22

STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Embed Size (px)

DESCRIPTION

STRUKTUR KURIKULUM

Citation preview

Page 1: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt
Page 2: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

1.Pendidikan Agama 192

2.Pendidikan Kewarganegaraan 192

3.Bahasa Indonesia 192

4.Bahasa Inggris 440 a)

Page 3: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

5. Matematika 5. 1 Matematika Kelompok Seni, Pariwisata,

dan Teknologi Kerumahtanggaan

5. 2 Matematika Kelompok Sosial,

Administrasi Perkantoran dan Akuntansi

5. 3 Matematika Kelompok Teknologi, Kesehatan, dan Pertanian

330 a)

403 a)

516 a)

Page 4: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

6. Ilmu Pengetahuan Alam

6. 1 IPA

6. 2 Fisika

6. 2. 1 Fisika Kelompok Pertanian

6. 2. 2 Fisika Kelompok Teknologi

192 a)

192 a)

276 a)

Page 5: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

6. Ilmu Pengetahuan Alam

6. 3 Kimia 6. 3. 1 Kimia Kelompok Pertanian

6. 3. 2 Kimia Kelompok Teknologi

dan Kesehatan

192 a)

192 a)

Page 6: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

6. Ilmu Pengetahuan Alam

6. 4 Biologi 6. 4. 1 Biologi Kelompok Pertanian

6. 4. 2 Biologi Kelompok Kesehatan

192 a)

192 a)

Page 7: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

7.Ilmu Pengetahuan Sosial 128 a)

8. Seni Budaya 128 a)

9. Pendidikan Jasmani Olah Raga dan

Kesehatan

192

Page 8: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

10. Kejuruan

10.1 Keterampilan Komputer dan

Pengelolaan Informasi202

10.2 Kewirausahaan 192

10.3 Dasar Kompetensi Kejuruan b) 140

10.3 Kompetensi Kejuruan b) 1044 c)

Page 9: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

B. Muatan Lokal 192

C. Pengembangan Diri d) (192)

Page 10: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Keterangan notasiKeterangan notasi

a)a) Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yang digunakan oleh Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yang digunakan oleh setiap program keahlian. Program keahlian yang memerlukan setiap program keahlian. Program keahlian yang memerlukan waktu lebih jam tambahannya diintegrasikan ke dalam mata waktu lebih jam tambahannya diintegrasikan ke dalam mata pelajaran yang sama, di luar jumlah jam yang dicantumkan. pelajaran yang sama, di luar jumlah jam yang dicantumkan.

b)b) Terdiri dari berbagai mata pelajaran yang ditentukan sesuai Terdiri dari berbagai mata pelajaran yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan setiap program keahlian.dengan kebutuhan setiap program keahlian.

c)c) Jumlah jam Kompetensi Kejuruan pada dasarnya sesuai Jumlah jam Kompetensi Kejuruan pada dasarnya sesuai dengan kebutuhan standard kompetensi kerja yang berlaku di dengan kebutuhan standard kompetensi kerja yang berlaku di dunia kerja tetapi tidak boleh kurang dari 1044 jam.dunia kerja tetapi tidak boleh kurang dari 1044 jam.

d)d) Ekuivalen 2 jam pembelajaran.Ekuivalen 2 jam pembelajaran.

Page 11: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

• Di dalam penyusunan kurikulum SMK/MAK mata pelajaran Di dalam penyusunan kurikulum SMK/MAK mata pelajaran dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu kelompok dibagi ke dalam tiga kelompok, yaitu kelompok normatif, normatif, adaptif, dan produktif.adaptif, dan produktif.

• Kelompok normatif adalah mata pelajaran yang Kelompok normatif adalah mata pelajaran yang dialokasikan secara tetap yang meliputi Pendidikan Agama, dialokasikan secara tetap yang meliputi Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dan Seni Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, dan Seni Budaya. Budaya.

• Kelompok adaptif terdiri atas mata pelajaran Bahasa Kelompok adaptif terdiri atas mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, IPA, IPS, Keterampilan Komputer dan Inggris, Matematika, IPA, IPS, Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi, dan Kewirausahaan. Pengelolaan Informasi, dan Kewirausahaan.

• Kelompok produktif terdiri atas sejumlah mata pelajaran Kelompok produktif terdiri atas sejumlah mata pelajaran yang dikelompokkan dalam Dasar Kompetensi Kejuruan yang dikelompokkan dalam Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan. Kelompok adaptif dan produktif dan Kompetensi Kejuruan. Kelompok adaptif dan produktif adalah mata pelajaran yang alokasi waktunya disesuaikan adalah mata pelajaran yang alokasi waktunya disesuaikan dengan kebutuhan program keahlian, dan dapat dengan kebutuhan program keahlian, dan dapat diselenggarakan dalam blok waktu atau alternatif lain.diselenggarakan dalam blok waktu atau alternatif lain.

Page 12: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

A. Mata Pelajaran

1. Normatif

1.1. Pendidikan Agama 192

1.2. Pendidikan Kewarganegaraan 192

1.3. Bahasa Indonesia 192

1.4. Pendidikan Jasmani Olah Raga

dan Kesehatan

192

1.5. Seni Budaya 128

Page 13: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

2. Adaptif 2.1. Bahasa Inggris 440

2.2. Matematika 516

2.3. Ilmu Pengetahuan Alam 192

2.4. Fisika 276

2.5. Kimia 192

2.6. Ilmu Pengetahuan Sosial 128

2.7. K K P I 202

2.8. Kewirausahaan 192

Page 14: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Komponen Durasi Waktu

(Jam)

3. Produktif

3.1. Dasar Kompetensi Kejuruan 140

3.2. Kompetensi Kejuruan 1044

B. Muatan Lokal 192

C. Pengembangan Diri (192)

JUMLAH 4410

Page 15: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Materi pembelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan Materi pembelajaran Dasar Kompetensi Kejuruan dan Kompetensi Kejuruan disesuaikan dengan kebutuhan program keahlian untuk memenuhi standar disesuaikan dengan kebutuhan program keahlian untuk memenuhi standar kompetensi kerja di dunia kerja.kompetensi kerja di dunia kerja.

Evaluasi pembelajaran dilakukan setiap akhir penyelesaian satu standar Evaluasi pembelajaran dilakukan setiap akhir penyelesaian satu standar kompetensi atau beberapa penyelesaian kompetensi dasar dari setiap mata kompetensi atau beberapa penyelesaian kompetensi dasar dari setiap mata pelajaran.pelajaran.

Pendidikan SMK/MAK diselenggarakan dalam bentuk Pendidikan SMK/MAK diselenggarakan dalam bentuk pendidikan pendidikan sistem ganda.sistem ganda.

Alokasi waktu satu jam pelajaran tatap muka adalah 45 menit.Alokasi waktu satu jam pelajaran tatap muka adalah 45 menit. Beban belajar SMK/MAK meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, praktik Beban belajar SMK/MAK meliputi kegiatan pembelajaran tatap muka, praktik

di sekolah dan kegiatan kerja praktik di dunia usaha/industri ekuivalen di sekolah dan kegiatan kerja praktik di dunia usaha/industri ekuivalen dengan 36 jam pelajaran per minggu.dengan 36 jam pelajaran per minggu.

Minggu efektif penyelenggaraan pendidikan SMK/MAK adalah 38 minggu Minggu efektif penyelenggaraan pendidikan SMK/MAK adalah 38 minggu dalam satu tahun pelajaran.dalam satu tahun pelajaran.

Lama penyelenggaraan pendidikan SMK/MAK tiga tahun, maksimum empat Lama penyelenggaraan pendidikan SMK/MAK tiga tahun, maksimum empat tahun sesuai dengan tuntutan program keahlian.tahun sesuai dengan tuntutan program keahlian.

Page 16: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Muatan LokalMuatan Lokal• Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk Muatan lokal merupakan kegiatan kurikuler untuk

mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri mengembangkan kompetensi yang disesuaikan dengan ciri khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang khas dan potensi daerah, termasuk keunggulan daerah, yang materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain materinya tidak sesuai menjadi bagian dari mata pelajaran lain dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran dan atau terlalu banyak sehingga harus menjadi mata pelajaran tersendiri. tersendiri.

• Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan, Substansi muatan lokal ditentukan oleh satuan pendidikan, tidak terbatas pada mata pelajaran keterampilan. Muatan lokal tidak terbatas pada mata pelajaran keterampilan. Muatan lokal merupakan mata pelajaran, sehingga satuan pendidikan harus merupakan mata pelajaran, sehingga satuan pendidikan harus mengembangkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mengembangkan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar untuk setiap jenis muatan lokal yang diselenggarakan. untuk setiap jenis muatan lokal yang diselenggarakan.

• Satuan pendidikan dapat menyelenggarakan satu mata Satuan pendidikan dapat menyelenggarakan satu mata pelajaran muatan lokal setiap semester. Ini berarti bahwa dalam pelajaran muatan lokal setiap semester. Ini berarti bahwa dalam satua tahun satuan pendidikan dapat menyelenggarakan dua satua tahun satuan pendidikan dapat menyelenggarakan dua mata pelajaran muatan lokal.mata pelajaran muatan lokal.

Page 17: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Kegiatan Pengembangan DiriKegiatan Pengembangan Diri

• Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan Pengembangan diri adalah kegiatan yang bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, minat, setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga difasilitasi dan/atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. kependidikan yang dapat dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara lain melalui kegiatan Kegiatan pengembangan diri dapat dilakukan antara lain melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik serta kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik serta kegiatan keparamukaan, kepemimpinan, dan kelompok ilmiah remaja. kegiatan keparamukaan, kepemimpinan, dan kelompok ilmiah remaja.

• Khusus untuk sekolah menengah kejuruan pengembangan diri terutama Khusus untuk sekolah menengah kejuruan pengembangan diri terutama ditujukan untuk pengembangan kreativitas dan bimbingan karier.ditujukan untuk pengembangan kreativitas dan bimbingan karier.

• Pengembangan diri untuk satuan pendidikan khusus menekankan pada Pengembangan diri untuk satuan pendidikan khusus menekankan pada peningkatan kecakapan hidup dan kemandirian sesuai dengan kebutuhan peningkatan kecakapan hidup dan kemandirian sesuai dengan kebutuhan khusus peserta didik.khusus peserta didik.

• Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran. Penilaian kegiatan Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran. Penilaian kegiatan pengembangan diri dilakukan secara kualitatif, tidak kuantitatif seperti pada pengembangan diri dilakukan secara kualitatif, tidak kuantitatif seperti pada mata pelajaran.mata pelajaran.

Page 18: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Pengaturan Beban BelajarPengaturan Beban Belajar• SMK kategori standar menggunakan pengaturan beban belajar dalam sistem SMK kategori standar menggunakan pengaturan beban belajar dalam sistem

paket dan dapat menggunakan pengaturan beban belajar dalam sistem paket dan dapat menggunakan pengaturan beban belajar dalam sistem kredit semester (SKS).kredit semester (SKS).

• Jam pembelajaran setiap mata pelajaran pada sistem paket dialokasikan Jam pembelajaran setiap mata pelajaran pada sistem paket dialokasikan sebagaimana pada struktur kurikulum.sebagaimana pada struktur kurikulum.

• Satuan pendidikan dapat 4 jam pelajaran per minggu secara keseluruhan. Satuan pendidikan dapat 4 jam pelajaran per minggu secara keseluruhan.

• Penambahan 4 jam pelajaran dapat dilakukan terhadap satu atau lebih mata Penambahan 4 jam pelajaran dapat dilakukan terhadap satu atau lebih mata pelajaran yang ada, atau menambah mata pelajaran baru.pelajaran yang ada, atau menambah mata pelajaran baru.

• Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan Pemanfaatan jam pembelajaran tambahan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik dalam mencapai kompetensi.peserta didik dalam mencapai kompetensi.

• Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur dalam sistem paket 0% - 60% dari waktu kegiatan tatap muka.terstruktur dalam sistem paket 0% - 60% dari waktu kegiatan tatap muka.

• Dua jam pembelajaran praktik di sekolah atau empat jam pembelajaran Dua jam pembelajaran praktik di sekolah atau empat jam pembelajaran praktik di luar sekolah setara dengan satu jam pembelajaran tatap muka praktik di luar sekolah setara dengan satu jam pembelajaran tatap muka yang tercantum pada struktur kurikulum.yang tercantum pada struktur kurikulum.

Page 19: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Pendidikan Kecakapan HidupPendidikan Kecakapan Hidup KTSP KTSP SMK dapat memasukkan pendidikan kecakapan hidup yaitu SMK dapat memasukkan pendidikan kecakapan hidup yaitu

pendidikan yang memberikan kecakapan personal, kecakapan pendidikan yang memberikan kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan intelektual dan kecakapan vokasional untuk sosial, kecakapan intelektual dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri (penjelasan Pasal 26 ayat (3) UU Nomor bekerja atau usaha mandiri (penjelasan Pasal 26 ayat (3) UU Nomor 20 Tahun 2003).20 Tahun 2003).

Pendidikan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integral dari Pendidikan kecakapan hidup dapat merupakan bagian integral dari pendidikan semua mata pelajaran pendidikan semua mata pelajaran dan/atau berupa paket/modul dan/atau berupa paket/modul yang direncanakan secara khususyang direncanakan secara khusus. .

Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari Pendidikan kecakapan hidup dapat diperoleh peserta didik dari satuan pendidikan yang bersangkutan melalui kegiatan kurikuler, satuan pendidikan yang bersangkutan melalui kegiatan kurikuler, kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan organisasi siswa dan atau dari kegiatan ekstrakurikuler, kegiatan organisasi siswa dan atau dari satuan pendidikan formal lain dan/atau nonformal, seperti kegiatan satuan pendidikan formal lain dan/atau nonformal, seperti kegiatan kepemudaan, pemberdayaan perempuan, kursus, dan lain-lain.kepemudaan, pemberdayaan perempuan, kursus, dan lain-lain.

Page 20: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Pendidikan BerbasisPendidikan BerbasisKeunggulan Lokal dan GlobalKeunggulan Lokal dan Global

• Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global adalah pendidikan yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing yang memanfaatkan keunggulan lokal dan kebutuhan daya saing global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi global dalam aspek ekonomi, budaya, bahasa, teknologi informasi dan komunikasi, ekologi, dll, yang bermanfaat bagi pengembangan dan komunikasi, ekologi, dll, yang bermanfaat bagi pengembangan kompetensi peserta didik.kompetensi peserta didik.

• KTSP SMK dapat memasukkan pendidikan berbasis keunggulan KTSP SMK dapat memasukkan pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global.lokal dan global.

• Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat merupakan Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat merupakan bagian dari semua mata pelajaran dan atau dapat menjadi mata bagian dari semua mata pelajaran dan atau dapat menjadi mata pelajaran muatan lokal.pelajaran muatan lokal.

• Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat diperoleh Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global dapat diperoleh dari satuan pendidikan yang bersangkutan atau dari satuan dari satuan pendidikan yang bersangkutan atau dari satuan pendidikan formal lain dan/atau nonformal.pendidikan formal lain dan/atau nonformal.

Page 21: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt

Kalender PendidikanKalender Pendidikan• Pengaturan waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun, Pengaturan waktu kegiatan pembelajaran selama satu tahun,

mencakup permulaan tahun, minggu efektif, waktu efektif dan mencakup permulaan tahun, minggu efektif, waktu efektif dan hari libur.hari libur.

• Permulaan tahun pelajaran, waktu dimulai kegiatan Permulaan tahun pelajaran, waktu dimulai kegiatan pembelajaran pada awal tahun.pembelajaran pada awal tahun.

• Minggu efektif, jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk Minggu efektif, jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun.setiap tahun.

• Waktu pembelajaran efektif, jumlah jam pembelajaran setiap Waktu pembelajaran efektif, jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam seluruh mata pelajaran termasuk minggu, meliputi jumlah jam seluruh mata pelajaran termasuk muatan lokal, ditambah kegiatan pengembangan diri.muatan lokal, ditambah kegiatan pengembangan diri.

• Waktu libur, waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan Waktu libur, waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal.kegiatan pembelajaran terjadwal.

Page 22: STRUKTUR KURIKULUM SMK.ppt