Upload
maritsa-pratama
View
14
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Skl Exclusive Juara Un 2014
1. Menentukan gambaran umum atau informasi tertentu/rinci dari sebuah
percakapan interpersonal/transaksional secara formal atau informal.
Gambaran umum atau informasi tertentu/rinci dari sebuah percakapan transaksional (to get
things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi dan berlanjut (sustained) secara akurat,
lancar, dan berterima yang menggunakan ragam bahasa lisan dalam konteks kehidupan
sehari-hari dan melibatkan tindak tutur: menasehati dan memberi saran.
Asking for advice
- Do you think I ought to call the police?
- What do you think I should buy him for his birthday?
- Do you have any ideas about how I can sell my car?
- If you were me, what would you tell her?
- Do you have any advice for me?
Offering advice
- I think you'd better start looking for a new job.
- If I were you, I'd stop writing her.
- It would probably be a good idea to send this mail by express mail.
- I advice you to talk with your lawyer.
2. Indikator: melengkapi dialog
Dalam menjawab soal ini bro/sist, kita diuji kemampuan berbahasa inggris kita dalam
hal EXPRESSION, jadi kita harus paham betul apa yang dimaksud dalam soal.
Contoh nih:
A : “Good morning, din”
B : “Good morning, kus”
A : “How are you?”
B : “.......”
a. I’m Exclusivers
b. I’m United
c. Over there
d. I’m fine
e. Yes
The best answer is: D. Karena menanyakan kabar, maka harus dijawab dengan
kabarnya juga.
Semoga kalian SUKSES MENJADI PEMENANG UN 2014, amin
3. Indikator:
4. Menentukan gambar yang sesuai dengan teks monolog yang diperdengarkan.
Soal tentang gambar yang sesuai dengan isi monolog yang diperdengarkan biasanya
mengenai deskripsi suatu tempat atau benda, kegiatan yang dilakukan, atau suatu peristiwa
yang terjadi.
Contoh pertanyaan yang mungkin muncul :
Which picture goes with the description you have just heard?
Which picture shows what the boy is doing?
Which picture matches the monologue?
5. Indikator:
- Menentukan gambaran umum atau informasi tertentu/tersirat/rinci dari
sebuah teks monolog yang diperdengarkan.
-. Sebelum teks diperdengarkan, bacalah terlebih dahulu pilihan jawaban yang
tersedia.
-. Pahami setiap pilihan jawaban tersebut dengan baik.
-. Dengarkanlah teks listening dengan cermat, serta perhatikan kata yang sekiranya
penting, seperti saat ada penekanan intonasi, dan lain-lain.
-. Dengarkan pertanyaan listening tersebut, dan pahami maksud soal tersebut.
-. Pilih jawaban yang paling benar, dan ketika teks dibacakan untuk kedua kalinya,
pastikan jawaban anda benar, dan tidak terkecoh dengan kata seperti “not”, “not yet”,
“didn’t”, dan lain-lain.
-. Setelah memastikan jawaban anda benar, bacalah pilihan jawaban yang tersedia
pada soal berikutnya.
5. Indikator : Menentukan gambaran umum atau informasi rinci /tersirat
/tertentu atau makna kata/frasa/ kalimat atau pikiran utama paragraf
/rujukan kata atau tujuan komunikatif dari teks fungsional pendek
berbentuk letter /e-mail.
Letter (surat) adalah sebuah pesan yang ditulis atau dicetak diatas kertas dan
dimasukkan ke dalam amplop dan dikirimkan kepada seseorang .
Surat dapat berbentuk :
1) Surat resmi (formal) misalnya surat lamaran kerja dan surat kepada kepala sekolah
2) Surat tidak resmi (informal) misalnya surat kepada saudara atau teman akrab
Surat memiliki beberapa bagian sbg berikut :
1) Alamat pengirim surat (tanpa nama) yang berada di pojok kanan atas
2) Nama dan alamat penerima surat yang ditulis di sebelah kiri
3) Tanggal , bulan tahun penulisan surat yang ditulis disebelah kanan atau kiri atas
4) Salam pembuka (salutation)
5) Isi surat (body)
6) Salam penutup (complimentary close)
Perhatikan penggunaan salam penutup dalam formal /bussines letters . jika kita
membuka surat dengan “Dear Sir ” , “Dear Sir or Madam ” (tanpa menyebuntukan nama ) ,
kita harus menggunakan penutup “ Yours faithfully ” . kita menggunakan penutup “ yours
sincerely ” jika kita membuka surat dengan menyebuntukan nama orang yang dituju ,
misalnya “Dear Mr. Brown ” , “Dear Mr. Yogi ”.
6. Advertisement
Dalam pelajaran bahasa Inggris, advertisement, adalah salah satu short
functional text yang sering ditugaskan guru kepada siswa tingkat menengah
Pelajaran membuat advertisement menjadi sangat penting melihat
perkembangan dunia marketing di Indonesia yang semakin pesat saja. Suatu saat juga
kita "mungkin" merasakan pentingnya iklan. Jadi jangan meremehkan pelajaran satu
ini.
Untuk tahap awal pembelajaran pembuatan iklan, kita hanya butuh"kata-kata
sederhana", tidak usah terlalu serius memikirkan agar iklan kita menarik. Namun jika
ingin membuat contoh advertisement yang lebih baik, banyak cara yang bisa kita
lakukan. Misalnya saja, membuat iklan lucu atau iklan yang kontroversial sekalipun..
intinya iklan kita bisa mengundang pembaca tertarik.
Purpose: - to promote something
-to persuade people to buy or sell something
7. Indikator
8. Recount Text
Menentukan informasi tertentu/rinci/tersirat atau makna kata/frasa/kalimat atau
gambaranumum/tujuan komunikatif/pikiran utama paragraf/rujukan kata dari teks
tertulis berbentuk recount.
Teks recount ditulis untuk menceritakan pengalaman masa lalu, kejadian yang telah berlalu,
perjalanan hidup seseorang pada masa lalu, atau peristiwa sejarah masa lalu.
Generic structure:
- Orientation : berisi tokoh yang mengalami kejadian, mengapa kejadian itu terjadi,
kapan kejadian itu terjadi, apa kejadiannya, dimana kejadiannya dan bagaimana
kejadiannya
- Events : berisi peristiwa-peristiwa yang terjadi selama kejadian
- Re-orientation : berisi akhir dari cerita tersebut
Grammar : -use past tense
9. Indikator
10. Exposition Text
Analytical Exposition
Analytical Exposition adalah jenis teks yang termasuk keadalam jenis Argumentation
Text dimana teks tersebut berisi tentang pemikiran terperinci penulis tentang sebuah
penomena yang ada di sekitar.
Generic Structure teks Analytical Exposition terdiri dari tiga bagian yaitu:
1. Thesis
Dalam bagian Thesis, penulis mengenalkan tentang topik atau main idea yang akan dibahas.
Thesis selalu berada di paragraph pertama dalam teks Analytical Exposition.
2. Argument
Dalam bagian ini penulis menghadirkan argumen-argumen atau pendapat-pendapat yang
mendukung main idea penulis, biasanya dalam sebuah teks Analytical Exposition terdapat
lebih dari dua argumen.
3. Reiteration
Bagian ini merupakan bagian penutup dari sebuah teks Analytical Exposition yang selalu
terletak di akhir paragraph. Reiteration berisi penulisan kembali atau penempatan kembali
main idea yang terdapat di paragraph pertama. Reiteration juga biasa disebut dengan
conclusion.
Dalam sebuah Analytical Exposition Text, terdapat beberapa ciri-ciri kebahasaan
seperti di bawah ini, yaitu:
Menggunakan simple present
Mengunakan reltional process
Menggunakan internal conjunction
Menggunakan casual conjuction
A. Pengertian Hortatory Exposition Text
Berbeda dengan Analytical Exposition, Hortatory Exposition menghadirkan Recommendation
sebagai paragraf penutup dari sebuah Hortatory Exposition Text. Dalam Recommendation ini,
penulis berusaha mengajak dan membujuk pembaca untuk melakukan sesuatu. Hal ini jauh
berbeda dengan Analytical Exposition yang mana menempatkan Reiteration atau penulisan
kembali ide pokok sebuah teks sebagai penutup tanpa adanya ajakan atau bujuakan kepada
pembaca. Hortatory Expostion Text tujuan umumnya adalah memaparkan dan memengaruhi
pembaca bahwa seharusnya demikian dan seharusnya tidak demikian.
Ada tiga bagian dari struktur atau pola kalimat dalam Hortatory Exposition Text, yaitu:
1. Thesis
Thesis berisi tentang pengenalan ide pokok penulis tentang suatu gejala atau kejadian yang
akan diangkat atau dibahas.
2. Arguments
Arguments berisi tentang pendapat-pendapat yang mendukung ide pokok penulis. Semakin
banyak pendapat yang penulis tuliskan, semakin menarik sebuah Hortatory Exposition Text
itu, karena pembaca cenderung percaya terhadap suatu peristiwa jika terdapat banyak
pendapat yang mendukung di dalamnya.
3. Recommendation
Recommendation berisi tentang rekomendasi atau ajakan penulis terhadap pembaca.
Di bawah ini adalah ciri kebahasaan yang terdapat pada Hortatory Exposition Text, yaitu:
Menggunakan simple present tense
Menggunakan temporal conectives; firstly, secondly, thirdly, etc.
Menggunakan evaluative words; importanly, valuablly, trustworthly, etc.
11. Definition of Review Text
Review is one of text genres. This classification of text types is commonly based on the
structure which used by the writer to compose his text. Each text type will have different
form of generic structure.
Tujuan teks review adalah untuk memberi ulasan tentang suatu karya seperti film, musik,
buku, pameran, pertunjukan, dan karya seni lainnya.
Selain menganalisis dan merespons karya tersebut, biasanya seorang reviewer juga memberi
kritikan.
Review Text adalah teks untuk menjelaskan kembali tentang sebuah produk, baik rill seperti :
produk-produk otomotif keluaran terbaru, maupun un-riil seperti : film-film terbaru, diskusi
beberapa tokoh terkemuka mapun hal lainnya yang sedang populer di masyarakat.
Disebutkan pulan bahwa Review Text harus berkaitan dengan produk yang benar-benar ada
dalam dunia nyata, bukan sekedar narasi yang bertema imajinasi biasa.
ciri - ciri teks review sebagai berikut :
Menggunakan adjective and phrases of appraisal.
Menggunakan metaphorical language
Menggunakan direct expression
fokus pada particular participants
ReviewText memiliki struktur teks sebagai berikut :
orientation (latar belakang karya)
interpretative recount (summary / plot karya tersebut)
Evaluation (opini, pendapat, dan rekomendasi).
evaluative summation (penilaian karya yang di review)
Generic Structure Review Text
Generic Structure dari Review Text terdiri dari :
Orientation : places the work in its general and particular context, often by comparing
it with others of its kind or through an analog with a non–art object or event. (menempatkan
karya yang ditinjau pada konteks umum ataupun khusus, biasanya dengan membandingkan
dengan karya lain yang sejenis atau melalui analogi obyek yang bukan karya seni.)
Interpretive Recount : summarize the plot and/or providers an account of how the
reviewed rendition of the work came into being.(meringkas alur cerita "jika mereview buku"
bagaimana cara penyampaian karya tersebut)
Evaluation : provides an evaluation of the work and/or its performance or production;
is usually recursive.(memberikan sebuah evaluari karya ataupun penampilan, produksi;
evaluasi ini biasanya berulang-ulang)
12. Indikator
13. Report Text
Report Text adalah teks yang mendeskripsikan sesuatu atau benda-benda secara umum,
contohnya berbagai benda atau fenomena alam, buatan dan sosial yang ada atau terjadi di
lingkungan kita. Teks report mengupas suatu hasil pengamatan, penelaahan, penelitian,
observasi, atau study tentang benda atau binatang, orang atau tempat.
Report Text hampir sama dengan Descriptive Text yang membedakan adalah objek yang
diceritakan berbentuk jamak, sedangkan objek yang diceritakan pada Descriptive Text
berbentuk tunggal.
Generic Structure Report Text adalah :
1. General classification (Klasifikasi umum) : pengantar tentang sesuatu atau fenomena yang
akan dibahas.
2. Description (Deskripsi) : menerangkan sesuatu atau fenomena yang dibahas, meliputi
bagian-bagian, kualitas dan perilaku.
Ciri-ciri Report Text adalah :
1. Menggunakan pola kalimat Simple Present Tense
2. Menggunakan kata benda umum (general nouns)
3. Menggunakan kata kerja yang saling berhubungan (relating verbs)
4. Terdiri dari sebuah objek ditambah objek tentang alam lainnya.
14. Announcement
Announcement berasal dari kata announce; dalam bahasa inggris kata kerja announce
bermakna “make a formal public declaration about a fact, occurrenceor intention.
Terkandung informasi penting/utama dari pada keseluruan wacana.
Jadi bisa dikatakan “announcement” bermakna pemberitahuan fakta, kejadian atau niat, baik
tertulis atau terucap yang disampaikan kepada public. Kita harus jeli dan pandai menemukan
apa maksut yg terkandung dalam announcement teks tersebut ditujukan.
15. Menyusun beberapa kalimat acak menjadi sebuah teks berbentuk
recount/procedure / narrative/descriptive.
Untuk soal yang memiliki indikator menyusun beberapa kalimat acak menjadi sebuah teks,
besar kemungkinan akan disajikan beberapa kalimat acak yang diberi nomor 1,2,3,4, dst.
atau a,b,c,d, dst. kemudian diberi beberapa opsi susunan kalimat yang paling tepat dalam
bentuk susunan angka atau abjad.
Contoh:
What is the best arrangement of the sentences below to make a good paragraph?
1. I saw that it was Mrs. Jonathan, my neighbour.
2. while she went to buy some provision from the grocery store nearby.
3. I was walking home through the park near my block when I heard a woman crying.
4. She explained that she had left her child, Andrew, to play in the park
5. When she got back, the boy was missing.
A. 1-3-2-4-5
B. 5-3-4-2-1
C. 3-1-4-2-5
D. 3-1-5-4-2
E. 2-4-5-1-3
Jawaban yang tepat adalah C.
I was walking home through the park near my block when I heard a woman crying. I saw
that it was Mrs. Jonathan, my neighbour. She explained that she had left her child, Andrew,
to play in the park while she went to buy some provision from the grocery store nearby. When
she got back, the boy was missing.
Saat mengerjakan soal seperti ini yang harus diperhatikan siswa adalah aturan dalam menulis
sebuah teks atau pargraf, kalimat yang pertama pastilah yang berawal dengan huruf besar.
Dengan demikian opsi yang diawali dengan kalimat yang berhuruf kecil, seperti opsi E, tidak
perlu diperhitungkan sebagai awal kalimat tapi lanjutan dari kalimat yang lain. Kemudian
titik pada akhir kalimat juga dapat menjadi clue, seperti kalimat nomor 4, yang artinya
kalimat tersebut dikuti oleh kalimat yang tidak diawali dengan huruf besar. Oleh sebab itu
kalimat nomor 4 hanya dapat diikuti oleh kalimat no 2.
Paragraf di atas merupakan bagian dari sebuah teks recount atau report yang mengutamakan
urutan kejadian dari suatu peristiwa, sehingga jelas sekali kejadian dari masing-masing
kalimat itu runtun.
Untuk mengantisipasi soal yang bergenre procedure, linking verbs (then, after that, etc.) atau
ordinal numbers (first, second, etc.) berperan besar untuk menjadi clue dalam penyusunan
kalimat. Hal ini disebabkan oleh teks prosedur selalu menekankan pada langkah-langkah
dalam melakukan sesuatu sehingga jelas apa yang harus dilakukan pertama kali, berikutnya,
dan seterusnya. Untuk teks prosedur soal dapat berbentuk pemberian gambar dari masing-
masing langkah yang berurutan, kemudian diberikan kalimat acak sebagaimana contoh soal
di atas.
Untuk teks naratif, siswa harus berpegangan dengan generic structure dari teks tersebut,
minimal tiga bagian yang utama; orientation, complication, and resolution. Clue dalam
penusuna n teks yang bergenre deskripsi lebih bergantung pada linking verbs atau tanda
baca. Hal ini disebabkan generic structure dari teks deskripsi lebih fleksibel dibandingkan
jenis teks yang telah dibahas sebelumnya.
Menyusun kalimat cerita yang acak dimuali dari hal umum menuju ke hal yang khusus. Hal
umum tersebut berupa pengenalan tentang apa yang akan dibahas. Hal yang harus dilakukan
adalah mencari kalimat utama untuk awal cerita dengan cirinya, subyek bukan kata ganti, dan
kalimatnya masih umum. Untuk menemukan kalimat kedua cari kalimat yang banyak
mengandung kata dari kalimat pertama. Lanjutkan untuk menemukan kalimat ketiga,
keempat...
16. Indikator