27
REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA SEMARANG Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik Oleh : WAHYU DWI YOGA JATI D 300 160 076 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2018

REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT

PERDAGANGAN KOTA SEMARANG

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada

Jurusan Arsitektur Fakultas Teknik

Oleh :

WAHYU DWI YOGA JATI

D 300 160 076

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2018

Page 2: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

i

HALAMAN PERSETUJUAN

REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT

PERDAGANGAN KOTA SEMARANG

PUBLIKASI ILMIAH

Oleh :

WAHYU DWI YOGA JATI

D 300 160 076

Telah diperiksa dan disahkan oleh :

Dosen

Pembimbing

(Ir. Samsudin Raidi, M.Sc.)

NIK. 652

Page 3: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

ii

HALAMAN PENGESAHAN

REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT

PERDAGANGAN KOTA SEMARANG

Oleh :

WAHYU DWI YOGA JATI

D 300 160 076

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji Fakultas Teknik

Program Studi Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta

Pada hari Jum’at, 6 Juli 2018 dan dinyatakan telah

memenuhi syarat

Dewan Penguji :

1. Ir. Samsudin Raidi, M.Sc. (…………………………….)

(Ketua Dewan Penguji)

2. Ronim Azizah, S.T., M.T. (…………………………….)

(Anggota I Dewan Penguji)

3. Ir. Nurhasan, M.T. (…………………………….)

(Anggota II Dewan Penguji)

Dekan,

Ir. Sri Sunarjono, M.T., Ph.D, IPM

NIK. 682

Page 4: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

iii

PERNYATAAN

Dengan ni, saya menyatakan bahwa dalam Tugas Akhir ini tidak terdapat karya yang

pernah diajukan untuk memperoleh gelar sarjana disuatu perguruan tinggi di sepanjang

pengetahuan saya, juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis orang lain,

kecuali yang secara tertulis disebutkan dalam naskah dan dalam daftar pustaka.

Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya diatas, maka saya akan

bertanggung jawab sepenuhnya.

Surakarta, 16 Juli 2018

WAHYU DWI YOGA JATI

NIM. D 300 160 076

Page 5: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

1

Revitalisasi Dan Penataan Kawasan Pasar Johar Sebagai Pusat Perdagangan

Kota Semarang

Abstrak

Pasar merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan proses jual beli.

Dalam suatu daerah pasar tradisional menjadi pusat kegiatan perdagangan masyarakat salah

satunya adalah pasar Johar yang telah menjadi pusat perdagangan terbesar di Kota Semarang.

Keberadaannya merupakan salah satu hal yang penting karena selain menjadi pusat

perdagangan, pasar Johar juga merupakan bangunan bersejarah yang keberadaanya harus

diingat oleh masyarakat. Karena kebakaran pada tahun 2015, mengakibatkan pasar Johar dan

kawasan sekitarnya termasuk pasar lain di kawasannya sehingga menghambat kegiatan jual

beli dan juga memerlukan pembenahan bangunan pasar di sekitarnya termasuk fasilitas

didalamn. Dalam pembangunanya sendiri untuk bangunan di pasar Johar dilakukan

rehabilitasi sedangkan untuk bangunan disekitarnya dibangun dengan menggunakan

pendekatan neo vernacular yaitu penggunaan unsur lokal yang dikombinasikan dengan

pola- pola modern. Penggunaan pendekatan neo vernacular digunakan agar tidak

menghilangkan identitas salah satu bangunan di kawasan tersebut yaitu pasar Johar yang

merupakan bangunan cagar budaya. Dengan begitu diharapkan pasar akan menjadi lebih

menarik karena masyarakat tidak hanya disuguhkan pendekatan dari segi arsitektur modern

saja tetapi juga arsitektur lokal, sehingga masyarakat juga akan mengetahui dan terus

mengingat bangunan cagar budaya dan tidak melupakannya begitu saja.

Kata kunci : cagar budaya, neo vernacular

Abstract

Market is a meeting place of sellers and buyers to make the process of buying and

selling. In a traditional market area became the center of community commerce

activities one of them is Johar market which has become the largest trading center

in Semarang City. Its existence is one of the important things because in addition

to being a trading center, Johar market is also a historic building that its existence

must be remembered by the community. Because of the fire in 2015, the Johar

market and the surrounding area including other markets in the region that inhibit

the sale and purchase activities and also require revamping the surrounding market

buildings including facilities inside. In the building itself for the building in Johar

market rehabilitation is done while for the surrounding buildings built using neo

vernacular approach that is the use of local elements combined with modern

patterns. The use of neo vernacular approach is used so as not to eliminate the

identity of one of the buildings in the area of Johar market which is a cultural

heritage building. With so expected market will become more interesting because

society is not only presented approach in terms of modern architecture but also

local architecture, so that society will also know and continue to remember building

of cultural heritage and do not forget it just like that.

Keyword : perdagangan, cagar budaya, neo vernacular

Page 6: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

2

1. PENDAHULUAN

Pasar tradisional merupakan tempat bertemunya penjual dan pembeli serta ditandai

dengan adanya transaksi penjual pembeli secara langsung, bangunan biasanya

terdiri dari kios-kios atau gerai, los dan dasaran terbuka yang dibuka oleh penjual

maupun suatu pengelola pasar. Keberadaan pasar tradisional sekarang ini semakin

terancam karena semakin banyaknya pembangunan pasar modern dan ditambah

lagi dengan kurangnya daya tarik pasar tradisional pada masyarakat karena masih

terdapat sarana dan prasarana dari pasar tradisional yang kurang memadai. Tetapi

disamping itu, pasar tradisional memiliki kelemahan yang sudah menjadi karakter

tersendiri yang sulit untuk diubah yaitu mulai dari tampilan pasar, tata ruang, tata

letak, kondisi pasar yang kotor dan berbau, kurangnya keamanan, penuh, sesak dan

sebagainya. Jika dilihat dari segi manapun, pasar tradisional akan lebih

menggambarkan kehidupan perekonomian masyarakat, yang didalamnya masih

terdapat orang- orang yang menggantungkan hidupnya dengan menjadi tukang

becak, kuli panggul dan pedagang kecil.

Kawasan pasar Johar merupakan salah satu kawasan yang memiliki potensi

untuk menarik minat orang- orang untuk datang dan melakukan aktifitas disana

ataupun hanya sekedar menikmati hiruk pikuk Semarang di sore hari. Salah satu

yang menarik perhatian di kawasan tersebut adalah pasar Johar itu sendiri karena

selain menjadi pusat perdagangan, pasar Johar juga memiliki nilai- nilai yang tinggi

karena merupakan sebuah bangunan cagar budaya yang telah melewati berbagai

sejarah.Selain itu pasar kawasan ini juga dikelilingi oleh berbagai langgam

arsitektur karena tidak hanya terdapat bangunan dengan gaya arsitektur kolonial

tetapi juga terdapat bangunan yang menggunakan gaya arsitektur Cina, Jawa dan

juga Arab.

Walaupun sebagai pusat perdagangan yang terkenal sejak dahulu, pasar Johar

hanya terlihat seperti bangunan tua biasa ditambah lagi dengan keadaanya sekarang

ini pasca kebakarang beberapa tahun lalu. Akibat peristiwa tersebut, keadaan pasar

Johar tidak lagi seramai dulu. Meskipun begitu kawasan tersebut masih digunakan

Page 7: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

3

sebagai tempat untuk bagi orang- orang menggantungkan hidupnyadengan

berjualan, menjadi tukang becak maupun kuli panggul.

2. METODE

Metodologi Pencarian Data

Untuk mendapatkan data yang akan dipergunakan dalam penulisan, data

digolongkan menjadi:

a. Data Primer

Data primer didapatkan dengan melakukan pengamatan secara langsung

terhadap objek pengamatan dalam hal ini kawasan pasar Johar. Objek

pengamatan tersebut adalah dimensi, pola bentuk ruang sirkulasi yang

terbentuk dan digunakan oleh pelaku pasar pada saat ini, Selain itu dilakukan

pula wawancara kepada warga sekitar untuk mengetahui lebih data- data

terkait.

b. Data Sekunder

Data sekunder didapat dari kutipan maupun data tertulis pada buku-buku,

penulisan penelitian, skripsi maupun tesis yang membahas tentang pasar

tradisional dan teori mengenai ruang dan sirkulasi.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Tinjauan Fisik dan Analisis Kawasan Site Terpilih

Batas Kecamatan

Utara

Timur

Selatan

Barat

Kecamatan Semarang Utara

Purwodinatan

Kranggan

Bangunharjo

Utara

Timur

Selatan

Barat

Hotel Metro, SCJ Johar

Semarang Plaza

Pecinan Semarang

Masjid Agung Kauman

Gambar 1. Site Lokasi Kawasan Pasar Johar

(Sumber : Aplikasi Google Earth & Analisa Penulis, 2018)

Page 8: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

4

Gambar 2. Zonasi Kawasan Pasar Johar

(Sumber : Aplikasi Google Earth & Analisa Penulis, 2018)

Point of Interest Kawasan Pasar Johar

No Keterangan

1. Kampung Pecinan

2. Masjid Kauman

3. Kantor Pos Semarang

4. Kampung Melayu

5. Jembatan Mberok

Gambar 3. Point of Interest Kawasan Pasar Johar

(Sumber : Aplikasi Google Earth & Analisa Penulis, 2018)

Keterangan

Pasar Johar Lama 17,225 m2

Pasar Johar Utara

Pasar Johar Tengah

Pasar Johar Selatan

Alun- alun 17.864,06 m2

Pasar Johar Baru 11.605,66 m2

Pasar Kanjengan 6235 m2

Luas tanah sesuai perencanaan ± 52,929 m

Page 9: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

5

3.2 Analisa Evaluasi Purna Huni

Aspek Fungsional

Tabel 1. Tabel EPH aspek fungsional

Sumber: Analisa Penulis

Analisa

Pengamatan Permasalahan Dokumentasi Rekomendasi

Jalan

Pemanfaatan jalan

dengan tidak

semestinya hanya

akan membuat

sirkulasi pada pasar

menjadi sempit.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Menyediakan kios

untuk pedagang

yang tidak

memiliki tempat

agar tidak

mengalihfungsikan

jalan sebagai

tempat berjualan

Tangga

Pemanfaatan tangga

sebagai tempat

barang atau sebagai

tempat sampah

Sumber: Dokumen

Pribadi

Karena tangga di

kawasan pasar

Johar memiliki

permasalahan

berkaitan dengan

sampah, sebaiknya

disediakan tempat

untuk menampung

sampah di beberapa

tempat agar tidak

mengalihfungsikan

fasilitas yang ada.

Pola

pergerakan

orang

Ruang pejalan kaki

belum

mengakomodasi

karakteristik

kegiatan pejalan

kaki secara tuntas.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Disediakan

pedestrian berupa

material conblock

untuk

mengakomodasi

kegiatan pejalan

kaki disekitar

kawasan

Pergerakan

angkutan

umum

Kurangnya fasilitas

pendukung bagi

kegiatan angkutan

(halte, dll) umum.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Disediakan fasilitas

pendukung seperti

halte dan penataan

sirkulasi yang baik

agar dapat

meningkatkan daya

Tarik lokasi.

Page 10: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

6

Aspek Teknis

Tabel 2. Tabel EPH aspek Teknis

Analisa

Pengamatan Permasalahan Dokumentasi Rekomendasi

Tempat

parkir

Dengan alasan jauh

dari tempat parkir

dan karena terburu

buru, masyarakat

lebih memilih parkir

pada pinggir jalan,

masyarakat sering

manyalahgunakan

bagian jalan untuk

parkir (on street

parking). Padahal

sudah disediakan

lahan parkir untuk

menampung

kendaraan.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Disediakan lahan

parkir yang lebih

luas untuk

menampung

kendaraan sehingga

tidak

menyalahgunakan

bagian jalan untuk

parkir.

Sampah Ketersediaan tempat

sampah pada sebuah

pasar merupakan

salah satu hal teknis

yang penting,

menyangkut ini

adalah pasar

tradisional.

Meskipun telah

tersedia lahan untuk

sampah di kawasan

pasar Johar, namun

masih terdapat

sampah yang

menumpuk dan

mengganggu

pembeli ditambah

lagi pengelolaan

sampah juga kurang

baik.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Disediakan tempat

pembuangan

sampah disertai

pengelolaan

sampah

Page 11: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

7

Analisa

Pengamatan Permasalahan Dokumentasi Rekomendasi

Luasan kios Ruko pada pasar

Ya’ik Permai

maupun Ya’ik baru

yang sempit

menyebabkan

barang dagangan

dari penjual

diletakkan sampai

keluar area kios dan

mengganggu

sirkulasi jalan

Sumber: Dokumen

Pribadi

Dagangan yang

sampai

mengganggu

sirkulasi jalan

disebabkan karena

tidak adanya lahan

bagi penjual untuk

menjual

daganganya dan

kurangnya luasan

kios, karena itu

harus disediakan

kios bagi para

penjual dengan

luasan yang

mencukupi untuk

menata barang

dagangan.

Saluran air

kotor

Kondisi saluran

irigasi yang penuh

sampah dan

tersumbat akan

menimbulkan

dampak bagi sekitar.

Selain mengotori

lingkungan dan

membuat pengguna

jalan enggan

melewatinya.

Sumber: Dokumen

Pribadi

Disediakan tempat

pembuangan

sampah dan

pembinaan untuk

masyarakat agar

tidak membuang

sampah

sembarangan

Sumber: Analisa Penulis

Page 12: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

8

Aspek Perilaku

Tabel 3. Tabel EPH aspek perilaku

Analisa

Pengamatan Permasalahan Dokumentasi Rekomendasi

Penataan kios

terhadap

PKL

Adaanya PKL yang

berjualan didepan

kios yang

menyebabkan

terganggunya jual

beli

Sumber: Dokumen

Pribadi

Pemberian tempat

untuk PKL di

sekitar kawasan

pasar Johar agar

tidak mengganggu

pedagang lain

Sumber: Analisa Penulis

Analisa Pembentuk Citra Kawasan pada Kawasan Pasar Johar

3.3 Analisa Konsep Messo

Tabel 4. Analisa elemen pembentuk citra kawasan pasar Johar

Keterangan

1 Jl. Pemuda

Path

2 Jl. K.H. Agus Salim

3 Jl. Aloon-Aloon Barat

4 Jl. Kanjengan

5 Jl. K.H. Wahid Hasyim

6 Jl. Pedamaran

Sungai Mberok Edge

Gg. Lombok

1 Kampung Pecinan District

2 Kampung Melayu

1 Pasar Johar

Node 2 Alun- Alun Kauman

3 Pecinan Semarang

1 Masjid Agung Kauman

Landmark 2 Pasar Johar

3 Hotel Metro

4 Kantor Pos Besar

Sumber: Analisa Penulis

Page 13: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

9

3.4.1 Analisa Sirkulasi Kendaraan Dan Pejalan Kaki

Tabel 5. Analisa sirkulasi dan pejalan kaki

Keterangan

: Pintu masuk

: Pintu keluar

: Pedestrian

Pintu masuk dari arah barat

dengan memberlakukan

sistem satu arah dengan

memasang signage pada sisi

jalan agar tidak terjadi

kemacetan dan

memanfaatkan ruang jalan

semaksimal mungkin untuk

sirkulasi kendaraan sehingga

tidak ada pedagang liar yang

mempergunakan bibir jalan

sebagai tempat berjualan,

sedangkan pintu keluar

berada di timur dengan

memberlakukan system satu

arah juga.

Keterangan

: Jalur Pemandu

Untuk sirkulasi pejalan kaki

menggunakan pedestrian

dengan material conblock

yang berfungsi untuk

menghindari crossing

dengan pengguna kendaraan.

Pedestrian disertai dengan

jalur pemandu yang

digunakan untuk

penyandang disabilitas

ditandai dengan garis

kuning.

Sumber: Analisa Penulis

Page 14: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

10

3.4.2 Analisa Vegetasi

Tabel 6. Analisa vegetasi

1.Kiara Payung 2. Talok

3.Pohon Tanjung

3. Glodokan Tiang 4. Pakis Haji

Sumber: Dokumen Pribadi

Sumber: Analisa Penulis

Konsep Vegetasi

• Pohon yang berada di sekitar tapak dipertahankan dan ditambahkan dengan

pohon lain seperti pohon peneduh. Selain sebagai peneduh dan sebagai filter,

penggunaan vegetasi dapat digunakan sebagai pengarah jalur masuk dan keluar

kawasan dan dapat juga digunakan sebagai pagar alami.

• Penggunaan vegetasi di sekitar kawasan menggunakan pohon Johar. Selain

sebagai peredam kebisingan pohon Johar merupakan identitas utama dari

terbentuknya kawasan pasar Johar.

• Pada area nomor 5 dapat ditambahkan pohon glodokan tiang atau pohon tanjung,

sebagai pagar alami dan sebagai pohon perindang.

Page 15: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

11

Vegetasi yang akan ditanam antara lain:

Tabel 7. Jenis vegetasi

No Jenis Vegetasi Keterangan

1

Pohon Johar

Pohon Johar selain berfungsi sebagai

peneduh juga dapat digunakan sebagai

identitas kawasan terbentuknya pasar Johar.

2

Pohon Glodokan Tiang

Biasanya ditanam karena keefektifannya

mengurangi polusi udara dan tidak

mengganggu struktur trotoar, jalan dan

bangunan di sekitarnya.dan dapat digunakan

sebagai pagar alami.

3

Pohon Tanjung

Tanjung merupakan salah satu jenis tanaman

yang dipergunakan dalam program

pengembangan hutan kota, karena memiliki

multi fungsi. Selain sebagai peneduh, pohon

tanjung juga berguna menyerap unsur timbal

yang ada di lingkungan.

4

Bunga Kantil

Digunakan sebagai perngharum di

lingkungan pasar.

Sumber: Analisa Penulis

Page 16: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

12

3.5 Analisa Konsep Mikro

3.5.1 Analisa Kebisingan

Tabel 8. Analisa kebisingan

Keterangan

: Kebisingan Tinggi

: Kebisingan sedang

: Kebisingan rendah

Permasalahan

Kebisingan paling tinggi berasal dari

kendaraan yang berlalu Lalang

terdapat di jl. Agus Salim.

Sumber: Dokumen Pribadi

Tujuan

Mengurangi tingkat kebisingan di

kawasan pasar Johar untuk

mendapatkan kondisi nyaman pada

saat berada di dalam kawasan.

Sumber: Dokumen Pribadi

Sumber: Analisa Penulis

1 2

3 4

Page 17: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

13

3.5.2 Analisa dan Konsep Matahari

Tabel 9. Analisa konsep matahari

Keterangan

Matahari terbit dari timur ke barat

dengan intensitas penyinaran yang

cukup tinggi sekitar pukul 11.00-

15.00

Konsep

Untuk megurangi intensitas

pencahayaan matahari yang tinggi

dan untuk mengurangi paparan

secara langsung penggunaan

vegetasi sangat diperlukan untuk

mengurangi atau menyaring cahaya

matahari serta dapat digunakan

untuk memperbaiki iklim di sekitar

kawasan. Sedangkan untuk

bangunan, penggunaan secondary

skin diperlukan untuk mengurangi

intensitas cahaya matahari yang

masuk ke dalam bangunan.

Sumber: Analisa Penulis

3.6 Analisa dan Konsep Penggunaan Ruang

Analisa Kegiatan Pengguna

Tabel 10. Analisa kegiatan pengguna

Pengguna Aktifitas Ruang

Pengunjung

Parkir

Hall

Pasar (kios, los)

Toilet

Page 18: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

14

Penjual

Parkir

Hall

Kios,Los

Toilet

Masjid

Pengelola

Parkir

Hall

Kios,Los

Toilet

Masjid

Sumber: Analisa Penulis

Program Ruang

Pasar Johar Lama

Tabel 11. Program ruang pasar Johar Lama

No Area Publik No Area Privat

1 Parkir 1 Ruang Panel

2 Kios,Los 2 Ruang genset

3 Toilet 3 Gudang

4 Toilet

Sumber: Analisa Penulis

Pasar Johar Baru

Tabel 12. Program ruang pasar Johar Baru

No Area Publik No Area Privat

1 Parkir 1 Ruang Pengelola

2 Kios,Los 2 Ruang Administrasi dan Humas

3 Toilet 3 Ruang Panel

4 Ruang genset

5 Gudang

6 Toilet

Sumber: Analisa Penulis

Page 19: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

15

Pasar Kanjengan

Tabel 13. Program ruang pasar Kanjengan

No Area Publik No Area Privat

1 Parkir 1 Ruang Panel

2 Kios,Los 2 Ruang genset

3 Toilet 3 Gudang

4 Toilet

Sumber: Analisa Penulis

3.7 Analisa Besaran Ruang

Pasar Johar Lama

Jumlah pedagang : 1871

Johar Utara : 702

Johar Tengah : 655

Johar Selatan : 514

Tabel 14. Analisa besaran ruang pasar Johar Lama

No Jenis Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

1 Kios

Los

2 orang

2 orang

8 m2/unit

7 m2/unit

658

1478

A

A

5264

10346

Total 15.610

Sirkulasi 30% 4,683

Jumlah total 20.293

Kegiatan Pendukung

1 Gudang 1 9 m2/unit 12 SB 108

2 TPS 25 m2/unit 2 SB 50

Total 158

Sirkulasi 30% 47,4

Jumlah total 205,4

Kegiatan Servis

1 Lavatori

umum

Pria 4 toilet 2,5

m2/unit 28 unit DA 70

Wanita 4 toilet 2,5

m2/unit 28 unit DA 70

2 Ruang

Mekanika

Ruang genset 40 m2/unit 3 DA 120

Page 20: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

16

No Jenis Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

Ruang panel 40 m2/unit 3 DA 120

Total 380

Sirkulasi 30% 114

Jumlah total 494

Sumber: Analisa Penulis

Tabel 15. Jumlah total besaran ruang pada pasar Johar lama

No Jenis Kegiatan Jumlah total

1 Kelompok Kegiatan Utama 20.293

2 Kegiatan Pendukung 205,4

3 Kegiatan Servis 494

Jumlah total 20.992,4

Sumber: Analisa Penulis

Pasar Johar Baru

Jumlah Pedagang : 1232 +62 = 1294

Pasar Yaik Permai : 517

Pasar Yaik Baru : 687

SCJ : 28

Perkiraan Jumlah pedagang tahun mendatang

Selisih jml pedagang thn 2015 dan 2018 = 1418 – 1232 = 186 (per 3

tahun)

Perhitungan satu tahun x = 186/3 = 62

Tabel 16.Analisa besaran ruang pasar Johar Baru

No Jenis Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

1 Kios

Los

2 orang

2 orang

6 m2/unit

4 m2/unit

468

826

A

A

2.808

3.304

Total 6.112

Sirkulasi 30% 1.833,6

Jumlah total 7.945,6

Kegiatan Pengelola

1 Ruang kantor

pengelola 1 orang

20

m2/unit 1 DA 20

2 R.

Administrasi

dan Humas

Page 21: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

17

No Jenis Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

Kabag

Staff

1 orang

2 orang

9 m2/unit

3 m2/unit 1

SB

SB

9

6

3 R.

Kebersihan

dan Kemanan

Kabag

Staff

1 orang

4 orang

9 m2/unit

3 m2/unit 1

SB

SB

9

3

4 Ruang tamu 5 orang 1,6

m2/org 1 DA 8

5 Ruang rapat 15 orang 1,6

m2/org 1 DA 24

6 Lavatory

pengelola

2,5

m2/unit 1 DA 2,5

Total 87,5

Sirkulasi 30% 26,25

Jumlah total 113,75

Kegiatan Pendukung

1 Gudang 9 m2/unit 16 SB 144

2 TPS 25

m2/unit 2 SB 25

Total 169

Sirkulasi 30% 50,7

Jumlah total 219,7

Kegiatan Servis

1 Lavatori

umum

Pria 4 toilet 2,5

m2/unit 40 unit DA 100

Wanita 4 toilet 2,5

m2/unit 40 unit DA 100

2 Ruang

Mekanikal

Ruang genset 40

m2/unit 1 DA 40

Ruang panel 40

m2/unit 5 DA 400

Total 640

Sirkulasi 30% 192

Jumlah 832

Area Parkir

1 Motor 71 motor

1,68

m2/unit 1 DA 119

Page 22: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

18

No Jenis Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

2 Mobil 53 mobil

11,5

m2/unit 1 DA 610

3 Ruang tiket 4 m2/unit 2 A 8

Total 737

Sirkulasi 30% 221

Jumlah 958

Sumber: Analisa Penulis

Tabel 17. Jumlah total besaran ruang pada pasar Johar Baru

No Jenis Kegiatan Jumlah total

1 Kelompok Kegiatan Utama 7.945,6

2 Kegiatan Pengelola 113,75

3 Kegiatan Pendukung 219,7

4 Kegiatan Servis 832

5 Area Parkir 958

Jumlah total 10.069,05

Sumber: Analisa Penulis

Pasar Kanjengan

Jumlah Pedagang : 550 + 55 = 605

Kanjengan : 467

Pungkuran : 83

Perkiraan Jumlah pedagang tahun mendatang

Selisih jml pedagang thn 2015 dan 2018 = 716 – 550 = 166 (per 3 tahun)

Perhitungan satu tahun x = 166/3 = 55 (per tahun)

Tabel 18. Analisa besaran ruang pasar Kanjengan

No Jenis

Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

1 Kios

Los

2 orang

2 orang

6 m2/unit

4 m2/unit

172

433

A

A

1.032

1.732

Total 2.764

Sirkulasi 30% 829,2

Jumlah total 3.593,2

Kegiatan Pendukung

Page 23: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

19

No Jenis

Ruang Kapasitas Standar Jumlah Sumber Luas

Kelompok Kegiatan Utama

1 Gudang 9 m2/unit 6 SB 54

2 TPS 25

m2/unit 1 SB 25

Total 79

Sirkulasi 30% 23,7

Jumlah total 102,7

Kegiatan Servis

1 Lavatori

umum

Pria 4 toilet 2,5

m2/unit 24 unit DA 60

Wanita 4 toilet 2,5

m2/unit 24 unit DA 60

2 Ruang

Mekanikal

Ruang

genset

40

m2/unit 1 DA 40

Ruang panel 40

m2/unit 3 DA 120

Total 280

Sirkulasi 30% 84

Jumlah total 364

Sumber: Analisa Penulis

Tabel 19. Jumlah total besaran ruang pada pasar Kanjengan

No Jenis Kegiatan Jumlah total

1 Kelompok Kegiatan Utama 3.593,2

3 Kegiatan Pendukung 102,7

4 Kegiatan Servis 364

Jumlah total 4059,9

Sumber: Analisa Penulis

Page 24: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

20

3.8 Perhitungan KDB dan KLB

Tabel 20. Perhitungan KDB dan KLB

3.9 Analisa dan konsep gubahan massa

Pasar Johar baru dan Kanjengan memiliki

ide bentuk yang diambil dari struktur pasar

Johar yaitu tiang cendawan, jadi meskipun

kedua pasar tersebut merupakan bangunan

baru, tetapi masih mencirikan bangunan pasar

Johar yang merupakan identitas utaman dari

kawasan tersebut.

3.10 Konsep Neo Vernakular

Arsitektur Neo-Vernacular adalah salah satu paham atau aliran yang

berkembang pada era Post Modern yaitu aliran arsitektur yang muncul pada

pertengahan tahun 1960-an, Post Modern lahir disebabkan pada era modern

timbul protes dari para arsitek terhadap pola-pola yang berkesan monoton

(bangunan berbentuk kotak-kotak). Pendekatan arsitektur neo vernacular

yaitu penggunaan unsur lokal yang dikombinasikan dengan pola- pola modern.

Penggunaan pendekatan ini bertujuan agar tidak menghilangkan keberadaan

Keterangan

Tanah sesuai perencanaan ± 52.065

Pasar Johar Lama

KDB ➔ 60% x 17.225 = 10.335 m2

KLB ➔ 1,8 x 17.225 = 31.005 m2

Ketinggian maksial pasar

31.005/10.335 = 3 lantai

Pasar Johar Baru

Pasar Kanjengan

KDB ➔ 60% x 52.065 = 31.239 m2

KLB ➔ 4,2 x 52.065 m2= 218.673 m2

Ketinggian maksimal pasar 218.673 /

31.239 = 7 lantai

Sumber: Analisa Penulis

Sumber : Google,

2018

Page 25: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

21

dari Pasar Johar sehingga masyarakat akan tetap mengingat bangunan cagar

budaya dan tidak melupakannya begitu saja.

3.11 Tampilan Eksterior dan Interior

Eksterior

Interior

Gambar 4. Hasil Redesain Eksterior dan Interior Pasar Johar Lama dan Johar

Baru

(Sumber : Desain Penulis, 2018)

4. PENUTUP

Dalam Revitalisasi Dan Penataan Kawasan Pasar Johar Sebagai Pusat Perdagangan

Kota Semarang penulis mempunyai tujuan yang ingin dicapai yaitu :

Page 26: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

22

a. Menjadikan kawasan pasar Johar eksis kembali menjadi citra Kota

Semarang dan melakukan penataan pada bangunan di kawasan tersebut

sebagai tempat berdagang.

b. Merencanakan konsep untuk kawasan pasar Johar dimana pasar menjadi

kawasan yang bermanfaat bagi lingkungan dan orang – orang di sekitarnya.

5. PERSANTUNAN

Terimakasih kepada Bapak dan Ibu yang yang selalu memberikan motivasi,

semangat dan doa untuk kelancaran pendidikan penulis, Bapak Dr.Ir. Qomarun,

M.M, selaku dosen pembimbing Tugas Akhir yang telah menyediakan tenaga,

waktu, dan pikiran dalam penyusunan laporan ini, serta teman teman yang tidak

dapat disebutkan satu persatu yang selalu membantu dan mendukung penulis dalam

penyusunan laporan ini.

DAFTAR PUSTAKA

A.Kriswandhono, & Pradana, N. E. (2008). Sejarah dan Prinsip Konservasi

Arsitektural Bangunan Cagar Budaya Kolonial. Semarang: ERMIT.

Antariksa, S. (2009). Budaya dalam revitalisasi perkotaan. Malang.

Aprilia, M. (2015). Landasan Program Perencanaan dan Perancangan Arsitektur

Pasar Jombang, Tangerang Selatan Dengan Penekanan Desain Arsitektur

Modern. Universitas Diponegoro.

BSN. (2015). Standar Nasional Indonesia Untuk Pasar Rakyat, 20. Retrieved from

http://www.disperindagkopumkmpangkalpinang.id/wp-

content/uploads/2016/06/SNI-8152-2015-SNI-Pasar-Rakyat.pdf

D3 Arsitektur. (2010). Penataan Alun – Alun Kauman , Semarang, 1–28.

Esnest, N. (1996). Data Arsitek. (I. Purnomo, Ed.) (1st ed.). Jakarta: Erlangga.

Graham, B., & Howard, P. (2008). Heritage and Identity. Burlington: Ashgate

Research Companion. Retrieved from

https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=G5GC4Xg0BWoC&oi=fnd

&pg=PA1&dq=issues+in+heritage+management+howard+p&ots=uWV-

LXo6Al&sig=5yujBtqplqNgSr_zjYACJe0Mw-

E&redir_esc=y#v=onepage&q=issues in heritage management howard

p&f=false

Gubernur Jawa Tengah. (2011). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Tengah Nomor 10

Tahun 2013.

Hendro, E. P. (1982). Pelestarian Kawasan Konservasi di Kota Semarang. Jurnal

Konservasi Cagar Budaya Borobudur, 9, 17–27.

Page 27: REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN …eprints.ums.ac.id/64013/14/Naskah publikasi.pdfii HALAMAN PENGESAHAN REVITALISASI DAN PENATAAN KAWASAN PASAR JOHAR SEBAGAI PUSAT PERDAGANGAN KOTA

23

Pemerintah Kota Semarang. (2005). Masterplan Pengembangan Pola Perpasaran

Kota Semarang, 1–24.

Pingkan, W. (2013). Penataan Kawasan. Retrieved March 7, 2018, from

http://penyuluhanpembangunan.blogspot.co.id/2013/11/prinsip-dasar-

penataan-kawasan-penataan.html

Presiden RI. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2010 Tentang

Cagar Budaya (2010).

Primayudha, N. (2015). Tinjauan Pembentukan Kawasan Heritage Budaya

Kampung Glam di Singapura dengan Pendekatan Analisis Morfologi dan

Tipologi Bangunan. Jurnal Itenas Rekarupa, 3, 34–40.

Rika Susanto, H. T. (2012). Piagam Burra : Piagam ICOMOS Australia untuk

Tempat-tempat Bersignifikasi Budaya.

Rosyadi, K., Rozikin, M., & Trisnawati. (2015). Analisis Pengelolaan Dan

Pelestarian Cagar Budaya Sebagai Wujud Penyelenggaraan Urusan Wajib

Pemerintahan Daerah (Studi pada Pengelolaan dan Pelestarian Situs Majapahit

Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto). Jurnal Administrasi Publik,

2(32), 830–836.

Walikota Semarang. (2011) Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 14 Tahun

2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Semarang Tahun 2011-

2031, Bappeda Kota Semarang.

Walikota Semarang. (2013). Peraturan Daerah Kota Semarang Nomor 9 Tahun

2013 Tentang Pasar Tradisional, 1–27.

Yulianto, S. (1993). Arsitektur Kolonial Belanda Indonesia. Yogayakarta: Gajah

Mada Univertsity Press.