Click here to load reader

Tutorial Kasus Mati Forensik (1) (1)

Embed Size (px)

DESCRIPTION

forensik

Citation preview

Presentasi Kasus Forensik

OLIVIA AYUANDITAYULIUS NUGROHOOLGA ANDRIENNEFIERDA OVITA AZHARINIA APRIYANTIDIMAS WIDITUTORIAL Forensik KASUS MATIMENINGGAL MENDADAK DI BANDARA21 SEPTEMBER 2015

IDENTITAS JENAZAHNama: Ny. M Umur: 37 TahunJenis kelamin: PerempuanAgama: KristenAlamat: SlemanNo. V e R: 92/2015

Pelaksanaan otopsi pada hari Senin, 21 September 2015pukul 22.00 22.22 WIBkronologisKorban duduk lemas di kursi roda 21 Sep 201514.00 Bandara Adi Sucipto - YogyakartaPL22.00-22.22Penerimaan jenazah21 Sep 201522.00RSS dari polisiKRONOLOGISSemula sekitar jam 14.00 korban dan pelapor serta saksi sampai di bandara Adisucipto Yogyakarta untuk kembali ke Papua. Sesampainya di ruang check in korban yang masih berada di kursi roda tiba-tiba korban langsung lemas dan meninggal kemudian pelapor dan saksi langsung memasang oksigen namun korban tidak tertolong dan akhirnya korban meninggal. Kemudian pelapor dan saksi langsung membawa korban ke RS Sardjito Yogyakarta.Berita Acara Penerimaan JenazahSurat pernyataan persetujuan keluargaLaporan medis sementaraSurat Permintaan Penyidik

Lembar visum et Repertum

Surat pengantar pemeriksaan laboratoriumMedikolegalKeadaan jenazah

Keadaan Jenazah

Tidak berlabelJenazah terletak di meja otopsi, ditutup dengan selimut bermotif garis dan berwarna hijau putih. Selimut dibuka, jenazah memakai kaos tidak berkerah, berlengan pendek, bermotif batik dan berwarna merah tua. Jenazah memakai gelang identitas berwarna pink di tangan kanan. Jenazah memakai celana panjang berwarna hitam, berbahan katun, celana panjang dibuka jenazah memakai popok berwarna putih

Sikap jenazahJenazah terlentang dengan muka menghadap ke depanLengan atas kanan terhadap sumbu tubuh membentuk sudut lima belas derajat. Lengan atas kanan terhadap lengan bawah kanan, membentuk sudut seratus delapan puluh derajat. Tangan dan jari-jari kanan, menekuk menelungkup disamping tubuh. Lengan atas kiri tehadap sumbu tubuh membentuk sudut lima belas derajat, lengan atas kiri terhadap lengan bawah kiri, membentuk sudut seratus dua puluh derajat. Tangan dan jari-jari tangan kiri menekuk, menelungkup menghadap ke belakang diatas perut.Kedua tungkai lurus, kedua telapak kaki menghadap ke bawah dan jari-jari kaki menghadap ke luarSikap Jenazah di Atas Meja Otopsi

Jenazah terlentang dengan muka menghadap ke depanLengan atas kanan terhadap sumbu tubuh membentuk sudut lima belas derajat. Lengan atas kanan terhadap lengan bawah kanan, membentuk sudut seratus delapan puluh derajat. Tangan dan jari-jari kanan, menekuk menelungkup disamping tubuh. Lengan atas kiri tehadap sumbu tubuh membentuk sudut lima belas derajat, lengan atas kiri terhadap lengan bawah kiri, membentuk sudut seratus dua puluh derajat. Tangan dan jari-jari tangan kiri menekuk, menelungkup menghadap ke belakang diatas perut.Kedua tungkai lurus, kedua telapak kaki menghadap ke bawah dan jari-jari kaki menghadap ke luar.Kaku Jenazah (Rigor Mortis)Terdapat kaku jenazah yang sukar digerakkan pada rahang, pergelangan kaki, jari-jari kaki. Terdapat kaku jenazah yang mudah digerakkan pada leher, bahu, siku, pergelangan tangan, dan jari-jari tangan.

Kaku Jenazah (Rigor Mortis)Keterangan:KAKU SUKARKAKU MUDAHTIDAK KAKUTransition effect for split picture, slide 1(Basic)

Tip: Use this template with a cropped picture and reveal the rest of the picture on the next slide.

To reproduce the picture and text effects on this slide, do the following:On the Home tab, in the Slides group, click Layout, and then click Blank.On the Insert tab, in the Illustrations group, click Picture, select a picture, and then click Insert.Under Picture Tools, on the Format tab, in the bottom right corner of the Size group, click the Size and Position dialog box launcher. In the Size and Position dialog box, on the Size tab, under Crop from, enter a value into the Right box to crop the picture so that under Size and rotate, the value in the Width box changes to 5. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, point to Align, and then do the following:Click Align to Slide.Click Align Right. On the Insert tab, in the Text group, click Text Box, and then on the slide, drag to draw the text box.Enter text in the text box, select the text, and then on the Home tab, in the Font group, select Calibri from the Font list, select 24 from the Font Size list, click the arrow next to Font Color, and then under Theme Colors click White, Background 1, Darker 35% (fifth row, first option from the left).On the Home tab, in the Paragraph group, click Center to center the text in the text box.Drag the text box to the left of the picture. Select the text box. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, point to Align, and then do the following:Click Align to Slide.Click Align Middle.

To reproduce the transition and background effects on this slide, do the following:On the Animations tab, in the Transition to This Slide group, click More, and then under Wipes, click Split Vertical In.Right-click the slide background area, and then click Format Background. In the Format Background dialog box, in the left pane, click Fill. In the Fill pane, select Solid fill, click the button next to Color, and then under Theme Colors click Dark Blue, Text 2, Darker 50% (sixth row, fourth option from the left).

Lebam Jenazah (Livor Mortis)*Lebam mayat masih hilang dengan penekanan**Transition effect for split picture, slide 2(Basic)

Tip: Use this template with a cropped picture to reveal the rest of the picture from the previous slide.

To reproduce the picture and text effects on this slide, do the following:On the Home tab, in the Slides group, click Layout, and then click Blank.On the Insert tab, in the Illustrations group, click Picture, select a picture, and then click Insert.Under Picture Tools, on the Format tab, in the bottom right corner of the Size group, click the Size and Position dialog box launcher. In the Size and Position dialog box, on the Size tab, under Crop from, enter a value into the Left box to crop the picture so that under Size and rotate, the value in the Width box changes to 5. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, point to Align, and then do the following:Click Align to Slide.Click Align Left. On the Insert tab, in the Text group, click Text Box, and then on the slide, drag to draw the text box.Enter text in the text box, select the text, and then on the Home tab, in the Font group, select Calibri from the Font list, select 24 from the Font Size list, click the arrow next to Font Color, and then under Theme Colors click White, Background 1, Darker 35% (fifth row, first option from the left).On the Home tab, in the Paragraph group, click Center to center the text in the text box.Drag the text box to the right of the picture. Select the text box. On the Home tab, in the Drawing group, click Arrange, point to Align, and then do the following:Click Align to Slide.Click Align Middle.

To reproduce the transition and background effects on this slide, do the following:On the Animations tab, in the Transition to This Slide group, click More, and then under Push and Cover, click Push Left.Right-click on the slide background area, and then click Format Background. In the Format Background dialog box, in the left pane, click Fill. In the Fill pane, select Solid fill, click the button next to Color, and then under Theme Colors click Dark Blue, Text 2, Darker 50% (sixth row, fourth option from the left).PembusukanTidak terdapat pembusukan jenazahUkuran JenazahBerat jenazah: 45 kgPanjang jenazah: 145,5 cm

Kelopak mata berwarna putih (pucat)Tidak keluar cairan dari kedua lubang hidung. Tidak keluar cairan dari kedua lubang telinga14Hasil LaboratoriumGolongan Darah: AAlkohol Darah: NegatifAnalisis KasusACBPenyebab Kematian :(Hipotesis) Mekanisme Kematian :

KematianPada korban tidak diketahui secara pasti. Karena tidak dilakukan pemeriksaan dalamPerdarahan intrakranial,Kerusakan jaringan otak, Asfiksia, danCardiac arrestWaktu KematianWaktu kematian diperkirakan 2-8 jamAspek MedikolegalKUHAP pasal 133 ayat 1 dan 2 mengenai permintaan tertulis dari penyidikSurat nomor B/154/II/2015/Lantas

KUHAP pasal 133 ayat 3 tentang pelabelan jenazah Jenazah tidak diberi label

KUHAP pasal 134 ayat 2 dan 3 mengenai persetujuan tertulis dari keluargaSurat persetujuan pemeriksaan luar ditandangani oleh kakak kandung korban

- KesimpulanJenazah perempuan, panjang badan seratus empat puluh lima koma lima sentimeter, berat badan empat puluh lima kilogram, dengan golongan darah A.Tidak terdapat tanda-tanda kekerasan Sebab kematian pasti tidak dapat diketahui karena tidak dilakukan pemeriksaan dalam sesuai surat permintan penyidik. Saat kematian diperkirakan dua sampai delapan jam sebelum pemeriksaan.Terimakasih1. Bagaimana jika disuatu daerah/rumah sakit tidak terdapat dokter spesialis forensik? Apa peran dokter umum?Dokter umum dapat melakukan pemeriksaan luar pada jenazah dan membuat Visum et Repertum luar dengan dasar hukum sebagai berikut :2. Apa saja tanda-tanda dari kematianTanda Pasti KematianLebam mayat (livor mortis)Kaku mayat(rigor mortis)Penurunan suhu tubuh (algor mortis)PembusukanAdipocere(lilin mayat)Mummifikasi

Tanda kematian tidak pastiPernapasan berhentiTerhentinya sirkulasi, nadi karotis tidak teraba.Kulit pucat.Tonus otot menghilang dan relaksasi.Pembuluh darah retina mengalami segmentasi beberapa menit setelah kematian.Kekeruhan kornea

NB : Adipocere terjadi pada keadaan lembab dan lemak tubuh yang cukup. Mummifikasi terjadi pada suhu hangat, kelembapan rendah, aliran udara yang baik, tubuh yang dehidrasi, dan waktu yang lama.3. Bagaimana membedakan luka antemortem dan postmortem?Jika ditemukan luka pada jenazah perlu dicari ada tidaknya tanda intravitalTanda IntravitalPerbedaan luka antemortem dan postmortemAnte MortemPost Mortem1. Warna cokelat kemerahan karena eksudasi2. Mikroskopis terdapat sisa-sisa epithelium dan tanda-tanda intravital1. Tampak mengkilap, warna kekuningan 2. Mikroskopis epidermis terpisah sempurna dari dermis dan tidak ditemukan tanda-tanda intravital 3. Terjadi pada daerah penonjolan tulangPerkiraan umur luka : Hari 1-3 : warna cokelat kemerahan karena eksudasi darah dan cairan lymphe 2-3 hari selanjutnya (hari ke 3-6) : bertambah gelapSetelah 1-2 minggu : terjadi pembentukan epidermis baru Dalam beberapa minggu timbul penyembuhan lengkap4. Pemeriksaan lab apa saja yang dibutuhkan ketika ada pemeriksaan luarSampel dan Tes yang diperlukan5.Bagaimana cara mengidentifikasi korban tanpa identitas ?Identifikasi primerIdentifikasi sekunderSidik jariDNAOdontologi Pakaian korbanDokumen yang melekat pada korbanCiri khusus/tanda medis tato, skarVisual Kelebihan identifikasi primer :Mempunyai ketepatan yang tinggi hampir menyerupai aslinyaIdentifikasi odontologi merupakan data yang sangat dipercaya karena masing-masing individu memiliki ciri khas gigi yang sangat berbeda

Kekurangan identifikasi primer :Di indonesia masih sangat kurang dalam hal menyimpan data medisTidak semua orang melakukan pendataan odontologiSidik jari sulit diperiksa jika jenazah sudah hancur atau membusukPemeriksaan DNA mahal dan sulit untuk mencari pembanding jika keluarga tidak ditemukanKekurangan identifikasi sekunder :Barang bukti berupa dokumen dapat dijadikan sebagai petunjuk tetapi tidak dapat mengidentifikasikan jenazah secara akurat.Metode visual hanya dapat dilakukan pada jenazah yang masih utuh, belum mengalami pembusukan, dan tidak terbakar.Perhiasan, pakaian mungkin merupakan barang pinjaman yang bukan milik jenazah.

Kelebihan identifikasi sekunder :Dapat mendukung dan memperkuat identifikasi primerSecara cepat dapat mengidentifikasikan jenazah jika keluarga mengenal secara baik apa yang terakhir kali melekat ditubuh jenazah.Dokumen yang ditemukan di saku celana atau baju jenazah sangat membantu dalam mengenali jenazah.Khusus untuk seragam atau kalung logam anggota ABRI misalnya, terdapat NRP pada seragam atau kalung logam yang dapat membantu mengenali jenazah

6. Mengapa pada pasien hanya didapatkan lebam yang minimal (terbatas pada punggung bagian luar saja)?

Karena dari riwayat penyakit dahulu didapatkan underlying disease berupa CKD pada pasien ini. CKD dapat menyebabkan kurangnya hormon eritropoetin yang membentuk sel darah merah, sehingga menyebabkan sedikitnya juga distribusi lebam mayat yang terbentuk.7. Apa dasar hukumnya apabila jenazah tidak berlabel?Pasal 133 KUHAP Ayat 3 yang berbunyi mayat yang dikirim kepada ahli kedokteran kehakiman atau dokter pada rumah sakit harus diperlakukan baik dengan penuh penghormatan terhadap mayat tersebut dan diberi label yang memuat identitas mayat diberi cap jabatan yang dilekatkan pada ibu jari kaki atau bagian lain badan mayatkenyataan dilapangan, yang terjadi adalah terkadang dokter tetap melakukan otopsi pada jenazah yang tidak berlabel tapi pada kondisi dimana terdapat konfirmasi dari pihak penyidik untuk menyusulkan label pada keesokan harinya atau beberapa hari berikutnya, pada saat otopsi hadir keluarga serta penyidik, sehingga bisa memastikan bahwa jenazah sesuai identitas.Terima Kasih