i

TESIS

RESIKO KREDITUR ATAS KREDIT MACET

DENGAN JAMINAN FIDUSIA YANG BUKAN MILIK

DEBITUR PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI

KOTA DENPASAR

NI NYOMAN MURYATINI

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

ii

TESIS

RESIKO KREDITUR ATAS KREDIT MACET

DENGAN JAMINAN FIDUSIA YANG BUKAN MILIK

DEBITUR PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI

KOTA DENPASAR

NI NYOMAN MURYATINI

NIM :1090561053

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) ILMU HUKUM

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

iii

RESIKO KREDITUR ATAS KREDIT MACET

DENGAN JAMINAN FIDUSIA YANG BUKAN MILIK

DEBITUR PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI

KOTA DENPASAR

Tesis Untuk Memperoleh Gelar Magister Hukum Pada Program

Studi Magister (S2) Ilmu Hukum Program Pascasarjana

Universitas Udayana

NI NYOMAN MURYATINI

NIM :1090561053

PROGRAM MAGISTER

PROGRAM STUDI MAGISTER (S2) ILMU HUKUM

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS UDAYANA

DENPASAR

2016

iv

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI

PADA TANGGAL 8 APRIL 2016

Pembimbing I Pembimbing II

Dr.Ni Ketut Supasti Dharmawan,SH.,M.Hum.,LLM. Dr.I WayanWiryawan,SH.,MH.

NIP.196111011986012001 NIP.195503061984031003

Mengetahui

Ketua Program Studi Direktur Program Pascasarjana

Magister (S2) Ilmu Hukum Universitas Udayana

Universitas Udayana

Dr.Ni Ketut Supasti Dharmawan,SH.,M.Hum.,LLM. Prof.Dr.dr.A.A.Raka Sudewi,Sp.S. (K)

NIP. 196111011986012001 NIP.195902151985102001

v

Tesis Ini Telah Diuji

Pada Tanggal 8 April 2016

Panitia Penguji Tesis

Berdasarkan SK Direktur Program Pascasarjana

Universitas Udayana

Nomor : 1174/UN14.4/HK/2016, Tanggal 22 Maret 2016

Ketua : Dr.Ni Ketut Supasti Dharmawan, SH.,M.Hum.,LLM.

Sekretaris : Dr.I Wayan Wiryawan, SH.,MH.

Anggota : 1. Dr.Desak Putu Dewi Kasih, SH.,M.Hum.

2. Dr.I Made Sarjana, SH.,MH.

3. Dr. I Made Udiana, SH.,MH.

vi

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ni Nyoman Muryatini

Program Studi : Ilmu Hukum

Judul Tesis : Resiko Kreditur Atas Kredit Macet Dengan Jaminan

Fidusia Yang Bukan Milik Debitur Pada Bank Perkreditan

Rakyat di Kota Denpasar.

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah Tesis ini bebas Plagiat. Apabila

dikemudian hari terbukti plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia

menerima sanksi Peraturan Mendiknas RI Nomor 17 Tahun 2010 dan Peraturan

Perundang-undangan yang berlaku.

Denpasar, 8 April 2016

Yang Menyatakan

(Ni Nyoman Muryatini)

vii

UCAPAN TERIMA KASIH

Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa

(Tuhan Yang Maha Esa), karena berkat karunia dan tuntunan-Nya penulis dapat

menyelesaikan tesis ini. Penulisan tesis ini dengan judul ” Resiko Kreditur Atas

Kredit Macet Dengan Jaminan Fidusia Yang Bukan Milik Debitur Pada Bank

Perkreditan Rakyat di Kota Denpasar” ini disusun untuk memenuhi salah satu

persyaratan guna memperoleh gelar magister pada Program Studi Magister Ilmu

Hukum Pascasarjana Universitas Udayana.

Penulis menyadari bahwa tesis ini tidak akan selesai tanpa doa, motivasi dan

bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu dalam kesempatan yang berbahagia

ini penulis menyampaikan rasa hormat dan ucapan terima kasih yang tulus

kepada:

Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp. PD KEMD.,

beserta jajarannya atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis

untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan Program Magister Ilmu Hukum

di Universitas Udayana.

Direktur Program Pascasarjana Universitas Udayana Prof. Dr. dr. A.A Raka

Sudewi, Sp.S (K) beserta jajarannya atas kesempatan yang diberikan kepada

penulis untuk menjadi mahasiswi Program Magister Ilmu Hukum pada Program

Pascasarjana Universitas Udayana.

Ketua Program Studi Magister Ilmu Hukum Program Pascasarjana

Universitas Udayana, Dr. Ni Ketut Supasti Dharmawan, SH.,M.Hum.,LL.M

beserta jajarannya, atas berbagai dukungan administratif dan moral yang diberikan

kepada penulis untuk dapat menyelesaikan studi pada Program Magister Ilmu

Hukum Universitas Udayana.

Dr. Ni Ketut Supasti Dharmawan, SH.,M.Hum.,LL.M., sebagai pembimbing

pertama, yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah meluangkan waktu,

memberi bimbingan, dorongan dan semangat serta saran kepada penulis dalam

rangka penyelesaian tesis ini.

viii

Dr.I Wayan Wiryawan,SH.,MH.. sebagai pembimbing kedua, yang dengan

penuh perhatian dan kesabaran telah meluangkan waktu, memberikan

bimbingan, dorongan dan semangat serta saran kepada penulis dalam penyusunan

tesis ini.

Seluruh dosen penguji tesis ini, Ibu Dr. Desak Putu Dewi Kasih, S.H.,

M.Hum., Bapak Dr. I Made Sarjana, S.H., M.H., dan Bapak Dr. I Made Udiana,

S.H., M.H., yang telah dengan sabar meluangkan waktu, memberikan semangat,

dan berkenan memberikan koreksi dan penilaian atas tesis ini.

Seluruh guru besar dan dosen mata kuliah Program Magister Ilmu Hukum

Konsentrasi Hukum Bisnis yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, atas

wawasan keilmuan yang telah diberikan selama penulis mengikuti masa studi

pada Program Magister Ilmu Hukum Universitas Udayana.

Seluruh Staff Administrasi Program Studi Magister Ilmu Hukum Universitas

Udayana yang telah memberikan pelayanan administrasi dan bantuan selama

penulis mengikuti masa studi pada Program Magister Ilmu Hukum Universitas

Udayana.

Ayah Alm.Dr. Drs. I Ketut Yudha, M.Hum. dan Ibu Ni Wayan Yanik., Suami

penulis I Nyoman Sugiana Adiputra, S.Sos., Anak penulis I Putu Arya Adi

Prayoga, Kakak penulis Ni Wayan Cahya Ayu Pratami, SE.Ak. dan Ni Made

Lestariani, SE.Ak, Adik penulis Dr.Agus Darma Yoga Pratama, SS., M.Hum.,

yang telah dengan penuh sabar memberikan doa, curahan kasih sayang, bantuan

materi semangat dan dukungannya, hingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

Rekan-rekan Mahasiswa Magister Ilmu Hukum Universitas Udayana

angkatan 2010, Seluruh pejabat dan staf PT.BPR.Padma, atas segala bantuan dan

permakluman, serta rekan-rekan lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu

persatu yang selalu memberikan bantuan dan motivasi dalam menyelesaikan tesis

ini.

ix

Akhir kata, penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari sempurna.

Namun harapan penulis semoga tulisan ini dapat bermanfaat. Semoga Ida Sang

Hyang Widi Wasa selalu melimpahkan berkah dan rahmat-Nya kepada kita

semua.

Hormat Penulis,

Ni Nyoman Muryatini

x

ABSTRAK

Tesis ini berjudul ” Resiko Kreditur Atas Kredit Macet Dengan Jaminan Fidusia

Yang Bukan Milik Debitur Pada Bank Perkreditan Rakyat di Kota Denpasar”.

Permasalahan penelitian dari tesis ini, Pertama : Bagaimanakah akibat hukum dari

pemberian kredit dengan jaminan fidusia yang menggunakan jaminan bukan milik

debitur?. Kedua: Bagaimanakah resiko kreditur atas kredit macet dengan jaminan

fidusia yang menggunakan jaminan bukan milik debitur pada Bank Perkreditan

Rakyat di Kota Denpasar?

Metode yang digunakan adalah metode penelitian hukum empiris yaitu dengan

melihat permasalahan dari kenyataan yang ada dalam masyarakat dan dikaitkan

dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku saat ini. Dengan jenis

pendekatan kasus, pendekatan perundang-undangan, pendekatan analisis konsep

hukum. Bahan hukum yang digunakan adalah bahan hukum primer, bahan hukum

sekunder, dan bahan hukum tertier, dengan teknik analisa dilakukan dengan cara

deskriptif.

Hasil penelitian menunjukkan, pertama: Akibat hukum dari pemberian kredit

dengan jaminan fidusia yang menggunakan jaminan bukan milik debitur dalam

artian obyek tersebut tidak sah untuk dijadikan sebagai obyek dalam suatu

perjanjian, karena berasal dari penggelapan dan penipuan maka berakibat

perjanjian tersebut batal demi hukum. Hal ini karena bertentangan dengan

ketentuan Pasal 1320 ayat (3) dan (4) KUHPerdata, perjanjian yang tidak

memenuhi syarat objektif berakibat batal demi hukum. Untuk batal demi hukum

maka tanpa dimintakan pengesahan atau putusan dari Pengadilan, perjanjian

tersebut batal dan dianggap tidak pernah ada. Kedua: Pemberian kredit dengan

jaminan fidusia yang bukan milik debitur berakibat bahwa perjanjian tersebut

batal demi hukum, sehingga bank selaku kreditur tidak akan mendapatkan

perlindungan hukum. Mengacu pada ketentuan pasal 1131 dan 1132 KUHperdata

yang secara umum dapat diketahui bahwa debitur tetap harus bertanggung jawab

untuk mengembalikan sisa utang-utangnya tersebut, BPR dapat menuntut

penggantian objek jaminan dengan jaminan yang baru, atau debitur harus segera

melunasi sisa kreditnya.

Kata Kunci : BPR, Kredit Macet, Jaminan Bukan Milik Debitur

xi

ABSTRACT

This thesis entitled “Risk for the Creditor upon Bad Credit with Fiduciary

Guarantee which is not owned by the Debtor at Rural Banks (BPR) in Denpasar

City”. The problems of this research are, first: What is the legal effect of giving

credit with fiduciary guarantee which is not owned by the debtor? Second: How is

the risk upon bad credit with fiduciary guarantee which is not owned by the

debtor at rural banks in Denpasar City?

The method used for this research was the empirical method, namely by

looking at the problem of the reality in the society and to associate it with the

current prevailing law. This research applied some approaches, namely case

approach, law approach and legal concept analysis approach. The legal

materials being used were primary legal material, secondary legal material and

tertiary legal material and this research was analyzed descriptively.

Research shows: firstly, the legal consequence of giving credit with fiduciary

guarantee that is not owned by the debtor in which that object is not legal as an

object in the agreement because it comes from embezzlement and fraud so the

agreement could be cancelled. It contradicts to Article 1320 Section (3) and (4)

Civil Code that describes an agreement that is not fulfill any object requirements

could be cancelled. In cancelling, ratification and ruling from the court are not

needed and the agreement is never be made. Secondly, giving credit with fiduciary

guarantee which is not owned by debtor caused the agreement was cancel and as

a result the bank as creditor has no legal protection. In this case, legal safeguard

for the bank described on Article 1131 and 1132 Civil Code that is generally

known that the debtor must be responsible to return the balance of its debts, rural

bank may claim replacement of guarantee object with the new one, or the debtor

must immediately pay the rest of credit.

Keywords: BPR, Non Performing Loan, A Collateral That Is Not Belong To The

Debtor

xii

RINGKASAN

Karya tulis tesis ini membahas tentang ” Resiko Kreditur Atas Kredit Macet

Dengan Jaminan Fidusia Yang Bukan Milik Debitur Pada Bank Perkreditan

Rakyat di Kota Denpasar”, yang pembahasannya terbagi dalam 5 (lima) bab.

Bab I yang merupakan pendahuluan, diawali dengan penguraian latar

belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,

landasan teoritis dan metode penelitian. Pada latar belakang masalah

menggambarkan transaksi perbankan di bidang perkreditan memberikan peran

bagi bank sebagai lembaga penyedia dana bagi para debitur. Untuk menjamin

kedudukan pihak bank, maka dalam memberikan kredit pihak bank meminta

jaminan kepada debitur sesuai dengan besaran kredit yang diberikan. Salah satu

jenis Jaminan kebendan yang dikenal dalam Hukum positif adalah Jaminan

Fidusia, sebagai lembaga Jaminan atas benda bergerak, Jaminan Fidusia banyak

dipergunakan oleh masyarakat bisnis. Disatu sisi kredit menjadi sumber

pendapatan dan keuntungan Bank yang terbesar, di sisi lain kredit juga merupakan

jenis kegiatan menanamkan dana yang sering menjadi penyebab utama Bank

menghadapi masalah besar. Atas dasar kepercayaan pihak bank menyalurkan

kredit dengan jaminan BPKB (Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor) yang diakui

oleh debitur adalah miliknya sendiri namun karena kesibukannya belum sempat

melakukan balik nama. Di dalam perjalanan usaha debitur mengalami penurunan,

sehingga debitur mengalami kesulitan keuangan dan terjadilah kredit macet. Saat

pihak bank hendak melaksanakan eksekusi jaminan, pihak bank mengalami

kesulitan karena jaminan tersebut ternyata bukan milik debitur. Pihak ketiga

sebagai pemilik jaminan merasa dirugikan karena benda miliknya dijadikan

sebagai obyek jaminan fidusia yang akan dieksekusi oleh pihak bank. Sehingga

berdasarkan hal tersebut perlu dikaji mengenai resiko bagi pihak bank atas kredit

macet dengan jaminan fidusia yang bukan milik debitur. Pengertian secara

operasional jaminan fidusia yang bukan milik debitur disini adalah jaminan yang

secara de facto adalah milik debitur namun secara de jure masih milik orang lain.

xiii

Bab II membahas tentang tinjauan umum tentang bank, kredit dan jaminan

fidusia. Tinjauan umum tentang bank meliputi pembahasan ; pengertian dan dasar

hukum bank, jenis-jenis bank, fungsi dan prinsip kegiatan usaha bank, pengertian

dan dasar hukum bank perkreditan rakyat, bentuk hukum dan klasifikasi bank

perkreditan rakyat, Tinjauan umum tentang kredit meliputi pembahasan ;

pengertian dan dasar hukum kredit, jenis-jenis kredit, fungsi dan asas-asas

pemberian kredit, resiko dalam pemberian kredit, kredit bermasalah atau kredit

macet. Selanjutnya tinjauan tentang jaminan fidusia meliputi pembahasan ;

pengertian dan dasar hukum jaminan fidusia, obyek dan subyek jaminan fidusia,

asas-asas pokok jaminan fidusia, pembebanan dan pendaftaran jaminan fidusia,

yang semuanya terkait dalam penulisan ini.

Bab III membahas tentang akibat hukum pemberian kredit dengan jaminan

fidusia yang bukan milik debitur, sebagai jawaban dari rumusan permasalahan

pertama dalam penulisan ini. Pembahasan ini meliputi ; prosedur pemberian kredit

dengan jaminan fidusia, akibat hukum pemberian kredit dengan jaminan fidusia

yang bukan milik debitur, eksekusi kredit macet dengan obyek jaminan fidusia.

Dari pembahasan tersebut didapatkan jawaban bahwa akibat hukum dari

pemberian kredit dengan jaminan fidusia yang menggunakan jaminan bukan milik

debitur dalam artian obyek tersebut tidak sah untuk dijadikan sebagai obyek

dalam suatu perjanjian, karena berasal dari penggelapan dan penipuan maka

berakibat perjanjian tersebut batal demi hukum. Hal ini karena bertentangan

dengan ketentuan Pasal 1320 ayat (3) dan (4) KUHPerdata, perjanjian yang tidak

memenuhi syarat objektif berakibat batal demi hukum. Untuk batal demi hukum

maka tanpa dimintakan pengesahan atau putusan dari Pengadilan, perjanjian

tersebut batal dan dianggap tidak pernah ada.

Bab IV membahas tentang resiko kreditur atas kredit macet dengan jaminan

fidusia yang bukan milik debitur pada bank perkreditan rakyat di kota denpasar,

sebagai jawaban dari rumusan permasalahan kedua dalam penulisan ini.

Pembahasan ini meliputi ; faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kredit

macet pada bank perkreditan rakyat di kota denpasar, resiko bagi bank perkreditan

rakyat atas kredit macet dengan jaminan fidusia yang bukan milik debitur. Dari

xiv

pembahasan tersebut didapatkan jawaban bahwa pemberian kredit dengan

jaminan fidusia yang bukan milik debitur yang berasal dari penggelapan dan

penipuan berakibat bahwa perjanjian tersebut batal demi hukum, sehingga bank

selaku kreditur tidak akan mendapatkan perlindungan hukum. Dalam hal ini dapat

diketahui bahwa debitur tetap harus bertanggung jawab untuk mengembalikan sisa

utang-utangnya tersebut, BPR dapat menuntut penggantian objek jaminan dengan

jaminan yang baru, atau debitur harus segera melunasi sisa kreditnya.

Bab V merupakan bagian penutup. Bagian penutup merupakan simpulan dari

pembahasan atas permasalahan penelitian serta saran dan rekomendasi yang perlu

diperhatikan oleh pihak terkait. Bagi pihak bank hendaknya melakukan analisa

secara mendalam sebelum menerima permohonan kredit. Pihak bank hendaknya

melaksanakan prinsip kehati – hatian sebagaimana yang diamanatkan oleh

Undang-undang No.10 Tahun 1998 Tentang Perubahan Atas Undang – undang

Nomor 7 Tahun 1992 Tentang Perbankan dengan menganalisis keabsahan

dokumen dan objek yang digunakan sebagai jaminan utang debitur kepada pihak

bank. Penerapan prinsip 5C dalam memberikan kredit tentunya dapat

meminimalisasi terjadinya masalah dalam pemberian kredit dengan jaminan

fidusia. BPR juga disarankan untuk menerima jaminan kendaraan bermotor milik

debitur yang sudah dibalik nama dan jika jaminan tersebut milik orang lain

hendaknya pemilik jaminan ikut tanda tangan dalam surat perjanjian kredit dan

juga dalam akta fidusia.

xv

DAFTAR ISI

SAMPUL DALAM ................................................................................. .................i

PERSYARATAN GELAR MAGISTER ............................................... .................ii

HALAMAN PENGESAHAN TESIS ................................................ ...................iii

PENETAPAN PANITIA PENGUJI TESIS...........................................................iv

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT ....................................... ................v

UCAPAN TERIMA KASIH. ............................................................... ..................vi

ABSTRAK.........................................................................................................ix

ABSTRACT ........................................................................................... .................x

RINGKASAN ....................................................................................... .................xi

DAFTAR ISI ................................................................................ ..................... xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah……………………………........ ........ 1

1.2. Rumusan Masalah…………………………………................... 7

1.3. Ruang Lingkup Masalah………………………......................... 8

1.4. Tujuan Penelitian………………………………........................ 8

1.4.1. Tujuan Umum……………………………………............. 8

1.4.2. Tujuan Khusus…………………………………................ 8

1.5. Manfaat Penelitian…………………………………….............. 9

1.5.1. Manfaat Teoritis….…………………………..................... 9

1.5.2. Manfaat Praktis…..………………………………............. 9

1.6. Orisinalitas Penelitian…………………………………............10

1.7. Landasan Teoritis ……….…………………..…………...........12

1.7.1. Teori Perlindungan Hukum…………………....…............14

1.7.2. Teori Keberlakuan Hukum………………….....................17

1.7.3. Teori Kesadaran Hukum..........……………………......... 19

xvi

1.7.4. Teori Keadilan................................................................ 23

1.8. Metode Penelitian…………………………………............... 26

1.8.1. Jenis Penelitian…………………………………........... 26

1.8.2. Jenis Pendekatan............................................................. 27

1.8.3. Sifat Penelitian…………………………………............ 28

1.8.4. Data dan Sumber Data……………………..................... 29

1.8.5. Teknik Penentuan Sampel Penelitian…………….......... 31

1.8.6. Teknik Pengumpulan Data......…………………............ 32

1.8.7. Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data.................... 33

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG BANK, KREDIT, DAN

JAMINAN FIDUSIA

2.1 BANK

2.1.1 Pengertian dan Dasar Hukum Bank.................................. 34

2.1.2 Jenis-Jenis Bank................................................................. 37

2.1.3 Fungsi dan Prinsip Kegiatan Usaha Bank........................ 40

2.1.4 Pengertian dan Dasar Hukum Bank Perkreditan

Rakyat......................................................................... 45

2.1.5 Bentuk Hukum dan Klasifikasi Bank Perkreditan

Rakyat......................................................................... 48

32

2.2 KREDIT

2.2.1 Pengertian dan Dasar Hukum Kredit.......................... ......... 51

2.2.2 Jenis-Jenis Kredit................................................................. 53

2.2.3 Fungsi dan Asas-Asas Pemberian Kredit............................. 57

2.2.4 Resiko Dalam Pemberian Kredit.......................................... 61

2.2.5 Kredit Bermasalah atau Kredit Macet.................................. 64

2.3 JAMINAN FIDUSIA

2.3.1 Pengertian dan Dasar Hukum Jaminan Fidusia..................... 67

2.3.2 Obyek dan Subyek Jaminan Fidusia..................................... 70

2.3.3 Asas-Asas Pokok Jaminan Fidusia.........................................73

2.3.4 Pembebanan dan Pendaftaran Jaminan Fidusia.....................82

xvii

BAB III AKIBAT HUKUM PEMBERIAN KREDIT DENGAN

JAMINAN FIDUSIA YANG BUKAN MILIK DEBITUR

3.1 Prosedur Pemberian Kredit Dengan Jaminan Fidusia.................88

3.2 Akibat Hukum Pemberian Kredit Dengan Jaminan Fidusia Yang

Bukan Milik Debitur....................................................................91

3.3 Eksekusi Kredit Macet Dengan Obyek Jaminan Fidusia............97

BAB IV RESIKO KREDITUR ATAS KREDIT MACET DENGAN

JAMINAN FIDUSIA YANG BUKAN MILIK DEBITUR PADA

BANK PERKREDITAN RAKYAT DI KOTA DENPASAR

4.1 Faktor-Faktor Yang Menyebabkan Terjadinya Kredit Macet Pada

Bank Perkreditan Rakyat Di Kota Denpasar...........................106

4.2 Resiko Kreditur Atas Kredit Macet Dengan Jaminan Fidusia

Yang Bukan Milik Debitur Pada Bank Perkreditan Rakyat Di

Kota Denpasar......................................................................123

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan.................................................................................140

5.2 Saran...........................................................................................141

DAFTAR PUSTAKA................................................................................142