Tingkat Kepuasan Konsumen dan Produsen Terhadap Layanan Forum Jual Beli Kaskus

Embed Size (px)

DESCRIPTION

SKRIPSI : Tingkat Kepuasan Konsumen dan Produsen Terhadap Layanan Forum Jual Beli Kaskus

Citation preview

TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DAN PRODUSEN TERHADAP LAYANAN FORUM JUAL BELI KASKUS

SKRIPSI

Oleh :

Nama: Ary Bagus OctoraNomor Mahasiswa: 09313066Jurusan: Ilmu Eonomi

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIAFAKULTAS EKONOMIYOGYAKARTA20141

TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DAN PRODUSEN TERHADAP LAYANAN FORUM JUAL BELI KASKUS

SKRIPSI

Disusun dan diajukan untuk memenuhi syarat ujian akhir guna memperoleh gelar Sarjana jenjang strata 1Jurusan Ilmu Ekonomi, Pada Fakultas EkonomiUniversitas Islam Indonesia

Oleh :

Nama: Ary Bagus OctoraNomor Mahasiswa: 09313066Jurusan: Ilmu Eonomi

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIAFAKULTAS EKONOMIYOGYAKARTA201436

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME

Saya yang bertandatangan dibawah ini menyatakan bahwa skripsi ini telah ditulis dengan sungguh-sungguh dan tidak ada bagian yang merupakan penjiplakan karya orang lain seperti yang dimaksud dalam buku pedoman penyusunan skripsi Jurusan Ilmu Ekonomi FE UII. Apabila di kemudian hari terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar maka Saya sanggup menerima hukuman / sanksi apapun sesuai peraturan yang berlaku.

Yogyakarta, 14 Februari 2014Penulis,

Ary Bagus Octora

PENGESAHAN

TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DAN PRODUSEN TERHADAP LAYANAN FORUM JUAL BELI KASKUS

Nama : Ary Bagus OctoraNomor Mahasiswa: 09313066Jurusan: Ilmu Ekonomi

Yogyakarta, 14 Februari 2014Telah disetujui dan disahkan olehDosen Pembimbing,

Drs. Awan Setya Dewanta, M.Ec.

PENGESAHAN UJIAN

Telah dipertahankan / diujikan dan disahkan untuk memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana jenjang Strata 1 pada Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia

Nama : Ary Bagus OctoraNomor Mahasiswa: 09313066Jurusan: Ilmu Ekonomi

Yogyakarta, 14 Februari 2014Disahkan oleh,

Pembimbing skripsi: Drs. Awan Setya Dewanta, M.Ec.Penguji: Drs. Akhsyim Afandi, MA, Ph.D.Penguji: Dra. Ari Rudatin, M.Si.

MengetahuiDekan Fakultas EkonomiUniversitas Islam Indonesia

MOTTO

Berangkat dengan penuh keyakinan, berjalan dengan penuh keikhlasan, istiqomah dalam menghadapi cobaan Jadi diri sendiri, cari jati diri, dan dapatkan hidup yang mandiri. Optimis, karena hidup terus mengalir dan kehidupan terus berputar. Sesekali lihat ke belakang untuk melanjutkan perjalanan yang tiada berujung Tidak ada yang tidak bisa dilakukan asal ada kemauan dan usaha yang keras Belajarlah dari masa lalu, karena masa lalu adalah cermin dari kehidupan yang sebenarnya

PERSEMBAHAN

Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, kupersembahkan skripsi ini untuk orang-orang yang sangat aku sayangi : Ayah dan Ibu yang selalu mendukungku dalam perkuliahanku serta skripsiku ini. Senantiasa doa mereka panjatkan kepada Allah SWT untuk kelancaran skripsiku ini agar aku bisa lulus dengan nilai yang baik. Adikku yang selalu aku sayangi. Dia selalu ada di dekatku saat aku susah ataupun senang. Saudara-saudaraku yang berada di penjuru Indonesia yang tidak bisa aku sebutkan satu per satu. Sahabat-sahabatku yang selalu membuatku rindu dan ingin cepat menyelesaikan skripsi ini agar nanti kami bisa bertemu kembali di kampung halaman setelah aku wisuda.

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuhAlhamdulillahirobbilalamin, banyak hikmah yang Allah berikan tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala puji hanya layak untuk Allah. Terima kasih atas segala berkat, rahmat serta hidayah yang tiada terkira besarnya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dengan judul TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DAN PRODUSEN TERHADAP LAYANAN FORUM JUAL BELI KASKUS.Dalam penyusunannya, penulis memperoleh banyak bantuan dari berbagai pihak, karena itu penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada: Kedua orang tua, adik dan segenap keluarga penulis (Bude Daisah, Pakde Rusmanto, Mbak Anies, Mbak Ayu, dan Aji) yang telah memberikan dukungan, kasih, dan kepercayaan yang begitu besar.Dari sanalah kesuksesan ini berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit kebahagiaan dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi. Meskipun penulis berharap isi dari penelitian ini bebas dari kekurangan dan kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar penelitian ini dapat lebih baik lagi. Akhir kata penulis berharap agar makalah ini bermanfaat bagi semua pembaca.

Yogyakarta, 14 Februari 2014Penyusun

Ary Bagus OctoraDAFTAR ISI

Halaman Cover ............................................................................................iHalaman Judul iiHalaman Plagiarisme .................................................................................iiiHalaman Pengesahan .ivHalaman Pengesahan Ujian ...vMotto viHalaman Persembahan ...viiKata Pengantar viiiDaftar Isi ..ixDaftar Tabel .xiiiDaftar Lampiran ..xivAbstraksi .......... xvBAB I PENDAHULUAN ......11.1. Latar Belakang Masalah .......11.2. Rumusan Masalah .............41.3. Tujuan Penelitian .....41.4. Manfaat Penelitian........5

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI..62.1. Kajian Pustaka..........62.2. Landasan Teori................91.Pengertian Jual Beli ...................................................92.Perilaku Konsumen ....................................................113.Pendekatan Perilaku Konsumen ................................124.Proses Pengambilan Keputusan Pembelian ................135.Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Pembelian ...................................................................156.Kepuasan Konsumen.................................................187.Faktor Utama Dalam Menentukan Tingkat Kepuasan Konsumen ..................................................................198.Metode Pengukuran Kepuasan Konsumen ................209.Regresi ........................................................................2210.Regresi Poisson ..........................................................22

BAB III METODE PENELITIAN .............243.1. Jenis Data dan Sumber Data .......243.1.1.Jenis Data ...............................................................243.1.2.Sumber Data ..........................................................243.2. Lokasi dan Waktu Penelitian ..........243.3.Variabel Penelitian ............................................................253.3.1.Variabel Terikat (Y)..............................................253.3.2.Variabel Bebas (X) ................................................253.4.Definisi Operasional ....263.4.1.Kepuasan Pelanggan .............................................263.4.2.Kualitas Produk .....263.4.3.Kualitas Pelayanan ................................................273.4.4.Faktor Emosi ........................................................283.4.5.Biaya dan Kemudahan ..........................................283.5.Populasi dan Sampel..........................................................283.6.Pendekatan ........................................................................293.7.Metode Pengumpulan Data ...............................................293.8. Pelaksanaan Pengumpulan Data 293.9.Instrumen Penelitian ..........................................................303.10.Teknik Pengolahan Data ....................................................313.11.Metode Analisis Data ........................................................32

BAB IV HASIL DAN ANALISA .....................364.1.Analisa Tabel Tunggal .....................................................364.1.1.Karakteristik Responden .......................................364.1.2.Penggunaan FJB Kaskus Oleh Responden ...........384.2.Uji Regresi Poisson ..........................................................40

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ....... 465.1. Kesimpulan ............ 465.2. Saran 46

DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Usia Reponden ........... 36Tabel 4.2.Jenis Kelamin Responden ....................... 37Tabel 4.3.Pekerjaan Responden.. 37Tabel 4.4.Jumlah Pendapatan Setiap Bulan 38Tabel 4.5.Jumlah Kunjungan Responden ke FJB Kaskus... 39Tabel 4.6. Status di FJB Kaskus .......................................39Tabel 4.7.Uji Regresi Poisson ...................... 41Tabel 4.8.Uji Regresi Poisson (Penyempurnaan)........................42Tabel 4.9. Tabel Odd Rasio .............. 43Tabel 4.10. Penjelasan Odd Rasio..... 44

DAFTAR LAMPIRAN

LampiranLampiran 1 Kuesioner Lampiran 2Data Karakteristik RespondenLampiran 3Keluhan Pengguna Kaskus

ABSTRAK

Latar belakang dalam penelitian ini adalah mengetahui seberapa besar kepuasan konsumen dan produsen terhadap layanan Forum Jual Beli Kaskus dalam membeli ataupun menjual barang di dalam forum jual beli secara online. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian skripsi ini akan mengungkap faktor-faktor penentu kepuasan konsumen melalui transaksi jual beli online dan seberapa besar faktor penentu konsumen memberikan kepuasan penggunaan jasa jual beli online. Metode penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan mengambil beberapa sampel dari populasi secara online. Selanjutnynya metode penelitian dan skripsi ini dipaparkan secara deskriptif kualitatif terhadap data yang diperoleh. Berdasarkan hasil pembahasan dan penelitian maka diperoleh kesimpulan yaitu pertama, lebih dari seperempat seluruh pengguna yang disurvei mengaku puas dengan Forum Jual Beli Kaskus dan mereka mengunjungi Forum Jual Beli Kaskus sebanyak lebih dari 11 kali dalam 1 bulan. Kedua, pengguna mengaku hanya faktor kinerja, fasilitas, jaminan dan kemudahan nama dari Forum Jual Beli Kaskus yang kurang efektif untuk memuaskan pengguna.

xv

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang MasalahKepuasan konsumen adalah salah satu hal yang paling sering digunakan sebagai salah satu tolak ukur kesuksesan suatu perusahaan dalam menjual produk-produknya. Selain kualitas barang atau produk yang dibeli, kemudahan akses konsumen untuk mendapatkan barang atau produk tersebut akan menambah tingkat kepuasan konsumen. Dengan kata lain, biaya transaksi yang dikeluarkan oleh konsumen menjadi menurun dengan kemudahan akses konsumen membeli barang.Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan manusia menciptakan mekanisme yang dapat mempermudah transakasi. Mulai dari mencari, memilih, menentukan barang yang dibeli, membayar, dan sampai barang tersebut diterima oleh konsumen. Mekanisme tersebut adalah jual dan beli barang ataupun jasa secara online atau melalui jaringan internet. Pada saat ini, banyak layanan media penghubung antara produsen dan konsumen dalam melakukan transaksi barang ataupun jasa. Suatu forum atau webservice yang menyediakan fitur forum sosial media tetapi tetap mengutamakan layanan perantara jual beli secara online. Salah satu contohnya adalah Kaskus.co.idKaskus adalah situs forum komunitas maya terbesar dan nomor 1 Indonesia dan penggunanya disebut dengan Kaskuser. Kaskus lahir pada tanggal 6 November 1999 oleh tiga pemuda asal Indonesia yaitu Andrew Darwis, Ronald Stephanus, dan Budi Dharmawan, yang sedang melanjutkan studi di Seattle, Amerika Serikat. Situs ini dikelola oleh PT Darta Media Indonesia. Kaskus memiliki lebih dari 4,5 juta pengguna terdaftar. Pengguna Kaskus umumnya berasal dari kalangan remaja hingga orang dewasa yang berdomisili di Indonesia maupun di luar Indonesia.Kaskus, yang merupakan singkatan dari Kasak Kusuk, bermula dari sekadar hobi dari komunitas kecil yang kemudian berkembang hingga saat ini. Kaskus dikunjungi sedikitnya oleh 900 ribu orang, dengan jumlah page view melebihi 15.000.000 setiap harinya. Hingga bulan Juli 2012, Kaskus sudah mempunyai lebih dari 601 juta posting.Kaskus adalah situs atau forum yang menawarkan jasa perantara transaksi jual-beli antara produsen dan konsumen. Kaskus terbagi menjadi beberapa sub forum yaitu, main forum (forum utama) dan forum jual beli atau biasa disebut (FJB). Forum jual beli (FJB) terdiri dari berbagai macam kategori, sebagai pemisah dan pengelompokan barang-barang atau jasa yang akan diperjual belikan. Salah satu contohnya yaitu alat-alat musik, alat-alat olahraga, elektronik, komputer, obat-obatan, otomotif, perlengkapan kantor, buku, bisnis, fashion and mode, flora dan fauna dan lain-lain. Kategori tersebut masih dibagi menjadi sub-sub kategori guna memudahkan produsen ataupun konsumen dalam mencari atau menawarkan suatu produk yang akan diperjual belikan. Dalam menawarkan suatu barang atau produk di Forum Jual Beli (FJB) Kaskus, para produsen atau pelaku bisnis diberi petunjuk dalam melakukan penjualan. Langkah pertama pelaku bisnis atau produsen harus membuat akun agar dapat bisa mengakses dan memasarkan barang dan jasanya di Kaskus, setelah itu produsen diharuskan melakukan riset barang atau jasa yang akan diperjual belikan, lalu produsen membuat thread yang berisikan deskripsi barang atau jasa yang ingin dijual, harga, metode pembayaran, dan nomer telepon yang bisa dihubungi untuk memudahkan konsumen.Seperti berjualan atau bertransaksi online di forum jual beli lain, Kaskus pun masih memiliki sisi positif dan negatif. Salah satu sisi positifnya yaitu Kaskus adalah forum jual beli online terbesar yang ada di Indonesia, tampilan forum lebih enak dipandang dan mudah untuk dipahami. Produsen atau pelaku bisnis akan sangat cepat mendapatkan pelanggan, mudah dalam memasarkan suatu barang dan jasa, tidak terhambat waktu dan jarak karena sistem online marketing. Sisi negatifnya yaitu masih maraknya penipuan yang dilakukan produsen atau pelaku bisnis serta konsumen dalam bertransaksi di Kaskus, Kaskus tidak memiliki fitur comment notification layaknya pada jejaring sosial seperti Facebook, Twitter yang akan mempersulit produsen atau pelaku bisnis dalam memantau konsumen yang masuk ke dalam thread atau iklan yang sudah dibuat, dan terlalu banyaknya pesaing dalam memasarkan suatu produk mengingat Forum Jual Beli Kaskus adalah yang terbesar di Indonesia. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mendalami mekanisme jual beli online ini. Mengukur seberapa besar kemanfaatan yang dapat diambil oleh konsumen dengan mekanisme jual beli online ini dan sebesar besar toleransi konsumen terhadap keburukan atau kekurangan jual beli online ini. Dengan memaksimumkan kemanfaatan dan dapat meminimkan keburukan mekanisme jual beli online agar dapat meningkatkan kepuasan konsumen. Perbaikan atas kekurangan yang disediakan oleh fitur Kaskus sangat dibutuhkan oleh produsen dan juga konsumen agar transakasi di Kaskus menjadi lebih nyaman dan aman. Penulis juga sudah cukup lama menjadi pengguna Kaskus dan banyak sekali manfaat yang penulis dapatkan dari Kaskus. Untuk itu, penulis ingin memberikan kontribusi berupa feedback yang nantinya akan berpengaruh terhadap Kaskus untuk kedepannya.

1.2. Rumusan MasalahBertitik tolak dari latar belakang dari latar belakang diatas, maka peneliti merumuskan permasalahannya sebagai berikut :1. Apa saja faktor-faktor penentu kepuasan konsumen melalui transaksi jual beli online?2. Seberapa besar pengaruh faktor penentu konsumen memberikan kepuasan penggunaan jasa jual beli online?

1.3. Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian mengarah pada hasil yang akan dicapai atau diperoleh dari penelitian untuk solusi atau jawaban atas masalah yang akan diteliti.Adapun tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini adalah :1. Mengetahui sisi kepuasan produsen dan konsumen dalam menggunakan Forum Jual Beli Kaskus dalam bertransaksi.2. Membantu Forum Jual Beli Kaskus dalam memperbaiki kinerja untuk menutupi kekurangan-kekurangan di dalamnya untuk kepuasan pengguna.

1.4. Manfaat PenelitianHasil akhir yang hendak dicapai dalam penelitian ini yakni manfaat yang meliputi :1. Produsen/Pelaku bisnis : Produsen/Pelaku bisnis dapat menjual barang dan jasa yang ditawarkan dengan aman dan nyaman serta percaya bahwa Forum Jual Beli Kaskus adalah forum yang tepat dalam memasarkan barang dagangannya.2. Konsumen : Konsumen menjadi mudah untuk mencari barang yang diinginkan dan senang bertransaksi secara aman dan nyaman serta percaya bahwa Forum Jual Beli Kaskus adalah solusi yang tepat untuk mencari barang ataupun jasa.3. Penulis : Penulis dapat mengetahui secara lebih dalam tentang Forum Jual Beli Kaskus dari mekanisme, cara penggunaan, dan lain-lain, mengetahui sisi kepuasan produsen dan konsumen dalam menggunakan Forum Jual Beli Kaskus, serta untuk memperoleh gelar Sarjana S1.4. Kaskus : Kaskus, terutama Forum Jual Beli Kaskus akan mengetahui apa saja kekurangan-kekurangan yang ada dan tau apa yang diinginkan produsen dan konsumen dalam memperbaiki kinerja forum jual beli itu sendiri untuk kepuasan produsen ataupun konsumen dalam bertransaksi.

35

BAB IIKAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

2.1. Kajian PustakaPenelitian mengenai Forum Jual Beli Kaskus sebelumnya telah dilakukan. Penelitian yang pertama dan baru-baru ini dilakukan yaitu oleh Lubis, Fatma Waty Dayana. Penelitian yang dilakukan Lubis, Fatma Wardy Dayana (2013) menggunakan metode korelasional yaitu metode yang bertujuan untuk meneliti hubungan-hubungan variabel-variabel. Metode ini digunakan untuk meneliti sejauh mana pengaruh situs Forum Jual Beli Kaskus terhadap tingkat pemenuhan kebutuhan informasi di kalangan Mahasiswa Universitas Sumatera Utara. Lubis, Fatma Wardy Dayana menggunakan objek populasi dan sampel dalam penelitian metode korelasional ini dengan membatasi populasi dan sampel diantaranya Mahasiswa yang terdaftar sebagai S-1 yang terdiri dari 6 Fakultas yang terpilih di Universitas Sumatera Utara. Lubis, Fatma Wardy Dayana menggunakan Analisa Tabel Tunggal sebagai penentu dari 99 responden tentang kepuasan dan manfaat dalam menggunakan Forum Jual Beli Kaskus. Dari segi kepuasan, 65,7 % Mahasiswa mengatakan puas menggunakan Kaskus, 32,3 % kurang puas dan 2,0 % mengatakan tidak puas menggunakan Kaskus sebegai media informasi. Dari segi manfaat 92,9 % Mahasiswa mengatakan Kaskus sangat bermanfaat, 7,1 % mengatakan kurang bermanfaat dan 0 % mengatakan tidak bermanfaat sama sekali. Selain itu, Lubis, Fatma Wardy Dayana mengunakan uji hipotesa Spearman yang dilengkapi dengan penggunaan software SPSS 16,0 sebagai alat perhitungan data tingkat kepuasan 99 responden Mahasiswa Universitas Sumatera Utara terhadap Forum Jual Beli Kaskus. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian Lubis, Fatma Wardy Dayana adalah situs Forum Jual beli Kaskus sangat diminati oleh Mahasiswa Universitas Sumatera Utara terutama fitur online shop atau jual beli. Mahasiswa sangat tertarik berbelanja di dunia maya khususnya di Kaskus. Selain harga yang relatif murah, Mahasiswa bisa mendapatkan relasi online shop yang terpercaya untuk memenuhi kebutuhannya. Tetapi, dari hasil penelitian yang dilakukan, sangat banyak juga mahasiswa yang mengakses situs Forum Jual Beli Kaskus tidak lebih dari 15 kali dalam seminggu dan kebanyakan motif untuk mengunjungi situs Forum Jual Beli Kaskus adalah hiburan semata namun bila dari segi informasi, Kaskus belum dapat memenuhi segala kebutuhan informasi bagi Mahasiswa.Penelitian yang kedua yaitu oleh Cristina Sinaga. Penelitian yang dilakukan Cristina Sinaga (2010) mengunakan metode deskriptif yaitu metode pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan subjek atau objek penelitian pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya. Penelitian dalam metode deskriptif hanya memaparkan situasi atau peristiwa, tidak mencari atau menjelaskan hubungan, tidak menguji hipotesa atau membuat prediksi. Cristina Sinaga (2010) menggunakan karakteristik responden meliputi jenis kelamin, jurusan, usia, frekuensi pemakaian internet, lokasi akses internet, frekuensi pemakaian kaskus, keanggotaan di situs Kaskus, dan isi informasi situs Kaskus yang akan dibagi kembali menjadi beberapa bagian dalam tabel dan diterangkan dalam software SPSS Statistic Viewer. Berdasarkan hasil responden yang telah diuji, Cristina Sinaga mendapatkan hasil bahwa dari 95 Mahasiswa Universitas Sumatera Utara yang telah diuji, 77,9 % mengatakan Kaskus bermanfaat, 18,9 % sangat bermanfaat, dan 3,2 % tidak bermanfaat, Selain itu Cristina Sinaga sebagai peneliti juga meneliti tetang kepuasan Mahasiswa tentang isi dari informasi di Kaskus bagi Mahasiswa Universitas Sumatera Utara dan hasilnya adalah 22,1 % Mahasiswa mengatakan sangat memuaskaan, 67,4 % Mahasiswa mengatakan memuaskan, dan 10,5 % mengatakan tidak memuaskan. Kesimpulan dari penelitian tersebut menunjukkan sekitar 70 % Mahasiswa Universitas Sumatera Utara sangat berpendapat bahwa situs Forum Jual Beli Kaskus sangat bermanfaat dan memuaskan dalam menunjang wawasan dan pengetahuan, dan juga Mahasiswa sangat berminat terhadap isi informasi yang didapatkan dari situs Forum Jual Beli Kaskus.Perbedaan penelitian yang dilakukan oleh penulis dengan penelitian-penelitian sebelumnya adalah :1. Penelitian yang dilakukan penulis selain meneliti tentang kepuasan konsumen, juga meneliti tentang fitur-fitur yang ada di Forum Jual Beli Kaskus dan seberapa besar tingkat kepuasan fitur-fitur tersebut di mata pengguna Forum Jual Beli Kaskus.2. Penelitian yang dilakukan penulis lebih mengedepankan tentang forum jual beli yang ada di Kaskus dibandingkan dengan main forum yang ada di Kaskus itu sendiri.3. Penelitian yang dilakukan penulis menggunakan data responden yang diambil langsung dari pengguna Forum Jual Beli Kaskus itu sendiri yaitu penjual dan juga pembeli.4. Penelitian yang dilakukan penulis menggunakan metode kuesioner online yang langsung diisi online oleh para pengguna Forum Jual Beli Kaskus baik itu penjual atau pembeli dengan menggunakan Google Quesioner.

2.2. Landasan Teori1. Pengertian Jual BeliPengertian Jual Beli - Dalam Islam kata jual beli berasal dari bahasa Arab al baiu bentuk mufrot dari kata al buyuu yang berarti tukar menukar suatu barang. Adapun menurut etimologi jual beli diartikan pertukaran sesuatu dengan sesuatu yang lainnya. Kata lain dari al-baiu sama artinya (sinonim) dengan kata asy-syira, al-mubadah, al-ijarah, yaitu tukar menukar suatu barang. Berkenaan dengan al-ijarah dalam Al-Quran dinyatakan yang Artinya:"mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi.(fatir 29)"Perkataan jual beli sendiri terdiri dari dua suku kata yaitu jual dan beli. Sebenarnya kata jual dan beli mempunyai arti yang satu sama lainnya bertolak belakang. Kata jual menunjukkan bahwa adanya perbuatan menjual, sedangkan beli adalah adanya perbuatan pembelian atau membeli. Dengan demikian perkataan jual beli menunjukkan adanya dua perbuatan dalam satu peristiwa, yaitu satu pihak menjual dan pihak lain membeli.Dari ungkapan diatas terlihat bahwa dakam perjanjian jual beli terlibat dua belah pihak yang saling tukar menukar atau melakukan pertukaran. Sedangkan secara terminologi kata bai menurut para pakar hukum Islam berbeda pendapat dalam mendefinisikannya kata bai atau jual beli tersebut. Menurut Sayyid Sabiq bahwa jual beli adalah pertukaran harta atas dasar saling rela atau memindahkan milik dengan ganti yang dapat dibenarkan, sedangkan menurut M. Anwar jual beli itu adalah: perikatan yang mengandung pengertian pemindahan harta benda (jasa) dengan harta benda untuk dimiliki selama-lamanya, menurut aturan-aturan yang telah ditetapkan atau ditentukan. Adapun menurut pendapat Imam Taqiyuddin abu bakar ibnu Muhammad ibnu al khusaini, dalam kitabnya kifyatul ahyar yang artinya: dalam arti syara jual beli adalah pertukaran harta, yang dinyatakan dengan ijab qabul dengan lantaran sesuatu. Sedangkan menurut Hasby Ash Shidieqy mengatakan bahwa jual beli adalah memberikan suatu barang berharga walaupun tidak terijab Qobul (secara jelas) berhubung sudah menjadi adat, sedangkan jual beli menurut B.W adalah suatu perjanjian bertimbal balik dalam mana pihak yang satu (si penjual) berjanji untuk meyerahkan hak milik atas suatu barang, sedangkan pihak yang lainnya (si pembeli) berjanji untuk membayar harga yang terdiri atas sejumlah uang sebagai imbalan dari perolehan hak milik tersebut. Jadi jual beli itu adalah pertukaran suatu barang atas dasar suka sama suka (rela) yang dibenarkan oleh syara, sehingga harta (barang) yang ditukarkan menjadi hak milik untuk selama-lamanya. Pertukaran ini dilakukan atas dasar suka sama suka atau saling rela antara kedua belah pihak. Maka kita tidak boleh melakukan tukar menukar dengan cara paksaan, terpaksa atau memaksa kepada pihak lain untuk menjual atau membeli suatu barang demi kepentingan hanya sesuatu pihak saja, maka dalam Islam tiak dibenarkan hal yang sedemikian ini, karena hal tersebut sudah mengandung suatu kerusakan atau sudah nyata dilarang dalam Islam.

2. Perilaku KonsumenPengertian perilaku konsumen menurut Shiffman dan Kanuk (2000). adalah Consumer behavior can be defined as the behavior that customer display in searching for, purchasing, using, evaluating, and disposing of products, services, and ideas they expect will satisfy they needs. Pengertian tersebut berarti perilaku yang diperhatikan konsumen dalam mencari, membeli, menggunakan, mengevaluasi dan mengabaikan produk, jasa, atau ide yang diharapkan dapat memuaskan konsumen untuk dapat memuaskan kebutuhannya dengan mengkonsumsi produk atau jasa yang ditawarkan.Selain itu perilku konsumen menurut Loudon dan Della Bitta (1993). adalah: Consumer behavior may be defined as the decision process and physical activity individuals engage in when evaluating, acquiring, using, or disposing of goods and services. Hal tersebut dijelaskan bahwa perilaku konsumen adalah proses pengambilan keputusan dan kegiatan fisik individu-individu yang semuanya ini melibatkan individu dalam menilai, mendapatkan, menggunakan, atau mengabaikan barang-barang dan jasa-jasa.Menurut Ebert dan Griffin (1995), Consumer Behavior dijelaskan sebagai: The various facets of the decision of the decision process by which customers come to purchase and consume a product. Hal tersebut dijelaskan sebagai upaya konsumen untuk membuat keputusan tentang suatu produk yang dibeli dan dikonsumsi. Jadi, konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang lain, maupun makhluk hidup lain dan tidak untuk diperdagangkan.

3. Pendekatan Perilaku KonsumenTerdapat tiga pendekatan utama dalam meneliti perilaku konsumen, diantaranya (Paul Peter dan Olson, 2013) :a. Pendekatan pertama adalah pendekatan interpretif. Pendekatan ini menggali secara mendalam perilaku konsumsi dan hal yang mendasarinya. Studi dilakukan dengan melalui wawancara panjang dan focus group discussion untuk memahami apa makna sebuah produk dan jasa bagi konsumen dan apa yang dirasakan dan dialami konsumen ketika membeli dan menggunakannya.b. Pendekatan kedua adalah pendekatan tradisional yang didasari pada teori dan metode dari ilmu psikologi kognitif, sosial, dan behaviorial serta dari ilmu sosiologi. Pendekatan ini bertujuan mengembangkan teori dan metode untuk menjelaskan perilaku dan pembuatan keputusan konsumen. Studi dilakukan melalui eksperimen dan survei untuk menguji coba teori dan mencari pemahaman tentang bagaimana seorang konsumen memproses informasi, membuat keputusan, serta pengaruh lingkungan sosial terhadap perilaku konsumen.c. Pendekatan ketiga disebut sebagai ilmu pemasaran yang didasari pada teori dan metode dari ilmu ekonomi dan statistika. Pendekatan ini dilakukan dengan mengembangkan dan menguji coba model matematika berdasarkan hierarki kebutuhan manusia untuk memprediksi pengaruh strategi marketing terhadap pilihan dan pola konsumsi, yang dikenal dengan sebutan moving rate analysis.Ketiga pendekatan sama-sama memiliki nilai dan tinggi dan memberikan pemahaman atas perilaku konsumen dan strategi marketing dari sudut pandang dan tingkatan analisis yang berbeda. Sebuah perusahaan dapat saja menggunakan salah satu atau seluruh pendekatan, tergantung permasalahan yang dihadapi perusahaan tersebut.

4. Proses Pengambilan Keputusan PembelianSebelum dan sesudah melakukan pembelian, seorang konsumen akan melakukan sejumlah proses yang mendasari pengambilan keputusan, yakni (Nugroho Setiadi, 2003) :a. Pengenalan masalah. Konsumen akan membeli suatu produk sebagai solusi atas permasalahan yang dihadapinya. Tanpa adanya pengenalan masalah yang muncul, konsumen tidak dapat menentukan produk yang akan dibeli.b. Pencarian informasi. Setelah memahami masalah yang ada, konsumen akan termotivasi untuk mencari informasi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada melalui pencarian informasi. Proses pencarian informasi dapat berasal dari dalam memori (internal) dan berdasarkan pengalaman orang lain (eksternal).c. Evaluasi alternatif. Setelah konsumen mendapat berbagai macam informasi, konsumen akan mengevaluasi alternatif yang ada untuk mengatasi permasalahan yang dihadapinya.d. Keputusan pembelian. Setelah konsumen mengevaluasi beberapa alternatif strategis yang ada, konsumen akan membuat keputusan pembelian. Terkadang waktu yang dibutuhkan antara membuat keputusan pembelian dengan menciptakan pembelian yang aktual tidak sama dikarenakan adanya hal-hal lain yang perlu dipertimbangkan.e. Perilaku pasca pembelian merupakan proses evaluasi yang dilakukan konsumen tidak hanya berakhir pada tahap pembuatan keputusan pembelian. Setelah membeli produk tersebut, konsumen akan melakukan evaluasi apakah produk tersebut sesuai dengan harapannya. Dalam hal ini, terjadi kepuasan dan ketidakpuasan konsumen. Konsumen akan puas jika produk tersebut sesuai dengan harapannya dan selanjutnya akan meningkatkan permintaan akan merek produk tersebut pada masa depan. Sebaliknya, konsumen akan merasa tidak puas jika produk tersebut tidak sesuai dengan harapannya dan hal ini akan menurunkan permintaan konsumen pada masa depan.5. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan PembelianTerdapat 4 faktor internal yang relevan terhadap proses pembuatan keputusan pembelian (Nugroho Setiadi, 2003) :a. Faktor Kebudayaan KebudayaanKebudayaan merupakan faktor penentu yang paling dasar dari keinginan dan perilaku seseorang. Bila makhluk-makhluk lainnya bertindak berdasarkan naluri, maka perilaku manusia umumnya dipelajari. Sub-BudayaSetiap kebudayaan terdiri dari sub-budaya sub-budaya yang lebih kecil yang memberikan identifikasi dan sosialisasi yang lebih spesifik untuk para anggotanya. Kelas SosialKelas-kelas sosial adalah kelompok-kelompok yang relatif homogeny dan bertahan lama dalam suatu masyarakat yang tersusun secara hierarki dan keanggotaannya mempunyai nilai, minat dan perilaku yang serupa.

b. Faktor Sosial Kelompok ReferensiKelompok referensi seseorang terdiri dari seluruh kelompok yang mempunyai pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang. KeluargaTerdapat dua perbedaan antara dua keluarga dalam kehidupan pembeli, yang pertama adalah : Keluarga orientasi, yang merupakan orang tua seseorang. Dari orang tualah seseorang mendapatkan pandangan tentang agama, politik, ekonomi dan merasakan ambisi pribadi nilai atau harga diri dan cinta. Keluarga prokreasi, yaitu pasangan hidup anak-anak seseorang keluarga merupakan organisasi pembeli dan konsumen yang paling penting dalam suatu masyarakat dan telah diteliti secara intensif.c. Faktor Pribadi Umur dan Tahapan Siklus HidupKonsumsi seseorang juga dibentuk oleh tahapan siklus hidup keluarga. Beberapa penelitian terakhir telah mengidentifikasi tahapan-tahapan dalam siklus hidup psikologis. Orang-orang dewasa biasanya mengalami perubahan dan transformasi tertentu pada saat mereka menjalani hidupnya.

PekerjaanPara pemasar berusaha mengidentifikasi kelompok-kelompok pekerja yang memiliki minat di atas rata-rata terhadap produk dan jasa-jasa tertentu. Keadaan EkonomiYang dimaksud dengan keadaan ekonomi seseorang adalah terdiri dari pendapatan yang dapat dibelanjakan, tabungan dan hartanya, kemampuan untuk meminjam dan sikap terhadap mengeluarkan lawan menabung. Gaya HidupGaya hidup seseorang adalah pola hidup di dunia yang diekspresikan oleh kegiatan, minat dan pendapat seseorang. Kepribadian dan Konsep DiriYang dimaksud dengan kepribadian adalah karakteristik psikologis yang berbeda dari setiap orang yang memandang responnya terhadap lingkungan yang relatif konsisten.d. Faktor Psikologis MotivasiBeberapa kebutuhan bersifat biogenik, kebutuhan ini timbul dari suatu keadaan fisiologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, rasa tidak nyaman. Sedangkan kebutuhan-kebutuhan lain bersifat psikogenik yaitu kebutuhan yang timbul dari keadaan fisiologis tertentu, seperti kebutuhan untuk diakui, kebutuhan harga diri atau kebutuhan diterima.

PersepsiPersepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi yang menciptakan suatu gambaran yang berarti dari dunia ini. Proses BelajarProses belajar menjelaskan perubahan dalam perilaku seseorang yang timbul dari pengalaman. Kepercayaan dan SikapKepercayaan adalah suatu gagasan deskriptif yang dimiliki seseorang terhadap sesuatu.

6. Kepuasan KonsumenKepuasan konsumen adalah tingkat perasaan konsumen setelah membandingkan antara apa yang dia terima dan harapannya (Husein Umar, 2005). Seorang pelanggan, jika merasa puas dengan nilai yang diberikan oleh produk atau jasa, sangat besar kemungkinannya menjadi pelanggan dalam waktu yang lama.Menurut Philip Kotler dan Kevin Lane Keller (2007) yang dikutip dari buku Manajemen Pemasaran mengatakan bahwa Kepuasan Konsumen adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan kinerja (hasil) produk yang dipikirkan terhadap kinerja yang diharapkan.Memuaskan kebutuhan konsumen adalah keinginan setiap perusahaan. Selain faktor penting bagi kelangsungan hidup perusahaan, memuaskan kebutuhan konsumen dapat meningkatkan keunggulan dalam persaingan. Konsumen yang puas terhadap produk dan jasa pelayanan cenderung untuk membeli kembali produk dan menggunakan kembali jasa pada saat kebutuhan yang sama muncul kembali dikemudian hari. Hal ini berarti kepuasan merupakan faktor kunci bagi konsumen dalam melakukan pembelian ulang yang merupakan porsi terbesar dari volume penjualan perusahaan.

7. Faktor Utama Dalam Menentukan Tingkat Kepuasan KonsumenDalam menentukan tingkat kepuasan konsumen, terdapat lima faktor utama yang harus diperhatikan oleh perusahaan yaitu (Handi Irawan, 2008) :a. Kualitas ProdukKonsumen akan merasa puas bila hasil evaluasi mereka menunjukkan bahwa produk yang mereka gunakan berkualitas.b. Kualitas PelayananTerutama untuk industri jasa. Konsumen akan merasa puas bila mereka mendapatkan pelayanan yang baik atau yang sesuai dengan yang diharapkan.c. EmosionalKonsumen akan merasa bangga dan mendapatkan keyakinan bahwa orang lain akan kagum terhadap dia bila menggunakan produk dengan merek tertentu yang cenderung mempunyai tingkat kepuasan yang lebih tinggi. Kepuasan yang diperoleh bukan karena kualitas dari produk tetapi nilai sosial yang membuat konsumen menjadi puas terhadap merek tertentu.d. HargaProduk yang mempunyai kualitas yang sama tetapi menetapkan harga yang yang relatif murah akan memberikan nilai yang lebih tinggi kepada konsumennya.e. BiayaKonsumen yang tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan atau tidak perlu membuang waktu untuk mendapatkan suatu produk atau jasa cenderung puas terhadap produk atau jasa itu.

8. Metode Pengukuran Kepuasan KonsumenMenurut Philip Kotler yang dikutip dari buku Total Quality Management ada beberapa metode yang dapat digunakan dalam melakukan pengukuran kepuasan pelanggan, diantaranya (Fandy Tjiptono, 2003) :a. Sistem keluhan dan saranOrganisasi yang berpusat pelanggan (Customer Centered) memberikan kesempatan yang luas kepada para pelanggannya untuk menyampaikan saran dan keluhan. Informasi-informasi ini dapat memberikan ide-ide cemerlang bagi perusahaan dan memungkinkannya untuk bereaksi secara tanggap dan cepat untuk mengatasi masalah-masalah yang timbul.

b. Ghost shoppingSalah satu cara untuk memperoleh gambaran mengenai kepuasan pelanggan adalah dengan mempekerjakan beberapa orang untuk berperan atau bersikap sebagai pembeli potensial, kemudian melaporkan temuan-temuannya mengenai kekuatan dan kelemahan produk perusahaan dan pesaing berdasarkan pengalaman mereka dalam pembelian produk-produk tersebut. Selain itu para ghost shopper juga dapat mengamati cara penanganan setiap keluhan.c. Lost customer analysisPerusahaan menghubungi para pelanggannya yang telah berhenti membeli dan beralih pemasok. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi mengenai penyebab terjadinya hal tersebut. Informasi ini bermanfaat bagi perusahaan untuk mengambil kebijakan selanjutnya dalam rangka meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan.d. Survei kepuasan pelangganUmumnya penelitian mengenai kepuasan pelanggan dilakukan dengan penelitian survei, baik melalui pos, telepon, maupun wawancara langsung. Perusahaan akan memperoleh tanggapan dan umpan balik secara langsung dari pelanggan dan juga memberikan tanda (signal) positif bahwa perusahaan menaruh perhatian terhadap para pelanggannya.

9. RegresiRegresi adalah studi mengenai ketergantungan satu variabel dependen (terikat) dengan satu atau lebih variabel independent (variabel penjelas atau bebas), dengan tujuan untuk mengestimasi dan atau memprediksi rata-rata populasi atau niiai rata-rata variabel dependen berdasarkan nilai variabel independen yang diketahui. Pusat perhatian adalah pada upaya menjelaskan dan mengevalusi hubungan antara suatu variabel dengan satu atau lebih variabel independen.

10. Regresi PoissonRegresi Poisson merupakan bentuk analisis menggunakan regresi untuk menduga model data seperti jumlah, perubahan nilai (rate) atau organisasi data ke tabel. Regresi Poisson dapat dimodelkan menggunakan kombinasi non-linear dari variabel-variabel yang diberikan : | ] = exp ()Penggunaan dari fungsi eksponensial untuk memastikan bahwa bagian sebelah kanan selalu positif seperti yang telah diharapkan dari nilai Y yang merupakan penjumlahan tidak mungkin negatif. Pemilihan penggunaan fungsi eksponensial atau bisa kita sebut funsi link, hanya untuk kemudahan. Pada prinsipnya dengan cara ini akan selalu menghasilkan nilai positif, tetapi dengan adanya eksponensial ini tidak ada hubungannya dengan model Poisson. Fungsi link ini bisa saja diganti dengan lainnya misalnya saja dengan logaritma natural (Neter et al, 1996). Akan tetapi, penggunaan eksponensial dipilih karena lebih umum digunakan dan eksponensial dapat menerka bentuk negatif.

BAB IIIMETODE PENELITIAN

3.1. Jenis Data dan Sumber Data3.1.1. Jenis dataJenis data yang penulis gunakan adalah data kualitatif, yaitu data yang bukan bilangan, tetapi berupa ciri-ciri, sifat-sifat, keadaan atau gambaran dari kualitas objek yang diteliti.

3.1.2. Sumber dataData Primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh peneliti secara langsung dari sumber datanya. Data primer disebut juga sebagai data asli atau data baru yang memiliki sifat up to date. Data Primer dipilih penulis karena data diambil langsung dari sumbernya yaitu situs Forum Jual Beli Kaskus melalui teknik penyebaran kuesioner secara online kepada para pengguna Forum Jual Beli Kaskus baik itu penjual ataupun pembeli barang ataupun jasa.

3.2. Lokasi dan Waktu PenelitianPenelitian dilaksanakan secara online melalui Forum Jual Beli Kaskus itu sendiri yaitu dengan cara mengakses alamat situs www.kaskus.co.id. Lokasi ini dipilih berdasarkan tujuan penelitian yaitu mendapatkan data dan informasi dari produsen dan konsumen Forum Jual Beli Kaskus mengenai situs tersebut.Waktu yang digunakan untuk memperoleh data dan informasi dilaksanakan pada tanggal 7 Februari sampai dengan 21 April 2014.

3.3. Variabel PenelitianVariabel penelitian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian (Arikunto, 2002).Variabel penelitian merupakan atribut-atribut yang mempengaruhi tingkat kepuasan konsumen dan produsen terhadap layanan Forum Jual Beli Kaskus. Adapun variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :3.3.1. Variabel terikat (Y)Variabel terikat adalah faktor-faktor yang diobservasi dan diukur untuk menentukan adanya pengaruh variabel bebas, yaitu faktor yang muncul, atau tidak muncul, atau berubah sesuai dengan yang diperkenalkan oleh peneliti. Berikut adalah variabel terikat (Y) dalam penelitian ini : Kepuasan Pelanggan (Y)

3.3.2. Variabel bebas (X)Variabel bebas adalah variabel yang menyebabkan atau memengaruhi, yaitu faktor-faktor yang diukur, dimanipulasi atau dipilih oleh peneliti untuk menentukan hubungan antara fenomena yang diobservasi atau diamati. Berikut adalah variabel bebas (X) dalam penelitian ini : Kualitas Produk (X1) Kualitas Pelayanan (X2) Faktor Emosi (X3) Biaya dan Kemudahan (X4)

3.4. Definisi OperasionalDefinisi operasional merupakan penjabaran suatu variabel kedalam indikator-indikator. Dengan adanya definisi operasional pada variabel yang dipilih dan digunakan dalam penelitian maka akan mudah diukur. Variabel tersebut adalah sebagai berikut :3.4.1. Kepuasan Pelanggan Menurut Handi Irawan (2009), kepuasan pelanggan adalah hasil akumulasi dari konsumen atau pelanggan dalam menggunakan produk dan jasa pada Forum Jual Beli Kaskus. Indikator pengukuran kepuasan pelanggan adalah sebagai berikut: Perasaan puas menggunakan FJB Kaskus. Selalu datang kembali untuk membeli atau menjual produk. Akan merekomendasikan kepada orang lain. Tercapainya harapan untuk mendapatkan barang yang diinginkan.Dari 4 indikator diatas, variabel kepuasan pelanggan dapat diartikan sebagai frekuensi/jumlah kunjungan yang dinyatakan dalam satuan kali.

3.4.2. Kualitas ProdukKualitas produk adalah dimensi yang global dan paling tidak ada enam elemen dari kualitas produk, yaitu performance, durability, feature, reliability, consistency, dan design pada Forum Jual Beli Kaskus (Handi Irawan, 2009). Adapun indikator pengukuran variabel kualitas produk adalah : Performance : Kinerja Forum Jual Beli Kaskus dalam menampung dan melayani jutaan orang pelanggan di Indonesia. Reliability : Kehandalan Situs Forum Jual Beli Kaskus dalam mengelola forum jual beli agar tercipta rasa aman dan nyaman bagi produsen ataupun konsumen. Feature : Fitur yang akan memudahkan produsen atau konsumen dalam menggunakannya. Durability : Ketahanan Forum Jual Beli Kaskus dari berbagai kejahatan online marketing. Consistency : Forum Jual Beli Kaskus konsisten sebagai situs jasa perantara jual beli online Design : Tampilan Forum Jual Beli Kaskus yang akan menarik dan memudahkan pelanggan dalam menggunakannya.

3.4.3. Kualitas PelayananService quality adalah suatu kualitas pelayanan yang bergantung pada tiga hal, yaitu sistem, teknologi dan manusia pada Forum Jual Beli Kaskus (Handi Irawan, 2009). Adapun indikator pengukuran variabel kualitas pelayanan adalah : Tangible : Fasilitas untuk mendukung kualitas pelayanan Reliability : Kehandalan dalam memberikan pelayanan kepada pelanggannya Responsiveness : Daya Tanggap Assurance : Jaminan Empathy : Rasa Peduli

3.4.4. Faktor EmosiFaktor emosi adalah faktor yang berhubungan dengan gaya hidup seseorang pada Forum Jual Beli Kaskus. Adapun indikator pengukuran variabel faktor emosi adalah: Rasa bangga menggunakan Forum Jual Beli Kaskus Rasa percaya diri karena Kaskus adalah forum jual beli terbesar di Indonesia

3.4.5. Biaya dan Kemudahan Biaya dan kemudahan adalah suatu pengorbanan yang dikeluarkan oleh pelanggan untuk mendapatkan produk atau pelayanan yang relatif mudah, nyaman dan efisien pada Forum Jual Beli Kaskus (Handi Irawan, 2009). Adapun indikator pengukuran variabel biaya dan kemudahan adalah : Nama mudah diingat dan menarik Prosedur pendaftaran, pembelian dan penjualan mudah.3.5. Populasi dan SampelTeknik pengambilan sampel yang penulis gunakan adalah simple random sampling dimana sampel diambil sedemikian rupa sehingga tiap unit penelitian atau satuan elemen dari populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sample.

3.6. PendekatanPendekatan dilakukan oleh penulis dengan cara pendekatan kuantitatif karena penulis akan mengambil beberapa sampel dari populasi yang ada di dalam Forum Jual Beli Kaskus baik itu konsumen ataupun produsen dan penulis akan melakukan wawancara secara online. Setelah itu data yang didapatkan akan diolah secara statistik dan menghasilkan penelitian berupa angka-angka.

3.7. Metode Pengumpulan DataMetode pengumpulan data yang penulis gunakan adalah metode kuesioner. Metode kuesioner adalah daftar pertanyaan tertulis yang telah disusun sebelumnya. Pertanyaan-pertanyaan yang terdapat dalam kuesioner, atau daftar pertanyaan tersebut cukup terperinci dan lengkap dan biasanya sudah menyediakan pilihan jawaban (kuesioner tertutup) atau memberikan kesempatan responden menjawab secara bebas (kuesioner terbuka). Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang dibuat dengan menggunakan Google Quesioner.

3.8. Pelaksanaan Pengumpulan DataPeneliti menempuh beberapa tahapan penelitian dalam pengumpulan data. Tahapan tersebut sebagai berikut :1. Langkah pertama dalam penelitian ini, peneliti melakukan pra penelitian dengan mengakses situs Kaskus yang menjadi objek penelitian. Kemudian peneliti menyusun proposal penelitian yang kemudian akan dikonsultasikan.2. Langkah kedua, studi kepustakaan. Dalam tahap penelitian ini, peneliti melanjutkan dengan studi kepustakaan di perpustakaan dan di internet guna mengumpulkan buku-buku atau artikel yang berhubungan dengan judul penelitian yang sedang diteliti oleh peneliti yakni Tingkat Kepuasan Konsumen dan Produsen Terhadap Forum Jual Beli Kaskus.3. Penulisan bab per bab dengan pembuatan kuesioner4. Pelaksanaan pengumpulan data. Melakukan penyebaran kuesioner online dalam waktu 2 bulan.

3.9. Instrumen PenelitianInstrumen Penelitian adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam kegiatannya mengumpulkan agar kegiatan tersebut menjadi sistematis dan dipermudah olehnya (Arikunto, 2000).Di dalam penelitian ini hanya akan menggunakan dua jenis alat. Alat-alat tersebut adalah laptop dan internet. Laptop digunakan untuk menulis penelitian, serta melakukan perhitungan data dengan software EViews 7.1, selain itu juga berfungsi untuk mengakses situs Forum Jual Beli Kaskus. Alat ini digunakan bersama dengan internet, karena pengambilan data dilakukan secara online.

3.10. Teknik Pengolahan DataPengolahan data adalah serangkaian operasi informasi yang direncanakan guna mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan (Lipschutz, 1990). Pengolahan data bertujuan untuk mengubah data-data penelitian menjadi sebuah informasi yang berguna. Proses pengolahan data pada penelitian ini menggunakan program EViews 7.1 karena program ini sudah terbukti sangat baik dalam menganalisis data statistik dan penggunaannya yang sangat user friendly.Adapun tahapan dalam pengolahan data dengan menggunakan program EViews 7.1 adalah sebagai berikut :1. Editing dataEditing data bertujuan untuk mengoreksi kembali data-data yang telah terkumpul dan yang akan di analisis.2. Pengelompokan dataPengelompokan data bertujuan untuk mengelompokkan data-data sehingga data tersebut sesuai dengan kategori yang benar.3. Estimasi dataEstimasi data bertujuan untuk mengetahui hasil dari regresi data yang telah terkumpul dan telah dikelompokkan sebelumnya.4. Analisis dataAnalisis data bertujuan untuk memberikan penjelasan atau informasi dari hasil estimasi data.

3.11. Metode Analisis DataAnalisis data adalah upaya mengolah data menjadi informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan penelitian.Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis deskriptif yaitu metode yang hanya mendeskripsikan keadaan suatu gejala yang telah direkam melalui alat ukur kemudian diolah sesuai dengan fungsinya. Hasil pengolahan dalam penelitian ini akan dipaparkan dalam bentuk angka-angka sehingga memberikan suatu kesan lebih mudah ditangkap maknanya oleh siapa saja yang membutuhkan informasi tentang keberadaan gejala tersebut.Penelitian ini menggunakan skala Likert sebagai pedoman penafsiran. Skala Likert merupakan skala yang mempunyai realibilitas tinggi dalam mengurutkan manusia berdasarkan intensitas sikap tertentu (Nasution, 2000).Skala Likert dalam menafsirkan data relatif mudah. Skor yang lebih tinggi menunjukkan sikap yang lebih tinggi taraf atau intensitasnya dibanding dengan skor yang lebih rendah.Kriteria penilaian dalam penelitian ini menggunakan penilaian dengan skala 1 sampai dengan 10.a. Jawaban 1, sangat burukb. Jawaban 10, sangat baik

Setelah melakukan penilaian, dilakukan pengelompokan nilai yang akan menjadi variabel dummy. Kriteria pengelompokan nilai sebagai berikut :a. Tidak puas, untuk jawaban 1 sampai dengan jawaban 5b. Puas, untuk jawaban 6 sampai dengan jawaban 10Dari pengelompokan tersebut diperoleh 2 jawaban dalam kategori variabel dummy sebagai berikut :a. Nilai 0 untuk jawaban tidak puasb. Nilai 1 untuk jawaban puasData dihitung dengan menggunakan regresi Poisson. Regresi Poisson merupakan bentuk analisis menggunakan regresi untuk menduga model data seperti jumlah, perubahan nilai (rate) atau organisasi data ke tabel. Regresi Poisson dapat dimodelkan menggunakan kombinasi non-linear dari variabel-variabel yang diberikan : | ] = exp ()Penggunaan dari fungsi ekponensial untuk memastikan bahwa bagian sebelah kanan selalu positif seperti yang telah diharapkan dari nilai Y yang merupakan penjumlahan tidak mungkin negatif. Pemilihan penggunaan fungsi eksponensial atau bisa kita sebut funsi link, hanya untuk kemudahan. Pada prinsipnya dengan cara ini akan selalu menghasilkan nilai positif, tetapi dengan adanya eksponensial ini tidak ada hubungannya dengan model Poisson. Fungsi link ini bisa saja diganti dengan lainnya misalnya saja dengan logaritma natural (Neter et al, 1996). Akan tetapi penggunaan eksponensial dipilih karena lebih umum digunakan dan eksponensial dapat menerika bentuk negatif. Untuk menentukan parameter-parameter dari model maka dapat digunakan Maximum Likelihood. Untuk itu agar dapat menggunakan cara ini, maka perlu dispesifikasikan untuk dengan variabel : | ] = exp ()Dari model ini diestimasi nilai , yang merupakan parameter yang tidak diketahui. Sebagai catatan bahwa dengan mengestimasi , maka dapat diestimasi juga keseluruhan dari distribusi Y terhadap x. Dengan ini maka dapat diestimasi jumlah seperti P(= 0 | ), P( | ), Jadi, dapat diketahui probabilitas kemungkinan suatu kejadian berdasarkan karakteristik yang diberikan, misal : Dengan mengetahui jenis kelamin dan umur seseorang maka dapat diketahui berapa nilai kemungkinan bahwa orang tersebut akan membeli suatu produk tertentu.Selain itu, alat uji regresi juga menggunakan uji Wald atau The Wald test. The Wald Test adalah uji statistik parametrik dinamai Abraham Wald dengan berbagai macam kegunaan. Setiap kali hubungan dalam atau antara item data dapat dinyatakan sebagai model statistik dengan parameter yang diperkirakan dari sampel, uji Wald dapat digunakan untuk menguji nilai parameter sebenarnya berdasarkan estimasi sampel.Misalnya, seorang ekonom, yang memiliki data pada kelas sosial dan ukuran sepatu, bertanya-tanya apakah kelas sosial dikaitkan dengan ukuran sepatu. Katakanlah adalah peningkatan rata-rata dalam ukuran sepatu untuk orang-orang kelas atas dibandingkan dengan orang kelas menengah: uji Wald maka dapat digunakan untuk menguji apakah adalah 0 (dalam hal kelas sosial tidak memiliki asosiasi dengan ukuran sepatu) atau non-nol (ukuran sepatu bervariasi antara kelas sosial). Di sini, , perbedaan hipotesis dalam ukuran sepatu antara orang-orang kelas atas dan menengah di seluruh populasi, merupakan parameter. Perkiraan mungkin perbedaan ukuran sepatu antara orang-orang kelas atas dan menengah dalam sampel. Pada uji Wald, ekonom menggunakan perkiraan dan perkiraan variabilitas untuk menarik kesimpulan tentang benar tidak teramati atau untuk contoh medis, misalkan merokok mengalikan resiko kanker paru-paru oleh beberapa nomor R: uji Wald maka dapat digunakan untuk menguji apakah R = 1 (yaitu tidak ada efek dari merokok) atau lebih besar (atau kurang) dari 1 (yaitu mengubah risiko merokok).

BAB IVHASIL DAN ANALISIS

4.1. Analisa Tabel Tunggal4.1.1. Karakteristik RespondenKarakteristik responden perlu disajikan untuk lebih mengetahui latar belakang responden. Adapun karakteristik umum yang dianggap relevan dengan penelitian ini meliputi usia responden, jenis kelamin, pekerjaan, serta jumlah pendapatan. Selengkapnya data tersebut dapat dilihat pada tabel dibawah ini.Tabel 4.1Usia RespondenNoUsiaFrekuensi (orang)Persentase (%)

110-20 Tahun3433

221-30 Tahun6159,22

331 Tahun Keatas87.76

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerTabel 4.1 disimpulkan bahwa mayoritas responden pada penelitian ini berusia 21-30 tahun yakni sebanyak 61 orang dengan presentase sebesar 59,22%. Responden dengan usia 10-20 tahun sebanyak 34 orang, dan 31 tahun keatas sebanyak 8 orang.

Tabel 4.2Jenis Kelamin RespondenNoJenis KelaminFrekuensi (orang)Persentase (%)

1Laki-laki8986,4

2Perempuan1413,6

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerTabel 4.2 dapat ditunjukkan mayoritas responden pada penelitian ini adalah Laki-laki sebanyak 89 orang dan presentasenya yakni sebesar 86,4%. Perempuan hanya sebanyak 14 orang dengan presentase sebesar 13,6%.Tabel 4.3Pekerjaan RespondenNoPekerjaanFrekuensi (orang)Persentase (%)

1Mahasiswa/Pelajar6664,07

2Wiraswasta76,8

3Pegawai Negeri Sipil32,91

4Pegawai Swasta2221,35

5Lain-lain54,85

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerTabel 4.3 dapat ditunjukkan Mahasiswa adalah responden terbanyak dalam penelitian ini yang berjumlah 66 orang dengan presentase sebesar 64,07%. Kedua adalah Pegawai Swasta yang berjumlah 22 orang dengan presentase sebesar 21,35%. Yang lainnya seperti Wiraswasta berjumlah 7 orang, Pegawai Negeri Sipil 3 orang dan Lain-lain sebanyak 5 orang.

Tabel 4.4Jumlah Pendapatan Setiap BulanNoJumlah Pendapatan (Rupiah)Frekuensi (orang)Persentase (%)

1N/A1413,59

20 - 1 juta4139,80

31,1 - 3 juta2928,15

43,1 - 5 juta1312,62

55,1 - 10 juta43,88

610 juta keatas21,94

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerTabel 4.4 menunjukkan bahwa jumlah pendapatan responden terbanyak ada pada angka 0-1 juta yang berjumlah 41 orang dengan presentase sebesar 39,80%. Pendapatan posisi kedua, terletak pada angka 1,1-3 juta yang berjumlah 29 orang dengan presentase sebesar 28,15%, disusul oleh responden yang tidak memiliki pendapatan sebanyak 14 orang, responden dengan pendapatan 3,1-5 juta sebanyak 13 orang, responden dengan pendapatan 5,1-10 juta sebanyak 4 orang dan yang terakhir responden dengan pendapatan 10 juta keatas sebanyak 2 orang.

4.1.2. Penggunaan FJB Kaskus Oleh RespondenPada bagian ini, data yang disajikan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan penggunaan FJB Kaskus yang dilakukan oleh semua responden meliputi jumlah kunjungan dan status di FJB Kaskus. Selengkapnya data tersebut dapat dilihat pada tabel 4.5 dan 4.6.

Tabel 4.5Jumlah Kunjungan Responden ke FJB KaskusNoJumlah Kunjungan (1 Bulan)Frekuensi (orang)Persentase (%)

1Tidak pernah2423,3

21 - 10 kali3130,09

311 - 30 kali3433

431 - 50 kali54,85

551 - 100 kali43,9

6100 kali keatas54,85

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerTabel 4.5 menunjukkan bahwa responden terbanyak mengunjungi FJB Kaskus adalah 11-30 kali yaitu sebesar 34 orang dengan presentase sebesar 33%. Sangat sedikit sekali yang mengunjungi FJB Kaskus lebih dari 100 kali. Terlihat bahwa responden yang mengunjungi FJB Kaskus lebih dari 100 kali hanya sebanyak 5 orang dengan presentase 4,85%. Yang lebih buruk bahwa terdapat responden yang sama sekali tidak pernah mengunjungi FJB Kaskus sebanyak 24 orang dengan presentase sebesar 23,3%.Tabel 4.6Status di FJB KaskusNoStatusFrekuensi (orang)Persentase (%)

1Tidak Berstatus32,91

2Penjual21,94

3Pembeli5553,4

4Penjual dan Pembeli4341,74

Jumlah103100

Sumber : Data PrimerPada tabel 4.6 responden mayoritas sebagai pembeli berjumlah 55 orang dengan presentase sebesar 53,4%, sedangkan penjual dan pembeli menempati posisi kedua dengan jumlah 43 orang dengan presentase sebesar 41,74. Status penjual sangat sedikit sekali dalam data responden ini. Hanya berjumlah 2 orang dan yang tidak berstatus berjumlah 3 orang.

4.2. Uji Regresi PoissonRegresi Poisson adalah model regresi yang dapat digunakan untuk menjelaskan hubungan antara variabel respon Y yang berupa data diskrit dengan variabel prediktor X berupa data diskrit, kontinu, kategorik atau campuran. Dalam metode regresi ini menggunakan metode Maximum Likelihood. Uji regresi Poisson selengkapnya dapat dilihat pada tabel 4.7.

Tabel 4.7Uji Regresi PoissonDependent Variable: Y

Method: ML/QML - Poisson Count (Quadratic hill climbing)

Date: 11/03/14 Time: 15:12

Sample: 1 103

Included observations: 103

Convergence achieved after 5 iterations

Covariance matrix computed using second derivatives

VariableCoefficientStd. Errorz-StatisticProb.

C2.3983540.13553917.694890.0000

X1010.5524920.01718032.159050.0000

X102-0.1631740.014890-10.958590.0000

X103-0.0070200.016811-0.4175620.6763

X104-0.2716460.016210-16.758360.0000

X105-0.2459330.015729-15.635730.0000

X2010.2159990.0216359.9839080.0000

X202-0.1005350.018717-5.3712220.0000

X203-0.0409510.015996-2.5600410.0105

X2040.1630910.0219507.4301100.0000

X301-0.0939910.018762-5.0095750.0000

X4010.0525150.0165773.1679330.0015

R-squared0.553034Mean dependent var26.01942

Adjusted R-squared0.499005S.D. dependent var57.59493

S.E. of regression40.76627Akaike info criterion33.50779

Sum squared resid151231.9Schwarz criterion33.81475

Log likelihood-1713.651Hannan-Quinn criter.33.63212

Restr. log likelihood-3074.942LR statistic2722.582

Avg. log likelihood-16.63739Prob(LR statistic)0.000000

Tabel 4.7 mengidentifikasikan tingkat signifikansi pada kepuasan pengguna FJB Kaskus terhadap FJB Kaskus itu sendiri dari segi kualitas produk (X1), kualitas pelayanan (X2), faktor emosi (X3), serta biaya dan kemudahan (X4). Variabel dependen (Y) menunjukkan jumlah kunjungan responden terhadap FJB Kaskus.Berdasarkan uji regresi diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat variabel yang tidak signifikan terhadap variabel dependen (Y) karena probabilitasnya > 0,05 yaitu variabel x103.Dikarenakan adanya variabel yang tidak signifikan, peneliti berusaha untuk menyempurnakan untuk uji regresi sehingga peneliti menghilangkan variabel yang tidak signifikan tersebut dari regresi. Setelah menghilangkan variabel tersebut, peneliti mendapatkan hasil uji regresi seperti pada tabel dibawah ini.Tabel 4.8Uji Regresi Poisson (Penyempurnaan)

Dependent Variable: Y

Method: ML/QML - Poisson Count (Quadratic hill climbing)

Date: 11/03/14 Time: 15:21

Sample: 1 103

Included observations: 103

Convergence achieved after 5 iterations

Covariance matrix computed using second derivatives

VariableCoefficientStd. Errorz-StatisticProb.

C2.4040790.13480817.833310.0000

X1010.5514570.01699732.444250.0000

X102-0.1648630.014324-11.509570.0000

X104-0.2744210.014802-18.539300.0000

X105-0.2444830.015332-15.945710.0000

X2010.2148370.02147410.004560.0000

X202-0.1023190.018208-5.6195910.0000

X203-0.0403450.015916-2.5348410.0112

X2040.1624210.0218797.4236340.0000

X301-0.0935820.018717-4.9999160.0000

X4010.0512880.0163013.1463690.0017

R-squared0.553063Mean dependent var26.01942

Adjusted R-squared0.504483S.D. dependent var57.59493

S.E. of regression40.54279Akaike info criterion33.49007

Sum squared resid151222.0Schwarz criterion33.77144

Log likelihood-1713.738Hannan-Quinn criter.33.60403

Restr. log likelihood-3074.942LR statistic2722.408

Avg. log likelihood-16.63824Prob(LR statistic)0.000000

Dari uji regresi penyempurnaan dari variabel yang tidak signifikan tersebut, akhirnya peneliti menemukan adanya kesignifikanan diantara semua variabel yang terkait dalam uji regresi ini.Dari uji regresi diatas, model regresi Poisson yang diperoleh adalah sebagai berikut : = exp (2,404079 + 0.551457 0.164863 0.274421 0.244483 + 0.214837 0.102319 0.040345 + 0.162421 0.093582 + 0.051288 Hasil Uji Wald menunjukkan bahwa semua variabel berpengaruh signifikan karena p-value yang dihasilkan oleh semua variabel lebih kecil dari = 0,05 sehingga H0 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa variabel kualitas produk, kualitas pelayanan, faktor emosi dan faktor biaya dan kemudahan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen terhadap Forum Jual Beli Kaskus.Untuk menginterpretasikan model regresi Poisson yang diperoleh digunakanlah nilai odd rasio dari masing-masing koefisien.Tabel 4.9Tabel Odd RasioVariabelNama VariabelKoefisien RegresiOdd Ratio

X101Kinerja0.551457100 (-1)% = 73,57%

X102Pengelolaan-0.164863100 (1-)% = 15,19%

X104Keamanan-0.274421100 (1-)% = 24%

X105Eksistensi-0.244483100 (1-)% = 21,68%

X201Fasilitas0.214837100 (-1)% = 23,96%

X202Kehandalan-0.102319100 (1-)% = 9,72%

X203Daya Tanggap-0.040345100 (1-)% = 3,95%

X204Jaminan0.162421100 (-1)% = 17,63%

X301Kebanggaan-0.093582100 (1-)% = 8,93%

X401Nama0.051288100 (-1)% = 5,26%

Tabel 4.10Penjelasan Odd RasioVariabelNama VariabelPenjelasan

X101KinerjaSetiap penambahan proporsi kinerja yang dilakukan FJB Kaskus sebesar 1% akan meningkatkan jumlah kunjungan sebesar 73,57%

X102PengelolaanSetiap penambahan proporsi pengelolaan yang dilakukan FJB Kaskus sebesar 1% akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 15,19%

X104KeamananSetiap penambahan proporsi keamanan yang diberikan FJB Kaskus sebesar 1% akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 24%

X105EksistensiSetiap penambahan proporsi keeksistensian dari FJB Kaskus sebesar 1% akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 21,68%

X201FasilitasSetiap penambahan proporsi fasilitas yang diberikan FJB Kaskus sebesar 1% akan meningkatkan jumlah kunjungan sebesar 23,96%

X202KehandalanSetiap penambahan proporsi kehandalan yang diberikan FJB Kaskus sebesar 1% akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 9,72%

X203Daya TanggapSetiap penambahan proporsi daya tanggap yang diberikan FJB Kaskus sebesar 1 % akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 3,95%

X204JaminanSetiap penambahan proporsi jaminan yang diberikan FJB Kaskus sebesar 1% akan meningkatkan jumlah kunjungan sebesar 17,63%

X301KebanggaanSetiap penambahan proporsi kebanggaan dari FJB Kaskus akan menurunkan jumlah kunjungan sebesar 8,93%

X401Kemudahan NamaSetiap penambahan proporsi kemudahan nama yang diberikan FJB Kaskus akan meningkatkan jumlah kunjungan sebesar 5,26%

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa terdapat banyak variabel yang memiliki penjelasan Odd Rasio yang tidak valid, seperti variabel X102 (Pengelolaan), X104 (Keamanan), X105 (Eksistensi), X202 (Kehandalan), X203 (Daya Tanggap), dan X301 (Kebanggaan). Oleh karena itu, variabel yang tidak valid dalam penjelasan Odd Rasio tersebut akan dihilangkan dan tidak dianggap berpengaruh terhadap Forum Jual Beli Kaskus. Jadi, variabel yang berpengaruh terhadap Forum Jual Beli Kaskus adalah variabel X101 (Kinerja), X201 (Fasilitas), X204 (Jaminan), X401 (Kemudahan Nama).

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN

5.1. KesimpulanBerdasarkan penyajian dan analisis data yang dilakukan sesuai dengan langkah-langkah yang dituntut dan telah dilaksanakan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :1. Faktor-faktor yang menentukan kepuasan konsumen melalui transaksi jual beli online di Forum Jual Beli Kaskus adalah faktor kinerja, fasilitas, jaminan dan kemudahan nama.2. Faktor kinerja memiliki pengaruh yang sangat besar dalam Forum Jual Beli Kaskus yaitu sebesar 73,57%, disusul oleh faktor fasilitas yaitu sebesar 23,96%, faktor jaminan sebesar 17,63%, dan yang terakhir adalah faktor kemudahan nama yaitu sebesar 5,26%.

5.2. SaranBerdasarkan hasil penelitian dan pengamatan yang peneliti peroleh selama melakukan penelitian, maka peneliti mengajukan sejumlah saran sebagai berikut :1. Pihak pengelola Forum Jual Beli Kaskus harus lebih memperhatikan segala aspek yang dapat membuat para pengguna menjadi tidak nyaman saat menggunakan Forum Jual Beli Kaskus itu sendiri seperti aspek keamanan, kemudahan, dan kenyamanan dan lain-lain.2. Forum Jual Beli Kaskus diharapkan bisa menyediakan layanan pengiriman sendiri layaknya seperti JNE, TIKI dan kantornya tersebar di berbagai kota di seluruh Indonesia.3. Kaskus sendiri masih sangat jarang sekali dikenali oleh masyarakat, maka dari itu Kaskus diharapkan memperbanyak iklan di media masa seperti televisi atau koran untuk menarik minat masyarakat untuk membeli di Forum Jual Beli Kaskus.4. Pihak pengelola Forum Jual Beli Kaskus diharapkan bisa membuat fitur trusted seller atau verified seller terhadap penjual yang memiliki reputasi yang baik dalam penjualannya.5. Diharapkan pihak pengelola Forum Jual Beli Kaskus bukan hanya memperhatikan forum jual beli saja melainkan segala sub forum terkait yang ada di situs Kaskus agar lebih informatif dan berguna untuk pengguna situs Kaskus itu sendiri.

DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi (2002). Metode Penelitian. Jakarta : PT. Rineka Cipta.

Arikuto, Suharsimi (2003). Prosedur Penelitian, Suatu Praktek. Jakarta : Bina Aksara.

Artikel non personal, 2 Oktober 2012, Kaskus, Wikipedia Bahasa Indonesia, http://id.wikipedia.org/wiki/Kaskus, diakses 7 April 2013.

Artikel non personal, 6 Juni 2013, Perilaku Konsumen, Wikipedia Bahasa Indonesia. Tersedia : http://id.wikipedia.org/wiki/Perilaku_konsumen, diakses 7 Agustus 2013.

Burhanudin, Afid (2013). Analisis, Validitas dan Realibilitas Data. Tersedia: http://afidburhanuddin.wordpress.com/2013/05/21/analisis-validitas-dan-reliabilitas-data/ [30 Juni 2013].

Ebert dan Griffin (1995). Consumer Behaviour. New Jersey : Prentice Hall.

Fandy Tjiptono (2003). Strategi Pemasaran, Edisi Kedua. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Fatkhul Amin, Hadi (2012). Dampak Internet Bagi Dunia Usaha, Makalah Penelitian. Fakultas Teknik Informatika Universitas Pamulang.

Fatma Wardy Dayana, dkk (2013). Pengaruh Situs www.kaskus.co.id Terhadap Tingkat Pemenuhan Informasi Mahasiswa Universitas Sumatera Utara. Skripsi. (Tidak dipublikasikan). Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

Handi, Irawan D (2009). 10 Prinsip Kepuasan Pelanggan, Edisi Kesebelas. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.

Husein Umar (2005). Riset Pemasaran dan Perilaku Konsumen. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

J. Paul Peter, Jerry C. Olson (2013). Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Jakarta : Salemba Empat.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller (2007). Manajemen Pemasaran. Jakarta : PT. Indeks.

Loudon, David L, Albert J. Della Bitta (1993). Consumer Behavior. New York : McGraw-Hill International.

Lipschutz, Martin M dan Seymor (1990). Teori dan Soal-Soal Pengolahan Data. Jakarta : Airlangga.

Nasution, S (2000). Metode Research (Penelitian Ilmiah). Jakarta : Bumi Aksara.

Neter et al. (1996). Aplied Linear Regression Model. New York : McGraw-Hill International.

Nugroho J. Setiadi (2003). Perilaku Konsumen. Jakarta : Prenada Media.

Sinaga, Cristina. (2010). Studi Deskriptif Tentang Tingkat Kepuasan Mahasiswa FISIP Universitas Sumatera Utara Terhadap Isi Informasi dalam Situs Kaskus Sebagai Forum Komunitas Terbesar Di Indonesia. Skripsi. (Tidak dipublikasikan). Fakultas Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.

Schiffman and Lazar Kanuk (2000). Consumer behavior. London : Prentice Hall International.

LAMPIRAN 1

KUESIONERTINGKAT KEPUASAN KONSUMEN DAN PRODUSEN TERHADAP LAYANAN FORUM JUAL BELI KASKUSSurvey ini adalah survey untuk penulisan skripsi di Fakultas Ekonomi Universitas Islam Indonesia Yogyakarta, Oleh karena itu saya sebagai peneliti akan sangat berterima kasih jika saudara/saudari bersedia mengisi dan menjawab setiap pertanyaan dengan sukarela.Beri tanda silang (X) atau isi dengan cara manual untuk setiap pertanyaan di bawah iniI. Data Responden1. Umur2. Jenis Kelamina. Laki-lakib. Perempuan3. Pekerjaana. Mahasiswa/Pelajarb. Wiraswastac. Pegawai Negeri Sipild. Pegawai Swastae. Lain-lain 4. Kunjungan FJB kaskus . Kali / bulan.5. Status di FJB Kaskusa. Penjualb. Pembelic. Penjual dan Pembeli6. Jumlah pendapatan atau uang saku dalam 1 bulan, Rp ..

II. Berikanlah penilaian atas kinerja forum jual beli dengan skala 1 sampai dengan 10. Nilai 1 apabila anda memberikan penilaian sangat buruk/sangat tidak setuju dan nilai 10 apabila anda memberikan penilaian sangat baik/sangat setuju.

NoDAFTAR PERTANYAAN12345678910

A.A1KUALITAS PRODUK (FJB KASKUS)FJB Kaskus memiliki kinerja baik dalam menampung jutaan pengguna

A2Kaskus handal dalam mengelola FJB agar tercipta rasa aman dan nyaman

A3Fitur di dalam FJB Kaskus sudah cukup baik

A4Sistem keamanan dalam FJB kaskus sudah cukup baik

A5Keeksistenan FJB Kaskus sebagai layanan jual beli online

A6Tampilan/Interface FJB Kaskus sudah cukup baik

B.B1KUALITAS PELAYANANFasilitas pendukung di dalam FJB Kaskus sudah cukup baik?

B2Kehandalan FJB Kaskus dalam memberikan pelayanan kepada penggunanya

B3Daya Tanggap pihak FJB Kaskus dalam melayani setiap penggunanya

B4Jaminan yang diberikan FJB Kaskus agar tercipta situasi aman dan nyaman dalam bertransaksi

B5Kepedulian FJB Kaskus terhadap semua pengguna dalam hal layanan

C.C1FAKTOR EMOSIBangga menggunakan FJB Kaskus sebagai perantara jual beli online

C2Percaya diri bila menggunakan FJB Kaskus sebagai perantara jual beli online

D.D1BIAYA DAN KEMUDAHANNama Kaskus sangat mudah diingat

D2Prosedur pendaftaran dan prosedur transaksi dalam FJB Kaskus sangat mudah

LAMPIRAN 2DATA KARAKTERISTIK RESPONDEN

UmurJenis KelaminPekerjaanJumlah KunjunganStatus di FJB KaskusJumlah Pendapatan (Juta Rupiah)

2011521

21113022.5

31141225

191110020.8

191110030.9

2411532

2411532

2414622

1811020.25

24111022.5

20112030

19111032

1711000

2211230

23114530

21115020.75

18113021.5

21111010.25

281410023

19111020.5

22112020.6

251235032.4

251235032.4

2511230

2011030

27141035.75

20212020.2

20141022.5

361410030.5

1811020

1514020

27252631.5

18111020.25

2511521.5

21111030.75

15112020.5

15112020.5

23142733.5

18112020.2

2211000

25151030.6

2512823

2021230.2

23211022

19113821

1611020.4

18111530

2011020

261230023.4

161120314

17112621

14111530.35

25115020.5

23113031.2

1611530.87

23243022

19113030.3

2011220.8

3212021

2011901.2

25211533.5

24141030.6

22212030.9

22211031.5

24113021.6

29143038

17131033

16113130.3

15111530.93

23143021.2

15211020.6

23112021

2814035

24113021.5

32132034

19112030.9

1711021

2215024

2314036

30251522

25243032.5

2111533

2712035

20111020.5

4014020

15215020.2

2311032

22113021

28143037

2515014

1811020

21211521.5

29141024.5

24111521.2

4013035

19111521

3312533

2714024

2311021

20111021.3

2624024

2414020

3614024

Keterangan : Jenis Kelamin : 1. Laki-laki (1)2. Perempuan (2) Pekerjaan :1. Mahasiswa (1)2. Wiraswasta (2)3. Pegawai Negeri (3)4. Pegawai Swasta (4)5. Lain-lain (5) Status di FJB :1. Penjual (1)2. Pembeli (2)3. Penjual dan Pembeli (3)LAMPIRAN 3KELUHAN PENGGUNA KASKUS