44
Program Studi Ilmu Keperawatan - Fakultas Ilmu Kesehatan – Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan Kegiatan Mahasiswa Blok Keperawatan Komunitas I (Keperawatan Keluarga) Penyusun: Sri Sunaringsih Ika W., MPH, Rohmah Susanto, S.Kep,Ns, Juwitasari, S.Kep.Ns Februari 2015

Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

Program Studi Ilmu Keperawatan - Fakultas Ilmu Kesehatan –

Universitas Muhammadiyah Malang

Buku Panduan

Kegiatan Mahasiswa Blok Keperawatan Komunitas I

(Keperawatan Keluarga)

Penyusun:

Sri Sunaringsih Ika W., MPH, Rohmah Susanto, S.Kep,Ns,

Juwitasari, S.Kep.Ns

Februari 2015

Page 2: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page ii

KATA PENGANTAR

Assamu’alaikum Wr.Wb.

Puji syukur kepada Allah SWT, karena atas perkenan Nya Buku Panduan

Kegiatan Mahasiswa (BPKM) Blok Keperawatan Komunitas I yang ditempatkan

pada semester 4 dengan bobot 4 SKS, dapat diselesaikan sesuai pada waktunya.

Buku ini merupakan pedoman pembelajaran yang akan dilaksanakan selama 5

minggu dengan berbagai strategi pembelajaran meliputi; tutorial, kuliah pakar,

belajar mandiri, kuliah pleno, dan project base learning. Strategi pembelajaran

ini merupakan implementasi kurikulum KBK dari Asosiasi Institusi Pendidikan

Ners Indonesia (AIPNI) yang merupakan kurikulum pendidikan ners yang

dikembangkan oleh tim dosen bidang ilmu keperawatan keluarga, gerontik, dan

komunitas Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan UMM.

Buku ini dibuat berdasarkan kompetensi dari Komunitas I yang terdiri dari

Konsep Keluarga, Konsep Dasar Keperawatan Keluarga, Kerangka Teori dalam

Keperawatan Keluarga, dan Asuhan Keperawatan Keluarga.

Semoga buku ini bermanfaat bagi mahasiswa, staf pengajar serta seluruh

komponen terkait dalam proses pendidikan Sarjana Keperawatan di Program

Studi Ilmu Keperawatan di Indonesia. Tak lupa juga penyusun sampaikan

terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan dan

penerbitan buku ini, dan senantiasa mengharapkan segala perbaikan demi

kebaikan.

Wassalamu’alikum Wr.Wb.

Malang, Pebruari 2015

Tim Penyusun

Page 3: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page iii

DAFTAR ISI

Halm

Kata Pengantar ........................................................................................................................ ii

Daftar Isi ............................................................................................................................. ........ iii

Daftar Lampiran ..................................................................................................................... iv

BAB 1. PENDAHULUAN 1

1.1. Deskripsi Mata Ajar 1

1.2. Kompetensi Mata Ajar 2

BAB 2. KEBIJAKAN DAN STANDAR

2.1. Pembelajaran Blok 3

2.2. Evaluasi Pembelajaran dan Penilaian 7

BAB 3. AKTIFITAS PEMBELAJARAN 9

3.1. Pohon Topik 9

3.2. MInggu Pertama 10

3.2.1. Kuliah Pakar 1 : Konsep Dasar Keperawatan Keluarga ..... 10

3.2.2. Kuliah Pakar 2: Pengkajian Keperawatan Keluarga ................ 11

3.2.3. Kuliah Pekar 3: Diagnosa Keperawatan Keluarga 12

3.2.3 Penyusunan Jurnal........................................................................... 13

3.3. Minggu Kedua 13

3.3.1. Kuliah Pakar 4: Intervensi Keperawatan Keluarga...... 13

3.3.2. Kuliah Pakar 5: Perencanaan 14

3.3.3. Kuliah Pakar 6: Evaluasi 15

3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC bersama anakku” 16

3.3.5. Praktikum 1: Pengkajian Keluarga, Diagnosa Keperawatan 16

3.3.6. Project Based Learning 1: Asuhan Keperawatan Keluarga 17

3.3.7. Project Based Learning 2: Intervensi Keperawatan Klg. 18

3.4. Minggu Ketiga 19

3.4.1. Tutorial 2: Skenario 2 ”Kutunggu bayiku” .................................... 19

3.4.2. Praktikum 1: Intervensi Keperawatan Keluarga 19

3.4.3. Ujian Tengah Blok 19

3.4.4. Belajar Mandiri 19

3.5. Minggu Keempat 20

3.5.1. Presentasi Jurnal 1 20

3.5.2. Presentasi Jurnal 2 20

1.6. Minggu Kelima 20

3.6.1. Kuliah Pleno: Case study 20

3.6.2. Ujiah Akhir Blok 21

BAB 4. PENUTUP 22

LAMPIRAN

Page 4: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page iv

DAFTAR LAMPIRAN

Halm

Lampiran 1: Format pengkajian keperawatan keluarga 24

Lampiran 2: Daftar Dosen Pakar dan Fasilitator 27

Lampiran 3: Panduan penulisan laporan kelompok tutorial 28

Lampiran 4: Lembar Penilaian Tutorial 30

Lampiran 5: Lembar Penilaian Pleno 33

Lampiran 6: Lembar Partisipasi Kelompok 35

Lampiran 7: Panduan Penulisan Review Jurnal 36

Lampiran 8: Panduan penulisan project based learning (PjBL) 37

Lampiran 9 : Daftar Kelompok Tutorial 41

Page 5: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BAB 1. PENDAHULUAN

1.1. Deskripsi Mata Ajar

Fokus mata ajar Keperawatan Komunitas I adalah pembahasan tentang

konsep keluarga, kesehatan keluarga, konsep keluarga sejahtera, asuhan

keperawatan keluarga pada tiap-tiap tahapan perkembangan keluarga

yang meliputi pasangan keluarga yang baru menikah, keluarga yang

menanti kelahiran, keluarga dengan balita, keluarga dengan anak-anak

usia sekolah, keluarga dengan anak remaja, keluarga dewasa dan

masalah-masalah yang terkait dengan masalah kesehatan yang lazim di

Indonesia. Kegiatan belajar meliputi ceramah, diskusi dan pembahasan

kasus.

1.2. Kompetensi Mata Ajar

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran pada Blok Keperawatan

Komunitas I mahasiswa akan mampu:

1. Menjelaskan konsep keperawatan dan konsep terkait dengan

penerapannya pada asuhan keperawatan keluarga

2. Melengkapi data kasus tersebut menggunakan format pengkajian

keluarga yang sesuai

3. Mengelompokkan data adaptif dan maladaptif yang mendukung

untuk merumuskan masalah keperawatan menggunakan format

analisa data.

4. Menegakkan diagnosis keperawatan sesuai data tersebut

5. Merumuskan dan menentukan prioritas diagnosa keperawatan

keluarga menggunakan format prioritas masalah yang sesuai

6. Menyusun tujuan tindakan keperawatan untuk menyelesaikan

masalah sesuai dengan diagnosis keperawatan keluarga

7. Menyusun rencana tindakan keperawatan keluarga

8. Memodifikasi rencana tindakan keperawatan keluarga

9. Menghubungkan dampak isu tersebut pada perkembangan

keperawatan keluarga

Kompetensi mata ajar ini diharapkan dapat dicapai dalam proses belajar

mengajar selama 5 minggu. Secara garis besar dari 9 unit kompetensi

yang telah dijelaskan diatas dapat diringkas menjadi 2 kompetensi besar

yaitu;

1. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep dasar keperawatan

keluarga dan penerapannya pada asuhan keperawatan keluarga

2. Mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan keluarga.

Page 6: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 2

Operasionalisasi untuk mencapai 2 kompetensi tersebut tentunya akan

didukung dengan bahan kajian yang sesuai dengan kompetensi tesebut.

Berikut ini disampaikan penjabaran bahan kajian yang diperlukan untuk

mendukung tercapai kompetensi pada Blok Mata Ajar Keperawatan

Komunitas I (tabel 1).

Tabel 1. Penjabaran Kompetensi dengan bahan kajian pada Mata

Ajar Keperawatan Komunitas I

No. Kompetensi Bahan Kajian

1 Mahasiswa mampu menjelaskan

konsep dan penerapannya pada

asuhan keperawatan keluarga

1. Konsep keluarga

2. Konsep keluarga sejahtera

2 Mahasiswa mampu menjelaskan

konsep dasar keperawatan

keluarga dan penerapannya

pada asuhan keperawatan

keluarga

1. Konsep keperawatan keluarga

2. Ruang lingkup keperawatan

keluarga

3. Trend dan isu keperawatan

keluarga

4. Proses keperawatan keluarga

5. Asuhan keperawatan keluarga

sesuai kebutuhan tumbuh

kembang

6. Asuhan keperawatan keluarga

dengan masalah yang lazim di

Indonesia

3 Mahasiswa mampu melakukan

asuhan keperawatan keluarga

1. Konsep asuhan keperawatan

keluarga

2. Pengkajian keluarga

3. Diagnosa keperawatan keluarga

4. Perencanaan

5. Evaluasi

Page 7: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 3

BAB 2. KEBIJAKAN DAN STANDAR

2.1. Pembelajaran Blok

2.1.1. Definisi

Pembelajaran blok bermaksud memberikan kesempatan seluas-luasnya

pada mahasiswa dalam mengeluarkan isi pikiran dan tanggapan terhadap suatu

rangsangan. Dosen sebagai fasilitator tidak boleh menghakimi dengan

mengatakan salah ataupun membendung dari isi pikiran tersebut. Fasilitator

hanya memberikan arahan dari alur pikir mahasiswa. Blok ini merupakan blok

pada semester IV dalam pembelajaran mahasiswa. Pada blok ini mahasiswa

akan mempelajari Komunitas I yang berdasarkan evidence based. Mahasiswa

akan mempelajari beberapa cabang ilmu secara terintegrasi yaitu Konsep

Keluarga, Konsep Dasar Keperawatan Keluarga, Kerangka Teori dalam

Keperawatan Keluarga, dan Asuhan Keperawatan Keluarga, Konsep keluarga

sakinah.

2.1.2. Aktivitas Pembelajaran

Blok ini terdiri dari 4 unit pembelajaran yang berfokus pada Konsep

Keluarga, Konsep Dasar Keperawatan Keluarga, Kerangka Teori dalam

Keperawatan Keluarga, dan Asuhan Keperawatan Keluarga. Oleh karena itu

disiapkan aktivitas pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran yang

akan dicapai. Aktivitas pembelajaran dalam Blok yang akan digunakan untuk

mencapai tujuan pembelajaran adalah :

A. Tutorial

Tutorial yang dilakukan adalah diskusi dalam kelompok kecil dengan

menggunakan Problem Based Learning (PBL). Mahasiswa dibagi menjadi

beberapa kelompok kecil beranggotakan 10 – 15 orang. Tutorial dijadwalkan 2

kali diskusi dan 1 kali pleno dalam seminggu untuk diskusi tentang masalah

yang belum dipahami dan dilakukan dengan didampingi oleh fasilitator atau

mandiri. Untuk mencapai tujuan pembelajaran mahasiswa diberikan skenario

kaus dan kelompok akan mendiskusikan kasus tersebut dengan pendekatan

seven jump dibawah ini:

1. Mengklarifikasi istilah atau konsep/Clarify unfamiliar term :

Tahap ini bertujuan untuk memahami skenario dan menyamakan persepsi.

Proses yang dilakukan adalah mahasiswa mengidentifikasi istilah/konsep yang

belum dimengerti dengan bantuan menggunakan prior knowledge dari

fasilitator atau membuka kamus. Tahapan ini menjadi langkah pertama karena

adanya istilah yang tidak lazim akan menghambat pemahaman mahasiswa.

Akhir dari tahap ini adalah daftar istilah yang tidak dimengerti dan

penjelasannya.

Page 8: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 4

2. Menetapkan permasalahan/Define the problem

Bertujuan untuk menyadarkan mahasiswa bahwa ada masalah yang harus

didiskusikan. Proses yang dilakukan oleh fasilitator adalah memberikan

motivasi kepada mahasiswa untuk menyumbangkan pendapat mereka tentang

masalah dalam skenario. Hasil pada tahapan ini adalah tersusunnya topik yang

perlu penjelasan dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan. Bila pertanyaan-

pertanyaan tersebut tidak difahami, maka dapat diangkat sebagai LO (learning

objective) yang akan di bahas pada pertemuam berikutnya

3. Menganalisa masalah/Brainstorm possible hypothesis/explanation :

Tahap ini bertujuan untuk mengaktifkan prior knowlwedge dari masing-masing

anggota kelompok. Proses yang dilakukan mahasiswa dengan mencoba

rumuskan, menguji dan membandingkan keunggulan dari masing-masing

hipotesis. Hasil pada tahap ini adalah daftar hipotesis atau penjelasan singkat

dari jawaban tahap kedua dalam bentuk jawaban-jawaban singkat

4. Menarik kesimpulan dari langkah ke-3/Arrange explanation into a tentative

solution :

Pada tahap ini masalah dibahas ecara detil dan dibandingkan terhadap hipotesis

untuk lihat kemungkinan dan perlunya penjelasan lebih lanjut Semua hipotesis

dihubungkan satu sama lain secara skematis. Hasil pada tahap ini berupa

penjelasan masalah oleh kelompok secara sistematik dalam bentuk

skema/bagan

5. Menetapkan tujuan belajar/Define LO (Learning Objective) :

Pada tahap ini kelompok menentukan apa yang harus dipelajari untuk dapat

mengerti memecahkan masalah-masalah yang belum terjawab. Tutor

mendorong mahasiswa agar masalah tidak terlalu umum atau dangkal. Hasil

pada tahap ini adalah tersusunnya tujuan pembelajaran/LO (learning

objective).

6. Mengumpulkan informasi tambahan (belajar mandiri)/Info gathering and

private study :

Dilakukan di antara diskusi pertama dan kedua. Proses yang dilakukan adalah

mahasiswa harus mencari semua pertanyaan yang belum terjawab. Mahasiswa

dapat menggunakan sumber yang berbeda untuk mendapatkan informasi (text

book, journal, bertanya langsung ke pakar, kuliah umum). Hasil pada tahap ini

yaitu mahasiswa merangkum semua hasil yang di dapatkan.

Page 9: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 5

7. Mensintesis/menguji informasi baru/Share the results of info gathering and

privat study :

Proses di mulai dengan melihat LO, kemudian mengidentifikasi sumber info,

saling berbagi informasi yang sudah di dapat dan menolong untuk saling

mengerti. Mengkaji informasi yang sudah di dapat dan mendiskusikan apakah

semua permasalahan dalam skenario sudah terjawab. Hasil pada tahap ini

adalah rangkuman informasi yang didapat Apabila semua LO terjawab, maka

diskusi selesai, tetapi apabila LO belum tercapai maka tutor memberikan tugas

kepada anggota kelompok. LO yang belum terjawab bisa didiskusikan di

pertemuan Pleno dengan menghadirkan pakar Presentasi dilakukan secara oral,

menulis bagan di papan atau presentasi dengan power point Tutor memberikan

feedback di akhir pertemuan ke dua

Setiap skenario akan diselesaikan dalam waktu satu minggu dengan dua kali

pertemuan. Langkah 1 sampai 5 dilaksanakan dalam pertemuan pertama,

langkah 6 dilakukan diantara pertemuan pertama dan kedua. Langkah 7

dilaksanakan pada pertemuan kedua. Teknik pelaksanaan tutorial meliputi

persiapan, pelaksanaan dan penutupan (lihat tabel 2).

Tabel 2: Tehnik pelaksanaan tutorial

No Tahapan Aktivitas

1 Persiapan a. Mengorganisasi dan dinamika kelompok meliputi: Doa

sebelum melakukan kegiatan, pengantar tentang kegiatan

tutorial, perkenalan dengan seluruh peserta dan tutor,

pemilihan Ketua Kelompok dan Sekretaris

b. Peran Ketua Kelompok; Memimpin dan memoderatori

jalannya tutorial, mendorong agar setiap peserta berperan

aktif, menyeimbangkan partisipasi para peserta tutorial,

menjaga agar diskusi tidak keluar dari topik yang

disepakati, menjaga efektifitas diskusi dan waktu dalam

setiap langkah, mengarahkan agar diskusi mencapai suatu

kesimpulan

c. Peran Sekretaris Kelompok; mendengarkan dan mencatat

pokok ide dan konsep yang muncul, Menyusun catatan

sesuai kategori ide dan konsep, Menyampaikan hasil

catatan kepada kelompok untuk memastikan semua ide

dan konsep telah terdokumentasi, Berpartisipasi aktif

mengemukakan pendapat tanpa melupakan tugas

mencatat, Menggarisbawahi ide dan konsep yang penting

d. Peran Peserta; berpartisipasi aktif dalam proses diskusi,

Menggali masalah berdasarkan skenario, Mendiskusikan

masalah untuk mencari jawaban, Bekerjasama dengan

Page 10: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 6

anggota lain untuk menggali informasi dari sumber yang

diperlukan

e. Peran Tutor; Sebagai fasilitator, Sebagai pendengar,

Sebagai profesional, Sebagai evaluator

2 Pelaksanaan Sevent jump: langkah 1-5 pada pertemuan pertama, langkah 7

pada pertemuan kedua

3 Penutupan Membacakan kembali (notulasi) hasil diskusi, Setiap

mahasiswa membuat ringkasan diskusi pada buku panduan

dan laporan tersebut diparaf oleh tutor dosen, Evaluasi

diskusi oleh tutor dan mahasiswa, Doa penutup

B. Belajar mandiri

Dalam pembelajaran orang dewasa, mahasiswa dapat belajar secara mandiri

dari berbagai sumber belajar eksternal yaitu : perpustakaan, wabsite (internet &

intranet), e-Learning, buku, brosur dan jurnal. Metode belajar mandiri

berbentuk pelaksanaan tugas membaca atau kajian jurnal oleh mahasiswa tanpa

bimbingan atau pengajaran khusus. Dalam metode ini mahasiswa akan terlebih

dahulu mendapatkan penjelasan tentang proses dan hasil yang diharapkan serta

diberikan daftar bacaan sesuai kebutuhan. Dengan belajar mandiri diharakan

dapat meningkatkan kemampuan kerja dan memberikan kesempatan pada

mahasiswa untuk memperdalam pengetahuan secara aktif.

C. Kuliah Pengantar

Metode kuliah pengantar berbentuk penjelasan pengajar kepada mahasiswa

dan biasanya diikuti dengan tanya jawab tentang isi pelajaran yang belum jelas.

Yang perlu dipersiapkan pengajar daftar topik yang akan diajarkan dan media

visual atau materi pembelajaran. Selama kuliah pakar seluruh dosen diwajibkan

menggunakan pendekatan student centered learning (SCL). SCL adalah konsep

pembelajaran dengan pendekatan : Menyertakan mahasiswa dalam proses

pembelajaran, Mendorong mahasiswa untuk memiliki pengetahuan yang lebih

banyak, luas dan mendalam, Membantu mahasiswa untuk menyelami kejadian

pada kehidupan nyata, Mendorong terjadinya pembelajaran secara aktif,

Mendorong kemampuan mahasiswa untuk berfikir kritis, Mengarahkan

mahasiswa untuk mengenali dan menggunakan berbagai macam gaya belajar,

Memperhatikan kebutuhan dan latar belakang mahasiswa, Memberikan

kesempatan untuk mengembangkan berbagai strategi assessment. Dalam kuliah

pengantar ini mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk menanyakan hal-hal

yang belum jelas selama proses diskusi tutorial atau belajar mandiri.

Page 11: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 7

D. Kuliah Pleno

Metode kuliah pleno berbentuk kegiatan belajar bagi kelompok mahasiswa

untuk membahas topik atau masalah tertentu. Setiap anggota seminar

diharapkan aktif berpartisipasi. Penyelesaian tugas membahas topik atau

masalah tersebut menjadi tanggung jawab anggota seminar dan dosen sebagai

narasumber.

E. Project Based Learning (PjBL)

PjBL adalah metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam

belajar pengetahuan dan ketrampilan melalui proses pencarian/penggalian

(inquiry) yang panjang dan terstruktur terhadap pernyatan yang otentik dan

kompleks serta tugas dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati. Pada

blok ini mahasiswa akan melakukan asuhan keluarga pada keluarga binaan.

2.2. Evaluasi Proses Pembelajaran dan Penilaian

2.2.1. Pretes dan Postest

Untuk mengetahui kemampuan yang dimiliki seorang mahasiswa di awal

program pengajaran, kadang-kadang diselenggarakan pra-tes. Hasil pra-

tes digunakan untuk mengetahui tingkat kemampuan mahasiswa pada

awal program pengajaran. Tingkat kemampuan awal ini penting untuk

menentukan sejauhmana kemajuan seorang siswa. Kemajuan yang

dicapai bisa dilihat dari perbandingan hasil pra-tes dengan hasil tes yang

diselenggarakan di akhir program pengajaran (post-test). Pre test

dilakukan pertemuan pertama kegiatan tutorial, sedangkan post test

dilakukan pada pertemua kedua kegiatan tutorial.

2.2.2. Ujian Tengah Blok dan Ujian Akhir Blok

Ujian tengah blok dilakukan pada saat program pengajaran sedang

berlangsung (progress), tujuannya untuk memperoleh informasi tentang

jalannya pengajaran sampai tahap tertentu. Ujian tengah blok akan

dilakukan pada minggu ketiga. Informasi tersebut penting untuk

mengetahui apakah program pengajaran berjalan sesuai dengan format

yang ditentukan sehingga dipertahankan atau program pembelajaran

memerlukan perubahan atau penyesuaian, hasilnya berguna untuk

memperbaiki strategi mengajar. Tes ini dilakukan secara periodik

sepanjang rentang proses pembelajaran, materi tes dipilih berdasarkan

tujuan pembelajaran tiap pokok bahasan atau sub pokok materi. Jadi tes

untuk menentukan keberhasilan belajar dan untuk mengetahui

keberhasilan proses pembelajaran.

Page 12: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 8

Ujian akhir blok diselenggarakan untuk mengetahui hasil pengajaran secara

keseluruhan (total). Konsekuensi dari tes yang menekankan hasil pengajaran

secara keseluruhan, maka item ujian akhir blok atau bahan cakupannya

meliputi seluruh materi yang telah disampaikan. Ujian akhir blok diberikan di

akhir blok yaitu pada minggu kelima. Hasilnya untuk menentukan keberhasilan

belajar peserta didik. Tingkat keberhasilan dinyatakan dengan skor atau nilai,

pemberian sertifikat, dan sejenisnya.

2.2.3. Penilaian

Sistem penilaian berdasarkan acuan Universitas Muhammadiyah Malang dalam

nilai angka mutu, huruf mutu, dan bobot (tabel 3).

Tabel 3: Klasisfikasi rentang penilaian

Taraf Penguasaan Nilai Huruf Nilai Numerik > 80,00 A 4

75.0 – 80.0 B + 3.5 70.0-74.9 B 3 60.0-69.0 C + 2.5 55.0-59.9 C 2 40.0-54.9 D 1

< 40.0 E 0

Nilai lulus setiap mata ajar adalah minimal 65. Bobot penilaian adalah sebagai

berikut:

Tabel 4: Bobot penilaian

Jenis Ujian Prosentase Penilaian

UAB 35%

Tutorial 15%

PjBL SL 20%

Presjur 10%

UTB 20%

2.2.4. Persyaratan Ujian

Persyaratan untuk mengikuti Ujian Akhir Blok adalah; Kehadiran tutorial 100%,

Kehadiran pada kuliah pengantar minimal 80% KECUALI jika sakit dengansurat

keterangan dokter UMC dan jika ada saudara meninggal, Absensi mengikuti

Ujian Topik dan SGD (Small Group Discussion) 100%, Absensi praktikum dan

skill laboratorium 100% KECUALI jika sakit dengan surat keterangan dokter

UMC dan jika ada saudara meninggal. Ketidakhadiran ini tidak boleh lebih dari

10% dan digantikan dengan mengikuti praktikum di kelas lain atau

melaksanakan praktikum mandiri dengan di dampingi oleh laboran. Telah

mengumpulkan semua tugas yang telah diberikan.

Page 13: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 9

BAB 3. AKTIVITAS PEMBELAJARAN

3.1. Pohon Topik

Pohon topic adalah kumpulan bahan kajian-bahan kajian dalam mata ajar

keperawatan komunitas I yang disusun dengan sekuensi waktu selama 5 minggu

untuk menfasilitasi mahasiswa yang belajar pada blok ini dalam mencapai

kompetensi yang telah ditentukan (lihat gambar 1).

Gambar 1: Pohon topik Blok Mata Ajar Keperawatan Komunitas I

Program Studi Ilmu Keperawatan

Page 14: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 10

3.2. Minggu Pertama

3.2.1. Kuliah Pakar 1 : Konsep Dasar Keperawatan Keluarga

Kode : KP 1

Topic lecture : Konsep dasar keperawatan keluarga

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Yoyok Bekti P., M.Kep.Sp.Kom

Deskripsi :

Materi yang berkaitan dengan konsep dasar keperawatan keluarga meliputi:

bentuk keluarga, struktur keluarga, tahap perkembangan keluarga, tugas

keluarga, interaksi sehat-sakit; Konsep genogram dan ekomap ; Konsep

tingkatan keluarga mandiri I, II, III, dan IV; Konsep Pendekatan dalam

keperawatan keluarga meliputi family as context, family as client, famili as

system, dan family as component of society.

Learning objective (LO) :

1. Mahasiswa mengenali konsep dasar keluarga meliputi: bentuk keluarga,

struktur keluarga, tahap perkembangan keluarga, tugas keluarga, interaksi

sehat-sakit.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan fungsi genogram dan ekomap dalam

konsep dasar keperawatan keluarga.

3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi tingkatan keluarga mandiri I, II, III,

dan IV.

4. Mahasiswa mampu membedakan berbagai macam pendekatan dalam

keperawatan keluarga meliputi family as context, family as client, famili as

system, dan family as component of society.

Pokok bahasan:

1. Konsep dasar keluarga meliputi: bentuk keluarga, struktur keluarga, tahap

perkembangan keluarga, tugas keluarga, interaksi sehat-sakit.

2. Genogram dan ekomap

3. Konsep keluarga mandiri

4. Pendekatan dalam keperawatan keluarga

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan

meminta peserta untuk memperkenalkan diri juga.

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin

dicapai setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan

pembelajaran umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

Page 15: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 11

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

Uraian Materi:

Pokok bahasan 1 : Konsep dasar keluarga meliputi: bentuk keluarga, struktur

keluarga, tahap perkembangan keluarga, tugas keluarga, interaksi sehat-sakit.

3.2.2 Kuliah Pakar 2 : Pengkajian keperawatan keluarga

Kode : KP 2

Topic lecture : Pengkajian keperawatan keluarga

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Yoyok Bekti P., M.Kep.Sp.Kom

Deskripsi :

Materi ini berkaitan dengan pengkajian keperawatan keluarga yang dilakukan

terdirdi dari 2 tahap yaitu penjajakan I dan penjajakan II. Pada penjajakan I

panduan dalam melakukan pengkajian dengan model ini mengundang enam

kategori pengkajian: 1) identifikasi data, 2) tahap dan riwayat perkembangan

keluarga, 3) data lingkungan, 4) struktur keluarga, meliputi komunikasi,

struktur kekuasaan, struktur peran, dan nilai keluarga, 5) fungsi keluarga

meliputi afektif, sosialisasi, dan perawatan kesehatan, 6) koping keluarga.

Learning objective (LO) :

1. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian penjajakan I dengan lengkap

dan baik.

2. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian penjajakan I dilanjutkan

dengan penjajakan II secara cermat dan akurat.

Pokok bahasan:

1. Pengkajian penjajagan I.

2. Pengkajian penjajagan II.

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan

meminta peserta untuk memperkenalkan diri juga.

Page 16: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 12

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin

dicapai setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan

pembelajaran umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

Uraian Materi:

Pokok bahasan: Pengakjian keluarga.

3.2.3. Kuliah Pakar 3 : Diagnosa Keperawatan Keluarga

Kode : KP 3

Topic lecture : Diagnosa keperawatan keluarga

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Yoyok Bekti P., M.Kep.Sp.Kom

Deskripsi :

Kuliah pakar ini meliputi kegiatan pemilahan data dalam rangka proses

klarifikasi dan validasi informasi untuk mendukung penegakan diagnosa

keperawatan yang akurat. Review data yg dpt menghubungkan antara

penyebab dan masalah yg ditegakkan. Menghubungkan data dari pengkajian

yang berpengaruh kepada munculnya suatu masalah.

Learning objective (LO) :

1. Mahasiswa mampu melakukan pemilahan data sesuai dengan katagori

dalam pengkajian penjajakan I dengan lengkap dan baik.

2. Mahasiswa mampu melakukan analisa data secara cermat dan akurat

untuk menegakkan diagnosa keperawatan keluarga.

3. Mahasiswa mampu menentukan diagnosa keperawatan prioritas dengan

melakukan skoring diagnosa keperawatan.

Pokok bahasan:

1. Diagnosa keperawatan keluarga

2. Skoring diagnosa keperawatan keluarga

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Page 17: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 13

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan

meminta peserta untuk memperkenalkan diri juga.

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin dicapai

setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan pembelajaran

umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

Uraian Materi:

Rumusan diagnosa keperawatan keluarga

3.5.1. Penyusunan Jurnal

Kode : DL

Topic lecture : Konsep keperawatan keluarga

Metode : Studi literatur

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Fasilitator

Presentasi jurnal didampingi dosen dalam tiap kelompoknya. Jurnal yang

dipresentasikan dengan tema:

Jurnal 1: Nursing intervention

Jurnal 2: Keluarga dengan masalah kesehatan (contoh: asuhan keperawatan

dengan anak yang mengalami Down syndrome)

3.3. Minggu Kedua

3.3.1. Kuliah Pakar 4 : Intervensi Kpeerawatan Keluarga

Kode : KP 4

Topic lecture : Intervensi-Intervensi Keperawatan Keluarga

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Yoyok Bekti P., M.Kep.Sp.Kom

Deskripsi :

Kuliah pakar ini memberikan ketrampilan kepada mahasiswa terkait dengan

Intervensi yang dapat diberikan kepada keluarga

Page 18: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 14

Learning objective (LO) :

1. Menjelaskan bagaimana partisipasi aktif keluarga dapat dilakukan selama

berlangsungnya fase intervensi proses keperawatan keluarga

2. Menggambarkan peran perawat keluarga yang berhubungan dengan

konsultasi, advokasi klien, dan koordinasi

Pokok bahasan:

1. Intervensi Umum Keperawatan Keluarga:

a. Partisipasi Keluarga aktif (Modalitas) b. Penyuluhan c. Konseling d. Kontrak e. Menajemen kasus f. Kolaborasi g. Konsultasi

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan

meminta peserta untuk memperkenalkan diri juga.

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin

dicapai setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan

pembelajaran umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

3.3.2. Kuliah Pakar 5 : Perencanaan

Kode : KP 5

Topic lecture : Perencanaan

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Nurlailatul M., MNS

Deskripsi :

Learning objective (LO) :

Page 19: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 15

1. Mahasiswa mampu menjelaskan klasifikasi intervensi meliputi

suplemental, fasilitatif, dan developmental.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan 3 domain dalam intervensi meliputi

kognitif, afektif, dan psikomotor.

3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi beberapa hal yang dapat

menghambat pada saat implementasi.

4. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip-prinsip dalam melakukan

implementas keperawatan keluarga.

Pokok bahasan: Perencanaan

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan meminta

peserta untuk memperkenalkan diri juga.

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin dicapai

setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan pembelajaran

umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

Uraian Materi: Perencanaan Keperawatan

3.3.3. Kuliah Pakar 6 :Evaluasi

Kode : KP 6

Topic lecture : Evaluasi keperawatan keluarga

Metode : Klasikal, diskusi

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Nurlailatul M., MNS

Deskripsi :

Learning objective (LO) :

1. Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian evaluasi keperawatan

keluarga.

2. Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip evaluasi kualitatif dan evaluasi

kuantitatif.

Page 20: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 16

Pokok bahasan: Evaluasi keperawatan keluarga

Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran :

Berikut disampaikan langkah-langkah kegiatan proses pembelajaran :

1. Fasilitator memperkenalkan diri terlebih dahulu secara singkat dan

meminta peserta untuk memperkenalkan diri juga.

2. Fasilitator menanyakan kepada peserta tentang harapan yang ingin

dicapai setelah pembelajaran sesi ini. Fasilitator menanyakan tujuan

pembelajaran umum dan khusus dari proses pembelajaran sesi ini.

3. Fasilitator menciptakan suasana yang nyaman dan mendorong kesiapan

peserta untuk menerima materi.

4. Sebelum mempresentasikan materi, fasilitator menjajagi pengetahuan

peserta terlebih dahulu dengan curah pendapat tentang materi yang

diajarkan.

5. Fasilitator menyampaikan materi dengan tayangan power point dan

memberikan waktu peserta untuk tanya jawab.

6. Penutup: Fasilitator menutup sesi dengan evaluasi dan meminta peserta

memberikan komentar objektif tentang sesi ini.

Uraian Materi:

Evaluasi merupakan tahapan terakhir dari proses keperawatan keluarga.

Evaluasi merupakan tahapan yang menentukan apakah tujuan dapat tercapai

sesuai dengan yang ditetapkan. Apabila setelah dilakukan evaluasi tujuan tidak

tercapai maka ada beberapa kemungkinan yang perlu ditinjau kembali yaitu:

tujuan tidak realistis, tindakan keperawatan tidak tepat, dan faktor-faktor

lingkungan yang tidak bisa diatasi.

3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1” TBC Bersama anakku”

Learning objective (LO):

1. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian keluarga pada kasus anak

dengan penyakit TBC.

2. Mahasiswa mampu merumuskan diagnosa keperawatan pada kasus

keluarga dengan anak menderita TBC.

3. Mahasiswa mampu membuat rencana keperawatan pada kasus keluarga

dengan anak menderita TBC.

Pokok bahasan 1: Pengkajian keluarga penjajakan I

3.3.5. Praktikum 1: Pengkajian Keluarga

Kode : SL 1

Topic lecture : Pengkajian dan Perumusan diagnosa keluarga

Metode : Interview, dokumentasi

Durasi : 3 x 60 menit

Page 21: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 17

Dosen : Fasilitator

Praktikum ini dilakukan di laboratorium dalam kampus. Kegiatan praktikum

dilakukan oleh masing-masing kelompok tutorial dengan didampingi oleh satu

orang tutor. Aktivitas praktikum dengan bermain peran (role play) ada yang

berperan jadi orang tua, anak, dan perawat. Kelompok menyusun skenario

dialog yang menggambarkan pengkajian dan perumusan diagnosa dengan kasus

yang dipakai sesuai dengan Keluarga binaan untuk PjBL. Adapun aktivitas

praktikum dapat dilihat pada tabel 5. Format pengkajian keluarga ada pada

lampiran 1.

Tabel 10 : Aktivitas praktikum pengkajian keluarga

No. Aktivitas Deskripsi

1 Kasus Keluarga dengan tingkat perkembangan sesuai

dengan pembagian tugas PjBL

2 Pembagian peran

a. Orang tua 1 orang mahasiswa menjadi Kepala Keluarga

1 orang mahasiswa menjadi istri

1 orang mahasiswa menjadi anak atau anggota

keluarga yang lain

b. Klien 1 orang mahasiswa menjadi anggota keluiarga

yang menjadi fokus pengkajian

c. Perawat 4 orang menjadi pengumpul data dengan

wawancara

2 orang mahasiswa menjadi pencatat data yang

ditemukan

d. Lain-lain Mahasiswa yang lain menjadi observer

3.3.6. Project Based Learning: Case study

Kode : PjBL 1

Topic lectures : Asuhan keperawatan keluarga binaan

Metode : Interview, dokumentasi, pemeriksaan fisik

Durasi : 10 x 60 menit

Dosen : Fasilitator

Project Based Learning: Case study didesain dalam pembejaran praktikum di

luar kampus dengan menentukan 1 keluarga binaan untuk masing-masing

kelompok tutorial (lihat tabel 12).

Tabel 12 Kasus keluarga binaan

No. Kelompok Kasus keluarga binaan

1. Kelompok I Keluarga baru menikah

2. Kelompok II Keluarga menanti kelahiran

3. Kelompok III Keluarga dengan anak balita

Page 22: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 18

4. Kelompok IV Keluarga dengan anak sekolah

5. Kelompok V Keluarga dengan anak remaja

6. Kelompok VI Keluarga dewasa

7. Kelompok VII Keluarga lansia

8. Kelompok VIII Keluarga dengan permasalahan yang lazim

terjadi pada keluarga di Indonesia (TBC)

9. Kelompok IX Keluarga dengan permasalahan yang lazim

terjadi pada keluarga di Indonesia

(Maternitas)

Noted:

Perlu dibuatkan skenario kasus u/masing2 tahapan keluarga dan disesuaikan

pada topic tree. Ditekankan pembahasan pada family support

Tugas tutor adalah: melakukan supervisi pada keluarga binaan selama 1 kali

yaitu pada fase implementasi. Sedangkan bimbingan terstruktur dilakukan

selama 3 kali (lihat tabel 7).

Tabel 13 Bimbingan terstruktur keluarga binaan oleh tutor

No. Aktivitas Deskripsi

1. Bimbingan

terstruktur

I

Mempertajam temuan pengkajian dengan penjajagan 1 dan

penjajagan 2

Merumuskan diagnosa keperawatan keluarga (minimal 2

diagnosa keperawatan)

Mengajarkan tehnik skoring diagnosa keperawatan keluarga

2. Bimbingan

terstruktur

II

Mengarahkan dalam pembuatan rencana keperawatan

keluarga

Menentukan 1 tindakan keperawatan yang paling sesuai

dengan diagnosa keperawatan keluarga yang menjadi

prioritas

Memastikan skill mahasiswa telah teruji dengan baik

sebelum melakukan pada keluarga binaan

3. Bimbingan

terstruktur

III

Membantu finishing laporan dengan kualias yang baik

sesuai dengan panduan penulisan

3.3.7. Project Based Learning: Case study

Kode : PjBL 2

Topic lectures : Intervensi Keperawatan

Metode : Demonstrasi.

Durasi : 10 x 60 menit

Dosen : Fasilitator

Page 23: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 19

Project Based Learning: Case study didesain dalam pembejaran praktikum di

luar kampus dengan menentukan 1 keluarga binaan untuk masing-masing

kelompok tutorial (lihat tabel 12).

Outpur dari PjBL 2 adalah laporan artikel ilmiah terkait intervensi keperawatan

yang diberikan pada saat memberikan asuhan keperawatan, yang berisi

landasan teori intervensi dan SOP dari intervensi tersebut.

3.3.8. Belajar Mandiri

Belajar mandiri dengan tema TBC pada anak.

3.4. Minggu Ketiga

3.4.1. Tutorial 2 : Skenario 2 ”Kutunggu Bayiku”

Tugas mahasiswa: Mengklarifikasi istilah dan konsep, menetapkan

permasalahan, menganalisa masalah, menarik kesimpulan dan menetapkan

tujuan pembelajaran.

Learning objective (LO):

1. Mahasiswa mampu melakukan pengkajian keluarga dengan anak baru

lahir

2. Mahasiswa mampu merumuskan diagnosa keperawatan pada kasus

keluarga dengan anak baru lahir

3. Mahasiswa mampu membuat rencana keperawatan pada kasus keluarga

dengan anak baru lahir

3.4.2. Praktikum: Intervensi Keperawatan Keluarga

Kode : SL 2

Topic lecture : Implementasi

Metode : Interview, dokumentasi

Durasi : 3 x 60 menit

Dosen : Fasilitator

Praktikum disesuaikan dengan diagnosa yang terjadi. Materi praktikum lihat

pada materi kuliah pakar (KP) 4.

3.4.3. Ujian Tengah Blok

Materi ujian tengah blok meliputi: 1) Konsep dasar keperawatan keluarga; 2)

Pengkajian keperawatan keluarga; 3) Terapi modalitas: perawatan luka DM,

senam kaki DM, pemberian nutrisi.

3.4.4. Belajar Mandiri

Belajar mandiri dengan tema Kehamilan

Page 24: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 20

3.5. Minggu Keempat

3.5.1. Presentasi Jurnal

Kode : DL 1 dan 2

Topic lecture : Keperawatan keluarga

Metode : Studi literatur

Durasi : 2 x 50 menit

Dosen : Nurlailatul M., MNS, Yoyok Bekti P., M.Kep.Kom

Presentasi jurnal didampingi dosen dalam tiap kelompoknya. Jurnal yang

dipresentasikan dengan tema:

Jurnal 1: Nursing intervention

Jurnal 2: Keluarga dengan masalah kesehatan (contoh: asuhan keperawatan

dengan anak yang mengalami Down syndrome)

Dan telah ditugaskan pada minggu ke-1.

3.6. Minggu Kelima

3.6.1. Kuliah Pleno : Case Study

Kode : PL 1 dan PL 2

Topic lectures : Asuhan keperawatan keluarga binaan

Metode : Presentasi

Durasi : 3 x 50 menit

Dosen : Nurlailatul M., MNS, Yoyok Bekti P., M.Kep.Kom

Kuliah pleno dilakukan dengan tujuan seluruh mahasiswa yang mengikuti blok

ini mengetahui berbagai macam permasalahan yang ada di keluarga binaan

dengan pendekatan asuhan keperawatan keluarga. Kuliah pleno dilakukan

selama 3 hari dengan rincian seperti pada tabel 8.

Tabel 14 Jadwal kuliah pleno case study

No. Hari Kasus Pakar

1 Hari ke-1 Keluarga baru menikah

Keluarga menanti kelahiran

Keluarga dengan anak balita

Nurlailatul

M., MNS

2 Hari ke-2 Keluarga dengan anak sekolah

Keluarga dengan anak remaja

Keluarga dewasa

Yoyok

Bekti P.,

M.Kep.Kom

3 Hari ke-3 Keluarga Lansia

Keluarga dengan permasalahan yang

lazim terjadi di Indonesia (TBC dan

kasus Maternitas)

Nurlailatul

M., MNS

Page 25: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 21

3.6.2. Ujiah Akhir Blok

Ujian akhir blok dilakukan dengan test tulis model multiple choise question

dengan materi: asuhan keperawatan pada berbagai kasus meliputi keluarga

baru menikah, keluarga menunggu kelahiran anak, keluarga dengan anak balita,

keluarga dengan anak sekolah, keluarga dengan anak remaja, keluarga dewasa,

keluarga dengan kasus yang lazim terjadi di Indonesia.

Page 26: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 22

BAB 4. PENUTUP

Blok Komunitas 1 dilaksanakan selama 5 minggu. Aktivitas belajar yang

didesain untuk memberikan pemahaman dan pembelajaran baru tentang

beberapa cabang ilmu secara terintegrasi yaitu Konsep Keluarga, Konsep Dasar

Keperawatan Keluarga, Kerangka Teori dalam Keperawatan Keluarga, dan

Asuhan Keperawatan Keluarga.

Melalui beberapa aktivitas pembelajaran yang diberikan, diharapkan akan

meningkatkan fungsi kognitif, afektif dan psikomotor, critical thinking dan

analisa masalah serta pembelajaran dini (early exposure) sebagaimana konsep

student center learning untuk mendorong mahasiswa agar memotivasi diri

sendiri dan berupaya keras untuk mencapai kompetensi yang diinginkan.

Harapan kami, dengan adanya buku Panduan Blok ini dapat menjadi panduan

bagi penyusunan blok berikutnya sehingga dapat melaksanakan pembelajaran

KBK dengan baik sehingga mahasiswa sebagai peserta didik dapat mencapai

kompetensi maksimal yang berdampak pada peningkatan kualitas lulusan

FIKES UMM. Akhirnya, masukan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan demi

kesempurnaan penyusunan panduan pada Blok berikutnya.

Page 27: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 23

DAFTAR PUSTAKA

Andarmoyo, Sulistyo. Keperawatan Keluarga : Konsep Teori, Proses dan Praktik

Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Allender, Judith Ann dan Spradley, Barbara Walton. 2005. Community Health

Nursing : Promoting and Protecting the Public’s Health. Philadelphia:

Lipincott Williams & Williens.

Bailon, G.and Maglaya,S. (1978), Family Health Nursing Quezon City, Pulished by

S.G. Bailob and Maglaya.

Dochterman, Joanne McCloskey and Gloria M. Bulechek. 2004. Nursing

Intervention Classification (NIC) 4th Edition. Missouri : Mosby

Friedman, M. (1989), Family Nursing Research, Theory & Practice Fourth edition,

Los Angles, Appeton & Lange.

Gilis, L. Et.al. (1989) Toward a Science Family Nursing , California, Addison –

Wesley Publishing Company.

Johnson, Marion et.all. 2000. Nursing Outcome Classification (NOC) 2nd Edition.

Missouri : Mosby

Kozier. 2010. Fundamental Keperawatan : Konsep, Proses dan Praktik. Jakarta :

EGC

Mubarak, Wahit Iqbal dkk. 2009. Ilmu Keperawatan Komunitas;Konsep dan

Aplikasi. Jakarta: Salemba Medika

NANDA. 2012. Nursing Diagnoses, Definitions and Clasisifications 2012-1014.

Iowa : Wiley-Blackwell

Patricia A. Potter & Anne G. Perry. (1993). Fundamental of Nursing : Concepts,

Process & Practice. St. Louis : Mosby Year Book

Rempel, Gwen R. , Anne Neufeld and Kaysi Eastlick Kushner. 2007. Interactive

Use of Genograms and Ecomaps in Family Caregiving Research. Journal of

Family Nursing 2007 13: 403. http://jfn.sagepub.com/content/13/4/403.

Suprajitno, 2004. Asuhan Keperawatan Keluarga : aplikasi dalam praktik. Jakarta

: EGC

Sudiharto, 2007. Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Pendekatan

Keperawatan Transkultural. Jakarta : EGC

Setiawati, Santun dan Dermawan, agus Citra. 2005. Tuntunan praktis Asuhan

Keperawatan keluarga. Cetakan ke tiga. Bandung : Rizqi Press

Shapiro, Carol. 2010.Strength-Based, Family-Focused Practice: A Clinical Guide

from Family Justice. www.Family Justice Clinical Guide.pdf

Page 28: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 24

Lampiran 1 : Format Pengkajian Keluarga

PRAKTIKUM MATA AJAR KEPERAWATAN KELUARGA

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FIKES UMM

Jln. Bendungan Sutami No. 188A Telp. 0341 551149 psw 109

FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA

1. DATA UMUM

Nama Kepala

Keluarga : …………………………………………………………………

Umur : …………tahun Pekerjaan Kepala Keluarga :

……………………………...

Alamat dan

telephon :

Pendidikan Kepala Keluarga:

……………………………...

Komposisi

keluarga :

Tipe Keluarga :

……………………………………………….

Nama Jenis

kelamin

Tanggal

lahir/umur

Hubungan Pendidikan Pekerjaan

1.

2.

3.

4.

5.

Genogram : (3 generasi)

Eco-Map:

Page 29: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 25

Latar belakang

budaya

:

Identitas

religius

:

Status ekonomi :

Aktivitas

rekreasi waktu

luang

:

2. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA

Tahap

perkembangan

keluarga saat

ini

:

Riwayat

keluarga inti

:

Riwayat

keluarga

sebelumnya

:

3. DATA LINGKUNGAN

Karakteristik

rumah

(deskripsikan kepemilikan, penerangan, ventilasi, lantai,

tangga, kebersihan)

Karakteristik

lingkungan

(deskripsikan kebersihan lingkungan, polusi)

Page 30: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 26

4. STRUKTUR KELUARGA

Pola

komunikasi

Struktur

kekuasaan

keluarga

Struktur peran

Struktur nilai

5. FUNGSI KELUARGA

Fungsi afektif

Fungsi

sosialisasi

Fungsi

perawatan

keluarga

Fungsi

reproduksi

6. STRESS DAN KOPING KELUARGA

Kondisi stress

dan koping

keluarga

: (deskripsikan stressor, cara mengatasi/strategi koping)

PEMERIKSAAN FISIK

Hasil pemeriksaan fisik (focus pada klien yang sakit)

Page 31: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 27

Lampiran 2 : Daftar Dosen Pakar dan Fasilitator

No. Peran Tutor/Fasilitator Nama tutor/fasilitator

1 Dosen pakar 1. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep, Sp.Kom

2. Nurlailatul M., MNS

2 Tutor/Fasilitator 1. Ika Rizky, S.Kep.Ns

2. Nur Melliza, S.Kep.Ns

3. Rohmah Susanto,S.Kep.Ns

4. Indri Wahyuningsih, S.Kep.Ns

5. Sri Sunaringsih Ika W., MPH

6. Dessy Rindiyanti Harista,S.Kep.,Ns

7. Yoyok BP, M.Kep, Sp.Kom/Nur Aini, M.Kep

8. Nurlailatul M., MNS

9. Juwitasari, S.Kep.Ns

Page 32: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 28

Lampiran 3. Panduan penulisan laporan kelompok tutorial

1. BAB I: Pendahuluan

b. Penulisan kasus

c. Daftar kata sulit

d. Daftar petanyaan

2. BAB II : Hasil

a. Jawaban kata sulit

Contoh :

Respiration rate = frekuensi nafas (Oxford English Dictionary, 2006)

b. Jawaban pertanyaan

Contoh :

1. Apakah stress itu ?

Stress adalah respon non-spesifik dari tubuh untuk permintaan

lingkungan yang berlebihan (Asnar&Putra, 2009).

Stress adalah suatu keadaan yang dihasilkan oleh perubahan

lingkungan keseimbangan atau ekuilibrium dinamis seseorang

(Wong, 2001)

3. BAB III : Bagan/Skema/konsep solusi

4. Daftar Pustaka

5. Referensi pustaka (fotokopian/ketikan) wajib dilampirkan

Catatan:

1) Jumlah halaman min. 10 lembar, ketikan 1,5 spasi, Font Cambria, size 12,

kertas A4,

2) Dijilid rapi dan cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna

Biru Muda, naskah asli bukan foto kopi.

3) Laporan dikumpulkan kepada Tim Blok paling lambat pada awal pemicu

baru lalu diserahkan kepada koordinator blok untuk dievaluasi dan

dinilai.

4) Tempat pengumpulan di ruang dosen S1 keperawatan di letakkan di

tempat yang sudah disediakan dan jangan lupa untuk menandatangani

bukti penyerahan tugas yang sudah disediakan.

Page 33: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 29

Contoh Cover Laporan :

LAPORAN KELOMPOK XII

MAKALAH TUTORIAL

SKENARIO 1

LOGO UMM

PROGRAM STUDI ILMUKEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013

PENYUSUN

1. NAMA NIM/KETUA 2. NAMA NIM/SEKERTARIS 3. ... 4. ... 5. ... 6. dst

Page 34: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 30

Lampiran 4: Lembar penilaian tutorial

RUBRIK PENILAIAN :

No Jenis

Penilaian Deskripsi Skor

I Kehadiran Hadir tepat waktu 5 Terlambat < 5 menit tanpa merasa bersalah (3) – Tergesa-gesa (4)

4

Terlambat 5 – 10 menit 2 Terlambat > 15 menit tidak boleh mengikuti tutorial

0

II Relevansi

(minimal 3 buku dan/dengan 1 jurnal)

Menjelaskan pendapat/respon/teori dengan sangat baik dan relevan dengan tujuan pembelajaran ( 80 – 100%), informasi yang diberikan akurat dengan pemahaman yang utuh berdasarkan textbook/jurnal/ penjelasan pakar (yang telah dicross check dengan sumber), membawa referensi terkait (bukan modul/slide kuliah dosen), masalah diuraikan dengan urut, singkat dan langsung ke masalah, mampu membuat hipotesa, mampu menilai informasi sec kritis, mampu membuat keputusan

45

Menjelaskan pendapat/respon/teori dengan baik dan relevan dengan tujuan pembelajaran (50 – 70%), informasi yang diberikan akurat dengan pemahaman yang utuh berdasarkan textbook/jurnal/ penjelasan pakar, membawa referensi terkait (bukan modul/slide kuliah dosen), masalah diuraikan dengan urut, singkat dan langsung ke masalah, cukup mampu membuat hipotesa, cukup mampu menilai informasi sec kritis, kesulitan membuat keputusan

30

Menjelaskan pendapat/respon/teori kurang baik dan kurang relevan dengan tujuan pembelajaran 40 – 60%, informasi yang diberikan kurang akurat dengan pemahaman yang lemah dan tidak berdasarkan textbook/jurnal/penjelasan pakar, masalah diuraikan tidak dengan urut, bertele-tele dan tidak langsung ke masalah, kurang mampu membuat hipotesa, kesulitan menilai informasi sec kritis, kesulitan membuat keputusan

20

Dapat menjelaskan pendapat/respon/teori dan tidak relevan dengan tujuan pembelajaran 0 – 30%, informasi yang diberikan kurang akurat dengan pemahaman yang lemah dan tidak berdasarkan textbook/jurnal/penjelasan pakar, hanya didasarkan pada blog, website, koran dan sejenisnya, masalah diuraikan tidak dengan urut, bertele-tele dan tidak langsung ke masalah tidak mampu membuat

10

Page 35: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 31

hipotesa, tidak mampu menilai informasi sec kritis, tidak mampu membuat keputusan Tidak dapat menjelaskan 0

III Keaktifan

dan kretifitas

Mampu mengemukakan pendapat secara spontan tanpa ditunjuk, menggunakan bahasa sendiri, pikiran jelas, argumentasi tepat, kalimat yang dikemukakan tidak berele-tele dan tuntas, sangat menguasai materi, merespon pendapat orang lain untuk mencapai tujuan/ LO

35

Kurang mampu mengemukakan pendapat secara spontan (ditunjuk/ menunggu giliran), menggunakan bahasa sendiri, pikiran kurang jelas, argumentasi kurang tepat, kalimat yang dikemukakan agak berele-tele dan tidak tuntas, kurang menguasai materi, merespon pendapat orang lain (minimal 3X) untuk mencapai tujuan/ LO

30

Kurang mampu mengemukakan pendapat secara spontan (ditunjuk/ menunggu giliran), menggunakan bahasa kutipan referensi, pendapat yang dikemukakan sering salah, argumentasi kurang tepat, kalimat yang dikemukakan agak berele-tele dan tidak tuntas, tidak menguasai materi, merespon pendapat orang lain (minimal 3X) untuk mencapai tujuan/ LO

20

Kurang mampu mengemukakan pendapat secara spontan (ditujuk/ menunggu giliran), menggunakan bahasa kutipan referensi, pendapat yang dikemukakan sering salah, argumentasi tidak tepat, kalimat yang dikemukakan sering lari dari permasalahan, tidak siap melakukan diskusi tutorial , tidak menguasai materi,

15

Tidak berpendapat 0 IV Perilaku

Profesional Menghargai tutor dan orang lain, memperhatikan dan menghargai pendapat teman, memberikan kesempatan orang lain untuk berpendapat, mengankat tangan ketika berpendapat dan melalui ketua, aktif mendengarkan, membantu menyelesaikan masalah, mengkomunikasikan ide dengan tepat-terstruktur dan percaya diri, tidak menggunakan HP-tidak keluar masuk ruangan-tidak makan selama diskusi,rambut-pakaian dan penampilan rapi (sesuai aturan), mampu berperan sesuai dengan tugasnya (anggota/sekretaris/ketua) dan tetap turut serta dalam diskusi

15

Page 36: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 32

Menghargai tutor dan orang lain, memperhatikan teman, tidak memberikan kesempatan orang lain untuk berpendapat, mengangkat tangan ketika berpendapat dan melalui ketua, aktif mendengarkan, tidak membantu menyelesaikan masalah, mengkomunikasikan ide dengan tepat-terstruktur dan percaya diri, tidak menggunakan HP-tidak keluar masuk ruangan-tidak makan selama diskusi,rambut-pakaian dan penampilan tidak sesuai aturan, tidak mampu berperan sesuai dengan tugasnya (anggota/sekretaris/ketua) tapi tetap turut serta dalam diskusi

10

Menggunakan HP-tidak keluar masuk ruangan-tidak makan selama diskusi, menghargai tutor dan orang lain, memperhatikan teman, tidak memberikan kesempatan orang lain untuk berpendapat, tidak mengangkat tangan ketika berpendapat dan melalui ketua, tidak membantu menyelesaikan masalah, mengkomunikasikan ide dengan tepat-terstruktur dan tidak percaya diri, rambut-pakaian dan penampilan tidak sesuai aturan, tidak mampu berperan sesuai dengan tugasnya (anggota/sekretaris/ketua) tapi tetap turut serta dalam diskusi

5

Tidak menghargai tutor dan peserta lain, tidak memperhatikan teman, mendominasi/menyela/ memotong mengabaikan, pembicaraan orang lain, berbicara sendiri dan/ mengajak teman lain berdiskusi sendiri, tidak menyelesaikan masalah, tidak mampu mengkomunikasikan ide dengan tepat-tidak terstruktur dan tidak percaya diri, rambut-pakaian dan penampilan tidak sesuai aturan, tidak mampu berperan sesuai dengan tuagsnya (anggota/sekretaris/ketua) dan atau tidak turut serta dalam diskusi

0

Page 37: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 33

Lampiran 5: Lembar penilaian pleno

Tema :

Hari/Tgl :

……………………………………..

Fasilitator :

No NIM NAMA

MAHASISWA

UNSUR YANG DINILAI Tanda Tangan

Mahasiswa I II III IV

TOTAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

DASAR PENILAIAN NO PENILAIAN DESKRIPSI SKOR

1 Kehadiran (10%)

Hadir tepat waktu 10 Terlambat < 5 menit 7 Terlambat 5-10 menit 5 Terlambat > 15 menit tidak boleh mengikuti kegiatan

0

2 Partisipasi (30%)

Aktif dan Kreatif 30 Kreatif tetapi kurang aktif 20 Aktif tetapi kurang kreatif 10 Pasif 5

3

Sikap dalam interaksi (30%)

Menghargai sikap & mampu ber-interaksi sesuai peran

30

Tingkatan sikap dan interaksi kurang kuat 15 Tingkatan sikap dan interaksi lemah 10 Tidak serius dan menghambat jalannya roleplay

5

4 Relevansi (30%)

Relevansi dengan tujuan pembelajaran 90-100%

30

Relevansi dengan tujuan pembelajaran 70- 15

Page 38: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 34

80%

Relevansi dengan tujuan pembelajaran 50-

60%

10

Diskusi diluar tujuan pembelajaran 0

Keterangan :

I. Aktif dan Kreatif: Berpartisipasi dalam pembuatan konsep* dan berperan

aktif dalam PjBL

II. Kreatif tetapi kurang aktif : Berpartisipasi dalam pembuatan konsep*

tetapi tidak ikut berperan dalam PjBL

III. Aktif tetapi kurang kreatif : Berperan aktif PjBL, tetapi tidak ikut dalam

pembuatan konsep

IV. Pasif: Tidak ikut berpartisipasi dalam pembuatan konsep* dan berperan

aktif dalam PjBL : bisa dievaluasi dari lembar partisipasi anggota

kelompok

V. Tingkatan sikap dan interaksi kurang kuat : Mampu berinteraksi sesuai

peran, tetapi tidak memfasilitasi teman untuk mengeluarkan kreatifitas

VI. Tingkatan sikap dan interaksi lemah : Kurang mampu berinteraksi sesuai

peran dan menghalangi teman untuk mengeluarkan kreatifitas

Page 39: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 35

Lampiran 6: Lembar partisipasi kelompok

Hari/ Tgl :

Waktu :

No Nama

Mahasiswa

NIM Peran TTD

Hasil Diskusi Kelompok :

Fasilitator

………………………………………………..

Malang,

Ketua Kelompok

……………………………………………….

Page 40: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 36

Lampiran 7: Panduan penulisan review jurnal

Judul

Kata Pengantar

Daftar Isi

BAB I : Pendahuluan

BAB II : Tinjauan Pustaka

BAB III: Hasil dan Pembahasan

BAB IV: Penutup

Daftar pustaka

Catatan:

1) Jumlah halaman min. 10 lembar, ketikan 1,5 spasi, Font Cambria, size 12,

kertas A4,

2) Dijilid rapi dan cover makalah menggunakan kertas bufalo berwarna

Hijau Muda, naskah asli bukan foto kopi.

3) Laporan dikumpulkan kepada Tim Blok paling lambat pada awal pemicu

baru lalu diserahkan kepada koordinator blok untuk dievaluasi dan

dinilai.

4) Tempat pengumpulan di ruang dosen S1 keperawatan di letakkan di

tempat yang sudah disediakan dan jangan lupa untuk menandatangani

bukti penyerahan tugas yang sudah disediakan.

Cover laporan

Judul

Oleh Kelompok I

LOGO UMM

PROGRAM STUDI ILMUKEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2013

PENYUSUN

1. … NIM: 2. ... NIM: 3. ... NIM: 4. ... NIM: 5. dst

Page 41: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 37

Lampiran 8 : Panduan penulisan project based learning (PjBL): asuhan keluarga

binaan dan laporan artikel ilmiah

I. Panduan penulisan laporan asuhan keperawatan keluarga adalah sebagai

berikut:

BAB I PENGKAJIAN DAN DIAGNOSA KEPERAWATAN

BAB II PERENCANAAN DAN IMPLEMENTASI

BAB III EVALUASI

II. Panduan penulisan artikel ilmiah adalah sebagai berikut: (ingat maksimal 10

halaman)

A. Halaman Kulit Muka

B. Halaman Pengesahan

C. Isi Artikel:

I. JUDUL

II. NAMA PENULIS (termasuk alamat/nama institusi)

III. ABSTRAK (Latar belakang,Tujuan, Metode, Hasil, Kesimpulan, Kata

kunci) dan ABSTRACT (background, Objective, Method, Result,

Conclusion, Key words)

IV. PENDAHULUAN (Persoalan yang mendasari pelaksanaan,Uraian

dasar-dasar keilmuan yang mendukung, Kemutakhiran substansi

pekerjaan)

V. TUJUAN (Menemukan teknik/konsep/metode sebagai jawab atas

persoalan)

VI. METODE (Kesesuaian dengan persoalan yang akan diselesaikan,

Pengembangan metode baru, Penggunaan metode yang sudah ada)

VII. HASIL DAN PEMBAHASAN (Kumpulan dan kejelasan penampilan

data, Proses/teknik pengolahan data, Ketajaman analisis dan sintesis

data, Perbandingan hasil dengan hipotesis atau hasil sejenis

sebelumnya)

VIII. KESIMPULAN (Tingkat ketercapaian hasil dengan tujuan)

IX. DAFTAR PUSTAKA (Ditulis sesuai dengan peraturan HARVARD style )

JUDUL

Judul tulisan hendaknya menggambarkan isi pokok

tulisan secara ringkas dan jelas

NAMA PENULIS

Nama-nama penulis dituliskan tepat dibawah judul,

disertai dengan alamat institusi penulis, serta catatan

kaki untuk penulis korespondensi

ABSTRAK

Abstrak berisi tidak lebih dari 250 kata dan merupakan

intisari seluruh tulisan yang meliputi: latar belakang,

tujuan, metode, hasil dan kesimpulan.

Page 42: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 38

Di bawah abstrak disertakan 3-5 kata kunci (key

words). Abstrak ditulis dalam Bahasa Indonesia dan

Inggris.

PENDAHULUAN Pendahuluan merupakan gambaran umum dari

observasi

awal dan fenomena mengenai topik yang diangkat.

Latar

belakang, rumusan, tujuan dari kegiatan (penelitian,

pengabdian, atau yang lainnya) serta manfaat untuk

waktu yang akan datang ditunjukkan dalam

pendahuluan. Dengan merujuk dari berbagai sumber

pustaka, pandangan singkat dari para penulis/peneliti

lain yang pernah melakukan pembahasan topik terkait

dapat dikemukakan di sini untuk menerangkan

kemutakhiran substansi pekerjaan

METODE

Judul dari bab ini untuk kegiatan penelitian dapat

diganti

dengan Metode Penelitian atau Bahan dan Metode,

namun dapat diberi judul lain bergantung pada kegiatan

dan metodologi yang telah dilakukan sehingga penulis

diberi kebebasan untuk memberi judul lain seperti

Pendekatan Teoritik atau Konsideran Percobaan. Secara

umum, metode berisi tentang bagaimana observasi

dilakukan termasuk waktu, lama, dan tempat

dilakukannya observasi, bahan dan alat yang digunakan,

metode untuk memperoleh data/informasi, serta cara

pengolahan data dan analisis yang dilakukan. Metode

harus dijelaskan secara lengkap agar peneliti lain dapat

melakukan uji coba ulang. Acuan (referensi) diberikan

pada metode yang kurang dikenal.

HASIL DAN

PEMBAHASAN

Bagian ini menjelaskan tentang apa saja yang diperoleh

dari observasi. Data dapat diringkas dalam bentuk tabel

dan gambar. Tidak ada spekulasi dan interpretasi dalam

bagian ini, yang ada hanya fakta. Umumnya berisi

uraian dan analisis berkaitan dengan temuan-temuan

dari observasi yang telah dilakukan, terutama dalam

konteks yang berhubungan dengan apa yang pernah

dilakukan oleh orang lain. Interpretasi dan ketajaman

analisis dari penulis terhadap hasil yang diperoleh

dikemukakan di sini, termasuk pembahasan tentang

pertanyaanpertanyaan yang timbul dari hasil observasi

Page 43: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 39

serta dugaan ilmiah yang dapat bermanfaat untuk

kelanjutan bagi penelitian mendatang. Pemecahan

masalah yang berhasil dilakukan, perbedaan dan

persamaan dari hasil pengamatan terhadap informasi

yang ditemukan dalam berbagai pustaka (penelitian

terdahulu) perlu mendapatkan catatan disini. Hasil dan

Pembahasan handaknya menjadi satu kesatuan, dan

tidak dipisah menjadi subbab tersendiri.

KESIMPULAN

Kesimpulan merupakan bagian akhir tulisan yang

membawa pembaca keluar dari pembahasan. Secara

umum kesimpulan menunjukkan jawaban atas tujuan

yang telah dikemukakan dalam pendahuluan

Ucapan Terima

Kasih

Apabila memang ada pihak yang telah membantu dalam

kegiatan yang dilakukan, maka ucapan terima kasih

dapat disampaikan di sini.

DAFTAR

PUSTAKA

Daftar pustaka berisi informasi tentang sumber pustaka

yang telah dirujuk dalam tubuh tulisan. Untuk setiap

pustaka yang dirujuk dalam naskah harus muncul

dalam daftar pustaka, begitu juga sebaliknya setiap

pustaka yang muncul dalam daftar pustaka harus

pernah dirujuk dalam tubuh tulisan.

Format perujukan pustaka mengikuti HARVARD style

Penulisan Daftar Pustaka HARVARD style (author-date style)

HARVARD style menggunakan nama penulis dan tahun publikasi dengan urutan

pemunculan berdasarkan nama penulis secara alfabetis. Publikasi dari penulis

yang sama dan dalam tahun yang sama ditulis dengan cara menambahkan huruf

a, b, atau c dan seterusnya tepat di belakang tahun publikasi (baik penulisan

dalam daftar pustaka maupun sitasi dalam naskah tulisan). Alamat Internet

ditulis menggunakan huruf italic. Terdapat banyak varian dari system

HARVARD yang digunakan dalam berbagai jurnal di dunia.

Contoh :

Buller H, Hoggart K. 1994a. New drugs for acute respiratory distress syndrome.

New England J Med 337(6): 435-439.

Buller H, Hoggart K. 1994b. The social integration of British home owners into

rench rural communities. J Rural Studies 10(2):197–210.

Dower M. 1977. Planning aspects of second homes. di dalam Coppock JT (ed.),

Second Homes: Curse or Blessing? Oxford: Pergamon Pr. Hlm 210–237.

Grinspoon L, Bakalar JB. 1993. Marijuana: the Forbidden Medicine. London: Yale

Univ Press.

Palmer FR. 1986. Mood and Modality. Cambridge: Cambridge Univ Press.

Page 44: Universitas Muhammadiyah Malang Buku Panduan …s1-keperawatan.umm.ac.id/files/file/BPKM Komunitas 1 (Keluarga).pdf · 3.3.4. Tutorial 1 : Skenario 1 ”TBC ... Praktikum 1: Pengkajian

BPKM Keperawatan Komunitas 1 2015 Page 40

Contoh melakukan perujukan sumber pustaka dalam naskah tulisan :

"Smith (1983) menemukan bahwa tumbuhan pengikat N dapat diinfeksi oleh

beberapa spesies Rhizobium yang berbeda”.

"Integrasi vertikal sistem rantai pasokan dapat menghemat total biaya istribusi

antara 15% sampai 25 % (Smith, 1949, Bond et al., 1955, Jones dan Green,

1963)."

"Walaupun keberadaan Rhizobium normalnya mampu meningkatkan

pertumbuhan kacang-kacangan (Nguyen, 1987), namun telah didapat pula hasil

yang berbeda bahkan berlawanan (Washington, 1999)."