PERAN KELITBANGAN DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN, REGULASI DAN INOVASI DAERAH

DI KOTA MAGELANG

 Disampaikan oleh : Ir. H. SIGIT WIDYONINDITO, MT

Walikota Magelang

Disampaikan dalam Rakornas Kelitbangan Pemdagri 2013Mercure Hotel Convention Centre Ancol, 25 Maret 2013

SELAYANG PANDANG

KOTA MAGELANG MEMILIKI LUAS WILAYAH 18,12 KM2 TERDIRI :• MENJADI 3 KECAMATAN • 17 KELURAHAN

JUMLAH PENDUDUK 2012 SEBANYAK 119.329 JIWA DENGAN SEX RATIO 97,55%

PERTUMBUHAN EKONOMI 2011 TERCATAT 5,48 DENGAN INFLASI SEBESAR 4,15

• Sejak periode pemerintahan sebelum otonomi daerah digulirkan, berbagai rumusan kebijakan di Kota Magelang telah didasarkan pada hasil-hasil kajian yang saat itu dilaksanakan oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA).

• Dengan melalui kajian diharapkan setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah daerah tidak akan jauh keluar dari kebutuhan riil serta tepat sasaran.

Dengan adanya SKPD yang membidangi kelitbangan maka hampir seluruh kebijakan di Kota Magelang selalu didahului

dengan kajian/penelitian.

DASAR PEMIKIRAN

STRUKTUR KELITBANGAN SEBELUM OTDA

Kepala BAPPEDA

SEKRETARIAT

Bidang DALAP Bidang SOSBUD Bidang FISPRA Bidang EKONOMI

Kelompok Jabatan Fungsional

URUSAN KELITBANGAN MERUPAKAN TUGAS TAMBAHAN DI SETIAP BIDANG

DASAR PEMIKIRAN (lanjutan)

• Peran kelitbangan melalui analisis akademis (research-based policy) telah memberikan pengaruh terhadap formulasi hingga ke tahap implementasi kebijakan pembangunan di Kota Magelang

• Tahun 2003 sampai 2008 urusan kelitbangan diampu oleh bidang litbang secara khusus, yaitu :

• Perda nomor 17 tahun 2000• Perda nomor 6 tahun 2003

STRUKTUR KELITBANGAN TAHUN 2001 (PERDA NO. 17 TAHUN 2000)

sekretariat

Kepala BAPEKO

Bidang LITBANG &DALAP Bidang SOSBUD Bidang FISPRA Bidang EKONOMI

Kelompok Jabatan Fungsional

URUSAN KELITBANGAN MENJADI TUPOKSI BIDANG LITBANG & DALAP

DASAR PEMIKIRAN (lanjutan)

• Hadirnya UU Nomor 18 Tahun 2002, memberi dukungan terhadap pentingnya IPTEK bagi pembangunan

PASKA PERDA NO. 17 TAHUN 2000

DITETAPKAN PERDA NOMOR 6 TAHUN 2003

STRUKTUR ORGANISASI KELITBANGAN PERDA KOTA MAGELANG NO.6 TAHUN 2003

Kepala BAPPEDA

SEKRETARIAT

Bidang Ekonomi & Sosial(Bidang I)

Bidang Fisik & Prasarana(Bidang II)

Bidang Penelitian & Pengembangan

(Bidang III)

Bidang Pendataan & Pelaporan(Bidang IV)

Kelompok Jabatan Fungsional

BIDANG LITBANG MENJADI BIDANG TERSENDIRI

DASAR PEMIKIRAN (lanjutan)

Pemerintah Kota Magelang mengadopsi program- program

tersebut dalam RPJM Tahun 2005-2010 (Perda Nomor 9

Tahun 2005)

PERUBAHAN KEBIJAKAN KELITBANGAN

Tahun 2005 Kementrian Riset dan

Teknologi meluncurkan program-program

Pemicu daya iniasi dan Inovasi Daerah

KEBIJAKAN

• Peraturan Pemerntah No. 41 tahun 2007 Bagian Ketiga, Pasal 22 ayat (5) menyatakan bahwa salah satu perumpunan yang dapat diwadahi dalam bentuk badan, kantor adalah bidang penelitian dan pengembangan.

• Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 2008 tentang Susunan, Kedudukan dan Tugas Pokok Organisasi Lembaga Teknis Daerah, Badan Pelayanan Perijinan Terpadu dan Satuan polisi Pamong Praja,

Struktur Organisasi Setelah Dikeluarkannya

PP 41 tahun 2007 & Perda Kota Magelang No.

5 Tahun 2008

Bidang Pendataan & Evaluasi (BAPPEDA)

Bidang Penelitian & Pengembangan

(BAPPEDA)

Kantor Penelitian Pengembangan &

Statistik

TUPOKSI

SEBAGIANTUPOKSI (URUSAN DATA)

Kepala Kantor

SEKRETARIAT

Seksi Litbang Ekonomi & Sosial

Seksi LitbangFisik & Prasarana

Seksi PengolahanData & Statistik

Kelompok Jabatan Fungsional

IMPLEMENTASI

KELITBANGAN DAN STATISTIK DI KOTA MAGELANG BERJALAN SESUAI RENCANA KERJA DALAM RANGKA MENDUKUNG VISI KOTA MAGELANG DAN ADANYA

DUKUNGAN BAIK EKSEKUTIF MAUPUN LEGISLATIF, SERTA MASYARAKAT DALAM MENUMBUHKEMBANGKAN INOVASI

DAN KREATIVITAS MASYARAKAT MAUPUN SDM PEMERINTAH DAERAH KOTA MAGELANG.

• PRODUK KELITBANGAN SEPERTI HASIL PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN DATA ANALISIS SERTA INOVASI TELAH DIGUNAKAN OLEH SKPD TERKAIT DALAM MERUMUSKAN PROGRAM DAN KEGIATAN MAUPUN REGULASI.

PROGRAM UNGGULAN

JARINGAN PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN

PENERAPAN IPTEK (JARLITBANGRAP

IPTEK)

SOSIALISASI BUDAYA IPTEK

KAJIAN PERMASALAHAN DAN ISSU-ISSU

STRATEGIS KOTA MAGELANG

SIDa

SINERGISITAS LITBANG DENGAN INSTITUSI LAIN

1. Perguruan Tinggi, Dunia Usaha/ Dunia Industri Masyarakat

2. Dinas Pemuda Olah Raga, Budaya dan Pariwista

5. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan KB

6. Mahaki

3. BAPPEDA

7. Institusi Vertikal :Menristek, Pemdagri,

Balitbang Provinsi, Bappeda Provinsi, Badan Pusat Statistik

4. SKPD Teknis di Pemerintahan

Penghargaan pemuda pelopor Tingkat Provinsi

atas nama Daryono dalam penerapan Pompa Air Hydrolis di Kelurahan Tidar Selatan Magelang

Sinergisitas Litbang

Hasil Pertanian dari pupuk produksi Kota Magelang

Paguyuban Perempuan Pengelolaan Sampah

Legok Makmur

PROTOTYPE KENDARAAN SPYDER

PRODUK RISET UNGGULAN DAERAH

Pemanfaatan Lindi menjadi Biogas di TPA Banyuurip Kota Magelang

APLIKASI TEKNOLOGI PERSAMPAHAN ,

Tahap awal Daya yang dihasilkan 2500 watt.

Penerangan di sekitar TPA

Pemanfaatan

PERAN KANTOR LITBANG &

STATISTIK KOTA MAGELANG

1.Berperan dalam perumusan kebijakan publik, yaitu dalam hal penyediaan data, serta perumusan indikator-indikator ekonomi makro dan social Kota Magelang; (seperti memprediksi PDRB, pertumbuhan ekonomi, inflasi, ICOR, indeks gini, indkes williamson, dll) hingga level kecamatan yang hasilnya cukup signifikan bila dibandingkan dengan angka-angka publikasi BPS.

Peran Kantor Litbang & Statistik Kota Magelang(lanjutan)

2. Berperan dalam perencanaan pembangunan daerah, yaitu: diantaranya sebagai penyedia data, pengolah data, perumusan indikator ekonomi makro dan social serta menganalisis indicator-indikator tersebut.

3. Berperan dalam evaluasi pelaksanaan pembangunan daerah, yaitu LKPJ, LPPD, monev pelaksanaan pembangunan, yaitu dalam hal penyediaan data, mereview indikator-indikator yang dibutuhkan.

Dalam mendukung kegiatan tersebut kecuali adanya penganggaran yang cukup memadai juga didukung tenaga struktural maupun fungsional yang cukup memadai.

P R O S P E K • Terfasilitasi masyarakat dalam mendapatkan patent dan Haki

• Menjadi input bagi perumusan kebijakan publik yang

dituangkan melalui: perencanaan pembangunan daerah,

dan kebijakan lainnya

• Adanya komitmen di lingkungan Pemerintah menjadi Bank

data Daerah

.• Merintis publishing di lingkungan Pemerintah Kota Magelang

• Berkolaborasi dengan DISHUBKOMINFO dalam Inovasi

Teknologi informasi Kota Magelang

• Pelibatan SDM S2/S3 dalam penyelesaian permasalahan

dan Isu-isu Strategis Kota Magelang

PENGHARGAAN BIDANG IPTEK

TINGKAT NASIONAL

2010ANUGERAH RISTEK

Untuk Kab/Kota Sbg Daerah

Cerdas IPTEK

2009ANUGERAH RISTEK

Kategori Anggaran Litbang dan Pemanfaatan

IPTEK

10 Agustus 20112011ANUGERAH BUDHIPURA

S I M P U L A N

Keberadaan SKPD Litbang dan Statistik Bagi pemerintah Kota Magelang sangat mendukung terwujudnya Visi & Misi, khususnya dalam perumusan kebijakan, regulasi maupun

menumbuh kembangkan inovasi baik bagi pemerintah maupun masyarakat, sehingga tujuan akhir meningkatkan kesejahteraan masyarakat diharapkan dapat dilakukan percepatan-percepatan

`

Terima Kasih

RIset Unggulan Daerah

Krenova

Jarlit Kota Mgl