Suksesi ekoper

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    1/29

    Suksesi, Pengertian Suksesi, Jenis Suksesi ( Macam Suksesi)

    1. PENGERTIAN SUKSESI

    Perubahan komposisi dan struktur dalam komunitas dapat dengan mudah

    di-amati atau terlihat dan seringkali perubahan itu berupa pergantian satukomunitas

    oleh komunitas lain setelah beberapa gangguan, seperti kebakaran besar

    atau ledakan gunung berapi. Daerah yang terganggu itu bisa dikolonisasi

    oleh berbagai varietas spe-sies, yang secara perlahan-lahan digantikan

    oleh suatu komunitas spesies lain.

    Dinamika

    di alam adalah suatu kenyataan yang tidak dapat diingkari. Segala

    se-suatu yang sekarang ada sebenarnya hanyalah merupakan suatustadium

    dari deretan proses perubahan yang tidak pernah ada akhirnya. Keadaan

    keseimbangan yang tam-paknya begitu mantap, hanyalah bersifat relatif 

    karena keadaan itu segera akan ber-ubah jika salah satu dari

    komponennya

    mengalami perubahan.

    ucy!. "raun #1$%&' mengatakan bah(a vegetasi merupakan sistem yang

    dina-mik, sebentar menunjukkan pergantian yang kompleks kemudian

    nampak

    tenang, dan bila dilihat hubungan dengan habitatnya, akan nampak jelas

    pergantiannya setelah mencapai keseimbangan. Pengamatan yang lama

    pada

    pergantian vegetasi di alam menghasilkan konsep suksesi.

    Komunitas

    yang terdiri dari berbagai populasi bersifat dinamis dalam

    interaksi-nya yang berarti dalam ekosistem mengalami perubahan

    sepanjang

    masa.Proses per-ubahan atau perkembangan ekosistem atau komunitas

    yang

    berlangsung menuju ke-de(asaan dan keseimbangan kesatu arah yang

    berlangsung lambat secara teratur, pasti, dan terarah serta dapat

    diramalkan disebut S)KS!S*. Suksesi terjadi akibat dari modi+kasi

    lingkungan +sik dalam komunitas atau ekosistem, dan terjadinya faktor

    per-saingan di antara satuan-satuan vegetasi menyebabkan perubahan kearah tertentu. Proses suksesi berakhir dengan sebuah komunitas mantap

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    2/29

    #!KS*S! K*/KS', aki-bat telah tercapai keadaan

    seimbang ( 0!S/*S ).

    Suksesi

    vegetasi menurut dum #1$1' adalah urutan proses pergantian komu-

    nitastanaman di dalam satu kesatuan habitat, adanya pergantian komunitas

    cenderung mengubah lingkungan +sik sehingga habitat cocok untuk

    komunitas lain sampai kese-imbangan biotik dan abiotik tercapai,

    sedangkan menurut Salisbury #1$..' adalah ke-cenderungan kompetitif 

    setiap individu dalam setiap fase perkembangan sampai men-capai

    klimaks,

    dan menurut 2lements #1$3' adalah proses alami dengan terjadinya

    ko-loni yang bergantian, biasanya dari koloni sederhana ke yang lebih

    kompleks.

    Suksesi

    merupakan proses yang menyeluruh dan kompleks dengan adanya

    permulaan,

    perkembangan dan akhirnya mencapai kestabilan pada fase klimaks.

    Kli-maks merupakan fase kematangan yang +nal, stabil memelihara diri

    dan berproduksi sendiri dari suatu perkembangan vegetasi dalam suatu

    iklim.

    *nteraksidari semua faktor lingkungan yang berpengaruh akan menentukan

    komposisi

     jenis vegetasi komunitas. Dengan demikian keberadaan tegakan vegetasi

    akan bervariasi antar satu tipe dengan tipe lainnya bahkan terdapat

    variasi antar unit hu-tan.4aktor lingkungan yang membatasi jumlah

    spesies yang hidup pada suatu tahap suksesi dikenal ke dalam dua

    kategori, yaitu #ueller #1$3' 5

    4aktor

    lingkungan yang mengakibatkan stres terdiri dari fenomena-fenomena yang

    membatasi hasil fotosintesa seperti cahaya, air, unsur hara tanah

    dan

    suhu6

    4aktor

    yang berhubungan dengan terjadinya kerusakan baik kerusakan

    sebagian

    maupun keseluruhan biomassa vegetasi seperti serangan hama,

    patogen atauma-nusia.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    3/29

    )mumnya

    komunitas tumbuhan terbentuk mulai dari tingkat pioner yang kemu-dian

    digeser oleh seri tumbuhan yang lebih de(asa sampai pada komunitas

    yang

    relatif stabil dan berada dalam keseimbangan dengan lingkungansetempat.

    Perubahan da-lam suksesi bersifat kontinu, dimana rentetan suatu

    perkembangan dan pergantian ko-munitas merupakan suatu seri

    komunitas

    yang terbentuk pada keadaan tertentu disebut S!7!, dan komunitas yang

    sudah mencapai kemantapan dan permanen disebut K*-/KS. Proses

    suksesi

    yang berakhir dengan suatu komunitas atau ekosistem klimaks, dapat

    diartikan bah(a komunitas sudah dapat mempertahankan kestabilan

    internalnya sebagai akibat dari respon #tanggapan' yang terkoordinasi

    dari komponennya terha-dap setiap rangsangan yang

    cenderungmengganggu

    kondisi atau fungsi normal komu-nitas.

    89:more:;

    aju

    pertumbuhan populasi dan komposisi spesies berlangsung dengan cepat

    pada fase a(al suksesi, kemudian menurun pada perkembangan

    berikutnya.Kondisi yang membatasi laju pertumbuhan populasi dan komposisi spesies

    pada tahap berikut-nya adalah faktor lingkungan yang kurang cocok untuk

    mendukung kelangsungan hi-dup permudaan jenis-jenis tertentu.

    Gambar 1. Suksesi pada habitat darat

    enurut 2lements #1$3', dalam mekanisme suksesi dikenal adanya

    enam sub-komponen, yaitu 5

    nudasi 5terbukanya lahan, bersih dari vegetasi

    migrasi 5tersebarnya biji

    eksesis 5proses perkecambahan, pertumbuhan dan reproduksi kompetisi 5adanya pergantian spesies

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    4/29

    reaksi 5perubahan habitat karena aktivitas spesies

    +nal stabilisasi, klimaks 5komunitas stabil

    "eberapa

    ahli berpendapat bah(a proses suksesi selalu progresif #selalu

    meng-alami kemajuan', sehingga memba(a pengertian ke dua hal5

    1. Pergantian

    progresif pada kondisi tanah #habitat' yang biasanya pergantian itu

    dari habitat yang ekstrim ke optimum untuk pertumbuhan vegetasi.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    5/29

    mengakibat-kan komunitas asal hilang secara total, dan di tempat

    komunitas asal terbentuk ko-munitas lain di habitat baru tersebut.

    Pada

    habitat baru ini tidak ada lagi organisme yang membentuk

    komunitas asaltertinggal, gangguan ini dapat terjadi secara alami seperti letusan

    gunung api, tanah longsor, endapan lumpur dimuara sungai,

    endapan pasir

    di pantai, maupun akibat aktivitas manusia seperti pertambangan,

    dll.

    Pada habitat tersebut secara perlahan, searah, dan pasti akan

    berkembang

    menuju suatu komunitas yang klimaks dalam (aktu lama, proses ini

    disebut suksesi primer. Proses suksesi primer ini membu-tuhkan(aktu

    yang lama sampai ratusan tahun.

    Suksesi

    primer dimulai di atas bongkahan batu pada pulau yang baru

    timbul,

    delta yang baru terbentuk, danau baru dan sebagainya. Pelapukan

    batu-batuan pa-da ekosistem yang rusak total karena pengaruh

    iklim #hari

    panas, kering dan (aktu hujan, dingin atau basah', mengandungbahan

    unsur mineral dan organik yang da-pat ditumbuhi oleh tetumbuhan

    pioner

    #lumut kerak dan algae'. Pengaruh iklim te-rus berlangsung hingga

    bahan

    mineral dan bahan organik semakin tebal sehingga dapat ditumbuhi

    oleh

    tumbuhan herba dan tahunan. ?ika jalannya suksesi dipenga-ruhi

    atauditentukan oleh iklim disebut dengan klimaks-klimatis. ?ika

    dipengaruhi oleh habitat @ tanah disebut klimaks edaphis. umbuhan

    atau organisme yang mam-pu menghuni untuk pertama kalinya

    substrat yang baru digolongkan sebagai or-ganisme pionir  yang

    mempunyai toleransi besar terhadap berbagai faktor lingkung-an

    yang ekstrim.

    #adsbygoogle A (indo(.adsbygoogle BB C'.push#EF'6

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    6/29

    Gangguan

    ini dapat terjadi secara alami, misalnya tanah longsor, letusan

    gunung

    berapi, endapan umpur yang baru di muara sungai, dan endapan

    pasir dipantai. Gangguan dapat pula karena perbuatan manusia misalnya

    penambangan timah, batubara, dan minyak bumi. 2ontoh yang

    terdapat di

    *ndonesia adalah terbentuk-nya suksesi di Gunung Krakatau yang

    pernah

    meletus pada tahun 1HHI. Di daerah bekas letusan gunung

    Krakatau

    mula-mula muncul pioner berupa lumut kerak #li-kenes' serta

    tumbuhan

    lumut yang tahan terhadap penyinaran matahari dan keke-ringan.

     umbuhan

    perintis itu mulai mengadakan pelapukan pada daerah permuka-an

    lahan,

    sehingga terbentuk tanah sederhana. "ila tumbuhan perintis mati

    maka

    akan mengundang datangnya pengurai. Jat yang terbentuk karma

    aktivitas

    peng-uraian bercampur dengan hasil pelapukan lahan membentuk

    tanah yanglebih kompleks susunannya. Dengan adanya tanah ini, biji yang

    datang

    dari luar daerah dapat tumbuh dengan subur. Kemudian rumput

    yang tahan

    kekeringan tumbuh. "ersamaan dengan itu tumbuhan herba pun

    tumbuh

    menggantikan tanaman pioner dengan menaunginya. Kondisi

    demikian tidak

    menjadikan pioner subur tapi seba-liknya. Sementara itu, rumputdan

    belukar dengan akarnya yang kuat terns meng-adakan pelapukan

    lahan."agian tumbuhan yang mati diuraikan oleh jamur sehingga

    keadaan

    tanah menjadi lebih tebal. Kemudian semak tumbuh. umbuhan

    semak

    menaungi rumput dan belukar maka terjadilah kompetisi. ama

    kelamaan

    semak menjadi dominan kemudian pohon mendesak tumbuhanbelukar sehingga

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    7/29

    terben-tuklah hutan. Saat itulah ekosistem disebut mencapai

    kesetimbangan atau dikatakan ekosistem mencapai klimaks, yakni

    perubahan

    yang terjadi sangat kecil sehingga tidak banyak mengubah

    ekosistem itu.1. Suksesi sekunder

    Proses

    suksesi sekunder relatif sama dengan yang terjadi pada suksesi

    primer.

    Perbedaannya terletak pada keadaan kerusakan dan kondisi a(al

    dari

    habitatnya. erjadinya gangguan menyebabkan komunitas alami

    tersebut

    rusak baik secara alami maupun buatan, dimana gangguantersebut tidak

    merusak total komunitas dan tempat hidup organisme sehingga

    substrat

    lama #substrat tanah sudah terben-tuk sebelumnya', masih ada

    komunitas

    a(al yang tersisa. aka pada substrat terse-but terjadi

    perkembangan

    komunitas yang selanjutnya disebut suksesi sekunder . Proses

    kerusakan komunitas disebut denudasi ,yang dapat disebabkan oleh api, pengolahan, angin kencang, banjir,

    gelombang laut, penebangan hutan, dan kegi-atan-kegiatan biotis

    lainnya

    menyebabkan vegetasi asal musnah. Proses suksesi se-kunder ini

    membutuhkan (aktu sampai puluhan tahun.

    Pada

    suksesi sekunder benih ataupun biji-biji bukan berasal dari luar

    tetapi

    dari dalam habitat itu sendiri. Gangguan tersebut dapat disebabkan

    oleh

    kebakaran, banjir, angin kencang dan gelombang laut #tsunami'

    secara

    alami dan penebangan hutan secara selektif, pembakaran padang

    rumput

    secara sengaja dan kegiatan biotis menyebabkan vegetasi asal

    musnah. Contoh

    seperti tegalan, semak belukar bekas ladang, padang alang-alang

    dankebun karet dan kebun kelapa sa(it yang ditinggalkan, adalah

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    8/29

    sebagian

    dari contoh komunitas sebagai hasil dari contoh ko-munitas sebagai

    hasil

    suksesi. Komunitas ini masih mengalami perubahan menuju kearah

    komunitas klimaks, kecuali bila dalam proses tersebut terjadi lagigangguan, maka suksesi akan mundur lagi dan mulai kembali dari

    titik

    nol. Penelitian di dekat Samarinda, Kalimantan imur, menunjukkan

    bah(a

    pembentukan padang alang-alang terjadi hanya dalam (aktu 3

    tahun setelah

    penebangan hutan primer atau hu-tan klimaks, memperlihatkan

    perubahan

    yang terjadi setelah ditebang habis dan kemudian dibakar setiap

    tahun

    untuk dijadikan ladang padi.

    1.  PRSES !ERJ"#IN$" SUKSESI

    Proses

    pergantian antar tingkat dalam suksesi primer untuk mencapai klimaks,

    dapat membutuhkan (aktu puluhan, ratusan bahkan ribuan tahun.

    Sedangkan

    (aktu yang dibutuhkan suksesi sekunder lebih cepat dibandingkan

    dengansuksesi primer. ingkat perubahan komunitas berlangsung dalam periode

    pendek dengan perkem-bangan yang cepat, hal ini disebabkan habitat

    #tanah dan air' sudah terbentuk untuk menyokong pertumbuhan vegetasi.

    Proses yang terjadi selama proses suksesi dapat diringkaskan sebagai

    berikut 5

    Perkembangan

    sifat substrat atau tanah yang progresif, misalnya terjadinya

    pertam-bahan kandungan bahan organik sejalan dengan

    perkembangankomunitas yang semakin kompleks dengan komposisi jenis yang

    lebih

    beraneka ragam daripada sebelumnya.

    Semakin

    kompleksnya struktur komunitas, peningkatan kepadatan, dan

    tingginya

    tumbuhan, sehingga dalam komunitas terbentuk strati+kasi.

    Peningkatan produkti+tas sejalan dengan perkembangan komunitasdan perkem-bangan tanah.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    9/29

    Peningkatan jumlah jenis sampai pada tahap tertentu dari suksesi.

    Peningkatan pemanfaatan sumber daya lingkungan sesuai dengan

    peningkatan jumlah jenis.

    Perubahan iklim mikro sesuai dengan perubahan komposisi jenis

    bentuk hidup #life form' tumbuhan dan struktur komunitas. Komunitas berkembang menjadi lebih kompleks.

    Kecepatan proses suksesi pada suatu komunitas atau ekosistem

    dipengaruhi oleh faktor, antara lain 5

    uasnya komunitas asal yang rusak karena gangguan

     ?enis-jenis tumbuhan yang terdapat di sekitar komunitas yang

    terganggu

    Kehadiran tumbuhan pemencar biji dan benih

    *klim,terutama arah dan kecepatan angin yang memba(a bjiji, spora dan

    benih

    la-in, serta curah hujan yang mempengaruhi perkecambahan biji

    dan spora

    dan per-kembangan semai selanjutnya.

    acam atau jenis substrat baru yang terbentuk

    Sifat-sifat jenis tumbuhan yang ada di sekitar tempat terjadinya

    suksesi.

    Gambar

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    10/29

     umbuhan lumut umumnya sangat sedikit pengaruhnya dalam penghan-

    curan

    bongkah batuan menjadi tanah. umut dan tumbuhan berpembuluh

    merupakan

    penyokong terbesar dalam pembentukan tanah dan vegetasi./da beberapa macam tipe suksesi berdasarkan habitatnya yaitu5

    1. 0idrosere

     ipe suksesi yang berkembang di daerah #habitat' perairan yang

    biasanya disebut &idrar'h. egetasi yang sering berganti dalam

    hidrarch disebut hidrosere.

     ipe suksesi ini tidak selalu memerlukan komunitas aLuatik untuk

    menuju

    ke perkem-bangan komunitas daratan. ?ika air yang ada dalam jumlah

    cukup besar dan sangat dalam atau jika air selalu bergerak kuat

    #gelombang' atau adanya kekuatan +sik lain, suksesi menghasilkan

    suatu

    komunitas aLuatik yang stabil dan sukar meng-alami pergantian.

     ?adi

    suksesi ini hanya terjadi jika kolonisasi komunitas tumbuhan

    menempati

    kolam buatan yang kecil dan dangkal, serta diikuti terjadinya erosita-nah di tepi danau, sehingga batas air akan semakin kecil dan

    hilang

    setelah (aktu yang lama. umbuhan pelopor adalah tumbuhan air

    yang

    terendam, kemudian di-ganti tumbuhan terapung seperti eceng

    gondok,

    kemudian lumpur ra(a, rumput daratan, semak dan akhirnya

    pohon. Pada

    kolam, eceng gondok berangsur-angsur akan menutup permukaan

    air,

    kemudian akumulasi seresahnya baru menumpuk di dasar kolam

    dan kemudian

    mengubah kolam menjadi ra(a dengan jenis tumbuh-an baru

    menggangti jenis

    tumbuhan sebelumnya. Secara berangsur-angsur kemu-dian habitat

    menjadi

    lebih kering dengan aerasi yang lebih baik yang akhirnya akan

    terjadi

    tanah yang cukup matang dan tebal.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    11/29

    erik biasanya terjadi pada lahan yang tinggal batuan

    induknya

    saja. De-ngan demikian tumbuhan yang mampu hidup disitu

    hanyalahtumbuhan yang ta-han kering dan mampu hidup di tanah miskin.

     umbuhan

    pioner adalah lumut ke-rak #ichenes' dalam bentuk lapisan kerak.

    Dalam

    proses respirasi ichenes akan mengeluarkan 2

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    12/29

    Suksesi >erosere, ada I macam, didasarkan pada substrat a(al

    yaitu5

    Psammosere 5 suksesi vegetasi yang dimulai pada daerah berpasir.

    ithosere 5 suksesi vegetasi yang dimulai pada batuan.

    Serule 5 suksesi untuk mikroorganisme #bakteri, fungsi' dalam sisa-

    sisa produsen@konsumen.

    1. SUKSESI DI PERAIRAN (AQUATIC SUCCESSION)

    #adsbygoogle A (indo(.adsbygoogle BB C'.push#EF'6

    8

    Suksesi

    alami pada perairan umumnya dijumpai pada kolam-kolam dan danau

    yangterjadi secara bertahap akibat masuknya bahan tererosi dari sekeliling

    ekosistem daratan. Proses ini terjadi karena kuantitas partikel tanah

    yang tererosi tidak dapat dihin-darkan dari darat dan mengendap atau

    tertinggal di dalam kolam atau danau. umbuh-an akuatik memproduksi

    detritus juga berkontribusi terhadap proses pengendapan. ahap

    selanjutnya terjadinya pergerakan tumbuhan darat ke arah dalam

    perairan

    se-cara bertahap yang dimulai oleh tumbuhan air ke tumbuhan darat

    beruparumput-rum-putan sampai pada semak dan pohon, sehingga kolam dan

    danau

    hilang sama sekali.

    Gambar 2. Suatu seri suksesi pada ekosistem danau

    1. PENYEBAB SUKSESI

    "eberapa faktor penyebab suksesi baik alami maupun tidak alamai atau

    buatan berikut ini adalah 5

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    13/29

    1.   Iklim

    5 tumbuhan tidak akan dapat teratur dengan adanya variasi yang

    lebar

    dalam (aktu yang lama. 4luktuasi keadaan iklim kadang memba(a

    akibatrusaknya ve-getasi baik sebagian maupun seluruhnya. Dan akhirnya

    suatu

    tempat yang baru #kosong' berkembang menjadi lebih baik #daya

    adaptasinya besar' dan meng-ubah kondisi iklim. Kekeringan, hujan

    salju@air dan kilat seringkali memba(a ke-adaan yang tidak

    menguntung-kan pada vegetasi.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    14/29

    (adsbygooge * +indo+.adsbygooge -).pus/(0)

    3

    Pada

    ta/apan a+a setea/ ter4adi suksesi aami, spora dan bi4i daribermacam5macam tumbu/an menyerbu dan popuasi keturunan

    dari berbagai

    /e+an 4uga me5nyerbu kesekitar tempat tersebut. Suksesi

    ekoogis tidak  

    menyebabkan terbentuknya spesies baru, tetapi memantapkan

    adaptasi

    spesies ama ter/adap kondisi baru. Pada a+a ta/apan suksesi

    memang

    /anya akan di4umpai /anya satu atau beberapa 4enis organisme,akan

    tetapi pada ta/ap5an suksesi sean4utnya yang menu4u pada

    ekosistem

    kimaks akan diikuti dengan semakin bertamba/ dan

    ber6ariasinya 4enis

    atau spesies se/ingga akan meningkatkan keanekaragaman

    /ayati didaera/

    tersebut.

    1. #P! "#$ SUKSS!

    #pi

    adaa/ saa/ satu 7aktor abiotik yang mempunyai /ubungan

    k/usus dengan

    suksesi. Kira5kira 89 ta/un yang au, a/i pengeoaan /utan

    menggoongkan api seba5gai potensi perusak dan pengendai

    komunitas. !ni

    berarti potensi yang dimiiki oe/ api ada yang 4eek dan ada pua

    yang

    baik, dan peningkatan program pencega/an ba/aya api untuk mengurangi

    ba/aya api dibanyak +iaya/ kurang memberikan /arapan.

    "agaimanapun

    pencegahan bahaya api tidak dapat melindungi semua ekosistem yang

    ada.

    0utan pinus di sebelah barat /merika Serikat yang sama sekali bersih dan

    terbuka mendatangkan kekusutan dengan ranting dan cabang dari pohon

    yang telah mati. Kayu yang mati ini menjadi lahan untuk

    perkembangbiakan

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    15/29

    dari serangga pelu-bang kayu menyebabkan terjadinya pengurangan dan

    kematian pohon.

    Di Padang rumput, rumput secara bertahap diambil alih oleh s'ru%%, 

    #semak', spesies kayu yang menghalangi usaha penggembalaan. Di

    daerah2alifornia, regene-rasi dari kecambah kayu merah mulai dihalangi oleh

    perbanyakan spesies %roadka . Sekarang diakui bah(a api, yang

    selalu dimulai oleh penyinaran, adalah faktor abiotik alami, sama dengan

    semua faktor abiotik lain. Spesies yang berbeda, mempunyai ting-kat

    frekuensi ketahanan berbeda terhadap api. Spesies %roadkats seperti

     juga therr%uds menunjukkan, bah(a mereka sensitive dari kerusakan

    yang diakibatkan oleh api.

    !kosistem yang keberadaannya tergantung kepada keseringan terjadinya

    keba-karan disebut EKOSISTEM API KLIMAKS.

    Dalam kategori ini telah termasuk berbagai padang rumput dan hutan

    pinus. Sebagai kesimpulan adalah5 konsep yang paling pen-ting untuk

    mengenal kestabilan ekosistem tidak hanya tergantung pada

    keseimbangan

    populasi sebagai komunitas biotik, tetapi juga hubungan antara komunitas

    biotik dan faktor abiotik di lingkungan tersebut. Sudah sangat jelas

    pula jika satu atau lebih dari faktor +sik lingkungan tersebut berubah

    maka komunitas biotik dapat terdesak ke ting-kat uktuasi dimana

    spesies tertentu akan mengalami stress dan dapat saja mati, tapi spesiesyang lain justru meningkat jumlahnya.

    1. KONSEP KLIMAKS

     ingkat

    akhir dari suksesi suatu komunitas tumbuhan, adalah tercapainya

    kese-imbangan dengan keadaan lingkungan. ?adi pada tingkat ini

    hubungan

    langsung antara tumbuhan dengan lingkungannya telah mencapai

    suatu sta%ilisasi.

     umbuhan lain yang datang bermigrasi ke dalam komunitas tumbuhan itu

    tidak akan mudah mendapatkan tempat yang sesuai untuk

    perkembangannya.

      Suksesi vegetasi yang menempati habitat utama

    disebut SERE,sedangkan variasi yang terjadi diantaranya disebut SER".

    Komunitas yang timbul pada susunan itu di-sebut K/UNI!"S SER".

    "iasanya komunitas seral itu tidak tampak dengan jelas, karena hanya

    terdiri dari beberapa spesies tumbuhan dominan. umbuhan pertama

    yangtumbuh di habitat yang kosong disebut tumbuhanPINER. aOimnya

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    16/29

    suksesi tumbuhan tidak menunjukkan suatu seri bertahap-tahap tetapi

    terus menerus dan me-rupakan pergantian yang lambat dan kompleks.

    Spesies dominan dari suatu komunitas akan tetap stabil dalam jangka

    (aktu yang lama. Kemudian akan bercampur dengan vegetasi baru.

    egetasibaru ini mungkin menggantikan vegetasi yang telah ada tetapi mungkin

     juga tidak #bila komunitas yang baru itu tidak menghendaki kondisi yang

    di-ciptakan menjadi dominan terutama dari segi kondisi pencahayaan'.

     

     ?ika berubah habitat menjadi ekstrem, sehingga tidak memenuhi syarat

    untuk tumbuhnya tumbuhan a(al maka akan digantikan oleh tumbuhan

    lainnya

    yang sesuai dengan lingkungan yang baru, kemudian tumbuhan sehingga

    tumbuhan baru bisa menjadi dominan. Setelah beberapa kali mengalamipergantian semacam itu, suatu saat habitat akan terisi oleh

    spesies-spesies yang telah teradaptasi dan mampu bereproduk-si dengan

    baik, hal inilah yang disebut suatu kimunitas telah mencapai K/UNI!"S

    KI/"KSyang matang, dapat memelihara dirinya sendiri dan selanjutnya

    bila ada per-gantian, maka pergantian itu relatif sangat lambat.

    Di

    dalam kondisi klimaks ini spesies-spesies dapat mengatur dirinya

    sendiri dan dapat mengolah habitat sedemikian rupa sehingga cenderung

    untuk mela(an invasi baru. Di dalam konsep klimaks ini 2lementsberpendapat5

    1. Suksesi dimulai dari kondisi lingkungan yang berbeda, tetapi

    akhirnya punya kli-maks yang sama.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    17/29

     

    /dakalanya vegetasi terhalang untuk mencapai klimaks, oleh karena

    beberapa faktor selain iklim. isalnya adanya penebangan,

    penggembalaan

    ternak, keterge-nangan dan lain-lain. Dengan demikian vegetasi dalamtahap perkembangan yang ti-dak sempurna #tahap sebelum klimaks' baik

    oleh faktor alam atau buatan,keadaan ini disebut Su% Klimaks. Komunitas

    tanaman sub klimaks akan cenderung untuk menca-pai klimaks

    sebenarnya jika faktor penghalang@penghambat dihilangkan.

     

    Gangguan terhadap modi+kasi klimaks yang sebenarnya dapat

    menyebabkan

    terbentuknya sub klimaks yang berubah #termodi+kasi', dan keadaan ini

    disebut #is-klimaks#/shby, 1$1'. Sebagai contoh vegetasiterbakar menyebabkan tumbuh dan berkembangnya vegetasi yang sesuai

    dengan tanah bekas terbakar tersebut. dum #1$1' mengistilahkan

    klimaks

    tersebut dengan pyri> klimaks. umbuhan yang domi-nan pada pyri>

    klimaks misalnya antara lain5 /elastoma pol,anthum0 /a'aranga

    sp0 dan /elaleu'a leu'adendron. ?ika pergantian iklim secara temporer

    menghentikan perkem-bangan vegetasi sebelum mencapai klimaks yang

    diharapkan maka disebut Pre Kli-maks

    Pada

    keadaan iklim dimana vegetasi dilindungi dari manusia, penyakit,

    serangga dan api, maka kecambah yang tumbuh akan hampir sama

     jenisnya

    dengan vegetasi do-minan.egetasi berada dalam keadaan seimbang

    dengan

    iklim, tanah dan he(an her-bivora. Semua unsur-unsur lingkungan tidak

    berubah, bentuk vegetasi dengan pola jenis-jenis utamanya akan tetap

    demikian. egetasi yang berada dalam keseimbangan dinamis dengan

    lingkungannya, kemungkinan masuknya jenis lain hampir tidak ada,

    karena

    bekerja faktor-faktor pembatas, sedangkan pertumbuhan vegetasi

    dikendalikan oleh pengaruh dari faktor-faktor pembatasnya untuk

    vegetasi

    tertentu. egetasi yang demikian sekarang dikatakan berada dalam

    keadaan klimaks.

    T ingkat akhir dari perkembangan komunitas tumbuhan ini

    disebut “ki!aks". /da dua pendapat mengenai bagaimana klimaks inidapat dicapai oleh suatu komunitas tumbuhan, yaitu 5

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    18/29

      !eori /onoklimaks

    "erpendapat bah(a tiap daerah hanya mengalami satu kali klimaks

    saja. !kolo-gia(an pioner seperti 1raun-1lan2uet  dan Clements

    mengatakan bah(a klimaks itu adalah perkembangan suatu

    vegetasi danpembentukan tanah yang telah mencapai titik akhir setelah

    dipengaruhi

    dan ditentukan oleh faktor iklim. Konsep ini disebut konsep

    monoklimaks,

    sebab disini hanya satu faktor alam saja yang ditonjolkan dan

    dianggap

    memegang peranan penting, yaitu faktor iklim. Dalam konsep

    mono-klimaks,

    Clements memperkenalkan pula beberapa istilahyang berhubungade-ngan tingkat-tingkat vegetasi dalam mencapai klimaks. *stilah itu

    hanya menun-jukkan saja kesukaran menentukan klimaks dalam

    skala (aktu.

      Su%klimaks

    5 tingkat yang hampir berakhir dari suatu suksesi tetapi tetap

    bertahan

    dalam keadaan tersebut dalam masa yang panjang, dan pada

    akhirnya

    tercapai juga tingkat klimaksnya.

      #isklimaks 5 yang berubah setelah tercapainya klimaks

    disebabkan adanya gangguan terhadap alam lingkungan.

      Postklimaks dan preklimaks

    5 perubahan iklim menurut garis lintang bumi me-nimbulkan

    perubahan

    vegetasi meskipun kurang jelas."ila terjadi suatu Quktuasi

    keadaan

    iklim, maka akan timbul pula perubahan pada vegetasinya.isalnya, bila

    iklim berubah menjadi dingin dan lebih basah dari kondisi biasa

    menimbul-kan postklimaks. Sedangkan bila keadaan menjadi

    lebih hangat

    dan kering akan menimbulkan vegetasi yang preklimaks.

      !eori Poliklimaks

    "erpendapat

    bah(a semua komunitas dalam daerah iklim tertentu tidak menca-

    pai

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    19/29

    klimaks yang sama, hal ini dipengaruhi kedaaan +sik habitat

    bervariasi.

    dum dan para ahli ekologi lainnya, terutama angkatan lebih muda

    berpendapat bah(a klimaks merupakan suatu komunitas tumbuhan

    yang telahmencapai tingkat akhir dan stabil, setelah mencapai atau

    melampaui

    seri-seri suksesi, kestabilan dan peng-abadian komunitas tumbuhan.

     ercapainya pengabadian karena komunitas tum-buhan telah dapat

    menyesuaikan dengan satu atau beberapa faktor alam. leh ka-

    rena itu,

    konsep terakhir ini disebut polyklimaksR.

      Konsep 3hittaker  #1$%I'

    enyatakan

    bah(a sebetulnya tidak ada klimaks yang mutlak untuk tiap habitat,

    susunan klimaks mempunyai arti yang relatif untuk suatu keadaan

    lingkungan dan untuk semua faktor-faktor ekosistem yang ada.

    Sehingga

    baik monoklimaks dan poliklimaks tidak memenuhi kriteria sesuai

    dengan

    kenyataan, karena klimaks me-rupakan suatu keadaan seimbang

    dari

    produktivitas, struktur dan populasi dengan keseimbangan dinamisdari

    populasi-populasi yang menentukan. Keanekaragaman vegetasi

    klimaks

    tergantung dari keanekaragaman lingkungan dan macam populasi

    yang ada.

    Keseimbangan di antara pergantian populasi dengan perubahan-

    per-ubahan

    dalam lingkungan, dan vegetasi klimaks merupakan suatu pola dari

    popu-lasi yang berhubungan dengan pola penurunan lingkungan

     eori informasi #dum 1$1'

    Dikemukakan

    oleh dum yang merupakan jalan tengah antara teori mooklimaks

    dan teori

    poliklimaks. dum berpendangan bah(a suatu komunitas baik

    he(an maupun

    vegetasi selalu memerlukan enersi dan informasi dan pada saatnya

    akanmenghasilkan energi dan informasi. Suatu sistem berkembang, pada

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    20/29

    permulaannya memerlukan energi dan informasi sehingga disebut

    sistem

    tersubsidi. Pada suatu saat setelah de(asa akan menghasilkan

    enersi dan

    informasi. Sistem ini dikatakan mencapai klimaks bila perbandinganmasukan dan keluaran energi dan informasi sama dengan satu atau

    hasil

    energi dan informasi sama besar dengan masukan energi dan

    informasi,sistem yang demikian ini oleh dum disebut Klimaks.

    Kedua

    konsep @ teori monoklimaks dan poliklimaks memiliki perbedaan, dima-na

    yang satu hanya menekankan kontrol dari alam lingkungan terhadap

    vegetasi kli-maks itu kepada satu faktor alam saja yaitu iklim,

    sedangkan yang lainnya menganggap bah(a tidak hanya iklim saja yangdapat menentukan klimaks dari suatu vegetasi itu, tetapi mungkin juga

    faktor-faktor alam lainnya, seperti faktor tanah, faktor biotik dll.

    dum

    #1$1' mengatakan bah(a komunitas untuk mencapai klimaks akan

    ber-variasi tidak hanya disebabkan oleh adanya perbedaan iklim dan

    situasi +siogra+s, te-tapi ditentukan juga oleh sifat-sifat ekosistem

    yang berbeda. /hli lain adalah osting, 0enry, mengatakan bah(a teori

    poliklimaks lebih praktis, dan disokong oleh ichols, ansley dan ahli

    7usia. Smitthusen #1$%', Thittaker #1$%1-1$%I' dan ahli ekologi /merikalainnyajuga menyokong konsep poliklimaks dan semuanya percaya karena

    ada fakta bah(a tingkatan klimaks dinyatakan oleh lingkungan individu

    serta komunitas tumbuhan dan bukannya oleh iklim setempat.

    S

    sangat

    sukar untuk memberi batasan pada apa yang disebut stabilisasi

    komu-nitas tumbuhan yang telah mencapai klimaks tanpa

    mempertimbangkan

    soal (aktu. Persoalannya sekarang adalah suatu batas (aktu tertentu

    untuk membedakan komu-nitas-komunitas yang masih mengalami suksesi

    dan

    sudah mencapai klimaks. "ila di-ukur dengan (aktu geologi yang panjang

    dimana iklim selalu berubah-berubah, ve-getasi dimuka bumi dapat

    dikatakan tidak pernah mencapai klimaks dan selalu dalam keadaan

    suksesi. Kalau demikian adakah vegetasi yang mencapai klimaks. Dalam

    hal

    ini kita perlu meninjau masalah klimaks ini dalam ukuran (aktu yang

    relatif, bukan dalam ukuran (aktu yang absolut. 0anya dengan cara

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    21/29

    begitu

    maka konsep klimaks ini ada manfaatnya bagi ilmu pengetahuan.

    /spek

    yang sangat jelas dari pengertian klimaks secara teoritis adalahharusdi-tinjau dari sudut kecepatan perubahan dalam bentuk suksesinya. Pada

    tingkat-tingkat permulaan suksesi tumbuhan, biasanya perubahan bentuk

    dan komposisi tumbuhan relatif cepat sekali. akin tua umur suksesi

    makin lama pula perubahan-perubahan ve-getasi terjadi. Kemudian kalau

    dapat diperkirakan bah(a perubahan yang lama ini ka-rena vegetasi itu

    telah mengarah kepada penyesuaian terhadap alam lingkungan #iklim

    bagi

    konsep monoklimaks atau aneka ragam faktor alam bagi konsep

    poly-klimaks', maka perubahan itu memang akan berhenti dalam bentuk

    vegetasi klimaks.

    Pengertian Suksesi

    Seiring bertambahnya (aktu, perlahan-lahan suatu ekosistem akan

    mengalami perubahan dari kondisi semula. Perubahan-perubahan yang

    terjadi tersebut sangat mudah untuk diamati dan biasanya dalam

    perubahan itu terdapat pergantian komunitas dalam ekosistem tersebut.

    Pengertian suksesi adalah proses perubahan ekosistem dalam kurun(aktu tertentu menuju ke arah lingkungan yang lebih teratur dan stabil.

    Proses suksesi akan berakhir apabila lingkungan tersebut telah mencapai

    keadaan yang stabil atau telah mencapai klimaks. !kosistem yang klimaks

    dapat dikatakan telah memiliki homeostatis, sehingga mampu

    mempertahankan kestabilan internalnya.

    pengertian suksesi

    Pada Sukses terdapat dua jenis yaitu yang dikenal dengan suksesi primerdan suksesi sekunder, yang membedakan antara suksesi primter dan

    suksesi sekunder terletak pada kondisi habitat pada a(al proses suksesi

    terjadi, diba(ah ini penjelasan mengenai suksesi primer dan suksesi

    sekunder 5

    1. Suksesi Primer

    Suksesi primer terjadi ketika komunitas a(al terganggu dan

    mengakibatkan hilangnya komunitas a(al tersebut secara total sehingga

    di tempat komunitas asal tersebut akan terbentuk substrat dan habitatbaru.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    22/29

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    23/29

    mengarah pada perkembangan komunitas. Suksesi juga dapat terjadi di

    perairan, disebut #$d%a%.

    "erdasarkan kondisi komunitas a(al pada daerah yang mengalami

    suksesi, maka tipe suksesi dapat dibedakan dua macam, yaitu suksesi

    primer dan suksesi sekunder.

    *klan

    Suksesi Primer dan Suksesi Sekunder

     ?ika semua kehidupan dihancurkan dari daerah, komunitas harus mulai

    dari a(al untuk membangunnya kembali yang kemudian disebut

    dengan proses suksesi primer. ?ika hanya beberapa bagian komunitas

    yang hancur maka komunitas pulih melalui proses yang disebutsuksesi

    sekunder.

    1. Suksesi Primer

    Suksesi primer adalah suksesi yang terjadi pada lahan atau (ilayah

    yang mula-mula tidak bervegetasi atau lahan yang pernah bervegetasi,

    tetapi mengalami gangguan berat hingga komunitas asal hilang secara

    total atau tidak ada lagi kehidupan. Gangguan berat tersebut antara lain

    letusan gunung berapi, gempa bumi, tanah longsor, endapan lumpur di

    muara sungai, endapan pasir di pantai, dan meluapnya lumpur panas.Substrat atau habitat baru yang terbentuk akibat gangguan berat

    tersebut, kemudian berangsur-angsur mengalami perkembangan ke arah

    terbentuknya komunitas baru yang lebih kompleks, hingga mencapai

    komunitas klimaks yang memiliki keseimbangan lingkungan yang dinamis.

    2. Suksesi Sekunder

    Suksesi sekunder adalah suksesi yang terjadi pada lahan atau (ilayah

    yang pada a(alnya telah bervegetasi sempurna, kemudian mengalamikerusakan, tetapi tidak sampai menghilangkan komunitas asal secara

    total. Pada suksesi primer, vegetasi dan bakal kehidupan lainnya berasal

    dari luar habitat asli. Sementara pada suksesi sekunder, vegetasi dan

    bakal kehidupan lainnya berasal dari habitatnya sendiri dan sebagian

    lainnya berasal dan luar.

    Proses suksesi Primer Komunitas Klimaks

    Ketika gangguan besar-besaran terjadi dan terjadi menghapuskan semua

    kehidupan di suatu daerah, komunitas harus mulai dari a(al. apibagaimana memulainyaU Di mana spesies pertama berasalU "iasanya,

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    24/29

    spesies pertama yang tiba di daerah yang baru berpenghuni adalah

    mereka dari lingkungan sekitar yang mampu menghasilkan banyak

    keturunan yang dapat menyebar jarak jauh. Spesies ini disebut

    spesies pen4a4a/, karena, mereka mendiami atau menjajah daerah baru.

    ereka juga sering disebut spesies peoporR untuk alasan yang sama.

    :onto/ Spesies Peopor

     jamur

    alga

    bakteri

    lumut

     anaman yang telah disebar benihnya oleh angin atau air

    Suksesi sekunder terjadi dalam cara yang persis sama seperti suksesi

    primer, hanya saja suksesi sekunder dimulai dari komunitas yang

    sebagian terganggu. Komunitas yang sebagian terganggu pulih lebih

    cepat dari komunitas benar-benar hancur sama sekali karena proses

    kolonisasi dapat terjadi dari jarak dan (aktu yang singkat. Selain itu,

    karena beberapa per(akilan dari komunitas asli masih di dekatnya, hasil

    suksesi sekunder dalam masyarakat yang terlihat lebih mirip dengan

    masyarakat asli daripada mereka yang hasil dari suksesi primer. Pada

    akhirnya, baik suksesi primer dan sekunder dapat mengakibatkan

    komunitas klimaks yang stabil.

    Pemahaman proses suksesi penting dipelajari supaya manusia dapat

    melestarikan dan memulihkan daerah yang terganggu oleh aktivitas

    manusia. "ahkan, upaya konservasi sangat bergantung pada konsep dan

    teori yang berkaitan dengan suksesi ekologi.

    Perbedaan /ntara !kologi dan !kosistemnya

    ihatlah sebuah kolam kecil dan memeriksa semua elemen5 air, organisme

    hidup, tanaman hidup, sinar matahari dan udara. Secara bersama-sama,

    mereka semua me(akili ekosistem kecil yakni kolam. empelajari

    interaksi antara semua elemen dan /nda memiliki disiplin ekologi. "agian

    dari ekologi adalah studi tentang ekosistem, apakah kolam kecil, hutan

    atau seluruh planet.

    2ontoh !kosistem dan okasi Penelitian !kologi

    Dinas Kehutanan /merika Serikat mengoperasikan Glacier akes Situs

    Percobaan !kosistem, terletak di edicine "o( =ational 4orest diTyoming. Situs ini adalah contoh dari sebuah ekosistem yang terkandung

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    25/29

    yang dapat dipelajari. Situs ini menyediakan kondisi khusus untuk studi

    ekologi5 dataran tinggi, suhu dingin, angin dan danau glasial. 2ontoh lain

    adalah Stasiun Penelitian 2anyonlands, di mana penelitian ekologi

    dilakukan pada ekosistem Dataran inggi 2olorado. ujuannya adalah

    untuk memahami bagaimana fungsi ekosistem dan interaksi semua unsur-unsurnya.

     4enis

    !kologi ekosistem merupakan salah satu jenis studi ekologi yang berfokus

    pada perubahan dalam ekosistem dan efek dari perubahan tersebut.

    "idang studi lain untuk ekologi meliputi ekologi populasi, yang merupakan

    studi tentang efek dari perubahan populasi pada ekosistem, misalnya,

    kelebihan populasi rusa di hutan tertentu. !kologi komunitas

    membutuhkan dua atau lebih spesies, seperti rusa dan kelinci, dan studiinteraksi mereka untuk menentukan apakah kelebihan populasi rusa

    dampak jumlah kelinci dalam ekosistem tertentu.

    e7ek 

    okasi penelitian ekosistem dan studi ekologi semua berdampak

    bagaimana fungsi "umi. Salah satu ekosistem yang terkandung tidak bisa

    menghindari apa yang terjadi di luar sistem. isalnya, ekosistem Danau

    gletser menerima hujan salju dari bulan =ovember sampai ?uli dan sistemini didasarkan pada hujan salju itu. ?ika faktor-faktor di luar ekosistem

    mengubah tingkat hujan salju, maka stabilitas ekosistem dan

    keberlanjutan jangka panjang akan terpengaruh. Studi !kologi semua

    elemen dan upaya untuk memberikan solusi untuk melestarikan

    ekosistem yang ada.

    Pengertian Suksesi primer dan sekunder

    Suksesi ekologi adalah konsep fundamental dalam ekologi dan mengacu

    pada, perubahan yang teratur dan dapat diprediksi dalam komunitas.

    Suksesi ini dapat dimulai dengan pembentukan habitat baru yang kosong

    atau dari komunitas yang ada yang telah mengalami gangguan. 4/ari kita

    men'o%a untuk memahami alasan ter5adin,a suksesi ekologi4.

    Setiap spesies dalam ekosistem telah menetapkan kondisi lingkungan di

    mana spesies ini tumbuh dan berkembang biak. Selama kondisi ini tetap

    konstan, spesies akan beradaptasi dengan kondisi ini dan berkembang

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    26/29

    dalam lingkungan. Suksesi disebabkan oleh perubahan dalam ekosistem

    dan dampaknya pada spesies dan lingkungan mereka sendiri.

    ingkungan pertama mungkin optimal untuk spesies pertama dan kondisi

    yang berubah bisa optimal untuk spesies lain dari organisme. Di ba(ah

    kondisi yang berubah spesies pertama mungkin gagal untuk berkembang

    dan spesies kedua mungkin berkembang.

    Suksesi ekologi juga dapat terjadi ketika kondisi perubahan drastis dan

    tiba-tiba. Kondisi lingkungan seperti kebakaran hutan, badai angin dan

    kegiatan antropogenik dapat mengubah kondisi lingkungan secara drastis.

    0al ini dapat menyebabkan kerusakan spesies dan juga perubahan

    dinamika komunitas ekologis dan juga dapat memicu perjuangan untuk

    dominasi di antara spesies yang ada di lingkungan yang berubah.

    Pengertian

    Suksesi ekologi dide+nisikan sebagai proses dimana terjadi perubahan

    struktural dalam komunitas biologis spesies dari (aktu ke (aktu.

    Komunitas ekologi memulai dengan beberapa tanaman dan he(an dan

    perkembangan spesies ini meningkat sampai menjadi stabil. esinR

    suksesi menyebabkan perubahan dalam ekosistem dan perubahan

    berdampak pada spesies yang didirikan pada lingkungan mereka sendiri.

     Jenis54enis

    Dua jenis suksesi

    • Suksesi primer dan

    • Suksesi sekunder.

    Suksesi ekologi primer terjadi di daerah tak bernya(a seperti di daerah-daerah yang tidak mampu mempertahankan hidup akibat aliran lava,

    bukit pasir yang baru terbentuk6 hanya tersisa batu dari gletser. *ni adalah

    a(al dari sebuah habitat baru di daerah tak terpengaruh tanpa komunitas

    yang sudah ada sebelumnya.

    Suksesi ekologi sekunder terjadi di daerah di mana komunitas telah

    dihapus dari daerah yang sudah ada sebelumnya. Suksesi ini mungkin

    dipicu oleh skala gangguan yang lebih kecil dan mereka tidak

    menghilangkan semua kehidupan dan nutrisi dari lingkungan yang sudah

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    27/29

    ada sebelumnya. Suksesi sekunder terjadi setelah gangguan komunitas

    yang sudah ada sebelumnya.

    a/apan daam suksesi ekoogi

    Perubahan-perubahan yang terjadi selama bentuk Suksesi tergantung

    pada berbagai faktor lingkungan, seperti jumlah kelembaban, suhu, dan

    angin. Salah satu skenario yang mungkin untuk suksesi primer mungkin

    mulai dengan munculnya tanaman yang sederhana, seperti lumut.

     anaman ini mampu bertumbuh di celah-celah kecil di bebatuan di mana

    air dan mineral terlarut berkumpul.

    Ketika tanaman pionir mati, mereka membusuk dan mulai membentuk

    tanah yang lain, tanaman yang lebih kompleks dapat mulai tumbuh.

     ahap kedua tanaman mungkin terdiri dari rumput, herba, dan semak-

    semak kecil. Karakteristik tanaman ini adalah bah(a mereka

    mencurahkan banyak energi memproduksi sejumlah besar biji. ereka

    mungkin hidup hanya satu tahun, dan menghabiskan bagian terbesar dari

    energi mereka untuk memastikan keturunan yang akan muncul padatahun berikutnya. Spesies semacam ini dikenal sebagai spesies oportunis.

    7umput adalah contoh umum dari spesies oportunis.

     anaman yang membentuk tahap a(al Suksesi juga mati, membusuk, dan

    memberikan kontribusi pada pertumbuhan lapisan tanah. Proses ini

    berlangsung selama ratusan atau ribuan tahun. /khirnya, tanah mampu

    mendukung tanaman yang lebih kompleks, seperti semak yang lebih

    besar dan pohon kecil termasuk aspen, cemara hitam, dan pinus.

     anaman ini secara bertahap mengambil alih komunitas sebelumnyakarena mereka lebih tinggi, memiliki daun lebih banyak, dan dapat

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    28/29

    menangkap lebih banyak sinar matahari yang pada a(alnya ditangkap

    oleh tanaman sederhana.

    Pada tahap akhir Suksesi, pohon tinggi mulai tumbuh. ereka, pada

    gilirannya, menghalangi sinar matahari yang dibutuhkan oleh pohon yang

    lebih kecil dan menggantinya. ahap akhir suksesi ekologi dikenal sebagai

    komunitas klimaks. Sebuah komunitas klimaks dalam skenario yang

    diuraikan di sini mungkin terdiri dari, cemara putih, dan cemara balsam.

    Suksesi sekunder

    Kecenderungan umum yang terjadi selama Suksesi sekunder adalah sama

    dengan yang untuk suksesi primer. "ayangkan bah(a hutan telah

    ditebang untuk pertanian dan kemudian ditinggalkan di kemudian hari.

    Dalam kasus ini, sebuah komunitas perintis yang terdiri dari lumut tidakdiperlukan. anah, kaya atau tidak, sudah tersedia.

    Dalam kasus seperti itu, tanaman pertama yang muncul kembali

    mungkin gulma tahunan #hidup satu tahun', seperti crabgrass. "eberapa

    tahun kemudian, komunitas kurus mungkin digantikan oleh gulma yang

    abadi #mereka yang hidup dari tahun ke tahun', dan kemudian dengan

    semak-semak, hutan pinus, dan akhirnya hutan de(asa yang terdiri dari

    pohon ek, maple, pohon elm, dan pohon besar lainnya, pohon yang hidup

    lama.

    "a7tra istia/

    Komunitas Klimaks5 Sebuah ekosistem yang relatif stabil yang ditandai

    oleh pohon-pohon besar, tua yang menandai tahap terakhir suksesi

    ekologi.

    !kosistem5 Sebuah komunitas ekologi, termasuk tumbuhan, he(an, dan

    mikroorganisme, dianggap bersama-sama dengan lingkungan mereka.

    Spesies oportunis5 ?enis tumbuhan

    dengan bentang kehidupan pendek yang mengabdikan sebagian besar

    energi mereka untuk memproduksi benih.

     umbuhan pionir @ komunitas5 anaman atau komunitas yang pertama

    akan didirikan di daerah yang sebelumnya kosong kehidupan.

    Suksesi primer5 Suksesi yang terjadi di daerah yang pada a(alnya benar-

    benar kosong kehidupan.

  • 8/16/2019 Suksesi ekoper

    29/29

    Suksesi sekunder5 Suksesi yang terjadi di daerah di mana kehidupan

    pernah ada tetapi kemudian dihancurkan.

    Saat Suksesi berjalan ke depan, sifat komunitas tumbuhan berubah secara

    signi+kan. /lih-alih mengirimkan banyak biji setiap tahun, seperti dalam

    sebuah komunitas perintis, pohon pada komunitas lebih matang

    mencurahkan energi mereka untuk mengirimkan akar, cabang, daun, dan

    struktur lainnya. emang, saat mereka tumbuh lebih besar dan

    menciptakan lebih banyak (arna, mereka benar-benar mencegah

    perkecambahan #tahap kehidupan pertama' dan pertumbuhan benih dan

    bibit sendiri.

    Komunitas Kimaks

    /hli ekologi merujuk ke tahap +nal, tahap tertinggi perkembangan ekologidi daerah karena komunitas klimaks daerah. "ah(a istilah mengacu pada

    komunitas yang relatif stabil lingkungan yang seimbang. Komunitas

    Klimaks lebih teoritis dari konsep nyata.