Download pptx - Ilmu alamiah dasar

Transcript
Page 1: Ilmu alamiah dasar
Page 2: Ilmu alamiah dasar

PENGEMBANGAN DAN RUANG LINGKUP IPA

Ketua : Yogi Patiung Pongtuluran Sekertaris : Ricki PatiungAnggota : - Sarin Gonawan (Moderator)

- Febrianto Weghi (Operator)

Page 3: Ilmu alamiah dasar

BAB I

PEMBAHASAN

Page 4: Ilmu alamiah dasar

B.  PERKEMBANGAN IPA

Ilmu pengetahuan alam adalah ilmu yang mempelajari alam dan segala isinya. Pengetahuan tentang IPA dimulai pada saat manusia memperhatikan gejala-gejala alam, mencatat dan kemudian mempelajarinya. Pengetahuan yang diperoleh mula-mula terbatas pada hasil pengamatan terhadap gejala alam yang ada. Kemudian bertambah dengan pengetahuan yang diperoleh dari hasil pemikirannya.

Selanjutnya dari peningkatan kemampuan daya pikirnya, manusia mampu melakukan eksperimen untuk membuktikan dan mencari kebenaran dari suatu pengetahuan. Dari hasil eksperimen ini kemudian diperoleh pengetahuan yang baru. Setelah manusia mampu memadukan kemampuan penalaran dengan eksperimen ini lahirlah IPA sebagai suatu ilmu yang mantap. Berikut ini akan dibahas tentang perkembangan IPA untuk memberi gambaran tentang perkembangan IPA.

Page 5: Ilmu alamiah dasar

a.  Perkembangan IPA

1)   Zaman Kuno (2900 SM)

Semua pengetahuan yang dikumpulkan pada zaman kuno diperoleh dan diterima sebagaimana adanya. Belum ada usaha untuk mencari asal-usul dan sebab-akibat dari segala sesuatu.

2)   Zaman Yunani Kuno (624 - 161 SM )

Perkembangn ilmu pengetahuan berkembang pesat sekali pada zaman yunani, ini disebabkan oleh kemampuan berfikir rasional dari bangsa yunani. Pada tahap ini manusia tidak hanya menerima pengetahuan sebagai mana adanya tetapi secara spekulatif mencoba mencari jawaban tentang asal-usul dan sebab-akibat dari sesuatu.

Page 6: Ilmu alamiah dasar

3)   Zaman Pertengahan ( 1137 )

Perkembangan ilmu pengetahuan pada zaman ini sangat terlihat di daerah Arab. Berikut ini adalah sumbangan bangsa Arab dalam perkembangan ilmu pengetahuan :

a. Mengembangkan metode eksperimen sehingga memperluas pengamatan dalam lapangan kedokteran, obat-obatan, astronomi, kimia, dan biologi.

b. Memantapkan penggunaan sistem penulisan bilangan dengan dasar sepuluh dan ditulis dengan posisi letak. Misalnya : 1234 = satu ribuan, dua ratusan, tiga puluhan, dan empat satuan.

4)   Zaman modern, timbulnya ilmu pengetahuan (1214 – 1642)

Pada zaman ini manusia mulai mengembangkan metode eksperimen. Semua pengetahuan yang diperoleh tidak hanya menggunakan cara berfikir saja tetapi juga bertumpu pada pengetahuan yang sudah diakui kebenarannya dengan eksperimen.

Page 7: Ilmu alamiah dasar

b. Perkembangan IPA dan teknologi1. Perkembangan IPA dalam penyediaan sandang, pangan dan papan.a) Penyediaan sandangDapat dilihat di berbagai macam polimer seperti serat-serat sintesis yang digunakan sebagai bahan pakaian. Contoh pakaian yang terbuat dari polimer alkohol polivinil.b) Penyediaan panganPerkembangan IPA melahirkan panca usaha tani yaitu varietas unggul, pupuk, pestisida, pola tanam dan pengairan.c) Penyediaan papanKemajuan IPA telah berhasil membuka lahan untuk pemukiman guna mengurangi kepadatan penduduk.

Page 8: Ilmu alamiah dasar

2.    Perkembangan IPA dalam peningkatan kesehatanContohnya : Cangkok mata, cangkok jantung serta penggunaan perunut radioaktif untuk menunjukkan tempat-tempat yang sakit.3.    Perkembangan IPA dalam penyediaan energiDengan perkembangan IPA dan teknologi, proses pengilangan minyak bumi dan pengambilan bijih dapat lebih efisien, sehingga produksinya meningkat.

Page 9: Ilmu alamiah dasar

C. RUANG LINGKUP IPA DAN PENGEMBANGANNYA1. Alam Semesta dan Tata Suryaa.  Terbentuknya alam semestaa. Teori Keadaan Tetap

Teori ini berdasarkan prinsip kosmologi sempurna. Berdasarkan prinsip tersebut alam semesta dimana pun dan kapan pun selalu sama walaupun galaksi-galaksi saling bergerak menjauhi.

b. Teori dentuman besar

Teori ini berlandaskan dari asumsi adanya massa yang sangat besar dan mempunyai massa jenis yang sangat besar, karena adanya reaksi inti kemudian meledak dengan hebat.

c. Teori Bintang Kembar

Menurut Teori ini, kemungkinan pada zaman dahulu matahari merupakan sepasang bintang kembar. Karena salah satu bintang meledak dan gaya tarik gravitasi bintang yang satunya ( matahari yang sekarang ), pecahan tersebut tetap berada di sekitar beredar mengelilinginya.

Page 10: Ilmu alamiah dasar

b.   Teori terbentuknya galaksi dan tata surya

a. Hipotesis Nebular (Laplace pada tahun 1796)

Hipotesis ini dikemukakan oleh Laplace pada tahun 1796. teori ini menyatakan bahwa sistem tata surya terbentuk dari kondensasi awan panas atau kabut gas yang sangat panas.

b. Hipotesis Planettesimal

Dikemukakan oleh Chamberlin dan Moulton. Hipotesis ini bertitik tolak dari pemikiran yang sama dengan teori nebular yaitu bahwa sistem tata surya terbentuk dari kabut yang sangat besar dan terkondensasi. Perbedaannya adalah terletak pada asumsi bahwa ada bintang besar yang kebetulan lewat dekat bintang dimana tata surya kita merupakan bagiannya.

c. Teori Tidal (James Jeans dan Harold Jeffreys 1919)

Teori ini diungkapkan oleh James Jeans dan Harold Jeffreys pada tahun 1919. Menurut teori ini planet itu merupakan percikan matahari yang disebut ” tidal”.

Page 11: Ilmu alamiah dasar

c.    Sistem Tata SuryaMatahari beserta planet, satelit, komet, asteroid, dan benda langit

lainnya membentuk suatu susunan yang teratur yang disebut tata surya. Dalam tata surya, matahari bertindak sebagai pusatnya dan di kelilingi oleh planet-planet dan benda langit dalam orbit yang sudah ditentukan. Planet-planet dikelompokkan menjadi planet dalam dan planet luar. Yang termasuk planet dalam adalah merkurius, venus, bumi, dan mars. Yaitu planet yang memiliki ukuran relatif kecil. Sedangkan yang termasuk planet luar adalah jupiter, saturnus, uranus, dan neptunus yang memiliki ukuran relatif besar.

Page 12: Ilmu alamiah dasar

2.    Bumia.    Hipotesis kejadian Bumi1. Hipotesis Kabut (Immanuel Kant 1755)2. Hipotesis Planettesimal (Chamberlain dan Moulton)b.   Susunan lapisan bumiPembagian lapisan bumi menurut Suess dan Wiechert (1919) :3. Kerak bumi, tebalnya 30-70 km.4. Selubung bumi atau sisik silikat (Si), tebalnya 2200 km.5. Lapisan Chalkosfera, tebalnya 1700 km.6. Inti bumi atau Barisfera atau inti bumi, adalah bola dengan jari-jari

350 km.

Page 13: Ilmu alamiah dasar

3.    Asal mula kehidupan di bumia. Teori Abiogenesis (Generatio Spontanea)Teori ini mengatakan bahwa makhluk hidup berasal dari benda tidak hidup. Tokoh pencetus teori ini adalah Aristoteles dan Nedham.b. Teori Biogenesis (Fransesco Redi, Lazzaro Spallanzani, dan Louis Pasteur)Teori ini mengatakan bahwa makhluk hidup berasal dari makhluk hidup. Pencetus teori ini adalah Fransesco Redi, Lazzaro Spallanzani, dan Louis Pasteur.c. Teori CosmozoicTeori ini menyatakan jika makhluk hidup berasal dari “spora kehidupan” yang berasal dari ruang angkasa.

Page 14: Ilmu alamiah dasar

d. Teori Penciptaan (Special Creation)Teori ini menyatakan bahwa makhluk hidup diciptakan oleh Tuhan.e. Teori Evolusi Biokimia (Alexander Oparin)Tokoh pencetus teori ini yaitu Alexander Oparin. Menurut Oparin bahwa pada mulanya atmosfer bumi purba terdiri atas metana, amonia, uap air, dan gas hidrogen. Gas-gas tersebut mengalami perubahan karena adanya pemanasan. Gas-gas itu berubah menjadi molekul organik sederhana jenis substansi

Page 15: Ilmu alamiah dasar

BAB II

PENUTUP

Page 16: Ilmu alamiah dasar

A.  Kesimpulan 

1. Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) adalah suatu pengetahuan teoritis yang diperoleh atau disusun dengan cara yang khusus yaitu dengan melakukan observasi eksperintasi, penyimpulan, dan penyusunan teori.

2. Perkembangan Ilmu Pengetahuan Alam dimulai sejak Zaman Kuno, Zaman Yunani Kuno, Zaman Pertengahan, hingga Zaman Modern.

Page 17: Ilmu alamiah dasar

3. Dengan adanya perkembangan IPA di berbagai bidang saat ini banyak terdapat penemuan-penemuan baru yang berguna dalam kehidupan manusia, misalnya sistem panca usaha tani, alat-alat kedokteran dan lain-lain.

4. Ruang Lingkup Ilmu Pengetahuan Alam terdiri dari :a. Alam Semesta dan Tata Surya b. Bumic. Asal mula kehidupan di Bumi.

Page 18: Ilmu alamiah dasar

B.   SaranSetelah membaca materi yang telah disampaikan di atas, kita sebagai generasi penerus bangsa seharusnya lebih meningkatkan ilmu pengetahuan yang kita miliki dan terus mengembangkan teknologi yang sudah ada saat ini. Selain itu, setelah membaca makalah yang kami buat ini, sebaiknya kita menerapkan pola metode ilmiah dalam kehidupan sehari-hari. Yaitu kita harus menguji kebenaran dari segala sesuatu baik yang kita lihat maupun yang kita dengar.

Page 19: Ilmu alamiah dasar

DAFTAR PUSTAKA Ahmad, Abu dan Supatmo. 1991. Ilmu Alamiah Dasar. PT. Rineka Cipta: Jakarta.

Aly, Abdullah. 2005. Ilmu Alamiah Dasar. Bumi Aksara: Jakarta.

Sudjino,dkk,1999. Biologi Kelas X. Sunda Kelapa Pustaka : Jakarta.

Supiyanto.2004. Fisika SMA Kelas XI. Erlangga: Jakarta.

www.homepagez.com  www.wikipedia indonesia.com

Yusnaril.wordpress.com

www.google.com

Page 20: Ilmu alamiah dasar

TERIMA KASIH