25

RPP EKSPERIMEN

Embed Size (px)

DESCRIPTION

kimia

Citation preview

Page 1: RPP EKSPERIMEN
Page 2: RPP EKSPERIMEN

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAAN

Pertemuan-3

Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Atas

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas : X

Semester : 1

Pokok Materi : Stoikiometri

Subpokok materi : Hukum-hukum Dasar Kimia

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

I. STANDAR KOMPETENSI

2. Memahami hukum-hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)

II. KOMPETENSI DASAR

2.2 Membuktikan dan mengkomunikasikan berlakunya hukum-hukum dasar kimia melalui percobaan serta menerapkan konsep mol dalam menyelesaikan perhitungan kimia

III. INDIKATOR PEMBELAJARAN

1. Membuktikan Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier) melalui percobaan

TUJUAN PEMBELAJARAN

Setelah mengikuti pembelajaran siswa diharapkan dapat:

1. Menjelaskan Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier)

2. Membuktikan Hukum Kekekalan Massa berdasarkan data percobaan

3. Menerapkan Hukum Kekekalan Massa dalam perhitungan sederhana

Page 3: RPP EKSPERIMEN

IV. MATERI PEMBELAJARANA. Materi Prasyarat

Persamaan Reaksi

Persamaan reaksi didefinisikan sebagai persamaan yang

menyatakan kesetaraan jumlah zat-zat yang terlibat dalam reaksi

kimia dengan menggunakan rumus kimia. Dalam reaksi kimia

terdapat zat-zat pereaksi dan zat-zat hasil reaksi. Dalam menuliskan

persamaan reaksi, rumus kimia pereaksi dituliskan di ruas kiri dan

rumus kimia hasil reaksi dituliskan di ruas kanan. Antara kedua ruas

itu dihubungkan dengan anak panah (⎯⎯→ ) yang menyatakan

arah reaksi kimia.

B. Materi Pokok

Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier)

Antoine Laurent Lavoisier telah menyelidiki massa zat-zat sebelum

dan sesudah reaksi. Lavoisier menimbang zat sebelum bereaksi, kemudian

menimbang hasil reaksinya. Ternyata massa zat sebelum dan sesudah reaksi

selalu sama. Lavoisier menyimpulkan hasil penemuannya dalam suatu hukum

yang disebut hukum kekekalan massa:

“Dalam sistem tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi

adalah sama“.

Perubahan materi dalam kehidupan sehari-hari umumnya berlangsung

dalam wadah terbuka. Jika hasil reaksi ada yang berupa gas (seperti pada

pembakaran kertas), maka massa zat yang tertinggal menjadi lebih kecil

daripada massa semula.

Page 4: RPP EKSPERIMEN

Sebaliknya, jika reaksi mengikat sesuatu dari lingkungannya (misalnya

oksigen), maka hasil reaksi akan lebih besar daripada massa semula. Misalnya,

reaksi perkaratan besi (besi mengikat oksigen dari udara).

C. Materi Pengayaan

Teori Flogiston

Ide awal teori phlogiston berasal dari Johann Joachim Becker (1635-

1682) yang kemudian menarik perhatian Gerge Ernst Stahl (1660-1734). Teori

phlogiston pada prinsipnya menyatakan: 1) semua materi mengandung zat

ringan yang disebut phlogiston; 2) suatu reaksi kimia merupakan perpindahan

phlogiston dari suatu materi ke materi yang lain.

Becher dan Stahl memberikan contoh pada pembakaran suatu logam,

massanya akan berubah menjadi lebih berat dibandingkan massa logam awal.

Logam akan kehilangan phlogiston sehingga berubah menjadi calx logam

(sekarang disebut oksida logam). Untuk memperoleh kembali logam tersebut,

calx harus dibakar bersama karbon yang kaya phlogiston, karena phlogiston

semula sudah hilang di udara. Calx akan menyerap phlogiston dari udara

sehingga berubah menjadi logam semula.

Kegagalan Teori Flogiston

Antoine Laurent Lavoisier (1743-1794) di Paris, Prancis, menganggap

“phlogiston” adalah suatu zat khayal yang keberadaannya belum terbukti

secara eksperimen. Menurut Lavoisier, suatu eksperimen kimia harus memakai

pengukuran dan perhitungan kuantitatif.

Pada tahun 1779, Lavoisier memanaskan 530 gram logam merkuri

dalam suatu wadah yang terhubung dengan udara dalam silinder ukur dalam

suatu wadah tertutup. Volum udara dalam silinder ternyata berkurang sebanyak

bagian, sedangkan logam merkuri berubah menjadi calx merkuri (oksida

merkuri) dengan massa 572,5 gram, atau terjadi kenaikan massa sebesar 42,4

gram. Besarnya kenaikan massa ini ternyata sama dengan bagian 1 udara yang

hilang. Ia menyadari 5 bagian udara tersebut ialah udara tanpa phlogiston yang

telah bergabung dengan logam merkuri membentuk calx merkuri. Ia

menamakan bagian udara tersebut sebagai oksigen.

Page 5: RPP EKSPERIMEN

V. KEGIATAN PEMBELAJARAN

A. Strategi Pembelajaran

Model Pembelajaran : Inkuiri Terbimbing

Pendekatan Pembelajatan : Keterampilan Proses Sains

Metode pembelajaran : Eksperimen & Diskusi

B. Langkah-langkah Pembelajaran

Kegiatan Urutan Kegiatan Life Skill

Awal

5’

Siswa menjawab salam pembuka dari Guru

Guru memeriksa kehadiran siswa (presensi)

Apersepsi

Siswa berdiskusi tentang materi persamaan

reaksi kimia yang sebelumnya dipelajari

“Pernahkah kalian penasaran mengapa

reaksi kimia perlu disetarakan?”

“Aturan atau Hukum apakah yang

mendasari hal itu?”

Siswa diberikan informasi mengenai topik

yang akan dipelajari mengenai Hukum

Kekekalan Massa

“Ilmu pengetahuan berkembang seiring

waktu berjalan, termasuk ilmu kimia. Hari

ini kita akan mempelajari beberapa hukum

dasar yang menjadi fondasi berkembangnya

ilmu kimia yaitu Hukum Kekekalan Massa”

Motivasi

“Ketika kalian memasak, membuat tape,

roti atau melakukan hal lain yang

memanfaatkan reaksi kimia, apakah massa

Mengembangkan sikap

jujur

Mengembangkan

kemampuan:

Mengolah informasi

Berkomunikasi secara

lisan

Page 6: RPP EKSPERIMEN

total bahan-bahan yang kalian gunakan

sama dengan massa hasilnya? Bagaimana

kita menyikapinya agar menjadi

keuntungan kita? Ayo pahami dasar-

dasarnya di pelajaran hari ini”

Inti

80’

Persiapan

Siswa dibagi menjadi kelompok kecil

beranggotakan 5 orang secara acak (dapat

disesuaikan dengan alat dan bahan yang

tersedia)

Siswa menerima LKS (terlampir) minimal

1 set untuk tiap kelompok sambil

menjelaskan kegunaan alat dan cara

penggunaannya

Perumusan Masalah

Siswa membaca teks pengantar pada LKS

Siswa menerima informasi tentang apa

yang dimaksud dengan rumusan masalah

dalam metode ilmiah

Siswa merumuskan masalah sesuai teks

yang diberikan lewat LKS

Perumusan Hipotesis

Siswa menerima informasi mengenai

definisi dari hipotesis dan fungsinya dalam

metoda ilmiah.

Siswa untuk merumuskan hipotesis selama

5-7 menit

Mereview hipotesis dari tiap kelompok.

Berkomunikasi secara

lisan

Mengembangkan

kemampuan

Menggali Informasi

Merumuskan masalah

Mengembangkan

kemampuan

Bekerja sama

Komunikasi secara lisan

Merumuskan Hipotesis

Page 7: RPP EKSPERIMEN

Apabila ada hipotesis yang berbeda, siswa

tidak usah mengubahnya.

Melakukan Eksperimen

Siswa melakukan eksperimen sesuai

prosedur di LKS

Siswa menerima informasi oleh guru

apabila ada fenomena penting yang harus

diamati

Menjaga keamanan dan ketertiban saat

pelaksanaan eksperimen

Pembahasan

Siswa menganalisis data dan merumuskan

kesimpulan menurut penalaran dan

pengetahuan mereka berdasarkan hasil

eksperimen

Tiap kelompok membacakan kesimpulan

masing-masing. Kelompok lain

diperbolehkan untuk mengajukan

pertanyaan dan komentar

Diskusi diarahkan ke kesimpulan yang

valid

Refleksi

Meminta siswa untuk mengajukan

kesimpulan akhir setelah diskusi yang

berlangsung sebelumnya

Apabila pemahaman siswa belum juga

sampai pada kesimpulan yang valid, guru

memberikan kata-kata kunci.

Memberikan Tugas Individu pada siswa

Mengembangkan

kemampuan

Melakukan percobaan

Mengamati/observasi

Menggunakan alat

laboratorium kimia

Mengembangkan

kemampuan

Mengolah Informasi

Memecahkan masalah

Berkomunikasi secara

lisan dan tulisan

Bekerja sama

Mengembangkan

kemampuan

Merumuskan kesimpulan

Berkomunikasi secara

lisan

Bekerja sama dan

menghargai pendapat

orang lain

Page 8: RPP EKSPERIMEN

Mengetahui,Kepala Sekolah

NIP.

Bandung, ......................... 2012Guru Mata Pelajaran

NIP.

(PR)

Penutup

5’

Siswa menyimpulkan dengan menjawab

pertanyaan:

Jadi apa yang dimaksud dengan Hukum

Kekekalan Massa?

Apa syarat berlakunya Hukum ini? (reaksi

ada dalam wadah tertutup)

Siswa menjawab salam penutup sebagai

akhir pembelajaran

VI. MEDIA DAN SUMBER BELAJAR

Media : Set alat percobaan, papan tulis

Sumber Belajar : Buku Teks Kimia untuk SMA kelas X (Michael Purba),

tabel periodik unsur

VII. EVALUASI

Jenis Tagihan : LKS (Lampiran), Tugas Individu (Lampiran),

Alat Ukur : Soal Tertulis

Bentuk Soal : Essay terbuka

Page 9: RPP EKSPERIMEN

MEMBUKTIKAN HUKUM KEKEKALAN MASSA

Hari/Tanggal :

Kelompok :

Anggota Kelompok : 1.

2.

3.

4.

5.

Bacalah teks berikut dan perhatikan fenomena yang terjadi!

Adi tidak sengaja menumpahkan larutan Pb(NO3)2 ke dalam larutan KI di

laboratorium. Ternyata terbentuk endapan kuning yang menarik untuk dilihat. Di

meja lain ketika sedang mencuci peralatan gelas, Ani tidak sengaja menumpahkan

air sabun ke larutan CuSO4 sisa di gelas kimia dan ternyata terbentuk endapan (air

sabun bersifat basa). Adi dan Ani kemudian mendiskusikan kejadian ini bersama-

Page 10: RPP EKSPERIMEN

sama. Mereka berpendapat bahwa mungkin dengan munculnya endapan artinya

ada penambahan berat. Tetapi mereka tidak yakin akan pendapat tersebut

Rumuskan masalah yang muncul dari kejadian yang dialami Adi dan

Ani tersebut

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Apa kira-kira jawaban dari masalah tadi menurut pemahaman

Anda? (Hipotesis)

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Untuk mengetahui jawaban sebenarnya dari masalah tersebut,

ikutilah langkah-langkah berikut!

Tujuan : Membuktikan Hukum Kekekalan Massa

Alat dan Bahan:

Alat

No Nama Alat Jumlah

1 Tabung Y 1 buah

2 Timbangan 1 set

3 Pipet tetes 4 buah

4 Sumbat 2 buah

5 Gelas Ukur 1 buah

6 Tabung reaksi kecil 1 buah

7 Labu erlenmeyer 1 buah

Bahan

Page 11: RPP EKSPERIMEN

No Nama Bahan Jumlah

1 Pb(NO3)2 0,5M 5 mL

2 KI 0,5M 5 mL

3 CuSO4 0,2 M 5 mL

4 NaOH 0,2 M 10 mL

Prosedur eksperimen

1. Satu kaki tabung Y diisi dengan 5 mL larutan timbal(II) nitrat, sedangkan kaki

tabung yang lain diisi dengan 5 mL larutan kalium iodida. Kemudian tutup

dengan sumbat dan ditimbang bersama tutupnya

2. Setelah itu kedua macam larutan dicampurkan dalam tabung Y yang

dimiringkan.

Catat perubahan yang terjadi. Kemudian timbang kembali tabung Y

3. Masukkan 5 mL CuSO4 0,2 M ke dalam tabung reaksi kecil. Siapkan 10

mL NaOH 0,2 M dalam labu erlenmeyer. Masukkan tabung reaksi ke

dalam labu erlenmeyer. Jangan ada larutan yang tercampur satu sama lain.

Sumbat labu erlenmeyer dan timbang

4. Miringkan labu sehingga larutannya tercampur dengan larutan dalam

tabung reaksi. Amati perubahannya kemudian timbang kembali beserta

sumbatnya

Page 12: RPP EKSPERIMEN

5. Tulislah pengamatan Anda (yang dapat Anda lihat, cium, dan dengar)

terhadap keadaan masing-masing zat sebelum dan setelah dicampurkan.

Catat juga massa tabung + zat sebelum dan setelah reaksi

TABEL PENGAMATAN

Zat yang bereaksi Warna Massa hasil penimbangan

Sebelum Setelah Sebelum Setelah

Pb(NO3)2 0,5 M + KI

0,5 M

CuSO4 0,2 M +

NaOH 0,2 M

Tuliskan pula hal-hal lain (selain warna dan massa) yang Anda amati

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Diskusikan hasil percobaan Anda bersama rekan sekelompok dengan

menjawab pertanyaan-pertanyaan dibawah ini!

Kapan Pb(NO3)2 dan KI bereaksi, mengapa Anda berpendapat demikian?

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Page 13: RPP EKSPERIMEN

Adakah perbedaan massa dari tabung + isinya setelah reaksi? Jelaskan

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Bagaimana dengan CuSO4 dan NaOH, kapan zat tersebut bereaksi?

Adakah perubahan massa sebelum dan setelah reaksi?

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi pada kedua percobaan!

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Mengapa tabung perlu ditutup? Bagaimana bila tabungnya tidak ditutup?

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Kesimpulan

Berdasarkan hasil percobaan dan diskusi kelompok. Tuliskan kesimpulan Anda

sebagai dukungan atau bantahan terhadap hipotesis yang Anda ajukan sebelumnya

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

...............................................................................................................................

Page 14: RPP EKSPERIMEN

Kunci jawaban LKS eksperimen

A. Rumusan Masalah

“Apakah massa zat-zat sebelum reaksi akan selalu sama dengan massa

setelah reaksi?”

B. Analisis Data

Kapan Pb(NO3)2 dan KI bereaksi, mengapa Anda berpendapat demikian?

Saat terbentuk endapan berwarna kuning, karena ciri-ciri reaksi kimia di antaranya adalah terbentuknya endapan dan terdapat perubahan warna

Adakah perbedaan massa dari tabung + isinya setelah reaksi? Jelaskan

Tidak ada karena tidak ada zat yang keluar dari tabung

Bagaimana dengan CuSO4 dan NaOH, kapan zat tersebut bereaksi?

Adakah perubahan massa sebelum dan setelah reaksi?

Reaksi ditandai dengan terbentuknya endapan kehijauan. Alasannya sama

seperti poin sebelumnya. Tidak ada perubahan massa karena wadah sama-sama

ditutup seperti percobaan sebelumnya

Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi pada kedua percobaan!

a. Pb(NO3)2 (aq) + 2 KI (aq) PbI2 (s) + 2KNO3 (aq)

b. CuSO4 (aq) + 2 NaOH (aq) Cu(OH)2 (s) + Na2SO4 (aq)

Mengapa tabung perlu ditutup? Bagaimana bila tabungnya tidak ditutup?

Agar tidak ada zat yang keluar wadah. Salah satu ciri reaksi kimia adalah

terbentuknya gas, apabila reaksi dilakukan di wadah terbuka dan terbentuk gas,

maka massa hasil reaksi akan berkurang

C. Kesimpulan

Massa zat sebelum reaksi akan sama dengan massa nya setelah reaksi apabila dilakukan pada wadah yang tertutup .

Lampiran 2: Tugas Individu (PR)

Page 15: RPP EKSPERIMEN

Lampiran A

Hukum Kekekalan Massa dan Hukum Perbandingan Tetap

Tugas Individu (dikerjakan di rumah)

1. Pada wadah tertutup, 4 gram logam kalsium dibakar dengan oksigen,

menghasilkan kalsium oksida. Jika massa kalsium oksida yang dihasilkan

adalah 5,6 gram, maka berapa massa oksigen yang diperlukan?

2. Logam magnesium seberat 4 gram dibakar dengan gas oksigen akan

menghasilkan magnesium oksida padat. Jika massa oksigen yang

digunakan 6 gram, berapakah massa magnesium oksida yang dihasilkan!

Kunci Jawaban

1. Massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi

m Ca + m O 2 = m CaO

m O 2 = m CaO - m Ca= (5,6 – 4,0) gram

= 1,6 gram

Jadi massa oksigen yang diperlukan adalah 1,6 gram.

2. Massa sebelum reaksi = massa sesudah reaksi

m Mg + m O 2 = m MgO

m MgO = m O2 + m Mg= (6,0 – 4,0) gram

= 10,0 gram

Jadi massa magnesium oksida yang dihasilkan adalah 10 gram.

Lampiran 3: Soal Untuk Evaluasi

Page 16: RPP EKSPERIMEN

(Ulangan dilaksanakan setelah bahasan Hukum Dasar Kimia telah disampaikan

seluruhnya)

Indikator Tujuan Butir Soal Jenja

ng

Jawaban

Membuktikan

Hukum

Kekekalan

Massa

(Lavoisier)

melalui

percobaan

Menjelaskan

Hukum

Kekekalan

Massa

(Lavoisier)

Tuliskan Hukum Kekekalan

Massa

C1 Dalam sistem

tertutup, massa zat

sebelum dan

sesudah reaksi

adalah sama

Membuktikan

Hukum

Kekekalan

Massa

berdasarkan

data

percobaan

1. Seorang siswa

melakukan percobaan

dengan mereaksikan

tembaga dengan gas

oksigen di udara dalam

dua keadaan berbeda

(massa tembaga yang

digunakan sama)

dalam wadah

terbuka

dalam wadah

tertutup

data percobaan

tersebut adalah

sebagai berikut:

C2 Karena pada wadah

terbuka,oksigen

yang tadinya bebas

di udara berikatan

dengan tembaga

pada wadah

sehingga massanya

bertambah.

Sedangkan pada

wadah tertutup,

oksigen yang

bereaksi adalah

yang berada dalam

wadah tersebut

Page 17: RPP EKSPERIMEN

Mengapa pada wadah terbuka

massa sebelum ≠ massa setelah

reaksi?

Menerapkan

Hukum

Kekekalan

Massa dalam

perhitungan

sederhana

Berapa massa oksigen

yang dibutuhkan untuk

bereaksi dengan

sejumlah tembaga

tersebut?

C3 0,5 gram (lihat data pada percobaan dengan wadah terbuka)

Waktu Hasil Penimbangan

Wadah

Terbuka

Wadah

Tertutup

Sebelum 27 g 30 g

Setelah 27, 5 g 30 g

Page 18: RPP EKSPERIMEN

Lampiran 4: Format Penilaian

FORMAT PENILAIAN LKS

Kelompok :

Anggota Kelompok : 1.

2.

3.

4.

5.

Judul Percobaan :

No Komponen yang dinilaiPenilaian

Bobot Skor

1Pembuatan rumusan masalah

yang tepat15

2 Pembuatan hipotesis yang logis 15

3Ketepatan dalam menuliskan

pengamatan15

4Pengorganisasian data yang

diperoleh dari eksperimen10

5Analisis data sesuai dengan

masalah yang dipecahkan15

6Jawaban dari pertanyaan sesuai

dengan konsep dasar kimia15

7Kesimpulan yang dibuat sesuai

dengan tujuan10

8Tulisan dan penggunaan bahasa

yang benar5

Jumlah 100

Page 19: RPP EKSPERIMEN

FORMAT PENILAIAN ASPEK PSIKOMOTOR

Hukum Kekekalan Massa

No Aspek penilaian Skor maksimal Skor perolehan

1 Menyiapkan alat dan bahan 20

2 Melaksanakan percobaan 30

3 Hasil Percobaan 20

4 Keaktifan kelompok 15

5 Kerjasama dalam kelompok 15

Jumlah 100

Nilai = skor yang didapat

jumlahbobot X 100 %