29
RENCANA KERJA DEPUTI BIDANG PUG BIDANG EKONOMI TA. 2014

RENCANA KERJA

  • Upload
    leyna

  • View
    90

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

RENCANA KERJA. DEPUTI BIDANG PUG BIDANG EKONOMI TA. 2014. SKENARIO PEMBANGUNAN EKONOMI. Pembangunan Ekonomi Yang Inklusif dan Berkeadilan Mendorong KUMKM Pelaku Usaha Rakyat Penanggulangan Kemiskinan & Penciptaan Lapangan Kerja Baru. INDONESIA SEJAHTERA. PROGRAM : 1. PRO GROWTH - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

Page 1: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

DEPUTI BIDANG PUGBIDANG EKONOMI TA. 2014

Page 2: RENCANA KERJA

SKENARIO PEMBANGUNAN EKONOMI

Pembangunan Ekonomi Yang Inklusif dan Berkeadilan

Mendorong KUMKM Pelaku Usaha Rakyat

PenanggulanganKemiskinan & Penciptaan Lapangan Kerja Baru

INDONESIA SEJAHTERA

PROGRAM :1. PRO GROWTH2. PRO ENVIRONMENT

PROGRAM :1. PRO GROWTH2. PRO ENVIRONMENT

PROGRAM :1. PRO JOB2. PRO POOR

PROGRAM :1. PRO JOB2. PRO POOR

Ekonomi kerakyatanEkonomi kerakyatan

2

Page 3: RENCANA KERJA

1. Tahun 2004: Penyusunan Kebijakan PPEP- Pembentukan Forum PPEP.

2. Tahun 2005: Sosialisasi PPEP dan Kemitraan- Kemitraan/ jejaring.

3. Tahun 2006: Pemantapan PPEP Daerah- Harmonisasi dan Revitalisasi.

4. Tahun 2007: Koordinasi Forum PPEP- Koordinasi dan Sinkronisasi

5. Tahun 2008: Evaluasi Kebijakan PPEP- Monitoring Pelaksanaan Kebijakan

6. Tahun 2009: Rancangan Kebijakan Baru- Kajian dan Penyusunan Kebijakan

Page 4: RENCANA KERJA

1. Tahun 2010: Konsolidasi dan Kajian Penyusunan Kebijakan- Pendataan pelaksanaan PPEP.

2. Tahun 2011: Penyusunan Kebijakan dan Kemitraan- Formalisasi Usaha Mikro Kecil.

3. Tahun 2012: Koordinasi dan Sinkronisasi Kebijakan- Harmonisasi peraturan, sinergi dan integrasi.

4. Tahun 2013: Monitoring dan Evaluasi- Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan

5. Tahun 2014: Penyusunan Kebijakan Baru

Page 5: RENCANA KERJA

EKONOMI DUNIA• Asia Tenggara memegang peranan dalam pertumbuhan

global, tapi dalam perkembangannya negara-negara ini pertumbuhannya melambat bahkan antar pasar berkembang terjadi gap.

• Paradigma baru: El-Erian Posisi Normal Baru; menggambarkan pertumbuhan global yang lamban, tingginya utang negara-negara, tingginya tingkat bunga bank, tingginya pengangguran di negara-negara maju, perpindahan kekuatan ekonomi kepada negara-negara pasar berkembang dan secara implisit penurunan yang berkelanjutan kondisi Jepang, mungkin Eropa dan Amerika.

• Cina yang memegang peran dan kendali pertumbuhan ekonomi dunia. Dengan pertumbuhan ekonominya yang 9% saja sudah mengendalikan 1% pertumbuhan dunia, termasuk negara maju dan negara berkembang lainnya. Ini karena Cina berbeda dengan negara maju yang mengandalkan impor bahan mentah dan kurang agresif pada perdagangan industri

Page 6: RENCANA KERJA

lanjutan• Perkiraan PDB dunia tidak menggembirakan,

karena volume ekspor dunia tidak menunjukkan peningkatan, adanya kesenjangan yang besar di tingkat perputaran dan pertukaran uang dibandingkan tahun 2007, maka kondisi dunia menjadi sangat berat.

• Melihat kondisi di atas, beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk Indonesia: – Kompetisi antar blok regional sebaiknya tidak dilakukan;– Komplementari blok regional memerlukan arsitek dunia

dan model yang tepat, sebaiknya menggunakan model Brazil dan Afrika yang sekarang;

– Indonesia dengan tingginya PDB dari industri membutuhkan banyak pekerja, perlu pasar untuk melempar produk

Page 7: RENCANA KERJA

Prioritas Deputi 1

• Dengan pertumbuhan angkatan kerja 2 – 2,5 juta/ tahun maka diperlukan penyerapan tenaga kerja yang cukup besar dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 10%.

• Rencana pertumbuhan ekonomi Indonesia sebesar 6,5% pertahun diperkirakan terserap hanya 175.000 orang pertahun dari 1.625.000 angkatan kerja ada.

• Untuk itu masalah ketenagakerjaan dan penciptaan lapangan kerja menjadi prioritas utama

• Hal ini sejalan dengan program sepuluh tahun Kebijakan PPEP.

Page 8: RENCANA KERJA

PRIORITAS KEGIATAN

• Jumlah anggaran Deputi Bidang PUG Bidang Ekonomi TA. 2014 sebesar 6 milyar rupiah; setiap Asdep mempunyai alokasi anggaran sebesar 1,2 milyar rupiah yang keseluruhannya akan terfokus pada ketenagakerjaan dan penciptaan lapangan kerja

Page 9: RENCANA KERJA

Lanjutan• Kebijakan PPEP setelah 5 tahun pertama adalah untuk

memperkenalkan dan mensosialisasikan kebijakan melalui pelaksanaan Model Desa PRIMA, memperkenalkan pola wirausaha, akses permodalan dan kemitraan.

• Kebijakan PPEP 5 tahun kedua adalah untuk Kebijakan Pengembangan Industri Rumahan (IR) melalui Sistem Ekonomi Rumah Tangga.

• Industri rumahan dapat menciptakan lapangan kerja sendiri, juga dapat menyerap tenaga kerja, serta memberikan alternatif lapangan kerja bagi mantan tenaga kerja Indonesia di luar negeri dan dapat mengurangi mobilitas tenaga kerja Indonesia ke luar negeri serta mencegah trafficking. IR perlu mendapat perhatian karena termasuk dalam usaha mikro/sektor informal dan saat ini kurang mendapat perhatian dari pemerintah.

Page 10: RENCANA KERJA

KERANGKA PIKIR PPEP

PeluangPasar

Koordinasi AntarInstansi/LSM/Dunia Usaha

Forum PPEP

Jejaring

Kemitraan

KepedulianTerhadapEkonomi

Perempuan

Sinkronisasi Program

ModelDesa

PRIMA

PEREMPUANINDONESIA

MAJU MANDIRI

PeningkatanProduktivitas

EkonomiPerempuan

KebijakanIndustri

Rumahan

16

Page 11: RENCANA KERJA

1. Tahun 2014: Konsolidasi dan Penyusunan Kebijakan- Pendataan pelaksanaan industri rumahan.

2. Tahun 2015: Kemitraan- Formalisasi industri rumahan menjadi usaha kecil

3. Tahun 2016: Koordinasi dan Sinkronisasi Kebijakan- Harmonisasi peraturan, sinergi dan integrasi.

4. Tahun 2017: Monitoring dan Evaluasi- Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan

5. Tahun 2018: Kajian dalam rangka Penyusunan Kebijakan Baru

6. Tahun 2019: Penyusunan Kebijakan Baru

Page 12: RENCANA KERJA

PENETAPAN KINERJA DEPUTI

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan

perempuan dan laki-laki dibidang

ekonomi

1. Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG di

bidang ekonomi di tingkat nasional

dan daerah

1 Kebijakan

1. Jumlah K/L dan Pemda yang

mengembangkan kebijakan/program/

kegiatan yang responsif gender di

bidang ekonomi

12 K/L

11 Prov

1. Meningkatnya jumlah K/L dan Pemda

yang memanfaatkan data terpilah

perempuan dan laki-laki di bidang

ekonomi

1. Jumlah K/L dan Pemda yang

memanfaatkan data terpilah

perempuan dan laki-laki di bidang

ekonomi

5 K/L

6 Prov

Page 13: RENCANA KERJA

ASDEP KETENAGAKERJAAN

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan perempuan dan laki-

laki dibidang ketenagakerjaan

1. Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG di bidang

ketenagakerjaan 1 Kebij

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penerapan ARG bidang ketenagakerjaan 2 K/L

3 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang mengembangkan

kebijakan/program/ kegiatan bidang

ketenagakerjaan

2 K/L

3 Prov

1. Meningkatnya jumlah pemanfaatan data

terpilah perempuan dan laki-laki di bidang

ketenagakerjaan

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penyusunan data bidang ketenagakerjaan 2 K/L

2 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang memanfaatkan data

bidang ketenagakerjaan 1 K/L

2 Prov

Page 14: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

INDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG bidang ketenagakerjaan

- Pedoman PPRG BNP2TKI Fasilitasi Kebijakan PPRG

•FGD Penyusunan PPRG•Workshop Penyusunan PPRG

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan ARG bidang ketenagakerjaan

2 K/L dan 3 provinsi • Forum Pokja Bidang Ketenagakerjaan

• Workshop Penyusunan GBS Bidang Ketenagakerjaan.

Page 15: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan ARG bidang ketenagakerjaan

Koordinasi Provinsi dalam Penerapan Kebijakan Pelaksanaan PUG Bidang Ketenagakerjaan

•Pelatihan Penelaahan Lembar ARG di 2 Provinsi (Maluku dan Papua)

•Sinkronisasi Penerapan Kebijakan Pelaksanaan PUG Bidang Ketenagakerjaan di Provinsi

•Sosialisasi dan Advokasi EEO Lanjutan Bidang Ketenagakerjaan di Provinsi

Page 16: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KERJA

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang ketenagakerjaan

• Sosialisasi Data Terpilah Bidang Ketenagakerjaan• Workshop Data Terpilah Bidang Ketenagakerjaan• Fasilitasi Pendampingan Data Terpilah Bidang

Ketenagakerjaan

• Workshop Data Terpilah Bidang Ketenagakerjaan di 2 Provinsi (Kalimantan Selatan dan Sumatera Selatan)

Page 17: RENCANA KERJA

ASDEP KUKM

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan perempuan dan laki-laki dibidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan kebijakan pelaksanaan PUG bidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

4 K/L3 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang mengembangkan kebijakan/program/ kegiatan yang responsive gender di bidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

1 K/L2 Prov

1. Meningkatnya jumlah pemanfaatan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

4 K/L3 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang memanfaatkan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang koperasi, usaha mikro dan kecil, industri dan perdagangan

1 K/L1 Prov

Page 18: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

INDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG bidang KUKM dan INDAG

-

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan ARG bidang KUKM dan INDAG

• Koordinasi kemitraan K/L, LM dan Dunia Usaha Bidang KUKM dan INDAG

• Pelatihan penelaahan ARG lembag ARG bagi 4 K/L (Perindustrian, Perdagangan, KUKM, Menko Ekon)

• Fasilitasi Penerapan ARG Bidang KUKM • Fasilitasi stand produk UKM

• Sinkronisasi penerapan kebijakan pelaksanaan PUG Bidang KUKM dan INDAG yang responsif gender di 2 (dua ) provinsi.

• Pelatihan ARG di Kepri dan Kalsel• Pelatihan penelaahan lembar ARG di Jateng• Pendampingan penyusunan lembar ARG di Prov

jateng

Page 19: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KERJA

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang KUKM dan INDAG

4 K/L dan 3 provinsi• Evaluasi pelaksanaan Produktifitas Ekonomi

Perempuan bagi 33 provinsi terkait data terpilah• Koordinasi data terpilah Bidang KUKM dan INDAG• Finalisasi penyusunan dan pengolahan data terpilah

bagi 4 K/L (Perindustrian, Perdagangan, KUKM, Menko Ekon)

• Workshop data terpilah Bidang KUKM dan INDAG di 2 prov (kalsel, Kepri)

• Fasilitasi penyusunan data terpilah Bidang KUKM dan INDAG di Prov. Kalsel.

Page 20: RENCANA KERJA

ASDEP PERTANIANSASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan perempuan dan laki-laki dibidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan kebijakan bidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

3 K/L

3 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang mengembangkan kebijakan/program/ kegiatan bidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

1 K/L

1 Prov

1. Meningkatnya jumlah pemanfaatan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

3 K/L

5 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang memanfaatkan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang pertanian, kehutanan, perikanan, kelautan, ketahanan pangan dan agrobisnis

1 K/L

1 provinsi

Page 21: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

INDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG bidang pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan

-

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan ARG bidang pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan

• Fasiltasi Kementerian Pertanian, Kehutanan, Kelautan dan Perikanan untuk perbaikan GBS TA 2014 dan penyusunan GBS TA. 2015.

• Menindaklanjuti MoU dengan Kementerian Pertanian, fasilitasi Perjanjian Kerjasama dengan Ditjen Sarana Prasarana Kementerian Pertanian untuk program PUAP dengan mengembangkan model berdasarkan Pedoman yang telah disusun bersama dengan KPPPA.

• Model Kebun Bibit Rakyat yang responsif gender di provinsi Sumatera Barat dan Nusa Tenggara Timur.

• Advokasi PPRG kepada Legislatif dan Eksekutif di provinsi Kalimantan Timur

• Pendampingan penelaahan lembar ARG kepada provinsi Kalimantan Timur

• Pengintegrasian isu gender pada level kebijakan (NSPK) di provinsi Kaltim dan Maluku Utara

• Pemantauan lembar ARG di provinsi Sumatera Barat

Page 22: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KERJA

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan

• Workshop penyusunan dan pengolahan data terpilah sektor di Kementerian Pertanian, Kehutanan, Kelautan dan Perikanan

• Fasilitasi mekanisme penyusunan dan pengolahan data sektor di Kementerian Pertanian, Kehutanan, Kelautan dan Perikanan

• Fasilitasi mekanisme dan pengolahan data terpilah bidang Kehutanan di prov. Sumatera Barat dan NTT

• Workshop mekanisme penyusunan dan pengolahan data

terpilah bidang kelautan di provinsi Sulawesi Utara

• Fasilitasi penyusunan dan pengolahan data terpilah bidang pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan di provinsi Kalimantan Timur dan NTB

Page 23: RENCANA KERJA

ASDEP IPTEK

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan perempuan dan

laki-laki dibidang IPTEK dan sumberdaya

ekonomi

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penerapan ARG bidang IPTEK dan sumberdaya

ekonomi

6 K/L

2 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang mengembangkan

kebijakan/program/ kegiatan bidang IPTEK dan

sumberdaya ekonomi

2 K/L

1 Prov

1. Meningkatnya jumlah pemanfaatan data

terpilah perempuan dan laki-laki di bidang

IPTEK dan sumberdaya ekonomi

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penyusunan data bidang IPTEK dan sumberdaya

ekonomi

2 K/L

3 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang memanfaatkan data

bidang IPTEK dan sumberdaya ekonomi

1 K/L

1 Prov

Page 24: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

INDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG bidang Iptek dan Sumberdaya Ekonomi

-

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan PPRG bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi

Jumlah K/L yang difasilitasi dalam penerapan ARG bidang Iptek dan Sumberdaya Ekonomi

• Fasiltasi Pendampingan kpd Kementerian Kominfo, PDT, BPPT dan LIPI dlm penyusunan ARG dan penyusunan GBS TA. 2015.

• Menindaklanjuti perpanjangan MoU dengan Kementerian Kominfo, dengan menambah memasukkan hak-hak dan perlindungan anak

• Menindaklanjuti perpanjangan MoU dengan Kementerian PDT, untuk memperkuat pembentukan Pokja PUG Bidang Pembangunan daerah Tertinggal

• Menindaklanjuti Pembentukan Komite Bersama (Komite Kebijakan dan Program)

• Fasilitasi Monev pelaksanaan PPRG di Kementerian Kominfo

Page 25: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014

Jumlah Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan lembar ARG bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi

• Advokasi PPRG kepada Legislatif dan Eksekutif di provinsi Sumatera selatan

• Pendampingan penyusunan dan penelaahan lembar ARG di Provinsi Sumatera selatan

• Pelatihan Analisis Gender dan Lembar ARG pada RPJMD di Provinsi Sumatera selatan

• Fasilitasi penyusunan Lembar ARG di Provinsi NTB.• Sinkronisasi Penerapan Pelaksanaan PPRG di

Provinsi Sulut, NTB dan Sumsel• Fasilitasi Pendayagunaan TIK bagi Perempuan di

Provinsi Jabar, Jateng dan Jatim• (ditambah dengan kegiatan dari dana DEKON 2014

untuk Provinsi Sulut dan Sumsel)

Page 26: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi

1.Jumlah K/L yang difaslitasi dalam penyusunan data terpilah bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi

2.Jumlah pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang pertanian, kehutanan, kelautan dan perikanan.

• Workshop penyusunan dan pengolahan data terpilah bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi di Kementerian Kominfo dan Ristek (BPPT dan LIPI)

• Fasilitasi mekanisme penyusunan data di Sektor LIPI dan KPDT

• Workshop pemanfaatan data terpilah Bidang Iptek dan Sumberdaya Ekonomi di Provinsi NTB, Jatim dan Jateng

• Fasilitasi mekanisme dan pengolahan data terpilah bidang Iptek dan Sumberdaya ekonomi di Provinsi NTB

• Fasilitasi Kelembagaan data terpilah di Provinsi NTB.

• (ditambah kegiatan data gender dari dana Dekon-2014).

Page 27: RENCANA KERJA

ASDEP INFRASTRUKTUR

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1. Meningkatnya pemenuhan perempuan dan

laki-laki dibidang Infrastruktur

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penerapan kebijakan bidang Infrastruktur 6 K/L

6 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang mengembangkan

kebijakan/program/ kegiatan bidang

Infrastruktur

6 K/L

4 Prov

1. Meningkatnya jumlah pemanfaatan data

terpilah perempuan dan laki-laki di bidang

Infrastruktur

1. Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam

penyusunan data terpilah perempuan dan

laki-laki di bidang Infrastruktur6 K/L

2 Prov

1. Jumlah K/L dan Pemda yang memanfaatkan

data terpilah perempuan dan laki-laki di

bidang Infrastruktur 2 K/L

2 Prov

Page 28: RENCANA KERJA

RENCANA KERJA

INDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014Jumlah kebijakan pelaksanaan PUG bidang Infrastruktur

-

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penerapan PPRG bidang Infrastruktur

Fasilitasi 6 K/L dalam penerapan kebijakan pelaksanaan PUG bidang infrastruktur yaitu Kem. PU, Kem. Perhubungan, Kem. Perumahan Rakyat, Kem. ESDM, Badan Pertanahan Nasional dan Kem. Keuangan

Fasilitasi 6 Provinsi dalam penerapan kebijakan pelaksanaan PUG bidang infrastruktur yaitu Prov. DKI, Prov. Sulawesi Tengah, Prov. Bengkulu dan Prov. Jawa Timur, Prov. Sumut dan Prov Kaltim .

Kegiatan yang mendukung rencana aksi Stranas PUG melalui PPRG 2014:• Advokasi Kepala Daerah dan DPRD di Prov Bengkulu, DKI dan Jatim• Pendampingan Penyusunan PPRG di Prov Bengkulu, Sulteng, DKI dan Jatim•Implementasi Lembar ARG di Provinsi DKI

Page 29: RENCANA KERJA

lanjutanINDIKATOR KINERJA RENCANA KEGIATAN 2014

Jumlah K/L dan Pemda yang difasilitasi dalam penyusunan data terpilah bidang Infrastruktur

2 K/L dalam dalam penyusunan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang infrastruktur yaitu Kem. PU, Kem. Perhubungan, Kem. Perumahan Rakyat, Kem. ESDM, Badan Pertanahan Nasional dan Kem. Keuangan

Fasilitasi 2 Provinsi dalam dalam penyusunan data terpilah perempuan dan laki-laki di bidang infrastruktur khusus Ke-PUan yaitu Prov. Jogyakarta dan Prov. Kepulauan Riau