8
MAKALAH PENGANTAR PENDIDIKAN SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL” O L E H Kelompok 10 BUKHARI ( 16412 / 2010 ) ABDUL HAFIS ( 16406 / 2010 ) UNIVERSITAS NEGERI PADANG

Sistem Pendidikan Nasional

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Sistem Pendidikan Nasional

MAKALAH

PENGANTAR PENDIDIKAN

“SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL”

O

L

E

H

Kelompok 10

BUKHARI ( 16412 / 2010 )

ABDUL HAFIS ( 16406 / 2010 )

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2011

Page 2: Sistem Pendidikan Nasional

SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

A.PENGERTIAN

Menurud sunarya Sistem pendidikan nasional merupakan suatu sistem pendidikan

yang berlandaskan dan dijiwai oleh suatu filsafat hidup suatu bangsa dan bertujuan

mengabdikan pada kepentingan dan cita-cita nasional bangsa tersebut. Dalam UUSPN Bab 1

ayat II mengatakan “pendidikan nasional ialah pendidikan bangsa yang berdasarkan

pancasila dan UUD 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama, kebudayaan nasional

Indonesia dan tanggap terhadap tuntutan perubahan zaman.

Arah dan fungsi utama sistem penidikan nasional adalah mengembangkan manusia,

masyarakat dan lingkungannya. Dengan demikian pendidikan nasional memiliki fungsi

sebagai alat yang bertujuan untuk mengembangkan pribadi, pengembangan

masyarakat,pengembangan kebudayaan dan pengembangan bangsa Indonesia.

Untuk meningkatkan kehidupan dan martabatnya sehingga tercapai kebahagiaan

bathiniah dan liahiriah seperti tertuang dalam UUSPN No.20 Tahun 2003 Bab II Pasal 3 yang

bertujuan “ Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemauan dan membentuk

watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan

bangsa , bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang

beriman dan bertakwa kepada Tuhan YME, berakhalak mullia, sehat, berilmu, cakap,

kreatif, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Konsep-konsep Pendidikan Nasional Indonesia

Pembangunan nasional merupakan supra sistem dari pendidikan naional, yang

bertujuan mewujudkan masyarakat yang berlandaskan Pacasila.

Sistem pendidikasn nasional merupakan salah satu bagian dari pembangunan

nasional yang ada bersama-sama dengan sistem kehidupan lainnya (ekonomi,

politik,agama, dsb) dan memiliki peranan sentral dalam pencapaian tujuan

pendidikan nasional.

Page 3: Sistem Pendidikan Nasional

Pendidikan nasional merupakan sistem usaha yang terencana bertujuan untuk

meningkatkan ketaqwaan,kecerdasan dan keterampilan,berbudi pekerti dan

memperkuat kepribadian.

Sumber dari sistem pendidikan nasional adalah masyarakat.

Proses yang diharapkan adalah proses sosialisasi yakni internalisasi nilai-nilai,

integrasi nasional, profesionalisasi dan humanisasi.

Hasil yang diharapkan adalah manusia indonesia yang bertaqwa, terampil,

berkepribadian sehingga tumbuh menjadi manusia pembangunan Pancasila.

Dalam penjelasan UUSPN ada beberapa ketentuan dalam satu sistem yakni :

Berakar pada kebudayaan nasional,Pancasila dan UUD 1945

Merupakan satu keseluruhan untuk mencapai tujuan nasional

Mencakup pendidikan sekolah dan luar sekolah

Mengatur komponen PBM yang saling berkaitan yakni peserta didik, pendidik, dan

kurikulum

Mengatur pendidikan secara terpusat

Semua eleman kehidupan harus sama-sama bertanggung jawab dalam kegiatan

pendidikan

Masyarakat punya kebebasan dalam menyelenggarakan pendidikan selama tidak

bertentangan dengan pancaslila

Peserta didik memperoleh pendidikan sesuai dengan bakat dan keinginan

Menegaskan penggunaan bahasa pengantar, ketentuan standar nasional dan

wewenang pemerintah

B. PENYELENGGARAAN SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL

Prinsip penyelenggaraan pendidikan menurud UUSPN Bab III Pasal 4 :

Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan tidak diskriminatif

Pendidikan diselenggarakan dengan satu kesatuan yang sistematik secara terbuka

Diselenggarakan sebagai proses pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik

sepanjang hayat

Diselenggarakan dengan memberi keteladanan, dan mengembangkan kreatifitas

Page 4: Sistem Pendidikan Nasional

Mengembangkan budaya membaca, menulis dan berhitung

Memberdayakan semua komponen masyarakat melalui peran serta dalam

pengendalian mutu

1. Satuan dan jalur pendidikan

Satuan pendidikan menyelenggarakan pendidikan disekolah yang merupakan

pendidikan yang berjenjang dan luar sekolah yang meliputi kelompok belajar.

Penyelenggaraan dari satuan pendidikan dilaksanakan melalui 2 jalur yakni jalur

pendidikan sekolah dan luar sekolah.

2. Kelembagaan Jenjang dan Program Pendidikan

a. Pendidikan umum dan kejuruan

Lembaga ini terdiri dari Pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pedidikan

tinggi. Yang termasuk pendidikan umum adalah sekolah dasar, sekolah

menengah,dan universitas. Yang termasuk sekolah kejuruan adalah Sekolah

Menengah Kejuruan (STM, SMEA, SKKA,SMIK dll).

Pendidikan dasar

Pendidikan dasar diselenggarakan untuk membentuk sikap dan memberikan

kemampuan dasar guna memasuki sekolah menengah,penyelenggaraan pendidikan

dasar ini wajib bagi anak usia 7 – 12 tahun yang pernah dicanangkan presiden RI 2

mai 1984.

Pendidikan menengah

Pendidikan menengah berfungsi untuk mempersiapkan peserta didik menjadi

anggota masyarakat yang mampu mengadakan hubungan timbal balik dengan

lingkungan sosial, budaya dan alam sekitar. Pendidikan menengah kejuruan

berfungsi mempersiapkan peserta didik ke lapangan kerja sesuai dengan kejuruan

yang diikutinya.

Page 5: Sistem Pendidikan Nasional

Pendidikan Tinggi

Pendidikan tinggi merupakan lanjutan dari pendidikan menengah yang

menyiapkan peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan

akademik. Misi “tridharma” pendidikan yang meliputi pendidikan, penelitian, dan

pengabdian masyarakat adalah dalam rangka mencapai tujuan tersebut. Satuan

pendidikannya disebut perguruan tinggi yang berbentuk akademik, politeknik,

sekolah tinggi, dan universitas.

b. Pendidikan khusus

Pendidikan luar biasa

Pendidikan ini diselenggarakan untuk peserta didik yang memiliki kelainan fisik

dan mental (SDLB,PLB) dsb,,

Pendidikan kedinasan

Pendidikan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan dalam

pelaksanaan tugas pegawai

Pendidikan khusus keagamaan

Dilaksanakan oleh pemerintah dan masyarakat : Madrasah Ibthidhaiyah,

IAIN,Pendidikan Guru Agama,Seminari,Biara dll.

3. Hak dan kewajiban peserta didik dan pendidik

a. Peserta didik

Hak dari peserta didik ialah :

Mendapatkan pendidikan agama sesuai yang dianutnya

Mendapatkan pelayanan pendidikan sesuai bakat dan minat

Mendapatkan beasiswa bagi yang berprestasi

Mendapatkan biaya pendidikan bagi yang kurang mampu keluarganya

Pindah ke PRODI lain yang setara

Menyelesaikan pendidikan sesuai dengan kecepatan belajar masing-

masing

Page 6: Sistem Pendidikan Nasional

Kewajiban peserta didik :

Menjaga norma pendidikan untuk kelangsungan keberhasilan pendidikan

Ikut menanggung biaya pendidikan, kecuali bagi yang dibebaskan

b. Pendidik

Pendidik bertugas menyelenggarakan kegiatan mengajar, melatih, meneliti,

mengembangkan, mengelola dan memberikan pelayanan dalam bidang

pendidikan. Hak dari tenaga kependidikan adalah :

Penghasilan dan jaminan kesejahteraan yang memadai

Penghargaan sesuai dengan tuntutan pengembangan kualitas

Pembinaan karier

Perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas

Kesempatan untuk menggunakan sarana, prasarana, dan fasilitas

Kewajiban pendidik adalah :

Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna dan dinamis

Mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu

pendidikan

Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi dan

kedudukan sesuai dengan kepercayaan yang diberikan.

c. Kurikulum

Kurikulum disusun untuk mewujudkan tujuan pendidikan nasional dengan

mempertimbangkan tahap perkembangan peserta didik dan keserasian dengan

lingkungan, kebutuhan pembangunan nasional, perkembangan IPTEK. Kurikulum

yang digunakan adalah kurikulum yag berlaku secara nasional.