Transcript
  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    1/14

    KELAINAN KONGENITAL DALAM KEHAMILAN

    Laporan kasus modul poliklinik obstetri

    OLEH:

    IMELDA FITRIA BOER

    Peserta PPDS Obstetri dan Ginekologi

    PEMBIMBING:

    Dr. Dovy Djanas, Sp.OG (K)

    BAGIAN / SMF OBSTETRI DAN GINEKOLOGIFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS

    RS. Dr. M. DJAMIL PADANG2012

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    2/14

    PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS

    LABORATORIUM OBSTETRI & GINEKOLOGI

    FK. UNAND/RS M.DJAMIL

    PADANG

    LEMBAR PENGESAHAN

    Nama : Imelda Fitria Boer

    Semester : III patologi II PPDS OBGYN

    Telah menyelesaikan laporan kasus kehamilan dengan kelainan kongenital

    Pembimbing Peserta PPDS

    dr. Dovy Djanas, SpOG-K dr. Imelda Fitria Boer

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    3/14

    LAPORAN KASUS

    Identitas

    Nama : Ny. L ( 33 tahun )

    MR : 80 33 11

    Alamat : Jl. Bakti II Alai Padang

    Tanggal : 2/12/2012

    Keluhan Utama

    Seorang pasien wanita umur 33 tahun masuk KB IGD RSUP dr. M. Djamil

    Padang tanggal 1-12/2012 jam 14.00WIB dengan keluhan utama nyeri pinggang

    menjalar ke ari-ari sejak 4 jam yang lalu

    Riwayat Penyakit Sekarang

    Nyeri pinggang menjalar ke ari-ari sejak 4 jam yang lalu

    Keluar lendir campur darah dari kemaluan sejak 4 jam yang lalu

    Keluar air-air yang banyak dari kemaluan (-)

    Keluar darah yang banyak dari kemaluan (-)

    Tidak haid sejak 9 bulan yang lalu

    HPHT : lupa TP : sulit ditentukan Gerak anak dirasakan sejak 5 bulan yang lalu.

    RHM : Mual (-), muntah (-), perdarahan (-).

    ANC : kontrol kehamilan 2 kali ( 8,9 bulan ) ke poliklinik kebidanan RSUP.

    Dr. M. Djamil serta ke bidan usia kehamilan 2,4, 5 bulan

    RHT : Mual (-), muntah (-), perdarahan (-).

    Riw. menstruasi : Menarche umur 13 tahun, siklus haid tidak teratur 1x28-35

    hari, lamanya 5-7 hari, banyaknya 2-3 kali ganti duk/hari, nyeri haid (-).

    Perut dirasakan lebih besar dari kehamilan sebelumnya

    Riwayat penggunaan obat-obatan (-)

    Riwayat Penyakit Dahulu

    Tidak pernah menderita penyakit jantung, paru, hati, ginjal, DM dan riwayat

    alergi obat.

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    4/14

    Riwayat Penyakit Keluarga

    Tidak ada keluarga yang menderita penyakit keturunan, menular, kejiwaan

    dan kelainan kongenital.

    Riwayat Perkawinan : 1 x tahun 2010

    Riwayat Kehamilan/Abortus/Persalinan : 2/ 0 / 1

    1. 2010, perempuan,4500 gr, cukup bulan, SC ai PRM,SpOG, di RS swasta,

    hidup,luka operasi sembuh dalam 7 hari

    2. Sekarang

    Riwayat Kontrasepsi : (-)

    Riwayat Imunisasi : (-)

    Riwayat Pendidikan : Tamat Sarjana

    Riwayat Pekerjaan : Ibu rumah tangga

    Riwayat Kebiasaan : Merokok (-), alkohol (-), narkoba (-)

    Pemeriksaan fisik

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 120/70 80 22 37C

    Status gizi

    Tinggi badan : 146 cm

    Lila : 32 cm

    BB sblm hamil : 74 kg

    BB saat hamil : 85 kg

    BMI : 34,68

    Mata : Konjungtiva tdk anemis,

    sklera tidak ikterik

    Leher : Inspeksi : JVP 5 - 2 cmH2O

    Kelenjar tiroid tidak tampak membesar

    Toraks : Cor dan Pulmo dalam batas normal

    Abdomen : Status Obstetrikus

    Genitalia : Status Obstetrikus

    Ekstremitas : Edema -/-, Reflek fisiologis +/+,

    Reflek Patologis -/-Polidaktili pada ekstremitas bawah

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    5/14

    Status Obstetrikus

    Abdomen

    Inspeksi : - Tampak membuncit sesuai usia kehamilan aterm

    - Sikatrik (+) bekas SC pfanensteil

    Pa: L I : Teraba FUT 1 jari dibawah prosesus xypodeus

    Sulit dinilai

    L II : Sulit dinilai

    L III : Sulit dinilai

    L IV : Tidak dilakukan

    TFU : 49 cm His : (-)

    Perkusi : Tymphani

    Auskultasi : BU (+)/N BJA (+) 110-120 kali/menit , reguler

    Genitalia : Inspeksi : V/U tenang

    VT : pembukaan 2-3 cm

    ketuban + menonjol

    teraba kepala floating

    UPD : promontorium tidak tercapai

    linea inominata teraba 1/3-1/3

    dinding samping panggul lurus

    os sacrum mudah digerakkan

    spina ischiadica tidak menonjol

    os coccygeus mudah digerakkan

    arcus pubis > 90

    UPL : dapat dilalui 1 tinju dewasa (>10,5 cm)

    Kesan : panggul luas

    Laboratorium

    Darah

    Hb : 11,4 gr/dl N : 12-14

    Ht : 34% N: 37-43

    Leukosit : 9.100 /mm3 N: 5000-10000

    Trombosit : 234.000 /mm3 N: 150-400 rbEritrosit : 4,3 jt N: 4-5 jt

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    6/14

    MCH : 26,5 pg N : 27-32

    MCV : 78 N: : 80-100

    MCHC : 34 N: 32-36

    GDS : 98 mg/dl

    USG Fetomaternal

    Hasil USG

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala

    Aktivitas gerak janin baik

    Biometri BPD : 90 HC : 324 AC: 296

    FL : 72 HL : 61 TBA : 2506 gr

    Plasenta tertanam di korpus depan grade II-Iii

    AFI (single pocket) : 12,5 cm SDAU : 4,58

    Tampak sebagian gaster dan usus terdorong ke rongga thorak shg jantung

    terdesak ke kanan, sesuai gambaran hernia diafragmatik

    Pd jantung : four chamber view ditemukan VSD

    Kesan : gravid aterm + polihidramnion berat

    Janin hidup + hernia diafragmatika + VSD

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    7/14

    Diagnosa

    G2P1A0H1 parturien aterm kalaI fs laten + Polihidramnion + bekas SC

    1x+obesitas

    Janin hidup tunggal intra uterine prekep + kelainan kongenital multiple ( VSD+ hernia diafragmatika + Susp atresia duedenum )

    Sikap

    Kontrol KU,VS, his, DJJ

    Lapor konsulenadvis :

    Ikuti persalinan

    Informed consen

    Konsul perinatologi utk intubasi segera setelah lahir Awasi kemajuan persalinan (pecahkan ketuban 4-5 cm)

    Rencana

    Partus pervaginam (trial of scar)

    Follow up jam 18.00

    A/ : Nyeri pinggang menjalar ke ari2 (+)

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 120/70 80 20 37C

    Abdomen : His : 2x/40/K

    BJA 158x/

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan 3-4 cm

    ketuban (+) menonjol

    teraba kepala UUK ki mel HI

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala I fs aktif + Polihidramnion + bekas SC+obesitas

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala + kelainan kongenital multiple

    ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni )

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    Nilai 2 jam lagi (20.00)

    R/ : Partus pervaginam ( trial of scar )

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    8/14

    Follow up jam 20.00

    A/ : Nyeri pinggang menjalar ke ari2 (+)

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 110/70 80 20 37C

    Abdomen : His : 2x/45/K

    BJA 154x/

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan4-5 cm

    ketuban+ dipecahkan sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HI

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala I fs aktif + Polihidramnion + bekas SC+obesitas

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala uuk ki mel HI + kelainan kongenital

    multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni )

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    Nilai 2 jam lagi (22.00)

    Inj AB skin test

    R/ : Partus pervaginam ( trial of scar )

    Follow up jam 22.00

    A/ : Nyeri pinggang menjalar ke ari2 (+)

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 110/70 80 20 37C

    Abdomen : His : 3x/45/K

    BJA 157x/

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan5-6 cm

    ketuban - sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HI -II

    D/ : G2P1A0H0 parturien aterm kala I fs aktif + Polihidramnion berat + bekas

    SC+obesitas

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala UUK kimell HI-II + kelainankongenital multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    9/14

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    Nilai 2 jam lagi (00.00)

    Follow up jam 00.00

    A/ : Nyeri pinggang menjalar ke ari2 (+)

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 110/70 80 20 37C

    Abdomen : His : 2x/40/S

    BJA 159x/

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan5-6 cm

    ketuban - sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HI -II

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala I fs aktif + Polihidramnion + bekas SC+obesitas

    + inertia uteri sekunder

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala UUK kimell HI-II + kelainan

    kongenital multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    lapor konsulen advice drip akselerasi

    R/ : partus pervaginam (trial of scar)

    00.05 Dimulai drip akselerasi dg 5 IU oksitosin dalam RL 500 cc, dimulai dg 10

    tetes/menit dinaikkan 5 tetes/ menit tiap 30 menit hingga his adekuat atau

    maksimal 60 tetes / menit

    Follow up jam 06.00

    06.00 Selesai dilakukan drip akselerasi

    A/ : Nyeri pinggang menjalar ke ari2 (+)

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 120/70 90 20 37C

    Abdomen : His : 3x/45/K

    BJA 158x/

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    10/14

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan 8-9 cm, caput + ukuran 9x9x0,5cm

    ketuban - sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HI -II

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala I fs aktif + Polihidramnion + bekas SC+obesitas

    selesai drip kolf I

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala UUK kimell HI-II + kelainan

    kongenital multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    lanjut drip kolf ke II

    R/ : Drip akselerasi kolf II

    06.00 Dimulai drip akselerasi kolf ke II dg 10 IU oksitosin dalm 500 cc RL dengan

    tetesan 20 tetes/ menit

    Follow up jam 07.00

    A/ : Pasien kesakitan dan ingin mengedan

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 110/80 92 20 37C

    Abdomen : His : 3x/45/K

    BJA 155x/

    Genitalia : I v/u tenang

    VT : pembukaan lengkap, caput + ukuran 9x10x1cmketuban - sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HIII

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala II+ bekas SC+polihidramnion + obesitas

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala UUK kimell HI-II + kelainan

    kongenital multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    Pimpin mengedan sambil miring kiri

    Nilai 1 jam lagi

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    11/14

    R/ partus pervaginam (trial of scar)

    Follow up jam 08.00

    A/ : Pasien kesakitan dan ingin mengedan

    Gerak anak (+)

    PF/ KU Kes TD Nd Nf T

    Sdg CmC 110/70 92 20 37C

    Abdomen : His : 3x/45/K

    BJA 159x/

    Genitalia : I : v/u tenang

    VT : pembukaan lengkap, caput + ukuran 9x10x1,5 cm

    ketuban( -), sisa jernih

    teraba kepala UUK kimell HIII

    D/ : G2P1A0H1 parturien aterm kala II+ bekas SC +polihidramnion +obesitas+

    failure of descent ec susp CPD

    Janin hidup tunggal intra uterin letak kepala UUK kimell HI-II + kelainan

    kongenital multiple ( VSD + Hernia diafragmatika + Susp atresia duodeni

    S/ : Kontrol KU, VS, His , DJJ

    informed consent

    Konsul anestesi, Bedah anak, lapor OK

    Siapkan crossmatch

    R/ SC CITO

    Pukul 10.15 : Dilakukan SCTPP

    Pukul 10.20

    Lahir seorang bayi perempuan dengan

    BB : 2860 gr

    PB : 48 cm

    A/S : 3/1

    Plasenta lahir dengan sedikit tarikan ringan pada tali pusat, lengkap 1 buah

    berat 500 gram, ukuran 18x 22 x 4 cm. Panjang tali pusat 70 cm,

    insersi paracentralis. Dilakukan insersi IUD

    Perdarahan selama tindakan 250 cc

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    12/14

    Diagnosa

    P2A0H2 Post SCTPP ai failure of descent + bekas SC + akseptor IUD

    Ibu-anak dlm perawatan

    Sikap

    Awasi pasca tindakan

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    13/14

    Gambar rontgen bayi

    Hasil rontgen

    Pulmo : tampak gambaran udara usus di rongga thorak sisi kiri dan kanan

    bawah yang menyambung dengan udara usus intraabdomen disertai kaustra-

    kaustra yang mendorong jantung ke arah kanan atas. Tampak pula area

    hiperlusen avaskuler di hemithorax kanan atas sampai tengah serta

    gambaran paru kanan kolaps. Tampak pula gambaran udara bebas di

    intraperitoneal sisi kanan yang mendorong hepar ke medial.

    Jantung : sulit dinilai karena terdorong dan tertarik

    Ks/ hernia diafragmatika dengan pneumothorax dextra dan pneumoperitoneal

  • 7/29/2019 Kelainan Kongenital Dalam Kehamilan

    14/14