Transcript
Page 1: Paragraf dan pengembangannya
Page 2: Paragraf dan pengembangannya

Kelompok 7

Dania yuliani (06081181419001)

Lia destiani (06081181419076)

Putri yani (06081181419072)

Siti sholekah (060811814190

Suwanto(06081181419075)

Mata kuliah : Bahasa

Indonesia

Proudly present :Paragraf dan

pengembangannya

Page 3: Paragraf dan pengembangannya

Warning !!! Presentasi ini dapat menyebabkan Anda lebih memahami

paragraf dan pengembanganny

a!!!

Page 4: Paragraf dan pengembangannya

Paragraf dan pengembangannya

Pengertian paragraf

Macam-macam paragraf :

Berdasarkan isinya

Macam-macam paragraf :

Berdasarkan letak kalimat

utamanya

Page 5: Paragraf dan pengembangannya

Apa itu paragraf ?Paragraf atau alinea merupakan sekumpulan kalimat yang saling berkaitan antara kalimat yang satu dengan kalimat yang lain. Paragraf juga disebut sebagai karangan singkat, karena dalam bentuk inilah penulis menuangkan ide atau pikirannya sehingga membentuk suatu

topik atau tema pembicaraan. Dalam 1 paragraf terdapat beberapa bentuk kalimat, kalimat-kalimat itu ialah kalimat pengenal,

kalimat utama (kalimat topik), kalimat penjelas, dan kalimat penutup. Kalimat-

kalimat ini terangkai menjadi satu kesatuan yang dapat membentuk suatu gagasan.

Panjang pendeknya suatu paragraf dapat menjadi penentu seberapa banyak ide pokok paragraf yang dapat diungkapkan. terdapat

paragraf induktif dan deduktif.

Page 6: Paragraf dan pengembangannya

Paragraf berdasarkan isinya

paragraf yang menceritakan suatu kejadian atau peristiwa.

Ciri-cirinya: ada kejadian, ada pelaku,dan ada waktu kejadian

paragraf yang menggambarkan suatu objek

sehingga pembaca seakan bisa melihat,mendengar,atau merasa objek yang

digambarkan itu.Objek yang dideskripsikan dapat berupa orang, benda,atau tempat.Ciri-cirinya: ada objek yang digambarkan

paragraf yang menginformasikan suatuteori,teknik,kiat, atau petunjuk

sehingga orang yang membacanya akan bertambah wawasannya.Ciri-cirinya: ada informasi

Paragraf Narasi

Paragraf Deskripsi

Contoh

Contoh

Paragraf eksposisi

Contoh

Page 7: Paragraf dan pengembangannya

Contoh paragraf Narasi

Anak itu berjalan cepat menuju pintu rumahnya karena merasa khawatir seseorang akan memergoki kedatangannya. Sedikit susah payah dia membuka pintu itu. Ia begitu terkejut ketika daun pintu terbuka seorang lelaki berwajah buruk tiba-tiba berdiri di hadapannya. Tanpa berpikir panjang ia langsung mengayunkan tinjunya ke arah perut lelaki misterius itu. Ia semakin terkejut karena ternyata lelaki itu tetap bergeming. Raut muka lelaki itu semakin menyeramkan, bagaikan seekor singa yang siap menerkam. Anak itu pun memukulinya berulang kali hingga ia terjatuh tak sadarkan diri.

Page 8: Paragraf dan pengembangannya

Contoh paragraf Deskripsi

Perempuan itu tinggi semampai. Jilbabwarna ungu yang menutupi kepalanyamembuat kulit wajanya yang kuning

nampaksemakin cantik. Matanya bulat

bersinardisertai bulu mata yang tebal.

Hidungnyamancung sekali mirip dengan para

wanitaPalestina.

Page 9: Paragraf dan pengembangannya

Contoh paragraf Eksposisi

Bahtsul masail sendiri merupakan forum diskusi keagamaan yang sudah mendarah daging di pesantren. Di dalamnya, dibahas persoalan-persoalan masyarakat yang membutuhkan tinjauan keagamaan secara ilmiah, rinci, dan terukur. Perlu diketahui pula bahwa sebagian besar topik yang muncul didasarkan atas laporan, aduan, atau keluhan masyarakat tentang persoalan agama, sosial, budaya, hingga ekonomi. Bisa dikatakan bahwa bahtsul masail sesungguhnya merupakan cara khas pesantren untuk menyuarakan aspirasi masyarakat melalui perspektif agama.

Page 10: Paragraf dan pengembangannya

Contoh paragraf Argumentasi

Keberhasilan domain itu memang tidak mudah diukur. Sebab, domain tersebut menyangkut hal yang sangat rumit, bahkan terkait dengan "meta penampilan" siswa yang kadang-kadang tidak kelihatan. Membentuk karakter manusia memang membutuhkan pengorbanan, sebagaimana yang dilakukan negara-negara maju seperti Jepang, Singapura, dan Malaysia. Mereka bisa maju karena memiliki banyak orang pintar dan berkarakter.

Page 11: Paragraf dan pengembangannya

paragraf yang mengemukakan suatu pendapat beserta alasannya. Ciri-cirinya: ada pendapat

dan ada alasannya.

Paragraf berdasarkan isinya

Paragraf Argumentasiparagraf yang mengajak, membujuk,

atau mempengaruhi pembaca agar melakukan sesuatu. Ciri-cirinya: ada bujukan

atau ajakan untuk berbuat sesuatu.

Paragraf Persuasi

ContohContoh

Page 12: Paragraf dan pengembangannya

Contoh paragraf Persuasi

Sebaiknya pemerintah melakukan penghematan. Selama ini, pemerintah boros dengan cara tiap tahun membeli ribuan mobil dinas baru serta membangun kantor-kantor baru dan guest house. Pemerintah juga selalu menambah jumlah PNS tanpa melakukan perampingan, membeli alat tulis kantor (ATK) secara berlebihan, dan sebagainya. Padahal, dana yang dimiliki tidak cukup untuk itu.

Page 13: Paragraf dan pengembangannya

Paragraf berdasarkan letak kalimat

utamanya

Paragraf deduktif adalah paragraf yang dimulai dengan mengemukakan

persoalan pokok atau kalimat topik kemudian diikuti

dengan kalimat-kalimat penjelas

Paragraf Campuranadalah paragraf yang tidak memiliki

kalimat utama. Pikiran utamanyamenyebar pada seluruh paragraf

atau tersirat pada kalimat-kalimat penjelas

Paragraf Induktif adalah paragraf yang dimulai dengan mengemukakan

penjelasan-penjelasan kemudian diakhiri dengan kalimat topik

Page 14: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan Paragraf

Pengembangan alamiahPengembangan secara alamiah ini seorang penulis dapat menggunakan pola yang sudah ada pada obyek atau kajian yang dibicarakan. Penulis dapat menggunakan dua pola. Pertama, pola spesial atau urutan ruang, misalnya gambaran dari depan ke belakang, dari luar kedalam dan sebagainya. Kedua, pola kronologis atau urutan waktu, misalnya gambaran urutan terjadinya peristiwa, perbuatan atau tindakan, tadi sekarang, nanti, besok, dan sebagainya

Page 15: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan Paragraf

Pengembangan klimaks dan antiklimaksPembuatan klimaks dilakukan dengan penampilan gagasan utama yang rinci dari persoalan yang paling rendah kedudukannya. Sementara itu pengembangan antiklimaks merupakan kebalikan dari klimaks.Pengembangan Perbandingan dan PertentanganParagraf perbandingan dan pertentangan ialah cara pengarang menunjukkan kesamaan atau perbedaan antara dua orang , subjek atau gagasan dengan bertolak dari segi-segi tertentu (Keraf dalam Mudlofar 2002: 99). 

Page 16: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan ParagrafPengembangan analogiPengembangan analogi

biasanya digunakan untuk membandingkan sesuatu yang sudah terkenal umum dengan

yang tidak dikenal umum.

Pengembangan contoh-contohGagasan yang terlalu umum sifatnya sulit

dipahami. Agar pembaca menjadi jelas diperlukan

ilustrasi-ilustrasi konkret. Ilustrasi konkret inilah yang

nantinya dikembangkan menjadi contoh-contoh.

Page 17: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan Paragraf   Pengembangan Akibat -Sebab akibat

Hubungan kalimat dalam sebuah paragraf dapat berupa hubungan sebab akibat dan akibat sebab.

Sebab dapat bertindak sebagai kalimat utama, sedangkan akibat merupakan kalimat penjelas.

Dapat pula sebaliknya , akibat sebagai pikiran utama dan sebab sebagai pikiran penjelas.

Pengembangan definisi luasYang dimaksud pengembangan definisi luas

ialah pengarang bermaksud memberikan keterangan atau arti terhadap sebuah istilah atau hal

(keraf dalam Mudlofar 2002: 102).

Page 18: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan Paragraf Pengembangan klasifikasi

Dalam pengembangan karangan kadang-kadang diperlukan

pengelompokan hal-hal yang mempunyai persamaan.

Pengelompokan ini bekerja kedua arah yang berlawanan,

yaitu pertama mempersatukan satuan-satuan kedalam satu kelompok.,

dan kedua, memisahkan satuan-satuan tadi dari kelompok yang lain

(keraf dalam Mudlofar 2002: 103). 

Page 19: Paragraf dan pengembangannya

Pengembangan Paragraf

Pengembangan umum khusus-khusus umumCara pengembangan paragraf umum khusus-khusus umum

merupakan cara yang paling umum dipakai. Paragraf umum khusus dikembangkan dengan

meletakkan pikiran utama pada awal paragraf kemudian rician-rincian berada pada kalimat-kalimat berikutnya.

Sebaliknya paragraf khusus umum, mula-mula dikembangkan rincian-rincian kemudian pada akhir

paragraf disampaikan generalisasinya. Jadi paragraf umum khusus bersifat deduktif,

sedangkan paragraf induktif bersifat khusus umum.

Page 20: Paragraf dan pengembangannya