Transcript

ANEURISMA AORTA ABDOMINALIS

Ottiara Febriannisa Akbariah0961050148

ANEURISMA AORTA ABDOMINALISPENDAHULUANAneurisma terbentuk secara perlahan selama beberapa tahun dan sering tanpa gejalaPenyebab utama dari AAA adalah arterosklerosis, sifillis, peradangan dan trauma.Insiden aneurisma aorta abdominal menunjukkan peningkatan terutama pada usia tua. Beberapa data menunjukkan aneurisma aorta abdominal mengenai 6 - 9% populasi di atas usia 65 tahun.DEFINISIAneurisma adalah suatu pembengkakan dengan bentuk menyerupai kantung yang terbentuk karena adanya dilatasi dari dinding arteri yang biasanya terlokalisasiAorta adalah arteri besar yang berasal dari ventrikel kiri yang merupakan cabang utama asal mula sistem arteri sistemik

Aneurisma aorta abdominalis (AAA atau triple A) adalah pelebaran lokal dari aorta abdominalis yang melebihi normal

EPIDEMIOLOGIFrekuensi aneurisma mengalami peningkatan terus menerus pada pria diatas 55 tahun, mencapai puncaknya sebanyak 6% pada usia 80-85 tahun. Pada wanita, terjadi peningkatan pada usia 70 tahun, mencapai puncaknya sebanyak 4,5% pada usia diatas 90 tahunEMBRIOLOGI AORTAArkus aortae berasal dari sakus aortikus yaitu bagian paling distal trunkus arteriosus.Sakus aortikus ikut membentuk satu cabang untuk setiap arkus baru yang terbentuk, dan menghasilkan lima pasang arteri, yang diberi nomor I, II, III, IV, dan VI dimana arkus kelima tidak pernah terbentuk atau terbentuk secara sempurna dan kemudian mengalami regresi. Sakus aortikus kemudian membentuk kornu kanan dan kiri yang masing-masing kemudian menghasilkan arteri brakiosefalika dan segmen proksimal yaitu arkus aortabelum5

ANATOMI AORTADinding arteri terdiri dari tiga tunika: tunika adventisia (tunika luar), tunika media (tunika tengah) dan tunika intima (tunika dalam).Aorta berjalan melintasi rongga thoraks dan abdomenAorta torasika terbagi menjadi: (1) aorta torasika asendens, (2) arkus aorta transversal, dan (3) aorta torasika desendens

8Aorta abdominalis bermula dari bagian bawah diafragma dan bercabang-cabang setelah berjalan beberapa sentimeter untuk menyuplai organ-organ abdomen. Bagian aorta ini berjalan posterior kearah paru-paru, diafragma, usus halus, limpa, lambung dan usus. Aorta abdominalis berlanjut sebagai bifurkasio aorta hingga setinggi pelvis.

ETIOLOGIarteriosklerosisPenyebab UtamaPenyebab Lainnya peradangan, sifilis traumaKLASIFIKASI AAA

aneurisma aorta infrarenal: aneurisma mengenai sebagian segmen aorta dibawah arteri renalisaneurisma aorta juxtarenal: aneurisma yang mengenai seluruh segmen aorta dibawah arteri renalisaneurisma aorta pararenalis: aneurisma yang sampai mengenai pangkal arteri renalisaneurisma aorta suprarenalis: aneurisma yang meluas sampai diatas arteri renalisPATOFISIOLOGIdegenerasi dan melemahnya tunika media arteriaterosklerosispenuaangenetikaliran turbulen pada daerah bifurkasioAAAPEMERIKSAAN FISIKPemeriksaan AbdomenInspeksi: (-)Auskultasi: terdengar bising yang selaras dengan denyut jantung diatas massa tersebutPalpasi: ditemukan massa yang berdenyutPerkusi: nyeri ketok +PEMERIKSAAN PENUNJANGUltrasonografiadalah pemeriksaan skrining untuk mengikuti perkembangan aneurisma, biasa pada pasien dengan aneurisma yang kecil(