Skizofrenia, Gangguan Waham, Gangguan Psikotik Sementara, Skizoafektif

8/9/2019 Skizofrenia, Gangguan Waham, Gangguan Psikotik Sementara, Skizoafektif

1/34

Dr. Shinta Brisma, SpKJ

Skizofrenia, Gangguan Waham,Psikotik Akut, dan Skizoafektif


2/34

SkizofreniaSkizofrenia

Sejarah: Sejarah skizofrenia sejalan dengan

sejarah psikiatri Sudah dikenal berabad-abad, namun

sekitar 1 th lalu dikenal dikepustakaan

! tokoh kun"i skizofrenia:1. #mil Kraepelin $1%&'-1(!')

!. #ugen Bleuler $1%&*-1(+()


3/34

Benedi"t . orel $1%(-1%*+)

Demense pre"o"e : asien /ang memburukpen/akitn/a sejak remaja

Karl 0udig Kahlbaum $1%!%-1%(()

2ejala katatonik #ol 3e"ker $1%4+-1(()

erilaku ka"au $bizzare) pd hebefrenik


4/34


5/34

Eugen Beuer

6stilah 7skizofrenia8 enggantikan istilah 9Dementia re"o; Schism;: perpe"ahan pikiran, emosi, dan

perilaku am mengartikan split personality erbedaan konsep tentang perjalanan

pen/akit

6ntin/a: gejala keretakan proses pikir(framented thin!in)< ina"ility to relateexternal world


6/34

Em!at A

2angguan fundamental $primer)spesifik untuk skizofrenia:2angguan sosiasi, 2angguanfektif, utisme, mbi=alensi

2angguan pelengkap $skunder):

halusinasi < delusi


7/34

"ata E!idemioogi

1. Jenis Kelamin: laki-laki < anitasama

Studi: laki-laki >>> gejala negatif

!. ?sia:

un"ak onset laki-laki 1&-!& th un"ak onset perempuan !&-+& th


8/34

+. distribusi geografis

re=alensi di @imur 0aut < Barat merikaSerikat

4. Bunuh Diri

!A-&A penderita skizofrenia men"obabunuh diri satu kali dlm hidup

1A mati karena bunuh diri


9/34


10/34

Kriteria "iagnostik I#"$%&

- asien dengan episode depresi atau manik tetapdapat memenuhi kriteria skizofrenia, jika kriteriauntuk skizofrenina ditegakkan terlebih dahulu

sebelum onset dari episode mood- erjalanan Skizofrenia terus-menerus,

episodik dgn kemunduran progresif atau defisitstabil, episodik berulang, remisi komplit atauinkomplit

- eriode pengamatan kurang dari satu tahun

- @idak ada pen/akit otak

- @idak ada intoksikasi atau ithdral obat


11/34

Skizofrenia Paranoid '()&*&+

- 2ejala /ang menonjolaham kejar/ang berhubungan dgn halusinasi auditorik

- 2ejala /ang tidak menonjol bi"ara

terdisorganisasi, afek datar atau tdksesuai, perilaku terdisorganisasi ataukatatonik


12/34

Skizofrenia e-efrenik '()&*%+

- 2ejala /ang menonjol 2angguan afek$dangkal dan inappropriate )

- 3alusinasi dan aham ada tp tidak menonjol

- Keka"auan pada pembi"araan $inkoheren)

- erilaku /ang tidak bertanggungjaabC tidakbertujuan.

- dan/a ke"enderungan isolasi sosial

- rognosis buruk gejala negatif, afek datar,hilang kemauan

- @erjadi pada remaja atau deasa muda.


13/34

Skizofrenia Katatonik '()&*)+

2ejala motorik /ang menonjol mendominasi :

Stupor

2aduh gelisah $akti=itas motorik tidak

bertujuan Kepatuhan otomatis terhadap perintah,

pengulangan kata-kata

egati=isme

osisi tubuh tertentu /ang tidak ajar Eigiditas

Fleksibilitas "erea


14/34

Skizofrenia .ak .erin/i '()&*0+

$ At1!i/a skizofrenia

$ Memenuhi kriteria Skizofrenia teta!i tidakmemenuhi saah satu su-ti!e ()&*&$()&*)


15/34

"e!resi Pas/a Skizofrenia '()&*2+

$ Adan1a e!isode de!resi aki-at skizofrenia 1ang

diderita

$ Be-era!a ge3aa skizofrenia ada ta!i tdk

mendominasi

$ Bia ge3aa skizofrenia tdk ada agi E!isode de!resi

'(0)*$+

$ Bia ge3aa skizofrenia menon3o su-t1!e

skizofrenia 1ang sesuai '()&*&$()&*0+


16/34

Skizofrenia Residua '()&*4+

- da ria/at satu episode psikotik /ang jelas dimasa lalu dan memenuhi diagnosa skizofrenianamun tidak lagi menunjukan gejala-gejala

psikotik- asien menunjukan gejala-gejala negatif,

residual, atau keduan/a

- Kronis atau merupakan transisi menuju remisi

sempurna


17/34

Skizofrenia Residua '()&*4+

2ejala negatif /ang menonjolperlambatanpsikomotor, akti=itas menurun,afek tumpul,sikap pasif, tdk inisiatif, kemiskinan

kuantitas atau isi pembi"araan, komunikasinon =erbal /ang buruk seperti dalamekspresi muka, kontak mata, modulasisuara, posisi tubuh, peraatan diri dankinerja sosial /ang buruk


18/34

Skizofrenia Sim!eks '()&*5+

dan/a perubahan perilaku /angbermakna kehilangan minat /angmen"olok, tidak berbuat sesuatu,tanpa tujuan hidup, penarikan dirise"ara sosial

2ejala negatif dari skizofrenia

residual tanpa didahului gejalaklinik psikotik


19/34

Skizofrenia Lainn1a '()&*6+

S"hizophreniform 2ejala-gejalan/a mun"ul dan hilang se"ara

tiba-tiba

2ejala-gejalan/a biasan/a lebih ka"au dan9akut; en/esuaian premorbidn/a baik dan kembali

berfungsi baik setelah pen/embuhan.

Skizofrenia 7..'()&*8+


20/34

PR9GN9SIS

#iri$/iri Prognosis Baik

1. 0ate onset

!. 5nset akut

+. Faktor pen"etus /ang jelas

4. Eia/at premorbid baik dalam sosial, seksualdan pekerjaan

&. Dijumpai simptom depresi

'. enikah

*. Eia/at keluarga dengan gangguan mood%. Sistem support /ang baik

(. 2ambaran klinis simptom positif


21/34

PR9GN9SIS

#iri$/iri Prognosis Buruk

1. 5nset usia muda!. 5nset perlahan dan tidak jelas+. @idak ada faktor pen"etus

4. Eia/at premorbid jelek&. erilaku menarik diri atau autistik'. Belum menikah atau telah ber"erai

*. Eia/at keluarga skizofrenia

%. Sistem support /ang buruk

(. 2ambaran klinis adalah simptom negatif1. Eia/at trauma perinatal

11. @idak ada remisi selama + tahun terapi1!. Sering kambuh1+. Eia/at skizorenia sebelumn/a


22/34

Gangguan WahamGangguan Waham

asien tidak memperlihatkan gangguan pikiran dan mood/ang per=asif seperti /ang ditemukan pada kondisi psikotiklainn/a.

@idak ada afek datar atau afek tidak serasi, halusinasi

/ang menonjol, atau aham aneh /ang n/ata. asien memiliki satu atau beberapa aham, sering berupa

aham kejar dan ketidaksetiaan dan dapat juga berbentukaham kebesaran, somatik, erotomania /ang:

biasan/a spesifik $misal, melibatkan orang, kelompok dan

tempat, atau akti=itas tertentu)

Biasan/a terorganisasi dengan baik G dapat menjelaskan haldetail se"ara rin"i.

Biasan/a aham kebesaran

ahamn/a tidak "ukup aneh untuk mengesankan gejalaskizofrenia.


23/34

Gangguan Psikotik SingkatGangguan Psikotik Singkat

asien /ang mengalami episode psikotik akut/ang berlangsung lebih dari satu hari, tetapikurang dari 1 bulan baik dengan stressor

/ang jelas ataupun tanpa stressor /ang jelas. enderita gangguan psikotik ini sangat ka"au

dan dramatik dengan labilitas emosi /angmenonjol, perilaku aneh, bingung, dan

pembi"araan inkoheren, disorientasisementara, kehilangan da/a ingat, danCatauhalusinasi dan aham /ang singkat tetapisangat men"olok


24/34

SKIZOAFEKTIF

2angguan ini merupakan gangguan /angdidefinisikan dengan samar-samar dan kurangbaik untuk pasien /ang memiliki tanda baik

skizofrenia maupun gangguan afektif beratdengan mood depresi.

engalami gangguan afektif /ang mengarahhingga menjadi gambaran skizofrenia ataudapat memperlihatkan gejala-gejala keduakondisi ini se"ara bersamaan.


25/34

SKIZOAFEKTIF

EPIDEMIOLOGI

re=alensi seumur hidup H 1A $,&--,%A)

Dalam praktek klinik diagnosis aal skizoafektif

sering digunakan ketika diagnosis belum pasti.

erbedaan umur dan jenis kelamin

@ipe depresi orang tua > muda.

@ipe bipolardeasa muda > orang tua. ria H anita, usia anita > pria.

ria perilaku antisosial < afek tumpulC

datar.


26/34

ETIOLOGI

@idak diketahui.Eesiko mengalami skizofrenia meningkat

pada keluarga dengan skizoafektif.rognosis lebih baik dibanding skizofrenia,

lebih buruk dibanding gangguan mood.

Ienderung nondeteriorasi < respon baik

dgn lithium dibanding skizofrenia.


27/34

GAMBARAN KLINIS & DIAGNOSIS

BERDASARKAN DSM-IV-TR

AA. Suatu episode perjalanan penyakit

ygberlanjut, terkadang ada satu episode

depresi

mayor, episode manik, atau epis.campuran

bersamaan dengan gejala ygmemenuhi

kriteria A skizofrenia.


28/34

B Seama !eriode !en1akit 1g sama,adan1a :aham ; hausinasi untuk

sedikitn1a ) mg seteah menghiangn1a

ge3aa mood 1g menon3o*#* Ge3aa 1g memenuhi kriteria untuk

e!isode mood hadir se/ara

su-stansia ter-agi dari tota durasi

mei!uti !eriode aktif dan residua *


29/34

BERDASARKAN DSM-IV-TR

______________________________________"* Gangguan -ukan dise-a-kan efek

fisoogis angsung dari zat 'drug abuse,

a medication+ a< kondisi medis umum*

S!esifikasi ti!e =

Tipe bipolar = 3ika gangguan mei!uti

e!isode manik atau /am!uran*Tipe depresi = 3ika gangguan han1a

meru!akan e!isode de!resi ma1or*

____________________________________


30/34

DIAGNOSIS BANDING

Diagnosis banding meliputi semua /g

dipertimbangkan utk g. mood < skizofrenia. Kondisi medis sebelumn/a, pengobatann/a,

aC keduan/a men/ebabkan sikotik < 2. mood. Ke"urigaan adan/a kelainan neurologi

disingkirkan dgn pemeriksaan I@ S"an < ##2.


31/34

ROGNOSIS

Setelah 1 tahun, prognosis pasien

skizoafektif tergantung bagaimana gejala/g "ukup menonjol, bila gejala afektif

prognosis baik, atau bila skizofrenik

prognosis buruk.

Suatu studi /g mengikuti pasien didiagnosisskizoafektif, selama % tahun menemukan

outcome-n/a lebih mirip skizofrenia

daripada gangguan mood dgn "iri psikotik.


32/34

ENGOBATAN

ood stabilizers merupakan pilihan utama

terapi g. bipolar < diharapkan mjd hal pentingdalam terapi gangguan skizoafektif.

Studi terbaru membandingkan lithium dgn

IB, menemukan baha IB superior utk

skizoafektif tipe depresi, tetapi tidak ada

perbedaan utk tipe bipolar.


33/34

Terapi Psikososial

Kombinasi dari terapi keluarga,pelatihan ketrampilan sosial, < rehabilitasikognisi akan memberikan hasil /g lebihbaik.


34/34

Documents

Skizofrenia, Gangguan Waham, Gangguan Psikotik Sementara, Skizoafektif