18
SK : 2. Memahami prinsip- prinsip pengelompokan M.H KD : 2.4 Menyajikan ciri- ciri umum filum dalam kingdom Protista dan KINGDOM PROTISTA

SK : 2. Memahami prinsip- prinsip pengelompokan M.H

  • Upload
    jemima

  • View
    85

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

SK : 2. Memahami prinsip- prinsip pengelompokan M.H. KINGDOM PROTISTA. KD : 2.4 Menyajikan ciri-ciri umum filum dalam kingdom Protista dan peranannya bagi kehidupan. Protista mirip TUMBUHAN ( ALGA/GANGGANG ). DANIK MARGOWATI,S.Pd. - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

SK : 2. Memahami prinsip- prinsip pengelompokan M.H

KD : 2.4 Menyajikan ciri-ciri umum filum dalam kingdom Protista dan peranannya bagi kehidupan

KINGDOM PROTISTA

Page 2: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

PROTISTA MIRIP TUMBUHAN (ALGA/GANGGANG)

DANIK MARGOWATI,S.Pd

Page 3: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

1. Menjelaskan 3 ciri-ciri umum filum dalam kelompok Protista mirip Tumbuhan (Alga/Ganggang).

2. Menjelaskan reproduksi filum dalam kelompok Protista mirip Tumbuhan (Alga/Ganggang).

3. Menyebutkan 3 contoh spesies dari masing-masing filum dalam kelompok Protista mirip Tumbuhan (Alga/Ganggang).

4. Menyebutkan 4 peranan kelompok Protista mirip Tumbuhan (Alga/Ganggang) bagi kehidupan.

5. Menjelaskan perbedaan antara filum dalam Protista mirip Tumbuhan (Alga)

Tujuan Pembelajaran

Page 4: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Di sebut juga Algae / Ganggang

• Ada yang uniseluler atau multiseluler• Tubuh algae multiseluler disebut talus• Fotosintetis, karena berklorofil• Hidup di perairan (tawar maupun asin)• Memiliki pigmen tambahan.

Klorofil

Page 5: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Reproduksi Alga

- Secara vegetative : pembelahan biner, pembentukan zoospora, fragmentasi. pembelahan biner → pada ganggang unisel. Cth : Chlorella & Euglena fragmentasi → pada ganggang berbentuk benang. Cth : Spirogyra, Laminaria, Sargassum. pembentukan spora → Chlamydomonas & Ulothrix.

- Secara generative : isogami, anisogami, oogami - Isogami = perkawinan antara sel kelamin jantan dan betina yang

memiliki ukuran dan bentuk sama- Anisogami = perkawinan antara sel kelamin jantan dan betina

yang memiliki bentuk sama namun ukuran beda (jantan lebih kecil)

- Oogami = perkawinan antara organism berbeda jenis kelamin, namun sudah punya gametangium jantan dan betina, masing-masing menghasilkan spermatozoid dan ovum.

Page 6: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Ciri Umum :a. Memiliki pigmen fukosantin (coklat)

yang dominan.b. Cadangan makanan berupa karbohidrat

yang disebut laminarin dan asam alginat.

c. Memiliki talus berukuran raksasa (100 m)

d. Hidup menempel (sesil)e. Menghasilkan gamet yang motil.

Algae diklasifikasikan berdasarkan jenis pigmen yang dimilikinya, serta cadangan makanannya menjadi :

1. Phaeophyta / Alga Coklat

Page 7: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Hutan Bawah Laut

Dibentuk oleh Algae Coklat, misalnya Macrocystis sp. Hutan tersebut menjadi tempat mencari makan bagi banyak spesies laut, misalnya anjing laut dan ikan.

Page 8: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Siklus Hidup Alga Cokelat

Page 9: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Sargassum

Turbinar

Fucus

Laminaria

Macrocystis

Page 10: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Ciri Umum :a. Memiliki pigmen fikoeritrin

(merah) yang dominan.b. Cadangan makanan berupa

karbohidrat yang disebut fluorid.c. Hidup di perairan laut dalam,

walaupun ada yang hidup di air tawar.

d. Tidak menghasilkan gamet yang motil.

2. Rhodophyta / Alga Merah (Mencakup 4000 spesies)

Eucheuma spinosum

Page 11: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Chondrus crispus

Eucheuma spinosum

Page 12: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Peranan Algae Merah• Nilai Komersial: Menghasilkan asam alginat yang digunakan dalam

pembuatan ice cream, jelli, sirup, dan roti. • Juga digunakan dalam produksi lotion, pastagigi, atau gel farmasi.• Agar-Agar untuk media kultur bakteri dan kepentingan riset.• Agar-Agar untuk bahan makanan.

Page 13: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Ciri Umum :a. Pigmen dominan adalah xantofil.b. Tubuh berbentuk talus

(multiseluler), walau ada yang uniseluler.

c. Habitat di air tawar dan air laut.d. Berperan sebagai plankton di

perairan.

3. Chrysophyta / Alga Keemasan

Ciri Umum :

a. Memiliki pigmen yang beragam.

b. Umumnya uniseluler, walaupun ada yang berkoloni.

c. Sel tersusun atas 2 bagian. Bagian atas disebut epiteka dan bagian bawah disebut hipoteka.

d. Reproduksi secara seksual ataupun aseksual.

e. Habitat di air tawar, laut atau tempat lembab & berperan sebagai plankton

Diatom

Page 14: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

• Kelompok algae yang memiliki anggota paling banyak.• Memiliki pigmen dominan klofofil a dan b.• Habitat: Umumnya ditemukan pada perairan tawar, walaupun ada yang di laut.• Dapat juga hidup pada batuan, tumbuhan, ataupun tanah lembab.

5. Chlorophyta / Algae Hijau

Page 15: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Ulva lactuca dan Siklus Hidup Ulva lactuca

Page 16: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

Hydrodiction Chara

SpyrogiraChlorella

Page 17: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

• Ganggang hijau merupakan sumber fitoplanton yang digunakan sebagai pakan ikan dan hewan air lainnya. Dapat dikatakan bahwa pada ekosistem perairan, ganggang hijaulah yang merupakan produsen bagi hewan-hewan air lainnya.Chlorella digunakan sebagai bahan PST(Protein Sel Tunggal),alternatif bahan makanan

• Ganggang cokelat (Macrocrytis pyrifera) mengandung yodium yang mengandung Na, P, N, dan Ca yang dapat dimanfaatkan sebagai suplemen untuk hewan ternak. Selain itu, ganggang cokelat yang mengandung asam alginat dapat dimanfaatkan sebagai pengental produk makanan, industri, dan alat-alat kecantikan (Laminaria, Macrocystis, Ascophylum, dan Fucus).

• Ganggang merah dapat dimanfaatkan untuk makanan suplemen kesehatan (Porphyra), sumber makanan (Rhodymenia palmata), pembuatan agar (Gellidium), dan penghasil karagenan (pengental es krim).

• Dinding sel diatom mengandung zat kersik sehingga ganggang keemasan sering disebut juga ganggang kersik. Zat kersik ini sangat berguna bagi industri, seperti bahan penggosok, penyaring, industry kaca, dan bahan isolasi.

Peranan protista mirip tumbuhan

Page 18: SK : 2. Memahami prinsip- prinsip              pengelompokan M.H

SEKIAN DAN

TERIMA KASIH