124
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : ............................. Kelas / Semester : VII (tujuh)/Semester 1 Mata Pelajaran : IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) Alokasi waktu : 2 X 40’ Standar Kompetensi : 1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan. Kompetensi Dasar : 1.3 Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Tujuan Pembelajaran : Peserta didik dapat: 1. Mengetahui cara menentukan besaran panjang suatu benda dengan menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. 2. Mengetahui cara menentukan besaran massa suatu benda dengan menggunakan neraca Ohaus dan neraca elektronik. 3. Mengetahui cara menentukan besaran waktu dengan menggunakan stopwatch. 4. Mengetahui cara menentukan volume benda padat yang bentuknya teratur dan tidak teratur. 5. Mengetahui alat-alat laboratorium yang lain beserta fungsinya. Karakter siswa yang diharapkan : Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) Materi Pembelajaran : Pengukuran Metode Pembelajaran : Model: - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning Metode: - Diskusi kelompok - Eksperimen Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara menggunakan alat ukur sederhana?

RPP FISIKA 2011

Embed Size (px)

Citation preview

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi : : : : : ............................. VII (tujuh)/Semester 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 2 X 40 1. Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan menggunakan peralatan.

Kompetensi Dasar

:

1.3 Melakukan pengukuran dasar secara teliti dengan menggunakan alat ukur yang sesuai dan sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik dapat: 1. Mengetahui cara menentukan besaran panjang suatu benda dengan menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. 2. Mengetahui cara menentukan besaran massa suatu benda dengan menggunakan neraca Ohaus dan neraca elektronik. 3. Mengetahui cara menentukan besaran waktu dengan menggunakan stopwatch. 4. Mengetahui cara menentukan volume benda padat yang bentuknya teratur dan tidak teratur. 5. Mengetahui alat-alat laboratorium yang lain beserta fungsinya. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

:

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Pengukuran Model: Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode: Diskusi kelompok Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan apersepsi - Bagaimana cara menggunakan alat ukur sederhana?

-

Bagaimana mendapatkan hasil pengukuran yang tepat? Prasyarat pengetahuan Apakah Satuan Internasional (SI) dari besaran panjang, massa dan waktu? Bagaimana mengkonversi satuan dari hasil pengukuran ke dalam Satuan Internasional (SI) ? Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan yang digunakan dalam pengukuran. b. Kegiatan Inti. Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Mengetahui cara menentukan besaran panjang suatu benda dengan menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. Mengetahui cara menentukan besaran massa suatu benda dengan menggunakan neraca Ohaus dan neraca elektronik. Mengetahui cara menentukan besaran waktu dengan menggunakan stopwatch. Mengetahui cara menentukan volume benda padat yang bentuknya teratur dan tidak teratur. Mengetahui alat-alat laboratorium yang lain beserta fungsinya melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mistar, jangka sorong dan mikro-meter sekrup. Guru mempresentasikan bagian-bagian mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup dan menunjukkannya kepada peserta didik. Guru meminta salah satu peserta didik untuk melakukan hal yang sama seperti yang ditunjukkan oleh guru, jika ada kesalahan langsung diberi umpan balik. Guru mendemonstrasikan langkah-langkah penggunaan alat ukur, pengukuran suatu objek, cara membaca skala, menentukan nilai dan membandingkan tingkat ketelitian dari hasil pengukuran dengan menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. Guru juga melakukan hal yang sama terhadap alat ukur neraca Ohaus, neraca elektronik dan stopwatch. Peserta didik mengerjakan lembar kerja yang sudah disiapkan oleh guru.

Guru memeriksa kegiatan pengukuran yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik. Konfirmasi Dalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; Guru memberikan penghargaan pada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) merangkum kegiatan yang telah dilaksanakan. . Uji kompetensi lisan: Sebutkan bagian-bagian dari jangka sorong, mikrometer sekrup dan neraca Ohaus. Sebutkan tingkat ketelitian dari hasil pengukuran dengan menggunakan mistar, jangka sorong dan mikrometer sekrup. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku kerja

c. Alat-alat ukur Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Mengukur besaran fisika secara baik dan benar dengan menggunakan alat ukur Memperhatikan dan menerapkan keselamatan kerja dalam pengu-kuran. Teknik Penilaian Tes tertulis Bentuk Instrumen Tes uraian Instrumen/ Soal Sebutkan lima macam alat laboratorium beserta fungsinya

Contoh Instrumen: - Instrumen eksperimen Menentukan volume benda padat yang bentuknya tidak teratur dengan menggunakan gelas ukur. Benda Benda 1 Benda 2 Benda 3 Volume air Volume benda + air Volume benda

.

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

: : : : : :

............................. VII (tujuh)/Semester 1 IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 6 X 40 3. Memahami wujud dan perubahannya.

3.4 Mendeskripsikan peran kalor dalam mengubah wujud zat dan suhu suatu benda serta penerapannya dalam kehidupan seharihari. Peserta didik dapat: 1. Mengamati perpindahan energi akibat adanya perbedaan suhu. 2. Mengamati benda yang dapat menerima dan melepas kalor. 3. Mengamati hubungan antara kalor dan wujud zat. 4. Menjelaskan hubungan antara kalor dan penguapan. 5. Mengamati suhu air ketika mendidih. 6. Menyelidiki pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik didih. 7. Mengamati peristiwa peleburan dan pembekuan. 8. Menyelidiki pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik lebur. 9. Mengamati hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat 10. Menerapkan hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa dan jenis zat dalam soal. 11. Mengamati hubungan antara kalor lebur dengan massa zat dan jenis zat. 12. Menerapkan hubungan antara kalor lebur dengan massa dan jenis zat dalam soal. 13. Mengaplikasikan konsep pemanfaatan sifat kalor dalam kehidupan sehari-hari. 14. Membedakan macam-macam perpindahan kalor. 15. Mengamati daya hantar kalor air. 16. Mengamati perpindahan kalor secara konveksi pada air. 17. Mengamati daya serap radiasi kalor. 18. Mengaplikasikan penerapan sifat-sifat perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

:

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Kalor Model: Direct Instruction (DI). Cooperative Learning. Metode: Diskusi kelompok. Eksperimen.

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa logam dapat menjadi panas jika dijemur di bawah terik matahari? - Mengapa es yang dibiarkan di tempat terbuka lama-kelamaan akan mencair? - Mengapa kupu-kupu cepat kehilangan panas tubuh, sehingga mudah kedinginan? . Prasyarat pengetahuan - Apakah kalor merupakan salah satu bentuk energi? - Apakah semua benda dapat menerima dan melepas kalor? - Faktor apa sajakah yang mempercepat penguapan? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Mengamati perpindahan energi akibat adanya perbedaan suhu. Mengamati benda yang dapat menerima dan melepas kalor. Mengamati hubungan antara kalor dan wujud zat. Menjelaskan hubungan antara kalor dan penguapan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil gelas beker, bejana plastik, bejana logam, pembakar bunsen, termometer, air dingin, air panas dan es batu.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan bahwa kalor merupakan salah satu bentuk energi yang dapat mengubah suhu benda dan setiap benda dapat menerima dan melepas kalor. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen perpindahan energi dan hubungan antara kalor dengan wujud zat. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hubungan antara kalor dengan pengua-pan dan faktor-faktor yang mempercepat penguapan. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen tentang pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik didih. Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan labu didih, selang karet, termo-meter, pembakar bunsen dan penyangganya, air, garam dapur, gelas beker 100 mL dan stopwatch. Guru memeriksa kegiatan eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan dan mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru:

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Mengapa pemain ice skating dapat dengan mudah meluncur di atas lapisan es? - Samakah kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu zat kalau massanya berbeda? . Prasyarat pengetahuan - Bagaimana pengaruh tekanan terhadap titik lebur zat?

.

- Hal apa sajakah yang mempengaruhi besarnya kalor dalam mengubah suhu suatu zat? Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium.

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru:

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perbedaan antara melebur dan membeku. Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil parafin murni, bejana logam, pembakar bunsen, stopwatch, termometer, sebongkah es batu, seutas kawat, dua beban; masing-masing bermassa 1 kg dan dua penumpu. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen peleburan dan pembe-kuan serta pengaruh tekanan pada titik lebur es. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengaruh tekanan dan ketidakmurnian zat terhadap titik lebur. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai hubu-ngan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat. Peserta didik melakukan eksperimen dengan pemanas listrik (heater), kalorimeter, termo-meter, stopwatch, joulemeter, gelas kimia, air dan minyak goreng. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik berdiskusi kelompok untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

Guru memberi contoh soal mengenai hubungan antara kalor dengan kenaikan suhu, massa zat dan jenis zat.

Salah seorang peserta didik ditunjuk untuk menyelesaikan soal (dibimbing oleh guru) dihada-pan peserta didik lainnya.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru:

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan pada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KETIGA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Samakah prinsip kerja antara pendingin ruangan dengan lemari es? - Mengapa benda yang berwarna hitam lebih menyerap panas daripada benda berwarna putih? . Prasyarat pengetahuan - Bagaimana aplikasi konsep pemanfaatan sifat kalor dalam kehidupan sehari-hari? - Apakah perbedaan antara konduksi, konveksi dan radiasi? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil mentega, kapur barus, lilin, gelas kimia dan stopwatch.

Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen hubungan antara kalor lebur dengan massa zat dan jenis zat. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hubungan antara kalor lebur dengan massa zat dan jenis zat. Guru memberi contoh soal mengenai hubungan kalor lebur dengan massa zat dan jenis zat. Salah seorang peserta didik ditunjuk untuk menyelesaikan soal (dibimbing oleh guru) di hadapan peserta didik lainnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pemanfaatan sifat kalor dalam kehidupan sehari-hari. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengenai macam-macam perpindahan kalor (konduksi, konveksi dan radiasi). Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan tabung reaksi, es batu, potongan kecil plat besi, pemanas serta dudukannya, labu didih, penyangga kaki tiga, air, zat pewarna, bohlam yang dicat hitam, bohlam yang dicat hitam dan pipa U. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan penerapan sifat-sifat perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru:

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan pada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu. b. Buku kerja. c. Alat-alat praktikum.

Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Menyelidiki pengaruh kalor terhadap perubahan suhu benda, perubahan wujud zat Menyelidiki faktorfaktor yang dapat mempercepat penguapan Menyelidiki banyaknya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu zat Menyelidiki kalor yang dibutuhkan pada saat mendididh dan melebur Menerapkan hubungan Q = m.C. t Q = m.U dan Q = m.L untuk meyelesaikan masalah sederhana

Teknik Penilaian Tes observasi

Bentuk Instrumen Lembar observasi

Instrumen/ Soal

Pengamatan perubahan suhu danperubahan wujud zat Salah satu cara mempercepat penguapan yaitu dengan ......... Pengamatan kenaikan suhu, diperlukan kalor Pengamatan pada saat mendidih dan melebur diperlukan kalor! Hitung kalor yang diperlukan bila massa zat, kalor jenis dan kenaikan suhu diketahui Jika memasak air, seluruh bagian air akan menjadi panas. Hal ini disebabkan kalor dipindahkan dalam air secara.... a. konduksi c. radiasi b. konveksi d infeksi Sebuah pemanas listrik memiliki daya 350 watt digunakan selama 45 menit untuk memanaskan air dari suhu 300C menjadi 900C. Jika kalor jenis air 4200 J/kg0C, tentukan massa air tersebut. ditegangkan?

Tes tertulis

isian

Observasi

lembar observasi

observasi Tes tertulis Lembar observasi Uraian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah Kelas / Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

: : : : : :

............................. VII (tujuh)/Semester II IPA (Ilmu Pengetahuan Alam) 3 X 40 5. Memahami gejala-gejala alam melalui pengamatan.

5.2 Menganalisa data percobaan GLB dan gerak lurus berubah beraturan serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian gerak dan sifatnya. 2. Membedakan pengertian perpindahan dan jarak. 3. Menjelaskan pengertian kelajuan. 4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kelajuan. 5. Menjelaskan pengertian GLB. 6. Menjelaskan ciri GLB. 7. Mengamati GLB. 8. Menjelaskan pengertian kecepatan. 9. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. 10. Menjelaskan pengertian percepatan. 11. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. 12. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

Tujuan Pembelajaran

:

Karakter siswa yang diharapkan :

Materi Pembelajaran Metode Pembelajaran

: :

Gerak Model Direct Instruction (DI) Cooperative Learning Metode Diskusi kelompok Ceramah Eksperimen

Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi

.

- Apakah mobil yang melintas di jalanan tergolong melakukan gerak? - Bagaimana cara menghitung kelajuan rata-rata mobil yang sedang bergerak? Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan gerak? - Faktor apa sajakah yang mempengaruhi kelajuan suatu benda?

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gerak dan sifatnya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menyebutkan beberapa contoh gerak. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian perpindahan, jarak dan kelajuan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya menjelaskan faktorfaktor yang mem-pengaruhi kelajuan suatu benda. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kelajuan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kelajuan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikannya. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik; PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan . Motivasi dan apersepsi - Apakah tujuan lintasan rel kereta api harus dibuat lurus dan mendatar? - Gerak jatuh peloncat indah tergolong GLB atau GLBB? . Prasyarat pengetahuan - Apakah yang dimaksud dengan GLB? - Apakah ciri dari gerak lurus berubah beraturan? . Pra eksperimen - Berhati-hatilah menggunakan peralatan laboratorium. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengertian GLB. Menjelaskan ciri GLB. Mengamati GLB. Menjelaskan pengertian kecepatan. Menjelaskan pengertian gerak lurus berubah beraturan. Menjelaskan pengertian percepatan. Mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Menyebutkan gerak lurus berubah beraturan yang biasa ditemui dalam kehidupan sehari-hari melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru:

Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian GLB dan cirinya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai contoh GLB. Wakil tiap kelompok diminta untuk mengambil pewaktu ketik dan sebuah mobil mainan. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati GLB. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian kecepatan dan percepatan suatu benda. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai pengertian GLBB dan cirinya. Guru memberi instruksi kepada peserta didik untuk melakukan eksperimen mengamati gerak lurus dipercepat beraturan. Peserta didik secara berkelompok melakukan eksperimen dengan menggunakan papan, balok kayu, sebuah mobil mainan dan pewaktu ketik. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari hasil percobaan untuk membandingkan karakteristik GLB dan GLBB. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Guru memberikan contoh soal cara menghitung kecepatan dan percepatan suatu benda. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk menjawab soal mengenai kecepatan dan percepatan suatu benda di depan kelas, sedangkan peserta didik yang lain memperhatikan. Guru memberikan beberapa soal untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:

berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok dengan kinerja baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman kegiatan. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. Sumber Belajar a. Buku IPA Terpadu b. Buku referensi yang relevan c. Alat-alat praktikum Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi - Menemukan persamaan laju yang ditempuh - Menunjukkan Konsep GLB dalam kehidupan sehari-hari - Mendefinisikan percepatan sebagai perubahan kecepatan setiap satuan waktu - Menyelidiki GLBB dipercepat beraturan - Menunjukkan konsep GLBB dalam kehidupan sehari-hari

Teknik Penilaian Tes tulis

Bentuk Instrumen PG

Instrumen/ Soal Ciri GLB memiliki kecepatan .... a. dipercepat b. tetap c. diperlambat d. beraturan Sebuah benda dilempar vertikal keatas merupakan GLBB ..... Tuliskan dalam lambang bahwa percepatan merupakan kecepatan setiap satuan waktu Contoh Gerak lurus berubah beraturan dipercepat adalah ..... Seorang pengendara mobil melintas di jalan tol merupakan konsep ....

Testulis

isian

Tes tulis

Uraian

Tes tulis

Isian

Tes tulis

Isian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 4 X 40 ( 2X pertemuan )

Standar Kompetensi 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar 5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis gaya, penjumlahan gaya, dan pengaruhnya pada suatu benda yang dikenai gaya. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian gaya. 2. Menyebutkan macam-macam gaya. 3. Membedakan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. 4. Menyebutkan beberapa contoh gaya sentuh dan gaya tak sentuh. 5. Mengamati perubahan yang ditimbulkan gaya. 6. Menuliskan diagram vektor untuk menggambarkan gaya. 7. Menjelaskan pengertian resultan gaya. 8. Menentukan resultan gaya-gaya yang searah. 9. Menentukan resultan gaya-gaya yang berlawanan arah. 10. Menentukan resultan gaya berbentuk sudut. 11. Menjelaskan pengertian keseimbangan. 12. Menjelaskan syarat terjadinya keseimbangan.

Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline )

Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) B. Materi Pembelajaran Gaya C. Metode Pembelajaran 1. Model : - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning 2. Metode : - Diskusi kelompok - Eksperimen - Observasi - Ceramah D. Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Sebutkan macam-macam gaya - Dapatkah gaya diukur? Jika dapat, bagaimana cara mengukurnya? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan gaya? - Alat apakah yang digunakan untuk mengukur gaya? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik Menjelaskan pengertian gaya. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai cara mengukur gaya dengan menggunakan neraca pegas. Peserta didik memperhatikan diagram vektor untuk menggambarkan gaya yang disampaikan oleh guru. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok.

Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gaya. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan macam-macam gaya. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai perbedaan gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk menyebutkan contoh gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah balon yang telah ditiup, sebuah gelang karet, dan sebuah bola. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati perubahan yang ditimbulkan gaya Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya untuk membuat kesimpulan dari eksperimen yang telah dilakukan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan 3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan. Guru memberi tugas rumah. PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: Bagaimana menentukan resultan gaya-gaya yang berlawanan arah? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan resultan gaya? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat Menjelaskan pengertian resultan gaya

Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai syarat terjadinya keseimbangan. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan resultan gaya berbentuk sudut. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan resultan gaya-gaya yang searah, berlawanan arah, dan berbentuk sudut yang disampaikan oleh guru. Guru memberikan beberapa soal menentukan resultan gaya-gaya yang searah, berlawanan arah, dan berbentuk sudut untuk dikerjakan oleh peserta didik. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar:

berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif.

3. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. E. Sumber Belajar a. Buku IPA Fisika b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum d. Lingkungan F. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Melukiskan penjumlahan gaya dan selisih gaya-gaya segaris baik yang searah maupun berlawanan. Membedakan besar gaya gesekan pada berbagai permukaan yang berbeda kekasarannya yaitu pada permukaan benda yang licin, agak kasar, dan kasar Menunjukkan beberapa contoh adanya gaya gesekan yang menguntungkan dan gaya gesekan yang merugikan Membandingkan berat dan massa suatu benda Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen Tes uraian

Instrumen/ Soal Bila A memiliki gaya 10 N dan B 20 N yang arahnya sama, Hitung resultan gayanya ? Lakukan percobaan tentang gaya gesek pada permukaan licin dan permukaan kasar lalu bandingkan hasil dari kedua percobaan tsb. Sebutkan contoh gaya gesek yang menguntungkan dan yang merugikan dalam kehidupan sehari-hari. Apakah perbedaan berat dan massa suatu benda?

Tes unjuk kerja

Uji petik kerja produk

Tes tulis Tes isian

Tes tulis

Tes uraian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 4 X 40 ( 2x pertemuan )

Standar Kompetensi 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar 5.2. Menerapkan hukum Newton untuk menjelaskan berbagai peristiwa dalam kehidupan sehari-hari. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 1. Menyebutkan bunyi hukum I Newton. 2. Menyebutkan penerapan hukum I Newton dalam kehidupan sehari-hari. 3. Menyebutkan bunyi hukum II Newton. 4. Menyebutkan penerapan hukum II Newton dalam kehidupan sehari-hari. 5. Menyebutkan bunyi hukum III Newton. 6. Menyebutkan penerapan hukum III Newton dalam kehidupan sehari-hari. 7. Menjelaskan pengertian gaya gesekan. 8. Menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi gaya gesekan. 9. Membedakan gaya gesekan statis dan gaya gesekan kinetis. 10. Menyebutkan gaya gesekan yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. 11. Menyebutkan gaya gesekan yang merugikan dalam kehidupan sehari-hari. 12. Menjelaskan pengertian gaya berat. 13. Menjelaskan faktor yang mempengaruhi gaya berat di permukaan bumi. 14. Membedakan berat dan massa suatu benda. 15. Menjelaskan gaya pada benda yang diam.

Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Gaya C. Metode Pembelajaran 1. Model : - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning 2. Metode : - Diskusi kelompok Observasi Eksperimen Ceramah D. Langkah-langkah Kegiatan

PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Apa yang terjadi jika mobil yang kamu tumpangi itu berhenti secara tiba-tiba? - Apakah yang menyebabkan kita dapat berjalan diatas lantai? Prasyarat pengetahuan: - Apakah bunyi hukum I Newton? - Apakah bunyi hukum III Newton? b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum Newton I dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum I Newton. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum II Newton.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum Newton tentang gerak. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan penerapan hukum II Newton dalam kehidupan sehari-hari. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan contoh soal penerapan hukum II Newton yang disampaikan oleh guru. Guru memberikan beberapa soal penerapan hukum II Newton untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan bunyi hukum III Newton. Peserta didik dalam setiap kelompok diminta untuk mendiskusikan penerapan hukum III Newton. Setiap kelompok diminta untuk mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelompok yang lain. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru:

Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: Dapatkah kamu berjalan cepat di dalam kolam renang? Apakah gaya gesekan bermanfaat bagi kehidupan kita atau malah merugikan? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan gaya gesekan? - Apakah peranan gaya gesekan dalam kehidupan sehari-hari? 1. Pra eksperimen: - Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Siswa dapat Menjelaskan pengertian gaya gesekan. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;

memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Sumber Belajar a. Buku IPA Fisika. b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum d. Lingkungan F. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mendemonstrasikan hukum I Newton Teknik Penilaian Tes unjuk kerja Bentuk Instrumen Uji petik kerja

Instrumen/ Soal Lakukan percobaan tentang Hukum I Newton

secara sederhana dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Mendemonstrasikan hukum II Newton dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Mendemonstrasikan hukum III Newton dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari .

prosedur Tes unjuk kerja Tes tulis Tes uraian Uji petik kerja prosedur Lakukan percobaan tentang hukum II Newton.

Berikan contoh penerapan hukum Newton dalam kehidupan seharihari

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 4 X 40

Standar Kompetensi 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar 5.3 Menjelaskan hubungan bentuk energi dan perubahannya, prinsip usaha dan energi serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian energi. 2. Menyebutkan satuan energi. 3. Menyebutkan bentuk-bentuk energi dalam kehidupan sehari-hari. 4. Menyebutkan aplikasi konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan sehari-hari. 5. Mengamati perubahan bentuk energi. 6. Menyebutkan hukum kekekalan energi. 7. Menjelaskan pengertian energi mekanik. 8. Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial. 9. Menyebutkan bunyi hukum kekekalan energi mekanik. 10. Menjelaskan pengertian usaha. 11. Menjelaskan kaitan antara energi dan usaha. 12. Membedakan usaha yang bernilai positif dan usaha yang bernilai negatif. 13. Menghitung usaha oleh beberapa buah gaya. 14. Menjelaskan pengertian daya. 15. Menyebutkan satuan daya. 16. Menentukan besarnya daya yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect )

Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) B. Materi Pembelajaran Energi dan Usaha C. Metode Pembelajaran 1. Model : - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning 2. Metode : - Diskusi kelompok - Eksperimen - Observasi - Ceramah

D. Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa setelah melakukan sejumlah aktivitas tubuh kita terasa lemas? - Dapatkah manusia menciptakan energi? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan energi? - Apakah bunyi hukum kekekalan energi? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah dalam melakukan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan energi potensial dan energi kinetik suatu benda. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan energi potensial dan energi kinetik.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian energi. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan satuan energi. Peserta didik mendiskusikan dengan kelompoknya mengenai bentukbentuk energi dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan perubahan energi.

Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil lampu listrik, setrika listrika, dua batang kayu kering, sebongkah batu, dua batang besi, senter dan baterainya, aki mobil, lampu bohlam 12 V, dan dua utas kabel. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati perubahan bentuk energi Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan energi. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum kekekalan energi. Perwakilan peserta didik untuk menyebutkan bunyi hukum kekekalan energi. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan energi mekanik. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan perbedaan antara energi potensial dan energi kinetik. Guru memberikan beberapa soal menentukan energi potensial dan energi kinetik untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Apakah syarat energi mekanik suatu benda bernilai konstan? - Apakah lifter yang mengangkat beban tergolong melakukan usaha? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan hukum kekekalan energi mekanik? - Apakah yang dimaksud dengan usaha? b. Kegiatan Inti

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian energi mekanik. Peserta didik memperhatikan cara menentukan rumusan daya yang disampaikan oleh guru. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan hukum kekekalan energi mekanik. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai hukum kekekalan energi mekanik. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan syarat energi mekanik suatu benda bernilai konstan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian usaha. Peserta didik memperhatikan cara menentukan rumusan usaha yang dilakukan suatu benda yang disampaikan oleh guru. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan usaha yang disampaikan oleh guru. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai kaitan usaha dan energi. memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Sumber Belajar a. Buku IPA Fisika b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum d. Lingkungan F. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Penilaian Bentuk Instrumen Instrumen/ Soal

Menunjukkan bentukbentuk energi dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari Mengaplikasikan konsep energi dan perubahannya dalam kehidupan sehari-hari Membedakan konsep energi kinetik dan energi potensial pada suatu benda yang bergerak Mengenalkan hukum kekekalan energi melalui contoh dalam kehidupan sehari-hari Menjelaskan kaitan antara energi dan usaha Menunjukkan penerapan daya dalam kehidupan sehari-hari

Tes lisan

Daftar pertanyaan

Apakah yang kamu ketahui tentang bentuk-bentuk energi ? Dalam rangkaian listrik tertutup dengan sebuah lampu terjadi perubahan energi .... Jelaskan perbedaan antara energi kinetik dan energi potensial. Jelaskan hukum kekekalan energi dan berikan contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Apakah perbedaan antara energi dan usaha ? Daya merupakan kecepatan dalam melakukan ......

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis

Tes uraian

Tes tulis Tes uraian Tes tulis Isian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 6 X 40 ( 3x pertemuan )

Standar Kompetensi 6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam produk teknologi sehari-hari. Kompetensi Dasar 6.1. Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian getaran. 2. Menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari. 3. Mengamati getaran.

4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17.

Membedakan antara simpangan dan amplitudo. Menjelaskan pengertian periode suatu getaran. Menentukan periode getaran. Mengamati kaitan antara periode dan amplitudo. Menjelaskan pengertian frekuensi suatu getaran. Menjelaskan hubungan antara periode dan frekuensi suatu getaran. Menjelaskan pengertian gelombang. Mengamati gelombang pada tali. Menjelaskan gelombang membawa energi selama perambatannya. Membedakan antara gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Menjelaskan pengertian gelombang transversal. Menyebutkan contoh gelombang transversal. Mengamati gelombang transversal pada slinki. Menjelaskan pengertian istilah-istilah yang berkaitan dengan gelombang transversal. 18. Menjelaskan pengertian gelombang longitudinal. 19. Menyebutkan contoh gelombang longitudinal. 20. Mengamati gelombang longitudinal pada slinki. 21. Menjelaskan pengertian kecepatan rambat gelombang. 22. Menjelaskan pengertian panjang gelombang. 23. Menjelaskan hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat gelombang, dan panjang gelombang. 24. Menjelaskan pemantulan gelombang. 25. Menjelaskan penerapan konsep gelombang dalam kehidupan sehari-hari.

Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence ) Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness)

B. Materi Pembelajaran Getaran dan Gelombang C. Metode Pembelajaran 1. Model : - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning 2. Metode : - Diskusi kelompok - Eksperimen - Observasi - Ceramah D. Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Apakah yang terjadi jika senar gitar kita petik? - Bagaimana cara mengukur periode suatu getaran? 1. Prasyarat pengetahuan:

- Apakah yang dimaksud dengan getaran? - Apakah yang dimaksud dengan periode? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian getaran. Peserta didik dapat Menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan seharihari. Peserta didik dapat Mengamati getaran. Peserta didik dapat Membedakan antara simpangan dan amplitudo. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian periode suatu getaran.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian getaran. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah mistar plastik, sebuah gitar, sebuah bola pingpong, seutas benang, sebuah pegas, beban bermassa 50 g, dan sebuah statif. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati getaran

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Apakah pertambahan amplitudo diikuti pertambahan periode? - Bagaimana menentukan frekuensi suatu getaran? Prasyarat pengetahuan: - Bagaimana kaitan antara periode dan amplitudo? - Apakah yang dimaksud dengan frekuensi? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

b. Kegiatan Inti Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari eksperimen yang telah dilakukan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian frekuensi. Peserta didik memperhatikan cara menentukan frekuensi suatu getaran yang disampaikan oleh guru. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan hubungan antara frekuensi dengan periode suatu getaran. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan frekuensi suatu getaran yang disampaikan oleh guru. Guru memberikan beberapa soal menentukan frekuensi suatu getaran untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

EksplorasiDalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Membedakan antara simpangan dan amplitudo. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian periode suatu getaran.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan kaitan antara periode dan amplitudo. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah pegas dan sebuah beban. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati kaitan antara periode dan amplitudo Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru:

Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KETIGA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Apakah yang terjadi ketika sebutir kerikil dilempar ke permukaan air kolam yang tenang? - Apakah gelombang air tergolong gelombang transversal? - Apakah gelombang bunyi tergolong gelombang longitudinal? - Mengapa gelombang yang datang dari tengah laut akan dipantulkan Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan gelombang? - Apakah yang dimaksud dengan gelombang transversal? - Apakah yang dimaksud dengan gelombang longitudinal? - Apa yang terjadi jika gelombang yang merambat menumbuk suatu permukaan yang keras? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang. Peserta didik dapat Mengamati gelombang pada tali. Peserta didik dapat Menjelaskan gelombang membawa energi selama perambatannya. Peserta didik dapat Membedakan antara gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang transversal. Peserta didik dapat Menyebutkan contoh gelombang transversal. Peserta didik dapat Mengamati gelombang transversal pada slinki. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian istilah-istilah yang berkaitan dengan gelombang transversal. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian gelombang longitudinal. Peserta didik dapat Menyebutkan contoh gelombang longitudinal. Peserta didik dapat Mengamati gelombang longitudinal pada slinki. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian kecepatan rambat gelombang. Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian panjang gelombang. Peserta didik dapat Menjelaskan hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat gelombang, dan panjang gelombang. Peserta didik dapat Menjelaskan pemantulan gelombang. Peserta didik dapat Menjelaskan penerapan konsep gelombang dalam kehidupan sehari-hari.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gelombang. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil seutas tali kurang lebih 3 m dan potongan kertas. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati gelombang pada tali Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian gelombang longitudinal. Perwakilan peserta didik diminta untuk menyebutkan contoh gelombang longitudinal dalam kehidupan sehari-hari. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah slinki. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati gelombang longitudinal pada slinki. Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian hubungan antara periode, frekuensi, cepat rambat gelombang, dan panjang gelombang. memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan,

memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Sumber Belajar a. Buku IPA Fisika b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum

F. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Mengidentifikasi getaran pada kehidupan sehari-hari Mengukur perioda dan frekuensi suatu getaran Membedakan karakteristik gelombang longitudinal dan gelombang transversal Mendeskripsikan hubungan antara kecepatan rambat gelombang, frekuensi dan panjang gelombang Teknik Penilaian Tes tulis Bentuk Instrumen Tes isian Instrumen/ Soal Diskripsikan pengertian getaran ! Hitunglah frekuensi suat getaran bila periodnya 25 sekon. Disediakan data percobaan, carilah perbedaan ciri gelombang longitudinal dan gelombang transversal. Bila panjang gelombang 60 meter dan cepat rambat gelombang 100m/s. Hitunglah frekuensi gelombang?

Tes tulis

Tes uraian

Tes unjuk kerja

Tes identifikasi

Tes tulis

Tes uraian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 8 X 40 ( 4x pertemuan )

Standar Kompetensi 5. Memahami peranan usaha, gaya, dan energi dalam kehidupan sehari-hari. Kompetensi Dasar 5.5. Menyelidiki tekanan pada benda padat, cair, dan gas serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 1. Menjelaskan pengertian tekanan. 2. Menyelidiki kaitan antara luas permukaan benda dengan tekanan. 3. Menyelidiki kaitan antara massa benda dengan tekanan. 4. Menyebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan. 5. Menghitung besarnya tekanan yang diberikan suatu benda. 6. Menjelaskan aplikasi konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari. 7. Menjelaskan tekanan dalam zat cair. 8. Mengamati sifat tekanan dalam zat cair. 9. Menyebutkan sifat-sifat tekanan dalam zat cair. 10. Menentukan tekanan zat cair. 11. Mengamati posisi permukaan zat cair dalam bejana berhubungan. 12. Menjelaskan pemanfaatan sifat permukaan zat cair yang selalu mendatar dalam kehidupan sehari-hari. 13. Mengamati tinggi permukaan zat cair dalam pipa U. 14. Menjelaskan hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam pipa U. 15. Menyebutkan bunyi hukum Pascal. 16. Menjelaskan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik. 17. Menyebutkan peralatan yang menggunakan prinsip mesin penghasil gaya hidrolik. 18. Menyebutkan bunyi hukum Archimedes. 19. Menyelidiki dan menentukan besar gaya angkat. 20. Menjelaskan konsep tenggelam, melayang, dan terapung. 21. Menjelaskan pengaruh massa jenis pada peristiwa tenggelam, melayang, dan terapung. 22. Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari. 23. Mendemontrasikan adanya tekanan udara. 24. Mengukur tekanan udara. 25. Menyebutkan jenis-jenis barometer. 26. Menjelaskan hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan tekanan udara. 27. Menjelaskan tekanan gas dalam ruang tertutup.

Karakter siswa yang diharapkan :

Disiplin ( Discipline ) Rasa hormat dan perhatian ( respect ) Tekun ( diligence )

Tanggung jawab ( responsibility ) Ketelitian ( carefulness) B. Materi Pembelajaran Tekanan C. Metode Pembelajaran1 1. Model : - Direct Instruction (DI) - Cooperative Learning 2. Metode : - Diskusi kelompok - Eksperimen - Observasi - Ceramah D. Langkah-langkah Kegiatan PERTEMUAN PERTAMA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa ketika mendaki gunung telinga kita akan terasa sakit? - Bagaimana cara memperbesar tekanan suatu benda? Prasyarat pengetahuan: - Apakah yang dimaksud dengan tekanan? - Faktor apakah yang mempengaruhi besarnya tekanan? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Menjelaskan pengertian tekanan. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan dan menentukan rumusannya.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan pengertian tekanan. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil sebuah batu bata yang masih utuh dan tiga buah kubus yang ukurannya persis sama tetapi terbuat dari bahan yang berbeda (besi, alumunium, dan kayu). Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen menyelidiki kaitan antara luas permukaan dan massa benda dengan tekanan Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan tekanan dari suatu benda yang disampaikan oleh guru.

Guru memberikan beberapa soal menentukan tekanan dari suatu benda untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik dalam setiap kelompok mendiskusikan aplikasi konsep tekanan dalam kehidupan sehari-hari. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KEDUA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa pada kaleng ringsek yang diisi air dan dilubangi, air akan keluar dari setiap lubang? - Bagaimana cara menentukan tekanan dalam zat cair? Prasyarat pengetahuan: - Apakah sifat-sifat tekanan dalam zat cair? - Faktor apakah yang mempengaruhi tekanan dalam zat cair? 1. Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Menjelaskan tekanan dalam zat cair. Peserta didik dapat Mengamati sifat tekanan dalam zat cair. Peserta didik dapat Menyebutkan sifat-sifat tekanan dalam zat cair. Peserta didik dapat Menentukan tekanan zat cair. Peserta didik dapat Mengamati posisi permukaan zat cair dalam bejana berhubungan. Peserta didik dapat Menjelaskan pemanfaatan sifat permukaan zat cair yang selalu mendatar dalam kehidupan sehari-hari.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Guru membimbing peserta didik dalam pembentukan kelompok. Peserta didik (dibimbing oleh guru) mendiskusikan tekanan dalam zat cair. Perwakilan dari tiap kelompok diminta untuk mengambil alat hartl, wadah yang cukup besar dan dalam serta air secukupnya. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati sifat tekanan dalam zat cair Peserta didik dalam setiap kelompok melakukan eksperimen sesuai dengan langkah kerja yang telah dijelaskan oleh guru. Guru memeriksa eksperimen yang dilakukan peserta didik apakah sudah dilakukan dengan benar atau belum. Jika masih ada peserta didik atau kelompok yang belum dapat melakukannya dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan. Peserta didik diminta untuk membuat kesimpulan dari eksperimen yang telah dilakukan. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal. Guru menanggapi hasil diskusi kelompok peserta didik dan memberikan informasi yang sebenarnya. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan tekanan dalam zat cair. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan tekanan dalam zat cair yang disampaikan oleh guru. Guru memberikan beberapa soal menentukan tekanan dalam zat cair untuk dikerjakan oleh peserta didik. Guru mengoreksi jawaban peserta didik apakah sudah benar atau belum. Jika masih ada peserta didik yang belum dapat menjawab dengan benar, guru dapat langsung memberikan bimbingan.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diktahui siswa Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan dan penyimpulan c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: Guru memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama yang baik. Peserta didik (dibimbing oleh guru) berdiskusi untuk membuat rangkuman. Guru memberikan tugas rumah berupa latihan soal. PERTEMUAN KETIGA a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa pancuran teko tidak boleh lebih rendah daripada posisi tutupnya?

- Apakah yang terjadi jika pipa U diisi dengan dua zat cair yang tidak bercampur? Prasyarat pengetahuan: - Apakah manfaat sifat permukaan zat cair yang selalu mendatar? - Bagaimana hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam pipa U? Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum. b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Peserta didik dapat Mengamati tinggi permukaan zat cair dalam pipa U. Peserta didik dapat Menjelaskan hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam pipa U. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; Peserta didik melakukan eksperimen dengan menggunakan sebuah bejana berhubungan, air, minyak goreng, dan spiritus secukupnya. Guru mempresentasikan langkah kerja untuk melakukan eksperimen mengamati posisi permukaan zat cair dalam bejana berhubungan Peserta didik memperhatikan penjelasan guru menentukan hubungan antara massa jenis dan tinggi zat cair dalam pipa U. Peserta didik memperhatikan contoh soal menentukan massa jenis zat cair yang dimasukkan dalam pipa U yang disampaikan oleh guru. Guru memberikan beberapa soal menentukan massa jenis zat cair yang dimasukkan dalam pipa U untuk dikerjakan oleh peserta didik. memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok;

memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan; memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang menumbuhkan kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. PERTEMUAN KEEMPAT a. Kegiatan Pendahuluan Motivasi dan Apersepsi: - Mengapa ketika berada di dalam air kita merasakan sakit pada mata? - Bagaimana kalau kamu berjalan di dalam air kolam terasa lebih ringan atau justru lebih berat? - Mengapa sewaktu berenang kamu dapat mengambang, melayang, atau tenggelam? - Mengapa di wilayah dataran tinggi kadar oksigennya menipis?

Prasyarat pengetahuan:

- Sebutkan bunyi hukum Pascal. - Sebutkan bunyi hukum Archimedes. - Bagaimana konsep suatu benda dikatakan tenggelam, melayang, dan terapung? - Bagaimana hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan tekanan udara?

Pra eksperimen: - Berhati-hatilah menggunakan alat dan bahan praktikum.

b. Kegiatan Inti Eksplorasi Dalam kegiatan eksplorasi, guru: Menjelaskan pengaruh massa jenis pada peristiwa tenggelam, melayang, dan terapung. Menyebutkan pemanfaatan gaya Archimedes dalam kehidupan sehari-hari. Mendemontrasikan adanya tekanan udara. Mengukur tekanan udara. Menyebutkan jenis-jenis barometer. Menjelaskan hubungan antara ketinggian suatu tempat dengan perbedaan tekanan udara. melibatkan peserta didik mencari informasi yang luas dan dalam tentang topik/tema materi yang akan dipelajari dengan menerapkan prinsip alam takambang jadi guru dan belajar dari aneka sumber; menggunakan beragam pendekatan pembelajaran, media pembelajaran, dan sumber belajar lain; memfasilitasi terjadinya interaksi antarpeserta didik serta antara peserta didik dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya; melibatkan peserta didik secara aktif dalam setiap kegiatan pembelajaran; dan memfasilitasi peserta didik melakukan percobaan di laboratorium, studio, atau lapangan.

ElaborasiDalam kegiatan elaborasi, guru: Memfasilitasi peserta didik melalui pemberian tugas, diskusi, dan lain-lain untuk memunculkan gagasan baru baik secara lisan maupun tertulis; memberi kesempatan untuk berpikir, menganalisis, menyelesaikan masalah, dan bertindak tanpa rasa takut; memfasilitasi peserta didik dalam pembelajaran kooperatif dan kolaboratif; memfasilitasi peserta didik berkompetisi secara sehat untuk meningkatkan prestasi belajar; memfasilitasi peserta didik membuat laporan eksplorasi yang dilakukan baik lisan maupun tertulis, secara individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik untuk menyajikan hasil kerja individual maupun kelompok; memfasilitasi peserta didik melakukan pameran, turnamen, festival, serta produk yang dihasilkan;

memfasilitasi peserta didik melakukan kegiatan yang kebanggaan dan rasa percaya diri peserta didik.

menumbuhkan

KonfirmasiDalam kegiatan konfirmasi, guru: memberikan umpan balik positif dan penguatan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, maupun hadiah terhadap keberhasilan peserta didik, memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi peserta didik melalui berbagai sumber, memfasilitasi peserta didik melakukan refleksi untuk memperoleh pengalaman belajar yang telah dilakukan, memfasilitasi peserta didik untuk memperoleh pengalaman yang bermakna dalam mencapai kompetensi dasar: berfungsi sebagai narasumber dan fasilitator dalam menjawab pertanyaan peserta didik yang menghadapi kesulitan, dengan menggunakan bahasa yang baku dan benar; membantu menyelesaikan masalah; memberi acuan agar peserta didik dapat melakukan pengecekan hasil eksplorasi; memberi informasi untuk bereksplorasi lebih jauh; memberikan motivasi kepada peserta didik yang kurang atau belum berpartisipasi aktif. c. Kegiatan Penutup Dalam kegiatan penutup, guru: bersama-sama dengan peserta didik dan/atau sendiri membuat rangkuman/simpulan pelajaran; melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram; memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran; merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program pengayaan, layanan konseling dan/atau memberikan tugas baik tugas individual maupun kelompok sesuai dengan hasil belajar peserta didik. E. Sumber Belajar a. Buku IPA Fisika b. Buku referensi yang relevan c. Alat dan bahan praktikum F. Penilaian Hasil Belajar Indikator Pencapaian Kompetensi Menemukan hubungan antara gaya, tekanan, dan luas daerah yang dikenai gaya melalui percobaan Mengaplikasikan prinsip bejana Teknik Penilaian Tes unjuk kerja Bentuk Instrumen Uji petik kerja prosedur dan produk Tes isian

Instrumen/ Soal Lakukan percobaan untuk menemukan konsep tekanan !

Tes tulis

Sebutkan contoh peristiwa dalam kehidupan sehari-hari berdasarkan prinsip bejana

berhubungan dalam kehidupan sehari-hari Mendeskripsikan hukum Pascal dan Hukum Archimedes melalui percobaan sederhana serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari Menunjukkan beberapa produk teknologi dalam kehidupan sehari-hari sehubungan dengan konsep benda terapung, melayang dan tenggelam Mengaplikasikan konsep tekanan benda padat, cair, dan gas pada peristiwa alam yang relevan (dalam penyelesaian masalah sehari- hari) Tes unjuk kerja Uji petik kerja prosedur

berhubungan. Lakukan percobaan untuk menemukan konsep hukum Pascal dan Hukum archimides. Kelompokkan alat-alat yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum Pascal ? Mengapa tanggul di tepi sungai pada bagian bawah dibuat agak lebih kuat dari pada bagian atas ?

Tes tulis Tes tulis

Tes Uraian Tes isian

Mengetahui, Kepala SMP/MTs

.., 20 . Guru Mapel Ilmu Pengetahuan Alam

(__________________________) NIP/NIK :

(_______________________) NIP/NIK :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP )Sekolah Kelas/Semester Mata Pelajaran Alokasi waktu : ............................. : VIII/2 : IPA : 6 X 40 ( 3x pertemuan )

Standar Kompetensi 6. Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang, dan optika dalam produk teknologi sehari-hari. Kompetensi Dasar 6.1. Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya. A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat: 26. Menjelaskan pengertian getaran. 27. Menyebutkan contoh getaran dalam kehidupan sehari-hari. 28. Mengamati getaran. 29. Membedakan antara simpangan dan amplitudo. 30. Menjelaskan pengertian periode suatu getaran. 31. M