STASION 1 KARDIORESPIRASISKENARIOSeorang laki-laki 60 tahun
mengeluh sesak napas.1. Lakukan Anamnesis2. Tulis Rekam Medis3.
Minta hasil pemeriksaan keadaan umum dan vital sign ke penguji.4.
Lakukan Pemeriksaan JVP dan Pemeriksaan Jantung.5. Buatlah Rujukan
untuk pasien tersebut.
PANDUAN PENGUJI & PASIENS : Pasien mengeluh sesak nafas
sudah semenjak 3 hari yang lalu. Sebelumnya pasien tidak
mengeluhkan apa-apa. Sesak terutama saat beraktifitas dan hilang
saat dibawa istirahat. Sesak nafas hilang timbul selama 24 jam
terakhir. Pada malam hari keluhan dirasa makin parah membuat pasien
terbangun dari tidurnya. Sejak kemarin kaki kanan dan kiri pasien
bengkak. Pasien merasa sesaknya makin parah disertai
berdebar-debar. Bahkan tadi pagi sebelum ke klinik pasien mengeluh
nyeri sekali di dada sebelah kiri. Pasien menyangkal pernah
mengalami keluhan ini sebelumnya. Riwayat penyakit pasien adalah
darah tinggi. Riwayat penyakit keluarga disangkal. Pasien merokok 2
bungkus sehari dan jarang berolahraga.
O :
KU CM, tampak sakit.TD 160/90 mmHgRR 16x/menitNadi
130x/menitSuhu 36,5
JVP MeningkatInspeksi Bentuk dada : DBNIctus cordis : SDEPalpasi
DBNPerkusi KardiomegaliAuskultasi BJ 1 : DBNBJ 2 : DBNBJ III IV :
(-)Gallop : (-)Bising : (-)Lain-lain Edema tungkai (+)
A : dd/ HF Kanan, dd/ PPOK, dd/ IMA
P : Medika mentosa O2 8 lpm NRM, Injeksi Furosemid 20mg, ISDN
5mg sublingual.Rujuk pasien ke UGD RS terdekat.STASION 2
GASTROSKENARIONona Putri, 20 tahun datang dengan keluhan lemah.
Pasien mengaku sudah 4 hari ini diare dan muntah. 1. Lakukan
Anamnesis2. Lakukan Pemasangan Infus
STASION 3 INFEKSI, ENDOKRINSKENARIOSeorang laki-laki usia 45
tahun datang membawa hasil pemeriksaan laboratorium. Pasien
mengeluh sering kesemutan dan BBnya turun dalam sebulan.1. Lakukan
Anamnesis2. Tulis Rekam Medis3. Lakukan Intepretasi Px Lab4.
Lakukan tindakan farmakologis dan non farmakologis untuk pasien
ini.
PANDUAN PENGUJI & PASIENS : Pasien mengeluh sering kesemutan
dan BBnya turun dalam sebulan. Kesemutan dirasakan pasien di kedua
kakinya. Keluhan dirasakan semenjak 2 bulan ini. Keluhan dirasakan
hilang timbul dan semakin berat sebulan ini. Pasien tidak
memberikan obat untuk keluhannya. Akhir-akhir ini pasien mengaku
sering lemas dan keluar keringat dingin. Banyak makan karena sering
lapar namun justru BBnya turun. Ketika malam hari pasien sering ke
kamar mandi sehingga membuat susah tidur. Riwayat penyakit dahulu
disangkal oleh pasien. Pasien menyebutkan kalo Bapaknya menderita
penyakit gula dan sudah meninggal setahun yang lalu. Pasien dulunya
gemuk dan gemar menyantap sate kambing dan durian. Pasien baru saja
melakukan General Check Up karena merupakan kebijakan
kantornya.
O : Intepretasi Px Lab
A : dd/ DM Type 2, dd/ Sindroma Metabolik
P :Edukasi Perencanaan Diet, dan OlahragaMedikamentosaR/
Metformin tab 500mg No. XIV S 2 dd tab 1 p.c.R/ Glibenclamid tab
No. VII S 1 dd tab 1 maneR/ Neurodex tab No. VII S 1 dd tab 1
STASION 4 BEDAH, UROLOGISKENARIOSeorang laki-laki usia 30 tahun
post-OP Appendiktomi datang dengan keluhan panas seperti terbakar
saat buang air kecil.1. Lakukan Anamnesis2. Tulis Rekam Medis3.
Minta hasil pemeriksaan KU dan Vital sign pada penguji.4. Lakukan
Pemeriksaan Abdomen5. Sebutkan pemeriksaan penunjang yang dilakukan
kepada penguji.6. Lakukan tindakan farmakologis dan non
farmakologis untuk pasien ini.
PANDUAN PENGUJI & PASIENS : Sudah 3 hari pasien mengeluh
panas seperti terbakar saat buang air kecil. Rasa panas dirasakan
di sepanjang uretra dan terkadang menjalar hingga ke punggung
kanan. Pasien mengatakan sebelumnya pasien baru saja dirawat di RS
karena OP Apendiktomi. Pasien menggunakan kateter saat di RS. Nyeri
terutama saat merasa ingin BAK. Pasien belum memberikan obat atas
keluhannya karena takut mempengaruhi pengobatannya pasca OP. Sejak
semalam pasien mengeluhkan demam menggigil padahal 2 hari yang lau
tidak. Pasien belum mengobati demamnya. Riwayat penyakit dahulu
disangkal. Riwayat penyakit keluarga disangkal. Pasien mengatakan
sanitasinya bersih-bersih saja.
O : KU CM.TD 120/80 mmHgRR 24x/menitNadi 100x/menitSuhu 38,7
Inspeksi DBNAuskultasi DBNPerkusi Redup di region
hipocondriacaPerkusi hepar dan lien : DBNPalpasi Nyeri di bagian
yang terdengar redup. Palpasi hepar dan lien : DBNNyeri ketok
kostovetebral d (+++), s (-)Acites (-)Tes undulasi (-)
A : dd/ ISK Bawah
P :Edukasi Perencanaan Diet, dan OlahragaMedikamentosaR/
Ciprofloxacin tab 250mg No. XV S 2 dd tab 1R/ Ibuprofen tab 400mg
No. X S (1-4) dd tab 1 p.r.n.
