STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA …lpm.unmuhjember.ac.id/images/dokumen/Dokumen/AIPT/Borang-AIPT-N.pdf · 1.1 Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi,

Borang Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi UM Jember 2014 1

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI

PENCAPAIAN

1.1 Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi, misi, tujuan dan

sasaran institusi perguruan tinggi, serta pihak-pihak yang dilibatkan dalam

penyusunannya.

Perumusan Visi dan Misi UM Jember dilaksanakan berdasarkan:

1. Hasil evaluasi diri UM Jember tahun 2012 menujukkan bahwa telah terjadi

perubahan internal yang meliputi SDM, sarana dan prasarana pendidikan,

pelaksanaan tridharma perguruan tinggi, dan perubahan ekstenal yang meliputi

persaingan dunia pendidikan tinggi, peraturan dan perundang-undangan yang

mengatur tentang pendidikan tinggi, dan persaingan dunia kerja bagi lulusan UM

Jember.

2. Amanah Persyarikatan Muhammadiyah yang dituangkan dalam Anggaran Dasar

Muhammadiyah dan Peraturan PP Muhammadiyah Nomor: 02/PED/I.0/B/2012

tentang Pedoman Perguruan Tinggi Muhammadiyah.

3. UU Nomor: 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan UU Nomor

12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi.

4. Statuta UM Jember tahun 2000 dan 2013.

5. Permendikbud Nomor 73 tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi

Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi.

6. Permendikbud Nomor 73 tahun 2013 tentang Sertifikat Kompetensi.

7. Aspirasi dari banyak pihak, seperti sivitas akademika, karyawan, anggota dan

pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah, stakeholders agar UM Jember tetap

eksis dan kompetitif dalam dunia perguruan tinggi.

Mekanisme penyusunan Visi dan Misi UM Jember adalah sebagai berikut:

1. Senat UM Jember membentuk Tim Perumus Visi dan Misi.

2. Tim Perumus Visi dan Misi mengadakan serap pendapat tentang Visi dan Misi

UM Jember pada tanggal 13 November 2011 dengan peserta: perwakilan

dosen, mahasiswa, alumni, dan stakeholders. Serap pendapat tersebut

menghasilkan beberapa kalimat kunci yang sebaiknya ada dalam rumusan Visi

UM Jember, sebagai berikut:

a. Centre of Excellence yang diakui dunia.

b. Agen perubahan bagi umat Islam.

c. Penghasil pimpinan masa depan (future leader) yang beretika, inovatif,

kreatif, kolaboratif, dan berkepeloporan tinggi.

d. Fasilitas dan suasana kampus yang nyaman (green campus dan quality of

life).

e. Memiliki Pusat-Pusat Penelitian, Pendidikan, dan Pengabdian pada

Masyarakat bidang Teknologi, Sains, Sosial, Seni dan Kemanusiaan yang

memberikan manfaat bagi bangsa dan dunia.

f. Pelaku inovasi IPTEKS

g. Ikut bertanggung jawab dalam menjaga kedaulatan NKRI dan membangun


peradaban umat.

h. Memiliki otonomi pengelolaan sumber dana.

3. Senat UM Jember menugaskan Tim Perumus Visi dan Misi untuk

memformulasikan kalimat Visi dan Misi UM Jember.

4. Tim Perumus Visi dan Misi merumuskan kalimat Visi dan Misi berdasarkan

masukan dari peserta serap pendapat yang disetujui oleh Senat UM Jember

untuk digunakan bahan utama penyusun kalimat Visi dan Misi.

5. Tim Perumus menyampaikan kalimat Visi dan Misi kepada Senat UM Jember.

6. Senat UM Jember memutuskan dan menyetujui kalimat Visi dan Misi UM

Jember.

Secara ringkas mekanisme penyusunan Visi dan Misi UM Jember disajikan dalan

Tabel 1.1.

Tabel 1.1. Mekanisme penyusunan Visi dan Misi, pihak yang dilibatkan, hasil,

dan dokumen pendukung.

No Tanggal Pihak yang

dilibatkan Hasil Dokumen

1. 12 Sept. 2011

Anggota Senat UM Jember

Terbentuknya Tim Perumus Visi dan Misi UM Jember

Berita Acara Pembentukan Tim Perumus Visi dan Misi Um Jember.

2. 13 Nov. 2011

Tim Perumus Visi dan Misi UM Jember.

Perwakilan dosen, mahasiswa, alumni, dan stakeholders

Beberapa usulan Kalimat kunci yang disarankan termaktub di dalam rumusan Visi dan Misi UM Jember: a. Centre of Excellence

yang diakui dunia. b. Agen perubahan

bagi umat Islam. c. Penghasil pimpinan

masa depan (future leader) yang beretika, inovatif, kreatif, kolaboratif, dan berkepeloporan tinggi.

d. Fasilitas dan suasana kampus yang nyaman (green campus dan quality of life).

e. Memiliki Pusat-Pusat Penelitian, Pendidikan, dan Pengabdian pada

Notulen Serap Pendapat Visi dan Misi UM Jember.


Masyarakat bidang Teknologi, Sains, Sosial, Seni dan Kemanusiaan yang memberikan manfaat bagi bangsa dan dunia.

f. Pelaku inovasi IPTEKS

g. Ikut bertanggung jawab dalam menjaga kedaulatan NKRI dan membangun peradaban umat.

h. Memiliki otonomi pengelolaan sumber dana.

3. 16 Juli 2012


Tim Perumus Visi dan Misi UM Jember.

Draft kalimat Visi dan Misi UM Jember: unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai Keislaman

Notulen Rapat Senat.

4. 29 Des 2012


Kalimat visi yang disetujui oleh Senat adalah: "UM Jember menjadi Perguruan tinggi yang unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai Keislaman".

Keputusan Senat UM Jember Nomor: 11/KEP/SENAT/II.3.AU/A/2012 Tentang Visi dan Misi UM Jember

Pernyataan Visi

Kalimat visi yang disetujui oleh Senat adalah: "UM Jember menjadi

Perguruan tinggi yang unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai

Keislaman". Visi ini sangat strategis perannya dalam mengawal tahapan

perkembangan pelaksanaan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah

(PTM) yang meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat

serta Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) di UM Jember. Pencapaian

perkembangan yang dimaksud diusahakan dalam kurun waktu 18 tahun terhitung

sejak tahun 2012, sehingga tujuan sebagai turunan dari visi UM Jember akan


dicapai pada tahun 2030. Kalimat visi ini mengandung makna bahwa UM Jember

harus memiliki keunggulan dalam mengusai dan mengembangkan IPTEKS yang

bernafaskan Keislaman dengan penjelasan sebagai berikut:

Unggul

Kata unggul mengandung pengertian berjaya, mengungguli, menjuarai,

ulung, dan menang. Keunggulan dalam perspektif UM Jember merupakan

keandalan UM Jember dalam memberikan layanan terbaik kepada sivitas

akademika, karyawan, dan para pemangku kepentingan. Layanan terbaik

tersebut menghasilkan umpan balik berupa pengakuan dan kepercayaan

masyarakat secara keseluruhan kepada UM Jember sebagai penyelengara

pendidikan tinggi. Pengakuan dan kepercayaan masyarakat digunakan sebagai

tenaga baru bagi UM Jember untuk memperkokoh kejayaannya. Anak tangga

pertama ini menjadi pijakan strategis UM Jember menuju kejayaannya.

Keunggulan UM Jember dikembangkan melalui tujuh pilar, yaitu: pendidikan,

penelitian, pengabdian kepada masyarakat, kemahasiswaan, kelembagaan,

kemandirian finansial, dan Al Islam Kemuhammadiyahan (AIK). Setiap pilar

dikembangkan menuju keunggulan spesifik, sehingga memiliki competitiveness

yang tinggi.

IPTEKS

Layanan utama UM Jember adalah mencerdaskan anak bangsa dengan

IPTEKS dan AIK sebagai materi utama. Pengembangan IPTEKS bagi UM Jember

merupakan suatu keharusan sebagai pelaksanaan ajaran Islam. Ilmu

Pengetahuan, Teknologi, dan Seni yang meliputi rumpun ilmu: agama, humaniora,

sosial, alam, formal, dan terapan ditransformasikan, dikembangkan, dan

disebarluaskan oleh sivitas akademika UM Jember. Pengembangan IPTEKS

dilakukan melalui empat pilar, yaitu pendidikan, penelitian, pengabdian kepada

masyarakat, dan pemanfaatan. Kegiatan pendidikan yang terstruktur dilaksanakan

sebagai upaya mentransformasi IPTEKS agar para mahasiswa dapat

mengembangkan potensi akademiknya. Kegiatan penelitian dilaksanakan sebagai

jalan untuk melakukan inovasi. Pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan

sebagai upaya penyebarluasan IPTEKS dan manfaatnya bagi kesejahteraan dan

peradaban umat. Hasil Inovasi IPTEKS pada saatnya dapat dimanfaatkan oleh

UM Jember sebagai revenue generating dalam rangka memperkuat kemandirian

finansial.

Nilai-nilai ke-Islaman

Sebagai salah satu amal usaha Persyarikatan Muhammadiyah, UM Jember

secara ideologis merupakan kepanjangan tangan dari Pimpinan Pusat

Muhammadiyah dalam melaksanakan dakwah amar makruf nahi munkar. Nilai-

nilai Keislaman adalah nilai-nilai universal yang berlandaskan Islam sebagaimana


dipahami dan dipedomani Muhammadiyah. Nilai-nilai Keislaman tersebut menjadi

nilai dasar keunggulan dan pengembangan IPTEKS di UM Jember.

Bernafaskan ke-Islaman

Pengembangan IPTEKS yang dilakukan melalui empat pilar merupakan

pengamalan nilai-nilai Keislaman secara islami sebagai ciri aktivitas UM Jember.

Suasana Islami memudahkan upaya pengembangan potensi mahasiswa untuk

menjadi manusia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia. Keimanan,

ketakwaan, dan akhlak mulia mendorong sivitas akademika menjadi lebih

kompetitif dalam melakukan inovasi. Pengamalan ajaran Islam setiap hari

mendorong UM Jember untuk semakin meningkatkan kualitas pendidikan,

penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan pemanfaatan hasil inovasi,

sehinga kontribusi UM Jember terhadap kesejahteraan dan peradaban umat

menjadi lebih berarti.

Pernyataan Misi

Misi UM Jember dalam proses penyelenggaran pendidikan tinggi

adalah:

1) Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan mutakhir.

2) Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam

rangka meningkatkan kesejahteraan umat.

3) Menyelenggarakan pengelolaan Universitas yang amanah dan transparan.

4) Menyelenggarakan interaksi Islami antar sivitas akademika.

5) Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling memberi

manfaat.

Pernyataan Tujuan

Berdasarkan pada visi dan misi UM Jember, tujuan yang ingin dicapai

dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi adalah:

1) Menghasilka lulusan yang berakhlak mulia, kompetitif dan inovatif.

2) Menghasilkan IPTEK untuk meningkatkan kesejahteraan umat.

3) Terwujudnya tata kelola universitas yang produktif, efektif, efisien,

transparan, akuntabel dan berkelanjutan.

4) Terwujudnya sivitas akademika yang mampu menjadi teladan dalam

kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

5) Terlaksananya jalinan kerjasama dengan berbagai pihak sebagai

implementasi Tridarma universitas.

1.2 Pernyataan mengenai tonggak-tonggak capaian (milestones) tujuan yang

dinyatakan dalam sasaran-sasaran yang merupakan target terukur, dan

penjelasan mengenai strategi serta tahapan pencapaiannya.


Pelaksanaan visi dalam rangka mencapai tujuan UM Jember

diterjemahkan melalui langkah-langkah pengembangan yang disusun dalam

Rencana Jangka Panjang (RJP) UM Jember 2012-2030. RJP-UM Jember 2012-

2030 diterjemahkan pelaksanaannya melalui tiga tahapan Rencana Strategis

(Renstra) dengan rentang waktu setiap tahapannya enam tahun. Setiap tahapan

Renstra mencapai tonggak pencapaian tertentu, secara garis besar disajikan

dalam Gambar 1.1.

1. Renstra 2012-2018: Teaching University adalah tahapan yang menunjukkan

bahwa keenam pilar keunggulan UM Jember berfungsi secara optimum dan terintegrasi serta peningkatan jumlah penelitian dan publikasi dosen.

2. Renstra 2018-2024: Pre-Research University adalah tahapan yang

menunjukkan bahwa keenam pilar keunggulan UM Jember berfungsi secara optimum dan terintegrasi serta peningkatan mutu dan produk penelitian dosen.

3. Renstra 2024-2030: Research University adalah tahapan yang menunjukkan

bahwa keenam pilar keunggulan UM Jember berfungsi secara optimum dan terintegrasi serta peningkatan mutu, produk, dan pemanfaatan penelitian dosen.

Pelaksanaan Renstra 2012-2018 dijabarkan menjadi enam Rencana Kerja Tahunan (RKT) yang disebut Rencana Operasional (Renop).


1.2.1 Sasaran dan Strategi pencapaian

1. Pilar Pendidikan

No. Sasaran Strategi

Relevansi dengan Tujuan Institusi

1. Kerangka Kualifikasi Kompetensi Lulusan Nasional Indonesia menjadi acuan dalam pengembangan kurikulum

1. Pengembangan KBK sudah menjadikan KKNI sebagai acuan pada setiap Program Studi;

2. Kurikulum UM Jember termutakhirkan secara berkala pada setiap Program Studi;

1 & 2

2. Terselenggaranya pengajaran berbasis riset.

1. Menyusun kebijakan operasional hasil pembelajaran berbasis riset;

2. Mengembangkan program pendidikan berbasis riset berdasarkan rumpun ilmu;

3. Peningkatan kualitas layanan pendidikan dan pengajaran

1. Mengembangkan layanan informasi akademik untuk menunjang sistem distance learning;

2. Pencapaian rasio dosen dan mahasiswa ideal;

1 & 2

4. Peningkatan kualitas pendidikan dan pengajaran

1. Mengembangkan relevansi kurikulum dan kualitas pembelajaran Program Studi;

2. Peningkatan kerjasama dalam negeri dibidang akademik;

3. Peningkatan kerjasama luar negeri dibidang akademik;

4. Peningkatan karya buku ilmiah dosen;

5. Meningkatkan peran unit unit HKI dalam memvasilitasi dan mempromosikan kekayaan intelektual dan meningkatkan motivasi sivitas akademika untuk mematenkan karyanya;

1 & 2


6. Peningkatan jumlah berlangganan jurnal nasional;

7. Peningkatan jumlah berlangganan jurnal internasional;

5. Terlaksananya audit akademik secara berlanjut terhadap mutu pengajaran dan Pendidikan

1. Menerapkan standar mutu akademik UM Jember;

2. Menjalankan fungsi monitoring dan evaluasi akademik;

3. Mempertahankan dan meningkatkan akreditasi dan penjaminan mutu akademik;

4. Mempertahankan dan meningkatkan akreditasi institusi BAN PT;

5. Mengembangkan peran LPM sebagai auditor akademik;

1 - 3

2. Pilar Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat



1. Peningkatan kualitas penelitian dan pengabdian pada masyarakat

1. Program peningkatan mutu riset dan penerapannya dalam pengabdian pada masyarakat;

2. Pengembangan tema-tema penelitian unggulan universitas dan kualitas usulan penelitian dan pengabdian pada masyarakat;

3. Peningkatan kualitas penelitian mahasiswa melalui penelitian payung;

2-4

2. Terwujudnya proses pengembangan penelitian dosen berdasarkan kompetensi intinya.

1. Meningkatkan partisipasi dosen agar dapat melaksanakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat sesuai dengan kepakarannya;

2. Meningkatkan jumlah dosen yang menjadi

2-4


pembicara pada pertemuan ilmiah baik tingkat nasional maupun internasional;

3. Peningkatan pemanfaatan peluang kompetisi terbuka universitas melalui peningkatan riset dan publikasi.

1. Meningkatkan dukungan institusi dalam penyediaan anggaran riset;

2. Memberikan pelatihan dan workshop;

3. Mempermudah birokrasi dan menjalankan SOP penelitian dan pengabdian pada mayarakat.

2-4

4. Terwujudnya kerjasama pada tingkat regional dan nasional di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat dengan pemerintah dan industri.

1. Mengembangkan kebijakan kerjasama UM Jember;

2. Menata dan mengembangkan kerjasama lembaga-lembaga penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan industri atau institusi terkait.

2-5

3. Kemahasiswaan



1. Peningkatan kualitas layanan pengembangan kemahasiswaan

1. Pengembangan dan peningkatan kualitas sarana dan prasana untuk mendukung pengembangan dan aktualisasi diri mahasiswa.

2. Peningkatkan kualitas kegiatan lembaga kemahasiswaan dan UKM dengan berorientasi pada profesionalisme.

3. Peningkatan layanan dan fasilitasi kegiatan kemahasiswaan

1 - 2

2. Peningkatan capaian prestasi kemahasiswaan tingkat regional dan nasional.

1. Pengembangan mahasiswa yang memiliki kemampuan intelektual, keseimbangan emosi, penghayatan spiritual, agar menjadi warga negara yang bertanggung jawab serta berkontribusi pada daya

1 – 2


saing bangsa; 2. Pengembangan kapabilitas

intelektual mahasiswa UM Jember.

3. Pengembangan kompetensi mahasiswa untuk berpikir kritis dan berbudaya yang berlandaskan pada kaidah hukum dan norma akademik berbasis nilai-nilai islam.

4. Peningkatkan kualitas kegiatan lembaga kemahasiswaan dan UKM dengan berorientasi pada profesionalisme.

3. Peningkatan kesejahteraan mahasiswa

1. Peningkatan kualitas keimanan, ketaqwaan dan moral mahasiswa UM Jember.

2. Pengembangan kreativitas dan semangat kewirausahaan mahasiwa untuk meningkatkan daya saing bangsa.

1 - 4

4. Peningkatan kualitas kegiatan pembentukan karakter dan pengembangan soft skills mahasiswa

1. Pengembangan mahasiswa yang memiliki kemampuan intelektual, keseimbangan emosi, penghayatan spiritual, berwawasan, agar menjadi warga negara yang bertanggung jawab serta berkontribusi pada daya saing bangsa;

2. Pengembangan mahasiswa sebagai kekuatan moral dalam mewujudkan masyarakat madani (civil society) yang demokratis, berkeadilan dan berbasis pada partisipasi publik;

3. Peningkatan kualitas keimanan, ketaqwaan dan moral mahasiswa UM Jember.

4. Penanaman rasa nasionalisme mahasiswa yang konstruktif sebagai warga negara Indonesia dalam wadah negara kesatuan Republik

1 - 4


Indonesia. 5. Pengembangan idealisme

dan suasana demokratis dalam kehidupan kemahasiswaan

6. Peningkatkan kualitas kepemimpinan mahasiswa.

4. Kelembagaan



1. Penguatan organ UM Jember guna mendukung tata kelola universitas yang baik/Good University Governance (GUG).

1. Program penguatan kelembagaan penjaminan mutu;

2. Program penguatan kelembagaan auditor internal;

3. Program penguatan kelembagaan satuan pengembang bisnis;

4. Program penguatan fungsi Senat dalam pemberian pertimbangan dan pengawasan akademik;

5. Program penguatan fungsi dewan pembina;

6. Program pembentukan dewan pengawas;

7. Program optimalisasi fungsi pemberian pertimbangan oleh senat untuk mendukung sistem pengawasan mutu akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dan pencegahan plagiarism;

8. Program optimalisasi dewan pembina dalam merumuskan kebijakan bidang non akademik;

9. Program peningkatan sertifikasi auditor internal;

10. Program transformasi unit

usaha menjadi professional dan berkemampuan memberikan kontribusi yang meningkat secara berkelanjutan bagi pelaksanaan kegiatan

3 - 4


pokok universitas (Tridharma Perguruan Tinggi).

2. Terciptanya landasan yang kuat bagi pengembangan sumber daya manusia dan iklim kehidupan kampus yang berbudaya akademik Islam.

1. Melengkapi ketersediaan perangkat aturan yang diperlukan dalam ketatakelolaan dan sesuai dengan budaya PTM dan budaya lokal UM Jember;

2. Mengembangkan program kehidupan kampus yang berbudaya akademik islami.

3. Menyusun perencanaan sumber daya handal;

3 - 4

3. Peningkatan relevansi dan kontribusi institusi terhadap kebutuhan masyarakat

1. Program pembukaan dan pengembangan program studi baru;

2. Program pembentukan fakultas baru;

3. Program pembukaan dan pengembangan program studi pendidikan profesi baru;

3 - 4

4. Pencapaian dan pengakuan kualitas manajemen secara nasional

1. Fasilitasi peningkatan perolehan akreditasi A Program Studi;

2. Program peningkatan pelayanan prima (excellence service) pada tiap unit;

1 - 4

5. Berfungsinya sistem informasi manajemen akademik SDM, keuangan, sarana prasarana, dan system pangkalan data yang terintegrasi di tingkat institusi.

1. Meningkatkan kualitas SDM TI;

2. Mengoptimalkan dan memberdayakan unit TI;

3. Mengoptimalkan pemanfaatan sistem informasi universitas yang terintegrasi;

4. Menata sistem rekaman dan pengelolaan data;

5. Melaksanakan sistem informasi manajemen yang menjamin terlaksananya perencanaan dan manaje-men keuangan, SDM, sarana dan prasarana secara efektif

1 - 5


dan efisien, yang meliputi : Sistem Informasi Akuntansi UM Jember, Sistem Informasi Kepegawaian dan Sistem Informasi Alumni;

6. Mengembangkan dan menguatkan Sistem Informasi Kepegawaian (SIMPEG) yang terintegrasi dengan sistem informasi manajemen UM Jember;

7. Meningkatkan kecepatan akses mahasiswa terhadap data informasi

8. Meningkatkan kecepatan pelayanan TI terhadap stakeholder internal dan internal.

6. Melengkapi prasarana dan sarana sehingga tercapai kemampuan yang semakin memadai dalam melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah.

1. Menyusun master plan UM Jember dan perencanaan pengembangan sarana prasarana;

2. Menginventarisasi sarana dan prasarana;

3. Mengembangkan sistem dan baku mutu pengelolaan sarana dan prasarana;

4. Mengoptimalkan sistem pengelolaan perpustakaan di lingkungan UM Jember;

5. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana yang telah ada untuk kegiatan non kurikuler;

6. Menyusun kebijakan tentang sistem keamanan dan ketertiban kampus;

7. Mengimplementasikan sistem keamanan dan ketertiban kampus;

8. Menyediakan sarana dan prasarana untuk mendukung kesehatan, kenyamanan, keamanan, dan ketertiban kampus.

1 - 4


7. Peningkatan kerja sama dengan institusi pemerintah dan swasta dalam dan luar negeri

1. Pengembangan kerjasama dalam dan luar negeri berdasarkan peta kebutuhan dan prioritas pengembangan lembaga;

2. Pelaksanaan dan peningkatan kerjasama untuk meningkatkan sumber dana, promosi dan kapasitas institusi;

3. Peningkatan kerjasama dan pemberdayaan lulusan dan pengguna lulusan;

3 – 5

8. Terwujudnya rasio yang ideal antara mahasiswa dan dosen dengan meningkatnya jumlah dosen yang bergelar Master, Doktor dan Guru Besar

1. Mendorong dan melancarkan pencapaian jenjang fungsional akademik dosen;

2. Mengupayakan penyerapan dana beasiswa untuk mengikuti program pascasarjana

5. Kemandirian Finansial



1. Berfugsinya sistem akuntansi dan pengadaan barang dan jasa sesuai dengan aturan yang berlaku

1. Menyiapkan sistem akuntansi yang dipakai sebagai standar yang berlaku untuk universitas yang mandiri (dikerjakan secara bertahap).

2. Melakukan penyelesaian semua temuan audit internal dan eksternal.

3. Menyediakan sistem penerimaan barang dan jasa sesuai dengan peraturan.

4. Menyediakan sistem inventarisasi aktiva yang modern.

3 – 4

2. Tersusunnya laporan keuangan sesuai dengan standar akuntansi yang

1. Mengalokasikan dana sesuai dengan kebutuhan pengembangan program unit berdasarkan prinsip

3 - 4


berlaku bagi universitas.

keadilan dan sifat kepentingan kegiatan.

3. Peningkatan kualitas laporan keuangan.

1. Program pendampingan pencapaian laporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian tiap tahun;

2. Program penyelesaian semua temuan audit internal dan eksternal;

3 - 4

4. Penyempurnaan PRGS (Policy, Regulation Guidence, dan SOP) bidang perencanaan, keuangan, dan akuntansi:

1. Program peningkatan kualitas sistem informasi perencanaan, keuangan, aset, dan akuntansi secara terpadu;

2. Program penyempurnaan dokumen SOP bidang perencanaan, keuangan, dan akuntansi;

3 - 4

5. Penguatan kemandirian pendanaan melalui satuan pengembang bisnis

1. Program transformasi unit usaha menjadi profesional dan berkemampuan memberikan kontribusi yang meningkat secara berkelanjutan bagi pelaksanaan kegiatan pokok universitas (Catur darma perguruan tinggi)

2. Pengembangan kapasitas Strategic Business Unit (SBU) dalam peningkatan pendapatan dari kegiatan komersial dan non komersial;

3. Program perumusan tarif layanan.

6. Al-Islam Kemuhammadiyahan



1. Penguatan Aqidah dan pelurusan praktek Ibadah

1. Internalisasi nilai-nilai AIK kepada para sivitas akademika dan karyawan melalui Baitul Arqam dan workshop aqidah Islam.

2. Pelatihan praktik baik beribadah sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

4

2. Penguatan akhlak mulia

1. Pengenalan akhlak mulia Nabi Muhammad SAW

4


melalui kajian rutin dan audio visual.

2. Penciptaan suasana islami di dalam kampus yang mendukung terlaksananya praktik baik akhlak mulia dalam interaksi keseharian.

3. Peningkatan muamalah duniawiyah

1. Menggairahkan dan menggembirakan kegiatan mencari ilmu.

2. Menggairahkan dan menggembirakan kegiatan mengamalkan IPTEKS dalam kehidupan pribadi dan melalui pengabdian pada masyarakat.

3. Menggairahkan dan menggembirakan kegiatan pengembangan IPTEKS melalui perbaikan iklim penelitian dan publikasi ilmiah.

4

4.

Peningkatan partisipasi warga UM Jember dalam pelaksanaan misi Muhammadiyah

1. Menggairahkan semangat bermuhammadiyah warga UM Jember melalui kegiatan pengajian dan pelatihan.

2. Melibatkan warga UM Jember dalam kepengurusan Persyarikatan Muhammadiyah dan berbagai kepanitiaan kegiatan Muhammadiyah.

1.2.2 Indikator Kinerja yang telah dan ingin dicapai sampai dengan tahun 2016 1. Pilar Pendidikan

No.

Indikator Satu an

Base Line

Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1 Jumlah KBK yang % S1: S1:0 S1:10 S1:10 S1:10 S1:20 S1:30


sudah menjadikan KKNI sebagai acuan

0 S2:0

S2:0 0 S2:0

S2:10 S2:10 S2:20 S2:30

2 Jumlah kurikulum yang termutakhirkan secara berkala

% NA NA NA

50% dari

seluruh kurikulum Prodi

65% dari


85% dari


100% dari


3 Kebijakan operasional penerapan hasil pembelajaran berbasis riset

Dok

u

men

NA NA

Telah ada

kebija kan

Telah ada

kebija kan

Telah ada

kebija kan

Telah ada

kebija kan

Telah ada

kebija kan

4 Jumlah prodi yang mengimplementasikan pembelajaran berbasis riset secara terstruktur

Prod

i NA NA NA

Pasca Sarja

na

Selu ruh

Prodi

Selu ruh

Prodi

Selu ruh

Prodi

5 Indeks kepuasan layanan akademik

Indeks

3,2 3,5 3,6 3,7 3,8 3,9 4,0

6 Rasio dosen dan mahasiswa

rasio 1:35

1:34

1:33 1:31 1:29 1:27 1:25

7 Jumlah SOP layanan Akademik

Doku men

15 25 35 45 55 65 75

8 Jumlah Buku Ilmiah Nasional

judul 9 9 10 11 12 13 14

9 Jumlah HKI/Paten Sertifi

Kat

0 0 0 1 2 3 4

10 Jumlah publikasi nasional terakreditasi

judul 2 3 4 6 9 10 11

11 Jumlah publikasi internasional terakreditasi

judul 1 1 2 2 3 3 4

2. Pilar Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

No. Indikator Satuan Base Line

Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1 Jumlah penelitian yang diterapkan dalam pengabdian masyarakat

Judul 2 2 3 4 5 6 7

2 Jumlah dosen yang terlibat dalam penelitian

dosen 70 74 78 82 86 90 94


unggulan universitas

3 Rata-rata jumlah mahasiswa yang terlibat dalam setiap judul penelitian

Mahasis

wa 6 7 8 9 10 11 12

4 Rata-rata jumlah mahasiswa yang terlibat dalam setiap judul pengabdian pada masyarakat

Mahasis

wa 10 11 12 13 14 15 16

5 Jumlah dosen yang melaksanakan penelitian dan pengabdian pada masyarakat yang sesuai dengan kepakarannya

Dosen 104 109 115 121 127 133 140

6 Jumlah dosen yang menjadi pembicara pada pertemuan ilmiah nasional

Dosen NA NA 9 9 10 11 12

7 Jumlah dosen yang menjadi pembicara pada pertemuan ilmiah internasional

Dosen 2 2 2 3 3 3 4

9 Adanya dukungan institusi berupa penyediaan anggaran penelitian

Rp (Juta)

1 2 4 6 9 12 15

10 Jumlah realisasi kerjasama dalam negeri

MOU 56 65 74 83 92 101 110

Jumlah realisasi kerjasama luar negeri

MOU 8 8 9 10 11 12 13

3. Pilar Kemahasiswaan

No.

Indikator Satuan Base Line

Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1. Indeks kepuasan mahasiswa terhadap

Indeks 3.4 3.5 3.6 3.7 3.8 3.9 4.0


layanan kemahasiswaan

2. Jumlah sistem layanan kemahasiswaan berbasis online

Sistem 1 1 1 2 2 2 3

3. Banyaknya Mahasiswa yang terlibat dalam organiasi kemahasiswaan regional dan nasional

% 4 5 6 7 9 10 12

4. Banyaknya Mahasiswa yang terlibat dalam program kreatifitas mahasiswa (PKM) tingkat regional dan nasional

% 4 5 6 7 8 9 10

5. Banyaknya Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan bidang seni dan olahraga tingkat regional dan nasional

% 5.5 6.5 8 9 10 11 12

6. Banyaknya Mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan bidang teknologi tingkat regional dan nasional

% 1 1 2 2 3 4 5

7. Banyaknya mahsiswa penerima beasiswa

Mhs 200 200 210 221 232 244 256

8. Banyaknya mahasiswa yang mendapatkan prestasi tingkat regional dan nasional

Mhs 2 2 4 6 8 10 12

9. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan pembentukan karakter mahasiswa

% S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 100

S1: 100 S2:10 0

S1: 100 S2: 100

10. Jumlah mahasiswa yang terlibat dalam pengembangan

% S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1: 100 S2: 0

S1:100 S2: 100

S1:100 S2: 100

S1:100 S2: 100


soft skills yaitu kecakapan hidup dan kewirausahaan.

4. Pilar Kelembagaan

No.


Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1. Optimalisasi fungsi organ-organ penunjang tata kelola yang diamanatkan Statuta dan peraturan perundangan yang berlaku

Lembaga 6 6 8 9 10 11 12

2. Jumlah dokumen yang dihasilkan dan mendapat pertimbangan Senat.

Dokumen NA NA 10 15 20 25 30

3. Jumlah rumusan Kebijakan Rektor bidang non akademik

Dokumen NA NA NA NA 5 10 15

4. Jumlah auditor internal yang bersertifikat

Auditor 9 14 19 24 29 34 44

5. Jumlah unit bisnis otonom

Badan Usaha

2 2 2 3 3 4 4

6. Tersedianya perangkat aturan yang diperlukan dalam ketatakelolaan dan sesuai dengan budaya PTM dan budaya lokal UM Jember

Aturan 2 2 3 3 4 4 5

7. Jumlah program pendidikan profesi baru

Program 1 1 1 2 2 2 3

8. Perolehan akreditasi A program studi

Prodi 0 0 1 1 1 2 2

9. Perolehan akreditasi universias

Akreditasi - - - - B B B

5. Pilar kemandirian Finansial

No.


Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1. Dilakukan audit laporan keuangan oleh akuntan public yang

Audit NA NA Dilaku

kan audit

Dilaku Kan

audit

Dilaku kan audit

Dilaku kan audit

Dilaku kan audit


independen

2. Penurunan jumlah temuan audit

% NA NA 10 7 5 3 1

3.

Tersedia sistem inventarisasi aktiva yang modern

Sistem - - - Terse

dia Terse

dia Terse

dia Terse

dia

4. Tersusunnya hasil opini laporan keuangan

- NA NA WTP WTP WTP WTP WTP

5.

Pelaporan pertanggung jawaban keuangan yang tepat waktu

% 65 67 70 80 85 90 95

6. Penyampaian laporan kinerja keuangan yang tepat waku

% NA NA 75 85 95 100 100

7.

Jumlah SOP bidang perencanaan keuangan dan akuntansi

dokumen 13 14 16 18 20 22 24

8. Pendapatan bersih pengembang bisnis non akademik, hasil usaha unit penunjang, kerjasama dan pendapatan lainnya

% 1 1 1,5 2 2,5 3,0 3,5

6. Pilar Al-Islam Kemuhammadiyahan

No.

Indikator Satuan Base Line Target

2011 2012 2013 2014 2015 2016

1. Jumlah sivitas akademika dan karyawan yang ikut Baitul Arqom

% 50 60 70 80 90 100 100

Jumlah dosen yang jadi instruktur LKMM dan Pelatihan Aqidah Islam

% 15 20 25 30 35 40 45

2. Jumlah dosen dan karyawan yang sholat berjamaah di mesjid UM Jember selama jam kerja

% 20 25 30 35 40 45 50

3. Jumlah dosen dan karyawan yang mampu membaca

% Bisa

Membaca 100

100 25

100 30

100 35

100 40

100 45

100 50


alquran dan memahami isinya

Bisa Memahami

20

4.

Jumlah dosen dan karyawan yang aktif pengajian Persyarikatan Muhammadiyah

% 50 60 70 80 90 100 100

5.

Jumlah dosen dan karyawan yang datang tepat waktu sesuai aturan yang berlaku

% 10 15 25 35 50 65 80

6. Komitmen dosen dan karyawan dalam bekerja

% 25 30 35 40 45 55 60

7. Rasa memiliki terhadap UM Jember

% 50 55 65 75 85 95 100

8. Jumlah Pengabdian pada masyarakat di amal usaha Muhammadiyah

Judul 1 1 2 3 4 5 6

9. Jumlah penelitian yang berbasis syariah Islam berdasarkan kepakaran

Judul 4 6 8 10 12 14 16

10. Jumlah publikasi ilmiah di jurnal terakreditasi berbasis syariah

Judul 1 1 2 3 4 5 6

11. Jumlah dosen dan karyawan yang masuk ke pengurusan Muhammadiyah

% 10 10 15 20 25 30 35

1.2.3 Mekanisme kontrol ketercapaian dan tindakan perbaikan

Mekanisme kontrol ketercapaian dan tindakan perbaikan untuk menjamin

pelaksanaan tahap-tahap pencapaian tujuan UM Jember dilakukan melalui kegiatan

monitoring dan evaluasi (monev). Pelaksanaan monev dilakukan berdasarkan

prinsip-prinsip sebagai berikut:

(1) Kejelasan tujuan dan hasil yang dicapai dari monev.

(2) Obyektif, efektif, dan efisien.

(3) Dilakukan oleh petugas terlatih dan terampil.

(4) Transparan dan akuntabel.

(5) Partisipatif terhadap pihak internal dan ekstenal.

(6) Komprehensip dan berbasis indikator kinerja.

(8) Dilakukan secara berkala dan berkelanjutan.

Ruang lingkup monev meliputi:

(1) Evaluasi terhadap dasar-dasar dari rencana strategis, yaitu analisis lingkungan

eksternal dan analisis lingkungan internal.


(2) Membandingkan sasaran hasil yang diharapkan dengan pencapaian sasaran

yang telah dicapai.

(3) Mengambil dan melaksanakan tindakan korektif untuk memastikan bahwa kinerja

UM Jember sesuai dengan rencana.

Penanggung jawab monev adalah Rektor, sedangkan pelaksana monev adalah

Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) Universitas. Monev dilakukan setiap tahun, pada

akhir pelaksanaan program dan kegiatan tahunan. Monev dapat juga dilakukan atas

inisiatif rektor beserta jajaran pimpinan eselon I UM Jember.

Hasil monev dibawa dalam rapat evaluasi program kerja dan anggaran, rapat

evaluasi akademik, rapat evaluasi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,

dan rapat lainnya minimal 1 (satu) tahun sekali.

Tujuan dari monev adalah:

(1) Mengevaluasi perubahan-perubahan dasar perumusan strategis.

(2) Mengevaluasi relevansi rencana strategis terhadap tuntutan kinerja UM Jember.

(3) Mengevaluasi kinerja UM Jember berdasarkan sasaran yang sudah dicapai.

(4) Melakukan tindakan korektif untuk memastikan kinerja UM Jember sesuai

dengan rencana.

Monitoring dan evaluasi pencapaian tonggak-tonggak capaian UM Jember

dijelaskan pada sub-subbab 2.4.3.

1.3 Sosialisasi visi, misi, tujuan, sasaran dan strategi pencapaian dan

penggunaannya sebagai acuan dalam penyusunan rencana kerja institusi PT.

1.3.1 Uraikan sosialisasi visi, misi, tujuan, dan sasaran PT agar dipahami seluruh

pemangku kepentingan (sivitas akademika, tenaga kependidikan, pengguna

lulusan, dan masyarakat).

1.3.2

Visi, Misi, Tujuan, dan Sasaran (VMTS) UM Jember disosialisasikan

secara sistemik kepada sivitas akademika, karyawan, alumni, dan para

pemangku kepentingan melalui berbagai kesempatan dan media. Sosialisasi

internal visi dan misi dilakukan melalui workshop, rapat pimpinan, dan forum

pembinaan pegawai (Gambar 1. 2). Pernyataan Visi UM Jember yang singkat

dan jelas memudahkan unsur pimpinan, sivitas akademika, tenaga

kependidikan, dan karyawan lainnya termasuk tenaga satpam maupun tenaga

kebersihan untuk mengingatnya, sehingga mampu menyampaikannya kepada

semua pihak pada berbagai kesempatan.


Gambar 1. 2. Sosialisasai Visi, Misi, dan Tujuan UM Jember. Sosialisasi eksternal VMTS dilakukan kepada semua pihak yang

potensial bermanfaat bagi perkembangan UM Jember, seperti para alumni,

calon mahasiswa, warga Persyarikatan Muhammadiyah, lembaga

pemerintahan, perusahaan (swasta, BUMN, dan BUMD), dan masyarakat.

Sosialisasi ini dilakukan melalui kegiatan temu alumni, temu ilmiah, temu

warga Persyarikatan Muhammadiyah, dan road show ke sekolah menengah

atas, instansi pemerintah, perusahaan, serta para pemangku kepetingan

lainya. Sosialisasi ini dilakukan oleh pimpinan dan sivitas akademika UM

Jember. Khusus sosialisasi ke sekolah-sekolah dilaksanakan oleh Unit

Pelaksana Teknis Penerimaan Mahasiswa Baru (UPT PMB) UM Jember yang

bekerja sepanjang tahun. Sosialisasi dilakukan juga melalui penyebaran

brosur pendidikan (Gambar 3) dan media elektronik berupa website UM

Jember http://unmuhjember.ac.id yang saat ini banyak diakses oleh khalayak

sasaran strategis maupun masyarakat. Dengan cara ini seluruh pemangku

kepentingan dapat memahami visi, misi, tujuan dan sasaran serta capaian UM

Jember.

http://unmuhjember.ac.id/


Gambar 1.3. Sosialisasi Visi UM Jember melalu brosur pendidikan.

Dalam kaitannya dengan implementasi mutu, UM Jember telah

menyusun Sasaran Mutu Unversitas dengan mengacu pada Renstra UM

Jember. Selanjutnya setiap unit kerja menyusun dokumen sasaran mutu

sebagai penjabaran sasaran mutu universitas. Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI) dilaksanakan setiap tahun pada setiap Program Studi dan Audit Mutu

Internal pada setiap unit kerja guna mengontrol ketercapaian sasaran dan

menentukan program perbaikan. Audit kinerja juga dilakukan setiap tahun

untuk mengukur ketercapaian sasaran mutu universitas sekaligus dapat

mengukur ketercapaian Renstra UM Jember setiap tahun. Hasil pengukuran

capaian sasaran dievaluasi dan digunakan untuk menyusun program

perbaikan berkelanjutan pencapain visi yang ditetapkan.

1.3.2 Jelaskan bahwa visi, misi, tujuan, dan sasaran PT serta strategi

pencapaiannya untuk dijadikan sebagai acuan semua unit dalam institusi

perguruan tinggi dalam menyusun rencana strategis (renstra) dan/atau

rencana kerja unit bersangkutan.

Setelah Senat Univesitas menetapkan kalimat Visi, Misi, dan Tujuan

(VMT) UM Jember, maka VMT tersebut langsung dikutip menjadi Pasal 11, 12,

dan 13 di dalam Statuta UM Jember 2012. Upaya Pencapaian VMT tersebut

dituangkan di dalam RJP UM Jember 2012 sampai dengan 2030 yang

dilaksanakan secara bertahap melalui tiga tahapan Renstra. Rektor UM


Jember mewajibkan semua unit untuk menjabarkan Renstra tersebut ke

dalam Renstra setiap unit. Oleh karena itu, Rektor UM Jember menerbitkan

Peraturan Rektor Nomor 2716/II.3.AU/F/2013 tentang Renstra UM Jember

2012 sampai dengan 2018 yang di dalam Pasal 2 berbunyi: Segala

penetapan kebijakan operasional, perencanaan program dan kegiatan,

serta pengambilan keputusan di semua Unit Kerja Universitas

Muhammadiyah Jember harus berpedoman pada Renstra sebagaimana

terlampir dan merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Rektor

ini. Selanjutnya semua unit di dalam struktur organisasi UM Jember secara

berjenjang menjadikan Renstra UM Jember sebagai acuan pokok dalam

perencanaan dan pelaksanaan kegiatan pengembangan unitnya. Dengan

demikian semua konsep perencanaan, pedoman kegiatan, dan program kerja

yang dilaksanakan oleh setiap unit dari tingkat universitas, fakultas, dan

program studi memberikan kontribusi capaian terhadap tercapainya Visi, Misi,

Tujuan, dan Sasaran (VMTS) UM Jember.

Mekanisme kontrol keterwujudan visi, keterlaksanaan misi, dan

ketercapaian tujuan UM Jember adalah sebagai berikut:

(1) Menetapkan misi sebagai penjabaran dari visi UM Jember.

(2) Menentukan tujuan untuk mencapai misi.

(3) Menetapkan strategi untuk mencapai tujuan.

(4) Menetapkan sasaran strategis dan program kerja untuk menjalankan

strategi yang ditetapkan.

(5) Sasaran strategis dan program kerja di terjemahkan dalam rencana

operasional di tiap satuan kerja di UM Jember.

Instrumen pengukur keterwujudan visi, keterlaksanaan misi, dan

ketercapaian tujuan UM Jember dapat digambarkan seperti pada Gambar 4.

Keberhasilan pencapaian VMTS UM Jember dapat diketahui dengan

membandingkan antara program strategis dan kegiatan yang dilakukan.

Evaluasi ketercapaian program kerja tiap satuan kerja melalui seperangkat

instrumen sebagai dasar disusunnya laporan program kerja dan anggaran.

Laporan program kerja dan anggaran dilaporkan secara berkala. Hal ini berarti

bahwa laporan program kerja sebagai instrumen untuk menilai pencapaian

sasaran strategis dari satuan kerja yang selanjutnya akan menggambarkan

ketercapaian visi dari UM Jember. Jika Program Kerja dan Rencana Anggaran

(PKRA) satuan kerja di UM Jember tidak sesuai dengan VMTS universitas,

maka tidak mendapat persetujuan dan secara otomatis tidak mendapatkan

dukungan dana. Jadi dapat disimpulkan bahwa VMTS universitas pasti

dijadikan acuan dalam menyusun renstra satuan kerja.


Gambar 1. 4. Instrumen pengukur keterwujudan visi, keterlaksanaan misi, dan

ketercapaian tujuan dan sasaran UM Jember.


STANDAR 2. TATA PAMONG, KEPEMIMPINAN, SISTEM PENGELOLAAN, DAN PENJAMINAN MUTU 2.1 Tata Pamong

Sistem tata pamong berjalan secara efektif melalui mekanisme yang disepakati bersama, serta dapat memelihara dan mengakomodasi semua unsur, fungsi, dan peran dalam institusi perguruan tinggi. Tata pamong didukung dengan budaya organisasi yang dicerminkan dengan ada dan tegaknya aturan, tatacara pemilihan pimpinan, etika dosen, etika mahasiswa, etika tenaga kependidikan, sistem penghargaan dan sanksi serta pedoman dan prosedur pelayanan (administrasi, perpustakaan, laboratorium, dan studio). Sistem tata pamong (input, proses, output dan outcome serta lingkungan eksternal yang menjamin terlaksananya tata pamong yang baik) harus diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan peraturan dan prosedur yang jelas. Hal-hal yang menjadi fokus di dalam tata pamong termasuk bagaimana kebijakan dan strategi disusun sedemikian rupa sehingga memungkinkan terpilihnya pemimpin dan pengelola yang kredibel dan sistem penyelenggaraan program studi secara kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab dan menerapkan prinsip-prinsip keadilan. Organisasi dan sistem tata pamong yang baik (good governance) mencerminkan kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab dan keadilan institusi perguran tinggi.

2.1.1 Uraikan secara ringkas sistem tata pamong (sebutkan lembaga yang

berperan, perangkat pendukung, kebijakan dan peraturan/ketentuan termasuk kode etik yang dijadikan pedoman dalam penyelenggaraan perguruan tinggi, serta prosedur penetapannya) di institusi perguruan tinggi dalam membangun sistem tata pamong yang kredibel, transparan, akuntabel, bertanggung jawab, dan adil, serta pelaksanaannya.

Sistem tata pamong UM Jember didasarkan pada dua fundamen utama yaitu, Statuta UM Jember, Renstra dan Organisasi dan Tata Kerja UM Jember. OTK UM Jember yang sampai saat ini masih berlaku, disusun berdasarkan pada semangat untuk mewujudkan tata kelola yang baik dalam upaya menyesuaikan diri dengan peraturan dan perundang-undangan pendidikan tinggi No.12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi serta peraturan penyelenggaraan perguruan tinggi oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah . Tata Pamong UM Jember didukung oleh struktur organisasi yang terdiri atas Rektor, Senat dan Badan Pelaksana Harian. Rektor merupakan salah satu organ pengelola UM Jember yang dibantu Wakil Rektor, Fakultas, Program Pasca Sarjana, Lembaga, Biro, Unit Pelaksana Teknis (UPT), Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), dan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3).


Budaya organisasi dan tata pamong UM Jember dilandasi oleh nilai taat asas dan peduli. Nilai dasar “taat asas” mengandung maksud bahwa semua program, kegiatan dan penyelenggaraan tata kelola UM Jember diorientasikan pada ketaatan terhadap seluruh tata aturan perundang-undangan yang berlaku. Nilai dasar “peduli” mengandung makna internal dan eksternal. Secara internal seluruh warga UM Jember dituntut dan diharapkan menjadi pribadi yang peduli dengan pengembangan dan kemajuan lembaga. Sedangkan secara eksternal “peduli” bermakna bahwa seluruh tindakan dan langkah UM Jember diorientasikan pada kemaslahatan umat. Nilai-nilai dasar tersebut diwujudkan dalam pelaksanaan tata pamong UM Jember yang dijabarkan dalam aspek-aspek kredibilitas, transparansi, akuntabilitas, tanggungjawab, dan keadilan

a. Tata Pamong yang Kredibel

Untuk menjamin kredibilitasnya, tata pamong UM Jember didasarkan pada sejumlah aturan yang menjelaskan tugas dan fungsi setiap elemen organisasi UM Jember. Setiap elemen memiliki fungsi yang spesifik dan menggambarkan sistem input-proses-output kegiatan. Aturan-aturan tersebut adalah Statuta, OTK, deskripsi serta rincian tugas. Dokumen-dokumen ini menjelaskan peran, tugas dan tanggung jawab elemen organisasi UM Jember sekaligus mencerminkan mekanisme pengendalian, monitoring, evaluasi dan pelaporan yang berlaku. Bagaimana UM Jember mengimplementasikan tata pamong yang kredibel, berikut ini sejumlah langkah starategis yang dilakukan.

Pertama, dalam bidang akademik, upaya menjamin kredibilitas tata pamong diimplementasikan dengan menerapkan sistem yang mapan mulai dari rekruitmen mahasiswa, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi pembelajaran, administrasi akademik dan kemahasiswaan hingga kelulusan. Rekruitmen mahasiswa dilaksanakan dengan menyelenggarakan seleksi. Administrasi kemahasiswaan juga dijamin kredibilitasnya dengan dukungan pedoman yang jelas dan tegas yang telah diterjemahkan dalam sistem informasi manajemen yang kokoh sehingga kemungkinan terjadinya mis-administration akibat human error. Sistem ini juga memberikan ruang bagi stakeholder internal dan eksternal UM Jember yang relevan untuk memberikan pengawasan dan mengakses informasi. Sebagai contoh, UM Jember memiliki sistem monitoring pelaksanaan pembelajaran yang datanya dapat diakses publik (www.siaunmuhjember.ac.id) setiap saat. Kedua, pada aspek pelaksanaan tridarma secara umum, UM Jember memiliki sistem penjamiman mutu. Seluruh aspek tridarma memiliki panduan mutu yang jelas dan tegas. Untuk menjamin terlaksananya panduan mutu, secara berkala dilaksanakan audit mutu. Ketiga, pada aspek kepegawaian, upaya untuk menjamin kredibilitas tata pamong dilakukan secara komprehensif mulai dari seleksi dan penempatan, pengawasan hingga pengembangan kompetensi setiap pegawai dan unsur pimpinan yang menempati posisi tertentu. Untuk itu UM Jember menyusun dan melaksanakan sejumlah prosedur mutu dibidang

http://www.siaunmuhjember.ac.id/


kepegawaian. Selaras dengan prosedur tersebut, untuk melakukan penempatan pegawai dilakukan tes Psikologis disamping verifikasi kualifikasi dan syarat-syarat administrasi bagi calon pegawai yang akan menempati pos tertentu. Sebagai tindak lanjut dari mekanisme ini adalah pengembangan kompetensi sesuai kebutuhan dan karakteristik tugas pokok dan fungsi pegawai tersebut.

b. Sistem Tata Pamong yang transparan

Transparansi atau keterbukaan tata pamong mengandung maksud bahwa informasi yang terkait dengan tata pamong dapat diakses oleh stakeholder UM Jember secara mudah dan akurat sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Secara umum dapat dikatakan bahwa transparansi tata pamong dapat dicapai berkat ketersediaan sistem informasi yang dikelola dan didistribusikan secara berkualitas. Pertama, dibidang akademik, transparansi selain ditunjukkan melalui keberadaan sistem informasi akademik online (http://sia.unmuhjember.ac.id). Serta terpublikasikannya sumbangan pengembangan bagi mahasiswa baru secara terbuka kepada publik sejak informasi pendaftaran mahasiswa baru dipublikasikannya. Dengan cara ini, tertutup kemungkinan terjadinya penerimaan mahasiswa baru dengan cara menegoisasikan besaran tarif sumbangan pengembangan bagi mahasiswa baru. Kedua, bidang keuangan, transparansi ditunjukkan dengan pemisahan yang tegas antara fungsi keuangan-kebendaharaan dan fungsi pencatatan-akuntansi. Pemisahan ini menghindari bias dan overlap implementasi kedua fungsi tersebut. Dengan cara ini pula administrasi keuangan tercatat dengan baik, transparan, mudah dilacak serta diperiksa oleh stakeholder yang relevan. Mulai tahun 2013 UM Jember telah memiliki sistem informasi manajemen keuangan online sehingga memudahkan akses dan informasi dibidang yang dibutuhkan. Ketiga, bidang kepegawaian, transparansi tata pamong ditunjukkan dalam rekrutmen dan penempatan pegawai. Rekrutmen pegawai dilaksanakan secara terbuka, dengan syarat dan ketentuan diumumkan melalui website UM Jember.

c. Sistem Tata Pamong yang akuntabel

Untuk menjamin akuntabilitas tata pamong, UM Jember telah memiliki uraian tugas dan tanggung jawab yang jelas dari setiap pejabat struktural,



anggota senat, dosen dan karyawan termasuk juga kriteria dan proses pengukuran kinerja, pengawasan dan pelaporanselaras dan dapat dipertanggung jawabkan menurut ketentuan dan perundang-undangan yang belaku. Untuk memastikan akuntabilitas tata pamong, UM Jember melaksanakan audit sistem dan audit kinerja. Tugas audit adalah melakukan penilaian/pengukuran, analisis dan interpretasi dari aktivitas organisasi dibidang akademik secara independen. Disamping audit internal juga dilakukan audit eksternal baik dibidang akademik dan non akademik yang dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT).

d. Sistem Tata Pamong yang bertanggung jawab

UM Jember mendorong anggota civitas akademika terlibat dalam pengelolaan perguruan tinggi, atas keterlibatan setiap individu yang mendapat amanah untuk melaksanakan tugas organisasi wajib bertanggung jawab atas segala tindakannya sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya (tupoksi) masing-masing. Dosen sebagai pendidik harus menaati etika dan norma sebagai dosen, misalnya menghindari penjualan nilai kepada mahasiswa dan mempersulit penyelesaian skripsi atau tugas akhir mahasiswa. Untuk menjamin tercapainya kualitas tata pamong, UM Jember telah memiliki pedoman akademik, pedoman norma dan etika pegawai serta pedoman etika mahasiswa. Selain itu pedoman tersebut diterjemahkan dalam bentuk sistem informasi manajemen online, yang memungkinkan stakeholders memberikan masukan dan kontrol terhadap pelaksanaan tata pamong UM Jember. Pengembangan sistem informasi akademik (SIA) memungkinkan kontrol terhadap dosen dalam melakukan input nilai. Demikian halnya dengan pembimbingan skripsi dan pelaksanaan perkuliahan, yang saat ini telah didukung oleh sistem informasi akademik online. Informasi monitoring perkuliahan bahkan dapat diakses publik sehingga orang tua mahasiswa sebagai stakeholders eksternal dapat memantau perkuliahan di UM Jember.

e. Sistem Tata Pamong yang adil

UM Jember memberikan pelayanan yang sama secara adil, non-diskriminatif kepada pimpinan, dosen, karyawan, mahasiswa, alumni dan masyarakat pengguna lulusan. Prinsip keadilan dalam sistem tata pamong ditunjukkan melalui aturan yang tegas mengenai hak dan kewajiban seperti tercantu didalam Statuta. Selain itu UM Jember juga telah memiliki dokumen etika dosen, karyawan dan mahasiswa. Keberadaan dokumen ini menjadi


pedoman bagi UM Jember untuk memberikan reward and punishment kepada para pegawainya. Selain pedoman tersebut, UM Jember juga memiliki kebijakan rewarding kepada pegawai dan mahasiswa dan mahasiswa yang menunjukkan performa tinggi, misalnya mencapai tingkat kepuasan pembelajaran yang baik, publikasi ilmiah nasional/internasional dengan IPK tertinggi tiap fakultas. Penghargaan kepada para pegawai diberikan bersamaan dengan acara Milad Muhammadiyah pada setiap bulan September. Sedangkan Penghargaan kepada mahasiswa diberikan bersamaan dengan kegiatan wisuda yang diselenggarakan setiap semester.

2.1.2 Struktur Organisasi, Koordinasi, dan Cara Kerja Institusi Perguran Tinggi. Gambarkan struktur organisasi perguruan tinggi serta tugas dan fungsi dari tiap unit yang ada. Sebutkan nama lembaga, fakultas, jurusan dan laboratorium yang ada.

a. Gambar 2.1 Struktur Organisasi UM Jember

Unsur Penunjang dan Unit Usaha

Keterangan: a. garis

= Garis Koordinasi = Garis Instruksi


b. singkatan

WR-I : Wakil Rektor Bidang Akademik; WR-II : Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Keuangan dan

Kepegawaian; WR-III : Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni; Ka.LPM : Kepala Lembaga Penjaminan Mutu; Ka.SPI : Kepala Satuan Pengendalian Internal; Ka.BAAK : Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan; Ka.BAK : Kepala Biro Administrasi Keuangan; Ka.BAU : Kepala Biro Administrasi Umum; Ka.BAKEP : Kepala Biro Kepegawaian; Ka.BAPSI : Kepala Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem

Informasi; Ka. UPT. Per : Kepala Unit Pelaksana Teknis Perpustakaan; Ka. UPT.Lab.D : Kepala Unit Pelaksana Teknis Laboratoriun Dasar; Ka. UPT.PDI : Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Data dan Informasi; Ka. UPT.Kes : Kepala Unit Pelaksana Teknis Kesehatan; Ka. UPT.PB : Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Bahasa; Ka. UPT.PMB : Kepala Unit Pelaksana Teknis Penerimaan Mahasiswa

Baru; Ka. UPT.Pen : Kepala Unit Pelaksana Teknis Penerbitan; Ka. UPT.P2K : Kepala Unit Pelaksana Teknis Pusat Pengembangan

Karir; Ka. UPT.BK : Kepala Unit Pelaksana Teknis Bimbingan Konseling; Ka. UPT.AIK : Kepala Unit Pelaksana Teknis Pengembangan Al-Islam Kemuhammadiyahan; Ka. LPPM : Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada

Masyarakat;

b. Struktur Organisasi dan Tata Kerja di UM Jember Struktur organisasi dan Tata Kerja di UM Jember diatur dalam

Peraturan Rektor nomor 213 tahun 2009. UM Jember mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan akademik dan/atau vokasi dalam sejumlah disiplin ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dalam melaksanakan tugas UM Jember menyelenggarakan fungsi : (1) pelaksanaan dan pengembangan pendidikan tinggi, (2) pelaksanaan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, (3) pelaksanaan pengabdian pada masyarakat (4) pelaksanaan pembinaan civitas akademika dan hubungannya dengan lingkungan, dan (5) pelaksanaan kegiatan layanan administratif.

Susunan Organisasi UM Jember terdiri atas : 1) Badan Pembina Harian (BPH) 2) Rektor dan Wakil Rektor 3) Senat Universitas 4) Unsur Pengendalian dan Pengawasan Internal 5) Fakultas 6) Program Pascasarjana 7) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) 8) Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3)


9) Biro (BAAK, BAK, BAPSI, BAU, BAKEP) 10) Unit Pelaksana Teknis (UPT)

c. Badan Pembina Harian Badan Pembina Harian merupakan organ UM Jember, sebagai

kepanjangtanganan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang memiliki tugas memecahkan permasalahan dan pengembangan UM Jember. Badan Pembina Harian terdiri atas Ketua, Sekretaris dan anggota

d. Rektor dan Wakil Rektor Rektor mempunyai tugas memimpin penyelenggaraan pendidikan,

penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta membina dosen dan tenaga kependidikan, mahasiswa dan hubungannya dengan lingkungan yang dibantu oleh 3 (tiga) Wakil Rektor yaitu Wakil Rektor I bidang Akademik, Wakil Rektor II bidang Administrasi Umum dan Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan

e. Senat Universitas Senat Universitas merupakan organ yang menjalankan fungsi

pertimbangan dan pengawasan akademik. Anggota Senat terdiri dari (1) Unsur pimpinan (2) Unsur pimpinan fakultas/Program Pascasarjana (3) Wakil dosen dari setiap fakultas (4) Ketua Lembaga (5) Ketua Lembaga Penjaminan Mutu

f. Unsur Pengendalian dan Pengawasan Internal Unsur Pengendalian dan Pengawasan Internal terdiri dari Lembaga

Penjaminan Mutu dan Satuan Pengendalian Internal. Lembaga Penjaminan Mutu merupakan organ yang dibentuk untuk melaksanakan pengembangan standar mutu dan audit dibidang pendidikan, penelitian dan pengabdian pada masyarakat. LPM terdiri dari Ketua, Sekretaris dan anggota.

g. Fakultas Pimpinan Fakultas terdiri dari Dekan, Wakil Dekan dan Ketua Program

Studi. UM Jember mempunyai 8 Fakultas. Fakultas dan Program Studi yang dimiliki UM Jember adalah sebagai berikut : 1. Fakultas Hukum (FH)

a) Fakultas Hukum memiliki satu program studi yaitu ilmu hukum b) Laboratorium yang dimiliki yaitu laboratorium kemahiran hukum dan

laboratorium Peradilan. Informasi tentang Fakultas Hukum dapat akses melalui website http://hukum.unmuhjember.ac.id

2. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)

a) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan memiliki 6 program studi yaitu Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia & Bahasa Daerah, Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Agama Islam.

b) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Bahasa Inggris yaitu Laboratorium Bahasa, Komputer dan Micro Teaching

c) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia & Bahasa Daerah yaitu Laboratorium Bahasa, Komputer dan Micro Teaching

d) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Matematika yaitu Laboratorium Komputer dan Micro Teaching

e) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Biologi yaitu

http://hukum.unmuhjember.ac.id/


Laboratorium Komputer, Micro Teaching, Dasar dan Media Pembelajaran

f) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Anak Usia Dini yaitu Laboratorium Komputer, Micro Teaching, Tari, Lab. School dan Media Pembelajaran

g) Laboratorium yang dimiliki Program studi Pendidikan Agama Islam yaitu Laboratorium Komputer dan Media Pembelajaran Informasi tentang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dapat akses melalui website http://fkip.unmuhjember.ac.id

3. Fakultas Pertanian (FP) a) Fakultas Pertanian memiliki 2 program studi yaitu Agroteknologi dan

Agrobisnis. b) Laboratorium yang dimiliki Fakultas Pertanian yaitu Laboratorium

Dasar, Agronomi, kultur jaringan, Mikrobiologi, green house, kebun percobaan, tanah dan pupuk serta laboratorium agribisnis Informasi tentang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan dapat akses melalui website http://faperta.unmuhjember.ac.id

4. Fakultas Ekonomi (FE) a) Fakultas Ekonomi memiliki 2 program studi yaitu Akutansi dan

Managemen. b) Laboratorium yang dimiliki program studi Akutansi yaitu

Laboratorium Basic Acounting, Pengantar Akuntansi, Aplikasi Komputer, Aplikasi Komputer Statistik dan Laboratorium Aplikasi Komputer Akuntasi.

c) Laboratorium yang dimiliki program studi Managemen yaitu Laboratorium kewirausahaan, Perpajakan, Perbankan, Audit dan Laboratorium Marketing. Informasi tentang Fakultas Ekonomi dapat akses melalui website http://ekonomi.unmuhjember.ac.id

5. Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik (Fisipol) a) Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik memiliki 2 program studi yaitu

Ilmu Pemerintahan dan Komunikasi. b) Laboratorium yang dimiliki program studi Ilmu Pemerintahan yaitu

Laboratorium Ilmu Pemerintahan. c) Laboratorium yang dimiliki program studi Komunikasi yaitu

Laboratorium fotografi dan Laboratorium Audio Fisual. Informasi tentang Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik dapat akses melalui website http://fisip.unmuhjember.ac.id

6. Fakultas Teknik a) Fakultas Teknik memiliki 4 program studi stata satu (S1) yaitu Teknik

Sipil, Elektro, Mesin dan Teknik Informatika dan 1 program studi diploma (D3) yaitu Manajemen Informatika .

b) Laboratorium yang dimiliki Fakultas Teknik yaitu Laboratorium beton, mekanika tanah, pengukuran, jalan raya, hidrolika, Laboratorium pemograman, bisnis cerdas, Rekayasa Perangkat Lunak, jaringan Komputer Informasi tentang Fakultas Teknik dapat akses melalui website http://teknik.unmuhjember.ac.id

http://fkip.unmuhjember.ac.id/

http://faperta.unmuhjember.ac.id/

http://ekonomi.unmuhjember.ac.id/

http://fisip.unmuhjember.ac.id/

http://teknik.unmuhjember.ac.id/


7. Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES)

a) Fakultas Ilmu Kesehatan memiliki 1 program studi stata satu (S1) yaitu Keperawatan, 1 program studi diploma (D III) Keperawatan dan Profesi ness.

b) Laboratorium yang dimiliki Fakultas Ilmu Kesehatan yaitu Laboratorium laboratorium keperawatan dasar, jiwa, medical bedah, keluarga, komunitas, anak, maternitas dan laboratorium keperawatan kritis dan gawat darurat. Informasi tentang Fakultas Ilmu Kesehatan dapat akses melalui website http://fikes.unmuhjember.ac.id

8. Fakultas Psikologi a) Fakultas Psikologi memiliki satu program studi yaitu ilmu Psikologi b) Laboratorium yang dimiliki yaitu klasikal asesment, individual dan

konseling, bermain, eksperimen dan laboratorium faal.

h. Program Pascasarjana Pascasarjana UM Jember menyelenggarakan program studi jenjang

S2 Magister Manajemen. Informasi tentang Pascasarjana UM Jember dapat akses melalui

website http://pasca.unmuhjember.ac.id

i. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM)

UM Jember memiliki tugas mengelola dan melaksanakan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Pusat Studi yang berada dibawah koordinasi LPPM yaitu Pusat Studi Wanita (PSW), Pusat Studi Kependudukan dan Lingkungan Hidup, Pusat Studi Pengembangan Pendidikan dan Sentra HKI.

Informasi tentang LPPM UM Jember dapat akses melalui website http://lppm.unmuhjember.ac.id

j. Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3)

Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) UM Jember memiliki tugas sebagai pusat pengembangan PPL dan sebagai pusat pengembangan kurikulum dan inovasi pendidikan.

Informasi tentang LP3 UM Jember dapat akses melalui website http://lp3.unmuhjember.ac.id

k. Biro Sebagai unsur pelaksana administrasi, UM Jember memiliki 5 (lima)

biro yaitu : 1) Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) 2) Biro Administrasi Keuangan (BAK) 3) Biro Administrasi Umum (BAU) 4) Biro Kepegawaian (BAKEP) 5) Biro administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI)

l. Unit Pelaksana Teknis (UPT)

http://fikes.unmuhjember.ac.id/

http://pasca.unmuhjember.ac.id/

http://lppm.unmuhjember.ac.id/

http://lp3.unmuhjember.ac.id/


UPT merupakan unsur penunjang yang diperlukan untuk menyelenggarakan pendidikan di UM Jember. UPT terdiri dari ketua yang diangkat dan bertanggung jawab kepada Rektor. UPT dilingkungan UM Jember terdiri dari; (1) Perpustakaan, (2) Laboratorium Dasar, (3) Pusat Data dan Informasi, (4) Kesehatan, (5) Pusat Bahasa, (6) Penerimaan Mahasiswa Baru, (7) Penerbitan, (8) Pusat Pengembangan Karir, (9) Bimbingan Konseling, (10) Pengembangan Al Islam Kemuhammadiyahan.

Tugas Pokok dan Fungsi Unit Kerja

Tabel 2.1. Rincian Tugas Pokok dan Fungsi

No. Nama Generik

Unit

Nama Unit di Perguruan

Tinggi Tugas Pokok dan Fungsi

(1) (2) (3) (4)

1

Dewan pertimbangan

Badan Pembina Harian

Tugas : a. Melakukan telaah terhadap

kebijakan Rektor di bidang non akademik;

b. Merumuskan saran/pendapat terhadap kebijakan Rektor di bidang non akademik;

c. Memberikan pertimbangan kepada Rektor dalam mengelola UM Jember

2. Pimpinan institusi

Rektor

Wewenang:

1. Menetapkan peraturan Universitas dengan persetujuan Senat Universitas.

2. Membuat Peraturan Rektor. 3. Membuat keputusan Rektor 4. Membuat keputusan

pelaksanaan lainnya

Tugas:

a. Menyusun dan melaksanakan Rencana Strategis (Renstra) Universitas;

b. Menyusun Rencana Operasional (Renop) dan anggaran tahunan universitas.

c. Melaksanakan Program Kerja dan Anggaran Tahunan Universitas;

d. Mengkoordinasikan penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;


Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I)

e. Mengelola seluruh kekayaan Universitas dan memanfaatkannya secara optimal untuk kepentingan Universitas ;

f. Membina tenaga edukatif, mahasiswa dan tenaga administrasi;

g. Membina hubungan kerjasama dengan lingkungan Universitas, masyarakat dan lembaga terkait baik dalam maupun luar negeri;

h. Menyelenggarakan pembukuan Universitas;

i. Melaporkan secara berkala kepada Badan Pembina Harian tentang kemajuan universitas;

j. Melakukan pembinaan dibidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan.

Tugas : a. Mengkoodinasikan

perencanaan, pelaksanaan, pengembangan, dan evaluasi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;

b. Mengkoordinasikan pembinaan Dosen di bidang akademik;

c. Mengkoordinasikan penelaahan pembukaan program studi baru di berbagai strata pendidikan dengan memperhatikan masukan dari Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3);

d. Melakukan inventarisasi kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat;

e. Melakukan pemantauan dan evaluasi proses pembelajaran setiap semester;

f. Melakukan pemantauan dan evaluasi sistem penerimaan mahasiswa baru;

g. Melakukan pengendalian baku mutu pendidikan akademik, profesi dan vokasi;


Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum (WR II)

h. Menyelenggarakan pengelolaan data bidang administrasi akademik;

i. Mengkoordinasikan pelaksanaan kerja sama bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dengan pihak lain di dalam dan luar negeri;

j. Melakukan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kerja sama dengan pihak lain;

k. Menyusun dan menyampaikan Laporan Tahunan kepada Rektor.

Tugas :

a. Mengkoordinasikan perencanaan dan pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja Universitas;

b. Mengkoordinasikan pembinaan karier dan kesejahteraan Dosen, Tenaga Penunjang Akademik, dan Tenaga Administrasi;

c. Mengelola ketatausahaan, kerumahtanggaan, ketertiban dan keamanan Universitas;

d. Mengelola hubungan masyarakat;

e. Mengelola data bidang administrasi umum;

f. Mengkoordinasikan pemantauan dan evaluasi kinerja Dosen, Tenaga Penunjang Akademik, dan Tenaga Administrasi

g. Melakukan koordinasi penyusunan Daftar Usulan Kegiatan, Daftar Isian Proyek, dan Daftar Isian Kegiatan setiap unit kerja;

h. Melakukan koordinasi kegiatan pendayagunaan sarana dan prasarana Universitas;

i. Menyusun dan menyampaikan Laporan Tahunan kepada Rektor.


Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan (WR III)

Tugas : a. Mengkoordinasi perencanaan,

pelaksanaan, pengembangan, dan evaluasi kegiatan kemahasiswaan;

b. Melakukan koordinasi pembinaan kesejahteraan mahasiswa;

c. Melakukan koordinasi peningkatan dan pengembangan soft skill, minat, bakat, dan penalaran mahasiswa;

d. Melakukan koordinasi dengan Pusat Pengembangan Karir dan Tracer Study (PPKTS) UM Jember

e. Melakukan koordinasi dengan Ikatan Alumni UM Jember;

f. Menyusun dan menyampaikan Laporan Tahunan kepada Rektor.

3 Senat Universitas

Senat Universitas a. Merumuskan kebijakan akademik dan pengembangan Universitas;

b. Merumuskan kebijakan penilaian prestasi akademik dan kecakapan serta kepribadian civitas akademik.

c. Merumuskan norma penyelenggaraan Universitas;

d. Memberikan persetujuan atas Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Universitas yang diajukan oleh Rektor;

e. Menilai pertanggung jawaban Rektor atas pelaksanaan kebijakan yang telah ditetapkan;

f. Mengadakan pemilihan calon Rektor;

g. Memberikan pertimbangan kepada Rektor berkenaan dengan calon-calon Wakil Rektor yang diusulkan;

h. Memberikan pertimbangan kepada Rektor berkenaan dengan pengusulan calon anggoa Badan Pelaksana Harian (BPH);


i. Memberikan pertimbangan kepada pejabat yang berwenang tentang kenaikan jabatan akademik dosen diatas lektor;

j. Menegakkan norma-norma yang berlaku di Universitas;

k. Mengukuhkan pemberian gelar Doktor Kehormatan bagi yang memenuhi persyaratan;

l. Melakukan pengawasan pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja Universitas.

4 Unsur Pengendalian dan pengawasan Internal

Satuan Pengendalian Internal Lembaga Penjaminan Mutu

Satuan Pengendalian Internal mempunyai tugas melakukan audit pengelolahan keuangan, asset dan kepegawaian di lingkungan UM Jember, Badan Audit Internal menyelenggarakan fungsi: a. Melaksanakan penyusunan

program audit internal; b. Melaksanakan penyusunan

kebijakan audit internal; c. Melaksanakan penyusunan

pedoman audit; d. Melaksanakan audit ke unit

kerja di lingkungan UM Jember; e. Melaksanakan penyusunan

laporan audit.

1. Mengkoordinasi penyusunan dokumen mutu prodi;

2. Mengembangkan perangkat audit;

3. Melakukan audit sistem dan audit kinerja secara rutin.

4. Menyampaikan laporan hasil audit dengan rekomendasinya secara tertulis kepada Rektor;

5. Memantau, mengevaluasi, dan melakukan analisis terhadap tindak lanjut pelaksanaan audit prodi.

6. Mengkoordinasi dan mereviu pengusulan akreditasi prodi dan akreditasi institusi


5 Pelaksana administrasi, pelayanan dan pendukung

BAAK BAK BAPSI

1. Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pemberian layanan administrasi umum dan kepegawaian di lingkungan UM Jember,

Fungsi: a. Pelaksanaan urusan

ketatausahaan, kerumahtanggaan dan perlengkapan;

b. Pelaksanaan perencanaan dan pengelolaan aset;

c. Pelaksaan ketertiban, keamanan,kebersihan, dan keindahan kampus;

d. Pelaksanaan pemeliharaan sarana dan prasarana;

e. Pelaksanaan urusan hukum dan ketatalaksanaan; dan

f. Pelaksanaan urusan kepegawaian.

2. Biro Administrasi Keuangan

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pemberian layanan administrasi dan keuangan di lingkungan UM Jember

Fungsi: a. Menerima, penyimpanan,

pengeluaran, dan pertanggung jawaban anggaran;

b. Melaksanakan urusan akuntansi UM Jember

3. Biro Administrasi Perencanaan dan Sistem Informasi mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pemberian layanan administrasi perencanaan dan keuangan di lingkungan UM Jember

Fungsi: a. Menyusun rencana program; b. Menyusun rencana anggaran; c. Menyusun manajemen sistem

informasi;


BAU BAKEP

4. Biro Administrasi Umum

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pemberian layanan administrasi umum di lingkungan UM Jember,

Fungsi: a. Pelaksanaan urusan

ketatausahaan, kerumahtanggaan dan perlengkapan;

b. Melaksanakan perencanaan dan pengelolaan aset;

c. Melaksakan ketertiban, keamanan,kebersihan, dan keindahan kampus;

d. Melaksanakan pemeliharaan sarana dan prasarana;

5. Biro Administrasi Kepegawaian

mempunyai tugas melaksanakan kegiatan pemberian layanan kepegawaian di lingkungan UM Jember,

Fungsi: a. Sosialisasi aturan kepegawaian

bagi dosen dan tenaga kependidikan;

b. Melaksanakan perencanaan pengembangan dosen, tenaga kependidikan, dan karyawan lainnya;

c. Menyelenggarakan seleksi dosen, tenaga kependidikan , dan karyawan lainnya;

d. Monitoring dan evaluasi kinerja

dosen dan tenaga kependidikan.

6 Unit perencana dan pengembangan tridarma

LPPM

1. Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat mempunyai tugas merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat serta ikut mengusahakan dan mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan


LP3

Fungsi: a. Melaksanakan penelitian ilmiah

; b. Melaksanakan penelitian ilmu

pengetahuan, teknologi, dan/atau seni untuk menunjang pembangunan;

c. Pelaksanaan penelitian untuk pendidikan dan pengembangan institusi;

d. Pelaksanaan penelitian ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni serta pengembangan konsepsi pembangunan nasional, wilayah, dan/atau daerah melalui kerjasama antar perguruan tinggi dan/atau badan lainnya baik didalam negeri maupun dengan luar negeri;

e. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat;

f. Pelaksanaan publikasi hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat;

g. Pelaksanaan pengalaman ilu pengetahuan, teknologi dan/atau seni;

h. Peningkatan relevansi program UM Jember sesuai dengan kebutuhan masyarakat; dan

i. Pelaksanaan urusan tata usaha Lembaga. (standart 7)

2. Lembaga Pengembangan

Pendidikan dan Profesi mempunyai tugas melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau dan menilai pelaksakan kegiatan pengembangan pendidikan dan profesi, serta mengusahakan mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan.

Fungsi: a. Merencanakan pengembangan

pendidikan dan profesi untuk


kemajuan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni;

b. Merencanakan program kerja dan anggaran kegiatan;

c. Meningkatkan mutu pengembangan pendidikan dan profesi secara berkelanjutan;

d. Mefasilitasi pengembangan pendidikan dan profesi yang mudah diakses dan dimanfaatkan sivitas akademika dan masyarakat pengguna.

2.1.3 Kelembagaan Kode Etik

Jelaskan kode etik, lembaga serta prosedur penyelesaian pelanggaran kode etik sivitas akademika dan karyawan di institusi ini beserta sosialisasinya.

1. Peraturan Kode Etik a. Tata tertib dan Etika Kehidupan Kampus UM Jember b. Peraturan Rektor Nomor 30 Tahun 2009 tentang Standar Etika

Pegawai di lingkungan UM Jember c. Etika berpakaian, bersepeda dan/atau berjalan kaki bagi mahasiswa

didalam lingkungan UM Jember d. Peraturan Rektor Nomor 4 Tahun 2012 tentang Pedoman Etika

Pegawai dalam memberikan layanan di UM Jember e. Peraturan Rektor Nomor 22 Tahun 2012 tentang Standar Etika

Pegawai UM Jember 2. Kelembagaan Kode Etik

Lembaga kode etik di UM Jember adalah majelis kode etik yang terdiri dari majelis kode etik pegawai dan majelis kode etik mahasiswa. Majelis kode etik pegawai menangani kasus-kasus yang berkaitan dengan dosen, tenaga kependidikan dan karyawan lainnya. Majelis kode etik pegawai dipimpin oleh Rektor dan beranggotakan unsur-unsur BPH, Wakil Rektor, dosen dan wakil karyawan. Majelis kode etik mahasiswa dipimpin oleh Wakil Rektor III dan beranggotakan pimpinan fakultas bidang kemahasiswaan.

3. Prosedur penyelesaian pelanggaran kode etik sivitas akademika dan

karyawan. a. Pelanggaran etika akademik yang dilakukan dosen:

1) Rektor membuat disposisi kepada Wakil Rektor Bidang Akademik, dan menyampaikan surat pemberitahuan tentang perkara dimaksud kepada majelis kode etik pegawai.

2) Majelis kode etik pegawai mengkaji perkara yang dimaksud dan melakukan klarifikasi kepada dosen yang bersangkutan untuk kemudian memberikan rekomendasi kepada Rektor sesuai dengan


aturan pokok kepegawaian UM Jember. 3) Berdasarkan rekomendasi majelis kode etik pegawai, Rektor

menerbitkan Surat Keputusan dan mengirimkannya kepada dosen yang bersangkutan, dengan tembusan wakil rektor, dekan, biro kepegawaian, dan biro keuangan.

b. Pelanggaran etika akademik yang dilakukan tenaga kependidikan atau karyawan: 1) Rektor membuat disposisi kepada Wakil Rektor Bidang Administrasi

Umum, dan menyampaikan surat pemberitahuan tentang perkara dimaksud kepada majelis kode etik pegawai.

2) Majelis kode etik pegawai mengkaji perkara yang dimaksud dan melakukan klarifikasi kepada tenaga kependidikan atau karyawan yang bersangkutan untuk kemudian memberikan rekomendasi kepada Rektor sesuai dengan aturan pokok kepegawaian UM Jember.

3) Berdasarkan rekomendasi majelis kode etik pegawai, Rektor menerbitkan Surat Keputusan dan mengirimkannya kepada tenaga kependidikan atau karyawan yang bersangkutan, dengan tembusan wakil rektor, dekan, biro kepegawaian, dan biro keuangan.

c. Pelanggaran etika yang dilakukan mahasiswa: 1) Rektor membuat disposisi kepada Wakil Rektor Bidang

Kemahasiswaan, dan menyampaikan surat pemberitahuan tentang perkara dimaksud kepada majelis kode etik mahasiswa.

2) Majelis kode etik mahasiswa mengkaji perkara yang dimaksud dan melakukan klarifikasi kepada mahasiswa yang bersangkutan untuk kemudian memberikan rekomendasi kepada Rektor sesuai dengan Pedoman Etika Mahasiswa UM Jember

3) Berdasarkan rekomendasi majelis kode etik mahasiswa, Rektor menerbitkan Surat Keputusan dan mengirimkannya kepada mahasiswa yang bersangkutan, dengan tembusan wakil rektor, dekan, kaprodi, dan orangtua/wali mahasiswa yang bersangkutan.

4. Sosialisasi kode etik kepada civitas akademika

Komponen-komponen etika disosialisasikan kepada seluruh warga UM Jember secara berjenjang dari tingkat universitas hingga ke tingkat program studi. Langkah-langkah yang dilaksanakan antara lain sebagai berikut. Pertama, penerbitan dan distribusi buku. Pedoman etika dicetak dan dibagikan kepada seluruh dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa. Kedua, penyampaian materi khusus dalam Pengenalan Program Studi dan Pendidikan bagi mahasiswa baru. Dalam program ini disampaikan materi kehidupan kampus yang berisi materi etika kehidupan kampus. Ketiga, penyampaian dalam rapat-rapat. Dalam rapat-rapat pimpinan menyampaikan ketentuan etika kehidupan kampus. Keempat, pemasangan spanduk dan rambu-rambu himbauan ketaatan pada etika di lingkungan kampus. Misalnya himbauan anti plagiasi, kepedulian pada lingkungan serta etika berpakaian di lingkungan kampus UM Jember.


2.2 Kepemimpinan

Kepemimpinan efektif mengarahkan dan mempengaruhi perilaku semua unsur dalam institusi perguruan tinggi mengikuti nilai, norma, etika, dan budaya organisasi yang disepakati bersama serta mampu membuat keputusan yang tepat dan cepat. Kepemimpinan mampu memprediksi masa depan, merumuskan dan mengartikulasi visi yang realistik, kredibel, serta mengkomunikasikan visi ke depan yang menekankan pada keharmonisan hubungan manusia dan mampu menstimulasi secara intelektual dan arif bagi anggota untuk mewujudkan visi organisasi, serta mampu memberikan arahan, tujuan, peran, dan tugas kepada seluruh unsur dalam institusi perguruan tinggi. Dalam menjalankan fungsi kepemimpinan dikenal kepemimpinan operasional, kepemimpinan organisasi, dan kepemimpinan publik. Kepemimpinan operasional berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi ke dalam kegiatan operasional institusi perguruan tinggi. Kepemimpinan organisasi berkaitan dengan pemahaman tata kerja antar unit dalam organisasi institusi perguruan tinggi dan dalam sistem pendidikan tinggi nasional. Kepemimpinan publik berkaitan dengan kemampuan menjalin kerjasama dan menjadi rujukan bagi publik. Jelaskan pola dan kinerja kepemimpinan institusi perguruan tinggi, mencakup informasi tentang kepemimpinan operasional, organisasi, dan publik.

1. Pola dan Kinerja Kepemimpinan UM Jember Kepemimpinan di UM Jember dapat digambarkan dalam sebuah proses sistemik yang melibatkan input-process-output-outcomes. Dalam perspektif sistem ini, maka seluruh sumberdaya yang dimiliki UM Jember baik hardware, software maupun brainware (input) didayagunakan sehingga hasilnya (output) dapat memberikan dampak yang baik bagi pencapaian visi dan misi institusi. Pada praktiknya, sistem kepemimpinan ini dapat dibedakan kedalam tiga ragam yaitu kepemimpinan operasional, organisasional, dan publik.

Efektifitas kepemimpinan operasional, berkaitan dengan kemampuan menjabarkan visi, misi kedalam kegiatan operasional institusi perguruan tinggi, ditandai dengan perumusan visi dan misi UM Jember pada tahun 2011. Visi tersebut kemudian mendapatkan legalitas pada tahun 2013 dengan terbitnya SK Rektor No. 016/KEP/I.3/D/2014 tentang statuta UM Jember, Pasal 11 peraturan tersebut menyatakan bahwa visi UM Jember adalah menjadi perguruan tinggi yang unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai keislaman.

Selain menunjukkan efektifitas kepemimpinan, perubahan visi UM Jember diatas menunjukkan karakter kepemimpinan operasional UM Jember yang responsif terhadap dinamika dan perubahan. Konteks kelahiran visi tersebut dilatarbelakangi oleh perubahan internal UM Jember berupa SDM, sarana dan prasarana pendidikan dan pelaksanaan tridarma


perguruan tinggi. Selain itu kelahiran visi UM Jember juga dilatar belakangi oleh dorongan pemerintah serta amanah persyarikatan Muhammadiyah yang dituangkan dalam anggaran dasar Muhammadiyah dan Peraturan PP Muhammadiyah No. 02/PED/I.0/B/2012 untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi agar mampu bersaing dengan perguruan tinggi negeri didalam maupun dinegara-negara maju.

Efektivitas kepemimpinan operasional UM Jember kemudian ditunjukkan dengan langkah-langkah sosialisasi secara terus menerus melalui berbagai forum baik pada tingkat universitas, fakultas maupun program studi serta dijabarkannya dalam tridarma Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Penjabaran visi dan misi dalam bidang akademik, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, dan AIK sebagaimana dirumuskan dalam tujuan akhir pendidikan yakni menghasilkan lulusan yang unggul dalam ipteks berdasarkan nilai-nilai keislaman.

Efektivitas Kepemimpinan organisasional, yakni aspek kepemimpinan yamg terkait dengan pemahaman tata kerja antar unit internal dan relasi dengan institusi luar. Untuk menjamin efektivitas kepemimpinan organisasional, koordinasi antar unit terus dibangun. Hal ini ditempuh dengan penyelenggaraan rapat pimpinan rutin baik di tingkat universitas maupun fakultas yang diperuntukkan bagi perencanaan program di awal tahun dan rapat kerja yang diperuntukkan bagi evaluasi kinerja di akhir tahun.

Disamping praktik yang bersifat konvensional, UM Jember juga mulai mengembangkan sejumlah sistem online yang mendukung efektivitas dan akuntabilitas kepemimpinan organisasionalnya baik dibidang akademik maupun non akademik. Sistem ini memungkinkan setiap unit melakukan tugas dan fungsinya dengan baik. Sistem ini dibangun berdasarkan pendekatan sentralisasi sistem dan desentralisasi kewenangan. Artinya sistem dibuat tunggal namun kewenangan didistribusikan secara berjenjang sesuai dengan level kepemimpinan. Semakin tinggi level kepemimpinan semakin luas otoritas yang dimilikinya dalam sistem tersebut. Sistem ini dengan sendirinya merupakan alat kontrol dan pendukung akuntabilitas kepemimpinan karena membutuhkan peran setiap elemen sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing.

Guna mendukung efektivitas kepemimpinan organisasional, sejumlah dokumen pendukung telah disahkan seperti ; SOP hubungan antar unit, SOP rekrutmen SDM, penempatan SDM, sanksi SDM dan SOP Pelaksanaan AMAI.

Efektifitas Kepemimpinan publik ditunjukkan dengan semakin meningkatnya animo masyarakat yang terus meningkat dari tahun ketahun, diiringi dengan beragamnya mahasiswa dari segi asal daerahnya serta negara asalnya.

Partisipasi pimpinan UM Jember dalam kegiatan dimasyarakat antara lain:

a. Rektor UM Jember sebagai: - bendahara III Badan kerjasama PT Islam swasta se Indonesia (BKSPTIS) - Wakil Ketua Aptisi (asosiasi PTS se Indonesia) komisariat V Wilayah VII


b. WR I sebagai: - pengurus Himpunan Sarjana Bimbingan Konseling Indonesia-Ikatan Sarjana Pendidikan Indonesia (HSBKI-ISPI) tahun 2010 – 2014 .

c. WR II sebagai: - Ketua Forum Komunikasi dosen kopertis wilayah VII daerah Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Lumajang - Ketua Korpri Kopertis Wilayah VII keuangan

d. Dekan Fakultas Pertanian sebagai: - Bendahara II Forum Komunikasi dosen kopertis wilayah VII daerah Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Lumajang

e. Kaprodi Ilmu Hukum (Fakultas Hukum) sebagai: - Ketua Bidang kesejahteraan Anggota Forum Komunikasi dosen kopertis wilayah VII daerah Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Lumajang

Efektivitas kepemimpinan UM Jember juga ditunjukkan oleh

peningkatan kerjasama dengan mitra dari dalam maupun luar negeri. Sejumlah kerjasama dalam negeri bahkan telah membawa hasil kongkret. Kerjasama dengan Kemendikbud berupa pendirian lab. School “Yasmin” UM Jember, Kerjasama dengan dikti berupa kincir air untuk mengatasi masalah kekeringan di desa Rowo Indah, kecamatan Ajung Kabupaten Jember.

Efektifitas kepemimpinan didukung oleh kejelasan garis perintah dan koordinasi antar elemen kepemimpinan sebagaimana diatur dalam statuta, organisasi dan tata kerja UM Jember. Dokumen ini memastikan bahwa praktik kepemimpinan memiliki alur yang jelas dari hulu ke hilir. Dengan alur yang jelas, maka beban kepemimpinan dan tata kelola didistribusikan secara merata menurut tingkat otoritas elemen kepemimpinan sesuai dengan aturan yang ada. Apabila satu dan lain hal elemen pada satu level kepemimpinan tertentu tidak dapat melaksanakan tugas tertentu, maka beban kerja dapat dialihkan kepada level yang setara atau dibawahnya.

Alur kepemimpinan dari hulu ke hilir ini sekaligus juga merupakan alur pertanggungjawaban. Hanya saja alur pertanggungjawaban ini bergerak dari hilir ke hulu, dari level kepemimpinan paling bawah ke level puncak. Secara umum proses pengalihan (deputizing) dalam praktik kepemimpinan UM Jember berjalan dengan efektif dan telah mencerminkan pola sistemik: input-proses-output. Input dalam hal ini bisa berupa kebijakan atau informasi yang kemudian diproses melalui eksekusi oleh elemen yang relevan secara langsung atau melalui mekanisme delegasi. Hasil eksekusi ini (output) kemudian dilaporkan kembali kepada pemberi wewenang.

2. Efisiensi dan efektifitas kepemimpinan UM Jember Untuk mendukung efisiensi dan efektifitas kepemimpinan, sejumlah

terobosan dilaksanakan, yakni dengan mengembangkan sejumlah sistem manajemen on line yaitu :

Pertama penggunaan anggaran program dan kegiatan dapat dengan mudah dimonitor secara terbuka, dan dikomparasikan antar unit melalui sistem


akuntansi manual, dan mulai tahun anggaran 2013/2014 sistem anggaran menggunakan program SIMAKU (sistem informasi manajemen keuangan dan akuntansi). Melalui program SIMAKU pimpinan dapat memberikan arahan berdasarkan data yang jelas sehingga dapat menghindari terjadinya perencanaan dan penggunaan anggaran yang tidak akuntabel (http://simaku.unmuhjember.ac.id).

Kedua mutu layanan akademik dan kemahasiswaan meningkat. Melalui Sistem Informasi Akademik (SIA) secara on line, UM Jember dapat mengolah beragam informasi di bidang akademik dan kemahasiswaan secara lebih mudah, cepat, dan akurat (http://sia.unmuhjember.ac.id).

Kehadiran sistem informasi online secara signifikan telah mendukung efisiensi dan efektivitas kepemimpinan UM Jembe yaitu : pertama, mutu layanan akademik semakin meningkat. Sistem online telah memungkinkan UM Jember untuk memantau jumlah mahasiswa aktif secara real time, jumlah tatap muka perkuliahan yang telah dilaksanakan, nilai mahasiswa, mahasiswa yang potensial menghadapi masalah akademik, dan lain sebagainya. Data ini membantu pimpinan UM Jember dalam mengambil kebijakan disektor akademik secara responsif. Kedua, penggunaan anggaran program dan kegiatan dapat secara mudah dipantau, dimonitor dan dikomparasikan antar unit. Dengan cara ini, pimpinan dan manajemen dapat memberikan arahan dengan data yang jelas. Cara ini mencakup kemungkinan perencanaan dan penggunaan anggaran secara tidak akuntabel dan tidak berkualitas. Misalnya, sistem online dalam bulan tertentu tahun anggaran berjalan menunjukkan bahwa sebuah unit mencapai persentase daya serap anggaran yang rendah. Data ini menjadi dasar pimpinan untuk meneliti kendala yang mungkin dihadapi unit tertentu sekaligus memberikan arahan kepada unit.

Ketiga, Informasi yang perlu diakses mahasiswa secara cepat dapat dengan mudah terdistribusi. Sistem ini telah memudahkan mahasiswa untuk melakukan aplikasi beasiswa dan partisipasi mahasiswa dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang difasilitasi Ditjen Dikti. Kehadiran sistem ini juga telah membantu UM Jember dalam mendongkrak partisipasi mahasiswa dalam PKM, ditandai dengan semakin meningkatnya jumlah proposal PKM yang diajukan dan disetujui pendanaannya oleh Ditjen Dikti dari tahun ketahun hingga bisa berkompetisi dan menjadi pemenang dalam Pekan Ilmiah Nasional.

Keempat, peningkatan kerjasama dan kontribusi UM Jember juga meningkat bagi pengembangan pendidikan dengan dukungan pengalamannya mengembangkan sistem informasi manajemen online. UM Jember dipercaya untuk membantu mengembangkan sistem e voting pada pemilihan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah.

Kelima, diperolehnya penghargaan sebagai 10 perguruan tinggi unggulan dari Kopertis Wilayah 7 Surabaya semenjak tahun 2008 sampai dengan saat ini.

Mencermati sejumlah tren tersebut diatas, dapat dinyatakan bahwa secara umum kepemimpinan UM Jember selama ini berjalan secara efektif dan efisien. Meskipun demikian, sejumlah langkah perbaikan tetap diperlukan guna meningkatkan kondisi yang ada pada saat ini.

http://simaku.unmuhjember.ac.id/



2.3 Sistem Pengelolaan

Sistem pengelolaan fungsional dan operasional institusi perguruan tinggi mencakup fungsi pengelolaan (planning, organizing, staffing, leading, dan controlling) dalam penyelenggaraan program dan kegiatan perguruan tinggi.

2.3.1 Jelaskan sistem pengelolaan institusi perguruan tinggi serta dokumen

pendukungnya (jelaskan unit / bagian / lembaga yang berperan dalam setiap fungsi pengelolaan serta proses pengambilan keputusan).

Sistem Pengelolaan Fungsional dan Operasional UM Jember a. Planing (Perencanaan)

Perencanaan disusun dan dirumuskan dalam 3 (tiga) jenjang yaitu Rencana Pengembangan Jangka Panjang (RPJP), Rencana Pengembangan Jangka Menengah (RPJM) serta rencana tahunan. Penyusunan perencanaan pengembangan UM Jember mengacu pada UU No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanan Pembangunan Nasional, dimana dalam pengembangan Perencanaan Um Jember memerlukan koordinasi dan pengaturan untuk lebih mengharmoniskan dan menyalaraskan pengembangan baik pengembangan di tingkat Fakultas/ program Pasca Sarjana/ Diploma/ Lembaga dan pengembangan Urusan/bagian/ program studi dan unit lain setingkat dilingkungan UM Jember dengan periode 18 Tahun dijabarkan dalam RPJm dengan periode 6 Tahunan Dibidang anggaran, penyusunan perencanaan didasarkan pada evaluasi hasil kinerja program tahunan sebelumnya, sehingga ketika menyusun anggaran tahun berjalan benar-benar diarahkan untuk membiayai program kegiatan institusi yang berkaitan dengan pengukuran kinerja institusi. Untuk mempermudah penyusunan anggaran telah dikembangkan Sistem Informasi Manajemen Keuangan (SIMAKU) (http://simaku.unmuhjember.ac.id)

Gambar 2.2 Tampilan http://simaku.unmuhjember.ac.id

b. Organizing (Pengorganisasian)




Pelaksanaan organisasi dipimpin oleh Rektor dibantu Wakil Rektor dengan rincian sebagai berikut : 1) Wakil Rektor Bidang Akademik (WR I) membantu Rektor dalam

memimpin pelaksanaan bidang Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat. Pelaksanaan pengorganisasian bidang akademik dilaksanakan secara terpadu dalam sistem informasi akademik (SIA) (http://sia.unmuhjember.ac.id)

Gambar 2.3 Tampilan http://sia.unmuhjember.ac.id

Disamping SIA beberapa unit pendukung akademik seperti LPPM juga memiliki website tersendiri (http://lppm.unmuhjember.ac.id) sebagai media informasi dibidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Gambar 2.4 Tampilan http://lppm.unmuhjember.ac.id

UPT. Perpustakaan sebagai organ pendukung akademik mengelola sumber pembelajaran memiliki laman dan beberapa aplikasi yang memberikan informasi bahan pustaka dan jurnal seperti digital library

http://sia.unmuhjember.ac.id/





(http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id.)

Gambar 2.5 Tampilan http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id

2) Wakil Rektor II (WR II) membantu Rektor dalam memimpin

pelaksanaan kegiatan dibidang administrasi umum, perencanaan dan keuangan serta hubungan masyarakat. Dalam pengelolaan bidang administrasi umum, WR II didukung oleh BAU yang khusus mengelola penatausahaan umum dan sarana prasaranan/aset. Di bidang penatausahaan SDM, WR II didukung oleh Biro Administrasi Kepegawaian. Sedangkan di bidang Keuangan, WR II didukung oleh Biro Administrasi Keuangan.

3) Wakil Rektor III (WR III) membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dibidang kemahasiswaan dan alumni. Dalam pengembangan skill mahasiswa, WR III didukung oleh tim softskill melakukan berbagai kegiatan peningkatan softskill mahasiswa. Dalam hal pengembangan karir mahasiswa, dan pendayagunaan alumni, WR III didukung oleh Pusat Pengembangan Karir dan Tracer Study (PPKTS).

c. Staffing ( Kepegawaian)

Pengelolaan Kepegawaian dibawah kepemimpinan Warek II, dan dilaksanakan oleh BAKEP. Pelaksanaan manajemen kepegawaian dilandasi selain statuta juga Peraturan Rektor UM Jember No. 035/II.3.AU/BPH/I/2014 tentang pelaksanaan manajemen kepegawaian dan rincian tugas Bagian dan Subbagian pada Fakultas. Program Pasca Sarjana, Lembaga, Biro, UPT dilingkungan UM Jember pengelolan kepegawaian diarahkan pada peningkatan kompetensi, kinerja dan produktivitas, jabatan dan karir serta peningkatan kompetensi, kinerja dan produktivitas, jabatan dan karir serta kepuasan baik tenaga pendidik (dosen) maupun tenaga kependidikan.

d. Leading ( Kepemimpinan)

Kepemimpinan UM Jember pelaksanaannya mengacu pada tata kerja dalam statuta UM Jember, dimana setiap pimpinan satuan organisasi

http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id/



dilingkungan UM Jember dalam melaksanakan tugasnya wajib; (a) menerapkan prinsip koordinasi, integrasi, dan sinkronisasi, baik dilingkungan masing-masing satuan organisasi dilingkungan UM Jember maupun dengan instansi lain diluar UM Jember sesuai dengan tugas masing-masing, (b) mematuhi pedoman dan petunjuk teknis dari Direktur Jendral Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional dan Kebudayaan maupun Pimpinan Pusat Muhammadiyah serta, (c) Mengawasi bawahannya masing-masing sehingga apabila terjadi penyimpangan dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang berlaku, (d) mengikuti, mematuhi petunjuk dan bertanggungjawab kepada atasan masing-masing, (e) menyampaikan laporan berkala tepat pada waktunya, (f) bertanggungjawab dalam memimpin, mengkoordinasi dan memberikan bimbingan serta petunjuk bagi pelaksanaan tugas bawahannya.

e. Controlling ( pengawasan dan Pengendalian) Pengawasan dan pengandalian internal disamping dilakukan

pengawsan internal oleh masing-masing pimpinan unit dalam bentuk kegiatan monitoring pelaksanaan program juga dilakukan sistem pengendalian internal dibidang akademik dan non akademik yang dilaksanakan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) dan Sistem Pengendali Internal (SPI). 1) Lembaga penjaminan Mutu UM Jember mempunyai tugas

melaksanakan pengembangan standart mutu dan audit bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dan kemahasiswaan. Dalam melaksanakan tugas LPM membangun sistem manajemen mutu yang berbasis BAN PT. Semua dokumen mutu dapat dilihat dilaman http:// lpm.umjember.ac.id.

2) Sistem Pengendali Internal (SPI) UM Jember mempunyai tugas melakukan audit pengelolaan keuangan, aset, dan kepegawaian dilingkungan UM Jember. Dalam melaksanakan program SPI melaksanakan sistem pengendali internal dalam bentuk reviuw laporan keuangan UM Jember, audit terhadap perencanaan keuangan/penganggaran, audit pelaksanaan anggaran, audit pelaporan, audit sarana prasarana dan audit kepegawaian

2.3.2 Jelaskan program peningkatan kompetensi manajerial untuk menjamin proses

pengelolaan yang efektif dan efisien di setiap unit.

Program Peningkatan kompetensi manajerial yang telah dilakukan oleh UM Jember a. Program peningkatan kompetensi manajerial pimpinan Program peningkatan kompetensi diberikan kepada pimpinan mulai tingkat

program studi sampai tingkat Universitas dalam bentuk workshop kepemimpinan, Baitul Arqom, Pelatihan SIA, Pelatihan SIMAKU, Pelatihan E-Learning, Pelatihan Digilib, dan mengikuti Rakerpim PTM, Rakerpim PTIS, Rakerpim PTS (Kopertis), Rakerpim Aptisi, dan lainnya.

b. Program peningkatan kompetensi manajerial tenaga kependidikan Program peningkatan kompetensi manajerial tenaga kependidikan UM


Jember dilakukan baik dalam bentuk kegiatan in house training (workshop pengelolaan maupun pengiriman tenaga kependidikan), mengikuti non degree training (NDT), Pelatihan Penyusunan Blue Print TIK, Pelatihan SIMAKU, Pelatihan SIA, Pelatihan SIPKD, Baitul Arqom, Pelatihan Epsbed, Pelatihan Pengisian PDPT. Program ini dilaksanakan untuk semua pegawai baik yang ditempatkan di Fakultas, Prodi, Laboratorium maupun disemua Biro (BAAK, BAU, BAKEP, BAK, dan BAPSI) dilingkungan UM Jember. Beberapa program itu sebagai berikut: (1) Diklat Sistem akuntansi dan pelaporan keuangan, (2) sertifikat ahli pengadaan nasional (3) Diklat kepemimpinan dan produktifitas kerja (4) Pelatihan pemograman komputer data base (5) Pelatihan barang dan jasa pemerintah (6) Pelatihan soft Skill (7) Pelatihan website dan blog bagi dosen dan karyawan UM Jember (8) Pelatihan koleksi pustaka bagi pengelola pustaka dilingkungan UM Jember (9) Pelatihan pengajuan HAKI (10) Pelatihan AMAI (11) Pelatihan Auditor AMAI

2.3.3 Jelaskan diseminasi hasil kerja perguruan tinggi sebagai akuntabilitas publik.

1. Hasil Kerja UM Jember dilaporkan secara resmi kepada PP

Muhammadiyah, Kopertis Wilayah VII Jawa Timur, dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Jember. Dengan demikian masyarakat mengetahui hasil kerja yang telah dicapai UM Jember dalam kurun waktu tertentu setiap tahun

2. Selain melalui laporan resmi, hasil kerja UM Jember juga didesiminasikan melalui media website ( http://unmuhjember.ac.id ).

3. Sebagai pertanggung jawaban kinerja kepada stakeholders, maka informasi kinerja yang diungkapkan tidak terbatas pada sasaran yang dicapai tetapi juga meliputi analisis kinerja dengan tujuan untuk mengidentifikasi peluang-peluang dan masukan-masukan penting guna perbaikan kinerja pada masa-masa berikutnya.

2.3.4 Jelaskan sistem audit internal (lembaga/unit kerja, ruang lingkup tugas,

prosedur kerja dsb).

Sistem Audit internal dilaksanakan oleh Satuan Pengendalian Internal disingkat SPI dan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) 1. Satuan Pengendalian Internal (SPI) melakukan pengawasan internal

Universitas di bidang non akademik. Untuk saat ini SPI dalam tahap persiapan. Selama ini audit internal dilakukan oleh LPPK (Lembaga Pembina dan Pengawasan Keuangan) PP Muhammadiyah.

2. Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) berfungsi mendukung kegiatan Universitas dalam memberikan jaminan mutu akademik Universitas. Prosedur kerja Audit Mutu Akademik Internal UM Jember dijabarkan dalam manual mutu dan prosedur mutu BAN PT. AMAI dilaksanakan sekali dalam satu tahun. AMAI dilaksanakan dengan tujuan menjamin ketercapaian kinerja sasaran mutu berbasis Renstra. Pengukuran kinerja dosen dilaksanakan melalui kegiatan audit kinerja



dosen dalam pembelajaran dan audit penilaian kinerja beban kerja dosen (BKD). Instrumen kinerja dosen dalam pembelajaran berisi beberapa aspek pengukuran kinerja dosen yang terperinci dalam instrumen pengukuran kinerja dosen dalam pembelajaran. Hasil penilaian persepsi mahasiswa terhadap kinerja dosen dalam pembelajaran disusun secara komprehensif dalam laporan akademik yang didesiminasikan kepada Fakultas dan Prodi. Penilaian BKD dilaksanakan setiap akhir tahun melalui sistem informasi kinerja dosen. Pengukuran BKD terdiri dari beberapa aspek kinerja dosen dalam (1) Pendidikan, (2) Penelitian, (3) Pengabdian Kepada Masyarakat, (4) Kegiatan Penunjang. Secara lengkap rincian setiap aspek beban kerja ada dalam panduan penilaian beban kerja dosen. Hasil penilaian BKD secara terbuka dapat dilihat dalam sistem informasi kinerja dosen dan laporan resmi dikirim ke Dikti.

2.3.5 Jelaskan sistem audit eksternal (lembaga/unit kerja, ruang lingkup tugas,

prosedur kerja dsb).

Sistem Audit Eksternal dilaksanakan sebagai bagain tidak terpisahkan dari kegiatan pengawasan pihak eksternal UM Jember dibidang tridarma perguruan tinggi, keuangan/dana, aset/sarana prasarana serta kepegawaian/sumberdaya manusia. a. Lembaga Audit Eksternal Bidang Akademik Akreditasi dilakukan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) baik pada tingkat institusi dan program studi baik pada jenjang D3, S1, S2, dan Profesi. Semua program studi di UM Jember patuh melaksanakan akreditasi sesuai dengan ketentuan BAN PT. b. Lembaga Audit Eksternal Bidang non Akademik Sebagai perwujudan keseriusan UM Jember dalam melaksanakan audit

eksternal, telah dilakukan audit eksternal oleh Akuntan publik Dr. Ali Djamhuri.

2.4 Sistem Penjaminan Mutu Sistem penjaminan mutu meliputi kebijakan mutu, perangkat penjaminan mutu

(organisasi, pernyataan mutu, manual mutu, standar mutu), pelaksanaan penjaminan mutu, serta monitoring dan evaluasi.

2.4.1 Jelaskan keberadaan manual mutu yang mencakup informasi tentang

kebijakan, pernyataan, unit pelaksana, standar, prosedur, SOP, dan pentahapan sasaran mutu perguruan tinggi.

1. Kebijakan Mutu UM Jember berkomitmen memberikan pelayanan yang berfokus pada pelanggan

melalui peningkatan mutu penyelenggaraan Tridarma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan untuk menghasilkan lulusan berdaya saing tinggi

2. Unit Pelaksana Penjaminan Mutu Struktur organisasi Penjaminan Mutu pada tingkat institusi di UM Jember


dibawah kelembagaan Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) yang bertanggungjawab langsung kepada Rektor, sedangkan pada tingkat Fakultas terdapat Gugus Penjaminan Mutu (GPM) yang embedate dengan jabatan Dekan dan pada tingkat program studi terdapat Unit Penjaminan Mutu (UPM) yang bertanggungjawab kepada Ketua Program Studi. Hirarki hubungan LPM, GPM dan UPM secara organisasi bersifat koordinasi.

Struktur Organisasi Lembaga Penjaminan Mutu dapat digambarkan sebagai berikut

:

Gambar 2.6 Struktur Organisasi LPM UM Jember Keterangan: = Garis Koordinasi = Garis Instruksi Keberadaan Lembaga penjaminan Mutu, Gugus Penjaminan Mutu dan

Unit Penjaminan Mutu secara resmi disahkan melalui SK No. 568/KEP/II.3.AU/D/2009 Tentang Pendirian Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Muhammadiyah Jember, yang mendasari pelaksanaan tugas pokok dan fungsi penjaminan mutu ditingkat Universitas, Fakultas serta Program Studi.

Tabel.2.1 Unit Penjaminan Mutu Menurut keaktifannya periode 2013-2016

Unit Kerja

Nama Unit Penjaminan Mutu

No. SK Pembentukan / Pembaharuan

Aktif (Ya/Tidak)

Institusi Lembaga Penjaminan Mutu 568/KEP/II.3.AU/D/2009 Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FH 2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FKIP

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FP 2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

REKTOR SENAT UNIVERSITAS LEMBAGA PENJAMINAN

MUTU (LPM)

Unit Kerja Penunjang dan

Pelaksana Akademik

DEKAN/DIREKTUR

KETUA PROGRAM STUDI

SENAT FAKULTAS Gugus Penjaminan Mutu (GPM)

Unit Penjaminan Mutu (UPM)


Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FE 2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FISIP

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FT 2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu FIKES

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu F. Psikologi

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Fakultas Gugus Penjaminan Mutu Pasca Sarjana

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

Program

Studi

Tim Penjaminan Mutu Program Studi

2732/KEP/II.3.AU/D/201

3

Ya

3. Dokumen Mutu

Dokumen mutu disusun dan dikendalikan oleh Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) sehingga semua unit mulai tingkat institusi maupun tingkat program studi dalam melaksanakan kegiatan akademik menggunakan standar dokumen yang sama. Semua dokumen disusun secara demokratis kerana dalam perumusannya melibatkan semua perwakilan program studi sehingga dokumen sudah mengakomodasi kebutuhan masing-masing program studi. Dokumen disusun berdasarkan semangat visi dan misi UM Jember baik dokumen kebijakan mutu, sasaran dan rencana mutu, standar mutu, manual mutu, prosedur mutu dan instruksi kerja (dokumen bisa diunduh dilaman http://lpm.unmuhjember.ac.id. Kebijakan implementasi penjaminan mutu secara hirarki dimulai dari ditetapkannya kebijakan mutu sebagai acuan semua unit dalam melaksanakan penjaminan mutu untuk semua unit dibawahnya. Mapping proses bisnis yang dijalankan UM Jember dirumuskan secara komprehensif mulai dari visi misi UM Jember kemudian diterjemahkan dalam aktivitas bidang pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengabdian pada masyarakat serta didukung oleh supporting system pendidikan, baik itu bidang kemahasiswaan, keuangan, sarana prasarana, kerjasama, kepegawaian serta sistem informasi.

Tabel 2.1 Jenis dan Implementasi Dokumen Mutu

Kode PT Jenis

Dokumen

Mutu

Unit Kerja Tahapan Tahun

Pengesahan

http://lpm.unmuhjember.ac.id/


00003 Kebijakan Mutu Institusi Implementasi 2011

00318001 Manual Mutu Institusi Implementasi 2011

00003 Sasaran Mutu

Universitas

Institusi Implementasi 2011

Sasaran Mutu

Fakultas

Fakultas Implementasi 2011

Sasaran Mutu

Program Studi

Program

Studi

Implementasi 2011

00003 Prosedur Mutu

LPM


00003 Prosedur Mutu

Akademik


00003 Prosedur Mutu

Kepegawaian


00003 Prosedur Mutu

Sarana dan

Prasarana


00003 Prosedur Mutu

Penelitian


00003 Prosedur Mutu

Pengabdian

Masyarakat


00003 Prosedur Mutu

Perpustakaan


00003 Prosedur Mutu

Kerjasama


00003 Instruksi Kerja Institusi Implementasi 2011

2.4.2 Jelaskan implementasi penjaminan mutu perguruan tinggi.

Pelaksanaaan Penjaminan Mutu di Universitas Muhammadiyah Jember dibingkai dalam kerangka Sistem Penjaminan Mutu Perguruan Tinggi (SPMPT) yang berbasis pada Sistem Manajemen Mutu (SMM) Badan Akreditasi Nasional yang harapannya pada tahun selanjutnya dapat mencapai pada Sistem


Manajemen Mutu (SMM) ISO 9001:2008 dan IWA 2:2007. Mekanisme kerja penjaminan mutu diatur dalam mapping proses bisnis

yang terintegrasi mulai dari bidang Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat serta Kemahasiswaan. Secara internal mekanisme kerja penjaminan mutu mulai dari institusi sampai dengan Program Studi dalam kerangka Sistem Penjaminan Mutu Internal, dimana dalam pelaksanaannya semua unit harus memenuhi persyaratan SMM yang ditandai dengan keberadaan dokumen kebijakan mutu, standar mutu, sasaran dan rencana mutu, manual mutu, prosedur mutu, formulir mutu dan instruksi kerja. Adapun untuk kerangka Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME), UM jember menjalankan penjaminan mutu berdasarkan standar akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) baik pada tingkat Institusi maupun Program Studi. Disamping itu dalam rangka memastikan penjaminan mutu berjalan sesuai dengan visi dan misi UM Jember, maka dalam siklus penjaminan mutu menggunakan pola Plan DO Check Action (PDCA), siklus ini menjamin bahwa target kinerja mutu yang telah ditetapkan secara benar dan konsisten dilaksanakan oleh semua unit, dan dalam rangka semangat perbaikan berkelanjutan maka dilaksanakan monitoring dan Audit Mutu Akademik Internal (AMAI). Monitoring dilaksanakan secara kontinu pada akhir semester, sedang AMAI bidang akademik dilaksanakan satu kali pada setiap akhir semester gasal dan semester genap, tetapi khusus AMAI kinerja sasaran mutu dilaksanakan satu kali diakhir tahun akademik. Adapun yang terakhir dalam rangka perbaikan hasil AMAI, maka secara berkala UM Jember melaksanakan Rapat Tinjauan Manajemen untuk melaksanakan evaluasi hasil AMAI dan merencanakan perbaikan berkelanjutan untuk tahun akademik berikutnya bersama pimpinan tingkat Institusi sampai dengan pimpinan Jurusan/Program Studi.

Komitmen Mutu baru dideklarasikan pada tanggal 30 Juli 2010 dan secara resmi implementasinya dilaksanakan sejak 1 Maret 2011 tepatnya diawal semester genap 2010/2011. Diawal implementasi penjaminan mutu banyak kendala yang dihadapi, yaitu antara lain: (1) sistem akademik yang antar unit (Fakultas/Prodi) mempunyai standar dan mekanisme kerja yang berbeda, (2) Sudah mempunyai dokumen mutu namun masih perlu penyempurnaan. Cara yang dilakukan UM Jember, adalah pada Lembaga Badan Penjaminan Mutu (LPM), dengan harapan mampu mengawal pelaksanaan penjaminan mutu di UM Jember, Kemudian pada aspek komitmen telah dideklarasikan bersama semua pimpinan mulai dari Rektor, Wakil Rektor, Dekan, Ketua Lembaga, Ketua Badan, Ketua Biro, Sampai dengan Ketua Program Studi sebagai bentuk komitmen bersama dalam penjaminan mutu. Pada aspek dokumen mutu, semua dokumen dibuat dan dikendalikan oleh LPM jadi semua unit menerapkan dokumen mutu dengan standar yang sama mulai dari proses penerimaan mahasiswa baru sampai dengan wisuda.

SPMI dilaksanakan melalui siklus penjaminan mutu yang berkelanjutan dengan pola Plan (Penetapan Standar Mutu), Do ( Pelaksanaan Standar Mutu), Check (Pengendalian Standar Mutu) , dan Action ( Perbaikan Berkelanjutan).

C. Penetapan Standar Mutu

1. Penetapan Kebijakan Akademik Sebagai institusi pendidikan yang mendasarkan pada nilai-nilai

akademik yang diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari, Universitas Muhammadiyah Jember memiliki Kebijakan Akademik yang memuat


Bidang Pendidikan, Bidang Penelitian dan Bidang Pengabdian Masyarakat. Masing-masing Bidang tersebut dibahas tentang Arah Kebijakan, Program, Sumber Daya, Evaluasi Program, dan Kelembagaan.

2. Penetapan Kebijakan Mutu

UM Jember berkomitmen memberikan pelayanan yang berfokus pada pelanggan melalui peningkatan mutu penyelenggaraan Tridharma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan untuk menghasilkan lulusan berdaya saing tinggi.

3. Penetapan Manual Mutu

Manual Mutu merupakan bagian dari Sistem Manajemen Mutu yang berfungsi sebagai kerangka dasar dalam penyusunan dan penerapan Sistem Manajemen Mutu. Selain sebagai kerangka dasar. Manual Mutu juga berfungsi sebagai pedoman bagi UM Jember dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu. Terkait dengan pihak-pihak di luar UM Jember, Manual Mutu akan memberikan sajian yang informatif dalam melihat dan menilai kebijakan, komitmen serta Sistem Manajemen yang diterapkan oleh UMJember.

4. Penetapan Prosedur Mutu

Prosedur Mutu (PM) atau Standard Operational Procedures disusun sebagai panduan dalam melaksanakan standar dan sasaran mutu. Beberapa Prosedur Mutu telah disusun Lembaga Penjaminan Mutu yang dapat diunduh di http://lpm.unmuhjember.ac.id. Adapun jenis PM yang telah disusun sebagai berikut: a) Prosedur Mutu LPM b) Prosedur Mutu Akademik c) Prosedur Mutu Sarana Prasarana d) Prosedur Mutu Kepegawaian e) Prosedur Mutu Penelitian f) Prosedur Mutu Pengabdian pada Masyarakat g) Prosedur Mutu Perpustakaan h) Prosedur Mutu Laboratorium i) Prosedur Mutu Perencanaan

5. Pelaksanaan Standar Mutu (Do) a. Pelaksanaan Penjaminan mutu internal di tingkat universitas, fakultas,

jurusan/ program studi dan unit-unit pelaksana lainnya dilakukan untuk menjamin: (1) Kepatuhan terhadap kebijakan mutu akademik, standar, dan sasaran mutu; (2) Kepastian bahwa lulusan memiliki kompetensi sesuai dengan yang ditetapkan disetiap progam studi; (3) Kepastian bahwa setiap mahasiswa memiliki pengalaman belajar sesuai dengan spesifikasi program studi; (4) Relevansi progam pendidikan dan penelitian dengan tuntutan masyarakat dan stakeholders lainnya.

b. Penjaminan Mutu Internal merupakan bagian dari tanggung jawab pimpinan universitas, pimpinan fakultas, pengelola program studi serta dosen. Sistem penjaminan mutu di UM Jember dirancang dan dilaksanakan untuk dapat menjamin mutu gelar akademik yang diberikan. Hal ini berarti bahwa sistem penjaminan mutu harus dapat



menjamin bahwa lulusan akan memiliki kompetensi yang ditetapkan dalam spesifikasi progam studi.

6. Pengendalian Standar Mutu (Check)

a. Monitoring dan Evaluasi Internal (Monevin) 1) Monev dilaksanakan secara kontinu oleh Gugus Penjaminan Mutu

(GPM) Fakultas dan Unit Penjaminan Mutu (UPM) Program Studi 2) Ruang lingkup monev terdiri monev pelaksanaan perkuliahan, monev

ujian skripsi, monev pelaksanaan ujian dan yudisium, pelaksanaan bimbingan Akademik, monev bimbingan skripsi, monev pelaksanaan prosedur mutu.

b. Audit Mutu Internal 1) AMAI dilaksanakan secara berkala meliputi (1) Audit Sistem (2) Audit

Kinerja Unit 2) Audit Sistem meliputi organisasi Fakultas/Prodi, tugas pokok dan

fungsi serta sistem dokumen 3) Audit Kinerja Unit meliputi Audit kinerja Sasaran mutu layanan unit

terhadap kepatuhan terhadap standar mutu yang ditetapkan.

7. Perbaikan Berkelanjutan (Action) Pelaksanaan KAIZEN:

1) Prinsip continuos improvement menjadi dasar dalam peningkatan pelaksanaan penjaminan mutu UM Jember

2) Pelaksanaan peningkatan mutu bisa dilakukan dengan penyempurnaan sasaran mutu setiap tahun

3) Pelaksanaan peningkatan mutu didasarkan hasil evaluasi monev dan audit mutu akademik internal

4) Hasil evaluasi monev dan audit mutu internal dibahas dalam Rapat Tinjauan Manajemen (RTM)

2.4.3 Jelaskan monitoring dan evaluasi penjaminan mutu perguruan tinggi, serta

tindak lanjutnya.

1. Sistem Monitoring dan Evaluasi Penjaminan Mutu UM Jember

Dalam proses pembelajaran, UM Jember melakukan kontrol terhadap kualitas dan kuantitas perkuliahan dengan memanfaatkan Sistem Monitoring Perkulihan secara online (sia.unmuhjember.ac.id). Sistem ini diimplementasikan di Fakultas, selanjutnya dikembangkan ditingkat Universitas. Dengan sistem ini, pemangku kebijakan dapat melakukan monitoring secara cepat tentang penggunaan ruang kuliah setiap saat, presensi kehadiran mahasiswa dan dosen, serta materi perkulihan yang disajikan dalam kuliah.

Disamping monitoring kehadiran mahasiswa dan kehadiran dosen dalam pembelajaran, kinerja dosen dalam pembelajaran juga dilakukan evaluasi melalui penilaian persepsi mahasiswa terhadap performance dosen dikelas. Evaluasi dilakukan setelah selesai proses pembelajaran, tepatnya setiap akhir semester, mahasiswa sebelum melihat hasil studi pada kartu hasil studinya wajib memberikan penilaian melalui manual maupun online terhadap


masing-masing dosen mata kuliah yang diikuti. Disamping monev terhadap proses pembelajaran, secara konsisten juga

dilakukan monev terhadap capaian kinerja sasaran mutu berbasis renstra, melalui monitoring rutin yang dilakukan pimpinan Fakultas dan unit untuk melihat sinkronisasi setiap program terhadap capaian kinerja renstra dan evaluasi akhir tahun dalam bentuk Audit Mutu Akademik Internal (AMAI) yang mengukur capaian kinerja setiap tahunnya dengan membandingkan target yang telah ditetapkan ditahun berjalan dengan realisasi target tahun yang bersangkutan. Kinerja capaian sasaran mutu berbasis renstra UM Jember meliputi bidang kelembagaaan, akademik (pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat), kemahasiswaan, sumberdaya, saranta prasarana, kerjasama dan keuangan. Hasil AMAI akan diunggah di system audit mutu berbasis TIK dan didesiminasikan kepada semua stakeholder internal.

2. Tindak lanjut Hasil Monitoring dan Evaluasi Penjaminan Mutu UM Jember

Hasil monitoring dan evaluasi pembelajaran digunakan sebagai salah satu alat pengukuran untuk melihat kinerja proses pembelajaran. Dari data monev perkuliahan, kehadiran dosen dan penilaian mahasiswa terhadap kinerja dosen diformulasikan dalam bentuk Indeks Kinerja Dosen dalam pembelajaran (IKDP). Hasil IKDP dilaporkan kepada pimpinan universitas dan Fakultas sebagai raport kinerja dosen setiap semester. Dosen yang mendapatkan hasil IKDP yang baik akan mendapatkan apresiasi dari pimpinan Universitas berupa penghargaan sebagai dosen berprestasi dan memperoleh dana pembinaan.

Tindak lanjut hasil AMAI terkait pengukuran kinerja capaian sasaran mutu dijadikan bahan evaluasi diri internal bagi semua Fakultas, Prodi dan unit pendukung akademik. Pembahasan hasil AMAI dilakukan dalam forum Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) yang disusun hasil terhadap program perbaikan berkelanjutan terhadap setiap target kinerja yang belum tercapai untuk tahun berikutnya serta menjadi bahan pertimbangan dalam pengajuan anggaran belanja unit pada tahun anggaran selanjutnya.

2.4.4 Jelaskan peranan institusi dalam pembinaan program studi (pengembangan

program studi serta bantuan penyusunan dokumen akreditasi dalam bentuk pelatihan, dana dan informasi).

Pola Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) diarahkan pada kesiapan institusi dan program studi untuk menerima asesor dalam rangka akreditasi, dimana dalam hal ini akreditasi Institusi dan akreditasi Program Studi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Dalam rangka meningkatkan level akreditasi prodi, LPM telah mengembangkan prosedur mutu akreditasi program studi.

Melalui prosedur mutu yang telah disusun, sejak mulai penyusunan borang akreditasi, LPM menyusun jadwal pendampingan dan review internal bagi prodi yang sedang menyusun borang dengan simulasi penilaian oleh


asesor internal yang hasilnya dilaporkan kepada Rektor. Sebelum memperoleh rekomendasi dari LPM, borang yang sudah disusun oleh tim borang program studi tidak bisa dikirimkan ke BAN PT. Selama masa menunggu kedatangan asesor dilakukan pendampingan dan simulasi kesiapan prodi untuk menerima visitasi dari asesor BAN-PT sehingga dapat mendorong adanya upaya kesiapan program studi dalam melaksanakan pengajuan akreditasi baru maupun perpanjangan akreditasi.

Efektifitas pendampingan yang dilakukan LPM nampak dari jumlah Program Studi yang mendapatkan status akreditasi B yang sebanyak 63% untuk jenjang S1 dan 9% untuk jenjang D3. Hambatan yang paling berat adalah masih adanya kebiasaan untuk menyusun borang menjelang masa jatuh tempo masa akreditasi bahkan masih ada yang sudah kadaluarsa baru mulai menyusun borang disamping itu juga budaya evaluasi diri yang masih minim. Tantangan ini mendorong LPM untuk melakukan perombakan system dalam akreditasi program studi di UM Jember, yaitu (1) mengembangkan prosedur mutu akreditasi program studi, dimana setahun sebelum jatuh tempo masa akreditasi prodi akan diberikan pemberitahuan untuk menyusun borang akreditasi dan setengah tahun (6 bulan) sebelum masa kadaluarsa sudah harus dikirim ke BAN-PT, dengan catatan telah mendapatkan review dari asesor internal bahwa borang mempunyai kelayakan untuk dikirim. (2) LPM mengembangkan sistem Manajemen Program Studi, dimana dalam sistem ini disusun mekanisme secara online program evaluasi diri prodi berbasis borang evaluasi diri BAN-PT, dimana menuntut setiap tahun prodi mengupload data tiap standar BANPT, sehingga harapannya setiap tahun prodi mempunyai database kondisi prodi berdasarkan standar yang ada.

2.4.5 Jelaskan ketersediaan dan pelaksanaan basis data institusi dan program studi

untuk mendukung penyusunan dokumen evaluasi diri.

Ketersediaan dan Pelaksanaan Basis Data Institusi dan Program Studi: 1) Basis data ada di Evaluasi program studi berbasis evaluasi diri (Epsbed)

dan Pangkalan data perguruan tinggi (PDPT) yang dilaporkan secara resmi

setiap semester ke Dikti. UM Jember juga secara mandiri mengembangkan pangkalan data elektronik, sebagai basis data internal yang digunakan sebagai alat yang membantu institusi dan program studi dalam mengukur kinerja sasaran mutu berbasis renstra.

2. UM Jember juga mengembangkan sistem manajemen akreditasi program studi yang tujuannya untuk membantu evaluasi diri institusi dan prodi setiap tahun dalam rangka mempersiapkan akreditasi program studi.

2.4.6 Tuliskan jumlah program studi yang ada dan status akreditasi BAN-PT.

No Status Jumlah Program Studi Total


. Akreditasi

Akademik Profesi Vokasi

S-3

S-2

S-1

Sp-2 Sp-1

Pro-fesi

D-4

D-3 D-2

D-1

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

(11)

(12)

(13)

1 Terakre- ditasi A

NA=0

2 Terakre- ditasi B

14 0 NB=14

3 Terakre- ditasi C

1 5 2 NC=8

4

Akreditasi Kadalu-warsa

NK=0

5 Belum Terakre-ditasi

NO=0

Jumlah 1 19 2 NPS=22

Catatan: Program studi yang dihitung adalah yang sudah memiliki izin operasional lebih dari dua tahun, dan sudah ada sistem akreditasi BAN-PT.


STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN 3.1 Mahasiswa

Mahasiswa program jalur akademik (S-1, S-2, S-3), profesi (profesi, spesialis 1, spesialis 2), dan vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4).

3.1.1 Jelaskan sistem rekruitmen dan seleksi calon mahasiswa baru untuk program

sarjana, magister, doktor dan/atau diploma yang diterapkan pada institusi ini serta ketersediaan pedoman tertulis tentang rekrutmen dan seleksi mahasiswa baru.

Sistem rekruitmen dan seleksi calon mahasiswa baru UM Jember telah disusun secara rinci dalam Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru (berdasarkan pada SK Rektor No.2349/PER/II.3AUI/F/2013 ). Pedoman ini berisi informasi mulai dari layanan informasi, persyaratan umum, tatacara pendaftaran, jalur seleksi, waktu pendaftaran, pelaksanaan seleksi, pengumuman hasil seleksi sampai dengan bantuan biaya pendidikan yang diberikan kepada mahasiswa yang berpotensi dan kurang mampu. Layanan informasi pendaftaran dapat diperoleh dari petugas di tempat pendaftaran, media cetak (brosur, leaflet, spanduk, baleho, poster, pamflet, pengumuman, surat penawaran beasiswa, dll), telepon, radio, televisi, sms ponsel dan media online di laman http://unmuhjember.ac.id dan di laman http://pmbonline.unmuhjember.ac.id. Persyaratan umum calon mahasiswa:

1. Penerimaan mahasiswa baru dilaksanakan sekali dalam waktu 1 tahun, yaitu menjelang semester gasal. Waktu pendaftaran dapat dilihat di Kalender Akademik Penerimaan Mahasiswa Baru. Untuk calon mahasiswa pindahan, transfer dan alih studi dapat dilaksanakan setiap menjelang awal semester.

2. Yang dapat diterima menjadi mahasiswa adalah Warga Negara Indonesia atau Warga Negara Asing yang telah mendapat ijin belajar dari Dirjen Dikti dan Depdikbud RI.

3. Memiliki ijasah/STTB/SKHU/UN SMA/MA/SMK Negeri atau swasta yang mengikuti Ujian Nasional SMA/MA/SMK.

Pendaftaran mahasiswa baru di UM Jember dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut : A. Pendaftaran Secara Langsung di Kampus : 1. Calon Mahasiswa datang ke lokasi pendaftaran di UPT PMB, membayar

biaya pendaftaran di counter yang telah disediakan dan menerima bukti pembayaran dan map pendaftaran dengan Nomor Aplikan.

2. Calon Mahasiswa yang akan melakukan pendaftaran harus menyiapkan : a. Data pribadi lengkap b. Data asal pendidikan (Ijazah/ STTB/SKHU/UN) c. Data orang tua/wali (alamat, penghasilan) d. Pasfoto sesuai dengan foto pada ijazah SMA/MA/SMK atau berpakaian

rapi dan sopan. 3. Pengisian formulir pendaftaran sebagai berikut :


http://pmbonline.unmuhjember.ac.id/


a. Membuka siapmb.unmuhjember.ac.id kemudian login dengan mengentrikan Nomor Aplikan sesuai dengan yang tercantum pada map pendaftaran.

b. Calon Mahasiswa mengisi data. 4. Calon Mahasiswa mengambil Kartu Tes.

ALUR PENDAFTARAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

Gambar 3.1

Tatacara Pendaftaran di Kampus UM Jember Gambar 3.1 Alur Pendaftaran Mahasiswa Baru

B. Pendaftaran di tempat lain diluar kampus (online). Proses Pendaftaran dilakukan melalui internet dengan cara berikut : a. Calon Mahasiswa melakukan pendaftaran di

pmbonline.unmuhjember.ac.id b. Setelah mengisi form pendaftaran cetak kartu pendaftaran. c. Membayar biaya pendaftaran di bank dengan nomor pembayaran yang


didapat waktu cetak kartu pendaftaran dan meminta bukti pembayaran PMB.

d. Setelah membayar peserta login di laman http://pmbonline.unmuhjember.ac.id

e. Calon Mahasiswa memilih menu”Detail Calon Mahasiswa” yang ada di sub menu.

a. Mengisi data pribadi, asal sekolah, orang tua, pilih prodi. b. Cetak formulir dan Kartu Ujian. c. Menyerahkan formulir dan persyaratan yang sudah ditentukan. d. Mengikuti Tes.

ALUR PENDAFTARAN SECARA ONLINE MAHASISWA BARU UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER

Gambar 3.2 Alur Pendaftaran Secara Online

C. Pendaftaran secara kolektif

1. Pendaftaran dapat dilakukan secara kolektif yang dikoordinasi oleh sekolah.

2. UPT PMB dapat melakukan jemput bola untuk pendaftaran yang bersifat kolektif.

3. Sekolah pengirim mentransfer uang pendaftaran sejumlah calon yang didaftarkan.

4. Bukti transfer dan berkas persyaratan dikirimkan kepada UPT PMB 5. Calon Mahasiswa mengambil kartu tes sehari sebelum pelaksanaan tes

seleksi.

Rekruitmen mahasiswa baru di UM Jember menggunakan 3 (tiga) jalur, yaitu 1. Jalur PMDK

Untuk jalur PMDK seleksi menggunakan nilai rapor semester 1 sampai dengan semester 5. Nilai rata-rata tiap-tiap semester adalah di atas 7.Jalur ini bebas biaya pendaftaran.

2. Jalur Bidik Misi Untuk jalur Bidik Misi, calon mahasiswa harus memenuhi persyaratan



berikut : (a) ada rekomendasi dari sekolah asal bahwa yang bersangkutan benar-benar dari keluarga tidak mampu, (b) nilai akademik di diatas 7, dan (c) mempunyai keinginan yang kuat untuk melanjutkan studi. Jalur ini bebas biaya pendaftaran.

3. Jalur Tes Tulis. Untuk jalur Tes Tulis diselenggarakan dalam 3 (tiga) gelombang, khusus untuk Fakultas Ilmu Kesehatan selain Tes Tulis bagi calon mahasiswa yang lulus selanjutnya mengikuti Tes Kesehatan dan Psikotes. Tes Kesehatan diselenggarakan di Klinik dr. Suherman (milik UM Jember) sedangkan Psikotes diselenggarakan di Fakultas Psikologi UM Jember.

Persyaratan Pendaftaran Persyaratan pendaftaran calon mahasiswa meliputi : a. Persyaratan Pendaftaran Calon Mahasiswa Baru :

1. Telah dinyatakan lulus SMA/MA/SMK dan yang sederajat. 2. Menyerahkan fotokopi Ijasah/STTB/SKHU/UN SMA/MA/SMK dan yang

sederajat sebanyak 2 lembar (yang sudah dilegalisir). 3. Menyerahkan pas foto berwarna ukuran 2 x 3 : 2 lembar dan 3 x 4 : 4

lembar. 4. Tinggi badan Putra : 155 cm, Putri : 150 cm (untuk pendaftar Fakultas

Ilmu Kesehatan). 5. Menyerahkan biaya pendaftaran atau fotocopy resi bukti pembayaran

pendaftaran yang asli dan sah yang dikeluarkan oleh bank yang ditunjuk. 6. Mengisi formulir pendaftaran secara online yang telah tersedia.

b. Persyaratan Pendaftaran Calon Mahasiswa Pindahan/Transfer :

1. Pendaftaran mahasiswa pindahan/transfer dilaksanakan setiap menjelang awal semester.

2. Calon mahasiswa pindahan/transfer diwajibkan : a) Menyerahkan fotocopy ijasah/STTB/SKHU/UN dan nilai

SMA/MA/SMK yang telah dilegalisir sebanyak 2 lembar. b) Menyerahkan transkrip hasil studi. c) Menyerahkan surat keterangan pindah/transfer dari perguruan tinggi

yang ditinggalkan. d) Menyerahkan fotocopy KTP 2 lembar e) Menyerahkan pasfoto berwarna ukuran 2x3 cm 2 lembar dan 3x4 cm

4 lembar. f) Membayar biaya pendidikan yang ditentukan oleh universitas.

3. Mahasiswa pindahan/transfer yang diterima wajib memenuhi persyaratan akademik dan finansial yang ditentukan oleh Universitas. Menyerahkan resi bukti pembayaran pendaftaran dan lain-lain yang asli dan sah yang dikeluarkan oleh bank yang ditunjuk.

4. Mengisi formulir pendaftaran secara online yang telah tersedia. 5. Lama waktu studi di perguruan tinggi asal akan diperhitungkan dalam

menetapkan batas waktu studi maksimal yang diperkenankan di universitas.

6. Mata kuliah yang telah diperoleh dari perguruan tinggi asal dapat diakui sejauh ada relevansi dengan kurikulum sejenis pada fakultas di lingkungan universitas.

7. Status pindahan berlaku untuk program studi dengan status yang sama


atau lebih rendah dari perguruan tinggi awal.

c. Persayaratan Pendaftaran Calon Mahasiswa Alih Studi : 1. Penerimaan mahasiswa alih studi antar program studi dalam satu fakultas

ataupun antar fakultas diselenggarakan menjelang awal semester dengan ketentuan : a) Mahasiswa yang bersangkutan mengajukan permohonan kepada

Wakil Rektor I yang diketahui Dekan fakultas yang ditinggalkan dengan mencantumkan mengenai lama pendidikan yang telah ditempuh melalui BAAK.

b) Menyerahkan transkrip hasil studi. c) Menyerahkan pasfoto berwarna ukuran 2x3 cm 2 lembar dan 3x4 cm 4

lembar. 2. Penerimaan mahasiswa alih studi antar program studi dalam satu fakultas

diselenggarakan dengan ketentuan : a) Sedikitnya yang bersangkutan harus mulai semester 1 (satu) dari

program studi yang ditinggalkan. b) Kredit yang diakui adalah kredit dari mata kuliah yang ada

hubungannya dengan matakuliah di fakultas/jurusan/program studi yang baru, dengan nilai minimal C dan fakultas/jurusan/program studi yang baru mempunyai status yang sama atau lebih rendah .

3. Permohonan alih program diajukan selambat-lambatnya 7 (tujuh) hari setelah KHS dikeluarkan.

4. Setelah permohonan alih studi mendapatkan persetujuan tertulis dari yang berwenang, maka : a) Mahasiswa alih studi antar program studi dalam satu fakultas ataupun

antar fakultas wajib mendaftarkan diri ke BAAK. b) Mengisi biodata mahasiswa secara online yang telah disiapkan oleh

PUSDASI dengan nomor induk yang baru. 5. Mahasiswa yang alih studinya telah disetujui wajib memenuhi persyaratan

administratif dan akademik yang ditentukan oleh universitas . Menyerahkan resi bukti pembayaran pendaftaran dan lain-lain yang asli dan sah yang dikeluarkan oleh bank yang ditunjuk.

6. Mengisi formulir pendaftaran secara online yang telah tersedia. 7. Lama waktu studi di fakultas/jurusan/program studi yang ditinggalkan

akan diperhitungkan dalam menetapkan batas waktu studi maksimal yang diperkenankan apabila ada kredit dari fakultas/jurusan/program studi yang ditinggalkan.

8. Kesempatan untuk alih studi diberikan hanya satu kali selama yang bersangkutan menjadi mahasiswa di universitas.

9. Kemungkinan alih studi tersebut diadakan dengan ketentuan bahwa mahasiswa tidak dibenarkan mengikuti kuliah rangkap di universitas.

Tes Tulis Seleksi Mahasiswa Baru Materi Tes Tulis meliputi : bidang IPA, bidang IPS, bidang IPA untuk Fikes S1 dan bidang IPA untuk Fikes D3. Uji tes tulis diselenggarakan dalam 3 (tiga) gelombang, hal ini dilakukan dalam rangka menjaga kualitas calon mahasiswa dan memberi kesempatan kepada calon mahasiswa apabila tidak diterima pada gelombang 1 dapat mendaftar lagi di gelombang berikutnya. Adapun materi Uji Tes Tulis meliputi :


Tabel 3.1 Proporsi Materi Tes Tulis

No. Mata Ujian Bidang IPA

Bidang IPS

IPA Fikes S1

IPA Fikes D3

1 Bahasa Indonesia 15 % 15 % 15 % 15 %

2 Bahasa Inggris 20 % 20 % 20 % 20 %

3 Biologi 20 % - 20 % 20 %

4 Kimia 15 % - 15 % 15 %

5 Fisika 15 % - 15 % 15 %

6 Matematika 15 % 15 % 15 % 15 %

7 Sejarah - 15 % - -

8 Geografi - 15 % - -

9 IPS Terpadu - 20 % - -

Dalam seleksi peserta dinilai berdasarkan skor hasil tes tulis, tidak melihat asal daerah, agama, jenis kelamin, kedudukan social, suku dan ras. Mekanisme penilaian menggunakan system ranking. Kriteria penerimaan didasarkan pada jumlah daya tampung ditambah 10 % cadangan. Hasil perankingan dibawa ke dalam Rapat Rektorat dengan agenda penetapan peserta yang diterima menjadi mahasiswa. Keputusan hasil seleksi ditetapkan dengan SK Rektor dan diumumkan di papan pengumuman, di laman http://unmuhjember.ac.id dan di laman http://pmbonline.unmuhjember.ac.id




Gambar 3.3 Brosur Pendaftaran Mahasiswa Baru

Program Pasca Sarjana Proses Rekruitmen program Pasca Sarjana yang meliputi pendaftaran dan seleksi calon mahasiswa dilakukan sebagai berikut : Syarat Pendaftaran : 1. Melunasi biaya pendaftaran yang telah ditetapkan. 2. Mengisi formulir pendaftaran dan dilampiri dengan :

-Fotocopy ijasah Strata 1 (S1) dan transkrip nilai masing-masing 3 lembar. -Foto terbaru berwarna 3x4 : 3 lembar. -Foto terbaru hitam putih 4x6 : 2 lembar. -Surat Referensi dari Akademis atasan dilingkungan kerja. -Mengisi surat pernyataan kesanggupan membayar biaya kuliah.

Seleksi dilakukan melalui seleksi administratif, tes tulis dan wawancara. Peserta yang dinyatakan lulus seleksi membayar biaya matrikulasi dan SPP pada semester pertama dan selanjutnya mengikuti Program Matrikulasi.


Gambar 3.4 Brosur Pendaftaran Pascasarjana

3.1.2 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa yang memiliki potensi

akademik dan kurang mampu secara ekonomi, fisik, serta implementasinya.

Dalam Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru UM Jember dan sesuai dengan Undang Undang Dasar 1945 pasal 31 ayat (1) yang berbunyi : Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran, dan pasal 34 yang berbunyi : Fakir miskin dan anak-anak yang terlantar dipelihara oleh negara. Serta juga telah diamanatkan dalam Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas) pasal 24 ayat (4), Undang Undang nomor 12 tahun 2012 pasal 76 UM Jember mempunyai kebijakan dalam hal penerimaan calon mahasiswa yang memiliki potensi akademik dan kurang mampu secara ekonomi. Bantuan melalui jalur PMDK. Untuk calon mahasiswa yang memiliki potensi akademik dan kurang mampu secara ekonomi dapat mendaftar lewat jalur PMDK jalur ini bebas biaya pendaftaran dan bebas tes. Selanjutnya apabila dinyatakan lulus seleksi, maka untuk jalur PMDK dapat melengkapi persyaratan untuk mendapatkan keringanan biaya pendidikan dengan cara melampirkan surat keterangan/rekomendasi dari Kepala Desa/Lurah/Pimpinan Ranting/Pimpinan Cabang/Pimpinan Daerah Muhammadiyah tempat yang bersangkutan tinggal. Bantuan untuk jalur ini terdiri dari 25 % biaya pengembangan dan 25 % biaya SPP.


Bantuan melalui jalur Bidik Misi harus dilengkapi dengan rekomendasi dari sekolah (SLTA) yang menyatakan calon mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Untuk calon mahasiswa jalur bidik misi bebas uang pendaftaran, bebas tes dan biaya pendidikan didanai pemerintah melalui DIKTI. Dan seleksi untuk jalur bidik misi UM Jember dan hasil seleksi dikirim ke Dirjen Dikti melalui Kopertis Wilayah VII. Bantuan bagi pegawai yang melanjutkan studi di Program Pasca Sarjana mendapatkan bantuan biaya pendidikan SPP sebesar 25 % dari total SPP 4 semester. Dengan menyerahkan surat ijin belajar dari Wakil Rektor II UM Jember. Bantuan bagi keluarga pegawai UM Jember (istri/suami, kakak/adik, anak) mendapatkan bantuan biaya pendidikan terdiri dari 50 % biaya pengembangan dan 50 % SPP dalam setiap tahunnya, untuk program Profesi mendapatkan bantuan sebesar 50 % dari total biaya pendidikan. Bantuan bagi guru-guru dari TK. ABA apabila melanjutkan studi di UM Jember mendapatkan bantuan biaya pendidikan sebesar 50 % biaya pengembangan dan 50 % SPP setiap tahunnya. Pengajuan bantuan biaya pendidikan dengan menyerahkan surat rekomendasi dari Kepala Sekolah TK. ABA tempat mengajar. Bantuan-bantuan diatas sudah diimplementasikan mulai tahun 2000 hingga sekarang. Berikut data 5 (lima) tahun terakhir mahasiswa penerima bantuan biaya pendidikan dari UM Jember:

Tabel 3.2 Jumlah Mahasiswa Penerima Bantuan Biaya Pendidikan

Tahun Akademik Jumlah Mahasiswa

Besarnya Keringanan (Rp.)

2012/2013 117 113.950.000,00

2011/2012 159 125.205.000,00

2010/2011 123 102.180.000,00

2009/2010 122 104.212.500,00

2008/2009 86 63.362.500,00

Jumlah 5 tahun terakhir 757 731.728.750,00

Calon mahasiswa yang memiliki kekurangan fisik (difabel) dapat diterima di UM Jember sebagaimana calon yang lain. Dalam hal ini UM Jember menyediakan akses khusus bagi mahasiswa difabel. Data mahasiswa difabel di UM Jember sebagai berikut : Tabel 3.3

Data Mahasiswa Difabel

No. Program Studi Jumlah Asal

1 Psikologi 1 Banyuwangi

2 Teknik Sipil 1 Lumajang


Gambar 3.5

Akses Jalan Untuk Mahasiswa Difabel

3.1.3 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa berdasarkan prinsip ekuitas (SARA-suku, agama, ras, antar golongan, gender, status sosial, dan politik).

Sesuai Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28E ayat 1 yang berbunyi “Setiap orang bebas memeluk agama dan beribadah menurut agamanya, memilih pendidikan dan pengajaran, memilih pekerjaan, memilih kewarganegaraan, memilih tempat tinggal di wilayah Negara dan meninggalkannya serta berhak kembali”. Berdasar hal tersebut maka penerimaan mahasiawa baru UM Jember memperlakukan semua pendaftar sama berdasar prinsip ekuitas, bagi yang memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan sesuai dengan jalur seleksi yang di pilih, dan lulus seleksi maka pendaftar diterima menjadi mahasiswa. Hal ini sesuai dengan kebijakan UM Jember dalam Pedoman Penerimaan Mahasiswa Baru dan Pedoman Akademik UM Jember. Berikut data mahasiswa UM Jember berdasar suku :


Tabel 3.4 Jumlah Mahasiswa Berdasarkan Suku

No. Suku Jumlah

1 Jawa dan Madura 7.487

2 Ambon 6

3 Bali 38

4 Sumatera 23

5 Kalimantan 8

6 Sulawesi 16

7 Papua 8

8 Timor 8

Meskipun UM Jember merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah, namun calon mahasiswa yang beragama selain islam dapat diterima di UM Jember. Hal ini sejalan dengan universalitas nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil alamin. Pada implementasinya tidak sedikit mahasiswa beragama non islam yang mendaftar dan menjadi mahasiswa UM Jember. Data mahasiswa non islam tersebut adalah sebagai berikut :

Tabel 3.5 Data Mahasiswa Beragama Kristen, Katholik dan Hindu

No. Program Studi Agama Jumlah

1 Manajemen Kristen 2

Katholik 1

2 Akuntansi Kristen 1

Katholik 1

3 Pendidikan Bahasa Inggris Kristen 1

4 Manajemen Informatika Katholik 1

5 D3 Keperawatan Hindu 1

6 S1 Keperawatan Kristen 1

7 Teknik Informatika Kristen 2

Katholik 2

8 Ilmu Pemerintahan Katholik 1

9 Psikologi Katholik 2

Hindu 3

3.1.4 Jelaskan kebijakan mengenai penerimaan mahasiswa yang berdasarkan

prinsip pemerataan wilayah asal mahasiswa, serta informasi mengenai jumlah provinsi asal mahasiswa.

Kebijakan yang diterapkan oleh UM Jember dalam penyelenggaraan pendaftaran mahasiswa baru tidak berdasarkan prinsip pemerataan wilayah asal mahasiswa. Saat ini mahasiswa UM Jember berasal dari beberapa propinsi yang tersebar dari Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara, Sulawesi, maupun Papua. Secara populasi mahasiswa yang berasal dari Jawa Timur masih mendominasi populasi mahasiswa UM


Jember disusul Bali, dan mahasiswa yang berasal dari Jawa Barat dan Papua. Adapun keadaan populasi mahasiswa angkatan 2010-2012 berdasarkan asal propinsinya dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 3.6 Populasi Mahasiswa Berdasarkan Asal Propinsi

Propinsi

Jumlah Mahasiswa

Aceh 4

Bali 38

Banten 2

Bengkulu 3

D.I. Yogyakarta 1

DKI Jakarta 1

Gorontalo 2

Jambi 2

Jawa Barat 6

Jawa Tengah 4

Jawa Timur 7.473

Kalimantan Barat 1

Kalimantan Selatan 3

Kalimantan Tengah 1

Kalimantan Timur 3

Kep. Bangka Belitung 4

Kepulauan Riau 3

Lampung 2

Maluku 3

Halmahera Tengah 3

Nusa Tenggara Barat 3

Nusa Tenggara Timur 5

Papua 6

Papua Barat 5

Riau 2

Sulawesi Selatan 5

Sulawesi Tengah 1

Sulawesi Tenggara 2

Sulawesi Utara 1

Sulawesi Barat 1

Sulawesi Selatan 1

Sulawesi Utara 3

Sumatera Barat 3

Selain menerima mahasiswa dari dalam negeri, UM Jember juga menerima mahasiswa yang berasal dari luar negeri. Adapun data mahasiswa luar negeri sebagai berikut :


Tabel 3.7 Data Mahasiswa Yang Berasal Dari Luar Negeri

Asal Negara

Jumlah Mahasiswa

Philipina 2

Thailand 7

3.1.5 Profil Mahasiswa

Tuliskan data seluruh mahasiswa program jalur akademik (S-1, S-2, S-3), profesi (profesi, spesialis 1, spesialis 2), dan vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4) dalam lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Akade-mik

Daya Tampu

ng

Jumlah Calon

Mahasiswa

Jumlah Mahasiswa Baru

Jumlah Total Mahasiswa (Student Body)

Ikut Seleks

i

Lulus Seleksi

Regular bukan

Transfer

Transfer(1)

Reguler bukan

Transfer Transfer(1)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Program Akademik (S-1, S-2, S-3)

TS-4 1.500 2.711 1.673 1.599 249 3.615 249

TS-3 1.500 2.447 2.387 2.318 456 5.001 456

TS-2 1.500 2.263 2.199 2.045 321 5.764 321

TS-1 1.500 2.601 2.544 2.467 174 6.303 174

TS 1.500 2.656 2.181 1.916 196 6.687 196

Jumlah 12.678 10.984 10.345 1.396 27.370 1.396

Program Profesi (Profesi, Spesialis-1, Spesialis-2)

TS-4 75 80 77 77 - - 74

TS-3 75 27 27 25 - - 24

TS-2 75 80 78 78 - - 76

TS-1 75 33 33 10 18 10 18

TS 75 133 131 62 69 60 68

Jumlah 375 351 346 252 87 70 260

Program Vokasi (D-1, D-2, D-3, D-4)

TS-4 150 379 277 251 3 638 3

TS-3 150 355 213 188 1 623 1

TS-2 150 339 208 173 1 509 1

TS-1 150 351 159 137 1 461 1


Tahun Akade-mik

Daya Tampu

ng

Jumlah Calon

Mahasiswa

Jumlah Mahasiswa Baru

Jumlah Total Mahasiswa (Student Body)

Ikut Seleks

i

Lulus Seleksi

Regular bukan

Transfer

Transfer(1)

Reguler bukan

Transfer Transfer(1)

TS 150 333 167 130 3 453 3

Jumlah 750 1757 1024 879 10 3.176 9

Total Mahasiswa pada TS NMR = NMT =

Catatan: TS:Tahun akademik penuh terakhir saat pengisian borang (1) Mahasiswa transfer adalah mahasiswa yang masuk ke institusi perguruan

tinggi dengan mentransfer mata kuliah yang telah diperolehnya dari perguruan tinggi lain.

3.1.6 Jelaskan tata cara dan instrumen yang digunakan untuk mengetahui kepuasan

mahasiswa terhadap layanan kemahasiswaan.

Untuk mengetahui kepuasan mahasiswa terhadap layanan baik dibidang akademik maupun dibidang kemahasiswaan di UM Jember dilakukan dengan cara melaksanakan survei tingkat kepuasan mahasiswa. Pada tahun akademik 2012/2013 survei dilakukan dengan cara membagikan kuesioner kepada mahasiswa untuk diisi, dan hasil survei dimasukkan kedalam tabulasi kemudian dievaluasi dengan menggunakan dimensi kualitas pelayanan menurut Parasuraman, Zeithmal dan Bitner yang mengemukakan lima dimensi dalam menentukan kualitas pelayanan. Selain dari kelima unsur dirasa perlu untuk memasukkan unsur Sistem Informasi Akademik (SIA) untuk mengetahui besar kemampuan Sistem Informasi Akademik (SIA) UM Jember dalam memberikan akses yang lebih mudah sekaligus memberikan kepuasan tersendiri bagi mahasiswa terhadap kualitas pelayanan. Survei dilakukan untuk mengukur kepuasan layanan kegiatan akademik dan untuk mengukur kepuasan layanan kegiatan kemahasiswaan, yaitu : 1. Kepuasan layanan kegiatan akademik, Buti-butir instrument survei kepuasan layanan kegiatan akademik mencakup : a.Indikator Wujud Fisik (Tangibles). b.Indikator Kehandalan (Reliability). c.Indikator Daya Tanggap (Responsiveness). d.Indikator Jaminan (Assurance). e.Indikator Empati (Emphaty) f.Indikator Sistem Informasi Akademik (Information System). 2. Kepuasan layanan kegiatan kemahasiswaan. Buti-butir instrument survei kepuasan layanan kegiatan akademik mencakup : a.Indikator Wujud Fisik (Tangibles). b.Indikator Kehandalan (Reliability). c.Indikator Daya Tanggap (Responsiveness).


d.Indikator Jmainan (Assurance). e.Indikator Empati (Emphaty). Indicator diatas diwujudkan lebih lanjut dalam bentuk kuisioner. Kuisioner ini diedarkan kepada mahasiswa secara acak. Survei kepuasan mahasiswa terhadap layanan kegiatan akademik dan layanan kegiatan kemahasiswaan dilakukan setiap semester yaitu sebelum KRS. Kedepan mulai tahun akademik 2013/2014 survei dilaksanakan secara online melalui laman sia.unmuhjember.ac.id. Selain melaksanakan survei UM Jember juga melaksanakan rapat-rapat koordinasi, dialog-dialog, rapat kerja, rapat evaluasi baik ditingkat prodi, fakultas maupun universitas. Berkenaan dengan kegiatan-kegiatan dibidang kemahasiswaan misalnya kegiatan Pengenalan Program Studi dan Pendidikan (PPSP), kegiatan Softskill mahasiswa juga dilibatkan dalam kepanitiaan. Hal ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa agar ikut berperan dalam memberikan layanan pada adik-adik tingkatnya.

3.1.7 Jelaskan hasil pelaksanaan pengukuran kepuasan mahasiswa menggunakan instrumen tersebut.

Pada tahun akademik 2012/2013 survei dilakukan secara manual dengan membagi kuesioner pada mahasiswa secara langsung dan mengumpulkan kuesioner yang telah diisi pada petugas di Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK). Kedepan mulai tahun akademik 2013/2014 survei akan dilakukan secara online. Survei yang dilaksanakan pada semester ganjil dan genap tahun akademik 2012/2013 dengan hasil pelaksanaan sebagai berikut : 1. Hasil survei kepuasan layanan kegiatan akademik A. Indikator Wujud Fisik (Tangibles) Sarana Pendidikan – Alat Perkuliahan,

Media Pengajaran dan Prasarana Pendidikan 1. Keadaan gedung perkuliahan di UM Jember layak digunakan (4,05) (1-

5) 2. Kebersihan, kerapian dan kenyamanan ruang kuliah di UM Jember

terjamin (3,86) (1-5) 3. Peralatan kuliah di UM Jember lengkap (3,59) (1-5) 4. Fasilitas perpustakaan dan laboratorium di UM Jember lengkap dan

nyaman (3,71) (1-5) B. Indikator Kehandalan ( Reliability) Kehandalan dosen, Staf Akademik.

1. Proses belajar mengajar di UM Jember berjalan lancar (3,83) (1-5) 2. Jadwal belajar mengajar di UM Jember berjalan dengan tepat (3,64) (1-

5) 3. Bimbingan belajar mengajar di UM Jember berjalan lancar dan cepat

(3,67) (1-5) 4. Materi yang diberikan dosen di UM Jember sesuai dengan silabi yang

ada (4,01) (1-5) C. Indikator Daya Tanggap (Responsiveness) Sikap Tanggap.

1. Para pimpinan dan staf di UM Jember mudah ditemui (3,54) (1-5) 2. Dosen di UM Jember selalu merespon masalah yang dihadapi

mahasiswa (3,68) (1-5)


3. Karyawan di UM Jember selalu bersedia memberikan pelayanan kepada mahasiswa (3,87) (1-5)

4. Dosen di UM Jember selalu bersedia memberikan pelayanan jasa kepada mahasiswa (3,75) (1-5)

D. Indikator Jaminan ( Assurance) Perlakuan pada mahasiswa 1. Seluruh pimpinan dan staf di UM Jember kompeten dibidangnya (3,88)

(1-5) 2. Sikap dan perilaku seluruh staf di UM Jember sopan dan profesional

(3,92) (1-5) 3. Layanan yang diberikan di UM Jember sesuai dengan yang dijanjikan

(3,67) (1-5) 4. Karyawan di UM Jember memberikan pelayanan jasa dengan cepat

dan tepat (3,69) (1-5) E. Indikator Empati ( Empathy) Pemahaman terhadap kepentingan

mahasiswa. 1. Dosen di UM Jember selalu menunjukkan sikap bersahabat terhadap

mahasiswa (3,87) (1-5) 2. Karyawan di UM Jember selalu menunjukkan sikap bersahabat

terhadap mahasiswa (3,83) (1-5) 3. Dosen di UM Jember selalu memberi kesan yang baik terhadap

mahasiswa (3,93) (1-5) F. Indikator Sistem Informasi Akademik/SIA (Informasi System)

Pelayanan dan kemudahan sistem informasi Akademik / SIA. 1. Perangkat SIA tersedia lengkap (3,67) (1-5) 2. Pelayanan SIA mudah diakses (3,69) (1-5) 3. Penggunaan SIA meningkatkan efektivitas kegiatan akademik (3,87) (1-

5) 4. Dengan SIA melancarkan kegiatan akademik (3,94) (1-5) 5. Dengan SIA kegiatan akademik dapat tepat waktu (3,80) (1-5)

Analisis hasil survei Hasil survei dan analisisnya akan dibuat sebagai bahan masukan bagi UM Jember untuk meningkatkan kepuasan layanan kepada mahasiswa dibidang akademik menjadi lebih baik. Untuk mengetahui posisi kepuasan layanan mahasiswa terhadap variabel-variabel yang diukur maka dilakukan dengan mengklasifikasikan rata-rata jawaban responden dari masing-masing variabel kedalam skala pengukuran (Class Interval) Dengan menggunakan skala pengukuran :

Skala Pengukuran

1 – 20 Sangat Buruk

21 – 40 Buruk

41 – 60 Cukup

61 – 80 Baik

81 – 100 Sangat Baik


Berikut hasil perhitungan rata-rata dari masing-masing variabel pengukuran :

Variabel Skala 1 -5 Skala 1 -100 Keterangan

Tangibel 3,80 76,05 Baik

Reliability 3,79 75,74 Baik

Responsiveness 3,71 74,22 Baik

Assurance 3,75 75,79 Baik

Emphaty 3,88 77,52 Baik

SIA 3,80 76,00 Baik

Dengan skala 1-5 dan skala 1-100 tampak bahwa aspek responsiveness mempunyai skor penilaian yang terendah dibandingkan dengan aspek yang lain. Hal ini menjadi bahan masukan bagi UM Jember untuk memperbaiki layanan kepada mahasiswa dengan memberikan respon atau kesigapan karyawan, dosen dan pimpinan dalam membantu mahasiswa lebih cepat dan tanggap untuk layanan akademik. Secara umum mahasiswa merasa puas akan pelayanan yang telah diberikan. Akan tetapi, dari nilai rata-rata yang diperoleh dari masing-masing variable terukur masih menempatkan posisi kepuasan mahasiswa dalam kategori baik. Oleh karenanya perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut terhadap sisi kualitas layanan guna memberikan tingkat kepuasan mahasiswa yang lebih baik lagi (hasil evaluasi dapat dilihat dalam Dokumen Evaluasi Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan). Evaluasi dilaksanakan setiap semester dan hasil evaluasi ditindak lanjuti dengan upaya meningkatkan layanan kepada mahasiswa. 2. Hasil survei kepuasan mahasiswa layanan kegiatan kemahasiswaan A. Indikator Wujud Fisik (Tangibles) sarana kegiatan, fasilitas, tempat

kegiatan. 1. Gedung UKM, BEM di UM Jember bersih dan nyaman (3,53) (1-5) 2. Sarana kegiatan kemahasiswaan yang memadai (3,55) (1-5) 3. Fasilitas UKM, BEM sesuai dengan kebutuhan mahasiswa (3,58) (1-5) 4. Fasilitas kamar kecil bersih dan terawat dengan baik (3,59) (1-5) 5. Fasilitas ibadah sangat nyaman dan memadai (4,14) (1-5)

B. Indikator Kehandalan (Reliable) Kehandalan: pejabat, pembimbing, pendamping, dan staf kemahasiswaan. 1. Pejabat, pembina, pendamping, dan staf kemahasiswaan

mengalokasikan waktu untuk UKM (3,64) (1-5) 2. Pejabat, pembina, pendamping, dan staf kemahasiswaan

mengalokasikan waktu untuk mendampingi mahasiswa setiap ada kegiatan kemahasiswaan (3,56) (1-5)

3. Pejabat, pembina, pendamping, dan staf kemahasiswaan selalu datang tepat waktu dalam kegiatan UKM (3,46) (1-5)

4. Pejabat, pembina, pendamping, dan staf kemahasiswaan mendampingi mahasiswa dengan santun dan sopan (3,79) (1-5)

C. Indikator Daya Tanggap (Responsiveness) Sikap Tanggap. 1. Layanan bagi mahasiswa dilakukan dengan baik (3,89) (1-5) 2. Pelaksanaan kegiatan kemahasiswaan sesuai agenda (3,62) (1-5) 3. Pembelajaran yang dilaksanakan selalu tepat waktu (3,57) (1-5) 4. UM Jember melaksanakan program bantuan bagi mahasiswa yang

kurang mampu (3,90) (1-5)


5. Ada waktu untuk konsultasi UM Jember dengan orang tua mahasiswa (3,68) (1-5)

D. Indikator Jaminan (Assurance) Perlakuan pada Mahasiswa. 1. UM Jember menanggapi setiap keluhan dari mahasiswa (3,70) (1-5) 2. Ada reward kepada mahasiswa yang berprestasi (4,09) (1-5) 3. Ada sanksi bagi mahasiswa yang melanggar peraturan yang ada (4,01)

(1-5) E. Indikator Empati (Empathy) Pemahaman terhadap kepentingan

mahasiswa. 1. UM Jember selalu memahami kepentingan dan kesulitan mahasiswa

(3,74) (1-5) 2. Ada kegiatan monitoring dan evaluasi dalam kegiatan kemahasiswaan

(3,85) (1-5) 3. Ada perhatian dari pimpinan terkait menghadapi kesulitan dalam

kegiatan kemahasiswaan (3,78) (1-5) 4. Pejabat, pembina, pendamping, dan staf kemahasiswaan berasikap

bersahabat kepada mahasiswa (3,82) (1-5) 5. Minat dan bakat mahasiswa difasilitasi dalam pengembangannya (3,91)

(1-5) Analisis Hasil Survei Hasil survei dan analisisnya akan dibuat sebagai bahan masukan bagi UM Jember untuk meningkatkan kepuasan layanan kepada mahasiswa dibidang kemahasiswaan menjadi lebih baik. Untuk mengetahui posisi kepuasan layanan mahasiswa terhadap variabel-variabel yang diukur maka dilakukan dengan mengklasifikasikan rata-rata jawaban responden dari masing-masing variabel kedalam skala pengukuran (Class Interval) Dengan menggunakan skala pengukuran:

Skala Pengukuran

1 – 20 Sangat Buruk

21 – 40 Buruk

41 – 60 Cukup

61 – 80 Baik

81 – 100 Sangat Baik

Berikut hasil perhitungan rata-rata dari masing-masing variabel pengukuran :

Variabel Skala 1 -5 Skala 1 -100 Keterangan

Tangibel 3,68 73,32 Baik

Reliability 3,61 71,99 Baik

Responsiveness 3,73 74,41 Baik

Assurance 3,93 78,39 Baik

Emphaty 3,82 76,19 Baik

Dengan skala 1-5 dan skala 1-100 tampak bahwa aspek reliability mempunyai skor penilaian yang terendah dibandingkan dengan aspek yang lain. Hal ini menjadi bahan masukan bagi UM Jember untuk memperbaiki layanan kepada mahasiswa dengan memberikan alokasi waktu yang cukup oleh karyawan, dosen dan pimpinan dalam me ndampingi mahasiswa, datang


tepat waktu dalam kegiatan UKM serta mendampingi mahasiswa dengan santun. Secara umum mahasiswa merasa puas akan pelayanan yang telah diberikan. Akan tetapi, dari nilai rata-rata yang diperoleh dari masing-masing variable terukur masih menempatkan posisi kepuasan mahasiswa dalam kategori baik. Oleh karenanya perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut terhadap sisi kualitas layanan guna memberikan tingkat kepuasan mahasiswa yang lebih baik lagi (hasil evaluasi dapat dilihat dalam Dokumen Evaluasi Kepuasan Mahasiswa Terhadap Layanan Bidang Kemahasiswaan). Evaluasi dilaksanakan setiap semester sekali dan hasil evaluasi ditindak lanjuti dengan upaya meningkatkan layanan kepada mahasiswa. Kedepan mulai tahun akademik 2013/2014 survei dilaksanakan secara online di laman sia.unmuhjember.ac.id, database hasil survei tersimpan secara eletronik. Database hasil suvei diolah oleh Tim Pusat Data dan Informasi UM Jember dengan rentang skala 1.00-5.00 dan mulai tahun akademik 2013/2014 hasil survei dan analisisnya disajikan secara online dan realtime serta dapat diakses oleh pihak-pihak yang berkepentingan kapanpun dan dimanapun.

3.1.8 Lengkapilah tabel berikut, untuk data pelayanan kepada mahasiswa dalam

satu tahun terakhir.

No.

Jenis Pelayanan

kepada Mahasiswa

Uraian Kegiatan Frekuensi

Pelaksanaan Jumlah

Mahasiswa

(1) (2) (3) (4) (5)

Bimbingan dan konseling

1.Pelayanan bimbingan dan konseling meliputi urusan pribadi, administrasi, akademik , sosial dan dunia kerja.

Tiap hari atau insidental

1 – 10 orang

2. Bursa kerja diselenggarakan kerjasama antara UM Jember sebagai penyedia lulusan sebagai tenaga kerja dengan PT POS Indonesia Cabang Jember partner kerja dengan Kegiatan ini dilaksanakan untuk menfasilitasi mahasiswa dan

2 (dua) kali dalam setahun sebelum/sesudah pelaksanaan wisuda.

500-1.500 lulusan


alumni mengikuti proses seleksi karyawan, dan untuk mengenal lebih detail perusahaan yang ikut dalam bursa kerja. Proses pelaksanaannya : alumni langsung mendaftar perusahaan yang diminati, kemudian mengikuti seleksi administrasi, wawancara dan bagi yang lolos dilanjutkan dengan psikotes.

3.Program Perencanaan Karir. Kegiatan ini diselenggarakan dengan mengundang nara sumber, baik dari dalam kampus sendiri maupun dari luar kampus. 4. Pelatihan Melamar Kerja. Kegiatan ini diselenggarakan untuk membantu alumni dalam melamar pekerjaan. Pemateri dari Tim Akademik. Materi meliputi : Motivasi, Penampilan, cara membuat surat lamaran, membuat Curriculum Vitae (CV), latihan psikotes, latihan

2 (dua) kali dalam setahun sebelum/sesudah pelaksanaan wisuda.


wawancara, kekuatan do’a dan sukses berwirausaha.

2 Minat dan bakat (ekstra kurikuler)

Kegiatan ekstra kurikuler untuk mengembangkan minat dan bakat mahasiswa, misalnya : Kegiatan yang telah diikuti : 1. Pertandingan basket Maba 2012

1 150

2.Open Tournamen bola basket Fak. Ekonomi

1 250

3.Diklat UKM basket di Pasir Putih Situbondo

1 200

4.Unmuh Basket Bll Championship 2013

1 250

5.Milat UKM KSR PMI

1 150

6.Pendidikan dan Pelatihan Anggota Muda V

1 30

7.Bakti Sosial Donor Darah di Halaman AKPAR Unmuh Jember

3 – 4 150

8.Lomba PMR Rector Cup III se Karisidenan Besuki dan Lumajang

1 150

9.Pelatihan Manajemen Organisasi Ke VI ( PAMENSA ke VI ) di Petak 20B KRPH Garahan Jember

1 150

10. Workshop KSR PMI ke Jambuwuluk Batu

1 150

11. Penerbitan 1 250


Buletin Bulan September 2012

12. . Penerbitan Buletin Bulan Oktober 2012

1 250

13. Penerbitan Buletin Bulan Nopember 2012

1 250

14. Penerbitan Buletin Bulan Desember 2012

1 250

15. Penerbitan Buletin Bulan Januari 2013

1 250

16.Undangan Dis Natalis Pers Mahasiswa Indonesia ke XX di Universitas Hindu Denpasar Bali

1 2

17. Penerbitan Buletin Bulan Pebruari 2013

1 250

18. Pelatihan Jurnalistik Tingkat Dasar ( PJDT ) VI Gedung D Unmuh Jember

1 50

19. Penerbitan Buletin Bulan Maret 2013

1 250

20. Penerbitan Buletin Bulan April 2013

1 250

21. Penerbitan Buletin Bulan Mei 2013

1 250

22. Penerbitan Buletin Bulan Junii 2013

1 250

23. Penerbitan Buletin Edisi PPSP Mahasiswa Baru

1 250

24. Kegiatan Penyambutan Mahasiswa Baru 2012

1 2.500

25. Dies 1 200


Maulidiyah MAPALA 2013/2014

26. Laporan Dan Evaluasi Kegiatan MAPALA PTM se Jawa dan Pontianak Rayon V di PAPUMA Jember

1

27. Diklatsar Medik di Waduk Selorejo Malng

1

28. Kegiatan “ Happy Camp “ di Taman Nasional Baliran Situbondo

1

29. Kegiatan Jambore IX FKMI MPTMSI di UNMUH Malang

1

30.Ada Kunjungan Dari Mapala Sympel Ibnu Jaziarah STAIM Bima

1

31. Diklat Lanjutan Tahun angkatan 2012 MAPALA UM Jember

1

32. Reuni Anggota MAPALA di Rembangan Jember

1 200

33. Diklat Menwa Angkatan LKV dan Suskalak XXVIII di Depo Pendidikan Bela Negara Rindam V Brawijaya Malang

1

34. Undangan Apel Dansat di Univ. Bhayangkara Surabaya

1

35. Kursus Scuba Diving Dasar Nasional I di

1


Pangkala TNI AL Denpasar Dan Bumi Perkemahan Serangan Denpasar Bali

36. Pendidikan Denpasar Menwa LXVI Dan Suskalak XXIX di Depo Pendidikan Kejuruan Rindam V Brawijaya Malang

1

37. Pelatihan Keterampilan Mahasiswa di Trawas Mojokerto

1

38. Pengiriman Delegasi Peringatan HUT RI ke 68 di Kampus UIN Maulana Malik Ibrahi Malang

1

39. Festfal Musik Rock se-eks Karisidnan Besuki Dan Lumajang di Lap. Basket UNMUH Jember

1

40. Diklatsar UKM Musik di Biskit Area Sempolan Jember

1

41. Event : Get Musik With Mahasiswa Baru “ di UNMUH Jember

1

42. Aplikasi Angkatan XXVIII UKM Musik di Lap. Basket UNMUH Jember

1

43. Pelatihan Dasar Kepemimpinan (PDK) UKM Musik di Papuma

1


Watu Ulo Jember

44. Music Unplugged Part III UKM Musik di Gedung D UNMUH Jember

1

45. Gudang Rock Competition UKM Musik di Lap. Basket UNMUH Jember

1

46. Gedung Jam Session di Gedung Mini Hall UNMUH Jember

1

47. Pendidikan dan Pelatihan Anggota Baru UKM Paduan Suara Mahasiswa di Perkebunan Biskit Sempolan

1

48. Acara Yudisium di Mini Hall D

1

49. Acara Wisuda UNMUH Je mber

1

50. “ United Futsal Open Tournament Ramadhan Cup 2012 “ di Lap. Futsal United Jember

1

51. Pertandingan Mahasiswa Baru 2012 Antar Fakultas di Lap. Futsal UNMUH Jember

1

52. “ Ladies Futsal Tuornament “ di Nusantara Futsal Perum Bumi Kaliwates Jember

1

53. Pertandingan Persahabatan Dengan Team

1


Sepak Bola “ PTPN X Ajung Jember

54. Open Tournament Futsal Glory Cup I 2013 di Sukawono Jember

1

55. Open Tournament Futsal J_socx 2013 di Lap. Futsal UNITED Jember

1

56. Open Tournament Sepak Bola “ Jember Putra Championship 2013 “ di GOR PKPSOK Kaliwates

1

57. Kejurcap Taekwondo di Gedung AKBID Antirogo Jember

1

58. Open Tournament Tekwondo di Gedung Zainuri UNMUH Jember

1

59. Pengenalan Kegiatan UKM Taekwondo Kepada Mahasiswa Baru 2013

1

60. Ujian Dasar Dan Pelantikan Anggota Baru di SD Muhammadiyah Tirto Asri

1

61. Pelatihan Anggota Baaru UKM Tapak Susci

1

62. Mengisi acara PPSP Mhs Baru 2013

1


63. Mengisi acara JJS di UNMUH 2013

1 2.500

64. Diklat UKM Teater di Perkebunan Karet Puskopat Panti

1

65. Pementasan Aplikasi Angkatan ke V UKM Teater di Gedung Ach. Zainuri

1

66. Latihan Administrasi Kepemimipinan (LAK) di Pantai Papuma Watu Ulo Jember

1

67. Studi Banding dengan UKM Bola Voli Gresik

1

68. Open Tournament MEOL Cup di Tanggul Jember

1

69. Pengenalan UKM Volly Kepada Mahasiswa Baru 2013

1

70. Kegiatan Nasional School of Politics IMM Ciputat di Ballroom CDCC Menteng Jakarta

1

71. Bedah Buku “Demokrasi dalam Teror” di Gedung D UNMUH Jember

1

72. Darul Arqom Tingkat Dasar Korkom IMM di Yayasan Al Amien Petung Bangsalsari Jember

1

73. Silaturahmi Nasional

1


KORKOM IMM se Indonesia di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

74. Sarasehan Nasional (Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan) di Gedung Zainuri UNMUH Jember

1

75. Kegiatan Mastama PPSP Mhs 2013

1

76. Mengikuti Lomba Debat Mahasiswa yang diselenggaraka TV ONE dan BNI di Hotel Oval Surabaya

1

3 Pembinaan soft skills

Kegiatan Soft Skills diselenggarakan dalam 4 tahun secara berturut-turut yang meliputi : 1.Mahasiswa semester 8 adalah : Entrepreneurship Skills

1 862

2.Mahasiswa semester 6 adalah : Visioner and Creativity Skills

1 1.476

3.Mahasiswa semester 4 adalah : Smart Leadership Skills

1 1.085

4.Mahasiswa semester adalah : Quantum Learning Skills

1

4 Beasiswa Beasiswa yang diberikan meliputi 1.Beasiswa dari


UM Jember, meliputi : a. Mahasiswa Berprestasi b. Mahasiswa Kurang Mampu c. Mahasiswa Guru TK ABA d. Mahasiswa Putra Pegawai e. Mahasiswa Keluarga Pegawai f. Rekom PRM/PCM/PDM g. Mahasiswa PPs

1

1

1

1

1

1 -

1

11

10

35

3

58 -

2.Beasiswa dari Dirjen Dikti : a. PPA b. BBM

1 1

35 45

3.Djarum : 1 3

5 Kesehatan UM Jember memberikan layanan kesehatan bagi seluruh pegawai dan mahasiswa, yang diberikan di Poliklinik dr. Suherman. Layanan kesehatan tersebut meliputi : 1.Cek Up kesehatan 2. Rawat Jalan 3. Rawat Inap

Selama studi Seluruh mahasiswa

Untuk mahasiswa layanan kesehatan gratis sedangkan untuk pegawai mengikuti aturan JAMSOSTEK


Selain layanan kesehatan gratis mahasiswa juga bisa mengajukan santunan apabila



mengalami kecelakaan.

6 Kegiatan Tingkat Nasional

1.Pimnas : Lomba Perancangan dan Penyajian Poster Juara III

1 5

2.Mawapres 2013 Juara Harapan II

1 1

Dst

3.1.9 Jelaskan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi

mahasiswa dan lulusan yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja, (2) penyelenggaraan bursa kerja, (3) perencanaan karir, (4) pelatihan melamar kerja, dan (5) layanan penempatan kerja.

Layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan yang diselenggarakan di UM Jember adalah sebagai berikut : 1. Penyebaran informasi karir dan informasi kerja diumumkan di papan

pengumuman semua fakultas dan di universitas, disampaikan pada saat pendaftaran wisuda. Kedepan secara khusus akan disampaikan melalui laman www.unmuhjember.ac.id. Untuk meningkatkan layanan bimbingan karir dan informasi kerja UM Jember secara periodik diinformasikan melalui laman tersebut.

2. UM Jember juga menyediakan layanan bimbingan karir yang ditangani oleh Pusat Pengembangan Psikologi dan Layanan Masyarakat (P3LM) Fakultas Psikologi. Layanan yang diberikan oleh lembaga ini mengutamakan pada layanan individual.

3. Untuk menyiapkan mahasiswa memasuki dunia kerja dilakukan pelatihan kesiapan kerja. Pada awalnya kegiatan ini dikoordinasikan oleh P3LM. Pada tahun 2012 kegiatan ini diselenggarakan oleh Program Pengembangan Karir dan Tracer Study (P2KTS)

4. Penyelenggaraan bursa kerja dilaksanakan setiap semester yaitu sebelum/sesudah pelaksanaan wisuda dan bekerjasama dengan instansi-instansi pemerintah maupun swasta dengan membuka stand di kampus UM Jember. Mahasiswa dan alumni datang dengan membawa lamaran kerja dan mendaftar sesuai bidang yang diminati.

5. UM Jember juga menyelenggarakan program layanan penempatan kerja. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara UM Jember dengan beberapa instansi mitra, diantaranya : Bank Nur Semesta Indah, Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri. Selain kegiatan tersebut UM Jember juga mengadakan layanan penempatan kerja bagi mahasiswa dan ditempatkan di fakultas-fakultas, unit-unit dilingkungan UM Jember dengan sistem magang.

http://www.unmuhjember.ac.id/


3.1.10 Jelaskan pelaksanaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi mahasiswa dan lulusan yang mencakup: (1) penyebaran informasi kerja, (2) penyelenggaraan bursa kerja, (3) perencanaan karir, (4) pelatihan melamar kerja, dan (5) layanan penempatan kerja.

Pelaksanaan program layanan bimbingan karir dan informasi kerja bagi

mahasiswa dan lulusan di UM Jember dengan menyelenggarakan bursa kerja. Sedangkan untuk kegiatan bursa kerja UM Jember menyelenggarakan UM Jember Job Fair. UM Jember Job Fair merupakan salah satu agenda semesteran dari UM Jember bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja, Radar Jember yang mempertemukan para pencari kerja yang potensial dengan perusahaan-perusahaan, yang bertujuan untuk membuka akses bagi para lulusan UM Jember agar mendapatkan pekerjaan dan tempat kerja yang sesuai dengan keinginan dan karakteristik kepribadiannya, serta sebagai wadah alternatif bagi para pencari kerja dan dapat menfasilitasi perusahaan untuk mendapatkan tenaga kerja yang sesuai dengan yang diharapkan. Hal-hal yang terkait dengan bimbingan karir di UM Jember antara lain :

1. Penyebaran informasi kerja dilakukan dengan menyampaikan pemberitahuan saat mendaftar wisuda, pengumuman-pengumuman di fakultas dan di universitas dan membuka laman http://unmuhjember.ac.id

2. Bursa kerja diselenggarakan 2 (dua) kali dalam satu tahun, sebelum/sesudah pelaksanaan wisuda, tempat pelaksanaannya di gedung Akhmad Zaenuri yang diikuti 60 perusahaan.

3. Kegiatan bimbingan perencanaan karir diselenggarakan secara individu dan kolektif. Secara individu diselenggarakan setiap hari kerja, sedangkan secara kolektif diselenggarakan melalui workshop bimbingan perencanaan karir.

4. Pelatihan melamar kerja diselenggarakan UM Jember 2 (dua) kali setiap tahun, yaitu sebelum/sesudah pelaksanaan wisuda, dengan diikuti semua peserta wisuda dan mahasiswa yang berminat.

5. Universitas menyelenggarakan program layanan penempatan kerja yang dikemas dalam program Cooperative Learning Education Program (Co-Op), yaitu program belajar secara terpadu bekerjasama dengan beberapa instansi dan mitra, diantaranya : Dinas Tenaga Kerja, Bank Muamalat, Bank Syariah Mandiri, BPR Nur Semesta Indah, dll. Mahasiswa yang mengikuti program ini ditempatkan selama 3-4 bulan untuk melaksanakan Co-Op dan selanjutnya apabila sudah lulus dapat melanjutkan kerja di tempat tersebut.

Selain kegiatan tersebut diatas UM Jember juga menyelenggarakan Program Magang Mahasiswa dan Alumni, dengan cara mengajukan surat lamaran yang ditujukan kepada Rektor UM Jember, dilengkapi dengan : Ijasah dan transkrip nilai (bagi alumni), KRS dan KHS terakhir (bagi mahasiswa), CV, Fotocopy KTP, Pas foto 4x6 2 lembar. Surat lamaran ditujukan kepada Rektor UM Jember, selanjutnya dilakukan seleksi, dan apabila lolos maka mahasiswa/alumni tersebut diberikan pelatihan dan selanjutnya diberikan Surat Tugas oleh Rektor dan selanjutnya ditempatkan di fakultas-fakultas, unit-unit dilingkungan UM Jember. Pelaksanaan magang sesuai dengan Surat Tugas Rektor berlaku 1 (satu) tahun, dan dapat diperpanjang.



Implementasi dari kegiatan pelatihan layanan penempatan kerja sebagaimana tersebut dibawah ini :

Tabel 3.8 Data Mahasiswa Magang

No. Nomor Induk Nama Mahasiswa Tempat Kerja

Keterangan

1. 10 1041 1001

Emik Iriyanti F.Hukum

2. 11 1041 1020 Novita Fajar Pristiwati FKIP

3. 12 1042 1120 Anisa Nur Fitriya FKIP

4. 10 1041 1018 Riska Syafitri F.Psikologi

5. 10 1031 1030 Ike Silfia Yusfita F.Pertanian

6. 09 1042 1062 Rohmatil Maula, SE F.Ekonomi

7. 09 1042 1075 Imaniah Bin Thalib, SE FISIPOL

8. 09 1062 1005 Silman Farisi F.Teknik

9. 09 1042 1014 Alimna, SE FIKES

10. 09 1051 1018 Muhammad Kamil UPT PMB

11. 09 1021 1107 Aini Maskuro, S.Pd. LPM

12. 10 1042 1122 Yayuk Sri Wahyuningsih

UPT Kesehatan

Pelaksanaan kegiatan Bursa Kerja terdokumen dalam Laporan Pelaksanaan Bursa Kerja UM Jember.

3.1.11 Sebutkan pencapaian prestasi mahasiswa dalam tiga tahun terakhir di

bidang akademik dan non-akademik, antara lain prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, PkM, olahraga, dan seni dalam tabel berikut.

No.

Nama Kegiatan Waktu

Penyelenggaraan

Tingkat* Prestasi

yang Dicapai

Propinsi/Wilaya

h

Nasional

Interna-sional

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Mawapres 3-4 Mei 2013

V Harapan II

2. PIMNAS (Poster)

V Harapan I

3. Beasiswa Djarum

Jumlah NA= 1 NB= 1 NC= 0

Catatan: Beri tanda √ pada kolom yang sesuai 3.1.12 Jelaskan upaya institusi untuk meningkatkan prestasi mahasiswa dalam

bidang akademik dan non-akademik, antara lain prestasi dalam penelitian dan lomba karya ilmiah, PkM, olahraga, dan seni.


Kegiatan Bidang kemahasiswaan di UM Jember meliputi : pembinaan

organisasi kemahasiswaan, pengembangan kemampuan penalaran, minat dan

bakat, dan kesejahteraan mahasiswa, dan pengembangan potensi soft skills

mahasiswa serta pembinaan kehidupan kampus islami. Implementasi dari

kegiatan tersebut merupakan kombinasi antara program internal bidang

kemahasiswan dan respons terhadap program pengembangan kemahasiswaan

dari pihak eskternal. Pelaksanaan kegiatan tersebut secara keseluruhan

bertujuan untuk mengembangan potensi soft skills mahasiswa agar dapat

meningkatkan kinerja hard skills lulusan UM Jember.

Wakil Rektor III dalam melaksanakan tugasnya dibantu oleh staf dan

Sub unit pendukung terdiri dari Tim Pusat Pengembangan Kewirausahaan

(PPKM), Pusat Pengembangan Soft Skills Mahasiswa (PPSSM), dan Pusat

Pengembangan Karir dan Tracer Study (PPKTC) serta Tim Al Islam dan

Kemuhammadiyahan AIK). Tim Pusat Pengembangan Kewirausahaan

Mahasiswa bekerja berdasarkan SK Rektor UM Jember Nomor:

1071/II.3.AU/KEP/F/2010, Pusat Pengembangan Soft Skills Mahasiswa bekerja

berdasarkan SK Rektor UM Jember Nomor: 1073/II.3.AU/KEP/F/2010 tanggal

11 Rajab 1431 H/24 Juni 2010 M, dan Tim Pusat Pengembangan Karir dan

Tracer Study (PPKTC) bekerja berdasarkan SK Rektor Nomor:

2805/KEP/II.3.AU/D/2012 tanggal 17 Shafar 1434 H/31 Desember 2012 M.,

sebagai tindak lanjut dari SK Rektor Nomor: 2282/KEP/II.3.AU/F/2012 tentang

pembentukan Pusat Pengembangan Karir dan Tracer Study (PPKTC) UM

Jember. Tim AIK (Koordinator) bekerja berdasarkan Surat Tugas Rektor

Nomor: 1110/TGS/II.3.AU/D/2012. Seorang staf tidak permanen: Dhian

Wahana Putra, S.Pd.I., bekerja berdasarkan Surat Tugas Rektor UM Jember

Nomor: 1111/TGS/II.3.AU/D/2012 dengan bidang tugas sebagai sekretaris

eksekutif pengembangan soft skills dan Al Islam dan Kemuhammadiyahan.

Keempat sub unit pendukung ini diberdayakan secara optimal sesuai dengan

tugas pokok dan fungsinya. Tim Personalia dari masing-masing sub unit

pendukung tersebut di atas disajikan pada Personalia Tim Pusat

Pengembangan Kewirausahaan, Soft Skills, dan Pengembangan Karir dan

Tracer Study

Pusat Pengembangan Kewirauhaan Pusat Pengembangan Soft Skills

Pelindung Rektor Pelindung Rektor Penanggung Jawab

WR III Penanggung Jawab

WR III

Ketua Ir. Wiwit Widiarti, MP. Ketua Ir. Oktarina, MP.

Sekretaris Yanny T, SH.MH. Sekretaris Nurlaela W,S.Psi.MSi.

Anggota Dra.Retno ES, MM. Anggota Iin Ervina, S.Psi., M.Si.

Maheni Eka S, SE.MM.

Dra.Retno ES, MM.


Drs. Rudi K, MM. Ike Priantari, S.Si.

Ari Sudahriyono, S. Sos

Amri Gunasti A, ST.

Arik S, SE., M.Si. Ir. Bagus Tripama, MP.

WahyudiW, S.Kep.M.Kes.

Dr. Toni Herlambang, MM.

Dr. Nurul Qomariah, MM.

Ir. Bagus Tripama, MP.

Pusat Pengembangan Karir dan Tracer Study

Tim AIK

Penanggung Jawab

Dr. Aminullah Elhady Koordinator Manan S, SH.

Koordinaor Dr.M. Hazmi, DESS. Sekretaris Dhian Wahana P,S.Pd.I

Ketua Dr. Toni H, SE. MM.

Sekretaris Amri Gunasti, ST.

Staf Eksekutif Syah Riza OS, SE. S.Kom.

Catatan: Personalia Tim Pusat Pengembangan Kewirausahaan dan Soft Skills telah diremajakan. 1. Lembaga kemahasiswaan

Lembaga kemahasiswaan yang beraktivitas di UM Jember berjumlah 14

unit, terdiri dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Koordinator Komisariat

(Korkom) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), dan 12 Unit Kegiatan

Mahasiswa (UKM). Keduabelas UKM tersebut adalah: Tapak Suci (TS),

Resimen Mahasiswa (Menwa), KSR-PMI, Mapala, Bola Volley, Theatre, Sepak

Bola/Soccer, Paduan Suara, Bola Basket, Musik, Tae Kwon Do, dan LPM.

Masa periode kepengurusan lembaga kemahasiswaan adalah 1 tahun,

sehingga setiap tahun harus ada regenerasi kepemimpinan. Penertiban dan

pembinaan dilakukan terhadap UKM yang belum dapat melaksanakan

pergantian pengurus. Peningkatan keterampilan keorganisasian pengelola

organisasi kemahasiswaan dilaksanakan melalui LKMM.

2. Pembinaan Penalaran

Pembinaan kemahasiswaan bidang penalaran bertujuan untuk

memperkuat kemampuan akademik praktis mahasiswa. Kegiatan bidang

penalaran meliputi Program: Kreativitas Mahasiswa (PKM) (Tabel 3.12), seleksi

mahasiswa prestasi (MAWAPRES) (Tabel 3.13), Lomba Karya Tulis Ilmiah

(LKTI), Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), Kontes Robot Cerdas

Indonesia (KRCI), dan Program Hibah Bina Desa (PHBD)


Tabel 3.9 Prestasi PKM UM Jember Berdasarkan Fakultas

Tahun 2011/2012– 2012/2013

No Fakultas

Prestasi PKM

2011/2012 2012/2013

Usulan Didanai Usulan Didanai

1 Hukum 5 - 5 -

2 KIP 49 9 30 4

3 Pertanian 34 7 8 2

4 Ekonomi 12 3 5 2

5 ISIPOL 6 2 - -

6 Psikologi 3 - 2 1

7 Ilmu Kesehatan 18 3 9 -

8 Teknik 11 - 16 2

Jumlah 137 24 75 11

Ikut PIMNAS 0 2

Usulan PKM yang diajukan kepada DITJEN DIKTI DEPDIKBUD pada

tahun 2012 sebanyak 75 usulan, 2011 sebanyak 137 usulan, dan pada tahun

2010 sebanyak 138 usulan. Jumlah usulan PKM yang didanai oleh DITJEN

DIKTI pada tahun 2013 sebanyak 11 proposal (14,67%) anggaran 2012 adalah

24 proposal (17,52%), sedangkan pada tahun 2011 sebanyak 19 proposal

(13,77%). Fluktuasi jumlah usulan dan usualan yang didanai menunjukan

perkembangan minat dan kualitas usulan mahasiswa masih perlu ditingkatkan.

Bidang kemahasiswaan UM Jember mengadakan pembinaan kepada

mahasiswa pelaksana PKM dan dosen pembimbing PKM. Pembinaan langsung

dilaksanakan oleh reviewer internal yang diangkat dengan SK Rektor. Reviewer

internal dipilih dari dosen pembimbing PKM yang sudah beberapa kali

mendampingi mahasiswa pelaksana PKM mengikuti Pekan Ilmiah Mahasiswa

tingkat Nasional (PIMNAS). Reviewer PKM UM Jember tahun 2013 adalah Ir.

Wiwid Widiarti, MP., bertugas melakukan monitoring dan evaluasi (Monev)

pelaksanaan PKM dan membantu persiapan mahasiswa untuk menghadapi

Monev yang dilaksanakan oleh reviewer dari DIKTI.

Bidang kemahasiswaan UM Jember pada tahun 2013 untuk yang ketiga

kalinya ditunjuk oleh Dit. Litabmas Kemendikbud RI sebagai tuan rumah

monitoring dan evaluasi (monev) PKM untuk Perguruan Tinggi Swasta (PTS)

dari Kabupaten Jember, Banyuwangi, Situbondo, Bondowoso, Lumajang, dan

Probolinggo. Kegiatan monev PKM dilaksanakan dari tanggal 23 sampai

dengan 24 Juli 2013, membahas 44 judul PKM dengan Reviewer: Prof. Edi

Meyanto, Ph.D. (UGM).

Hasil Monev PKM tahun 2013 memutuskan 2 judul PKM dari UM Jember

berhak mengikuti PIMNAS ke 26 yang dilaksanakan di Universitas Mataram,

yaitu:.

1. Ketua : Iik Damayanti (KIP/Pend B. Inggris)


Anggota : Haris Catur Nugroho, Puput Endah (KIP/Pend B. Inggris), dan

Miftahul Jannah (Ekonomi/Akuntansi)

Judul : "Fresh Massage Muslimah (Women Only)"

Dosen Pend : Ir. Wiwit Widiarti, MP.

2. Ketua : Walidiah Kholifatun N (Ekonomi/Akuntatsi)

Angota : Hoiril Hilmansyah, Adie Irawan, Nisvi Lailul Linazah, dan Samhaji

(Ekonomi/Akuntansi)

Judul : Pemberdayaan Ekonomi Pekerja Seks Komersial Melalui

Pelatihan Lifeskill Pembutan Abon Ikan Tongkol di Desa Puger

Kulon Kecamatan Puger Jember

Dosen Pendamping : Dra. Hj. Retno Endah Supeni, MM.

Walidiah Kholifatun N dan kawan-kawan berhasil menjadi Pemenang/Juara 3

Poster Pimnas 26 di Universitas Mataram 2013 .

Bidang Kemahasiswaan pada tahun 2013 melaksanakan seleksi

Mahasiswa Prestasi (MAWAPRES). Seleksi mahasiswa berprestasi bertujuan

untuk meningkatkan motivasi mahasiswa agar lebih aktif melaksanakan

kegiatan kurikuler, ko-kurikuler dan ekstrakurikuler sebagai wahana

mensinergikan hard skills dan soft skills. Seleksi MAWAPRES dilaksanakan

oleh Tim Juri yang terdiri dari dosen yang dipilih berdasarkan kompetensi

akademik (pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi), kepribadian, dan bahasa

asing. Tim Juri Seleksi MAWAPRES UM Jember 2013 terdiri dari Ir. Hudaini

Hasybi, M.Sc.Agr. (Ketua/Anggota), Fitrotul Mufarida SPd., MPd.

(Sekretaris/Angota), dan Siti Nur'aini, S.Psi., M.Si. (Anggota). Peserta dan Hasil

Seleksi Mahasiswa Prestasi tingkat UM Jember tahun 2013 disajikan dalam

tabel berikut :

Tabel 3.10 Peserta dan Hasil Seleksi Mahasiswa Prestasi tingkat UM Jember tahun 2013

No

Nama NIM Prodi Fakultas Keteranga

n

1 Ahmad Mubinul M.

1010111055 Ilmu Hukum Hukum

2 Sutrisno 1010211013 Pend. Biologi KIP

3 Davina Nurmala Diah

1110221134 Pend.B.Indonesia

KIP

4 Kuni Hikmah Hiadayati

1110231092 Pend. B. Inggris KIP Juara II

5 Devid Rezqi F.

1010251004 Pend. Matematika

KIP

6 Rizki Lailatul Fitriah

1010271007 PAUD KIP

7 Candra Satriawan

1110911016 PAI KIP

8 Pramudya 1110311020 Agroteknologi PERTANIA Juara III


Arya Yudha

N

9 M. Firdaus 11103211020

Agribisnis PERTANIAN

10 Rohmatil Maula

0910421062 Akuntansi EKONOMI

11 M. Dona Putra

1010511016 Ilmu Pemerintahan

ISIPOL

12 Aditya Dimas Pratama

1110521004 Ilmu Komunikasi ISIPOL

13 Kukuh Setyo Prakoso

1110611019 Teknik Sipil TEKNIK

14 Frisky Khozairiyadi

0910621020 Teknik Elektro TEKNIK

Juara I UM Jember Juara Harapan II Kop7 Jatim

15 Taufik Urrohman

1010651068 Teknik Informatika

TEKNIK Harapan II

16 Nuria Sari 1100631005 Manaj. Informatika

TEKNIK

17 Ismalasari Annisa N

1010811003 Psikologi PSIKOLOGI

Harapan I

18 Aprillia Dian Prawesti

0811011065 Ilmu Keperawatan

FIKES

19 Septy Ratna

1101021053 D3 Keperawatan

FIKES

20 Trinaka Jumadha

1101021083 D3 Keperawatan

FIKES

Peserta MAWAPRES diundang untuk hadir pada acara milad UM

Jember. Rektor pada kesempatan tersebut memberikan piagam penghargaan

dan kenang-kenangan berupa Al Qur'an kepada semua peserta dan hadiah

uang untuk juara I Rp. 1 000.000, juara II Rp. 750.000, juara III Rp. 500.000,

serta masing-masing 1 modem untuk juara harapan I dan II. Juara I: Frisky

Khozairiyadi mewakili UM Jember mengikuti seleksi MAWAPRES PTS se

KOPERTIS 7 Jawa Timur dan berhasil menempati Juara Harapan II,

sedangkan pada tahun sebelumnya utusan UM Jember Risky Kurnia Awanda

menempati peringkat 37.

Bidang Kemahasiswaan pada tahun 2012 dan 2013 mendorong

mahasiswa untuk mengikuti LKTI, PMW, KRCI, dan PHBD (Tabel 3.14) untuk

memperbesar variasi kegiatan penalaran mahasiswa yang bersifat kompetitif.

Prestasi mahasiswa UM Jember dalam keempat macam kegiatan ini sangat

perlu ditingkatkan. Oleh karena itu pembiasaan terhadap mahasiswa untuk


mengikuti keempat kegiatan tersebut akan dapat meningkatkan daya saing

usulan kegiatan untuk memperoleh dana dari pihak eksternal.

Tabel 3.11Prestasi LKTI, PMW, KRCI, dan PHBD Mahasiswa UM Jember

tahun 2013.

Kegiatan Usulan Prestasi Keterangan/Rekomendasi

LKTI 2 1 regional dan 1 nasional

Perlu diadakan di tingkat UM Jember PMW Lolos PMW 1

1 didanai DP2M DIKTI

KRCI 2 1 Lolos sampai tingkat Nasional

Masih dikelola oleh Progdi, perlu ditingkatkan menjadi UKM Teknologi

PHBD 1 1 Didanai DP2M DIKTI

3. Pembinaan Minat dan Bakat

Pembinaan minat dan bakat mahasiswa disalurkan melalui Badan

Eksekutif Mahasiswa Universitas (BEM-U) dan 14 Unit Kegiatan Mahasiswa

(UKM): 1) IMM, 2) Bola Basket, 3) Bola Volley, 4) Mapala, 5) KSR-PMI, 6)

Sepak Bola/Soccer, 7) LPM, 8) Paduan Suara, 9) Tapak Suci, 10) Tae Kwon

Do, 11) Musik, 12) Resimen Mahasiswa, 13) Theatre, dan 14) Bulutangkis.

Bidang kemahasiswaan melakukan pembinan teknis yang diperlukan dan

mengalokasikan dukungan dana dan fasilitas sebagai pemicu kegiatan

organisasi kemahasiswaan. Organisasi kemahasiswaan beraktiftas dan

menghasilkan prestasi tabel berikut :

Tabel 3.12 Prestasi Mahasiswa UM Jember di Bidang Minat dan Bakat melalui Beberapa UKM Tahun 2012/2013.

No Nama

Kegiatan/Penghargaan

Penyelenggara

Prestasi Skala* Keteranga

n**

UKM SOCCER

1.

Josh Dlator Extrajosh Juara 4 Regional

2012

2.

King Futsal King Futsal Juara 4 Regional

2012

3.

Piala Kemerdekaan

Sidoarjo Juara 3 Regional

2012

4.

Kemerdekaan CUP

Sukodono Team Fairplay Regional

2012

5.

Futsal Pemkab Jember

PSSI Jember

4 atlit mewakili Tim Futsal Jember

Porda 2012


6.

Futsal Jember Putra Champion

Teladan III Regional

2013

UKM BOLA VOLLEY

1.

UDATA CUP ARMED 16 besar Lokal 2012

2.

Eni Lestari Cup GALPRES 8 besar Lokal 2012

3.

Wringin Agung Cup

Primavera 8 besar Lokal 2012

4.

Arbas Cup Arbas 16 besar Lokal 2012

5.

Meal Cup Meal Penyisihan Lokal 2012

6.

Ferdi Jaya Cup Pace Silo 8 besar Lokal 2012

7.

MEOL Cup Tanggul Jember

Penyisihan Regional

2013

8.

UKM Voli UNMUH Gresik

Gresik Studi Banding Lokal 2013

RESIMEN MAHASISWA

1.

Napak Tilas IKIP PGRI Madiun

Juara 3 Nasional

2012

2.

Napak Tilas IKIP PGRI Madiun

Juara Seragam Terbaik

Nasional

2012

UKM Basket

1 Unmuh Basketball Championship 2013 (UBC)

UKM Basket

29 Tim SMu/SMK menjadi peserta

Regional

SMAN 2 Jember Jaura 1 UBC 2013

Mapala

Jambore IX FKMI MPTMSI

UM Malang Peserta Nasional

13-19 Mei 2013

KSR PMI

1

Lapameru (Lomba Palang Merah UM Jember se Eks Karesidenan Besuki dan Lumajang.

KSR PMI

Peserta 29 Tim: 16 KSR PMI SMA/SMK dan 13 KSR PMI SMP/Tsanawiyah Ttal 319 orang

Regional

21-23 Juni 2013)

2 Workshop KSR-PMI.

PTS Kopertis 7 di Jambuluwuk Resort Batu

Peserta Regional

30 Agust - 1 Sept 2013


3 Donor darah KSR PMI Lokal Rutin

4. Pembinaan Kesejahteraan Mahasiswa

Bidang kemahasiswaan berupaya terus memfasilitasi peningkatan

kesejahteraan mahasiswa. Kegiatan PPSP, MASTAMA, dan soft skills,

menggunakan jasa 15 sampai dengan 60 mahasiswa sebagai tenaga

pelaksana. Bidang kemahasiswaan selalu berupaya memperlancar akses

beasiswa bagi mahasiswa. Bantuan ini tentunya diharapkan dapat memacu

mahasiswa dalam meningkatkan prestasinya. Perkembangan perolehan

beasiswa disajikan pada Tabel berikut :

Tabel 3.13 Sumber Dana Beasiswa dan Jumlah Mahasiswa Penerima Tahun 2012/2013- 2012/2013.

No Jenis Beasiswa Sumber Dana

Jumlah Mahasiswa (2011/2012)

Jumlah Mahasiswa (2012/2013)

1 Peningkatan Prestasi Akademik (PPA)

DIKTI 35 35

2 Bantuan Belajar Mahasiswa (BBM)

DIKTI 45 45

3 Beswan Jarum PT.

Djarum 3 3

4 Beasiswa UM Jember UM

Jember 117 117

Tabel 3.14 Distribusi penerima beasiswa berdasarkan Fakultas tahun 2012

dan 2013

NO. Fakultas PPA BBM Beswan UM Jember

2012 2013 2012 2013 2012 2013 2012 2013

1 Hukum 2 2 2 2 - - 1 1

2 K I P 8 8 11 12 - 1 53 53

3 Pertanian 3 3 3 3 1 1 2 2

4 Ekonomi 5 6 8 7 2 - 13 13

5 ISIPIOL 4 4 3 3 - - 6 6

6 Teknik 6 8 10 7 - 1 24 24

7 Psikologi 1 1 2 2 - - 4 4

8 Ilmu Kesehatan

6 3 8 9 - - 13 13

Jumlah 35 35 45 45 3 3 117 117

5. Pengembangan Soft Skills

Lulusan UM Jember minimal memiliki 8 kompetensi, yaitu menguasai

ilmu pengetahuan dan teknologi, mampu berfikir logis dan analisis, mampu


berkomunikasi secara lisan dan tulisan, dan dapat bekerja dengan baik secara

mandiri dan tim. Kedelapan kompetensi tersebut secara umum dikenal dengan

istilah hard skills (penguasaan ilmu dan teknologi) diperoleh melalui aktivitas

akademik di program studi dan soft skills. Soft skills lebih banyak difahami

sebagai komptensi selain hard skills yang bersifat divergen yang mampu

mendorong ekspresi diri menjadi lebih nyata dan lengkap. Oleh karena itu UM

Jember melakukan pengembangan kompetensi mahasiswa di luar hard skills

melalui program pengembangan soft skills.

Kegiatan bidang kemahasiswaan bersifat kontinyu, meskipun pedoman

plaksanaan soft skils belum sepenuhnya siap, tetapi kegiatan soft skills bagi

mahasiswa sudah dilaksanakan beberapa tahun belakangan ini. Pola kegiatan

soft skils yang diterapkan pada mahasiswa angkatan 2010 akan diterapkan

sampai angkatan 2011. Hasil pelaksanaan soft skills untuk mahasiswa

angkatan 2010 sampai dengan 2011 disajikan dalam Tabel 3.14 berikut :

Tabel 3.14 Rekapitulasi Kelulusan Peserta Soft Skills Smart Leadership.

FAKULTAS PROGRAM STUDI JUMLAH PESERTA

TOTAL TIDAK LULUS

LULUS

TEKNIK

Teknik Sipil 15 - 15 Teknik Informatika 265 136 129 Teknik Mesin 13 - 13 Teknik Elektro - - - Menejemen Informatika

51 25 26

FKIP

Bahasa Inggris 119 - 119 Bahasa Indonesia - - - Matematika 66 - 66 Biologi - - - PAI 9 - 9 PAUD 15 - 15

FIKES S-1 Keperawatan 102 6 96 D-3 Keperawatan 59 - 59

EKONOMI Akuntansi 124 - 124 Manajemen 136 - 136

PERTANIAN Agroteknologi 39 8 31

Agribisnis 9 - 9

FISIPOL Komunikasi 30 11 19

Pemerintahan - - -

HUKUM Ilmu Hukum - - -

PSIKOLOGI Ilmu Psikologi 33 1 32

TOTAL 1085 187 898


Catatan: Jumlah peserta total berasal dari data PUSDASI UM Jember.

Tabel 3.15 Rekapitulasi Kelulusan Peserta Soft Skills Visioner dan

Kreativitas


TOTAL TIDAK LULUS LULUS

TEKNIK

Teknik Sipil 28 17 11

Teknik Informatika 197 112 85

Teknik Mesin 32 13 19

Teknik Elektro 15 14 1

Menejemen Informatika

61 41 20

FKIP

Bahasa Inggris 117 5 112

Bahasa Indonesia 117 29 88

Matematika 78 18 60

Biologi 50 6 44

PAI 30 11 19

PAUD 19 - 19

FIKES S-1 Keperawatan 103 5 98

D-3 Keperawatan 80 7 73

EKONOMI Akuntansi 118 6 112

Manajemen 216 97 119


Agribisnis 26 12 14

FISIPOL Pemerintahan 32 28 4

Komunikasi 31 18 13

HUKUM Ilmu Hukum 67 56 11


TOTAL 1476 518 958

Catatan: Jumlah peserta total berasal dari data PUSDASI UM Jember.

Tabel 3.16 Rekapitulasi Kelulusan Peserta Soft Skills Entrepreneurship


TOTAL TIDAK LULUS

LULUS

TEKNIK

Teknik Sipil 20 1 19 Teknik Informatika 76 15 61 Teknik Mesin 13 - 13 Teknik Elektro 16 - 16 Menejemen Informatika

- - -

FKIP

Bahasa Inggris 140 - 140 Bahasa Indonesia 91 - 91 Matematika 124 - 124 Biologi 76 - 76 PAI 3 - 3 PAUD 23 - 23


FIKES S-1 Keperawatan 102 3 99 D-3 Keperawatan - - -

EKONOMI Akuntansi 60 6 54 Manajemen 63 5 58


Agribisnis 6 - 6

FISIPOL Komunikasi 3 - 3

Pemerintahan, 3 - 3

HUKUM Ilmu Hukum - - -


TOTAL 862 44 812

Catatan: Jumlah peserta total berasal dari data PUSDASI UM Jember. Pengembangan potensi soft skills mahasiswa angkatan 2012 dan

seterusnya dilaksanakan berdasarkan PERATURAN REKTOR UM JEMBER

NOMOR: 1493/PER/II.3.AU/F/2013 Tentang: SISTEM KREDIT PRESTASI

EKSTRA KURIKULER MAHASISWA (SKPEM) tangal14 Ramadhan 1434 H/22

Juli 2013 M. Perberlakuan SKPEM memungkunkan lulusan UM Jember

memiliki rekaman pengembangan soft skills berupa transkrip dengan

predikatnya masing-masing. Secara garis besar dapat dijelaskan bahwa apabila

mahasiswa telah menyelesaikan studinya, maka perolehan nilai SKPEM akan

dicantumkan di dalam transkrip akademik pada kolom khusus. Perolehan nilai

SKPEM ini sebagai informasi kepada stake holders tentang gambaran

kemampuan soft skills yang dimiliki oleh yang bersangkutan.

Predikat tersebut adalah sebagai berikut:

Untuk mahasiswa S1

a. Cukup, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 75-100 poin.

b. Cukup Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 101-

125 poin.

c. Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 126-150 poin.

d. Sangat Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai lebih besar

dari 151 poin

Untuk mahasiswa D3

a. Cukup, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 75-90 poin.

b. Cukup Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 91-

120 poin.

c. Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai 121-140 poin.

d. Sangat Baik, apabila mahasiswa dapat mengumpulkan nilai

lebih besar dari 141 poin.

Transkrip nilai SKPEM akan diterbitkan BAAK pada saat mahasiswa dinyatakan

lulus dalam yudisium. Nilai SKPEM akan dicantumkan dalam sertifikat SKPEM


berdasarkan pengelompokan jenis kegiatan berikut :

o Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (Kode A)

o Penalaran dan Keilmuan (Kode B)

o Organisasi dan Kepemimpinan (Kode C)

o Minat dan Bakat Mahasiswa (Kode D)

o Kepedulian Sosial (Kode E)

6. Pengembangan Al. Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK)

Upaya penciptaan suasana kampus islami dilaksanakan melalui

pendekatan pada semua aspek dan elemen kehidupan kampus UM Jember.

Tema besar yang diusung adalah kembali ke Al-Qur'an dan As-Sunnah dengan

masjid sebagai pusat pengembangan. Masjid Al Qalam sudah dikelola oleh

Takmir Masjid agar lebih efektif meluaskan syiar Islam kepada para jamaa'ah.

Perbaikan fasilitas agar jama'ah nyaman di masjid selalu dilakukan.

Penyediaan sarana belajar seperti al Qur'an telah dilaksanakan. Perbaikan

pengelolaan Shalat Idul Fitri dan Idul Adha mulai dilaksanakan. Koordinator

AIK telah menyiapkan tenaga mentor untuk membantu peningkatan

kemampuan baca Al Qur'an para sivitas akademika UM Jember.

Pengembangan wawasan AIK dilakukan melalui kegiatan Baitul Arqam dan

mengikut-sertakan sivitas akademika dalam pengajian yang dilaksanakan oleh

Persyarikatan Muhammadiyah. Upaya yang sudah dilaksanakan di atas

diharapkan dapat memperbaiki dan meningkatkan pemahaman ideologi

Muhammadiyah sivitas UM Jember secara persuasif.

3.2 Lulusan 3.2.1a Tuliskan jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan sarjana (S-1)

tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan s.d.

TS TS-6 TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

TS-6 (a1)=969

951 933 919 899 874 (b1)= 130

(c1)= 744

TS-5 1.162 1.137 1.122 1.107 1.073 178 895

TS-4 1.599 1.576 1.557 1.522 733 789

TS-3 2.318 2.289 2.259 (e1) = 1.803

(f1) = 456

TS-2 2.045 2.022 1.997


TS-1 2.467 2.429

TS 1.916

Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a1, b1, c1, d1, e1 dan f1 harus tetap tercantum pada tabel di atas. TS = Tahun akademik penuh yang terakhir. TS-1 = Satu tahun

sebelum TS. 3.2.1b Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan magister

(S-2) lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun*

Jumlah Lulusan s.d. TS

TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (9)

TS-4 (a2)=0 0 0 0 (b2)=0 (c2)=0

TS-3 15 15 15 2 13

TS-2 31 31 17 14

TS-1 34 19 15

TS 42

Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a2, b2, c2, d2, e2 dan f2 harus tetap tercantum pada tabel di atas.

3.2.1c Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan doktor (S-3)

enam tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa per Angkatan Jumlah Lulusan s.d.

TS TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

TS-5 (a3)= 0 0 0 0 (b3)=0 (c3)=0

TS4 0 0 0 0 0 0

TS-3 0 0 0 0 0

TS-2 (d3) =0 0 (e3) =0 (f3) =0

TS-1 0 0

TS 0


3.2.1d Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma IV

(D-4) tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk


Jumlah Lulusan s.d. TS

TS-6 TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

TS-6 (a4)= 0 0 0 0 0 (b4)=0 (c4)=

TS-5

TS-4


TS-3 (d4) =

(e4) = (f4) =

TS-2

TS-1

TS


3.2.1e Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma III

(D-3) lima tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan

s.d. TS TS-4 TS-3 TS-2 TS-1

TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

TS-4 (a5)=251 245 233 225 (b5)= 37 (c5)=188

TS-3 188 173 167 9 158

TS-2 (d5)=173 151 (e5)= 73 (f5)=78

TS-1 137 129

TS 130


3.2.1f Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma II

(D-2) tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan pada T.S TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5)

TS-2 (a6)= (b6)= (c6)=

TS-1 (d6)= (e6) (f6) =

TS


3.2.1g Tuliskan data jumlah mahasiswa dan lulusan program pendidikan diploma I

(D-1) dua tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

Tahun Masuk


Jumlah Lulusan pada T.S

TS-1 TS

(1) (2) (3) (4)

TS-1 (a7)= (b7)= (c7) =


TS (d7)= (f7) =

Catatan : * Tidak termasuk mahasiswa transfer. Huruf-huruf a7, b7, c7, d7, e7 dan f7 harus tetap tercantum pada tabel di

atas.

3.2.2 Tuliskan rata-rata masa studi mahasiswa dan IPK lulusan dalam tabel berikut.

No. Program

Pendidikan

Rata-rata Masa Studi Lulusan (Tahun) pada

Rata-rata IPK Lulusan pada

TS-2 TS-1 TS TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Doktor (S-3)

2 Magister (S-2) - 2.4.4 2.7.19 - 3,66 3,69

3 Sarjana (S-1) 3.9.24 3.11.11 3.10.17 3,21 3,19 3,24

4 Sarjana Sains Terapan (D-4)

5 Ahli Madya (D-3)

3.0.7 3.2.22 3.2.4 2,91 2,84 2,81

6 Ahli Muda (D-2)

7 Ahli Pratama (D-1)

3.2.3 Jelaskan kebijakan institusi terkait dengan studi pelacakan baik dari lulusan

maupun dari pengguna lulusan, berikut keberadaan pedoman. Informasi mencakup: (1) kebijakan dan strategi, (2) instrumen, (3) monitoring dan evaluasi, dan (4) tindak lanjut.

UM Jember menyadari kiprah alumni di dunia kerja merupakan cerminan eksistensi dan kualitas suatu perguruan tinggi. Peran alumni sangat besar dalam upaya membangun jejaring alumni dan perguruan tinggi di dunia kerja. Kebijakan UM Jember tentang alumni telah diatur dalam statuta UM Jember, yang menyatakan UM Jember telah membentuk Ikatan Keluarga Alumni (IKA) UM Jember. Melalui IKA ini mempermudah terjalinnya komunikasi antara UM Jember dengan para lulusannya termasuk dalam kegiatan studi pelacakan. Selama ini pelacakan, monitoring & evalusi, dan tindak lanjut serta evaluasi kepuasan pengguna lulusan telah dilakukan oleh masing-masing program studi yang ada dilingkungan UM Jember. Di tingkat Universitas memantau prodi-prodi yang telah melakukan pelacakan lulusan tersebut instrumen yang digunakan mengacu pada Buku III akreditasi program studi (BAN-PT). Hasil studi pelacakan digunakan oleh program


studi untuk perbaikan penyelenggaraan pendidikan khususnya perbaikan kurikulum agar sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Sejak tahun 2013 UM Jember telah melakukan studi pelacakan tingkat universitas dengan melakukan survei pada seluruh lulusan tahun 2012. Instumen yang digunakan adalah Instrumen standar IKA yang dikembangkan sesuai kebutuhan program studi. Kedepan studi pelacakan dilakukan secara online melalui web http://ssc.unmuhjember.ac.id . Untuk menjaga keberlanjutan program tracer study tingkat universitas tersebut, UM Jember membuat kebijakan dengan membentuk tim tracer study yaitu Pusat Pengembangan Karir dan Tracer Study (PPKTS).

3.2.4 Jelaskan pelaksanaan studi pelacakan, hasil evaluasi dalam lima tahun

terakhir, dan tindak lanjut dari evaluasi terhadap peningkatan mutu lulusan.

Setiap tahun program studi melakukan pelacakan lulusannya dan evaluasi oleh pengguna lulusan, sedangkan di tingkat Universitas memantau secara umum prodi-prodi yang telah melakukan pelacakan lulusan tersebut. Hasil pelacakan ini telah digunakan program studi untuk perbaikan: (1) proses pembelajaran, (2) perbaikan kurikulum, (3) penggalangan dana, (4) informasi pekerjaan, dan (5) membangun jejaring. Studi pelacakan oleh program studi dilakukan sampai dengan 2012. Sejak tahun 2012, kegiatan studi pelacakan alumni UM Jember dikoordinasi oleh Tim Pelaksana Pusat Pengembangan Karir Dan Tracer Study (PPKTS). Pelacakan alumni dimulai dengan survei alumni bagi lulusan periode wisuda Maret dan September 2013. Dari jumlah alumni 1.793 orang yang memberikan respon sebanyak 185 atau sebersar 10 % dan untuk stakeholders yang mengirim kuesioner ada 20. Hasil tracer studi digunakan untuk peningkatan penyelenggaraan pendidikan (proses pembelajaran dan kurikulum) dan perbaikan pelayanan.

Tabel 3.17 Jumlah Lulusan Dan Yang Memberi Respon

No. Tahun Jumlah Lulusan

pada Tahun Jumlah Lulusan yang

Memberi Respon

(1) (2) (3) (4)

1 TS-4 867 95

2 TS-3 702 80

3 TS-2 1.030 110

4 TS-1 1.175 130

5 TS 1.793 185

Total 5.567

3.2.5 Himpunan Alumni

http://ssc.unmuhjember.ac.id/


Jelaskan apakah lulusan memiliki himpunan alumni di tingkat institusi perguruan tinggi.

tidak memiliki

V memiliki Jika memiliki, jelaskan aktivitas dan hasil kegiatan dari himpunan alumni untuk kemajuan institusi perguruan tinggi dalam kegiatan akademik dan non akademik, meliputi sumbangan dana, sumbangan fasilitas, keterlibatan dalam kegiatan, pengembangan jejaring, dan penyediaan fasilitas.

UM Jember memiliki himpunan alumni yang dibentuk mulai tahun 2000 dengan nama Ikatan Keluarga Alumni UM Jember (IKA UM Jember) yang diketuai oleh Manan Suhadi, SH.(2000-2005), Ali Murtadho, S.Pd., M.Si. (2005-2010), Dra. Retno Endah Supeni, MM.(2010- sampai sekarang). Dibentuknya Ikatan Alumni UM Jember untuk mewadahi para alumni dan meningkatkan hubungan tali silaturahmi antara para alumni dengan almamater. Misi organisasi ini adalah ikut mengembangkan UM Jember melalui pelayanan informasi, edukasi, dan komunikasi antar alumni dalam rangka peningkatan kualitas sumber daya manusia dan profesinya. Memberikan perlindungan, advokasi, dan bantuan hukum bagi alumni dalam pengembangan profesi. Secara trus menerus memberikan sumbangan pemikiran dan gagasan terhadap pembangunan nasional agar terwujud. Kegiatan-kegiatan IKA UM Jember, antara lain: 1. Sumbangan dana untuk penambahan buku-buku di perpustakaan. 2. Memberikan materi Success History dalam kegiatan kewirausahaan. 3. Menyediakan tempat untuk magang. 4. Tracer Study UM Jember 2012 5. Job Fair UM Jember Kedepan aktivitas IKA UM Jember dapat diakses melalui laman http//:ssc.unmuhjember.ac.id. Sebagai wujud tanggung jawab pada almamaternya, IKA UM Jember juga memberikan masukan dalam proses perbaikan pembelajaran dan kurikulum. Salah satu mata kuliah yang diusulkan oleh IKA UM Jember adalah mata kuliah Kewirausahaan sebagai salah satu upaya mencetak lulusan yang berjiwa entrepreneur.

STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA


4.1 Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia 4.1.1 Sistem Pengelolaan Sumber Daya Manusia

Jelaskan sistem pengelolaan sumber daya manusia yang meliputi perencanaan seleksi/perekrutan, penempatan, pengembangan, retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk menjamin mutu penyelenggaraan program akademik, serta remunerasi, penghargaan, dan sanksi, termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis dan konsistensi pelaksanaannya.

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal intelektual yang mempunyai posisi strategis dan sangat sentral untuk menjaga keberlang-sungan dan kemajuan Perguruan Tinggi. Pengelolaan Perguruan Tinggi yang baik harus didukung oleh Sumber Daya Manusia yang terdiri atas Dosen dan Tenaga kependidikan yang memiliki kompetensi relevan dan andal dalam jumlah yang memadai. Pengelolaan SDM yang komprehensif dan terintegrasi menjadi perhatian serius di UM Jember. Pengelolaan SDM tersebut meliputi: Perencanaan, Rekruitmen, Seleksi, Orientasi, Penempatan, Pelatihan, Pengembangan, Karir, Remunerasi, Penghargaan, Sanksi, Pemberhentian, Pengawasan, dan Penilaian Kinerja SDM.

Manajemen Sumber Daya Manusia UM Jember dirancang untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, produktivitas, dan profesionalisme dalam menjalankan tugas serta memberikan pelayanan kepada pengguna (mahasiswa dan masyarakat), sehingga dapat menciptakan kontribusi yang maksimal terhadap lingkungan internal maupun eksternal. Sistem pengelolaan SDM diarahkan pada prinsip-prinsip Good University Governance (GUG) yang meliputi kredibilitas (Credibility), transparansi (Transparency), akuntabilitas (Accountability), tanggung jawab (Responsibility), keadilan (fairness). Keseluruhan mekanisme transformasi manajemen kepegawaian ke arah GUG tersebut telah dirancang dan diuji cobakan melalui program Hibah Kompetisi Institusi (PHKI) pada tahun 2010 sampai dengan 2012. Selanjutnya untuk menjamin berlanjut serta berjalannya sistem pengelolaan SDM, telah diterbitkan keputusan Badan Pelaksana Harian yang digunakan sebagai petunjuk teknis pelaksanaan pengelolaan SDM di lingkungan UM Jember, diantaranya adalah Pokok-Pokok Kepegawaian UM Jember Nomor. 30/E.2/BPH-X/2000 Tahun.2000. dan sistem pengelolaan Tenaga Kependidikan. UM Jember, yang berisi perencanaan, rekruitmen, pengangkatan, hak dan kewajiban, karier dan penilaian kinerja, penggajian, dan pemberhentian. 1. Perencanaan

Perencanaan SDM disusun untuk mendukung perwujudan Visi dan Misi UM Jember. Perwujudan Visi dan Misi dalam SDM ditempuh melalui pentahapan-pentahapan, yaitu orientasi jangka pendek, menengah, dan panjang. Dalam jangka panjang, Perencanaan SDM diarahkan pada tersedianya SDM yang handal serta manajemen SDM profesional dalam mewujudkan UM Jember sebagai perguruan tinggi yang unggul dalam IPTEKS bernafaskan nilai-nilai keislaman Dalam jangka menengah, perencanaan SDM diarahkan untuk memperkuat landasan menuju tersedianya SDM yang kompeten dan manajemen SDM profesional dalam menjalankan fungsi Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah. Dalam jangka pendek diarahkan pada terbentuknya landasan yang kuat dalam pengelolaan SDM, termasuk di dalamnya penetapan tugas pokok dan fungsi (Standard Operating Procedure) untuk setiap jabatan yang menjadi elemen organisasi UM Jember, yang disusun untuk mempermudah pencapaian Visi dan Misi.


Perencanaan SDM UM Jember, mengacu pada Keputusan Rektor Nomor: 2716/II.3.AU/F/2013 tentang Renstra UM Jember menyangkut rasio kecukupan sumberdaya dan bidang keahlian yang dibutuhkan. Pada tahap awal perencanaan SDM disesuaikan dengan kebutuhan SDM pada tingkat Program Studi yang selanjutnya dibahas pada tingkat Fakultas. Melalui rapat Senat Fakultas, usulan kebutuhan SDM dari tiap jurusan dikaji untuk diteruskan pada tingkat Universitas. Realisasi rekruitmen SDM disesuaikan alokasi formasi dari pusat melalui proses seleksi yang melibatkan unsur program studi hingga universitas.

Berdasarkan renstra UM Jember tersebut, perencanaan pengelolaan SDM yang akan dilaksanakan adalah pada tahap pertama implementasi renstra (2012-2018), UM Jember akan mengangkat dosen dengan pendidikan minimal S2 dengan target bahwa pada tahun 2018 semua Prodi di UM Jember telah mempunyai dosen tetap yang cukup sesuai dengan standar BAN PT, dan mempunyai rasio perbandingan jumlah dosen dan mahasiswa yang memadahi.

Kualifikasi dan jumlah SDM yang diperlukan disesuaikan dengan hasil analisis jabatan. Dari hasil analisis jabatan ini akan diperoleh data beban kerja dan kebutuhan SDM untuk menyelesaikan beban kerja tersebut. Analisis Jabatan tersebut dilaksanakan berdasarkan jenis pekerjaan, sifat pekerjaan, analisis beban kerja dan perkiraan kapasitas pegawai, prinsip pelaksanaan pekerjaan dan peralatan yang tersedia. Setelah diketahui jumlah kebutuhan serta jenis jabatan yang dibutuhkan selanjutnya dilaksanakan rekruitmen.

2. Rekruitmen, Seleksi, dan pemberhentian SDM

Sistem Rekruitmen dilaksanakan dengan menjunjung tinggi prinsip prinsip transparansi, keadilan, dan obyektivitas berbasis pada merit system yang memungkinkan diperolehnya sumberdaya unggul. Kualifikasi Dosen yang mensyaratkan memiliki pendidikan formal minimal S2 dan tenaga kependidikan minimal D3 diharapkan mampu meningkatkan kualitas UM Jember. Pemenuhan kebutuhan SDM tersebut dilaksanakan melalui rekruitmen Pegawai Persyarikatan. Namun demikian, guna memenuhi kekurangan pegawai baik Dosen, Laboran, Pustakawan maupun administrasi dilakukan melalui rekruitmen tenaga tidak tetap. Rekruitmen dilakukan dalam jangka waktu 1 (Satu) tahun anggaran atau dalam jangka waktu tertentu dengan memperhatikan norma dan prosedur yang ditetapkan oleh Persyarikatan Muhammadiyah. Pelaksanaan rekruitmen dilakukan oleh Tim yang dibentuk oleh Rektor, melalui koordinasi dengan Badan Pembina Harian (BPH) selaku kepanjangan tangan dari PP. Muhammadiyah. Secara lebih rinci pelaksanaan rekruitmen pegawai dibagi menjadi 2 (Dua) yaitu rekruitmen Dosen , rekruitmen tenaga kependidikan dan karyawan lainnya. Mekanisme rekruitmen pegawai tersebut dilaksanakan dengan mengacu pada prosedur mutu pengadaan pegawai di lingkungan amal usaha Muhammadiyah.

Rekruitmen pegawai persyarikatan, diperuntukkan bagi masyarakat umum secara luas dengan menyebutkan syarat dan kualifikasi yang harus dipenuhi oleh pelamar. Rekruitmen dilakukan secara terbuka, sekurang-kurangnya memberikan pengumuman di website UM Jember, dan dilaksanakan oleh Biro Administrasi Kepegawaian dibawah tanggung jawab Wakil Rektor II. Adapun alamat daripada simpeg UM Jember adalah sebagai berikut http://simpeg.unmuhjember.ac.id


Gambar 4.1

Simpeg UM Jember Seleksi Dosen yang dilakukan telah dirancang untuk memperoleh dosen yang

berkualitas unggul berdasarkan standar mutu yang ditetapkan. Proses seleksi tersebut melalui sejumlah tahapan. Tahap Pertama berupa seleksi administrasi dengan memperhatikan kualifikasi akademik, nilai akademik dan sertifikat penunjang. Tahap kedua adalah tes tertulis yang meliputi tes psikologi, tes pengetahuan umum dan tes bakat skolastik serta tes kemampuan bahasa Inggris. Tahap ketiga adalah tes kompetensi sesuai bidang masing-masing. Tahap keempat adalah wawancara yang dilakukan oleh BPH Unmuh Jember, menyangkut nilai-nilai Ke-Islaman dan Ke-Muhammadiyahan. Tahap kelima adalah rapat penentuan hasil seleksi, dilanjutkan dengan pengumuman hasil seleksi.

Proses pemberhentian SDM dilakukan berdasarkan evaluasi kinerja setelah melalui tahapan pembinaan oleh Tim Pembinaan Pegawai UM Jember. Pemberhentian pegawai dilaksanakan mengacu pada Keputusan BPH Nomor. 30/E.2/BPH-X/2000 Tahun.2000. Pegawai dapat diberhentikan dari UM Jember, bila (1) Mengundurkan diri, (2) Meninggal dunia, (3) Melakukan aktivitas yang dapat mengganggu dan atau membahayakan persyarikatan Muhammadiyah, (4) Melanggar Peraturan Kepegawaian UM Jember, (5) Dihukum penjara atau kurungan.

3. Orientasi dan penempatan SDM

Dosen dan tenaga kependidikan Persyarikatan yang telah direkrut wajib mengikuti orientasi pegawai berupa Baitul Arqom Tingkat Dasar, yang didalamnya berisi penanaman nilai nilai Keislaman dan Ke-Muhammadiyahan. Orientasi tersebut diselenggarakan untuk menyiapkan mental pegawai menghadapi lingkungan kerja baru. Bahkan dosen baru juga diberi pelatihan menjadi dosen pembimbing akademik. Pelatihan peningkatan keterampilan dasar teknik Instruksional (PEKERTI) untuk menjamin dosen melaksanakan kewajiban sebagai pendidik dan pengajar


yang memiliki kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian, dan Sosial. Sebagai kelanjutan PEKERTI, Pelatihan Applied Approach (AA) juga dilaksanakan bagi dosen yang memenuhi kriteria, agar mampu melakukan rekontruksi untuk menyempurnakan mata kuliah yang diampu. Selanjutnya bagi tenaga kependidikan juga dilaksanakan pelatihan sesuai bidang masing-masing. Misalnya pelatihan ketrampilan administrasi, maupun pelatihan ketrampilan keuangan. Penempatan pegawai baik PNS maupun persyarikatan dilakukan oleh Biro Administrasi Kepegawaian melalui Keputusan Rektor UNMUH Jember, yang dialokasikan sesuai kebutuhan Unit kerja pada saat pengusulan formasi. Calon pegawai yang dinyatakan lulus seleksi wajib menandatangani Surat Pernyataan Kerja yang terdiri atas kesediaan dan kesanggupan untuk mematuhi aturan yang ditentukan oleh UM Jember.

4. Pengembangan Karir

UM Jember terus menerus berupaya meningkatkan Kualifikasi dan Kompetensi tenaga kependidikan. Kebijakan peningkatan kompetensi menjadi salah satu investasi penting untuk menunjang ketersediaan SDM yang profesional, pelaksanaan Catur Dharma PTM yang bermutu dan relevansi pelayanan sarana prasarana. Aktivitas pelatihan, magang, seminar, dan workshop, baik bagi dosen maupun tenaga kependidikan mampu meningkatkan kompetensi untuk mencapai daya guna dan hasil guna yang sebesar-besarnya. Pengembangan karir yang dilakukan melalui program pendidikan dan pelatihan sesuai dengan kemampuan yang bersangkutan serta mengacu pada standar kompetensi sesuai pada peraturan yang berlaku dan dilakukan secara berjenjang. Kesempatan mengikuti program pendidikan dan pelatihan diberikan kepada semua pegawai dengan mempertimbangkan kesesuaian pendidikan yang bersangkutan dan kebutuhan masing-masing unit kerja.

Pengembangan SDM terus dilakukan di UM Jember dengan mengadakan sejumlah pelatihan/training serta juga mengirimkan peserta ke Institusi/lembaga penyelenggara pelatihan/training. Di lingkup internal UM Jember mengadakan Pelatihan Sistem Penjaminan Mutu, Pelatihan PEKERTI, Pelatihan Aplied Approach (AA), pelatihan E-Learning & Sistem Informasi Akademik (SIA) bagi Dosen dan Tenaga Kependidikan, Pelatihan Sistem Informasi Manajemen dan akuntansi Keuangan (SIMAKU) Universitas bagi para Pimpinan dan Pengelola Unit serta berbagai pelatihan lainnya yang secara khusus dapat menunjang karir kepegawaian di UM Jember. Kebijakan ini semakin optimal dengan adanya dukungan Program Peningkatan kapasitas manajemen kepegawaian melalui bantuan biaya pendidikan. . UM Jember memberikan bantuan yang ditetapkan melalui SK Rektor tentang pemberian bantuan biaya studi bagi tenaga akademik yang studi lanjut ke jenjang S2 maupun S3. UM Jember juga memfasilitasi para Dosen untuk bisa mendapatkan Beasiswa Dikti, baik BPPDN maupun BPPLN, dan beasiswa dari sumber lainnya. 5. Remunerasi, Kesejahteraan, Penghargaan, dan Sanksi

UM Jember telah melakukan upaya untuk mensejahterakan pegawai berdasarkan tingkatan tanggung jawab dan tuntutan profesionalisme yang diperlukan. Mengacu pada Keputusan Rektor UM Jember No 1750/KEP/II.3.AU/C/2013 tentang Pedoman Penetapan Remunerasi.

Sistem penggajian dan kesejahteraan telah dirancang untuk memacu kreatifitas dan menjamin kehidupan yang lebik layak bagi Pegawai UM Jember.


Selain Gaji Pokok bagi Pegawai UM Jember, SDM juga mendapat tunjangan jabatan dan fungsional yang ditetapkan melalui SK BPH UM Jember, tunjangan keluarga, tunjangan kemahalan, serta tunjangan bahan pokok.

Dalam rangka peningkatan kesejahteraan spiritual bagi Pegawai UM Jember, sejak tahun 2004 diadakan undian haji dengan biaya Universitas secara rutin tiap tahun bagi pegawai UM Jember yang telah memenuhi syarat dan kriteria tertentu.

Penghargaan juga diberikan kepada pegawai yang berjasa atau berprestasi luar biasa, melalui mekanisme pemilihan karyawan dan Dosen teladan yang ditentukan oleh Panitia Penilai yang bertanggung jawab kepada Rektor.

4.2 Sistem Monitoring dan Evaluasi

Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik dosen dan kinerja tenaga kependidikan (termasuk informasi tentang ketersediaan pedoman tertulis, serta monitoring dan evaluasi kinerja dosen dalam tridarma serta dokumentasinya).

Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) di Perguruan Tinggi merupakan

hal yang sangat vital dan memerlukan perhatian yang serius. Hal ini sangat wajar

mengingat SDM merupakan roda penggerak berbagai aktivitas di Perguruan Tinggi.

Di UM Jember, pengelolaan Sumber daya Manusia yang dalam hal ini berupa

pengelolaan Dosen dan Karyawan, didasarkan pada beberapa peraturan dan

dokumen yang antara lain berupa statuta UM Jember, Pedoman Kepegawaian,

Renstra dan Renop, dan sejumlah SOP yang dibuat untuk kepentingan pengelolaan

SDM UM Jember.

Sistem Monitoring dan Evaluasi kinerja akademik Dosen dan kinerja

karyawan di UM Jember telah diatur dalam sistem informasi kepegawaian (Simpeg)

yang dikelola oleh Biro Administrasi kepegawaian (BAKEP).

Jejak kinerja akademik dosen dan tenaga kependidikan bisa dimonitor

melalui Sistem Informasi Akademik SIA yang dikelola oleh Biro Administrasi

Akademik (BAAK).

Sistem informasi kepegawaian mencakup data base dosen dan karyawan

dalam hal status dosen dan karyawan, pangkat dan jabatan, tunjangan dan

kesejahteraan, karir dan dan berbagai informasi tentang dosen dan karyawan dalam

statusnya sebagai pegawai UM Jember, baik sebagai pegawai tetap maupun

pegawai negeri yang diperbantukan ke UM Jember. Sehubungan dengan sistem

informasi kepegawaian ini, telah juga diterbitkan sejumlah SOP yang dapat

membantu kelancaran proses penyelenggaraan Sistem informasi Kepegawaian

antara lain; SOP tentang seleksi SDM, SOP tentang Rekrutmen, SOP tentang

perencanaan SDM, SOP tentang Penempatan SDM, SOP tentang Penilaian Kinerja

Unit, SOP tentang Penghargaan dan sanksi untuk SDM, dan SOP tentang Pensiun


yang semuanya berpedoman pada Aturan Pokok Kepegawaian UM Jember.

Sistem Administrasi Akademik mencakup mencakup kinerja dosen dalam

pelaksanaan Catur Dharma Perguruan Tinggi. Dalam sistem ini disajikan data-data

tentang kewajiban dosen mengajar, melaksanakan penelitian maupun pengabdian

pada masyarakat. Data data tersebut secara Online dapat diupdate sendiri oleh

dosen sesuai dengan kondisi masing masing dosen. Jika ada kesulitan dalam

masalah teknis, Universitas menyediakan tanaga dari unsur lembaga Pusat Data

dan Informasi (Pusdasi) yang sewaktu waktu siap membantu. Dengan cara ini

diharapkan secara umum dosen bisa secara penuh melaksanakan tugasnya dengan

baik. Pimpinan unit unit maupun pimpinan perguruan tinggi bisa mengakses aman

tersebut sebagai pihak yang mengontrol atau memonitor tingkat kelayakan maupun

beban yang dilaksanakan oleh seluruh dosen yang ada di UM Jember.

Sistem administrasi akademik ini, disamping mencakup kinerja dosen dalam

melaksanakan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah, juga memuat

sistem perkuliahan yang secara Online bisa di akses dalam

sia.unmuhjember.ac.id. dan http://elearning.unmuhjember.ac.id. Dalam sistem ini

Pimpinan Fakultas maupun Pimpinan Universitas bisa secara cepat memantau

kegiatan akademik yang meliputi tingkat kehadiran mahasiswa dan dosen dari

materi yang diajarkan, termasuk evaluasi apa saja yang dilaksanakan dan frekuensi

pelaksanaan evaluasi selama proses belajar mengajar dalam satu semester.

Dengan sistem ini pimpinan tidak perlu lagi mengecek secara manual di masing-

masing unit pelaksanaan proses belajar mengajar di kelas maupun proses-proses

lain dalam rangka kegiatan akademik.

Gambar 4.2 Sistem Informasi Akademik UM Jember

Sehubungan dengan implementasi proses belajar mengajar maupun kegiatan

akademik lain seperti disebutkan diatas, kualitas kinerja dosen juga dievaluasi

pada akhir proses belajar mengajar. Evaluasi ini dilaksanakan dengan cara meminta

http://elearning.unmuhjember.ac.id/


persepsi mahasiswa terhadap kinerja dosen selama proses belajar mengajar di

kelas. Sebelum akhir masa proses belajar mengajar, mahasiswa diwajibkan untuk

mengisi daftar isian yang menyangkut sejauh mana proses belajar mengajar yang

dilaksanakan dosen selama satu semester telah berlangsung sesuai dengan

harapan mahasiswa ataupun telah sesuai dengan rambu rambu standar

pelaksanaan proses belajar mengajar yang ideal. Hasil dari proses Monitoring dan

evaluasi sejenis ini bisa digunakan oleh pimpinan untuk mengetahui kinerja dosen

yang dimaksud dalam rangka proses pembinaan internal di UM Jember.

Menyangkut monitoring dan evaluasi kinerja tenaga kependidikan/

karyawan, saat ini sedang dikembangkan sistem yang memungkinkan untuk

mengevaluasi kinerja tenaga kependidikan/ karyawan tersebut. Sistem ini

memfokuskan kepada evaluasi terhadap kedisiplinan, kehadiran, tingkat pencapaian

tugas dan perilaku dalam kehidupan sehari-hari di tempat kerja. Kegiatan ini

melibatkan pimpinan langsung, teman sejawat, bawahan dan Tim penilai kinerja

karyawan sebagai Ad Hoc yang bertugas untuk menganalisis semua data yang

didapatkan diatas. Hasil penilaian ini, disamping dasar untuk membuat DP3 setiap

tahunnya, juga digunakan untuk dasar pemberian reward kepada karyawan

berprestasi yang setiap tahun dilaksanakan pada acara pemilihan Unit, Karyawan

dan Dosen Berprestasi pada acara milad Muhammadiyah. selain hal diatas, bagi

tenaga kependidikan yang kinerjanya dibawah standar akan dilakukan pembinaan

atau sanksi sesuai dengan aturan pokok kepegawaian yang berlaku di UM Jember.

Salah satu usaha mendapatkan informasi yang akurat sehubungan dengan

kondisi kinerja pegawai UM Jember yang meliputi dosen dan karyawan, telah

dilakukan penelitian yang berjudul “Analisis Komprehensif Faktor Faktor yang

Mempengaruhi Konflik dan Ambiguitas Peran di UM Jember tahun 2011.

Berdasarkan temuan dari penelitian terbut direkomendasikan beberapa prioritas

langkah yang harus segera dilaksanakan antara lain; (1) Melengkapi Job deskripsi

yang jelas dan tidak menimbulkan tumpang tindih antara individu maupun unit-unit,

(2) Melengkapi SOP yang bisa dipahami dengan baik oleh pelaksana/karyawan, (3)

Mempertahankan dan meningkatkan kualitas hubungan antar unit menjadi lebih jelas

dan serasi, (4) Mengevaluasi faktor penyebab rendahnya komitmen dan kinerja

Pegawai, (5) Pimpinan hendaknya melakukan evaluasi secara berkala terhadap

kinerja karyawan, (6) pimpinan hendaknya menyediakan dukungan sumber daya

yang lebih baik disertai pengawasan yang cukup ketat agar menjadi efektif.

4.3 Dosen 4.3.1 Dosen tetap Dosen tetap dalam borang akreditasi institusi PT adalah dosen yang diangkat

dan ditempatkan sebagai tenaga tetap pada PT yang bersangkutan; termasuk dosen penugasan Kopertis, dan dosen yayasan pada PTS dalam bidang yang relevan dengan keahlian bidang studinya. Seorang dosen hanya dapat menjadi dosen tetap pada satu institusi perguruan tinggi, dan mempunyai penugasan kerja minimum 36 jam/minggu.


Tuliskan data dosen tetap dengan format berikut. S3 = 13, S2 = 150, S1/Profesi/D4 = 98 Data dosen tetap institusi

No. Pendidikan Gelar Akademik

Total keterangan

Guru Besar

Lektor Kepala

Lektor Asisten Tenaga

Pengajar

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 S-3/Sp-2 1 6 4 2 13

2 S-2/Sp-1 11 34 42 63 150

3 Profesi/ S-1/D-4*

1 3 24 70 98

Total 1 18 41 68 133 261

Catatan: * Tuliskan jumlahnya jika masih ada. 4.3.2 Dosen tidak tetap

Dosen tidak tetap adalah dosen tetap/karyawan pada suatu institusi perguruan tinggi/instansi lain, atau individu mandiri, yang ditugaskan menjadi dosen di perguruan tinggi berdasarkan persyaratan legal yang berlaku.

Tuliskan data dosen tidak tetap dengan format berikut. S3 = 20, S2 = 50, S1 = 44

No. Pendidikan Gelar Akademik

Total Ket

Guru Besar

Lektor kepala

Lektor Asisten Tenaga

Pengajar

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 S-3/Sp-2 4 1 2 5 8 20

2 S-2/Sp-1 3 1 4 42 50

3 Profesi/ S-1/D-4/Lainnya*

1 1 2 40 44

Total 4 5 4 11 90 114

Catatan: * Tuliskan jumlahnya jika masih ada. 4.4 Kegiatan peningkatan sumber daya manusia (dosen) dalam tiga tahun terakhir

Tuliskan jumlah dosen yang ditugaskan dalam rangka peningkatan kompetensi melalui tugas/izin belajar, dalam tabel berikut.

No. Kegiatan

Peningkatan Kompetensi

Jumlah yang Ditugaskan pada Jumlah

TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Tanpa gelar

2 S-2/Sp-1 17 07 24

3 S-3/Sp-2 01 05 06

Total 30

4.5 Tenaga Kependidikan


4.5.1 Tuliskan data tenaga kependidikan yang ada di institusi yang melayani

mahasiswa dengan mengikuti format tabel berikut.

No. Jenis Tenaga Kependidikan

Jumlah Tenaga Kependidikan dengan Pendidikan Terakhir

Jumlah S-3 S-2 S-1 D-

4 D-3

D-2

D-1

SMA/SMK

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

1 Pustakawan* 1 1

2 Laboran/ Teknisi/ Analis/ Operator/ Programer

08 02 15 25

3 Administrasi 2 20 04 14 40

4 Lainnya : … 62 62

Total 3 28 06 128

Jumlah laboran/teknisi/analis/operator/programer yang memiliki sertifikat : 128 orang

* Hanya yang memiliki pendidikan formal dalam bidang perpustakaan 4.5.2 Jelaskan upaya yang telah dilakukan institusi dalam meningkatkan kualifikasi

dan kompetensi tenaga kependidikan, dalam hal pemberian kesempatan belajar/ pelatihan, studi banding, pemberian fasilitas termasuk dana, dan jenjang karir.

Untuk meningkatkan kualifikasi dan kompetensi tenaga kepen-didikan beberapa kebijakan telah dilaksanakan antara lain meliputi pemberian kesempatan belajar, pelaksanaan studi banding dan fasilitas penunjang.

Menyangkut pemberian kesempatan belajar bagi tenaga kependidikan, UM Jember memberikan dorongan dengan cara mengijinkan tenaga kependidikan yang ingin melanjutkan studinya dengan syarat, bidang yang ditempuh harus nantinya dapat menunjang pekerjaannya. Hal ini diputuskan dengan mengadakan sinkronisasi antara pihak Fakultas dan pihak Rektorat untuk menentukan apakah bidang yang dipilih oleh tenaga kependidikan untuk belajar nantinya akan bermanfaat untuk pekerjaannya atau tidak. Universitas juga memberikan bantuan dana agar proses menempuh pendidikan yang lebih tinggi tersebut menjadi lebih lancar.

Sehubungan dengan peningkatan pengalaman dalam mengelola lembaga, studi banding ke lembaga lain dilaksanakan dan dianggarkan setiap dua tahun sekali untuk tenaga kependidikan secara umum. Sedangkan studi banding yang bersifat spesifik untuk bidang bidang tertentu diselenggarakan secara parsial dan waktunya disesuaikan dengan kebutuhan dan kesempatan yang ada.

Dalam meningkatkan kinerja tenaga kependidikan, UM Jember menyediakan sarana-sarana yang diperlukan agar kinerja tenaga pendidikan dalam membantu kegiatan di Universitas bisa maksimal. Sarana-sarana dimaksud adalah perlengkapan bekerja untuk kebutuhan sehari-hari seperti


komputer, dan alat-alat lain yang dibutuhkan sesuai dengan bidang pekerjaanya, sehingga mereka dapat melakukan pekerjaan dengan hasil maksimal.

4.6 Kepuasan dosen dan tenaga kependidikan

4.6.1 Jelaskan instrumen yang digunakan untuk mengetahui tingkat kepuasan

dosen dan tenaga kependidikan terhadap sistem dan praktek pengelolaan sumber daya manusia di institusi ini.

Untuk mengetahui tingkat kepuasan dosen dan tenaga kependidikan terhadap praktek pengelolaan sumber daya manusia di UM Jember digunakan Kuisioner. Kuisioner ini diperuntukkan kepada responden yang terdiri atas: (1) Rektorat, Badan Pembina Harian (BPH), Karyawan Pusat, (2) Pimpinan Fakultas, Kaprodi, Dosen, Karyawan Fakultas dari fakultas fakultas yang meliputi; Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian, Fakultas Psikologi, FKIP, Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik,(3) Biro-biro yang Meliputi: Biro administrasi Akademik, Biro Kepegawaian, Biro Keuangan dan Biro Administrasi Umum. (4) UPT di lingkungan UM Jember yang meliputi UPT Perpustakaan, UPT Bahasa, UPT Laboratorium, UPT Komputer, dan (5) Lembaga Penjaminan Mutu dan Lembaga Penelitian dan Pengabdian ada Masyarakat.

Isi kuesioner yang ditanyakan meliputi aspek aspek: (1) Visi, misi, tujuan, sasaran, dan standar kinerja; (2) Struktur organisasi dan pembagian kerja; (3) Sumber daya organisasi;(4) Kepemimpinan; (5) Pengembangan Karir; (6) Persepsi antar Karyawan dalam organisasi. Pertanyaan yang diajukan pada masing- masing aspek tersebut berupa pertanyaan dengan jawaban ya/tidak, dan skala penilaian dengan rentang 1 sd 4. Hasil dari pengumpulan data tersebut akhirnya dianalisis dengan; analisis Regresi Linear Berganda, Analisis Jalur (Path Analysis), Analisis Regresi dengan Variabel Moderating, dan Analisis Kuadran.

4.6.2 Jelaskan pelaksanaan survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi,

dan tenaga administrasi terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia.

Pelaksanaan survei kepuasan dosen, pustakawan, laboran, teknisi, dan tenaga administrasi terhadap sistem pengelolaan sumber daya manusia di UM Jember ini dilaksanakan dengan menyebarkan angket kepada populasi yaitu seluruh dosen dan karyawan UM Jember, yang diwakili oleh sampel yang dipilih secara purposive non random sampling berdasarkan kesediaan responden untuk mengembalikan angket yang telah disebarkan.

4.6.3 Jelaskan bagaimana hasil penjajagan kepuasan tersebut dan apa tindak

lanjutnya.


Hasil penjajagan terhadap tingkat kepuasan segenap dosen dan karyawan menunjukkan hasil hasil antara lain; 1). Faktor tata kelola di UM Jember berpengaruh langsung terhadap tingkat konflik dan ambiguitas peran pegawai, 2). Struktur organisasi dan persepsi pada rekan kerja secara parsial berpengaruh terhadap kepuasan, 3) Persepsi pegawai terhadap pelaksanaan tata kelola berhubungan negatif dengan tingkat konflik dan peran, 4) variabel antar individu merupakan variabel intevening pengaruh visi, misi organisasi, pengembangan karir terhadap konflik peran, dan 5) variabel kepemimpinan merupakan moderating variabel bagi variabel sumber daya yang berpengaruh terhadap variabel persepsi antar individu.

Adapun tindak lanjut dari penjajagan kepuasan ini antara lain adalah segera membuat job deskripsi yang jelas, menyediakan SOP Unit yang memadahi dan sesuai kebutuhan, meningkatkan kualitas hubungan antar unit, mencari faktor penyebab rendahnya komitmen dan motivasi pegawai terhadap organisasi, meningkatkan kepedulian pegawai terhadap masalah organisasi, melakukan evaluasi kinerja terhadap karyawan oleh pimpinan dan menyediakan sumberdaya yang lebih baik disertai dengan pengawasan yang memadahi.


STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN DAN SUASANA AKADEMIK 5.1 Kurikulum

Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan

mengenai isi, bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyapaiannya,

dan penilaian yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan

pembelajaran di institusi pergutuan tinggi.

Kurikulum seharusnya meuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur

dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya

tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya visi institusi perguruan tinggi.

Kurikulum memuat mata kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian

kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk

memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya,

serta dilengkapai dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok, silabus, rencana

pembelajaran dan evaluasi.

Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan

dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard

skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat

diterapkan dalam berbagai situasi dan kondisi.

5.1.1 Jelaskan kebijakan institusi dalam pengembangan kurikulum, bentuk dukungan

institusi dalam pengembangan kurikulum program studi, system monitoring dan evaluasi kurikulum, serta keberadaan dokumen.

UM Jember memberikan dukungan penuh dalam pengembangan

kurikulum program studi (PS) di lingkungan UM Jember dan berdasarkan

Surat Keputusan Rektor No. 2076/KEP/II.3.AU/A/2012 tertanggal 8 Sya’ban

1433 H bertepatan 28 Juni 2012 tentang Pemberlakuan Standar Mutu di

Lingkungan Universitas Muhammadiyah Jember, meliputi: Standar Mutu

Suasana Akademik, Standar Mutu PPM, Standar Mutu Sistem Informasi,

Standar Mutu Sarpras, Standar Mutu Pengelolaan dan Standar Mutu

Penjaminan Mutu.

Sesuai Manual mutu sebagai bagian operasional Surat Keputusan

Rektor tersebut, mencakup :(1) Kebijakan;(2) Peraturan,(3) pedoman/

panduan yang memfasilitasi PS di lingkungan UM Jember untuk melakukan

perencanaan, pengembangan, dan pemutakhiran kurikulum secara

berkala/berkesinambungan.

Alokasi dana dalam anggaran institusi dan sumber daya yang jelas dan

memadai tertuang dalam SP4 (ke depan diberlakukan dalam on line

SIMAKU), serta realisasi sesuai jadwal untuk semua PS.

Manual mutu standar kurikulum sebagai pedoman/panduan yang

mendorong/memfasilitasi PS untuk perbaikan isi kurikulum secara

berkesinambungan, meliputi aspek sebagai berikut :

a.Tujuan


b. Materi/isi

c. Strategi

d. Evaluasi

Kurikulum masing-masing PS yang disusun memuat kompetensi lulusan

secara lengkap (kompetensi utama, pendukung, lainnya) yang terumuskan

secara sangat jelas, baik D3, S1 maupun S2. Kurikulum PS memuat

matakuliah yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan

memberikan keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan

memperdalam keahlian sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan

deskripsi matakuliah, silabus dan rencana pembelajaran.

Kurikulum dan seluruh kelengkapannya harus ditinjau ulang dalam

kurun waktu 4-5 tahun sekali atau apabila ada perubahan regulasi

pemerintah atau persyarikatan muhammadiyah. Peninjauan kurikulum oleh

PS bersama fihak-fihak terkait (relevansi sosial dan relevansi epistemologis)

untuk menyesuaikannya dengan perkembangan Ipteks dan kebutuhan

pemangku kepentingan (stakeholders).

Pengembangan kurikulum PS dilakukan secara mandiri oleh PS dengan

melibatkan pemangku kepentingan internal dan eksternal dengan

memperhatikan visi, misi, dan umpan balik PS dan pemangku kepentingan

(internal dan eksternal).

5.1.2 Jelaskan monitoring dan evaluasi pengembangan kurikulum program studi.

Rektor UM Jember melalui Surat Keputusan Nomor:

568/KEP/II.3/AU/D/2009 tertanggal 17 Rabiul Akhir 1430 H bertepatan 13

April 2009 M tentang Pendirian Lembaga Penjaminan Mutu UM Jember,

dan Nomor: 2023/KEP/II.3.AU/A/2011 tertanggal 4 Sya’ban 1432 H

bertepatan 6 Juli 2011 M tentang Pengembangan Struktur Lembaga

Penjaminan Mutu di Tingkat Fakultas dan Program Studi Pada UM

Jember. Lembaga-lembaga tersebut di atas yang melakukan monitoring

dan evaluasi kegiatan berhubungan dengan kurikulum program studi (PS)

berdasarkan Keputusan Rektor Nomor: 2066/KEP/II.3/AU/A/2012

tertanggal 5 Sya’ban 1433 H bertepatan 25 Juni 2012 tentang

Pemberlakuan Audit Mutu Akademik Internal di Lingkungan Universitas

Muhammadiyah Jember.

Sesuai Manual mutu sebagai bagian operasional dari Surat

Keputusan Rektor tersebut di atas, maka Rektor melalui Lembaga

Penjaminan Mutu (LPM) melakukan monitoring dan evaluasi secara

bersistem dan terus menerus dan hasilnya digunakan untuk perbaikan

proses pembelajaran.

Secara berkala LPM melaksanakan Audit Mutu Akademik Internal

(AMAI) kepada teraudit (Program Studi = PS) sesuai Standar Operasional

Prosedur (SOP) Pelaksanaan Audit Mutu Akademik Internal (AMAI). LPM

dibantu oleh Gugus Penjaminan Mutu Fakultas dan Unit Penjaminan Mutu


PS.

Prosedur monitoring dan evaluasi dilakukan oleh LPM dengan

mengajukan permohonan kepada Rektor secara rutin dan berkala atau

Rektor memerintahkan LPM karena sesuatu yang mengharuskan

meninjau ulang kurikulum PS (misal: adanya perubahan kurikulum KTSP

sekolah menjadi kurikulum 2013, kurikulum berbasis KKNI). Rektor akan

mengadakan rapat koordinasi didampingi LPM dengan Pimpinan UM

Jember dengan Fakultas, Jurusan dan PS beserta unit/lembaga di

lingkungan UM Jember untuk penjelaskan adanya AMAI. Rektor

menugaskan kepada LPM untuk melakukan AMAI. LPM menunjuk auditor

untuk melaksanakan AMAI dibantu Unit Penjaminan Mutu PS dan Gugus

Penjaminan Mutu Fakultas teraudit melaksanakan Monev (AMAI). Hasil

dilaporkan LPM kepada Rektor, dan Rektor memberitahukan kepada

Dekan Fakultas teraudit untuk memperbaiki sesuai hasil audit/monev.

Dekan Fakultas akan memerintahkan PS untuk memperbaiki sesuai hasil

audit/monev dan perbaikan oleh PS dilaporkan kepada Dekan.

5.2 Pembelajaran 5.2.1 Sistem Pembelajaran

Jelaskan unit organisasi yang melaksanakan kegiatan pengkajian dan

pengebangan system dan mutu pembelajaran yang menghasilkan capaian

pembelajaran yang sesuai dengan tujuan kurikulum dan lulusan yang mampu

berpikir kritis, bereksplorasi, bereksperimen, dan memiliki integritas, serta

pemanfaatan hasilnya.

Rektor UM Jember mendirikan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3) Universitas Muhammadiyah Jember berdasarkan Surat Keputusan No. 060/KEP/II.3.AU/D/2009 tertanggal 25 Sya’ban 1430 H atau 18 Juli 2009 M dan ditindaklanjuti dengan Surat Keputusan Rektor No. 1061/KEP/II.3.AU/D/2009 tertanggal 2 Ramadhan 1430 H atau 25 Juli 2009 M tentang Tim Pelaksana Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi (LP3).

Pada tahun 2009 LP3 UM Jember bekerjasama dengan LP3 Universitas Jember melaksanakan pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) bagi dosen UM Jember. Para dosen yang telah mengikuti pelatihan PEKERTI menyusun perangkat pembelajaran sesuai dengan mata kuliah yang diampunya.

Pada tahun 2010 LP3 mengkaji kurikulum program studi (PS) berdasarkan Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) dan model-model pembelajaran. Tahun 2013 LP3 membuat perencanaan kegiatan antara lain: 1) Kerjasama dengan LP3 Universitas Jember melaksanakan pelatihan Peningkatan Keterampilan Dasar Teknik Instruksional (PEKERTI) bagi dosen yang jabatannya masih tenaga pengajar dan asisten ahli, dan pelatihan Applied Approach (AA) bagi dosen berjabatan lektor dan lektor kepala di lingkungan UM Jember, 2) Mengusulkan melalui pembiayaan PHP-PTS tahun 2013 mengirimkan 3 tim (dari Program studi S1 Psikologi, S1 Keperawatan dan S1 Pendidikan Bahasa Indonesia dan


Daerah) untuk pencakokan Penyusunan Kurikulum berbasis KKNI, dan 3) Mengusulkan in house training melalui pembiayaan PHP-PTS tahun 2013, untuk menyusun Kurikulum berbasis KKNI untuk seluruh program studi di UM Jember dengan nara sumber dari Tim Kurikulum Ditjen Dikti Kemendikbud.

Dari hasil pencakokan dan in house training tersebut, semua PS akan meninjau ulang kurikulumnya untuk disesuaikan dengan KKNI.

5.2.2 Pengendalian mutu proses pembelajaran

Jelaskan bagaimana system pengendalian mutu pembelajaran ditetapkan institusi termasuk proses monitoring, evaluasi, dan pemanfaatannya.

Berdasarkan Standar Mutu Proses Pembelajaran yang dikeluarkan LPM, maka PS melaksanakan proses pembelajaran dengan standar sebagai berikut: 1. Proses Pembelajaran harus melibatkan mahasiswa secara aktif. 2. Proses Pembelajaran harus diarahkan agar mahasiswa mencapai “high

order thinking” dan kebebasan berpikir sehingga dapat melaksanakan aktifitas intelektual yang berupa berpikir, berargumentasi, mempertanyakan, meneliti, dan memprediksi.

3. Proses Pembelajaran harus dipahami sebagai keterlibatan mahasiswa secara aktif dalam proses belajar yang dilakukan secara sungguh-sungguh dan mendalam untuk mencapai pemahaman konsep, tidak terbatas pada materi yang diberikan oleh pengajar.

4. Proses Pembelajaran harus diarahklan agar mahasiswa dapat memahami perkembangan IPTEKS serta mencari infromasi langsung ke sumbernya.

5. Proses Pembelajaran harus diarahkan agar mahasiswa mampu mengolah informasi menjadi pengetahuan.

6. Proses Pembelajaran harus diarahkan agar mahasiswa mampu menggunakan pengetahuan untuk menyelesaikan masalah.

7. Proses Pembelajaran harus diarahkan agar mahasiswa mampu mengkomunikasikan pengetahuan pada pihak lain

8. Proses Pembelajaran harus meningkatkan rasa ingin tahu mahasiswa. 9. Proses Pembelajaran harus diarahkan pada keberhasilan belajar

mahasiswa secara konsisten sesuai dengan tujuan pendidikan. 10. Proses Pembelajaran harus direncanakan secara sistematis dengan

merujuk pada perkembangan mutakhir metode pembelajaran secara kritis. 11. Proses Pembelajaran harus dilakukan secara efektif, dengan

memperhatikan semua kelompok mahasiswa, termasuk yang disable. 12. Proses Pembelajaran harus diarahkan agar mahasiswa dapat

menegmbangkan belajar mandiri dan belajar kelompok dengan proporsi yang wajar.

13. Metode pembelajaran harus variatif, inovatif, dan tepat untuk mencapai tujuan perkuliahan, dengan cara yang efektif dan efisien dalam menggunakan fasilitas, peralatan, dan alat bantu yang tersedia.

14. Irama proses pembelajaran seharusnya memperhatikan sifat alamiah kurikulum, kemampuan mahasiswa dan pengalaman belajar sebelumnya yang bervariasi serta kebutuhan khusus bagi mahasiswa dari yang mampu belajar dengan cepat sampai yang yang lambat.

15. Proses Pembelajaran seharusnya diperkaya melalui lintas kurikulum, hasil-hasil penelitian dan penerapannya.


16. Proses Pembelajaran harus diarahkan pada pendekatan kompetensi supaya dapat menghasilkan lulusan yang berakhlak mulia, mudah beradaptasi, memiliki motivasi tinggi, kreatif dan inovatif, mandiri, mempunyai etos kerja yang tinggi, berkemauan belajar sepanjang hayat, berpikir logis dalam menyelesaikan masalah, dan bersikap profesional.

17. Penilaian pembelajaran menggunakan acuan PAP (Pedoman Acuan Pokok) dengan rentang kelulusan: A = 80 – 100 B = 70 – 79 C = 60 – 69 D = 45 – 59 E = 0 - 44

18. Kelulusan pada strata D3 dan S1 dengan IPK: 3,50 – 4,00 = Cum loude 2,75 – 3,49 = Sangat Memuaskan 2,00 – 2,74 = Memuaskan

Sistem Monitoring dan Evaluasi Proses Pembelajaran 1. UPM memeriksa proses pembelajaran sejak persiapan, pelaksanaan, dan

evaluasi sesuai instrumen yang dibuat oleh LPM 2. UPM menganalisis hasil monitoring dan memberikan rekomendasi untuk

peningkatan proses pembelajaran selanjutnya. 3. UPM melaporkan hasil monitoring dan evaluasi kepada LPM.

System pengendalian mutu pembelajaran di PS dilakukan oleh Unit

Penjaminan Mutu yang melakukan proses monitoring dan evaluasi. Hasil monev dilaporkan kepada Ketua PS dengan tembusan kepada Dekan dan Gugus Penjaminan Mutu Fakultas. Dekan merintahkan Ketua PS untuk ditindak lanjuti dan dimanfaatkan bagi perbaikan dan pengembangan PS.

5.2.3 Pedoman Pelaksanaan Tridarma PT

Jelaskan keberadaan pedoman pelaksanaan tridarma PT,serta pengintegrasian kegiatan penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat kedalam proses pembelajaran,serta ketersediaan dokumen pendudukung.

Pedoman Tridarma PT di UM Jember dibuat untuk tiap-tiap darma.. Pendidikan dan pengajaran diatur dalam pedoman akademik. Pedoman akademik ini berisi sistem rekruitmen mahasiswa baru, proses belajar mengajar, pelaksanaan UTS dan UAS, Sistem penilaian, Tugas Akhir dan lain-lain Pedoman akademik ini didukung oleh beberpa sop akademik diantaranya SOP UTS dan UAS, SOP Tugas Akhir, SOP Mahasiswa Baru, SOP Sistem Penilaian dan lain-lain.

Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat diatur dalam Pedoman Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat. Pedoman ini berisi diantaranya, ruang lingkup penelitian, rencana induk penelitian, Road Map Penelitian, Sistematika penulisan proposal, laporan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

Hasil-hasil penelitian dipublikasikan melalui jurnal ilmiah internal dan eksternal. Beberapa jurnal ilmiah yang beregistasi ISSN yang dikelola oleh unit-unit di lingkungan UM Jember, seperti: (1) Didaktika ISSN: 1858-0084


oleh FKIP, (2) Bioma ISSN: 1858-0122 oleh PMIPA FKIP, (3) Agritrop ISSN: 1693-2897 oleh Fakultas Pertanian, (4) Elevasi ISSN: 18560092. Dari Fakultas Teknik (5) Politico ISSN: 18296696, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (6) Fairness and Justice ISSN : 1858-0106 Fakultas Hukum, (7) Akuntansi dan Manajemen ISSN 1412-5366, Fakultas Ekonomi (8) The Indonesian Journal of Health Science ISSN : 2087-5053 Fakultas Kesehatan, (9) Insight ISSN 1858-4063 Fakultas Psikologi. Publikasi ini bisa dimanfaatkan dosen ataupun mahasiswa dalam proses pembelajaran

Integrasi penelitian dan pengabdian ke dalam proses belajar mengajar di UM Jember di lakukan dalam beberapa bentuk. Pertama, integrasi proses penelitian ke dalam proses pembelajaran dalam hal ini dosen melibatkan mahasiswa dalam penelitian sebagai pembantu peneliti, Kedua, integrasi hasil penelitian ke dalam proses pembelajaran. Dalam hal ini dosen menggunakan hasil penelitian sebagai bahan ajar. Integrasi hasil penelitian dosen juga dimanfaatkan untuk pengabdian pada masyarakat bersama mahasiswa

5.3 Suasana Akademik 5.3.1 Kebebasan Akademik, Kebebasan Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan

Jelaskan bagaimana institusi menjamin pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan. Jelaskan pula ketersediaan dokumen pendukung serta konsistensi pelaksanaannya.

UM Jember menjamin pelaksanaan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan, sebagaimana tertuang dalam Statuta UM Jember.

Pelaksanaan kebebasan akademik sebagai upaya untuk mendalami, menerapkan dan mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dan/atau olahraga melalui kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat secara berkualitas dan bertanggungjawab (ps. 52 ayat 3). Kebebasan mimbar akademik diimplementasikan bahwa setiap anggota civitas akademika mempunyai kebebasan dalam menyebarluaskan hasil penelitian dan menyampaikan pandangan akademik melalui perkuliahan, ujian sidang, seminar, diskusi, simposium, ceramah, publikasi ilmiah dan pertemuan ilmiah lain yang sesuai dengan kaidah keilmuan (ps. 52 ayat 4). Sedangkan mengenai otonomi keilmuan tertuang pada pasal 53.

Kebijakan untuk menjamin kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan sangat ditekankan di UM Jember. Terjaminnya kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan akan menjamin perkembangan khazanah keilmuan.

Kebijakan ini diimplementasikan sesuai amanat statuta pasal 33 melalui Pusat Studi di tingkat Universitas yang berada di bawah koordinasi LPPM sebagai lembaga yang menyelenggarakan dan melaksanakan kegiatan penelitian atau pengkajian dalam satu atau lebih disiplin ilmu. Pusat Studi tersebut adalah PSW (Pusat Studi Wanita), PSKL (Pusat Studi Kependudukan dan Lingkungan Hidup), PSPP (Pusat Studi Pengembangan Pendidikan), dll.

Di tingkat Program Studi (PS) atau jurusan, kebijakan kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan diwujudkan dengan dibentuknya dosen Kelompok Bidang Keahlian (dosen


Serumpun), serta tersedianya konsentrasi dari bidang studi. Dosen Kelompok Bidang Keahlian (dosen Serumpun) akan berdiskusi secara berkala membahas antara lain penyusunan rancangan pembelajaran, perkembangan konten/materi, inovasi pembelajaran dan evaluasinya, dll. Kedepan, diharapkan dibentuk Pusat Kajian Program Studi oleh Fakultas. Pusat kajian ini bertugas untuk melakukan pengkajian melalui pelatihan, seminar, lokarya dan riset atas bidang ilmu yang dibidanginya.

Di tingkat mahasiswa, kajian keilmuan berada di bawah organisasi kemahasiswaan, baik di tingkat Universitas (BEM-U dan IMM-U), di tingkat fakultas (BEM-F dan IMM-F) dan di tingkat jurusan atau PS (HMJ atau HMPS). Masing-masing dari organisasi kemahasiswaan ini memiliki kegiatan Seksi/unit kajian atas keilmuan tertentu. Unit-unit ini memiliki kegiatan seperti kajian rutin (mingguan atau bulanan), workshop, seminar, pelatihan dan lomba. Sasaran peserta dari kegiatan ini adalah mahasiswa internal UM Jember, sedangkan sasaran workshop, seminar, pelatihan dan lomba adalah umum.

5.3.2 Jelaskan kebijakan dan dukungan institusi untuk menjamin terciptanya

suasana akademik dilingkungan institusi yang kondusif untuk meningkatkan proses dan mutu pembelajaran. Dukungan institusi mencakup antara lain peraturan dan sumber daya.

Dukungan institusi guna menjamin terciptanya suasana akademik di lingkungan UM Jember diwujudkan dengan adanya Standar Mutu Suasana Akademik UM Jember.

Dukungan institusi yang mencakup: 1. Kebijakan dan strategi, UM Jember menjamin pelaksanaan

kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan, sebagaimana tertuang dalam Statuta UM Jember.

2. Program implementasi, UM Jember mengimplementasikan pada setiap kegiatan akademik yang dilakukan oleh sivitas akademika dan didanai melalui penganggaran SP4 (dan kedepan secara on line dalam SIMAKU). Kebijakan ini diimplementasikan sesuai amanat statuta pasal 33 melalui Pusat Studi di tingkat Universitas yang berada di bawah koordinasi LPPM sebagai lembaga yang menyelenggarakan dan melaksanakan kegiatan penelitian atau pengkajian dalam satu atau lebih disiplin ilmu. Pusat Studi tersebut adalah PSW (Pusat Studi Wanita), PSKL (Pusat Studi Kependudukan dan Lingkungan Hidup), PSPP (Pusat Studi Pengembangan Pendidikan), dll.

3. Sumber daya diwujudkan dengan pemenuhan tenaga dosen sesuai dengan rasio yang wajar. Dibidang anggaran suasana akademik ditingkatkan dengan cara penyediaan sarana prasarana pembelajaran seperti laboratorium, perpustakaan, organisasi-manajemen, dan kurikulum) yang mampu memberikan kontribusi dukungan untuk kelancaran proses pembelajaran. Penyediaan Anggaran pembuatan SAP, modul, penelitian pengabdian, penyusunan buku ajar ber ISBN, penyediaan buku. Untuk menunjang proses pembelajaran online disediakan akses intranet dan internet.

4. Monitoring dan evaluasi dilakukan secara struktural oleh Pimpinan di Unitnya, dan secara mutu dilakukan oleh LPM (Lembaga


Penyaminan Mutu) tingkat UM Jember, GPM (Gugus Penyaminan Mutu) tingkat Fakultas, dan UPM (Unit Penjaminan Mutu) tingkat Prodi.

5. Tindak lanjut, hasil monev mutu di laporkan kepada masing-masing tingkatan untuk ditindaklanjuti sesuai saran dan masukan perbaikan, dan proses dilakukan secara berkelanjutan.

Gambar 5.1

Suasana Pembelajaran di UM Jember


STANDAR 6. PEMBIAYAAN, PRASARANA, SARANA, DAN SISTEM INFORMASI

Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu pengadaan dan pengelolaan dana, sarana, dan prasarana yang diperlukan untuk penyelenggaraan program-program dalam perwujudan visi, penyelenggaraan misi, dan pencapaian tujuan perguruan tinggi. Pembiayaan adalah usaha penyediaan, pengelolaan serta peningkatan mutu anggaran yang memadai untuk mendukung penyelenggaraan program-program akademik yang bermutu di perguruan tinggi sebagai lembaga nirlaba. Pengelolaan sarana dan prasarana perguruan tinggi meliputi perencanaan, pengadaan, penggunaan, pemeliharaan, pemutakhiran, inventarisasi,dan penghapusan aset yang dilakukan secara baik, sehingga efektif mendukung kegiatan penyelenggaraan akademik di perguruan tinggi. Sistem pengelolaan informasi mencakup pengelolaan masukan, proses, dan keluaran informasi, dengan memanfaatkan teknologi informasi dan pengetahuan untuk mendukung penjaminan mutu penyelenggaraan akademik perguruan tinggi. 6.1 Pembiayaan

Pengelolaan dana institusi perguruan tinggiharus tercerminkan dalam dokumen tentang proses perencanaan, penerimaan, pengalokasian, pelaporan,audit, monitoring dan evaluasi, serta pertanggungjawaban penggunaan dana kepada pemangku kepentingan melalui mekanisme yang transparan dan akuntabel.

6.1.1 Jelaskan proses pengelolaan dana institusi perguruan tinggi mulai dari perencanaan, penerimaan, pengalokasian, pelaporan, audit, monitoring dan evaluasi, serta pertanggungjawaban kepada pemangku kepentingan.

Proses pengelolaan dana institusi di UM Jember didasarkan pada Rencana Opersional (RENOP) Universitas yang telah ditetapkan. Diawali dengan rektor membentuk tim anggaran, selanjutnya melakkukan evaluasi realisasi pendapatan dan belanja periode yang lalu untuk menentukan pagu anggaran belanja operasional Universitas dan pagu anggaran pengembangan berdasarkan RENOP. Unit-unit menyusun program aktifitas berikut dengan anggaran pendapatan dan belanja berdasarkan RENOP masing-masing unit, sesuai dengan pagu anggaran yang telah ditentukan oleh tim anggaran. Setiap program usulan dievaluasi berdasarkan penilaian kelayakan program usulannya oleh tim anggaran yang dilanjutkan dengan proses nego costing. Draft rencana anggaran pendapatan dan belanja dirapatkan dalam rapat senat universitas untuk ditetapkan. Rencana anggaran pendapatan dan belanja yang telah ditetapkan oleh senat universitas selanjutnya disahkan oleh Majelis DIKTI PP Muhammadiyah. Tahap selanjutnya adalah proses pencairan anggaran yang telah ditetapkan berdasarkan pengajuan pencairan oleh unit sesuai dengan program kerja unit yang telah ditetapkan. Setiap program aktifitas yang telah direalisasikan, unit berkewajiban menyusun laporan pertanggungjawaban atas penggunaan anggaran. Laporan Keuangan disusun berdasarkan realisasi anggaran sebagai bagian dari laporan tahunan rektor


1. Perencanaan penerimaan dan pengalokasian dana Pengelolahan dana UM Jember harus tercermin dalam

bukti/dokumen yang dimulai dengan proses perencanaan, pengadaan, penerimaan, pengalokasian, monitoring, pelaporan, evaluasi dan pertanggungjawaban pada pimpinan yang berwenang melalui mekanisme yang transparan dan akuntabel. Sistem pendanaan untuk sarana dan prasarana di UM Jember dikelola oleh Universitas melalui Biro Administrasi Umum dan Biro Administrasi Keuangan yang mengacu pada asas akuntabilitas,effisiensi dan transparansi.Pengadaan sarana dan prasarana menganut penganggaran yang partisipatif yakni penganggaran yang melibatkan semua jenjang manajemen mulai dari unit unit kerja sampai dengan rektorat. Fakultas dan Prodi mengajukan pengadaan barang melalui anggaran Universitas. Unit-unit memenuhi pengadaan sarana dan prasarana selain menggunakan anggaran Universitas juga melalui pihak eksternal.

Pendapatan adalah arus kas masuk dari manfaat ekonomi yang timbul dari aktifitas normal Universitas selama satu periode, apabila arus kas masuk tersebut mengakibatkan kenaikan ekuitas, yang tidak berasal dari kontribusi penanaman modal (PSAK 23 par 06). Sumber pendapatan Universitas berupa penerimaan dana yang masuk (inflow of fund) ke dalam Universitas yang berasal dari pemberian jasa layanan atau penyerahan barang atau penerimaan dana lainnya yang ditujukan untuk menyelenggarakan aktifitas Universitas, Sumber keuangan UM Jember diperoleh dari: a. Pendapatan dari mahasiswa, terdiri dari biaya pendidikan dan biaya

pendaftaran mahasiswa baru. b. Pendapatan dari unit usaha c. Hibah dari pihak eksternal

2. Pelaporan

Pelaporan penggunaan dana di UM Jemberdikeloladan diadministrasikan oleh Biro Administrasi Keuangan,sedangkan sistem penggunaan dana dikelola oleh setiap unit kerja sesuai besaran alokasi dana yang diterima dan dikoordinasikan dengan Biro Administrasi Keuangan sesuai aturandi UM Jember. Sumber keuangan yang diperoleh UM Jember setiap tahun dituangkan dalam dokumen resmi yang disebut dengan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja (RAPB) sebagai dasar pelaksanaan anggaran.

3. Monitoring dan Evaluasi Guna menjamin keandalan sumber pendanaan dan pemanfaatannya sesuai dengan perencanaan program dan penganggarannya, secara internal UM Jember diaudit oleh Lembaga Pembina dan Pengawas Keuangan (LPPK) PP Muhammadiyah. Sedangkan pemeriksaan keuangan secara eksternal dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) dbsd&a (Dolly, Bambang, Sudarmajidji, Dadang dan Ali). Pimpinan Universitas dalam hal ini Wakil Rektor II memeriksa kesesuaian antara penganggaran, pelaksanaandan pelaporan dari setiap unitkerja melalui SIMAKU. Secara periodik, Wakil Rektor II melaporkan hasil pemeriksaannya dan perkembangan tindak lanjut tiap unit kerja kepada


Rektor sebagai dasar evaluasidan dasar pengambilan keputusan. Untuk membantu memonitor keuangan universitas, rektor menunjuk tim monitoring dan evaluasi Internal (monevin). Sistem keuangan UM Jember menggunakan Prinsip Akuntansi yang Berlaku Umum (PABU) dan sejak tahun akademik 2013/2014 UM Jember menggunakan sistem informasi keuangan yaitu Sistem Informasi Manajemen Keuangan dan Akuntansi (SIMAKU) agar proses pelaporannya bisa lebih cepat dan akurat. Mengacu Gambar Standar 2

4. Pertanggungjawaban Biro administrasi keuangan adalah sebuah unit di tingkat Universitas yang bertanggung jawab untuk melakukan koordinasi secara teknis seluruh kegiatan administrasi keuangan di tingkat universitas. Rektorbertanggung jawab terhadap kinerja operasional dalam pengelolahan Universitas. Laporan tahunan rektor disampaikan dihadapan senat universitas dan selanjutnya serahkan kepada Majelis DIKTI PP Muhammadiyah. Pada akhir masa jabatan rektor menyampaikan laporan pertanggungjawaban di hadapan senat universitas untuk kemudian dimintakan pengesahan kepada Majelis DIKTI PP Muhammadiyah.

6.1.2 Jelaskan mekanisme penetapan biaya pendidikan (SPP dan biaya lainnya),

serta jelaskan pihak-pihak yang berperan dalam penetapan tersebut.

Mekanisme penetapan biaya pendidikan di UM Jember melaui beberapa tahapan diantaranya :

A. Perhitungan unit biaya SPP variabel

1. Menghitung total biaya dalam 1 tahun (A), meliputi:

a. biaya gaji pegawai

b. biaya sarana prasarana

c. biaya honorarium mengajar

d. biaya ujian

2. Menghitung total kelas yang dilaksanakan dalam 1 tahun(B):

a. menghitung jumlah program studi

b. menentukan rata-rata jumlah kelas per program studi per

tahun

3. Menentukan biaya rata-rata per semester per kelas per SKS=

A/2.B

B. Perhitungan unit biaya SPP tetap

1. Mengitung total kebutuhan pengembangan kampus (SDM dan non

SDM) (X)

2. Menghitung jumlah mahasiswa aktif (Y)

3. Menghitung unit biaya SPP tetap sama dengan rata-rata biaya

pengembangan kampus per mahasiswa aktif per semester= X/2.Y

Berdasarkan rumusan diatas selanjunya

Biro Administrasi Akademik (BAAK) menyusun draft biaya pendidikan


Rektor menyelenggarakan rapat pimpinan untuk menetapkan biaya pendidikan

Hasil penetapan biaya pendidikan diputuskan berdasar SK Rektor

Biaya pendidikan disosialisasikan pada semua unit

6.1.3 Jelaskan kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa yang berpotensi

secara akademik dan kurang mampu, jumlah dan persentase mahasiswa yang mendapatkan keringanan atau pembebasan biaya pendidikan terhadap total mahasiswa.

UM Jember telah membuat kebijakan mengenai pembiayaan mahasiswa yang berpotensi secara akademik namunkurang mampu secara ekonomi berupa bantuan biaya pendidikan. Hal tersebut merupakan bentuk kepedulian UM Jember memberi kesempatan bagi masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan kesempatan menempuh pendidikan tinggi. Mekanisme Pemberian bantuan biaya pendidikan di UM Jember adalah sebagai berikut :

a. Pengumuman bantuan biaya pendidikanmelalui brosur, panflet dan laman http://unmuhjember.ac.id

b. Mahasiswa mengajukan bantuan biaya pendidikan sesuai dengan jenis bantuan dengan melengkapi persyaratan-persyaratannya.

c. Rektor menetapkankeputusan tentang mahasiswa penerimabantuan biaya pendidikan.

UM Jember setiap tahun menyediakan bantuan biaya pendidikan.Pada tahun 2012/2013, jumlah penerima bantuan biaya pendidikansebanyak 117 mahasiswa dengan total bantuan biaya pendidikan sebesar Rp. 113.950.000,-.

6.1.4 Tuliskan realisasi penerimaan dana (termasuk hibah) dalam juta rupiah,

selama tiga tahun terakhir, pada tabel berikut.

Sumber Dana

Jenis Dana Jumlah Dana (Juta

Rupiah) Jumlah

(Juta Rp) TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

Mahasiswa Biaya Pendidikan Mhs

33.507 35.609 34.637 103.753

PT sendiri *

Pendpt Usaha Lainnya

361 366 447 1.174

Anggaran rutin* 8.915 12.346 14.151 35.412

Anggaran pembangunan

7.384 2.561 504 10.449

Kemdiknas/ Kementeria

Anggaran rutin** 3.595 3.595

Anggaran pembangunan


n lain terkait

Hibah 831 826 538 2.195

Total 54.593 51.708 50.277 156.578

Catatan: * Dana yang diterima perguruan tinggi dari usaha pemanfaatan sumber dayadan usaha lainnya. ** Termasuk gaji tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

6.1.5 Tuliskan penggunaan dana yang diterima pada Tabel 6.2.2 selama tiga tahun terakhir pada tabel berikut.

No. Jenis

Penggunaan

Juta Rupiah Jumlah (Juta

Rupiah) TS-2

TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Penyelenggaraan pendidikan*

1.377

2.325 2.396

6.098

2

Penelitian a. Bank Indonesia b. RRI c. Dinas Pariwisata d. Kemendiknas

60

- -

388

60

- -

788

60 30 50

2.602

180

30 50

3.778

3

Pengabdian kepada Masyarakat a. PAUDI b. Posdaya

30 -

30 30

- 30

60 60

4 Investasi prasarana

7.385 2.568 505 10.458

5 Investasi sarana 615 3.335 1.461 5.411

6 Investasi SDM 1.377 2.323 2.396 6.096

7 Lain-lain, sebutkan: ...

Total 11.232 11.459 9.530 32.221

Catatan: * Termasuk gaji tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

6.1.6 Tuliskan dana untuk kegiatan penelitian dalam tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

No Sumber Dana Besarnya Dana* (Juta Rupiah)

TS-2 TS-1 TS Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Institusi sendiri /yayasan 69 148 164 381

2 Kemdiknas/Kementerian lain terkait

388 788 2.602 2.778

3 Lembaga/institusi di luar 125 135 152 412


Kemdiknas/Kementerian lain terkait

4 Lembaga/institusi luar negeri 0 0 0 0

Total 582 1.071 2.918 3.571

Catatan: * Di luar dana penelitian/penulisan skripsi, tesis, dan disertasi sebagai bagian dari studi lanjut yang dikeluarkan oleh mahasiswa.

6.1.7 Tuliskan dana yang diperoleh dari/untuk kegiatan pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat pada tiga tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

No Sumber Dana Besarnya Dana (Juta Rupiah)

TS-2 TS-1 TS Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Institusi sendiri /yayasan 18,75 24,00 23,00 65,75


120,00 250,00 690,00 1.060,00

3 Lembaga/institusi di luar Kemdiknas/Kementerian lain terkait

80,00 0 70,00 150,00

4 Lembaga/institusi luar negeri 0 0 0 0

Total 218,75

274,00

783,00

1.275,75

6.1.8 Jelaskan sistem monitoring dan evaluasi pendanaan internal untuk

pemanfaatan dana yang lebih efektif, transparan, dan memenuhi aturan keuangan yang berlaku.

Sistem pengendalian dan pengawasan UM Jember merupakan proses yang integral pada tindakan dan kegiatanyang dilakukan secara terus menerus oleh pimpinan dan seluruh pegawai untuk memberikan keyakinan memadai atas tercapainya tujuan organisasi melalui kegiatan yang efektif dan efisien, keandalan pelaporan keuangan, pengamanan aset UM Jember dan ketaatan terhadap aturan-aturan yang telah ditetapkan UM Jember. MonevinUM Jember dibentuk untuk monitoring dan evaluasi penggunaan dana baik dari internal maupun dana eksternal. Tujuan dibentuknya Monevin adalah : a. Memberikan informasi yg valid tentang kinerja kebijakan, program &

kegiatan yaitu seberapa jauh kebutuhan, nilai dan kesempatan telah dapat dicapai

b. Menjamin pengelolaan keuangan dan aset yang akuntabel c. Menjamin efisiensi penggunaan sumberdaya d. Menjamin akurasi data dan informasi sumberdaya untukproses

pengambilan keputusan. Monitoring dan evaluasi internal UM Jember dilaksanakan dengan berpedoman pada prinsip : a. Taat asas b. Akuntabilitas c. Transparansi


d. Obyektifitas e. Jujur Selama ini pelaksana monitoring dan evaluasi adalah Tim Monevin UM Jember, selanjutnya fungsi monitoring dan evaluasi akan dilakukan oleh Satuan Pengendali Internal (SPI)sebagaimana diatur statuta

6.1.9 Jelaskan tentang lembaga audit eksternal keuangan, pelaksanaan audit,

ketersediaan laporan bagi pemangku kepentingan, serta tindak lanjutnya oleh perguruan tinggi.

Audit Kinerja keuangan, aset dan SDM UM Jember dilakukan oleh Tim Monevin bersama-sama dengan LPM setiap triwulan maupun tahunan.UM Jember sebagai Perguruan Tinggi Swasta dalam menjaga akuntabilitasnya sudah diaudit pada Tahun Akademik 2011/2012 oleh Kantor Akuntan Publik “dbsd&a” Malang. Laporan Keuangan UM Jember disusun berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan (SAK) dan Standar Akuntansi Pelaporan (SAP) yang berlaku secara umum.Laporan keuangan disusun mengikuti prinsip cash basisyakni membandingkan anggaran dengan realisasinya dan accrual basis berupa Neraca dan Laporan SHU. Laporan tersebut juga dikirim kepada Majelis Dikti PP Muhammadiyah. Pada tahun anggaran 2013/2014 laporan keuangan UM Jember disusun menggunakan sistem informasi SIMAKU.

6.2 Prasarana dan Sarana 6.2.1 Jelaskan sistem pengelolaan prasarana dan sarana

(kebijakanpengembangan dan pencatatan, penetapan penggunaan, pemeliharaan/perbaikan/kebersihan, keamanan dan keselamatan prasarana dan sarana) yang digunakan dalam penyelenggaraan kegiatan akademik dan non-akademik, untuk mencapai tujuan institusi.

Sistem pengelolaan sarana dan prasarana di UM Jember telah dilakukan secara sitematis sesuai Blue print sarprasUM Jember. Blue print tersebut sebagai acuan pelaksanaan pengeloan sarana dan prasarana baik pengembangan maupun kegiatan operasional.

Penetapan proses pengadaan barang dan jasa Sebelum dilakukan penetapan anggaran, pimpinan unit melakukan inventarisasi rencana peningkatan sarana dan prasarana yang dikoordinasi oleh Biro Umum. Hasil inventarisasi sarpras masing-masing unit dievaluasi Biro Umum dan diusulkan dalam rapat anggaran. Setelah anggaran ditetapkan, tim pengadaan akan melakukan pengadaan barang dan jasa.

Inventarisasi sarana dan prasarana Barang yang sudah diterima dari panitia pengadaan diinventarisasi berikut nilai aset dengan memberikanbarcodeinventaris.

Stock opname inventaris Secara periodik BAU melakukan stock opname untuk melakukan penilaian aset dan sekaligus melakukan penghentian pemakaian aset terhadap aset yang rusak atau hilang dan aset yang dihibahkan pada amal usaha Muhammadiyah lainnya.


Pemeliharaan/perbaikan Proses pemeliharaan dan pembersihan barang dilakukan secara periodik dan terjadwal untuk memastikan setiap sarana dan prasarana terawat dan layak untuk digunakan. Pada proses perbaikan sarana prasarana diklasifikasikan tingkat kerusakannya, pada kerusakan ringan dan sedang diperbaiki oleh UPT, sedangkan kerusakan berat akan diperbaiki oleh rekanan.

Keamanan dan keselamatan Untuk meningkatkan keamanan setiap sarana dan prasara yang ada di UM Jember yang telah terinventarisai didalamnya terkandung informasi PIC penanggung jawab sarana dan prasarana tersebut. Jika terjadi pengalihan penggunaan fungsi sarana prasarana, BAU akan melakukan pengkodean ulang berikut evaluasi keperuntukan sarana pasarana tersebut agar sesuai dengan keperuntukannya.

6.2.2 Tuliskan lokasi, status, penggunaan dan luas lahan yang digunakan

perguruan tinggi untuk menjamin penyelenggaraan pendidikan yang bermutu, dalam tabel berikut.

No.

Lokasi Lahan (Nama dan

Nomor Jalan, Kota,

Propinsi)

Status Penguasaan/ Kepemilikan

Lahan*

Penggunaan Lahan

Luas Lahan (m2)

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Jl. Karimata 49 Jember

Milik Sendiri SHM No. 389

Lokasi Kampus

2.720



Lokasi Kampus

12.463



Lokasi Kampus

7.890



Lokasi Kampus

938



Lokasi Kampus

1.044



Lokasi Kampus

30.490



Lokasi Kampus

1.105



Lokasi Kampus

1.989



Lokasi Kampus

2.367



Lokasi Kampus

1.906



Lokasi Kampus

3.250



Lokasi Kampus

1.645

13 Jl. Karimata 49 Milik Sendiri SHM Lokasi 1.142


Jember No. 2655 Kampus



Lokasi Kampus

1.013



Lokasi Kampus

3.345



Lokasi Kampus

1.303



Lokasi Kampus

970



Lokasi Kampus

1.455



Lokasi Kampus

1.922



Lokasi Kampus

3.952



Lokasi Kampus

1.880



Lokasi Kampus

1.050



Lokasi Kampus

3.215



Lokasi Kampus

310



Lokasi Kampus

660



Lokasi Kampus

1.109



Lokasi Kampus

966



Lokasi Kampus

1.342



Lokasi Kampus

1.230



Lokasi Kampus

2.386



Lokasi Kampus

30.989



Lokasi Kampus

595



Lokasi Kampus

205


Milik Sendiri AJB - 401.

Lokasi Kampus

1.013



Lokasi Kampus

567



Lokasi Kampus

446


Milik Sendiri AJB - 53

Lokasi Kampus

353




Lokasi Kampus

2.500



Lokasi Kampus

670



Lokasi Kampus

670

41 Jl. Sriwijaya MIlik Sendiri Tanah Petok No. 1939

Lahan percobaan Fakultas Pertanian

5.953



Lokasi Kampus

514

TOTAL 141.532

Keterangan: * Status: milik sendiri, sewa, pinjaman, kerjasama. Siapkan dokumen bukti status penguasaan/kepemilikan lahan.

6.2.3Prasarana untuk kegiatan akademik dan non-akademik Tabel A. Tuliskan data prasarana(kantor, ruang kelas, ruang laboratorium, studio,

ruang perpustakaan, kebun percobaan, ruang dosen) yang digunakan institusi dalam penyelenggaraan program / kegiatan institusi dengan mengikuti format tabel berikut.

No. Jenis Prasarana Jumlah Unit

Total Luas (m2)

Kepemilikan*

Kondisi**

Milik Sendi

ri

Sewa/ Pinjam/ Kerjasa

ma

Terawat

Tidak Teraw

at

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Perkantoran/ administrasi 1 1.148,6

4

√ √

2 Ruang kuliah 1 4.447,15

√ √

3 Ruang diskusi, seminar, rapat

9 305,78 √ √

4 Ruang kerja dosen 14 615,37 √ √

5 Laboratorium/ studio/bengkel/dsb

53 2.308,42

√ √

6 Perpustakaan 6 824,20 √ √

7 Gudang 1 342,88 √ √

8 Kamar mandi/Toilet 1 520,55 √ √

9 Musholla/Masjid 1 286,07 √ √

10 Kafetaria/Kantin 3 310,97 √ √

11 Pusat Layanan Kesehatan 1 1.702,00

√ √

12 Lapangan Sepak Bola 1 8.064,00

√ √

13 Lapangan Bola Volly 1 216,00 √ √


14 Lapangan Futsal dan Basket

1 677,28 √ √

15 Wall Climbing 1 36,00 √ √

16 Kebun Biologi 1 5.953,00

√ √

17 Tempat Parkir 4 9.819,55

√ √

Luas Seluruhnya 37.577,

86

Keterangan: * Siapkan dokumen terkait dengan kepemilikan/penguasaan prasaranapada saat asesmen lapangan.

** Beri tanda √ pada kolom yang sesuai.

Tabel B. Tuliskan data prasarana lain yang mendukung terwujudnya visi(misalnya tempat pembinaan minat dan bakat, kesejahteraan, ruang himpunan mahasiswa, asrama mahasiswa) dengan mengikuti format tabel berikut.

No. Jenis Prasarana Pendukung Juml

ah Unit

Total Luas (m2)

Kepemilikan* Kondisi**

Milik Sendir

i

Sewa/ Pinjam/Kerjasama

Terawat

Tidak Terawat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Gedung Pesantren 1 √ √

2 Ruang UKM a. Musik b. PSM c. Teater d. Menwa e. Mapala f. Soccer g. Pressma

1 1 1 1 1 1 1

41,24 19,36 19,36 20,00 19,36 47,61 23,37

√ √ √ √ √ √

√ √ √ √ √ √

3 Ruang BEM U 1 18,67 √ √

4 Ruang BEM Fak a. Hukum b. KIP c. Ekonomi

- Himajemen - Himatansi

d. Fisipol e. Pertanian f. Tehnik g. Psikologi h. Ilmu Kesehatan

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

10,57 9,84

11,45 11,03 10,57 10,57 34,14 9,66 9,84 9,84

√ √ √ √ √ √ √ √ √

√ √ √ √ √ √ √ √ √

5 Ruang AIK 1 13,70 √ √

6 Ruang Pembinaan Mahasiswa Asing

1 13,70 √ √

7 Ruang Tracer Study dan Pengembangan dan Konseling

1 13,70 √ √


No. Jenis Prasarana Pendukung Juml

ah Unit

Total Luas (m2)

Kepemilikan* Kondisi**

Milik Sendir

i

Sewa/ Pinjam/Kerjasama

Terawat

Tidak Terawat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

8 Ruang Bimbingan & Konseling

1 13,70 √ √

9 Ruang Kreatifitas Mahasiswa 1 13,70 √ √

10 Ruang Bina Desa 1 13,70 √ √

11 Ruang Pengembangan Soft Skill

1

13,70 √ √

12 Ruang Kewirausahaan 1 13,70 √ √

13 Koperasi Mahasiswa 1 13,70 √ √

Luas Seluruhnya 365,67

Keterangan: * Siapkan dokumen terkait dengan kepemilikan/penguasaan prasaranapada saat asesmen lapangan.

** Beri tanda √ pada kolom yang sesuai. 6.2.4 Sebutkan prasarana tambahan yang dikelola dalam tiga tahun terakhir.

Uraikan pula rencana investasi untuk prasarana dalam lima tahun mendatang, dengan mengikuti format tabel berikut.

No. Jenis

Prasarana Tambahan

Investasi Prasarana

Selama Tiga Tahun Terakhir (Juta Rupiah)

Rencana Investasi Prasarana dalam Lima

Tahun Mendatang

Nilai Investasi (Juta Rupiah)

Sumber Dana

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Gedung Puslab I

Rp 248.395.700

2 Gedung Pondok

Rp 197.091.000

3 Tower Rp 508.969.000

4 Lab Pertanian

Rp 558.555.000

5 Gedung Al Fanani

Rp 6.410.703.333

6 Gedung Puslab II

Rp 5.748.114.752

7 Gedung Hal D

Rp 118.410.305

8 Master Plan Rp 100.000.000

9 Gedung Pupuk

Rp 134.117.000

10 Gedung Sekolah PAUD

Rp 66.014.555

11 Gedung A 2.400.000.000 APB UM Jember


12 Gedung B 2.400.000.000 APB UM Jember

TOTAL Rp14.090.370.645 Rp4.800.000.000

Gambar 6.1

Rencana Pengembangan Sarana Prasarana UM Jember

6.2.5Pustaka (buku teks, karya ilmiah, dan jurnal; termasuk juga dalam bentuk elektronik/e-library)

No. Jenis Pustaka Jumlah Judul Jumlah

Copy Cetak Elektronik

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Buku teks 10.847 0 32.267

2 Jurnal nasional yang terakreditasi

3 0

3 Jurnal internasional 0 4 Vendor 1.Science Direct 2 Ebsco 2 Proquest 2 Cengage

4 Prosiding 6 0

TOTAL 10.856 4 Vendor

6.2.6Jelaskan pula aksesibilitas dan pemanfaatan pustaka di atas

Aksesibilitas bahan pustaka bisa dilakukan secara fisik dan online. Secara fisikmahasiswa, dosen dan karyawan bisa secara langsung menggunakan bahan pustakamelalui mekanisme peminjaman pustaka dengan kartu anggota melalui perpustakaan baik tingkat pusat maupun fakultas dan pascasarjana.


Informasi mengenai perkembangan perpustakaan dapat dilihat di laman perpustakaan yang beralamatkan http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id. Untuk mempermudah pengguna dalam mencari buku yang terdapat di perpustakaan, disediakan juga layanan secara online dan dapat diakses melalui http://simpus.unmuhjember.ac.id. Pengguna juga dapat melakukan pemesanan peminjaman online. Perpustakaan juga memfasilitasi forum diskusi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan perpustakaan. Forum ini dimoderatori oleh admin perpustakaan. Dalam pengelolaan hasil penelitian dan penulisan internal, UMJember mengembangkan digital library (Digilib) http//digilib.unmuhjember.ac.id yang menampung hasil penelitian dosen dan mahasiswa, Jurnal dan dokumen lainnya yang merupakan produk perguruan tinggi. Pemanfaatan bahan pustaka untuk kegiatan Catur Dharma perguruan tinggi 1. Bagi dosen, keberadaan pustaka secara fisik maupun online mempermudah

dalam melaksanakan tugas Catur Dharma, baik untuk menyusun bahan ajar atau sebagai referensi pembelajaran dan sebagai referensi penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

2. Bagi mahasiswa, bahan pustaka akanmemberikan pengayaan materi dan referensi sesuai dengan bidang ilmu mahasiswa.

3. Jumlah pengunjung perpustakaan online perbulan sekitar 22.000 orang pengunjung.

Perpustakaan UM Jember juga dapat diakses oleh masyarakat diluar UM. Perpustakaan UM Jember dibuka setiap hari dari Senin sampai Jumat dari pukul 07.00 – 19.00, sedangkan untuk hari Sabtu sampai jam 16.00.

6.2.7Jelaskan upaya perguruan tinggi menyediakan prasarana dan sarana

pembelajaran yang terpusat, serta aksesibilitasnya bagi sivitas akademika.

Upaya UM Jember dalam menyediakan prasarana dan sarana pembelajaran terpusat serta aksesibilitas bagi sivitas akadmika UM Jember sebagai berikut: 1. Radio Kampus

UM Jember menyediakan fasilitas atau sarana untuk mengembangkan softskills mahasiswanya dalam bidang penyiaran radio. Salah satunya adalah membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk bergabung dalam radio kampus (Radio Nusantara FM) yang dikelola oleh Universitas. Mahasiswa yang mempunyai bakat dalam bidang penyiaran dapat menyalurkan bakatnya dengan bergabung menjadi penyiar. Disamping acara musik, radio ini juga menyiarkan talkshow dengan berbagai tema. Pembicara yang diundang bisanya dari dosen-dosen UM Jember yang berkompeten di bidangnya.


http://simpus.unmuhjember.ac.id/

http://digilib.unmuhjember.ac.id/


Gambar 6.2

Ruang Siar Radio Nusantara UM Jember 2. Parkir

Disediakan tempat parkir yang luas bagi sivitas akademika UM Jember. Lahan parkir yang terletak dibelakang gedung A dan Gedung B, ini dapat menampung kurang lebih 4000 sepeda motor. Tempat parkir ini dijaga oleh beberapa satpam sehingga tingkat keamanannya lebih terjamin.

Gambar 6.3

Tempat Parkir UM Jember

3. Masjid AL Qolam Sebagai pusat kegiatan yang berhubungan dengan keagamaan, masjid Al-Qolam digunakan untuk tempat ibadah. Setiap harinya masjid ini digunakan untuk sholat berjamaah dan kegiatan-kegiatan keagamaan rutin seperti ceramah agaman, kajian Islam, dan lain sebagainya.Berikut ini gambar Masjid Al-Qolam beserta beberapa aktivitas:


Gambar 6.4

Masjid Al Qolam UM Jember

Gambar 6.5

Kegiatan kultum di masjid Al Qolam setelah sholat dhuhur berjamaah

4. Gedung Serbaguna A. Zainuri Gedung serbaguna Ahmad Zainuri merupakan gedung serbaguna. Gedung ini mempunyai Kapasitas kurang lebih 1000 orang dan biasa digunakan untuk acara wisuda Universitas. Selain digunakan untuk wisuda, gedung ini dipakai untuk pelatihan softskill, workshop, symposium, seminar, kuliah umum dan acara-acara akademik lainnya yang membutuhkan kapasitas banyak.

Gambar 6.6 Foto Kegiatan Kuliah Umum


Gambar 6.7

Foto Kegiatan Wisuda

5. Fasilitas Olah Raga Ada beberapa fasilitas olah ragayang dapat dipakai oleh mahasiswa, karyawan, dan dosen. Fasilitas yang tersedia sebagai berikut: Lapangan basket, futsal, sepak bola, voli, dan tenis meja, Panjat dinding. Kegiatan olah raga aktif pada sore dan malam hari.

Gambar 6.8

Foto lapangan basket dan futsal

Gambar 6.9 Foto lapangan sepak bola


Gambar 6.10

Foto Panjat Dinding 6. Gedung UKM

UM Jember mendukung kegiatan Unit Kegitan Mahassiwa dengan menyediakan sebuah gedung. Gedung ini dipakai untuk skretariat. Masing-masing UKM mempunyai ruangan tersendiri. Pada jam-jam kuliah Gedung ini selalu ramai dipenuhi oleh mahasiswa. Kegiatan UKM seperti rapat rutin, perencanaan kegitan-kegiatan dilakukaan di gedung ini

Gambar 6.11

Gedung UKM UM Jember 7. Ruang Himpunan

Untuk mempermudah merancanakan sebuah acara, dan sebagai tempat skretariat. Disediakan tempat untuk ruang himpunan Disini mahasiswa yang bergabung dengan himpunan lebih mudah untuk berbagai macam rapat.

8. Toilet

Masing-masing gedung dan tiap-tiap lantai di UM Jember telah dilengkapi dengan toilet. Untuk masing-masing toilet dibedakan antara laki-laki dan perempuan. Masing-masing toilet terdiri dari beberapa kamar mandi yang didalamnya terdapat difasilitasi kamar mandi dan WC.


Gambar 6.12

Fasilitas Toilet 9. Asrama

Untuk menunjang kegiatan akademik disedikan Asrama mahasiswa di UM Jember. Mahasiswadiperbolehkan untuk bertempat tinggal di asrama ini. Berbeda dengan asrama mahasiswa pada umumnya. Asrama di UM Jember ini terkonsep seperti pondok pesantren. Jadi Selain mendapatkan tempat tinggal, mahasiswa juga mendapatkan ilmu agama. Salah satu yang menjadi kekuatan dari Pondok Pesantren ini adalah mahasiswa diajarkan untuk menghafal Al-Quran.

Gambar 6.13

Fasilitas Asrama UM Jember

6.3 Sistem Informasi 6.3.1 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh perguruan tinggi

untuk kegiatan pembelajaran (hardware, software, e-learning, e-library).

UM Jembertelah memiliki dan menggunakan sarana sistem informasi terintegrasi dalam mendukung kegiatan pembelajaran. Ketersediaan infrastruktur TIK yang ada diantaranya berupa sejumlah server, peralatan jaringan komputer, media serat optik, serta perangkat personal komputer yang lengkap. Pengembangan infrastruktur TIK baik hardware, software maupun brainware dilakukan secara bertahap sesuai dengan Blueprint1pengembangan TIK UM Jember. Sebagian besar infrastruktur TIK diperoleh dari program hibah kompetensi institusi sejak tahun 2010-2012 ditambah lagi dengan program hibah pembinaan perguruan tinggi swasta

1Lampiran Dokumen Blue Print Pengembangan TIK UM Jember


pada tahun 2013. Seperangkat server digunakan sebagai pangkalan data yang melayani web server, sistem informasi, sistem pengendali dan sistem monitoring. Server-server ini ditempatkan dalam ruang khusus server yang terletak di Gedung CC Lt 4.

Gambar 6. 14

Server UM Jember

Konektifitas jaringan komputer untuk tiap tiap client antar unit, biro administrasi, ruang layanan dan laboratorium saat ini sudah dapat terjaring dengan akses jaringan intranet maupun internet baik dengan media kabel, nirkabel dan serat optik. Dengan adanya jaringan komputer ini civitas akademika UM Jember dapat mengakses kebutuhan data dan informasi dimana saja dalam area kampus.

Gambar 6.15 Jaringan Internet UM Jember


Jaringan komputer yang telah dibangun telah mendukung komunikasi dengan alamat publik yang memberikan layanan informasi dan data pembelajaran tidak hanya dapat diakses di area kampus namun dapat diakses dari manapun selama terdapat akses internet. Setiap pengguna mendapat otentikasi dan otorisasi sesuai dengan level yang telah ditetapkan. Pengelolaan pangkalan data baik secara software maupun hardware dilakukan secara terpusat untuk seluruh Universitas, pengelolaan ini dikelola oleh UPT Pusat Data dan Informasi. Sistem informasi dapat digunakan sebagai media pendukung dalam penyampaian informasi, baik penyampaian modul ajar, modul praktikum, berbagi buku elektronik, dan penyampaian pengumuman. E-learning merupakan media pendukung dalam proses belajar-mengajar yang menggunakan media elektronik dengan memanfaatkan jaringan internet. Pentingnya kebutuhan tersebut, UMJember telah memfasilitasi sistem e-learning sebagai media pendukung dalam proses pembelajaran. Sistem e-learning dibangun dan dikelola oleh UPT Pusat Data dan Informasi atas instruksi Wakil Rektor I dan diterapkansejak tahun 2010 untuk semua program studi yang ada di UM Jember.E-learningUM Jember dapat diakses di alamat http://elearning.unmuhjember.ac.id.

Gambar 6.17

E-learning UM Jember Adapun fitur-fitur yang terdapat pada E-learning tersebut antara lain: o Media penyampaian informasi kuliah

Dosen dapat menyampaikan informasi tentang perkuliahan seperti informasi pemberian tugas, pergantian jam kuliah, dan informasi-informasi apapun terkait dengan perkuliahan.

o Media untuk menyajikan materi kuliah Dosen dapat membagikan materi dan bahan-bahan kuliah di e-learning. Sesuai dengan kontrak perkuliahan, SAP, dan silabus.

o Media forum online E-learning dapat dijadikan sebagai media tanya-jawab atau diskusi online antara dosen dengan mahasiswa, mahasiswa dengan mahasiswa,

http://elearning.unmuhjember.ac.id/


maupun dosen dengan dosen. o Media pengumpulan tugas kuliah

Mahasiswa dapat mengumpulkan tugas-tugas kuliah secara online o Media untuk ujian online

Ujian atau kuis dapat dilakukan secara online. o Media untuk presensi online

Dosen dapat melakukan presensi online terhadap kehadiran mahasiswa. o Media untukdiskusi online

Fitur ini dapat digunakan untuk diskusi online (chatting) di e-learning secara privasi antara mahasiswa dengan mahasiswa, dosen dengan dosen, maupun dosen dengan mahasiswa. Dengan fitur ini mahasiswa dapat menanyakan hal-hal yang sifatnya privasi yang hanya bisa diketahui antar user yang chatting.

Selain menyediakan akses ke perpustakaan langsung UM Jember mempunyai akses ke perpustakaan online, dengan adanya perpustakaan online ini mahasiswa dapat mencari ketersediaan buku yang ada di perpustakaan melalui laman : http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id/

Gambar 6.18

Perputakaan UM Jember

Kebutuhan akan akses informasi terhadap jurnal-jurnal dan text booksudah menjadi kebutuhan pokok untuk masing-masing Program Studi maupun fakultas. UM Jember memfasilitasi kebutuhan tesebut dengan membangun sebuah 155ias155m informasiberupa digilib (digital library). Digilib mulai diimplementasikan sejak tahun 2010 dan digunakanuntuk publikasi-publikasi hasil penelitian dosen dan mahasiswa. Digilib digunakan di lingkungan kampus UM Jember sehingga semua program studi 155ias mempublikasikan karya ilmiahnya. Digilib di UM Jember telah terintegrasi dengan Portal Garuda DIKTI. Digital library dapat di akses pada alamat:http://digilib.unmuhjember.ac.id/




Gambar 6.19

Digilib UM Jember

Tugas Akhir merupakan bentuk kegiatan akademik terakhir yang merupakan akumulasi dari keilmuan dan pengetahuan yang diperoleh mahasiswa selama kuliah di UM Jember. Agar pelaksanaan Tugas Akhir terlaksana dengan teratur, perlu adanya sistem untuk memonitor tugas akhir mahasiswa. Oleh karena itu UM Jember menyediakan sistem monitoring tugas akhir yang lebih dikenal dengan sebutan MONITA (Monitoring Tugas Akhir). Monita mulai dibangun dan digunakan pada tahun 2010 dan dapat diakses di alamat http://monita.unmuhjember.ac.id dengan fitur-fiturantara lain:Berita TA, Pencarian TA, Tawaran Judul TA dan Panduan-Panduan

Gambar 6.20

Sistem Monita UM Jember Selain Aplikasi yang berupa sistem informasi, UM Jember juga menggunakan beberapa software lain dalam menunjang proses pembelajaran. Diantaranya : Sistem Operasi Windows, Linux, Router OS,

http://monita.unmuhjember.ac.id/


SPSS dan lainnya. Masing-masing kelas maupun laboratorium yang ada di UM Jember telah dilengkapi dengan LCD Proyektor. LCD Proyektor ini sebagai sarana untuk memudahkan proses belajar mengajar. LCD dipakai untuk presentasi-presentasi tugas bagi mahasiswa dan sebagai media untuk membantu dosen dalam memberikan materi kuliah.

Gambar 6.21

Fasilitas Laboratorium Komputer UM Jember

Fasilitas Akses Layanan Mandiri UM Jember menyediakan PC-Pelayanan Mahasiswa. PC-Pelayanan Mahasiswa ini terletak didepan kantor admistrasi dan beberapa tempat strategis di area kampus yang dapat diakses oleh mahasiswa. PC-Pelayananterhubung dengan jaringan kampus dan internet. Fasilitas ini dimaksudkan untuk memberikan pelayanan bagi mahasiswa yang tidak dapat mengakses jaringan kampus atau internet melalui laptop atau peralatan lainnya. Fasilitas ini sudah dapat digunakan pada saat input data oleh calon mahasiswa.

Gambar 6.22

Fasilitas Online UM Jember

UM Jember menyediakan ruang terbuka atau plasa. Pada plasa telah tersedia fasilitas FreeWifi sehingga para mahasiswa dapat mengakses jaringan kampus dan internet dengan mudah. Plasa ini sangat diminati oleh


mahasiswa. Kegiatan yang biasa dilakukan mahasiswa adalah diskusi kecil tentang perkuliahan, namun tidak jarang juga ada yang mengerjakan tugas-tugas kuliah.

Gambar 6.23

Fasilitas Free Wifi UM Jember

6.3.2 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh perguruan tinggi

untuk kegiatan administrasi (akademik, keuangan, dan personil) serta aksesibilitasnya.

1. Sistem Informasi Akademik Sistem Informasi Akademik merupakan salah satu fasilitas yang digunakan untuk membantu proses administrasi akademik dilingkungan UM Jember. Sistem informasi Akademik ini pertama kali diimplementasikan pada tahun 2010. Sejak pertama kali diimplementasikan, masing-masing Fakultas dan Program Studi diwajibkan untuk memakai sistem informasi akademik.

Gambar 6.24

Sistem Informasi UM Jember

Sistem informasi akademik dapat diakses di alamat http://sia.unmuhjember.ac.id/

Pengguna dari Sistem Informasi Akademik adalah sebagai berikut: a) Mahasiswa

Adanya Sistem Informasi akademik membatu mahasiswa dalam melihat nilai masing-masing mata kuliah, ipk / ips, membantu pada proses pengambilan matakuliah pada saat awal semester (KRS-Online), melihat mata kuliah yang diambil beserta jadwalnya, serta rincian biaya perkuliahan.



b) Dosen Terdapat beberapa fitur yang bisa digunakan bagi dosen untuk membantu proses kegiatan belajar mengajar yaitu presensi dosen dan mahasiswa, jadwal kuliah, penilaian mahasiswa dan perwalian.

c) Administrasi Akademik Fitur SIA yang disediakan untuk bagian administrasi akademik adalah manajemen akademik perkuliahan seperti pembagian kelas, cetak kartu hasil studi, cetak transkip nilai, administrasi wisuda, manajemen kerta praktek, manajemen skripsi, set dosen penasihat, penjadwalan kuliah, cetak kartu UTS, cetak kartu UAS.

2. Presensi Digital Presensi digital dengan menggunakan finger print. Perangkat ini digunakan untuk membantu presensipegawai di UM Jember. Presensi dengan menggunakan finger print ini menggantikan presensi yang dulunya dilakukan secara manual. Dengan adanya presensi secara elektronik ini akan semakin memudahkan dalam merekap presensi. Data rekap presensi akan tersimpan ke dalam komputer sehingga bisa meminimalisasi kehilangan data.

Gambar 6.25

Presensi Digital UM Jember

Data Sistem Informasi yang dikembangkan di UM Jember :

No

Bidang /Unit Fungsionalisasi URL

1 Akademik Kemahasiswaan

Sistem Informasi Akademik (Penerimaan Mahasiswa Baru, Registrasi, Perkuliahan, Presensi Dosen/Mahasiswa, Ujian, Tugas Akhir/Skripsi, Wisuda)

http://sia.unmuhjember.ac.id http://kkn.unmuhjember.ac.id http://monita.unmuhjember.ac.id http://ssc.unmuhjember.ac.id

2 Penerimaan Mahasiswa Baru

PMB Online http://pmbonline.unmuhjember.ac.id

3 Kepegawaian Sistem Informasi http://simpeg.unmuhjember.ac.id


http://kkn.unmuhjember.ac.id/

http://monita.unmuhjember.ac.id/

http://ssc.unmuhjember.ac.id/



http://simpeg.unmuhjember.ac.id/


Kepegawaian

4 Perpustakaan Sistem Informasi Perpustakaan, Digital Library

http://perpustakaan.unmuhjember.ac.id http://simpus.unmuhjember.ac.id http://digilib.unmuhjember.ac.id

5 Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

http://lppm.unmuhjember.ac.id http://psw.unmuhjember.ac.id http://hki.unmuhjember.ac.id

6 Lembaga Penjaminan Mutu

LPM http://lpm.unmuhjember.ac.id http://instrumen.unmuhjember.ac.id

7 Fakultas, Jurusan, Program Studi dan Unit

Portal media informasi dan komunikasi kegiatan unit unit

http://unmuhjember.ac.id http://hukum.unmuhjember.ac.id http://fkip.unmuhjember.ac.id http://faperta.unmuhjember.ac.id http://ekonomi.unmuhjember.ac.id http://manajemen.unmuhjember.ac.id http://akuntansi.unmuhjember.ac.id http://pasca.unmuhjember.ac.id http://fisip.unmuhjember.ac.id http://teknik.unmuhjember.ac.id http://sipil.unmuhjember.ac.id http://elektro.unmuhjember.ac.id http://mesin.unmuhjember.ac.id http://ti.unmuhjember.ac.id http://mi.unmuhjember.ac.id http://psikologi.unmuhjember.ac.id http://pai.unmuhjember.ac.id http://fikes.unmuhjember.ac.id

Keuangan Sistem Keuangan : Penganggaran, Pencairan, Pelaporan dan Akuntansi

http://simaku.unmuhjember.ac.id

Aset Pengelolaan Aset

http://aset.unmuhjember.ac.id

6.3.3 Jelaskan sistem informasi dan fasilitas yang digunakan oleh institusi perguruan

tinggi untuk pengelolaan prasarana dan sarana (hardware, software).

Pengelolaan sarana dan prasarana di UM Jember dibawah pengelolaan Biro Administrasi Umum (BAU), dengan dibantu oleh UPT Pusat Data & Informasi. Pengelolaan sarana dan prasarana dilakukan dengan menggunakan sistem informasi manajemen aset yang biasa disebut SIMASET. Pada laman http://aset.unmuhjember.ac.id memuat aplikasi pengelolaan sarana



http://simpus.unmuhjember.ac.id/



http://psw.unmuhjember.ac.id/

http://hki.unmuhjember.ac.id/


http://instrumen.unmuhjember.ac.id/


http://hukum.unmuhjember.ac.id/

http://fkip.unmuhjember.ac.id/

http://faperta.unmuhjember.ac.id/

http://ekonomi.unmuhjember.ac.id/

http://manajemen.unmuhjember.ac.id/

http://manajemen.unmuhjember.ac.id/

http://akuntansi.unmuhjember.ac.id/

http://pasca.unmuhjember.ac.id/

http://fisip.unmuhjember.ac.id/

http://teknik.unmuhjember.ac.id/

http://sipil.unmuhjember.ac.id/

http://elektro.unmuhjember.ac.id/

http://mesin.unmuhjember.ac.id/

http://ti.unmuhjember.ac.id/

http://mi.unmuhjember.ac.id/

http://psikologi.unmuhjember.ac.id/

http://pai.unmuhjember.ac.id/

http://fikes.unmuhjember.ac.id/


http://aset.unmuhjember.ac.id/

http://aset.unmuhjember.ac.id/


prasarana. SIMASET digunakan untuk mengelola sarana prasarana yang bernilai aktiva. Dimulai sejak proses pengadaan, inventarisasi, distribusi, penyusutan, perawatan serta proses penghentian aset.

6.3.4 Jelaskan sistem pendukung pengambilan keputusan.

Dalam rangka mendukung dan memfasilitasi penyusunan kebijakan dan program kerja pimpinan di UM Jember mulai dari Rektor sampai dengan Ketua Program Studi telah dikembangkan sistem pendukung keputusan. Melalui program pengembangan sistem informasi terintegrasi, beberapa aplikasi dan sistem informasi yang ada di UM Jember mulai di integrasikan baik dibidang akademik maupun bidang pendukung akademik. Pada bidang akademik telah dikembangkan SIA, pada bidang non akademik dikembangkan sistem informasi manajemen keuangan dan akuntansi, sistem informasi kepegawaian, sistem informasi manajemen aset. Sistem Informasi akademik menghasilkan berbagai informasi akademik diantaranya monitoring dan pengambilan keputusan bidang akademik, contohnya monitoring presensi perkuliahan, monitoring ketepatan batas penilaian, monitoring penasehat akademik, monitoring tagihan pembayaran mahasiswa, pengambilan keputusan penerimaan mahasiswa, pemberian bantuan biaya pendidikan, pemutusan DO dan penentuan waktu wisuda. Selain itu juga didukung oleh aplikasi monitoring Tugas Akhir dan pendaftaran KKN. Sistem informasi manajemen keuangan dan akuntansi menyajikan informasi sejak proses penyusunan anggaran, proses pencairan berikut laporan kegiatan sebelumnya hingga laporan akhir tahun. Semua transaksi keuangan dapat tersajikan sesuai dengan otoritas pimpinan mulai ditingkat rektorat hingga ketua program studi. Sistem informasi manajemen aset dapat menyajikan informormasi inventaris aset UM Jember, berikut perkembangan atas pengadaan sarana prasarana baru, penyusutan dan penghentian aset UM Jember. Sistem Informasi kepegawaian dapat membantu pimpinan dalam memonitor beban kerja dosen,tenaga kependidikan dan karyawan lainnya serta memantau penilaian angka kredit dosen.

6.3.5 Jelaskan sistem informasi (misalnya website institusi, fasilitas internet, jaringan

lokal, jaringan nirkabel) yang dimanfaatkan untuk komunikasi internal dan eksternal kampus. Jelaskan juga akses mahasiswa dan dosen terhadap sumber informasi.

UM Jember secara bertahap melayani dirinya sendiri untuk pemenuhan kebutuhan Data Center, hal ini membuat UM Jember mandiri dalam pelayanan fasilitas sistem informasi. UPT Pusat Data dan Informasi (UPT PDI) dibentuk dalam rangka mengembangkan dan menerapkan tehnologi informasi dan komunikasi baik dalam proses pendidikan maupun pengembangan daya saing perguruan tinggi. Dalam rangka mewujudkan tujuan tersebut, maka dilakukan beberapa langkah antara lain : memberikan layanan akademik berbasis tehnologi informasi dan komunikasi kepada civitas akademika , menyediakan layanan tehnologi informasi dan komunikasi untuk mewujudkan suasana akademis yang kondusif dalam proses belajar


mengajar, mengembangkan dan menerapkan tehnologi informasi dan komunikasi dalam rangka mewujudkan good university governance di setiap unit kerja di lingkungan UM Jember, serta mendukung kegiatan penelitian dalam bentuk akses informasi penelitian dan pengembangan penelitian di bidang TIK. Program lain yang dikembangkan yaitu berupa pelayanan kegiatan belajar mengajar dalam bentuk fasilitas laboratorium komputer yang dapat digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang lainnya. Untuk fasilitas internet dan jaringan lokal dikembangkan secara terintegrasi di fakultas dan unit yang menggunakan jaringan internet. Sebagai backbone utama yang dipakai adalah jaringan fiber optic, sehingga akses jaringan lokal antar unit dan gedung dalam kampus sudah mencapai kecepatan gigabit per detik. Tabel pemetaan jaringan backbone antar unit dan gedung dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

No Unit Kecepatan Sambungan

Fakultas Gedung 1 Gbps 100Mbps Wireless

1 Hukum B √

2 KIP -Matematika -Biologi -Bhs Indonesia -Bhs. Inggris -PG PAUD -PAI

Al Fanani

√

3 Pertanian -Agrotehnologi -Agrobisnis

B

√

4 Ekonomi -Manajemen -Akuntansi

A

√

5 Isipol -Pemerintahan -Komunikasi

B

√

6 Tehnik -Sipil -Mesin -Elektro -Informatika -MI

B

√

7 Psikologi Al Fanani √

8 Pariwisata Akpar √

9 Ilmu Kesehatan A √

10 Pascasarjana Al Fanani √

11 Kantor Pusat, Perpustakaan, BAAK, BAU, LPM, LPPM, Rektor, WR 1,

A √


WR 2, WR 3, UPT PMB

12 Lab PAUD D √

13 Lab Dasar C √

14 Lab Pertanian C √

15 Lab Pasar Modal A √

Untuk akses dari laptop juga dikembangkan banyak titik hotspot yang bisa digunakan oleh semua warga kampus. Dengan penetrasi jaringan hotspot diharapkan akan mempermudah dosen dan mahasiswa dalam mengakses layanan sistem informasi, hal ini dibuktikan dengan lancarnya penggunaan sistem informasi yang dipakai untuk layanan baik dalam hal akademik, keuangan dan kepegawaian.

6.3.6 Jelaskan kapasitas internet yang tersedia dan bandwidth per mahasiswa.

UM Jember saat ini telah terkoneksi dengan jaringan komputer beralamat publik, dengan menggunakan ASTINET Telkom sebagai rekanan penyedia jasa layanan bermedia Serat Optik dengan kapasitas langganan koneksi Internet dedicated adalah 8 Mbps. Koneksi Public kedua UM Jember bekerjasama dengan ISP Sampoerna Telekomunikasi dengan langganan koneksi Internet dedicated adalah 10 Mbps. selain itu UM Jember juga memiliki koneksi backup Upto 1 Mbps sebanyak 3 jalur yang disudah dilakukan loadbancing sehingga mendekati kapasitas Upto 3 Mbps. Berdasarkan kapasitas yang tersedia tersebut rasio bandwidth per mahasiswa adalah : 21.000 Kbps / 7000 Mahasiswa adalah 3 Kbps per mahasiswa. Pada penggunaan secara aktual (concurent) rata-rata terdapat sekitar 200 – 250 mahasiswa mengakses internet dan 200 – 300 mahasiswa mengakses intranet. Pada kondisi tersebut kapasitas bandwith yang tersedia bagi mahasiswa adalah 70 Kbps per mahasiswa.

6.3.7Aksesibiltas Data

Beri tanda √ pada kolom yang sesuai (hanya satu kolom) dengan aksesibilitas tiap jenis data pada tabel berikut.


No. Jenis Data

Sistem Pengelolaan Data

Secara Manual

Dengan Komputer

Tanpa Jaringan

Dengan Komputer Jaringan

Lokal (Intranet)

Dengan Komputer

Jaringan Luas (Internet)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Mahasiswa √

2 Pembayaran SPP √

3 Kartu Rencana Studi (KRS)

√

4 Jadwal mata kuliah √

5 Nilai mata kuliah √

6 Transkrip akademik √

7 Lulusan √

8 Tenaga pendidik √

9 Tenaga kependidikan √

10 Tenaga pendukung lainnya

√

11 Keuangan √

12 Inventaris √

13 Perpustakaan √

Jumlah tanda √ NA=0 NB=0 NC =0 ND =13

6.3.8 Blueprint sistem informasi.

Jelaskan blueprint pengembangan, pengelolaan, dan pemanfaatan sistem informasi.

UM Jember telah memiliki Blueprint TIK yang telah tersusun pada tahun 2010 yang terimplementasi melalui aktifitas program hibah kompetisi. Blueprint TIK UM Jember memiliki target yang diharapkan tercapai dalam 5 tahun sejak di tetapkan. Blueprint tersebut memuat mengenai :

Audit Teknologi Informasi Untuk dapat menyusun blueprint maka diperlukan audit atas tingkat kematangan TIK di UM Jember yang akan digunakan sebagai baseline. Dalam rangka melakukan audit ini menggunakan framework Cobit Quickstart 2nd.

Kajian Proses Bisnis Kajian proses bisnis berisi tentang arsitektur bisnis yang memuat kesesuaian visi dan misi, value chain, struktur organisasi, relasi UM Jember dengan pihak-pihak terkait. Ikhtisar Pengkajian Proses Bisnis mulai tersusun saat sudah dapat disimpulkan domain utama yang akan ditetapkan, diantaranya domain layanan akademik, domain penjaminan mutu dan domain administrasi dan keuangan

Arsitektur TI


Arsitektur TI berisi arahan strategis TI berikut arsitektur aplikasi, analisa kebutuhan sistem aplikasi, pemetaan aplikasi dan deskripsi umum software aplikasi, arsitektur infrastruktur sistem, arsitektur infrastruktur platform, arsitektur data dan arsitektur keamanan TIK

Tata Kelola TI Tata kelola TI bersisi pengelolaan IT leadership, implementasi fungsi komite TI dan pengaturan chief information officer. Penempatan struktur organisasi TI memposisikan TI dalam struktur organisasi universitas berikut dengan struktur internal organisasi TI Tata kelola Ti juga berisi rencana program pengembangan SDM TI dengan menganalisa kompetensi tenaga TI serta memilih program potensial pengembangan SDM TI. Selain itu dalam Tata kelola TI juga mengadopsi framework dalam rangka menganalisa kebutuhan kebijakan dan SOP

Roadmap Roadmap berisi evaluasi Gap analisis mengenai arsitektur TI dan tata kelola TI dalam rangka mengidentifikasi prioritisasi inisiatif dengan mengidentifikasi inisiatif yang potensial

Manajemen Perubahan Manajemen perubahan merupakan monitoring dalam rangka evaluasi langkah langkah perubagan sistem


STANDAR 7. PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA

MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

Standar ini adalah acuan keunggulan mutu penelitian, pelayanan dan/atau pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama yang diselenggarakan untuk dan terkait dengan pengembangan mutu perguruan tinggi. Penelitian adalah salah satu tugas pokok perguruan tinggi yang memberikan kontribusi dan manfaat kepada proses pembelajaran, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta peningkatan mutu kehidupan masyarakat.

Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan, dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai peningkatan mutu kehidupan bangsa.

Perguruan tinggi yang baik memiliki sistem pengelolaan kerja sama dengan pemangku kepentingan eksternal dalam rangka penyelenggaraan dan peningkatan mutu secara berkelanjutan program-program akademik. Hasil kerja sama dikelola dengan baik untuk kepentingan akademik dan sebagai perwujudan akuntabilitas perguruan tinggi sebagai lembaga nirlaba. Perguruan tinggi yang baik mampu merancang dan mendayagunakan program-program kerja sama yang melibatkan partisipasi aktif program studi dan memanfaatkan dan meningkatkan kepakaran dan mutu sumber daya perguruan tinggi. 7.1 Penelitian. 7.1.1 Jelaskan kebijakan dan sistem pengelolaan penelitian (lembaga/unit yang

menangani masalah penelitian, pengarahan fokus dan agenda penelitian, pedoman penyusunan usul dan pelaksanaan penelitian, pendanaan, dan jaminan atas HaKI).

A. Lembaga Pengelola Penelitian Dalam pengelolaan dan pelaksanaan penelitian di UM Jember dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Untuk menunjang keberhasilan dalam pengelolaan penelitian, LPPM UM Jember akan berlandaskan terhadap visi dan misi LPPM yang telah disusun. Visi dan misi LPPM tersebut adalah : 1. Visi LPPM

Menjadi lembaga pencerahan untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara jujur dan amanah dalam lingkungan internal dan eksternal untuk menciptakan inovasi IPTEKS, sehingga tercipta masyarakat yang mandiri dan sejahtera yang menanamkan nilai nilai keislaman dan kemuhammadiyahan.

2. Misi LPPM a. Sebagai wahana kelompok ilmuwan yang kreatif, terampil, pemikir, dan

pelopor pembaharuan peradaban manusia ke arah kemajuan yang positif.

b. Berperan sebagai pusat pengkajian dan pengembangan serta


pemeliharaan ilmu pengetahuan dan teknologi. c. Membina dan mengembangkan tenaga pengajar dan mahasiswa yang

berdedikasi tinggi untuk bersama-sama memajukan ilmu pengetahuan melalui pelatihan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

d. Sebagai wadah meningkatkan dan mengembangkan jaringan kerjasama di bidang penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan lembaga eksternal.

Kinerja penelitian merupakan salah satu program utama yang saat ini sedang digalakkan oleh UM Jember melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM). Secara umum sejak tahun 2007, UM Jember telah melakukan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas penelitian karena komponen penelitian ini belum banyak dilakukan oleh kalangan Civitas akademika UM Jember. UM Jember mendukung dan memfasilitasi kegiatan penelitian melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk memotivasi dosen dalam melakukan penelitian. Kegiatan tersebut antara lain: a. Melakukan pelatihan penulisan proposal Penelitian Dosen Pemula, Studi

Kajian Wanita (SKW), Hibah bersaing, Strategis Nasional, RISTEK, LIPI dan lainnya yang dilaksanakan secara berkala setiap tahun dengan mendatangkan reviewer Ditlitabmas DIKTI.

b. Melakukan pelatihan penulisan buku ajar dan penyusunan proposal serta laporan hasil-hasil penelitian.

c. Melakukan pelatihan penyusunan penulisan artikel yang akan dimuat dalam jurnal terakreditasi nasional.

d. Mengembangkan pusat – pusat studi baru. e. Melakukan pelatihan dan pengembangan kegiatan penelitian bagi dosen

dan mahasiswa. f. Melakukan publikasi, sosialisasi dan pemanfaatan hasil-hasil penelitian. g. Sosialisasi roadmap penelitian UM Jember.

Gambar 7.1

Kegiatan pelatihan dan pengembangan kegiatan penelitian yang melibatkan mahasiswa.

Selain memfasilitasi berbagai hal yang terkait dengan kegiatan penelitian, UM Jember menyediakan dana penelitian yang diperuntukkan bagi dosen – dosen yang akan melakukan penelitian. Penelitian tersebut didanai oleh UM Jember yang dikenal dengan istilah penelitian internal. Besaran dana untuk penelitian internal tersebut adalah : a. Untuk penelitian kelompok, dana yang disediakan Rp 5 juta per kelompok

per proposal. b. Untuk penelitian individu, dana yang disediakan adalah Rp 2 juta per


proposal. Selama ini, dosen – dosen UM Jember lebih meminati dana penelitian dari pihak eksternal (DIKTI, DIKTIS, RISTEK, LIPI, Bank Indonesia, Instansi pemerintah dan swasta) dibanding dana penelitian internal.

Sejak tahun 2007, dosen-dosen di UM Jember sebagian besar telah mengalihkan perhatiannya untuk mengikuti seleksi proposal penelitian DIKTI, LIPI dan RISTEK maupun lembaga donatur lainnya. Meskipun demikian, kuantitas dosen yang mengirimkan proposal ke DIKTI sudah mendekati 60% (Lampiran 7.1) dari dari total dosen aktif di UM Jember. Dari kuantitas tersebut, jumlah proposal yang diterima sudah mencapai 70% (Lampiran 7.2) dari jumlah proposal yang dikirimkan ke DIKTI. Kondisi ini mencerminkan bahwa kuantitas dan kualitas proposal penelitian dosen UM Jember sudah cukup optimal, namun masih perlu ditingkatkan. Jumlah penelitian sejak tahun 2011 s/d 2013 semakin bertambah sekitar 30% setiap tahunnya (Tabel 7.1), jumlah proposal yang dikirim juga semakin meningkat. Sampai saat ini, cukup banyak penelitian dosen UM Jember yang melibatkan mahasiswa, sehingga suasana akademik yang berkaitan dengan bidang penelitian pada saat ini cukup terbangun. Disamping itu, diseminasi hasil penelitian dan pelibatan komunitas yang semakin luas perlu terus digalakkan sehingga memungkinkan setiap individu dosen selalu aktif melakukan kegiatan penelitian dari waktu ke waktu, sehingga dosen dapat memanfaatkan ide capacity yang masih tersisa.

Gambar 7.2

Jumlah Penelitian selama 3 tahun terakhir Dari sisi kuantitas, sekitar 50% hasil penelitian oleh dosen dan mahasiswa UM Jember sudah dipublikasikan melalui digital library perpustakaan UM Jember. Namun demikian minat publikasi hasil penelitian dosen perlu terus ditingkatkan. Hasil penelitian yang diterbitkan oleh dosen UM Jember menjadi buku ajar baik yang sudah ber-ISBN maupun yang belum ber-ISBN baru mencapai 30% (Lampiran 7.3). Dalam bidang HKI terutama Hak Paten dan Hak Cipta hasil karya dosen dan mahasiswa UM Jember sekitar 2%.

UM Jember DIKTI Diluar DIKTI

69

17

2

74

29

5

82

65

5

Jumlah pelaksanaan penelitianselama 3 tahun terakhir

TS-2 TS-1 TS


Oleh karena itu UM Jember terus memberikan motivasi pada dosen, antara lain menghasilkan karya dalam bentuk buku ajar dengan memberikan penghargaan dalam bentuk materiil dan mendorong dosen UM Jember untuk mengikuti program hibah buku ajar yang diselenggarakan oleh DIKTI. Kerjasama penelitian yang sudah dilakukan oleh UM Jember melalui LPPM antara lain dengan DIKTI, DIKTIS, Bank Indonesia, LIPI, Bagian Kelembagaan Kemendikbud, RRI dan Pemkab Jember. B. Kebijakan, Pengarahan Fokus dan Agenda Penelitian Kebijakan bidang penelitian UM Jember diarahkan pada penelitian yang dapat memberdayakan masyarakat berbasis Inovasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEKS) dan Iman dan Taqwa (IMTAQ). Kedepan diharapkan dengan memberdayakan masyarakat dapat mengangkat derajat hidup dan kesejahteraan masyarakat. Dasar kebijakan penelitian adalah Visi dan Misi, Renstra dan Statuta UM Jember. Dalam kebijakan penelitian tersebut antara lain : 1. Payung penelitian UM Jember berbasis pada bidang pertanian dan

teknologi yang sinergi dengan kebutuhan civitas akademika UM Jember serta stake holder.

2. Prioritas atau fokus penelitian dikelompokkan menjadi beberapa kategori bidang ilmu pengetahuan, antara lain studi islam, pendidikan, ekonomi, sosial dan politik, psikologi, pertanian, teknik dan informatika dengan luaran yang memiliki inovasi IPTEKS.

3. Kerangka kebijakan penelitian UM Jember dikategorikan dalam dua tipe, yaitu penelitian dasar dan penelitian terapan.

Dari 8 (delapan) fakultas di UM Jember, dapat di break down menjadi 9 tema penelitian, yaitu : 1. Penelitian Bidang Hukum dan Kebijakan Publik. 2. Penelitian Bidang Ketahanan dan Keamanan Pangan. 3. Penelitian Bidang Sosial dan Komunikasi. 4. Penelitian Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Manusia. 5. Penelitian Bidang Teknologi Tepat Guna, Teknologi Informasi dan

Komunikasi. 6. Penelitian Bidang Pembangunan Manusia dan Daya Saing Bangsa. 7. Penelitian Bidang Keislaman dan Kemuhammadiyahan . 8. Penelitian Bidang Kependidikan dan Pembelajaran. 9. Penelitian Bidang Kesehatan. Ada 4 pusat studi yang berada dibawah koordinasi LPPM UM Jember untuk menunjang pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yaitu : 1. Pusat Studi Wanita (PSW) 2. Pusat Studi Kependudukan dan Lingkungan Hidup. 3. Pusat Studi Pengembangan Pendidikan. 4. Sentra HKI.


LPPM UM Jember

PROGRAM DASAR PENYUSUNAN RENSTRA KERJA LPPM RIP INSTITUSI UM Jember

Gambar 7.3 Bagan Arah Kebijakan dan Tema Penelitian di UM Jember

Dari bidang ilmu pengetahuan dan tema serta pusat – pusat studi di atas secara tidak langsung akan saling berkorelasi. Dalam rangka pencapaian kualitas dan keunggulan penelitian serta menciptakan atmosfer penelitian di UM Jember maka payung penelitian yang sudah dibuat menjadi dasar penyusunan roadmap jenis-jenis penelitian yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa UM Jember. Maksud dan tujuan penyusunan Roadmap Penelitian adalah : a. Sebagai pedoman dan arah kegiatan penelitian serta pihak terkait yang

berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. b. Menciptakan atmosfir yang kondusif bagi kegiatan penelitian dan

pengabdian masyarakat di LPPM UM Jember. c. Mendorong seluruh staf akademik UM Jember untuk berpartisipasi dalam

kegiatan LPPM, terutama dalam hal penelitian dan pengabdian masyarakat.

d. Meningkatkan kuantitas dan kualitas riset beserta luarannya berupa publikasi ilmiah maupun paten, dan memberikan manfaat yang tinggi bagi

Kerangka pemikiran penelitian Universitas Muhammadiyah Jember.

LPPM

Unmuh Jember

PROGRAM DASAR PENYUSUNAN RENSTRA KERJA LPPM RIP INSTITUSI Unmuh Jember

STATUTA

UMSIDA

DASAR PENYUSUNAN

RIP INSTITUSI

RENSTRA

UMSIDA

PROGRAM

KERJA LPPM

ARAH KEBIJAKAN

MULTI DUSIPLIN ILMU

(TERSEBAR DI BERBAGAI

FAKULTAS DAN PROGRAM

STUDI)

BIDANG ILMU PENGETAHUAN

1. AGAMA

2. EKONOMI

3. SOSIAL DAN POLITIK

4. PENDIDIKAN

5. PSIKOLOGI

6. PERTANIAN

7. REKAYASA

8. INFORMATIKA

TEMA PENELITIAN1. Penelitian Bidang Hukum dan Kebijakan Publik .

2. Penelitian Bidang Ketahanan dan Keamanan Pangan .

3. Penelitian Bidang Sosial budaya dan seni .

4. Penelitian Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Manusia.

5. Penelitian Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi.

6. Penelitian Bidang Pembangunan Manusia dan Daya Saing Bangsa,

7. Penelitian Bidang Keislaman dan Kemuhammadiyahan.

8. Penelitian Bidang Kependidikan dan Pembelajaran.

TIPE PENELITIAN

1. BOTTOM – UP

2. TOP - DOWN

PUSAT

STUDI

KE-

ISLAMAN

(PSKI

PUSAT

STUDI UKM

DAN

KEWIRAUS

AHAAN

(PSUKw)

PUSAT

STUDI

KAWASAN

DAN

LINGKUNG

AN (PSKL)

PUSAT

STUDI

PENGEMBA

NGAN DAN

PERTANIAN

(PSPP)

PUSAT

STUDI

TEKNOLOGI

DAN

INFORMASI

(PSTIK)

PUSAT

STUDI

KOMUNIKASI

DAN

KEBIJAKAN

(PSKK)

PUSAT

STUDI

PENDIDIKAN

DAN

PSIKOLOGI

(PSPPs)

PUSAT

STUDI

EKONOMI

DAN BISNIS

(PSEB)

PUSAT

STUDI

KAJIAN

WANITA

(PSKW)

9. Penelitian Bidang Kesehatan 10. Sentra HKI

PUSAT STUDI PUSAT STUDI PUSAT STUDI WANITA KEPENDUDUKAN PENGEMBANGAN & LINGKUNGAN HIDUP PENDIDIKAN

Gambar 1. Kerangka Berpikir Penelitian Universitas Muhammadiyah Jember


stake holder yang membutuhkan.

Gambar 7.4 Bagan Arah, sasaran, target luaran Penelitian di UM Jember

C. Pedoman Penyusunan Proposal Penelitian Penyusunan proposal penelitian UM Jember yang meliputi bidang kesehatan, hukum, sosial-humaniora, pertanian, MIPA, pendidikan, rekayasa, ekonomi, agama, sastra-filsafat, psikologi, seni, dan budaya mengikuti pedoman yang diterbitkan oleh sumber pemberi dana. Penelitian Internal Peneltian dengan sumber dana internal merupakan sarana latihan bagi dosen pemula untuk melaksanakan penelitian, mempublikasikan hasil penelitiannya dalam jurnal ilmiah baik lokal maupun nasional terakreditasi. Setelah penelitian selesai, para peneliti diwajibkan untuk menyerahkan laporan hasil penelitian dan luaran publikasi ilmiah serta diharapkan dapat melanjutkan penelitiannya ke jenjang yang lebih tinggi. Kriteria dan persyaratan umum pengusulan penelitian dana internal dijabarkan sebagai berikut: a. Pengusul adalah dosen tetap di UM Jember baik yang ber NIDN dan belum

ber NIDN.

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BERBASIS ILMU PENGETAHUAN DAN

SAINS (IPTEKS) DAN IMAN TAQWA (IMTAQ)

ARAH

MULTIDISI

PLIN ILMU

BIDANG ILMU

PENGETAHUAN

1. Agama,

2.Pendidikan,

3. Ekonomi,

4. Sosial dan politik,

5. Psikologi, 6.

pertanian,

7.Rekayasa,

8.Informatika.

TEMA PENELITIAN

1.Penelitian Bidang Hukum dan Kebijakan Publik

2. Penelitian Bidang Ketahanan dan Keamanan Pangan

3.Penelitian Bidang Sosial budaya dan seni

4.Penelitian Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Manusia

5.Penelitian Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi

6.Penelitian Bidang Pembangunan Manusia dan Daya Saing

Bangsa

7.Penelitian Bidang Keislaman dan Kemuhammadiyahan

8.Penelitian Bidang Kependidikan dan Pembelajaran

SASARAN

1. DOSEN

2. MASYARAKAT

3. MAHASISWA

LUARAN/OUTPUT

1. PATEN

2. PUBLIKASI

3. TEKNOLOGI

TEPAT GUNA

4. BUKU AJAR

5. KEBIJAKAN BARUPENDANAAN

1. DIKTI

2. PEMERINTAH/

PEMPROV/PEMDA

3. SWASTA

4. RISTEK

5. LIPI

6. INTERNAL

INSTANSI PENDUKUNG

1. FAKULTAS / PRODI

2. PUSAT STUDI

3. LPPM

MITRA

1. PEMDA

2. PEMPROV

3. AMAL USAHA

MUHAMMADIYAH

4. LSM

5. INSTANSI SWASTA

6. DINAS

7. PTN/PTS LAIN

Gambar 2 . Roadmap Penelitian LPPM- Universitas Muhammadiyah Jember


b. Tim Peneliti berjumlah 1-3 orang, dengan pendidikan minimum S-1 diutamakan yang telah memiliki jabatan fungsional asisten ahli.

c. Dalam tahun yang sama, seorang peneliti hanya diperbolehkan menjadi satu ketua pada judul penelitian yang dipilih.

d. Usulan penelitian harus relevan dengan bidang ilmu yang ditekuni dan mata kuliah yang diampu.

e. Biaya penelitian dana internal sebesar Rp 2.000.000 per judul penelitian. Sistematika Usulan Penelitian Pedoman Penelitian dana internal telah ditetapkan sesuai dengan SK Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UM Jember Nomor : 345/II.AU/LPPM-UMJember/2011 dan dapat di-download di laman http://lppm.unmuhjember.ac.id.

Gambar 7.5 Menu download panduan pelaksanaan penelitian & pengabdian masyarakat

UM Jember

Penelitian Dana Eksternal Penelitian dengan sumber dana eksternal mengikuti pedoman pihak eksternal, dan dimaksudkan sebagai kegiatan penelitian dalam rangka membina dan mengarahkan para peneliti untuk meningkatkan kemampuannya dalam melaksanakan penelitian di perguruan tinggi di level regional, nasional dan internasional. Sumber pemberi dana penelitian eksternal adalah Ditlitabmas DIKTI, Kementrian RISTEK, Kementrian Kesehatan, LIPI, Perbankan, Pemda dan instansi lainnya. D. Pelaksanaan penelitian dan pelaporan Pelaksanaan penelitian dana internal dilaksanakan selama 4 bulan. Setelah selesai penelitian, tim peneliti wajib menyerahkan laporan hasil penelitian dalam bentuk hardcopy sebanyak 2 eksemplar dan softcopy CD sebanyak 1


buah. Adapun penelitian menggunakan dana ditlitabmas DIKTI akan dipantau dan dievaluasi oleh penilai internal. Hasil pemantauan dan evaluasi internal dilaporkan oleh masing-masing perguruan tinggi melalui SIM-LITABMAS. Penilaian pelaksanaan pemantauan dan evaluasi menggunakan formulir sebagaimana pada panduan yang diterbitkan DIKTI. Dalam pelaksanaan kegiatan penelitian, tim peneliti berkewajiban untuk: a. Mencatat semua kegiatan pelaksanaan program pada Buku Catatan

Harian Penelitian (logbook) dan mengisi kegiatan harian secara rutin terhitung sejak penandatanganan perjanjian penelitian secara online di SIM-LITABMAS

b. Menyiapkan bahan pemantauan oleh penilai internal melalui SIM-LITABMAS dengan mengisi/mengunggah laporan kemajuan

c. Mengunggah softcopy laporan tahunan/akhir yang telah disyahkan lembaga penelitian dalam format pdf dengan ukuran file maksimum 5 MB, berikut softcopy luaran penelitian (publikasi ilmiah, HKI, makalah yang diseminarkan, teknologi tepat guna, rekayasa sosial, buku ajar, dan lain-lain) atau dokumen bukti luaran.

d. Mengunggah kompilasi luaran penelitian sesuai dengan formulir pada akhir pelaksanaan penelitian melalui SIM-LITABMAS termasuk bukti luaran penelitian yang dihasilkan.

E. JAMINAN ATAS HKI Luaran penelitian dosen dan mahasiswa yang berpotensi paten, hak cipta atau HKI lainnya dapat diajukan kepada Sentra HKI UM Jember yang telah didirikan sejak tahun 2012. F. KEBERLANJUTAN PENELITIAN Setiap proses penelitian membutuhkan waktu yang relatif lama dan biaya yang cukup besar, sehingga luaran yang diperoleh diharapkan dapat memberikan konstribusi terhadap kemajuan ilmu pengetahuan. Namun kadang –kadang tujuan atau luaran tidak dapat langsung diperoleh dalam tahun yang sama, sehingga perlu penelitian lanjutan. Keberlanjutan peneltian perlu mendapatkan perhatian agar luaran yang diperoleh betul-betul dapat diperoleh secara optimal. Beberapa usaha yang dilakukan untuk menjamin keberlanjutan kegiatan penelitian adalah : 1. Penyebarluasan informasi tentang penelitian yang meliputi jadwal-jadwal

pelaksanaan pengiriman proposal penelitian baik internal maupun eksternal melalui papan pengumuman di LPPM maupun website LPPM UM Jember

2. Penyebarluasan produk-produk hasil penelitian dilakukan, baik penelitian internal maupun eksternal dilakukan melalui publikasi jurnal dan media lainnya yang berskala lokal, regional, nasional dan internasional. Publikasi tersebut dapat diakses di website LPPM UM Jember.

3. Mengakses sumber informasi dan mengunggah proposal maupun hasil penelitian secara online oleh staff yang ada di LPPM UM Jember.

4. Penyediaan sarana dan prasarana penelitian dilakukan dengan cara bekerjasama dengan Laboratorium Dasar dan Laboratorium Fakultas dan Perguruan Tinggi Lain serta dengan instansi terkait.

5. Memperluas akses jejaring penelitian dari sumber dana lainnya, seperti Kementrian RISTEK, LIPI, Kementrian Kesehatan, Kementrian Lingkungan


Hidup dan Kementrian Pertanian, Perbankan serta Instansi pemerintah maupun swasta.

Gambar 7.6

Penyebarluasan hasil-hasil penelitian melalui pengenalan teknologi tepat guna dan pameran-pameran teknologi tingkat nasional.

7.1.2 Tuliskan jumlah judul penelitian* yang dilakukan oleh dosen tetap selama tiga

tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut.

No.

Sumber Pembiayaan

Jumlah Judul Penelitian Total

TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pembiayaan sendiri oleh peneliti

35 48 58 N1= 141

2 PT/yayasan yang bersangkutan

69 74 82 N2= 225


17 29 65 N3= 111

4

Institusi dalam negeri di luar Kemdiknas/Kementerian lain terkait

2 5 5 N4= 12

5 Institusi luar negeri 0 0 0

Total 123 156 210 489

Catatan: * Sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan

7.1.3 Tuliskan judul artikel ilmiah/karya ilmiah/karya seni/buku yang dihasilkan selama tiga tahun terakhir oleh dosen tetap dengan mengikuti format tabel berikut.

No.

Jenis Karya Jumlah Judul

Total TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Jurnal ilmiah terakreditasi DIKTI

1 A1=1

2 Jurnal ilmiah internasional 1 1 A2= 2


No.

Jenis Karya Jumlah Judul

Total TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

3 Buku tingkat nasional 1 2 4 B1= 7

4 Buku tingkat internasional B2= 0

5 Karya seni tingkat nasional C1= 0

6 Karya seni tingkat internasional

C2= 0

7 Karya sastra tingkat nasional

D1=0

8 Karya sastra tingkat internasional

D2= 0

Total 1 3 6

Catatan: * Sediakan data pendukung pada saat asesmen lapangan Terdapat beberapa jurnal internasional tapi dalam proses penerbitan. 7.1.4 Jumlah artikel ilmiah yang tercatat dalam indeks sitasi internasional selama 3

tahun terakhir: 0 artikel (tidak ada) Catatan: Untuk institusi bidang seni atau sastra, tuliskan bentuk penghargaan

yang setara dengan sitasi. 7.1.5 Sebutkan karya dosen dan atau mahasiswa Institusi perguruan tinggi yang

telah memperoleh Paten/Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)/Karya yang mendapatkan penghargaan tingkat nasional/internasional selama tiga tahun terakhir.

No. Nama Karya Bentuk Penghargaan*

Paten HaKI Nasional/

Internasional

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Kotak lebah madu 2. Buku Perilaku Organisasi (No.

ISBN :978-602-17843-2-7). 3. Buku Manajemen Sumber Daya

Manusia (ISBN :978-602-17843-1-0).

4. Nilai-nilai Keislaman di Perguruan Tinggi (978-602-17843-0-3).

5. Keperawatan Maternitas (978-602-7874-80-0)

V V

V

V

V

* Beri tanda √ pada kolom yang sesuai. Lampirkan surat Paten/HaKI atau keterangan sejenis. Hibah penelitian atau hibah kompetesi tidak termasuk bentuk penghargaan.

7.1.6 Jelaskan kebijakan dan upaya yang dilakukan oleh institusi dalam menjamin

keberlanjutan penelitian, yang mencakup informasi tentang agenda


penelitian, dukungan SDM, prasarana dan sarana, jejaring penelitian, dan pencarian berbagai sumber dana penelitian.

Setiap proses penelitian membutuhkan waktu yang relatif lama dan biaya yang cukup besar, sehingga luaran yang diperoleh diharapkan dapat memberikan konstribusi terhadap kemajuan ilmu pengetahuan. Namun kadang–kadang tujuan atau luaran tidak dapat langsung diperoleh dalam tahun yang sama, sehingga perlu penelitian lanjutan. Keberlanjutan peneltian perlu mendapatkan perhatian agar luaran yang diperoleh betul-betul dapat diperoleh secara optimal. Beberapa usaha institusi yang dilakukan untuk menjamin keberlanjutan kegiatan penelitian adalah : 1. Penyediaan dana talangan kegiatan penelitian agar penelitian dapat segera

dilaksanakan tepat waktu. 2. Penyebarluasan informasi tentang penelitian yang meliputi jadwal-jadwal

pelaksanaan pengiriman proposal penelitian baik internal maupun eksternal melalui papan pengumuman di LPPM maupun website LPPM UM Jember.

2. Penyebarluasan produk-produk hasil penelitian dilakukan, baik penelitian internal maupun eksternal dilakukan melalui publikasi jurnal dan media lainnya yang berskala lokal, regional, nasional dan internasional. Publikasi tersebut dapat diakses di website LPPM UM Jember.

3. Mengakses sumber informasi dan mengunggah proposal maupun hasil penelitian secara online oleh staff yang ada di LPPM UM Jember.

4. Penyediaan sarana prasarana penelitian dilakukan dengan cara bekerjasama dengan Laboratorium Dasar, Laboratorium Fakultas, Perguruan Tinggi Lain dan instansi terkait.

5. Memperluas akses jejaring penelitian dari sumber dana lainnya, seperti Kementrian RISTEK, LIPI, Kementrian Kesehatan, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Pertanian, Perbankan serta Instansi pemerintah maupun swasta.

Gambar 7.7 Pelatihan penyusunan proposal penelitian untuk menunjang keberlanjutan

pelaksanaan penelitian dengan pemateri dari reviewer DIKTI.

7.2 Kegiatan Pelayanan/Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)


7.2.1 Jelaskan kebijakan dan sistem pengelolaan kegiatan PkM (lembaga/unit yang menangani masalah, agenda, pedoman penyusunan usul dan pelaksanaan, serta pendanaan PkM).

A. Lembaga Pengelola Pengabdian kepada Masyarakat (PkM)

Dalam pengelolaan dan pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat (PkM) di lingkungan UM Jember dilaksanakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Untuk menunjang keberhasilan dalam pengelolaan penelitian dan pengabdian masyarakat, LPPM UM Jember akan berlandaskan terhadap visi dan misi yang telah disusun. Visi dan misi LPPM tersebut adalah : 1. Visi LPPM

Menjadi lembaga pencerahan untuk kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat secara jujur dan amanah dalam lingkungan internal dan eksternal untuk menciptakan inovasi IPTEKS, sehingga tercipta masyarakat yang mandiri dan sejahtera yang menanamkan nilai nilai ke-islaman dan ke-muhammadiyahan.

2. Misi LPPM a. Sebagai wahana kelompok ilmuwan yang kreatif, terampil, pemikir, dan

pelopor pembaharuan peradaban manusia ke arah kemajuan yang positif.

b. Berperan sebagai pusat pengkajian dan pengembangan serta pemeliharaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

c. Membina dan mengembangkan tenaga pengajar dan mahasiswa yang berdedikasi tinggi untuk bersama-sama memajukan ilmu pengetahuan melalui pelatihan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.

d. Sebagai wadah meningkatkan dan mengembangkan jaringan kerjasama di bidang penelitian dan pengabdian pada masyarakat dengan lembaga eksternal.

Kinerja pengabdian masyarakat merupakan salah satu program utama yang saat ini sedang digalakkan oleh UM Jember melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM). Secara umum sejak tahun 2009, UM Jember telah melakukan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kegiatan pengabdian masyarakat, karena komponen pengabdian masyarakat ini belum banyak dilakukan oleh kalangan civitas akademika UM Jember. UM Jember mendukung dan memfasilitasi kegiatan pengabdian masyarakat, melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk memotivasi dosen dalam melakukan pengabdian masyarakat. Kegiatan tersebut antara lain:

a. Melakukan pelatihan penulisan proposal pengabdian masyarakat ibM, ibIKK, ibK, ibPE, ibW dan ibCSR

b. Melakukan pelatihan penulisan artikel pengabdian masyarakat c. Melakukan pelatihan dan pengembangan pengabdian masyarakat d. Melakukan sosialisasi hasil – hasil pengabdian masyarakat

Selain memfasilitasi dalam bentuk kegiatan pengabdian masyarakat, UM Jember menyediakan dana pengabdian masyarakat yang diperuntukkan bagi dosen – dosen yang akan melakukan pengabdian masyarakat. Dana ini dikenal dengan istilah dana internal yang didanai oleh UM Jember dikenal


dengan istilah pengabdian masyarakat internal. Besaran dana mandiri untuk pengabdian masyarakat internal tersebut adalah:

a. Untuk pengabdian masyarakat berkelompok, maksimal dana yang disediakan Rp 2,5 juta per kelompok proposal kegiatan.

b. Untuk pengabdian masyarakat individu, maksimal dana yang disediakan adalah Rp 1 juta per proposal kegiatan.

Dosen UM Jember lebih berminat mengakses dana pengabdian masyarakat yang bersumber dari dana eksternal (misalnya DIKTI) dibandingkan dana internal, karena ketersediaan dana eksternal cukup memadai.

Prosentase dosen yang mengirimkan proposal ke DIKTI hampir mencapai 40% dari total dosen di UM Jember. Dari kuantitas tersebut, jumlah proposal yang diterima mencapai 60 % dari jumlah proposal yang dikirimkan ke DIKTI. Namun demikian kuantitas dan kualitas proposal pengabdian masyarakat dosen UM Jember perlu terus ditingkatkan. Untuk penyebarluasan informasi hasil pengabdian kepada masyarakat, LPPM UM Jember melakukan publikasi melalui Website LPPM UM Jember, majalah suara muhammadiyah dan TVRI serta media lainnya.

UM Jember DIKTI Diluar DIKTI

50

3 2

56

5 1

63

83

Jumlah pelaksanaan pengabdian masyarakat selama 3 tahun terakhir

TS-2 TS-1 TS


Gambar 7.8 Tampilan website LPPM UM Jember tentang Publikasi program pengabdian

masyarakat yang dilaksanakan oleh dosen-dosen UM Jember. UM Jember telah menjalin kerjasama pengabdian kepada masyarakat dengan berbagai pihak, antara lain dengan Yayasan Damandiri Jakarta pada program KKN Posdaya, DIKTI melalui KKN PPM, IbM dan IbIKK serta lembaga lainnya seperti LIPI melalui program IPTEKDA LIPI, lembaga ketenagaan Kemendikbud melalui program kesetaraan gender dan Majelis Dikdasmen PDM Jember melalui program KKN tematik muhammadiyah. Diseminasi hasil pengabdian masyarakat melibatkan komunitas yang semakin luas yang digalakkan oleh LPPM UM Jember agar setiap individu dosen semakin aktif melakukan kegiatan pengabdian masyarakat. Dari sisi kuantitas, cukup banyak hasil pengabdian masyarakat yang sudah dilakukan melalui lembaga tersebut di atas. Namun demikian minat melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh dosen dan mahasiswa perlu terus ditingkatkan. Hasil pengabdian masyarakat yang dipublikasikan masih melalui jurnal pengabdian kepada masyarakat masih relatif sedikit, sehingga masih perlu ditingkatkan serta perlu didaftarkan ke sentra HKI. UM Jember terus memberikan motivasi pada dosen untuk menghasilkan penerapan IPTEKS dengan menambah jejaring akses pendanaan untuk peningkatan penerapan IPTEKS.


Gambar 7.9 Tampilan website LPPM UM Jember tentang publikasi pelibatan kelembagaan masyarakat dalam program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh

LPPM UM Jember.

B. Kebijakan, Pengarahan Fokus dan Agenda Pengabdian Masyarakat Kebijakan pengabdian kepada masyarakat oleh UM Jember diarahkan kepada pengabdian masyarakat yang dapat memberdayakan masyarakat berbasis penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEKS) dan Iman dan Taqwa (IMTAQ). Diharapkan dengan memberdayakan masyarakat dapat mengangkat derajat hidup dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini tertuang didalam Statuta dan Renstra UM Jember yang menjadi pijakan pengabdian kepada masyarakat. Kebijakan pengabdian masyarakat tersebut antara lain : 1. Kebijakan pengabdian kepada masyarakat yang berfokus kepada

pendekatan multidisiplin ilmu yang tersebar pada setiap fakultas dan program studi. Prioritas atau fokus pengabdian masyarakat dikelompokkan menjadi beberapa kategori bidang ilmu pengetahuan, antara lain agama, pendidikan, ekonomi, sosial dan politik, psikologi, pertanian, teknik dan informatika yang berbasis penerapan IPTEKS.

2. Kerangka kebijakan pengabdian kepada masyarakat UM Jember dikategorikan dalam dua tipe, yaitu pengabdian masyarakat bottom up dan pengabdian masyarakat top down.

C. Pedoman Penyusunan Proposal dan Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat

Penyusunan proposal pengabdian kepada masyarakat UM Jember yang meliputi bidang kesehatan, hukum, sosial-humaniora, pertanian, MIPA, pendidikan, rekayasa, ekonomi, agama, sastra-filsafat, psikologi, seni, dan


budaya mengikuti pedoman yang diterbitkan oleh sumber pemberi dana. Pengabdian kepada masyarakat dengan sumber dana Internal Pengabdian kepada masyarakat dengan sumber dana internal merupakan sarana latihan bagi dosen pemula untuk melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, mempublikasikan hasil pengabdian kepada masyarakat dalam jurnal ilmiah baik lokal maupun nasional terakreditasi. Setelah pengabdian kepada masyarakat selesai, para pelaksana kegiatan diwajibkan untuk menyerahkan laporan hasil pengabdian kepada masyarakat dan luaran publikasi ilmiah serta diharapkan dapat melanjutkan kegiatannya ke jenjang yang lebih tinggi. Kriteria dan persyaratan umum pengusulan pengabdian kepada masyarakat dengan sumber dana internal dijabarkan sebagai berikut: a. Pengusul adalah dosen tetap di UM Jember baik yang ber NIDN dan belum

ber NIDN. b. Tim Pelaksana berjumlah 1-3 orang, dengan pendidikan minimum S-1

diutamakan yang masih memiliki jabatan fungsional asisten ahli. c. Dalam tahun yang sama, seorang pelaksana hanya diperbolehkan menjadi

satu ketua pada judul kegiatan yang dipilih. d. Usulan pengabdian kepada masyarakat boleh tidak relevan dengan bidang

ilmu yang ditekuni dan mata kuliah yang diampu. e. Biaya pengabdian kepada masyarakat dana internal sebesar Rp 1.000.000

per judul kegiatan. Sistematika Usulan Pengabdian kepada Masyarakat Pedoman pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat dana internal telah ditetapkan sesuai dengan SK Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UM Jember Nomor : 345/II.AU/LPPM-UMJember/2011 dan dapat di-download di laman http://lppm.unmuhjember.ac.id.

Gambar 7.9. Menu download panduan pelaksanaan penelitian & pengabdian masyarakat

LPPM UM Jember


7.2.2 Tuliskan jumlah kegiatan PkM* berdasarkan sumber pembiayaan selama tiga

tahun terakhir yang dilakukan oleh institusi dengan mengikuti format tabel berikut.

No. Sumber Pembiayaan

Kegiatan PkM Jumlah Kegiatan PkM

Jumlah TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pembiayaan sendiri oleh dosen

20 21 24 N1=65

2 PT yang bersangkutan 50 56 63 N2=169


3 5 8 N3=16

4 Institusi dalam negeri di luar Kemdiknas/Kementerian lain terkait

2 1 3

N4= 4

5 Institusi luar negeri N5= 0

Total 50 51 58 159

Catatan: * Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat adalah penerapan bidang ilmu untuk menyelesaikan masalah di masyarakat (termasuk masyarakat industri, swasta, dan pemerintah)

7.2.3 Jelaskan kebijakan dan upaya yang dilakukan oleh institusi dalam menjamin

keberlanjutan dan mutu kegiatan PkM, , yang mencakup informasi tentang agenda PkM, dukungan SDM, prasarana dan sarana, jejaring PkM, dan pencarian berbagai sumber dana PkM.

Setiap proses pengabdian masyarakat ada yang membutuhkan waktu yang relatif lama untuk menyelesaikan persoalan masyarakat sehingga luaran yang diperoleh diharapkan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh mitra. Namun hal tersebut tidak dapat langsung diperoleh dalam tempo yang singkat sehingga perlu melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat lanjutan. Keberlanjutan pengabdian kepada masyarakat perlu mendapatkan perhatian agar solusi yang akan diberikan kepada masyarakat betul-betul dapat diwujudkan. Beberapa usaha yang dilakukan untuk menjamin keberlanjutan kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah : 1. Penyebarluasan informasi tentang pengabdian kepada masyarakat yang

meliputi jadual-jadual pelaksanaan pengiriman proposal pengabdian kepada masyarakat baik internal maupun eksternal melalui papan pengumuman di LPPM maupun website LPPM UM Jember

2. Penyebarluasan produk-produk hasil pengabdian kepada masyarakat yang sudah dilakukan baik pengabdian kepada masyarakat baik internal maupun eksternal melalui koleksi laporan kegiatan pengabdian masyarakat maupun website LPPM UM Jember.

3. Ketersediaan sumberdaya manuasia (SDM) yang memadai baik di bidang administrasi maupun teknologi informasi, karena sebagian besar proposal


yang dikirim ke pihak eksternal harus diunggah secara online. 4. Penyediaan sarana dan prasarana pengabdian kepada masyarakat dilakukan

dengan cara bekerjasama dengan Laboratorium Dasar dan Laboratorium Fakultas dan Perguruan Tinggi Lain serta dengan instansi terkait.

5. Untuk menunjang pengabdian kepada masyarakat yang berlanjut, LPPM UM Jember juga mencoba menambah akses jejaring pengabdian kepada masyarakat disamping dari DIKTI juga ke Kementrian RISTEK, LIPI, Kementrian Kesehatan, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Pertanian serta instansi pemerintah maupun swasta.

6. Untuk menunjang pendanaan pengabdian kepada masyarakat yang berlanjut, LPPM UM Jember juga mencoba bekerjasama pendanaan disamping dari DIKTI juga ke Kementrian RISTEK, LIPI, Kementrian Kesehatan, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Pertanian serta instansi pemerintah maupun swasta.

Gambar 7.10. Gambaran proses pelaksanaan seminar hasil penelitian & pengabdian masyarakat LPPM UM Jember dan penyebarluasan hasil kegiatan guna

menjamin keberlangsungan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat.


Gambar 7.11. Gambaran proses pelaksanaan penguatan kelembagaan dan pembinaan program

pengabdian masyarakat dalam penerapan IPTEKS.

7.3 Kerjasama 7.3.1 Jelaskan kebijakan dan upaya (pengelolaan serta sistem monitoring dan

evaluasi) kerjasama, dalam rangka mewujudkan visi, melaksanakan misi, dan mencapai tujuan dan sasaran institusi.

Kebijakan tentang kerjasama merupakan bagian kegiatan terus ditingkatkan oleh UM Jember. Sejak mulai berdirinya, UM Jember telah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak baik instansi pemerintah, swasta, maupun lembaga lainnya. UM Jember mendukung dan memfasilitasi kegiatan kerjasama melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk melaksa semua civitas akademika, pimpinan universitas maupun fakultas, kegiatan tersebut antara lain:

a. Melakukan kerjasama dalam bidang pendidikan melalui kerjasama kuliah umum, studi banding dan pertukaran mahasiswa guna peningkatan kualitas pendidikan program studi dan penguatan institusi UM Jember.

b. Melakukan kerjasama dalam bidang penelitian, diantaranya dengan instansi pemerintah dan swasta, RISTEK, DIKTI, LIPI dan sebagainya.

c. Melakukan kerjasama dibidang pengabdian diantaranya dengan intansi pemerintah, bank dan sebagainya.

d. Melakukan pelatihan dan pengembangan pengetahuan bagi masyarakat, sosialisasi program-program kebijakan pemerintah, masyarakat dan pihak swasta.

e. Melakukan kerjasama di bidang kelembagaan untuk penguatan institusi UM Jember dan mitra kerjasama.


Gambar 7.12. Tampilan menu agenda-agenda kerjasama yang telah dilakukan oleh UM Jember

termasuk luaran yang telah dihasilkan.

7.3.2 Tuliskan instansi dalam negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan

institusi perguruan tinggi dalam tiga tahun terakhir.

No. Nama Instansi Jenis

Kegiatan

Kurun Waktu Kerjasama

Manfaat yang Telah

Diperoleh Mulai Berakhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Bank Indonesia Survey Harga Bahan-Bahan Pokok

1 Januari 2013

31 Desember 2013

Aplikasi IPTEK Magang Bagi Mahasiswa Promosi UM Jember Basis Data Penelitian

2 Bappekab Jember & Bondowoso

Kegiatan IbIKK & Hi Link

Bulan Juli 2013

Desember 2013

Aplikasi IPTEK dan Pengembangan penelitian dosen

3 PT. Holcim Tbk Pelatihan & Marketing material Konstruksi

Januari 2013

Desember 2013

Aplikasi IPTEK dan Pengembangan penelitian dosen

4 PT. Indosat, Tbk Pelatihan & Marketing material Konstruksi

Januari 2013

Desember 2013

Bantuan alat2 di bidang TI Magang Bagi


Mahasiswa Promosi UM Jember

5 SMP Muhammadiyah 1 jember

Penyelenggaraan Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Januari 2013

Desember 2013

Aplikasi IPTEK Magang bagi mahasiswa Promosi UM Jember

6 Sentra Anak Berkebutuhan Khusus Cahaya Nurani


Januari 2013

Desember 2013


7 SD Muhammadiyah 1 Jember


Januari 2013

Desember 2013


8 Pusat Pelayanan Terpadu Korban Tindak Pidana Perdagangan Orang Dan Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak Kabupaten Jember (PPT Jember)


Januari 2013

Desember 2013

Sosialisasi dan penyuluhan hukum

9 TK Katolik Siswa Rini 1 Jember


Januari 2013

Desember 2013

PPL bagi mahasiswa

10 Lapas II A Jember


Januari 2013

Desember 2013

Sosialisasi dan penyuluhan hukum

11 PT. BANK BNI Syariah

Penyelenggaraan Pemeriksaan Psikologis

17 September 2012

31 Desember 2012

Layanan test psikologi

12 Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI)

Penguatan kelembagaan mahasiswa prodi psikologi

Januari 2013

Desember 2013

Layanan psikologi dan kerjasama bidang studi psikologi

13 RSBI SMPN 3 Jember

Seleksi Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2012-2013

Januari 2013

Desember 2013

Promosi UM Jember & Magang bidang kesehatan mahasiswa UM


Jember

14 SMA Negeri 2 Jember

Program Pengembangan Soft Skill Siswa

17 Juni 2011

17 juni 2013

Aplikasi IPTEK & Magang Mahasiswa FKIP UM Jember

15 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso

Penyelenggaraan Diklat Pendidik PAUD Tingkat Dasar

Januari 2013

Desember 2013

Magang bagi mahasiswa

16 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso

Penyelenggaraan Diklat Pendidik PAUD Tingkat Dasar

Januari 2013

Desember 2013

PPL Mahasiswa

17 PT. Bank BNI Syariah

Penyelenggaraan Pemeriksaan Psikologi Calon Pegawai Mikro BNI Syariah

17 Desember 2012

31 Desember 2013

Kerjasama layanan ekonomi syariah

18 Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Wilyah Jawa Timur

Penyelenggaraan Koordinasi mahasiswa prodi Psikologi

Januari 2011

Desember 2013

Magang bagi mahasiswa

19 RSBI SMPN 3 Jember

Seleksi Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2012-2013

Januari 2011

Desember 2013

PPL Mahasiswa

20 Mahkamah Konstiusi

Penyebarluasan Informasi Tentang Mahkamah Konstitusi Dan Penembangan Budaya Sadar Berkonstitusi

01 Februari 2012

1 Februari 2017

Pengembangan Budaya Sadar Berkonstitusi Dalam Rangka Pengembangan Fungsi Dan Tugas Kelembagaan

21 PT. Mitra Tani 27 Jember

Pemenuhan Kebutuhan Bersama Semua Pihak Terutama di Sektor Pertanian Dan Kesempatan Kerja

03 Agustus 2010

Desember 2013

Melaksanakan Program Penelitian Pengembangan SDM Dan Pengabdian Kepada


Masyarakat Pada Ketua Belah Pihak

22 SMK Islam Bustanul Ulum Pakusari

Pelaksanaan Praktek Kerja Industri (Prakerin)

23 April 2013

Desember 2013

Sebagai Tempat Praktek Kerja Siswa, Memberikan Informasi UM Jember

23 TK Katolik Siswa Rini 1 Jember

Penyelenggaraan Praktek Kerja Lapangan (PKL) tahun 2013

19 Agustus 2011

Desember 2013

Pelaksanaan Mahasiswa Praktek Kerja Lapangan (PKL)

24 Koperasi Tani Nusantara Tanggul Jember

Memajukan Sektor Pertanian Khususnya Ketahanan Pangan, Pengembangan Agribisnis, Produksi, Pupuk Organik, Menciptakan SDM yang Berkualitas

03 Agustus 2013

Desember 2013

Melaksanakan Program Pendidikan, Peneliti, Pengembangan SDM Dan Pengabdia Kepada Masyarakat Pada Kedua Belah Pihak

25 Sekolah Inklusi Dan Sentra Anak Berkebutuhan Khusus Pelangi Harapan


19 Agustus 2011

Desember 2013


26 SD Muhammadiyah 1 Jember

Penyelenggaraan Praktek Kerja lapangan (PKL)

19 Agustus 2011

Desember 2013

Pelaksanaan Mahasiswa Praktek Lapangan (PKL) & Layanan psikologi siswa

27 SMP Muhammadiyah 1 Jember

Penyelenggaraan Praktek Kerja Lapangan (PKL) Tahun 2013

19 Agustus 2013

Desember 2013


28 Sentra Anak Berkebutuhan Khusus Cahaya Nurani

Penyelenggaraan Praktek kerja Lapangan (PKL) Tahun 2013

19 Agustus 2013

Desember 2013

Sebagai Mitra Pelaksanaan PKL

29 Universitas Wiraraja Sumenep

Penyelenggaraan Kelas Akselerasi Program Sarjana Kependidikan Guru dalam Jabatan (PSKG) S1 PG PAUD

06 Maret 2013

06 Maret 2016

Pelaksanaan Kegiatan PAUD Tingkat Dasar


30 Yayasan Alkaramy Kabupaten Simpang

Penyelenggaraan Kelas Akselerasi Program Sarjana Kependidikan Guru dalam Jabatan (PSKG) S1 PG PAUD

06 Maret 2013

06 Maret 2016

Pelaksanaan Kegiatan PAUD Tingkat Dasar

31 SMP Muhammadiyah 1 Jember

Menjalin Kemitraan Dalam Menyelenggarakan Pendidikan Dan Pengajaran

09 Oktober 2013

09 Oktober 2018

Praktek Pengalaman Lapangan, Pelatihan, Pengajaran, WokShop Penulisan Jurnal Ilmiah, Penelitian Tindakan Kelas, Pengembangan Metodologi Pembelajaran

32 Universitas Muhammadiyah Siduarjo

Pendidikan, Penelitian Dan Pengembangan Serta Pengabdian Masyarakat

28 Desember 2012

28 Desember 2013

Sebagai Tempat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

33 Pemerintah Kabupaten Sumenep

Pengembangan Pendidikan, Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Serta Peningkatan Kualitas Sumberdaya Manusia Di Kabupaten Sumenep

06 Maret 2012

06 Maret 2013

Sebagai Tempat Praktek Kerja Siswa, Memebrikan Informasi UM Jember Kepada Siswa

34 SMP Negeri 1 Rambipuji Jember

Menjalani Kemitraan Dalam Menyelenggarakan Pendidikan Dan Pengajaran

07 Juli 2010

Desember 2013


35 SMK Negeri 1 Wringin

Pelaksanaan Peraktek Kerja

17 Januari 2013

17 Januari

Sebagai Tempat Praktek


Bondowoso Industri (PERAKERIN)

2015 Kerja Siswa, Memebrikan Informasi UM Jember Kepada Siswa

36 RSBI SMP Negeri 3 Jember

Seleksi Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2012/2013

02 April 2012

Desember 2013


37 SMP Negeri 1 Panti Jember

Menjalin Kemitraan Dalam Menyelenggarakan Pendidikan Dan Pengajaran

07 Juni 2010

Desember 2013


38 Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Unit Pelaksana teknis (UPT) Dinas Pendidikan Kabupaten Bondowoso

Penyelenggaraan Diklat Pendidikan Paud Tingkat Dasar Tahun 2013

27 September 2012

Desember 2013

Pelaksana Kegiatan PAUD Tingkat Dasar

39 SMA Negeri 2 Jember

Perigram Pengembangan Soft Skill Siswa

17 Juni 2011

17 Juni 2012

Sebagai Tempat Praktek Kerja Siswa, Memebrikan Informasi UM Jember Kepada Siswa

40 Pusat Pelayanan Terpadu Korban Tindak Pidana Perdagangan

Penyenggaraan PKL Tahun 2013

31 Juli 2013

Desember 2013

Sebagai Mitra Pelaksana PKL


Orang Dan Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak Kabupaten Jember

41 Bank Indonesia Jember

Pengadaan Jasa Survei Pemantauan Harga Kabupaten Jember

28 Desember 2012

31 Desember 2013

Pengadaan Jasa Survei Pemantau Harga di Kabupaten Jember

42 Pemerintah Kabupaten Jember

Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia

30 Mei 2012

30 Mei 2015

Bekerjasama Sebagai Pelaksana Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat

43 RSD ‘Dr. Soebandi’ Jember

Pelaksanaan Pengalaman Belajar Lapangan Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi S1 Keperawatan, Profesi Ners Dan Diploma Lll 19 Agustus 2013Keperawatan di RSD DR. Soebandi Jember

13 Mei 2009

13 Mei 2012

Sebagai Tempat Praktek Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan UM Jember

44 Lapas II A Jember

Penyelenggaraan PKL 2013

19 Agustus 2013

Desember 2013

Sebagai Tempat Magang Dan Praktek Mahasiswa Fakultas Psikologi UM Jember

45 KEMENKUMHAM Jawa Timur

Pengembangan Dan Penelitian Hukum, Layanan Psikologi Serta Penyuluhan Kesehatan Kepada Narapidana/Tahanan Oleh Mahasiswa Dan Dosen Di Lapas/Rutan/Bapas Se Jawa Timur

12 Januari 2012

12 Januari 2015

Sebagai Tempat Magang Dan Praktek Mahasiswa Fakultas Psikologi UM Jember

46 Bagian Hukum Sekretariat

Kegiatan Pemagangan Bagi

25 Januari 2012

25 Januari

Sebagai Tempat Magang


Kapubaten Jember

Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah Jember

2015 Dan Praktek Mahasiswa Fakultas Hukum UM Jember

47 BANK Indonesia Jember

Pengadaan Jasa Survei Harga Kota Jember

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Praktek perbankan mahasiswa fakultas ekonomi UM Jember


Pengadaan Jasa Survei Pemantauan Harga

1 Januari 2010

31 Desember 2013



Pengadaan Jasa Survei Konsumen Kota Jember

1 Januari 2010

31 Desember 2013



Pengadaan Jasa Penelitian Struktur Pasar dan Pola Distribusi Komoditas Strategis Penyumbang Inflasi Daerah

1 Januari 2010

31 Desember 2013



Pengadaan Jasa Survei Konsumen Kabupaten Jember 2013

1 Januari 2010

31 Desember 2013


52 PT. Perebunan x Kebun Ajong Gayasan Jember

Memperkuat Perekonomian Daerah dan Pertumbuhan Eksport Non MIgas

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Praktek perbankan mahasiswa fakultas pertanian UM Jember

53 PT. Mitra Tani 27 Jember

Memperkuat Perekonomian Daerah dan Pertumbuhan Eksport Non MIgas

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Praktek mahasiswa fakultas pertanian UM Jember

54 Garwita Institut - Jember

Mengakses Tenaga Kerja Yang Sesuai Kebutuhan Manajemen Secara

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Layanan bursa kerja & test karyawan bagi alumni UM


Mudah dan Cepat Jember

55 Koperasi Tani Nusantara Tanggul Jember

Memajukan Ketahanan Pangan, Pengembangan Agribisnis, Produksi Pupuk Organik Menciptakan SDM yang Berkualitas dan Kesempatan Kerja

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Praktek mahasiswa fakultas pertanian UM Jember

56 PT. Lophing High – Tech Indonesia

Memajukan Ketahanan Pangan, Pemuliaan Tanaman Padi Hibrida

1 Januari 2010

31 Desember 2013

Praktek mahasiswa fakultas pertanian UM Jember dan pengembangan penelitian dosen.

Catatan : * Kerjasama di luar kegiatan magang, dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan

7.3.3 Tuliskan instansi luar negeri yang menjalin kerjasama* yang terkait dengan

institusi perguruan tinggi/jurusan dalam tiga tahun terakhir.

No. Nama Instansi Jenis

Kegiatan

Kurun Waktu Kerjasama Manfaat yang Telah

Diperoleh Mulai

Berakhir

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Pemerintah Cina

Dialog dan Renc Pengembangan Penelitian pengembangan tanaman padi hibrida

1 Juli 2013

31 Agustus 2013

Jejaring penelitian lanjutan, Inovasi IPTEKS

2 Pemerintah Thailand

Kerjasama pendidikan kesehatan dg Thoncain University & kerjasama klinik serta Penelitian

April 2013

Desember 2014

Inovasi IPTEKS Jejaring praktek mahasiswa, pengembangan riset dosen & mahasiswa

3 Pemerintah Thailand

Pertukaran Mahasiswa

Januari 2013

Desember 2013

Jejaring kerjasama pertukaran mahasiswa dan kerjasama layanan kesehatan.

4 Pemerintah Philiphina

Pertukaran Mahasiswa

Januari 2012

Desember 2013

Jejaring kerjasama pertukaran mahasiswa &


promosi UM Jember

5 Pemerintah Mesir

Kerjasama Pendidikan

Januari 2012

Desember 2012

Pengembangan kajian dan studi islam

6 Pemerintah Malaysia

Kerjasama Penelitian

Januari 2013

Desember 2013

Kerjasama penelitian dosen dan kerjasama penugasan studi lanjut dosen UM Jember

7 Pemerintah Denmark

Kerjasama Pendidikan

Januari 2013

Desember 2013

Kerjasama pendidikan dengan UM Jember

8 Pemerintah Arab Saudi

Kerjasama Pengembangan Bahasa Arab

Januari 2013

Desember 2013

Kerjasama pengembangan bahasa arab dengan mahasiswa dan dosen UM Jember

Catatan : * Kerjasama di luar kegiatan magang, dokumen pendukung disediakan pada saat asesmen lapangan

7.3.4 Jelaskan proses monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan hasil kerjasama

serta waktu pelaksanaannya.

Setiap proses kerjasama membutuhkan waktu yang relatif lama agar tercapai

semua tujuan dan sasaran yang diinginkan tercapai, sehingga perlu ada monitoring dan evaluasi terhadap kerjasama yang telah dilakukan termasuk waktu pelaksanaan kerjasama. Beberapa usaha yang dilakukan untuk menjamin monitoring dan evaluasi kerjasama adalah : 1. Penyebarluasan agenda-agenda kerjasama yang meliputi realisasi rencana serta

jadwal-jadwal pelaksanaan kerjasama. 2. Pengecekan dokumen-dokumen kerjasama yang ada kemudian dilakukan

perencanaan ulang agar lebih baik. 3. Melakukan evaluasi pelaksanaan kerjasama yang sudah dilaksanakan, secara

berkala 3 bulan, 6 bulan sampai dengan satu tahun. 4. Melakukan evaluasi capaian hasil-hasil kerjasama yang sudah dilaksanakan

secara berkala setiap 1 tahun sekali. 5. Melakukan evaluasi terhadap manfaat-manfaat yang telah diperoleh dari

kerjasama yang sudah dilaksanakan. 6. Menyediakan perangkat teknologi informasi, sumberdaya manusia serta sarana

dan prasarana untuk meningkatkan pelaksanaan kerjasama dan evaluasi capaian hasil kerjasama yang sudah dilakukan.

7. Menambah akses jejaring kerjasama dari beberapa instansi lainnya, yaitu : DIKTI, Kementrian RISTEK, LIPI, Kementrian Kesehatan, Kementrian Lingkungan Hidup dan Kementrian Pertanian serta instansi pemerintah maupun swasta termasuk luar negeri.


Gambar 7.13. Kegiatan peningkatan kerjasama dengan Kementrian dalam negeri dalam test mutu

konstruksi bangunan dalam PNPM Mandiri Pedesaan.

7.3.5 Jelaskan manfaat dan kepuasan mitra kerja sama. Jelaskan pula cara memperoleh informasi tersebut.

Beberapa manfaat yang sudah diperoleh dari kerjasama yang telah dilakukan oleh UM Jember dan mitra kerjasama adalah : 1. Telah memberikan kontribusi penyebarluasan agenda-agenda dan info kegiatan

yang telah dilakukan oleh mitra, UM Jember sehingga membantu promosi UM Jember secara regional, nasional maupun internasional.

2. Telah meningkatkan akses pengetahuan dan tambahan informasi bagi mitra, para dosen, mahasiswa dan karyawan UM Jember sehingga beberapa dosen dapat berperan dalam temu ilmiah tingkat internasional.

3. Meningkatkan akses dalam melakukan penelitian bagi mahasiswa dan dosen di UM Jember.

4. Meningkatkan jejaring kerja bagi alumni UM Jember. 5. Meningkatkan kompetensi dosen dan mahasiswa UM Jember 6. Meningkatkan akreditasi institusi maupun akreditasi semua program studi yang ada

di UM Jember. 7. Meningkatkan penguatan kelembagaan, kinerja administrasi dan keuangan bagi

mitra kerjasama. Adapun cara memperoleh informasi tentang manfaat yang sudah diperoleh dari kerjasama yang telah dilakukan oleh UM Jember dan mitra kerjasama adalah : 1. Melalui wawancara dan penyebaran kuisioner kepada mitra maupun konsumen dari

mitra terhadap segala kerjasama yang telah dilakukan dengan UM Jember. 2. Terjadi peningkatan kapasitas kelembagaan, manajerial usaha mitra, peningkatan

produksi dan peningkatan hasil dan keuntungan yang diperoleh oleh mitra. 3. Terjadi peningkatan jejaring akses pengetahuan, penelitian dan pengabdian kepada

masyarakat bagi mahasiswa, dosen dan karyawan di UM Jember.


Gambar 7.14. Kegiatan peningkatan kerjasama dengan PT. Holcim, Tbk dan jejaring alumni program

studi.

Documents

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA …lpm.unmuhjember.ac.id/images/dokumen/Dokumen/AIPT/Borang-AIPT-N.pdf · 1.1 Jelaskan dasar penyusunan dan mekanisme penyusunan visi,