24
i SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA PETERNAKAN DUKUH KEDUNGPACUL MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB SKRIPSI Untuk memenuhi sebagai persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Program Studi Teknik Informatika Disusun oleh: YULIYANTI 1671100006 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN 2020

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

  • Upload
    others

  • View
    11

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

i

SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA

PETERNAKAN DUKUH KEDUNGPACUL MENGGUNAKAN

METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB

SKRIPSI

Untuk memenuhi sebagai persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana

Program Studi Teknik Informatika

Disusun oleh:

YULIYANTI

1671100006

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS WIDYA DHARMA

KLATEN

2020

Page 2: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …
Page 3: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

iii

Page 4: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

iv

Page 5: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

v

PERSEMBAHAN

Puji Syukur saya panjatkan kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa, Maha

Pengasih dan Maha Penyayang yang telah memberikan kelancaran dan

kemudahan untuk saya dalam menyususn dan penyelesaian skripsi. Tugas akhir

ini saya persembahkan kepada:

1. Kedua orang tua saya yang senantiasa mendoakan, memberikan ridho,

nasihat, bimbingan, motivasi, dan selalu mendukung setiap langkah yang

saya ambil dan menjadi penyemangat saya.

2. Kakak saya yang sangat saya sayangi Samiyanto beserta dengan istrinya

Anis Purwanti yang telah memberi dukungan dan selalu memberi motivasi

untuk terus semangat.

3. Keluarga besar Wito Legi dan Karto Pawiro yang juga ikut memberikan

semangat agar penyusunan Tugas Akhir ini cepat selesai.

4. Terimakasih untuk pembimbing saya yang selalu sabar memberikan

bimbingan dan arahan.

5. Teman dan saudara seperjuangan, Teknik Informatika 2016 terimakasih

atas kerja sama dan semua kenangan yang telah kita ukir bersama di

kampus tercinta Universitas Widya Dharma Klaten. Semoga pertemanan

dan kekeluargaan ini akan tetap terjalin selamanya.

6. Seluruh pihak yang membantu selama proses pembuatan skripsi ini.

7. Almamater tercinta, Universitas Widya Dharma Klaten.

Page 6: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

vi

MOTTO

Pendidikan adalah

Senjata paling mematikan di dunia,

Karena dengan pendidikan

Anda dapat mengubah dunia

(Nelson Mandela)

“Pendidikan bukanlah proses mengisi wadah yang

kosong

Pendidikan adalah proses menyalakan api pikiran”

(W.B. Yeats)

Jangan menyerah

Selama masih ada sesuatu yang bisa kita lakukan

Kita hanya benar-benar kalah kalau berhenti berusaha

(Merry Riana)

Page 7: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

vii

KATA PENGANTAR

Puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat limpahan

rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan segala kegiatan

akademik termasuk penyusunan Tugas Akhir dengan judul “Sistem Pakar

Diagnosa Penyakit Bebek Pada Peternakan Dukuh Kedungpacul

Menggunakan Metode Forward Chaining Berbasis Web”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa penyusunan tugas akhir ini tidak

akan terlaksana dengan baik tanpa adanya bantuan dari berbagai pihak. Dalam

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT, yang telah memberikan rahmatnya dan jalan kemudahan

sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir ini.

2. Bapak Prof. DR. H. Triyono, M.Pd, Rektor Universitas Widya Dharma

Klaten.

3. Ibu Dr. Th. Kriswianti N, M. Si, Dekan Fakultas Ilmu Komputer Universitas

Widya Dharma Klaten.

4. Ibu Istri Sulistyowati, M.Kom, selaku Ketua Program Studi Teknik

Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Widya Dharma Klaten.

5. Bapak Doni Setyawan, M.Cs, selaku pembimbing I yang telah memberikan

dan mengarahkan sehingga penulis dapat menyusun tugas akhir.

6. Bapak Rizka Safitri Lutfiyani, M.Eng, selaku pembimbing II yang

memberikan bimbingan dan mengarahkan sampai tersusunnya tugas akhir ini.

Page 8: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

viii

7. Kedua orang tua yang telah memberikan segala-galanya sehingga selesai

tersusunnya tugas akhir ini.

8. Bapak Dian Agustiar, selaku Dokter Hewan yang telah membantu sebagai

ahli pakar dalam penyusunan tugas akhir ini.

9. Seluruh Peternak Dukuh Kedungpacul yang telah membantu mendapatkan

data.

10. Terimakasih kepada Bapak Wijiyono yang telah membantu dalam

melengkapi data.

11. Terimakasih teman satu angkatan Teknik Informatika A angkatan 2016, atas

bantuan dan kebersamaan kalian selama ini.

12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

membantu tersusunnya tugas akhir ini.

Penulis hanya bisa berdoa semoga segala amal dan kebaikan beliau semua

mendapat imbalan pahala yang berlipat ganda dari Allah SWT. Penulis menyadari

bahwa tugas akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu kritik serta saran

guna penyempurnaan tugas akhir ini sangat penulis harapkan. Mudah-mudahan

tugas akhir ini dapat memberikan manfaat bagi penulis, pembaca dan semua pihak

yang membutuhkan.

Klaten, Agustus 2020

Penulis

(Yuliyanti)

Page 9: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN............................................................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN .............................................................................. iii

SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iv

PERSEMBAHAN ................................................................................................ v

MOTTO ................................................................................................................ vi

KATA PENGANTAR.......................................................................................... vii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ ix

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xii

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xiii

ABSTRAK .......................................................................................................... xv

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ........................................................................................... 1

1. Alasan Pemilihan Judul............................................................................ 3

2. Rumusan Masalah .................................................................................... 3

3. Batasan Masalah ...................................................................................... 4

4. Keaslian Penelitian ................................................................................... 4

5. Manfaat Penelitian.................................................................................... 5

a. Bagi Penulis .................................................................................... 6

b. Bagi Universitas Widya Dharma.................................................... 6

c. Bagi Masyarakat Umum Peternak ................................................. 6

6. Tujuan Penelitian...................................................................................... 6

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI

A. Tinjauan Pustaka............................................................................................. 7

B. Landasan Teori................................................................................................ 9

1. Sistem Pakar............................................................................................ 10

2. Rule Based Expert System (RBES) .......................................................... 11

3. Teknik Representasi Pengetahuan............................................................ 12

Page 10: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

x

4. Inferensi dengan Rule : Forward dan Backward chaining ..................... 13

5. Pengertian Pohon Keputusan ................................................................... 14

6. Ciri-ciri Sistem Pakar .............................................................................. 15

7. Stuktur Sistem Pakar ............................................................................... 15

8. Manfaat Sistem Pakar ............................................................................. 16

9. Konsep Dasar Sistem Pakar .................................................................... 17

10. Bentuk Sistem Pakar ............................................................................... 20

11. Tujuan Sistem Pakar ............................................................................... 21

12. Kategori Sistem Pakar............................................................................. 23

13. Kelebihan Sistem Pakar .......................................................................... 25

14. Kelemahan Sistem Pakar......................................................................... 25

15. Tahapan Pengembangan Sistem Pakar.................................................... 26

16. Metode Waterfall ................................................................................... 27

17. Tahapan Metode Waterfall...................................................................... 28

18. Pengertian Metode Forward Chaining ................................................... 29

19. Pengertian Penyakit Bebek .................................................................... 35

20. Pengertian Website ................................................................................ 39

21. Pengertian PHP ....................................................................................... 40

22. Pengertian MySQL .................................................................................. 40

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Bahan dan Materi Penelitian ........................................................................... 42

B. Peralatan Penelitian ......................................................................................... 43

1. Perangkat Keras (Hardware)................................................................... 43

2. Perangkat Lunak (Software) ................................................................... 43

C. Jalannya Penelitian .......................................................................................... 46

1. Pengumpulan Data .................................................................................. 46

2. Perancangan Sistem ................................................................................. 47

a. Diagram Konteks (ContextDiagram) ............................................... 47

b. Data Flow Diagram (DFD) ............................................................... 48

3. Proses Perancangan Database ............................................................... 51

Page 11: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

xi

a. Perancangan Konseptual ................................................................. 51

1) Entity Relationship Diagram (ERD) ......................................... 51

2) Normalisasi .................................................................................. 52

b. Perancangan Logik ................................................................... 55

c. Perancangan Fisik ................................................................... 55

1) Database .................................................................................... 56

2) Tabel Pengguna ........................................................................... 56

3) Tabel Penyakit ............................................................................. 56

4) Tabel Gejala ................................................................................ 57

5) Tabel Rule ................................................................................... 57

6) Tabel Hasil Konsultasi ................................................................ 58

7) Tabel User................................................................................... 58

4. Perancangan Tabel Pakar .......................................................................... 59

1) Rancangan Tabel Penyakit ................................................................... 59

2) Rancangan Tabel Daftar Gejala ......................................................... 60

3) Rule-rule Pakar ................................................................................... 61

4) Pohon Keputusan Pakar ..................................................................... 62

5. Desain Tampilan interface ........................................................................ 62

a. Desain form Login Admin .................................................................. 62

b. Desain Form Penyakit......................................................................... 63

c. Desain Form Gejala ............................................................................ 63

d. Desain Form Rule ............................................................................... 64

e. Desain Form Pengunjung.................................................................... 65

6. Kuesioner ................................................................................................ 65

1) Tahap Pengumpulan Data .................................................................. 65

2) Sasaran Penyebaran Kuesioner ............................................................ 66

3) Form Kuesioner .................................................................................. 66

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ............................................................................................... 68

1. Antarmuka User.................................................................................. 68

Page 12: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

xii

a. Halaman Beranda ......................................................................... 68

b. Halaman Penyakit ......................................................................... 68

c. Halaman Konsultasi .................................................................... 69

2. Tampilan untuk Admin .............. ....................................................... 70

a. Tampilan From Login Admin ....................................................... 70

b. Halaman Penyakit ......................................................................... 71

c. Halaman Gejala ............................................................................ 71

d. Halaman Rule ............................................................................... 72

B. Pembahasan .................................................................................................... 72

C. Pengujian Aplikasi .......................................................................................... 73

D. Kuesioner ........................................................................................................ 75

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan ................................................................................................. 82

B. Saran .......................................................................................................... 83

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Page 13: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1 Rancangan Tabel Admin ................................................................................ 56

3.2 Rancangan Tabel Penyakit ............................................................................. 57

3.3 Rancangan Tabel Gejala ................................................................................ 57

3.4 Rancangan Tabel Penyakit Gejala ................................................................ 58

3.5 Rancangan Tabel Hasil Konsultasi .............................................................. 58

3.6 Rancangan Tabel User................................................................................... 59

3.7 Daftar Penyakit............................................................................................... 59

3.8 Daftar Gejala .................................................................................................. 60

3.9 Rule Pakar .................................................................................................... 61

4.1 Pengujian Black Box Admin........................................................................... 73

4.3 Pengujian Black Box User ............................................................................. 74

Page 14: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

xiv

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1 Tahapan Metode Waterfall .......................................................................... 27

2.2 Teknik Best-First Search ............................................................................... 34

2.3 Proses Forward Chaining ............................................................................. 35

3.1 Diagram Konteks ........................................................................................... 48

3.2 DFD Level 1 Rekam Data ............................................................................. 49

3.3 DFD Level 2 Proses 1 Rekam data Master .................................................. 50

3.4 DFD Level 2 Proses 2 Rekam data Transaksi .............................................. 50

3.5 DFD Level 2 Proses 3 Pengelolaan Data ..................................................... 51

3.6 Entity Relationship Diagram (ERD) ............................................................ 52

3.7 Entitas Awal ................................................................................................. 53

3.8 Normalisasi Bentuk Awal .............................................................................. 53

3.9 Normalisasi Bentuk Kedua ........................................................................... 54

3.10 Normalisasi Bentuk Ketiga ............................................................................ 54

3.11 Relasi Antar Tabel ......................................................................................... 55

3.12 Pohon Keputusan Pakar................................................................................. 62

3.13 Desain Form Login Admin............................................................................. 63

3.14 Desain Form Penyakit .................................................................................. 63

3.15 Desain Form Gejala ...................................................................................... 64

3.16 Desain Form Login Aturan ............................................................................ 64

3.17 Desain Form Pengunjung ............................................................................... 65

4.1 Halaman Beranda........................................................................................... 68

4.2 Halaman Penyakit .......................................................................................... 69

4.3 Halaman Konsultasi........................................................................................ 69

4.4 Halaman Login Admin ................................................................................... 70

4.5 Halaman Utama Admin .................................................................................. 70

4.6 Halaman Penyakit .......................................................................................... 71

4.7 Halaman Gejala.............................................................................................. 71

4.8 Halaman Rule................................................................................................. 72

Page 15: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

xv

ABSTRAK

Dukuh Kedungpacul adalah desa yang mayoritas masyarakatnya memiliki usaha pencarian di peternakan bebek. Beternak bebek merupakan hal

yang sangat menjanjikan bagi masyarakat untuk produktifitas di pasaran hingga meningkatkan perekonomian. Dalam hal pemeliharan ataupun penangan bebek

yang terkena penyakit masih sulit sehingga masih kurang maksimal dalam pencegahan dan penanganannya, sebab jika tidak ditangani dengan cepat maka akan menimbulkan kerugian lebih banyak.

Penelitian ini mempunyai tujuan untuk memudahkan masyarakat dan

para peternak untuk mendapatkan informasi tentang gejala, dan penyakit yang dapat menyebabkan produksi bebek menurun hingga kematian. Sehingga peneliti membuat sistem pakar diagnosa penyakit bebek dengan metode forward chaining

berbasis web. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara dari pakar/ahli di bidang peternakan. Metode pengembangan sistem dalam

penelitian ini menggunakan metode waterfall. Tahapan metode waterfall yaitu perancangan, analisis, desain, implementasi, dan perawatan. Sistem dibangun menggunakan Notepad++ untuk menulis koding, XAMPP sebagai server offline,

dan Google Chroom sebagai saran untuk membuka website.

Hasil dari penelitian ini adalah sesi konsultasi gejala yang berupa dialog interaktif dengan sistem pakar diagnosa penyakit bebek. Dimana pengguna memilih gejala yang telah diajukan oleh sistem, kemudian sistem memberikan

jawaban berupa hasil diagnosa kepada pengguna. Pada penelitian ini diharapkan masyarakat dan para peternak dapat memahami gelaja yang timbul pada bebek

yang terjangkit. User interface dari sistem pakar ini mudah digunakan dan diperlukan waktu yang singkat serta menggunakan bahasa Indonesia yang mudah dipahami.

Kata kunci : Sistem Pakar, Penyakit Bebek, Forward Chaining, Website.

Page 16: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

1

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Lingkungan masyarakat banyak hewan yang dipelihara terutama

untuk diternakan, contohnya bebek. Bebek adalah sebutan yang umumnya

diberikan untuk unggas air, baik liar maupun domestik dari family anatidae,

termasuk angsa. Kata bebek sendiri dalam bahasa inggris berarti duck yang

berasal inggris kuno, yaitu duce (penyelam). Duce merupakan turunan dari

kata kerja ducan (merunduk, membungkuk rendah seolah-olah memperoleh

sesuatu dibawah, atau menyelam) tidak mengherankan jika istilah bebek

berasal dari kata kerja tersebut, karena sering kita melihat bebek

merundukkan kepalanya kedalam air untuk memperoleh makanan. Bebek

merupakan hewan unggas yang cukup banyak diternak masyarakat yang

berupa daging atau petelur, karena populasinya yang cukup banyak maka

sering kali penyakit yang ditimbulkan juga cukup banyak, sehingga dapat

menurunkan kualitas daging dan telur, bahkan bisa mengakibatkan

kematian.

Salah satu penyakit bebek adalah serangan jantung. Pertumbuhan

bebek yang terlalu cepat dan besar menyebabkan jantung bebek tidak dapat

berfungsi dengan baik. Jantung bebek berukuran kecil, walaupun badan

bebek besar. Jantung ini berfungsi memompa darah agar mengalir ke semua

bagian tubuh bebek. Bebek adalah ternak unggas yang sangat agresif dan

Page 17: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

2

terus bergerak. Karena bebek aktif bergerak darah mengalir deras. Jantung

bebek harus bekerja keras memompa darah. Bentuk jantung bebek yang

ukuran kecil tidak mampu bertahan sehingga beberapa kapiler darah di

pangkal jantung pecah. Bebek pun mati akibat serangan jantung.

Bebek gembor (lumpuh) juga sering terjadi pada peternakan.

Penyebab utama bebek lumpuh adalah kedinginan. Pemicu hal itu ialah

udara dingin atau mandi di air minum. Karena kedinginan, anak bebek

mengalami hypotemia (kedinginan amat sangat) sehingga sendi-sendi

tulang ngilu sakit dan tidak bisa berdiri (lumpuh). Bebek bertumpuk-

tumpuk agar menghangatkan diri.

Penyakit pada bebek sulit diidentifikasi karena masyarakat tidak

mempunyai pengalaman sebelumnya. Masyarakat maupun peternak

kesulitan untuk melakukan tindakan yang tepat pada bebek yang terkena

penyakit sehingga berakibat fatal. Tak hanya berakibat pada bebek,

penyakit bebek pun akan bisa berdampak pada manusia apabila tidak cepat

ditangani.

Salah satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah dengan

menggunakan bantuan sistem informasi yakni sistem pakar. Sistem pakar

(expert system) adalah metode membuat sistem tiruan berdasarkan pakar

sebagai sumbernya. Sistem pakar dirancang pada sistem komputer agar

dapat melakukan keputusan seperti halnya seorang pakar pada bidang yang

sudah ditentukan. Didasarkan permasalahan tersebut, dikembangkan sebuah

kecerdasan buatan dengan teknik sistem pakar untuk dapat mendiagnosa

Page 18: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

3

penyakit pada bebek berdasarkan gejala-gejalanya, yang diharapkan bisa

membantu dalam penanganan dan pemberian solusi serta tindakan yang

tepat.

Forward chaining digunakan karena terdapat banyak cara atau

aturan yang berbeda untuk mendapatkan kesimpulan yang sedikit, dan ingin

mendapatkan kesimpulan dari fakta-fakta yang sudah ada sebelumnya.

Sedangkan web dipilih sebagai basis perangkat lunak ini karena

memudahkan para peternak untuk mengakses informasi tentang nama-nama

penyakit yang disebabkan oleh beberapa faktor seperti, bakteri, virus, jamur

dan parasit.

Berdasarkan penjelasan latar belakang di atas, penelitian ini

mengambil judul “Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Bebek Pada

Peternakan Dukuh Kedungpacul Menggunakan Metode Forward

Chaining Berbasis Web”.

B. Alasan Pemilihan Judul

Penelitian itu sendiri dipilih karena peternak bebek untuk

memahami gejala dan penyakit bebek. Penelitian diharapkan dapat

menghasilkan suatu sistem pakar yang efektif dan akurat dalam penanganan

penyakit bebek pada peternakan dukuh Kedungpacul.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka penelitian itu

sendiri didapatkan rumusan masalah yaitu peternak kesulitan dalam

Page 19: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

4

menangani bebek yang lumpuh dan mati secara tiba-tiba pada bebek

mojosari di peternakan dukuh Kedungpacul.

D. Batasan Masalah

Batasan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sistem pakar ini menggunakan metode forward chaining.

2. Bahasa pemrogaman yang digunkan adalah PHP.

3. Database yang digunakan untuk menyimpan data menggunakan

MySQL.

4. Pengujian dan penerapan menggunakan server lokal/localhost.

E. Keaslian Penelitian

Penelitian sistem pakar diagnosa penyakit pada bebek berbasis

android pernah dilakukan Setiawan Muhammad Galih (2016) dengan

metode forward chaining. Sistem pakar tersebut bertujuan mendiagnosa

penyakit bebek. Perbedaan penelitian yang dilakukan yaitu sistem pakar

diagnosa penyakit bebek menggunakan metode forward chaining berbasis

web.

Penelitian sistem pakar deteksi penyakit bebek dengan metode

certainty pernah dilakukan Jayanto Richie Ferdian (2012). Sistem pakar

tersebut bertujuan mendiagnosa penyakit bebek. Perbedaan penelitian yang

dilakukan yaitu sistem pakar diagnosa penyakit bebek menggunakan

metode forward chaining.

Page 20: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

5

Penelitian sistem pakar diagnosa penyakit ikan nila berbasis web

pernah dilakukan Khobbibah Riny Nur W (2017) dengan metode forward

chaining. Sistem pakar tersebut bertujuan mendiagnosa penyakit ikan nila.

Perbedaan penelitian yang dilakukan yaitu sitem pakar diagnosa penyakit

nila menggunakan metode forward chaining.

Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah lokasi

penelitian yang dilakukan dan berbasis android. Waktu penelitian dari bulan

November sampai januari 2019, metode penelitian menggunakan metode

Forward Chaining dan berbasis web.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoristis

a) Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi umum,

khususnya dalam kasus kematian bebek secara mendadak dan

menular di kalangan para peternakan bebek.

b) Pengembangan ilmu, dapat dijadikan salah satu contoh

pengembangan di bidang peternakan.

c) Penelitian ini dapat digunakan untuk membandingkan antara ilmu

yang dipelajari di perkuliahan dengan ilmu yang didapat dari hasil

penelitian di lapangan dan juga dapat menambah wawasan,

pengalaman serta pengetahuan baru terutama mengenai sistem

pakar.

Page 21: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

6

2. Manfaat Praktis

a) Bagi Peternak

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan salah satu solusi

untuk mempermudah mendiagnosa, mengobati, dan mencegah awal

penyakit yang menyerang ternak bebek.

b) Bagi Peneliti

Penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengalaman

langsung tentang penyakit bebek mojosari pada peternakan melalui

metode forward chaining.

c) Bagi Fakultas Unwidha

Penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan

dan referensi bagi pembaca dalam menyusun sistem pakar diagnosa

penyakit bebek mojosari yang tepat. Selain itu penelitian ini dapat

menambah informasi tentang pentingnya mengetahui gejala dan

penyakit bebek.

G. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penulisan tugas akhir ini yaitu membuat web sistem

pakar diagnosa penyakit pada bebek dengan menggunakan metode forward

chaining berbasis web.

Page 22: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

82

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari penelitian adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Bebek telah berhasil dibuat.

Aplikasi ini berhasil mengimplementasikan metode Forward Chaining

yang digunakan pada proses diagnosis penyakit pada bebek untuk

memberikan tingkat kepercayaan gejala pada suatu penyakit.

2. Sistem pakar dapat memudahkan user dalam melakukan proses

konsultasi, karena pertanyaan gejala yang diajukan hanya terkait

penyakit yang dialami.

3. Sistem pakar dapat berfungsi dengan baik dalam memberikan

konsultasi penyakit pada bebek secara efisien dan efektif, memberikan

informasi tentang penyakit, gejala dan solusinya, serta pengelolaan

data penyakit dan gejalanya.

4. Sistem pakar dapat berfungsi dengan baik untuk menghasilkan analisa

hasil diagnosa penyakit sesuai dengan gejala – gejala yang dipilih oleh

user.

5. Sistem pakar ini dapat digunakan sebagai referensi atau acuan dalam

pengambilan keputusan bagi para peternak bebek.

Page 23: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

83

B. Saran

Saran dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Sistem ini bisa dikembangkan berbasis Android sehingga bisa

menjangkau masyarakat lebih luas.

2. Dalam sistem ini akan lebih baik bila diberikan forum dimana user

dapat chat dengan pakar apabila ada beberapa hal yang ingin

ditanyakan soal konsultasi.

3. Sistem pakar harus selalu di update jika ada penyakit baru yang

ditemukan agar user dapat update penyakit bila berkonsultasi.

Page 24: SISTEM PAKAR DIAGNOSA PENYAKIT BEBEK PADA …

DAFTAR PUSTAKA

Arief, M.Rudianto, 2011. Pemrograman Web Dinamis Menggunakan Php dan

MySql. Yogyakarta.

Arhami, Muhammad. 2005. Konsep Dasar Sistem Pakar. Penerbit Andi.

Yogyakarta.

D. Suryadi, HS (1994), ”Pengantar Sistem Pakar”, Gunadarma, Jakarta

Dewi, C.C.S. 2015. Identifikasi Penyakit Telinga Menggunakan Sistem Pakar

Dengan Metode Forward Chaining Berbasis Web. Skripsi, Yogyakarta.

Teknik Informatika STMIK AMIKOM.

Hakim, Lukmanul dan Uus Musalini. 2004. Cara Cerdas Menguasai Layout,

Desain dan Aplikasi Web. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

Hartati, S. dan S. Iswanti. (2008).SistemPakar dan Pengembangannya.

EdisiPertama. GRAHA ILMU. Yogyakarta.

Kusumadewi, Sri. 2003. Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya). Graha

Ilmu. Yogyakarta.

Kusrini. (2008).Aplikasi Sistem PakarMenentukan Faktor KepastianPengguna

dengan Metode KuantifikasiPertanyaan. Edisi Pertama. PENERBITANDI.

Yogyakarta.

Lestari D. 2012. Jurnal: Definisi sistem pakar. Arsip Teknik Informatika UMMI.

Mulyanto, E., Sutojo, T., Suhartono, W. 2011. KecerdasanBuatan, Yogyakarta:

Penerbit ANDI.

Riny, K.N.W. 2017. Sistem Pakar Diagnosa Penyakit Ikan Nila Berbasis Web

Menggunakan Metode Forward Chaining. Skripsi, Yogyakarta. Sistem

Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas AMIKOM.

Setiawan, GM, 2016. Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pada Bebek

Berbasis Android. Surakarta:Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Siswanto, 2010. Kecerdasan Tiruan. Yogyakarta : Graha ilmu.

Sutojo, T.; E. Mulyanto, dan V. Suhartono.(2011).Kecerdasan Buatan.

EdisiPertama. PENERBIT ANDI.Yogyakarta.

Turban, Efraim. 1995. Decision Support System and Expert System. Prentice Hall

International, New Jersey.