Transcript
  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    i

    KATA PENGANTAR

    Syukur Alhamdulillah diucapkan ke hadirat Allah SWT, karena atas izin dan

    kesempatan yang diberikan-Nya jugalah penyusunan Laporan Kinerja Instansi

    Pemerintah (LKjIP) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima

    Puluh Kota Tahun Anggaran 2019 dapat diselesaikan. LKjIP ini pada dasarnya

    merupakan laporan yang menggambarkan sejauh mana pencapaian kinerja dari

    program-program dan kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan selama satu

    tahun. Yang digambarkan dalam LKjIP tersebut adalah capaian realisasi fisik dan

    keuangan serta beberapa indikator kegiatan seperti input, output, dan outcome.

    Dalam LKjIP ini juga digambarkan mengenai kedudukan, tugas pokok dan

    fungsi serta visi, misi dan struktur organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota. Adapun penyusunan LKjIP ini

    didasarkan pada Pasal 4 bab II Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 29 Tahun 2014

    tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Selain itu aturan terkait lainnya

    adalah Peraturan pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan

    Dan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan Menteri Pendayaan Aparatur

    Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang petunjuk Teknis

    Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan tata cara Reviu atas Laporan Kinerja

    Instansi Pemerintah.

    Sebagai sebuah laporan, tentunya tidak luput dari kekurangan. Karena itu

    diharapkan masukan dan saran untuk perbaikan ke depan. Demikianlah laporan

    ini disusun dan disampaikan, atas segala perhatiannya diucapkan terimakasih.

    Tabek Panjang, Maret 2020

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM AN PENATAAN RUANG

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

    KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

    Hj.YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si NIP. 19690622 199701 2 001 UH

    KOTA

    Hj.YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si

    N0622 199701 2 001

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    ii

    IKHTISAR EKSEKUTIF

    Dalam sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, setiap kinerja

    instansi pemerintah diukur sehingga dapat diketahui tingkat keberhasilan maupun

    kegagalan instansi dalam mencapai sasaran atau target kinerja yang telah

    ditetapkan. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan laporan

    kinerja instansi pemerintah selama 1 tahun.

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019 ini ada 4 sasaran

    strategis dengan 6 buah indikator kinerja. Pencapaian sasaran untuk tahun 2019

    rata-rata adalah 107,87% atau “Predikat Sangat Tinggi.” Realisasi Keuangan 20

    Program dan 59 Kegiatan yang ada rata-rata adalah 91,05 % dan Realisasi Fisik

    97,63 %.

    Adapun capaian sasaran strategis dan indikator kinerja adalah sebagai

    berikut:

    No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

    Capaian Predikat

    1

    Meningkatnya

    kualitas infrastruktur jalan

    dan irigasi

    Persentase panjang

    jalan kabupaten dalam kondisi

    mantap

    48,74 % 54,27 % 113,35 Sangat Tinggi

    Persentase luas

    daerah irigasi

    dalam kondisi baik

    65,66 % 60,99 % 92,89 Sangat Tinggi

    2

    Meningkatnya

    cakupan pelayaan air bersih dan

    sanitasi

    Persentase rumah

    tangga yang memperoleh akses

    air minum

    76,6 % 79,17 % 103,36 Sangat Tinggi

    Persentase rumah

    tangga yang

    memperoleh akses

    sanitasi yang layak

    73,95 % 73,95 % 100 Sangat Tinggi

    3 Meningkatnya

    penataan ruang kawasan yang

    sesuai RTRW

    Persentase

    ketaatan terhadap RTRW

    50 % 55 % 110 Sangat Tinggi

    4

    Meningkatnya

    Reformasi Birokrasi

    yang Bersih dan

    Akuntabel

    Nilai Akuntabilitas

    Kinerja Dinas

    Pekerjaan Umum

    dan Penataan

    Ruang

    62 80,37 129,63 Sangat Tinggi

    Rata-Rata Capaian Indikator Kinerja 107,87% Sangat Tinggi

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    iii

    Demikian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas

    Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota.

    Tabek Panjang, Maret 2020

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM AN PENATAAN RUANG

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

    KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

    Hj.YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si

    NIP. 19690622 199701 2 001 UH KOTA

    Hj.YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si N0622 199701 2 001

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    iv

    DAFTAR ISI Hal Kata Pengantar i Ikhtisar Eksekutif ii Daftar Isi iv Daftar Tabel v Daftar Gambar vi BAB I PENDAHULUAN 1

    1.1 Latar Belakang

    1.2 Tugas dan Wewenang

    1.3 Struktur Organisasi

    1.4 Isu-isu Strategis

    1.5 Sistematika Penulisan

    1

    2

    3

    5

    7

    BAB II PERENCANAAN KINERJA 8

    2.1 Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang

    2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2019

    8

    14

    BAB III AKUNTABILITAS KINERJA 16

    3.1 Metodologi Pengukuran Capaian Target Kinerja

    3.2 Hasil Pengukuran Kinerja

    3.3 Analisis dan Capaian Kinerja

    3.4 Realisasi Anggaran

    3.5 Daftar Prestasi

    16

    17

    18

    44

    46

    BAB IV PENUTUP 47

    4.1 Kesimpulan

    4.2 Langkah Peningkatan di Masa Datang

    47

    47

    LAMPIRAN

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    v

    DAFTAR TABEL

    Halaman

    Tabel 2.1 Sasaran Strategi dan Arah Kebijakan 8

    Tabel 2.2 Arah Kebijakan, Program dan Indikator Program 9

    Tabel 2.3 Indikator Program serta Capaian Kinerja Program dan

    Kerangka Pendanaan

    11

    Tabel 2.4 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah 13

    Tabel 2.5 Target Kinerja Tahun 2016-2021 13

    Tabel 2.6 Perjanjian Kinerja Tahun 2019 Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang

    14

    Tabel 2.7 Revisi Perjanjian Kinerja Tahun 2019 Dinas

    Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    15

    Tabel 3.1 Formulasi untuk Indikator Kinerja Sasaran Strategis 16

    Tabel 3.2 Klasifikasi penilaian berdasarkan Permendagri Nomor

    86 Tahun 2018

    17

    Tabel 3.3 Hasil Pengukuran Kinerja 17

    Tabel 3.4 Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 1)

    18

    Tabel 3.5 Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 2)

    35

    Tabel 3.6 Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 3)

    42

    Tabel 3.7 Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 4)

    43

    Tabel 3.8 Realisasi Anggaran Dinas PUPR Tahun Anggaran

    2019

    45

    Tabel 3.9 Daftar Prestasi 46

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    vi

    DAFTAR GAMBAR

    Halaman

    Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas PUPR Kabupaten Lima Puluh Kota

    5

    Gambar 3.1 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 1)

    18

    Gambar 3.2 Jalan Tanjung Pati – Ketinggian 20

    Gambar 3.3 Jalan Suliki - Sp. Sei. Dadok (R-27) Segmen Aia Masin

    21

    Gambar 3.4 Jalan Tanjung Pati – Simalanggang 22

    Gambar 3.5 Jembatan Banda Raik 23

    Gambar 3.6 Jembatan Ketinggian 24

    Gambar 3.7 Jembatan Sopan Gadang 25

    Gambar 3.8 Jembatan Sipingai 25

    Gambar 3.9 D.I Ampang Gadang Nagari Sialang Kec. Kapur IX 27

    Gambar 3.10 D.I Lubuak Tabuan di Nagari Pangkalan 28

    Gambar 3.11 D.I Aia Taganang di Jorong Siamang Bunyi Nagari Kubang

    29

    Gambar 3.12 D.I Padang Rukam 29

    Gambar 3.13 D.I Lurah Danau 30

    Gambar 3.14 D.I Sei Pinago 30

    Gambar 3.15 D.I Bandar Ateh Rao 31

    Gambar 3.16 Embung Sungai Palopoh Jorong Balik Bukik Nagari Gunuang Malintang Kecamatan Pangakalan Koto Baru

    32

    Gambar 3.17 Pemasangan Bronjong Lubuk Dinding Nagari Gunuang Malintang

    33

    Gambar 3.18 Pembuatan Bronjong Sungai Batang Manggilang di Jorong Sopang Pauh Anok, Tigo Balai Nagari Pangkalan

    34

    Gambar 3.19 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 2)

    35

    Gambar 3.20 Optimalisasi SPAM IKK Sialang (Durian Tinggi) 38

    Gambar 3.21 Pengembangan Jaringan Perpipaan IKK Situjuah Gadang

    39

    Gambar 3.22 Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Halaban

    40

    Gambar 3.23 Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Sungai Rimbang

    41

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    vii

    DAFTAR GAMBAR

    Halaman

    Gambar 3.24 Pembangunan MCK ++ dan Jaringan Perpipaan bagi Lembaga Pendidikan Agama Minimal 300 Menetap SD/SMP IT AN-NAHL Nagari Guguak VIII Koto Kec. Guguak

    42

    Gambar 3.25 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 3)

    43

    Gambar 3.26 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 4)

    44

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 Latar Belakang

    Dalam rangka mewujudkan Good Governance, maka pemerintah menerbitkan

    Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 29 tahun 2014 Tentang Akuntabilitas

    Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam Peraturan Presiden ini pasal 4 Bab II mewajibkan

    setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan negara untuk

    mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya serta kewenangan

    dengan didasarkan suatu perencanaan strategis yang ditetapkan oleh masing-masing

    instansi.

    Kepemerintahan yang akuntabel merupakan sebuah keharusan yang perlu

    dilaksanakan dalam usaha mewujudkan visi misi pembangunan daerah dan aspirasi

    serta cita–cita masyarakat dalam mencapai masa depan yang lebih baik. Berkaitan

    dengan hal itu, diperlukan pengembangan dan penerapan sistem pertanggungjawaban

    yang tepat, jelas dan terukur, sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan

    pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna, berhasil guna, serta bebas dari

    korupsi, kolusi dan nepotisme.

    Salah satu tuntutan publik pada saat ini adalah adanya transparansi dan

    akuntabilitas pengelolaan keuangan negara. Muara tuntutan ini pada intinya adalah

    terselenggaranya tata kepemerintahan yang baik (Good Governance), sehingga

    penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya

    guna, berhasil guna, bersih dan bertanggung-jawab serta bebas dari korupsi, kolusi

    dan nepotisme.

    Sejalan dengan hal tersebut dalam rangka pelaksanaan Ketetapan MPR RI Nomor

    IX/MPR/1998 dan Undang-undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan

    Negara Yang Bersih dan Bebas Dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, maka diterbitkan

    Inpres Nomor 7 tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Dalam

    ketentuan tersebut dinyatakan bahwa azas-azas umum penyelenggaraan negara

    meliputi kepastian hukum, azas tertib penyelenggaraan negara, azas kepentingan

    umum, azas keterbukaan, azas proporsionalitas dan profesionalitas serta akuntabilitas.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    2

    Dari 7 (tujuh) azas-azas umum penyelenggaraan negara tersebut dinyatakan

    bahwa azas akuntabilitas merupakan azas yang paling utama yang mensyaratkan

    bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggara Negara harus

    dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan

    tertinggi negara sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang

    berlaku. Inpres Nomor 7 Tahun 1999 mewajibkan setiap instansi pemerintah sebagai

    unsur penyelenggara negara mulai dari pejabat eselon II ke atas untuk

    mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsinya yang dipercayakan

    padanya berdasarkan Rencana Strategis (RENSTRA) yang dirumuskan sebelumnya.

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) merupakan laporan akhir tahun yang

    harus disampaikan oleh setiap Instansi Pemerintah termasuk Organisasi Perangkat

    Daerah (OPD). LKjIP yang dibuatkan oleh Instansi Pemerintah bertujuan untuk :

    a. Menampilkan dan melaporkan realisasi kinerja sampai akhir tahun

    berdasarkan target kinerja yang ditetapkan diawal tahun anggaran.

    b. Menyampaikan penjelasan terhadap realisasi target kinerja serta dukungan

    dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target kinerja.

    c. Menyampaikan perubahan target kinerja pada pertengahan tahun jika ada

    serta realisasinya.

    1.2 Tugas dan Wewenang

    Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah instansi pelaksana

    Pemerintah Daerah dalam urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang dan urusan

    Pertanahan yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, berada di bawah dan

    bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.

    Kedudukan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah unsur pelaksana

    Pemerintah Daerah di bidang infrastruktur diatur dalam Peraturan Daerah Kabupaten

    Lima Puluh Kota Nomor 15 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat

    Daerah dan Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 76 Tahun 2018 tentang

    Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi Serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    3

    Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah

    sebagai berikut:

    a. Tugas Pokok

    Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang mempunyai tugas melaksanakan

    urusan pemerintahan daerah di Bidang Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    serta Bidang Pertanahan sesuai kewenangan yang ada pada Pemerintah Kabupaten

    Lima Puluh Kota.

    b. Fungsi

    Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang menyelenggarakan fungsi :

    a. perumusan kebijakan teknis bidang pekerjaan umum dan penataan ruang serta

    bidang pertanahan;

    b. pelaksanaan kebijakan teknis bidang pekerjaan umum dan penataan ruang

    serta bidang pertanahan;

    c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan bidang bidang pekerjaan umum dan

    penataan ruang serta bidang pertanahan;

    d. pelaksanaan administrasi dinas;

    e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Pimpinan terkait tugas dan

    fungsinya.

    1.3 Struktur Organisasi

    Sesuai Peraturan Peraturan Bupati Lima Puluh Kota Nomor 76 Tahun 2018 Tentang

    Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang, maka susunan organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan

    Ruang adalah sebagai berikut:

    a. Kepala Dinas;

    b. Sekretariat, terdiri dari :

    1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian.

    2. Sub Bagian Keuangan.

    3. Sub Bagian Program dan pelaporan

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    4

    c. Bidang Bina Marga, terdiri dari:

    1. Seksi Perencanaan dan Evaluasi Bina Marga.

    2. Seksi Pembangunan Jalan dan Jembatan.

    3. Seksi Preservasi Jalan Jembatan.

    d. Bidang Sumber Daya Air, terdiri dari :

    1. Seksi Perencanaan dan Evaluasi Sumber Daya Air.

    2. Seksi Pelaksanaan Sumber Daya Air.

    3. Seksi Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air.

    e. Bidang Cipta Karya, terdiri dari :

    1. Seksi Perencanaan dan Evaluasi Cipta Karya.

    2. Seksi Pengembangan Sistem Penyedia Air Minum dan Penyehatan Lingkungan

    Pemukiman.

    3. Seksi Tata Bangun.

    f. Bidang Jasa Konstruksi, terdiri dari:

    1. Seksi Perencanaan Jasa Konstruksi.

    2. Seksi Pembinaan dan Pemberdayaan.

    3. Seksi Pemantauan dan Evaluasi.

    g. Bidang Tata Ruang, terdiri dari:

    1. Seksi Perencanaan Tata Ruang.

    2. Seksi Pemanfaatan dan Pengendalian.

    3. Seksi Pertanahan.

    h. Kelompok Jabatan Fungsional

    i. UPT

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    5

    Gambar 1.1

    Struktur Organisasi Dinas PUPR Kabupaten Lima Puluh Kota

    1.4 Isu-isu Strategis

    Berdasarkan analisis gambaran pelayanan, kajian hasil evaluasi pelaksanaan

    tugas dan fungsi OPD, serta kajian terhadap pencapaian kinerja Renstra OPD, maka

    dirumuskan isu-isu penting yang terkait dengan penyelenggaraan tugas dan fungsi

    OPD.

    Perumusan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD,

    dimaksudkan untuk menentukan permasalahan, hambatan atas pelaksanaan

    oprogram dan kegiatan penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD berdasarkan hasil

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    6

    evaluasi pelaksanaan Renja OPD tahun sebelumnya, serta capaian kinerja Renstra

    SKPD.

    Isu-isu penting dalam penyelenggaraan Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang dimaksud sebagai berikut :

    1. Tingkat kinerja pelayanan OPD sudah baik namun karena keterbatasan anggaran

    maka masih banyak kebutuhan dan usulan masyarakat yang belum terpenuhi.

    2. Permasalahan dan hambatan yang dihadapi dalam menyelenggarakan tugas dan

    fungsi OPD :

    - Ada beberapa kegiatan pembangunan infrastruktur yang harus dipending

    karena ketidaksiapan masyarakat mendukung dalam bentuk pembebasan

    lahan.

    - Ada oknum masyarakat yang ikut mengatur dan mengkritisi kegiatan

    pembangunan infrastruktur yang sedang dilaksanakan.

    - Ada oknum masyarakat yang ingin mencari untung dari kegiatan

    pembangunan infrastruktur yang sedang dilaksanakan padahal tidak

    memenuhi persyaratan.

    3. Dampaknya terhadap pencapaian visi dan misi kepala daerah, terhadap capaian

    program nasional/internasional, seperti SPM dan MDGs (Millenium Developmnet

    Goals);

    - Terlaksananya Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang dengan baik, akan mendukung pencapaian Visi dan Misi

    Kepala Daerah.

    - Terlaksananya Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang dengan baik juga ikut menyukseskan tercapainya program

    nasional dan internasional di bidang infrastruktur.

    4. Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan OPD

    Tantangan yang dihadapi dalam meningkatkan pelayanan pada Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang diantaranya :

    - Keterbatasan jumlah personil

    - Keterbatasan APBD dalam memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap

    infrastruktur yang baik.

    Peluang dalam meningkatkan pelayanan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan

    Ruang diantaranya :

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    7

    - Masyarakat mempunyai harapan yang besar pada Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang dan siap mendukung program yang dilaksanakan.

    - Tersedia peluang meraih dana dari pemerintah pusat untuk peningakatan

    infrastruktur.

    5. Rekomendasi dan catatan yang strategis untuk ditindaklanjuti dalam

    perumusan program dan kegiatan prioritas tahun yang direncanakan

    a. Adanya prioritas usulan kegiatan yang sangat dibutuhkan masyarakat

    b. Adanya prioritas kegiatan untuk mendukung pencapaian Visi dan Misi

    Kepala Daerah serta program nasional/ internasional.

    1.5 Sistematika Penulisan

    Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan

    Ruang disusun dengan sistematika sebagai berikut :

    BAB I PENDAHULUAN

    Bab pendahuluan berisi tentang pembahsan latar belakang, tugas dan wewenang,

    struktur organisasi, isu-isu strategis, dan sistematika penulisan.

    BAB II PERENCANAAN KINERJA

    Bab perencanaan dan perjanjian kinerja berisi tentang rencana strategis dan

    perjanjian kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

    BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

    Bab ini berisi tentang metodologi pengukuran capaian target kinerja, hasil

    pengukuran kinerja, analisis dan capaian kinerja, dan realisasi anggaran.

    BAB IV PENUTUPAN

    Bab ini berisi tentang kesimpulan dari laporan dan langkah peningkatan di masa

    yang akan datang.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    8

    BAB II

    PERENCANAAN KINERJA

    2.1. Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tahun 2016-

    2021 telah disusun dan merupakan penjabaran dari RPJMD Kabupaten Lima Puluh Kota

    tahun 2016-2021. Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tahun 2016-2021

    menampilkan Target Kinerja dan Pagu Indikatif selama 5 tahun yang dirinci pertahun.

    Dalam Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tahun 2016-2021

    menampilkan hal sebagai berikut :

    Tabel 2.1

    Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan

    No Sasaran Strategi Arah Kebijakan

    1. Meningkatnya kualitas infrastruktur jalan dan irgasi

    Mempertahankan

    kemantapan jalan

    melalui peningkatan

    pembangunan dan

    pemeliharaan jalan

    secara rutin dan

    berkala

    Melaksanakan

    pembangunan dan

    pemeliharaan jalan secara

    rutin dan berkala dengan

    hotmixisasi sesuai skala

    prioritas khususnya jalan

    poros yang

    menghubungkan antar

    kecamatan

    Meningkatkan

    kualitas infrastruktur

    dan sistem jaringan

    irigasi

    Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi

    2. Meningkatnya cakupan pelayaan air bersih dan sanitasi

    Meningkatkan

    pembangunan sarana

    dan prasarana air bersih

    perdesaan untuk

    mencukupi target MDGs

    (Millenium Development

    Goals)

    Melaksanakan

    pembangunan sarana dan

    prasarana air bersih

    perdesaan untuk

    mencukupi kebutuhan

    masyarakat pada daerah

    rawan air bersih

    Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana sanitasi

    Melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana sanitasi

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    9

    No Sasaran Strategi Arah Kebijakan

    3. Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai RTRW

    Meningkatkan kualitas dan penataan ruang

    Melaksanakan Penyusunan Rencana Tata Ruang sampai detail

    4. Meningkatnya Reformasi Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel

    Meningkatkan kualitas dokumen kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    Merivisi dokumen perencanaan

    Menyempurnakan Penyusunan LKjIP

    Tabel 2.2

    Arah Kebijakan, Program dan Indikator Program

    Arah Kebijakan Program Indikator Program

    Uraian Satuan

    Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan jalan secara rutin dan berkala dengan hotmixisasi sesuai skala prioritas khususnya jalan poros yang menghubungkan antar kecamatan

    Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

    Persentase jalan kabupaten yang terbangun

    %

    Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan

    Persentase jalan kabupaten yang terpelihara

    %

    Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan jembatan pada daerah yang sudah ada

    jembatannya tetapi tidak layak

    Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

    Persentase jembatan yang terbangun

    %

    Program rehabilitasi/pemeliharaan Jalan dan Jembatan

    Persentase jembatan kabupaten yang

    terpelihara

    %

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    10

    Arah Kebijakan Program Indikator Program

    Uraian Satuan

    Melaksanakan pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi

    Program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi, rawa dan jaringan pengairan lainnya

    Persentase jaringan irigasi yang terkelola

    %

    Program pengembangan, pengelolaan dan konservasi sungai, danau dan sumber daya air lainnya

    Ketersediaan air baku

    m3

    Melaksanakan pembangunan sarana dan prasarana air bersih

    perdesaan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat pada daerah rawan air bersih

    Program pembangunan infrastruktur perdesaaan

    Persentase infrastruktur

    perdesaan yang terpenuhi

    %

    Jumlah Infrastruktur perdesaan yang terbangun

    Unit

    Program Pengembangan kinerja pengelolaan persampahan

    Cakupan layanan pengelolaan persampahan

    %

    Program Pengembangan Perumahan

    Jumlah rumah yang direhab

    Unit

    Program Lingkungan Sehat Perumahan

    Jumlah sarana sanitasi yang terbangun

    Unit

    Program Pemberdayaan Komunitas Perumahan

    Terlaksananya Monitoring program penanggulangan kemiskinan

    %

    Penataan penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan tanah

    Tersedianya tanah yang telah dibebaskan/ diganti rugi untuk pembangunan sarana pemerintah, sosial dan umum

    %

    Terpasangnya patok/ tapal batas

    aset tanah dan plank nama aset

    %

    Pengembangan Sistem Informasi Pertanahan

    database informasi pertanahan

    database

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    11

    Tabel 2.3

    Indikator Program serta Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

    Indikator Program

    Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

    2016 2017 2018 2019 2020 2021

    Uraian Satuan Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Jumlah Dokumen Perencanaan

    Dokumen 0 - 3 900 3 900 3 900 3 900 3 900

    Jumlah Dokumen Perencanaan Pemanfaatan ruang

    Dokumen 1 250 1 300 1 300 1 300 1 300 1 300

    Jumlah Peraturan Tata Ruang yang Tersusun

    Perda/ Perbup

    1 150 5 750 5 750 4 600 4 600 4 600

    Panjang Jalan dan Jembatan yang Terbangun

    KM 24.5 54,500 58.37 153,100 49 139,800 50.8 159,420 51 168,070 53 171,800

    Panjang Drainase yang Terbangun

    KM 2.2 2,600 3 3,700 3.2 4,000 2.6 3,400 2.8 3,800 3.4 4,200

    Panjang Turap/Talud/ Bronjong yang Terbangun

    KM - 0 0.5 3,000 0.5 3,400 0.5 3,800 0.5 4,100 0.5 4,500

    Panjang jalan dan jembatan yang terpelihara

    KM 25 42,635 55.39 80,450 37.1 73,225 28.3 55,740 25.75 54,967 11.5 30,012

    Panjang turap/talud/ bronjong yang terpelihara

    KM - 0 0.3 350 0.3 450 0.3 550 0.3 600 0.3 700

    Kondisi eksisting jalan dan jembatan

    % 100 310 100 326 100 342 100 360 100 378 100 396

    Betambahnya jumlah sarana dan prasarana kebinamargaan

    Unit 1 950 1 3,019 1 3,150 1 3,200 1 3,250 1 3,250

    Luas dan jumlah jaringan irigasi, rawa yang terpelihara

    Ha 3330 33,500 3,550 45,200 3,450 45,800 3,400 46,000 3,350 46,500 3,480 47,000

    Luas daerah sumber air yang terkelola

    Ha 3 1,984 5 3,560 5 3,700 5 3,800 4 3,800 4 4,000

    Luas kawasan yang terhindar dari banjir

    Ha 144 7,610 146 8,000 150 8,500 152 8,800 156 9,500 160 10,000

    Jumlah sarana pemerintah yang terbangun

    Unit 1 608 5 35,210 2 13,240 2 13,770 2 14,300 2 14,850

    Jumlah Infrastruktur perdesaan yang terbangun

    Unit 226 46,950 85 18,650 15 19,600 15 20,500 15 21,000 15 22,000

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    12

    Indikator Program

    Capaian Kinerja Program dan Kerangka Pendanaan

    2016 2017 2018 2019 2020 2021

    Uraian Satuan Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Target Rp.

    (juta) Target

    Rp. (juta)

    Cakupan layanan pengelolaan persampahan

    % 4 1,020 5.28 1,020 7 1,071 9 1,136 11 1,215 13 1,313

    Jumlah rumah yang direhab

    Unit 91 2,900 91 5,460 91 5,915 104 7,280 104 7,800 104 8,320

    Jumlah sarana sanitasi yang terbangun

    Unit 26 6,500 28 6,800 28 6,950 30 7,100 30 7,300 30 7,500

    Terlaksananya Monitoring program penanggulangan kemiskinan

    % 100 33 100 75 100 90 100 100 100 120 100 135

    Tersedianya tanah yang telah dibebaskan/ diganti rugi untuk pembangunan sarana pemerintah, sosial dan umum

    % 75 7,375 78 7,000 80 7,500 82 7,375 84 7,375 86 8,375

    Terpasangnya patok/ tapal batas aset tanah dan plank nama aset

    % na 0 90 800 91 900 92 1,000 93 1,100 94 1,200

    database informasi pertanahan

    database na 0 na na 1 300 1 325 1 350 1 375

    Pada akhir tahun 2018 telah dilakukan Perubahan Rencana Strategis (Renstra) Dinas

    Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tahun 2016-2021 sebagai penjabaran dari

    Perubahan RPJMD Tahun 2016-2021 yang menampilkan Target Kinerja dan Pagu Indikatif

    selama 5 tahun yang dirinci pertahun.

    Dalam Perubahan Renstra Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang tahun 2016-2021

    menampilkan hal sebagai berikut :

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    13

    Tabel 2.4

    Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah

    No TUJUAN SASARAN INDIKATOR

    TUJUAN/SASARAN

    1. Meningkatnya pelayanan di bidang infrastruktur dan penataan ruang

    Meningkatnya kualitas infrastruktur dasar dan umum

    Persentase panjang jalan

    kabupaten dalam kondisi

    baik

    Persentase jembatan kabupaten dalam kondisi

    baik

    Persentase Luas Daerah

    Irigasi dalam kondisi baik

    Meningkatnya cakupan pelayanan air bersih dan sanitasi dasar

    Persentase terpenuhinya

    kebutuhan masyarakat

    terhadap air bersih

    Persentase terpenuhinya

    kebutuhan masyarakat terhadap sanitasi

    Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai dengan RTRW

    Persentase tersusunnya

    dokumen tata ruang

    sebagai turunan dari RTRW

    Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan

    Umum dan Penataan Ruang

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang

    Tabel 2.5

    Target Kinerja Tahun 2016-2021

    INDIKATOR TUJUAN/SASARAN

    TARGET KINERJA TUJUAN/SASARAN PADA

    TAHUN

    2016 2017 2018 2019 2020 2021

    Persentase panjang jalan kabupaten

    dalam kondisi baik

    40 43,48 44,94 46,44 48,04 49,74

    Persentase jembatan kabupaten dalam

    kondisi baik

    43 45,73 48,44 50 51,56 53,12

    Persentase Luas Daerah Irigasi dalam

    kondisi baik

    59,22 61,34 63,58 65,66 67,86 69,92

    Persentase terpenuhinya kebutuhan

    masyarakat terhadap air bersih

    73 75 76.35 76,6 77,05 77,5

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap sanitasi

    70 72 73.73 73,95 74,25 74,75

    Persentase tersusunnya dokumen tata

    ruang sebagai turunan dari RTRW

    30,77 30,77 30,77 30,77 38,46 46,15

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas

    Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    50 52 57 62 67 72

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    14

    2.2. Perjanjian Kinerja Tahun 2019

    Pada awal tahun 2019 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang telah

    menetapkan Perjanjian Kinerja sebagai berikut :

    Tabel 2.6

    PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019

    DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

    NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

    1 Meningkatnya kualitas infrastruktur dasar dan umum

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik

    48,74%

    Persentase jembatan kabupaten dalam kondisi baik

    50%

    Persentase Luas Daerah Irigasi dalam kondisi baik

    65,66%

    2 Meningkatnya cakupan pelayanan air bersih dan sanitasi dasar

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap air bersih

    76,6%

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat terhadap sanitasi

    73,95%

    3 Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai dengan RTRW

    Persentase tersusunnya dokumen tata ruang sebagai turunan dari RTRW

    56%

    4 Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    62

    Setelah berjalannya kegiatan tahun 2019 dan dilakukan evaluasi terhadap indikator dan

    target kinerja melalui kegiatan Coaching dengan Fungsionaris dari Kemenpan RB,

    terdapat kekeliruan dalam penetapan indikator dan target kinerja tahun 2019. Sebagai

    tindaklanjutnya indikator dan target kinerja tahun 2019 yang sudah ditetapkan perlu

    direvisi.

    Setelah berkoordinasi dengan Bagian Organisasi Setda Kabupaten Lima Puluh Kota,

    pada bulan September 2019 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten

    Lima Puluh Kota melakukan Revisi Penetapan Kinerja Tahun 2019 menjadi sebagai

    berikut :

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    15

    Tabel 2.7

    REVISI PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019

    DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

    NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

    1 Meningkatnya kualitas infrastruktur jalan dan irigasi

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap

    48,74%

    Persentase luas daerah irigasi dalam kondisi baik

    65,66%

    2 Meningkatnya cakupan pelayaan air bersih dan sanitasi

    Persentase rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    76,6%

    Persentase rumah tangga yang

    memperoleh akses sanitasi yang layak

    73,95%

    3 Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai RTRW

    Persentase ketaatan terhadap RTRW

    50%

    4 Meningkatnya Reformasi Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    62

    Selanjutnya target Revisi Perjanjian Kinerja inilah yang diukur dalam pembuatan

    Laporan Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima

    Puluh Kota Tahun 2019.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    16

    BAB III

    AKUNTABILITAS KINERJA

    3.1. Metodologi Pengukuran Capaian Target Kinerja

    Pengukuran Capaian Target Kinerja dilakukan dengan cara menghitung realisasi kinerja

    pada akhir tahun untuk setiap indikator kinerja sasaran strategis.

    Indikator Kinerja Sasaran Strategis pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    dihitung dengan formulasi sebagai berikut :

    Tabel 3.1

    Formulasi untuk Indikator Kinerja Sasaran Strategis

    Indikator Kinerja Utama Formula / Dasar Perhitungan

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap

    Panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik dan sedang x 100%

    Total panjang jalan kabupaten

    Persentase luas daerah irigasi dalam kondisi baik

    Luas Daerah Irigasi kewenangan kabupaten dalam kondisi baik x 100% Total Luas

    Daerah Irigasi kewenangan kabupaten

    Persentase rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    Jumlah rumah tangga yang mendapat layanan air bersih x 100% Total seluruh KK

    Persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi yang layak

    Jumlah rumah tangga yang mendapat layanan sarana sanitasi yang layak x 100% Total seluruh KK

    Persentase ketaatan terhadap RTRW

    Realisasi RTRW x 100% Rencana Peruntukan

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    Nilai AKIP yang dikeluarkan oleh Inspektorat

    Hasil pengukuran capaian kinerja ini dibandingkan dengan target kinerja untuk menilai

    keberhasilan/kegagalan pencapaian sasaran strategis. Analisa penyebab

    keberhasilan/kegagalan capaian target indikator kinerja yang ditetapkan juga diuraikan

    secara jelas.

    Untuk penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian sasaran strategis dan

    keberhasilan/kegagalan capaian indikator kinerja, menggunakan kategori penilaian

    keberhasilan/kegagalan yang berpedoman pada Permendagri Nomor 86 Tahun 2018

    sebagai berikut :

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    17

    Tabel 3.2 Klasifikasi penilaian berdasarkan Permendagri Nomor 86 Tahun 2018

    No Klasifikasi Penilaian Predikat

    1 91% - 100% Sangat Tinggi

    2 76% - 90% Tinggi

    3 66% - 75% Sedang

    4 51% - 65% Rendah

    5 < 50% Sangat Rendah

    3.2. Hasil Pengukuran Kinerja

    Realisasi Capaian Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Tahun 2019

    sebagai berikut :

    Tabel 3.3 Hasil Pengukuran Kinerja

    No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi %

    Capaian Predikat

    1

    Meningkatnya kualitas infrastruktur jalan dan irigasi

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap

    48,74 % 54,27 % 113,35 Sangat Tinggi

    Persentase luas daerah irigasi dalam kondisi baik

    65,66 % 60,99 % 92,89 Sangat Tinggi

    2

    Meningkatnya cakupan pelayaan air bersih dan sanitasi

    Persentase rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    76,6 % 79,17 % 103,36 Sangat Tinggi

    Persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi yang layak

    73,95 % 73,95 % 100 Sangat Tinggi

    3 Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai RTRW

    Persentase ketaatan terhadap RTRW

    50 % 55 % 110 Sangat Tinggi

    4

    Meningkatnya Reformasi Birokrasi yang Bersih dan Akuntabel

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    62 80,37 129,63 Sangat Tinggi

    Rata-Rata Capaian Indikator Kinerja 107,87% Sangat

    Tinggi

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    18

    3.3. Analisis dan Capaian Kinerja

    3.3.1. Sasaran Strategis 1 : Meningkatnya kualitas infrastruktur jalan dan irigasi

    Realisasi target kinerja dari sasaran strategis ini sebagai berikut :

    Tabel 3.4

    Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 1)

    No Indikator Kinerja Target

    2018

    Realisasi

    2018

    Target

    2019

    Realisasi

    2019

    1 Persentase panjang jalan kabupaten

    dalam kondisi mantap

    44,94% 46,24% 48,74% 54,27%

    2 Persentase Luas Daerah Irigasi dalam

    kondisi baik

    63,58% 63,10% 65,66% 60,99%

    Gambar 3.1. Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja

    (Sasaran Strategis 1)

    Berdasarkan tabel dan grafik di atas dapat diterangkan bahwa tingkat capaian indikator

    kinerja sebagai berikut :

    a. Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap

    Pada akhir tahun 2018 panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap adalah 509,18

    km, setelah pelaksanaan kegiatan pembangunan dan pemeliharaan jalan kabupaten

    pada tahun 2019 diperoleh panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap menjadi

    597,64 km dari total panjang jalan kabupaten adalah 1.101,2 km, sehingga diperoleh

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    19

    persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap adalah 54,27%. Berarti

    panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap bertambah sepanjang 88,46 km.

    Target persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi mantap dapat tercapai dan

    melebihi target, hal ini diraih berkat kesungguhan dan kerja keras seluruh personil

    yang terkait.

    Pada tahun 2019, ruas jalan kabupaten yang telah berhasilkan dibangun dan

    ditingkatkan adalah sebagai berikut :

    1. Koto Harau – Sarilamak

    2. Pulutan - Balai Tinggi

    3. Jl. Simp. Batu Hampa – Suayan

    4. Silarak - Batas Kota

    5. Jl. Suliki - Sei. Dadok segmen Baruah Gunuang - Aia Angek

    6. Sarilamak - Solok Bio Bio

    7. Jl. Kabupaten Segmen Landai - Kubang Balambak

    8. Jalan Simp. Lubuak Alai - Lubuak Alai (Menuju Trans)

    9. Jalan Koto Lamo - Tanjuang Bungo

    10. Jl Kab Muaro Paiti - Koto Bangun

    11. Jl. Tj. Pati – Ketinggian

    12. Pelebaran Jl. Tj. Pati – Simalanggang

    13. Suliki - Sp. Sei. Dadok (R-27) Segmen Aia Masin

    14. Jalan Tj. Baliak - Tj. Pauh

    15. Jl. Sungai Ipuah – Ampalu

    16. Jl Gantiang Arai - Lapangan Tembak Denzipur

    Pemeliharan jalan yang dianggarkan pada tahun 2019 juga dapat terlaksana dengan

    baik, diantaranya adalah ruas jalan :

    1. Dangung Dangung –Limbanang

    2. Koto Baru-Bukik Apik

    3. Alang Laweh-Mangunai

    4. Manggih - Batas Kota Payakumbuh

    5. Piladang - Batu Hampa

    6. Baliak Bukik - Sei. Pimpiang

    7. Mungka - Padang Lawas

    8. Padang Japang – Mungka

    9. Bukik Apik - Simp Kuranji

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    20

    10. Jalan Suayan - Siamang Bunyi

    11. Mungo BGS - Pakan Sabtu

    12. Simp. Situjuah Batua - Situjuah Batua

    13. Lanjutan Laston Jalan Kabupaten Ruas Muaro Paiti

    14. Aspal Jalan tembok ate loban lompek Nagari

    15. Aspal Hotmix Jl Kabupaten Pinang Balirik - Madang Kodok

    16. Jl. Gurun - Tigo Balai Lubuah Batingkok (TPA)

    Gambar 3.2

    Jalan Tanjung Pati – Ketinggian

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    21

    Gambar 3.3 Jalan Suliki - Sp. Sei. Dadok (R-27)

    Segmen Aia Masin

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    22

    Gambar 3.4 Jalan Tanjung Pati – Simalanggang

    Panjang jalan dalam kondisi baik juga didukung oleh jembatan kondisi baik, sehingga

    setiap tahun selalu dilakukan pembangunan dan pemeliharaan jembatan.

    Paket kegiatan Pembangunan Jembatan pada tahun 2019 dapat terlaksana dengan

    baik, yaitu :

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    23

    1. Jembatan Sopan Gadang

    2. Jembatan Maek

    3. Jembatan Ketinggian

    4. Jembatan Sipingai

    5. Pembangunan Jembatan Banda Raik

    6. Pembangunan Jembatan Gantung Jorong Koto Kociak Nagari Taeh Baruah

    7. Pembangunan Jembatan Gantuang Lubuak Batingkok

    Kegiatan Pemeliharaan Jembatan juga dapat terlaksana dengan baik. Jembatan yang

    dipelihara pada tahun 2019 diantaranya :

    1. Jembatan Tumpuan

    2. Jembatan Lareh Nan Panjang

    Gambar 3.5 Jembatan Banda Raik

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    24

    Gambar 3.6 Jembatan Ketinggian

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    25

    Gambar 3.7

    Jembatan Sopan Gadang

    Gambar 3.8 Jembatan Sipingai

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    26

    b. Persentase luas daerah irigasi dalam kondisi baik

    Pelaksanaan kegiatan Pemeliharaan Jaringan Irigasi pada tahun 2019 dapat terlaksana

    dengan baik dan sesuai dengan rencana semula, sehingga target capaian luas daerah

    irigasi dalam kondisi baik optimis bisa dicapai. Namun pada tahun 2019 terjadi

    bencana, melimpahnya air sungai yang menyebabkan rusaknya beberapa jaringan

    irigasi. Sehingga target luas daerah irigasi dalam kondisi baik pada tahun 2019 tidak

    bisa dicapai. Realisasi capaian Persentase Luas Daerah Irigasi dalam Kondisi Baik

    dibandingkan dengan target pada akhir tahun 2019 adalah 92,89%. Target yang

    ditetapkan 65,66% dan Realisasinya 60,99%. Capaian ini dapat diraih berkat

    kesungguhan, keuletan seluruh personil dan pihak yang terkait.

    Beberapa Jaringan Irigasi yang dipelihara pada tahun 2019 diantaranya :

    1. D.I Ampang Gadang Nagari Sialang Kec. Kapur IX

    2. Irigasi Batang Pulau Taram

    3. D.I Lurah Danau

    4. D.I Lubuak Tabuan

    5. D.I Aia Taganang

    6. D.I Sarasah Bulakan

    7. D.I. Bandar Ateh Rao

    8. D.I. Tambulun

    9. D.I. Bandar Kajai

    10. D.I Sei Pinago

    11. D.I. Padang Rukam

    12. DI Simun Jopang Manganti

    13. Rehabilitasi dan pemeliharaan jaringan irigasi Banda Dalam Jr. Tabiang

    14. Lanjutan irigasi Batang Godang Beringin Bungkuak, Lubuak Simato

    15. Irigasi Tali Bandar Ambacang Kambar Sawah Baruah Nag. Suayan

    16. Irigasi D.I Bandar Padang Loeh Pulai Nag. Baruah Gunuang

    17. Irigasi D.I Bandar Tangah

    18. Irigasi Muaro Padang Nagari Sungai Kamuyang

    19. Irigasi Batang Keluaran Sawah Rumbai Nag. Sialang Bawah Kec. Kapur IX

    20. Daerah Irigasi Bandar Masjid Batu Labi Jorong Batu Labi Nagari Mungo

    Kecamatan Luak

    21. Irigasi Tarok Tabek Anduang Tjg. Haro Utara

    22. Irigasi Lurah Mintago Sei. Kamuyang

    23. Irigasi Batu Majului Jor. Lubuak Simato Nag. Sungai Antuan Kec. Mungka

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    27

    24. Irigasi Pincuran Talang Nagari Situjuah Gadang

    25. Irigasi Padang Siluak Nagari Maek

    26. Rehabilitasi Irigasi D.I Bandar Panjang Jorong Siamang Bunyi Nagari Kubang

    Kec. Guguak

    27. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Sawah Ilir Jr. Mungo

    28. Irigasi Lurah Kincuang Jorong Sibaladuang Nagari Sungai Kamuyang

    Gambar 3.9 D.I Ampang Gadang Nagari Sialang Kec. Kapur IX

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    28

    Gambar 3.10 D.I Lubuak Tabuan di Nagari

    Pangkalan

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    29

    Gambar 3.11 D.I Aia Taganang di Jorong Siamang Bunyi Nagari

    Kubang

    Gambar 3.12 D.I Padang Rukam

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    30

    Gambar 3.13 D.I Lurah Danau

    Gambar 3.14 D.I Sei Pinago

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    31

    Gambar 3.15 D.I Bandar Ateh Rao

    Untuk ketersediaan air baku lahan pertanian, dilakukan Pemeliharaan Embung,

    sebagai sumber dan cadangan air.

    Embung yang dipelihara pada tahun 2019 diantaranya :

    1. Embung luak tabu nagari andaleh

    2. Embung lurah sampia jorong indobaleh nagari mungo kecamatan luak

    3. Embung Padang Longang Nagari Banja Loweh Kec. Bukit Barisan

    4. Embung Sungai Palopoh Jorong Balik Bukik Nagari Gunuang Malintang

    Kecamatan Pangakalan Koto Baru

    5. Embung Solok Kandang Babi Jorong Siaur Nagari Ampalu Kecamatan Lareh

    Sago Halaban

    6. Embung Rawa Puncak Boboy Jorong Kubang Bungkuak Nagari Situjuah

    7. Embung Lurah Talang Jorong Mudiak Liki Kecamatan Suliki

    8. Embung Solok Onou Jorong Talang Nagari Talang Maur

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    32

    Gambar 3.16 Embung Sungai Palopoh Jorong Balik Bukik Nagari Gunuang Malintang Kecamatan Pangakalan Koto Baru

    Untuk mempertahankan jaringan irigasi agar tetap terjaga, perlu dihindari terjadinya

    banjir dan meluapnya air sungai.

    Bantaran sungai yang dipelihara pada tahun 2019 diantaranya :

    1. Pengamanan Tebing Daerah Aliran Sungai Batang Lampasi Nag Durian Gadang,

    Kec Akabiluru

    2. Normalisasi dan Perkuatan Tebing Bt. Namang Kec. Guguak

    3. Pembuatan Bronjong Sungai Batang Manggilang di Jorong Sopang Pauh Anok,

    Tigo Balai Nagari Pangkalan

    4. Pendaman Batang Sinamar Nagari Jopang Manganti

    5. Pemasangan Bronjong Lubuk Dinding Nagari Gunuang Malintang

    6. Normalisasi Batang Kampar Nagari Galugua

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    33

    7. Pengamanan Tebing Batang Ampa jorong Ranah Nagari Koto Alam

    8. Normalisasi dan Perkuatan Tebing Batang Buluh Kasok

    9. Pengaman Bantaran dan Tanggul Sungai Batang Pinago Nagari Sungai

    Kamuyang

    10. Pemasangan Batu Bronjong di sepanjang Batang Maek Godang Nagari Baruah

    Gunuang

    11. Normalisasi dan Perkuatan Tebing Batang Harau Kecamatan Harau

    12. Penguatan Tebing Sungai Batang Kapur Nagari Koto Bangun

    13. Normalisasi Batang Sinamar Lombah

    Gambar 3.17

    Pemasangan Bronjong Lubuk Dinding Nagari Gunuang Malintang

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    34

    Gambar 3.18 Pembuatan Bronjong Sungai Batang Manggilang di Jorong

    Sopang Pauh Anok, Tigo Balai Nagari Pangkalan

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    35

    3.3.2. Sasaran Strategis 2 : Meningkatnya cakupan pelayaan air bersih dan sanitasi

    Realisasi target kinerja dari sasaran strategis ini sebagai berikut :

    Tabel 3.5

    Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 2)

    No Indikator Kinerja Target 2018

    Realisasi 2018

    Target 2019

    Realisasi 2019

    1 Persentase rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    75,35% 75,03% 76,6% 79,17%

    2 Persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi yang layak

    73,73% 73,73% 73,95% 73,95%

    Gambar 3.19 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja

    (Sasaran Strategis 2)

    Berdasarkan tabel dan grafik di atas dapat diterangkan bahwa tingkat capaian indikator

    kinerja sebagai berikut :

    a. Persentase rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat terhadap air bersih, dilakukan 2 kegiatan,

    yaitu :

    1. Kegiatan pembangunan jaringan air bersih/air minum

    2. Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Bersih Perdesaan

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    36

    Kegiatan pembangunan jaringan air bersih/air minum pada tahun 2019 dapat

    terlaksana dengan baik dan telah mampu memenuhi kebutuhan sebagian masyarakat

    terhadap air bersih. Kegiatan Pembangunan Jaringan Air Bersih/ Air Minum yang

    telah dilaksanakan pada tahun 2019 diantaranya sebagai berikut :

    1. Optimalisasi SPAM IKK Sialang (Durian Tinggi)

    2. Optimalisasi Jaringan Air Bersih Simpang Sugiran

    3. Optimalisasi Intake, Bak Penampung dan Jaringan Air Bersih Koto Lamo Tanjung

    Pauh

    4. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM IKK Sarilamak, Nag. Harau, Nag. Bukik

    Limbuku, Nag. Sarilamak, Kec. Harau

    5. Pengembangan Jaringan Perpipaan IKK Situjuah Gadang Kec. Situjuah Limo Nagari,

    Kab. Lima Puluh Kota

    6. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM IKK Muaro Paiti Nagari Sialang, Kec.

    Kapur IX

    7. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Koto Baru Simalanggang Kec.

    Payakumbuh

    8. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM , Jorong Kampuang Tangah Nagari Talang

    Maua Kecamatan Mungka Kab. Lima Puluh Kota

    9. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Jorong Ateh Nagari Situjuah Ladang

    Laweh Jr Situjuh Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari Kab. Lima

    10. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Jorong Koto Tangah Nagari Koto Lamo

    11. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Jorong Taratak Nagari Suliki Kecamatan

    Suliki Kab. Lima Puluh Kota

    12. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Nagari Tanjuang Gadang Kecamatan

    Lareh Sago Halaban Kab. Lima Puluh Kota

    13. Pengembangan Jaringan Perpipaan SPAM Jorong Taratak Nagari Kubang Kecamatan

    Guguak Kab. Lima Puluh Kota

    14. Pengadaan Pemasangan Jaringan Pipa Distribusi Sarilamak Residence Ketinggian

    15. Pengadaan Pemasangan Jaringan Pipa Distribusi ke Perumnas Bukit Palano

    Samping Kompi C

    16. Optimalisasi Jaringan Pipa IKK Sarilamak (Arah Kantor Bupati)

    17. Optimalisasi Sarana Air Bersih Seberang Pasar Manggilang

    18. Optimalisasi Jaringan Air Bersih dari Padang Ambacang Subarang Tabek Situjuah

    Banda Dalam

    19. Optimalisasi SPAM IKK Pauh Sangik

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    37

    20. Optimalisasi BP Spam Sungai Mangkirai Kecamatan Gunuang Omeh

    21. Pembangunan Bak Intage Air Bersih Jr. Tanjung Bungo Nag. Koto Lamo

    Kegiatan Pembangunan Sarana dan Prasarana Air Bersih Perdesaan yang ditargetkan

    pada awal tahun 2019 juga dapat terlaksana dengan baik. Kegiatan Pembangunan

    Sarana dan Prasarana Air Bersih Perdesaan yang telah terlaksana pada tahun 2019

    sebagai berikut :

    1. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Lokuang Dusun Kampung

    Padang Nagari Koto Tinggi

    2. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Talang Sikabu - kabu

    Nagari Tanjung Haro Sikabu – kabu

    3. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Ateh Koto Nagari Suliki

    Kec. Suliki

    4. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Padang Mangunai Nagari

    Ampalu Kec. Lareh Sago Halaban

    5. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Koto Panjang Nagari

    Pangkalan Kec. Pangkalan Koto Baru

    6. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Kampung Baru Nagari

    Pangkalan Kec. Pangkalan Koto Baru

    7. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Tanah Mungguak Nagari

    Sitanang Kec. Lareh Sago Halaban

    8. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Kubang Rasau Nagari

    Balai Panjang Kec. Lareh Sago Halaban

    9. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Tampung Kodok Nagari

    Balai Panjang Kec. Lareh Sago Halaban

    10. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Sungai Mangkirai Nagari

    Pandam Gadang Kec. Gunuang Omeh

    11. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Lokuang Nagari Koto

    Tinggi Kec. Gunuang Omeh

    12. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Koto Malintang Nagari

    Sariak Laweh Kec. Akabiluru

    13. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Banja Laweh Gadang

    Nagari Banja Laweh Kec. Bukik Barisan

    14. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Banda Raik Nagari Baruah

    Gunuang Kec. Bukik Barisan

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    38

    15. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Sawah Padang Nagari

    Sariak Laweh Kec. Akabiluru

    16. Pembangunan Sarana Air Minum dan Sanitasi Jorong Beringin Nagari Durian

    Gadang Kec. Akabiluru

    Dari kegiatan pembangunan jaringan air bersih / air minum dan kegiatan PAMSIMAS,

    setelah didata maka diperoleh persentase rumah tangga yang memperoleh akses air

    minum mencapai 79,17 %, angka ini melewati target sebesar 76,6 % yang ditetapkan di

    awal tahun 2019. Hal ini bisa dicapai berkat kesungguhan dan kerja keras seluruh

    personil yang terkait baik aparatur pemerintah, penyedia maupun masyarakat dan

    KSM.

    Gambar 3.20 Optimalisasi SPAM IKK Sialang (Durian Tinggi)

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    39

    Gambar 3.21 Pengembangan Jaringan Perpipaan IKK Situjuah

    Gadang

    b. Persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi yang layak

    Kegiatan Penyediaan prasarana dan sarana air limbah pada tahun 2019 dapat

    terlaksana dengan baik, pembangunan Tangki Septik Skala Komunal pada 5 Nagari

    serta Pembangunan MCK ++ dan Jaringan Perpipaan bagi Lembaga Pendidikan Agama

    dapat diselesaikan dengan baik. Hal ini dapat tercapai karena kesungguhan dan kerja

    keras seluruh personil yang terkait sehingga prasarana dan sarana air limbah ini telah

    mampu melayani sebagian masyarakat terhadap kebutuhan sanitasi.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    40

    Adapun prasarana dan sarana air limbah yang dibangun pada tahun 2019 yaitu :

    1. Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Halaban

    2. Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Balai Panjang

    3. Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Jopang Manganti

    4. Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Sungai Rimbang

    5. Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Kurai

    6. Pembangunan MCK ++ dan Jaringan Perpipaan bagi Lembaga Pendidikan Agama

    Minimal 300 Menetap SD/SMP IT AN-NAHL Nagari Guguak VIII Koto Kec.

    Guguak

    Kegiatan ini dilaksanakan oleh KSM dan didampingi oleh Fasilitator. Berkat kerjasama

    yang baik yang dilakukan oleh pengurus KSM dan pendampingan yang intensif oleh

    fasilitator serta monitoring yang kuat oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan

    Ruang maka kegiatan ini berjalan dengan lancar.

    Dengan terlaksananya pembangunan prasarana dan sarana air limbah ini maka pada

    akhir tahun 2019 diperoleh persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi

    yang layak menjadi 73,95% dan ini sesuai dengan target yang ditetapkan di awal tahun

    2019.

    Gambar 3.22

    Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Halaban

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    41

    Gambar 3.23

    Pembangunan Tanki Septik Skala Komunal Nagari Sungai Rimbang

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    42

    Gambar 3.24

    Pembangunan MCK ++ dan Jaringan Perpipaan bagi Lembaga Pendidikan Agama

    Minimal 300 Menetap SD/SMP IT AN-NAHL Nagari Guguak VIII Koto Kec. Guguak

    3.3.3. Sasaran Strategis 3 : Meningkatnya penataan ruang kawasan yang sesuai RTRW

    Realisasi target kinerja dari sasaran strategis ini sebagai berikut :

    Tabel 3.6

    Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 3)

    No Indikator Kinerja Target

    2018

    Realisasi

    2018

    Target

    2019

    Realisasi

    2019

    1 Persentase ketaatan terhadap

    RTRW

    45% 45% 50% 55%

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    43

    Gambar 3.25 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja

    (Sasaran Strategis 3)

    Berdasarkan tabel dan grafik di atas dapat diterangkan bahwa tingkat capaian indikator

    kinerja sebagai berikut :

    Pada tahun 2019 telah terlaksana penyusunan 1 dokumen Rencana Detail Tata

    Ruang Kawasan yaitu :

    1. Penyusunan RDTR IKK Sarilamak

    Penyusunan RDTR IKK Sarilamak ini dapat diselesaikan dengan baik, berkat kerja keras

    dan kesungguhan personil Dinas PUPR untuk mendampingi dan mengarahkan Konsultan

    dalam menyusun dokumen ini. Pengawasan pemanfaatan ruang juga terus dilakukan

    sejalan dengan pengendalian penggunaan ruang yang diajukan masyarakat dalam

    pengurusan rekomendasi ruang. Sebagai hasilnya, maka Persentase ketaatan terhadap

    RTRW dapat tercapai 55 %, melebihi target yang ditetapkan di awal tahun 2019 sebesar

    50%.

    3.3.4. Sasaran Strategis 4 : Meningkatnya Reformasi Birokrasi yang Bersih dan

    Akuntabel

    Realisasi target kinerja dari sasaran strategis ini sebagai berikut :

    Tabel 3.7

    Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja (Sasaran Strategis 4)

    No Indikator Kinerja Target 2018

    Realisasi 2018

    Target 2019

    Realisasi 2019

    1 Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    57 57 62 80,37

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    44

    Gambar 3.26 Grafik Realisasi dan Persentase Capaian Indikator Kinerja

    (Sasaran Strategis 4)

    Berdasarkan tabel di atas dapat diterangkan bahwa tingkat capaian indikator kinerja

    sebagai berikut :

    Pada tahun 2019 Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    adalah 80,37. Nilai ini melampaui target yang ditetapkan di awal tahun dengan angka 62.

    Kinerja yang baik ini dapat diraih karena kerja keras yang pantang menyerah,

    kesungguhan, komitmen dan rasa tanggung jawab yang tinggi yang dimiliki Aparatur

    Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.

    3.4. Realisasi Anggaran

    Anggaran yang dialokasikan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    tahun 2019 adalah sebesar Rp. 185.269.816.670,00 yang terdiri dari Belanja Tidak

    Langsung dan Belanja Langsung. Belanja Tidak Langsung sebesar Rp. 6.844.913.789,00

    merupakan belanja gaji dan tunjangan pegawai Dinas Pekerjaan Umum, sedangkan

    Belanja Langsung yang merupakan belanja pendukung program dan kegiatan berjumlah

    sebesar Rp. 178.424.902.881,00

    Pada tahun 2019 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang melaksanakan 2

    (dua) urusan, yaitu Urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta urusan

    Pertanahan. Jumlah program sebanyak 20 program dan 59 kegiatan.

    Sampai akhir Desember 2019, capaian kinerja kegiatan secara fisik mencapai 97,65

    %, artinya hampir semua kegiatan yang dianggarkan pada Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang dapat dilaksanakan, namun ada beberapa kegiatan yang tidak dapat

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    45

    dilaksanakan karena dianggarkan di APBD Perubahan 2019 dan waktu yang tersedia tidak

    mencukupi untuk menyelesaikan perencanaan dan pekerjaan konstruksinya. Sedangkan

    realisasi keuangan sebesar Rp. 169.189.917.355,00 atau sebesar 91,32 % dari total

    alokasi belanja langsung serta Sisa anggaran sebesar Rp. 16.079.899.315,00 atau

    sebesar 8,68 %.

    Adapun realisasi anggaran untuk setiap indikator kinerja adalah sebagai berikut :

    Tabel 3.8

    Realisasi Anggaran Dinas PUPR Tahun Anggaran 2019

    No Indikator Kinerja

    Kegiatan Anggaran Awal

    (Rp) Anggaran

    Perubahan (Rp) Realisasi (Rp) (%)

    1 Persentase panjang jalan

    kabupaten dalam kondisi mantap

    Perencanaan Pembangunan

    Jalan

    471.130.000,00 471.130.000,00 439.643.011,00 93,32

    Pembangunan Jalan

    40.493.886.550,00 40.970.092.550,00 38.365.823.500,00 93,64

    Perencanaan Periodik Jalan Kabupaten

    320.895.000,00 320.895.000,00 298.511.449,00 93,02

    Inspeksi Kondisi Jalan

    288.339.000,00 288.339.000,00 48.241.100,00 16,73

    Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan

    3.826.871.000,00 3.826.871.000,00 3.672.674.373,00 95,97

    Rehabilitasi/Pemeliharaan Periodik Jalan Kabupaten

    46.567.289.100,00 46.949.104.900,00 45.669.962.406,00 97,28

    Perencanaan Pembangunan Jembatan

    411.730.000,00 411.730.000,00 286.521.979,00

    69,59

    Pembangunan Jembatan

    16.974.770.000,00 16.467.636.000,00 14.091.510.400,00 85,57

    Perencanaan Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan

    114.275.000,00 114.275.000,00 20.262.650,00 17,73

    Rehabilitasi/Pemeliharaan Jembatan

    535.422.000,00 1.079.547.000,00 325.819.108,00 30,18

    2 Persentase luas daerah irigasi dalam kondisi baik

    Perencanaan Pembangunan Jaringan Irigasi

    534.518.000,00 534.518.000,00 509.597.000,00 95,34

    Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi

    17.544.875.000,00 17.855.455.000,00 16.997.271.706,00 95,19

    Rehabilitasi/Pemeliharaan Jaringan Irigasi yang Telah Dibangun

    14.782.547.154,00 14.843.686.154,00 8.992.958.061,00 60,58

    3 Persentase

    rumah tangga yang memperoleh akses air minum

    Pembangunan

    jaringan air bersih/air minum

    5.671.988.000,00 5.608.413.000,00 5.407.081.814,00 96,41

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    46

    No Indikator Kinerja

    Kegiatan Anggaran Awal (Rp) Anggaran Perubahan (Rp)

    Realisasi (Rp) (%)

    Pembangunan sarana dan prasarana air bersih perdesaaan

    2.205.804.000,00 2.225.378.000,00 2.108.150.178,00 94,73

    4 Persentase rumah tangga yang memperoleh akses sanitasi yang layak

    Penyediaan prasarana dan sarana air limbah

    2.843.805.000,00 2.861.605.000,00 2.752.343.066,00 96,18

    5 Persentase ketaatan terhadap RTRW

    Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang Kawasan

    564.155.000,00 564.155.000,00 546.699.750,00 96,91

    Penyusunan Rencana Tata Bangunan dan

    Lingkungan

    197.180.000,00 57.180.000,00 34.840.100,00 60,93

    Pengawasan pemanfaatan ruang

    35.575.000,00 35.575.000,00 31.690.683,00 89,08

    6 Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang

    Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

    36.677.371,00 36.677.371,00 36.462.000,00 99,41

    Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

    7.982.650,00 7.982.650,00 7.585.000,00 95,02

    Realisasi anggaran yang disajikan di atas adalah realisasi anggaran perubahan,

    bukanlah realisasi anggaran awal. Sebagian kegiatan di perubahan anggaran terdapat

    penambahan pagu anggaran terutama untuk menunjang pelaksanaan kegiatan dan

    sebagian terdapat pengurangan anggaran pada kegiatan DAK karena menyesuaikan

    dengan nilai kontrak dan penyerapan anggaran.

    3.5 Daftar Prestasi

    Tabel 3.9

    Daftar Prestasi

    NO JENIS KEGIATAN / LOMBA PRESTASI

    Tingkat Provinsi Tingkat Nasional

    1. Lomba KSPAM Pamsimas Juara I

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    47

    BAB IV

    PENUTUP

    4.1. Kesimpulan

    Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang adalah instansi pelaksana Pemerintah

    Daerah dalam urusan Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang serta urusan Pertanahan

    yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas, berada di bawah dan bertanggung jawab kepada

    Bupati melalui Sekretaris Daerah. Pada tahun 2019 Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan

    Ruang melaksanakan 20 (dua puluh) program dengan 59 (lima puluh sembilan) kegiatan.

    Untuk melaksanakan kegiatan ini dialokasikan dana sebesar Rp. Rp. 178.424.902.881,-

    Dari 20 (dua puluh) program dengan 59 (lima puluh sembilan) kegiatan tersebut,

    tercapai realisasi fisik sampai akhir Desember 2019 sebesar 97,63 %, artinya hampir

    semua kegiatan yang dianggarkan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang pada

    tahun 2019 terlaksana dengan baik. Sedangkan realisasi keuangan sampai dengan akhir

    Desember 2019 sebesar Rp. 162.464.473.783,00- atau sebesar 91,05 % dari total alokasi

    belanja langsung. Sisa anggaran sebesar Rp. 15.960.429.098,00 atau sebesar 8,95 %

    yang menjadi SILPA.

    4.2. Langkah peningkatan di Masa Datang

    Secara umum hambatan-hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan

    pada tahun 2019 ada 2 hal :

    1. Proses tender agak lambat dimulai, karena menunggu pembentukan Unit UKPBJ

    Kabupaten Lima Puluh Kota.

    2. Ada beberapa paket kegiatan konstruksi yang dianggarkan di perubahan anggaran

    dan tidak bisa dilaksanakan karena waktu yang tersedia tidak mencukupi untuk

    menyusun perencanaan dan menyelesaikan pekerjaan konstruksinya.

    Menyikapi hambatan tersebut maka untuk tahun mendatang diharapkan :

    1. Kalau ada perubahan personil UKPBJ, diharapkan dilakukan di awal tahun.

  • LKjIP Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota Tahun 2019

    48

    2. Kegiatan yang akan diusulkan dalam APBD Perubahan diharapkan adalah kegiatan

    yang dapat dilaksanakan dan diselesaikan, baik dari segi perencanaannya maupun

    fisik konstruksinya.

    Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota tahun 2019, semoga dapat menggambar

    Kinerja yang telah dilakukan pada tahun 2019.

    Tabek Panjang, Maret 2020

    Kepala Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota

    Hj. YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si

    NIP. 19690622 199701 2 001

  • NO SASARAN STRATEGIS TARGET

    48,74%

    50%

    65,66%

    76,6%

    73,95%

    3 Meningkatnya penataan ruang

    kawasan yang sesuai dengan

    RTRW

    56%

    4 Meningkatnya Akuntabilitas

    Kinerja Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang

    62

    Program Anggaran Keterangan

    1 Rp 58.351.516.550

    2 Rp 9.390.067.000

    3 Rp 51.364.752.100

    4 Rp 545.203.000

    5 Rp 38.533.928.154

    6 Rp 2.100.044.924

    7 Rp 2.843.805.000

    8 Rp 6.844.790.162

    9 Rp 2.205.804.000

    10 Rp 1.106.377.500

    11 57.595.000

    BUPATI LIMA PULUH KOTA

    IRFENDI ARBI

    Persentase Luas Daerah Irigasi dalam kondisi baik

    Program Pengembangan, Pengelolaan dan Konversi Sungai,

    Danau dan Sumber Daya Air Lainnya

    Program Pembangunan Jalan dan Jembatan

    Program Pembangunan Saluran Drainase/Gorong - Gorong

    Persentase tersusunnya dokumen tata ruang sebagai

    turunan dari RTRW

    Program Pembangunan Infrastruktur Perdesaaan

    Program Perencanaan Tata Ruang

    Program Rehabilitasi/Pemeliharaan Jalan dan Jembatan

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat

    terhadap air bersih

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat

    terhadap sanitasi

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum dan

    Penataan Ruang

    2 Meningkatnya cakupan

    pelayanan air bersih dan

    sanitasi dasar

    Program Pengendalian Banjir

    NIP. 19690622 199701 2 001

    Sarilamak, Januari 2019

    Program Pengendalian Pemanfaatan Ruang

    DAN PENATAAN RUANG

    Hj. YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si

    KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM

    1 Meningkatnya kualitas

    infrastruktur dasar dan umum

    PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2019

    Program pengembangan kinerja pengelolaan air minum dan air

    limbah

    INDIKATOR KINERJA

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi baik

    Persentase jembatan kabupaten dalam kondisi baik

    DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

    Program Inspeksi Kondisi Jalan dan Jembatan

    Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa

    dan Jaringan Pengairan Lainnya

  • SKPD : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Lima Puluh Kota

    Tahun Anggaran : 2019

    No. Target

    48,74%

    50%

    65,66%

    76,6%

    73,95%

    3 56%

    4 62

    Hj. YUNIRE YUNIRMAN, ST, M.Si

    NIP. 19690622 199701 2 001

    Meningkatnya Akuntabilitas

    Kinerja Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang

    Nilai Akuntabilitas Kinerja Dinas Pekerjaan Umum

    dan Penataan Ruang

    Sarilamak, Januari 2019

    KEPALA DINAS PEKERJAAN UMUM

    DAN PENATAAN RUANG

    KABUPATEN LIMA PULUH KOTA

    2 Meningkatnya cakupan

    pelayanan air bersih dan

    sanitasi dasar

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat

    terhadap air bersih

    Persentase terpenuhinya kebutuhan masyarakat

    terhadap sanitasi

    Meningkatnya penataan ruang

    kawasan yang sesuai dengan

    RTRW

    Persentase tersusunnya dokumen tata ruang

    sebagai turunan dari RTRW

    RENCANA KINERJA TAHUNAN

    Sasaran Strategis Indikator Kinerja

    1 Meningkatnya kualitas

    infrastruktur dasar dan umum

    Persentase panjang jalan kabupaten dalam kondisi

    baik

    Persentase jembatan kabupaten dalam kondisi

    baik

    Persentase Luas Daerah Irigasi dalam kondisi baik


Recommended