16
4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 1 Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan Pelaksanaan APBN Sekretariat Jenderal DPR RI DISAMPAIKAN DALAM ORIENTASI CPNS SEKRETARIAT JENDERAL DPR RI CISARUA, BOGOR 3 APRIL 2014

Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

  • Upload
    others

  • View
    14

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 1

Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan Pelaksanaan APBN

Sekretariat Jenderal DPR RI

DISAMPAIKAN DALAM ORIENTASI CPNS SEKRETARIAT JENDERAL DPR RI CISARUA, BOGOR 3 APRIL 2014

Page 2: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 2

PERPRES NO 5 TH 2010 TTG RPJMN 2010-2014

UU NO. 17 TH 2007 TENTANG RENCANA

PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG NASIONAL

2005-2025

KEBIJAKAN REFORMASI BIROKRASI

PERATURAN PRESIDEN No 81/2010 Tentang GRAND DESIGN REFORMASI BIROKRASI 2010 - 2025

BEBERAPA PERATURAN MENPAN DAN RB TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN RB : PERMENPAN RB 20/2010 TTG ROAD MAP REFORMASI BIROKRASI 2010-2014, PERMENPAN RB NO 7 S/D 15

TAHUN 2011 (BUKU 1 s/d 9)

Pembangunan Aparatur Negara dilakukan melalui reformasi birokrasi untuk meningkatkan profesionalisme aparatur negara dan untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik, agar mampu mendukung keberhasilan pembangunan di bidang lainnya

Kebijakan pembangunan di bidang hukum dan aparatur diarahkan pada perbaikan tata kelola pemerintahan yang baik melalui pemantapan pelaksanaan Reformasi birokrasi

Page 3: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 3

Sebuah perubahan besar dalam Paradigma dan Tata Kelola pemerintahan di Indonesia

Sebuah pertaruhan besar bagi bangsa Indonesia dalam tantangan abad ke 21

Berkaitan dengan ribuan proses tumpang tindih(overlaping) antar fungsi-fungsi pemerintahan, melibatkan jutaan pegawai dengan anggaran yang tidak sedikit

Upaya menata ulang proses birokrasi dari tingkat tertinggi hingga terendah dan melakukan terobosan baru dengan langkah-langkah bertahap, kongkrit, realistis, sungguh-sungguh, berfikir diluar kebiasaan/rutinitas yang ada, perubahan paradigma, dan dengan upaya luar biasa.

Upaya merevisi dan membangun berbagai regulasi, memodernkan berbagai kebijakan dan praktek manajemen pemerintahan dan menyesuaikan tugas fungsi instansi dengan paradigma dan peran baru.

Page 4: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 4

Page 5: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 5

BUDAYA LAMA BUDAYA BARU

MENUNGGU PERINTAH – PASIF – MOHON PETUNJUK – MENCARI & MEMILIH AMAN

MELAKUKAN TEROBOSAN – PROAKTIF – PENUH INISIATIF – BERANI AMBIL RESIKO

SIKAP TERTUTUP –‘NURUT’ – MENGHINDARI BEDA PENDAPAT – DISIPLIN MATI

SIKAP TERBUKA – KREATIF – BERANI BERBEDA PENDAPAT – MENCARI ALTERNATIF

Prestasi ‘MEDIOCRE’ (Ala Kadarnya) – CEPAT MERASA PUAS – ACUH – MASA BODOH & TAK PEDULI – ‘RISK AVOIDER’

Prestasi ‘EXCELLENT’ (Unggul) – TIDAK MUDAH PUAS – ‘SELF-ESTEEM’ – RASA MEMILIKI – KEBANGGAAN – ‘RISK TAKER’

KETAKUTAN Pada ATASAN – Mental MINTA DILAYANI Orientasi Pada PELANGGAN – Mental MELAYANI

MENTAL PEGAWAI – MENTAL PENGUASA – ‘EWUH PAKEWUH’ MENTAL PELAKU BISNIS – MENTAL PENGUSAHA – TERUS TERANG –

‘BUSINESS-LIKE

ORIENTASI KUANTITAS – IJAZAH & SENIORITAS ORINTASI KUALITAS – KEMAMPUAN & KARYA

‘LIFE-TIME’ EMPLOYMENT’ – KEPATUHAN - KESETIAAN ‘LIFE –TIME EMPLOYABILITY’ – KEBERHASILAN – KOMITMEN

‘FIX JOB DESCRIPTION’ – KEGIATAN RUTIN FLEXIBLE JOB ASSIGNMENT – PERUBAHAN DAN PEMBARUAN

PENONJOLAN INDIVIDU – KOMPENSASI ‘SAMA RATA’ PRESTASI KELOMPOK – KOMPENSASI – SESUAI KONTRIBUSI

KEPUTUSAN DARI ATAS – ‘TOP-DOWN KEPUTUSAN BERSAMA – ‘SHARED RESPONSIBILITY’

‘COMMAND & CONTROL’ – ‘ DISTRUST & DISRESPECT’ ‘EMPOWERMENT’ – ‘TRUST & RESPECT’

MUDAHNYA PERATURAN DILANGGAR – TANPA SANGSI, TIDAK KONSEKUEN & TEGAS

INTEGRITAS PERATURAN – KONSEKUEN, TEGAR, JUJUR, & ADIL

KEPEMIMPINAN – PERINTAH dan ‘POKOKE’ KEPEMIMPINAN – PANUTAN dan ‘MENDENGARKAN’

Page 6: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 6

PENYUSUNSAN ANGGARAN BELANJA

FOKUS KEUANGAN

PERENCANAAN BISNIS - KOMPREHENSIF

SISTEM PERENCANAAN JANGKA PENDEK

UKURAN SUKSES : KINERJA KEUANGAN SAJA

PENGAWASAN LANGSUNG – PADA MANUSIA

SISTEM PELAPORAN - ‘HARD COPY PAPER ORIENTED’ – TIME LAG

KOMUNIKASI TERBATAS & SATU ARAH

SISTEM PERENCANAAN JANGKA PANJANG

UKURAN SUKSES :

FAKTOR KINERJA BERIMBANG

PENGAWASAN MELEKAT ‘ BUILT IN ‘ MELALUI SISTEM

SISTEM INFO ‘PAPERLESS’ – ‘ON AVAILABLE BASIS’ – REAL TIME

KOMUNIKASI CAKUPAN LUAS & DUA ARAH

Page 7: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 7

Reformasi Sekretariat Jenderal

merupakan proses pembaharuan

yang dilakukan secara bertahap dan

berkelanjutan, menghindari sejauh

mungkin tindakan yang bersifat

radikal dan revolusioner. AP1

AP 2

AP 3

AP 4

AP 5

AP 6

AP 7

AP 8

MASYARAKAT/PUBLIK

DPR RI FUNGSI LEGISLASI, ANGGARAN DAN

PENGAWASAN

Page 8: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 8

SEKRETARIAT JENDERAL

AP 1 AP 2 AP 3 AP 4

AP 5 AP 6 AP 7 AP 8

Tujuan Umum

Membangun profil dan perilaku :

1. Integritas Tinggi

Profesional dan menjunjung

tinggi nilai-nilai moralitas

(kejujuran, kesetiaan, komitmen)

2. Produktivitas Tinggi dan

Bertanggung Jawab

Program yang inovatif, efektif dan

efisien dalam mengelola sumber

daya yang ada serta ditunjang

oleh dedikasi dan etos kerja yang

tinggi.

3. Kemampuan Memberikan

Dukungan Paripurna kepada DPR

RI

Tujuan Khusus

1. Sekretariat Jenderal yang

Bersih dan netral.

2. Sekretariat Jenderal yang

Efisien, Efektif, dan

Produktif.

3. Sekretariat Jenderal yang

Transparan dan

Akuntabel.

4. Supporting System yang

Handal dan Profesional

NILAI Religius amanah, Akuntabel, Profesional, Integritas

Page 9: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 9

1. MANAJEMEN PERUBAHAN

H

A

S

I

L

Terbangunnya pola

pikir,budaya

kerja,komitmen,partisipasi

dan perubahan perilaku yang

diinginkan 2. PERUNDANG-UNDANGAN

H

A

S

I

L

Regulasi yang tertib, tidak

tumpang tindih dan kondusif

3. KETATALAKSANAAN

H

A

S

I

L

Sistim, proses dan prosedur

kerja yang jelas, efektif,

efisien, terukur dan sesuai

dengan prinsip-prinsip good

governance.

4. ORGANISASI

H

A

S

I

L

Organisasi yang tepat fungsi

dan ukuran yang disesuaikan

dengan karakteristik lembaga

legislatif.

5. MANAJEMEN SDM

H

A

S

I

L

SDM yang berintegritas,

kompeten, profesional,

berkinerja tinggi dan

sejahtera.

6. PENGAWASAN

H

A

S

I

L

Meningkatnya

penyelenggaraan

pemerintahan yang bersih

dan bebas KKN

7. AKUNTABILITAS

H

A

S

I

L

Meningkatnya kapasitas

dan akuntabilitas kinerja

Setjen DPR RI

8. PELAYANAN PUBLIK

H

A

S

I

L

Pelayanan prima sesuai

dengan kebutuhan dan

harapan

Dewan/masyarakat

Page 10: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 10

Program ini dimaksudkan untuk membangun kepercayaan DPR RI

(Parliament trust building) kepada Sekretariat Jenderal

Program yang mempunyai daya ungkit (key leverage) yang terkait

dengan perbaikan pada produk utama (core business)

Hasil perubahan dapat dengan mudah terlihat dan manfaatnya dapat

dirasakan oleh Anggota Dewan

Keluaran atau hasil akhir dari program ini adalah perbaikan business

process produk utama (core business)

Merupakan jawaban nyata dari keluhan Anggota DPR

terhadap kinerja Sekretariat Jenderal.

Page 11: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 11

Identifikasi terhadap area-

area yang paling kritikal/

bermasalah

Menetapkan 3 sampai 5

Program Percepatan

Menyampaikan rancangan

pelaksanaan penyelesaian

Program Percepatan

• Bersentuhan Langsung Dengan Kebutuhan peningkatan kinerja Dewan

• Merupakan Tupoksi Yang Berupa Keluaran/Produk Utama Lembaga/Sekretariat Jenderal

• Dapat Diselesaikan Dalam Jangka Waktu < 12 Bulan Dan Dengan Menggunakan Sumberdaya Yang Ada

Mencakup: 1. Data atau fakta yang menjadi latar belakang

program percepatan, 2. Hasil akhir yang ingin dicapai, 3. Metode atau pendekatan yang akan

digunakan, 4. Rencana pelaksanaan (detail aktivitas dan

waktu) 5. Keluaran dari masing-masing program

percepatan, penanggungjawab.dan 6. Sumberdaya yang diperlukan.

Risalah Rapat Pembahasan RUU

Skenario Rapat

Laporan Singkat

Page 12: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 12

1. Penilaian kinerja (Performance review) satuan organisasi

2. Penyusunan profil birokrasi (BLUE PRINT RBI 2005-2025)

3. Penyusunan SOP (standar operasional prosedur/business process)

4. Analisis jabatan (Uraian jabatan)

5. Evaluasi jabatan (Klasifikasi/gradasi, job pricing)

6. Penyusunan standar kompetensi jabatan/individu

7. Analisis kebutuhan SDM aparatur

8. Pengadaan pegawai (rekrutmen dan seleksi/assesment)

9. Penataan pegawai (penempatan dan relokasi)

10. Pola karir dan diklat pegawai

11. Penegakan disiplin

12. Penerapan kode etik

13. Otomatisasi administrasi kepegawaian (e-personnel administration)

14. Penetapan indikator kinerja utama (key performance indicator)

15. Pemantauan dan evaluasi pelaksanaan reformasi birokrasi

Page 13: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 13

KONDISI SAAT INI

REFORMASI BIROKRASI

KONDISI YANG DIHARAPKAN

MANAJEMEN PERUBAHAN Proses sistematis dengan menerapkan pengetahuan, srana

dan sumber daya yang diperlukan organisasi untuk bergeser dari KONDISI SAAT INI menuju KONDISI YANG DIHARAPKAN dan mengelola INDIVIDU yang terkena DAMPAK Perubahan

Page 14: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 14

1. Katalis

2. Pemberi Solusi

3. Mediator

4. Penghubung SDM

5. Role Model

6. Pemangku Kepentingan

7. Strategi Komunikasi

AGEN PERUBAHAN/ AGENT OF CHANGE: Individu/kelompok Yang terlibat dalam Merencanakan Perubahan

Page 15: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 15

1. Kejelasan Tujuan

2. Kesadaran akan proses

3. Membangun Kepercayaan

4. Dimulai dari tingkatan paling atas

5. Besarnya Partisipasi

6. Tumbuhnya rasa memiliki

7. Ketersediaan sumber daya

8. Keteraturan

9. Keberlanjutan Komuniskasi

Page 16: Setyanta Nugraha Kepala Biro Analisa Anggaran dan ...dpr.go.id/doksetjen/dokumen/kms_Internalisasi...2. Produktivitas Tinggi dan Program yang inovatif, efektif dan efisien dalam mengelola

4/7/2014 KEPALA BIRO ANALISA APBN 16