SAMBuTAN CeO OCBC BANK · Sambutan CeO OCBC Bank Message of OCBC Bank’s CeO. 40. OCBC NISP Laporan Tahunan 2012. Strategi 2012-2013. The Bank’s achievements in the year 2012 are

OCBC NISP Laporan Tahunan 201238

OCBC Bank is one of the best capitalised banks in the world and is among the select few banks globally to have maintained AA credit ratings. For the second consecutive year, we have been ranked by Bloomberg Markets magazine as the world’s strongest bank. We are proud of Bank OCBC NISP’s contributions to our success and are grateful to all our customers, shareholders and our dedicated team at Bank OCBC NISP for their steadfast support.

Samuel Nag TsienCEO OCBC Bank - Singapore

SAMBuTAN CeO OCBC BANKMessage of OCBC Bank’s CeO

Dear respected Shareholders,

Bank OCBC NISP achieved another year of record earnings and it has maintained its position as the seventh largest national private bank in Indonesia. In addition to its financial performance, it has garnered numerous corporate awards in 2012, further enhanced corporate governance best practices and supported various corporate social responsibility initiatives.

Indonesia has always been a core market for the Group and we are firmly committed to the country as Bank OCBC NISP further expands its presence and market position through its focused strategy to achieve sustainable business growth. The close collaboration between Bank OCBC NISP and the wider OCBC Group has continued to yield positive synergies. This included leveraging capabilities in corporate banking and wealth management, such as

Pemegang Saham yang terhormat,

Bank OCBC NISP kembali mampu mencetak rekor pendapatan yang lebih baik serta mempertahankan posisinya sebagai bank swasta nasional terbesar ketujuh di Indonesia. Kinerja keuangan yang baik juga terus ditunjang pengakuan dari berbagai pihak melalui penghargaan yang telah diterima sepanjang tahun 2012, sekaligus meningkatkan pelaksanaan tata kelola perusahaan serta inisiatif tanggung jawab sosial perusahaan di berbagai bidang.

Indonesia senantiasa menjadi pangsa pasar utama bagi kegiatan bisnis Grup dan komitmen kami kepada bangsa Indonesia terus diwujudkan dengan semakin mengedepankan kehadiran Bank OCBC NISP di tengah masyarakat serta posisi yang kuat di industri perbankan melalui strategi yang terfokus untuk mencapai pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Kerjasama erat antara Bank OCBC NISP dan Grup OCBC secara luas terus menghasilkan


OCBC Bank merupakan salah satu bank dengan kapitalisasi terbaik di dunia dan merupakan satu diantara beberapa bank kelas dunia yang mampu mempertahankan peringkat kredit AA. Selama dua tahun terakhir ini, Bank kami telah ditetapkan oleh majalah Bloomberg Markets sebagai bank terkuat di dunia. Tentunya kami turut bangga atas kontribusi Bank OCBC NISP terhadap keberhasilan ini dan berterima kasih kepada semua nasabah, pemegang saham dan tim Bank OCBC NISP atas dedikasi dan dukungan yang setia.

OCBC NISP Annual Report 2012 39

in marketing, product development, branding and channel delivery, as well as in the areas of risk management, audit, technology and operations. These efforts have enhanced the overall customer experience in banking with Bank OCBC NISP.

I am pleased to report that OCBC Group delivered record earnings in 2012. This was driven by business growth across all customer segments and geographies, as well as effective risk management. Our financial foundation continues to be sound, as demonstrated by strong capital ratios, a high level of liquidity and very satisfactory asset quality.

We are therefore well-positioned for future growth beyond the new horizon. As a Group, our focus centers on deepening customer relationships; devoting additional resources to higher growth economies, including Indonesia, where we have invested and built a strong foundation; creating an integrated regional wealth management platform; raising inter-country connectivity for corporate customers; and broadening our capital markets and corporate finance capabilities. In addition, we will extract greater value and efficiency from the Group franchise by capitalising on existing infrastructure investments; and strengthen the robustness of our technology foundation. We will also further invest in our people for high performance and enhance our talent programs.

We are confident that this approach, coupled with our financial strength, diversified business and proven strategy, will provide us with the flexibility and clear competitive advantage to gain market share and pursue new opportunities in the year ahead.

Let me conclude by expressing my sincere appreciation once again to all customers and shareholders of Bank OCBC NISP for your continued loyalty, trust and support. It has indeed been another year of significant achievement for Bank OCBC NISP and my deepest thanks must go to the members of the Board of Commissioners, Board of Directors, management and all employees for their dedicated efforts and commitment.

sinergi yang baik. Hal tersebut mencakup keunggulan dalam bisnis perbankan korporasi dan wealth management, khususnya di bidang pemasaran, pengembangan produk, branding dan jaringan, serta kemampuan manajemen risiko, audit, teknologi dan operasional. Keseluruhan upaya tersebut telah mendorong kesempurnaan pengalaman nasabah dalam melakukan transaksi perbankan bersama Bank OCBC NISP.

Dengan gembira kami menyampaikan bahwa di tahun 2012 ini Grup OCBC juga membukukan pendapatan yang semakin meningkat dari tahun-tahun sebelumnya, berkat dorongan dari pertumbuhan bisnis di semua segmen pasar dan geografis serta proses manajemen risiko yang efektif. Struktur keuangan yang terus terpelihara baik juga tercermin pada rasio permodalan, tingkat likuiditas dan kualitas aset yang sangat baik dan memuaskan.

Oleh karenanya kami berada pada posisi yang tepat untuk semakin memacu pertumbuhan ke depan. Grup mengarahkan fokus pada upaya untuk memperdalam hubungan nasabah; mengerahkan sumber daya lebih pada ekonomi pertumbuhan tinggi, seperti Indonesia, di mana telah dilakukan investasi dan pembangunan fondasi yang kuat; menciptakan platform wealth management yang terpadu secara regional; meningkatkan konektivitas antar-negara bagi nasabah korporasi; dan memperluas kemampuan bisnis capital markets dan corporate finance secara keseluruhan. Melalui jaringan Grup juga akan ditargetkan penciptaan nilai dan tingkat efisiensi yang lebih baik dengan memanfaatkan infrastruktur yang ada; dan memperkuat pondasi teknologi yang dimiliki. Investasi di bidang sumber daya manusia dipusatkan pada peningkatan kinerja dan perbaikan rangkaian talent program.

Kami yakin bahwa dengan pendekatan ini serta ditunjang kekuatan kondisi keuangan, diversifikasi usaha dan strategi yang terbukti efektif, akan menghasilkan fleksibilitas dan keunggulan bersaing yang nyata untuk meraih pangsa pasar dan berbagai peluang baru di tahun mendatang.

Akhir kata, izinkan saya kembali menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh nasabah dan pemegang saham Bank OCBC NISP atas kepercayaan, loyalitas dan dukungan selama ini. Sebuah tahun yang diwarnai berbagai pencapaian cemerlang telah berhasil dilewati oleh Bank OCBC NISP dan tentunya terima kasih yang tulus ditujukan kepada seluruh jajaran Dewan Komisaris, Direksi, manajemen dan karyawan atas dedikasi dan komitmen tiada henti.

Salam Hangat,Warmest Regards,

Samuel Nag TsienCEO OCBC Bank - Singapore

Sambutan CeO OCBC BankMessage of OCBC Bank’s CeO

OCBC NISP Laporan Tahunan 201240 OCBC NISP Laporan Tahunan 201240

Strategi 2012-2013The Bank’s achievements in the year 2012 are the result of initiatives in implementing the Bank’s strategic plans with firm discipline. The strategies executed throughout 2012 include:1. Focus on healthy assets growth from Business Banking and

Consumer Banking segments. The credit growth was focused on SME and Consumer Banking.

Bank OCBC NISP would ensure that credit was extended under prudence principle and Non Performing Loan ratio was targeted not to exceed 5% in accordance with the provisions of Bank Indonesia.

2. Increase in contribution of current account and savings and strengthen long-term funding structure.

The fund growth will be more focused on the increase in Savings and Current Account contribution by developing various features of innovative products for different market segments. In addition, to strengthen mid-term and short-term funding, Bank OCBC NISP will make Rights Issue and continue to seek mid-term and/or long-term loans.

Pencapaian Bank di tahun 2012 merupakan hasil dari implementasi rencana strategis yang dijalankan secara disiplin. Strategi yang dijalankan di tahun 2012 termasuk diantaranya:1. Fokus pada pertumbuhan aset yang sehat dari segmen

Business Banking dan Consumer Banking. Pertumbuhan kredit tersebut tetap difokuskan pada sektor

UKM dan Consumer Banking. Bank OCBC NISP akan tetap menjaga penyaluran kredit yang dilakukan berdasarkan prinsip kehati-hatian dengan rasio Non Performing Loan ditargetkan tidak melebihi 5%, sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia.

2. Meningkatkan kontribusi tabungan dan giro serta memperkuat struktur pendanaan jangka panjang.

Pertumbuhan dana tersebut akan lebih difokuskan pada peningkatan kontribusi Tabungan dan Giro dengan mengembangkan beragam fitur dari produk inovatif yang diperuntukan bagi segmen pasar yang berbeda-beda. Disamping itu, untuk memperkuat pendanaan jangka menengah dan panjang, Bank OCBC NISP akan melakukan Rights Issue dan meningkatkan portofolio pinjaman jangka menengah dan/atau jangka panjang.


OCBC NISP Annual Report 2012 41OCBC NISP Annual Report 2012 41

3. Increase in productivity and efficiency. Recovery of Cost-to-Income ratio was gradually carried out in

addition to productivity increase. The steps to increase interest income was also accompanied by optimum pricing and increasing fee-based-income contribution. Operating expense efficiency was also continuously carried out to optimize performance of branch offices and ATM networks, execute improvement process and increase economies of scale of any costs incurred.

4. Development of an organization to become “Employer of choice” .

Increased employee engagement through talent management program, application of more effective performance management, training roadmap, leadership development which was expected to be able to grow future bank leaders with integrity and competence in their respective fields.

5. Opening of opportunities for inorganic growth providing synergy.

To accelerate profitable assets growth, Bank OCBC NISP also opened opportunities for business development through inorganic growth.

6. Creation of value-added synergy with the holding company. Bank OCBC NISP consistently explored all possibilities of

business, technology and operation synergy to accelerate business growth by optimizing concrete and value-added cooperation with OCBC Group.

7. Strengthening of corporate culture of Bank OCBC NISP. Bank OCBC NISP would continuously strengthen corporate

culture through corporate values based on main values and performance-based culture as the strategic foundations of long-term corporate growth.

Initiatives in 2013By considering the development of external factors and owned capability, we will continue the 7 (seven) determined priority strategies to face competition and achieve targets in 2013.

We always align Bank OCBC NISP’s corporate culture with the pursuit to become a “customer-centric” organization, as incorporated in ‘Your Partner for Life’ brand positioning, i.e. to become a partner that really understands and gives solutions in every phase of the stakeholders’ life.

3. Meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Memperbaiki rasio Cost-to-Income secara bertahap dengan

salah satunya menjalani peningkatan produktivitas. Langkah-langkah meningkatkan pendapatan bunga juga diiringi dengan menentukan pricing yang optimal dan meningkatkan kontribusi fee based income. Efisiensi biaya operasional juga terus dilakukan dengan mengoptimalkan kinerja jaringan kantor cabang dan ATM, mengeksekusi process improvement dan meningkatkan Economies of scale dari setiap pengeluaran biaya.

4. Mengembangkan organisasi untuk menjadi “Employer of choice”.

Meningkatkan employee engagement melalui talent management program, menerapkan performance management yang lebih efektif, training roadmap, leadership development yang diharapkan dapat menumbuhkan pemimpin-pemimpin bank masa depan yang berintegritas dan kompeten di bidangnya masing-masing.

5. Membuka peluang pertumbuhan inorganik yang memberikan sinergi.

Untuk mempercepat pertumbuhan aset yang menguntungkan, Bank OCBC NISP juga mencoba mendapatkan peluang untuk melakukan pengembangan bisnis melalui pertumbuhan inorganik sesuai dengan peraturan yang berlaku.

6. Menciptakan sinergi yang bernilai tambah dengan perusahaan induk.

Bank OCBC NISP semakin memperkuat berbagai sinergi bisnis, teknologi dan operasional untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah, maupun untuk mempercepat pertumbuhan bisnis berkualitas dengan mengoptimalkan kerjasama yang konkrit dan bernilai tambah dengan OCBC Group.

7 Memperkuat budaya korporasi Bank OCBC NISP. Secara berkelanjutan Bank OCBC NISP akan memperkuat

budaya kerja perusahaan melalui penerapan corporate values yang berdasarkan nilai-nilai utama dan performance based culture yang merupakan pondasi strategis untuk pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.

Inisiatif di Tahun 2013Dengan mempertimbangkan perkembangan faktor-faktor eksternal dan kapabilitas yang telah dimiliki, kami akan terus melanjutkan 7 (tujuh) prioritas strategi yang telah dicanangkan guna menghadapi persaingan dan mencapai target-target di tahun 2013.

Kami senantiasa menyelaraskan budaya Bank OCBC NISP untuk menjadi organisasi yang “customer-centric”, sebagaimana tercakup dalam brand positioning ‘Your Partner for Life’ yaitu menjadi partner yang memahami dan memberikan solusi dalam setiap tahap kehidupan para stakeholder.


Pramukti SurjaudajaPresiden KomisarisChairman

lAPOrAN PreSIDeN KOMISArISreport of The Chairman

Perekonomian dan industri di Indonesia secara umum tumbuh dengan baik di tahun 2012, di tengah kemerosotan penjualan yang signifikan dari beberapa industri yang terkena dampak langsung dari krisis di Eropa dan Amerika.

Overall, the Indonesian economy and industries grew well in 2012, despite the dramatic sales decline suffered by some industries that were directly affected by the crisis in Europe and America.



Dear respected shareholders,

The Indonesian banking sector experienced significant expansion as a result of a dynamic growth in economy and industries in general. After going through the 1998 banking crisis, Indonesian banks are significantly more sound, as reflected in the strong capital ratio, lower non-performing loans, and higher profits as well as other indicators.

Conducive external conditions have significantly contributed to the impressive growth of Bank OCBC NISP. Above all, the strong confidence of the business world has encouraged more investments in business development, interest rates at low level and growing economy and industries in general.

Management’s PerformanceThe Management of Bank OCBC NISP managed the Bank well in the year 2012. Virtually all of the 2012 work plans were well achieved. The Bank’s plan was executed prudently with a balanced approach on risk management.

Among the significant accomplishments was the Bank’s outstanding financial performance particularly the achievement of credit targets, increase in profit, and a decrease in non-performing loans as well as meaningful improvement in improved productivity.

The Management has made a number of strategic improvements to the structure of the organization in order to attain better effectiveness and efficiency in running the business. In an attempt to achieve the Bank’s 2012 growth target, the Management satisfactorily implemented strategic measures such as encouraging healthy growth of assets, higher productivity, enhancing employee and customer engagement, and as well as establishing better synergies with the parent company.

The above strategic measures significantly contributed to the performance and development of the Bank as a whole in 2012. In the future, similar initiatives should be made on a sustainable basis.

In addition, to sustain the Bank’s business development in the future, there needs to be even greater improvement in the Bank’s service quality, productivity, cost efficiency and liquidity.

Pemegang saham yang terhormat,

Sektor perbankan Indonesia mengalami peningkatan yang sangat berarti didorong pertumbuhan ekonomi dan industri yang secara umum tumbuh dengan dinamis. Setelah melalui krisis perbankan di tahun 1998, perbankan Indonesia berada pada posisi yang jauh lebih sehat. Hal ini tercermin antara lain dari kuatnya rasio modal, rendahnya jumlah kredit bermasalah, dan besarnya laba serta indikator lainnya.

Kondisi eksternal yang kondusif memberi banyak dampak positif kepada pertumbuhan Bank OCBC NISP. Terutama, tingginya keyakinan dari dunia usaha sehingga mau melakukan banyak investasi baru sebagai pengembangan usaha, maupun terjaganya suku bunga pada tingkat yang rendah dan kuatnya perekonomian serta industri secara umum.

Kinerja ManajemenManajemen Bank OCBC NISP telah melakukan pengelolaan Bank dengan baik di sepanjang tahun 2012. Rencana kerja tahun 2012 hampir seluruhnya tercapai dengan baik. Rencana kerja Bank dijalankan dengan prinsip kehatihatian serta perhitungan risiko yang berimbang.

Diantara beberapa prestasi yang berhasil diraih Bank, kinerja keuangan merupakan pencapaian yang sangat menonjol, khususnya dalam hal pencapaian kredit, tingginya laba, serta rendahnya kredit bermasalah dan perbaikan produktivitas.

Manajemen Bank telah melakukan beberapa penyempurnaan strategis pada struktur organisasi sehingga dapat berjalan dengan lebih efektif dan efisien. Untuk mencapai pertumbuhan yang optimis di tahun 2012, Manajemen telah melakukan eksekusi yang memuaskan atas beberapa inisiatif stratejik seperti mendorong pertumbuhan aset yang sehat, meningkatkan produktivitas, meningkatkan employee dan customer engagement, serta melakukan akselerasi sinergi dengan perusahaan induk.

Langkah-langkah strategis tersebut telah memberikan kontribusi penting terhadap kinerja dan perkembangan Bank secara keseluruhan di tahun 2012. Kedepan, hal-hal semacam ini perlu menjadi inisiatif yang berkelanjutan.

Selain itu, untuk mendukung pengembangan usaha Bank di masa mendatang perlu adanya peningkatan kualitas pelayanan, peningkatan produktifitas, efisiensi biaya dan likuiditas yang lebih baik.

laporan Presiden Komisarisreport of The Chairman


Aktivitas Dewan Komisaris dan Fungsi Komite

Selama tahun 2012, komite-komite yang bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris telah melaksanakan fungsinya dengan memuaskan. Komite-komite tersebut sangat mendukung Dewan Komisaris melaksanakan fungsi pengawasan dan dalam memberikan nasehat kepada Direksi.

Komite Audit telah melakukan pemantauan yang efektif. Diantaranya untuk meyakinkan terselenggaranya proses pelaporan keuangan yang sehat dan transparan, sistem pengendalian yang efektif, proses audit berbasis risiko yang independen dan objektif, serta keterbukaan informasi dan praktik tata kelola yang sehat.

Komite Pemantau Risiko telah memberikan kontribusi dalam melakukan pemantauan atas terselenggaranya manajemen risiko yang independen dalam identifikasi, pengukuran, dan pengendalian risiko secara terintegrasi, serta melakukan review atas filosofi dan kebijakan manajemen risiko yang mendukung implementasi sistem manajemen risiko yang efektif.

Komite Nominasi dan Remunerasi telah memberikan kontribusi penting dalam terselenggaranya evaluasi dan seleksi sumber daya manusia yang memiliki kapabilitas sesuai kebutuhan Bank, serta terselenggaranya sistem remunerasi yang transparan dan berbasis kinerja.

Tata Kelola Usaha yang BaikTata kelola usaha yang baik telah dilaksanakan Bank dengan dasar-dasar pengelolaan yang sangat baik.

Keberadaan komite-komite yang membantu pelaksanaan tugas Dewan Komisaris berfungsi dengan baik. Pemantauan terhadap pengelolaan Bank dilakukan secara menyeluruh dan strategis. Setiap komite memberikan banyak masukan bagi peningkatan kualitas Bank. Bidang utama yang menjadi fokus komite meliputi audit internal dan eksternal, manajemen risiko, pelaporan keuangan dan transparansi, pengelolaan sumber daya manusia dan praktik tata kelola usaha yang sehat.

Di Bank OCBC NISP, implementasi tata kelola usaha yang baik senantiasa mendapat perhatian khusus. Pelaksanaan tata kelola secara baik dan didukung disiplin yang tinggi telah memberi pengaruh pada internalisasi budaya kerja, dimana manfaatnya juga berpengaruh kepada pengelolaan risiko Bank. Oleh karenanya, Dewan Komisaris berupaya terus mengawal pelaksanaan GCG dan meningkatkan kualitasnya secara wajar serta berkesinambungan. Beberapa peningkatan yang terkait dengan implementasi GCG yang telah dilakukan sejak tahun 2011 diantaranya sangat ketatnya pelaksanaan proses transaksi pihak terkait yang memiliki benturan kepentingan. Perlakuan yang adil terhadap nasabah dan mitra Bank juga merupakan hal yang terus menerus ditekankan, disamping penanganan yang adil dalam penyelesaian suatu masalah. Dalam penerapan prinsip keterbukaan, dilakukan pembahasan terkait dengan pengungkapan laporan keuangan Bank sesuai dengan perkembangan standar akuntansi. Dengan demikian, pengungkapan informasi semakin lengkap.

Activities of the Board of Commissioners and Functions of the CommitteesDuring the year 2012, all the committees directly responsible to the Board of Commissioners performed its functions satisfactorily. These committees were very supportive to the Board of Commissioners in conducting its oversight function and providing advice to the Board of Directors.

The Audit Committee effectively performed its monitoring functions, among others, ensuring fair and transparent financial reporting, effective control systems, independent and objective risk-based audit processes, as well as transparency and good corporate governance.

The Risk Monitoring Committee contributed by monitoring the implementation of the independent risk management during the risk identification, measurement, and control in an integrated manner, and by reviewing the existing philosophy and policies of risk management to support the implementation of effective risk management system.

The Nomination and Remuneration Committee provided the Board of Commissioners assessment and selection to ensure that the human resources would have appropriate qualifications or competence for the Bank and remuneration system would be at all times transparent and based upon performance.

Good Corporate GovernanceGood Corporate Governance (“GCG”) has been implemented by the Bank through good management principles.nciples.

The committees have assisted the Board of Commissioners in performing its duties and function generally well. The monitoring of the management of the Bank was conducted in a comprehensive and strategic fashion. Each committee provided valuable inputs to improve the quality of the Bank. The primary focus of the committees included internal and external audit, risk management, transparency, financial reporting, human resources management and good corporate governance.

Bank OCBC NISP has always given special attention to the implementation of GCG. The implementation of GCG with great consistency and discipline will have a positive impact on the internalization of work culture, which will eventually have a positive impact on the Bank’s risk management. Given this, the Board of Commissioners consistently oversees and reasonably enhances the implementation of GCG. The most significant improvement in the implementation of good corporate governance since the year 2011 is the application of strict procedure and requirements for related-party transactions that potentially lead to conflict of interests. The significance of fair dealing with bank customers and partners as well as proper response and decision in solving a problem are also constantly stressed. In respect of the principle of transparency, there have been discussions on the disclosure of the Bank’s financial statements in accordance with the latest accounting standards, resulting in a more proper and complete disclosure of information. In addition, there have also been discussions on



Selain itu, dilakukan pembahasan risk management framework terkait dengan persiapan penerapan Basel III, sehingga pengelolaan risiko Bank semakin komprehensif.

Sebagai pengakuan dari semakin baiknya pelaksanaan tata kelola perusahaan, pada tahun 2012 Bank OCBC NISP dianugerahi beberapa penghargaan terkait GCG yaitu:1. “Perusahaan Sangat Terpercaya” pada Corporate Governance

Perception Index (CGPI) Award yang diadakan atas kerjasama Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) dan Majalah SWA pada bulan Desember 2012.

2. “The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance” pada Anugerah Perbankan Indonesia Award yang diselenggarakan oleh Perbanas bekerjasama dengan Ideku Group (Business Review dan Woman Review) pada bulan Desember 2012.

3. “Responsibility of the Boards 2012” pada Best Corporate Governance Award yang terselenggara atas kerjasama Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) dengan Majalah Investor pada bulan November 2012.

4. Peringkat 3 kategori “Private Financial Listed” pada Annual Report Award 2011 yang terselenggara atas kerjasama Bapepam – LK, Kementerian Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Bank Indonesia, Kementerian BUMN, Komite Nasional Kebijakan Governance, Ikatan Akuntan Indonesia, Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI.

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanBank telah melakukan kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) secara berkesinambungan dengan fokus pada bidang pendidikan, dimana bidang ini merupakan salah satu hal yang paling dibutuhkan di Indonesia. Bidang lain yang juga menjadi perhatian Bank adalah bidang pelestarian lingkungan hidup dan community development. Berbagai program yang dilaksanakan tersebut dilandaskan pada semangat kesetaraan, memberikan nilai tambah, dan berkesinambungan.

Berbagai kegiatan yang dilakukan Bank OCBC NISP dalam bidang pendidikan yaitu workshop untuk memperkenalkan dunia perbankan kepada mahasiswa, pemberian beasiswa, bantuan sarana dan prasarana sekolah, edukasi pengelolaan keuangan keluarga.

Sementara itu dalam bidang lingkungan hidup Bank melakukan berbagai kegiatan Go Green baik untuk karyawan maupun bekerja sama dengan organisasi sosial dengan fokus kegiatan pada pelestarian lingkungan dan pengembangan karakter anak jalanan.

Untuk bidang sosial kemasyarakatan, Bank OCBC NISP aktif dalam berbagai kegiatan sosial yang bertujuan membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat terutama di lingkungan sekitar Bank.

risk management framework in relation to the preparation of the implementation of Basel III, resulting in more comprehensive risk management.

As recognition of the improvement in the Bank’s corporate governance, in 2012 Bank OCBC NISP won several awardsrelated to corporate governance, namely:1. “Most Trusted Company” in Corporate Governance Perception

Index (CGPI) Award presented by the Indonesian Institute for Corporate Governance (IICG) in collaboration with SWA Magazine in December 2012.

2. “The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance” in Anugerah Perbankan Indonesia Award presented by Association of Private Banking Institute in collaboration with Ideku Group (Business Review and Woman Review) in December 2012.

3. “Responsibility of the Boards 2012” in Best Corporate Governance Award presented by the Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) and Investor Magazine in November 2012

4. Rank 3 for the category “Private Financial Listed” in Annual Report Award organized by Bapepam–LK, Ministry of Finance, Indonesia Stock Exchange, Bank Indonesia, Ministry of State-owned Enterprises, National Committee on Governance, Indonesian Institute of Accountants, Directorate General of Taxes of the Ministry of Finance.

Corporate Social ResponsibilityThe Bank has carried out various Corporate Social Responsibility (CSR) activities on an ongoing basis with a focus in education, an area in Indonesia that still needs much attention. Other areas that were addressed by the Bank included environmental and community development. All the CSR programs were carried out on the basis equality, value-added and sustainable.

There were a range of CSR activities conducted by Bank OCBC NISP in the field of education, such as workshop to introduce the banking world to students, scholarship programs, school facilities and infrastructure, and family financial management education program.

In the field of environment, the Bank carried out various “Go Green” activities involving both the employees and other social organizations with activities focusing on environmental conservation and character development of street children.

As for the community development, Bank OCBC NISP actively participated in various social activities that aimed to help improve the welfare of the people, especially those living in the immediate vicinity of the Bank’s offices.



Social activities in health related issues were in the form of routine blood donation events at branch offices, and the Bank participated in a community health program targeting the provision of supplementary nutritious food for infants. There is also a program to donate tuition fees for children with Thalassaemia, a disease characterized by red blood cell disorder caused by reduced hemoglobin.

In carrying out its CSR activities, in addition to using the allocated funds from the company, Bank OCBC NISP also encouraged its employees to participate actively by contributing in the form of money or involvement as volunteers in the CSR community. This kind of participation leads to a stronger sense of engagement among the employees and allows them to share with others the blessings they have received.

Changes in the Composition of the Board of CommissionersIn the year 2012, there were changes in the composition of the Board of Commissioners. The Annual General Meeting of Shareholders (AGM) appointed two new members of the Board of Commissioners, namely Samuel Nag Tsien and Hardi Juganda. Samuel Nag Tsien has been CEO of OCBC Bank-Singapore since April 2012 and has over 35 years experience in the global banking industry. Samuel Nag Tsien replaced David P. Conner who resigned from the Board. Hardi Juganda has been devoted more than 27 years in Bank OCBC NISP. His position was Managing Director of Bank OCBC NISP.

We were pleased to welcome Mr. Samuel Nag Tsien and Mr. Hardi Juganda as new members of the Bank’s Board of Commissioners. With their considerable experience in Banking, we trust that both, Mr. Samuel Nag Tsien and Mr. Hardi Juganda should be able to provide significant support to the Board.

We would also like to express our deepest gratitude and highest appreciation to Mr. David P. Conner for his very significant contribution in supervising and supporting the growth of Bank OCBC NISP during his tenure as a member of the Board of Commissioners.

Business Prospect in 2013The year 2013 will be more challenging because the global crisis is far from over, and this may somehow adversely affect the growth of Indonesia’s economy and industry. However, with its robust domestic economy, the BOC is confident that Indonesia will be able to weather the impact of global crisis. Given this, Bank OCBC NISP will ensure sustainable growth by exercising great caution and taking necessary measures.

Focus on business banking and consumer banking as the Bank’s growth drivers must be reinforced by comprehensive preparation and alignment to the prudential banking principle. Bank OCBC NISP needs to be able to maintain product and service quality as well as focus to explore and meet customer needs that would encourage this customer segment to be more loyal and thus fully trust their transactions to the Bank. We know that other banks also target

Kegiatan sosial dalam bidang kesehatan dilakukan melalui kegiatan donor darah yang dilakukan rutin di kantor-kantor cabang Bank dan turut berpartisipasi dalam program kesehatan masyarakat melalui pemberian makanan bergizi bagi balita. Juga pemberian biaya pendidikan bagi anak-anak penderita Thalassaemia, yaitu penyakit kelainan sel darah merah yang disebabkan berkurangnya hemoglobin.

Dalam menjalankan kegiatan CSR-nya, selain menggunakan dana yang dialokasikan oleh perusahaan, Bank OCBC NISP mengajak seluruh karyawan untuk berpartisipasi aktif baik dalam bentuk dana maupun tenaga. Melalui hal ini diharapkan dapat tercipta engagement antar karyawan sekaligus mensyukuri berkat yang telah diterima.

Perubahan Komposisi Dewan KomisarisDi tahun 2012, telah terjadi perubahan pada komposisi Dewan Komisaris. Berdasarkan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan, jajaran Dewan Komisaris Bank bertambah dengan masuknya Samuel Nag Tsien dan Hardi Juganda. Samuel Nag Tsien adalah CEO OCBC Bank-Singapura sejak April 2012 dan telah berpengalaman selama lebih dari 35 tahun di industri perbankan global. Samuel Tsien menggantikan posisi David P. Conner yang mengundurkan diri. Sedangkan Hardi Juganda sudah mengabdikan dirinya selama lebih dari 27 tahun di Bank OCBC NISP dengan jabatan terakhir sebagai Direktur Bank OCBC NISP.

Kami menyambut gembira kehadiran Bapak Samuel Tsien dan Bapak Hardi Juganda sebagai anggota baru Dewan Komisaris Bank. Dengan pengalaman yang panjang dalam bidang perbankan, kami percaya Bapak Samuel Nag Tsien dan Bapak Hardi Juganda dapat memberikan dukungan yang berarti terhadap Dewan Komisaris.

Kami juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kontribusi Bapak David P. Conner selama menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris dimana peran beliau dalam mengawasi dan mendorong pertumbuhan berkualitas di Bank OCBC NISP, sangat berarti.

Prospek Tahun 2013Kondisi di tahun 2013 akan lebih menantang karena krisis global masih jauh dari selesai sehingga pertumbuhan ekonomi dan industri di Indonesia juga akan terpengaruh. Namun, dengan kuatnya ekonomi domestik, dampak krisis global akan dapat dihadapi dengan baik. Untuk itu, pertumbuhan Bank OCBC NISP harus terus dilakukan dengan penuh kehati-hatian namun tetap dinamis karena kuatnya kondisi nasional.

Fokus terhadap segmen business banking dan consumer banking sebagai penggerak pertumbuhan usaha Bank perlu didukung oleh berbagai kesiapan dan tetap dilakukan dengan prinsip kehati-hatian. Bank OCBC NISP harus benar-benar mampu menjaga kualitas produk dan layanannya, serta selalu fokus untuk dapat menggali dan memenuhi kebutuhan nasabah sehingga akan menjadikan segmen nasabah ini semakin loyal dan sepenuhnya



this segment as their primary markets, and the competitors will strive to optimally sustain their trust. Consequently, it is crucial to establish full support by continuous development of people and the latest information technology systems by the Bank.

AppreciationThe Board of Commissioners also expresses its highest appreciation to all customers and business partners for their trust and support to Bank OCBC NISP, allowing the Bank to grow and achieve its current success. We would like to express our highest and genuine appreciation to the Management and all employees of the Bank for their hard work, dedication and best contribution resulted achievement that can be proud of. In addition, we would also like to thank Bank Indonesia and the Bapepam-LK as the regulatory bodies that have provided the Bank with all necessary directions to ensure that the Bank always operate its business properly. Last but not least, the Board of Commissioners is immensely grateful to all shareholders especially OCBC Bank – Singapore, out controlling shareholder, for its full and unflagging support for the Bank.

mempercayakan transaksi perbankannya kepada Bank. Sebab, segmen nasabah ini juga akan menjadi target market sebagian besar perbankan lainnya, dimana para kompetitor akan berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga kepercayaan mereka. Oleh karenanya, dukungan sumber daya manusia berkualitas dan teknologi informasi terkini yang terus dikembangkan Bank memegang peranan sangat penting.

ApresiasiDewan Komisaris sangat menghargai dukungan dan kepercayaan dari para nasabah dan mitra usaha sehingga Bank OCBC NISP dapat berkembang dan tumbuh seperti sekarang ini. Kami juga memberikan apresiasi yang tinggi serta tulus kepada Manajemen dan seluruh karyawan Bank atas kerja keras, dedikasi tinggi dan kontribusi terbaiknya sehingga membuahkan hasil yang dapat dibanggakan. Disamping itu, kami juga berterima kasih atas bimbingan Bank Indonesia serta Bapepam-LK sebagai regulator yang memastikan agar Bank beroperasi dengan benar dan baik. Kerja keras dan keberhasilan Akhir kata, Dewan Komisaris sangat bersyukur dengan adanya para pemegang saham, khususnya OCBC Bank – Singapura, pemegang saham pengendali, yang senantiasa memberikan dukungannya dengan sangat kuat dan sesuai harapan.

Dengan penuh hormat,Sincerely Yours,

Pramukti SurjaudajaPresiden KomisarisChairman



lAPOrAN PreSIDeN DIreKTur & CeOreport of The CeO

Sepanjang tahun 2012, di antara berbagai perkembangan ekonomi dan politik global yang penuh dinamika, Bank OCBC NISP berhasil melanjutkan pencapaian-pencapaian kinerja yang positif untuk mewujudkan pertumbuhan usaha yang berkesinambungan. Perkembangan yang mengembirakan selama tahun tersebut sekaligus memperlihatkan eksekusi atas prioritas strategi Bank OCBC NISP telah dapat menciptakan nilai positif jangka panjang bagi stakeholdernya.

In 2012, amidst various dynamic development of the global economy and politics, Bank OCBC NISP managed to continue positive performance achievements to materialize sustainable business growth. Favorable development during the year also shows that the implementation of priority strategies of Bank OCBC NISP has created a long-term positive value for its stakeholders.

Parwati SurjaudajaPresiden Direktur & CEOPresident Director & CEO



Dear respected shareholders,

In addition to the ability of Indonesia’s economic fundamental to minimize impacts of global economic turmoil, the role of prudence policy and better response coordination from Bank Indonesia and the Government have also contributed to the stability of the country’s macroeconomy and financial system. In 2012, Indonesia’s y-o-y real economic growth reached 6.2% and it was accompanied by y-o-y inflation achievement at a controlled level of 4.3%. The performance improvement was accompanied by improved growth quality as reflected from the increased investment role in economic growth share and increasing number of middle class people. Meanwhile, Indonesia’s low foreign loan risk encouraged Fitch Rating to maintain Indonesia’s debt rate at BBB- or equal to an investment-worth country. All positive development above and abundant natural resource potentials as well as the conducive demographic structure of Indonesia have confirmed Indonesia as an investment destination priority today and in the future.

In the banking sector, stable growth trend continued throughout 2012, which was particularly shown by intermediacy function growth with a better quality, healthy profitability and more robust capital. Credit growth of 23.1% in 2012 was accompanied by prudence principles which was reflected from NPL at a healthy level of 1.9% at the end of 2012 compared to 2.2% at the end of 2011. From liquidity adequacy, third party funds (TPF) grew by 15.8% in 2012 with current account and savings of 57.2% of the total TPF. Higher credit growth than TPF in 2012 boosted loan to deposit ratio (LDR) to a range of 83.6% in 2012 compared to around 78.8% at the end of the previous year. At profitability side, Indonesia’s banking still recorded ROA increase to 3.1% in 2012 compared to 3.0% in the previous year. This is particularly encouraged by higher banking industry efficiency in parallel with better operating expense to operating revenue ratio in 2012 which was recorded at 74.1% or lower than it was at the end of 2011 which reached 85.4%. Meanwhile, capital adequacy ratio (CAR) of banking industry was recorded at17.4% at the end of 2012, increasing by 16.1% from the previous year.

Financial PerformanceIn 2012, we managed to record profit before tax of Rp 1,222 billion, or an increase of Rp 216 billion compared to 2011. Meanwhile, net profit in 2012 was recorded at Rp 915 billion or increased by Rp 162 billion (22%) compared to the previous year. Return on assets (ROA) and return on equity (ROE) of Bank OCBC NISP in 2012 was 1.8% and 12.2%, respectively, compared to 1.9% and 12.9%, in 2011. This was particularly attributable to the increase in assets and equity in relation to Rights Issue VI in 2012 which respectively

Pemegang saham yang terhormat,

Disamping fundamental ekonomi Indonesia mampu meminimalkan dampak gejolak ekonomi global, peran bauran kebijakan yang pruden dan koordinasi respon dari Bank Indonesia dan Pemerintah yang lebih baik juga turut menjaga stabilitas makro ekonomi dan sistem keuangan. Pada tahun 2012, pertumbuhan ekonomi riil Indonesia mencapai 6,2% y-o-y dan disertai dengan pencapaian inflasi pada level yang terkendali sebesar 4,3% y-o-y. Peningkatan kinerja tersebut disertai dengan perbaikan kualitas pertumbuhan yang tercermin dari meningkatnya peran investasi dalam porsi pertumbuhan ekonomi dan bertambahnya kelompok kelas menengah. Sementara itu pertimbangan atas risiko utang luar negeri Indonesia yang rendah, mendorong Fitch Rating mempertahankan peringkat utang Indonesia di BBB- atau merupakan negara layak investasi. Semua perkembangan positif di atas ditambah dengan potensi sumber daya alam yang berlimpah dan struktur demografi Indonesia yang menguntungkan semakin meneguhkan Indonesia sebagai prioritas tujuan investasi saat ini dan di masa mendatang.

Dalam bidang perbankan, tren pertumbuhan yang stabil terus berlanjut sepanjang tahun 2012, terutama ditunjukkan oleh pertumbuhan fungsi intermediasi dengan kualitas yang lebih baik, profitabilitas yang sehat dan permodalan yang semakin kokoh. Pertumbuhan kredit sebesar 23,1% pada tahun 2012, tetap diiringi prinsip kehati-hatian (prudent) yang tercermin dari NPL pada tingkat yang sehat sebesar 1,9% pada akhir tahun 2012 dibandingkan dengan 2,2% pada akhir tahun 2011. Dari sisi kecukupan likuiditas, dana pihak ketiga (DPK) tumbuh sebesar 15,8% pada tahun 2012 dengan porsi Giro dan Tabungan tercatat sebesar 57,2% dari total DPK. Pertumbuhan kredit yang lebih tinggi dibanding DPK pada tahun 2012, mendorong Rasio kredit terhadap dana pihak ketiga (LDR) naik ke kisaran 83,6% pada tahun 2012 dibandingkan sekitar 78,8% pada akhir tahun sebelumnya. Di sisi profitabilitas, perbankan Indonesia masih mencatat kenaikan ROA menjadi 3,1% pada tahun 2012 dibandingkan 3,0% pada tahun sebelumnya. Hal ini terutama didorong oleh membaiknya efisiensi industri perbankan seiring membaiknya rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) sepanjang tahun 2012 yang tercatat sebesar 74,1% atau lebih rendah dari akhir tahun 2011 sebesar 85,4%. Sementara itu, rasio kecukupan modal (CAR) industri perbankan tercatat sebesar 17,4% pada akhir tahun 2012, meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat sebesar 16,1%.

Kinerja KeuanganPada tahun 2012, Bank OCBC NISP berhasil membukukan laba sebelum pajak sebesar Rp 1.222 miliar, atau naik sebesar Rp 216 miliar dibandingkan dengan tahun 2011. Sementara itu laba bersih pada tahun 2012 tercatat sebesar Rp 915 miliar atau naik sebesar Rp 162 miliar (22%) dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Imbal hasil aset (ROA) dan imbal hasil ekuitas (ROE) Bank OCBC NISP di tahun 2012 masing-masing sebesar 1,8% dan 12,2% pada tahun 2012 dibandingkan 1,9% dan 12,9% pada tahun 2011. Hal ini

laporan Presiden Direktur & CeOreport of The CeO


terutama disebabkan oleh kenaikan aset dan ekuitas sehubungan dengan Penawaran Umum Terbatas atas Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Rights Issue) VI di tahun 2012 masing-masing mencapai 32,3% dan 35,8%, lebih besar dibandingkan kenaikan laba sebelum pajak dan laba bersih masing-masing sebesar 21,5% dan 21,6% pada tahun yang sama.

Kenaikan laba terutama didorong oleh meningkatnya pendapatan bunga bersih sebesar Rp 311 miliar, kenaikan pendapatan operasional lainnya sebesar Rp 185 miliar, yang diimbangi oleh kenaikan beban operasional lainnya dan Beban Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) atas Aset Keuangan dan lainnya masing-masing sebesar Rp 239 miliar dan Rp 36 miliar. Selain itu terdapat penurunan pendapatan bukan operasional-bersih sebesar Rp 4 miliar pada tahun yang sama.

Posisi KeuanganPada akhir tahun 2012, Bank OCBC NISP juga berhasil membukukan total aset sebesar Rp 79,1 triliun atau naik sekitar 32,3% dibandingkan dengan tahun 2011. Pencapaian tersebut sekaligus menempatkan Bank OCBC NISP sebagai bank swasta nasional terbesar ke-7 dari sisi total aset dengan pangsa pasar sebesar 1,8%.

Total aset terutama didominasi oleh kredit yang mencapai Rp 52,9 triliun atau tumbuh sebesar 28,2% dibanding tahun 2011. Pertumbuhan kredit diiringi dengan meningkatnya kualitas kredit, yang ditunjukkan dengan menurunnya kredit bermasalah bruto (Gross NPL) menjadi sebesar 0,9% dari total Kredit bruto atau sebesar Rp 478 miliar pada akhir tahun 2012 dibandingkan akhir tahun 2011 sebesar 1,3% atau sebesar Rp 519 miliar. Tingkat NPL bruto ini jauh lebih rendah dibanding dengan rata-rata industri di kisaran 1,9% pada akhir tahun 2012. Hal ini sekaligus membuktikan bahwasannya tim manajemen risiko telah semakin efektif dalam mempertahankan kualitas aset.

Total dana pihak ketiga (DPK) tumbuh mencapai Rp 60,8 triliun pada akhir tahun 2012 atau tumbuh sebesar 28,1% dibandingkan tahun sebelumnya. Komposisi Giro dan Tabungan mencapai 49,6% dari keseluruhan DPK. Sebagian dari penyaluran kredit juga di danai oleh pendanaan jangka panjang seperti penerbitan Obligasi Subordinasi II/2008 dan Obligasi Subordinasi III/2010 dengan total jumlah sebesarRp 1,5 triliun dan Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Pre-emptive Rights Issue) VI sebesar Rp 1,5 triliun pada tahun 2012.

Kami senantiasa menjaga agar rasio total kredit terhadap total DPK (LDR) berada pada tingkat yang optimal yaitu mencapai 86,8% pada akhir tahun 2012, yang lebih tinggi jika dibandingkan LDR industri perbankan yang berada di kisaran 83,6% pada tahun yang sama.

Di sisi permodalan, total ekuitas mencapai Rp 8,9 triliun dan rasio kecukupan modal dengan memperhitungkan risiko kredit, pasar dan operasional (CAR) tercatat sebesar 16,5% di akhir tahun 2012.

reached 32.3% and 35.8%, higher than the increase in profit before tax and net profit of 21.5% and 21.6% in the same year.

Profit increase was especially boosted by the increase in net interest income Rp 311 billion, other operational income Rp 185 billion, set off by the increase in other operating expense and allowance for impairment losses on financial assets and others of Rp 239 billion and Rp 36 billion, respectively. In addition, net non-operating expense decreased by Rp 4 billion in the same year.

Financial PositionAt the end of 2012, Bank OCBC NISP also managed to record total assets of Rp 79.1 trillion or an increase of around 32.3% compared to 2011. Such achievement placed Bank OCBC NISP as the 7th biggest national private bank by total assets with market niche of 1.8%.

The total assets were mainly dominated by credit reaching Rp 52.9 trillion or grew by 28.2% compared to 2011. Loan growth was accompanied by increasing loan quality as shown by decreasing gross non-performing loan (Gross NPL) to 0.9% of the total gross loan or amounting to Rp 478 billion at the end of 2012 compared to 1,3% at the end of 2011 or amounting to Rp 519 billion. This gross NPL was lower than the average industry at a range of 1.9% at the end of 2012. It also proves that the risk management function has become more effective in maintaining asset quality.

Total third party funds (TPF) grew by 28.1% at the end of 2012 to Rp 60.8 trillion compared to the previous year. Composition of current account and savings reached 49.6% of total TPF. Some of loan disbursement was also funded by long-term funding, such as the issuance of Subordinated Bond II/2008 and Subordinated Bond III/2010 totalling Rp 1.5 trillion, as well as Rights Issue VI of Rp 1.5 trillion in 2012.

We constantly maintained loan-to-deposit ratio at an optimum level, i.e. reaching 86.8% at the end of 2012, which was higher than banking industry LDR at a range of 83.6% in the same year.

On the capital side, total equity reached Rp 8.9 trillion and CAR, which was calculated by credit, market and operational risk (CAR), was recorded at 16.5% at the end of 2012. CAR increase in 2012 was



Peningkatan CAR pada tahun 2012, terutama disebabkan oleh peningkatan modal Tier 1 sebesar 38,2% menjadi Rp 8.3 triliun melalui Penawaran Umum Terbatas dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Pre-emptive Rights Issue) VI.

Harga pasar saham Bank OCBC NISP meningkat mencapai Rp 1.530 atau price to book value (PBV) sebesar 1,5 kali pada akhir tahun 2012 dari Rp 1.080 atau PBV sebesar 1,2 kali pada tahun sebelumnya.

Di samping itu, pada tahun 2012, lembaga pemeringkat Fitch Ratings dan Pefindo memberikan peringkat ’AAA’ bagi Bank OCBC NISP, yang sekaligus menjadikan Bank OCBC NISP sebagai salah satu bank dengan peringkat kredit tertinggi di Indonesia.

PenghargaanBank OCBC NISP juga memperoleh berbagai pernghargaan atas prestasi-prestasinya pada tahun 2012 seperti: – The “Indonesia Enterprise Risk Management Award 2012”

kategori Aset diatas Rp 10 Triliun dari Majalah Business Review.

– Platinum Trophy 2011 dengan atas kinerja keuangan sangat bagus untuk 10 tahun berturut-turut dari Majalah Infobank.

– Indonesia Domestic Retail Bank of the Year 2012 untuk 4 tahun berturut-turut dari Majalah Asian & Banking Finance, Singapura.

– Kategori “Perusahaan Sangat Terpercaya” pada Corporate Governance Perception Index 2011 Award dari The Indonesian Institute of Corporate Governance.

– The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance dan The Best Bank 2012 in Human Capital dalam Anugerah Perbankan Indonesia, dari Majalah Business Review & Majalah Woman Review, Jakarta.

– Best Corporate Governance Responsibility of the Boards dari The Indonesian Institute of Corporate Directorship & Majalah Investor.

– Peringkat III - Annual Report Award 2011 kategori Private Keuangan Listed dari Bank Indonesia, Kementrian Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Bapepam - LK, dan Ikantan Akuntan Indonesia.

Langkah Strategis Tahun 2012Pencapaian-pencapaian Bank OCBC NISP sepanjang tahun 2012 dapat diraih dengan tetap terfokus pada eksekusi yang menjadi prioritas diantaranya adalah:

(i) Fokus pada pertumbuhan aset yang sehat dari segmen Business Banking dan Consumer Banking.

Pertumbuhan kredit tersebut tetap difokuskan pada sektor UKM dan Consumer Banking. Bank OCBC NISP akan tetap menjaga penyaluran kredit yang dilakukan berdasarkan prinsip kehati-hatian dengan rasio Non Performing Loan ditargetkan tidak melebihi 5%, sesuai dengan ketentuan Bank Indonesia.

ii) Meningkatkan kontribusi tabungan dan giro serta memperkuat struktur pendanaan jangka panjang.

particularly attributable to increasing Tier 1 capital of 38.2% to Rp 8,3 trillion through Rights Issue VI.

The market price of Bank OCBC NISP’s shares increased to Rp 1,530 or price to book value (PBV) of 1.5 times at the end of 2012 from Rp 1,080 or PBV of 1.2 times in the previous year.

In addition, in 2012, Fitch Ratings and Pefindo rated Bank OCBC NISP ’AAA’, which simultaneously made Bank OCBC NISP as one of the banks with the highest credit rating in Indonesia.

AwardsBank OCBC NISP also won many awards for its achievements in 2012 such as: – The “Indonesia Enterprise Risk Management Award 2012” in the

category of assets above Rp 10 Trillion from Business Review Magazine.

– Platinum Trophy 2011 for excellent financial performance for 10 consecutive years from Infobank Magazine.

– Indonesia Domestic Retail Bank of the Year 2012 for 4 consecutive years from Asian & Banking Finance Magazine, Singapore.

– The category “Most Trusted Company” in Corporate Governance Perception Index 2011 Award from The Indonesian Institute of Corporate Governance (IICG).

– The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance and The Best Bank 2012 in Human Capital in Anugerah Perbankan Indonesia from Business Review & Woman Review Magazines, Jakarta.

– Best Corporate Governance Responsibility of the Boards from The Indonesian Institute of Corporate Directorship & Investor Magazine.

– Rank III - Annual Report Award 2011 for category Private Financial Listed from Bank Indonesia, Ministry of Finance, Indonesia Stock Exchange, Bapepam - LK, and Indonesian Institute of Accountant.

2012 Strategic StepsBank OCBC NISP succeeded in all its achievements in 2012 by keeping a focus on priority implementation, among others are:

(i) Focus on healthy asset growth from Business Banking and Consumer Banking segments.

The credit growth was focused on SME and Consumer Banking. Bank OCBC NISP would ensure that credit was extended under prudence principle and Non Performing Loan ratio was targeted not to exceed 5% in accordance with the provisions of Bank Indonesia.

(ii) Increase in contribution of current account and savings and strengthen long-term funding structure.



Pertumbuhan dana tersebut akan lebih difokuskan pada peningkatan kontribusi Tabungan dan Giro dengan mengembangkan beragam fitur dari produk inovatif yang diperuntukan bagi segmen pasar yang berbeda-beda. Disamping itu, untuk memperkuat pendanaan jangka menengah dan panjang, Bank OCBC NISP akan melakukan Rights Issue dan meningkatkan portofolio pinjaman jangka menengah dan/atau jangka panjang.

(iii) Meningkatkan produktivitas dan efisiensi. Memperbaiki rasio Cost-to-Income secara bertahap dengan

salah satunya menjalani peningkatan produktivitas. Langkah-langkah meningkatkan pendapatan bunga juga diiringi dengan menentukan pricing yang optimal dan meningkatkan kontribusi fee based income. Efisiensi biaya operasional juga terus dilakukan dengan mengoptimalkan kinerja jaringan kantor cabang dan ATM, mengeksekusi process improvement dan meningkatkan Economies of scale dari setiap pengeluaran biaya.

(iv) Mengembangkan organisasi untuk menjadi “Employer of choice”.

Meningkatkan employee engagement melalui talent management program, menerapkan performance management yang lebih efektif, training roadmap, leadership development yang diharapkan dapat menumbuhkan pemimpin-pemimpin bank masa depan yang berintegritas dan kompeten di bidangnya masing-masing.

(v) Membuka peluang pertumbuhan inorganik yang memberikan sinergi.

Untuk mempercepat pertumbuhan aset yang menguntungkan, Bank OCBC NISP juga mencoba mendapatkan peluang untuk melakukan pengembangan bisnis melalui pertumbuhan inorganik sesuai dengan peraturan yang berlaku.

(vi) Menciptakan sinergi yang bernilai tambah dengan perusahaan induk.

Bank OCBC NISP semakin memperkuat berbagai sinergi bisnis, teknologi dan operasional untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah, maupun untuk mempercepat pertumbuhan bisnis berkualitas dengan mengoptimalkan kerjasama yang konkrit dan bernilai tambah dengan OCBC Group.

(vii) Memperkuat budaya korporasi Bank OCBC NISP. Secara berkelanjutan Bank OCBC NISP akan memperkuat

budaya kerja perusahaan melalui penerapan corporate values yang berdasarkan nilai-nilai utama dan performance based culture yang merupakan pondasi strategis untuk pertumbuhan perusahaan dalam jangka panjang.

The fund growth will be more focused on the increase in Savings and Current Account contribution by developing various features of innovative products for different market segments. In addition, to strengthen mid-term and short-term funding, Bank OCBC NISP will make Rights Issue and continue to seek mid-term and/or long-term loans.

(iii) Increase in productivity and efficiency. Recovery of Cost-to-Income ratio was gradually carried out

in addition to productivity increase. The steps to increase interest income was also accompanied by optimum pricing and increasing fee-based-income contribution. Operating expense efficiency was also continuously carried out to optimize performance of branch offices and ATM networks, execute improvement process and increase economies of scale of any costs incurred.

(iv) Development of an organization to become “Employer of choice” .

Increased employee engagement through talent management program, application of more effective performance management, training roadmap, leadership development which was expected to be able to grow future bank leaders with integrity and competence in their respective fields.

(v) Opening of opportunities for inorganic growth providing synergy.

To accelerate profitable asset growth, Bank OCBC NISP also opened opportunities for business development through inorganic growth.

(vi) Creation of value-added synergy with the holding company. Bank OCBC NISP consistently explored all possibilities of

business, technology and operation synergy to accelerate business growth by optimizing concrete and value-added cooperation with OCBC Group.

(vii) Strengthening of corporate culture of Bank OCBC NISP. Bank OCBC NISP would continuously strengthen corporate

culture through corporate values based on main values and performance-based culture as the strategic foundations of long-term corporate growth.



Pelaksanaan Tata Kelola PerusahaanKami senantiasa mendukung disiplin pelaksanaan tata kelola perusahaan (GCG) yang tinggi melalui implementasi praktek-praktek terbaik dalam GCG yang berkelanjutan melalui rapat-rapat Direksi dan komite-komite dibawahnya maupun internalisasi nilai-nilai dalam budaya kerja perusahaan.

Selain melakukan self assessment, kami juga senantiasa berpartisipasi dalam berbagai studi dan benchmark pelaksanaan GCG di Indonesia dari lembaga-lembaga independen, bahkan beberapa diantaranya memperoleh penghargaan sebagai:– The Best 3 Private Financial Listed Annual Report Award

2011 dari Bank Indonesia, Kementrian Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Bapepam, Ikatan Akuntan Indonesia,

– Best Corporate Governance Responsibility of the Boards dari The Indonesian Institute of Corporate Directorship & Majalah Investor,

– “Perusahaan Sangat Terpercaya” pada Corporate Governance Perception Index 2011 Award kategori dari The Indonesian Institute of Corporate Governance (IICG).

– “The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance” pada Anugerah Perbankan Indonesia Award yang diselenggarakan oleh Perbanas bekerjasama dengan Ideku Group (Business Review dan Woman Review) pada bulan Desember 2012.

Perubahan ManajemenBerdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang diselenggarakan pada tanggal 22 Mei 2012, disetujui pengangkatan 1 (satu) Direktur baru yakni Bapak Martin Widjaja. Pengangkatan Direktur baru ini sesuai rekomendasi dari Komite Remunerasi dan Nominasi guna memenuhi kebutuhan Bank OCBC NISP untuk saat ini dan di masa mendatang.

Seiring dengan tidak bersedia diangkat kembalinya Bapak Hardi Juganda serta Bapak Louis (Luianto) Sudarmana masing-masing sebagai Direktur Bank, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas peran dan sumbangsih mereka yang telah banyak memberikan kontribusi terhadap Bank.

Dengan demikian, jumlah Direksi Bank menjadi 9 orang pada akhir tahun 2012.

Tanggung Jawab SosialSeiring dengan usaha kami mencapai target-target kinerja yang tinggi, kami pun senantiasa tetap berkomitmen untuk mendukung program-program tanggung jawab sosial (CSR) yang sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dari nilai-nilai Bank OCBC NISP. Kami bahkan secara bertahap mengintegrasikan kepentingan bisnis dan berbagai praktik sosial untuk memenuhi visi sebagai ’bank yang diakui kepeduliannya dan terpercaya’. Kami senantiasa melibatkan partisipasi seluruh karyawan dalam pelaksanaan program CSR di sekitar kantor dimanapun Bank OCBC NISP berada.

Implementation of Corporate GovernanceWe consistently support implementation of good corporate governance (GCG) through sustainable GCG best practices, including through BOD meetings and subordinate committees and corporate cultural values.

In addition to self assessment, we always participate in various studies and benchmarks of GCG implementation in Indonesia from independent institutions. Some of them even won the following awards:– The Best 3 Private Financial Listed Annual Report Award 2011

from Bank Indonesia, Ministry of Finance, Indonesia Stock Exchange, Bapepam (Capital Market Supervisory Board), Indonesian Institute of Accountants),

– Best Corporate Governance Responsibility of the Boards from the Indonesian Institute of Corporate Governance & Investor Magazine,

– “Most Trusted Company” in Corporate Governance Perception Index 2011 Award from The Indonesian Institute of Corporate Governance (IICG).

– “The Best Bank 2012 in Good Corporate Governance” in Anugerah Perbankan Indonesia Award presented by Association of Private Banking Institute in collaboration with Ideku Group (Business Review and Woman Review) in December 2012.

Change of ManagementBased on the General Meeting held on 22 May 2012, Mr. Martin Widjaja was appointed as a new director. The appointment of new Director was in accordance with the recommendation from the Remuneration and Nomination Committee to fulfill the present and future needs of Bank OCBC NISP.

As regards to the resignation of Mr. Hardi Juganda and Mr. Louis (Luianto) Sudarmana as the Bank’s Directors, we extend our highest gratitude and appreciation for their roles and contribution to advance the Bank.

There were 9 members of the Bank’s Board of Directors as at the end of 2012.

Corporate Social Responsibility (CSR)In our efforts to achieve high performance targets, we are always committed to support social corporate responsibility programs which constitute an integral part of Bank OCBC NISP’s values. We even gradually integrate business interest and various social practices to meet our vision as ‘a bank recognized for its care and trustworthiness’. We always involve all employees to implement CSR programs around the offices of Bank OCBC NISP.



Prioritas aktivitas CSR Bank OCBC NISP pada tahun 2012 tetap fokus dalam memajukan kualitas pendidikan dan kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan perbaikan lingkungan hidup di masyarakat di sekitar Bank OCBC NISP beroperasi.

Beberapa program CSR di bidang pendidikan seperti memberikan beasiswa sebesar total Rp 1 miliar untuk putra/i anggota keluarga TNI Angkatan Laut Indonesia dengan prestasi sekolah yang baik. Disamping menyelenggarakan ”One Day Workshop” guna memperluas perspektif perencanaan arah karir bagi sekitar 800 mahasiswa di beberapa universitas di Jakarta, Palembang, Medan dan Surabaya, kami juga bekerjasama dengan Konsultan Quantum Magna untuk melakukan “Seminar Dana Bijak” dengan memberikan bimbingan dan informasi up-do-date peluang usaha kecil yang dapat membantu masyarakat lokal di sekitar kantor di Jakarta, Tangerang dan Bandung.

Di bidang sosial, beberapa program CSR masih difokuskan pada kerja sama dengan Yayasan Thalassemia dan POPTI (Persatuan Orang Tua Penderita Thalassemia) termasuk mengundang semua karyawan untuk berkontribusi dalam membantu anak-anak Thalassaemia mewujudkan mimpinya untuk tetap dapat bersekolah dan mewujudkan cita-citanya, serta berpartisipasi melalui program “Donasi Sambil Belanja”. Seiring dengan perayaan ulang tahun ke-71, juga diselenggarakan secara serentak donor darah di 71 kantor Bank OCBC NISP di seluruh Indonesia, diikuti oleh anggota direksi dan karyawan Bank OCBC NISP, termasuk menyerahkan 1 unit mobil donor darah dan peralatan untuk menfasilitasi donor darah di daerah Jakarta kepada PMI. Disamping itu, Bank OCBC NISP juga berpartisipasi dalam pembangunan toilet, fasilitas olahraga, dan perbaikan fasilitas lainnya dari beberapa sekolah dasar di sekitar kantor operasional. Dalam mendukung Pekan Imunisasi Nasional, Bank OCBC NISP menyelenggarakan program “Peduli Gizi Anak Indonesia” dengan memberikan bantuan makanan dan tambahan gizi bagi bayi & balita selama 3 bulan berturut-turut, termasuk menyediakan beberapa peralatan medis yang diperlukan.

Dalam mengkampanyekan program “Go Green”, kami berkolaborasi dengan Yayasan Kampus Diakonia Modern (KDM) mengembangkan karakter anak jalanan sekaligus memperbaiki lingkungan melalui program berjudul “Cintai Lingkungan, Ciptakan Kemandirian”. Program ini memberikan pelatihan yang relevan bagi anak-anak jalanan tentang cara mengolah sampah menjadi produk yang unik, menarik dan bernilai jual. Selain itu, anak-anak tersebut juga dilengkapi dengan pengetahuan praktis tentang budidaya jamur dan kewirausahaan.

Outlook tahun 2013Walaupun kondisi ekonomi global masih dalam masa pemulihan, kami optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2013 akan stabil di kisaran 6,0-6,3% dengan motor penggerak pertumbuhan terutama dari kenaikan konsumsi dalam negeri dan arus investasi.

Priority of CSR activities of Bank OCBC NISP in 2012 was focused on advancing the quality of education and health, community empowerment and environmental improvement of the community around the operational locations of Bank OCBC NISP.

Some CSR programs in the education sector was made by providing scholarships in the total amount of Rp 1 billion for children of Indonesian Naval officers with excellent school achievement. In addition to holding a ”One Day Workshop” to expand career path planning perspective for around 800 university students in Jakarta, Palembang, Medan and Surabaya, we also cooperated with Magna Quantum Consultant to hold “Wise Fund Seminar” to provide guidance and up-to-date information on small business opportunities which can help the community around our offices in Jakarta, Tangerang and Bandung.

In the social sector, some CSR programs were still focused on cooperation with Thalassemia Foundation and POPTI (Persatuan Orang Tua Penderita Thalassemia/Association of Parents of Children with Thalassemia), including inviting all employees to contribute in helping realize the dreams of children with Thalassaemia to continue their education, and also participate through “Donation by Shopping” program. Simultaneously with our 71st anniversary, blood donor activities were held at the same time in 71 Bank OCBC NISP offices throughout Indonesia, which was followed by participation by the Board of Directors, employees of Bank OCBC NISP, including providing 1 Unit of blood bank vehicle and equipment to Indonesian Red Cross (PMI) to facilitate blood donation in Jakarta. In addition, Bank OCBC NISP also participated in the construction of toilets, sport facilities, and other facility improvements in some elementary schools around our operational offices. To support the National Immunization Week, Bank OCBC NISP held a program called “Care for Nutrition of Indonesian Children” by giving food and supplementary nutrition to babies and children under three years old for 3 consecutive months, including providing some required medical device.

In promoting the “Go Green” program, we collaborated with Kampus Diakonia Modern (KDM) Foundation to develop the characters of street children while simultaneously improving the environment through “Love the Environment, Cultivate Independence” program. This program provided street children with relevant training to treat garbage into unique, attractive and valuable products. In addition, the children was also equipped with practical knowledge on mushroom cultivation and enterpreneurship.

2013 Outlook Although the global economic condition is under recovery process, we are optimistic that Indonesia’s economic growth in 2013 will be stable at the range of 6.0-6.3%, particularly with domestic consumption and investment flow increase as the main drivers.



Inflasi tahun 2013 masih akan tetap terkendali di kisaran 4,5% - 5,5%, yang mana proyeksi laju kenaikan lebih didorong oleh kemungkinan terjadinya potensi koreksi atas harga komoditas dunia, kenaikan biaya tenaga kerja dan pemberlakuan kenaikan tarif dasar listrik (TDL). Mengenai suku bunga BI Rate diperkirakan berada dalam kisaran 5,75%-6,0% sampai dengan akhir tahun 2013.

Nilai tukar Rupiah terhadap Dollar Amerika Serikat diproyeksikan di kisaran Rp 9.500-9.700 per Dollar, terutama dipengaruhi oleh tren penurunan surplus neraca perdagangan Indonesia karena melambatnya ekspor.

Dengan merujuk pada perkiraan pertumbuhan ekonomi, kami memproyeksikan kredit dan DPK perbankan nasional untuk tumbuh masing-masing di kisaran 20-25% dan 15-20% di tahun 2013. Potensi naiknya LDR akan serta merta menyebabkan terjadinya kompetisi yang makin ketat dalam memperoleh DPK yang pada akhirnya akan mempengaruhi biaya dana (cost of fund).

Inisiatif di Tahun 2013Dengan mempertimbangkan perkembangan faktor-faktor eksternal dan kapabilitas yang telah dimiliki, kami akan terus melanjutkan 7 (tujuh) prioritas strategi yang telah dicanangkan guna menghadapi persaingan dan mencapai target-target di tahun 2013.

Kami senantiasa menyelaraskan budaya Bank OCBC NISP untuk menjadi organisasi yang “customer-centric”, sebagaimana tercakup dalam brand positioning ‘Your Partner for Life’ yaitu menjadi partner yang memahami dan memberikan solusi dalam setiap tahap kehidupan para stakeholder.

ApresiasiMengakhiri laporan ini, atas nama Direksi, saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya atas kepercayaan dan dukungan dari Nasabah, Karyawan, Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Regulator, Pemasok, Masyarakat, dan tak lupa rekan-rekan Media dan Analis yang telah berkontribusi pada keberhasilan Bank OCBC NISP di tahun 2012 melalui pemberian masukan berharga dan lain-lain.

Semoga pencapaian selama tahun 2012 ini menjadi modal yang kuat bagi kami untuk melangkah dengan keyakinan serta optimisme, membawa Bank OCBC NISP ke pencapaian yang lebih tinggi lagi.

Dengan penuh hormat,Sincerely Yours,

Parwati SurjaudajaPresiden Direktur & CEOPresident Director & CEO

2013 inflation will remain controlled at the range of 4.5% - 5.5%, in which growth rate projection will be more encouraged by the high possibility of correction to the price of the world’s commodities and application of electricity basic tariff. BI Rate is estimated to reach the range of 5.75%-6.0% until the end of 2013.

The exchange rate of Rupiah against the US Dollar is projected at the range of Rp 9,500-9,700 per US Dollar, which will primarily be affected by the surplus decrease trend of Indonesia’s trade balance and economic slowdown of China.

By referring to economic growth estimate, we project that the credit and TPF of national banks will grow to the range of 20-25% and 15-20% respectively in 2013. LDR increase potential will automatically increase stricter competition to obtain TPF, which will eventually affect the cost of fund.

Initiatives in 2013By considering the development of external factors and owned capability, we will continue the 7 (seven) determined priority strategies to face competition and achieve targets in 2013.

We always align Bank OCBC NISP’s corporate culture with the pursuit to become a “customer-centric” organization, as incorporated in ‘Your Partner for Life’ brand positioning, i.e. to become a partner that really understands and gives solutions in every phase of the stakeholders’ life.

AppreciationTo conclude this report, on behalf of the Board of Directors, I extend my deepest gratitude and appreciation for the trust and support of our Customers, Employees, Shareholders, Board of Commissioners, Regulatory Bodies, Suppliers, Community and Mass Media which have contributed to the success of Bank OCBC NISP in 2012.

We do hope that our achievements in 2012 will motivate us to move on with greater confidence and optimism in order to eventually lead Bank OCBC NISP to higher achievements.


Documents

SAMBuTAN CeO OCBC BANK · Sambutan CeO OCBC Bank Message of OCBC Bank’s CeO. 40. OCBC NISP Laporan Tahunan 2012. Strategi 2012-2013. The Bank’s achievements in the year 2012 are