rumah

majikannya, ia dianggap sebagai anggota rumah tangga di mana ia bertempat tinggal.

Kolom (3): Hubungan dengan kepala rumah tangga.

Isikan salah satu kode 1, 2, 3, …, atau 9, hubungan anggota rumah tangga pada kolom

(2) dengan kepala rumah tangga.

Hubungan dengan kepala rumah tangga, yaitu:

1. Kepala rumah tangga adalah salah seorang dari kelompok anggota rumah tangga

yang bertanggung jawab atas kebutuhan sehari-hari rumah tangga tersebut atau

yang dianggap/ditunjuk sebagai kepala di dalam rumah tangga tersebut.

2. Istri/suami dari kepala rumah tangga.

3. Anak adalah anak kandung, anak tiri, dan atau anak angkat yang diangkat oleh

kepala rumah tangga.

4. Menantu adalah suami/istri dari anak kandung, anak tiri, dan atau anak angkat.

Page 39: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

31 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

5. Cucu adalah anak dari anak kandung, anak tiri, dan atau anak angkat.

6. Orang tua/mertua adalah bapak/ibu dari kepala rumah tangga atau bapak ibu dari

istri/suami kepala rumah tangga.

7. Famili lain adalah orang-orang yang ada hubungan famili dengan kepala rumah

tangga atau ada hubungan famili dengan istri/suami kepala rumah tangga misalnya

adik, kakak, keponakan, bibi, paman, ipar, kakek, nenek dan sebagainya.

8. Pembantu rumah tangga adalah seseorang yang bekerja sebagai pembantu yang

menginap di rumah tangga tersebut dengan menerima upah/gaji baik berupa uang

ataupun barang, termasuk juga sopir yang tinggal di rumah majikannya.

9. Lainnya adalah orang yang tidak ada hubungan famili dengan kepala rumah

tangga, seperti tamu, teman, orang yang mondok dengan makan dan sebagainya.

Kolom (4): Jenis kelamin.

Isikan kode 1 pada kotak bila anggota rumah tangga pada kolom (2) berjenis kelamin

laki-laki, dan isikan kode 2 bila perempuan.

Kolom (5): Umur.

Isikan umur masing-masing anggota rumah tangga pada kolom (5).Umur dituliskan

dalam tahun menurut kalender masehi dan dibulatkan ke bawah.Bayi yang berumur

kurang dari 1 tahun harus dituliskan angka 00 (nol).

Contoh: - Umur 5 tahun 8 bulan, maka pada kolom (5) dituliskan 05.

- Bayi umur 4 bulan, maka pada kolom (5) dituliskan 00.

- Untuk umur 98 tahun atau lebih, maka pada kolom (5) dituliskan 98.

Kolom (6): Pendidikan tertinggi yang ditamatkan.

Isikan salah satu kode pada kotak di kolom (6), yaitu:

Kode 0, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tidak/belum pernah sekolah.

Kode 1, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tidak/belum tamat SD/sederajat.

Kode 2, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tamat SD/sederajat.

Kode 3, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tamat SMP/sederajat.

Kode 4, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tamat SMA/SMK/sederajat.

Kode 5, bila anggota rumah tangga pada kolom (2) tamat Akademi/Perguruan Tinggi.

Sekolah adalah pendidikan formal mulai dari pendidikan dasar, menengah dan tinggi.

Ijazah/STTB adalah surat keterangan yang diberikan kepada seseorang yang telah

menyelesaikan pelajaran pada kelas atau tingkat terakhir suatu jenjang sekolah di

sekolah negeri maupun swasta.

Page 40: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

32 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Belum/tidak pernah sekolah adalah seseorang yang tidak atau belum pernah sekolah,

termasuk yang tamat taman kanak-kanak dan tidak melanjutkan ke Sekolah Dasar.

Tidak/belum tamat SD/Sederajat adalah seseorang yang pernah duduk di bangku

Sekolah Dasar/sederajat tetapi belum/tidak tamat. Termasuk seseorang yang sampai

saat ini masih duduk di bangku Sekolah Dasar/sederajat.

Tamat Sekolah Dasar (SD)/Sederajat adalah tamat dan mempunyai ijazah Sekolah

Dasar, Sekolah Rakyat, Sekolah Luar Biasa Tingkat Dasar, Sekolah Dasar Kecil,

Sekolah Dasar Pamong, Madrasah Ibtidaiyah dan lulus Paket A. Termasuk seseorang

yang sampai saat ini masih bersekolah di bangku SMP/sederajat.

Tamat Sekolah Menengah Pertama (SMP)/Sederajat adalah tamat dan mempunyai

ijazah Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama/Setara misalnya SLTP, SMP, MULO, HBS 3

tahun, Sekolah Luar Biasa Tingkat Pertama, Madrasah Tsanawiyah atau tamat dan

mempunyai ijazah Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama Kejuruan misalnya SKKP,

SMEP, SPMP, ST, PGA 4 tahun, SGB, Kursus Karyawan Perusahaan, Pendidikan

Pegawai Urusan Peradilan Agama, termasuk lulus Paket B. Termasuk seseorang yang

sampai saat ini masih bersekolah di SMA/sederajat.

Tamat Sekolah Menengah Atas (SMA)/Sederajat adalah tamat dan mempunyai

ijazah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas/Setara misalnya SMA, HBS 5 tahun, AMS,

Madrasah Aliyah, atau tamat dan mempunyai ijazah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas

Kejuruan misalnya SPMA, SMKK, SMEA, STM, SPG, KPG, SGO/SMOA, PGA 6

tahun, SAKMA, SAA/SMF, KPAA, termasuk lulus Paket C.

Tamat Akademi/Perguruan Tinggi adalah tamat dan mempunyai ijazah program

pendidikan sarjana, pasca sarjana, doktor, diploma III atau IV, akta IV atau V, spesialis

I/II pada suatu Universitas/Institut/Sekolah Tinggi.

Penjelasan :

Seseorang yang tamat dan mempunyai ijazah program D1/D2 seperti Program

Diploma I dan II, PGSLP, D1 Sekretaris, D1 Komputer dianggap hanya Tamat

SMA/Sederajat (bukan Tamat Perguruan Tinggi). Demikian juga seseorang yang

masih/sedang kuliah di perguruan tinggi dianggap Tamat SMA/Sederajat.

Bila seseorang telah memiliki ijazah/STTB pada jenjang sekolah tertentu tetapi hilang,

maka dianggap memiliki ijazah/STTB.

Page 41: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

33 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kolom (7) s.d. (9) ditanyakan khusus untuk anggota rumah tangga yang berumur

10 tahun ke atas.

Kolom (7): Apakah berusaha pada sektor pertanian selama setahun yang lalu?

Isikan kode 1 pada kotak bila selama setahun yang lalu anggota rumah tangga pada

kolom (2) berusaha pada sektor pertanian, dan isikan kode 2 bila tidak.

Berusaha adalah suatu kegiatan yang menghasilkan barang/jasa dengan tujuan

sebagian atau seluruh hasilnya untuk dijualdan menanggung resiko.

Usaha di sektor pertanian adalah kegiatan yang menghasilkan produksi pertanian

dengan tujuan sebagian atau seluruh hasilnya untuk dijualdan menanggung resiko.

Usaha di sektor pertanian meliputi:

a. Kegiatan usaha pertanian subsektor tanaman pangan.

b. Kegiatan usaha pertanian subsektor tanaman hortikultura.

c. Kegiatan usaha pertanian subsektor tanaman perkebunan.

d. Kegiatan usaha pertanian subsektor peternakan.

e. Kegiatan usaha pertanian subsektor perikanan

f. Kegiatan usaha pertanian subsektor kehutanan

Setahun yang lalu adalah referensi waktu survei yang digunakan untuk pengumpulan

data dihitung berdasarkan periode satu tahun yang berakhir sehari sebelum tanggal

pencacahan.

Kolom (8): Apakah bekerja sebagai buruh tani selama seminggu yang lalu?

Isikan kode 1 bila anggota rumah tangga pada kolom (2) sebagai buruh di sektor

pertanian, dan isikan kode 2 bila tidak.

Buruh/pekerja adalah orang yang mengerjakan suatu kegiatan tertentu dengan tidak

menanggung resiko sendiri.

Buruh/Pekerja terdiri dari:

1. Pekerja dibayar adalah mereka yang bekerja pada suatu kegiatan dengan tujuan

mendapatkan upah/gaji baik berupa uang maupun barang dan tidak menanggung

resiko sendiri.

2. Pekerja tidak dibayar adalah status pekerjaan bagi mereka yang bekerja dengan

tidak mendapatkan upah/gaji baik berupa uang maupun barang. Misalnya pekerja

keluarga.

Page 42: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

34 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kolom (9): Jika kolom (7) berkode 1, bekerja pada subsektor

Kolom ini ditanyakan jika anggota rumah tangga pada kolom (2) berusaha di sektor

pertanian.

Kode subsektor:

Kode 1, bila berusaha di Subsektor Tanaman Pangan.

Kode 2, bila berusaha di Subsektor Tanaman Hortikultura.

Kode 4, bila berusaha di Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat.

Kode 8, bila berusaha di Subsektor Peternakan.

Kode 16, bila berusaha di Subsektor Perikanan

Kode 32, bila berusaha di Subsektor Kehutanan.

Misalnya:

Pak Ahmad Sutejo mempunyai lahan sawah seluas 2 Ha yang diusahakan sendiri.

Selain itu ia juga mempunyai usaha ternak kambing yang berada dibelakang rumahnya

dan lahan seluas 1 Ha untuk tanaman bawang merah. Dalam hal ini Pak Ahmad Sutejo

berusaha di subsektor:

Tanaman Pangan - 01

Tanaman Hortikultura - 02,

Peternakan - 08,

Sehingga isian pada kotak adalah 11, yaitu jumlah dari 1+2+8.

Blok III.B. : Sumber Penghasilan Utama Rumah Tangga

Subblok ini digunakan untuk mengetahui rata-rata persentase penghasilan rumah

tangga dari usaha sektor pertanian setahun terhadap total penghasilan rumah tangga.

Isikan rata-rata persentase penghasilan rumah tangga dari sektor pertanian terhadap

total penghasilan rumah tangga.

Contoh:

Pak Hendriyansyah adalah seorang petani dibantu dengan anak tertuanya. Dia

mempunyai tanah yang diusahakan untuk tanaman cabai rawit dankentang. Selain itu,

istri Pak Hendriyansyah membuka warung di rumah. Penghasilan dari usaha pertanian

Pak Hendriyansyah lebih besar daripada penghasilan istrinya (60:40).

Setiap anggota rumah tangga bisa berusaha di beberapa subsektor pertanian. Bila

anggota rumah tangga mempunyai lebih dari satu jenis usaha di sektor pertanian,

maka isian pada kotak merupakan jumlah dari kode subsektor usahanya.

Page 43: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

35 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Cara pengisian Blok III.B:

Rata-rata persentase penghasilan rumah tangga dari sektor pertanian = 60 % terhadap

total penghasilan rumah tanggasetahun.

Blok III.C. : Jenis Komoditas Pertanian Yang Diusahakan

Subblok ini digunakan untuk mencatat jumlah dan jenis komoditas pertanian yang

memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh

seluruh anggota rumah tangga dalam referensi waktu survei.

Rincian 1: Isikan jumlah komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor

terpilih yang diusahakan dan dijual oleh rumah tangga tersebut selama setahun yang

lalu.

Jumlah komoditas pertanian adalah banyaknya jenis komoditas pertanian yang

memenuhi BMU pada subsektor terpilih yang diusahakan dan dijual oleh rumah tangga

dalam referensi waktu survei.

Rincian 2: Isikan jenis komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor

terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh rumah tangga selama

setahun yang lalu. Nomor urut 1 adalah jenis komoditas yang mempunyai

nilai produksi terbesar atau yang telah ditetapkan sebagai sampel komoditas

terpilih.

Rincian ini terdiri 3 kolom yaitu:

Kolom (1): nomor urut

Nomor urut sudah tercetak 1 sampai dengan 40.

Kolom (2): jenis komoditas pertanian

Isikan jenis komoditas pertanian yang memenuhi BMU pada subsektor

terpilih yang diusahakan/dihasilkan dan dijual oleh rumah tangga selama

setahun yang lalu.

Kolom (3): kode

Kode untuk setiap jenis komoditas pertanian diisi oleh pengawas

berdasarkan master komoditas

Cara pengisian Blok III.D:

Pak Hendriyansyah mengusahakan 2 jenis komoditas, yaitu: cabai rawit dan kentang,

dimana cabai rawit merupakan komoditas yang mempunyai nilai produksi terbesar.

Page 44: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

36 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Rincian 1 : 2

Rincian 2 kolom (2) baris pertama : CABAI RAWIT

Rincian 2 kolom (3) baris pertama : 3101008 (kode diisi pengawas)

Rincian 2 kolom (2) baris kedua : KENTANG

Rincian 2 kolom (3) baris kedua : 3101014 (kode diisi pengawas)

4.Blok IV :Konsumsi Rumah Tangga Untuk Bahan Makanan, Makanan Jadi,

Minuman, Rokok dan Tembakau Selama Seminggu Yang Lalu Yang

Berasal dari Pembelian.

Tujuan blok ini digunakan untuk mencatat konsumsi rumah tangga untuk bahan

makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau selama seminggu yang lalu

yang berasal dari pembelian saja. Konsumsi yang dicatat adalah nilai pengeluaran

untuk konsumsi rumah tangga selama seminggu yang lalu yang berasal dari pembelian

(tunai/kredit), tidak termasuk yang diproduksi sendiri dan pemberian dari pihak lain.

Perlu diperhatikan bahwa ada kemungkinan responden memberikan keterangan tentang

apa yang ia beli padahal mungkin tidak seluruhnya dikonsumsi, maka yang dicatat

hanya yang benar-benar dikonsumsi oleh rumah tangga selama seminggu yang lalu.

Konsumsi makanan/bahan makanan yang diambil dari warung/toko milik rumah tangga

yang bersangkutan dan bersumber dari pembelian termasuk dalam pencatatan.

Seminggu yang lalu adalah referensi waktu survei yang digunakan untuk pengumpulan

data konsumsi bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau dihitung

berdasarkan periode satu minggu yang berakhir sehari sebelum tanggal pencacahan

rumah tangga. Misalnya pencacahan dilakukan tanggal 16 September 2014, maka yang

dimaksud seminggu yang lalu adalah tanggal 9 s.d 15 September 2014.

Misalnya seorang ibu membeli bahan makanan pokok seperti beras, gula, garam,

minyak goreng dan sebagainya untuk keperluan satu bulan, maka dalam hal ini yang

harus dicatat hanyalah beras, gula, garam, minyak goreng dan sebagainya yang

dikonsumsi selama seminggu yang lalu.

Makanan dan minuman jadi yang diperoleh dengan cara membeli baik yang dimakan di

rumah maupun di luar rumah, juga harus dicatat sebagai konsumsi rumah tangga.

Blok IV terdiri dari 6 kolom, yaitu:

Kolom (1) : Jenis barang

Kolom (2) : Kualitas/merk

Kolom (3) : Satuan standar

Page 45: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

37 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kolom (4) : Kode Komoditas (diisi oleh pengawas).

Kolom (5) : Banyaknya barang yang dikonsumsi.

Kolom (6) : Nilai barang yang dikonsumsi.

Isikan banyaknya barang yang telah dikonsumsi selama seminggu yang lalu dalam

satuan standar, kemudian catatlah nilai barang tersebut dalam satuan rupiah. Apabila

satuan yang digunakan masih dalam satuan setempat maka harus dikonversi ke dalam

satuan standar. Pada pengisian harga tersebut, harap diperhatikan oleh petugas

pencacah agar pengisiannya sesuai dengan kotak-kotak yang tersedia dalam kolom (6)

yang terdiri dari 6 kotak, menurut kaidah penuh tepi kanan.

Untuk mengisi blok ini, disalin dari daftar SPDT14-LKK.

Kolom (2) kualitas/merk disalin dari daftar SPDT14-LKK kolom (2).

Kolom (5) banyaknya disalin dari daftar SPDT14-LKK kolom (18) untuk jenis barang

yang sesuai.

Kolom (6) nilai (Rupiah) disalin dari daftar SPDT14-LKK kolom (19) untuk jenis

barang yang sesuai.

Daftar SPDT14-LKK (Lembar Kerja Konsumsi):

Sebuah daftar yang digunakan untuk memperoleh keterangan jenis komoditas bahan

makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau yang dikonsumsi rumah

tangga pertanian selama seminggu yang lalu yang diperoleh dengan cara pembelian.

Catatlah pengeluaran rumah tangga selama seminggu yang lalu dengan mencantumkan

jenis komoditas, konsumsi bahan makanan, makanan jadi, minuman, rokok dan

tembakau sejak hari pertama sampai dengan hari ke tujuh, banyaknya dan nilai (Rp)

secara keseluruhan, dengan satuan standar yang terdapat dalam daftar SPDT14-K.

Cara pengisian Daftar SPDT14-LKK

Isikan keterangan tempat sesuai dengan daftar SPDT14-K Blok I

Daftar SPDT14-LKK terdiri dari 19 kolom.

Kolom (1): nomor

Isikan nomor urut

Jika jenis barang sama namun terdiri dari bermacam-maca kualitas, maka hanya

satu macam kualitas/merk yang lebih seiring dikonsumsi yang dicatat di kuesioner.

Page 46: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

38 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kolom (2): jenis barang

Isikan seluruh jenis barang berikut kualitas/merk yang dikonsumsi oleh

seluruh anggota rumah tangga selama seminggu yang lalu yang berasal dari

pembelian

Kolom (3): satuan

Isikan satuan standar dari komoditas pada kolom (2) sesuai dengan daftar

SPDT14-K

Kolom (4), (6), (8), (10), (12), (14), (16): banyaknya

Isikan banyaknya (volume) dari komoditas yang dikonsumsi pada kolom

(2) pada hari pertama sampai hari ke tujuh sesuai satuan standar pada

kolom (3)

Kolom (5), (7), (9), (11), (13), (15), (17): nilai (Rp)

Isikan nilai dari komoditas yang dikonsumsi pada kolom (2) pada hari

pertama sampai hari ke tujuh

Kolom (18): banyaknya

Isian kolom ini merupakan penjumlahan dari kolom (4), (6), (8), (10), (12),

(14), (16)

Kolom (19): nilai (Rp)

Isian kolom ini merupakan penjumlahan dari kolom (5), (7), (9), (11), (13),

(15), (17)

Jenis komoditas yang dikonsumsi oleh rumah tangga per harinya dapat terdiri dari

beras, lauk pauk (ikan, ayam, telur dan sebagainya), sayur-sayuran, bumbu-bumbuan

atau kombinasi dari berbagai macam aneka komoditas makanan tersebut, sesuai

jawaban responden.

Subblok IV.A. Bahan Makanan

Subblok IV.A1. Padi-padian,Umbi-umbian dan hasil-hasilnya

Subblok ini terdiri dari beras, tepung terigu, jagung pipilan, ketela pohon, dan lain-lain.

Jenis Beras terdiri dari beras biasa dan beras ketan. Contoh kualitas beras biasa seperti:

beras IR42, IR 64,IR 36, Cisadane, Cianjur, Ciherang, Rojo Lele dan lain sebagainya.

Jika jenis barang tidak memiliki kualitas/merk, maka diisi

kondisi dari jenis barang tersebut.

Page 47: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

39 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Beras Ketan adalah sejenis beras yang dihasilkan dari daerah-daerah tertentu dan pada

umumnya beras ini mempunyai rasa yang khas.

Contoh:

Seminggu yang lalu, rumah tangga Pak Hendriyansyah rutin memasak beras kualitas

cisadane yang berasal dari pembelian sebanyak 1,5 kg setiap hari. Harga per kilogram

beras tersebut Rp.7.000,-. Selain itu, rumah tangga Pak Hendriyansyah juga membeli

ketela pohon kualitas tidak pahit sebanyak 5 kg dan habis dikonsumsi dengan harga per

kilogram Rp.3.000,-

Cara Pengisian Blok IV.A.1.

Rincian 1 kolom (2): CISADANE

kolom (5): 10,5 diperoleh dari 1,5kg x 7 = 10,5kg

kolom (6): 73500 diperoleh dari Rp.7000,- x 10,5 = Rp.73.500,-

Rincian 10 kolom (2): TIDAK PAHIT

kolom (5): 5

kolom (6):15000 diperoleh dari Rp.3000 x 5 = Rp.15.000,-

Subblok IV A.2. Daging dan hasil-hasilnya

Daging Sapi dibedakan antara daging has/biasa dan bistik. Daging has adalah kualitas

daging tanpa tulang, lemak, urat-urat yang keadaannya masih segar dan baik.

Daging Ayam dibedakan antara daging ayam ras dan daging ayam kampung/bukan ras.

Hasil-hasilnya (Olahan Daging),misalnya: Bakso Daging Sapi, Sosis Daging Sapi,

Sosis Ayam, dan sebagainya.

Subblok IV.A.3. Ikan Laut

Ikan laut adalah kualitas ikan laut yang masih segar dan berasal dari laut seperti:

Cakalang, Tenggiri, Teri, Bawal, Tuna, Kakap, Kembung, dan sebagainya.

Subblok IV.A.4. Ikan Air Tawar/Tambak

Ikan air tawar/tambak adalah kualitas ikan air tawar/tambak yang masih segar yang

berasal dari air tawar atau tambak seperti: Mujair, Mas, Gurame, Lele dan sebagainya.

Subblok IV.A.5. Ikan Diawetkan

Ikan Diawetkan adalah kualitas ikan yang diasinkan, diasap atau dipindang seperti

ikan layang diawetkan, ikan bandeng diasap, ikan tongkol yang dipindang dan

sebagainya.

Page 48: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

40 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Ikan dalam Kaleng adalah produk ikan laut yang telah diolah dengan proses mesin

dalam kemasan kaleng dan bermerk seperti sardencis, botan, tuna dalam kaleng dan

sebagainya.

Subblok IV.A.6. Susu, Telur, dan hasil-hasilnya

Susu Perah adalah susu segar yang langsung diperoleh dari hewan seperti susu sapi,

susu kambing dan susu kuda.

Susu Bubuk adalah susu yang dikemas dalam kaleng maupun kardus dalam bentuk

bubuk seperti susu bubuk cap Bendera, Dancow, Produgen dan lain-lain termasuk susu

bubuk kiloan.

Subblok IV.A.7. Sayur-sayuran

Semua jenis sayuran yang biasa dikonsumsi disuatu daerah termasuk untuk lalap. Isikan

banyaknya dan nilai sayur-sayuran yang masih segar yang dikonsumsi dari pembelian.

Untuk beberapa macam/jenis sayuran yang dijual dengan satuan setempat seperti ikat,

tumpuk atau satuan setempat lainnya, maka sebelum dicatat harus dikonversikan

terlebih dahulu ke satuan standar yang ada pada kuesioner.

Subblok IV.A.8. Buah-buahan

Isikan banyaknya dan nilai buah-buahan yang dibeli dan dikonsumsi rumah tangga

petani selama seminggu yang lalu sesuai dengan satuan standar yang ada pada

kuesioner seperti pisang, jeruk, apel, pepaya dan sebagainya.

Subblok IV.A.9. Kacang-kacangan

Isikan banyaknya dan nilai kacang-kacangan sesuai dengan satuan standar yang ada

pada kuesioner seperti kacang tanah, kacang hijau, termasuk produk hasil dari kacang-

kacangan seperti tempe kedele, tahu mentah dan sebagainya.

Subblok IV.A.10. Bumbu-bumbuan

Isikan banyaknya dan nilai bumbu-bumbuan sesuai dengan satuan standar yang ada

pada kuesioner seperti bawang merah, cabai merah, cabai rawit, jahe, lengkuas,

penyedap masakan, kecap (asin dan manis), bumbu jadi/kemasan dan sebagainya.

Subblok IV.A.11. Lemak dan Minyak

Kelapa tua belum dikupas adalah kelapa yang masih ada tempurung/batoknya.

Sedangkan kelapa sudah dikupas (ukuran sedang) adalah kelapa yang tidak berbatok.

Page 49: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

41 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Minyak Goreng adalah minyak yang sudah dimurnikan, dibuat oleh pabrik dan

biasanya memakai cap/merk seperti Filma, Barco, Bimoli dan sebagainya. Sedangkan

bahan bakunya bisa berasal dari kelapa sawit, bunga matahari, jagung atau kacang.

Subblok IV.A.12. Bahan Makanan Lainnya

Misalnya: kerupuk, emping dan sebagainya.

Subblok IV.B. Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau

Subblok IV.B.1. Makanan Jadi

Makanan jadi adalah makanan yang tidak disiapkan atau dimasak oleh rumah tangga,

namun langsung dapat dikonsumsi baik di dalam maupun di luar rumah seperti di

warung, di kantor atau di sekolah seperti mie bakso, roti, biskuit dan sebagainya.

Subblok IV.B.2. Bahan Minuman/Minuman Tidak Beralkohol

Bahan minuman adalah jenis komoditas untuk membuat minuman misalnya gula pasir,

kopi bubuk, jahe instan, jeruk instan, sirop dan lain-lain. Minuman tidak beralkohol

termasuk minuman kemasan, softdrink, air mineral dan lain-lain.

Subblok IV.B.3. Tembakau dan Minuman Beralkohol

Yang termasuk dalam subblok ini yaitu rokok putih, rokok kretek, tembakau shag dan

sebagainya. Sedangkan komoditas minuman beralkohol seperti bir, anggur obat, arak

dan lain-lain.

5. Blok V: Konsumsi Rumah Tangga Untuk Barang–barang Bukan Makanan

dan Jasa Selama Sebulan danSetahun yang Lalu yang Berasal dari

Pembelian.

Tujuan blok ini digunakan untuk mencatat konsumsi rumah tangga untuk barang-

barang bukan makanan dan jasa selama sebulan dan setahun yang lalu yang berasal dari

pembelian saja.

Konsumsi rumah tangga untuk barang-barang bukan makanan selama sebulan

yang lalu adalah nilai pengeluaran untuk konsumsi rumah tangga selama sebulan yang

lalu berakhir sehari sebelum pencacahan, yang berasal dari pembelian. Pengeluaran

konsumsi betul-betul dikeluarkan selama sebulan yang lalu, bukan pengeluaran selama

setahun yang lalu dibagi 12.

Page 50: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

42 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Konsumsi rumah tangga untuk barang-barang bukan makanan selama setahun

yang lalu adalah pengeluaran yang betul-betul dikeluarkan selama setahun yang lalu.

Pengeluaran setahun yang lalu berarti mencakup pengeluaran sebulan yang lalu.

Barang-barang yang dicatat hanya yang benar-benar dikonsumsi oleh rumah tangga

selama setahun yang lalu yang berasal dari pembelian saja baik tunai maupun kredit.

Barang-barang yang dibeli tapi untuk diberikan kepada pihak lain tidak dimasukkan

sebagai pengeluaran untuk konsumsi rumah tangga ini. Untuk pembelian barang atau

jasa yang sudah dikonsumsi tetapi pembayaran belum dilakukan (kredit/hutang), tetap

dicatat sebagai pengeluaran.

Blok V terdiri dari 7 kolom, yaitu:

Kolom (1): Jenis barang/jasa

Kolom (2): Kualitas/merk

Kolom (3): Satuan standar

Kolom (4): Kode komoditas (diisi oleh pengawas)

Kolom (5): Banyaknya barang selama sebulan yang lalu.

Isikan banyaknya barang bukan makanan yang telah dikonsumsi

selama sebulan yang lalu.

Kolom (6): Nilai barang selama sebulan yang lalu.

Isikan nilai barang bukan makanan yang telah dikonsumsi selama

sebulan yang lalu.

Kolom (7): Nilai barang selama setahun yang lalu.

Isikan nilai barang bukan makanan yang telah dikonsumsi selama

setahun yang lalu.

Subblok V.A Perumahan, Air, Listrik& Bahan Bakar

Subblok V.A.1. Biaya Tempat Tinggal

Isikan nilai bahan-bahan bangunan yang digunakan oleh responden untuk pemeliharaan

dan perbaikan rumahnya menurut jenis dan spesifikasinya yang sudah ditentukan,

Misal: Kayu balok untuk tiang, kualitas meranti ukuran 10 x 10 x 400 cm, Seng plat

dengan spesifikasinya B.W.G.32, Bilik dari bambu 2,5 x 3 m.

Sewa Rumah adalah suatu tempat tinggal yang digunakan oleh rumah tangga atau

salah seorang anggota rumah tangga dengan pembayaran secara teratur dan terus

menerus tanpa batas waktu tertentu. Uang sewa biasanya dibayar secara bulanan.

Page 51: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

43 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kontrak Rumah adalah suatu tempat tinggal yang digunakan oleh rumah tangga atau

salah seorang anggota rumah tangga dalam jangka waktu tertentu berdasarkan

perjanjian kontrak antara pemilik dan pemakai, misalnya satu atau dua tahun. Cara

pembayaran kontrak biasanya sekaligus dimuka atau diangsur menurut persetujuan

kedua belah pihak. Apabila kontrak lebih dari satu tahun, maka yang dicatat adalah

rata-rata kontrak pertahunnya.

Pada masa akhir perjanjian pihak pengontrak harus meninggalkan tempat tinggal yang

didiami dan bila kedua belah pihak setuju bisa diperpanjang kembali dengan

mengadakan kontrak baru. Jika jangka waktu kontrak adalah 2 tahun maka nilai

kontrak rumah setahun adalah dibagi dua.

Subblok V.A.2. Bahan Bakar, Penerangan dan Air

a. Kayu Bakar

Isikan pengeluaran sebulan dan setahun yang lalu untuk nilai kayu. Satu pikul kayu

bakar sama dengan dua ikat kayu bakar.

b. Biaya Listrik adalah biaya listrik PLN maupun non PLN. Tanyakan pengeluaran

untuk listrik selama sebulan dan setahun yang lalu.

c. Biaya Air

Untuk rumah tangga yang membeli air untuk keperluan rumah tangga baik menjadi

pelanggan PAM (Perusahaan Air Minum), atau perusahaan air minum lainnya,

jumlah pembayaran rekeningnya selama sebulan dan setahun yang lalu harus ada

isian. Air yang berasal dari sumur/pompa sendiri tidak perlu diperkirakan nilainya.

Catatan :

Apabila rumah tangga mendapatkan air dari tempat lain, maka yang dicatat hanya

ongkos angkut atau iurannya saja jika ada.

Subblok V.A.3. Perlengkapan Rumah Tangga

Isikan nilai barangperlengkapan rumah tangga yang dibeli responden selama sebulan

dan setahun yang lalu seperti tikar, kursi, lemari, piring, gelas dan lain-lain

a) Tikar menurut jenisnya dibagi menjadi tiga, yaitu tikar pandan, tikar mendong dan

tikar plastik. Isikan nilai pembelian dari kedua jenis barang tersebut termasuk

ukuran dan kualitasnya.

b) Meja Kursi adalah suatu set meja dan kursi. Isikan nilai meja kursi serta model

yang dibeli rumah tangga petani, apabila terjadi pembelian dalam referensi waktu

yang ditentukan.

Page 52: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

44 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

c) Gelas Minum Biasa termasuk gelas yang tebuat dari plastik, melamin, keramik,

ataupun bahan lainnya.

d) Lemari 2 pintu adalah semua lemari pakaian yang terbuat dari kayu bukan hanya

yang mempunyai 2 pintu. Jika lemari pakaian terbuat dari bahan lain (misalnya

plastik), maka termasuk jenis komoditas yang baru yang diisikan pada baris titik-

titik.

e) Selimut bergaris adalah semua jenis selimut.

f) Ulekan dan cobek batu apabila dibeli terpisah, maka termasuk jenis komoditas

baru yang diisikan pada baris titik-titik.

Subblok V.A.4. Penyelenggaraan Rumah Tangga

Isikan nilai barang penyelenggaraan rumah tangga yang dibeli responden selama

sebulan dan setahun yang lalu seperti sabun, pembasmi nyamuk, upah pembantu rumah

tangga dan lain-lain

a) Sabun Cuci

Menurut jenisnya dibagi menjadi empat yaitu sabun batangan, sabun deterjen

bubuk, sabun cream dan sabun cair. Contoh untuk sabun batangan adalah sabun

batangan cap tangan, gunung sewu dan lain-lain;sabun deterjen bubuk seperti

Rinso, So klin, Attack, Surf dan lain-lain; sabun cream seperti Ekonomi, B-29, So

Klin dan sebagainya; sabun cair seperti Rinso Cair, Mama Lemon dan sebagainya.

b) Pembasmi Nyamuk

Menurut jenisnya pembasmi nyamuk dibagi menjadi lima yaitu: batang/bakar,

spray, lotion, cair dan elektrik. Pembasmi nyamuk bakar antara lain Tiga Roda,

Baygon dan lain-lain; pembasmi nyamuk spray antara lain Baygon, Hit dan

sebagainya; pembasmi nyamuk cair antara lain: Baygon, Hit; pembasmi nyamuk

berupa lotion adalah Autan, Soffell; sedangkan pembasmi nyamuk elektrik

contohnya adalah Baygon, Hit dan sejenisnya.

c) Pembantu Rumah Tangga adalah seseorang yang bekerja untuk membantu

penyelenggaraan sehari-hari kegiatan suatu rumah tangga dengan menerima jasa,

baik berupa uang maupun barang. Jika balas jasa yang diterima berupa barang,

maka harga barang tersebut dinilai berdasarkan harga pasar setempat pada saat

pencacahan. Tidak termasuk dalam pengertian pembantu rumah tangga di sini

adalah supir, pengasuh bayi (baby sitter) dan pekerja keluarga.

Page 53: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

45 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Subblok V.B Sandang

Subblok V.B.1. Sandang Pria

Isikan nilai jenis pakaian yang umumnya dikenakan oleh orang laki-laki dewasa seperti

kemeja panjang pria, celana panjang pria, kaos singlet, baju kaos/t-shirt, jaket, sarung,

sepatu kulit, kaos kaki, sandal pria dewasa dan sebagainya.

Subblok V.B.2. Sandang Wanita

Isikan nilai jenis pakaian yang umumnya dikenakan oleh wanita dewasa seperti kebaya,

kain batik/panjang, rok dalam, gaun terusan, blouse, bra/bh, rok luar, daster, sepatu,

sandal wanita dan sebagainya.

a) Kain batik/panjang adalah kain panjang batik yang biasanya digunakan oleh kaum

wanita, bukan bahan dengan motif batik yang digunakan untuk baju dan atau blus.

b) Sandal Jepit yang dimaksud adalah sandal yang terbuat dari karet. Termasuk juga

sandal jepit pada subblok sandang pria dan subblok sandang anak-anak.

SubblokV.B.3. Sandang Anak-anak

Isikan nilai jenis pakaian yang umum dikenakan oleh anak-anak umur kurang dari 13

tahun baik anak laki-laki maupun anak perempuan.

Misalnya : Kemeja pendek anak, baju kaos anak, celana pendek anak, celana dalam

anak, sandal, rok terusan anak, sepatu kulit anak dan sebagainya.

Subblok V.B.4. Barang Pribadi dan Sandang Lain

Emas perhiasan adalah komoditas yang termasuk ke dalam subblok barang pribadi dan

sandang lain. Jika kebiasaan suatu daerah dalam menentukan kualitas emas perhiasan

memakai persentase, maka di bawah ini ukuran pembanding yang perlu diketahui para

petugas lapangan :

- 99% emas sama dengan 24 karat

- 95% emas sama dengan 23 karat

- 90% emas sama dengan 22 karat

Ongkos jahit pakaian, ikat pinggang, dompet, topijuga termasuk ke dalam subblok

barang pribadi dan sandang lain.

Subblok V.C. Kesehatan

Subblok V.C.1. Jasa Kesehatan

Isikan nilai jasa kesehatan yang digunakan oleh rumah tangga seperti biaya dokter,

biaya bidan, biaya rumah sakit, dan lain-lain.

Page 54: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

46 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

a. Biaya Dokter

Biaya dokter adalah biaya pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter tanpa obat.

b. Biaya Bidan

Biaya bidan adalah biaya untuk pemeriksaan/konsultasi kehamilan, tidak termasuk

biaya melahirkan dan obat-obatan

c. Biaya Rumah Sakit

Biaya rumah sakit adalah biaya yang dikeluarkan untuk perawatan menginap di

rumah sakit selama sebulan dan setahun yang lalu. Tidak termasuk biaya dokter,

obat, laboratorium dan sebagainya.

d. Biaya Melahirkan

Biaya melahirkan adalah biaya yang dikeluarkan untuk keperluan melahirkan, baik

oleh dokter atau dokter secara paket.

Subblok V.C.2. Obat-obatan

Isikan nilai pembelian obat-obatan yang digunakan oleh rumah tangga seperti obat

dengan resep dokter dan obat tanpa resep dokter.

Beberapa jenis obat-obatan dengan resep dokter yaitu: Ampisilin, Amoxilin dan

sebagainya

Beberapa jenis obat-obatan tanpa resep yaitu :

a) Obat sakit kepala seperti Paramex, Panadol dan sebagainya

b) Obat sakit flu seperti Bodrex, Sanaflu dan sebagainya

c) Obat diare seperti New Diatab, Diapet dan sebagainya

d) Obat batuk seperti OBH, Konidin dan sebagainya

e) Obat-obatan lainnya seperti obat maag, minyak angin, balsem dan sebagainya.

Subblok V.C.3. Perawatan Jasmani dan Kosmetik

Aneka rupa barang dan jasa yang termasuk ke dalam subblok perawatan jasmani dan

kosmetik misalnya: pasta gigi, sabun mandi, biaya gunting rambut (laki-laki dewasa,

wanita dewasa, anak laki-laki dan anak perempuan), shampo, lipstik, bedak, sikat gigi

dan sebagainya.

Subblok V.D. Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga

Subblok V.D.1. Pendidikan

Uang Bayaran Sekolah adalah sejumlah uang yang dibayarkan oleh murid

SD/SLTP/SMA sederajat baik sekolah negeri maupun swasta setiap bulan. Termasuk

Page 55: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

47 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

didalamnya pembayaran-pembayaran wajib lainnya seperti uang komite, uang

ekstrakurikuler.

Uang Kuliah adalah sejumlah uang yang dibayarkan oleh mahasiswa perguruan tinggi

baik negeri maupun swasta setiap semester (6 bulan).

Subblok V.D.2. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan

a. Buku Pelajaran Sekolah adalah buku pelajaran yang dipakai disekolah dasar dan

sekolah menengah (menengah pertama dan menengah atas), misalnya buku bacaan

matematika, fisika, biologi penerbit Erlangga, Bahasa Indonesia penerbit Balai

Pustaka (BP), dan lain-lain.

b. Tinta hitam yang dimaksud adalah tinta semua jenis warna bukan hanya warna

hitam.

SubblokV.D.3. Rekreasi

Aneka barang yang termasuk ke dalam sub kelompok rekreasi misalnya televisi

AC/DC, radio, surat kabar, CD, VCD, DVD, dan sebagainya.

Yang dimaksud CD, VCD, dan DVD yang dimaksud adalah yang sudah ada isinya

berupa lagi, film, video, dan lainnya. Apabila ada pembelian CD kosong, maka menjadi

komoditas baru yang diisi pada baris titik-titik pada subblok V.D.2.

Subblok V.D.4. Olahraga

Aneka barang yang termasuk ke dalam subkelompok olahraga misalnya bola

badminton, kaos olahraga, training dan sebagainya.

Subblok V.E. Transportasi dan Komunikasi

Isikan nilai biaya transportasi dan komunikasi yang digunakan oleh rumah tangga

seperti ongkos angkutan, bensin, ojek, biaya pengiriman barang, dan lain-lain selama

sebulan dan setahun yang lalu.

Subblok V.E.1. Transportasi

a) Ongkos angkutan umum terdiri atas: angkutan bermotor, seperti:angkutan dalam

kota, angkutan antar kota, dan sebagainya, dan angkutan bukan bermotor, seperti

pedati, dokar/andong/delman, becak dan sebagainya.

Ongkos angkutan dalam kota adalah ongkos angkutan dalam kabupaten. Ongkos

angkutan antar kota adalah ongkos angkutan luar kabupaten.

Page 56: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

48 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan (ASDP) adalah alat transportasi

yang digunakan untuk penyeberangan sungai, danau dan laut pada trayek jarak

dekat.

Dokar/andong/delman/pedati adalah alat transportasi yang ditarik oleh kuda.

b) Bahan bakar kendaraan seperti bensin, solar dan sebagainya yang dimaksud adalah

khusus yang digunakan untuk transportasi. Jika digunakan untuk penerangan maka

dimasukkan ke dalam subblok V.A.2.

Subblok V.E.2. Komunikasi dan Pengiriman

a) Biaya pengiriman terdiri atas biaya pengiriman barang, surat dan sebagainya.

b) Biaya komunikasi seperti biaya telepon, biaya pulsa ponsel, biaya internet,

handphone, modem, dan sebagainya.

Subblok V.E.3. Sarana dan Penunjang Transportasi

Aneka barang yang termasuk ke dalam subkelompok sarana dan penunjang transportasi

misalnya ban dalam sepeda, ban luar sepeda, ban dalam motor, ban luar motor, busi,

kanvas rem, rantai motor dan sebagainya.

Subblok V.F. Pengeluaran Lainnya

Pajak Bumi dan Bangunan merupakan pajak atas kepemilikan dan atau bangunan

yang dibayar 1 tahun sekali.

Pajak kendaraan bermotor yang dibayar setahun sekali termasuk pajak motor dan

mobil.

Pungutan/retribusi seperti iuran RT, keamanan, sampah, perbaikan jalan dan

sebagainya.

6. Blok VI: Ringkasan Pengeluaran

Blok ini disediakan satu halaman untuk menghitung jumlah ringkasan pengeluaran

konsumsi rumah tangga untuk makanan selama seminggu yang lalu dan non makanan

selama sebulan yang lalu maupun selama setahun yang lalu.

Cara pengisian Blok VI:

1. Rincian 1.A (Bahan Makanan) kolom (2) diperoleh dari penjumlahan rincian 1.A.1

sampai dengan 1.A.12 kolom (2)

2. Rincian 1.A.1 (Padi-padian dan hasil-hasilnya) kolom (2) diperoleh dari Blok

IV.A.1 kolom (6).

Page 57: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

49 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

3. Rincian 1.A.2 (Daging dan hasil-hasilnya) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.2

kolom (6).

4. Rincian 1.A.3 (Ikan Laut) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.3 kolom (6).

5. Rincian 1.A.4 (Ikan Air Tawar/Tambak) kolom (2) diperoleh dari blok IV.A.4

kolom (6).

6. Rincian 1.A.5 (Ikan Diawetkan) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.5 kolom (6).

7. Rincian 1.A.6 (Telur, Susu, dan hasil-hasilnya) kolom (2) diperoleh dari Blok

IV.A.6 kolom (6).

8. Rincian 1.A.7 (Sayur-sayuran) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.7 kolom (6).

9. Rincian 1.A.8 (Buah-buahan) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.8 kolom (6).

10. Rincian 1.A.9 (Kacang-kacangan) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.9 kolom (6).

11. Rincian 1.A.10 (Bumbu-bumbuan) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.10 kolom

(6).

12. Rincian 1.A.11 (Lemak dan Minyak) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.11 kolom

(6).

13. Rincian 1.A.12 (Bahan Makanan Lainnya) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.A.12

kolom (6).

14. Rincian 1.B (Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau) kolom (2) diperoleh

dari penjumlahan rincian 1.B.1 sampai dengan 1.B.3 kolom (2)

15. Rincian 1.B.1 (Makanan Jadi) kolom (2) diperoleh dari Blok IV.B.1 kolom (6)

16. Rincian 1.B.2 (Bahan Minuman/Minuman Tidak Beralkohol) kolom (2) diperoleh

dari Blok IV.B.2 kolom (6)

17. Rincian 1.B.3 (Tembakau & Minuman Beralkohol) kolom (2) diperoleh dari Blok

IV.B.3 kolom (6)

18. Jumlah 1 kolom (2) merupakan penjumlahan dari rincian 1.A dan 1.B kolom (2)

19. Rincian 2.A (Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar) kolom (2) dan (3)

diperoleh dari penjumlahan rincian 2.A.1 sampai dengan 2.A.4 kolom (2) dan (3)

20. Rincian 2.A.1 (Biaya Tempat Tinggal) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok

V.A.1 kolom (6) dan (7)

21. Rincian 2.A.2 (Bahan Bakar, Penerangan dan Air) kolom (2) dan (3) diperoleh dari

Blok V.A.2 kolom (6) dan (7)

22. Rincian 2.A.3 (Perlengkapan Rumah Tangga) kolom (2) dan (3) diperoleh dari

Blok V.A.3 kolom (6) dan (7)

Page 58: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

50 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

23. Rincian 2.A.4 (Penyelenggaraan Rumah Tangga) kolom (2) dan (3) diperoleh dari

Blok V.A.4 kolom (6) dan (7)

24. Rincian 2.B (Sandang) kolom (2) dan (3) merupakan penjumlahan dari rincian

2.B.1 sampai dengan 2.B.4 kolom (2) dan (3)

25. Rincian 2.B.1 (Sandang Pria) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.B.1 kolom

(6) dan (7)

26. Rincian 2.B.2 (Sandang Wanita) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.B.2

kolom (6) dan (7)

27. Rincian 2.B.3 (Sandang Anak-anak) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.B.3

kolom (6) dan (7)

28. Rincian 2.B.4 (Barang Pribadi & Sandang Lain) kolom (2) dan (3) diperoleh dari

Blok V.B.4 kolom (6) dan (7)

29. Rincian 2.C (Kesehatan) kolom (2) dan (3) merupakan penjumlahan dari rincian

2.C.1 sampai dengan 2.C.3 kolom (2) dan (3)

30. Rincian 2.C.1 (Jasa Kesehatan) kolom (2) dan (3) diperoleh dari BlokV.C.1 kolom

(6) dan (7)

31. Rincian 2.C.2 (Obat-obatan) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.C.2 kolom

(6) dan (7)

32. Rincian 2.C.3. (Perawatan Jasmani dan Kosmetik) kolom (2) dan (3) diperoleh dari

Blok V.C.3 kolom (6) dan (7)

33. Rincian 2.D (Pendidikan, Rekreasi dan Olahraga) kolom (2) dan (3) merupakan

penjumlahan dari rincian 2.D.1 sampai dengan 2.D.4 kolom (2) dan (3)

34. Rincian 2.D.1 (Pendidikan) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.D.1 kolom (6)

dan (7)

35. Rincian 2.D.2 (Perlengkapan/Peralatan Pendidikan) kolom (2) dan (3) diperoleh

dari Blok V.D.2 kolom (6) dan (7)

36. Rincian 2.D.3 (Rekreasi/Hiburan) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.D.3

kolom (6) dan (7)

37. Rincian 2.D.4 (Olahraga) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.D.4 kolom (6)

dan (7)

38. Rincian 2.E (Transportasi dan Komunikasi) kolom (2) dan (3) merupakan

penjumlahan dari rincian 2.E.1 sampai dengan 2.E.3 kolom (2) dan (3)

39. Rincian 2.E.1 (Transportasi) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.E.1 kolom

(6) dan (7)

Page 59: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

51 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

40. Rincian 2.E.2 (Komunikasi) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.E.2 kolom (6)

dan (7)

41. Rincian 2.E.3 (Sarana dan Penunjang Transportasi) kolom (2) dan (3) diperoleh

dari Blok V.E.3 kolom (6) dan (7)

42. Rincian 2.F (Pengeluaran lain) kolom (2) dan (3) diperoleh dari Blok V.F kolom

(6) dan (7)

43. Jumlah 2 kolom (2) dan (3) merupakan penjumlahan dari rincian 2.A sampai

dengan 2.F kolom (2) dan (3)

7. Blok VII: Catatan

Blok ini disediakan satu halaman untuk mencatat/menampung hal-hal atau informasi

yang dianggap perlu/penting oleh pencacah dan dapat mendukung pengolahan data.

Setelah petugas selesai melakukan wawancara dengan responden satukan daftar

SPDT14-K ini dengan Daftar SPDT14-LKK dan SPDT14-LKP beserta SPDT14

subsektor produksi pasangannya

Page 60: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

52 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Page 61: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

53 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Page 62: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

54 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Page 63: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

55 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Contoh soal dan cara pengisian SPDT14-LKK dan direkap di dokumen SPDT14-K pada

Kelompok Bahan Makanan, Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau.

1. Subkelompok Padi-padian

Seminggu yang lalu, rumah tangga Pak Hendriyansyah rutin memasak beras kualitas

cisadane yang berasal dari pembelian sebanyak 1,5 kg setiap hari. Harga per kilogram

beras tersebut Rp.7000,-. Selain itu, rumah tangga Pak Hendriyansyah juga membeli

ketela pohon kualitas tidak pahit sebanyak 5 kg dan habis dikonsumsi dengan harga per

kilogram Rp.3.000,-

Cara Pengisian Blok IV.A.1.

Rincian 1 kolom (2) CISADANE

kolom (5) 1,5kg x 7 = 10,5kg

kolom (6) Rp.7000,- x 10,5 = Rp.73.500,-

Rincian 10 kolom (2) TIDAK PAHIT

kolom (5) 5kg

kolom (6) Rp.3000 x 5 = Rp.15.000,-

2. Subkelompok Daging dan Hasil-hasilnya

Rumah tangga Pak Hendriyansyah seminggu yang lalu mengkonsumsi 2 kg daging ayam

ras sedang dengan harga per kilonya Rp.28.000,- dan 1,5 kg daging sapi has/biasa dengan

harga per kilonya Rp.60.000,-. Nilai konsumsi1 kg daging ayam adalah Rp.56.000,- dan

nilai konsumsi 1,5 kg daging sapi seharga Rp.90.000,-

Cara pengisian Blok IV.A.2.

Rincian 3 kolom (2) SEDANG

kolom (5) 2 kg

kolom (6) Rp.28.000 x 2 = Rp.56.000,-

Rincian 9 kolom (2) HAS/BIASA

kolom (5) 1,5kg

kolom (6) Rp.60.000,- x 1,5 = Rp.90.000,-

3. Subkelompok Ikan Laut

Seminggu yang lalu, Pak Hendriyansyah membeli ikan kembung kualitas segar sebanyak

1kg dengan harga Rp.16.000,- per kilogram.

Cara pengisian Blok IV.A.3.

Rincian 9 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 1kg

kolom (6) Rp.16.000,- x 1 = Rp.16.000,-

Page 64: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

56 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

4. Subkelompok Ikan Tawar/Tambak

Seminggu yang lalu, Pak Hendriyansyah membeli ikan gurame dan ikan mujair kualitas

segar. Seluruhnya habis dikonsumsi seminggu yang lalu. Ikan gurame yang dibeli

sebanyak 0,5kg dengan harga Rp.16.000,- per kilogram serta ikan mujair yang dibeli

sebanyak 0,5kg dengan harga Rp.14.000,- per kilogram.

Cara pengisian Blok IV.A.4.

Rincian 4 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 0,5kg

kolom (6) Rp.16.000,- x 0,5 = Rp.8.000,-

Rincian 7: kolom (2) SEGAR

kolom (5) 0,5kg

kolom (6) Rp.14.000,- x 0,5 = Rp.7.000,-

5. Subkelompok Sayur-sayuran

Dalam seminggu yang lalu, rumah tangga Pak Hendriyansyah telah mengkonsumsi 2 ikat

bayam , 2 ikat daun singkong, 2 ikat kacang panjang, 4 ikat kangkung, serta 3 ons tomat

sayur, seluruhnya kualitas segar. Setelah ditimbang berat 1 ikat bayam adalah 0,25kg, 1

ikat daun singkong adalah 0,5kg, 1 ikat kacang panjang adalah 0,5kg, dan 1 ikat kangkung

adalah 0,25kg. Harga per ikat bayam adalah Rp.1.500,-, 1 ikat daun singkong adalah

Rp.3.000,-, 1 ikat kacang panjang adalah Rp4.000,-, 1 ikat kangkung adalah Rp1.875,-,

dan 1 ons tomat sayur adalah Rp.500,-.

Cara pengisian Blok IV.A.7.

Rincian 1 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 2 x 0,25kg = 0,5kg

kolom (6) Rp.1.500,- x 2 = Rp.3.000,-

Rincian 5 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 2 x 0,5kg = 1kg

kolom (6) Rp.3.000,- x 2 = Rp.6.000,-

Rincian 9 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 2 x 0,5kg = 1kg

kolom (6) Rp.4.000,- x 2 = Rp.8.000,-

Rincian 10 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 4 x 0,25kg = 1kg

kolom (6) Rp.1.875,- x 4 = Rp.7.500,-

Rincian 29 kolom (2) SEGAR

kolom (5) 3ons

kolom (6) Rp.500,- x 3 = Rp.1.500,-

Page 65: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

57 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

6. Subkelompok Kacang-kacangan

Rumah tangga Pak Hendriyansyah mengkonsumsi tahu mentah kuning sebanyak 10 biji

dan tempe kedele bungkus daun sebanyak 6 bungkus. Perkiraan 10 biji tahu adalah 0,5kg

dengan harga Rp.5.000,- dan perkiraan 1 bungkus tempe sekitar 1ons dengan harga per

bungkus sebesar Rp.1.000,- dan perkiraan

Cara pengisian Blok IV.A.9.

Rincian 8 kolom (2) KUNING

kolom (5) 0,5kg

kolom (6) Rp.5.000,-

Rincian 10 kolom (2) BUNGKUS DAUN

kolom (5) 6 x 0,1kg = 0,6kg

kolom (6) Rp.1.000,- x 6 = Rp.6.000,-

7. Subkelompok Makanan Jadi

Rumah tangga Pak Hendriyansyah membeli 2 kaleng biskuit merk Monde yang telah

dikonsumsi seminggu yang lalu dengan harga per kaleng Rp35.000,-.

Cara pengisian Blok IV.B.1.

Rincian 3 kolom (2) MONDE

kolom (5) 2 kaleng

kolom (6) Rp.35.000,- x 2 = Rp.70.000,-

8. Subkelompok Bahan Minuman

Selama seminggu, rumah tangga Pak Hendriyansyah habis mengkonsumsi gula merk

Gulaku sebanyak 1kg, teh celup sariwangi sebanyak 12 sachet, serta mengkonsumsi kopi

instan torabika sebanyak 7 bungkus. Harga gula per kilo sebesar Rp.12.000,- sedangkan

harga kopi torabika per sachet sebesar Rp.1000,-. Untuk teh celup sariwangi dibeli dalam

kemasan kotak yang berisi 25 sachet dengan harga Rp.5.000,- sehingga perkiraan

konsumsi teh celup sebanyak 1/2 kotak dengan harga Rp.2.500,-.

Cara pengisian Blok IV.B.2.

Rincian 4 kolom (2) GULAKU

kolom (5) 1 kg = 10 Ons

kolom (6) Rp.12.000,-

Rincian 7 kolom (2) TORABIKA

kolom (5) 7 sachet

kolom (6) Rp.1.000,- x 7 = Rp.7.000,-

Rincian 14 kolom (2) SARIWANGI

kolom (5) 0,5 kotak

kolom (6) Rp.2.500,-

Page 66: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

58 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

9. Subkelompok Tembakau dan Minuman Beralkohol

Pak Hendriyansyah selama seminggu menghabiskan 3 bungkus rokok sampurna kretek

filter (per bungkus berisi 16 batang)dengan harga per bungkus Rp.13.000,-

Cara pengisian Blok IV.B.3.

Rincian 4 kolom (2) SAMPOERNA

kolom (5) 48 batang

kolom (6) Rp.13.000,- x 3 = Rp.39.000,-

Page 67: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

59 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

SP

DT

14

-LK

K

Pro

vin

si: SU

MA

TE

RA

UT

AR

AD

esa

/Kelu

rahan

: D

OL

OK

MA

RIA

H

Kab

up

ate

n: SIM

AL

UN

GU

NN

om

or

Uru

t S

am

pel

: 10

00

2

Kecam

ata

n: D

OL

OK

SIL

AU

Nam

a K

ep

ala

Rum

ah T

angga

: H

EN

DR

IYA

NSY

AH

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

Ban

yakn

ya

Nilai (R

p)

(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

(7)

(8)

(9)

(10

)(1

1)

(12

)(1

3)

(14

)(1

5)

(16

)(1

7)

(18

)(1

9)

1B

era

s C

isa

da

ne

Kg

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

1.5

01

0,5

00

10

.50

73

,50

0

2K

ete

la p

oh

on

tid

ak

pa

hit

Kg

3.0

09

,00

02

.00

6,0

00

5.0

01

5,0

00

3D

ag

ing

Sa

pi

Ha

s/B

ias

a

Kg

1.0

06

0,0

00

0.5

03

0,0

00

1.5

09

0,0

00

4D

ag

ing

Ay

am

Ra

s P

ed

ag

ing

se

da

ng

Kg

1.0

02

8,0

00

1.0

02

8,0

00

2.0

05

6,0

00

5Ik

an

Ke

mb

un

g s

eg

ar

Kg

1.0

01

6,0

00

1.0

01

6,0

00

6Ik

an

Gu

ram

e s

eg

ar

Kg

0.5

08

,00

00

.50

8,0

00

7Ik

an

Mu

jair

se

ga

rK

g0

.50

7,0

00

0.5

07

,00

0

8T

elu

r A

ya

m R

as

Kg

0.2

54

,00

00

.25

4,0

00

0.2

54

,00

00

.25

4,0

00

1.0

01

6,0

00

9K

an

gk

un

g s

eg

ar

Kg

0.5

03

,75

00

.50

3,7

50

1.0

07

,50

0

10

Ka

ca

ng

Pa

nja

ng

se

ga

rK

g0

.50

4,0

00

0.5

04

,00

01

.00

8,0

00

11

To

ma

t S

ay

ur

se

ga

rO

ns

1.0

05

00

1.0

05

00

1.0

05

00

3.0

01

,50

0

12

Da

un

Sin

gk

on

g s

eg

ar

Kg

0.5

03

,00

00

.50

3,0

00

1.0

06

,00

0

13

Ba

ya

m s

eg

ar

Kg

0.5

03

,00

00

.50

3,0

00

14

Pis

an

g A

mb

on

Kg

5.0

01

2,0

00

5.0

01

2,0

00

15

Te

mp

e B

un

gk

us

Da

un

Kg

0.2

02

,00

00

.20

2,0

00

0.2

02

,00

00

.60

6,0

00

16

Ta

hu

Me

nta

h K

un

ing

Kg

0.2

52

,50

00

.25

2,5

00

0.5

05

,00

0

17

As

am

be

sa

r O

ns

1.0

01

,50

00

.50

75

01

.00

1,5

00

0.5

07

50

0.5

07

50

0.5

07

50

4.0

06

,00

0

18

Ba

wa

ng

Me

rah

se

da

ng

On

s1

.00

2,0

00

1.0

02

,00

01

.00

2,0

00

1.0

02

,00

04

.00

8,0

00

19

Ga

ram

Ha

nc

ur

Re

fin

aO

ns

1.0

01

,00

01

.00

1,0

00

20

Ke

ca

p M

an

is B

an

go

14

0 m

l1

.00

4,5

00

1.0

04

,50

02

.00

9,0

00

21

Pe

ny

ed

ap

Miw

on

Gra

m5

.00

50

05

.00

50

01

0.0

01

,00

0

22

Gu

la M

era

h k

ela

pa

On

s2

.00

75

02

.00

75

04

.00

1,5

00

23

Ku

ny

it b

aik

On

s1

.00

2,0

00

0.5

01

,00

00

.50

1,0

00

2.0

04

,00

0

24

Ca

ba

i M

era

h k

eri

tin

gO

ns

1.0

02

,00

01

.00

2,0

00

25

Ca

ba

i R

aw

it c

am

pu

rO

ns

1.0

02

,00

01

.00

2,0

00

1.0

02

,00

03

.00

6,0

00

26

Min

ya

k G

ore

ng

Su

nc

oLi

te

r0

.25

3,0

00

0.2

53

,00

00

.25

3,0

00

0.2

53

,00

01

.00

12

,00

0

27

Sa

nta

n K

ela

pa

Ka

raK

g0

.50

5,0

00

0.5

05

,00

01

.00

10

,00

0

28

Bis

ku

it M

on

de

Ka

l e

ng

1.0

03

5,0

00

1.0

03

5,0

00

2.0

07

0,0

00

29

Gu

la P

as

ir G

ula

ku

On

s1

0.0

01

2,0

00

10

.00

12

,00

0

30

Ko

pi

Ins

tan

t T

ora

bik

aS

a c

he

t1

.00

1,0

00

1.0

01

,00

01

.00

1,0

00

1.0

01

,00

01

.00

1,0

00

1.0

01

,00

01

.00

1,0

00

7.0

07

,00

0

31

Te

h C

elu

p S

ari

wa

ng

iK

ota

k0

.10

50

00

.10

50

00

.10

50

00

.30

1,5

00

32

Ro

ko

k K

rete

k F

ilte

r S

am

po

ern

aB

ata

ng

16

.00

13

,00

01

6.0

01

3,0

00

16

.00

13

,00

04

8.0

03

9,0

00

Pen

gelu

ara

n B

ah

an

Ma

ka

na

n,

Ma

ka

na

n J

ad

i, M

inu

ma

n,

Ro

ko

k d

an

Tem

ba

ka

u

Hari

-6Ju

mla

hS

atu

an

Hari

-7

SP

DT

14

-LK

K

No

Jen

is B

ara

ng

Hari

-1H

ari

-2H

ari

-3H

ari

-4H

ari

-5

RA

HA

SIA

Rep

ub

lik

In

do

nesia

BA

DA

N P

US

AT

ST

AT

IST

IK

SU

RV

EI

PE

NY

US

UN

AN

DIA

GR

AM

TIM

BA

NG

NIL

AI

TU

KA

R P

ET

AN

I 1

6 K

AB

UP

AT

EN

20

14

Lem

ba

r K

erja

- K

on

su

msi

12

09

11

0

00

5

10

00

2

Page 68: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

60 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

1. Provinsi SUMATERA UTARA 1 2

2. Kabupaten SIMALUNGUN 0 9

3. Kecamatan DOLOK SILAU 1 1 0

4. Desa/Kelurahan DOLOK MARIAH 0 0 5

5. Nomor Urut Rumah Tangga DSRT 010005 0 1 0 0 0 5

6. Nomor Urut Sampel 10 1 0

7. Nama Kepala Rumah Tangga HERDIYANSYAH

8. Subsektor HORTIKULTURA 2

9.a. Jenis Komoditas Utama CABAI RAWIT 3 1 0 1 0 0 8

(Jika rincian 8 selain kode 5)

9.b. Jenis Perahu

(Jika rincian 8 berkode 5)

1. N a m a

2. Kode Petugas 0 0 2 0 0 6

3. Tanggal

4. Tanda Tangan Paulus RiYanti

II. KETERANGAN PENCACAHAN

RINCIAN PENCACAH PEMERIKSA

(diisi pengawas)

DAVID PAULUS SIANIPAR ARYANTI HASIBUAN

16 September 2014 20 September 2014

Usaha di sektor pertanian tidak berbadan hukum.

I. PENGENALAN TEMPAT

(diisi pengawas)

Komoditas harus memenuhi syarat Batas Minimal Usaha (BMU).

Komoditas sudah menghasilkan dan dijual setahun yang lalu.

Rumah tangga berdomisili di wilayah sampel minimal 1 tahun.

NILAI TUKAR PETANI 16 KABUPATEN

Republik Indonesia

BADAN PUSAT STATISTIK

SURVEI PENYUSUNAN DIAGRAM TIMBANG

Penghasilan rumah tangga setahun > 50% berasal dari usaha di sektor pertanian.

TAHUN 2014

Konsumsi Rumah Tangga

PERHATIAN

Jumlah anggota rumah tangga (ART) 1<ART<11.

Minimal 1 ART berusaha pada salah satu subsektor pertanian.

Page 69: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

61 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

HERDIYANSYAH 1 1 4 9 2 1 2 0 2

MELATI NASUTION 2 2 4 5 2 2 2

ORINA FITRIA 3 2 1 7 2 1 2 0 2

EKO ANGGARA 3 1 0 8 1

Rata-rata persentase Penghasilan Rumah Tangga dari Usaha Sektor Pertanian

Terhadap Total Penghasilan Rumah Tangga Setahun

Kode Blok III.A Kol (3) : Kode Blok III.A Kol (6) : Kode Blok III.A Kol (9) :

- Kepala rumah tangga - 1 - Tidak/belum pernah - 0 - Tanaman Pangan - 01

- Istri/suami - 2 sekolah - Tanaman Hortikultura - 02

- Anak - 3 - Tidak/belum tamat SD/ - 1 - Tanaman Perkebunan Rakyat - 04

- Menantu - 4 sederajat - Peternakan - 08

- Cucu - 5 - SD/sederajat - 2 - Perikanan - 16

- Orang tua/mertua - 6 - SMP/sederajat - 3 - Kehutanan - 32

- Famili lain - 7 - SMA/SMK/sederajat - 4

- Pembantu rumah tangga - 8 - Akademi/PT - 5

- Lainnya - 9

III.A. KETERANGAN ANGGOTA RUMAH TANGGA

No

UrutNama Anggota Rumah Tangga

Hubungan

Dengan

Kepala

Rumah

Tangga

(Kode)

Jenis

Kelamin

(Lk -1)

(Pr -2)

Umur

(tahun)

Pendidikan

Tertinggi

yang

Ditamatkan

(Kode)

Kolom (7) - (9) ditanyakan kepada

ART yang berumur 10 tahun ke atas

Apakah

Berusaha

pada

Sektor

Pertanian

Selama

Setahun

yang lalu?

Ya - 1

Tidak - 2

Apakah

Bekerja

Sebagai

Buruh

Tani

Selama

Seminggu

yang lalu?

Ya - 1

Tidak - 2

Jika Kol (7)

Berkode 1,

Berusaha

pada Sub

Sektor

(Kode)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

III.B. SUMBER PENGHASILAN UTAMA RUMAH TANGGA

= 60 % 6 0

Page 70: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

62 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1. Jumlah Komoditas Pertanian yang Diusahakan dan Dijual Selama Setahun yang lalu

2. Jenis Komoditas Pertanian yang Diusahakan dan Dijual Selama Setahun yang lalu:

(1) (2) (1) (2)

1 CABAI RAWIT 3 1 0 1 0 0 8 21 ...........................................

2 KENTANG 3 1 0 1 0 1 4 22 ...........................................

3 ........................................... 23 ...........................................

4 ........................................... 24 ...........................................

5 ........................................... 25 ...........................................

6 ........................................... 26 ...........................................

7 ........................................... 27 ...........................................

8 ........................................... 28 ...........................................

9 ........................................... 29 ...........................................

10 ........................................... 30 ...........................................

11 ........................................... 31 ...........................................

12 ........................................... 32 ...........................................

13 ........................................... 33 ...........................................

14 ........................................... 34 ...........................................

15 ........................................... 35 ...........................................

16 ........................................... 36 ...........................................

17 ........................................... 37 ...........................................

18 ........................................... 38 ...........................................

19 ........................................... 39 ...........................................

20 ........................................... 40 ...........................................

(3) (3)

III.D. JENIS KOMODITAS PERTANIAN YANG DIUSAHAKAN

No. Jenis Komoditas PertanianKode

No. Jenis Komoditas PertanianKode

(diisi pengawas) (diisi pengawas)

0 2: 2

Page 71: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

63 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

3 9 1 0 0 0

A.1. Padi-padian,

Umbi-umbian dan 8 8 5 0 0

Hasil-hasilnya

1. Beras Cisadane Kg 1101001 1 0 , 5 7 3 5 0 0

2. Beras Jagung ………………. Kg 1101002 ,

3. Beras Ketan/Pulut ………………. Kg 1101003 ,

4. Beras Luar Negeri ………………. Kg 1101004 ,

5. Bihun ………………. Kg 1101005 ,

6. Gaplek ………………. Kg 1101006 ,

7. Jagung Ontongan Muda ………………. Kg 1101007 ,

8. Jagung Ontongan Tua ………………. Kg 1101008 ,

9. Jagung Pipilan/Pocelan ………………. Kg 1101009 ,

10. Ketela Pohon Tidak Pahit Kg 1101010 5 , 0 1 5 0 0 0

11. Ketela Rambat ………………. Kg 1101011 ,

12. Makaroni ………………. Kg 1101012 ,

13. Mie Basah ………………. Kg 1101013 ,

14. Mie Instan ………………. Bks = 85gr 1101014 ,

15. Mie Telor Kering ………………. Bungkus 1101016 ,

16. Talas ………………. Kg 1101018 ,

17. Tepung Beras ………………. Kg 1101019 ,

18. Tepung Gaplek ………………. Kg 1101020 ,

19. Tepung Sagu ………………. Kg 1101022 ,

20. Tepung Tapioka/Kanji ………………. Kg 1101023 ,

21. Tepung Terigu ………………. Kg 1101024 ,

22. Sagu ………………. Kg 1101025 ,

23. ……………… ………………. ………. .............. ,

24. ……………… ………………. ………. .............. ,

1 4 6 0 0 0

1. Bakso ………………. Butir 1102003 ,

2. Daging Ayam Buras ………………. Kg 1102008 ,

3. Daging Ayam Ras Sedang Kg 1102009 2 , 0 5 6 0 0 0

4. Daging Babi ………………. Kg 1102010 ,

5. Daging Dalam Kaleng ………………. Kg 1102012 ,

6. Daging Domba ………………. Kg 1102013 ,

7. Daging Kambing ………………. Kg 1102014 ,

8. Daging Kerbau ………………. Kg 1102015 ,

(5) (6)

A. BAHAN MAKANAN

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

A.2. Daging dan Hasil-

Hasilnya

Page 72: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

64 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

9. Daging Sapi Has/Biasa Kg 1102019 1 , 5 9 0 0 0 0

10. Dendeng ………………. Kg 1102020 ,

11. Hati Ayam ………………. Kg 1102021 ,

12. Hati Sapi ………………. Kg 1102023 ,

13. Itik Hidup ………………. Ekor 1102024 ,

14. Paru ………………. Kg 1102029 ,

15. Sosis Daging Ayam ………………. Kg 1102031 ,

16. Sosis Daging Sapi ………………. Kg 1102033 ,

17. Ayam Kampung Hidup ………………. Ekor 1102038 ,

18. Ayam Ras Hidup ………………. Ekor 1102039 ,

19. Abon ………………. Kg 1102040 ,

20. ……………… ………………. ………. .............. ,

21. ……………… ………………. ………. .............. ,

A.3. Ikan Laut 1 6 0 0 0

1. Baronang ………………. Kg 1103001 ,

2. Bawal ………………. Kg 1103002 ,

3. Belanak ………………. Kg 1103003 ,

4. Cakalang ………………. Kg 1103004 ,

5. Cumi-cumi ………………. Kg 1103005 ,

6. Ekor Kuning ………………. Kg 1103006 ,

7. Kakap Merah ………………. Kg 1103007 ,

8. Katamba ………………. Kg 1103009 ,

9. Kembung Segar Kg 1103010 1 , 0 1 6 0 0 0

10. Kerang ………………. Kg 1103011 ,

11. Kerapu ………………. Kg 1103012 ,

12. Kurisi ………………. Kg 1103014 ,

13. Layang ………………. Kg 1103015 ,

14. Layur ………………. Kg 1103016 ,

15. Rajungan ………………. Kg 1103017 ,

16. Selar ………………. Kg 1103018 ,

17. Tembang ………………. Kg 1103021 ,

18. Tenggiri ………………. Kg 1103022 ,

19. Teri ………………. Kg 1103023 ,

20. Tongkol ………………. Kg 1103024 ,

21. Tuna ………………. Kg 1103025 ,

22. Udang Laut ………………. Kg 1103026 ,

23. Ayam-ayaman ………………. Kg 1103027 ,

(5) (6)

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

Page 73: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

65 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

24. Tatengkek ………………. Kg 1103028 ,

25. Dencis ………………. Kg 1103029 ,

26. Pari ………………. Kg 1103030 ,

27. Biji Nangka ………………. Kg 1103031 ,

28. Duri ………………. Kg 1103032 ,

29. Abu-abu ………………. Kg 1103033 ,

30. Barau ………………. Kg 1103034 ,

31. Cucut ………………. Kg 1103035 ,

32. Gulama ………………. Kg 1103036 ,

33. Lehoma ………………. Kg 1103037 ,

34. Lemuru ………………. Kg 1103038 ,

35. Malalugis ………………. Kg 1103039 ,

36. Parang ………………. Kg 1103040 ,

37. Terbang ………………. Kg 1103041 ,

38. ……………… ………………. ………. .............. ,

39. ……………… ………………. ………. .............. ,

1 5 0 0 0

1. Bandeng ………………. Kg 1104001 ,

2. Baung ………………. Kg 1104002 ,

3. Gabus ………………. Kg 1104003 ,

4. Gurame Segar Kg 1104004 0 , 5 8 0 0 0

5. Lele ………………. Kg 1104006 ,

6. Mas ………………. Kg 1104007 ,

7. Mujair Segar Kg 1104008 0 , 5 7 0 0 0

8. Nila ………………. Kg 1104009 ,

9. Patin ………………. Kg 1104011 ,

10. Seluang ………………. Kg 1104012 ,

11. Sepat ………………. Kg 1104013 ,

12. Tawes ………………. Kg 1104014 ,

13. Udang ………………. Kg 1104016 ,

14. Pisang-pisang ………………. Kg 1104017 ,

15. Lencam ………………. Kg 1104018 ,

16. Golok-golok ………………. Kg 1104019 ,

17. Belut ………………. Kg 1104020 ,

18. Toman ………………. Kg 1104021 ,

19. Malong ………………. Kg 1104022 ,

20. Nilem ………………. Kg 1104023 ,

(5) (6)

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

A.4. Ikan Air

Tawar/Tambak

Page 74: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

66 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

21. ……………… ………………. ………. .............. ,

22. ……………… ………………. ………. .............. ,

1. Ikan Asin Gabus ………………. Ons 1105001 ,

2. Ikan Asin Sepat ………………. Ons 1105002 ,

3. Ikan Asin Tenggiri ………………. Ons 1105003 ,

4. Ikan Asin Teri ………………. Ons 1105004 ,

5. Ikan Bandeng Asap ………………. Ons 1105005 ,

6. Ikan Asin Belanak ………………. Ons 1105008 ,

7. Ikan Dalam Kaleng ………………. Ons 1105010 ,

8. Ikan Kayu ………………. Ons 1105013 ,

9. Ikan Kembung Asap ………………. Ons 1105014 ,

10. Ikan Pindang Bandeng ………………. Ons 1105015 ,

11. Ikan Pindang Kembung ………………. Ons 1105016 ,

12. Ikan Pindang Tongkol ………………. Ons 1105017 ,

13. Ikan Tongkol Asap ………………. Ons 1105019 ,

14. Ikan Asin Selar ………………. Ons 1105021 ,

15. Udang Kering (Ebi) ………………. Ons 1105023 ,

16. Ikan Asin Gulama/Kepala Batu ………………. Ons 1105024 ,

17. Ikan Asin Kembung ………………. Ons 1105025 ,

18. Ikan Asin Layang ………………. Ons 1105026 ,

19. Ikan Asin Tembang ………………. Ons 1105027 ,

20. Ikan Asin Layur ………………. Ons 1105028 ,

21. Ikan Asin Peda Merah ………………. Ons 1105029 ,

22. Ikan Asin Peda Putih ………………. Ons 1105030 ,

23. Ikan Asin Cumi-Cumi ………………. Ons 1105031 ,

24. Ikan Cakalang Asap ………………. Ons 1105032 ,

25. Ikan Pindang Cakalang ………………. Ons 1105033 ,

26. Bakso Ikan/Udang ………………. Butir 1105034 ,

27. ……………… ………………. ………. .............. ,

28. ……………… ………………. ………. .............. ,

1 6 0 0 0

1. Keju ………………. Ons 1106003 ,

2. Makanan Bayi ………………. Kotak=......gr 1106004 ,

3. Susu Bubuk Bayi ………………. 400gr 1106006 ,

4. Susu Bubuk Full Cream ………………. Kg 1106007 ,

5. Susu Bubuk Instan ………………. Kg 1106008 ,

(5) (6)

A.5. Ikan Diawetkan

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

A.6. Telur, Susu, dan

Hasil-Hasilnya

Page 75: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

67 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

6. Susu Cair Kemasan ………………. 250 ml 1106009 ,

7. Susu Kental Manis Coklat ………………. klg=385gr 1106011 ,

8. Susu Kental Manis Putih ………………. klg=385gr 1106012 ,

9. Susu Perah ………………. liter 1106014 ,

10. Telur Ayam Kampung ………………. Butir 1106015 ,

11. Telur Ayam Ras ………………. Kg 1106016 1 , 0 1 6 0 0 0

12. Telur Itik/Bebek ………………. Butir 1106017 ,

13. Telur Puyuh ………………. Butir 1106018 ,

14. ……………… ………………. ………. .............. ,

15. ……………… ………………. ………. .............. ,

2 6 0 0 0

1. Bayam Segar Kg 1107002 0 , 5 3 0 0 0

2. Buncis ………………. Kg 1107004 ,

3. Cabai Hijau ………………. Ons 1107005 ,

4. Daun Bawang ………………. Ons 1107006 ,

5. Daun Singkong Segar Kg 1107014 1 , 0 6 0 0 0

6. Jagung Muda Kecil ………………. Kg 1107017 ,

7. Jengkol ………………. Kg 1107019 ,

8. Kacang Kapri ………………. Kg 1107020 ,

9. Kacang Panjang Segar Kg 1107021 1 , 0 8 0 0 0

10. Kangkung Segar Kg 1107022 1 , 0 7 5 0 0

11. Kentang ………………. Kg 1107024 ,

12. Ketimun ………………. Kg 1107025 ,

13. Kubis ………………. Kg 1107026 ,

14. Labu Air ………………. Kg 1107027 ,

15. Labu Siam ………………. Kg 1107029 ,

16. Lobak ………………. Kg 1107030 ,

17. Melinjo ………………. Kg 1107031 ,

18. Nangka Muda ………………. Kg 1107032 ,

19. Paprika ………………. Ons 1107034 ,

20. Pare/Paria ………………. Kg 1107035 ,

21. Pepaya Muda ………………. Kg 1107036 ,

22. Petai ………………. Papan 1107037 ,

23. Sawi Hijau ………………. Kg 1107039 ,

24. Sayur Asem ………………. Bungkus 1107041 ,

25. Sayur Lodeh ………………. Bungkus 1107042 ,

26. Sayur Sop ………………. Bungkus 1107043 ,

27. Tauge ………………. Kg 1107045 ,

(5) (6)

A.7. Sayur-sayuran

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

Page 76: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

68 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

28. Terung ………………. Kg 1107046 ,

29. Tomat Sayur Segar Ons 1107047 3 , 0 1 5 0 0

30. Wortel ………………. Kg 1107048 ,

31. Belimbing Wuluh ………………. Kg 1107049 ,

32. Daun Katuk ………………. Kg 1107050 ,

33. Gambas ………………. Kg 1107051 ,

34. ……………… ………………. ………. .............. ,

35. ……………… ………………. ………. .............. ,

1 2 0 0 0

1. Alpukat ………………. Kg 1108001 ,

2. Anggur ………………. Kg 1108002 ,

3. A p e l ………………. Kg 1108003 ,

4. Belimbing ………………. Kg 1108004 ,

5. Duku ………………. Kg 1108009 ,

6. Durian ………………. Kg 1108010 ,

7. Jambu ………………. Kg 1108011 ,

8. J e r u k ………………. Kg 1108012 ,

9. Klengkeng ………………. Kg 1108015 ,

10. Mangga ………………. Kg 1108017 ,

11. Melon ………………. Kg 1108020 ,

12. Nanas ………………. Kg 1108021 ,

13. Nangka ………………. Kg 1108022 ,

14. Pepaya ………………. Kg 1108024 ,

15. Pisang Ambon Kg 1108026 5 , 0 1 2 0 0 0

16. Pir ………………. Kg 1108025 ,

17. Rambutan ………………. Kg 1108027 ,

18. Salak ………………. Kg 1108028 ,

19. S a w o ………………. Kg 1108029 ,

20. Semangka ………………. Kg 1108030 ,

21. Tomat Buah ………………. Kg 1108032 ,

22. ……………… ………………. ………. .............. ,

23. ……………… ………………. ………. .............. ,

1 1 0 0 0

1. Kacang Hijau ………………. Kg 1109001 ,

2. Kacang Kedele ………………. Kg 1109003 ,

3. Kacang Merah ………………. Kg 1109004 ,

4. Kacang Mete ………………. Kg 1109005 ,

(5) (6)

A.8. Buah-Buahan

A.9. Kacang-kacangan

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

Page 77: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

69 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

5. Kacang Tanah ………………. Kg 1109007 ,

6. Kacang Joglo/Tolo ………………. Kg 1109010 ,

7. Oncom ………………. Ons 1109013 ,

8. Tahu Mentah Kuning Kg 1109014 0 , 5 5 0 0 0

9. Tauco ………………. Ons 1109015 ,

10. Tempe Kedele Bungkus Daun Kg 1109016 0 , 6 6 0 0 0

11. ……………… ………………. ………. .............. ,

12. ……………… ………………. ………. .............. ,

3 8 5 0 0

1. Asam Besar Ons 1110001 4 , 0 6 0 0 0

2. Bawang Merah Sedang Ons 1110004 4 , 0 8 0 0 0

3. Bawang Putih ………………. Ons 1110005 ,

4. Biji Pala ………………. Ons 1110006 ,

5. Bumbu Jadi ………………. Ons 1110008 ,

6. Cabai Merah Keriting Ons 1110009 1 , 0 2 0 0 0

7. Cabai Rawit Campur Ons 1110011 3 , 0 6 0 0 0

8. Garam Bata ………………. Ons 1110015 ,

9. Garam Hancur Refina Ons 1110016 1 , 0 1 0 0 0

10. Gula Merah Kelapa Ons 1110017 1 , 0 1 5 0 0

11. Jahe ………………. Ons 1110018 ,

12. Jinten ………………. Ons 1110020 ,

13. Kecap Asin ………………. 140 ml 1110022 ,

14. Kecap Manis Bango 140 ml 1110023 0 , 2 9 0 0 0

15. Kemiri ………………. Ons 1110024 ,

16. Ketumbar ………………. Ons 1110026 ,

17. Kunyit Baik Ons 1110028 2 , 0 4 0 0 0

18. Lada/Merica ………………. Ons 1110029 ,

19. Lengkuas ………………. Kg 1110031 ,

20. Penyedap Masakan Miwon Gram 1110033 1 , 0 1 0 0 0

21. Saus Sambal ………………. 140 ml 1110036 ,

22. Saus Tomat ………………. 140 ml 1110037 ,

23. Terasi ………………. Ons 1110043 ,

24. Jeruk Nipis ………………. ………. 1110044 ,

25. Jeruk Limau ………………. ………. 1110045 ,

26. ……………… ………………. ………. .............. ,

27. ……………… ………………. ………. .............. ,

A.10. Bumbu-bumbuan

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

(5) (6)

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Page 78: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

70 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

2 2 0 0 0

1. Kelapa Tua ………………. Butir 1111001 ,

2. Margarine ………………. Ons 1111002 ,

3. Mentega ………………. Ons 1111003 ,

4. Minyak Goreng Sunco Liter 1111005 1 , 0 1 2 0 0 0

5. Minyak Jagung ………………. Liter 1111006 ,

6. Minyak Kelapa ………………. Liter 1111007 ,

7. Santan Instan/Jadi Kara Liter 1111012 1 , 0 1 0 0 0 0

8. ……………… ………………. ………. .............. ,

9. ……………… ………………. ………. .............. ,

1. Bahan Agar-agar ………………. Bungkus=7gr 1112001 ,

2. Emping Melinjo Mentah ………………. Ons 1112004 ,

3. Kerupuk Mentah ………………. Ons 1112008 ,

4. ……………… ………………. ………. .............. ,

5. ……………… ………………. ………. .............. ,

7 0 0 0 0

1. Ayam Bakar ………………. Potong 1201008 ,

2. Ayam Goreng ………………. Potong 1201009 ,

3. Biskuit Monde Kaleng 1201021 2 , 0 7 0 0 0 0

4. Bubur ………………. Porsi 1201024 ,

5. Bubur Kacang Hijau ………………. Porsi 1201025 ,

6. Donat ………………. Buah 1201036 ,

7. Gado-Gado ………………. Porsi 1201041 ,

8. Ikan Bakar ………………. Kg 1201049 ,

9. Ikan Goreng ………………. Kg 1201050 ,

10. Kerupuk ………………. Ons 1201062 ,

11. Ketupat/Lontong Sayur ………………. Porsi 1201067 ,

12. Makanan Ringan ………………. Ons 1201082 ,

13. Mie Ayam ………………. Porsi 1201089 ,

14. Mie Bakso ………………. Porsi 1201090 ,

15. Mie Goreng ………………. Porsi 1201091 ,

16. Mie Instant ………………. Porsi 1201092 ,

17. Mie Rebus ………………. Porsi 1201093 ,

18. Nasi Putih ………………. Porsi 1201100 ,

(5) (6)

A.11. Lemak & Minyak

B. MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK, & TEMBAKAU

B.1. Makanan Jadi

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

A.12. Bahan Makanan

Lainnya

Page 79: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

71 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

19. Pempek ………………. Porsi 1201110 ,

20. Roti Manis ………………. Bungkus kecil 1201119 ,

21. Roti Tawar ………………. Bungkus 1201121 ,

22. Sate ………………. Porsi 1201125 ,

23. Siomay ………………. Porsi 1201130 ,

24. Soto ………………. Porsi 1201133 ,

25. Gorengan ………………. Buah 1201148 ,

26. Martabak Manis ………………. Buah 1201149 ,

27. Martabak Telur ………………. Buah 1201150 ,

28. ……………… ………………. ………. .............. ,

29. ……………… ………………. ………. .............. ,

30. ……………… ………………. ………. .............. ,

31. ……………… ………………. ………. .............. ,

32. ……………… ………………. ………. .............. ,

B.2. Bahan Minuman/

Minuman Tidak 2 0 5 0 0Beralkohol

1. Air Kemasan Galon ………………. Botol 1202001 ,

2. Air Mineral Kemasan ………………. 500 ml 1202002 ,

3. Air Teh Kemasan ………………. 250 ml 1202004 ,

4. Gula Pasir Gulaku Ons 1202015 1 0 , 0 1 2 0 0 0

5. Ice Cream ………………. Cup=100ml 1202017 ,

6. Kopi Bubuk ………………. Ons 1202020 ,

7. Kopi Instan Torabika Sachet 1202021 7 , 0 7 0 0 0

8. Minuman Kesehatan ………………. 200 ml 1202028 ,

9. Minuman Ringan ………………. 220 ml 1202029 ,

10. Sari Jeruk ………………. Sachet 1202032 ,

11. Sirup ………………. 100 ml 1202036 ,

12. Teh Hitam ………………. Ons 1202039 ,

13. Teh Botol ………………. Botol 1202040 ,

14. Teh Celup Sariwangi Kotak = 25sachet 1202041 0 , 3 1 5 0 0

15. Teh Hijau ………………. Ons 1202042 ,

16. Teh Manis ………………. Gelas 1202043 ,

17. Sari Buah Kemasan ………………. 250 ml 1202045 ,

18. Air Jeruk ………………. Gelas 1202046 ,

19. ……………… ………………. ………. .............. ,

20. ……………… ………………. ………. .............. ,

21. ……………… ………………. ………. .............. ,

22. ……………… ………………. ………. .............. ,

23. ……………… ………………. ………. .............. ,

(5) (6)

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

Page 80: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

72 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

B.3. Tembakau &

Mnuman 3 9 0 0 0

Beralkohol

1. Arak ………………. 620 ml 1203002 ,

2. Bir ………………. 620 ml 1203003 ,

3. Cengkeh ………………. Ons 1203008 ,

4. Gambir ………………. Buah 1203011 ,

5. Kapur Sirih ………………. ………. 1203013 ,

6. Kertas Tembakau ………………. ………. 1203014 ,

7. Klobot ………………. Bungkus 1203015 ,

8. Pinang Belum Dikupas ………………. Buah 1203017 ,

9. Rokok Kretek ………………. Batang 1203018

10. Rokok Kretek Filter Sampoerna Batang 1203019 4 8 , 0 3 9 0 0 0

11. Rokok Putih ………………. Batang 1203020 ,

12. Rokok Putih Filter ………………. Batang 1203021 ,

13. Sirih ………………. 20 Lembar 1203024 ,

14. Tembakau ………………. Ons 1203026 ,

15. Tembakau Shaq ………………. Ons 1203028 ,

16. Tuak ………………. Gelas 1203030 ,

17. ……………… ………………. ………. .............. ,

18. ……………… ………………. ………. .............. ,

(5) (6)

IV. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BAHAN MAKANAN, MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK DAN TEMBAKAU

SELAMA SEMINGGU YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang Kualitas/Merk Satuan Banyaknya Nilai (Rupiah)

Page 81: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

73 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

6 3 8 0 0 0 5 8 5 6 0 0 0

1 2 0 0 0 0 2 4 0 0 0 0

1. Asbes ………….. Lembar 1301002

2. Bambu Tua ………….. Batang 1301004

3. Batako ………….. Biji 1301005

4. Batu Bata ………….. Biji 1301006

5. Batu Kali ………….. M3 1301007

6. Besi Slup (Full=12 m) ………….. Batang 1301008

7. Bilik dari Bambu ………….. Lembar 1301009

8. Cat Kayu ………….. Kg 1301011

9. Cat Tembok Vinilex Kg 1301013 5 1 2 0 0 0 0 2 4 0 0 0 0

10. Genteng Biasa ………….. Biji 1301019

11. Kaca Polos ………….. M2 1301021

12. Kapur Tembok ………….. Kg 1301022

13. Kayu Balok ………….. Batang 1301024

14. Kayu Dolken ………….. Batang 1301025

15. Keramik ………….. M2 1301026

16. Kontrak Rumah ………….. Tahun 1301030

17. Paku ………….. Kg 1301034

18. Papan ………….. Lembar 1301035

19. Pasir ………….. M3 1301036

20. Kayu Reng ………….. Batang 1301039

21. Sekop ………….. Buah 1301042

22. Semen ………….. Kg 1301043

23. Seng Gelombang ………….. Lembar 1301044

24. Seng Plat ………….. Meter 1301045

25. Sewa Rumah ………….. Bulan 1301046

26. Triplek ………….. Lembar 1301050

27. Upah Tukang Bukan Mandor ………….. Orang-Hari 1301056

28. Kayu Kaso ………….. Batang 1301057

29. Atap Rumbia ………….. Lembar 1301058

30. Eternit ………….. Lembar 1301059

31. ………………. ………….. ……….. ..............

32. ………………. ………….. ……….. ..............

4 9 5 0 0 0 5 3 4 0 0 0 0

1. Arang ………….. Kg 1302002

2. Batu Bateray ………….. Buah 1302004

3. Biaya Air PAM M3 1302005 1 5 4 5 0 0 0 5 4 0 0 0 0

4. Biaya Listrik 900 Kwh Bulan 1302006 1 3 0 0 0 0 1 5 6 0 0 0 0

5. Bola Lampu Philips 20 watt Buah 1302007 2 6 0 0 0 0 1 2 0 0 0 0

6. Gas LPG ………….. Tabung 1302008

7. Kabel ………….. Meter 1302009

8. Kayu Bakar Baik Pikul 1302012 5 1 0 0 0 0 0 1 2 0 0 0 0 0

9. Korek Api/Geretan ………….. Kotak Kecil 1302014

10. Lampu TL/Neon ………….. Buah 1302016

(5) (6) (7)

A. PERUMAHAN, AIR, LISTRIK & BAHAN BAKAR

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

A.1. Biaya Tempat

Tinggal

A.2. Bahan Bakar,

Penerangan & Air

Page 82: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

74 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

11. Lilin ………….. Buah 1302017

12. Minyak Tanah ………….. Liter 1302018 2 0 1 6 0 0 0 0 1 9 2 0 0 0 0

13. Senter ………….. Buah 1302019

14. Stop Kontak ………….. Buah 1302020

15. Vitting ………….. Buah 1302021

16. Briket Batubara ………….. ……….. 1302022

17. Korek Api Gas ………….. Buah 1302023

18. ………………. ………….. ……….. ..............

19. ………………. ………….. ……….. ..............

1. Bakul Bambu ………….. Buah 1303002

2. Dandang ………….. Buah 1303007

3. Ember Plastik ………….. Buah 1303008

4. Gayung ………….. Buah 1303010

5. Gelas Minum Biasa ………….. Buah 1303011

6. Gorden ………….. Helai 1303013

7. Jam Dinding ………….. Buah 1303014

8. Jarum ………….. Tempat 1303015

9. Kain Pel ………….. Helai 1303016

10. Kasur ………….. Buah 1303018

11. Kipas Angin ………….. Unit 1303021

12. Kompor ………….. Unit 1303022

13. Kukusan dari Bambu ………….. Buah 1303023

14. Kursi ………….. Buah 1303024

15. Lemari Hias ………….. Buah 1303025

16. Lemari 2 Pintu ………….. Buah 1303026

17. Mangkok ………….. Buah 1303030

18. Meja Kursi Tamu ………….. Set 1303032

19. Meja Makan ………….. Set 1303033

20. Panci Alumunium DN ………….. Buah 1303037

21. Payung ………….. Buah 1303038

22. Penggorengan Alumunium ………….. Buah 1303039

23. Piring Makan ………….. Buah 1303041

24. Pisau ………….. Buah 1303042

25. Rantang ………….. Buah 1303044

26. Sapu Ijuk ………….. Buah 1303045

27. Sapu Lidi ………….. Buah 1303046

28. Selimut Bergaris ………….. Helai 1303049

29. Sendok ………….. Buah 1303050

30. Sendok Sayur Plastik ………….. Buah 1303051

31. Sendok Sayur Stainless ………….. Buah 1303052

32. Setrika Kuningan ………….. Buah 1303055

33. Setrika Listrik ………….. Buah 1303056

34. Sprei ………….. Helai 1303060

(5) (6) (7)

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

A.3. Perlengkapan

Rumah Tangga

Page 83: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

75 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

35. Tas Belanja ………….. Buah 1303062

36. Teko/Ceret ………….. Buah 1303063

37. Tempat Tidur ………….. Buah 1303064

38. Tikar Mendong ………….. Helai 1303066

39. Tikar Pandan ………….. Helai 1303067

40. Tikar Plastik ………….. Helai 1303068

41. Toples ………….. Buah 1303069

42. Ulekan dan Cobek Batu ………….. Sepasang 1303070

43. Lampu Tempel ………….. Unit 1303071

44. Kulkas ………….. Unit 1303072

45. Karpet ………….. Buah 1303073

46. Pompa Air ………….. Unit 1303074

47. Rice Cooker ………….. Unit 1303075

48. ………………. ………….. ……….. ..............

49. ………………. ………….. ……….. ..............

2 3 0 0 0 2 7 6 0 0 0

1. Abu Gosok ………….. Kg 1304001

2. Obat Nyamuk Bakar ………….. Pak 1304006

3. Obat Nyamuk Lotion ………….. Sachet 1304007

4. Pembasmi Nyamuk Spray ………….. Botol 1304009

5. Pembersih Lantai ………….. 100 ml 1304010

6. Pemutih ………….. 100 ml 1304011

7. Pewangi Pakaian Molto 100 ml 1304013 9 9 0 0 0 1 0 8 0 0 0

8. Sabun Cream/Colek ………….. 200 gr 1304016

9. Sabun Cuci Batangan ………….. Batang 1304017

10. Sabun Cuci Cair ………….. 100 ml 1304018

11. Sabun Detergen Bubuk Rinso Kg 1304019 1 1 4 0 0 0 1 6 8 0 0 0

13. Tissu ………….. 1 Bks = 250 helai 1304021

14. Upah Pembantu RT ………….. Orang-Bulan 1304022

15. ………………. ………….. ……….. ..............

16. ………………. ………….. ……….. ..............

7 0 0 0 9 8 4 0 0 0

1. Baju Kaos/T-Shirt ………….. Helai 1401008

2. Baju Koko ………….. Helai 1401009

3. Celana Dalam ………….. Helai 1401011

4. Celana Kolor ………….. Helai 1401012

5. Celana Panjang Sersin ………….. Helai 1401015

6. Jaket ………….. Helai 1401016

7. Kaos Kaki ………….. Pasang 1401017

8. Kaos Kutang/Singlet ………….. Helai 1401018

9. Kaos Oblong/Polos ………….. Helai 1401019

10. Kemeja Panjang Sersin ………….. Helai 1401022

B. SANDANG

B.1. Sandang Pria

(5) (6) (7)

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

A.4. Penyelenggaraan

Rumah Tangga

Page 84: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

76 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

11. Kemeja Pendek Katun ………….. Buah 1401024

12. Kemeja Pendek Sersin ………….. Buah 1401025

13. Peci/Kopiah ………….. Buah 1401026

14. Sandal Kulit ………….. Pasang 1401028

15. Sandal Plastik ………….. Pasang 1401029

16. Sarung Batik ………….. Helai 1401030

17. Sarung Katun ………….. Helai 1401031

18. Sarung Sersin ………….. Helai 1401032

19. Sepatu Kulit ………….. Pasang 1401033

20. Sepatu Kets Pria ………….. Pasang 1401034

21. ………………. ………….. ……….. ..............

22. ………………. ………….. ……….. ..............

7 0 0 0 8 4 0 0 0

1. Baju Batik ………….. Helai 1402010

2. Baju Kaos/T-Shirt ………….. Helai 1402011

3. Baju Muslimah ………….. Helai 1402012

4. BH Katun ………….. Helai 1402013

5. Blus ………….. Helai 1402014

6. Celana Dalam ………….. Helai 1402015

7. Celana Panjang Jeans ………….. Helai 1402016

8. Celana Panjang Katun ………….. Helai 1402017

9. Celana Panjang Sersin ………….. Helai 1402018

10. Daster ………….. Helai 1402019

11. Gaun ………….. Helai 1402020

12. Kain Batik/Panjang ………….. Helai 1402021

13. Kebaya Brukat DN ………….. Helai 1402023

14. Kebaya Teteron ………….. Helai 1402024

15. Mukena ………….. Set 1402026

16. Pembalut Wanita Softex Kemasan 1402027 1 7 0 0 0 8 4 0 0 0

17. Rok Dalam ………….. Helai 1402028

18. Rok Luar ………….. Helai 1402029

19. Sandal Jepit ………….. Pasang 1402030

20. Sandal Kulit ………….. Pasang 1402031

21. Sandal Plastik Wanita ………….. Pasang 1402032

22. Sepatu ………….. Pasang 1402033

23. Kerudung/Jilbab ………….. Helai 1402034

24. Kain Sarung Wanita ………….. Helai 1402035

25. ………………. ………….. ……….. ..............

26. ………………. ………….. ……….. ..............

7 0 0 0 0 0

1. Baju Anak Stelan ………….. Helai 1403003

2. Baju Kaos ………….. Helai 1403004

3. Baju Muslimah ………….. Helai 1403006

4. Celana Dalam ………….. Helai 1403008

B.2. Sandang Wanita

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp) (5) (6) (7)

B.3. Sandang Anak-

Anak

Page 85: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

77 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

5. Celana Jeans Cool Kids Helai 1403009 2 0 0 0 0 0

6. Celana Pendek Cool Kids Helai 1403012 1 5 0 0 0 0

7. Kaos Kaki ………….. Pasang 1403017

8. Kemeja Pendek Cubitus Helai 1403019 2 5 0 0 0 0

9. Mukena Anak ………….. Set 1403020

10. Pakaian Bayi ………….. Helai 1403021

11. Pampers ………….. Bks = 1 Buah 1403022

12. Popok Bayi ………….. Buah 1403024

13. Rok Terusan ………….. Helai 1403026

14. Sandal Kulit ………….. Pasang 1403027

15. Sandal Plastik ………….. Pasang 1403028

16. Sepatu Anak ………….. Pasang 1403031

17. Sepatu Kulit Sintesis Carvil Pasang 1403032 1 0 0 0 0 0

18. Baju Koko ………….. Helai 1403037

19. ………………. ………….. ……….. ..............

20. ………………. ………….. ……….. ..............

2 0 0 0 0 0

1. Arloji/Jam Tangan ………….. Buah 1404001

2. Benang Jahit ………….. Gulung 1404003

3. Emas Perhiasan ………….. Gram 1404006

4. Handuk Besar Premium Helai 1404007 2 0 0 0 0 0

5. Handuk Kecil ………….. Helai 1404008

6. Ikat Pinggang ………….. Buah 1404009

7. Ongkos Jahit Pakaian ………….. Helai 1404015

8. Semir Sepatu ………….. Kaleng 1404021

9. Tutup Kepala/Topi ………….. Buah 1404023

10. Bahan Paris ………….. Meter 1404024

11. Berkolin Polos ………….. Meter 1404025

12. Tetron Kembang ………….. Meter 1404026

13. Berkolin Kembang ………….. Meter 1404027

14. Poplin Kembang ………….. Meter 1404028

15. Poplin Polos ………….. Meter 1404029

16. Brukat Kembang ………….. Meter 1404030

17. Brukat Polos DN ………….. Meter 1404031

18. Bahan Kemeja Sersin ………….. Meter 1404032

19. Bahan Celana Sersin ………….. Meter 1404033.

20. Bahan Celana Katun ………….. Meter 1404034

21. Bahan Kemeja Katun ………….. Meter 1404035

22. ………………. ………….. ……….. ..............

23. ………………. ………….. ……….. ..............

3 1 4 0 0 0

1. Biaya Dokter ………….. Orang-Kali 1501001

2. Biaya Dokter Gigi ………….. Orang-Kali 1501002

(5) (6) (7)

C. KESEHATAN

C.1. Jasa Kesehatan

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

B.4. Barang Pribadi &

Sandang Lain

Page 86: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

78 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

3. Biaya Kamar Rumah Sakit ………….. Orang-Kali 1501003

4. Biaya Melahirkan ………….. Orang-Kali 1501004

5. Bidan ………….. Orang-Kali 1501006

6. Imunisasi ………….. Orang-Kali 1501007

7. Mantri Kesehatan ………….. Orang-Kali 1501009

8. Pengobatan Alternatif ………….. Orang-Hari 1501010

9. Puskesmas ………….. Orang-Kali 1501011

10. ………………. ………….. ……….. ..............

11. ………………. ………….. ……….. ..............

2 4 0 0 0

1. Jamu ………….. Bungkus 1502007

2. Minyak Angin ………….. Botol 1502016

3. Minyak Kayu Putih ………….. Botol 1502018

4. Obat Batuk ………….. Sachet 1502019

5. Obat dengan Resep ………….. Resep 1502021

6. Obat Flu Ultraflu Streep 1502022 1 6 0 0 0

7. Obat Gosok/Balsem ………….. Tube 1502023

8. Obat Penurun Panas ………….. Streep 1502025

9. Obat Sakit Kepala Paramex Streep 1502026 8 0 0 0

10. Obat Sakit Maag ………….. Streep 1502027

11. Obat Sakit Perut ………….. Streep 1502028

12. Vitamin ………….. Streep 1502033

13. Obat Sakit Gigi ………….. ……….. 1502034

14. ………………. ………….. ……….. ..............

15. ………………. ………….. ……….. ..............

1 8 0 0 0 2 9 0 0 0 0

1. Bedak ………….. Bks plastik 1503002

2. Biaya Gunting Rambut ………….. Orang-Kali 1503003 6 0 0 0 0

3. Handbody Lotion ………….. 100 ml 1503012

4. Lipstik ………….. Buah 1503015

5. Minyak Rambut ………….. Botol 1503019

6. Parfum ………….. Botol 1503020

7. Pasta Gigi Pepsodent Tube= 65gr 1503021 7 0 0 0 9 1 0 0 0

8. Sabun Mandi Lux 90 gram 1503027 7 0 0 0 9 1 0 0 0

9. Salon Kecantikan ………….. Orang-Kali 1503030

10. Shampo Clear 100 ml 1503032 4 0 0 0 4 8 0 0 0

11. Sikat Gigi ………….. Buah 1503033

12. Sabun Bayi ………….. ....... Gram 1503037

13. ………………. ………….. ……….. ..............

14. ………………. ………….. ……….. ..............

(5) (6) (7)

C.2. Obat-Obatan

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

C.3. Perawatan Jasmani

& Kosmetik

Page 87: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

79 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode

(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

6 0 0 0 3 9 6 0 0 0

2 5 0 0 0 0

1. Daftar Ulang ………….. Orang 1601002 2 5 0 0 0 0

2. Pesantren ………….. Orang-Bulan 1601010

3. Uang Bayaran Sekolah TK ………….. Orang-Bulan 1601012

4. Uang Bayaran Sekolah SD ………….. Orang-Bulan 1601013

5. Uang Bayaran Sekolah SMP ………….. Orang-Bulan 1601014

6. Uang Bayaran Sekolah SMA ………….. Orang-Bulan 1601015

7. Uang Kuliah ………….. Orang-Semester 1601016

8. Uang Kursus ………….. Orang-Bulan 1601017

9. ………………. ………….. ……….. ..............

10. ………………. ………….. ……….. ..............

6 0 0 0 1 4 6 0 0 0

1. Buku Pelajaran SD ………….. Buah 1602001

2. Buku Pelajaran SMP ………….. Buah 1602002

3. Buku Pelajaran SMA ………….. Buah 1602003

4. Buku Gambar ………….. Buah 1602004

5. Buku Tulis Bergaris Sinar Dunia Buah 1602006 8 0 0 0 0

6. Jasa Fotocopy ………….. Lembar 1602007

7. Penggaris Plastik ………….. Buah 1602015

8. Penghapus Pensil Steadler Buah 1602016 1 0 0 0 1 2 0 0 0

9. Pensil Hitam Steadler 2B Buah 1602017 3 0 0 0 3 0 0 0 0

10. Pulpen/Ballpoint Pilot Buah 1602021 2 0 0 0 2 4 0 0 0

11. Seragam Sekolah ………….. Stel 1602022

12. Tas Sekolah ………….. Buah 1602025

13. Tinta Hitam ………….. Botol 1602026

14. ………………. ………….. ……….. ..............

15. ………………. ………….. ……….. ..............

1. Antena TV ………….. Buah 1603001

2. CD ………….. Buah 1603005

3. CD/VCD/DVD Player ………….. Unit 1603006

4. Cuci Cetak Film ………….. Lembar 1603007

5. DVD ………….. Buah 1603008

6. Film ………….. Roll 1603009

7. Kamera ………….. Buah 1603013

8. Majalah ………….. Buah 1603015

9. Pita Kaset ………….. Buah 1603017

10. Radio ………….. Unit 1603019

11. Radio Tape ………….. Unit 1603020

12. Speaker ………….. Buah 1603023

13. Surat Kabar ………….. Buah 1603024

14. Televisi ………….. Unit 1603026

D.3. Rekreasi/ Hiburan

(5) (6) (7)

D. PENDIDIKAN, REKREASI, & OLAHRAGA

D.1. Pendidikan

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

D.2.Perlengkapan/

Peralatan Pendidikan

Page 88: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

80 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

15. Tiket Masuk Tempat Wisata ………….. Orang 1603027

16. VCD ………….. Buah 1603028

17. ………………. ………….. ……….. ..............

18. ………………. ………….. ……….. ..............

1. Bola ………….. Buah 1604001

2. Bola Badminton ………….. Buah 1604002

3. Kaos Olahraga ………….. Helai 1604003

4. Sepatu Olahraga ………….. Pasang 1604005

5. Training Pack ………….. Set 1604009

6. ………………. ………….. ……….. ..............

7. ………………. ………….. ……….. ..............

8. ………………. ………….. ……….. ..............

1 9 2 0 0 0 1 9 0 4 0 0 0

1 3 0 0 0 0 1 3 8 0 0 0 0

1. Ongkos Angkutan Dlm Kota ………….. Orang-Kali 1701001

2. Ongkos Angkutan Antar Kota ………….. Orang-Kali 1701002

3. Ongkos Ojek Motor ………….. Orang-Kali 1701003

4. Ongkos Ojek Sepeda ………….. Orang-Kali 1701004

5. Ongkos Becak ………….. Orang-Kali 1701005

6. Ongkos Delman ………….. Orang-Kali 1701006

7. Ongkos ASDP ………….. Orang-Kali 1701007

8. Bensin Permium Liter 1701008 2 0 1 0 0 0 0 0 1 2 0 0 0 0 0

9. Solar ………….. Liter 1701009

10. Oli/Pelumas Top One Liter 1701010 1 3 0 0 0 0 1 8 0 0 0 0

11. Sepeda Motor ………….. Unit 1701011

12. Sepeda ………….. Unit 1701012

13. ………………. ………….. ……….. ..............

14. ………………. ………….. ……….. ..............

2 2 0 0 0 2 6 4 0 0 0

1. Biaya akses internet di Warnet ………….. Jam 1702001

2. Biaya Pengiriman ………….. Kg 1702003

3. Biaya Pulsa Ponsel Prabayar Mentari Paket 1702005 1 2 2 0 0 0 2 6 4 0 0 0

4. Biaya Telepon ………….. Bulan 1702006

5. Handphone ………….. Buah 1702009

6. ………………. ………….. ……….. ..............

7. ………………. ………….. ……….. ..............

4 0 0 0 0 2 6 0 0 0 0

1. Ban Dalam Sepeda ………….. Buah 1703001

2. Ban Luar Sepeda ………….. Buah 1703002

3. Ban Dalam Motor IRC Buah 1703003 6 0 0 0 0

4. Ban Luar Motor ………….. Buah 1703004

5. Ban Dalam Mobil ………….. Buah 1703005

E.2. Komunikasi

(5) (6) (7)

D.4. Olahraga

E. TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI

E.1. Transportasi

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp) Nilai ( Rp)

E.3.Sarana & Penunjang

Transportasi

Page 89: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

81 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

Kode(diisi pengawas)

(1) (2) (3) (4)

6. Ban Luar Mobil ………….. Buah 1703006

7. Ongkos Service Sepeda ………….. Kali 1703007

8. Ongkos Service Motor Rutin Kali 1703008 1 4 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0

9. Accu ………….. Buah 1703009

10. Busi ………….. Buah 1703014

11. Kanvas Rem ………….. Buah 1703021

12. Knalpot ………….. Buah 1703025

15. Rantai Motor ………….. Buah 1703031

16. Ongkos Service Mobil ………….. Kali 1703035

17. ………………. ………….. ……….. ..............

18. ………………. ………….. ……….. ..............

1 8 0 0 0 0

1. PBB Kelas B Tahun 1801001 2 0 0 0 0

2. Pajak Mobil ………….. Unit/Tahun 1801002

3. Pajak Motor Usia < 5Th Unit/Tahun 1801003 1 6 0 0 0 0

4. ………………. ………….. ……….. ..............

5. ………………. ………….. ……….. ..............

Nilai ( Rp) (5) (6) (7)

F. Pengeluaran Lainnya

V. KONSUMSI RUMAH TANGGA UNTUK BARANG-BARANG BUKAN MAKANAN DAN JASA

SELAMA SEBULAN DAN SETAHUN YANG LALU YANG BERASAL DARI PEMBELIAN

Jenis Barang / Jasa Kualitas/Merk SatuanSebulan yang lalu Setahun yang lalu

Banyaknya Nilai (Rp)

Page 90: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

82 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

1. Makanan, Minuman, Rokok, dan Tembakau

A Bahan Makanan 3 9 1 0 0 0

8 8 5 0 0

A.2. Daging dan Hasil-hasilnya (dari Blok IV.A.2 kolom (6)) 1 4 6 0 0 0

A.3. Ikan Laut (dari Blok IV.A.3 kolom (6)) 1 6 0 0 0

A.4. Ikan Air Tawar/Tambak (dari Blok IV.A.4 kolom (6)) 1 5 0 0 0

A.5. Ikan Diawetkan (dari Blok IV.A.5 kolom (6))

A.6. Telur, Susu, dan Hasil-hasilnya (dari Blok IV.A.6 kolom (6)) 1 6 0 0 0

A.7. Sayur-sayuran (dari Blok IV.A.7 kolom (6)) 2 6 0 0 0

A.8. Buah-buahan (dari Blok IV.A.8 kolom (6)) 1 2 0 0 0

A.9. Kacang-kacangan (dari Blok IV.A.9 kolom (6)) 1 1 0 0 0

A.10. Bumbu-bumbuan (dari Blok IV.A.10 kolom (6)) 3 8 5 0 0

A.11. Lemak dan Minyak (dari Blok IV.A.11 kolom (6)) 2 2 0 0 0

A.12. Bahan Makanan Lainnya (dari Blok IV.A.12 kolom (6))

1 2 9 5 0 0

B.1. Makanan Jadi (dari Blok IV.B.1 kolom (6)) 7 0 0 0 0

B.2. Bahan Minuman Tidak Beralkohol (dari Blok IV.B.2 kolom (6)) 2 0 5 0 0

B.3. Tembakau & Minuman Beralkohol (dari Blok IV.B.3 kolom (6)) 3 9 0 0 0

5 2 0 5 0 0

2. Bukan Makanan

A Perumahan, Air, Listrik dan Bahan Bakar 6 3 8 0 0 0 5 8 5 6 0 0 0

A.1. Biaya Tempat Tinggal (dari Blok V.A.1 kolom (6) & (7)) 1 2 0 0 0 0 2 4 0 0 0 0

A.2. Bahan Bakar, Penerangan, dan Air (dari Blok V.A.2 kolom (6) &

(7))

4 9 5 0 0 0 5 3 4 0 0 0 0

A.3. Perlengkapan Rumah Tangga (dari Blok V.A.3 kolom (6) & (7))

A.4. Penyelenggaraan Rumah Tangga (dari Blok V.A.4 kolom (6) &

(7))

2 3 0 0 0 2 7 6 0 0 0

B Sandang 7 0 0 0 9 8 4 0 0 0

B.1. Sandang Pria (dari Blok V.B.1 kolom (6) & (7))

B.2. Sandang Wanita (dari Blok V.B.2 kolom (6) & (7)) 7 0 0 0 8 4 0 0 0

B.3. Sandang Anak-anak (dari Blok V.B.3 kolom (6) & (7)) 7 0 0 0 0 0

B.4. Barang Pribadi & Sandang Lain (dari Blok V.B.4 kolom (6) & (7)) 2 0 0 0 0 0

(1) (2) (3)

Dalam rupiah

Seminggu yang lalu Setahun yang lalu

(2) (3)

RincianDalam rupiah

Sebulan yang lalu Setahun yang lalu

Makanan Jadi, Minuman, Rokok & TembakauB

VI. RINGKASAN PENGELUARAN

Rincian

Jumlah 1 (A+B)

(1)

A.1. Padi-padian, Umbi-umbian, dan hasil-hasilnya(dari Blok IV.A.1 kolom (6))

Page 91: Pedoman - sirusa.bps.go.idsirusa.bps.go.id/webadmin/pedoman/2014_3329_ped_Pedoman Penc… · Buku Pedoman dan Jenis Dokumen ... (Tangkap dan Budidaya). ... jahe, kencur, dan kunyit

83 Pedoman Pencacahan Konsumsi SPDT NTP 16 KABUPATEN

C Kesehatan 1 8 0 0 0 3 1 4 0 0 0

C.1. Jasa Kesehatan (dari Blok V.C.1 kolom (6) & (7))

C.2. Obat-obatan tanpa resep (dari Blok V.C.2 kolom (6) & (7)) 2 4 0 0 0

C.3. Perawatan Jasmani & Kosmetik (dari Blok V.C.3 kolom (6) & (7)) 1 8 0 0 0 2 9 0 0 0 0

D Pendidikan, Rekreasi, & Olahraga 6 0 0 0 3 9 6 0 0 0

D.1. Pendidikan (dari Blok V.D.1 kolom (6) & (7)) 2 5 0 0 0 0

D.2. Perlengkapan/Peralatan Pendidikan (dari Blok V.D.2 kolom (6) & (7)) 6 0 0 0 1 4 6 0 0 0

D.3. Rekreasi/Hiburan (dari Blok V.D.3 kolom (6) & (7))

D.4. Olahraga (dari Blok V.D.4 kolom (6) & (7))

E Transportasi & Komunikasi 1 9 2 0 0 0 1 9 0 4 0 0 0

E.1. Transportasi (dari Blok V.E.1 kolom (6) & (7)) 1 3 0 0 0 0 1 3 8 0 0 0 0

E.2. Komunikasi & Pengiriman (dari Blok V.E.2 kolom (6) & (7)) 2 2 0 0 0 2 6 4 0 0 0

E.3. Sarana & Penunjang Tranportasi (dari Blok V.E.3 kolom (6) & (7)) 4 0 0 0 0 2 6 0 0 0 0

7. KatambaF Pengeluaran Lain (dari Blok V.F kolom (6) & (7)) 1 8 0 0 0 0

9. Kerang 8 6 1 0 0 0 9 6 3 4 0 0 0

RincianDalam rupiah

Sebulan yang lalu Setahun yang lalu

Jumlah 2 (A+B+C+D+E+F)

VI. RINGKASAN PENGELUARAN

(1) (2) (3)

VII. CATATAN


Recommended