Upload
audi
View
129
Download
0
Tags:
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Ekonomi Makro. R. Dwi Harwin Kusmaryo. Email : [email protected]. HP : 0813.8821.5859 ; 0856.854.3854. Sekolah Tinggi Ilmu Statistik. WHAT IS MACROECONOMICS ???. Apa yg dipelajari para ekonom makro ???. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
Sekolah Tinggi Ilmu Statistik
R. Dwi Harwin KusmaryoEmail : [email protected]
HP : 0813.8821.5859 ; 0856.854.3854
Ekonomi Makro
WHAT IS MACROECONOMICS ?
??
Apa yg dipelajari para ekonom makro ???
Macroeconomics is the study of the economy as a whole, including growth in income, changes in price, and the rate of unemploy ment.
Macroeconomists attempt both to explain economic events and to devise policies to improve economic performance.
Masalah Makroekonomi
Pertumbuhan Ekonomi
Inflasi
Pengangguran
Defisit NPI
Kebijakan Makroekonomi
Tujuan Akhir Kebijakan
Sisi Demand
Fiskal Moneter
Sisi Supply
Price Level Stability
High Employ ment LevelLong Term Economy Growth
Exchange Rate Stability
Surplus NPI
Economic Growth
( Y )
Masalah Makroekonomi
Engine of Growth
Konsumsi Masy ( C )
Investasi ( I )
APBN ( G ) Net
Ekspor (X – M)1
2 34
Investasi naik
Kesempatan Kerja naik
Kesempatan men dpt income
naik
Iklim Usaha cerah
Konsumsi naik
Tabungan naik
Historical Background Perkembangan Teori Ekonomi
From Microeconomics toMacroeconomics
Adam Smith (1723-1790)
Perkembangan Ilmu Ekonomi moderen dimulai pd saat Adam Smith (1723-1790) menerbitkan buku nya yg berjudul “An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations” yg kemudian di kenal sbg Wealth of Nation (1776)
Adam Smith menyatakan bhw spt alam semesta yg berjalan serba teratur, sistem ekonomi pun akan mampu memulihkan dirinya sendiri (self adjustment), krn ada kekuatan pengatur yg disebut sbg “invisible hand”
Dlm bhs yg sederhana, tangan gaib tsb adalah “mekanisme pasar”, yaitu mekanisme alokasi sumber daya ekonomi berlandaskan interaksi kekuatan permintaan dan penawaran.
Adam Smith percaya bhw mekanisme pasar akan menjadi alat alokasi sumber daya yg efisien, jika pemerintah tdk ikut campur dlm perekonomian
Jean Baptiste Say (zang bati se) 1767-1832
Kepercayaan thd kemampuan mekanisme pasar semakin menguat ketika se org ekonom Perancis, Jean Baptiste Say mematangkan pemikiran Smith dgn melontarkan pendpt yg skr dikenal sbg Hukum Say (Say’s Law) yaitu : “SUPPLY CREATES IT’S OWN DEMAND” dlm buku nya “ A Treatise on Political Economy” (1803)
Maksud dari pernyataan Say tsb adalah bhw brg dan jasa yg diproduksi pasti terserap oleh permintaan sampai tercapai keseimbangan pasar (equilibrium)
Asumsi-asumsi yg melatarbelakangi model mekanisme pasar tsb adalah :
1.Struktur pasar merupakan persaingan sempurna, informasi sempurna dan simetris, input dan output adalah homogen, para pelaku ekonomi bersifat rasional dan bertujuan memaksimumkan kegunaan dan keuntungan.
2.Netralitas uang (money neutrality) yg mempunyai konsekuensi harga bersifat fleksibel, dpt berubah seketika itu juga (price flexibility)
John Maynard Keynes
Revolusi Keynes : Lahirnya Teori Makroekonomi
1929 – 1933 Great Depression
Mekanisme Pasar
Tdk Ada Campur Tangan Pemerintah
Fokus pd Sisi Penawaran
Supply Creates its own Demand
Model Klasik Model Keynesian
Tdk Percaya Mekanisme Pasar
Perlu Campur Tangan Pemerintah
Fokus pd Sisi Permintaan
Demand Creates its own Supply
Persaingan Sempurna
Uang Bersifat Netral Uang Bersifat Tdk Netral
Bkn Persaingan Sempurna
Seblm terjadinya kelesuan perekonomian dunia thn 1929 – 1933 yg dikenal sbg Dipresi Besar (great depression), para akhli eko nomi percaya akan mekanisme pasar, namun great depression membuyarkan keyakinan thd hipotesis ekonomi klasik, krn depresi besar terjadi dlm jangka wkt yg lama (1929-1933)
Misalnya di USA selama periode dipresi besar tingkat pengang guran mencapai lbh dari 25 % angkatan kerja, output perekono mian berkrg sampai 50 % sementara tkt investasi merosot tajam
John Maynard Keynes, melontarkan pendapat utk memperbaiki keadaan melalui bukunya The General Theory of Employment, Interest and Money yg terbit pd thn 1936.
Dlm bukunya yg lbh dikenal sbg The General Theory, Keynes, menyatakan kelemahan Teori Klasik terletak pada lemahnya asumsi ttg pasar yg dianggap terlalu idealis dan masalah ekonomi terlalu fokus pd sisi penawaran
Berkaitan dgn kritik tsb, Keynes menyampaikan pokok pikiran yg kedua berupa usulan pemulihan ekonomi dgn memasukan peran pemerintah dlm perekonomian dlm rangka menstimulir sisi permintaan
Demand creates it’s own supply
Teori Sbg Pembangun Model
Utk memahami ekonomi, para ekonom menggunakan model2 kuantitatif yg mengandung teori utk menyederhanakan permasalah an yg ada sesuai dgn realita ke hidupan.
Membangun model ekonomi berarti melibatkan berbagai variabel2 ekonomi yg diguna kan dlm model tsb
Teori Sbg Pembangun ModelModel2 ekonomi menggambarkan hubungan antar variabel seringkali dlm persamaan matematik
Model Ekonomi
Variabel Endogen (endogenous Var) adalah var yg akan dijelaskan oleh sebuah model
Variabel Eksogen (exogenous Var) adalah var yg nilainya ditentukan di luar model
Exogenous Var Mode
lEndogenous
Var
Qd = D(P,Y)
Harga Apel Jumlah
Apel
Pendapatan Agregat
Harga Bahan Baku
Var Endogen dan Var Exogen
Komoditi : Apel
D
S
Equlibrium Kuantitas
Equlibrium Pasar
Equlibrium Harga
P
Q0
Kondisi Equilibrium
D1
SP
Q10
A Shift in Demand
D2
Q2
P2
P1
Q
D
P
Q10
A Shift in Supply
Q2
P2
P1
Q
S1S2
1. output nasional yg dihasilkan: GNP/GDP2. kesempatan kerja yg diciptakan:
unemployment rate3. stabilitas tingkat harga: inflation rate4. stabilitas neraca perdagangan (BOT), 5. stabilitas neraca pembayaran (BOP) dan 6. stabilitas kurs valuta asing (FOREX).
Beberapa ukuran yang sering digunakan utk menilai kinerja ekonomi makro
Akhli Ekonomi Makro Pemenang Hadiah Nobel
Milton Friedman (Nobel Prize 1976)
James Tobin (Nobel Prize 1981)
Franco Modigliani (Nobel Prize 1985)
Robert Solow (Nobel Prize 1987)
Robert Lucas (Nobel Prize 1995)
George Akerlof (Nobel Prize 2001)
Edward Prescott (Nobel Prize 2004)
Arigatou gozaimasu