SISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR … fileSISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR KRITERIA AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi

SISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR KRITERIA

AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh:

Ben Oni Deprovidenty Tige

135314041

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

i

SISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR KRITERIA

AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Komputer

Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh:


135314041

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017


ii

DETERMINATION OF STUDY PROGRAM SYSTEM BASED ON

ACREDITATION CRITERIA USING WEIGHTED PRODUCT METHOD

A THESIS

Presented as Partial Fulfillment of the Requirements

To Obtain the Sarjana Komputer Degree

In Informatics Engineering Study Program

Created By:


135314041

INFORMATICS ENGINEERING STUDY PROGRAM

INFORMATICS ENGINEERING DEPARTMENT

FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY

SANATA DHARMA UNIVERSITY

YOGYAKARTA

2017




v

HALAMAN MOTO

“Sedangkan sebetulnya cara mendapatkan hasil itulah

yang lebih penting daripada hasil sendiri.” ― Tan Malaka

“Pendidikan itu mengobarkan api, bukan mengisi bejana.” ― Socrates


vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

Skripsi ini saya persembahkan untuk:

Tuhan Yesus Kristus

Engkau selalu melindungi, mendukung, membimbing, menuntun dan

mendampingiku selalu disetiap langkah perjalanan hidupku.

Bapak Markus Tige, Ibu Yunik Purnomo, dan Maya Tige

Terima kasih untuk kedua orang tua dan adik kesayangan yang selalu memberikan

dukungan dan doanya selama berproses di tanah rantau ini, perkuliahan, dan

suntikan finansial yang sangat membantu.

Meliance Kanny A.md.Keb dan Keluarga

Terima kasih atas semangat, dukungan, doa dan segala bantuan hebatnya.

Keluarga Besar Saya

Terima kasih selalu memberikan bantuan dan semangat untuk selalu bisa

menyelesaikan pendidikan dengan baik.

Teman – Teman Teknik Informatika USD 2013

Terima kasih selalu membantu dan menghibur selama pengerjaan tugas akhir ini.




ix

ABSTRAK

Kemajuan teknologi di era digital membuat tuntutan penyelesaian sebuah

pekerjaan lebih cepat dan hemat waktu. Salah satunya adalah proses penentuan

peringkat program studi berdasar kriteria akreditasi. Setiap universitas diharapkan

mampu menghadirkan program studi yang mendapat kepercayaan dari masyarakat

yang dibuktikan dari nilai akreditasi. Untuk itu diperlukan evaluasi terhadap kinerja

sebuah program studi dengan membuat peringkatan terhadap standar akreditasi

yang telah dilakukan program studi pada masa tahun akademik tertentu.

Tugas akhir ini dibuat untuk membantu pekerjaan assessor atau pengguna

yang ditugaskan melaksanankan tugas tersebut. Sistem ini diharapkan mampu

membantu pengguna untuk menghemat waktu, biaya, dan pekerjaan lebih mudah

secara terkomputerisasi. Sistem ini dibangun dengan menggunakan metode

Weighted Product (WP) dan mempertimbangkan beberapa standar yang diadopsi

dari standar akreditasi BAN-PT yaitu: mahasiswa dan lulusan; sumber daya

manusia; kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik; penelitian dan

pelayanan / pengabdian kepada masyarakat dan kerja sama. Metode Weighted

Product merupakan perkalian terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada

semua atribut.

Hasil akhir yang diperoleh adalah sistem pemeringkatan program studi yang

dapat berfungsi dengan baik, ditunjukan hasil pengujian sistem bahwa hasil

perhitungan sistem ini sudah sesuai dengan hasil perhitungan secara manual. Hasil

ujicoba terhadap penggun, sistem ini bermanfaat (perceieved of usefulness) dengan

skor 4.0. Dan sistem ini mudah digunakan (perceieved ease of use) dengan skor 3.8.

Kata Kunci: Weighted Product (WP), Akreditasi, Assessor, Sistem Pemeringkatan

Program Studi.


x

ABSTRACT

Technological advancements in the digital age make demands for the

completion of a job faster and time-saving. One of them is the process of ranking

the study program based on the accreditation criteria. Each university is expected

to be able to present a program of study that won the trust of the community as

evidenced by the value of accreditation. It is therefore necessary to evaluate the

performance of a study program by ranking the accreditation standards that have

been conducted by the study program during certain academic years.

This final project was created to assist the work of the assessors or users

assigned to carry out the task. This system is expected to help users to save time,

cost, and work more easily in computerized. This system is built using the Weighted

Product (WP) method and considers several standards adopted from BAN-PT

accreditation standards: students and graduates; human Resources; Curriculum,

learning, and academic atmosphere; Research and service / community service and

cooperation. The Weighted Product method is a weighted multiplication of

performance ratings on each alternative on all attributes.

The final result obtained is a rating system of study programs that can

function well, shown the results of system testing that the results of this system

calculation is in accordance with the results of calculations manually. The results

of the test of the users, the system is useful (perceieved of usefulness) with a score

of 4.0. And this system is easy to use (perceieved ease of use) with score 3.8.

Keyword: Weighted Product (WP), Accreditation, Assessor, Ranking System of

Study Program.


xi

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala karunia berkat,

perlindunganNya, bimbingan, dan semangat roh kudus, sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas akhir ini dengan lancar. Skripsi ini merupakan salah satu

syarat akademik untuk memperoleh gelar di jurusan Teknik Informatika Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang

telah membantu, membimbing, mendoakan, mendukung, memberi semangat dan

motivasi dalam proses pengerjaan tugas akhir ini. Ucapan terima kasih disampaikan

kepada:

1. Tuhan Yesus Kristus yang selalu hadir dan senantiasa melimpahkan berkat

di kehidupan ini memberkati dan memberikan kekuatan semangat roh

kudus, rahmat pengampunan, serta rejeki dan segala petunjukNya di setiap

hari lepas hari hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

2. Keluarga tercinta, Bapak Markus Tige, Ibu Priskilla Yunik Purnomo, dan

Adik Maya Ratri Tige yang selalu memberikan dukungan, doa, motivasi dan

semangat kepada penulis dalam menyelesaikan tugas akhir.

3. Sudi Mungkasi S.Si., M.Math.Sc., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

4. Ibu Dr. Anastasia Rita Widiarti M.Kom selaku Ketua jurusan Teknik

Informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

5. Ibu Agnes Maria Polina S.Kom., M.Sc. selaku dosen pembimbing sekaligus

dosen pembimbing akademik yang selalu sabar dan setia meluangkan waktu

dan tenaga, memberikan masukan dan saran untuk penyelesaian tugas akhir,

pengarahan dan motivasi selama proses penelitian dan penulisan skripsi.

6. Seluruh jajaran Dosen dan Karyawan Jurusan Teknik Informatika yang

sudah membantu dan mengiringi saya, memberikan bekal ilmu, arahan,

pengalaman dalam belajar di Teknik Informatika Universitas Sanata

Dharma. Seluruh staff Sekretariat Fakultas Sains dan Teknologi Universitas

Sanata Dharma atas segala informasi dan pelayanan yang telah diberikan.


xii

7. Meliance Kanny A.md.Keb beserta keluarga atas semangat dan dukungan

yang tak pernah padam, doa yang senantiasa dipanjatkan, dan semua hal

yang sulit untuk diungkapkan atas dasar kebahagiaan yang tidak ada

habisnya.

8. Mbah yang sudah berbahagia di dalam Kerajaan Tuhan beserta keluarga

besar di Sedayu, Muntilan, Gulon, Karang Watu yang selalu mendukung.

9. Seluruh teman – teman Teknik Informatika angkatan 2013 Kelas A, Kelas

B, dan Kelas C, terutama teman – teman peminatan cluster Basisdata,

Jarkom dan Komputasi.

10. Teman – teman seperjuangan di setiap semester kuliah yang selalu

memberikan kesenangan, menghadirkan kelucuan, dan bantuan untuk

menyelesaikan tugas akhir ini.

11. Bude Widarti dan Pakde Sutardi yang selalu setia menjadi rumah kedua saya

di tanah rantau ini, memberikan asupan sehat dan terbaik saat kantong

kering, nasihat, dan bantuan yang tulus lainnya.

12. Rekan – rekan pejuang skripsi Viand “Batandoz”, Raymon, Hotman, Mario,

Feliks, Andre yang bersarang di Laboratorium tugas akhir Jarkom dan

Basisdata dan saya berhalakan, senantiasa menerima dan mau berbagi

tempat, asupan, bahkan karaoke bersama untuk tujuan jihad bahkan sekedar

kekonyolan bersama.

13. Para sahabat di tanah rantau Roxeete, Fiany, Dede, Is Pongo, Reza, Edwin,

Velsy, Nona Say, Julio yang selalu ada waktu untuk berbagi rasa dan

membuka sesi curhat tanpa faedah diselingi gosip beresensi yang penuh

sensasi beralaskan sok tahu dan mau tahu.

14. Keluarga JOGJA BRUTAL PEDAL dan SELASELI SYNDICATE yang

selalu mendukung dan mampu mengalihkan kepenatan skripsi dengan

bersepeda trabas dan downhill berkecepatan tinggi di lereng nan curam.

15. Keluarga Besar Warga Berdaya yang selalu membantu saya peka dengan

isu – isu lingkungan dan tidak apatis terhadap kesenjangan sebagai bentuk

kontrol atas otoritas tirani rezim yang berkuasa dan harus diruntuhkan agar

tetap mengumandangkan JOGJA ORA DIDOL!


xiii

16. Blink-182, Superman Is Dead, Marjinal, Endank Soekamti, The Hydrant,

Greenday, Black Sabbath, Metallica, Megadeth, Nirvana, Slayer, The Clash,

Kelompok Penerbang Roket, DEVILDICE, KOIL, RAJASINGA,

Navicula, Seringai, The Police, ABBA, Sex Pistol, Gun n Roses, Avenged

Sevenfold, Linkin Park, SUM 41, System of a Down, Motorhead, Dream

Theater, My Chemical Romance, The Scorpion, Thirthy Second to Mars

atas musik kecepatan tinggi dan adrenalinnya dalam mengiringi pengerjaan

skripsi ini.

17. Raisa, Isyana Sarasvati, The Beatles, The Rolling Stones, Bon Jovi, Payung

Teduh, Johnny Cash, Aerosmith, The Chainsmokers, White Lion, Oasis,

Dialog Dini Hari, Efek Rumah Kaca, SORE, FLOAT, NAIF, Relung Kaca,

Nosstress, Musikkimia, Banda Neira dan lainnya atas relaksasinya suara

setelah mengerjakan skripsi.

18. Seluruh pihak yang telah membantu berkontribusi, mendoakan dan

melancarkan penyusunan Tugas Akhir ini yang tidak dapat disebutkan satu

per satu karena keterbatasan tempat, sekali lagi penulis mengucapkan

banyak terima kasih.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan dan hal yang perlu

diperbaiki karena keterbatasan pikiran, tenaga, dan waktu penulis. Untuk itu penulis

mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari semua pihak. Akhir kata

semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi pembaca semua.

Yogyakarta, 22 Agustus 2017

Penulis



xiv

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i

TITLE PAGE .......................................................................................................... ii

HALAMAN PERSETUJUAN ............................................................................... iii

HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ iv

HALAMAN MOTO................................................................................................. v

HALAMAN PERSEMBAHAN............................................................................. vi

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............................................................... vii

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN .................................................... viii

ABSTRAK ............................................................................................................. ix

ABSTRACT ............................................................................................................... x

KATA PENGANTAR ........................................................................................... xi

DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiv

DAFTAR GAMBAR ........................................................................................... xix

DAFTAR TABEL .............................................................................................. xxiii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1

1.1. Latar Belakang ........................................................................................... 1

1.2. Rumusan Masalah ...................................................................................... 3

1.3. Tujuan ........................................................................................................ 3

1.4. Batasan Masalah ........................................................................................ 3

1.5. Sistematika Penulisan ................................................................................ 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA ................................................................................... 6

2.1. Metode Weighted Product (WP) ................................................................ 6

2.2. Standar Akreditasi Program Studi Sarjana................................................. 8

2.2.1. Standar 3. Mahasiswa dan lulusan ................................................... 10

2.2.2. Standar 4. Sumber daya manusia ..................................................... 11

2.2.3. Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik ......... 13

2.2.4. Standar 7. Penelitian, pelayanan atau pengabdian kepada

masyarakat, dan kerjasama .............................................................. 15

2.3. Teknologi yang Digunakan ...................................................................... 18

2.3.1. PHP .................................................................................................. 18

2.3.1.1. Kelebihan PHP ......................................................................... 19

2.3.1.2. Kekurangan PHP...................................................................... 19

2.3.2. MySQL ............................................................................................ 19

2.4. Tinjauan Penelitian Terkait ...................................................................... 20


xv

BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................................... 23

3.1. Tahap Perencanaan dan Pengumpulan Data ............................................ 23

3.1.1. Survei Awal ..................................................................................... 23

3.1.2. Sumber Data .................................................................................... 24

3.1.3. Studi Literatur .................................................................................. 24

3.2. Metode Pembangunan Sistem .................................................................. 24

3.3. Tempat dan Waktu ................................................................................... 27

3.4. Lingkungan Penelitian ............................................................................. 27

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ....................................... 28

4.1. Analisis Sistem ......................................................................................... 28

4.1.1. Gambaran Umum Sistem Lama ...................................................... 28

4.1.2. Definisi Ruang Lingkup (Scope Defenition) ................................... 29

4.1.2.1. Perumusan Masalah ................................................................. 29

4.1.2.2. Pernyataan Masalah ................................................................. 30

4.2. Analisis Masalah (Problem Analysis) ...................................................... 31

4.2.1. Analisis Sebab Akibat (Cause-Effect Analysis)............................... 31

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Baru ........................................................ 33

4.3. Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis) ........................................... 34

4.3.1. Aktor Yang Terlibat Dalam Sistem ................................................. 34

4.3.2. Diagram Use Case ........................................................................... 35

4.3.2.1. Diagram Use Case Sistem........................................................ 35

4.3.3. Ringkasan Use Case ........................................................................ 36

4.4. Desain Logikal (Logical Design) ............................................................. 39

4.4.1. Desain Proses ................................................................................... 39

4.4.1.1. Diagram Berjenjang (Decompotition Diagram) ...................... 39

4.4.1.2. Diagram Konteks (Context Diagram)...................................... 40

4.4.1.3. Diagram Aliran Data (Data Flow Diagram) ........................... 40

4.4.1.3.1. Diagram Aliran Data Level 1............................................... 40

4.4.1.3.2. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 1 ................................ 41

4.4.1.3.3. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 2 ................................ 42

4.4.1.3.4. Diagram Aliran Data Level 3 Proses 1.1 ............................. 43




4.4.2. Desain Manajemen Data .................................................................. 47

4.4.2.1. Desain Basisdata Konseptual ................................................... 47

4.4.2.2. Desain Basisdata Logikal......................................................... 48

4.4.2.3. Desain Fisikal .......................................................................... 49

4.4.2.3.1. Tabel Program_Studi ........................................................... 49

4.4.2.3.2. Tabel Kriteria_Prodi ............................................................ 49

4.4.2.3.3. Tabel Kriteria ....................................................................... 49


xvi

4.4.2.3.4. Tabel Bobot.......................................................................... 50

4.4.2.3.5. Tabel hasil_peringkat ........................................................... 50

4.4.2.3.6. Tabel tahun_ajaran ............................................................... 51

4.4.2.3.7. Tabel user ............................................................................. 51

4.4.2.3.8. Tabel Usergroup .................................................................. 52

4.4.3. Desain Manajemen Model ............................................................... 52

4.4.3.1. Kriteria dan Tujuan .................................................................. 52

4.4.3.2. Proses Sistem Pemeringkatan Program Studi .......................... 57

4.4.3.2.1. Proses Pengambilan Keputusan ........................................... 57

4.4.3.2.2. Proses Perhitungan ............................................................... 58

4.4.3.2.3. Proses Penyusunan Ranking ................................................ 59

4.4.3.2.4. Contoh Perhitungan Manual Proses Pengambilan Keputusan

61

4.5. Analisis Keputusan (Decision Analysis) .................................................. 66

4.6. Desain Fisikal (Physical Design) ............................................................. 67

4.6.1. Desain Manajemen Dialog .............................................................. 67

4.6.1.1. Halaman Login Sistem ............................................................. 67

4.6.1.2. Halaman Utama Pengguna....................................................... 68

4.6.1.3. Halaman Data Kriteria Pengguna ............................................ 69

4.6.1.4. Halaman Kriteria Prodi Pengguna ........................................... 69

4.6.1.5. Halaman Bobot Pengguna ....................................................... 70

4.6.1.6. Halaman Hasil Peringkat Pengguna ........................................ 71

4.6.1.7. Halaman Utama Admin ........................................................... 71

4.6.1.8. Halaman Kelola Program Studi ............................................... 72

4.6.1.9. Halaman Kelola Kriteria .......................................................... 74

4.6.1.10. Halaman Kumpulan Pengguna Admin .................................... 75

4.6.1.11. Halaman Tentang Aplikasi ...................................................... 76

4.6.1.12. Halaman Tahun Ajaran Admin ................................................ 76

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM ...................................................................... 79

5.1. Implementasi Manajemen Data ............................................................... 79

5.1.1. Tabel Kriteria ................................................................................... 79

5.1.2. Tabel Bobot ..................................................................................... 80

5.1.3. Tabel Hasil Peringkat ...................................................................... 81

5.1.4. Tabel Kriteria Prodi ......................................................................... 82

5.1.5. Tabel Program Studi ........................................................................ 83

5.1.6. Tabel User........................................................................................ 83

5.1.7. Tabel Usergroup .............................................................................. 84

5.1.8. Tabel Tahun_Ajaran ........................................................................ 85

5.2. Implementasi Manajemen Dialog ............................................................ 85

5.2.1. Halaman Login ................................................................................ 85

5.2.2. Halaman Register New User............................................................ 86

5.2.3. Halaman Reset Password ................................................................ 86

5.2.4. Halaman Utama Administrator (Admin) ......................................... 87


xvii

5.2.5. Halaman Kelola Program Studi (Admin) ........................................ 87

5.2.6. Halaman Tambah Program Studi (Admin) ...................................... 88

5.2.7. Halaman Edit Program Studi (Admin) ............................................ 88

5.2.8. Halaman Hapus Program Studi (Admin)......................................... 88

5.2.9. Halaman Kelola Kriteria (Admin) ................................................... 89

5.2.10. Halaman Tambah Kriteria (Admin) ................................................ 89

5.2.11. Halaman Ubah Kriteria (Admin) ..................................................... 89

5.2.12. Halaman Hapus Kriteria (Admin) ................................................... 90

5.2.13. Halaman Kelola Tahun Ajaran (Admin) ......................................... 90

5.2.14. Halaman Tambah Tahun Ajaran (Admin) ....................................... 90

5.2.15. Halaman Ubah Tahun Ajaran (Admin) ........................................... 91

5.2.16. Halaman Hapus Tahun Ajaran (Admin) .......................................... 91

5.2.17. Halaman Kelola Kumpulan Pengguna (Admin) .............................. 91

5.2.18. Halaman Tambah Pengguna (Admin) ............................................. 92

5.2.19. Halaman Edit Pengguna (Admin).................................................... 92

5.2.20. Halaman Hapus Pengguna (Admin) ................................................ 92

5.2.21. Halaman Ganti Foto Profil (Admin) ................................................ 93

5.2.22. Halaman Tentang Aplikasi .............................................................. 93

5.2.23. Halaman Utama Assesor (User) ...................................................... 93

5.2.24. Halaman Menu Kriteria Assessor (User) ........................................ 94

5.2.25. Halaman Menu Kriteria Prodi Assessor (User) ............................... 94

5.2.26. Halaman Tambah Kriteria Prodi Assessor (User) ........................... 95

5.2.27. Halaman Edit Kriteria Prodi Assessor (User) ................................. 96

5.2.28. Halaman Hapus Kriteria Prodi (User) ............................................. 96

5.2.29. Halaman Menu Bobot Assessor (User) ........................................... 96

5.2.30. Halaman Tambah Bobot Kepentingan Assessor (User) .................. 97

5.2.31. Halaman Edit Bobot Kepentingan Assessor (User) ........................ 98

5.2.32. Halaman Hapus Bobot Kepentingan Assessor (User) ..................... 98

5.2.33. Halaman Hasil Peringkat Program Studi (User) ............................. 98

5.2.34. Halaman Tambah Peringkat Prodi (User) ..................................... 101

5.2.35. Halaman Edit Peringkat Program Studi (User) ............................. 101

5.2.36. Halaman Hapus Hasil Peringkat Prodi (User) ............................... 101

5.2.37. Halaman Ganti Foto Profil Assessor (User) .................................. 102

5.2.38. Halaman Lockscreen...................................................................... 102

5.2.39. Halaman Page Not Found ............................................................. 103

5.2.40. Halaman Bantuan .......................................................................... 104

5.2.41. Halaman Edit Bantuan (Admin) .................................................... 104

BAB VI PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL ................................................ 105

6.1. Pengujian Terhadap Sistem dan Pengguna ............................................ 105

6.1.1. Tahap Validitas .............................................................................. 105

6.1.1.1. Menguji Proses Normalisasi Bobot ....................................... 107

6.1.1.2. Menguji Proses Penentuan Peringkat .................................... 109

6.1.1.3. Menguji Cetak Hasil Peringkat .............................................. 112

6.1.1.4. Menguji Kelola Data Program Studi ..................................... 113


xviii

6.1.1.5. Menguji Kelola Data Kriteria ................................................ 116

6.1.1.6. Menguji Kelola Data Tahun Ajaran....................................... 120

6.1.1.7. Menguji Input Nilai Assessor dan Bobot Kepentingan ......... 124

6.1.1.8. Menguji Melihat Bantuan atau Help ...................................... 127

6.1.1.9. Menguji Login........................................................................ 128

6.1.2. Tahap Pengujian Terhadap Pengguna (Assessor) ......................... 134

6.1.2.1. Kemudahan Penggunaan Teknologi (perceived ease of use) 135

6.1.2.2. Manfaat (perceived usefulness) ............................................. 140

6.1.2.3. Rangkuman Hasil Pengujian (terhadap assessor) .................. 146

6.1.3. Tahap Pengujian Terhadap Administrator ..................................... 147

6.1.3.1. Kemudahan Penggunaan Teknologi (perceived ease of use) 147

6.1.3.2. Manfaat (perceived usefulness) ............................................. 152

6.1.3.3. Rangkuman Hasil Pengujian (terhadap administrator) .......... 158

6.1.4. Kelebihan Sistem ........................................................................... 159

6.1.5. Kekurangan Sistem ........................................................................ 159

BAB VII PENUTUP ............................................................................................ 161

7.1. Kesimpulan ............................................................................................ 161

7.2. Saran ...................................................................................................... 161

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 162

LAMPIRAN ......................................................................................................... 164


xix

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Diagram Use Case Sistem ................................................................. 35

Gambar 4.2 Diagram Berjenjang (Decompotition Diagram) ............................... 39

Gambar 4.3 Diagram Konteks (Context Diagram) ............................................... 40

Gambar 4.4 Diagram Aliran Data Level 1 ............................................................ 40

Gambar 4.5 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 1.............................................. 41

Gambar 4.6 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 2.............................................. 42

Gambar 4.7 Diagram Aliran Data Level 3 Proses 1.1........................................... 43



Gambar 4.10 Diagram Aliran Data Level 3 Proses 2.3......................................... 46

Gambar 4.11 Desain Basisdata Konseptual (ER Diagram) .................................. 47

Gambar 4.12 Desain Basisdata Logikal ................................................................ 48

Gambar 4.13 Proses Pengambilan Keputusan ...................................................... 58

Gambar 4.14 Proses Perhitungan .......................................................................... 59

Gambar 4.15 Penyusunan Rangking ..................................................................... 60

Gambar 4.16 Halaman Login ................................................................................ 68

Gambar 4.17 Halaman Utama Pengguna .............................................................. 68

Gambar 4.18 Halaman Data Kriteria Pengguna .................................................... 69

Gambar 4.19 Halaman Data Kriteria Prodi Pengguna .......................................... 70

Gambar 4.20 Halaman Data Bobot Pengguna ...................................................... 70

Gambar 4.21 Halaman Hasil Peringkat Pengguna ................................................ 71

Gambar 4.22 Halaman Utama Admin ................................................................... 72

Gambar 4.23 Halaman Kelola Program Studi Admin .......................................... 72

Gambar 4.24 Halaman Tambah Program Studi Admin ........................................ 73

Gambar 4.25 Halaman Edit Program Studi Admin .............................................. 73

Gambar 4.26 Halaman Kelola Kriteria Admin ..................................................... 74

Gambar 4.27 Halaman Tambah Kriteria Admin ................................................... 74

Gambar 4.28 Halaman Edit Kriteria Admin ......................................................... 75

Gambar 4.29 Halaman Kumpulan Pengguna ........................................................ 75

Gambar 4.30 Halaman Tentang Aplikasi .............................................................. 76

Gambar 4.31 Halaman Tahun Ajaran Admin ....................................................... 77

Gambar 4.32 Halaman Tambah Tahun Ajaran Admin ......................................... 77

Gambar 4.33 Halaman Ubah Tahun Ajaran Admin.............................................. 78

Gambar 5.1 Halaman Login .................................................................................. 85

Gambar 5.2 Halaman Register New User ............................................................. 86

Gambar 5.3 Halaman Reset Password .................................................................. 86

Gambar 5.4 Halaman Utama Administrator ......................................................... 87

Gambar 5.5 Halaman Kelola Program Studi (Admin) .......................................... 87

Gambar 5.6 Halaman Tambah Program Studi (Admin) ....................................... 88

Gambar 5.7 Halaman Edit Program Studi (Admin) .............................................. 88

Gambar 5.8 Halaman Hapus Program Studi (Admin) .......................................... 88

Gambar 5.9 Halaman Kelola Kriteria (Admin)..................................................... 89


xx

Gambar 5.10 Halaman Tambah Kriteria (Admin) ................................................ 89

Gambar 5.11 Halaman Ubah Kriteria (Admin)..................................................... 89

Gambar 5.12 Halaman Hapus Kriteria (Admin) ................................................... 90

Gambar 5.13 Halaman Kelola Tahun Ajaran (Admin) ......................................... 90

Gambar 5.14 Halaman Tambah Tahun Ajaran – Admin ...................................... 90

Gambar 5.15 Halaman Ubah Tahun Ajaran (Admin) ........................................... 91

Gambar 5.16 Halaman Hapus Tahun Ajaran (Admin) ......................................... 91

Gambar 5.17 Halaman Kelola Kumpulan Pengguna (Admin) ............................. 91

Gambar 5.18 Halaman Tambah Pengguna (Admin) ............................................. 92

Gambar 5.19 Halaman Edit Pengguna (Admin) ................................................... 92

Gambar 5.20 Halaman Hapus Pengguna (Admin) ................................................ 92

Gambar 5.21 Halaman Ganti Foto Profil (Admin) ............................................... 93

Gambar 5.22 Halaman Tentang Aplikasi .............................................................. 93

Gambar 5.23 Halaman Utama Assesor (User) ...................................................... 93

Gambar 5.24 Halaman Menu Kriteria Assessor (User) ........................................ 94

Gambar 5.25 Halaman Menu Kriteria Prodi Assessor (User) .............................. 94

Gambar 5.26 Halaman Tambah Kriteria Prodi Assessor (User)........................... 95

Gambar 5.27 Halaman Lanjutan Tambah Kriteria Prodi Assessor ....................... 95

Gambar 5.28 Halaman Edit Kriteria Prodi Assessor (User) ................................. 96

Gambar 5.29 Pesan Konfirmasi Hapus Kriteria Prodi (User)............................... 96

Gambar 5.30 Halaman Menu Bobot Assessor (User) ........................................... 96

Gambar 5.31 Halaman Tambah Bobot Kepentingan Assessor (User) ................. 97

Gambar 5.32 Halaman Edit Bobot Kepentingan Assessor (User) ........................ 98

Gambar 5.33 Halaman Hapus Bobot Kepentingan Assessor (User) .................... 98

Gambar 5.34 Halaman Hasil Peringkat Program Studi (User) ............................. 98

Gambar 5.35 Hasil Grafik Peringkat Program Studi ............................................ 99

Gambar 5.36 Hasil Laporan Peringkat Program Studi.......................................... 99

Gambar 5.37 Halaman Tambah Peringkat Prodi (User) ..................................... 101

Gambar 5.38 Halaman Edit Peringkat Program Studi (User) ............................. 101

Gambar 5.39 Halaman Hapus Hasil Peringkat Prodi (User) .............................. 101

Gambar 5.40 Halaman Ganti Foto Profil Assessor (User) ................................. 102

Gambar 5.41 Halaman untuk melakukan Lockscreen......................................... 102

Gambar 5.42 Hasil Lockscreen untuk Assessor .................................................. 103

Gambar 5.43 Halaman Page Not Found ............................................................. 103

Gambar 5.44 Halaman Lihat Bantuan ................................................................. 104

Gambar 5.45 Halaman Edit Bantuan .................................................................. 104

Gambar 6.1 Menambah bobot dengan benar ...................................................... 108

Gambar 6.2 Hasil menambah bobot kepentingan dengan benar ......................... 108

Gambar 6.3 Menambah bobot dengan tidak benar ............................................. 108

Gambar 6.4 Hasil menambah bobot dengan kriteria sama dan bobot 0.............. 108

Gambar 6.5 Mengubah bobot kepentingan ......................................................... 109

Gambar 6.6 Hasil mengubah bobot kepentingan ................................................ 109

Gambar 6.7 Menambah peringkat dengan benar ................................................ 110

Gambar 6.8 Hasil peringkat tahun ajaran tertentu .............................................. 110

Gambar 6.9 Hasil grafik peringkat tahun ajaran tersebut ................................... 111


xxi

Gambar 6.10 Hasil laporan peringkat tahun ajaran tersebut ............................... 111

Gambar 6.11 Menambahas hasil peringkat dengan salah ................................... 111

Gambar 6.12 mencetak hasil peringkat ............................................................... 112

Gambar 6.13 Hasil cetakan peringkat dengan benar ........................................... 112

Gambar 6.14 Hasil cetakan peringkat ................................................................. 112

Gambar 6.15 Menambah program studi.............................................................. 114

Gambar 6.16 Mengisi penambahan data program studi...................................... 114

Gambar 6.17 Hasil penambahan program studi .................................................. 114

Gambar 6.18 Mengubah data program studi ....................................................... 115

Gambar 6.19 Mengisi data ubah program studi .................................................. 115

Gambar 6.20 Hasil ubah data program studi ....................................................... 115

Gambar 6.21 Melihat data program studi ........................................................... 115

Gambar 6.22 Menghapus data program studi ..................................................... 116

Gambar 6.23 Pesan konfirmasi menghapus data program studi ......................... 116

Gambar 6.24 Hasil menghapus data program studi ............................................ 116

Gambar 6.25 Menambah data kriteria ................................................................. 118

Gambar 6.26 Mengisi data penambahan kriteria ................................................ 118

Gambar 6.27 Hasil penambahan data kriteria ..................................................... 118

Gambar 6.28 Mengubah data kriteria.................................................................. 118

Gambar 6.29 Mengisi data perubahan kriteria .................................................... 119

Gambar 6.30 Hasil perubahan data kriteria......................................................... 119

Gambar 6.31 Lihat data kriteria .......................................................................... 119

Gambar 6.32 Menghapus data kriteria ................................................................ 119

Gambar 6.33 Pesan konfirmasi menghapus data kriteria .................................... 120

Gambar 6.34 Hasil menghapus data kriteria ....................................................... 120

Gambar 6.35 Menambah data tahun ajaran......................................................... 122

Gambar 6.36 Mengisi data penambahan tahun ajaran ........................................ 122

Gambar 6.37 Hasil menambah data tahun ajaran................................................ 122

Gambar 6.38 Mengubah data tahun ajaran ......................................................... 122

Gambar 6.39 Mengisi data perubahan tahun ajaran ............................................ 122

Gambar 6.40 Hasil perubahan data tahun ajaran ................................................ 123

Gambar 6.41 Lihat data tahun ajaran .................................................................. 123

Gambar 6.42 Menghapus data tahun ajaran ........................................................ 123

Gambar 6.43 Pesan konfirmasi menghapus data tahun ajaran ............................ 123

Gambar 6.44 Hasil menghapus data tahun ajaran ............................................... 124

Gambar 6.45 Mengisi nilai assessor.................................................................... 125

Gambar 6.46 Mengisi inputan data nilai assessor ............................................... 125

Gambar 6.47 Hasil input Nilai Assessor untuk kriteria dan prodi tertentu ......... 126

Gambar 6.48 Mengisi bobot kepentingan assessor ............................................. 126

Gambar 6.49 Mengisi bobot kepentingan ........................................................... 126

Gambar 6.50 Hasil mengisi bobot kepentingan .................................................. 126

Gambar 6.51 Gambar Halaman Bantuan User ................................................... 127

Gambar 6.52 Unduh Dokumen Bantuan Panduan Pengguna ............................. 128

Gambar 6.53 Input login dengan benar ............................................................... 130

Gambar 6.54 Hasil inputan login dengan benar .................................................. 130


xxii

Gambar 6.55 Input login salah ............................................................................ 130

Gambar 6.56 Hasil input username dan password salah .................................... 131

Gambar 6.57 Hasil input password salah ............................................................ 131

Gambar 6.58 Input login pengguna dengan benar .............................................. 132

Gambar 6.59 Hasil login pengguna dengan benar .............................................. 132

Gambar 6.60 Input login pengguna dengan salah ............................................... 132

Gambar 6.61 Hasil input login pengguna password salah .................................. 133

Gambar 6.62 Menekan tombol Sign Out............................................................. 133

Gambar 6.63 Hasil keluar dari sistem ................................................................. 133


xxiii

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Pernyataan Masalah .............................................................................. 30

Tabel 4.2 Analisis Sebab Akibat ........................................................................... 31

Tabel 4.3 Ringkasan Use Case .............................................................................. 36

Tabel 4.4 Tabel Program Studi ............................................................................. 49

Tabel 4.5 Tabel Kriteria Program Studi ................................................................ 49

Tabel 4.6 Tabel Kriteria ........................................................................................ 49

Tabel 4.7 Tabel Bobot ........................................................................................... 50

Tabel 4.8 Tabel Hasil Peringkat ............................................................................ 50

Tabel 4.9 Tabel Tahun Ajaran .............................................................................. 51

Tabel 4.10 Tabel User ........................................................................................... 51

Tabel 4.11 Tabel Usergroup .................................................................................. 52

Tabel 4.12 Tabel skoring kriteria .......................................................................... 62

Tabel 4.13 Tabel Matriks Perhitungan .................................................................. 62

Tabel 4.14 Tabel Bobot Tingkat Kepentingan ...................................................... 63

Tabel 4.15 Tabel Normalisasi Bobot .................................................................... 64

Tabel 4.16 Tabel Vektor S .................................................................................... 65

Tabel 4.17 Tabel Vektor V dan Hasil Peringkat ................................................... 66

Tabel 4.18 Matriks Kandidat Solusi...................................................................... 66

Tabel 5.1 Tabel Kriteria ........................................................................................ 79

Tabel 5.2 Tabel Bobot ........................................................................................... 80

Tabel 5.3 Tabel Hasil Peringkat ............................................................................ 81

Tabel 5.4 Tabel Kriteria Prodi .............................................................................. 82

Tabel 5.5 Tabel Program Studi ............................................................................. 83

Tabel 5.6 Tabel User ............................................................................................. 83

Tabel 5.7 Tabel Usergroup .................................................................................... 84

Tabel 5.8 Tabel Tahun Ajaran .............................................................................. 85

Tabel 6.1 Tahap Validitas Pengujian Sistem ...................................................... 106

Tabel 6.2 Tabel Pengujian Normalisasi Bobot ................................................... 107

Tabel 6.3 Tabel Pengujian Cetak Hasil Peringkat .............................................. 112

Tabel 6.4 Tabel Pengujian Kelola Data Program Studi ...................................... 113

Tabel 6.5 Tabel Pengujian Kelola Data Kriteria ................................................. 116

Tabel 6.6 Tabel Pengujian Kelola Data Tahun Ajaran ....................................... 120

Tabel 6.7 Tabel Pengujian Input Nilai Assessor dan Bobot Kepentingan .......... 124

Tabel 6.8 Tabel Pengujian Melihat menu Bantuan ............................................. 127

Tabel 6.9 Tabel Pengujian Login dan Autentikasi Pengguna ............................. 128

Tabel 6.10 Tabel Bobot Skala Pernyataan .......................................................... 134

Tabel 6.11 Hasil Kuesioner Pernyataan 1 ........................................................... 135





xxiv

Tabel 6.15 Hasil KuesionerPernyataan 5 ............................................................ 138








Tabel 6.23 Rangkuman Hasil Kuesioner ............................................................ 146




Tabel 6.27 Hasil Kuesioner Pernyataan .............................................................. 150






Tabel 6.33 Hasil Pernyataan Kuesioner 4 ........................................................... 155



Tabel 6.36 Rangkuman Hasil Kuesioner ............................................................ 158


1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Semua universitas memiliki bermacam – macam program studi (prodi).

Program studi tergabung dalam sebuah fakultas. Fakultas ini mencerminkan

semua program studi yang saling berhubungan di dalamnya. Setiap universitas

tentu memiliki alasan tertentu untuk mempertahankan keberadaan program

studi yang dibuatnya. Beberapa faktor yang membuat kinerja sebuah program

studi itu layak dan bagus adalah lewat penentuan peringkat.

Penulis berinisiatif memfasilitasi fakultas untuk menilai program studinya

lewat penentuan peringkat dari masing – masing program studi yang dimiliki.

Inilah yang menjadi latar belakang penulis membuat sebuah sistem

pemeringkatan untuk penentuan peringkat program studi di sebuah fakultas.

Lebih jauh lagi diharapkan adanya sistem ini mampu membantu fakultas untuk

menganalisa lini kinerja mana yang perlu ditingkatkan untuk perbaikan mutu

dari program studi yang dimaksud.

Penulis merasa ini adalah sebuah masalah karena di dalam sebuah

ekosistem pendidikan perlu adanya pembaharuan dan penghargaan. Maksudnya

pembaharuan adalah jika sebuah fakultas menginginkan program studinya tetap

ada keberadaannya (eksistensi) maka harus dilakukan perbaikan atau penataan

ulang untuk memperoleh hasil yang lebih baik. Baru setelah itu akan lebih

dikenal atau diminati oleh kalangan mahasiswa yang ingin kuliah di program

studi tersebut. Penghargaan maksudnya adalah pemberian motivasi lewat

peringkat terbaik untuk setiap lini kerja di dalamnya lebih terpacu untuk

memberikan pelayanan dan pembelajaran yang prima.

Masalah ini muncul bisa karena beberapa faktor, bisa karena kebutuhan

internal universitas yang membutuhkan monitoring peringkat dari setiap

program studi dalam periode waktu tertentu yang dimilikinya. Atau dalam

kebutuhan


2

eksternal seperti adanya permintaan dari instansi lain terkait program studi yang

dimiliki universitas. Saat itulah sistem seperti ini sangat dibutuhkan untuk

memudahkan penyelesaian masalah di atas.

Salah satu proses dan cara penentuan peringkat program studi adalah

dengan mempertimbangkan standar akreditasinya. Saat ini setiap perguruan

tinggi baik negeri maupun swasta harus melakukan akreditasi. Kemendiknas

sudah menetapkan bila suatu program studi (prodi) dari suatu perguruan tinggi

tidak melakukan akreditasi, setelah tahun 2012, maka program studi tersebut

tidak akan diperbolehkan mengeluarkan ijazah. Dan UU perguruan tinggi juga

sudah mewajibkan akreditasi sebagai syarat pemberian izin bagi perguruan

tinggi. Akreditasi diperlukan untuk menjamin mutu dari suatu lembaga

pendidikan. Selain itu untuk masyarakat umum, akreditasi juga bisa menjadi

alat untuk mengukur kesiapan suatu perguruan tinggi dalam melakukan proses

pendidikan. Mengingat adanya berbagai pengertian tentang hakikat program

studi maka kriteria akreditasi pun dapat berbeda – beda (Barnet, 1992).

Sejauh ini, penulis tidak menemukan penelitian yang serupa. Sistem yang

akan dibuat oleh penulis adalah bagaimana menentukan peringkat program

studi di sebuah fakultas. Penelitian yang dilakukan penulis di sini adalah terkait

penentuan peringkat program studi dengan metode weighted product yang

bertujuan membantu fakultas dalam menentukan peringkat terbaik dari setiap

program studi yang dimiliki. Selain itu, dapat menginformasikan kepada

fakultas kinerja dari setiap program studi tersebut.

Sebagai sistem pemeringkatan program studi berdasar kriteria akreditasi

untuk membuat solusi pilihan dengan metode weighted product (WP)

diharapkan dapat memenuhi tantangan di atas. Metode weighted product

digunakan untuk memberikan solusi konkrit dalam pengambilan keputusan

penentuan peringkat program studi yang dimiliki.


3

1.2. Rumusan Masalah

Rumusan masalah yang akan diselesaikan dalam penelitian ini sebagai

berikut:

1. Bagaimana membangun sistem pemeringkatan program studi dengan

metode weighted product untuk membantu fakultas menentukan peringkat

program studi yang dimiliki?

2. Apakah sistem pemeringkatan program studi yang telah dibangun dapat

bermanfaat membantu (perceived of usefulness) dan mudah digunakan

(perceived ease of use) oleh fakultas untuk menentukan peringkat program

studi?

1.3. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Membangun sistem pemeringkatan program studi untuk membantu

fakultas dalam menentukan peringkat program studi dengan menggunakan

metode weighted product.

2. Tersedia sistem pemeringkatan berdasarkan kriteria akreditasi yang

memiliki manfaat dan mudah digunakan fakultas dalam penentuan

peringkat program studi.

1.4. Batasan Masalah

Penelitian ini memiliki batasan – batasan masalah, sebagai berikut:

1. Data yang digunakan sebagai atribut adalah data kriteria dan syarat dalam

menentukan akreditasi program studi di Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang terdapat di matriks penilaian

borang program studi Teknik Informatika USD 2015 dan standar akreditasi

yang diacu adalah yang bernilai kuantitatif tahun 2008 dengan 7 standar.

2. Penentuan peringkat program studi dinilai seperti ketentuan akreditasi

yang memiliki standar penilaian dan penelitian ini peulis menggunakan

standar penilaian meliputi: mahasiswa dan lulusan; sumber daya manusia;

kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik; penelitian dan

pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dan kerjasama.


4

3. Sistem pemeringkatan program studi berdasarkan kriteria akreditasi

diimplementasi menggunakan metode weighted product (WP), bahasa

pemrograman PHP dan teknologi basisdata MySQL.

4. Input berupa nilai kriteria program studi, output program ini adalah

keputusan penentuan peringkat program studi di fakultas yang

bersangkutan.

5. Parameter penentuan akreditasi, mengacu dari situs BAN-PT

https://banpt.or.id/ dan http://www.dikti.go.id/ untuk keperluan acuan

kriteria.

1.5. Sistematika Penulisan

BAB I. PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisi tentang penjelasan latar belakang masalah, rumusan

masalah yang akan diselesaikan dalam penelitian, tujuan penelitian,

batasan masalah, serta sistematika penulisan yang memuat isi uraian

singkat dari tiap bab dalam dokumen.

BAB II. KAJIAN PUSTAKA

Dalam bab ini berisi tentang landasan teori - teori yang digunakan dan

mendukung perancangan dan implementasi selama penelitian seperti:

metode weighted product, dan juga teknologi yang digunakan dalam

pemecahan masalah. Terdapat juga tinjauan penelitian terkait yang telah

dilakukan sebelumnya.

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

Dalam bab ini berisi tentang metodologi penelitian yang dilakukan selama

penelitian yang terdiri dari analisis kebutuhan sumber data, metode yang

digunakan untuk pembangunan sistem meliputi: planning, studi literatur,

design, coding, testing, tempat dan waktu, lingkungan penelitian.


https://banpt.or.id/

http://www.dikti.go.id/

5

BAB IV. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Dalam bab ini berisi tentang tahap – tahap analisis dan perancangan sistem

yang akan dibuat berdasarkan analisis yang telah dibuat sebelumnya yang

meliputi gambaran umum sistem lama, gambaran umum sistem baru,

analisis masalah sebab akibat, dan analisis kebutuhan sistem.

BAB V. IMPLEMENTASI SISTEM

Dalam bab ini berisi tentang implementasi sistem ke program komputer

berdasarkan hasil perancangan pada BAB IV yang telah dibuat.

BAB VI. PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL

Dalam bab ini berisi pengujian terhadap sistem yang dibuat dan dilanjutkan

dengan menganalisis hasil pengujian yang meliputi kelebihan dan

kekurangan sistem yang dibuat. Pengujian juga dilakukan terhadap

pengguna untuk mengetahui sejauh mana sistem ini bermanfaat dan mudah

digunakan.

BAB VII. PENUTUP

Dalam bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukan dan

saran pengembangan sistem yang dibangun untuk kedepannya dari

keseluruhan penelitian tugas akhir yang dilakukan.


6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

Bab ini berisi penjelasan tentang beberapa hal tentang sistem pemeringkatan

mulai dari defenisi sampai penggunaan metode untuk masalah penelitian ini.

Penjelasan di Bab II ini dimaksudkan bisa memberikan gambaran yang relevan

sesuai yang telah ditulis dalam Bab I, seperti penelitian sebelumnya sebagai

pembeda dan penggunaan metode sesuai teori yang tepat untuk menyelesaikan

masalah ini.

2.1. Metode Weighted Product (WP)

Metode Weighted Product (WP) merupakan salah satu metode

penyelesaian yang ditawarkan untuk menyelesaikan masalah Multi Attribute

Decision Making (MADM). Metode Weighted Product mirip dengan metode

Weighted Sum, hanya saja metode Weighted Product terdapat perkalian dalam

perhitungan matematikanya. Metode Weighted Product juga disebut analisis

berdimensi karena struktur matematikanya menghilangkan satuan ukuran.

Metode Weighted Product sering dikenal juga dengan istilah metode perkalian

terbobot. Konsep dasar metode Weighted Product adalah mencari perkalian

terbobot dari rating kinerja pada setiap alternatif pada semua atribut.

Metode Weighted Product menggunakan perkalian untuk menghubungkan

rating atribut, dimana setiap rating harus dipangkatkan dulu dengan bobot

atribut yang bersangkutan (Kusumadewi, Hartati, Harjoko, 2006). Proses ini

sama halnya dengan proses normalisasi. Metode Weighted Product adalah

himpunan berhingga dari alternatif keputusan yang dijelaskan dalam beberapa

hal kriteria keputusan.

Metode WP dapat membantu dalam menentukan peringkat program studi,

akan tetapi perhitungan dengan menggunakan metode WP ini hanya

menghasilkan nilai terbesar yang akan terpilih sebagai alternatif yang terbaik.

Perhitungan akan sesuai dengan metode ini apabila alternatif yang terpilih

memenuhi kriteria yang


7

telah ditentukan. Metode WP ini lebih efisien karena waktu yang dibutuhkan

dalam perhitungan lebih singkat. Bobot untuk atribut manfaat berfungsi sebagai

pangkat positif dalam proses perkalian, sementara bobot biaya berfungsi

sebagai pangkat negatif.

Perbaikan bobot untuk ∑ 𝑊𝑗 = 1 menggunakan persamaan (2.1).

𝑊𝑗 = 𝑊

∑ 𝑊 ……………………… (2.1)

Variable W adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan dan

bernilai negatif untuk atribut biaya. Preferensi untuk alternatif 𝑆𝑖 diberikan oleh

persamaan (2.2).

𝑆𝑖 = ∏ 𝑥𝑖𝑗𝑤𝑗𝑛

𝑗 ………………………. (2.2)

dengan i = 1, 2, …, m dan j = 1, 2, …, n. sebagai atribut

dimana:

∏ : product

𝑆𝑖 : skor atau nilai dari setiap alternatif

𝑋𝑖𝑗 : nilai alternatif ke – i terhadap atribut ke – j

𝑤𝑗 : bobot dari setiap atribut atau kriteria

n : banyaknya kriteria

Untuk mencari alternatif terbaik dilakukan dengan persamaan (2.3).

𝑉𝑖 = 𝑆𝑖

∏ (𝑋𝑗∗)𝑤𝑗𝑛

𝑗=1

……………………….. (2.3)

dimana:

V : preferensi alternatif dianalogikan sebagai vektor V

X : nilai kriteria

W : bobot kriteria atau subkriteria

i : alternatif

j : kriteria

n : banyaknya kriteria

* : banyaknya kriteria yang telah dinilai pada vektor S

Nilai 𝑉𝑖 yang terbesar menyatakan bahwa alternatif 𝐴𝑖 yang terpilih.

Langkah – langkah dalam perhitungan metode WP adalah sebagai berikut:


8

1. Mengalikan seluruh atribut bagi sebuah alternatif dengan bobot (W)

sebagai pangkat positif untuk atribut keuntungan dan bobot berfungsi

sebagai pangkat negatif pada atribut biaya.

2. Hasil perkalian dijumlahkan untuk menghasilkan nilai pada setiap

alternatif.

3. Mencari nilai alternatif dengan melakukan langkah yang sama seperti

langkah satu, hanya saja menggunakan nilai tertinggi untuk setiap

atribut tertinggi untuk setiap atribut keuntungan dan terendah untuk

atribut biaya.

4. Membagi nilai V bagi setiap alternatif dengan nilai standar (V (A*))

yang menghasilkan R.

5. Ditemukan urutan alternatif terbaik yang akan menjadi keputusan.

2.2. Standar Akreditasi Program Studi Sarjana

Akreditasi merupakan salah satu bentuk penilaian (evaluasi) mutu dan

kelayakan institusi perguruan tinggi atau program studi yang dilakukan oleh

organisasi atau badan mandiri di luar perguruan tinggi. Bentuk penilaian mutu

eksternal yang lain adalah penilaian yang berkaitan dengan akuntabilitas,

pemberian izin, pemberian lisensi oleh badan tertentu. Ada juga pengumpulan

data oleh badan pemerintah bagi tujuan tertentu, dan survei untuk menentukan

peringkat (ranking) perguruan tinggi dan program studi.

Menurut BAN-PT, standar akreditasi adalah tolok ukur yang harus

dipenuhi oleh program studi sarjana. Standar akreditasi terdiri atas beberapa

parameter (indikator kunci) yang dapat digunakan sebagai dasar (1) penyajian

data dan informasi mengenai kinerja, keadaan dan perangkat kependidikan

program studi sarjana, yang dituangkan dalam instrumen akreditasi; (2) evaluasi

dan penilaian mutu kinerja, keadaan dan perangkat kependidikan program studi

sarjana, (3) penetapan kelayakan program studi sarjana untuk

menyelenggarakan program-programnya; dan (4) perumusan rekomendasi

perbaikan dan pembinaan mutu program studi sarjana.

Standar akreditasi program studi sarjana mencakup standar tentang

komitmen program studi sarjana terhadap kapasitas institusional (institutional


9

capacity) dan komitmen terhadap efektivitas program pendidikan (educational

effectiveness), yang dikemas dalam tujuh standar akreditasi yaitu:

Standar 1. Visi, misi, tujuan dan sasaran, serta strategi pencapaian

Standar 2. Tata pamong, kepemimpinan, sistem pengelolaan, dan

penjaminan mutu

Standar 3. Mahasiswa dan lulusan

Standar 4. Sumber daya manusia

Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik

Standar 6. Pembiayaan, sarana dan prasarana, serta sistem informasi

Standar 7. Penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan

kerjasama

Asesmen kinerja program studi sarjana didasarkan pada pemenuhan

tuntutan standar akreditasi. Dokumen akreditasi program studi sarjana yang

dapat diproses harus telah memenuhi persyaratan awal (eligibilitas) yang

ditandai dengan adanya izin yang sah dan berlaku dalam penyelenggaraan

program studi sarjana dari pejabat yang berwenang; memiliki anggaran dasar

dan anggaran rumah tangga/statuta dan dokumen – dokumen rencana strategis

atau rencana induk pengembangan yang menunjukkan dengan jelas visi, misi,

tujuan dan sasaran program studi sarjana; nilai-nilai dasar yang dianut dan

berbagai aspek mengenai organisasi dan pengelolaan program studi sarjana,

proses pengambilan keputusan penyelenggaraan program, dan sistem jaminan

mutu.

Dalam penelitian ini digunakan 4 standar akreditasi sebagai berikut.

Standar 3. Mahasiswa dan lulusan

Standar 4. Sumber daya manusia

Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik

Standar 7. Penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan

kerjasama


10

2.2.1. Standar 3. Mahasiswa dan lulusan

Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu mahasiswa dan

lulusan yang terkait erat dengan mutu calon mahasiswa. Program studi

sarjana harus memiliki sistem seleksi yang andal, akuntabel, transparan dan

dapat dipertanggungjawabkan kepada seluruh pemangku kepentingan

(stakeholders). Di dalam standar ini program studi sarjana harus memiliki

fokus dan komitmen yang tinggi terhadap mutu penyelenggaraan proses

akademik (pendidikan, penelitian, dan pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat) dalam rangka memberikan kompetensi yang dibutuhkan

mahasiswa untuk menjadi lulusan yang mampu bersaing. Standar ini juga

mencakup bagaimana seharusnya program studi sarjana memperlakukan

dan memberikan layanan prima kepada mahasiswa dan lulusannya.

Termasuk di dalamnya segala urusan yang berkenaan dengan upaya

program studi sarjana untuk memperoleh mahasiswa yang bermutu tinggi

melalui sistem dan program rekrutmen, seleksi, pemberian layanan

akademik/fisik/sosial – pribadi, monitoring dan evaluasi keberhasilan

mahasiswa (outcome) dalam menempuh pendidikan di program studi

sarjana, penelaahan kebutuhan dan kepuasan mahasiswa serta pemangku

kepentingan, sehingga mampu menghasilkan lulusan yang bermutu tinggi,

dan memiliki kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan

pemangku kepentingan.

Mahasiswa adalah kelompok pemangku kepentingan internal yang

harus mendapatkan manfaat, dan sekaligus sebagai pelaku proses

pembentukan nilai tambah dalam penyelenggaraan kegiatan/program

akademik yang bermutu tinggi di program studi sarjana.

Lulusan adalah status yang dicapai mahasiswa setelah

menyelesaikan proses pendidikan sesuai dengan persyaratan kelulusan yang

ditetapkan oleh program studi sarjana. Sebagai salah satu keluaran langsung

dari proses pendidikan yang dilakukan oleh program studi sarjana, lulusan

yang bermutu memiliki ciri penguasaan kompetensi akademik termasuk

hard skills dan soft skills sebagaimana dinyatakan dalam sasaran mutu serta


11

dibuktikan dengan kinerja lulusan di masyarakat sesuai dengan profesi dan

bidang ilmu.

Elemen Penilaian

• Kebijakan sistem rekrutmen dan seleksi calon mahasiswa

(mencakup mutu prestasi dan reputasi akademik serta bakat pada

jenjang pendidikan sebelumnya, equitas wilayah, kemampuan

ekonomi dan jender) dan pengelolaan lulusan dan alumni (mencakup

layanan alumni, peran dalam asosiasi profesi atau bidang ilmu,

dukungan timbal balik alumni).

• Keefektifan implementasi sistem rekrutmen dan seleksi calon

mahasiswa untuk menghasilkan calon mahasiswa yang bermutu

yang diukur dari jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya

tampung dan proporsi yang diterima dan yang registrasi.

• Profil mahasiswa yang meliputi: prestasi dan reputasi akademik,

bakat dan minat.

• Layanan dan kegiatan kemahasiswaan: ragam, jenis, wadah, mutu,

harga, intensitas.

• Profil lulusan: ketepatan waktu penyelesaian studi, propsorsi

mahasiswa yang menyelesaikan studi dalam batas masa studi

• Layanan dan pendayagunaan lulusan: ragam, jenis, wadah, mutu,

harga, intensitas.

• Pelacakan dan perekaman data lulusan: kekomprehensifan,

pemutakhiran, profil masa tunggu kerja pertama, kesesuaian bidang

kerja dengan bidang studi, dan posisi kerja pertama.

• Partisipasi lulusan dan alumni dalam mendukung pengembangan

akademik dan non-akademik program studi.

2.2.2. Standar 4. Sumber daya manusia

Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu sumber daya

manusia, serta bagaimana seharusnya program studi sarjana memperoleh

dan mendayagunakan sumber daya manusia yang bermutu tinggi serta


12

memberikan layanan prima kepada sumber daya manusianya untuk

mewujudkan visi, melaksanakan dan menyelenggarakan misi, dan

mencapai tujuan yang dicita-citakan. Sumber daya manusia program studi

sarjana adalah dosen dan tenaga kependidikan yang mencakup pustakawan,

laboran, teknisi, dan tenaga kependidikan lainnya yang bertanggung jawab

atas pencapaian sasaran mutu keseluruhan program tridarma perguruan

tinggi.

Dosen adalah komponen sumber daya utama yang merupakan

pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas pokok dan fungsi

mengakuisisi, mentransformasikan, mengembangkan, menyebarluaskan,

dan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan,

penelitian, dan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat.

Program studi sarjana merencanakan dan melaksanakan program-

program peningkatan mutu dosen yang selaras dengan kebutuhan, untuk

mewujudkan visi, menyelenggarakan misi, dan mencapai tujuan yang telah

ditetapkan. Program studi sarjana menjalin kerja sama dengan program

studi sarjana dan lembaga mitra kerja sama lainnya untuk memperoleh

dosen tidak tetap yang sangat dibutuhkan.

Elemen Penilaian

• Kualifikasi akademik, kompetensi (pedagogik, kepribadian, sosial,

dan profesional), dan jumlah (rasio dosen mahasiswa, jabatan

akademik) dosen tetap dan tidak tetap (dosen mata kuliah, dosen

tamu, dosen luar biasa dan/atau pakar, sesuai dengan kebutuhan)

untuk menjamin mutu program akademik.

• Prestasi dosen dalam mendapatkan penghargaan, hibah, pendanaan

program dan kegiatan akademik dari tingkat nasional dan

internasional; besaran dan proporsi dana penelitian dari sumber

institusi sendiri dan luar institusi.

• Reputasi dan keluasan jejaring dosen dalam bidang akademik dan

profesi.

• Jumlah, rasio, kualifikasi akademik dan kompetensi tenaga

kependidikan (pustakawan, laboran, analis, teknisi, operator,


13

programer, instruktur, staf administrasi, dan/atau staf pendukung

lainnya) untuk menjamin mutu penyelenggaraan program studi.

• Keefektifan sistem seleksi, perekrutan, penempatan, pengembangan,

retensi, dan pemberhentian dosen dan tenaga kependidikan untuk

menjamin mutu penyelenggaraan program akademik.

• Sistem monitoring dan evaluasi, serta rekam jejak kinerja akademik

dosen dan kinerja tenaga kependidikan.

2.2.3. Standar 5. Kurikulum, pembelajaran, dan suasana akademik

Standar ini merupakan acuan keunggulan mutu sistem pembelajaran

di program studi sarjana. Kurikulum adalah rancangan seluruh kegiatan

pembelajaran mahasiswa sebagai rujukan program studi sarjana dalam

merencanakan, melaksanakan, memonitor dan mengevaluasi seluruh

kegiatannya untuk mencapai tujuan program studi sarjana. Kurikulum

disusun berdasarkan kajian mendalam tentang hakekat keilmuan bidang

studi dan kebutuhan pemangku kepentingan terhadap bidang ilmu dan

penjaminan tercapainya kompetensi lulusan yang dicakup oleh suatu

program studi sarjana dengan memperhatikan standar mutu, dan visi, misi

program studi sarjana.

Pembelajaran (tatap muka atau jarak jauh) adalah pengalaman

belajar yang diperoleh mahasiswa dari kegiatan belajar, seperti perkuliahan,

praktikum atau praktek, magang, pelatihan, diskusi, lokakarya, seminar, dan

tugas-tugas pembelajaran lainnya. Dalam pelaksanaan pembelajaran

digunakan berbagai pendekatan, strategi, dan teknik, yang menantang agar

dapat mengkondisikan mahasiswa berpikir kritis, bereksplorasi, berkreasi,

dan bereksperimen dengan memanfaatkan berbagai sumber belajar.

Pendekatan pembelajaran yang digunakan berpusat pada mahasiswa

(student-centered) dengan kondisi pembelajaran yang mendorong

mahasiswa untuk belajar mandiri dan kelompok.

Evaluasi hasil belajar adalah upaya untuk mengetahui sampai di

mana mahasiswa mampu mencapai tujuan pembelajaran, dan menggunakan

hasilnya dalam membantu mahasiswa memperoleh hasil yang optimal.


14

Evaluasi mencakup semua ranah belajar dan dilakukan secara objektif,

transparan, dan akuntabel dengan menggunakan instrumen yang sahih dan

andal, serta menggunakan penilaian acuan patokan (criterion-referenced

evaluation).

Suasana akademik adalah kondisi yang dibangun untuk

menumbuhkembangkan semangat dan interaksi akademik antara

mahasiswa-dosen-tenaga kependidikan, pakar, dosen tamu, narasumber,

untuk meningkatkan mutu kegiatan akademik, di dalam maupun di luar

kelas. Suasana akademik yang baik ditunjukkan dengan perilaku yang

mengutamakan kebenaran ilmiah, profesionalisme, kebebasan akademik

dan kebebasan mimbar akademik, serta penerapan etika akademik secara

konsisten.

Elemen Penilaian

• Kurikulum harus memuat standar kompetensi lulusan yang

terstruktur dalam kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang

mendukung tercapainya tujuan, terlaksananya misi, dan terwujudnya

visi program studi.

• Kurikulum harus memuat mata kuliah yang mendukung pencapaian

kompetensi lulusan dan memberikan keleluasaan pada pebelajar

untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian sesuai

dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah,

silabus dan rencana pembelajaran.

• Kurikulum harus dinilai berdasarkan relevansinya dengan tujuan,

cakupan dan kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong

terbentuknya hard skills dan keterampilan kepribadian dan perilaku

(soft skills) yang dapat diterapkan dalam berbagai situasi dan

kondisi.

• Kurikulum dan seluruh kelengkapannya harus ditinjau ulang dalam

kurun waktu tertentu oleh program studi bersama fihak-fihak terkait

(relevansi sosial dan relevansi epistemologis) untuk

menyesuaikannya dengan perkembangan Ipteks dan kebutuhan

pemangku kepentingan.


15

• Sistem pembelajaran dibangun berdasarkan perencanaan yang

relevan dengan tujuan, ranah belajar dan hierarkinya.

• Pembelajaran dilaksanakan menggunakan berbagai strategi dan

teknik yang menantang, mendorong mahasiswa untuk berfikir kritis

bereksplorasi, berkreasi dan bereksperimen dengan memanfaatkan

aneka sumber

• Pelaksanaan pembelajaran memiliki mekanisme untuk memonitor,

mengkaji, dan memperbaiki secara periodik kegiatan perkuliahan

(kehadiran dosen dan mahasiswa), penyusunan materi perkuliahan,

serta penilaian hasil belajar.

• Sistem perwalian: banyaknya mahasiswa per dosen wali,

pelaksanaan kegiatan, rata-rata pertemuan per semester, efektivitas

kegiatan perwalian.

• Sistem pembimbingan tugas akhir (skripsi): rata-rata mahasiswa per

dosen pembimbing tugas akhir, rata-rata jumlah

pertemuan/pembimbingan, kualifikasi akademik dosen pembimbing

tugas akhir, ketersediaan panduan, dan waktu penyelesaian

penulisan.

• Upaya perbaikan sistem pembelajaran yang telah dilakukan selama

tiga tahun terakhir.

• Upaya peningkatan suasana akademik: Kebijakan tentang suasana

akademik, Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana,

Program dan kegiatan akademik untuk menciptakan suasana

akademik, Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, serta

pengembangan perilaku kecendekiawanan.

2.2.4. Standar 7. Penelitian, pelayanan atau pengabdian kepada

masyarakat, dan kerjasama

Standar ini adalah acuan keunggulan mutu penelitian, pelayanan

pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama yang diselenggarakan untuk

dan terkait dengan pengembangan mutu program studi sarjana.


16

Penelitian adalah salah satu tugas pokok program studi sarjana yang

memberikan kontribusi dan manfaat kepada proses pembelajaran,

pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, serta peningkatan

mutu kehidupan masyarakat. Program studi sarjana harus memiliki sistem

perencanaan pengelolaan serta implementasi program-program penelitian

yang menjadi unggulan. Sistem pengelolaan ini mencakup akses dan

pengadaan sumber daya dan layanan penelitian bagi pemangku

kepentingan, memiliki peta-jalan (road – map), melaksanakan penelitian

serta mengelola dan meningkatkan mutu hasilnya dalam rangka

mewujudkan visi, melaksanakan/ menyelenggarakan misi, dan mencapai

tujuan yang dicita-citakan program studi sarjana.

Program studi sarjana menciptakan iklim yang kondusif agar dosen

dan mahasiswa secara kreatif dan inovatif menjalankan peran dan fungsinya

sebagai pelaku utama penelitian yang bermutu dan terencana.

Pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan sebagai

perwujudan kontribusi kepakaran, kegiatan pemanfaatan hasil pendidikan,

dan/atau penelitian dalam bidang ilmu pengetahuan, teknologi, dan/atau

seni, dalam upaya memenuhi permintaan dan/atau memprakarsai

peningkatan mutu kehidupan bangsa. Program studi sarjana yang baik

memiliki sistem pengelolaan kerjasama dengan pemangku kepentingan

eksternal dalam rangka penyelenggaraan dan peningkatan mutu secara

berkelanjutan program-program akademik. Hasil kerjasama dikelola

dengan baik untuk kepentingan akademik dan sebagai perwujudan

akuntabilitas program studi sarjana sebagai lembaga nirlaba.

Elemen Penilaian

• Partisipasi aktif dalam perencanaan, implementasi, dan peningkatan

mutu penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan

kerjasama yang mendukung keunggulan yang diharapkan pada visi

dan misi program studi dan institusi.

• Kejelasan, transparansi, dan akuntabilitas sistem pengelolaan

penelitian dan pelayanan atau pengabdian kepada masyarakat,


17

termasuk proses monitoring, evaluasi dan peninjauan ulang strategi

secara periodik dalam rangka peningkatan mutu berkelanjutan.

• Benchmark dan target mutu penelitian dan pelayanan/pengabdian

kepada masyarakat.

• Dukungan dan komitmen institusi pada program studi dalam

pelaksanaan penelitian dan pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat dalam bentuk pendanaan secara internal dari perguruan

tingginya, upaya kerjasama, dan fasilitas yang sesuai dengan

program dan kegiatan penelitian, pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat, dan kerjasama.

• Partisipasi dosen dan mahasiswa dalam kegiatan penelitian,

pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan kerjasama.

• Aktivitas penelitian, pelayanan/pengabdian kepada masyarakat, dan

kerjasama yang berkontribusi dan berdampak pada proses

pembelajaran.

• Produktivitas dan mutu hasil penelitian dosen dan atau mahasiswa

program studi yang diakui oleh masyarakat akademis (publikasi

dosen pada jurnal nasional terakreditasi - kuantitas dan

produktivitas; publikasi dosen pada jurnal internasional - kuantitas

dan produktivitas; sitasi hasil publikasi dosen; karya inovatif (paten,

karya atau produk monumental).

• Kegiatan pelayanan/pengabdian kepada masyarakat dosen dan

mahasiswa program studi yang bermanfaat bagi pemangku

kepentingan (kerjasama, karya, penelitian, dan pemanfaatan jasa

atau produk kepakaran).

• Jumlah dan mutu kerjasama yang efektif yang mendukung

pelaksanaan misi program studi dan institusi dan dampak kerjasama

untuk penyelenggaraan dan pengembangan program studi.


18

2.3. Teknologi yang Digunakan

Untuk mengimplementasikan metode weighted product menjadi sebuah

sistem pemeringkatan program studi, penulis menggunakan beberapa cara dan

teknologi yaitu: PHP, HTML, dan MySQL. PHP digunakan untuk menerapkan

algoritma WP ke dalam program. Lalu dengan HTML dibuat dalam bentuk

website yang bisa diakses oleh konsumen. Dan digunakan MySQL untuk

menyimpan basisdatanya.

2.3.1. PHP

PHP (Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman script

yang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memrogram

situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk

pemakaian lainnya. Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah forum

(phpBB) dan MediaWiki (Software di belakang Wikipedia). PHP

dikembangkan sepenuhnya untuk bahasa script server-side programming.

Maksud dari server – side scripting adalah perintah – perintah yang

diberikan akan sepenuhnya dijalankan di server tetapi disertakan pada

dokumen HTML. Jika pengguna membuka suatu halaman PHP, server akan

memproses perintah PHP lalu mengirimkan hasilnya dalam format HTML

ke web browser pengguna tersebut. Dengan demikian pengguna tidak dapat

melihat kode program yang ditulis dalam PHP sehingga keamanan dari

halaman web lebih terjamin. PHP bersifat open source dan dapat

digabungkan dengan berbagai server yang berbeda – beda.

Abdul Kadir mengatakan bahwa menurut dokumen resmi PHP, PHP

merupakan bahasa berbentuk script yang ditempatkan di server dan diproses

di server. Hasilnya akan dikirim ke client tempat pemakai menggunakan

browser. PHP adalah bahasa server-side programming yang powerfull

untuk membuat halaman web yang dinamis dan interaktif. Sintaks PHP

mirip dengan bahasa Perl dan C. PHP biasanya sering digunakan bersama

web server Apache di beragam sistem operasi.


19

2.3.1.1. Kelebihan PHP

Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lainnya adalah:

1. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di

berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan

dapat dijalankan secara runtime melihat consule serta dapat

menjalankan perintah – perintah sistem.

2. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang

tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaannya.

3. Web server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana

– mana dari mulai Apache, IIS, Lighttpd hingga Xitami

dengan konfigurasi yang relatif mudah.

4. Dalam sisi pemahaman, PHP merupakan bahasa scripting

yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak.

5. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya

milis – milis developer yang siap membantu dalam

pengembangan.

2.3.1.2. Kekurangan PHP

Kekurangan yang dimiliki PHP salah satunya antara lain:

1. PHP tidak memiliki multiple inheritance atau kemampuan

untuk mewarisi dua atau lebih kelas induk.

2. Konsekuensi atas kepraktisan dan kemudahannya, instalasi

default pada PHP banyak memiliki kelemahan keamanan

(security system).

2.3.2. MySQL

MySQL (My Structured Query Language) adalah Relational

Database Management Sistems (RDBMS) yang didistribusikan secara

gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Yang mana setiap

orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan

produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan

turunan salah satu konsep utama dalam basisdata sejak lama, yaitu SQL


20

(Structured Query Language). Sebagai basisdata server, MySQL dapat

dikatakan lebih unggul dibandingkan basisdata server lainnya dalam query

data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user,

kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan

lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase. (Sun Microsistems)

MySQL adalah program basisdata yang mampu mengirim dan

menerima data dengan sangat cepat dan multiuser. MySQL memiliki dua

bentuk lisensi, yaitu free software dan shareware. MySQL memiliki

beberapa kelebihan dan keuntungan dibandingkan basisdata lain,

diantaranya adalah:

1. Banyak ahli berpendapat MySQL merupakan server tercepat.

MySQL memiliki performa yang tinggi tapi simple. Basisdata

MySQL mengerti SQL (Stuctured Query Language).

2. MySQL merupakan sistem manajemen basisdata yang open source,

yaitu software ini bersifat free atau bebas digunakan oleh

perseorangan atau instansi tanpa harus membeli atau membayar

lisensi.

3. MySQL dapat diakses melalui protokol ODBC (Open Database

Connectivity) buatan Microsoft. Ini menyebabkan MySQL dapat

diakses oleh banyak software.

4. Semua klien dapat mengkses server dalam satu waktu tanpa harus

menunggu yang lain untuk mengakses basisdata. MySQL dapat

diakses dari semua tempat di internet dengan hak akses tertentu.

5. MySQL mampu menyimpan data berkapasitas besar, sampai

berukuran Gigabyte. MySQL juga dapat berjalan di berbagai

operating sistem di Linux, Windows, Solaris, dan lain – lain.

2.4. Tinjauan Penelitian Terkait

Penelitian dengan judul “Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Untuk Merekomendasikan TV Layar Datar Menggunakan Metode Weighted

Product” bertujuan untuk untuk memberikan rekomendasi TV layar datar

terbaik bagi konsumen. Kriteria dari sistem yang dibangun antara lain: harga,


21

merek, resolusi, ukuran dan berat TV. Kriteria tersebut diperoleh dari hasil

kuisioner terhadap 30 responden. Berdasarkan penelitian tersebut metode

weighted product dapat digunakan dalam perhitungan merekomendasi televisi,

dan calon konsumen merasa terbantu dengan adanya sistem ini sebab hasil

rekomendasi yang didapat sesuai dengan keinginan calon konsumen.

Penelitian yang berjudul “Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Bonus

Pegawai Pada Hotel Alamanda Klaten Dengan Menggunakan Metode Weigted

Product”. Di dalamnya membahas mengenai pembuatan sistem yang dapat

membantu manajer dalam memutuskan karyawan yang berhak menerima bonus

berdasarkan kriteria sebagai berikut: kreatifitas, absensi, profesionalitas,

kebersihan, kerjasama, tanggungjawab, tata karma, dan penampilan. Nilai

tertinggi untuk penilaian pada kriteria yaitu 100 dengan jumlah bobot referensi

(bobot awal) yaitu 25. Pada penelitian ini sistem yang dibangun mengeluarkan

hasil keputusan yang sama seperti pada perhitungan manual. Hanya saja pada

sistem output yang dihasilkan lebih cepat sehingga dapat mempercepat kinerja

manajer dalam menentukan siapa saja pegawai yang layak menerima bonus

pada setiap periodenya.

Chen (2009) melakukan penelitian untuk meningkatkan proses rekrutmen

dan mengurangi proses kontrol tingkat individu dengan logika fuzzy dan

metode AHP. Chen mencoba mengidentifikasikan ciri - ciri kepribadian dengan

ketrampilan yang tepat dan profesional melalui informasi statistik dan analisis

AHP sehingga pelaksanaan proses rekrutmen menjadi lebih layak. Hasil

penelitian menunjukan bahwa beberapa kriteria yang diterapkan menggunakan

model fuzzy dan AHP dapat mengatasi kekurangan proses rekrutmen dalam

perusahaan yang ada, dan menyediakan lebih banyak informasi untuk

pengambilan keputusan. Lestari (2011) menerapkan metode TOPSIS dalam

seleksi penerimaan calon karyawan, dalam penelitian ini Lestari menyatakan

bahwa Metode TOPSIS lebih tepat untuk menyelesaikan permasalahan multi

dimensi seperti pada seleksi penerimaan calon karyawan, dengan banyak

kriteria sebagai komponen penilaian untuk setiap alternatif (calon karyawan).

Implementasi metode TOPSIS dalam seleksi penerimaan calon karyawan

memiliki kelemahan yaitu tidak bisa digunakan untuk melakukan penilaian jika


22

yang dinilai hanya satu calon karyawan. Faktor yang mempengaruhi hasil

perhitungan dengan menggunakan metode TOPSIS adalah bobot kriteria atau

subkriteria, bobot preferensi, dan sifat (type) dari kriteria atau subkriteria.

Torfi dan Rashidi (2011) menggunakan AHP dan fuzyy TOPSIS untuk

pemilihan manajer proyek pada perusahaan kontruksi. Dalam penelitian ini

AHP digunakan untuk menentukan bobot relatif dari krteria evaluasi, dan

FTOPSIS digunakan untuk menentukan peringkat kandidat. Cinar (2010)

Metode FAHP dan TOPSIS digunakan dalam basis aturan sebuah SPPK guna

menentukan pengambilan keputusan pemilihan lokasi berdasarkan demografi,

sosial - ekonomi, sektoral pekerjaan, perbankan dan perdagangan potensi dan

dua puluh satu subkriteria yang mewakili misi bank dan strategi. Amiri (2010)

menyatakan bahwa Metode AHP dan Fuzzy TOPSIS cocok untuk menentukan

pemilihan alternatif proyek terbaik dengan menggunakan pendekatan multi -

kriteria yang menggunakan preferensi linguistik sangat berguna untuk situasi

tidak pasti. AHP digunakan untuk menganalisis struktur dari masalah pemilihan

proyek dan untuk menentukan bobot dari kriteria, dan metode fuzzy TOPSIS

digunakan untuk memperoleh peringkat akhir. (Rana, et.al, 2012) Pendekatan

Fuzzy AHP - TOPSIS lebih realistis dari pada AHP – TOPSIS sebagai metode

pangambilan keputusan untuk menentukan perguruan tinggi terbaik di India.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa model yang diusulkan menghasilkan cara

yang lebih realistis untuk memilih lembaga terbaik dan dapat memecahkan

kekurangan dalam sistem seleksi perguruan tinggi terbaik yang ada di India.

SPPK sudah sangat banyak dikembangkan untuk membantu manusia

dalam memutuskan sesuatu dengan cepat dan akurat. Pada penelitian ini akan

dibuat sistem pendukung pengambilan keputusan sebagai solusi dalam proses

penentuan peringkat program studi di sebuah fakultas dengan metode Weighted

Product. Bedanya dengan penelitian sebelum – sebelumnya adalah sistem ini

sekaligus menyajikan informasi yang memadai tentang progress kinerja dari

setiap program studi dalam sebuah fakultas. Keputusan yang diambil

diharapkan mampu menjawab persoalan tentang penentuan peringkat yang

sesuai dengan kualifikasi dalam fakultas tersebut.


23

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini berisi penjelasan tentang beberapa hal tentang langkah – langkah

penyelesaian tugas akhir sesuai kaidah keilmuan dan deskripsi data yang akan

dipergunakan dalam penelitian. Penjelasan di Bab III ini dimaksudkan bisa

memberikan gambaran langkah – langkah perancangan sistem sesuai yang telah

ditulis dalam Bab II.

3.1. Tahap Perencanaan dan Pengumpulan Data

Pada tahap ini dilakukan penentuan tujuan dibangunnya sistem

pemeringkatan. Langkah ini merupakan langkah awal yang sangat penting,

karena akan menentukan pemilihan jenis sistem pemeringkatan yang akan

dirancang serta metode pendekatan yang akan dipergunakan dalam penelitian

ini. Proses yang akan dilakukan yaitu mempelajari kebutuhan sistem yang akan

digunakan dalam penelitian dan kriteria apa saja yang digunakan untuk proses

pendukung keputusan. Setelah proses perencanaan maka akan dilakukan untuk

proses pembuatan sistem.

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penulisan tugas akhir

ini adalah sebagai berikut:

3.1.1. Survei Awal

Wawancara dilakukan dengan menemui ketua jurusan program studi

teknik informatika Universitas Sanata Dharma untuk bertanya perihal

peringkat program studi dan prosedur akreditasi sebuah program studi.

Berkaitan juga dengan prosedur kriteria yang menjadi pertimbangan dalam

pengambilan keputusan penentuan peringkat program studi yang selama ini

mereka lakukan.


24

3.1.2. Sumber Data

Data yang digunakan pada penelitian ini didapat dari situs – situs

BAN-PT https://banpt.or.id/ dan http://www.dikti.go.id/ untuk keperluan

acuan kriteria dan wawancara bersama salah satu Kaprodi. Data tersebut

berisikan standar – standar akreditasi, matriks penilaian, dan borang prodi.

3.1.3. Studi Literatur

Tahap ini dilakukan untuk mempelajari teori – teori yang

mendukung pembuatan sistem pemeringkatan program studi, metode WP

dalam pembuatan sistem pemeringkatan program studi berdasarkan kriteria

akreditasi. Sumber literatur adalah lewat pustaka buku, website universitas

yang memuat fakultas yang bersangkutan, situs – situs penunjang, jurnal

atau karya ilmiah dan dasar penilaian berdasarkan DIKTI.

3.2. Metode Pembangunan Sistem

Pembangunan sistem untuk sistem pemeringkatan program studi

dilakukan dengan metode FAST (Framework for Application Sistems

Thinking). Menurut Whitten (2000) terdapat 7 fase pengembangan dalam

metode FAST, adalah sebagai berikut:

1. Scope Definition (Definisi Ruang Lingkup)

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan informasi yang akan diteliti tingkat

feasibility atau kemungkinan dan ruang lingkup proyek yaitu dengan

menggunakan kerangka PIECES (Performance, Information, Economics,

Control, Efficiency, Service). Hal ini dilakukan untuk menemukan inti dari

masalah – masalah yang ada (problems). Kesempatan untuk meningkatkan

kinerja organisasi (opportunity), dan kebutuhan – kebutuhan baru yang

dibebankan oleh pihak manajemen atau pemerintah (directives).




25

2. Problem Analysis (Analisis Masalah)

Pada tahap ini akan diteliti masalah – masalah yang akan muncul pada

sistem yang ada sebelumnya. Dalam hal ini yang dihasilkan dari tahapan

preliminary investigation adalah kunci utamanya. Hasil dari tahapan ini

adalah peningkatan performa sistem yang akan memberikan keuntungan

dari segi bisnis perusahaan. Hasil lain dari tahapan ini adalah sebuah

laporan yang menerangkan tentang problems, causes, effects, dan solution

benefits.

3. Requirements Analysis (Analisis Kebutuhan)

Pada tahap ini akan dilakukan pengurutan prioritas dari kebutuhan –

kebutuhan bisnis yang ada. Tujuan dari tahapan ini adalah

mengidentifikasi data, proses dan antarmuka yang diinginkan pengguna

dari sistem yang baru.

4. Logical Design (Desain Logikal)

Tujuan dari tahapan ini adalah mentransformasikan kebutuhan –

kebutuhan bisnis dari fase requirements analysis ke sistem model yang

akan dibangun nantinya. Dengan kata lain fase ini akan menjawab

pertanyaan – pertanyaan seputar penggunaan teknologi (data, process,

interface) yang menjamin usability, reliability, completeness,

performance, dan quality yang akan dibangun dalam sistem.

5. Decision Analysis (Analisis Keputusan)

Pada tahap ini akan dipertimbangkan beberapa kandidat dari perangkat

lunak dan keras yang nantinya akan dipilih dan dipakai dalam

implementasi sistem sebagai solusi atas problems dan requirements yang

sudah didefenisikan pada tahapan – tahapan sebelumnya.

6. Physical Design (Desain Fisik)

Tujuan dari tahap ini adalah mentransformasikan kebutuhan bisnis yang

dipresentasikan sebagai logical design menjadi physical design yang

nantinya akan dijadikan sebagai acuan dalam membuat sistem yang akan

dikembangkan. Jika di dalam logical design tergantung kepada berbagai

solusi teknis, maka physical design merepresentasikan solusi teknis yang

lebih spesifik.


26

7. Construction and Testing (Pembuatan Sistem dan Pengujian)

Setelah membuat physical design, maka akan dimulai untuk

mengkonstruksikan dan melakukan tahap uji coba terhadap sistem yang

memenuhi kebutuhan – kebutuhan bisnis dan spesifikasi desain. Tahap

testing dilakukan difokuskan pada logika internal dari perangkat lunak,

fungsi eksternal, dan mencari segala kemungkinan kesalahan tehadap

sistem tersebut dan kemudian bisa diperbaiki. Sedangkan pengujian, akan

dilakukan dengan menguji sistem yang telah dibuat. Uji coba sistem

dilakukan dengan dua tahap yaitu:

a. Tahap Validitas

Yaitu tahap pengujian terhadap proses – proses dalam sistem yang

dibuat untuk memastikan bahwa sistem sudah berjalan dengan baik.

Uji coba proses yaitu dengan mencoba seluruh proses yang ada di

dalam sistem apakah sudah berjalan dengan benar. Uji coba tersebut

menggunakan uji coba perangkat lunak (Black Box). Kemudian

mencocokkan hasil perhitungan dengan metode Weighted Product

secara manual, dan kemudian mencocokan hasil perhitungan metode

Weighted Product menggunakan sistem yang telah dibuat. Hasil yang

akan didapatkan yaitu perhitungan secara manual harus sama dengan

perhitungan menggunakan sistem yang dibuat.

b. Pengujian oleh pengguna

Yaitu tahap pengujian yang telah dibuat kepada pengguna untuk

memastikan bahwa sistem sudah sesuai dengan kriteria kebutuhan

pengguna dan tujuan yang diharapkan. Pengujian menggunakan

kuesioner dan perancangan kuesioner merujuk pada model Davis FD.

Proses pengujian dilakukan dengan meminta 4 orang pengguna untuk

mencoba sistem yang dibuat dengan metode weighted product untuk

memastikan apakah sistem yang telah dibuat dapat membantu

pengguna dalam menentukan peringkat program studi secara

terkomputerisasi sesuai dengan kriteria yang memnuhi standar

pertimbangan akreditasi yang diterbitkan BAN-PT. dua puluh orang

tersebut selanjutnya diminta untuk mengisi kuesioner. Kuesioner


27

berisi pertanyaan yang menjadi rumusan permasalahan yang ada

dalam penelitian serta mengenai kegunaan sistem yang dibuat

menggunakan metode weighted product dan kemudahan penggunaan

sistem.Pertanyaan yang terdapat pada kuesioner mencakup

kemudahan penggunaan teknologi (perceived of ease of use) dan

manfaat (perceived of usefulness).

3.3. Tempat dan Waktu

Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Tugas Akhir Jurusan Teknik

Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma. Waktu

penelitian dilaksanakan kurang lebih 6 bulan dari bulan Januari 2017 sampai

bulan Juni 2017.

3.4. Lingkungan Penelitian

Perangkat lingkungan yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

1. Perangkat lunak: OS Windows 10 Pro 64 bit, XAMPP, Web Browser,

Enterprise Architecture, Sublime Text 3, IDE Netbeans 8.0.

2. Perangkat keras: Notebook Asus A46CB dengan spesifikasi Processor

Intel Core i5-3317U CPU @ 1,70GHz, RAM 4 GB, HDD 1TB,

Graphic Card NVIDIA Geforce 740 M 4 GB.


28

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1. Analisis Sistem

Tahap analisis ini membahas mengenai hasil analisis terhadap

permasalahan yaitu penentuan peringkat program studi yang belum ada di

lingkungan kerja fakultas. Hasil analisis merupakan pertimbangan untuk

merancang sistem pemeringkatan program studi berdasarkan kriteria akreditasi.

Hasil analisis ini diperoleh dari hasil wawancara beberapa karyawan di fakultas

dan kaprodi salah satu program studi terkait dengan cara bertanya langsung

bagaimana cara mereka melakukan pengambilan keputusan untuk penentuan

peringkat program studi selama ini. Hasil yang didapatkan dari wawancara

tersebut yaitu:

4.1.1. Gambaran Umum Sistem Lama

Pada saat ini belum ada sistem terintegrasi untuk menentukan

peringkat program studi di fakultas. Semua proses penentuan masih

menggunakan cara manual. Pada umumnya penentuan dilakukan dengan

penilaian dan pendataan beberapa hasil lapangan yang diperoleh. Cara

menentukan ini memiliki beberapa kekurangan yang pada akhirnya dapat

membuat tugas yang diemban pembuat keputusan menjadi cukup rumit dan

membingungkan. Untuk meminimalisir kesalahan yang bisa saja terjadi,

maka dilakukan pembangunan sistem ini untuk memudahkan seorang

pembuat keputusan. Cara lama bisa dibilang kurang efektif karena semakin

banyaknya standar dan kriteria untuk menentukan peringkat program studi

sehingga pembuat keputusan menjadi kesulitan untuk menentukan pilihan

dan urutan peringkat yang sesuai dengan kebutuhan dan kriteria yang ada.

Kriterianya sendiri mengikuti pedoman


29

standar dalam menentukan akreditasi sebuah program studi yang

dikeluarkan oleh BAN-PT. Sehingga dengan pertimbangan ketepatan guna

sistem ini dapat diwakili dengan standar tersebut. Sistem yang baru ini

diharapkan dapat membantu pengguna dalam membantu pengambilan

keputusan dan memberikan informasi penentuan peringkat program studi

sesuai dengan kriteria yang ditetapkan fakultas.

4.1.2. Definisi Ruang Lingkup (Scope Defenition)

4.1.2.1. Perumusan Masalah

Pembuat keputusan pada kasus ini dihadapkan dengan

banyaknya kriteria yang harus dipilih untuk menentukan peringkat

program studi. Masalah utama itu yang bisa membuat para pembuat

keputusan (dalam BAN-PT dikenal assessor yang bertugas melakukan

penilaian akreditasi) kebingungan dalam memilih kriteria. Untuk itu

dilakukan dengan langkah praktisnya memudahkan pekerjaan dengan

dirancang sistem yang menjawab masalah di atas. Karena belum adanya

sistem yang dimaksud untuk membantu pekerjaan di atas maka

berdampak pada beberapa munculnya beberapa kesulitan dalam

lingkup kerja fakultas. Kesulitan – kesulitan tersebut antara lain:

1. Performance: belum adanya sistem yang mampu

membandingkan secara otomatis keunggulan dari tiap

program studi berdasarkan data yang telah dirangkum.

Sehingga penentuan peringkat program studi membutuhkan

waktu lebih lama jika dibandingkan dengan memiliki sistem.

Penggunaan sistem akan membantu kerja yang dilakukan

secara manual menjadi lebih otomatis dan cepat

dilaksanakan.

2. Information: menggali informasi dari setiap pelaku pembuat

keputusan akan berdampak pada hasil penilaian berbeda –

beda. Karena data yang didapatkan dari setiap program studi

berbeda, dan masukan untuk melakukan penentuan akan

menjadi berbeda.


30

3. Economics: selama masa penilaian dan pengambilan data

bahkan penentuan akan memerlukan pengeluaran tambahan

bagi para pembuat keputusan. Meliputi masalah operasional,

logistik, dan lain – lain yang harus dipenuhi untuk

memperlancar kegiatan.

4. Eficiency: memilih, membandingkan, menilai, dan

menentukan secara manual berdasarkan kriteria dan standar

yang ada akan memakan cukup banyak waktu, karena

pembuat keputusan harus membandingkan satu per satu

secara perlahan.

5. Service: cara penentuan yang ada saat ini belum mampu

menentukan peringkat program studi secara lebih cepat dan

tepat. Dibutuhkan sistem yang bisa membantu agar lebih

efektif penyelesaian masalah di atas.

4.1.2.2. Pernyataan Masalah

Tabel 4.1 Pernyataan Masalah

No Pernyataan Masalah Solusi

1. Pengguna atau pembuat keputusan

kesulitan dalam menentukan peringkat

program studi di fakultas sesuai dengan

kriteria dan standar. Selain itu pembuat

keputusan ingin penentuan peringkat

program studi bisa dilakukan dengan

cara lebih cepat dan terkomputerisasi.

Membuat dan merancang

sebuah sistem yang dapat

membantu menentukan

peringkat program studi di

fakultas sesuai dengan kriteria

dan ketentuan yang pilih

(ditetapkan) oleh pembuat

keputusan atau pengguna.

2. Pengguna atau pembuat keputusan

kesulitan untuk mendapatkan informasi

hasil peringkat program studi dari

tahun ke tahun dan dibutuhkan sistem

Membuatkan sistem yang dapat

menyimpan dan menyajikan

informasi mengenai arsip

peringkat program studi dari

tahun ke tahun untuk


31

yang mampu menyajikan serta

menyimpan informasi tersebut.

mempermudah pengecekan

perubahan kinerja dalam sebuah

program studi.

4.2. Analisis Masalah (Problem Analysis)

4.2.1. Analisis Sebab Akibat (Cause-Effect Analysis)

Tabel 4.2 Analisis Sebab Akibat

ANALISIS PENYEBAB DAN

AKIBAT

TUJUAN MEMPERBAIKI SISTEM

Masalah Sebab dan

Akibat

Tujuan Sistem Batasan Sistem

Pengguna atau

pembuat

keputusan

kesulitan dalam

menentukan

peringkat

program studi di

fakultas sesuai

dengan kriteria

dan standar.

Selain itu

pembuat

keputusan ingin

penentuan

peringkat

program studi

bisa dilakukan

dengan cara

lebih cepat dan

Sebab:

banyaknya

standar dan

kriteria yang

harus

ditentukan,

dinilai untuk

digunakan

pembuat

keputusan

dalam

menentukan

peringkat

program studi.

Akibat:

pengerjaan

penentuan

membutuhkan

waktu yang

Membantu

pengguna

menetapkan

kriteria sesuai

yang diinginkan

menjadi

pertimbangan

penentuan

peringkat

program studi

dan memberikan

hasil berupa

peringkat

program studi

dari hasil

perhitungan yang

dikomputerisasi.

Standar dan kriteria

yang dipilih,

mengacu pada standar

akreditasi yang

ditetapkan BAN-PT

berupa: mahasiswa

dan lulusan; sumber

daya manusia;

pembiayaan, saran

dan prasarana serta

sistem informasi;

penelitian dan

pelayanan/pengabdia

n kepada masyarakat

dan kerja sama.


32

terkomputerisasi

.

lebih lama dan

kurang efektif.

Pengguna atau

pembuat

keputusan

kesulitan untuk

mendapatkan

informasi hasil

peringkat

program studi

dari tahun ke

tahun dan

dibutuhkan

sistem yang

mampu

menyajikan serta

menyimpan

informasi

tersebut.

Sebab: belum

adanya sistem

yang

memberikan

informasi

tentang

peringkat

program studi,

karena setiap

fakultas ingin

mengecek

perubahn

kinerja dari

setiap program

studi.

Akibat:

pengguna tidak

mendapatkan

informasi yang

diinginkan dan

sulit

membandingka

n perubahan

yang telah

dilakukan setiap

program studi

yang dimiliki.

Memudahkan

pengguna untuk

mendapatkan

informasi yang

inginkan secara

cepat dan lebih

terkomputerisasi

dengan baik

dalam

penyimpanannya

.

Sistem dibuat

berbasis web yang

memungkinkan

pengguna bisa mudah

mengaksesnya,

karena setiap

pengguna memiliki

kepentingn informasi

yang berbeda – beda.


33

4.2.2. Gambaran Umum Sistem Baru

Pada perancangan sistem ini akan dibangun sistem pemeringkatan

yang akan membantu pengguna untuk menentukan peringkat program studi

berdasarkan kriteria akreditasi. Sistem ini akan dibuat dengan menggunakan

metode weighted product (WP) berbasis web dan bahasa pemrograman PHP

serta menggunakan MySQL sebagai basisdata. Pada kasus ini metode

weighted product (WP) akan digunakan untuk menentukan nilai bobot

untuk setiap atribut, kemudian selanjutnya dengan proses perangkingan

yang hasilnya akan memberikan keputusan peringkat program studi terbaik

sesuai dengan urutannya. Dalam hal ini alternatif yang dimaksud adalah

semua program studi yang ada di fakultas tersebut. Dengan metode ini,

diharapkan penilaian akan memberikan hasil peringkat yang lebih tepat

karena didasarkan pada nilai kriteria dan bobot yang sudah ditentukan

sesuai dengan pilihan pengguna (atau dalam hal ini assessor).

Dalam sistem yang akan dibuat ini akan ada 2 aktor yang terlibat di

sistem pemeringkatan penentuan peringkat program studi, yaitu

Administrator (admin sistem) dan User (pengguna sistem). Administrator

nantinya akan bertugas mengelola sistem yang mencakup pengelolaan data

dan pemeliharaan sistem. Untuk bisa masuk dengan otoritas Administrator,

maka seseorang harus login terlebih dahulu menggunakan username dan

password yang terdaftar sebagai admin pada sistem. Jika bisa melewati

sistem login, maka administrator telah bisa mengelola data – data yang

digunakan oleh sistem. Administrator bisa melihat, menambah,

memperbaharui, dan menghapus data. Sistem menyediakan form yang

digunakan oleh administrator untuk mengelola data. Semua data yang

digunakan dan diberikan aksi akan disimpan dalam basisdata.

Pengguna (user) dalam sistem ini dapat mencari data – data program

studi yang dibutuhkan untuk menentukan peringkat program studi. Jika

pengguna ingin menentukan peringkat program studi maka pengguna harus

memberikan bobot dari setiap kriteria atau standar yang ingin diuji.

Nantinya sistem akan memberikan keputusan hasil berupa urutan peringkat

dari semua program studi. Nilai terbesar dari program studi yang akan


34

menjadi peringkat program studi terbaik dan yang terkecil adalah program

studi peringkat terendah. Diharapkan hasil yang disajikan akan lebih

mencerminkan sesuai data sebenarnya dan lebih menghemat waktu yang

dibutuhkan.

4.3. Analisis Kebutuhan (Requirement Analysis)

4.3.1. Aktor Yang Terlibat Dalam Sistem

Aktor yang terlibat dalam sistem ini adalah:

1. Administrator adalah orang atau aktor yang menjalankan sistem

dan mengelola sistem admin. Tugas utama dari admin yaitu

menambahkan data – data kriteria dan data – data program studi

yang akan diperlukan oleh sistem untuk memberikan keputusan

penentuan peringkat program studi.

2. User adalah orang atau sekelompok orang yang bertugas

mengurus administrasi dan evaluasi kinerja dalam lingkup

fakultas. User adalah yang ditugaskan untuk mengurus dan

mengelola tentang penentuan peringkat program studi dengan

bantuan sistem ini. User dapat mengakses dan menentukan

penilaian berdasarkan kriteria yang ada untuk memperoleh hasil

peringkat program studi dalam fakultas untuk berbagai

kepentingan.


35

4.3.2. Diagram Use Case

4.3.2.1. Diagram Use Case Sistem

Gambar 4.1 Diagram Use Case Sistem


36

4.3.3. Ringkasan Use Case

Tabel 4.3 Ringkasan Use Case

Kode Nama Use Case Deskripsi

UC-01 Login Aktor : Administrator

Proses awal administrator untuk sebelum

masuk ke dalam sistem dengan memasukkan

username dan password.

UC-02 Tambah Data Kriteria Aktor : Administrator

Menambahkan data kriteria yang akan

digunakan untuk proses penentuan peringkat

program studi.

UC-03 Ubah Data Kriteria Aktor : Administrator

Mengubah data – data kriteria sebelumnya

menjadi data kriteria yang terbaru.

UC-04 Lihat Data Kriteria Aktor : Administrator

Melihat data kriteria yang ada sama dengan di

dalam basisdata.

UC-05 Hapus Data Kriteria Aktor : Administrator

Menghapus data kriteria yang ada di dalam

basisdata.

UC-06 Tambah Program Studi Aktor : Administrator

Menambahkan data program studi ke dalam

sistem.

UC-07 Ubah Program Studi Aktor : Administrator

Memperbaharui atau mengubah data program

studi yang sudah ada di dalam sistem.

UC-08 Lihat Program Studi Aktor : Administrator

Melihat data program studi yang ada di dalam

sistem.

UC-09 Hapus Program Studi Aktor : Administrator


37

Menghapus data program studi yang ada di

dalam sistem berdasarkan program studi yang

dipilih.

UC-10 Tambah Tahun Ajaran Aktor : Administrator

Menambahkan data tahun akademik ke dalam

sistem.

UC-11 Lihat Tahun Ajaran Aktor : Administrator

Melihat data tahun akademik yang ada di

dalam sistem.

UC-12 Edit Tahun Ajaran Aktor : Administrator

Memperbaharui atau mengubah data tahun

ajaran yang sudah ada di dalam sistem.

UC-13 Hapus Tahun Ajaran Aktor : Administrator

Menghapus data tahun akademik yang ada di

dalam sistem berdasarkan yang dipilih.

UC-14 Logout Aktor : Administrator

Proses administrator keluar dari sistem.

UC-15 Melihat Bantuan/Help Aktor : User

Melihat informasi – informasi cara

penggunaan sistem pemeringkatan program

studi.

UC-16 Input data user dan nilai

bobot kriteria menurut

standar BAN-PT

Aktor : User

Mengisi data user dan bobot yang dimiliki

oleh sistem secara menyeluruh sesuai tingkat

kepentingan pengaruh program studi.

UC-17 Mengisi hasil penilaian

kriteria prodi

Aktor : User

Mengisi hasil penilaian yang telah didapatkan

dari borang penilaian BAN – PT dengan

beberapa kriteria tertentu prodi yang telah

dipilih.

UC-18 Edit Bobot Aktor : User


38

Mengubah data bobot kepentingan dari kriteria

yang sesuai kehendak pengguna.

UC-19 Lihat hasil peringkat

prodi

Aktor : User

Melihat hasil penentuan peringkat program

studi yang telah dilakukan menggunakan

metode Weighted Product.

UC-20 Simpan hasil peringkat

prodi

Aktor : User

Menyimpan hasil penentuan peringkat

program studi.

UC-21 Cetak hasil peringkat

prodi

Aktor : User

Mencatak hasil penentuan peringkat program

studi untuk digunakan sebagai evaluasi kinerja

atau perbandingan terhadap hasil tahun

sebelumnya.

UC-22 Hapus hasil peringkat

prodi

Aktor : User

Menghapus hasil penentuan peringkat program

studi yang sudah tidak diperlukan.


39

4.4. Desain Logikal (Logical Design)

4.4.1. Desain Proses

4.4.1.1. Diagram Berjenjang (Decompotition Diagram)

Gambar 4.2 Diagram Berjenjang (Decompotition Diagram)


40

4.4.1.2. Diagram Konteks (Context Diagram)

Gambar 4.3 Diagram Konteks (Context Diagram)

4.4.1.3. Diagram Aliran Data (Data Flow Diagram)

4.4.1.3.1. Diagram Aliran Data Level 1

Gambar 4.4 Diagram Aliran Data Level 1


41

4.4.1.3.2. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 1

Gambar 4.5 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 1


42

4.4.1.3.3. Diagram Aliran Data Level 2 Proses 2

Gambar 4.6 Diagram Aliran Data Level 2 Proses 2


43

4.4.1.3.4. Diagram Aliran Data Level 3 Proses 1.1

Gambar 4.7 Diagram Aliran Data Level 3 Proses 1.1


44




45




46




47

4.4.2. Desain Manajemen Data

4.4.2.1. Desain Basisdata Konseptual

Gambar 4.11 Desain Basisdata Konseptual (ER Diagram)


48

4.4.2.2. Desain Basisdata Logikal

Gambar 4.12 Desain Basisdata Logikal


49

4.4.2.3. Desain Fisikal

4.4.2.3.1. Tabel Program_Studi

Tabel 4.4 Tabel Program Studi

Nama Kolom Tipe Data Keterangan

Id_Prodi INT(11) ID program studi

Nama_Prodi VARCHAR(100) Nama program studi

Akreditasi CHAR(1) Akreditasi program studi

4.4.2.3.2. Tabel Kriteria_Prodi

Tabel 4.5 Tabel Kriteria Program Studi


Id_Kriteria_Prodi INT(11) ID kriteria prodi tertentu

Id_Kriteria_KP INT(11) ID kriteria

Id_Prodi_KP INT(11) ID program studi yang memiliki

kriteria

Nilai FLOAT Nilai yang diberikan assessor

dalam menilai kriteria tersebut

Skor FLOAT Nilai dari hasil perkalian bobot

kriteria dan nilai yang diberikan

pengguna atau assessor

4.4.2.3.3. Tabel Kriteria

Tabel 4.6 Tabel Kriteria


Id_Kriteria INT(11) ID kriteria

Nama_Kriteria VARCHAR(500) Deskripsi kriteria

Bobot_Akreditasi FLOAT Nilai bobot

kriteria standar

BAN – PT


50

Cost_Benefit ENUM(‘Cost’,’Benefit’) Kriteria cost atau

benefit

4.4.2.3.4. Tabel Bobot

Tabel 4.7 Tabel Bobot


Id_Kriteria_Bobot INT(11) ID bobot kepentingan

Nilai_Kepentingan FLOAT Besar nilai bobot

kepentingan yang

diinput assessor

(berkisar 1-5)

Hasil_Bobot FLOAT Hasil normalisasi bobot

dari setiap bobot pada

kriteria

Tingkat_Kepentingan VARCHAR(50) Deskripsi dari nilai

kepentingan

4.4.2.3.5. Tabel hasil_peringkat

Tabel 4.8 Tabel Hasil Peringkat

Nama

Kolom

Tipe Data Keterangan

Id_Hasil INT(11) ID hasil perhitungan penentuan

peringkat

Id_Prodi_HP INT(11) ID program studi yang dibuat

peringkatan

Tahun_HP INT(11) Tahun akademik pada saat penentuan

peringkat

Vektor_S FLOAT Vektor S perhitungan preferensi

metode untuk alternatif


51

Vektor_V FLOAT Vektor V perhitungan metode

mencari alternatif terbaik

Peringkat INT(11) Peringkat yang diperoleh program

studi

4.4.2.3.6. Tabel tahun_ajaran

Tabel 4.9 Tabel Tahun Ajaran


Id_Tahun INT(11) ID tahun akademik saat

dilakukan perangkingan

Tahun_Ajaran VARCHAR(9) Tahun ajaran atau tahun

akademik

4.4.2.3.7. Tabel user

Tabel 4.10 Tabel User


Id_User INT(11) ID pengguna atau

assessor yang terdaftar

di sistem

Id_Usergroup_User INT(11) ID pengelompokan

pengguna di sistem

Email VARCHAR(50) Email pengguna untuk

autentikasi saat lupa

password

Username VARCHAR(50) Username yang

digunakan untuk login

ke sistem

Password VARCHAR(255) Password yang

digunakan untuk login

ke sistem


52

Foto VARCHAR(150) Foto pengguna yang

memakai sistem

4.4.2.3.8. Tabel Usergroup

Tabel 4.11 Tabel Usergroup


Id_Usergorup INT(11) ID pengelompokan

pengguna yang terdaftar di

sistem

Nama_Usergroup VARCHAR(50) Nama pengelompokan

pengguna sistem

4.4.3. Desain Manajemen Model

Proses – proses dalam sistem pemeringkatan penentuan peringkat

program studi ini menggunakan metode WP (Weighted Product) untuk

menentukan hasil peringkat program studi yang unggul dan baik untuk

keperluan evaluasi kinerja di sebuah fakultas dalam periode waktu tertentu.

4.4.3.1. Kriteria dan Tujuan

Kriteria – kriteria yang digunakan dalam proses menentukan

peringkat program studi tersebut diinisialisasikan Cj…..Cn sebagai

berikut:

1. Rata-rata Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) selama lima tahun

terakhir (C1). Ini merupakan kriteria yang digunakan untuk proses

penentuan peringkat program studi metode Weighted Product (WP).

Kriteria IPK diambil dari nilai rata – rata IPK setiap tahun

dibandingkan dengan jumlah tahun yang digunakan.

2. Persentase kelulusan tepat waktu (C2). Ini merupakan kriteria yang

digunakan untuk proses penentuan peringkat program studi metode

Weighted Product (WP). Kriteria ini didapat dengan perhitungan

jumlah lulusan mahasiswa regular dibagi dengan jumlah mahasiswa

regular pada tahun angkatan tersebut dan dikali 100%.


53

𝐾𝑇𝑊 = (𝑓)

(𝑑)×100% …….…..……… (4.1)

Keterangan:

KTW : Presentase kelulusan tepat waktu

f : jumlah lulusan mahasiswa regular

d : jumlah mahasiswa regular pada tahun angkatan tersebut

3. Persentase mahasiswa yang DO atau mengundurkan diri (C3). Ini

merupakan kriteria yang digunakan untuk proses penentuan

peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Kriteria

ini menjadi pertimbangan penilaian terhadap program studi yang

bersangkutan, presentase keseluruhan dalam 7 tahun terakhir.

𝑀𝐷𝑂 = (𝑎)−(𝑏)−(𝑐)

(𝑎)×100% ………...……… (4.2)

Keterangan:

MDO : Presentase mahasiswa yang DO (Dropout)

a : Jumlah mahasiswa regular angkatan TS-6

b : Jumlah mahasiswa regular angkatan TS-6 pada TS

c : Jumlah lulusan dari tahun masuk TS-6

TS : Tahun Sekarang

4. Dosen tetap berpendidikan (terakhir) S2 dan S3 yang bidang

keahliannya sesuai dengan kompetensi PS (C4). Ini merupakan

kriteria yang digunakan untuk proses penentuan peringkat program

studi metode Wddeighted Product (WP). Presentase dosen tetap

berpendidikan S3 dan S2 dapat dihitung berdasarkan borang

akreditasi terbaru yang dimiliki setiap program studi. Jumlah

pendidikan terakhir S2 dan S3 dosen dapat digabungkan keduanya

untuk mendapatkan jumlah presentase.

5. Dosen tetap yang berpendidikan S3 yang bidang keahliannya sesuai

dengan kompetensi PS (C5). Ini merupakan kriteria yang digunakan

untuk proses penentuan peringkat program studi metode Weighted

Product (WP). Presentase dosen tetap yang berpendidikan terakhir

S3 dihitung berdasarkan data borang akreditasi. Untuk kriteria ini

hanya digunakan jumlah dosen pendidikan terakhir S3.


54

6. Dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala dan guru besar

yang bidang keahliannya sesuai dengan kompetensi PS (C6). Ini


peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Presentase

dosen tetap yang memiliki jabatan lektor kepala dan guru besar

menjadi salah satu penilaian yang dipertimbangkan dan dapat dilihat

pada borang akreditasi masing – masing program studi. Semakin

banyak presentasenya maka akan mendapat skor dan nilai yang baik

minimal 40% ke atas untuk skor 4.

7. Dosen yang memiliki Sertifikat Pendidik Profesional (C7). Ini


peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Presentase

dosen yang memiliki sertifikat pendidik profesional dapat dilihat

dari bukti lampiran pada borang masing – masing prodi. Bukti

sertifikat berupa fotokopi dapat dilampirkan dan semakin tinggi

presentasenya maka semakin baik skor nilainya minimal 40% ke

atas untuk skor 4.

8. Tingkat kehadiran dosen tetap dalam mengajar (C8). Ini merupakan

kriteria yang digunakan untuk proses penentuan peringkat program

studi metode Weighted Product (WP). Presentase kehadiran dosen

tetap dalam perkuliahan dapat dilihat dari bukti lampiran pada

borang masing – masing prodi. Presentase dibandingkan dengan

jumlah kehadiran yang direncanakan dan semakin tinggi maka

nilainya baik minimal 95 % ke atas untuk skor 4.

9. Rata – rata banyaknya mahasiswa per dosen Pembimbing Akademik

per semester (C9). Ini merupakan kriteria yang digunakan untuk

proses penentuan peringkat program studi metode Weighted Product

(WP). Jumlah mahasiswa per dosen pembimbing akademik per

semester dapat dilihat dari bukti lampiran pada borang masing –

masing program studi. Jika rata – rata jumlah mahasiswa per dosen

pembimbing akademik persemester ≤ 20 orang, maka skor = 4.


55

10. Jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan akademik per

mahasiswa per semester (C10). Ini merupakan kriteria yang

digunakan untuk proses penentuan peringkat program studi metode

Weighted Product (WP). Jumlah rata-rata pertemuan pembimbingan

akademik per mahasiswa per semester (PP) dapat dilihat dari bukti

lampiran pada borang masing – masing prodi. Jika rata – rata

pertemuan lebih dari sama dengan 3 kali maka skor = 4. Dan jika

jumlah pertemuan per semester 0 < PP < 3 maka skor = PP +1.

11. Rata-rata mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (C11). Ini


peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Rata – rata

jumlah mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (RMTA) dapat

dilihat dari bukti lampiran pada borang masing – masing prodi. Jika

jumlah mahasiswa 0 < RMTA ≤ 4 maka skor = 4.

12. Rata-rata jumlah pertemuan/pembimbingan selama penyelesaian

TA (C12). Ini merupakan kriteria yang digunakan untuk proses


Rata – rata jumlah pertemuan selama penyelesaian TA (RBTA) dapat

dilihat dari bukti lampiran pada borang masing – masing prodi. Jika

RBTA ≥ 8 maka skor = 4.

13. Rata-rata waktu penyelesaian penulisan tugas akhir (C13). Ini


peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Rata – rata

waktu penyelesaian penulisan TA (RPTA) dapat dilihat dari bukti

lampiran pada borang masing – masing prodi.

14. Jumlah penelitian yang dilakukan oleh dosen tetap yang bidang

keahliannya sesuai dengan PS per tahun, selama 3 tahun (C14). Ini


peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Jumlah

penelitian yang dilakukan dosen dihitung dengan Nilai Kasar (NK)


56

dapat dilihat dari bukti lampiran pada borang masing – masing prodi.

NK = a b c4×n 2×n n

f

Jika NK ≥ 2, maka skor = 4. .........…(4.3)

Keterangan:

na = Jumlah penelitian dengan biaya luar negeri yang sesuai bidang

ilmu

nb = Jumlah penelitian dengan biaya luar yang sesuai bidang ilmu

nc = Jumlah penelitian dengan biaya dari PT/sendiri yang sesuai

bidang ilmu

f = Jumlah dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan PS

15. Jumlah artikel ilmiah yang dihasilkan oleh dosen tetap yang bidang

keahliannya sesuai dengan PS per tahun, selama tiga tahun (C15).

Ini merupakan kriteria yang digunakan untuk proses penentuan

peringkat program studi metode Weighted Product (WP). Jumlah

artikel ilmiah yang dihasilkan dosen tetap dihitung dengan nilai

kasar (NK) dapat dilihat dari bukti lampiran pada borang masing –

masing prodi.


f

Jika NK ≥ 6, maka skor = 4. …….… (4.4)

Keterangan:

na = Jumlah artikel ilmiah dengan biaya luar negeri yang sesuai

bidang ilmu

nb = Jumlah artikel ilmiah dengan biaya luar yang sesuai bidang

ilmu

nc = Jumlah artikel ilmiah dengan biaya dari PT/sendiri yang sesuai

bidang ilmu


16. Jumlah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang

dilakukan oleh dosen tetap yang bidang keahliannya sesuai dengan

PS (C16). Ini merupakan kriteria yang digunakan untuk proses


Jumlah kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) yang


57

dilakukan oleh dosen tetap dihitung dengan nilai kasar (NK) dapat

dilihat dari bukti lampiran pada borang masing – masing prodi.


f

Jika NK ≥ 6, maka skor = 4. ….… (4.5)

Keterangan:

na = Jumlah kegiatan PkM dengan biaya luar negeri yang sesuai

bidang ilmu

nb = Jumlah kegiatan PkM dengan biaya luar yang sesuai bidang

ilmu

nc = Jumlah kegiatan PkM dengan biaya dari PT/sendiri yang sesuai

bidang ilmu


4.4.3.2. Proses Sistem Pemeringkatan Program Studi

4.4.3.2.1. Proses Pengambilan Keputusan

Sistem pemeringkatan penentuan peringkat program

studi ini memiliki proses utama yaitu penilaian (skoring) dari setiap

kriteria untuk masing – masing program studi, perhitungan dan

rangking (penentuan peringkat). Langkah awal assesor yaitu dari

setiap program studi menilai tiap kriteria dengan memasukan nilai

untuk dikalikan dengan bobot. Sehingga didapat hasil nilai awal

alternatif (program studi) sebagai penilaian. Pada tahap perhitungan,

akan digunakan nilai tadi untuk proses selanjutnya yaitu mulai

menghitung dengan metode WP (Weighted Product). Menentukan

tingkat kepentingan atau bobot (W) dari setiap kriteria yang ada,

setelah itu dijumlahkan seluruh bobot yang diisi. Dilanjutkan dengan

normalisasi setiap bobot untuk tiap kriteria dengan pembagian antara

bobot kriteria tersebut dengan jumlah bobot kriteria. Tahap

perhitungan selanjutnya adalah menghitung vektor S yaitu dengan

mengalikan nilai kriteria untuk setiap alternatif dipangkatkan dengan

bobot yang telah dinormalisasi tadi. Untuk tahap perangkingan

dijumlahkan dari setiap alternatif, selanjutnya menghitung vektor V


58

untuk menentukan perangkingannya dengan cara pembagian antara

nilai vektor S dibagi dengan jumlah vektor S untuk setiap alternatif.

Penentuan peringkat setiap program studi adalah hasil dari

perhitungan vektor V yang diurutkan dari hasil yang terbesar sampai

yang terkecil. Berikut gambar 4.18 adalah proses – proses

pengambilan keputusan untuk tahap penilaian (skoring).

Gambar 4.13 Proses Pengambilan Keputusan

4.4.3.2.2. Proses Perhitungan

Pada tahap perhitungan semua kriteria dikelompokan

berdasarkan cost dan benefit kriteria tersebut. Cost jika nilai yang

terkecil dari kriteria itu adalah nilai terbaik, sementara benefit adalah

sebaliknya nilai terbesar adalah nilai yang terbaik. Lalu menghitung


59

vektor S yaitu dengan mengalikan nilai kriteria untuk setiap

alternatif dipangkatkan dengan bobot yang telah dinormalisasi.

Selanjutnya menghitung vektor V untuk menentukan hasil

perangkingannya dengan cara pembagian antara nilai vektor S dibagi

dengan jumlah vektor S untuk setiap alternatif. Proses perhitungan

ini dapat dilihat pada gambar 4.19 berikut.

Gambar 4.14 Proses Perhitungan

4.4.3.2.3. Proses Penyusunan Ranking

Untuk proses penyusunan rangking dilakukan saat

telah menghitung vektor S dan vektor V dari setiap alternatif yang

merupakan nilai akhir. Vektor S merupakan hasil perkalian nilai

kriteria setiap alternatif dipangkatkan dengan nilai normalisasi bobot

setiap kriteria. Menghitung vektor V untuk menentukan

perangkingannya dengan cara pembagian antara nilai vektor S setiap

alternatif dibagi dengan jumlah vektor S untuk semua alternatif.


60

Penentuan peringkat setiap program studi adalah hasil dari

perhitungan vektor V yang diurutkan dari hasil yang terbesar sampai

yang terkecil. Proses penyusunan rangking dapat dilihat gambar 4.20

berikut.

Gambar 4.15 Penyusunan Rangking


61

4.4.3.2.4. Contoh Perhitungan Manual Proses Pengambilan

Keputusan

Contoh ini dibuat menjabarkan proses manual

menghitung dalam sistem pemeringkatan penentuan peringkat

program studi dengan metode weighted product (WP). Proses

dimulai dengan dengan setiap assessor dari masing – masing

program studi mengisi nilai untuk mendapat skor dari setiap kriteria

di program studi tersebut. Setiap kriteria telah memiliki bobot

tersendiri, nantinya bobot ini akan dikalikan dengan nilai tadi dan

mendapatkan nilai alternatif untuk kriteria tersebut. Selanjutnya

assessor juga akan dimintai untuk mengisi bobot kepentingan untuk

setiap kriteria yang berdasarkan kesepakatan bersama. Halaman dari

sistem memberikan fasilitas kepada assessor untuk edit bobot, lihat

kriteria, dan melihat hasil penentuan peringkat program studi.

Diambil salah satu sampel proses sebagai berikut.

Contoh: Assesor ditugaskan untuk menentukan

peringkat program studi di sebuah fakultas untuk tahun ajaran

2016/2017. Assesor disediakan 16 kriteria dan 4 alternatif (program

studi), yang hasil perhitungannya adalah program studi Teknik

Mesin peringkat 1 dengan nilai 0.259, Teknik Informatika peringkat

2 dengan nilai 0.251, Teknik Elektro peringkat 3 dengan nilai 0.248,

Matematika Murni peringkat 4 dengan nilai 0.242.

1. Assesor mengisi nilai untuk tiap kriteria, yang nanti akan

dikalikan dengan bobot kriteria tersebut sehingga mendapat skor

sebagai nilai awal alternatif. Nilai yang diberikan berkisar antara

1 sampai 4.


62

Tabel 4.12 Tabel skoring kriteria

2. Skor yang didapatkan dijadikan nilai awal kriteria untuk alternatif

tersebut. Sekaligus ditentukan kriteria tersebut termasuk cost (jika

nilai terkecil adalah yang terbaik dan benefit (jika nilai terbesar

adalah nilai terbaik). Dan dimasukkan juga bobot atau tingkat

kepentingan dari masing – masing kriteria.

Tabel 4.13 Tabel Matriks Perhitungan

3. Interval tingkat kepentingan antara 1 – 5; dengan keterangan 1

(sangat tidak penting), 2 (tidak penting), 3 (cukup penting), 4


63

(penting), dan 5 (sangat penting). Bobot kepentingan ini

dijumlahkan untuk digunakan pada proses normalisasi bobot.

Tabel 4.14 Tabel Bobot Tingkat Kepentingan

4. Menghitung perbaikan bobot untuk ∑ 𝑊𝑗 = 1 menggunakan

persamaan (2.1). 𝑊𝑗 = 𝑊

∑ 𝑊 . Variable W adalah pangkat bernilai

positif untuk atribut keuntungan dan bernilai negatif untuk atribut

biaya. Bobot setiap kriteria dibagi dengan jumlah bobot seluruh

kriteria.

• 𝑊1 = 3

57= 0.053 𝑊9 =

4

57= 0.070

• 𝑊2 = 4

57= 0.070 𝑊10 =

3

57= 0.053

• 𝑊3 = 2

57= 0.035 𝑊11 =

5

57= 0.088

• 𝑊4 = 5

57= 0.088 𝑊12 =

3

57= 0.053

• 𝑊5 = 5

57= 0.088 𝑊13 =

5

57= 0.088

• 𝑊6 = 3

57= 0.053 𝑊14 =

4

57= 0.070

• 𝑊7 = 4

57= 0.070 𝑊15 =

3

57= 0.053

• 𝑊8 = 2

57= 0.035 𝑊16 =

2

57= 0.035


64

Tabel 4.15 Tabel Normalisasi Bobot

5. Untuk menghitung preferensi untuk alternatif Si, mendapatkan

vektor S dengan cara 𝑆𝑖 = ∏ 𝑥𝑖𝑗𝑤𝑗𝑛

𝑗 dengan i = 1, 2, …, m dan j = 1,

2, …, n. Setelah semua vektor S dalam alternatif didapatkan lalu

dijumlahkan untuk seluruh alternatif.

• 𝑆1 = (5.20.053)× (2.60.070)× (1.3−0.035)×(5.720.088)×

(2.150.088)× (1.430.053)× (2.880.070)× (2.160.035)×

(2.28−0.070)× (2.280.053)× (2.28−0.088)× (2.280.053)×

(3.42−0.088)× (150.070)× (150.053)× (7.520.035) = 2.090

• 𝑆2 = (3.90.053)× (2.60.070)× (1.3−0.035)×(4.290.088)×

(2.150.088)× (1.430.053)× (2.880.070)× (2.160.035)×

(1.71−0.070)× (1.710.053)× (1.71−0.088)× (2.280.053)×

(3.42−0.088)× (150.070)× (150.053)× (7.520.035) = 2.069

• 𝑆3 = (5.20.053)× (3.90.070)× (1.3−0.035)×(5.720.088)×

(2.150.088)× (1.430.053)× (2.880.070)× (1.440.035)×

(1.71−0.070)× (2.280.053)× (2.28−0.088)× (2.280.053)×

(3.42−0.088)× (150.070)× (150.053)× (7.520.035) = 2.163

• 𝑆4 = (3.90.053)× (2.60.070)× (1.3−0.035)×(5.720.088)×

(2.150.088)× (1.430.053)× (2.160.070)× (2.160.035)×


65

(2.28−0.070)× (2.280.053)× (2.28−0.088)× (2.280.053)×

(3.42−0.088)× (150.070)× (150.053)× (7.520.035) = 2.017

• ∑ 𝑆 = 𝑆1 + 𝑆2 + 𝑆3 + 𝑆4 = 2.090 + 2.069 + 2.163 +

2.017 = 𝟖. 𝟑𝟑𝟖

Tabel 4.16 Tabel Vektor S

6. Menyusun rangking dengan menentukan vektor V untuk

mendapatkan alternatif (program studi) terbaik dengan persamaan

(2.3) 𝑉𝑖 = 𝑆𝑖


𝑗=1

. Sistem akan mengevaluasi hasil final dari

vektor V dan mengurutkan dari yang terbesar ke terkecil untuk

mendapat rangking. Dengan cara membagi nilai masing – masing

vektor S1 sampai vektor S4 dengan jumlah vektor ∑S seluruhnya

untuk hasil final nilai vektor V1 sampai V4.

• 𝑉1 = 2.090

8.338= 𝟎. 𝟐𝟓𝟏

• 𝑉2 = 2.069

8.338= 𝟎. 𝟐𝟒𝟖

• 𝑉3 = 2.163

8.338= 𝟎. 𝟐𝟓𝟗

• 𝑉4 = 2.017

8.338= 𝟎. 𝟐𝟒𝟐


66

Tabel 4.17 Tabel Vektor V dan Hasil Peringkat

7. Sehingga didapatkan hasil perangkingan melalui perhitungan vektor

V yakni: urutan 1 Teknik Mesin (nilai V3 = 0.259), urutan 2 Teknik

Informatika (nilai V1 = 0.251), urutan 3 Teknik Elektro (nilai V2 =

0.248), dan urutan 4 Matematika Murni (nilai V4 = 0.242).

4.5. Analisis Keputusan (Decision Analysis)

Tahap analisis keputusan bertujuan untuk mengidentifikasi kandidat

solusi, lalu menganalisanya dan merekomendasikan kandidat terbaik untuk

selanjutnya dikembangkan dan diimplementasikan. Dari hasil analisis

keputusan, diputuskan kandiddat yang memenuhi dan diterima dengan

spesifikasi sebagai berikut:

Tabel 4.18 Matriks Kandidat Solusi

Karakteristik Kandidat Solusi

Bagian dari sistem

yang akan dibangun

Membangun suatu sistem pemeringkatan untuk penentuan

peringkat program studi berdasarkan kriteria akreditasi

sebagai bahan evalusi program studi untuk meningkatkan

lini kerja.

Keunggulan Dapat mempersingkat waktu dalam penyelesaian tugas

penentuan peringkat program studi, pengelolaan data untuk

laporan arsip dalam tahun akademik sebagai bahan

pertimbangan keberadaan program studi.

Hardware Digunakan komputer dengan spesifikasi Notebook Asus

A46CB dengan spesifikasi Processor Intel Core i5-3317U


67

CPU @ 1,70GHz, RAM 4 GB, HDD 1TB, Graphic Card

NVIDIA Geforce 740 M 4 GB.

Software yang

dibutuhkan

• OS Windows 10 Pro 64 bit, XAMPP, Web Browser,

Sublime Text 3, IDE Netbeans 8.0.

• MySQL 5.0 sebagai DBMS.

• PHP 5.1.4 sebagai bahasa pemrograman.

Output Device and

Implications

Monitor

Input Device and

Implications

Keyboard dan Mouse

Storage Device and

Implications

Free DBMS

4.6. Desain Fisikal (Physical Design)

4.6.1. Desain Manajemen Dialog

4.6.1.1. Halaman Login Sistem

Pada halaman ini seorang pengguna diharapkan untuk

melakukan login agar dapat menggunakan sistem. Autentikasinya

adalah masuk sebagai admin atau pengguna (assessor). Masing –

masing pengguna akan langsung diarahkan menuju halaman utama

pengguna tersebut.


68

Gambar 4.16 Halaman Login

4.6.1.2. Halaman Utama Pengguna

Pada halaman ini, pengguna diberikan informasi yang

berkaitan dengan sistem sehingga memungkinkan pengguna untuk

mengenal dan memahami sistem. Terdapat juga beberapa menu lainnya

dan informasi tentang aplikasi, meliputi langkah – langkah sistem

pemeringkatan program studi, logout, bantuan, dan lain – lain.

Gambar 4.17 Halaman Utama Pengguna


69

4.6.1.3. Halaman Data Kriteria Pengguna

Halaman ini merupakan halaman proses input data kriteria

yaitu lihat dan edit bobot dari kriteria tersebut. Pengguna juga dapat

mencari kriteria yang diinginkan untuk diubah bobotnya tersebut.

Karena proses lainnya hanya bisa dilakukan oleh admin untuk

mengelola kriteria.

Gambar 4.18 Halaman Data Kriteria Pengguna

4.6.1.4. Halaman Kriteria Prodi Pengguna

Bedanya dengan halaman sebelumnya adalah untuk kriteria

pada halaman ini adalah kriteria yang dimiliki oleh program studi

terdaftar. Sementara pada halaman sebelumnya adalah daftar kriteria

secara keseluruhan. Halaman ini juga terdapat proses skoring atau

penilaian untuk kriteria sebuah prodi yang akan menjadi nilai awal

untuk kriteria tersebut.


70

Gambar 4.19 Halaman Data Kriteria Prodi Pengguna

4.6.1.5. Halaman Bobot Pengguna

Halaman ini adalah yang digunakan pengguna atau assessor

untuk menambah, merubah, atau menghapus bobot dari sebuah kriteria

yang akan digunakan untuk menentukan peringkat program studi

dengan metode weighted product.

Gambar 4.20 Halaman Data Bobot Pengguna


71

4.6.1.6. Halaman Hasil Peringkat Pengguna

Halaman ini adalah halaman yang akan menampilkan hasil

seluruh perhitungan dari sistem dan akan menentukan peringkat dari

setiap program studi. Pada halaman ini assessor dapat menambahkan

program studi dan tahun ajaran peringkatan, mengedit dan menghapus

data peringkat.

Gambar 4.21 Halaman Hasil Peringkat Pengguna

4.6.1.7. Halaman Utama Admin

Halaman utama admin terdapat beberapa halaman yang dapat

melakukan pengelolaan untuk kriteria, program studi, dan daftar

pengguna yang menggunakan sistem.


72

Gambar 4.22 Halaman Utama Admin

4.6.1.8. Halaman Kelola Program Studi

Pada halaman ini admin dapat melihat, menambah,

mengedit, dan menghapus data program studi yang ada di sistem.

Admin juga dapat melakukan pencarian program studi yang akan di

kelola.

Gambar 4.23 Halaman Kelola Program Studi Admin


73

Gambar 4.24 Halaman Tambah Program Studi Admin

Gambar 4.25 Halaman Edit Program Studi Admin


74

4.6.1.9. Halaman Kelola Kriteria

Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengelola data

kriteria yang akan menentukan peringkat program studi. Admin dapat

melakukan proses tambah, edit, dan hapus kriteria yang akan digunakan

oleh pengguna atau assessor dalam sistem.

Gambar 4.26 Halaman Kelola Kriteria Admin

Gambar 4.27 Halaman Tambah Kriteria Admin


75

Gambar 4.28 Halaman Edit Kriteria Admin

4.6.1.10. Halaman Kumpulan Pengguna Admin

Halaman ini yang manampilkan jumlah pengguna atau

assessor dari sistem yang terdaftar. Admin dapat melakukan

penambahan, pengeditan atau penghapusan terhadap pengguna yang

terdaftar di dalam sistem.

Gambar 4.29 Halaman Kumpulan Pengguna


76

4.6.1.11. Halaman Tentang Aplikasi

Halaman ini merupakan halaman yang menampilkan detail

informasi mengenai sistem yang telah dibuat.

Gambar 4.30 Halaman Tentang Aplikasi

4.6.1.12. Halaman Tahun Ajaran Admin

Halaman ini adalah data untuk tahun kademik pada saat

melakukan peringkatan program studi. Yang berhak mengakses ini

adalah admin dan memiliki hak untuk mengedit, menambah, atau

menghapus tahun ajaran.


77

Gambar 4.31 Halaman Tahun Ajaran Admin

Gambar 4.32 Halaman Tambah Tahun Ajaran Admin


78

Gambar 4.33 Halaman Ubah Tahun Ajaran Admin


79

BAB V

IMPLEMENTASI SISTEM

5.1. Implementasi Manajemen Data

Manajemen data yang digunakan implementasi sistem pemeringkatan

program studi menggunakan metode weighted product adalah basis data dengan

nama “db_sppk“.

Di dalam basis data tersebut terdapat tabel – tabel yang digunakan untuk

menyimpan data sistem, yakni:

5.1.1. Tabel Kriteria

Tabel 5.1 Tabel Kriteria

Nama Kolom Tipe Data

Id_Kriteria INT(11)

Nama_Kriteria VARCHAR(500)

Bobot_Akreditasi FLOAT

Cost_Benefit ENUM

CREATE DATABASE IF NOT EXISTS `db_sppk`

USE `db_sppk`;


80

5.1.2. Tabel Bobot

Tabel 5.2 Tabel Bobot


Id_Kriteria_Bobot INT(11)

Nilai_Kepentingan FLOAT

Hasil_Bobot FLOAT

Tingkat_Kepentingan VARCHAR(50)

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `kriteria` (

Ìd_Kriteria` int(11) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

`Nama_Kriteria` varchar(500) NOT NULL,

`Bobot_Akreditasi` float NOT NULL,

`Cost_Benefit` enum('Cost','Benefit') NOT

NULL,

PRIMARY KEY (Ìd_Kriteria`)

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=10 DEFAULT

CHARSET=latin1;

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `bobot` (

Ìd_Kriteria_Bobot` int(11) NOT NULL,

`Nilai_Kepentingan` float NOT NULL,

`Hasil_Bobot` float NOT NULL,

`Tingkat_Kepentingan` varchar(50) DEFAULT

'Kosong',

PRIMARY KEY (Ìd_Kriteria_Bobot`),

CONSTRAINT `FK__kriteria` FOREIGN KEY

(Ìd_Kriteria_Bobot`) REFERENCES `kriteria`

(Ìd_Kriteria`) ON DELETE CASCADE ON UPDATE

CASCADE

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;


81

5.1.3. Tabel Hasil Peringkat

Tabel 5.3 Tabel Hasil Peringkat


Id_Hasil INT(11)

Id_Prodi_HP INT(11)

Tahun_Ajaran VARCHAR(9)

Vektor_V FLOAT

Vektor_S FLOAT

Peringkat INT(11)

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `hasil_peringkat` (

Ìd_Hasil` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

Ìd_Prodi_HP` int(11) NOT NULL,

`Tahun_Ajaran` varchar(9) NOT NULL,

`Vektor_V` float NOT NULL,

`Vektor_S` float NOT NULL,

`Peringkat` int(11) NOT NULL,

PRIMARY KEY (Ìd_Hasil`),

KEY `FK_hasil_peringkat_program_studi`

(Ìd_Prodi_HP`),

CONSTRAINT `FK_hasil_peringkat_program_studi`

FOREIGN KEY (Ìd_Prodi_HP`) REFERENCES

`program_studi` (Ìd_Prodi`) ON DELETE CASCADE

ON UPDATE CASCADE


CHARSET=latin1;


82

5.1.4. Tabel Kriteria Prodi

Tabel 5.4 Tabel Kriteria Prodi


Id_Kriteria_Prodi INT(11)

Id_Kriteria_KP INT(11)

Id_Prodi_KP INT(11)

Nilai FLOAT

Skor FLOAT

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `kriteria_prodi` (

Ìd_Kriteria_Prodi` int(11) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

Ìd_Kriteria_KP` int(11) NOT NULL,

Ìd_Prodi_KP` int(11) NOT NULL,

`Nilai` float NOT NULL,

`Skor` float DEFAULT '0',

PRIMARY KEY (Ìd_Kriteria_Prodi`),

KEY `FK_kriteria_prodi_program_studi`

(Ìd_Prodi_KP`),

KEY `FK_kriteria_prodi_kriteria`

(Ìd_Kriteria_KP`),

CONSTRAINT `FK_kriteria_prodi_kriteria`

FOREIGN KEY (Ìd_Kriteria_KP`) REFERENCES

`kriteria` (Ìd_Kriteria`) ON DELETE CASCADE ON

UPDATE CASCADE,

CONSTRAINT `FK_kriteria_prodi_program_studi`

FOREIGN KEY (Ìd_Prodi_KP`) REFERENCES

`program_studi` (Ìd_Prodi`) ON DELETE CASCADE

ON UPDATE CASCADE


CHARSET=latin1;


83

5.1.5. Tabel Program Studi

Tabel 5.5 Tabel Program Studi


Id_Prodi INT(11)

Nama_Prodi VARCHAR(100)

Akreditasi CHAR(1)

5.1.6. Tabel User

Tabel 5.6 Tabel User


Id_User INT(11)

Id_Usergroup_User INT(11)

Email VARCHAR(50)

Username VARCHAR(50)

Password VARCHAR(255)

Foto VARCHAR(150)

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `program_studi` (

Ìd_Prodi` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`Nama_Prodi` varchar(100) NOT NULL,

Àkreditasi` char(1) NOT NULL,

PRIMARY KEY (Ìd_Prodi`)


CHARSET=latin1;


84

5.1.7. Tabel Usergroup

Tabel 5.7 Tabel Usergroup


Id_Usergroup INT(11)

Nama_Usergroup VARCHAR(50)

CREATE TABLE IF NOT EXISTS ùser` (

Ìd_User` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

Ìd_Usergroup_User` int(11) NOT NULL,

Èmail` varchar(50) NOT NULL,

Ùsername` varchar(50) NOT NULL,

`Password` varchar(255) NOT NULL,

`Foto` varchar(150) NOT NULL DEFAULT

'ids.jpg',

PRIMARY KEY (Ìd_User`),

KEY `FK_user_usergroup`

(Ìd_Usergroup_User`),

CONSTRAINT `FK_user_usergroup` FOREIGN KEY

(Ìd_Usergroup_User`) REFERENCES ùsergroup`

(Ìd_Usergroup`)


CHARSET=latin1;

CREATE TABLE IF NOT EXISTS ùsergroup` (

Ìd_Usergroup` int(11) NOT NULL

AUTO_INCREMENT,

`Name_Usergroup` varchar(50) NOT NULL,

PRIMARY KEY (Ìd_Usergroup`)


CHARSET=latin1;


85

5.1.8. Tabel Tahun_Ajaran

Tabel 5.8 Tabel Tahun Ajaran


Id_Tahun INT(11)

Tahun_Ajaran VARCHAR(9)

5.2. Implementasi Manajemen Dialog

5.2.1. Halaman Login

Gambar 5.1 Halaman Login

Pada halaman ini seorang pengguna diharapkan untuk melakukan

login agar dapat menggunakan sistem. Autentikasinya adalah masuk

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `tahun_ajaran` (

Ìd_Tahun` int(11) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`Tahun_Ajaran` varchar(9) NOT NULL,

PRIMARY KEY (Ìd_Tahun`),

UNIQUE KEY `Tahun_Ajaran` (`Tahun_Ajaran`)


CHARSET=latin1;


86

sebagai Admin atau pengguna (assessor). Masing – masing pengguna akan

langsung diarahkan menuju halaman utama pengguna tersebut.

5.2.2. Halaman Register New User

Gambar 5.2 Halaman Register New User

Pada halaman ini calon pengguna harus melakukan register atau

pendaftaran untuk dapat menggunakan sistem yang ada. Calon pengguna

diharuskan mengisi beberapa permintaan data untuk keperluan autentikasi

dan login ke sistem.

5.2.3. Halaman Reset Password

Gambar 5.3 Halaman Reset Password

Pada halaman ini pengguna yang lupa password dapat menggunakan

bantuan fitur reset password untuk mengganti password yang lupa dengan


87

yang baru. Untuk itu pengguna diwajibkan mengingat email yang digunakan

untuk login atau saat mendaftar dulu sebagai pengguna baru.

5.2.4. Halaman Utama Administrator (Admin)

Gambar 5.4 Halaman Utama Administrator

Halaman ini adalah halaman awal untuk Admin. Di halaman ini

admin dapat mengelola semua data dan kebutuhan assessor terkait sistem

dengan menu – menu yang telah disediakan.

5.2.5. Halaman Kelola Program Studi (Admin)

Gambar 5.5 Halaman Kelola Program Studi (Admin)

Halaman ini adalah admin untuk mengelola data program studi

untuk kebutuhan assessor melakukan penentuan peringkat dengan bantuan

sistem.


88

5.2.6. Halaman Tambah Program Studi (Admin)

Gambar 5.6 Halaman Tambah Program Studi (Admin)

Pada halaman ini admin dapat mengelola data program studi yaitu

menambah satu atau beberapa prodi sesuai kebutuhan dari assessor untuk

keperluan peringkat.

5.2.7. Halaman Edit Program Studi (Admin)

Gambar 5.7 Halaman Edit Program Studi (Admin)

Halaman ini digunakan admin untuk mengedit data program studi

yang sudah ada atau ditambahakan sebelumnya. Perubahan bisa terkait

peningkatan akreditasi ataupun nama prodi itu sendiri.

5.2.8. Halaman Hapus Program Studi (Admin)

Gambar 5.8 Halaman Hapus Program Studi (Admin)

Halaman ini digunakan admin untuk menghapus program studi jika

prodi tersebut sudah tidak ada atau ditutup di sebuah fakultas dan

universitas.


89

5.2.9. Halaman Kelola Kriteria (Admin)

Gambar 5.9 Halaman Kelola Kriteria (Admin)

Pada halaman ini, admin dapat mengelola data terkait kriteria yang

dibutuhkan assessor. Admin bisa menambah, mengubah, atau menghapus

data kriteria sesuai permintaan assessor. Halaman ini juga memuat

informasi detail tentang kriteria tersebut seperti bobot akreditasi.

5.2.10. Halaman Tambah Kriteria (Admin)

Gambar 5.10 Halaman Tambah Kriteria (Admin)

Halaman ini merupakan halaman yang digunakan oleh admin untuk

menambah kriteria dan detail tentang data kriteria itu. Penambhan kriteria

bergantung pada standar fakultas atau universitas dan permintaan langsung

oleh assessor.

5.2.11. Halaman Ubah Kriteria (Admin)

Gambar 5.11 Halaman Ubah Kriteria (Admin)


90

Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengubah data tentang

kriteria dan detail di dalamnya. Perubahan bisa terkait bobot akreditasi dan

tipe dari kriteria tersebut.

5.2.12. Halaman Hapus Kriteria (Admin)

Gambar 5.12 Halaman Hapus Kriteria (Admin)

Halaman ini adalah yang digunakan oleh admin untuk menghapus

kriteria yang sudah tidak diperlukan atau digunakan oleh assessor dalam


5.2.13. Halaman Kelola Tahun Ajaran (Admin)

Gambar 5.13 Halaman Kelola Tahun Ajaran (Admin)

Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengubah data tahun

ajaran saat dilakukan penentuan peringkat program studi. Tahun ajaran ini

penting untuk melihat progress dari setiap program studi secara berkala. Di

halaman ini admin bisa menambah, mengubah, dan menghapus data tahun

ajaran.

5.2.14. Halaman Tambah Tahun Ajaran (Admin)

Gambar 5.14 Halaman Tambah Tahun Ajaran – Admin


91

Halaman ini digunakan oleh admin untuk menambah data tahun

ajaran yang bisa digunakan oleh assessor atau pengguna untuk kebutuhan

peringkat program studi.

5.2.15. Halaman Ubah Tahun Ajaran (Admin)

Gambar 5.15 Halaman Ubah Tahun Ajaran (Admin)

Halaman ini adalah halaman yang digunakan admin untuk

mengubah data terkait tahun ajaran.

5.2.16. Halaman Hapus Tahun Ajaran (Admin)

Gambar 5.16 Halaman Hapus Tahun Ajaran (Admin)

Halaman ini digunakan oleh admin untuk menghapus data tahun

ajaran yang tidak diperlukan lagi oleh assessor atau pengguna.

5.2.17. Halaman Kelola Kumpulan Pengguna (Admin)

Gambar 5.17 Halaman Kelola Kumpulan Pengguna (Admin)

Halaman ini adalah halaman yang dikelola oleh admin terkait data

pengguna (assessor) yang menggunakan sistem ini. Halaman ini

menampilkan seluruh pengguna yang terdaftar sistem bersama dengan data

detailnya. Di halaman ini admin dapat menambah, mengubah dan

menghapus data ini.


92

5.2.18. Halaman Tambah Pengguna (Admin)

Gambar 5.18 Halaman Tambah Pengguna (Admin)

Halaman ini digunakan admin untuk menambah pengguna baru yang

akan menggunakan sistem. Setelah ditambahkan oleh admin barulah

pengguna bisa menggunakan sistem dengan login sesuai data yang

ditambahkan admin.

5.2.19. Halaman Edit Pengguna (Admin)

Gambar 5.19 Halaman Edit Pengguna (Admin)

Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengubah data pengguna

yang terdaftar di sistem.

5.2.20. Halaman Hapus Pengguna (Admin)

Gambar 5.20 Halaman Hapus Pengguna (Admin)

Halaman ini adalah halaman yang digunakan oleh admin untuk

menghapus data pengguna yang terdaftar di sistem. Penghapusan ini dengan

permintaan dari assessor karena berbagai hal.


93

5.2.21. Halaman Ganti Foto Profil (Admin)

Gambar 5.21 Halaman Ganti Foto Profil (Admin)

Halaman ini yang digunakan oleh admin untuk mengganti foto profil

yang ada di sistem admin dapat memilih foto atau avatar yang sesuai dengan

keingginan baru diterapkan ke sistem.

5.2.22. Halaman Tentang Aplikasi

Gambar 5.22 Halaman Tentang Aplikasi

Halaman ini adalah halaman yang menampilkan informasi tentang

sistem yang dibuat.

5.2.23. Halaman Utama Assesor (User)

Gambar 5.23 Halaman Utama Assesor (User)


94

Halaman ini adalah halaman utama atau dashboard assessor.

Halaman ini menampilkan berbagai menu yang digunakan untuk peringkat

program studi dan dengan muncul halaman ini berarti user berhasil masuk

ke sistem.

5.2.24. Halaman Menu Kriteria Assessor (User)

Gambar 5.24 Halaman Menu Kriteria Assessor (User)

Pada halaman ini, assessor dapat melihat kriteria yang digunakan

menentukan peringkat program studi beserta dengan data detail bobot

akreditasi dan tipe kriteria.

5.2.25. Halaman Menu Kriteria Prodi Assessor (User)

Gambar 5.25 Halaman Menu Kriteria Prodi Assessor (User)

Halaman ini digunakan assessor untuk menambah kriteria yang akan

digunakan untuk peringkatan, nilai assessor, mengedit nilai assessor, dan

menghapus data di kriteria prodi. Assessor juga dapat melihat skor yang

mana ini menjadi nilai awal alternative (program studi) sebelum dilakukan

peringkatan. Dari 16 kriteria yang nantinya ada di menu kriteria, di halaman

ini assessor bisa memilih misalnya 5 atau 8 kriteria saja yang dijadikan

kriteria peringkatan. Jadi penilaian bisa lebih fleksibel.


95

Listing Program

Penghitungan Skor (Bobot Akreditasi * Nilai Assesor) $Kriteria_KP = $_POST["Kriteria_KP"];

$Prodi_KP = $_POST["Prodi_KP"];

$Nilai = $_POST["Nilai"];

$querykriteria = mysqli_query($konek, "SELECT * FROM

kriteria WHERE Id_Kriteria='$Kriteria_KP'");

while ($kriteria =

mysqli_fetch_array($querykriteria)){

$Skor =

$Nilai*$kriteria["Bobot_Akreditasi"];

}

5.2.26. Halaman Tambah Kriteria Prodi Assessor (User)

Gambar 5.26 Halaman Tambah Kriteria Prodi Assessor (User)

Gambar 5.27 Halaman Lanjutan Tambah Kriteria Prodi Assessor

Halaman ini adalah yang digunakan assessor untuk menambah

kriteria mana saja yang diperlukan untuk melakukan peringkat program

studi. Dari halaman ini akan ditambahkan ke tampilan tabel di halaman

menu kriteria prodi jika kriteria prodi telah ditambahkan oleh assessor.


96

5.2.27. Halaman Edit Kriteria Prodi Assessor (User)

Gambar 5.28 Halaman Edit Kriteria Prodi Assessor (User)

Halaman ini yang akan digunakan assessor untuk mengedit jika ada

kesalahan saat input atau penambahan kriteria prodi atau nilai assessor yang

salah dan akan mengganti dengan nilai lain.

5.2.28. Halaman Hapus Kriteria Prodi (User)

Gambar 5.29 Pesan Konfirmasi Hapus Kriteria Prodi (User)

Jika menghapus kriteria prodi, assessor ditampilkan pesan

konfirmasi.

5.2.29. Halaman Menu Bobot Assessor (User)

Gambar 5.30 Halaman Menu Bobot Assessor (User)

Halaman menu bobot ini yang akan dipakai assessor untuk

menambahkan bobot kepentingan untuk setiap kriteria, mengedit bobot

kepentingan dan menghapus kriteria dan bobot. Assessor akan diminta

mengisi berupa angka 1 -5 (semakin besar angka maka semakin penting

kriteria tersebut).


97

Listing Program

Perhitungan Normalisasi Bobot if($Tingkat_Kepentingan == 0){

$Ket = "Sangat Tidak Penting";

}

else if($Tingkat_Kepentingan >= 0 &&

$Tingkat_Kepentingan == 1){

$Ket = "Sangat Tidak Penting";

}

else if ($Tingkat_Kepentingan >= 1

&& $Tingkat_Kepentingan == 2 ){

$Ket = "Tidak Penting";

}


&& $Tingkat_Kepentingan == 3){

$Ket = "Cukup Penting";

}



$Ket = "Penting";

}



$Ket = "Sangat Penting";

}

$queryHs = mysqli_query($konek, "SELECT

SUM(Nilai_Kepentingan) AS Jml_Bobot FROM bobot");

while($Hs = mysqli_fetch_array($queryHs)){

$Jml_Bobot = $Hs["Jml_Bobot"];

}

$Hasil_Bobot =

$Nilai_Kepentingan/($Jml_Bobot+$Nilai_Kepentingan);

5.2.30. Halaman Tambah Bobot Kepentingan Assessor (User)

Gambar 5.31 Halaman Tambah Bobot Kepentingan Assessor (User)


98

Halaman ini adalah halaman tambah bobot yang dipakai assessor

untuk mengisi bobot kepentingan dari masing – masing kriteria yang dipilih

sebagai penentuan peringkat program studi. Saat assessor berhasil

menambahkan maka akan ditampilkan di tabel sistem.

5.2.31. Halaman Edit Bobot Kepentingan Assessor (User)

Gambar 5.32 Halaman Edit Bobot Kepentingan Assessor (User)

Halaman ini digunakan oleh assessor untuk mengedit bobot

kepentingan jika ada kesalahan input. Setelah disimpan perubahan maka

akan ditampilkan pada tabel sistem.

5.2.32. Halaman Hapus Bobot Kepentingan Assessor (User)

Gambar 5.33 Halaman Hapus Bobot Kepentingan Assessor (User)

Pada halaman ini digunakan untuk menghapus bobot kepentingan,

assessor akan diberikan pesan konfirmasi apakah akan benar menghapus

data bobot tersebut atau tidak.

5.2.33. Halaman Hasil Peringkat Program Studi (User)

Gambar 5.34 Halaman Hasil Peringkat Program Studi (User)


99

Gambar 5.35 Hasil Grafik Peringkat Program Studi

Gambar 5.36 Hasil Laporan Peringkat Program Studi

Pada halaman ini assessor dapat mulai melakukan peringkat program

studi berdasarkan tahun akademik yang dipilih. Assessor dapat

menambahkan peringkat program studi, mengedit, atau menghapus hasil

peringkat tersebut. Di halaman ini disediakan juga fitur untuk mencetak

hasil peringkat, grafik dan laporan peringkat dalam tahun akademik

tersebut.

Listing Program

Menghitung Vektor S $Total_VektorS = 1;

$querykr = mysqli_query($konek, "SELECT Id_Kriteria,

Cost_Benefit, Id_Kriteria_Bobot, Hasil_Bobot,

Id_Kriteria_Prodi, Id_Kriteria_KP, Id_Prodi_KP, Skor,

Id_Prodi, Nama_Prodi FROM kriteria INNER JOIN bobot ON

Id_Kriteria=Id_Kriteria_Bobot INNER JOIN kriteria_prodi

ON Id_Kriteria=Id_Kriteria_KP INNER JOIN program_studi

ON Id_Prodi=Id_Prodi_KP WHERE

Id_Prodi_KP='$Id_Prodi_HP'");

while($kr =

mysqli_fetch_array($querykr)){

if($kr["Cost_Benefit"] ==

"Benefit"){


100

$vektorS = $kr["Skor"] **

$kr["Hasil_Bobot"];

}

else{

$vektorS = $kr["Skor"] ** -

$kr["Hasil_Bobot"];

// $vektorS = pow($kr["Skor"],

-$kr["Hasil_Bobot"]);

}

$Total_VektorS =

number_format($Total_VektorS * $vektorS, 5);

}

$queryval = mysqli_query($konek, "SELECT * FROM

hasil_peringkat");

while($hasil = mysqli_fetch_array($queryval)){

$val = $hasil;

}

Menghitung Vektor V <?php

// Vektor V

$queryrow =

mysqli_query($konek, "SELECT * FROM hasil_peringkat

WHERE Tahun_HP='$Id_Tahun'");

while($row =

mysqli_fetch_array($queryrow)){

$queryresult =

mysqli_query($konek, "SELECT SUM(Vektor_S) AS Jml_VS

FROM hasil_peringkat WHERE Tahun_HP='$Id_Tahun'");

while($result =

mysqli_fetch_array($queryresult)){

$Jml_VS =

$result["Jml_VS"];

}

$vs_row =

$row["Vektor_S"]/$Jml_VS;

$id_row = $row["Id_Hasil"];

$queryinsert =

mysqli_query($konek, "UPDATE hasil_peringkat SET

Vektor_V='$vs_row' WHERE Id_Hasil='$id_row'");

}

?>


101

5.2.34. Halaman Tambah Peringkat Prodi (User)

Gambar 5.37 Halaman Tambah Peringkat Prodi (User)

Halaman ini digunakan oleh assessor untuk menambahkan peringkat

program studi dengan mengisi pilihan prodi dan tahun akademik saat

dilakukan perangkingan.

5.2.35. Halaman Edit Peringkat Program Studi (User)

Gambar 5.38 Halaman Edit Peringkat Program Studi (User)

Halaman ini digunakan oleh assessor untuk mengubah program studi

yang berikan peringkat dan tahun akademik yang pilih.

5.2.36. Halaman Hapus Hasil Peringkat Prodi (User)

Gambar 5.39 Halaman Hapus Hasil Peringkat Prodi (User)

Pada saat assessor akan menghapus data peringkat program studi

maka akan muncul pesan konfirmasi apakah assessor akan menghapus data

ini atau tidak.


102

5.2.37. Halaman Ganti Foto Profil Assessor (User)

Gambar 5.40 Halaman Ganti Foto Profil Assessor (User)

Halaman ini digunakan assessor untuk mengganti foto profil sesuai

dengan avatar yang dimiliki sistem dan digunakan oleh assessor. Assessor

hanya perlu memilih gambar atau foto lalu menekan tombol OK .

5.2.38. Halaman Lockscreen

Gambar 5.41 Halaman untuk melakukan Lockscreen


103

Gambar 5.42 Hasil Lockscreen untuk Assessor

Halaman ini digunakan oleh semua pengguna jika ingin melakukan

lockscreen, ini untuk menjaga agar sistem tidak disalahgunakan oleh orang

lain.

5.2.39. Halaman Page Not Found

Gambar 5.43 Halaman Page Not Found

Halaman ini akan muncul ketika terjadi kesalahan pada saat halaman

sistem tidak ditemukan atau ada kesalahan lainnya saat load suatu halaman

yang tidak terdapat pada history browser.


104

5.2.40. Halaman Bantuan

Gambar 5.44 Halaman Lihat Bantuan

Halaman ini digunakan oleh pengguna untuk panduan dan bantuan

dalam menggunakan sistem.

5.2.41. Halaman Edit Bantuan (Admin)

Gambar 5.45 Halaman Edit Bantuan

Halaman ini digunakan oleh admin untuk mengedit menu bantuan,

jika ada penambahan panduan atau FAQ yang diperlukan oleh pengguna.


105

BAB VI

PENGUJIAN DAN ANALISIS HASIL

6.1. Pengujian Terhadap Sistem dan Pengguna

Pengujian sistem ini dilakukan dengan dengan 2 cara, untuk membahas

mengenai hasil dari sistem yang telah dibuat. Uji coba yang pertama dilakukan

yaitu tahap validitas atau uji coba perangkat lunak (Black Box) dengan salah

satu cara mencocokan hasil perhitungan sistem dengan perhitungan secara

manual untuk menguji kesesuai sistem dengan keadaan sebenarnya. Uji coba

kedua yaitu pengujian oleh pengguna dengan menguji sistem kepada pengguna

(dalam hal ini assessor) apakah sudah sesuai dengan kebutuhan dan tepat guna.

Setelah dilakukan pengujian, pengguna diminta mengisi kuesioner untuk

mengetahui tingkat keberhasilan dan kecocokan sistem terhadap assessor dalam

2 aspek yaitu manfaat (perceived of usefulness) dan kemudahan penggunaan

(perceived ease of use).

6.1.1. Tahap Validitas

Tahap validitas adalah tahap pengujian terhadap bagian kerja dan

proses – proses dalam sistem yang dibuat, tujuannnya untuk memastikan

bahwa sistem telah berjalan dengan baik sesuai perancangan. Uji coba

proses yaitu cara mencoba lalu memastikan seluruh proses yang ada di

dalam sistem apakah sudah berjalan dengan baik. Uji coba ini menggunakan

uji coba perangkat lunak (Black Box). Setelah itu, mencocokan hasil

perhitungan sistem dengan metode Weighted Product menggunakan sistem

yang telah dibuat dan perhitungan secara manual dengan metode yang sama.

Hasil yang didapatkan adalah perhitungan dengan menggunakan sistem

harus sama dengan perhitungan secara manual dengan metode weighted

product. Penjelasan dan pengujian untuk perhitungan manual dapat dilihat

pada Lampiran 1. Sementara untuk pengujian sistem dijelaskan pada

langkah berikut ini:


106

Tabel 6.1 Tahap Validitas Pengujian Sistem

Nama Use Case Tahap Uji

Pengambilan Keputusan 1. Menguji proses Normalisasi bobot

2. Menguji penentuan peringkat prodi dan

pengelompokan peringkat berdasar tahun

ajaran

3. Mencetak hasil peringkat

Kelola data program

studi

1. Menambah data program studi

2. Megubah data program studi

3. Melihat data program studi

4. Menghapus data program studi

Kelola data kriteria 1. Menambah data kriteria

2. Mengubah data kriteria

3. Melihat data kriteria

4. Menghapus data kriteria

Kelola data tahun ajaran 1. Menambah data tahun ajaran

2. Mengubah data tahun ajaran

3. Melihat data tahun ajaran

4. Menghapus data tahun ajaran

Input nilai assessor dan

bobot kepentingan

1. Input nilai assessor

2. Input bobot kepentingan

Melihat help atau

bantuan

1. Menampilkan menu bantuan dan cara

menggunakan sistem

Login 1. Input username atau email dan password

Logout 1. Keluar dari sistem


107

6.1.1.1. Menguji Proses Normalisasi Bobot

Tabel 6.2 Tabel Pengujian Normalisasi Bobot

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Bobot

Permintaan Skenario Uji Hasil yang

diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menambah

bobot

kepentingan

untuk suatu

kriteria

Menekan tombol

“Add” pada menu

bobot lalu

memilih kriteria

tertentu dan

mengisi bobot

kepentingan yang

diinginkan (jika

benar)

Bobot

kepentingan

bertambah di

table bobot

dengan kriteria

tertentu dan nilai

normalisasi

Sesuai

Gambar

6.1 dan

Gambar

6.2

Menekan tombol

“Add” di menu

bobot dan tanpa

mengisi bobot

kepentingan

langsung klik

tombol “Add”.

(jika salah)

Terdapat error

karena nilai

bobot

kepentingan

tidak ada (nol)

dan duplikat

entry dengan

kriteria yang

sama.

Sesuai

Gambar

6.3 dan

Gambar

6.4

Mengedit

bobot

kepentingan

suatu kriteria

Menekan tombol

edit dan

mengganti bobot

kepentingan

dengan nilai

bobot yang lain.

(jika benar)

Data bobot

kepentingan

berhasil diubah.

Sesuai Gambar

6.5


108

Gambar 6.1 Menambah bobot dengan benar

Gambar 6.2 Hasil menambah bobot kepentingan dengan benar

Gambar 6.3 Menambah bobot dengan tidak benar

Gambar 6.4 Hasil menambah bobot dengan kriteria sama dan bobot 0


109

Gambar 6.5 Mengubah bobot kepentingan

Gambar 6.6 Hasil mengubah bobot kepentingan

6.1.1.2. Menguji Proses Penentuan Peringkat

Tabel 6.3 Tabel Pengujian Penentuan Peringkat

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Peringkat

Permintaan Skenario

Uji

Hasil yang

diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menambah

peringkat

untuk tahun

ajaran

tertentu

Menekan

tombol

“Add” dan

memilih

prodi serta

tahun ajaran

saat

dilakukan

peringkatan.

(jika benar)

Menampilkan

dan

mendapatkan

peringkat di

tabel dengan

tahun ajaran

tertentu.

Sesuai

Gambar 6.7,

6.8, 6.9 dan

Gambar

6.10


110

Memilih

tahun ajaran

yang tidak

terdaftar atau

tidak ada di

sistem. (jika

salah)

Peringkatan

tidak berjalan

karena tahun

ajaran tidak

ada.

Sesuai

Gambar 6.11

Gambar 6.7 Menambah peringkat dengan benar

Gambar 6.8 Hasil peringkat tahun ajaran tertentu


111

Gambar 6.9 Hasil grafik peringkat tahun ajaran tersebut

Gambar 6.10 Hasil laporan peringkat tahun ajaran tersebut

Gambar 6.11 Menambahas hasil peringkat dengan salah


112

6.1.1.3. Menguji Cetak Hasil Peringkat

Tabel 6.3 Tabel Pengujian Cetak Hasil Peringkat

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Peringkat

Permintaan Skenario

Uji

Hasil yang

diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Mencatak

hasil

peringkat

tahun ajaran

tertentu

Menekan

tombol

“Print” dan

memilih

output

cetakan yang

diinginkan.

(jika benar)

Menampilkan

dan

mendapatkan

peringkat di

tabel dengan

tahun ajaran

tertentu.

Sesuai

Gambar

6.12, 6.13

dan Gambar

6.14

Gambar 6.12 mencetak hasil peringkat

Gambar 6.13 Hasil cetakan peringkat dengan benar

Gambar 6.14 Hasil cetakan peringkat


113

6.1.1.4. Menguji Kelola Data Program Studi

Tabel 6.4 Tabel Pengujian Kelola Data Program Studi

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Program Studi


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menambah

data program

studi.

Menekan

tombol “Add”

dan mengisi

nama prodi

serta

akreditasinya.

Inputan

bertambah ke

tabel program

studi. Sesuai

Gambar

6.15, 6.16

dan Gambar

6.17

Mengubah

data program

studi.

Menekan

tombol action

“Edit” dan

mengisi

pergantian

nama prodi

serta

akreditasinya.

Inputan

berganti

dengan data

prodi baru

dan

ditampilkan

ke tabel

program

studi.

Sesuai

Gambar

6.18, 6.19

dan Gambar

6.20

Melihat data

program

studi.

Menekan

menu

program

studi.

Menampilkan

data program

studi dengan

semua

detailnya.

Sesuai Gambar

6.21

Menghapus

data program

studi.

Menekan

tombol action

“hapus”

untuk

menghapus

Muncul pesan

konfirmasi

apakah benar

– benar yakin

untuk dihapus

atau tidak.

Sesuai

Gambar

6.22, 6.23

dan Gambar

6.24


114

program

studi.

Jika ya maka

data program

studi akan

hilang dari

tabel program

studi. Jika

tidak maka

akan

membatalkan

hapus.

Gambar 6.15 Menambah program studi

Gambar 6.16 Mengisi penambahan data program studi

Gambar 6.17 Hasil penambahan program studi


115

Gambar 6.18 Mengubah data program studi

Gambar 6.19 Mengisi data ubah program studi

Gambar 6.20 Hasil ubah data program studi

Gambar 6.21 Melihat data program studi


116

Gambar 6.22 Menghapus data program studi

Gambar 6.23 Pesan konfirmasi menghapus data program studi

Gambar 6.24 Hasil menghapus data program studi

6.1.1.5. Menguji Kelola Data Kriteria

Tabel 6.5 Tabel Pengujian Kelola Data Kriteria

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Kriteria


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menambah

data kriteria.

Menekan

tombol “Add”

dan mengisi

data kriteria,

bobot

akreditasi,

dan tipe

kriteria.

Inputan

bertambah ke

tabel kriteria

dan

ditampilkan

ke tabel

sistem.

Sesuai

Gambar

6.25, 6.26

dan Gambar

6.27


117

Mengubah

data kriteria.

Menekan

tombol action

“Edit” dan

mengisi

pergantian

data kriteria,

bobot, dan

tipe

kriterianya.

Inputan

berganti

dengan data

kriteria baru

dan

ditampilkan

ke tabel

kriteria.

Sesuai

Gambar

6.28, 6.29

dan Gambar

6.30

Melihat data

kriteria.

Menekan

menu

kriteria.

Menampilkan

data kriteria

dengan semua

detailnya.

Sesuai Gambar

6.31

Menghapus

data kriteria.

Menekan

tombol action

“Hapus”

untuk

menghapus

kriteria.

Muncul pesan

konfirmasi

apakah benar

– benar yakin

untuk dihapus

atau tidak.

Jika ya maka

data kriteria

akan hilang

dari tabel

kriteria. Jika

tidak maka

akan

membatalkan

hapus.

Sesuai

Gambar

6.32, 6.33

dan Gambar

6.34


118

Gambar 6.25 Menambah data kriteria

Gambar 6.26 Mengisi data penambahan kriteria

Gambar 6.27 Hasil penambahan data kriteria

Gambar 6.28 Mengubah data kriteria


119

Gambar 6.29 Mengisi data perubahan kriteria

Gambar 6.30 Hasil perubahan data kriteria

Gambar 6.31 Lihat data kriteria

Gambar 6.32 Menghapus data kriteria


120

Gambar 6.33 Pesan konfirmasi menghapus data kriteria

Gambar 6.34 Hasil menghapus data kriteria

6.1.1.6. Menguji Kelola Data Tahun Ajaran

Tabel 6.6 Tabel Pengujian Kelola Data Tahun Ajaran

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Tahun Ajaran


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menambah

data tahun

ajaran.

Menekan

tombol “Add”

dan mengisi

data tahun

ajaran.

Inputan

bertambah ke

tabel tahun

ajaran dan

ditampilkan

ke tabel tahun

ajaran.

Sesuai

Gambar

6.35, 6.36

dan Gambar

6.37


121

Mengubah

data tahun

ajaran.

Menekan

tombol action

“Edit” dan

mengisi

pergantian

data tahun

ajaran.

Inputan

berganti

dengan data

tahun ajaran

baru dan

ditampilkan

ke tabel tahun

ajaran.

Sesuai

Gambar

6.38, 6.39

dan Gambar

6.40

Melihat data

tahun ajaran.

Menekan

menu tahun

ajaran.

Menampilkan

data tahun

ajaran yang

disimpan

sistem.

Sesuai Gambar

6.41

Menghapus

data tahun

ajaran.

Menekan

tombol action

“Hapus”

untuk

menghapus

data tahun

ajaran.

Muncul pesan

konfirmasi

apakah benar

– benar yakin

untuk dihapus

atau tidak.

Jika ya maka

data tahun

ajaran akan

hilang dari

tabel tahun

ajaran. Jika

tidak maka

akan

membatalkan

hapus.

Sesuai

Gambar

6.42, 6.43

dan Gambar

6.44


122

Gambar 6.35 Menambah data tahun ajaran

Gambar 6.36 Mengisi data penambahan tahun ajaran

Gambar 6.37 Hasil menambah data tahun ajaran

Gambar 6.38 Mengubah data tahun ajaran

Gambar 6.39 Mengisi data perubahan tahun ajaran


123

Gambar 6.40 Hasil perubahan data tahun ajaran

Gambar 6.41 Lihat data tahun ajaran

Gambar 6.42 Menghapus data tahun ajaran

Gambar 6.43 Pesan konfirmasi menghapus data tahun ajaran


124

Gambar 6.44 Hasil menghapus data tahun ajaran

6.1.1.7. Menguji Input Nilai Assessor dan Bobot Kepentingan

Tabel 6.7 Tabel Pengujian Input Nilai Assessor dan Bobot Kepentingan

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Kriteria Prodi dan Bobot


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Menginput

nilai assessor.

Pada menu

kriteria prodi

menekan

tombol “Add”

atau tombol

action “Edit”

dan mengisi

data Kriteria

Prodi dengan

memilih

kriteria,

program studi,

dan nilai (1-4).

Sistem akan

menyimpan

data yang

diisi dan

menampilkan

ke tabel

sistem di

halaman

menu Kriteria

Prodi.

Sesuai

Gambar

6.45, 6.46

dan Gambar

6.47

Mengisi

bobot

kepentingan

Pada menu

halaman Bobot

menekan

tombol “Add”

Data yang

diinputkan

tersimpan dan

ditampilkan

Sesuai

Gambar

6.48, 6.49

dan Gambar

6.50


125

menurut

assessor.

atau tombol

action “Edit”

dan memilih

data kriteria dan

bobot

kepentingannya.

pada tabel

sistem di

halaman

menu Bobot.

Gambar 6.45 Mengisi nilai assessor

Gambar 6.46 Mengisi inputan data nilai assessor


126

Gambar 6.47 Hasil input Nilai Assessor untuk kriteria dan prodi tertentu

Gambar 6.48 Mengisi bobot kepentingan assessor

Gambar 6.49 Mengisi bobot kepentingan

Gambar 6.50 Hasil mengisi bobot kepentingan


127

6.1.1.8. Menguji Melihat Bantuan atau Help

Tabel 6.8 Tabel Pengujian Melihat menu Bantuan

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Menu Bantuan


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Melihat menu

bantuan.

Pada menu

bantuan

menekan

tombol

“Bantuan”..

Menampilkan

Bantuan dan

FAQ atau

cara – cara

menggunakan

sistem.

Sesuai

Gambar

6.51 dan

Gambar

6.52

Gambar 6.51 Gambar Halaman Bantuan User


128

Gambar 6.52 Unduh Dokumen Bantuan Panduan Pengguna

6.1.1.9. Menguji Login

Tabel 6.9 Tabel Pengujian Login dan Autentikasi Pengguna

Kasus dan Hasil Uji Pada Halaman Login


diharapkan

Hasil

Pengujian

Gambar

Login Admin.

Pada halaman

login mengisi

username/email

dan password

yang benar

sesuai dan

terdaftar di

sistem. (jika

benar)

Menampilkan

halaman

utama

Admin.

Sesuais

Gambar

6.53 dan

Gambar

6.54

Pada halaman

login mengisi

username/email

dan password

Muncul pesan

gagal login

atau error. Sesuai

Gambar

6.55, 6.56

dan Gambar

6.57


129

yang salah tidak

sesuai dan

terdaftar di

sistem. (jika

salah)

Login

Assesor atau

Pengguna

Pada halaman

login mengisi

username/email

dan password

yang sesuai dan

terdaftar di

sistem. (jika

benar)

Menampilkan

halaman

utama

Pengguna

atau assessor. Sesuai

Gambar

6.58 dan

Gambar

6.59

Pada halaman

login mengisi

username/email

dan password

yang tidak

sesuai dan

terdaftar di

sistem. (jika

salah)

Muncul pesan

gagal login

atau error.

Sesuai

Gambar

6.60 dan

Gambar

6.61

Logout

Menekan

tombol pada

gambar profil,

lalu klik ikon

Sign Out.

Keluar dari

Sistem.

Sesuai

Gambar

6.62 dan

Gambar

6.63


130

Gambar 6.53 Input login dengan benar

Gambar 6.54 Hasil inputan login dengan benar

Gambar 6.55 Input login salah


131

Gambar 6.56 Hasil input username dan password salah

Gambar 6.57 Hasil input password salah


132

Gambar 6.58 Input login pengguna dengan benar

Gambar 6.59 Hasil login pengguna dengan benar

Gambar 6.60 Input login pengguna dengan salah


133

Gambar 6.61 Hasil input login pengguna password salah

Gambar 6.62 Menekan tombol Sign Out

Gambar 6.63 Hasil keluar dari sistem


134

6.1.2. Tahap Pengujian Terhadap Pengguna (Assessor)

Tahap pengujian ini adalah tahap pengujian sistem yang telah dibuat

kepada pengguna (dalam hal ini assessor) untuk memastikan bahwa sistem

telah sesuai dengan kebutuhan dan tepat guna dalam membantu pekerjaan

assessor serta tujuan yang diharapkan pengguna. Proses pengujian

dilakukan dengan memberikan kesempatan 4 orang responden untuk

mencoba sistem yang dibuat dengan metode weighted product. Pengujian

dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Perancangan kuesioner

mengacu pada model Davis FD. Apakah sistem yang dibuat menggunakan

metode weighted product dapat membantu pengguna dalam menentukan

peringkat program studi sesuai kriteria yang ditetapkan oleh BAN-PT yang

dapat dijadikan bahan evaluasi dan pertimbangan fakultas untuk

meningkatkan kinerja. 4 orang responden tersebut selanjutnya diminta

untuk mengisi kuesioner, kuesioner berisi pertanyaan yang menjadi

rumusan permasalahan yang ada di dalam penelitian serta mencakup

kegunaan sistem (perceived of usefulness) yang dibuat menggunakan

metode weighted product, dan kemudahan pengguna sistem (perceived easy

of use).

Perhitungan kuesioner dilakukan dengan memakai skala likert.

Skala likert merupakan metode pengukuran yang digunakan untuk

mengukur pendapat, persepsi, sikap seseorang atau kelompok orang tentang

fenomena social. (Sugiono, 2012) Terdapat 5 skala yang dipakai yaitu

Sangat Setuju, Setuju, Ragu – Ragu, Tidak Setuju, Sangat Tidak Setuju.

Bobot skala ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 6.10 Tabel Bobot Skala Pernyataan

Skala Bobot

Sangat Tidak Setuju 1

Tidak Setuju 2

Ragu – Ragu 3

Setuju 4

Sangat Setuju 5


135

Rincian kuesioner tersebut dapat dilihat di Lampiran 2. Dari hasil

pengujian dan jawaban kuesioner didapatkan data jawaban kuesioner dari 4

orang responden sebagai assessor yang terdiri dari Kaprodi dan dosen –

dosen dan pernah menjadi assessor sebagai berikut:

6.1.2.1. Kemudahan Penggunaan Teknologi (perceived ease of

use)

1. Menu – menu dan fitur pada Sistem Pemeringkatan Program

Studi memberikan kemudahan bagi saya mengoperasikan

penggunaannya.

Tabel 6.11 Hasil Kuesioner Pernyataan 1

Jawaban Bobot Frekuensi Hasil Presentase

Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %

Tidak Setuju 2 0 0 0 %

Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 4 16 100 %

Sangat Setuju 5 0 0 0 %

Total 4 16 100 %

Nilai Akhir (Total Hasil / Total

Frekuensi) 4.0 -

Berdasarkan data hasil kuesioner di atas, menunjukan bahwa

pengguna setuju sistem yang dibangun memberikan

0

2

4

6

Fre

kuen

si

Kuesioner

Sangat Setuju Setuju Ragu – Ragu

Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju


136

kemudahan bagi saya mengoperasikan penggunaannya

dengan skor 4.0 dari skala 1 – 5.

2. Sistem Pemeringkatan Program Studi mudah bagi saya untuk

dipelajari untuk kemudahan yang saya inginkan.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 2 8 50 %


Total 4 18 100 %


Frekuensi) 4.5 -


pengguna sangat setuju dan setuju sistem yang dibangun

mudah bagi saya untuk dipelajari untuk kemudahan yang

saya inginkan dengan skor 4.5 dari skala 1 – 5.

3. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah meminimalkan masalah

interaksi saya dengan sistem berupa human error.

0

1

2

3

Fre

kuen

si

Kuesioner




137



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 1 3 25 %

Setuju 4 3 12 75 %


Total 4 15 100 %


Frekuensi) 3.8 -


pengguna setuju dan ragu – ragu sistem yang dibangun

mudah meminimalkan masalah interaksi saya dengan sistem

berupa human error dengan skor 3.8 dari skala 1 – 5.

4. Saya menemukan Sistem Pemeringkatan Prodi mudah

digunakan oleh orang yang baru pertama kali

menggunakannya.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 3 9 75 %

0

1

2

3

4

Fre

kuen

si

Kuesioner




138

Setuju 4 1 4 25 %


Total 4 13 100 %


Frekuensi) 3.3 -


pengguna setuju dan ragu – ragu sistem yang dibangun

mudah digunakan oleh orang yang baru pertama kali

menggunakannya dengan skor 3.3 dari skala 1 – 5.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi mempunyai proses skoring

yang mudah dipahami.

Tabel 6.15 Hasil KuesionerPernyataan 5


Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 2 8 50 %


Total 4 12 100 %


Frekuensi) 3.0 -

0

1

2

3

4

Fre

kuen

siKuesioner




139


pengguna setuju dan tidak setuju sistem yang dibangun

mempunyai proses skoring yang mudah dipahami dengan

skor 3.0 dari skala 1 – 5.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah untuk dikendalikan dari

segi akses data (menambah, mengedit, menghapus dan

mencetak data/laporan).



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 3 12 75 %


Total 4 17 100 %


Frekuensi) 4.3 -

0

0.5

1

1.5

2

2.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




140


pengguna sangat setuju dan setuju sistem yang dibangun

mudah untuk dikendalikan dari segi akses data dengan skor

4.3 dari skala 1 – 5.

6.1.2.2. Manfaat (perceived usefulness)

1. Sistem Pemeringkatan Prodi yang tersedia mempercepat

proses peringkatan prodi yang akurat dalam penyelesaian

tugas saya.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 3 12 75 %


Total 4 17 100 %


Frekuensi) 4.3 -

0

1

2

3

4

Fre

kuen

si

Kuesioner




141


pengguna sangat setuju dan setuju sistem yang

mempercepat proses peringkatan prodi yang akurat dalam

penyelesaian tugas saya dengan skor 4.3 dari skala 1 – 5.

2. Sistem Pemeringkatan Prodi membantu meningkatkan

proses penentuan peringkat prodi yang tepat.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 2 6 50 %

Setuju 4 1 4 25 %


Total 4 15 100 %


Frekuensi) 3.8 -

0

2

4

Fre

ku

ensi

Kuesioner




142


pengguna sangat setuju, setuju dan ragu – ragu sistem

membantu meningkatkan proses penentuan peringkat prodi

yang tepat dengan skor 3.8 dari skala 1 – 5.

3. Sistem Pemeringkatan Prodi meningkatkan efisiensi waktu

dalam penentuan peringkat prodi.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 4 16 100 %


Total 4 16 100 %


Frekuensi) 4.0 -

0

1

2

3

Fre

ku

ensi

Kuesioner




143


pengguna setuju sistem meningkatkan efisiensi waktu dalam

penentuan peringkat prodi dengan skor 4.0 dari skala 1 – 5.

4. Sistem Pemeringkatan Prodi mempertinggi efektivitas




Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 3 12 75 %


Total 4 17 100 %


Frekuensi) 4.3 -

0

1

2

3

4

5

Fre

kuen

si

Kuesioner




144


pengguna sangat setuju dan setuju sistem mempertinggi

efektivitas penentuan peringkat program studi dengan skor

4.3 dari skala 1 – 5.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi menjadikan pekerjaan lebih

mudah karena tingkat kebutuhan waktu mejadi lebih sedikit.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 2 6 50 %

Setuju 4 1 4 25 %


Total 4 15 100 %


Frekuensi) 3.8 -

0

2

4

Fre

ku

ensi

Kuesioner




145


pengguna sangat setuju, setuju dan ragu – ragu sistem

menjadikan pekerjaan lebih mudah karena tingkat kebutuhan

waktu mejadi lebih sedikit dengan skor 3.8 dari skala 1 – 5.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi bermanfaat karena telah terjadi

perubahan pada proses kerja peringkatan program studi.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 3 12 75 %


Total 4 17 100 %


Frekuensi) 4.3 -

0

0.5

1

1.5

2

2.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




146


pengguna sangat setuju dan setuju sistem bermanfaat

karena telah terjadi perubahan pada proses kerja peringkatan

program studi dengan skor 4.3 dari skala 1 – 5.

6.1.2.3. Rangkuman Hasil Pengujian (terhadap assessor)

Tabel 6.23 Rangkuman Hasil Kuesioner

No. Kelompok Pernyataan Skor

Rata

–

Rata

1.

Persepsi

Mudah

Digunakan

(Perceived

Ease of Use)

Menu – menu dan fitur pada

Sistem Pemeringkatan Prodi

memberikan kemudahan bagi

saya mengoperasikan

penggunaannya.

4.0

3.8

2.


mudah bagi saya untuk

dipelajari untuk kemudahan

yang saya inginkan.

4.5

3.


mudah meminimalkan masalah

interaksi saya dengan sistem

berupa human error.

3.8

4.

Saya menemukan Sistem

Pemeringkatan Prodi mudah

digunakan oleh orang yang

baru pertama kali

menggunakannya.

3.3

5.


mempunyai proses skoring


3.0

6. Sistem Pemeringkatan Prodi

mudah untuk dikendalikan dari 4.3

0

1

2

3

4

Fre

kuen

si

Kuesioner




147

segi akses data (menambah,

mengedit, menghapus dan

mencetak data/laporan).

7.

Persepsi

Tujuan dan

Manfaat

(Perceived of

Usefulness)


yang tersedia mempercepat

proses peringkatan prodi yang

akurat dalam penyelesaian

tugas saya.

4.3

4.0

8.


membantu meningkatkan

proses penentuan peringkat

prodi yang tepat.

3.8

9.


meningkatkan efisiensi waktu

dalam penentuan peringkat

prodi.

4.0

10.


mempertinggi efektivitas

penentuan peringkat program

studi.

4.3

11.


menjadikan pekerjaan lebih

mudah karena tingkat

kebutuhan waktu mejadi lebih

sedikit.

3.8

12.


bermanfaat karena telah terjadi

perubahan pada proses kerja

peringkatan program studi.

4.3

6.1.3. Tahap Pengujian Terhadap Administrator

Pengujian terhadap admin dilakukan menggunakan kuesioner yang

diisi oleh seorang admin yang ditugaskan mengelola sistem. Hasil pengujian

dijabarkan sebagai berikut.

6.1.3.1. Kemudahan Penggunaan Teknologi (perceived ease of

use)

1. Tampilan pada Sistem Pemeringkatan Prodi memberikan

kemudahan untuk dipahami.


148



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -


pengguna sangat setuju sistem memberikan kemudahan

untuk dipahami dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

2. Menu – menu dan fitur pada Sistem Pemeringkatan Prodi

mudah bagi saya untuk dipelajari.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




149


Total 1 5


Frekuensi) 5 -


pengguna sangat setuju sistem mudah bagi saya untuk

dipelajari dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

3. Informasi yang disajikan pada Sistem Pemeringkatan Prodi

mudah dimengerti.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

0

0.5

1

1.5F

rekuen

si

Kuesioner




150

Berdasarkan data hasil kuesioner di atas, menunjukan

bahwa pengguna sangat setuju sistem menyajikan

informasi yang mudah dimengerti dengan skor 5 dari skala

1 – 5.

4. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah digunakan oleh orang

yang baru pertama kali menggunakannya.

Tabel 6.27 Hasil Kuesioner Pernyataan


Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 1 4 100 %


Total 1 4 100 %


Frekuensi) 4 -

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner



0

0.5

1

1.5

Fre

ku

ensi

Kuesioner




151


pengguna setuju sistem mudah digunakan oleh orang yang

baru pertama kali menggunakannya dengan skor 4 dari skala

1 – 5.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi mempunyai proses kelola data




Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 5 5 100 %


Frekuensi) 5 -


pengguna sangat setuju sistem mempunyai proses kelola

data yang mudah dipahami dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi jelas dan mudah untuk

dimodifikasi data dan informasi.

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




152



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -


pengguna sangat setuju sistem jelas dan mudah untuk

dimodifikasi data dan informasi dengan skor 5 dari skala 1 –

5.

6.1.3.2. Manfaat (perceived usefulness)

1. Sistem Pemeringkatan Prodi yang tersedia mempercepat

proses pengolahan data kriteria dan program studi lebih

akurat.

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




153



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -


pengguna sangat setuju sistem mempercepat proses

pengolahan data kriteria dan program studi lebih akurat

dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

2. Sistem Pemeringkatan Prodi membantu meningkatkan

proses input data peringkat yang tepat.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




154

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

Berdasarkan data hasil kuesioner hasil kuesioner di atas,

menunjukan bahwa pengguna sangat setuju sistem

membantu meningkatkan proses input data peringkat yang

tepat dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

3. Sistem Pemeringkatan Prodi meningkatkan efisiensi waktu




Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

siKuesioner




155


pengguna sangat setuju sistem meningkatkan efisiensi

waktu dalam penentuan peringkat prodi dengan skor 5 dari

skala 1 – 5.

4. Sistem Pemeringkatan Prodi membantu admin dalam

pengelolaan data.

Tabel 6.33 Hasil Pernyataan Kuesioner 4


Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




156


pengguna setuju sistem membantu admin dalam pengelolaan

data dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi meningkatkan efektivitas

penyimpanan informasi peringkat program studi.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

0

0.5

1

1.5

Fre

ku

ensi

Kuesioner




157


pengguna sangat setuju sistem meningkatkan efektivitas

penyimpanan informasi peringkat program studi dengan skor

5 dari skala 1 – 5.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi berguna karena telah

memudahkan admin menyediakan kebutuhan kriteria

assessor.



Sangat Tidak

Setuju 1 0 0 0 %


Ragu – Ragu 3 0 0 0 %

Setuju 4 0 0 0 %


Total 1 5 100 %


Frekuensi) 5 -

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




158


pengguna sangat setuju sistem berguna karena telah

memudahkan admin menyediakan kebutuhan kriteria

assessor dengan skor 5 dari skala 1 – 5.

6.1.3.3. Rangkuman Hasil Pengujian (terhadap administrator)

Tabel 6.36 Rangkuman Hasil Kuesioner

No. Kelompok Pernyataan Skor

Rata

–

Rata

1.

Persepsi

Mudah

Digunakan

(Perceived

Ease of Use)

Tampilan pada Sistem

Pemeringkatan Prodi memberikan

kemudahan untuk dipahami.

5

4.8

2.

Menu – menu dan fitur pada


mudah bagi saya untuk dipelajari.

5

3.

Informasi yang disajikan pada


mudah dimengerti.

5

4.


mudah digunakan oleh orang yang

baru pertama kali

menggunakannya.

4

5.


mempunyai proses kelola data


5

6.

Sistem Pemeringkatan Prodi jelas

dan mudah untuk dimodifikasi

data dan informasi.

5

7.

Persepsi

Tujuan dan

Manfaat

Sistem Pemeringkatan Prodi yang

tersedia mempercepat proses

pengolahan data kriteria dan

program studi lebih akurat.

5 5

0

0.5

1

1.5

Fre

kuen

si

Kuesioner




159

8.

(Perceived of

Usefulness)


membantu meningkatkan proses

input data peringkat yang tepat.

5

9.


meningkatkan efisiensi waktu


5

10.


membantu admin dalam

pengelolaan data.

5

11.


meningkatkan efektivitas

penyimpanan informasi peringkat

program studi.

5

12.


berguna karena telah

memudahkan admin menyediakan

kebutuhan kriteria assessor.

5

6.1.4. Kelebihan Sistem

Kelebihan – kelebihan yang dimiliki oleh sistem adalah sebagai

berikut:

1. Pengguna bisa melakukan penilaian (skoring) seluruh kriteria dalam

standar tertentu, untuk memenuhi standar yang dibuat oleh BAN-PT.

2. Hasil perhitungan yang lebih singkat memungkinkan waktu

penentuan lebih cepat mengingat kriteria pengujian peringkat yang

cukup banyak.

3. Memiliki bahan acuan sebagai evaluasi kinerja setiap program studi

atau fakultas dalam kurun waktu tahun akademik tertentu.

4. Pertimbangan untuk meningkatkan mutu program studi pada

khususnya dan universitas pada umumnya.

5. Sistem fleksibel dalam memilih kriteria, bisa menggunakan 16

kriteria atau tidak harus 16 kriteria.

6.1.5. Kekurangan Sistem

Kekurangan - kekurangan sistem adalah:

1. Masalah error handling perlu ditambah dan exception handling yang

masih kurang.


160

2. Belum dihosting ke internet untuk penggunaan lebih luas.

3. Tampilan sistem yang masih kurang menarik.

4. Data penentuan standar atau kriteria masih kurang lengkap.


161

BAB VII

PENUTUP

7.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil yang didapatkan dari perancangan dan pembangunan

Sistem Pemeringkatan Program Studi Berdasarkan Kriteria Akreditasi

Menggunakan Metode Weighted Product, maka dapat disimpulkan sebagai

berikut.

1. Pembuatan sistem pemeringkatan program studi menggunakan

metode weighted product sudah sesuai dengan perancangannya dan

telah mampu berfungsi dengan baik.

2. Sistem dengan menggunakan metode weighted product mampu

memberikan hasil peringkat sesuai dengan kebutuhan pengguna dan

perhitungan dalam standar keadaan sebenarnya.

3. Berdasarkan hasil pengujian terhadap pengguna sistem disimpulkan

bahwa:

• Sistem pemeringkatan program studi berdasarkan kriteria

akreditasi mudah digunakan dengan skor 3.8 dari skala 1 – 5.

• Sistem pemeringkatan program studi berdasarkan kriteria

akreditasi bermanfaat dengan skor 4.0 dari skala 1 – 5.

7.2. Saran

Untuk pengembangan sistem ini lebih lanjut dan menjadi lebih baik maka

disarankan untuk dilakukan, yaitu:

1. Menambahkan lebih banyak data detail tentang program studi

sehingga informasi lebih lengkap.

2. Sistem dihosting agar lebih berguna bagi pengguna lain yang lebih

luas dan banyak dengan mengakses lewat internet.

3. Menambahkan exception handling pada sistem yang masih kurang.

4. Menambah fitur pesan (messaging) unutk admin dan pengguna sistem

dapat saling berkomunikasi.


162

DAFTAR PUSTAKA

https://banpt.or.id/ diakses pada tanggal 10 Februari 2017

http://www.dikti.go.id/ diakses pada tanggal 15 Februari 2017

Barnet, Berman, Bruto. 1992. An Introduction to Literature. Di Indonesiakan oleh

Dick Hartoko. Jakarta: PT.Gramedia.

Davis, F.D. 1989. “Perceived Usefullness, Perceived Ease of Use of Information

Technology”, Management Information System Quarterly, 21(3)

Efraim, Turban, Jay E. Aronson, & Ting-Peng Liang (2005), Decision Support

Sistems and Intelligent Sistem-7th Ed, Penerbit ANDI, Yogyakarta.

Hall, Shane. 2010. How to Use Likert Scale in Statistical Analysis. Di unduh pada

9 Juli 2017 dari http://www.ehow.com/how_4855078_use-likert-scale-

statistical-analysis.html

Hammond, J, Keeney R., and Raiffa H., “Smart Choices, A Practical Guide to

Making Better Decisions,” Harvard Business School Press, Boston,

1999.Hooks, I. F. Guide for Managing and Writing Requirements, Complince

Automation, Inc, Houston, TX, 1994.

Jaya, P., 2013, Sistem Pendukukung Keputusan Penentuan Bonus Karyawan

Menggunakan Metode Weighted Product (WP) (Studi Kasus: PT. Gunung

Sari Medan), Pelita Informatika Budi Darma. Vol 5: hal 90-95

Kadir, Abdul., 2013, Pengertian MySQL, Tersedia dalam: Buku Pintar Programer

Pemula PHP. Yogyakarta. Mediakom.

Kusrini, 2011. Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan. Yogyakarta:

Penerbit ANDI.

Kusumadewi, Sri, dkk. 2006. Fuzzy-Attribute Decision Making (Fuzzy MADM).

Yogyakarta: Graha Ilmu.




http://www.ehow.com/how_4855078_use-likert-scale-statistical-analysis.html

http://www.ehow.com/how_4855078_use-likert-scale-statistical-analysis.html

163

Nugroho, Bunafit. 2004. PHP & MySQL dengan Editor Dreamweaver MX.

Yogyakarta: ANDI.

Pradita, Stanislaus Yhanna. 2016. Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan

Pemilihan Kamera DSLR Menggunakan Metode Simple Multi Attribute

Rating Technique (SMART). Yogyakarta: Skripsi, Program Studi Teknik

Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta.

Prasetyo, Eko. 2008. Pemrograman WEB PHP & MySQL. Yogyakarta: Graha Ilmu.

Rani, S., 2014, Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Sepeda Motor Berbasis

WEB dengan Metode Weighted Product, Pelita Informatika Budi Darma. Vol

7: hal 62-66

Sari, I. K., Yohana, D. L. W. dan Kartina, D. K., 2011, Sistem Pendukung

Keputusan Penentuan Lokasi Gudang di Perusahaan dengan

MetodeWeighted Product. Politeknik Caltex Riau, Pekanbaru.

Siannturi, I.S., 2013, Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Pemilihan

Jurusan Siswa Dengan Menggunakan Metode Weighted Product (Studi

Kasus: SMA Swasta HKBP Doloksanggul, Informasi dan Teknologi Ilmiah

(INTI). Vol1: hal 19-22

Sugiono., 2012, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung : ALFABETA.

Turban, Efraim., dkk. 2005. Decision Support Systems and Intelligent Systems.

Yogyakarta: Graha Ilmu.

Whitten, Jeffrey L. (2004), Systems Analysis and Design Methods 6th edition.

McGraw Hill, New York.


164

LAMPIRAN


165

165

LAMPIRAN 1

Penjelasan dan pengujian untuk perhitungan manual:

Kasus ini untuk menentukan peringkat 4 program studi dengan 5 kriteria. Data yang

ada disajikan dalam tabel berikut:

Jenis

Kriteria Deskripsi Kriteria

Tipe

Kriteria

Bobot

Kriteria

Program

Studi

Kriteria

4

Dosen tetap berpendidikan

(terakhir) S2 dan S3 yang

bidang keahliannya sesuai

dengan kompetensi PS.

Benefit 1.43 Teknik

Informatika

Kriteria

5

Dosen tetap yang

berpendidikan S3 yang bidang

keahliannya sesuai dengan

kompetensi PS.

Benefit 2.15 Teknik

Elektro

Kriteria

6

Dosen tetap yang memiliki

jabatan lektor kepala dan guru

besar yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS.

Benefit 1.43 Teknik

Mesin

Kriteria

7

Dosen yang memiliki Sertifikat

Pendidik Profesional. Benefit 0.72

Matematika

Murni

Kriteria

8

Tingkat kehadiran dosen tetap

dalam mengajar. Benefit 0.72

Melalui sistem data di atas dimasukkan ke sistem berupa data kriteria, pada bagian

ini terdapat di menu kriteria dalam gambar dibawah ini.


166

Selanjutnya assessor ke menu kriteria prodi untuk mengisi nilai assessor (nilai

menurut dokumen standar: 1-4) lalu sistem akan menghitung skor dengan operasi

perkalian antara Bobot Akreditasi (Bobot Kriteria) dengan nilai assessor untuk

mendapatkan skor. Skor ini yang akan menjadi nilai awal alternatif (program studi)

untuk kriteria tertentu. Dapat dilihat seperti gambar dibawah ini.

Assessor lalu melanjutkan ke menu bobot untuk mengisi nilai bobot kepentingan

untuk semua kriteria. Di menu ini bobot yang diinputkan akan langsung disimpan

dan diakumulasi untuk mendapatkan normalisasi bobot dan ditampilkan ke tabel

sistem. Hasilnya seperti gambar di bawah ini.


167

Dari semua data tadi berikutnya masuk ke menu peringkat. Di menu ini peringkatan

program studi mulai diakumulasikan dan ditampilkan, assessor hanya perlu

memilih tahun akademik saat memilih bentuk peringkat, lalu sistem akan dengan

langsung menampilkan hasilnya.

Disajikan juga grafik peringkat setiap program studi dan data skor prodi di tahun

akademik tersebut.

Dari hasil perhitungan sistem di atas didaptkan hasil peringkat: rangking 1 Teknik

Informatika dengan nilai 0.216333, rangking 2 Teknik Mesin dengan nilai

0.250413, rangking 3 Matematika Murni dengan nilai 0.245975, dan rangking


168

4 Teknik Elektro dengan nilai 0.242279. Dan untuk perhitungan manualnya

adalah sebagai berikut:

1. Skoring kriteria untuk menentukan nilai awal alternatif

Assesor mengisi nilai untuk tiap kriteria, yang nanti akan dikalikan dengan bobot

kriteria (bobot akreditasi) tersebut sehingga mendapat skor sebagai nilai awal

alternatif (program studi). Nilai yang diberikan berkisar antara 1 sampai 4 (dengan

4 adalah nilai terbaik).

2. Nilai alternatif setiap kriteria

Skor yang didapatkan dijadikan nilai awal kriteria untuk alternatif (program studi)

tersebut. Sekaligus ditentukan kriteria tersebut termasuk cost (jika nilai terkecil

adalah yang terbaik) dan benefit (jika nilai terbesar adalah nilai terbaik).

3. Menentukan bobot kepentingan kriteria

Dan dimasukkan juga bobot atau tingkat kepentingan dari masing – masing kriteria.

Interval tingkat kepentingan antara 1 – 5; dengan keterangan 1 (sangat tidak


169

penting), 2 (tidak penting), 3 (cukup penting), 4 (penting), dan 5 (sangat penting).

Bobot kepentingan ini dijumlahkan untuk digunakan pada proses normalisasi bobot

seperti tabel dibawah ini.

4. Normalisasi bobot kepentingan

Menghitung perbaikan bobot untuk ∑ 𝑊𝑗 = 1 menggunakan persamaan (2.1). 𝑊𝑗 =

𝑊

∑ 𝑊 . Variable W adalah pangkat bernilai positif untuk atribut keuntungan dan

bernilai negatif untuk atribut biaya. Bobot setiap kriteria dibagi dengan jumlah

bobot seluruh kriteria.

• 𝑊4 = 5

19= 0.263158

• 𝑊5 = 5

19= 0.263158

• 𝑊6 = 3

19= 0.157895

• 𝑊7 = 4

15= 0.210526

• 𝑊8 = 2

15= 0.105263

5. Menghitung vektor S (Preferensi Alternatif atau program studi)


170

Untuk menghitung preferensi untuk alternatif Si, mendapatkan vektor S dengan cara

𝑆𝑖 = ∏ 𝑥𝑖𝑗𝑤𝑗𝑛

𝑗 dengan i = 1, 2, …, m dan j = 1, 2, …, n. Setelah semua vektor S

dalam alternatif didapatkan lalu dijumlahkan untuk seluruh alternatif.

• 𝑆1 = (5.720.263158)× (2.150.263158)× (1.430.157895)×

(2.880.210526)× (2.160.105263)×= 2.77489

• 𝑆2 = (4.290.263158)× (2.150.263158)× (1.430.157895)×

(2.880.210526)× (2.160.105263) = 2.57257

• 𝑆3 = (5.720.263158)× (2.150.263158)× (1.430.157895)×

(2.880.210526)× (1.440.105263) = 2.65894

• 𝑆4 = (5.720.263158)× (2.150.263158)× (1.430.157895)×

(2.160.210526)× (2.160.105263) = 2.61181

• ∑ 𝑆 = 𝑆1 + 𝑆2 + 𝑆3 + 𝑆4 = 2.77489 + 2.57257 + 2.65894 +

2.61181 = 10.618211

6. Menghitung vektor V (Skor Program Studi)

Menyusun rangking dengan menentukan vektor V untuk mendapatkan alternatif

(program studi) terbaik dengan persamaan (2.3) 𝑉𝑖 = 𝑆𝑖


𝑗=1

. Sistem akan

mengevaluasi hasil final dari vektor V dan mengurutkan dari yang terbesar ke

terkecil untuk mendapat rangking. Dengan cara membagi nilai masing – masing

vektor S1 sampai vektor S4 dengan jumlah vektor ∑S seluruhnya untuk hasil final

nilai vektor V1 sampai V4.

• 𝑉1 = 2.77489

10.618211= 𝟎. 𝟐𝟔𝟏𝟑𝟑𝟑

• 𝑉2 = 2.57257

10.618211= 𝟎. 𝟐𝟒𝟐𝟐𝟕𝟗

• 𝑉3 = 2.65894

10.618211= 𝟎. 𝟐𝟓𝟎𝟒𝟏𝟒


171

• 𝑉4 = 2.61181

10.618211= 𝟎. 𝟐𝟒𝟓𝟗𝟕𝟓

7. Hasil Perangkingan

Sehingga didapatkan hasil perangkingan melalui perhitungan vektor V yakni:

urutan 1 Teknik Informatika (nilai V1 = 0.261333), urutan 2 Teknik Mesin (nilai V3

= 0.250414), urutan 3 Matematika Murni (nilai V4 = 0.245975), dan urutan 4 Teknik

Elektro (nilai V2 = 0.242279).


172

LAMPIRAN 2

KUESIONER EVALUASI SISTEM PEMERINGKATAN

PROGRAM STUDI BERDASARKAN KRITERIA

AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WP

(WEIGHTED PRODUCT)

Kuesioner Ditujukan Kepada Pengguna Sistem atau Assessor

Nama :

………………………………………………………………………………………

…

Umur :

………………………………………………………………………………………

…

Pekerjaan :

………………………………………………………………………………………

…

Keterangan : Silahkan berilah tanda pada salah satu kolom untuk setiap

pernyataan di bawah ini.

SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju R : Ragu –

ragu

S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju

A. Persepsi Mudah Digunakan (Perceived Ease of Use)

NO PERNYATAAN SS S R TS STS

1. Menu – menu dan fitur pada Sistem

Pemeringkatan Prodi memberikan

kemudahan bagi saya mengoperasikan

penggunaannya.

2. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah bagi saya

untuk dipelajari untuk kemudahan yang saya

inginkan.


173

3. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah

meminimalkan masalah interaksi saya dengan

sistem berupa human error.

4. Saya menemukan Sistem Pemeringkatan

Prodi mudah digunakan oleh orang yang baru

pertama kali menggunakannya.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi mempunyai

proses skoring yang mudah dipahami.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah untuk

dikendalikan dari segi akses data (menambah,

mengedit, menghapus dan mencetak

data/laporan).

B. Persepsi Tujuan dan Manfaat (Perceived of Usefulness)


1. Sistem Pemeringkatan Prodi yang tersedia

mempercepat proses peringkatan prodi yang

akurat dalam penyelesaian tugas saya.

2. Sistem Pemeringkatan Prodi membantu

meningkatkan proses penentuan peringkat

prodi yang tepat.

3. Sistem Pemeringkatan Prodi meningkatkan

efisiensi waktu dalam penentuan peringkat

prodi.

4. Sistem Pemeringkatan Prodi mempertinggi

efektivitas penentuan peringkat program

studi.

5. Sistem Pemeringkatan Prodi menjadikan

pekerjaan lebih mudah karena tingkat

kebutuhan waktu mejadi lebih sedikit.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi bermanfaat

karena telah terjadi perubahan pada proses

kerja peringkatan program studi.

Saran : ……………………………………………………………………..


174

KUESIONER EVALUASI SISTEM PEMERINGKATAN

PROGRAM STUDI BERDASAR KRITERIA

AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WP

(WEIGHTED PRODUCT)

Kuesioner Ditujukan Kepada Administrator Sistem

Nama :

………………………………………………………………………………………

…

Umur :

………………………………………………………………………………………

…

Pekerjaan :

………………………………………………………………………………………

…

Keterangan : Silahkan berilah tanda pada salah satu kolom untuk setiap

pernyataan di bawah ini.

SS : Sangat Setuju TS : Tidak Setuju R : Ragu –

ragu

S : Setuju STS : Sangat Tidak Setuju

A. Persepsi Mudah Digunakan (Perceived Ease of Use)


1. Tampilan pada Sistem Pemeringkatan Prodi

memberikan kemudahan untuk dipahami.

2. Menu – menu dan fitur pada Sistem

Pemeringkatan Prodi mudah bagi saya untuk

dipelajari.

3. Informasi yang disajikan pada Sistem

Pemeringkatan Prodi mudah dimengerti.

4. Sistem Pemeringkatan Prodi mudah

digunakan oleh orang yang baru pertama kali

menggunakannya.


175

5. Sistem Pemeringkatan Prodi mempunyai

proses kelola data yang mudah dipahami.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi jelas dan mudah

untuk dimodifikasi data dan informasi.

B. Persepsi Tujuan dan Manfaat (Perceived of Usefulness)


1. Sistem Pemeringkatan Prodi yang tersedia

mempercepat proses pengolahan data kriteria

dan program studi lebih akurat.


meningkatkan proses input data peringkat

yang tepat.


efisiensi waktu dalam penentuan peringkat

prodi.


admin dalam pengelolaan data.


efektivitas penyimpanan informasi peringkat

program studi.

6. Sistem Pemeringkatan Prodi berguna karena

telah memudahkan admin menyediakan

kebutuhan kriteria assessor.

Saran : ……………………………………………………………………..


176

LAMPIRAN 3

Berikut di lampiran ini memuat matriks penilaian instrumen akreditasi program studi yang telah penulis merujuk untuk standar (kriteria)

penentuan peringkat dan sajikan sebagai acuan untuk melakukan tahap skoring pada saat akan mengisi nilai assessor dari masing – masing

kriteria penentu peringkat program studi.

Matriks ini diambil dari sumber Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi, Jakarta 2008 terkait akreditasi program studi sarjana.

Penulis mendapatkan dokumen ini secara legal dan berizin diambil langsung pada website resmi BAN – PT, persetujuan Kaprodi

Teknik Informatika, Dosen Pembimbing Tugas Akhir dan difungsikan untuk penelitian tanpa disebarkan ke pihak manapun.

Matriks ini akan maksimal jika dipadukan datanya dengan borang akreditasi program studi.


177

STANDAR 3. MAHASISWA DAN LULUSAN

Tabel 3.1.4 Data jumlah mahasiswa reguler tujuh tahun terakhir dengan mengikuti format tabel berikut: (sebagai contoh data dari prodi

Teknik Informatika USD).

Tahun Masuk

Jumlah Mahasiswa Reguler per Angkatan pada Tahun* Jumlah Lulusan s.d.

TS

(dari Mahasiswa

Reguler)

TS-6 TS-5 TS-4 TS-3 TS-2 TS-1 TS

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

TS-6 (a)=92 84 77 76 48 22 (b)=8 (c)=64

TS-5 110 104 97 92 55 24 62

TS-4 85 71 63 60 35 29

TS-3 (d)

=114 98 90 (e) =88 (f) =7

TS-2 95 84 80

TS-1 143 127

TS 122


178

Keterangan

TS: Tahun Sekarang

* Tidak memasukkan mahasiswa transfer.

Catatan: huruf-huruf a, b, c, d, e dan f harus tetap tercantum pada tabel di atas.

ELEMEN PENILAIAN DESKRIPTOR

HARKAT DAN PERINGKAT

SANGAT

BAIK BAIK CUKUP KURANG

4 3 2 1

3.1.1 Efektivitas implementasi sistem rekrutmen

dan seleksi calon mahasiswa untuk menghasilkan

calon mahasiswa yang bermutu yang diukur dari

jumlah peminat, proporsi pendaftar terhadap daya

tampung dan proporsi yang diterima dan yang

registrasi

3.1.1.d Rata-rata Indeks

Prestasi Kumulatif (IPK)

selama lima tahun terakhir.

Jika IPK ≥ 3,

maka skor =

4.

Jika 2.75

< IPK <

3, maka

skor = 4

x IPK - 8

Jika 2 ≤ IPK ≤ 2.75,

maka

skor = (4 x IPK-2)/3

3.1.4.a Persentase kelulusan

tepat waktu (KTW)

Rumus perhitungan:

KTW = (f)100%

(d)

Jika KTW ≥

50%, maka

skor = 4.

Jika 0% < KTW < 50%, maka skor

= 1 + (6 x KTW).


179



SANGAT


4 3 2 1

Catatan:

Huruf-huruf d dan f pada

rumus dapat dilihat pada

tabel butir 3.1.4.

3.1.4.b Persentase mahasiswa

yang DO atau mengundurkan

diri (MDO).

Rumus perhitungan:

MDO= (a)-(b)-(c)

100%(a)

Catatan:

huruf-huruf a, b, c pada

rumus dapat dilihat pada

tabel butir 3.1.4.

Jika MDO ≤

6%, maka

skor = 4.

Jika 6% < MDO < 45%, maka skor

= [180 – (400 x MDO)] / 39.


180

STANDAR 4. SUMBER DAYA MANUSIA



SANGAT


4 3 2 1

4.3 Kualifikasi akademik, kompetensi

(pedagogik, kepribadian, sosial, dan

profesional), dan jumlah (rasio dosen

mahasiswa, jabatan akademik) dosen tetap dan

tidak tetap (dosen matakuliah, dosen tamu,

dosen luar biasa dan/atau pakar, sesuai dengan

kebutuhan) untuk menjamin mutu program

akademik.

Pelaksanaan tugas dosen tetap selama tiga tahun

terakhir

Catatan:

Butir ini memerlukan syarat minimum (6 orang).

• Bila pada saat asesmen kecukupan syarat

minimum tersebut tidak terpenuhi maka hal

4.3.1.a Dosen tetap

berpendidikan (terakhir) S2 dan

S3 yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS.*

KD1 = Persentase dosen tetap

berpendidikan (terakhir) S2 dan

S3 yang bidang keahliannya

sesuai dengan kompetensi PS.

*) PS : Program Studi

Jika KD1 ≥

90%, maka

skor = 4.

Jika 30% < KD1 < 90%, maka

skor = (20 x KD1 / 3) – 2.

4.3.1.b Dosen tetap yang

berpendidikan S3 yang bidang


kompetensi PS.

KD2 = Persentase dosen tetap

yang berpendidikan S3 yang


dengan kompetensi PS

Jika KD2 ≥

40%, maka

skor = 4.

Jika KD2 < 40%, maka skor = 2+

5 x KD2.

4.3.1.c Dosen tetap yang

memiliki jabatan lektor kepala

dan guru besar yang bidang


kompetensi PS

Jika KD3 ≥

40%, maka

skor = 4.

Jika KD3 < 40%, maka skor =

1+7.5 x KD3.


181



SANGAT


4 3 2 1

ini perlu divalidasi terlebih dahulu pada saat

visitasi.

• Bila ternyata hasil validasi pada saat asesmen

lapang PS tidak memenuhi syarat minimum

ini, maka asesor melaporkan secara khusus ke

BAN-PT mengenai hal ini.

KD3 = Persentase Dosen tetap

yang memiliki jabatan lektor

kepala dan guru besar yang


dengan kompetensi PS

4.3.1.d Dosen yang memiliki

Sertifikat Pendidik Profesional

KD4 = Persentase dosen yang

memiliki Sertifikat Pendidik

Profesional

Jika KD4 ≥

40%, maka

skor = 4.

Jika KD4 < 40%, maka skor =

1+7.5 x KD4.

4.3.4 & 4.3.5 Tingkat kehadiran

dosen tetap dalam mengajar

PKDT = Persentase kehadiran

dosen tetap dalam

perkuliahan (terhadap

jumlah kehadiran yang

direncanakan)

Jika PKDT ≥

95%, maka

skor = 4.

Jika 60% < PKDT < 95%, maka

skor = [(80 x PKDT) – 48]/7.


182

STANDAR 5. KURIKULUM, PEMBELAJARAN, DAN SUASANA AKADEMIK


HARKAT DAN NILAI ASSESSOR

SANGAT


4 3 2 1

5.4 Sistem pembimbingan akademik:

banyaknya mahasiswa per dosen PA,

pelaksanaan kegiatan, rata-rata pertemuan per

semester, efektivitas kegiatan perwalian

5.4.1.a Rata-rata banyaknya

mahasiswa per dosen Pembimbing

Akademik (PA) per semester

(=RMPA)

Jika RMPA ≤

20, maka

skor = 4.

Jika 20 < RMPA < 60, maka skor =

(60 - RMPA) / 10.

5.4.1.c Jumlah rata-rata pertemuan

pembimbingan per mahasiswa per

semester (= PP)

Jika PP ≥ 3.0

maka skor =

4.

Jika 0 < PP < 3, maka skor = PP +

1.

5.5 Sistem pembimbingan tugas akhir

(skripsi): ketersediaan panduan, rata-rata

mahasiswa per dosen pembimbing tugas

akhir, rata-rata jumlah pertemuan/

pembimbingan, kualifikasi akademik dosen

pembimbing tugas akhir, dan waktu

penyelesaian penulisan.

5.5.1.b Rata-rata mahasiswa per

dosen pembimbing tugas akhir

(=RMTA)

Jika 0 < RMTA

≤ 4, maka

skor = 4.

Jika 4 < RMTA < 20, maka skor = 5

– (RMTA / 4).

5.5.1.c Rata-rata jumlah

pertemuan/pembimbingan selama

penyelesaian TA (=RBTA)

Jika RBTA ≥

8, maka skor

= 4.

Jika RBTA < 8, maka skor = RBTA /

2.

5.5.2 Rata-rata waktu

penyelesaian penulisan tugas akhir

(=RPTA)

Struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan

selesai dalam satu semester:

Jika RPTA ≤ 6

bulan, maka

skor = 4.

Jika 6 bulan < RPTA < 14 bulan,

maka skor = (14 – RPTA) / 2.

Struktur kurikulum tugas akhir dijadwalkan

selesai dalam dua semester:


183



SANGAT


4 3 2 1

Jika RPTA ≤

12 bulan,

maka skor =

4.

Jika 12 bulan < RPTA < 28 bulan,

maka skor = (28 – RPTA) / 4.

STANDAR 7. PENELITIAN, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA



SANGAT


4 3 2 1

7.1 Produktivitas dan mutu hasil penelitian

dosen dalam kegiatan penelitian,

pelayanan/pengabdian kepada masyarakat,

dan kerjasama, dan keterlibatan mahasiswa

dalam kegiatan tersebut.

7.1.1 Jumlah penelitian yang sesuai

dengan bidang keilmuan PS, yang

dilakukan oleh dosen tetap yang bidang

keahliannya sama dengan PS, selama 3

tahun.

Penilaian dilakukan dengan

penghitungan berikut:

NK = Nilai kasar =a b c4×n 2×n n

f

Jika NK ≥

2, maka

skor = 4.

Jika 0 < NK < 2, maka skor =

(1.5 x NK) + 1


184



SANGAT


4 3 2 1

Keterangan:

na = Jumlah penelitian dengan biaya

luar negeri yang sesuai bidang

ilmu

nb = Jumlah penelitian dengan biaya

luar yang sesuai bidang ilmu

nc = Jumlah penelitian dengan biaya

dari PT/sendiri yang sesuai bidang

ilmu

f = Jumlah dosen tetap yang bidang

keahliannya sesuai dengan PS

7.1.3 Jumlah artikel ilmiah yang

dihasilkan oleh dosen tetap yang

bidang keahliannya sama dengan PS,

selama 3 tahun



NK = Nilai kasar = a b c4×n 2×n n

f

Keterangan:

Jika NK ≥

6, maka

skor = 4.

Jika 0 < NK < 6, maka skor = 1

+ (NK / 2).


185



SANGAT


4 3 2 1



na, nb, nc dapat dilihat pada Tabel 7.1.3.

Catatan:

Untuk borang yang masih

menggunakan tanda dalam mengisi

sel-sel pada kolom 6, 7, dan 8 agar

diganti dengan banyaknya dosen pada

kolom 3.

7.2 Kegiatan pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat dosen dan mahasiswa program

studi yang bermanfaat bagi pemangku

kepentingan (kerjasama, karya, penelitian,

dan pemanfaatan jasa/produk kepakaran).

7.2.1 Jumlah kegiatan

pelayanan/pengabdian kepada

masyarakat (PkM) yang dilakukan oleh

dosen tetap yang bidang keahliannya

sama dengan PS selama tiga tahun.



NK = Nilai kasar = a b c4×n 2×n n

f

Keterangan:

Jika NK ≥

1, maka

skor = 4.

Jika 0 NK < 1, maka skor =

(3 x NK) + 1


186



SANGAT


4 3 2 1

na = Jumlah kegiatan PkM dengan

biaya luar negeri yang sesuai

bidang ilmu

nb = Jumlah kegiatan PkM dengan

biaya luar yang sesuai bidang ilmu

nc = Jumlah kegiatan PkM dengan

biaya dari PT/sendiri yang sesuai

bidang ilmu




Documents

SISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR … fileSISTEM PEMERINGKATAN PROGRAM STUDI BERDASAR KRITERIA AKREDITASI MENGGUNAKAN METODE WEIGHTED PRODUCT SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi