7
Rilis PUPR #2 2 Maret 2018 SP.BIRKOM/III/2018/103 Kementerian PUPR Dukung Industri Pariwisata Batam Melalui Pembangunan Rusun Mahasiswa Batam Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meninjau Rumah Susun (Rusun) Mahasiswa Batam Tourism Polytechnic (BTP) di Jl. Gajah Mada, Kota Batam yang telah selesai pembangunannya. Pembangunan Rusun Mahasiswa BTP dimulai pada 5 Mei 2017 yang peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Menteri Basuki dan selesai pada Desember 2017. Pembangunan Rusun mahasiswa ini menelan biaya sebesar Rp. 10.8 Milyar dan merupakan bagian dari Program Satu Juta Rumah. Dalam peninjauan Menteri Basuki didampingi Direktur BTP M. Nur Nasution melihat kondisi bangunan, kamar dan fasilitas rusun seperti ketersediaan air, listrik, dan meubelair. Menteri Basuki mengatakan pembangunan Rusun dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas pendidikan pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan di kawasan Industri di berbagai daerah lain. Tahun 2018, Kementerian PUPR telah memprogramkan pembangunan 200 tower Rusun dimana 5 diantaranya berada di Kepri. Mengenai besaran uang sewa yang akan dibayarkan mahasiswa, Menteri Basuki meminta kepada pengelola agar terjangkau dan diperuntukan untuk menutup biaya pemeliharaan dan pengelolaan Rusun saja, tidak bersifat mencari keuntungan. Para penghuni diprioritaskan adalah mahasiswa yang berasal dari luar Batam. Rusun satu tower dengan tiga lantai ini memiliki 37 kamar tipe 24 yang mampu menampung 74 mahasiswa. Setiap kamar dihuni dua orang yang telah dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur, meja, kursi, dan lemari pakaian. Rusun juga telah dilengkapi jaringan listrik, air bersih, dan kamar mandi umum di setiap lantai. Pada lantai 1 terdapat 9 unit standar dan 2 unit difabel. Ruang serbaguna dan ruang pengelola juga berada dilantai ini. Sementara untuk lantai 2 dan 3 terdapat 13 unit standar. "Saya berharap pembangunan Rumah Susun ini bisa menambah semangat serta memberikan ketenangan dan kenyamanan para mahasiswa dalam proses menimba ilmu," kata Menteri Basuki.

Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan

Rilis PUPR #2

2 Maret 2018

SP.BIRKOM/III/2018/103

Kementerian PUPR Dukung Industri Pariwisata Batam Melalui Pembangunan Rusun Mahasiswa

Batam — Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono meninjau

Rumah Susun (Rusun) Mahasiswa Batam Tourism Polytechnic (BTP) di Jl. Gajah Mada, Kota Batam yang

telah selesai pembangunannya. Pembangunan Rusun Mahasiswa BTP dimulai pada 5 Mei 2017 yang

peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Menteri Basuki dan selesai pada Desember 2017.

Pembangunan Rusun mahasiswa ini menelan biaya sebesar Rp. 10.8 Milyar dan merupakan

bagian dari Program Satu Juta Rumah. Dalam peninjauan Menteri Basuki didampingi Direktur BTP M.

Nur Nasution melihat kondisi bangunan, kamar dan fasilitas rusun seperti ketersediaan air, listrik, dan

meubelair.

Menteri Basuki mengatakan pembangunan Rusun dimaksudkan untuk meningkatkan kualitas

pendidikan pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga

membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan di

kawasan Industri di berbagai daerah lain. Tahun 2018, Kementerian PUPR telah memprogramkan

pembangunan 200 tower Rusun dimana 5 diantaranya berada di Kepri.

Mengenai besaran uang sewa yang akan dibayarkan mahasiswa, Menteri Basuki meminta

kepada pengelola agar terjangkau dan diperuntukan untuk menutup biaya pemeliharaan dan

pengelolaan Rusun saja, tidak bersifat mencari keuntungan. Para penghuni diprioritaskan adalah

mahasiswa yang berasal dari luar Batam.

Rusun satu tower dengan tiga lantai ini memiliki 37 kamar tipe 24 yang mampu menampung 74

mahasiswa. Setiap kamar dihuni dua orang yang telah dilengkapi dengan fasilitas tempat tidur, meja,

kursi, dan lemari pakaian. Rusun juga telah dilengkapi jaringan listrik, air bersih, dan kamar mandi umum

di setiap lantai.

Pada lantai 1 terdapat 9 unit standar dan 2 unit difabel. Ruang serbaguna dan ruang pengelola

juga berada dilantai ini. Sementara untuk lantai 2 dan 3 terdapat 13 unit standar. "Saya berharap

pembangunan Rumah Susun ini bisa menambah semangat serta memberikan ketenangan dan

kenyamanan para mahasiswa dalam proses menimba ilmu," kata Menteri Basuki.

Page 2: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan

Turut hadir mendampingi kunjungan Menteri Basuki yakni Inspektur Jenderal Rildo Ananda

Anwar, Dirjen Sumber Daya Air Imam Santoso, Direktur Sungai dan Pantai Ditjen SDA Hari Suprayogi,

Kepala Satuan Kerja Pengembangan Perumahan Ditjen Penyediaan Perumahan Erizal, Kepala Balai

Wilayah Sungai Sumatera IV Kepulauan Riau Ismail Widadi, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional IV

Junaidi. (*)

Biro Komunikasi Publik

Kementerian PUPR

Page 3: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan
Page 4: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan
Page 5: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan
Page 6: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan
Page 7: Rilis PUPR #2 pariwisata di Batam. Selain membangun Rusun Mahasiswa, Kementerian PUPR juga membangun untuk santri di pondok Rusun pesantren, aparatur sipil negara (ASN) dan karyawan