SOSIOLOGI HUKUM: TEORI HUKUM PROGRESIF DAN KEADILAN RESTORATIF

Mata Kuliah:Sosiologi Hukum

Dosen:Syafrizal Ahiar

SEKOLAH TINGGI ILMU KEPOLISIAN-PTIKJAKARTA

2013

2

TIGO TUNGKU SAJARANGAN

SOSIOLOGI HUKUM

TEORI HUKUM PROGRESIF

KEADILAN RESTORATIF

3

SOSIOLOGI HUKUM

Penjelasan thd. Praktik-

praktik Hukum

Pandangan: Hukum (UU)

tdk. Sepenuhnya

Netral

Menguji Kesahihan

Hukum dgn. Fakta

Empiris

Hukum sbg. Realitas Sosial

4

TEORI HUKUM PROGRESIFSatjipto Rahardjo

Hukum bkn. Institusi yg

Absolut

Hukum selalu berproses utk.

Lebih Baik (law as

process)

Hukum bkn Skema yg

Final (finite scheme)

Hukum adalah utk. Manusia,

bukan Manusia utk.

hukum

5

KEADILAN RESTORATIFTony F. Marshal

Partisipasi Penuh Pelaku dan Korban,

serta Peluang Pihak lain utk.

Terlibat

Menyembuhkan Kerusakan atau Kerugian akibat Tindak Pidana

Pertanggungjawaban Langsung dari

Pelaku secara Utuh

Penyatuan Kembali seseorang ke

dalam Masyarakat

Ketahanan Masy. Utk. Mencegah TP

selanjutnya

6

PELEMBAGAAN KEADILAN RESTORATIF DI KEPOLISIAN

Polmas Proses Penyidikan

Lembaga Adat

7

PARA PIHAK DLM. IMPLEMENTASI KEADILAN RESTORATIF

Pelaku/Keluarga

Pihak Lain: Tetangga

atau Masyarakat

Korban/Keluarga

8

Keadilan Restoratif dan Keadilan Retributif:

Perbedaan keadilan retributif dan keadilan restoratif :

Tindak Pidana, merupakan pelanggaran terhadap Negara dan

Hukum-hukumnya.

KEADILAN, memfokuskan pada pencarian kesalahan, sehinga

penderitaan yang diakibatkan bisa diukur.

KEADILAN, dicapai lewat suatu konflik antar pihak yang

bermusuhan.

Pelaku pelanggaran ditempatkan dalam posisi melawan negara.

Peraturan dan sasaran yang ingin dicapai lebih dipentingkan dari

pada hasil yang dicapai, dan salah satu pihak menjadi pemenang semenara pihak lainnya harus

kalah.

Tindak Pidana, merupakan pelanggaran terhadap Orang dan

terhadap suatu hubungannya.

KEADILAN, bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan dan

kewajiban, sehingga segala hal bisa diluruskan sebaik mungkin.

KEADILAN, mendorong adanya dialog, kesepakatan bersama, dan saling

tukar informasi.

Keadilan memberi peran sentral bagi korban dan pelaku pelanggarannya.

Keadilan dilihat berdasarkan sejauh mana tanggung jawab dipikul,

kebutuhan-kebutuhan terpenuhi dan mendorong pemulihan individu serta

perbaikan hubungan.

RESTRIBUTIVE JUSTICE RESTORATIVE JUSTICE

9

TERIMA KASIH