18
KERAJAAN KERAJAAN HINDU-BUDHA Kelompok Hayam Wuuuruk Agung Fajar Gumilar Salsabil Shalihah Ravity Vina Chandratika Wildan Bachtiar

Sejarah Kerajaan Hindu Budha

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Sejarah Kerajaan Hindu Budha

Citation preview

KERAJAAN KERAJAAN HINDU-BUDHA

KERAJAAN KERAJAAN HINDU-BUDHA Kelompok Hayam WuuurukAgung Fajar GumilarSalsabil Shalihah RavityVina ChandratikaWildan Bachtiar

Tarumanegara

Kutai

Mataram Kuno

Majapahit

Sriwijaya

Singasari

Thank You For Your Attention

Kerajaan yang pernah berkuasa di pulau Jawa bagian barat pada abad ke-4 hingga abad ke-7 m, yang merupakan salah satu kerajaan tertua di nusantara yang diketahui. Kerajaan Tarumanegara didirikan oleh Rajadirajaguru Jayasingawarman pada tahun 358M. Maharaja Purnawarman adalah raja Kerajaan Tarumanegara yang ketiga. Ia membangun ibukota kerajaan baru pada tahun 397 yang terletak lebih dekat ke pantai. Kota itu diberi nama Sundapura pertama kalinya nama Sunda digunakan. Prasasti Pasir Muara yang menyebutkan peristiwa pengembalian pemerintahan kepada raja Sunda itu dibuat tahun 536 M. Dalam tahun tersebut yang menjadi penguasa Kerajaan Tarumanegara adalah Suryawarman. raja Kerajaan Tarumanegara ke-7. Kehadiran prasasti Purnawarman di pasir muara, yang memberitakan raja Sunda dalam tahun 536 M, merupakan gejala bahwa ibukota sundapura telah berubah status menjadi sebuah kerajaan daerah. Hal ini berarti, pusat pemerintahan Kerajaan Tarumanegara telah bergeser ke tempat lain. Ketika pusat pemerintahan beralih dari rajatapura ke Tarumanegara, maka salakanagara berubah status menjadi kerajaan daerah. Kerajaan Tarumanegara

Dalam tahun 526 M Manikmaya, menantu Suryawarman, mendirikan kerajaan barudi Kendan.. Perkembangan daerah timur menjadi lebih Berkembang Ketika Cicit Manikmaya Mendirikan Kerajaan Galuh Dalam Tahun 612 M.Dilihat dari teknik dan cara penulisan huruf-huruf dari prasasti-prasasti yang ditemukan sebagai bukti kebesaran Kerajaan Tarumanegara, dapat diketahui bahwa tingkat kebudayaan masyarakat pada saat itu sudah tinggi. Peninggalan-peninggalan Kerajaan Tarumanegara berupa prasasti seperti Prasasti Ciaruteun, Prasasti Jambu, Prasasti Kebon Kopi, Prasasti Muara Cianten, Prasasti Pasir Awi, Prasasti Cidanghiyang, dan Prasasti Tugu Raja-raja yang pernah memimpin Kerajaan Tarumanegara : Jayasingawarman, Dharmayawarman, Purnawarman, Wisnuwarman, Indrawarman, Candrawarman, Suryawarman, Kertawarman, Sudhawarman, Hariwangsawarman, Nagajayawarman, Linggawarman.

Kerajaan TarumanegaraUp

Munculnya Kerajaan Majapahit erat kaitannya dengan keruntuhan Kerajaan Singhasari. Bersamaan dengan runtuhnya kerajaan Singasari, Raden Wijaya, Ronggolawe, Sora dan Nambi meleraikan diri ke Madura dan dapat perlindungan dari bupati Aryawiraraja. Dalam perkembangan berikutnya Raden Wijaya diijinkan untuk membuka hutan tarik (Trowalan) sebagai desa. Desa inilah yang kelak menjadi cikal bakal Kerajaan Majapahit.Ketika pasukan mongol yang dikirim Kubilai Khan tiba di Singasari telah terjadi pergantian kekuasaan dari kertanegara ke jayakatwang, pasukan mongol kemudian diajak kerjasama dengan Raden Wijaya untuk menyerang jayakatwang dan ternyata pasukan mongol merayakan pesta kemengan Raden Wijaya memanfaatkan kesempatan untuk menyerang tentara mongol dan berhasil mengusir tentara mongol pulang ke negerinya. Kesempatan emas inilah yang menghantar Raden Wijaya menjadi penguasa tunggal di pulau jawa, ia kemudian dinobatkan menjadi raja pertama Majapahit dengan gelar Sri Kertajaya Jayawardhana tahun 1293.Bukti atau Sumber sumber Kerajaan Majapahit terdapat dalam Kitab Negarakertagama, karya Mpu Prapanca. Kitab Sotasoma, Karya Mpu Tantular. Kitab Arjunawiwaha, karya Mpu Tantular.Kerajaan Majapahit

Kerajaan Majaphit adalah kerajaan besar yang pernah tumbuh dan berkembang di Nusantara setelah kerajaan Sriwijaya. Sistem pemerintahan dan politik di Kerajaan Majapahit sudah teratur baik dan berjalan lancer. Raja raja kerjaan majapahit sebagi negaranya ulung, juga sebagai politikus politikus yang handal. Hal ini dibuktikan oleh Raden Wijaya, Hayam Wuruk, dan mahapatih Gajah mada dalam usahanya mewujudkan kerajaan besar, tangguh dan berwibawa.Rakyat Majapahit saat itu hidup makmur dan sentosa. Perhatian raja terhadap rakyat sangat besar. Pertanian dan perdagangan merupakan mata pencaharian pokok penduduk Majapahit, sehingga Majapahit dikenal sebagai kerajaan matitim dan agraris. Pertanian di Majapahit sudah maju dan dilakukan dengan system sawah beririgasi dengan hasil utama berupa padi dan palawija. Kemajuan perdagangan di Majapahitditunjang oleh adanya pelbuhan Hujung Galuh dan Tuban yang ramai disinggahi kapal-kapal dari berbaga Negara. Mata uang yang dipakai untuk perdagangan di Majapahit adalah mata uang gobog.

Kerajaan MajapahitUp

Pada awalnya, Raja Balaputra Dewa adalah raja dari kerajaan Syailendra (di Jawa Tengah). Ketika terjadi perang saudara di Kerajaan Syailendra antara Balaputra Dewa dan Pramodhawardani (kakaknya) yang dibantu oleh Rakai Pikatan (Dinasti Sanjaya), Balaputra Dewa mengalami kekalahan. Akibat kekalahan itu, Raja Balaputra Dewa lari ke Sriwijaya. Di Kerajaan Sriwijaya berkuasa Raja Dharma Setru (kakek dari Raja Balaputra Dewa) yang tidak memiliki keturunan, sehingga kedatangan Raja Balaputra Dewa di Kerajaan Sriwijaya disambut baik. Kemudian, ia diangkat menjadi raja.Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Sriwijaya berkembang semakin pesat. Balaputra Dewa meningkatkan kegiatan pelayaran dan perdagangan rakyat Sriwijaya. Di samping itu, Balaputra Dewa menjalin hubungan dengan kerajaan-kerajaan yang berada di luar wilayah Indonesia, terutama dengan kerajaan-kerajaan yang berada di India. Bahkan pada masa pemerintahannya, kerajaan Sriwijaya menjadi pusat perdagangan dan penyebaran agama Budha di Asia Tenggara..Kerajaan Sriwijaya

Setelah berhasil menguasai Palembang, Kerajaan Sriwijaya dipindahakan dari Muara Takus ke Palembang. Dari Palembang, Kerajaan Sriwijaya dengan mudah dapat menguasai daerah-daerah di sekitarnya. Maka dalam abad ke-7 M, Kerajaan Sriwijaya telah berhasil menguasai kunci-kunci jalan perdagangan yang pentingPada abad ke-8 M, perluasan Kerajaan Sriwijaya ditujukan ke arah utara, yaitu menduduki Semenanjung Malaya dan Tanah Genting Kra.. Pada akhir abad ke-8 M, Kerajaan Sriwijaya telah berhasil menguasai seluruh jalur perdagangan di Asia Tenggara, baik yang melalui Selat Malaka, Selat Karimata, dan Tanah Genting Kra. Dengan kekuasaan wilayah itu, Kerajaan Sriwijaya menjadi kerajaan laut terbesar di seluruh Asia Tenggara.Kehidupan Sosial Kerajaan Sriwijaya karena letaknya yang strategis dalam lalu lintas perdagangan internasional menyebabkan masyarakatnya lebih terbuka dalam menerima berbagai pengaruh asing. Masyarakat Sriwijaya juga telah mampu mengembangkan bahasa komunikasi dalam dunia perdagangannya. Kerajaan SriwijayaUp

Awal Berdirinya Kerajaan Mataram KunoKerajaan Mataram Kuno merupakan kerajaan yang berdiri tahun 732 masehi di Desa Canggal (Barat Magelang). Pada saat itu didirikan sebuah Lingga di sebuah bukit di daerah Kunjarakunja yang didirikan Raja Sanjaya.Aspek Kehidupan PolitikUntuk mempertahankan wilayah kekuasaannya, Mataram Kuno menjalin kerjasama dengan kerajaan tetangga, misalnya Sriwijaya, Siam dan India. Selain itu, Mataram Kuno juga menggunakan sistem perkawinan politik.

Kerajaan Mataram Kuno

Aspek Kehidupan Sosial Kerajaan Mataram Kuno meskipun dalam praktik keagamaannya terdiri atas agama Hindu dan agama Buddha, masyarakatnya tetap hidup rukun dan saling bertoleransi. Keteraturan kehidupan sosial di Kerajaan Mataram Kuno juga dibuktikan adanya kepatuhan hukum pada semua pihak. Aspek Kehidupan Kebudayaan Hindu-BuddhaSemangat kebudayaan masyarakat Mataram Kuno sangat tinggi. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya peninggalan berupa prasasti dan candi. Mereka juga telah mengenal bahasa Sansekerta dan huruf Pallawa. Selain tiu, masyarakat kerajaan Mataram Kuno juga mampu membuat syair.

Kerajaan Mataram Kuno

Aspek Kehidupan EkonomiPusat kerajaan Mataram Kuno terletak di Lembah sungai Progo (Magelang, Muntilan, Sleman, dan Yogyakarta). Daerah itu amat subur sehingga rakyat menggantungkan kehidupannya pada hasil pertanian. Hal ini mengakibatkan banyak kerajaan-kerajaan serta daerah lain yang saling mengekspor dan mengimpor hasil pertaniannya. Usaha perdagangan juga mulai mendapat perhatian ketika Raja Balitung berkuasa. Raja telah memerintahkan untuk membuat pusat-pusat perdagangan serta penduduk disekitar kanan-kiri aliran Sungai Bengawan Solo diperintahkan untuk menjamin kelancaran arus lalu lintas perdagangan melalui aliran sungai tersebut. Kerajaan Mataram KunoUp

Sumber SejarahKitab PararatonKitab Negarakartagama Kitab Kidung (Kidung Harsa Wijaya & Serat Arok)Prasasti Balawi tahun 1227 Saka (1305 M)Prasasti Maribong tahun 1186 Saka (1264 M)Prasasti Kusmala (Kandangan) tahun 1272 Saka (1350 M)Prasasti Mula Malurung tahun 1177 saka (1255 M)

. Kerajaan Singasari

Aspek Kehidupan PolitikKerajaan singasari dibangun oleh Ken Arok setelah runtuhnya kerajaan Kediri. Ken Arok bergelar Sri Rajasa Sang Amurwabhumi dengan Dinasti Girindrawanca, dengan tujuan untuk menghilangkan jejak tentang siapa sebenarnya Ken Arok & mengapa ia berhasil mendirikan kerajaan. Ken Arok berkuasa 5 tahun (1222 1227 M). Pada tahun 1227 Ken Arok terbunuh oleh kaki tangan Anusapati.Anusapati memerintah dari tahun 1227 1248 M. Peristiwa kematian Ken Arok akhirnya terbongkar & didengar oleh Tohjaya, putra Ken Arok dengan Ken Umang.Tohjaya memerintah tahun 1248 dan pemerintahannya tidak berlangsung lama, karena putra Anusapati yang bernama Ranggawuni yang dibantu Mahesa Cempaka menuntut hak atas tahta kepada Tohjaya.Wisnuwardhana (Ranggawuni) naik tahta pada tahun 1248 dengan gelar Wisnuwardhana, dibantu oleh Mahesa Cempaka dengan gelar Narashimbamurti. Pemerintahan keduanya sering disebut dengan pemerintahan Ratu Angabaya. Pada tahun 1254 Wisnuwardhana mengangkat putranya sebagai Yuva raja (Raja muda), dengan maksud mempersiapkan putranya yang bernama Kertanegara sebagai Raja di Kerajaan Singasari. Pada tahun 1268 Wisnuwardhana meninggal dan tahta kerajaan dipegang oleh Kertanegara.Kertanegara memerintah tahun 1268 1292 M. Ia merupakan Raja terbesar dan terkemuka Kerajaan Singasari. Setelah naik tahta, ia bergelar Sri Maharajadhiraja Sri Kertanegara. Pada masa pemerintahannya datang utusan dari Cina atas perintah Kaisar Khubilai Khan agar Raja Kertanegara tunduk terhadap Kaisr Cina, namun Kertanegara menolak dan menghina utusan tersebut. Khubilai Khan marah, sehingga mempersiapkan untuk menyerang Kerajaan Singasari, tetapi sebelum serangan itu datang Raja Kertanegara mengadakan Ekspedisi Pamalayu tahun 1275 M, menguasai Kerajaan Melayu dengan tujuan menghadang serangan Cina agar peperangan tidak terjadi di Singasari. Karena pasukan Singasari sebagian menghadang serangan Cina, maka Jayakatwang keturunan Kerajaan Kediri menyerang Kerajaan Singasari.. Kerajaan Singasari

Aspek-aspek Kehidupan Kerajaan SingasariAspek Ekonomi Diperkirakan rakyat Kerajaan Singasari banyak menggantungkan hidupnya pada sektor pertanian, juga perdagangan menjadi andalan perekonomian Singasari. Aspek SosialRakyat Singasari mengalami pasang surut kehiduan sejak zaman Ken Arok hingga Wisnuwardhana.Kehidupannya sosialnya terbagi atas dua kelas 1. Kelas atas 2. Kelas Bawah Kehidupan BudayaDitemukan peninggalan berupa prasati, candi-candi dan patung-patung. Kehidupan AgamaMasyarakat pada umumnya menganut agama Hindu.

Kerajaan Singasari

Up

Kutai adalah salah satu kerajaan bercorak Hindu tertua di Indonesia, diperkirakan muncul pada abad 5 M atau 400 M.Terletak di Hulu Sungai Mahakam, Kaltim.Sumber Kerajaan Kutai berasal dari sebuah prasasti yang berbentuk Yupa.

Kerajaan Kutai

Aspek-aspek Kehidupan Kerajaan Kutai PolitikSistem pemerintahannya menjadi kerajaan. Pendiri kerajaan ini adalah Aswawarman sehingga disebut sebagai Wansakerta. Masa keemasan kerajaan kutai pada masa pemerintahan Mulawarman. Ekonomi diperkirakan rakyat kerajaan kutai hidup dari sektor pertanian, perdagangan, dan peternakan.

Kerajaan Kutai

SosialKehidupan masyarakat sudah sangat teratur. Pada masyarakatnya terdapat golongan Brahmana, Ksatria, dan masyarakat umum.BudayaGolongan Istana, Brahmana, dan Ksatria, menganut agama Hindu. Sedangkan masyarakat umum kutai masih menjalankan adat istiadat dan kepercayaan asli mereka. Kerajaan kutai berakhir ketika Dharma Maharaja Setia tewas dalam peperangan di tangan raja kutai ke-13.Kerajaan Kutai

Up