PEMANFAATAN LIMBAH KIPAS HAIR DRYER SEBAGAI

PROPELLER DALAM PEMBUATAN TORPEDO SEDERHANA

Proposal Penelitian

Disusun untuk mengikuti

Lomba Torpedo Challenge, Ocean Summit 2012

Disusun oleh:

M. Rizky Fauzan

Tsamara Atsil Fadhila

SMA NEGERI 47 JAKARTA

Jalan Delman Utama Kebayoran Lama Jakarta Selatan (12240)

Telp. 7260904, Fax 7221315

Oktober, 2012

Pemanfaatan Limbah Kipas Hair dryer sebagai Propeller dalam Pembuatan

Torpedo Sederhana

A. Latar Belakang

Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki luas perairan

mencapai 5.8 juta km2. Perairan laut Indonesia memiliki posisi geografis

strategis sebagai jalur komersial dan militer dan merupakan lintasan jalur

pelayaran penghubung Samudra Pasifik dengan Samudra Hindia dan

Benua Asia dengan Benua Australia. Potensi sumber daya alam hayati dan

non hayati maritim Indonesia sangat besar dan beragam, cakupan teritori

yang luas dan posisi geografis yang terletak di lintasan khatulistiwa di

antara dua samudra menyediakan kekayaan sumber daya alam sekaligus

peran global yang sangat besar di seluruh dimensi kemaritimannya. Selain

itu, Indonesia memiliki batas-batas wilayah laut dengan 10 negara, yaitu

India, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina, PNG, Australia,

Timor Timur, dan Palau.

Penetapan dan penegakan batas wilayah tentunya merupakan hal

yang sangat krusial, karena menyangkut kedaulatan wilayah, aspek

perekonomian (pemanfaatan sumber daya alam dan jasa-jasa lingkungan

kelautan), aspek pertahanan keamanan dan stabilitas kawasan. Karenanya

Indonesia memerlukan alat pertahanan maritim yang mendukung. Salah

satunya adalah torpedo.

Torpedo adalah salah satu senjata utama yang digunakan dalam

peperarangan laut. Pada umumnya torpedo berbentuk tabung dengan

baling-baling (propeller) dibagian belakang sebagai penggerak utama.

Torpedo dapat diluncurkan dari kapal selam, kapal atas air, maupun dari

helikopter sebagai salah satu bentuk dari perang terhadap kapal selam

(Anti Submarine Warfare).

Dalam hal ini kami akan membuat prototype sederhana torpedo

dengan menggunakan prinsip kapal selam yang dapat melayang di dalam

air. Prototype ini tidak dikontrol menggunakan remote, tetapi bergerak

karena propeller dengan tenaga dari dinamo dan baterai.

Propeller yang akan kami gunakan berasal dari kipas hair dryer

bekas yang dimodifikasi sehingga dapat berfungsi optimal. Pemanfaatan

limbah kipas hair dryer juga dapat mengurangi sampah tidak terurai.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dapat diperoleh rumusan

masalah yaitu,

1. Bagaimana cara memanfaatkan limbah kipas hair dryer menjadi

propeller?

2. Bagaimana cara membuat prototype torpedo sederhana dengan

menggunakan propeller dari kipas hair dryer bekas?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, penelitian ini bertujuan

untuk:

1. Memanfaatkan limbah kipas hair dryer sebagai propeller dalam

pembuatan prototype torpedo.

2. Mengetahui cara pembuatan prototype torpedo sederhana dengan

menggunakan propeller dari kipas hair dryer bekas.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat berupa:

1. Menghasilkan suatu alat yang dapat memanfaatkan limbah kipas

hair dryer sehingga dapat mengurangi sampah tidak terurai.

2. Menambah pengetahuan dan pengalaman peneliti dalam

pembuatan prototype torpedo sederhana yang menggunakan

propeller dari kipas hair dryer bekas.

E. Tinjauan Pustaka

Torpedo adalah proyektil yang berhulu ledak yang memiliki

penggerak sendiri (propeller) yang dapat ditembakkan dari atas

permukaan maupun dari bawah permukaan air laut. Torpedo dapat

diluncurkan dari helikopter, pesawat, kapal permukaan, dan kapal selam

sebagai senjata pamungkas untuk menghancurkan kapal permukaan dan

kapal selam musuh.

Propeller adalah suatu alat gerak yang berbentuk baling-baling,

dan digunakan untuk menggerakkan torpedo. Baling-baling ini

memindahkan tenaga dengan cara merubah gaya putar dari baling-baling

menjadi daya dorong untuk menggerakkan badan kapal dengan perantara

massa air, dengan memutar bilah-bilah yang bersumbu pada poros.

Propeller yang akan kami gunakan adalah limbah kipas hairdryer yang

berbahan dasar plastik dengan 6 bilah. Kemudian kami akan

memodifikasinya menjadi 3 bilah yang memiliki keuntungan memberikan

kinerja yang baik pada kecepatan tinggi dan memiiliki akselerasi yang

lebih baik dibandingkan dengan jenis propeller lain. Untuk sistem

propeller, kami akan menggunakan Fixed Pitch Propeller. Fixed Pitch

Propeller adalah propeller dengan sudut bilah tetap. Adapun karakteristik

dari Fixed Pitch Propeller adalah, (Molland, 2008) mudah dibuat,

kecepatan rotasi bervariasi dengan daya yang diserap, dan tidak ada

pembatasan bentuk atau wilayah bilah. Dengan menggunakan sistem ini

torsi yang dihasilkan tinggi, bahan bakar lebih ekonomis, noise atau

getaran minimal, dan kavitasi minimal. Meskipun bukan merupakan

sistem yang terbaik, tetapi Fixed Pitch Propeller adalah sistem yang

paling mudah diaplikasikan.

Pipa paralon berdiameter 1 ½ inch digunakan untuk badan torpedo

karena pipa dengan ukuran inilah yang paling memenuhi kriteria.

Untuk dinamo, digunakan dinamo DC 12 volt dengan sumber daya

dari baterai 12 volt.

Saklar yang akan digunakan adalah saklar magnet yaitu berupa

tabung kaca kecil yang didalamnya terdapat 2 metal yang apabila

didekatkan dengan magnet maka metal tersebut akan berhimpitan dan arus

listrik pun mengalir, begitu juga sebaliknya apabila magnet dijauhkan

maka metal tersebut akan berjauhan kembali dan arus pun terputus.

Kayu balsa (Lagopus ochroma) digunakan sebagai sirip

penyeimbang torpedo. Kayu balsa merupakan kayu yang ringan dan lentur

tetapi kuat sehingga dapat digunakan sebagai bahan untuk sirip torpedo.

F. Metode Pelaksanaan

Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental.

Percobaan yang berulang-ulang perlu dilakukan untuk mengetahui

keefektifan prototype torpedo sederhana yang menggunakan propeller dari

limbah kipas hair dryer.

G. Tempat dan Waktu Penelitian

Pembuatan prototype torpedo sederhana dengan menggunakan

propeller dari limbah kipas hair dryer akan dilaksanakan di SMAN 47

Jakarta pada tanggal 29 Oktober – 11 November 2012.

H. Alat dan Bahan

Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

No. Alat Jumlah

1. Solder 1 buah

2. Obeng 1 buah

3. Cutter 1 buah

Bahan-bahan yang digunakan:

No Bahan Jumlah

1. Pipa Paralon diameter Ø 1 ½ ” ½ meter

2. Dinamo 12 Volt 1 buah

3. Propeller (kipas hair dryer) 1 buah

4. Saklar magnet 1 buah

5. Kayu balsa tebal 2mm 1 meter

6. Silicone sealant 1 tube

7. Baterei 12 volt 1 buah

8. Kabel ½ meter

9. Soft rubber untuk kepala 1 buah

10. Soft rubber untuk ekor 1 buah

I. Prinsip Kerja Alat

Pada dasarnya prototype torpedo sederhana ini menggunakan

prinsip kapal selam yaitu melayang di dalam air. Ketika saklar dinyalakan,

rangkaian baterai, dinamo, dan propeller yang tadinya terbuka akan

menutup. Ini menyebabkan propeller berputar dan membuat torpedo dapat

melaju. Torpedo akan meluncur di dalam air dengan bantuan sirip sebagai

penyeimbang.

J. Prosedur Penelitian

Penelitian “Pembuatan Prototype Torpedo Sederhana dengan

Menggunakan Propeller dari Kipas Hair dryer Bekas” membutuhkan

langkah-langkah yang sistematis dalam penyusunannya. Adapun langkah-

langkah dalam penelitian ini adalah :

1. Menentukan konsep dasar penelitian

2. Menentukan tujuan penelitian

3. Merancang desain prototype torpedo sederhana

4. Merakit prototype torpedo sederhana

5. Melakukan uji coba prototype torpedo sederhana

K. Cara Kerja Alat

1. Nyalakan saklar dengan mendekatkan magnet ke badan torpedo.

2. Rangkaian akan menutup dan membuat propeller torpedo berputar.

3. Luncurkan torpedo ke air.

4. Gaya aksi reaksi yang terjadi antara propeller dengan air akan

menyebabkan torpedo terdorong ke depan dan meluncur di dalam

air.

L. Desain Alat

Gambar 11.1 tampak samping

Gambar 11.2 tampak depan Gambar 11.3 tampak

belakang

Gambar 11.4 tampak dalam

M. Anggaran Dana

No. Alat Jumlah Keterangan

1. Solder 1 buah -

2. Obeng 1 buah -

3. Cutter 1 buah -

No Bahan Jumlah Keterangan

1. Pipa Paralon diameter Ø 1 ½ ” ½ meter Rp. 3.500

2. Dinamo 12 Volt 1 buah Rp. 5.000

3. Propeller (kipas hair dryer) 1 buah Rp. 5.000

4. Saklar magnet 1 buah Rp. 7.500

5. Kayu balsa tebal 2mm ½ meter Rp. 7.500

6. Silicone sealant 1 tube Rp. 8.500

7. Baterei 12 volt 1 buah Rp. 12.000

8. Kabel ½ meter Rp. 1.000

9. Soft rubber untuk kepala 1 buah Rp. 1.500

10. Soft rubber untuk ekor 1 buah Rp. 10.000

Jumlah anggaran : Rp. 61.500,00

DAFTAR PUSTAKA

Carlton, Jhon S. 2007. Marine Propellers and Propulsion. Elsevier’s

Science and Technology Right Department, Oxford - United Kingdom.

Molland, Anthony F. 2008. The Maritime Engineering Reference Book : A

Guide to Ship Design,Construction and Operation. Elsevier’s

Science and Technology Right Department,Oxford - United Kingdom.

Wankhede, Anish. 2010. Propeller, Types of Propellers and Construction of

Propellers dalam http://www.marineinsight.com/. Diakses pada tanggal 22

Oktober 2012.

Samuel Nainggolan. 2011. Teori Desain Propseseller Kapal dalam

http://samuelnainggolan.wordpress.com/2011/06/01/teori-desain-propeller-kapal/.

Diakses pada tanggal 22 Oktober 2012.

Eko Julianto S. 2009. Pemakaian Baling-baling Bebas Putar (Free

Rotating Propeller) pada Kapal dalam

http://eprints.undip.ac.id/20241/1/EKO_JULIANTO_S.pdf. Diakses pada tanggal

22 Oktober 2012.

Boatfix, Inc. 2007. Propellers dalam http://www.boatfix.com/. Diakses

pada tanggal 22 Oktober 2012.

A.Z Ridwan. 2010. TORPEDO – Rudal Bawah Air? dalam

http://smallshipyard.blogspot.com/. Diakses pada 23 Oktober 2012.

Savvy Boater. Boat PropellerAdvice and Tips dalam

http://www.savvyboater.com/boat-propeller-advice-and-tips.aspx. Diakses pada

25 Oktober 2012.

Johns. 2012. Prop Terminology dalam http://johnshotprop.com/. Diakses

pada 25 Oktober 2012.

Wikipedia. 2011. Propeller dalam http://en.wikipedia.org/wiki/Propeller.

Diakses pada 25 Oktober 2012

Warta Warga. 2010. Peralatan Kontrol dalam

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/03/peralatan-kontrol/. Diakses pada 26

Oktober 2012.

Wikipedia. 2012. Reed Switch dalam

http://en.wikipedia.org/wiki/Reed_switch. Diakses pada 26 Oktober 2012.

Wikipedia. 2012. Mark 48 Torpedo dalam

http://en.wikipedia.org/wiki/Mark_48_torpedo. Diakses pada 26 Oktober 2012.

Bahtiyar Priyanto. 2012. Kayu Balsa dalam

http://kayubalsa.blogdetik.com/kayu-balsa/. Diakses pada 26 Oktober 2012.

Bekti. 2011. Torpedo dalam

http://backtea83.blogspot.com/2011/08/torpedo.html. Diakses pada 27 Oktober

2012.

LAMPIRAN

BIODATA PENULIS

1. Nama Lengkap : Tsamara Atsil Fadhila

Kelas : X-7

Tempat/Tanggal Lahir : Klaten, 08 Mei 1997

Nama Sekolah : SMA Negeri 47 Jakarta

Alamat Sekolah : Jalan Delman Utama I Kebayoran Lama

Jakarta Selatan

No. Telpon/Fax Sekolah : 021-7260904 / 7221315

Alamat Rumah : Jl. Dilun RT 01/005 No. 42 Ulujami

Jakarta Selatan

No. Telp/HP : 021-73692342 / 085693388780

Prestasi Sekolah : -

Penghargaan : -

Kegiatan Ekstrakulikuler : 1) KIR

Hobby : 1) Membaca

2) Bermain Biola

2. Nama Lengkap : M. Rizky Fauzan

Kelas : X-7

Tempat/Tanggal Lahir : Jakarta, 17 Oktober 1998

Nama Sekolah : SMA Negeri 47 Jakarta

Alamat Sekolah : Jalan Delman Utama I Kebayoran Lama

Jakarta Selatan

No. Telpon/Fax Sekolah : 021-7260904 / 7221315

Alamat Rumah : Jl. Kuricang XXI No. 46 Sektor 3A

Bintaro, Tangerang

No. Telp/HP : 085693388780

Prestasi Sekolah : -

Penghargaan : -

Kegiatan Ekstrakulikuler : 1) KIR

Hobby : 1) Bermain gitar

Foto Copy Kartu Pelajar