Upload
others
View
2
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
SISTEM INFORMASI AKUNTANSI
UNTUK SIKLUS PENDAPATAN
PADA PERUSAHAAN DISTRIBUSI Studi Kasus pada Sukses Jaya Parts Yogyakarta
TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Jurusan Teknik Informatika
Disusun oleh:
F.Pramita Dian A
035314017
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2008
ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM
FOR REVENUE CYCLE
AT DISTRIBUTION COMPANY
A Case Study at Sukses Jaya Parts Yogyakarta
Presented as Partial Fulfillment of the Requirements
to Obtain the Sarjana Teknik Degree
in Department of Informatics Engineering
Created By :
F.Pramita Dian A
035314017
DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING
FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
2008
i
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini
tidak memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan
dalam kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.
Yogyakarta, 16 Maret 2008
Penulis
F.Pramita Dian A
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya ini kupersembahkan untuk:
Jesus Christ atas Kasih dan Anugerah-Nya...
Bunda Maria ibuku yang baik hati...
Bapak, Ibu, dan adik-adikku tercinta atas doa dan semangat untuk terus maju
Dia yang selalu ada untukku
v
MOTTO
”Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya ....”
””TTaannttaannggaann mmeemmbbuuaatt hhiidduupp mmeennjjaaddii iinnddaahh
ddaann kkeemmaammppuuaann mmeennggaattaassiinnyyaa mmeemmbbuuaatt hhiidduupp sseemmaakkiinn bbeerrmmaakknnaa,, kkeemmuulliiaaaann ddaallaamm
hhiidduupp bbuukkaann kkaarreennaa ttiiddaakk ppeerrnnaahh ggaaggaall
mmeellaaiinnkkaann uussaahhaa uunnttuukk bbaannggkkiitt sseettiiaapp kkaallii jjaattuuhh ggaaggaall
kkaarreennaa ddii ddaallaamm kkaassiihh--NNyyaa sseemmuuaa aakkaann ddiisseemmppuurrnnaakkaann …… ””
vi
ABSTRAK
Sistem akuntansi siklus pendapatan pada Sukses Jaya Parts masih
menggunakan cara manual sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk
mendapatkan informasi yang diinginkan. Selain itu informasi yang dihasilkan belum
cukup untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. Oleh karena itu dibutuhkan sistem
informasi akuntansi siklus pendapatan yang dapat menghasilkan informasi yang cepat
dan tepat sesuai dengan kebutuhan perusahaan.
Sistem informasi akuntansi siklus pendapatan ini meliputi proses order
penjualan, penjualan, pembayaran, penjurnalan, buku besar dan pembuatan dokumen
serta laporan yang berkaitan dengan siklus pendapatan. Sistem informasi akuntansi
siklus pendapatan ini dibuat dengan menggunakan MySQL sebagai database dan Java
sebagai bahasa pemrograman.
vii
ABSTRACT
Accounting system for revenue cycle at Sukses Jaya Parts is still manual. It
takes a large amount of time to get some information are needed. Therefore an
accounting information system for revenue cycle is needed in order to proceed an
automate journalizing and to produce information accurately and quickly.
Accounting information system for revenue cycle is consists of sales order
transaction, sales transaction, payment, journal and reports. Accounting information
system for revenue cycle is made by MySQL as database and Java as programming
language.
viii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan berkatNya sehingga saya bisa menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan
baik.
Pada kesempatan ini pula, saya ingin menyampaikan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu sehingga penyusunan Tugas Akhir ini dapat
terselesaikan dengan baik terutama kepada :
1. Ibu Ridowati Gunawan S.Kom.,M.T. selaku dosen pembimbing Tugas Akhir
yang telah memberikan bimbingan dalam penyusunan Tugas Akhir ini.
2. Bapak J.B. Budi Darmawan S.T., M.Sc. dan Bapak Alb. Agung Hadhiatma, S.T.,
M.T selaku panitia penguji yang telah memberikan banyak kritik dan saran demi
sempurnanya Tugas Akhir ini.
3. Pak Bele dan Pak Dar yang turut mendukung dalam persiapan ujian pendadaran.
4. Pihak Sukses Jaya Parts yang telah memberikan kesempatan untuk melakukan
studi kasus.
5. Bapak dan Ibuku tercinta yang selalu memberikan doa, kasih sayang, dan
semangat untuk terus maju.
6. Adik-adikku tercinta, Dika dan Aji yang selalu memberikan semangat.
7. Dia yang selalu ada untukku.
ix
8. Rachel, Sarah, dan Acid yang telah memberikan masukan dalam penyusunan
Tugas Akhir ini.
9. Rachel, Dea, Bergas, dan Nug yang telah membantu dalam persiapan ujian
pendadaran.
10. Raniy yang selalu sabar mendengarkan keluhan dan memberikan semangat.
11. Teman-teman TI 2003 lainnya yang selalu memberi dukungan dan masukan
dalam penyelesaian Tugas Akhir ini.
12. Seluruh pihak yang telah membantu dan memberi dukungan yang tidak dapat
saya sebutkan satu persatu.
Akhir kata, semoga Tugas Akhir ini dapat memberikan manfaat dengan segala
kelebihan dan kekurangannya.
Yogyakarta, Maret 2008
F.Pramita Dian A
x
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PERSETUJUAN ii
HALAMAN PENGESAHAN iii
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA iv
HALAMAN PERSEMBAHAN v
HALAMAN MOTTO vi
ABSTRAKS vii
ABSTRACT viii
KATA PENGANTAR ix
DAFTAR ISI xi
DAFTAR GAMBAR xv
DAFTAR TABEL xx
BAB 1 PENDAHULUAN 1
1.1. Latar Belakang Masalah 1
1.2. Rumusan Masalah 2
1.3. Batasan Masalah 2
1.4. Tujuan Penelitian 3
1.5. Metodologi Penelitian 3
1.6. Sistematika Penulisan 4
BAB 2 LANDASAN TEORI 6
2.1. Sistem Informasi 6
2.2. Sistem Informasi Akuntansi 7
2.3. Siklus Pendapatan 8
xi
2.4. Penggolongan Akun 9
2.5. Kode Akun 11
2.6. Jurnal dan Buku Besar 13
2.7. Pengembangan Perangkat Lunak Berorientasi Objek 15
2.7.1. Analisis dan Desain Berorientasi Objek 15
2.7.2. UML 17
2.8. Java 20
2.9. JDBC 23
2.10. MySQL 24
2.11. Client Server 26
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 27
3.1. Analisis Sistem 27
3.1.1. Orang yang Terlibat dalam Sistem 27
3.1.2. Gambaran Umum Sistem 27
3.1.3. Use Case Diagram 29
3.1.3.1. Use Case Diagram untuk Admin 30
3.1.3.2. Use Case Diagram untuk Karyawan 31
3.1.3.3. Use Case Diagram untuk Manager 33
3.2. Desain Sistem 36
3.2.1. Sequence Diagram 36
3.2.1.1. Sequence Diagram untuk Admin 36
3.2.1.2. Sequence Diagram untuk Karyawan 40
3.2.1.3. Sequence Diagram untuk Manager 45
3.2.2. Class Diagram 54
3.2.3. ER Diagram 55
3.2.4. Perancangan Database 59
3.2.5. Perancangan User Interface 67
xii
3.2.5.1. Form Login 67
3.2.5.2. Menu Utama 68
3.2.5.3. Form Input Data Barang 68
3.2.5.4. Form Input Data Pelanggan 69
3.2.5.5. Form Input Data Sales 69
3.2.5.6. Form Input Rekening Akun 70
3.2.5.7. Form Input Order Penjualan 70
3.2.5.8. Form Input Pengiriman Barang 71
3.2.5.9. Form Input Faktur Penjualan 71
3.2.5.10. Form Input Retur Penjualan 72
3.2.5.11. Form Input Pembayaran Faktur Penjualan 72
3.2.5.12. Form Input Data User 73
3.2.6. Perancangan Output 74
3.2.6.1. Dokumen Order Penjualan 74
3.2.6.2. Dokumen Pengiriman Barang 75
3.2.6.3. Faktur Penjualan 76
3.2.6.4. Nota Kredit 77
3.2.6.5. Bukti Pembayaran 78
BAB 4 IMPLEMENTASI 79
4.1. Perangkat Lunak yang Digunakan dalam Pembuatan Sistem 79
4.2. Kebutuhan Implementasi Sistem 79
4.3. Implementasi Database 80
4.4. Setting Koneksi dari Java ke MySQL 81
4.5. Implementasi Antar Muka 85
4.5.1. Tampilan Halaman Utama 85
4.5.2. Tampilan Halaman Menu 85
4.5.3. Form Input Data 94
xiii
4.5.4. Tampilan Halaman Output 128
BAB 5 ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI 139
5.1. Manfaat dan Kemudahan yang diberikan oleh sistem 139
5.2. Kelebihan dan Kekurangan Sistem 140
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN 141
6.1. Kesimpulan 141
6.2. Saran 142
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Simbol Entity Object 16
Gambar 2.2. Simbol Interface Object 16
Gambar 2.3. Simbol Control Object 17
Gambar 3.1. Desain Arsitektur 29
Gambar 3.2. Use Case Diagram secara umum 29
Gambar 3.3. Use Case Diagram Update User 30
Gambar 3.4. Use Case Diagram Update Rekening Akun 30
Gambar 3.5. Use Case Diagram Update Pelanggan 31
Gambar 3.6. Use Case Diagram Order Penjualan 31
Gambar 3.7. Use Case Diagram Faktur Penjualan 32
Gambar 3.8. Use Case Diagram Retur Penjualan 32
Gambar 3.9. Use Case Diagram Update Barang 33
Gambar 3.10. Use Case Diagram Pengiriman Barang 33
Gambar 3.11. Use Case Diagram Pembayaran Faktur Penjualan 34
Gambar 3.12. Use Case Diagram Update Sales 34
Gambar 3.13. Use Case Diagram Pencetakan Laporan 35
Gambar 3.14. Sequence Diagram proses menambah data user 36
Gambar 3.15. Sequence Diagram proses mengedit data user 37
Gambar 3.16. Sequence Diagram proses menghapus data user 37
Gambar 3.17. Sequence Diagram proses menambah rekening akun 38
Gambar 3.18. Sequence Diagram proses mengedit rekening akun 38
Gambar 3.19. Sequence Diagram proses menghapus rekening akun 39
Gambar 3.20. Sequence Diagram proses menambah data pelanggan 40
Gambar 3.21. Sequence Diagram proses mengedit data pelanggan 40
Gambar 3.22. Sequence Diagram proses menghapus data pelanggan 41
xv
Gambar 3.23. Sequence Diagram proses menambah order penjualan 41
Gambar 3.24. Sequence Diagram proses mengedit order penjualan 42
Gambar 3.25. Sequence Diagram proses mencetak order penjualan 42
Gambar 3.26. Sequence Diagram proses menambah faktur penjualan 43
Gambar 3.27. Sequence Diagram proses mengedit faktur penjualan 43
Gambar 3.28. Sequence Diagram proses mencetak faktur penjualan 44
Gambar 3.29. Sequence Diagram proses menambah retur penjualan 44
Gambar 3.30 Sequence Diagram proses mencetak nota kredit 45
Gambar 3.31. Sequence Diagram proses menambah data barang 45
Gambar 3.32. Sequence Diagram proses mengedit data barang 46
Gambar 3.33. Sequence Diagram proses menghapus data barang 46
Gambar 3.34. Sequence Diagram proses menambah data sales 47
Gambar 3.35. Sequence Diagram proses mengedit data sales 47
Gambar 3.36. Sequence Diagram proses menghapus data sales 48
Gambar 3.37. Sequence Diagram proses menambah pengiriman barang 48
Gambar 3.38. Sequence Diagram proses mengedit pengiriman barang 49
Gambar 3.39. Sequence Diagram proses mencetak bukti pengiriman 49
Gambar 3.40. Sequence Diagram proses menambah data pembayaran 50
Gambar 3.41. Sequence Diagram proses mencetak bukti pembayaran 50
Gambar 3.42. Sequence Diagram proses mencetak laporan order 51
Gambar 3.43. Sequence Diagram proses mencetak laporan pendapatan 51
Gambar 3.44. Sequence Diagram proses mencetak laporan rugi laba 52
Gambar 3.45. Sequence Diagram proses mencetak laporan modal 52
Gambar 3.46. Sequence Diagram proses mencetak neraca 53
Gambar 3.47. Class Diagram 54
Gambar 3.48. ER Diagram 55
Gambar 3.49. Relasi Antar Tabel 59
Gambar 3.50. Form Login 67
xvi
Gambar 3.51. Menu Utama 68
Gambar 3.52. Form Input Data Barang 68
Gambar 3.53. Form Input Data Pelanggan 69
Gambar 3.54. Form Input Data Sales 69
Gambar 3.55. Form Input Rekening Akun 70
Gambar 3.56. Form Input Order Penjualan 70
Gambar 3.57. Form Input Pengiriman Barang 71
Gambar 3.58. Form Input Faktur Penjualan 71
Gambar 3.59. Form Input Retur Penjualan 72
Gambar 3.60. Form Input Pembayaran Faktur Penjualan 72
Gambar 3.61. Form Input Data User 73
Gambar 3.62. Desain Output Dokumen Order Penjualan 74
Gambar 3.63. Desain Output Dokumen Pengiriman Barang 75
Gambar 3.64. Desain Output Faktur Penjualan 76
Gambar 3.65. Desain Output Retur Penjualan 77
Gambar 3.66. Desain Output Bukti Pembayaran 78
Gambar 4.1. Halaman Utama 85
Gambar 4.2. Menu Utama – Popup Menu Master 86
Gambar 4.3. Menu Utama – Popup Menu Transaksi 87
Gambar 4.4. Menu Utama – Popup Menu Laporan 88
Gambar 4.5. Menu Utama – Popup Menu Pembukuan 90
Gambar 4.6. Menu Utama – Popup Menu Fasilitas 91
Gambar 4.7. Form About 92
Gambar 4.8. Form Login 92
Gambar 4.9. Form Daftar Barang 95
Gambar 4.10. Form Daftar Pelanggan 96
Gambar 4.11. Form Input Pelanggan 97
Gambar 4.12. Form Edit Pelanggan 98
xvii
Gambar 4.13. Form Daftar Sales 99
Gambar 4.14. Form Input Sales 100
Gambar 4.15. Form Edit Sales 101
Gambar 4.16. Form Daftar Rekening Akun 102
Gambar 4.17. Form Input Rekening Akun 103
Gambar 4.18. Form Edit Rekening Akun 104
Gambar 4.19. Form Input Data User 105
Gambar 4.20. Form Daftar Order Penjualan 106
Gambar 4.21. Form Input Order Penjualan 107
Gambar 4.22. Form Edit Order Penjualan 108
Gambar 4.23. Form Daftar Pengiriman Barang 109
Gambar 4.24. Form Input Pengiriman Barang 110
Gambar 4.25. Form Edit Pengiriman Barang 111
Gambar 4.26. Form Daftar Faktur Penjualan 112
Gambar 4.27. Form Input Faktur Penjualan 113
Gambar 4.28. Form Edit Faktur Penjualan 114
Gambar 4.29. Form Daftar Retur Penjualan 115
Gambar 4.30. Form Input Retur Penjualan 116
Gambar 4.31. Form Input Pembayaran 117
Gambar 4.32. Form Input Kunjungan Sales 118
Gambar 4.33. Form Input Kunjungan Faktur 119
Gambar 4.34. Form Laporan Order Belum Terpenuhi per No Order 119
Gambar 4.35. Form Laporan Order Belum Terpenuhi 120
Gambar 4.36. Form Laporan Pendapatan 121
Gambar 4.37. Form Laporan Pendapatan per Pelanggan 121
Gambar 4.38. Form Laporan Pendapatan per Sales 122
Gambar 4.39. Form Laporan Pendapatan per Area Distribusi 123
Gambar 4.40. Form Laporan Retur Penjualan 123
xviii
Gambar 4.41. Form Jurnal 124
Gambar 4.42. Form Buku Besar 125
Gambar 4.43. Form Laporan Rugi Laba 126
Gambar 4.44. Form Laporan Perubahan Modal 126
Gambar 4.45. Form Laporan Neraca 127
Gambar 4.46. Form Ganti Password 127
Gambar 4.47. Dokumen Order Penjualan 128
Gambar 4.48. Dokumen Pengiriman Barang 129
Gambar 4.49. Faktur Penjualan 129
Gambar 4.50. Nota Kredit 130
Gambar 4.51. Bukti Pembayaran 130
Gambar 4.52. Laporan Order Belum Terpenuhi per No Order 131
Gambar 4.53. Laporan Order Belum Terpenuhi berdasarkan Kode Barang 131
Gambar 4.54. Laporan Order Belum Terpenuhi berdasarkan No Order 132
Gambar 4.55. Laporan Pendapatan berdasarkan Pelanggan 132
Gambar 4.56. Laporan Pendapatan berdasarkan Sales 133
Gambar 4.57. Laporan Pendapatan berdasarkan Area Distribusi 133
Gambar 4.58. Laporan Pendapatan per Pelanggan 134
Gambar 4.59. Laporan Pendapatan per Sales 134
Gambar 4.60. Laporan Pendapatan per Area Distribusi 135
Gambar 4.61. Laporan Retur Penjualan berdasarkan Kode Barang 135
Gambar 4.62. Laporan Retur Penjualan berdasarkan No Faktur 136
Gambar 4.63. Jurnal Umum 136
Gambar 4.64. Buku Besar 137
Gambar 4.65. Laporan Rugi Laba 137
Gambar 4.66. Laporan Perubahan Modal 138
Gambar 4.67. Neraca 138
xix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Tabel Kode Akun 12
Tabel 2.2. Jurnal 14
Tabel 3.1. Tabel wilayah_penjualan 60
Tabel 3.2. Tabel sales 60
Tabel 3.3. Tabel pelanggan 60
Tabel 3.4. Tabel jadwal_kunjungan 61
Tabel 3.5. Tabel detil_jadwal_kunjungan 61
Tabel 3.6. Tabel kunjungan_faktur 61
Tabel 3.7. Tabel tbl_group 61
Tabel 3.8. Tabel tbl_kategori 62
Tabel 3.9. Tabel tbl_kelompok 62
Tabel 3.10. Tabel barang 62
Tabel 3.11. Tabel order_penjualan 63
Tabel 3.12. Tabel detil_order_penjualan 63
Tabel 3.13. Tabel pengiriman_barang 63
Tabel 3.14. Tabel detil_pengiriman_barang 64
Tabel 3.15. Tabel faktur_penjualan 64
Tabel 3.16. Tabel detil_faktur_penjualan 64
Tabel 3.17. Tabel retur_penjualan 65
Tabel 3.18. Tabel detil_retur_penjualan 65
Tabel 3.19. Tabel pembayaran 65
Tabel 3.20. Tabel kelompok_akun 66
Tabel 3.21. Tabel golongan_akun 66
Tabel 3.22. Tabel rekening_akun 66
Tabel 3.23. Tabel jurnal_umum 67
xx
Tabel 3.24. Tabel user 67
Tabel 4.1. Fungsi Menu Item pada Menu Master 86
Tabel 4.2. Fungsi Menu Item pada Menu Transaksi 88
Tabel 4.3. Fungsi Menu Item pada Menu Laporan 89
Tabel 4.4. Fungsi Menu Item pada Menu Pembukuan 90
Tabel 4.5. Fungsi Menu Item pada Menu Fasilitas 91
xxi
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Teknologi komputer pada masa sekarang ini telah mengalami
perkembangan yang sangat pesat. Komputer bukan menjadi barang yang asing
lagi. Pada saat ini hampir di segala bidang membutuhkan komputer sebagai alat
bantu karena kelebihannya dalam segi kecepatan dan ketepatan. Dengan
penggunaan komputer, data dapat diolah sehingga menghasilkan informasi yang
cepat, tepat dan akurat.
Pada perusahaan dagang, informasi yang cepat, tepat, dan akurat
dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan. Dalam rangka mendapatkan
informasi tersebut, perusahaan membutuhkan perangkat pendukung yang dapat
mengolah data dengan cepat dan tepat.
Sukses Jaya Parts merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang
pendistribusian spareparts motor. Perusahaan ini berlokasi di Pringgolayan
Condong Catur Yogyakarta. Seiring dengan semakin berkembangnya usaha
yang dijalankannya, perusahaan semakin banyak melakukan transaksi serta
semakin banyak membutuhkan informasi yang berkaitan dengan transaksi yang
dilakukan.
Pendapatan Sukses Jaya Parts didapat dari hasil penjualan spareparts
motor. Sampai saat ini pencatatan data transaksi pada siklus pendapatan (data
1
2
pesanan pelanggan, data pengiriman barang, faktur penjualan, dan data
pelunasan faktur penjualan) masih dilakukan secara manual, yaitu dengan
mencatat setiap transaksi yang terjadi pada buku catatan transaksi (semacam
buku nota), sehingga dibutuhkan waktu yang cukup banyak untuk mengelola
data-data transaksi tersebut. Selain itu informasi yang dihasilkan belum cukup
untuk memenuhi kebutuhan perusahaan, misalnya dalam hal informasi jumlah
stok barang, jumlah piutang ke pelanggan, dan jumlah pendapatan yang
dihasilkan dari penjualan. Hal ini membuat kinerja perusahaan menjadi kurang
efisien. Oleh karena itu diperlukan adanya suatu sistem informasi akuntansi
untuk siklus pandapatan.
1.2. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dalam penulisan tugas akhir ini yaitu:
”Bagaimana membuat sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan
pada perusahaan distribusi?”
1.3. Batasan Masalah
Batasan-batasan dalam penulisan tugas akhir ini adalah :
1. Sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan yang dibuat mencakup :
a. Pencatatan pesanan pelanggan
b. Pencatatan pengiriman barang
c. Pembuatan faktur
3
d. Pencatatan pembayaran faktur penjualan
e. Pencetakan laporan
2. Pendapatan yang dihitung hanya pendapatan yang dihasilkan dari penjualan
barang dagangan.
3. Sistem Informasi yang dibuat tidak membahas masalah keamanan pada
jaringann.
1.4. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat sistem informasi akuntansi
untuk siklus pendapatan pada perusahaan distribusi.
1.5. Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penyusunan Tugas Akhir ini
adalah :
1. Peninjauan ( survey ) lapangan
Mencari informasi dan melakukan wawancara langsung dengan pemilik
Sukses Jaya Parts tentang pendistribusian spareparts motor dan aktivitas
bisnis yang berhubungan dengan siklus pendapatan.
2. Studi Literatur
Mempelajari dan memahami konsep tentang Sistem Informasi Akuntansi
Siklus Pendapatan, konsep tentang perangkat lunak yang digunakan untuk
4
membuat aplikasi Sistem Informasi Akuntansi Siklus Pendapatan yaitu Java
dan MySQL.
3. Analisis dan Desain Sistem
- Pembuatan Use Case Diagram, Sequence Diagram, dan Class Diagram.
- Perancangan database.
- Perancangan user interface.
4. Implementasi (Pembuatan Program)
Mengkonversi semua rancangan yang telah dibuat ke dalam kode program.
1.6. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan adalah sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, metodologi penelitian,
dan sistematika penulisan.
BAB 2 LANDASAN TEORI
Bab ini berisi teori-teori yang mendukung penulisan Tugas Akhir,
yang meliputi teori-teori sistem informasi, sistem informasi akuntansi,
siklus pendapatan, penggolongan akun, jurnal dan buku besar, bahasa
pemrograman Java, JDBC, database MySQL, dan sistem client-
server.
5
BAB 3 ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM
Bab ini berisi tentang analisis dan desain sistem yang akan dibuat.
BAB 4 IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini menjelaskan tentang implementasi ke dalam bentuk program
berdasarkan desain yang telah dibuat.
BAB 5 ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI
Bab ini berisi tentang analisis dari sistem yang telah dibuat, kelebihan
dan kekurangan dari sistem yang telah dibuat.
BAB 6 KESIMPULAN dan SARAN
Bab ini berisi kesimpulan dan saran.
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1. Sistem Informasi
Sistem adalah kumpulan dari subsistem-subsistem yang saling
dihubungkan untuk membentuk satu kesatuan yang utuh (Jogiyanto, 1999).
Data merupakan bentuk yang masih mentah yang belum dapat bercerita
banyak, sehingga perlu diolah lebih lanjut. Data diolah melalui suatu model
untuk menghasilkan informasi (Jogiyanto, 1999).
Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya untuk pengambilan keputusan
(Jogiyanto, 1999).
Sistem informasi adalah susunan dari orang, data, proses serta teknologi
informasi yang saling berinteraksi untuk mengumpulkan, memproses,
menyimpan dan menyediakan suatu informasi yang diperlukan untuk
mendukung organisasi. Sistem informasi banyak digunakan dalam organisasi
untuk meningkatkan kemampuan memperoleh manfaat ataupun comptetive
advantage (Whitten).
6
7
2.2. Sistem Informasi Akuntansi
Sistem Informasi Akuntansi (SIA) adalah sebuah sistem yang
memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat
untuk merencanakan, mengendalikan dan mengoperasikan bisnis (Krismiaji,
2002).
Menurut Romney (2003), SIA mempunyai tiga fungsi utama, yaitu :
1. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas-aktivitas yang
dilaksanakan oleh organisasi, sumberdaya yang dipengaruhi oleh aktivitas-
aktivitas tersebut, dan para pelaku yang terlibat dalam berbagai aktivitas
tersebut, agar pihak manajemen, para pegawai, dan pihak-pihak luar yang
berkepentingan dapat meninjau ulang hal-hal yang telah terjadi.
2. Mengubah data menjadi informasi yang berguna bagi pihak manajemen
untuk membuat keputusan dalam aktivitas perencanaan, pelaksanaan, dan
pengawasan.
3. Menyediakan pengendalian yang memadai untuk menjaga aset-aset
organisasi, termasuk data organisasi, untuk memastikan bahwa data tersebut
tersedia saat dibutuhkan, akurat, dan handal.
Menurut Krismiaji (2002), sistem informasi akuntansi terbagi menjadi
lima subsistem dasar yaitu:
1. Siklus pengeluaran (Expenditure Cycle).
2. Siklus produksi (Production Cycle/Conversion Cycle).
3. Siklus pendapatan (Revenue Cycle).
8
4. Siklus penggajian (Human Resource/Payroll Cycle).
5. Siklus keuangan (Financing Cycle).
2.3. Siklus Pendapatan
Siklus pendapatan adalah serangkaian kegiatan bisnis yang terjadi secara
berulang-ulang dan kegiatan pengolahan informasi, yang berhubungan dengan
penyerahan barang dan jasa kepada pelanggan dan penerimaan pembayaran kas
dari penyerahan barang dan jasa tersebut (Krismiaji, 2002).
Menurut Wilkinson (2000), tujuan umum siklus pendapatan yang terjadi
dalam perusahaan adalah memfasilitasi pertukaran barang atau jasa yang
dimiliki oleh perusahaan dengan kas yang dimiliki oleh konsumen. Dalam
tujuan umum tersebut terdapat tujuan-tujuan khusus yang ingin dicapai
perusahaan dalam pelaksanaan siklus pendapatan, yaitu :
1. Mencatat permintaan penjualan secara tepat dan akurat.
2. Memverifikasi kelayakan kredit konsumen.
3. Mengirimkan barang atau memberikan jasa tepat waktu sesuai dengan
perjanjian.
4. Melakukan penagihan kepada konsumen pada waktu yang tepat dan dengan
cara yang benar.
5. Mencatat dan mengklasifikasikan penerimaan kas secara tepat dan akurat.
6. Membukukan penjualan dan penerimaan kas ke dalam akun konsumen
dengan tepat.
9
7. Mengamankan barang sampai dilakukan pengiriman kepada konsumen.
8. Mengamankan kas sampai dilakukan penyetoran ke bank.
Menurut Romney (2003), dalam siklus pendapatan terdapat empat
aktivitas bisnis, yaitu :
1. Penerimaan pesanan barang atau jasa dari pelanggan.
2. Pengiriman barang atau jasa kepada pelanggan.
3. Penagihan kepada pelanggan.
4. Penerimaan kas dari pelanggan.
2.4. Penggolongan Akun
Menurut Yoga Firdaus (2005), perkiraan atau akun adalah formulir
tempat mencatat transaksi keuangan yang sejenis dan dapat mengubah
komposisi harta, kewajiban, dan modal perusahaan.
Akun digolongkan menjadi dua kelompok, akun riil dan akun nominal.
1. Akun Riil adalah akun-akun yang dicatat atau terdapat dalam Neraca. Yang
termasuk akun riil adalah akun harta, akun kewajiban, dan akun modal.
Rincian Kelompok akun riil adalah sebagai berikut :
1. Harta terdiri atas :
a. Harta Lancar
1. Kas
2. Surat-surat berharga
3. Deposito jangka pendek
10
4. Wesel tagih
5. Piutang usaha
6. Persediaan barang dagangan
7. Perlengkapan
8. Beban dibayar di muka
9. Pendapatan yang masih harus diterima
b. Harta Tetap
1. Peralatan
2. Bangunan
3. Tanah
4. Kendaraan
2. Utang
a. Utang Lancar
1. Utang Dagang
2. Utang Wesel
3. Beban yang masih harus dibayar
4. Pendapatan diterima dimuka
b. Utang Jangka Panjang
1. Utang obligasi
2. Utang hipotek
3. Modal
a Modal saham
11
b Laba yang ditahan
c Pengambilan pribadi
2. Akun Nominal adalah akun-akun yang terdapat dalam laporan laba-rugi dan
ditutup setiap akhir periode.
Rincian Kelompok akun nominal adalah sebagai berikut :
1. Pendapatan
a. Pendapatan operasional
b. Pendapatan lain-lain
2. Beban
a. Beban operasional
b. Beban administrasi dan umum
c. Beban lain-lain
2.5. Kode Akun
Menurut Ajang Mulyadi (2003), pengkodean akun dilakukan untuk
memudahkan pencatatan, pengikhtisaran, dan penyajian laporan keuangan.
Setiap perusahaan dapat menerapkan aturan yang berbeda mengenai
pengkodean akun, sesuai dengan kebijakan manajemen dan kaidah-kaidah yang
ditetapkan dalam Standar Akuntansi Keuangan.
12
Contoh sistem kode numerical yang disusun menurut kelompok akun :
Tabel 2.1. Tabel Kode Akun
Kode Kelompok/Sub kelompok/ Nama akun
1 Harta
11 Harta Lancar
1101 Kas
1102 Piutang Usaha
12 Harta Tetap
1201 Tanah dan Bangunan
2 Utang
21 Utang Lancar
2101 Utang Usaha
2102 Gaji yang terutang
22 Utang jangka panjang
2201 Utang obligasi
2202 Utang hipotek
3 Modal
31 Modal Pemilik
3101 Modal budi
32 Pengambilan Pemilik
3201 Pengambilan budi
4 Pendapatan
41 Pendapatan Usaha
4101 Pendapatan penjualan barang dagangan
42 Pendapatan di luar usaha
4201 Pendapatan bunga
5 Beban
13
51 Beban Usaha
5101 Beban gaji
2.6. Jurnal dan Buku Besar
Menurut Yoga Firdaus (2005), jurnal adalah buku harian yang mencatat
transaksi keuangan secara kronologis (menurut urutan tanggal) ke dalam
kelompok akun debet dan kredit.
Fungsi Jurnal adalah :
1. Fungsi Historis
Jurnal merupakan tempat mencatat menurut urutan tanggal terjadinya
transaksi dan kejadian.
2. Fungsi Mencatat
Jurnal mencatat semua transaksi dan kejadian di dalam perusahaan.
3. Fungsi Analisis
Analisis dalam jurnal akan menghasilkan berapa debet dan berapa kredit.
4. Fungsi Instruksi
Jurnal memerintahkan pencatatan debet dan kredit dalam buku besar sesuai
dengan jumlahnya.
5. Fungsi Informatif
Jurnal memberi keterangan tentang kegiatan perusahaan sehari-hari.
14
Bentuk umum jurnal sebagai berikut :
Tabel 2.2. Jurnal
Tanggal
a
No Bukti
b
Akun/Keterangan
c
Ref
d
Debet
e
Kredit
f
Keterangan :
a. Kolom Tanggal
Kolom ini diisi dengan tanggal terjadinya transaksi.
b. Kolom No Bukti
Kolom ini diisi dengan no bukti transaksi yang merupakan dasar
pencatatan.
c. Kolom Akun/Keterangan
Kolom ini diisi dengan nama akun dari setiap transaksi yang didebet
maupun dikredit disertai dengan keterangan singkat dari transaksi
tersebut.
d. Kolom Referensi (Ref)
Kolom ini diisi dengan nomor kode akun/perkiraan yang didebet
maupun kode akun yang dikredit.
e. Kolom Debet
Kolom ini diisi dengan jumlah yang seharusnya didebet.
15
f. Kolom Kredit
Kolom ini diisi dengan jumlah yang seharusnya dikredit.
Buku besar adalah kesatuan akun yang saling berkaitan satu dengan
yang lain (Yoga Firdaus, 2005).
2.7. Pengembangan Perangkat Lunak Berorientasi Objek
Pendekatan berorientasi pada pengembangan sistem didasarkan pada
konsep tentang objek yang telah ada pada sebuah lingkungan sistem. Objek
dapat diartikan sesuatu yang dapat dilihat, disentuh atau dirasakan, dan user
menyimpan data serta mencatat perilaku mengenai sesuatu itu.
2.7.1. Analisis dan Desain berorientasi objek
2.7.1.1. Object Oriented Analysis (OOA)
Menurut Whitten (2004), Object Oriented Analysis merupakan
pendekatan yang digunakan untuk mengidentifikasikan fungsionalitas dari
kebutuhan sistem dari perspektif user dan mengidentifikasikan objek, atribut,
behaviour, dan relasi yang mendukung kebutuhan fungsional sistem.
2.7.1.2. Object Oriented Design (OOD)
Menurut Whitten (2004), Object Oriented Design merupakan
pendekatan yang digunakan untuk menspesifikasikan solusi perangkat lunak
dalam bentuk kolaborasi objek, atribut, dan fungsinya. Tahap ini merupakan
16
kelanjutan dari proses object oriented analysis. Dalam tahap ini terdapat tiga
jenis objek, yaitu :
1. Entity Object, merupakan sebuah objek yang berisi informasi yang
berhubungan dengan bisnis dan secara khusus bersifat persisten dan
disimpan dalam database.
Simbol Entity Object :
Gambar 2.1. Simbol Entity Object
2. Interface Object, merupakan sebuah objek yang disediakan untuk
menggambarkan bagaimana sebuah aktor akan berkomunikasi dengan
sistem. Contoh : sebuah window, dialog box. Interface object
mempunyai dua tanggung jawab, yaitu :
a. Menterjemahkan input user ke dalam informasi yang dapat
dimengerti oleh sistem dan sistem dapat menggunakannya untuk
memproses kejadian bisnis.
b. Membawa data yang berhubungan ke dalam suatu kejadian bisnis
dan menterjemahkan data untuk dipresentasikan secara tepat
kepada user.
Simbol Interface Object :
Gambar 2.2. Simbol Interface Object
17
3. Control Object, merupakan sebuah objek yang berisi aplikasi logik yang
bukan merupakan tanggung jawab entity object. Control object akan
mengkoordinasikan message antar interface object dan entity object dan
mengurutkan message yang terjadi.
Simbol Control Object :
Gambar 2.3. Simbol Control Object
2.7.2. UML ( Unified Modelling Language )
Menurut Whitten (2004), UML merupakan konfensi pemodelan yang
digunakan untuk menentukan atau menggambarkan sebuah sistem software
yang terkait dengan objek. UML tidak menentukan sebuah metode untuk
mengembangkan sistem tetapi hanya berupa notasi.
UML memberikan sembilan diagram yang dikelompokan ke dalam lima
group dengan sudut pandang yang berbeda terhadap sebuah model sistem.
Berikut adalah pengelompokannya :
1. USE-CASE MODEL DIAGRAM
Use case diagram adalah sekumpulan diagram yang menggambarkan
interaksi antara sistem dan eksternal sistem dan user. Use case secara
behavioral berhubungan dengan urutan langkah-langkah, baik secara
18
otomatis maupun manual dengan tujuan untuk melengkapi bisnis tunggal,
misalnya login ke sistem, manambah data barang, menghapus data barang,
dan sebagainya. Actor adalah segala sesuatu yang dibutuhkan untuk
berinteraksi dengan sistem untuk mengubah informasi.
2. STATIC STRUCTURE DIAGRAM
Ada 2 diagram yang tergolong dalam kelompok ini yaitu:
a. Class diagram menggambarkan struktur dari objek sistem. Class
diagram memperlihatkan class dalam sistem beserta relasi antara class.
b. Object diagram sama dengan class diagram, tetapi lebih dari pada
menggambarkan class, object diagram memodelkan object instance
secara aktual, memperlihatkan nilai tertentu dari atribut instance.
Diagram ini tidak sering digunakan seperti class diagram tetapi
digunakan untuk membantu developer memahami struktur dari sistem.
3. INTERACTION DIGARAM
Interaction diagram memodelkan sebuah interaksi, yang berisi sekumpulan
objek dan relasinya, dan juga message yang dikirim antara objek dan
relasinya. Diagram ini memodelkan dinamic behaviour dari sistem. Ada dua
diagram yaitu:
a. Sequence diagram menjelaskan interaksi objek yang disusun dalam
suatu urutan waktu. Diagram ini secara khusus berasosiasi dengan use
19
case. Sequence diagram memperlihatkan tahap demi tahap apa yang
seharusnya terjadi untuk menghasilkan sesuatu didalam use case.
b. Collaboration diagram sama dengan sequence diagram tetapi tidak
berfokus pada timing atau ‘sequence’ dari message. Menggambarkan
interkasi (collaboration) antar objek dalam format network. Antara
sequence diagram dan collaboration diagram bersifat isomorphic, yang
berarti dapat melakukan transformasi satu bentuk ke bentuk yang
lainnya.
4. STATE DIAGRAM
State diagram terdiri dari dua diagram yaitu:
a. Statechart diagram digunakan untuk model dinamic behaviour dari
particular object.
b. Activity diagram digunakan untuk menggambarkan aliran sequen dari
aktifitas dari proses bisnis atau sebuah use case.
5. IMPLEMENTATION DIAGRAM
Implementation diagram terdiri dari dua diagram:
a. Component diagram digunakan untuk menggambarkan organisasi dan
ketergantungan dari komponen sistem software. Component diagram
dapat digunakan utnuk memperlihatkan bagaimana kode program dibagi
ke dalam modul-modul (atau komponen).
b. Deployment diagram menggambarkan arsitektur secara fisik dalam
bentuk ‘node’ untuk hardware dan software dalam sistem.
20
Menggambarkan konfigurasi dari run-time software component,
processor, dan peralatan lain yang membentuk arsitektur sistem.
2.8. Java
Java merupakan pemrograman yang dikembangkan oleh Sun
Microsystem dan dirancang sedemikian rupa agar program yang dibuat
menggunakan Java dapat berjalan pada semua platform. Java merupakan
pemrograman berorientasi objek (OOP), dengan kata lain rancangan Java
merupakan suatu teknik yang memusatkan rancangan pada data (objek) dan
interface (Didik D.P, 2004).
Menurut Indrajani dan Martin (2004), dibandingkan dengan bahasa
pemrograman yang lain, Java memiliki beberapa kelebihan, yaitu :
1. Bersifat portable dan platform independent
Program Java dapat dieksekusi di platform manapun tanpa memerlukan
kompilasi ulang (portable) asalkan Java Virtual Machine untuk platform
tersebut tersedia.
2. Memiliki garbage collection yang dapat mendealokasi memori secara
otomatis.
3. Menghilangkan pewarisan berganda yang terdapat pada C++
21
Walaupun kelihatannya lebih sebagai suatu kekurangan, namun banyak para
ahli yang mengakui bahasa konsep pewarisan berganda lebih banyak
mengakibatkan kerugian daripada keuntungan.
4. Mengurangi pointer aritmetik
Penggunaan pointer pada Java telah dibatasi dengan menggunakan
reference.
5. Memiliki array sejati
6. Mengurangi kerancuan antara pemberian nilai pada statemen kondisional.
Contoh penggunaan tanda ‘=’ dengan ‘= =’ pada kondisi if.
Menurut Indrajani dan Martin (2004), ciri khas dari Java adalah :
1. Berorientasi Objek
Java telah menerapkan konsep pemrograman berorientasi objek yang
modern dalam implementasinya.
2. Robust
Java mendorong pemrograman yang bebas dari kesalahan dengan bersifat
strongly typed dan memiliki run-time checking.
3. Portable
Program Java dapat dieksekusi di platform manapun selama tersedia Java
Virtual Machine untuk platform tersebut.
4. Multithreading
22
Java mendukung penggunaan multithreading yang telah terintegrasi secara
langsung dalam bahasa Java.
5. Dinamis
Program Java dapat melakukan suatu tindakan yang ditentukan pada saat
eksekusi program dan bukan pada saat kompilasi.
6. Sederhana
Java menggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipelajari.
7. Terdistribusi
Java didesain untuk berjalan pada lingkungan yang terdistribusi seperti
halnya internet.
8. Aman
Aplikasi yang dibuat dengan bahasa Java dapat dipastikan keamanannya
terutama untuk aplikasi internet.
9. Netral secara arsitektur
Java tidak terikat pada suatu mesin atau sistem operasi tertentu.
10. Interpreted
Aplikasi Java dapat dieksekusi pada platform yang berbeda-beda dengan
melakukan interpretasi pada bytecode.
23
2.9. JDBC
Menurut Didik D.P (2004), JDBC merupakan API Java Database
Connectivity dan merupakan bagian dari Java Enterprise APIs dari JavaSoft.
Class JDBC terdapat di dalam paket java.sql, dan semua program Java
menggunakan method serta objek dari paket tersebut untuk membaca serta
menulis data source.
Pada prinsipnya JDBC memiliki DriverManager yang berfungsi untuk
mengatur driver serta menampilkan daftar driver aktif pada program aplikasi.
JDBC memungkinkan kita untuk membuat aplikasi dengan Java dalam
mengakses database server, baik itu secara lokal (stand-alone) maupun secara
remote. JDBC API memudahkan untuk mengirimkan perintah SQL ke sistem
database relasional dan mendukung bermacam-macam perintah SQL.
Dengan JDBC dapat dibuat program dengan portabilitas tinggi dan
cukup mudah karena secara umum pemrograman JDBC tidak memiliki
perbedaan kode yang berarti untuk pemrograman pada database tertentu dengan
database lain. Perbedaan utama pada kode hanyalah kode yang mendefinisikan
driver dari database server serta perintah SQL tertentu yang mungkin memiliki
perbedaan sintak atau perintah SQL khusus yang hanya terdapat pada database
tertentu. Pemrograman JDBC memiliki struktur seperti melakukan koneksi,
membuat object statement, mengeksekusi perintah SQL, mendapatkan hasil
query, serta menangani error.
24
2.10. MySQL
MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah program
pembuat database yang bersifat open source dan merupakan program
pengakses database yang bersifat jaringan sehingga dapat digunakan untuk
aplikasi multi user (banyak pengguna).
MySQL menggunakan bahasa Query standar yang dimiliki oleh SQL
(Stucture Query Language). SQL adalah suatu bahasa permintaan yang
terstruktur, yang telah distandarkan untuk semua program pengakses database
seperti Oracle, Posgres SQL, SQL Server, dan lain-lain. SQL dibagi menjadi
dua bentuk perintah, yaitu :
1. DDL (Data Manipulation Language)
DDL (Data Manipulation Language) adalah suatu bentuk bahasa yang
digunakan untuk melakukan pendefinisian data, adapun perintah yang
digunakan adalah:
a. CREATE
Perintah ini digunakan untuk membuat tabel dan database.
b. DROP :
Perintah ini digunakan menghapus tabel maupun database.
c. ALTER :
Perintah ini digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat,
baik menambah field (add), mengganti nama field (change) ataupun
menamakan kembali (rename), serta menghapus field (drop).
25
2. DML (Data Manipulation Language)
DML (Data Manipulation Language) adalah suatu bahasa yang digunakan
untuk memanipulasi data, adapun query yang digunakan adalah:
a. SELECT
Perintah ini digunakan untuk melihat data dalam tabel.
b. INSERT
Perintah ini digunakan untuk menambah data ke suatu tabel.
c. UPDATE
Perintah ini digunakan untuk mengubah suatu data dalam suatu tabel.
d. DELETE
Perintah ini digunakan untuk menghapus data dalam suatu tabel
Beberapa kemampuan MySQL antara lain :
1. MySQL bisa diakses dan dimanipulasi dari sejumlah bahasa pemrograman
terkenal, diantaranya C, C++, Java, Perl, Phyton, dan PHP.
2. MySQL ditulis dalam C/C++ dan dioptimasi untuk platform Unix dan
Win32.
3. MySQL mendukung tipe data yang umum digunakan termasuk FLOAT,
DOUBLE, CHARVARCHAR, TEXT, BLOB, DATE, SET dan ENUM.
4. MySQL mendukung subset fungsi query dan pengelompokan lanjut,
termasuk diantaranya GROUP BY dan ORDER BY.
5. MySQL memungkinkan alokasi password tiap server. Password yang
melalui MySQL untuk melakukan authentifikasi terenkripsi.
26
6. MySQL mendukung berbagai macam metode koneksi, seperti TCP/IP, soket
Unix, dan koneksi untuk Windows NT/2000.
7. MySQL bisa diperoleh secara gratis termasuk aplikasi-aplikasi lain yang
diperlukan dalam memakai MySQL.
2.11. Client Server
Client-server adalah model konektivitas pada jaringan yang mengenal
adanya server dan client, dimana masing-masing memiliki fungsi yang berbeda
satu sama lain (Budi Sutedjo, 2003). Aplikasi ditempatkan pada komputer client
dan basis data dijalankan pada server.
Prinsip kerja client-server yaitu server akan menunggu permintaan
dari client, kemudian memproses permintaan tersebut dan memberikan hasilnya
kepada client. Sedangkan client akan mengirimkan permintaan ke server,
menunggu proses dan melihat visualisasi hasil prosesnya.
Berikut ini merupakan contoh tugas yang dilakukan pada computer
client :
1. Sebagai antarmuka pengguna.
2. Interaksi basis data.
3. Pengambilan dan modifikasi data.
Sedangkan komputer server menangani manajemen data dan juga keamanan
data.
BAB 3
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1. Analisis Sistem
3.1.1. Orang yang Terlibat dalam Sistem
1. Admin
Admin merupakan orang yang bertugas menangani data rekening akun
dan data user.
2. Karyawan
Merupakan orang yang bertugas menangani data pelangan, order
penjualan, faktur penjualan, dan retur penjualan.
3. Manager
Merupakan orang yang bertugas menangani data barang, data sales,
data pengiriman barang, data pembayaran faktur penjualan, dan
mencetak laporan.
3.1.2. Gambaran Umum Sistem
Sistem yang akan dibangun adalah sistem informasi akuntansi
untuk siklus pendapatan. Sistem ini menyimpan data master untuk siklus
pendapatan yaitu data karyawan, data barang, data pelanggan, dala sales,
dan data rekening akun. Juga data-data transaksi yang berkaitan dengan
siklus pendapatan yaitu data order penjualan, data pengiriman barang,
faktur penjualan, dan data pembayaran faktur penjualan (penerimaan kas).
27
28
Penerimaan pasanan dari pelanggan dilakukan melalui tenaga
penjual (sales). Setiap tenaga penjual mempunyai satu area distribusi.
Pengiriman barang juga dilakukan oleh tenaga penjual. Demikian juga
dengan penagihan ke pelanggan dan penerimaan kas dari pelanggan. Pada
proses penerimaan kas, pelanggan hanya dapat melakukan pembayaran
dengan cara tunai. Kemudian data pesanan pelanggan dan data tagihan ke
pelanggan akan diinputkan ke sistem oleh karyawan. Sedangkan data
pengiriman barang dan data penerimaan kas dari pelanggan akan
diinputkan ke sistem oleh manager.
Sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan ini
menghasilkan berbagai laporan dan dokumen untuk keperluan perusahaan.
Laporan dan dokumen yang dihasilkan oleh sistem ini yaitu dokumen
order penjualan, dokumen pengiriman barang, faktur penjualan, bukti
pembayaran faktur penjualan, laporan order belum terpenuhi per order,
laporan order belum terpenuhi berdasarkan no order, laporan order belum
terpenuhi berdasarkan kode barang, laporan pendapatan berdasarkan
pelanggan, laporan pendapatan berdasarkan sales, laporan pendapatan
berdasarkan area distribusi, laporan pendapatan berdasarkan item barang,
laporan pendapatan per pelanggan, laporan pendapatan per sales, laporan
pendapatan per area distribusi, laporan retur penjualan berdasarkan kode
barang, laporan retur penjualan berdasarkan no faktur, laporan rugi laba,
laporan perubahan modal, dan neraca.
29
Sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan ini
menggunakan arsitektur client server database.
Database Server
Gambar 3.1 : Desain Arsitektur
3.1.3. Use Case Diagram
Use case diagram secara umum
Login
Update User
Update Rekening Akun
Update Pelanggan
Order Penjualan
Faktur Penjualan
Retur Penjualan
Pengiriman Barang
Update Data Barang
Pembayaran Faktur
Update Sales
Pencetakan Laporan
Admin
Karyawan
<< depend on >>
Manager
Gambar 3.2. Use Case Diagram secara umum
30
3.1.3.1. Use Case Diagram untuk Admin
3.1.3.1.1. Use Case Diagram Update User
Menghapus Data User
Menambah Data User
Mengedit Data UserAdmin
Gambar 3.3. Use Case Diagram Update User
3.1.3.1.2. Use Case Diagram Update Rekening Akun
Menambah Rekening Akun
Mengedit Rekeninig Akun
Menghapus Rekening Akun
Admin
Gambar 3.4. Use Case Diagram Update Rekening Akun
31
3.1.3.2. Use Case Diagram untuk Karyawan
3.1.3.2.1. Use Case Diagram Update Pelanggan
Menambah Data Pelanggan
Mengedit Data Pelanggan
Menghapus Data Pelanggan
Karyawan
Gambar 3.5. Use Case Diagram Update Pelanggan
3.1.3.2.2. Use Case Diagram Order Penjualan
Pengecekan barang
Karyawan
Menambah Order Penjualan
<<include>>
Mengedit Order Penjualan
Mencetak Order Penjualan
<<depend on>>
<<depend on>>
Gambar 3.6. Use Case Diagram Order Penjualan
32
3.1.3.2.3. Use Case Diagram Faktur Penjualan
Pengecekan Pengiriman Barang
Karyawan
<<include>>
Menambah Faktur Penjualan
Mengedit Faktur Penjualan
<<depend on>>
Mencetak Faktur Penjualan
<<depend on>>
Gambar 3.7. Use Case Diagram Faktur Penjualan
3.1.3.2.4. Use Case Diagram Retur Penjualan
Pengecekan Faktur Penjualan
Karyawan
Menambah Retur Penjualan
<<include>>
Mencetak Nota Kredit
<<depend on>>
Gambar 3.8. Use Case Diagram Retur Penjualan
33
3.1.3.3. Use Case Diagram untuk Manager
3.1.3.3.1. Use Case Diagram Update Barang
Mengedit Data barang
Menambah Data Barang
Menghapus Data Barang
Manager
Gambar 3.9. Use Case Diagram Update Barang
3.1.3.3.2. Use Case Diagram Pengiriman Barang
Mengedit Pengiriman Barang
Manager
Pengecekan Stok Barang
Mencetak Bukti Pengiriman Barang
<<depend on>>
Menambah Pengiriman Barang
<<include>>
<<depend on>>
Pengecekan Order Penjualan
<<include>>
Gambar 3.10. Use Case Diagram Pengiriman Barang
34
3.1.3.3.3. Use Case Diagram Pembayaran Faktur Penjualan
Manager
Mencetak Bukti Pembayaran
Menyimpan Data Pembayaran
<<depend on>>
Pengecekan Faktur Penjualan
<<include>>
Gambar 3.11. Use Case Diagram Pembayaran Faktur Penjualan
3.1.3.3.4. Use Case Diagram Update Sales
Menambah sales
Mengedit sales
Menghapus sales
Manager
Gambar 3.12. Use Case Diagram Update Sales
35
3.1.3.3.5. Use Case Diagram Pencetakan Laporan
Cetak Laporan Order Belum Terpenuhi
Mencetak Laporan Pendapatan
Mencetak Laporan Rugi Laba
Mencetak Neraca
Mencetak Laporan Perubahan Modal
Manager
Gambar 3.13. Use Case Diagram Pencetakan Laporan
36
3.2. Desain Sistem
3.2.1. Sequence Diagram
3.2.1.1. Sequence Diagram untuk Admin
: Admin : layar user : user kontrol
memasukkan data user
simpan user
add_user()
konfirmasi data telah ditambah
: user
insert data
3.2.1.1.1. Sequence Diagram Update User
Sequence Diagram Proses Menambah User
Gambar 3.14. Sequence Diagram proses menambah data user
37
Sequence Diagram Proses Mengedit User
Gambar 3.15. Sequence Diagram proses mengedit data user
Sequence Diagram Proses Menghapus User
Gambar 3.16. Sequence Diagram proses menghapus data user
38
3.2.1.1.2. Sequence Diagram Update Rekening Akun
Sequence Diagram Proses Menambah Rekening Akun
Gambar 3.17. Sequence Diagram proses menambah rekening akun
Sequence Diagram Proses Mengedit Rekening Akun
Gambar 3.18. Sequence Diagram proses mengedit rekening akun
39
Sequence Diagram Proses Menghapus Rekening Akun
Gambar 3.19. Sequence Diagram proses menghapus rekening akun
40
3.2.1.2. Sequence Diagram untuk Karyawan
3.2.1.2.1. Sequence Diagram Update Pelanggan
Sequence Diagram Proses Menambah Data Pelanggan
Gambar 3.20. Sequence Diagram proses menambah data pelanggan
Sequence Diagram Proses Mengedit Data Pelanggan
Gambar 3.21. Sequence Diagram proses mengedit data pelanggan
41
Sequence Diagram Proses Menghapus Data Pelanggan
Gambar 3.22. Sequence Diagram proses menghapus data pelanggan
3.2.1.2.2. Sequence Diagram Order Penjualan
Sequence Diagram Proses Menambah Order Penjualan
Gambar 3.23. Sequence Diagram proses menambah order penjualan
42
Sequence Diagram Proses Mengedit Order Penjualan
Gambar 3.24. Sequence Diagram proses mengedit order penjualan
Sequence Diagram Proses Mencetak Order Penjualan
Gambar 3.25. Sequence Diagram proses mencetak order penjualan
43
3.2.1.2.3. Sequence Diagram Faktur Penjualan
Sequence Diagram Proses Menambah Faktur Penjualan
Gambar 3.26. Sequence Diagram proses menambah faktur penjualan
Sequence Diagram Proses Mengedit Faktur Penjualan
Gambar 3.27. Sequence Diagram proses mengedit faktur penjualan
44
Sequence Diagram Proses Mencetak Faktur Penjualan
Gambar 3.28. Sequence Diagram proses mencetak faktur penjualan
3.2.1.2.4. Sequence Diagram Retur Penjualan
Sequence Diagram Proses Menambah Retur Penjualan
Gambar 3.29. Sequence Diagram proses menambah retur penjualan
45
Sequence Diagram Mencetak Nota Kredit
Gambar 3.30. Sequence Diagram proses mencetak nota kredit
3.2.1.3. Sequence Diagram untuk Manager
3.2.1.3.1. Sequence Diagram Update Barang
Sequence Diagram Proses Menambah Barang
Gambar 3.31. Sequence Diagram proses menambah barang
46
Sequence Diagram Proses Mengedit Barang
Gambar 3.32. Sequence Diagram proses mengedit barang
Sequence Diagram Proses Menghapus Barang
Gambar 3.33. Sequence Diagram proses menghapus barang
47
3.2.1.3.2. Sequence Diagram Update Sales
Sequence Diagram Proses Menambah Sales
Gambar 3.34. Sequence Diagram proses menambah data sales
Sequence Diagram Proses Mengedit Sales
Gambar 3.35. Sequence Diagram proses mengedit data sales
48
Sequence Diagram Proses Menghapus Sales
Gambar 3.36. Sequence Diagram proses menghapus data sales
3.2.1.3.3. Sequence Diagram Pengiriman Barang
Sequence Diagram Proses Menambah Pengiriman Barang
Gambar 3.37. Sequence Diagram proses menambah pengiriman barang
49
Sequence Diagram Proses Mengedit Pengiriman Barang
Gambar 3.38. Sequence Diagram proses mengedit pengiriman barang
Sequence Diagram Proses Mencetak Bukti Pengiriman Barang
Gambar 3.39. Sequence Diagram proses mencetak pengiriman barang
50
3.2.1.3.4. Sequence Diagram Pembayaran Faktur Penjualan
Sequence Diagram Proses Menambah Data Pembayaran
Gambar 3.40. Sequence Diagram proses menambah pembayaran
Sequence Diagram Proses Mencetak Bukti Pembayaran
Gambar 3.41. Sequence Diagram proses mencetak bukti pembayaran
51
3.2.1.3.5. Sequence Diagram Pencetakan Laporan
Sequence Diagram Proses Mencetak Laporan Order Belum Terpenuhi
Gambar 3.42. Sequence Diagram proses mencetak laporan order belum
terpenuhi
Sequence Diagram Proses Mencetak Laporan Pendapatan
Gambar 3.43. Sequence Diagram proses mencetak laporan pendapatan
52
Sequence Diagram Proses Mencetak Laporan Rugi Laba
Gambar 3.44. Sequence Diagram proses mencetak laporan rugi laba
Sequence Diagram Proses Mencetak Laporan Perubahan Modal
Gambar 3.45. Sequence Diagram proses mencetak laporan perubahan modal
53
Sequence Diagram Proses Mencetak Neraca
Gambar 3.46. Sequence Diagram proses mencetak neraca
54
wilayah_penjualankode_wilay ah : Stringnama_wilay ah : String
tambah_wilay ah()edit_wilay ah()hapus_wilay ah()
jadwal_kunjungankode_jadwal : Stringjadwal : Stringkode_sales : Stringkode_pelanggan : String
tambah_jadwal_kunjungan()edit_jadwal_kunjungan()
saleskode_sales : Stringnama_sales : Stringalamat : Stringtelp : Stringkode_wilay ah_penjualan : String
tambah_sales()edit_sales()hapus_sales()
1
1..*
1
1..*
punya
11 11punya
pelanggankode_pelanggan : Stringnama_pelanggan : Stringalamat : Stringtelpon : Stringpemilik : Stringmulai_hub_bisnis : Date
tambah_pelanggan()update_pelangan()hapus_pelanggan()
11 11punya
PengirimanBarangno_pengiriman : Stringno_order : Stringtgl_kirim : Datekode_barang : Stringjumlah_kirim : Integerketerangan : String
tambah_pengiriman_barang()edit_pengiriman_barang()
3.2.2. Class Diagram
kunjungan_fakturtgl_ ekunjungan : Datno_f aktur : Stringk ngode_sales : Stripembay aran : Double
tambah_kunjungan_f aktur()edit_kunjungan_f aktur()
0..*
1
0..*
1
lakukan
Barangkode_barang : Stringkode_group : Stringnama_group : Stringkode_kategori : Stringnama_kategori : Stringkode_kelompok : Stringnama_kelompok : Stringnama_barang : Stringmerk : Stringsatuan : Stringjumlah_stock : Integerpertanggal : Datepemasok : Stringharga_beli : Doubleharga_jual : Doubledisc : Integer
tambah_barang()edit_barang()delete_barang()tambah_group_barang()tambah_kelompok_barang()tambah_kategori_barang()
1..*
0..*
1..*
0..*
punya
rekening akunkode_akun : Stringkode_kelompok : Stringnama_kelompok : Stringkode_golongan : Stringnama_golongan : Stringnama_akun : Stringsaldo_normal : Stringsaldo_awal : Doubletgl_saldo_awal : Datesaldo : Doublepertanggal : Date
tambah_rekening_akun()edit_rekening_akun()hapus_rekening_akun()tambah_kelompok_akun()tambah_golongan_akun()
pembayaranno_pembay aran : Stringno_f aktur_penjualan : Stringtgl_bay ar : Datejumlah_bay ar : Double
tambah_pembay aran()
OrderPenjualanno_order : Stringkode_pelanggan : Stringtgl_order : Datereferensi : Stringsatus_order : Stringketerangan : Stringsubtotal : Doubleuang_muka : Doubledisc : Doublekode_barang : Stringjumlah_pesan : Integerharga_satuan : Doubledisc_satuan : Double
tambah_order_penjualan()edit_order_penjualan()
0..*
1
0..*
1
punya
11
1..*
0..*
1..*
0..*
punya 1
1
1
1
punya
FakturPenjualanno_f aktur : Stringno_pengiriman : Stringtgl_f aktur : Datetempo : Integerjatuh_tempo : Datetagihan : Doubleuang_muka : Doubletotal_bay ar : Doublesisa_tagihan : Doublekode_barang : Stringjumlah_jual : Integerharga_satuan : Doubledisc_satuan : Double
tambah_f aktur()edit_f aktur()
1
1
1
1
punya
1
1..*
1
1..*
punya
1..*
0..*
1..*
0..*
punya
1..*1 1..*1 punya
jurnaltgl_jurnal : Dateno_bukti : Stringketerangan : Stringref : Stringdebet : Doublekredit : Double
tambah_jurnal()
0..* 10..* 1pakai
*
1
*
1
catat
**
catat
*
1
*
1
catat
*
ReturPenjualanno_nota_kredit : Stringtgl_retur : Dateno_f aktur : Stringtotal_retur : Doublekode_barang : Stringjumlah_retur : Integerharga_satuan : Doubledisc_satuan : Double
tambah_retur_penjualan()
1..*
1
1..*
1
punya
1..*
0..*
1..*
0..*
punya
1
*
1
catat
Gambar 3.47 : Class Diagram
55
punya
Barang
Sales
punya
punya
Pengiriman Barang
Detil Pengiriman Barang
punya
punya
punya
Pelanggan
Detil Order
punya
Order Penjualan
Faktur Penjualanpunya
punya
Detil Faktur Penjualan
punya
punya Retur Penjualan
punya
Detil Retur Penjualan
punyaPembayaran
catat
catat
catat
Jurnal
catat
Rekening Akun
pakai
punya
Jadwal Kunjungan
punya
punya
Detil Jadwal Kunjungan
Kunjungan Faktur
lakukan
punya
1
1..N
1
1
1
0..N
11..N
1..N
1
1
1
1
1..N
1
1..N
111 1
1
1
1..N
1..N
1..N
1
1..N
1 1..N
1
1..N
0..N
1..N
1
1
0..N
1
1
1..N
1
N
1
punya Wilayah Penjualan
1
1
Kelompok Barang
punya
1
1..N
punya
Kategori Barang
1
1..N
Group Barang
punya
11..N
Kelompok Akun
punya
Golongan Akun
punya
1
1..N 1
1..N
Petugas
catat
1
1..N
catat
1
1..N
Petugas
catat
1
1..N
catat
1
1..N
N
N
N
1
Gambar 3.48 : ER Diagram
3.2.3. ER Diagram
56
Berikut adalah atribut-atribut yang terdapat pada setiap entitas pada ER Diagram : Nama Entitas Atribut Keterangan
kode_sales primary key nama_sales alamat no_telp
Sales
kode_wilayah_penjualan foreign key kode_wilayah primary key Wilayah Penjualan nama_wilayah kode_pelanggan primary key nama_pelanggan alamat no_telp pemilik
Pelanggan
mulai_berhubungan_bisnis kode_jadwal primary key kode_pelanggan foreign key kode_sales foreign key
Jadwal Kunjungan
jadwal_kunjungan kode_jadwal foreign key tgl_kunjungan
Detil Jadwal Kunjungan
keterangan_kunjungan tgl_kunjungan kode_sales foreign key no_faktur foreign key
Kunjungan Faktur
pembayaran kode_group primary key Group Barang nama_group kode_kategori primary key kode_group foreign key
Kategori Barang
nama_kategori kode_kelompok primary key kode_kategori foreign key
Kelompok Barang
nama_kelompok kode_barang primary key kode_kelompok foreign key nama_barang merk satuan jumlah_stok pertanggal pemasok
Barang
harga_beli
57
harga_jual disc no_order primary key kode_pelanggan foreign key tgl_order referensi status_order keterangan subtotal disc uang_muka
Order Penjualan
kode_petugas foreign key no_order foreign key kode_barang foreign key jumlah harga_satuan
Detil Order Penjualan
disc_satuan no_pengiriman primary key no_order foreign key tgl_kirim keterangan
Pengiriman Barang
kode_petugas foreign key no_pengiriman foreign key kode_barang foreign key
Detil Pengiriman Barang
jumlah_kirim no_faktur primary key no_pengiriman foreign key tgl_faktur tagihan terms tgl_jatuh_tempo uang_muka total_pembayaran sisa_tagihan
Faktur Penjualan
kode_petugas foreign key no_faktur foreign key kode_barang foreign key jumlah_jual harga_satuan
Detil Faktur Penjualan
disc_satuan no_nota_kredit primary key no_faktur foreign key tgl_nota_kredit total_kredit
Retur Penjualan
kode_petugas foreign key
58
no_nota_kredit foreign key kode_barang foreign key jumlah_retur harga_satuan
Detil Retur Penjualan
disc_satuan no_bkm primary key no_faktur foreign key tgl_bayar jumlah_bayar
Pembayaran
kode_petugas foreign key Kode_kelompok primary key Kelompok Akun Nama_kelompok Kode_golongan primary key Kode_kelompok foreign key
Golongan Akun
Nama_golongan kode_akun primary key kode_golongan foreign key nama_akun saldo_normal saldo_awal tgl_saldo_awal saldo
Rekening Akun
pertanggal tgl no_bukti foreign key keterangan ref foreign key debet
Jurnal Umum
kredit no_pegawai primary key nama_pegawai jabatan username
Petugas
password
59
wilayah_penjualan
PK kode_wilayah
nama_wilayah
sales
PK kode_sales
nama_sales alamat no_telpFK1 kode_wilayah
pelanggan
PK kode_pelanggan
nama_pelanggan alamat no_telp pemilik mulai_hubungan_bisnis
jadwal_kunjungan
PK kode_jadwal
jadwalFK1 kode_salesFK2 kode_pelanggan
detl_jadwal_kunjungan
PK tgl_kunjunganPK,FK1 kode_jadwal
keterangan
kunjungan_faktur
PK tgl_kunjunganPK,FK2 kode_salesPK,FK1 no_faktur
pembayaran
order_penjualan
PK no_order
tgl_order referensi status_order keterangan subtotal disc uang_mukaFK1 kode_pelangganFK2 no_pegawai
detil_order
jumlah_order harga_satuan disc_satuanFK1 no_orderFK2 kode_barang
barang
PK kode_barang
nama_barang merk satuan jumlah_stok pertanggan pemasok harga_beli harga_jual discFK2 kode_kelompok
kelompok_barang
PK kode_kelompok
nama_kelompokFK1 kode_kategori
kategori_barang
PK kode_kategori
nama_kategoriFK1 kode_group
group_barang
PK kode_group
nama_group
pengiriman_barang
PK no_pengiriman
tgl_kirim keteranganFK1 no_orderFK2 no_pegawai
detil_pengiriman_barang
jumlah_kirimFK1 no_pengirimanFK2 kode_barang
faktur_penjualan
PK no_faktur
tgl_faktur tagihan terms jatuh_tempo uang_muka total_bayar sisa_tagihanFK1 no_pengirimanFK2 no_pegawai
detil_faktur_penjualan
jumlah_jual harga_satuan discFK1 no_fakturFK2 kode_barang
retur_penjualan
PK no_nota_kredit
tgl_nota_kredit total_kreditFK1 no_fakturFK2 no_pegawai
detil_retur_penjualan
jumlah_retur harga_satua discFK1 no_nota_kreditFK2 kode_barang
pembayaran
PK no_bkm
tgl_bayar jumlah_bayarFK1 no_fakturFK2 no_pegawai
jurnal
tanggal keterangan debet kreditFK1 no_nota_kreditFK2 kodeFK3 no_fakturFK4 no_bkmFK5 no_order
akun
PK kode
nama_akun saldo_normal saldo_awal tgl_saldo_awal saldo pertanggalFK1 kode_golongan
kelompok_akun
PK kode_kelompok
nama_kelompok
golongan_akun
PK kode_golongan
nama_pegawai jabatan username password
PK no_pegawai
user
nama_golonganFK1 kode_kelompok
Gambar 3.49 : Relasi Antar Tabel
3.2.4. Perancangan Database
60
3.2.4.1. Tabel wilayah_penjualan
Tabel 3.1. Tabel wilayah_penjualan
3.2.4.2. Tabel sales
Tabel 3.2. Tabel sales
3.2.4.3. Tabel pelanggan
Tabel 3.3. Tabel pelanggan
61
3.2.4.4. Tabel jadwal_kunjungan
Tabel 3.4. Tabel jadwal_kunjungan
3.2.4.5. Tabel detil_jadwal_kunjungan
Tabel 3.5. Tabel detil_jadwal_kunjungan
3.2.4.6. Tabel kunjungan_faktur
Tabel 3.6. Tabel kunjungan_faktur
3.2.4.7. Tabel tbl_group
Tabel 3.7. Tabel tbl_group
62
3.2.4.8. Tabel tbl_kategori
Tabel 3.8. Tabel tbl_kategori
3.2.4.9. Tabel tbl_kelompok
Tabel 3.9. Tabel tbl_kelompok
3.2.4.10. Tabel barang
Tabel 3.10. Tabel barang
63
3.2.4.11. Tabel order_penjualan
Tabel 3.11. Tabel order_penjualan
3.2.4.12. Tabel detil_order_penjualan
Tabel 3.12. Tabel detil_order_penjualan
3.2.4.13. Tabel pengiriman_barang
Tabel 3.13. Tabel pengiriman_barang
64
3.2.4.14. Tabel detil_pengiriman_barang
Tabel 3.14. Tabel detil_pengiriman_barang
3.2.4.15. Tabel faktur_penjualan
Tabel 3.15. Tabel faktur_penjualan
3.2.4.16. Tabel detil_faktur_penjualan
Tabel 3.16. Tabel detil_faktur_penjualan
65
3.2.4.17. Tabel retur_penjualan
Tabel 3.17. Tabel retur_penjualan
3.2.4.18. Tabel detil_retur_penjualan
Tabel 3.18. Tabel detil_retur_penjualan
3.2.4.19. Tabel pembayaran
Tabel 3.19. Tabel pembayaran
66
3.2.4.20. Tabel kelompok_akun
Tabel 3.20. Tabel kelompok_akun
3.2.4.21. Tabel golongan_akun
Tabel 3.21. Tabel golongan_akun
3.2.4.22. Tabel rekening_akun
Tabel 3.22. Tabel rekening_akun
67
3.2.4.23. Tabel jurnal
Tabel 3.23. Tabel jurnal_umum
3.2.4.24. Tabel user
Tabel 3.24. Tabel user
3.2.5. Perancangan User Interface
3.2.5.1. Form Login
Gambar 3.50. Form Login
68
3.2.5.2. Menu Utama
Gambar 3.51. Menu Utama
3.2.5.3. Form Input Data Barang
Gambar 3.52. Form Input Data Barang
69
3.2.5.4. Form Input Data Pelanggan
Gambar 3.53. Form Input Data Pelanggan
3.2.5.5.Form Input Data Sales
Gambar 3.54. Form Input Data Sales
70
3.2.5.6.Form Input Rekening Akun
Gambar 3.55. Form Input Data Rekening Akun
3.2.5.7.Form Input Order Penjualan
Gambar 3.56. Form Input Order Penjualan
71
3.2.5.8.Form Input Pengiriman Barang
Gambar 3.57. Form Input Pengiriman Barang
3.2.5.9.Form Input Faktur Penjualan
Gambar 3.58. Form Input Faktur Penjualan
72
3.2.5.10. Form Input Retur Penjualan
Gambar 3.59. Form Input Retur Penjualan
3.2.5.11. Form Input Pembayaran Faktur Penjualan
Gambar 3.60. Form Input Pembayaran Faktur Penjualan
73
3.2.5.12. Form Input Data User
Gambar 3.61. Form Input Data User
74
3.2.6. Perancangan Output
3.2.6.1.Dokumen Order Penjualan
Tanggal Order
SUKSES JAYA PARTS Jl.Amarta 4 Pringgolayan Condong Catur Yogyakarta Telp.(0274) 7412323
Planggan
Alamat
Pelanggan Salesman Disetujui SS/SM
Rp.
Diskon %
Total Rp.
Uang Muka Rp.
No Order
Kode Barang Nama Barang Harga Satuan Total Jumlah
Sub Total
Sales
ORDER PENJUALAN
Gambar 3.62. Desain Output Dokumen Order Penjualan
75
3.2.6.2. Dokumen Pengiriman Barang
Nomor Pengiriman Tanggal Kirim
SUKSES JAYA PARTS Jl.Amarta 4 Pringgolayan Condong Catur Yogyakarta Telp.(0274) 7412323
Pelanggan
Alamat
Salesman Disetujui SS/SM Diterima Oleh
Kode Barang Nama Barang Jumlah Kirim
Nomor Order
PENGIRIMAN BARANG
Sales
Gambar 3.63. Desain Output Dokumen Pengiriman Barang
76
3.2.6.3. Faktur Penjualan
Nomor Faktur Tanggal Faktur
SUKSES JAYA PARTS Jl.Amarta 4 Pringgolayan Condong Catur Yogyakarta Telp.(0274) 7412323
Pelanggan
Alamat
Dibuat Oleh Mengetahui Diterima Oleh
Kode Barang Nama Barang Jumlah
Nomor Pengiriman
Terms
Jatuh Tempo
Harga satuan
Disc Total
FAKTUR PENJUALAN
Sales
Rp.
Diskon %
Sub Total
Total Rp.
Uang Muka Rp.
Sisa Tagihan Rp.
Gambar 3.64. Desain Output Faktur Penjualan
77
3.2.6.4. Retur Penjualan
Nomor Nota Kredit Tanggal Retur
SUKSES JAYA PARTS Jl.Amarta 4 Pringgolayan Condong Catur Yogyakarta Telp.(0274) 7412323
Pelanggan
Alamat
Dibuat Oleh Mengetahui Diterima Oleh
Kode Barang Nama Barang Jumlah
Nomor Faktur
Harga satuan
Disc Total
NOTA KREDIT
Sales
Total
Gambar 3.65. Desain Output Nota Kredit
78
3.2.6.5. Bukti Pembayaran
Dibuat Oleh Diterima Oleh
BUKTI PEMBAYARAN
Sisa Tagihan saat ini Rp
Untuk Membayar Faktur No
Jumlah Rp
Telah teriman dari
Tgl Pembayaran
No BKM
SUKSES JAYA PARTS Jl.Amarta 4 Pringgolayan Condong Catur Yogyakarta Telp.(0274) 7412323
Gambar 3.66. Desain Output Bukti Pembayaran
BAB 4
IMPLEMENTASI SISTEM
4.1. Perangkat Lunak yang Digunakan Dalam Pembuatan Sistem
Perangkat lunak yang digunakan untuk membangun aplikasi tersebut
adalah :
1. Sistem Operasi Windows XP
2. Java Netbeans IDE 5.5
3. J2SDK 1.6
4. J2RE 1.6
5. MySQL Server 5.0.22
6. SQLyog 5.14
4.2. Kebutuhan Implemetasi Sistem
1. Kebutuhan Perangkat Keras
a. Spesifikasi perangkat keras yang digunakan server :
- Processor Intel Pentium IV 2.4 GHz.
- Memory 1024 MB.
- Hardisk berkapasitas 80 GB.
- Network Card.
b. Spesifikasi perangkat keras yang digunakan client :
- Processor Intel Pentium IV 1.8GHz.
- Memory 256 MB.
79
80
- Hardisk berkapasitas 40 GB.
- Network Card.
c. Kabel UTP.
2. Kebutuhan Perangkat Lunak
a. Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan server :
- Sistem Operasi Windows XP.
- Database Server MySQL 5.
b. Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan client :
- Sistem Operasi Windows XP.
- Java Runtime Environment 1.6
4.3. Implementasi Database
Database Server yang digunakan dalam implementasi sistem ini
adalah MySQL Server 5.0.22. Database dan tabel – tabel yang digunakan
dibuat dengan menggunakan tool SQLyog 5.14. Database yang dibuat adalah
suksesjaya. Sedangkan tabel yang dibuat antara lain:
1. Tabel tbl_group
2. Tabel tbl_kategori
3. Tabel tbl_kelompok
4. Tabel barang
5. Tabel pelanggan
6. Tabel sales
7. Tabel wilayah_penjualan
81
8. Tabel jadwal_kunjungan
9. Tabel detil_jadwal_kunjungan
10. Tabel kunjungan_faktur
11. Tabel order_penjualan
12. Tabel detil_order_penjualan
13. Tabel pengiriman_barang
14. Tabel detil_pengiriman_barang
15. Tabel faktur_penjualan
16. Tabel detil_faktur_penjualan
17. Tabel pembayaran_faktur_penjualan
18. Tabel kelompok_akun
19. Tabel golongan_akun
20. Tabel akun
21. Tabel retur_penjualan
22. Tabel detil_retur_penjualan
23. Tabel jurnal_umum
24. Tabel user
4.4. Setting Koneksi dari Java ke MySQL
Untuk melakukan koneksi antara Java dengan MySQL server, maka
harus digunakan suatu driver / interface JDBC ( Java DataBase
Connectivity ) yang berisi kelas – kelas untuk mengakses database server
pada level bawah pemrograman. Driver yang digunakan pada sistem ini
82
adalah mysql-connector-java-5.0.4-bin.jar.
Script untuk melakukan koneksi dari Java ke MySQL adalah sebagai
berikut :
public class DBUtil { public Connection conn = null; private Statement st = null; private ResultSet rs = null; private int maxCol; private ResultSetMetaData rsmd; private setting set; public DBUtil() throws Exception{ set = new setting(); set.bacaSetting(); String dbURL = "jdbc:mysql://"+set.getLokasi_database_server()+"/suksesjaya"; String dbUser = "root"; String dbPass = ""; System.out.println("url : "+set.getLokasi_database_server()); conn = DBConector.getInstance(dbURL,dbUser,dbPass); st = conn.createStatement(); } public void closeConn()throws Exception{ if(conn!=null){ try { conn.close(); } catch (SQLException e) { throw new Exception(e.getMessage()); } } } public Connection getConnection(){ return conn; } public int insertData(String sql) throws Exception{ int i=0; try{ i = st.executeUpdate(sql); } catch(SQLException ex){ throw new Exception(ex.getMessage()); } return i; } public int updateData(String sql)throws Exception{ int i=0; try { i = st.executeUpdate(sql); } catch (SQLException e) { throw new Exception(e.getMessage()); } return i; }
83
public ResultSet selectData(String sql){ try{ ResultSet rs=st.executeQuery(sql); maxCol=1; while(rs.next()){ maxCol++; } return rs; } catch(SQLException e){ return null; } } public Vector getData(String sql)throws Exception{ Vector result = new Vector(); result.clear(); try { rs = st.executeQuery(sql); rsmd = rs.getMetaData(); int columnCount = rsmd.getColumnCount(); int posisi=0; while(rs.next()) { Vector temp = new Vector(); temp.clear(); for(int i=1;i<=columnCount;i++){ temp.add(rs.getString(i)); } result.add(posisi,temp); ++posisi; } } catch (SQLException e) { throw new Exception(e.getMessage()); } return result; } public int getMaxCol(){ return maxCol; } public ResultSetMetaData getRSMD(){ return rsmd; } public boolean deleteData(String sql){ try { st.execute(sql); return true; } catch (SQLException ex) { ex.printStackTrace(); return false; } } }
84
public class DBConector {
private static Connection connector = null;
public DBConector() throws SQLException {}
public static Connection getInstance(String url, String user,
String password) throws Exception {
connector = DBConector.getConnection(url, user, password);
return connector;
}
private static Connection getConnection(String url, String user, String
password) throws Exception {
Connection conn = null;
try {
Class.forName("com.mysql.jdbc.Driver").newInstance();
return conn = DriverManager.getConnection(url,user,password);
}
catch(ClassNotFoundException e){
throw new Exception("JDBC Driver tidak ditemukan...");
}
catch(InstantiationException e){
throw new Exception("Instantiation gagal...");
}
catch(IllegalAccessException e){
throw new Exception("Illegal Access ke database...");
}
catch(SQLException e){
e.printStackTrace();
throw new Exception("SQLException...");
}
}
}
85
4.5. Implementasi Antar Muka
4.5.1. Tampilan Halaman Utama
Gambar 4.1. Halaman Utama
Tombol login digunakan untuk menampilkan form login. Untuk dapat
mengakses sistem maka harus login terlebih dahulu dengan memasukkan
username dan password.
4.5.2. Tampilan Halaman Menu
Menu utama dalam sistem ini adalah menu yang tersusun secara vertikal.
Menu utama ini mempunyai lima popup menu dan tiga tombol yaitu Master,
Transaksi, Laporan, Pembukuan, Fasilitas, tombol About, tombol Login, dan
tombol Logout.
86
A. Popup Menu Master
Pada popup menu Master terdapat lima menu item yaitu Barang,
Pelanggan, Sales, Rekening Akun, dan User.
Gambar 4.2. Menu Utama – Popup Menu Master
Fungsi masing-masing menu item yaitu:
Tabel 4.1. Fungsi Menu Item pada Menu Master
Nama Menu Item Fungsi
Barang Memanggil form daftar barang
Pelanggan Memanggil form daftar pelanggan
Sales Memanggil form daftar sales
Rekening Akun Memanggil form daftar rekening akun
User Memanggil form user
87
B. Popup Menu Transaksi
Pada popup menu Transaksi terdapat enam menu item yaitu
Order Penjualan, Pengiriman Barang, Faktur Penjualan, Retur
Penjualan, Pembayaran Faktur Penjualan, Kunjungan Sales, dan
Kunjungan Faktur.
Gambar 4.3. Menu Utama – Popup Menu Transaksi
Fungsi masing-masing menu item yaitu:
Tabel 4.2. Fungsi Menu Item pada Menu Transaksi
Nama Menu Item Fungsi
Order Penjualan Memanggil form daftar order penjualan
Pengiriman Barang Memanggil form daftar pengiriman
barang
Faktur Penjualan Memanggil form daftar faktur penjualan
Retur Penjualan Memanggil form daftar retur penjualan
Pembayaran Faktur
Penjualan
Memanggil form pembayaran faktur
penjualan
88
Kunjungan Sales Memanggil form Kunjungan Sales
Kunjungan Faktur Memanggil form Kunjungan Faktur
C. Popup Menu Laporan
Pada popup menu Laporan terdapat satu submenu dan lima menu
item yaitu submenu Laporan Order Belum Terpenuhi, menu item
Laporan Pendapatan, menu item Laporan Pendapatan per Pelanggan,
menu item Laporan Pendapatan per Sales, menu item Laporan
Pendapatan per Area Distribusi, menu item Laporan Retur Penjualan.
Pada submenu Laporan Order Belum Terpenuhi terdapat dua
menu item yaitu Per No Order dan Berdasarkan Kode Barang atau No
Order.
Gambar 4.4. Menu Utama – Popup Menu Laporan
89
Fungsi masing-masing menu item yaitu:
Tabel 4.3. Fungsi Menu Item pada Menu Laporan
Nama Menu Item Fungsi
Laporan Order Belum
Terpenuhi per No
Order
Memanggil form laporan order belum
terpenuhi per no order
Laporan Order Belum
Terpenuhi Berdasarkan
Kode Barang atau No
Order
Memanggil form laporan order belum
terpenuhi berdasarkan kode barang atau
no order
Laporan Pendapatan Memanggil form laporan pendapatan
Laporan Pendapatan
per Pelanggan
Memanggil form laporan pendapatan per
pelanggan
Laporan Pendapatan
per Sales
Memanggil form laporan pendapatan per
sales
Laporan Pendapatan
per Area Distribusi
Memanggil form laporan pendapatan per
area distribusi
Laporan Retur
Penjualan
Memanggil form laporan retur penjualan
D. Popup Menu Pembukuan
Pada popup menu Pembukuan terdapat lima menu item yaitu
Jurnal, Buku Besar, Laporan Rugi Laba, Laporan Perubahan Modal,
dan Neraca .
90
Gambar 4.5. Menu Utama – Popup Menu Pembukuan
Fungsi masing-masing menu item yaitu:
Tabel 4.4. Fungsi Menu Item pada Menu Pembukuan
Nama Menu Item Fungsi
Jurnal Memanggil form jurnal
Buku Besar Memanggil form buku besar
Laporan Rugi Laba Memanggil form laporan rugi
laba
Laporan Perubahan
Modal
Memanggil form laporan
perubahan modal
Neraca Memanggil form neraca
91
E. Popup Menu Fasilitas
Pada popup menu Fasilitas terdapat satu menu item yaitu Ganti
Password.
Gambar 4.6. Menu Utama – Popup Menu Fasilitas
Fungsi masing-masing menu item yaitu:
Tabel 4.5. Fungsi Menu Item pada Menu Fasilitas
Nama Menu Item Fungsi
Ganti Password Memanggil form ganti password
92
F. Tombol About
Tombol About berguna untuk menampilkan form about. Berikut
ini form about :
Gambar 4.7. Form About
G. Tombol Login
Tombol Login berguna untuk menampilkan form Login. Berikut
ini form Login :
Gambar 4.8. Form Login
Form login merupakan form pertama bagi user untuk mengakses
sistem, di mana user harus mengisikan username dan password. Pada
sistem ini terdapat tiga macam user, yaitu karyawan, manager, dan
admin.
93
Pada proses login akan dicek apakah username dan password
yang dimasukkan sesuai dengan username dan password yang terdapat
di dalam database atau tidak. Jika username dan password yang
dimasukkan sesuai dengan yang terdapat di dalam database maka
proses login akan berhasil. Sebaliknya jika username dan password
tidak sesuai dengan yang terdapat di dalam database maka proses
login akan gagal. Pada proses ini juga akan dicek, user yang
bersangkutan termasuk karyawan atau manager atau admin. Hal ini
akan mempengaruhi popup menu dan menu item apa saja yang dapat
diakses oleh user yang bersangkutan. Berikut merupakan script yang
digunakan untuk melakukan proses login.
Berikut merupakan script yang digunakan untuk melakukan
proses login.
public void login() { int n; try { String user = txt_username.getText(); String passwd = String.valueOf(txt_password.getPassword());
String query = "select * from user where no_pegawai like '" + user + "' and password like '" + passwd + "'";
ResultSet rs = db.selectData(query); rs.last(); n=rs.getRow(); if(n!=0){ rs.beforeFirst(); while (rs.next()) { String username = rs.getString(4); System.out.println("username : "+username); System.out.println("bag : "+rs.getString(3)); if(rs.getString(3).equals("Karyawan")){ FrameUtama.lbl_user_login.setText(user); FrameUtama.btn_transaksi.setEnabled(true); FrameUtama.btn_master.setEnabled(true); FrameUtama.btn_login.setEnabled(false); FrameUtama.btn_logout.setEnabled(true); this.dispose(); } else if(rs.getString(3).equals("Manager")){ FrameUtama.lbl_user_login.setText(user); FrameUtama.btn_master.setEnabled(true); FrameUtama.btn_transaksi.setEnabled(true); FrameUtama.btn_laporan.setEnabled(true); FrameUtama.btn_pembukuan.setEnabled(true); FrameUtama.btn_login.setEnabled(false);
94
FrameUtama.btn_logout.setEnabled(true); this.dispose(); } else { FrameUtama.lbl_user_login.setText(user); FrameUtama.btn_master.setEnabled(true); FrameUtama.btn_login.setEnabled(false); FrameUtama.btn_logout.setEnabled(true); this.dispose(); } } } else { JOptionPane.showMessageDialog(this,"Login Tidak Valid.Cek username dan password Anda","Alert!",2); txt_username.grabFocus(); return; } } catch (SQLException e) { JOptionPane.showMessageDialog(this,"Koneksi Error","Alert!",2); } catch (Exception ex) { JOptionPane.showMessageDialog(this,"Koneksi Error..","Alert!",2); } }
H. Tombol Logout
Tombol Logout berguna untuk keluar dari Login. Jika tombol
Logout maka akan tampil peringatan sebagai berikut :
4.5.3. Form Input Data
1. Input Data Pada Popup Menu Master
A. Master Barang
Master barang berfungsi untuk menampilkan data-data
barang yang tersimpan dalam tabel barang. Berikut ini gambar
master barang :
95
Gambar 4.9. Form Daftar Barang
Master Barang hanya dapat diakses oleh manager. Di sini
manager dapat melakukan penambahan, pengubahan, dan
penghapusan data barang.
Pada master barang dilengkapi dengan fasilitas pencarian
barang berdasarkan kode barang atau nama barang atau merk atau
pemasok.
Tombol cari berfungsi untuk menampilkan hasil pencarian
sesuai dengan kriteria pencarian dan kata kunci pencarian. Jika
tombol cari diklik dan kata kunci pencarian belum diisi maka akan
tampil peringatan sebagai berikut :
96
Jika data yang dicari tidak ada maka akan tampil :
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua data barang yang tersimpan dalam tabel barang.
B. Master Pelanggan
Master pelanggan berfungsi untuk menampilkan data-data
pelanggan yang tersimpan dalam tabel pelanggan. Berikut ini
gambar master pelanggan :
Gambar 4.10. Form Daftar Pelanggan
97
Master Pelanggan hanya dapat diakses oleh karyawan dan
manager. Di sini karyawan dan manager dapat melakukan
penambahan, pengubahan, dan penghapusan data pelanggan
Pada master pelanggan dilengkapi dengan fasilitas
pencarian pelanggan berdasarkan kode pelanggan atau nama
pelanggan atau alamat lokasi usaha pelanggan.
Tombol cari berfungsi untuk menampilkan hasil pencarian
sesuai dengan kriteria pencarian dan kata kunci pencarian.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua data pelanggan yang tersimpan dalam tabel pelanggan.
Tombol Pelanggan Baru berfungsi untuk menampilkan form
input data pelanggan. Berikut ini form input data pelanggan:
Gambar 4.11. Form Input Pelanggan
98
Tombol Simpan pada form input data pelanggan berfungsi
untuk menyimpan data pelanggan baru.
Sedangkan pengubahan dan penghapusan data pelanggan
dapat dilakukan dengan mengklik tabel pelanggan.
Jika tabel pelanggan diklik maka akan tampil popup menu
dengan dua menu item yaitu menu item Ubah dan menu item
Hapus.
Menu item Ubah digunakan untuk memanggil form edit
data pelanggan. Berikut ini form edit data pelanggan:
Gambar 4.12. Form Edit Pelanggan
Tombol Update pada form edit data pelanggan berfungsi
untuk menyimpan data pelanggan yang sudah diubah.
99
Menu item Hapus digunakan untuk menghapus data
pelanggan. Jika menu item Hapus diklik maka terlebih dahulu akan
tampil peringatan sebagai berikut :
C. Master Sales
Master sales berfungsi untuk menampilkan data-data sales
yang tersimpan dalam tabel sales. Berikut ini gambar master sales:
Gambar 4.13. Form Daftar Sales
Master sales hanya dapat diakses oleh manager. Di sini
manager dapat melakukan penambahan, pengubahan, dan
penghapusan data sales.
100
Pada master sales dilengkapi dengan fasilitas pencarian
sales berdasarkan kode sales atau nama sales.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua data sales yang tersimpan dalam tabel sales.
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input data
sales. Berikut ini form input data sales:
Gambar 4.14. Form Input Sales
Tombol Simpan pada form input data sales berfungsi untuk
menyimpan data sales baru.
Sedangkan pengubahan dan penghapusan data sales dapat
dilakukan dengan mengklik tabel sales.
Jika tabel sales diklik maka akan tampil popup menu dengan
dua menu item yaitu menu item Ubah dan menu item Hapus.
101
Menu item Ubah digunakan untuk memanggil form edit
data sales. Berikut ini form edit data sales:
Gambar 4.15. Form Edit Sales
Tombol Update pada form edit data sales berfungsi untuk
menyimpan data sales yang sudah diubah.
Menu item Hapus digunakan untuk menghapus data sales.
Jika menu item Hapus diklik maka terlebih dahulu akan tampil
peringatan sebagai berikut :
102
D. Master Rekening Akun
Master Rekening Akun berfungsi untuk menampilkan data-
data rekening akun yang tersimpan dalam tabel akun. Berikut ini
gambar master Rekening Akun:
Gambar 4.16. Form Daftar Rekening Akun
Master Rekening Akun hanya dapat diakses oleh admin. Di
sini admin dapat melakukan penambahan, pengubahan, dan
penghapusan data rekening akun.
Pada master Rekening Akun dilengkapi dengan fasilitas
pencarian rekening akun berdasarkan kode akun atau nama akun
atau golongan akun atau kelompok akun.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua data rekening akun yang tersimpan dalam tabel akun.
103
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input data
rekening akun. Berikut ini form input data rekening akun:
Gambar 4.17. Form Input Rekening Akun
Tombol Simpan pada form input data rekening akun
berfungsi untuk menyimpan data rekening akun baru.
Sedangkan pengubahan dan penghapusan data rekening akun
dapat dilakukan dengan mengklik tabel rekening akun.
Jika tabel rekening akun diklik maka akan tampil popup
menu dengan dua menu item yaitu menu item Ubah dan menu item
Hapus.
Menu item Ubah digunakan untuk memanggil form edit
data rekening akun. Berikut ini form edit data rekening akun:
104
Gambar 4.18. Form Edit Rekening Akun
Tombol Update pada form edit data rekening akun
berfungsi untuk menyimpan data rekening akun yang sudah
diubah.
Menu item Hapus digunakan untuk menghapus data rekening
akun. Jika menu item Hapus diklik maka terlebih dahulu akan
tampil peringatan sebagai berikut :
E. Master User
Master User berfungsi untuk menampilkan form input data
user. Berikut ini form input data user:
105
Gambar 4.19. Form Input User
Form input data user hanya dapat diakses oleh user admin.
Di sini user dapat melakukan penambahan, pengubahan, dan
penghapusan data user.
Tombol Simpan berfungsi untuk menyimpan data user baru.
Sedangkan tombol Hapus berfungsi untuk menghapus data user
sesuai dengan kode pegawai. Jika tombol Hapus diklik maka
terlebih dahulu akan tampil peringatan sebagai berikut :
106
2. Input Data Pada Popup Menu Transaksi
A. Transaksi Order Penjualan
Berikut ini form Daftar Order Penjualan :
Gambar 4.20. Form Daftar Order Penjualan
Transaksi Order Penjualan hanya dapat diakses oleh
karyawan. Di sini karyawan dapat melakukan penambahan,
pengubahan, dan pembatalan order penjualan.
Pada form Daftar Order Penjualan dilengkapi dengan fasilitas
pencarian order penjualan berdasarkan no order atau nama
pelanggan atau nama sales.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan semua order
penjualan yang belum terkirim yang tersimpan dalam tabel order
penjualan.
107
Tombol Detil Order berfungsi untuk menampilkan daftar
barang yang dipesan sesuai dengan no order.
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input order
penjualan. Form input order penjualan berfungsi untuk
memasukkan data-data order penjualan yaitu tanggal order,
pelanggan, sales, referensi order penjualan, keterangan order
penjualan, barang-barang yang dipesan, jumlah uang muka yang
dibayar oleh pelanggan, dan diskon. Berikut ini form input order
penjualan:
Gambar 4.21. Form Input Order Penjualan
Tombol Hapus pada form input order penjualan berfungsi
untuk menghapus data barang yang dipesan yang sudah
dimasukkan ke dalam database.
108
Tombol Simpan pada form input order penjualan berfungsi
untuk menyimpan semua data order penjualan.
Sedangkan pengubahan atau pembatalan order penjualan
dapat dilakukan dengan mengklik double tabel daftar order
penjualan sesuai dengan no order.
Jika order penjualan yang bersangkutan belum dilakukan
pengiriman maka akan tampil form edit order penjualan sebagai
berikut :
Gambar 4.22. Form Edit Order Penjualan
Tombol Update pada form edit order penjualan berfungsi
untuk menyimpan data order penjualan yang sudah diubah.
Sedangkan tombol Batal Order berfungsi untuk membatalkan order
penjualan.
109
Tetapi jika order penjualan yang bersangkutan sudah
dilakukan pengiriman maka akan tampil peringatan sebagai berikut
:
B. Transaksi Pengiriman Barang
Berikut ini form Daftar Pengiriman Barang :
Gambar 4.23. Form Daftar Pengiriman Barang
Transaksi Pengiriman Barang hanya dapat diakses oleh
manager. Di sini manager dapat melakukan penambahan dan
pengubahan data-data pengiriman barang.
110
Pada form Daftar Pengiriman Barang dilengkapi dengan
fasilitas pencarian pengiriman barang berdasarkan no pengiriman
atau no order atau nama pelanggan.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua data pengiriman barang yang belum dibuatkan faktur yang
tersimpan dalam tabel pengiriman barang.
Tombol Detil Pengiriman berfungsi untuk menampilkan
daftar barang yang dikirim sesuai dengan no pengiriman.
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input
pengiriman barang. Form input pengiriman barang berfungsi untuk
memasukkan data-data pengiriman barang yaitu tanggal kirim,
keterangan pengiriman barang, dan barang-barang yang dikirim.
Berikut ini form input pengiriman barang :
Gambar 4.24. Form Input Pengiriman Barang
111
Combobox nomor order berisi daftar nomor order yang belum
dikirim.
Tombol Hapus pada form input pengiriman barang berfungsi
untuk menghapus data barang yang dikirim yang sudah
dimasukkan ke dalam database.
Tombol Simpan pada form input pengiriman barang
berfungsi untuk menyimpan semua data pengiriman barang.
Sedangkan pengubahan data pengiriman barang dapat
dilakukan dengan mengklik double tabel daftar pengiriman barang
untuk setiap no pengiriman.
Jika pengiriman barang yang bersangkutan belum dibuatkan
faktur maka akan tampil form edit pengiriman barang sebagai
berikut :
Gambar 4.25. Form Edit Pengiriman Barang
112
Tombol Hapus pada form edit pengiriman barang berfungsi
untuk menghapus data barang yang dikirim yang sudah
dimasukkan ke dalam database.
Tombol Update pada form edit pengiriman barang berfungsi
untuk menyimpan data pengiriman barang yang sudah diubah.
Tetapi jika pengiriman barang yang bersangkutan sudah
dibuatkan faktur maka akan tampil peringatan sebagai berikut :
C. Transaksi Faktur Penjualan
Berikut ini form Daftar Faktur Penjualan :
Gambar 4.26. Form Daftar Faktur Penjualan
113
Transaksi Faktur Penjualan hanya dapat diakses oleh
karyawan. Di sini karyawan dapat melakukan penambahan dan
pengubahan data-data faktur penjualan.
Pada form Daftar Faktur Penjualan dilengkapi dengan
fasilitas pencarian faktur penjualan berdasarkan no faktur atau no
pengiriman atau nama pelanggan.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua faktur penjualan yang belum dilunasi yang tersimpan dalam
tabel faktur penjualan.
Tombol Detil Faktur berfungsi untuk menampilkan daftar
barang yang dijual sesuai dengan no faktur.
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input faktur
penjualan. Form input faktur penjualan berfungsi untuk
memasukkan data-data penjualan yaitu tanggal faktur, jangka
waktu pembayaran, keterangan penjualan, dan barang-barang yang
dijual. Berikut ini form input faktur penjualan:
Gambar 4.27. Form Input Faktur Penjualan
114
Combobox nomor pengiriman berisi daftar nomor pengiriman
barang yang belum dibuatkan faktur.
Tombol Simpan pada form input faktur penjualan berfungsi
untuk menyimpan semua data penjualan.
Sedangkan pengubahan data penjualan dapat dilakukan
dengan mengklik double tabel daftar faktur penjualan untuk setiap
no faktur.
Jika tabel daftar faktur penjualan diklik double maka akan
tampil form edit faktur penjualan. Berikut ini form edit faktur
penjualan :
Gambar 4.28. Form Edit Faktur Penjualan
Tombol Update pada form edit faktur penjualan berfungsi
untuk menyimpan data penjualan yang sudah diubah.
115
D. Transaksi Retur Penjualan
Berikut ini form Daftar Retur Penjualan :
Gambar 4.29. Form Daftar Retur Penjualan
Transaksi Retur Penjualan hanya dapat diakses oleh
karyawan. Di sini user dapat melakukan penambahan data retur
penjualan jika ada penerimaan kembali barang yang telah dijual.
Pada form Daftar Retur Penjualan dilengkapi dengan fasilitas
pencarian retur penjualan berdasarkan no nota kredit atau no faktur
atau nama pelanggan.
Tombol Refresh berfungsi untuk menampilkan kembali
semua retur penjualan yang tersimpan dalam tabel retur penjualan.
Tombol Detil Retur berfungsi untuk menampilkan daftar
barang yang diretur sesuai dengan no nota kredit.
Tombol Baru berfungsi untuk menampilkan form input retur
penjualan. Form input retur penjualan berfungsi untuk
116
memasukkan data-data retur penjualan yaitu tanggal retur dan
barang-barang yang diretur. Berikut ini form input retur penjualan:
Gambar 4.30. Form Input Retur Penjualan
Combobox nomor faktur berisi daftar nomor faktur yang
belum dibayar.
Tombol Hapus pada form input retur penjualan berfungsi
untuk menghapus data barang yang diretur yang sudah dimasukkan
ke dalam database.
Tombol Simpan pada form input retur penjualan berfungsi
untuk menyimpan semua data retur penjualan.
E. Transaksi Pembayaran Faktur Penjualan
Transaksi Pembayaran Faktur Penjualan hanya dapat diakses
oleh manager. Form input pembayaran faktur penjualan berfungsi
untuk memasukkan data-data pembayaran faktur penjualan yaitu
117
tanggal bayar dan jumlah bayar. Berikut ini form input pembayaran
faktur penjualan:
Gambar 4.31. Form Input Pembayaran
Combobox nomor faktur berisi daftar no faktur yang belum
lunas yang dimiliki oleh pelanggan yang namanya diketikkan pada
textfield pelanggan.
Tombol Simpan pada form input pembayaran faktur
penjualan berfungsi untuk menyimpan semua data pembayaran.
F. Kunjungan Sales
Form input Kunjungan Sales hanya dapat diakses oleh
manager. Form ini berfungsi untuk memasukkan data-data
kunjungan sales ke pelanggan yaitu nama sales, nama pelanggan,
tanggal kunjungan dan keterangan kunjungan. Berikut ini form
input kunjungan sales :
118
Gambar 4.32. Form Input Kunjungan Sales
G. Kunjungan Faktur
Form input Kunjungan Faktur hanya dapat diakses oleh
manager. Form ini berfungsi untuk memasukkan data-data
kunjungan sales ke pelanggan untuk menagih faktur yaitu nama
sales, no faktur, tanggal kunjungan dan jumlah yang dibayarkan
oleh pelanggan atas faktur tersebut. Berikut ini form input
kunjungan faktur :
119
Gambar 4.33. Form Input Kunjungan Faktur
3. Input Data Pada Menu Laporan
A. Laporan Order Belum Terpenuhi per No Order
Berikut ini form input laporan order belum terpenuhi per no
order :
Gambar 4.34. Form Laporan Order Belum Terpenuhi
per No Order
120
Combobox nomor order berisi daftar no order yang telah
dilakukan pengiriman barang tetapi jumlah barang yang dikirim
kurang dari jumlah barang yang dipesan. Tombol Cetak berfungsi
untuk mencetak laporan sesuai dengan no order yang dipilih.
B. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan Kode Barang atau No
Order
Berikut ini form input laporan order belum terpenuhi
berdasarkan kode barang atau no order :
Gambar 4.35. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan
Kode Barang atau No Order
Combobox berisi pilihan Kode Barang atau No Order.
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan sesuai dengan
kriteria dan periode tanggal yang dipilih.
121
C. Laporan Pendapatan
Berikut ini form input laporan pendapatan :
Gambar 4.36. Form Laporan Pendapatan
Combobox berisi pilihan Pelanggan atau Sales atau Area
Distribusi. Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan sesuai
dengan kriteria dan periode tanggal yang dipilih.
D. Laporan Pendapatan per Pelanggan
Berikut ini form input laporan pendapatan per pelanggan:
Gambar 4.37. Form Laporan Pendapatan per Pelanggan
122
Combobox berisi daftar nama pelanggan. Tombol Cetak
berfungsi untuk mencetak laporan sesuai dengan nama pelanggan
dan periode tanggal yang dipilih.
E. Laporan Pendapatan per Sales
Berikut ini form input laporan pendapatan per sales:
Gambar 4.38. Form Laporan Pendapatan per Sales
Combobox berisi daftar nama sales. Tombol Cetak berfungsi
untuk mencetak laporan sesuai dengan nama sales dan periode
tanggal yang dipilih.
123
F. Laporan Pendapatan per Area distribusi
Berikut ini form input laporan pendapatan per area distribusi:
Gambar 4.39. Form Laporan Pendapatan per Area Distribusi
Combobox berisi daftar nama nama area distribusi. Tombol
Cetak berfungsi untuk mencetak laporan sesuai dengan area
distribusi dan periode tanggal yang dipilih.
G. Laporan Retur Penjualan
Berikut ini form input laporan retur penjualan :
Gambar 4.40. Form Laporan Retur Penjualan
124
Combobox berisi pilihan Kode Barang atau No Faktur.
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan sesuai dengan
kriteria dan periode tanggal yang dipilih .
4. Input Data Pada Menu Pembukuan
A. Jurnal
Berikut ini form cetak jurnal :
Gambar 4.41. Form Jurnal
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak jurnal sesuai dengan
periode tanggal yang dipilih.
125
B. Buku Besar
Form Buku Besar berfungsi untuk menentukan jenis buku
besar yang akan dicetak dan memasukkan periode buku besar.
Berikut ini form input buku besar :
Gambar 4.42. Form Buku Besar
Combobox jenis buku besar berisi daftar nama rekening akun.
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak buku besar sesuai dengan
jenis buku besar dan periode tanggal yang dipilih.
126
C. Laporan Rugi Laba
Berikut ini form laporan rugi laba:
Gambar 4.43. Form Laporan Rugi Laba
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan rugi laba
sesuai dengan periode tanggal yang dipilih.
D. Laporan Perubahan Modal
Berikut ini form laporan perubahan modal:
Gambar 4.44. Form Laporan Perubahan Modal
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan perubahan
modal sesuai dengan periode tanggal yang dipilih.
127
E. Laporan Neraca
Berikut ini form laporan neraca:
Gambar 4.45. Form Laporan Neraca
Tombol Cetak berfungsi untuk mencetak laporan neraca
sesuai dengan periode tanggal yang dipilih.
5. Input Data Pada Menu Fasilitas Ganti Password
Form Ganti Password digunakan untuk mengedit password user.
Form ini dapat di akses oleh semua user. Berikut ini form Ganti Password:
Gambar 4.46. Form Ganti Password
128
Tombol Simpan pada form Ganti Password berfungsi untuk
menyimpan password user yang sudah diubah.
4.5.4. Tampilan Halaman Output
A. Dokumen Order Penjualan
Gambar 4.47. Dokumen Order Penjualan
129
B. Dokumen Pengiriman Barang
Gambar 4.48. Dokumen Pengiriman Barang
C. Faktur Penjualan
Gambar 4.49. Faktur Penjualan
130
D. Nota Kredit
Gambar 4.50. Nota Kredit
E. Bukti Pembayaran Faktur Penjualan
Gambar 4.51. Bukti Pembayaran
131
F. Laporan Order Belum Terpenuhi per No Order
Gambar 4.52. Laporan Order Belum Terpenuhi per No Order
G. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan Kode Barang
Gambar 4.53. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan Kode Barang
132
H. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan No Order
Gambar 4.54. Laporan Order Belum Terpenuhi Berdasarkan No Order
I. Laporan Pendapatan Berdasarkan Pelanggan
Gambar 4.55. Laporan Pendapatan Berdasarkan Pelanggan
133
J. Laporan Pendapatan Berdasarkan Sales
Gambar 4.56. Laporan Pendapatan Berdasarkan Sales
K. Laporan Pendapatan Berdasarkan Area distribusi
Gambar 4.57. Laporan Pendapatan Berdasarkan Area Distribusi
134
L. Laporan Pendapatan Per Pelanggan
Gambar 4.58. Laporan Pendapatan per Pelanggan
M. Laporan Pendapatan Per Sales
Gambar 4.59. Laporan Pendapatan per Sales
135
N. Laporan Pendapatan Per Area D istribusi
Gambar 4.60. Laporan Pendapatan per Area Distribusi
O. Laporan Retur Penjualan berdasarkan Kode Barang
Gambar 4.61. Laporan Retur Penjualan berdasarkan Kode Barang
136
P. Laporan Retur Penjualan berdasarkan No Faktur
Gambar 4.62. Laporan Retur Penjualan berdasarkan No Faktur
Q. Jurnal
Gambar 4.63. Jurnal
137
R. Buku Besar
Gambar 4.64. Buku Besar
S. Laporan Rugi Laba
Gambar 4.65. Laporan Rugi Laba
138
T. Laporan Perubahan Modal
Gambar 4.66. Laporan Perubahan Modal
U. Neraca
Gambar 4.67. Laporan Neraca
BAB 5
ANALISIS HASIL IMPLEMENTASI
5.1 Manfaat dan Kemudahan yang diberikan oleh sistem
Sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan ini dibuat untuk
mempermudah pengelolaan data transaksi pada siklus pendapatan sehingga
dapat menghasilkan informasi yang cepat dan tepat. Manfaat dan kemudahan
yang diberikan oleh sistem diantaranya :
1. Data order penjualan disimpan, sehingga memudahkan dalam pencarian.
Selain itu memudahkan manager dalam menginputkan data pengiriman
barang berdasarkan order penjualan, manager dapat langsung mengisi
jumlah barang yang dikirim tanpa harus menuliskan kembali nama barang
yang dikirim.
2. Data pengiriman barang disimpan, sehingga memudahkan dalam pencarian.
Selain itu mempermudah karyawan dalam membuat faktur penjualan
berdasarkan data pengiriman barang yang telah diinputkan oleh manager
tanpa harus menuliskan kembali data-data barang yang telah dikirim.
3. Sistem sudah menghitung jumlah pembayaran dan sisa tagihan secara
otomatis.
4. Setiap ada transaksi yang harus dijurnal, sudah dilakukan penjurnalan secara
otomatis saat menginputkan data transaksi.
139
140
5. Manager dapat dengan mudah mengetahui jumlah stok barang tanpa harus
menghitung secar manual.
6. Sistem menghasilkan dokumen dan laporan-laporan yang berkaitan dengan
siklus pendapatan yang dapat digunakan oleh manager untuk mengetahui
kinerja perusahaan.
5.2. Kelebihan dan Kekurangan Sistem
Kelebihan dari sistem ini adalah:
1. Informasi jumlah stok barang up to date karena jumlah stok dapat
langsung berkurang sesuai dengan jumlah barang yang dikirim.
2. Sistem ini dapat meminimalkan kesalahan yang disebabkan oleh user
dengan adanya fasilitas error handling.
3. Pembuatan laporan menjadi lebih cepat dan tepat sesuai dengan data-
data transaksi yang telah dimasukkan.
Kekurangan dari sistem ini adalah sebagai berikut:
1. Belum ada fasilitas untuk backup data.
BAB 6
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diambil dari pembuatan sistem informasi
akuntansi untuk siklus pendapatan ini sebagai berikut :
1. Penggunaan sistem informasi akuntansi untuk siklus pendapatan ini lebih
menguntungkan dibandingkan sistem pencatatan manual. Dari segi waktu,
proses pencatatan transaksi sampai proses pembuatan laporan dapat
dilakukan dengan waktu yang lebih singkat. Dari segi tenaga, proses
pencatatan transaksi sampai proses pembuatan laporan membutuhkan tenaga
yang lebih sedikit. Selain itu pencarian data-data transaksi dapat dilakukan
dengan lebih mudah karena pada sistem ini dilengkapi dengan fasilitas
pencarian.
2. Laporan yang dihasilkan oleh sistem informasi akuntansi untuk siklus
pendapatan ini sudah memenuhi kebutuhan perusahaan akan informasi
tentang siklus pendapatan.
3. Dengan menggunakan arsitektur client server database dapat mengurangi
redudansi data karena database yang dibangun bersifat centralized.
141
142
6.2 Saran
Saran untuk pengembangan sistem yang akan datang sebagai berikut.
1. Sistem ini dilengkapi dengan siklus pengeluaran, siklus sumber daya
manusia, dan siklus keuangan sehingga sistem dapat terintegrasi dengan
baik.
2. Sistem ini dilengkapi dengan fasilitas untuk backup data.
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, HM, Analisis dan Disain Informasi Pendekatan Terstruktur Teori dan
Praktek Aplikasi Bisnis, Yogyakarta : Andi Offset, 1999.
Romney, Marshall B., Steinbart, Paul John, Accounting Information Systems, Ninth
Edition, New Jersey : Prentice Hall, 2003.
Wilkinson, et al, Accounting Information Systems, Fourth Edition, John Wiley and
Sons, New York, 2000.
Krismiaji, Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta : UPP AMP YKPN, 2002.
Muhhammad Fakri Husein, SE.,M.SI., Sistem Informasi Akuntansi, Yogyakarta :
UPP AMP YKPN, 2004.
Firdaus, Yoga, Akuntansi, Jakarta : Penerbit Erlangga, 2005.
Mulyadi, Ajang, Akuntansi, Edisi 1, Bandung : Grafindo Media Pratama, 2003.
Jeffrey L Whitten, Lonnie D Bentley, Kevin C.Dittman, System Analysis and Design
Methods, Sixth Edition, Irwin, 2004.
Hermawan, Benny, Menguasai Java 2 dan Object Oriented Programming,
Yogyakarta : Andi Offset, 2004.
Indrajani, Martin, Pemrograman Berorientasi Objek dengan Java, Jakarta : PT.Elex
Media Komputindo, 2004.
Didik D.P., Tip dan Trik Pemrograman Java 2, Jakarta : PT.Elex Media Komputindo,
2004.
Ridwan, Sanjaya, Pengolahan Database MySQL 5 dengan JAVA 2 disertai Teknik
Pencetakan Laporan, Yogyakarta : Andi Offset, 2005.
Budi, Sutedjo, Dharma, Oetomo, Konsep dan Aplikasi Pemrogramman Client Server
dan Sistem Terdistribusi, Yogyakarta : Andi Offset, 2006.
LAMPIRAN