Transcript
  • 8/2/2019 Aturan Menulis Karya Tulis Ilmiah

    1/5

    Aturan

    Menulis

    Karya Tulis

    Ilmiah

    21 November 2011

    TIKLaporan ini dibuat untuk memenuhi salah satu tugas mata pelajaran,yaitu Teknologi Informasi dan Komunikasi yang telah disampaikan olehPak Kurnia

    Nama : M. Irfan P

    Kelas : X-CIBI

  • 8/2/2019 Aturan Menulis Karya Tulis Ilmiah

    2/5

    A.IsiBentuk laporan penulisan Karya Tulis Ilmiah terdiri dari:

    A. Bagian Awal

    1. Halaman Judul2. Lembar Pernyataan

    3. Lembar Pengesahan

    4. Abstraksi

    5. Halaman Kata Pengantar

    6. Halaman Daftar Isi

    7. Halaman Daftar Tabel

    8. Halaman Daftar Gambar : Grafik, Diagram, Bagan, Peta dan sebagainya

    B. Bagian Tengah

    1. Bab Pendahuluan

    2. Bab Landasan Teori atau Bab Tinjauan Pustaka

    3. Metode Penelitian.

    4. Bab Analisis Data dan Pembahasan

    5. Bab Kesimpulan dan Saran

    C. Bagian Akhir

    1. Daftar Pustaka

    2. Lampiran

    Atau juga bisa berupa seperti ini :

    1. Cover

    2. Lembar Pengesahan

    3. Abstrak

    4. Kata Pengantar

    5. Daftar Isi

    6. Daftar Tabel (jika ada)

    7. Daftar Grafik (jika ada)

    8. Bab I (Pendahuluan), yang berisi: Latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,

    hipotesis, manfaat penelitian

    9. Bab II (kajian pustaka)

    10.Bab III (metodologi penelitian)

    11.Bab IV (hasil dan analisis data)

    12.Bab V (kesimpulan dan saran)

    13.Daftar pustaka

    14.Lampiran

  • 8/2/2019 Aturan Menulis Karya Tulis Ilmiah

    3/5

    Isi dari Penulisan karya tulis ilmiah diharapkan memenuhi aspek-aspek di bawah ini :

    1. Relevan dengan situasi dan kondisi yang ada.

    2. Mempunyai pokok permasalahan yang jelas.

    3. Masalah dibatasi, sesempit mungkin.

    Untuk penulisan halaman pada subjudul atau bagian awal pada suatu bab, harus disimpan di

    tengah bawah, sementara untuk selanjutnya disimpan di kanan atas.

    B.BahasaBahasa yang digunakan pada penulisan dan penyusunan karya tulis ilmiah pada makalah dan

    skripsi adalah menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, sesuai dengan Ejaan yang

    Disempurnakan (EYD). Bila menggunakan bahasa asing, maka penulisannya harus menggunakan

    huruf yang dicetak miring (Italic).

    C.Kertas dan Jarak TepiDalam penulisannya, karya tulis ilmiah harus ditulis menggunakan kertas yang berkuran

    210x297 mm, atau berukuran A4.

    Jarak tepi (Margins) yang dipakai yaitu :

    -4 cm atau 1,58 inci dari tepi atas

    -4 cm atau 1,58 inci dari tepi kiri

    -3 cm atau 1,18 inci dari tepi bawah

    -3 cm atau 1,18 inci dari tepi kanan

    D.SpasiSpasi yang digunakan untuk semua bagian dalam karya tulis ilmiah yaitu 1,5 spasi, kecuali pada

    abstrak (bagian dari skripsi), judul tabel, gambar, atau peta jarak adalah menggunakan 1 spasi.

    E.Paragraf, Jenis dan Ukuran HurufAwal suatu paragraf (alinea baru) dimulai pada jarak 1,27 cm dari arah tepi kiri ke arah dalam

    atau memakai tab satu kali. Untuk jenis paragraf yang digunakan pada karya tulis ilmiah adalah

    rata kanan kiri (Justify).

    Seluruh naskah diketik menggunakan jenis hurufArialatau Times New Roman, dengan ukuran

    12point.

    Terdapat beberapa ukuran variasi huruf pada penulisan karya tulis ilmiah, diantaranya :

    - Judul Bab 14 / Bold+ Huruf Besar

    -Isi 12 / Normal

    -Subbab 12 / Bold

  • 8/2/2019 Aturan Menulis Karya Tulis Ilmiah

    4/5

    F.Penomoan Bab serta SubbabPada standar teknik penulisan karya tulis ilmiah, bab dinomori dengan menggunakan angka

    romawi, dan subbab dinomori dengan menggunakan angka latin dengan mangacu pada nomor

    bab/subbab dimana bagian tersebut terdapat. Contoh :

    II . (Judul Bab)2.1 ..(Judul Subbab)

    2.2 ..(Judul Subbab)

    2.2.1 (Judul Sub-Subbab)

    Penulisan nomor dan judul bab di tengah dengan huruf besar, ukuranfont14, tebal. Juga,

    penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari kiri, dimulai dengan huruf besar, ukuranfont12,

    tebal.

    G.Penomoran HalamanPada standar teknik penulisan karya tulis ilmiah, bagian awal, nomor halaman ditulis dengan

    angka romawi huruf kecil (i,ii,iii,iv,).Posisi di tengah bawah (2 cm dari bawah). Khusus untuklembar judul dan lembar pengesahan, nomor halaman tidak perlu diketik, tapi tetap dihitung.

    Bagian Pokok, nomor halaman ditulis dengan angka latin. Halaman pertama dari bab pertama

    adalah halaman nomor satu. Peletakan nomor halaman untuk setiap awal bab di bagian bawah

    tengah, sedangkan halaman lainnya di pojok kanan atas. Bagian akhir, nomor halaman ditulis di

    bagian bawah tengah dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran pada

    bagian pokok.

    H.Judul dan Nomor Gambar / Grafik / TabelPada standar teknik penulisan karya tulis ilmiah,judul gambar / grafik diketik di bagian bawah

    tengah dari gambar. Judul tabel diketik di sebelah atas tengah dari tabel. Penomoran

    tergantung pada bab yang bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama yang ada

    di bab III.

    I. Penulisan Daftar PustakaBerikut merupakan aturan-aturan yang berlaku pada standar teknik penulisan karya tulis ilmiah

    dalam penulisan daftar pustaka :

    - Ditulis berdasarkan urutan penunjukan referensi pada bagian pokok tulisan ilmiah.

    - Ditulis menurut kutipan-kutipan

    - Menggunakan nomor urut, jika tidak dituliskan secara alfabetik

    - Nama pengarang asing ditulis dengan format : nama keluarga, nama depan.

    - Nama pengarang Indonesia ditulis normal, yaitu : nama depan + nama keluarga

    - Gelar tidak perlu disebutkan.

    - Setiap pustaka diketik dengan jarak satu spasi (rata kiri), tapi antara satu pustaka dengan

    pustaka lainnya diberi jarak dua spasi.

    - Bila terdapat lebih dari tiga pengarang, cukup ditulis pengarang pertama saja dengan

    tambahan et al.- Penulisan daftar pustaka tergantung jenis informasinya yang secara umum memiliki urutan

  • 8/2/2019 Aturan Menulis Karya Tulis Ilmiah

    5/5

    sebagai berikut :

    Nama Pengarang, Judul karangan (digarisbawah / tebal / miring), Edisi, Nama Penerbit, Kota

    Penerbit, Tahun Penerbitan.


Recommended