38
Ns. Uji Kawuryan. S.Kep

Sistem Persarafan Dalam Reproduksi ( BU UJI )

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sistem Persarafan Dalam Reproduksi ( BU UJI )

Citation preview

  • Ns. Uji Kawuryan. S.Kep

  • Sistem saraf dan sistem endokrin mengendalikan beragam fungsi tubuh dengan proses dasar yang tidak jauh berbeda, yaitu memerlukan integrasi di otakDapat mempengaruhi proses lain di organ yangJauh letaknya serta menggunakan proses umpan balik negatif

  • dalam proses penyampaian (transmisi) informasi, kedua sistem tersebut menggunakan bahan kimiaSistem saraf : menggunakan neurotransmitersistem endokrin : menggunakan hormon

  • Adalah suatu refleks spinal yang dipicu oleh stimulasi mekanoreseptor yang sangat peka di glans penis, yg menutupi ujung penis.Adanya stimulasi taktil pada glans akan secara refleks memicu peningkatan aktivitas vasodilatasi parasimpatis dan penurunan aktivitas vasokonstriksi simpatis ke arteriol-arteriol penis melalui pusat pembentuk ereksi (yg ditemukan di medulla spinalis bagian bawah)Akibatnya terjadi vasodilatasi hebat dan cepat arteriol-arteriol tsb dan ereksi

  • Stimulasi parasimpatis menyebabkan relaksasi otot polos arteriol penis oleh nitrat oksida yang menyebabkan vasodilatasi arteriolArteriol biasanya hanya dipersarafi oleh sistem simpatisPeningkatan aktivitas simpatis ---> vasokontriksiPenurunan aktivitas simpatis --- > vasodilatasiStimulasi parasimpatis & inhibisi simpatis secara bersamaan pada arteriol penis menyebabkan : vasodilatasi yang lebih cepat dan kuat, sehingga penis bisa mengalami ereksi sempurna dalam 5-10 detik

  • Penis hampir seluruhnya terdiri dari jaringan erektil, yang dibentuk oleh tiga kolom rongga-rongga vaskular yg terdapat di sepanjang organ ini.Selama rangsangan seks, arteriol-arteriol melebar secara refleks, dan jaringan erektil terisi oleh darah sehingga penis bertambah panjang dan besar serta menjadi kakuVena-vena yang mengalirkan darah dari jaringan erektil tertekan secara mekanis oleh pembengkakan dan ekspansi rongga-rongga vaskular ini, sehingga aliran keluar vena berkurang dan dalam hal ini ikut berkontribusi dalam penumpukan darah, atau vasokongesti.

  • EmisiProses dimana otot polos dalam prostat, vas deferen dan vesikula seminalis berkontraksi secara berurutan untuk mengeluarkan cairan semen dan spermatozoa kedalam urethraEkspulsi proses kontraksi ritmik otot-otot rangka di pangkal penis yang meningkatkan tekanan di dalam penis, sehingga memaksa semen keluar dari uretra ke eksterior

  • Siklus respon seks mencakup respon fisiologik yang lebih luas dibagi menjadi 4 fase:Fase eksitasi : mencakup ereksi dan meningkatnya perasaan seksual. (pada wanita: dimulai oleh rangsang fisik atau psikologis)Fase plato : peningkatan tekanan darah, pernapasan, dan ketegangan ototFase orgasme : puncak eksitasi seksualFase resolusi : kembalinya genetalia dan sistem tubuh ke keadaan sebelum rangsangan

  • 1. Fase eksitasi : pada wanita: dimulai oleh rangsang fisik atau psikologis. Vasokongesti kapiler vagina memaksa cairan keluar pembuluh ke dalam vagina, berfungsi sebagai pelumas untuk hubungan seks.2. Fase plato : peningkatan tekanan darah, pernapasan, dan ketegangan otot3. Fase orgasme : pada wanita tidak terjadi ejakulasi, dan wanita dapat segera berespon terhadap stimulasi berikutnya dan mencapai orgasme multipel.4. Fase resolusi : terjadi relaksasi fisik

  • Kegagalan mencapai atau mempertahankan ereksi yang sesuai untuk hubungan seksualDapat disebabkan oleh faktor psikologik atau fisikRasa cemas dapat menyebabkan disfungsi ereksi, karena terganggunya pembentukan dan pengolahan stimulus seksual.Impotensi dapat juga ditimbulkan karena keterbatasan fisik, kerusakan saraf, merokok, obat tertentu, yang mengganggu fungsi otonom dan aliran darah ke penis.

  • Kompresi saraf panggul akibat pembesaran uterus dapat menyebabkan perubahan sensori tungkai bawahEdema yang melibatkan saraf perifer dapat menyebabkan carpal tunnel syndrome selama trimester akhir kehamilanSkroestesia (rasa baal dan gatal ditangan) yang timbul akibat posisi bahu yang membungkuk dirasakan oleh beberapa wanita hamil karena tarikan pada segmen pleksus brakhialisNyeri kepala akibat ketegangan umum timbul saat ibu hamil merasa cemasHipokalsemia akibat morning sickness dapat menyebabkan timbulnya masalah neuromuskular, seperti kram otot atau tetani Nyeri kepala ringan, rasa ingin pingsan pada awal kehamilan akibat hipoglekimia

  • Hipogonadisme adalah penurunan fungsi testis yang disebabkan oleh gangguan interaksi hormon, seperti hormon androgen dan hormon testoteron.Hipoganadisme adalah suatu keadaan dimana terjadi difisiensi hormon gonad. Hipogonadisme adalah berkurangnya atau menurunnya hormone androgen sehingga mempengaruhi fungsi dan ciri seksHipofungsi testis (hipogonadisme) dapat berupa hipogonadisme primer dan hipogonadisme sekunder

  • Hipogonadisme Primer Infeksi kelenjar gonad Atropi kelenjar gonad

    Hipogonadisme Sekunder Kerusakan hipothalamus untuk mensekresi GnRH. Hipersekresi prolaktin di hipofisis anterior Hiposekresi FSH dan LH

  • 1)Defisiensi hormon pada masa kanak-kanak (prepubertas) Gambaran klinisnya adalah enukoidisme, orang-orang enukoid yang berusia di atas 20 tahun, biasanya tinggi, bahu sempit dan otot kecil (konfigurasi tubuh yang mirip dengan wanita dewasa). Selain itu genitalia kecil, suara memiliki nada tinggi, pertumbuhan rambut pubis wanita yaitu segitiga dengan dasar di atas, bukan pola segitiga yang dasarnya di bawah seperti yang dijumpai pada pria normal.

    2)Difisiensi post pubertas Pada pria dewasa mengalami penurunan sebagian libido, biasanya lebih mudah tersinggung, pasif dan menderita depresi dibanding dengan yang memiliki testis utuh. Selain itu terjadi impotensi, pengurangan progresif rambut dan bulu tubuh, jenggot dan berkurangnya pertumbuhan otot.

  • CT Scan otak, untuk melihat adanya tumor pada hipofise/hipothalamusPengambilan kadar testoteron serumKadar gonadotropi serum dan kariotipTest stimulasi Gn RHTest stimulasi HCGAnalisis semen untuk kuantitas dan kwalitas sperma.

  • Terapi penggantian Androgen: dapat menghilangkan gejala gejala dan mencegah osteoporosis, tetapi tidak dapat memperbaiki infertilitas, yang pada hipergonadisme primer bersifat irreversible .Gonadotropin atau GnRH digunakan untuk merangsang fertilitas pada hipergonadisme sekunder.

  • Kriptorkidisme adalah kegagalan dari satu atau dua testis untuk turun dari rongga abdomen ke dalam skrotum pada waktu bayi. Kriptorkidisme adalah kegagalan satu atau kedua testis untuk turun kedalam skotrum. Kriptorkismus berarti skrotum dalam keadaan kosong artinya tidak terisi testis. Kriptorkidisme terdapat sejak lahir dan sering terjadi pada bayi yang lahir prematurePada masa gestasi sekitar 32 minggu, testis turun ke dalam skrotum di bawah pengaruh testosteron.

  • Kantong testis kosong / hanya ada 1 testisPembengkakan pada bagian inguinal, atau pada lokasi lainNyeri pada bagian benjolan yang berisi testisPada saat lahir, satu atau kedua testis tidak teraba di dalam skrotum.

  • 1.Testis tersembunyi a.Testis tidak turun (undescended testes) Arested testes, testis berhenti pada suatu tempat di jalur penurunan testis menuju skrotum. Testis dapat masih terletak di intra abdominal, dalam kanalis inguinalis atau di pintu masuk skrotum. Retractile testes, testis dapat berada di dalam skrotum, kadang-kadang tertarik ke atas akibat kontraksi muskulus kremaster yang terlalu kuat. Pada pemeriksaan palpasi testis dapat ditempatkan di dalam skrotum.

    b.Testis ektopik, testis terletak abnormal yaitu di luar jalur penurunan testis menuju skrotum. Testis sudah keluar melalui anulus inguinalis eksterna tetapi tidak menuju skrotum melainkan tetap di inguinal, di atas fasia atau berada di perineal.

    2. Testis tidak ada, karena tidak terbentuk (absent testes), atau testis disgenesis/atrofi.

  • Bila testis tidak ditemukan dengan pemeriksaan klinis, maka tidak adanya testis harus dibuktikan dengan pembedahan eksplorasi luas pada rongga retroperitoneal dan transperitoneal melalui insisi yang agak diperlebar di daerah inguinal (La Roque Manouver).

    Bila lokasi testis telah di tentukan, maka lakukan: 1.Terapi hormonal dengan human chorionic gonadotropin (HCG) 2.500 unit per hari dibagi dalam empat dosis secara intramuskular. Terapi ini dilakukan bila usia anak belum mnecapai dua tahun. 2.Terapi pembedahan Dilakukan orkidopeksi, dengan meletakkan dan memfiksasi testis tanpa tegangan pada dasar skrotum.

  • Dilakukan pemeriksaan fisik untuk menegakkan diagnostis gangguan. Dapat dilakukan ultrasoundatau teknik pencitraan yang lain. USG dilakukan untuk untuk mencari lokasi testis, namun gambaran testis sukar dibedakan limfadenopati intraabdomen. Dapat pula dilakukan MRI atau CT scan.

  • Dapat terjadi sterilitas dan torsio testis. Peningkatan resiko kanker testis pada pengidap kriptorkidisme, walaupun telah diperbaiki secara bedah.

  • Uretritis adalah peradangan pada uretra dengan gejala rasa gatal pada penis dan sering buang air kecil.

    Organism yang paling sering menyebabkan uretritis adalah Chlamydia trachomatis , ureplasma urealytium atau virus herpes.

    Uretritis adalah peradangan / inflamasi pada uretra atau suatu infeksi yang menyebar keatas / asending.

  • Kuman Gonorrhoe (N.Gonorhoe)Kuman Non-Gonorrhoe (Klamidia Trakomatik / Urea Plasma Urelytikum)Tindakan invasifIritasi batu ginjalTrihomonas vaginalisOrganisme gram negatif : -Escherichia coli -Entero bakteri -Pseudomonas -Klebsiella dan Proteus

  • 1)Mukosa memerah dan oedema 2)Terdapat cairan eksudat yang purulent 3)Ada ulserasi pada urethra 4)Adanya rasa gatal yang menggelitik 5)Adanya nanah awal miksi 6)Nyeri pada saat miksi 7)Kesulitan untuk memulai miksi 8)Nyeri pada abdomen bagian bawah.

  • Kultur urine : Mengidentifikasi organisme penyebabUrine analisis/urinalisa : Memperlihatkan bakteriuria, sel darah putih, dan endapan sel darah merah dengan keterlibatan ginjalDarah lengkapSinar-X ginjal, ureter dan kandung kemih mengidentifikasi anomali struktur nyata.Pielogram intravena (IVP) : Mengidentifikasi perubahan atau abnormalitas struktur.

  • Pemberian antibiotika jika penyebabnya bakteri

    Jika penyebabnya virus herpes simpleks, maka diberikan obat anti-virus (misalnya asiklovir)

    Bila terjadi striktura, dilakukan dilatasi uretra dengan menggunakan bougie

    Dianjurkan untuk sering minum dan BAK sesuai kebutuhan untuk membilas microorganisme yang mungkin naik ke uretra, untuk wanita harus membilas dari depan ke belakang untuk menghindari kontaminasi lubang urethra oleh bakteri faeces.

  • ProstatitisPeri uretral abses yang dapat sembuh, kemudian menimbulkan striktura atau Fistul uretra.

  • PENGERTIAN Disfungsi Ereksi (DE, "impotensi laki-laki") adalah disfungsi seksual yang ditandai dengan ketidakmampuan untuk mengembangkan atau mempertahankan ereksi pada penis selama kinerja seksual.

    Impotensi psikologis adalah di mana ereksi atau penetrasi gagal karena pikiran atau perasaan (alasan psikologis)

  • Kelainan pembuluh darahKelainan persarafanObat-obatanKelainan pada penisMasalah psikis yang mempengaruhi gairah seksual.

  • Agar bisa tegak, penis memerlukan aliran darah yang cukup. Karena itu penyakit pembuluh darah (misalnya aterosklerosis) bisa menyebabkan impotensi.

    Impotensi juga bisa terjadi akibat adanya bekuan darah atau akibat pembedahan pembuluh darah yang menyebabkan terganggunya aliran darah arteri ke penis.

    Kerusakan saraf yang menuju dan meninggalkan penis juga bisa menyebabkan impotensi. Kerusakan saraf ini bisa terjadi akibat: Cedera, Diabetes melitus, Stroke, Penyakit tulang belakang bagian bawah

  • Beberapa faktor psikis yang bisa menyebabkan impotensi: Depresi Kecemasan Perasaan bersalah Perasaan takut akan keintiman Kebimbangan tentang jenis kelamin.

  • Pemeriksaan lainnya yang mungkin perlu dilakukan: Pemeriksaan darah lengkap Pemeriksaan gula darah untuk diabetes Pemeriksaan kadar TSH USG penis.

  • Impotensi biasanya bisa diobati tanpa pembedahan. Jenis pengobatan tergantung kepada penyebabnya. Latihan khusus dilakukan oleh penderita impotensi akibat masalah psikispsikoterapi atau terapi perilaku seksualJika penderita mengalami depresi, bisa diberikan obat anti depresi.Sildenafil adalah obat yang bisa meningkatkan aliran darah ke penis. Obat ini diminum 30-60 menit sebelum melakukan hubungan seksual, hanya efektif jika disertai dengan gairah seksual.Jika impotensi atau hilangnya gairah seksual terjadi akibat kadar testosteron yang rendah, penderita sebaiknya menjalani terapi hormon