Author
frandy-huang
View
226
Download
0
Embed Size (px)
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
1/43
REFERAT PERAN DIGOKSIN PADA GAGAL JANTUNG
REFERAT
PERAN DIGOKSIN TERHADAP GAGAL JANTUNG
Program Studi Profesi Dokter
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
Periode 8 April 201 ! 1" #uni 201
Pembimbing :
dr$ %ukman &uliadi' Sp$ PD
Disusun ole :
&i(hi A$R$& Sitepu )*0+11,082-
.endra /idaya )*0+11,08-
/iliam arunadaya )*0+11,08-
De3ia Arista Sani )*0+11,02-
FAKULTAS KEDOKTERAN UNI!ERSITAS
TARU"ANAGARA
RU"AH SAKIT U"U" DAERAH KUDUS
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 1
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
2/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
HALA"AN PENGESAHAN
Penyusun 4 &i(hi A$R$& Sitepu )*0+11,082-
.endra /idaya )*0+11,08-
/iliam arunadaya )*0+11,08-
De3ia Arista Sani )*0+11,02-
Perguruan inggi 4 Uni3ersitas arumanagara' #akarta
5akultas 4 Kedokteran
ingkat 4 Program Pendidikan Profesi Dokter
#udul Refrat 4 Peran digoksin terhadap 6.5
7agian 4 Ilmu Penyakit Dalam
Periode Kepaniteraan 4 8 April 201 ! 1" #uni 201
Diaukan 4
Pemiming 4 dr$ %ukman &uliadi' Sp$ PD
&engetahui dan &enyetuui'
Pemiming 7agian Ilmu Penyakit Dalam
RSUD Kudus
dr$ %ukman &uliadi' Sp$ PD
&engetahui'
dr$ Amrita' Sp$ PD
FAKULTAS KEDOKTERAN UNI!ERSITAS
TARU"ANAGARA
RU"AH SAKIT U"U" DAERAH KUDUS
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 2
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
3/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
DAFTAR ISI
%9&7AR P9:;9SA.A:$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$2
DA5AR ISI$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$
KAA P9:;A:AR$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$*7A7 I$ P9:DA.U%UA:$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$"
7A7 II ;A;A% #A:U:;
II$1 Definisi$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$+
II$2 9pidemiologi$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$+
II$ 9tiologi$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$,
II$* Klasifikasi$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$8
II$" 5aktor risiko$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$10
II$+ &anifestasi klinis$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$11
II$, Patofisiologi$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$1*
II$8 Diagnosis$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$1,
II$8$1 Pemeriksaan laoratorium rutin$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$18
II$8$2 9lektrokardiogenik )9K;-$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$1
II$8$ 5oto asodilator lain$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$*
II$$2$, ;likosida antung$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$"
II$$2$8 Inotropik lain$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$8
II$$2$ Antitromotik$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$
II$$2$10 Antiaritmia$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$
7A7 III K9SI&PU%A:$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$*2
DA5AR PUSAKA$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$*
KATA PENGANTAR
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 3
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
4/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Pui dan syukur penulis panatkan ke hadirat uhan ?&9 atas erkah dan karunia=
:ya sehingga dapat menyelesaikan referat yang erudul @PERAN DIGOKSIN PADA
GAGAL JANTUNG$
Referat ini disusun seagai salah satu syarat untuk menempuh uian pada kepaniteraan Ilmu
Penyakit Dalam RSUD Kudus$
erBuudnya referat ini adalah erkat antuan dan dorongan eragai pihak dan dalam
kesempatan ini kami ingin menyampaikan u(apan terima kasih kepada 4
- #$% Lu&m'n "uli'#i( S)%PDselaku dosen pemiming yang telah memerikan
pengarahan dalam pemuatan referat ini$
Kami menyadari ahBa referat ini masih auh dari kata sempurna' oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran yang ersifat memangun sehingga kami dapat erkemang
ke arah yang leih aik di kemudian hari$
Kudus' #uni 201
Penulis
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 4
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
5/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
*A* I
PENDAHULUAN
;agal antung adalah sindrom klinik yang teradi pada pasien=pasien karena keturunan
atau anormalitas dari struktur danCatau fungsi antung yang didapat' erkemang menadi
kumpulan geala )dispnea dan kelelahan- dan tanda )edema dan ronki asah- yang
menyeakan pasien raBat inap' kualitas hidup yang uruk' dan harapan hidup rendah$
;agal antung adalah masalah yang erkemang luas di seluruh dunia' dengan leih
dari 20 uta orang mengalami sindrom klinis ini$ Pre3alensi keseluruhan gagal antung dalam
populasi orang deBasa di negara mau adalah 2$ Pre3alensi gagal antung meningkat seiring
usia' dan mempengaruhi +=10 orang=orang dengan usia diatas +" tahun$ &eskipun insiden
gagal antung leih rendah pada Banita dianding pria' namun setidaknya setengah dari
seluruh kasus gagal antung adalah Banita' karena harapan hidup mereka yang leih tinggi$
Resiko erkemangnya gagal antung pada usia *0 tahun adalah 14"$
;agal antung seelumnya diduga akiat penurunan fraksi eeksi 3entrikel kiri' namun
studi epidemiologi menunukkan setengah dari pasien dengan gagal antung memiliki fraksi
eeksi yang normal )E *0="0-$ #adi' sekarang gagal antung diagi menadi 2 kategori4
)1- ;agal antung dengan penurunan fraksi eeksi )disfungsi sistolik-
)2- ;agal antung dengan fraksi eeksi normal )disfungsi diastolik-
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 5
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
6/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
*A* II
GAGAL JANTUNG
II%+ DEFINISI
;agal antung ).eart 5ailure- adalah sindrom klinis yang teradi pada pasien' diakiatkan
kelainan genetik atau didapat' erupa kelainan antung struktural danCatau fungsional' yang
menyeakan geala klinis )sesak nafas dan kelelahan- dan tanda klinis )edema dan ronki
asah-' sehingga meningkatkan frekuensi raBat rumah sakit' serta menurunkan kualitas dan
harapan hidup$
II% , EPIDE"IOLOGI
;agal antung adalah masalah yang erkemang luas di seluruh dunia' dengan leih
dari 20 uta orang mengalami sindrom klinis ini$ Pre3alensi keseluruhan gagal antung dalam
populasi orang deBasa di negara mau adalah 2$ Pre3alensi gagal antung meningkat seiring
usia' dan mempengaruhi +=10 orang=orang dengan usia diatas +" tahun$ &eskipun insiden
gagal antung leih rendah pada Banita dianding pria' namun setidaknya setengah dari
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 6
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
7/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
seluruh kasus gagal antung adalah Banita' karena harapan hidup mereka yang leih tinggi$
Resiko erkemangnya gagal antung pada usia *0 tahun adalah 14"$
;agal antung seelumnya diduga akiat penurunan fraksi eeksi 3entrikel kiri' namun
studi epidemiologi menunukkan setengah dari pasien dengan gagal antung memiliki fraksi
eeksi yang normal )E*0="0-$ #adi' sekarang gagal antung diagi menadi 2 kategori4
)1- ;agal antung dengan penurunan fraksi eeksi )disfungsi sistolik-
)2- ;agal antung dengan fraksi eeksi normal )disfungsi diastolik-
III%- ETIOLOGI
T'bel +% E.iologi G'g'l J'n.ung
Penu$un'n /$'&si e0e&si 123456
Coronary artery disease Non-ischemic dilated cardiomyopathy Infark miokarda Kelainan genetikCfamilial
Iskemia miokarda Kelainan infiltratifa
Chronic pressure overload Toxic/drug-induced damage
.ipertensi Kelainan metaolik a
Penyakit katu ostruktifa >irus
Chronic volume overload Penyakit 6hagas
Penyakit regurgitasi katu Kelainan frekuensi dan ritme antung
Shunting intrakardiak )kiri ke kanan- 7radiaritmia kronik
Shunting ekstrakardiak akiaritmia kronik
F$'&si e0e&si no$m'l 17 3489456.ipertrofi patologis Restri(ti3e (ardiomyopathy
Primer )kardiomiopati hipertrofi- Kelainan infiltratif )amyloidosis' sar(oidosis-
Sekunder )hipertensi- Kelainan penyimpanan )hemokromatosis-
Usia 5irosis
Kelainan endomiokardial
Pulmonary heart disease
Kor pulmonal
Pulmonary vascular disease
High-output states
Kelainan metaolik Excessive blood-flow requirements
irotoksikosis Shunting arterio3enous sistemik
Kelainan nutrisional )eri=eri- Anemia kronik a6atatan4 mengindikasikan kondisi yang uga dapat menyeakan gagal antung dengan fraksi eeksi normal$
II% 3 KLASIFIKASI
G'g'l 0'n.ung sis.oli&
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 7
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
8/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Sindrom klinik dengan geala sesak nafas' lelah dan intoleransi akti3itas fisik dimana
gamaran dominan antung adalah esar' dilatasi antung dan gangguan fungsi sistolik$ 7isa
disertai atau tidak disertai penyakit katup antung$
G'g'l 0'n.ung #i's.oli&
Istilah ini dipakai saat fraksi eeksi saat istirahat adalah normal atau mendekati normal$ Atau
diseut uga preserved eection fraction! anda dari gagal antung tampak' dan ukuran
antung ke(il atau normal$ 7isa teradi hipertrofi 3entrikel kanan dan gangguan pengisian
antung akiat peruahan kekakuan 3entrikel kiri atau ukti lain dari disfungsi diastolik$
.ipertensi sistemik yang erat dan atau penyakit katup seperti regurgitasi mitral isa ada$
;agal antung diastolik isa teradi ersamaan dengan gagal antung sistolik' khususnya saat
akti3itas
Kl'si/i&'si be$#'s'$&'n NHA :
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 8
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
9/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Kl'si/i&'si be$#'s'$ &illi) #'n /o$$es.e$ :
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 9
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
10/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%9 FAKTOR RESIKO
II% ; "ANIFESTASI KLINIS
Ge0'l'
;eala utama gagal antung adalah kelelahan dan takipneu$ &eskipun se(ara kon3ensional'
kelelahan menunukan cardiac output yang rendah pada gagal antung' namun geala ini uga
terdapat pada anormalitas otot skeletal dan penyakit komorid non=kardiak lainnya
)misalnya anemia-$ Pada stadium aBal gagal antung' sesak napas hanya teradi saat akti3itasF
namun' seiring dengan progresifitas penyakit' sesak napas teradi pada aktifitas yang leih
ringan' dan selanutnya sesak napas teradi pada saat istirahat$ Penyea sesak napas pada
gagal antung ersifat multifaktoral$ &ekanisme terpenting adalah kongesti pulmonal yangdisertai akumulai (airan interstisial atau intraal3eolar' yang mengaktifasi reseptor
ukstakapiler #' yang kemudian menstimulasi karakteristik pernapasan (epat dan dangkal dari
cardiac dyspneu$ 5aktor=faktor lain yang erkontriusi pada sesak napas saat aktifitas
termasuk erkurangnya compliance paru' meningkatnya resistensi alan napas' kelelahan
pada otot=otot pernapasan dan atau diafragma' dan anemia$ Sesak napas leih sedikit
frekuensinya pada onset gagal antung 3entrikel kanan dan regurgitasi trikuspid diandingkan
dengan gagal antung 3entrikel kiri$
O$.o)neu
Grtopneu didefinisikan seagai sesak napas yang timul pada posisi terlentang' geala ini
iasanya merupakan manifestasi lanut gagal antung setelah sesak napas akiat aktifitas$ .al
ini diakiatkan redistriusi (airan dari sirkulasi splanik dan ekstremitas aBah ke sirkulasi
sentral selama posisi terlentang yang pada akhirnya mengakiatkan peningkatan tekanan
kapiler paru$ 7atuk malam hari merupakan manifestasi yang sering mun(ul pada proses ini$
Grtopneu iasanya erkurang dengan posisi duduk tegak atau tidur menggunakan antal
tamahan$ &eskipun ortopneu se(ara relatif merupakan geala yang spesifik pada gagal
antung' namun dapat uga teradi pada pasien oesitas adomen atau asites dan pada pasien
dengan penyakit paru yang se(ara mekanik memutuhkan posisi tegak$
P'$o
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
11/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
am setelah pasien istirahat$ P:D dapat erupa atuk atau BheeHing' yang kemungkinan
diseakan peningkatan tekanan arteri ronkial yang erakiat kompresi alan napas'
ersamaan dengan edem paru interstisial yang menyeakan resistensi alan napas$ Grtopneu
dapat dikurangi dengan posisi tegak saat duduk dengan kaki tergantung' sedangkan pasien
dengan P:D sering ermanifestasi atuk yang persisten dan BheeHing ahkan setelah mereka
duduk dengan posisi tegak$ Asma kardiak erhuungan erat dengan P:D' yang
erkarakteristik BheeHing yang dikarenakan ronkospasme' dan harus diedakan dengan
BheeHing dari penyea asma primer dan pulmoner$
Res)i$'si ?e=ne8S.o&es
&erupakan pernapasan periodik atau pernapasan siklik$ Pernapasan 6heyne=Stokes umum
teradi pada gagal antung lanut dan iasanya dikaitkan dengan cardiac output rendah$
Respirasi 6heyne Stokes diseakan erkurangnya sensitifitas pusat pernapasan terhadap
P6G2arteri$ Pada pernapasan ini terdapat fase apneu' yang teradi selama penurunan PG2dan
peningkatan P6G2arterial$ Peruahan dari gas darah arteri ini menstimulasi penekanan pusat
pernapasan' yang menyeakan hiper3entilasi dan hipokapneu diikuti dengan fase apneu$
Pernapasan 6heyne=Stokes ini diartikan oleh pasien dan keluarganya seagai sesak napas
erat atau seagai henti napas sementara$
Ge0'l' L'in
Pasien dengan gagal antung dapat menunukkan geala gastrointestinal$ Anoreksia' nausea'
dan mudah kenyang terkait dengan nyeri adomen dan egah sering dikeluhkan dan mungkin
erhuungan dengan edema dinding gastrointestinal dan atau kongestihepar$ Kongesti hepar
dan peregangan kapsul hepar dapat menyeakan nyeri kuadran kanan atas$ ;eala sereri'
seperti keingungan' disorientasi' gangguan tidur dan mood' seaiknya dioser3asi pada
pasien dengan gagal antung yang erat' terutama pasien usia lanut dengan aterosklerosis
sereri dan penurunan perfusi sereri$ :okturia umum teradi pada gagal antung dan dapat
menyeakan insomnia$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 11
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
12/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%@ PATOFISIOLOGI
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 12
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
13/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
;agal antung adalah keadaan menurunnya kemampuan miokardium' dan terutama
mempengaruhi 3entrikel kiri$ Penyea yang paling sering adalah penyakit antung koroner
dan hipertensi' meskipun hampir semua entuk penyakit antung )kelainan katup'
kardiomiopati- serta eerapa penyakit di luar antung dapat menyeakan gagal antung$
;agal 3entrikel kanan dapat teradi pada kelainan dan pintasan antung kanan' dan terutama
pada hipertensi pulmonal$ Akan tetapi' 3entrikel kanan dapat uga dipengaruhi se(ara
sekunder oleh kelainan pada 3entrikel kiri )stenosis mitral' gagal antung kiri-$
Pada prinsipnya' peredaan dapat diuat antara gagal antung yang diseakan oleh
penurunan eeksi sistolik )kegagalan sistolik atau forward failure-' yang dapat teradi karena
peningkatan ean 3olume' penyakit miokardium' atau peningkatan ean tekanan' dengan
gagal antung yang diseakan oleh gangguan pengisian diastolik )kegagalan diastolik atau
bac"ward failure-' misalnya akiat kekakuan dinding 3entrikel yang erat$ Pada forward
failure' 3olume sekun(up dan (urah antung tidak lagi dapat memenuhi keutuhan tuuh
se(ara adekuat$ Pada bac"ward failure' hal ini hanya dapat diatasi melalui peningkatan
tekanan pengisian diastolik$ 7iasanya gagal antung hanya akan menimulkan geala mula=
mula pada akti3itas fisik yang erat )saat amilan G2maksimal dan (urah antung maksimal
menurun-$ Kalau tidak' tidak akan menimulkan gealaF stadium I dari klasifikasi :?.A
):eB ?ork .eart Asso(iation-$ :amun' geala akan erkemang se(ara progresif' padaaBalnya hanya pada akti3itas fisik yang iasa' selanutnya geala ahkan mun(ul pada saat
istirahat ):?.A stadium II=I>-
G'g'l 0'n.ung ='ng #iseb'b&'n ole beb'n olume$
Regurgitasi aorta dan mitral' misalnya' ditandai oleh 3olume regurgitan' yang
menamah 3olume sekun(up yang efektif$ >olume diastolik akhir dan ari=ari )r- 3entrikel
kiri akan meningkat' sesuai dengan hukum %apla(e' tegangan dinding )-' yaitu kekuatan
yang harus ditimulkan oleh miokardium per idang potong lintang' sehingga harus
meningkat untuk men(apai 3olume sekun(up yang normal dan efektif$ Karena peningkatan
tidak adekuat' 3olume sekun(up dan (urah antung )6G frekuensi denut antung < 3olume
sekun(up- akan menurun dan teradi penurunan tekanan darah$ Perangsangan simpatis teradi
seagai mekanisme pengaturan yang menetralkan sehingga menyeakan peningkatan denyut
antung dan 3asokonstriksi perifer$ #ika ean 3olume erlangsung lama' 3entrikel yang
erdilatasi akan ereaksi dengan hipertrofi untuk mengompensasinya' hal ini erarti
meningkatkan ketealan dinding$ :amun' r tetap ertamah )hipertrofi eksentris- dan entuk
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 13
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
14/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
gagal antung ini iasanya memiliki peralanan penyakit yang kurang menguntungkan ila
diandingkan dengan hipertrofi konsentris$ #ika penyea yang mendasarinya )misal'
kelainan katup- tidak segera dihilangkan' gagal antung relatif (epat memuruk akiat teradi
remodeling miokardium$ Kekakuan 3entrikel yang diseakan oleh hipertrofi erperan
dalam teradinya remodeling$ Karena kur3a kompliansnya yang taam )lusitropik
relaksasi-' 3olume diastolik akhir akan erkurang sehingga 3olume sekun(up menadi sedikit
)bac"ward failure-$ Akiatnya' teradi lingkaran setan dengan dinding 3entrikel yang
erdilatasi akan memerikan alan yang leih anyak )erdilatasi dengan merestrukturisasi
miokardium- dan r meningkat se(ara taam$ Dekompensasi ini ditandai oleh penurunan
3olume sekun(up yang mengan(am nyaBa' meskipun 3olume diastolik akhir sangat
meningkat
G'g'l 0'n.ung ='ng #iseb'b&'n ole )en='&i. mio&'$#ium$
Pada penyakit antung korener dan setelah infark miokard' ean pada miokardium
yang tidak terkena akan meningkat' dengan demikian teradi forward failure akiat
menurunnya kontraktilitas$ .al ini di(erminkan oleh pergeseran kur3a kontraktilitas pada
diagram kera 3entrikel$ >olume sistolik akhir' dan pada umlah yang leih ke(il' 3olume
diastolik akhir uga meningkat' sedangkan 3olume sekun(up menurun$ .ipertrofi dari
miokardium yang tersisa' kekakuan aringan parut miokardium serta erkurangnya pengaruh
AP pada pemisahan aktin=miosin di miokardium yang mengalami iskemia' akan
menyeakan a(kBard gagal antung$ Akhirnya' aringan parut infark yang dapat meregang
dapat menonol keluar selama sistol )diskinesia- sehingga menamah ean 3olume )3olume
regurgitasi-$ Kardiomiopati uga dapat menyeakan gagal antung dengan ean 3olume
menadi gamaran utama pada entuk yang melear dan a(kBard failure pada entuk yang
hipertrofi dan restriktif$
G'g'l 0'n.ung ='ng #iseb'b&'n ole beb'n .e&'n'n$
egangan dinding )- 3entrikel kiri uga meningkat pada hipertensi atau stenosis aorta
karena memutuhkan peningkatan tekanan 3entrikel kiri )hukum %apla(e-$ eradi forBard
failure dengan penurunan kontraktilitas$ Keadaan serupa teradi erhuungan dengan
hipertensi pulmonal pada 3entrikel kanan$ .ipertrofi kompensatorik uga akan teradi ila
terdapat ean tekanan yang meningkat' namun entuknya konsentris karena pada keaddan
ini 3olume 3entrikel tidak memesar dan ahkan pada eerapa keadaan seenarnya
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 14
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
15/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
erkurang$ :amun' pada hipertrofi konsentris' 3olume diastolik akhir akan erkurang dan
egitu uga 3olume sekun(up )bac"ward failure-$ 7ila terdapat ean tekanan yang tinggi'
remodeling miokardium dan suplai darah kapiler yang tidak adekuat )iskemia korener relatif-'
dapat di(apai @erat antung yang kritis )sekitar "00 g-' yaitu pada keadaan ketika struktur
miokardium menyeakan dekompensasi$
A&ib'. neu$oumo$'l #'$i g'g'l 0'n.ung$
Selain mempengaruhi antung se(ara mekanis' gagal antung menyeakan seumlah
mekanisme kompensasi yang terutama ertuuan memperaiki kemali (urah antung dan
tekanan darah$ .al terpenting dalam mekanisme ini adalah peningkatan tonus simpatis
eserta pelepasan norepinefrin dan epinefrin yang leih esar$ Pengaktifan adrenoreseptor=J
di antung akan menyeakan 4
Peningkatan frekuensi denyut antung )gealanya adalah takikardia-F dan
Peningkatan kontraktilitas )inotropik positif- sehingga (urah antung uga sedikit
meningkat
>asokonstriksi adrenergik=1akan menimulkan 4
o Penurunan aliran darah yang melalui otot rangka )gealanya adalah kelelahan-'
kulit )gealanya adalah pu(at-' dan ginal' dengan akiat penurunan (urah
antung sehingga darah leih anyak disearkan ke arteri yang menyuplai
antung dan otak )sentralisasi-F
o Penurunan perfusi ginal sekarang akan mengaktifkan sistem renin=
angiotensin=aldosteron' meningkatkan fraksi filtrasi' dan meningkatkan
pelepasan AD.
Semua mekanisme ini menyeakan peningkatan asorpsi garam dan air$
Angiotensin II dan AD. uga memiliki efek 3asokonstriktor$
Remo#eling mio&'$#ium$
Remodeling miokardium teradi sesaat setelah dimulainya gagal antung ):?.A
stadium 1- melalui perangsangan mekanis dan neurohormonal$ .al ini pasti akan
memengaruhi perkemangan gagal antung$ Penyea remodeling adalah
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 15
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
16/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
1- Peningkatan tegangan dinding yang diantara eragai efeknya' meningkatkan
konsentrasi 6a2Ldi sitosol' serta
2- Sinyal pertumuhan sistemik )katekolamin' AD.' angiotensin IIF insulin pada
diaetes tipe II- dan lokal )endotelin' ;5' Platelet Deri3ed ;roBth 5a(tor
)PD;5-' firolast ;5 )5;5-' dan penurunan penghamat pertumuhan ):G dan
P;I2-$ Sel miokardium memesar )hipertrofi-' tetapi teradi ketidakpekaan
terhadap katekolamin )penurunan umlah reseptor pada adrenoreseptor J1'
peningkatan protein ;iantagonis' pemishaan reseptor-' dan penurunan akti3itas
6a2L=APase$
Akiatnya' potensial aksi miokardium memanang )akiat penurunan arus
repolarisasi- dan potensial istirahat menadi kurang negatif$ .al ini dapat menyeakan
aritmia )reentry' after=potential' pa(u antung ektopik-F pada eerapa keadaan ahkan
menyeakan firilasi 3entrikel$ )5irilasi 3entrikel teradi pada sekitar "0 pasien gagal
antung dan merupakan penyea kematian antung yang mendadak-$ Se(ara keseluruhan
kontraktilitasnya melemah )di antara eerapa faktor' teradi akiat pemisahan fungsional
seagian antara reseptor dihidropiridin dan rianodin serta kemampuan relaksasi miokardium
menurun )peningkatan konsentrasi 6a2Ldi sitosol saat diastol-$ Pengaktifan firolas )5;5
dan lainnya- uga erperan dalam hal ini dan menyeakan peningkatan penimunan kolagen
di dinding 3entrikel serta firosis pada miokardium dan pemuluh darah
Akiat dan geala sistemik gagal antung kronis terutama diseakan oleh retensi air
dan garam$ Pada gagal antung kiri' tekanan kapiler paru akan meningkat$ .al ini dapat
menyeakan dispnea dan takipnea melalui reseptor=# di paru dan edema paru )asma kardiak-
dengan hipoksia dan hiperkapnia sistemik$ Pada gagal antung kanan akan teradiedema
perifer )terutama di kaki agian aBah seharianF dan pada malam hari teradi pengeluaran air
dengan diuresis nokturnal-$
II%B DIAGNOSIS
Diagnosis dari gagal antung relatif isa langsung ditegakkan ketika pasien datang
dengan tanda dan geala klasik dari gagal antungF namun demikian' geala dan tanda dari
gagal antung tidak sensitif maupun spesifik$ Gleh karena itu' kun(i untuk menegakkan
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 16
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
17/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
diagnosis adalah memiliki indeks ke(urigaan yang tinggi' terutama untuk pasien=pasien yang
memiliki risiko tinggi$ Ketika pasien=pasien ini datang dengan tanda dan geala dari gagal
antung' pemeriksaan laoratorium tamahan seaiknya dilakukan$
II%B%+ Peme$i&s''n l'bo$'.o$ium $u.in
Pasien dengan onset aru dari gagal antung dan gagal antung kronik serta
dekompensasi akut seaiknya diperiksa hitung darah lengkap' panel elektrolit' lood
urea nitrogen' kreatinin serum' enHim hepatik' dan urinalisis$ Pasien=pasien tertentu
seaiknya diperiksa untuk diaetes mellitus )glukosa puasa atau tes toleransi glukosa
oral-' dislipidemia )panel lipid puasa-' dan anormalitas tiroid )kadar thyroid=
stimulating hormone-
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 17
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
18/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 18
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
19/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%B%, Ele&.$o&'$#iog$'m 1EKG6
Pemeriksaan 9K; rutin 12=lead dianurkan$ Kepentingan utama dari 9K;
adalah untuk menilai ritme antung' menentukan adanya hipertrofi 3entrikel kiri atau
adanya &I seelumnya )dengan atau tanpa gelomang M-' uga untuk menentukan
lear dari MRS untuk memastikan apakah terapi resinkronisasi ermanfaat pada
pasien atau tidak$ ;amaran 9K; normal hampir menyingkirkan kemungkinan
adanya disfungsi 3entrikel kiri$
II%B%- Fo.o
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
20/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Pemeriksaan ini memerikan informasi yang penting mengenai ukuran dan
entuk dari antung' uga untuk menilai keadaan 3askularisasi dari paru' dan dapat
menentukan penyea geala non=kardiak dari pasien$ &eskipun pasien dengan gagal
antung akut memiliki hipertensi pulmonal' edema interstitial' danCatau edema
pulmonal' keanyakan pasien dengan gagal antung kronik tidak$ .al ini
men(erminkan adanya peningkatan kapasitas dari sistem limfatik untuk mengeluarkan
(airan interstitial danCatau (airan pulmonal$
II%B%3 Penil'i'n Te$'#') Fungsi !en.$i&el Ki$i
Pen(itraan antung non=in3asif penting untuk diagnosis' e3aluasi' dan
tatalaksana dari gagal antung$ es yang paling erguna adalah
ekokardiogramCDoppler 2=D' yang dapat memerikan penilaian se(ara semikuantitatif
dari ukuran 3entrikel kiri dan fungsinya' egitu uga dengan ada atau tidaknya
anormalitas dari katu danCatau gerakan dinding regional )menandakan adanya &I
seelumnya-$ Adanya dilatasi dari atrial kiri dan hipertrofi dari 3entrikel kiri'
ersamaan dengan anormalitas dari pengisian diastolik dari 3entrikel kiri yang
diperiksa dengan gelomang pulsasi dan Doppler aringan' erguna untuk menilai
gagal antung dengan 95 yang normal$ 9kokardiogram 2=DCDoppler uga sangat
erguna dalam menilai ukuran 3entrikel kanan dan tekanan pulmonal' yang sangat
penting dalam e3aluasi dan tatalaksana dari (or pulmonale$ &RI uga erguna dalam
menganalisis se(ara komprehensif dari anatomi dan fungsi antung dan merupakan
gold standard saat ini untuk menilai massa dan 3olume dari 3entrikel kiri$
Inde< yang paling erguna dari fungsi 3entrikel kiri adalah 95 )S> diagi
dengan 9D>-$ Gleh karena 95 mudah diukur dengan tes non=in3asif dan mudah
untuk dikonseptualisasikan' ini diterima se(ara luas oleh para klinisi$ Sayangnya' 95
memiliki keteratasan dalam mengukur kontraktilitas yang seenarnya' oleh karena
dipengaruhi peruahan afterload danCatau preload$ Seagai (ontoh' 95 3entrikel kiri
meningkat pada regurgitasi mitral seagai hasil dari eeksi darah ke dalam atrium kiri
yang ertekanan rendah$ &eskipun demikian' dengan penge(ualian indikasi di atas'
ketika 95 normal )E "0 -' fungsi sistolik iasanya adekuat' dan ketika 95 se(ara
signifikan menurun )N 0 ! *0 -' kontraktilitas iasanya uga menurun$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 20
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
21/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%B%9 *iom'$&e$s
Kadar natriureti( peptide dalam sirkulasi erguna seagai pemeriksaan
tamahan dalam diagnosis pasien dengan gagal antung$ Kedua 7=type 7rain
:atriureti( Peptide )7:P- dan :=terminal pro=7:P dikeluarkan dari antung yang
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 21
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
22/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
gagal' adalah marker yang relatif sensitif terhadap adanya gagal antung dengan 95
yang menurunF marker ini uga meningkat pada pasien gagal antung dengan 95 yang
normal meskipun dengan deraat yang leih rendah$ Akan tetapi' penting untuk
mengenali ahBa kadar natriureti( peptide meningkat seiring dengan ertamahnya
umur dan kerusakan ginal' leih meningkat kadarnya pada Banita' dan dapat
meningkat pada gagal antung kanan dengan penyea apapun$ Kadar dapat menurun
se(ara salah pada pasien=pasien dengan oesitas' dan dapat normal pada eerapa
pasien yang mendapat pengoatan yang tepat$ Konsentrasi normal dari natriureti(
peptide pada pasien yang tidak dioati sangat erguna untuk menyingkirkan diagnosis
dari gagal antung$ 7iomarker yang lain seperti roponin dan I' 6=rea(ti3e protein'
reseptor :5' dan asam urat' dapat meningkat kadarnya pada gagal antung dan
memerikan informasi prognostik yang penting$ Pengukuran serial dari satu atau
leih iomarker pada akhirnya dapat memantu untuk menuntun terapi pada gagal
antung' tetapi sudah tidak dianurkan saat ini$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 22
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
23/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%B%;Exercise Testing
Treadmill atau bicycle exercise testing tidak dilakukan se(ara rutin untuk
pasien=pasien gagal antung' tetapi erguna untuk menilai perlu tidaknya transplantasi
antung pada pasien=pasien dengan gagal antung tahap lanut$ Pea" oxygen upta"e
)>G2- N 1* mlCkgCmenit erhuungan dengan prognosis yang relatif uruk$ elah
diuktikan pasien=pasien dengan >G2 N 1* mlCkgCmenit se(ara umum' mempunyai
sur3i3al yang leih aik ketika ditransplantasikan daripada dioati se(ara medis$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 23
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
24/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 24
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
25/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II$ P9:AA%AKSA:AA:
uuan primer pengoatan adalah men(egah teradinya gagal antung dengan (ara
mengoati kondisi=kondisi yang menuu teradinya gagal antung' terutama hipertensi danC
atau penyakit arteri koroner$ #ika disfungsi miokard sudah teradi' tuuan pertama adalah
mengoatiC menghilangkan penyea dasarnya' ika mungkin )misalnya iskemia' penyakit
tiroid' alkohol' oat-$ #ika penyea dasar tidak dapat dikoreksi' pengoatan dituukan untuk
)1- men(egah memuruknya fungsi antung' dengan perkataan lain memperlamat progresi
remodelling miokard' sehingga dapat mengurangi mortalitasF dan )2- mengurangi geala=
geala gagal antung sehingga memperaiki kualitas hidup pasien$ Untuk tuuan )1- dierikan
A69i dan J=loker' di samping mengurangi ean kera antung$ Untuk tuuan )2- diperlukan
pengurangan o3erload (airan dengan diuretik' penurunan resistensi perifer dengan
3asodilator' dan peningkatan kontraktilitas miokard dengan oat inotropik$ uuan )1- adalah
tuuan utama pengoatan gagal antung kronik' sedangkan tuuan )2- adalah tuuan utama
pengoatan gagal antung akut$
II%C%+ NON FAR"AKOLOGIS
erapi non=farmakologik terdiri atas4
)1- Diet 4 pasien gagal antung dengan diaetes' dislipidemia atau oesitas harus
dieri diet yang sesuai untuk menurunkan gula darah' lipid darah atau erat
adanya$ Asupan :a6l harus diatasi menadi 2= g :aChari' atau N 2 gChari
untuk gagal antung sedang sampai erat$ Restriksi (airan menadi 1'"=2 %Chari
hanya untuk gagal antung erat$
)2- &erokok 4 harus dihentikan
)- Akti3itas fisik 4 olahraga yang teratur seperti eralan atau ersepeda
dianurkan untuk pasien gagal antung yang stail ):?.A kelas II=III- dengan
intensitas yang nyaman agi pasien
)*- Istirahat 4 dianurkan untuk gagal antung akut atau tidak stail
)"- 7epergian 4 hindari tempat=tempat tinggi dan tempat=tempat yang sangat panas
atau lema' dan gunakan penerangan=penerangan pendek$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 25
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
26/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Di samping itu ada oat=oat yang harus dihindari atau digunakan dengan
hati=hati' yakni antiinflamasi nonsteroid )AI:S- dan (oasodilator lain
),- Digoksin
)8- Gat inotropik lain
)- Antitromotik
)10- Antiaritmia
empat kera eragai oat untuk gagal antung sistolik dapat dilihat pada
gamar di aBah ini4
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 26
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
27/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%C%,%+ A?Ei
A69i terukti dapat mengurangi mortalitas dan moriditas pada semua
pasien gagal antung sistolik )semua deraat keparahan' termasuk yang
asimtomatik-$ ;amardi aBah inimenunukkan mekanisme kera A69i pada
terapi gagal antung$
A69i menghamat kon3ersi angiotensin I )Ang I- menadi angiotensin
II )Ang II-$ Keanyakan efek iologik Ang II diperantai oleh reseptor
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 27
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
28/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
angiotensin tipe 1 )A1-$ Stimulasi reseptor A1 menyeakan 3asokontriksi'
stimulasi dan penglepasan aldosteron' peningkatan akti3itas simpatis dan hipertrofi
miokard$ Aldosteron menyeakan reasorpsi :a dan air di tuulus ginal' sedangkan
akti3itas simpatis menyeakan sekresi renin dari sel ukstaglomerular di ginal$
Reseptor A2 memperantarai stimulasi apoptosis dan antiproliferasi$ A69i
dengan mengurangi pementukan Ang II akan menghamat akti3itas Ang II di
reseptor A1 maupun A2$ Pengurangan hipertrofi miokard dan penurunan
preload antung akan menghamat progresi remodelling antung$ Di samping
itu' penurunan akti3itas neurohormonal endogen )Ang II' aldosteron'
norepinefrin- akan mengurangi efek langsungnya dalam menstimulasi
remodelling antung$
A69i merupakan terapi lini pertama untuk pasien dengan fungsi
sistolik 3entrikel kiri yang menurun' yakni dengan fraksi eeksi di aBah
normal )N *0=*"-' dengan atau tanpa geala$ Pada pasien dengan geala gagal
antung tanpa retensi (airan' A69i harus dierikan seagai terapi aBalF pada
pasien dengan retensi (airan' oat ini harus dierikan ersama diuretik$ A69i
harus dimulai setelah fase akut infark miokard' meskipun gealanya transien'
untuk mengurangi mortalitas dan infark ulang serta hospitalisasi karena gagal
antung$ Pada pasien gagal antung sedang dan erat dengan disfungis sistolik
3entrikel kiri' A69i mengurangi mortalitas dan geala=geala gagal antung'
meningkatkan kapasitas fungsional' dan mengurangi hospitalisasi$
9fek samping yang penting adalah atuk' hipotensi' gangguan fungsi
ginal' hiperkalemia' dan angioedema$ Pasien yang tidak dapat mentoleransi
oat ini karena atuk dapat menggunakan A1=loker seagai alternatif yang
efektif$ Pada pasien normotensi' iasanya tidak teradi hipotensi ataugangguan fungsi ginal yang ermakna$ A69i dikontraindikasikan pada Banita
hamil dan menyusui' pasien dengan stenosis arteri ginal ilateral atau
angioedema pada terapi dengan A69i seelumnya$
A69i harus selalu dimulai dengan dosis rendah dan dititrasi sampai
dosis target$ Dosis target adalah dosis pemeliharaan yang telah terukti efektif
untuk mengurangi mortalitasC hospitalisasi dalam ui klinik yang esar$ Dosis
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 28
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
29/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
aBal dan dosis pemeliharaan dari A69i yang telah disetuui untuk pengoatan
gagal antung dapat dilihat di taeldi aBah ini4
Untuk memulai pengoatan gagal antung dengan A69i atau A1=
loker' dianurkan prosedur erikut4 )a- ika pasien telah menggunakan
diuretik' turunkan dosisnya atau hentikan selama 2* amF )- pengoatan
dimulai di petang hari' seBaktu eraring' untuk menghindari kemungkinan
teradinya hipotensiF )(- pengoatan dimulai dengan dosis rendah dan titrasi
sampai dosis target' iasanya dengan peningkatan 2 kali lipat setiap kalinyaF
)d- ika fungsi ginal memuruk ermakna' hentikan pengoatanF )e- diuretik
hemat kalium harus dihindari selama aBal terapiF )f- penggunaan AI:S dan
(o
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
30/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
mentoleransi A69i )atuk- untuk mengurangi moriditas dan
mortalitas$
)- A1=loker dan A69i mempunyai efikasi yang seanding pada gagal
antung sistolik dengan fraksi eeksi A1 O *0 terhadap mortalitas dan
moriditas$ Pada infark miokard akut dengan geala=geala gagal
antung atau disfungsi 3entrikel kiri' A1=loker dan A69i mempunyai
efek yang seanding terhadap mortalitas$
)(- A1=loker dapat dipertimangkan dalam kominasi dengan A69i pada
pasien yang masih simtomatik' untuk mengurangi mortalitas dan
hospitalisasi karena gagal antung$
)d- A1=loker yang telah terukti efektif untuk pngoatan gagal antung
serta dosisnya dapat dilihat pada tael di aBah ini4
II%C%,%- DIURETIK
Diuretik merupakan oat utama untuk mengatasi gagal antung akut
yang selalu disertai dengan keleihan )o3erload- (airan yang ermanifestasi
seagai kongesti paru atau edema perifer$ Penggunaan diuretik dengan (epat
menghilangkan sesak napas dan meningkatkan kemampuan melakukan
akti3itas fisik$
Gleh karena penggunaan diuretik tidak mengurangi mortalitas pada
gagal antung )ke(uali spironolakton-' maka diuretik harus selalu dierikan
dalam kominasi dengan A69i$
Gleh karena penurunan (urah antung akiatt deplesi (airan akan
meningkatkan akti3asi neurohormonal yang akan mema(u progresi gagal
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 30
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
31/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
antung maka diuretik tidak oleh dierikan pada gagal antung yang
asimtomatik maupun yang tidak ada o3erload (airan$ #uga penggunaan
diuretik tidak oleh erleihan tetapi dalam dosis minimal untuk
mempertahankan eu3olemia$
Dosis dan efek samping diuretik oral dapat dilihat pada tael di aBah ini4
II%C%,%3 ANTAGONIS ALDOSTERON
Pada saat ini ada 2 antagonis aldosteron' yakni spironolakton dan
eplerenon$ Antagonis aldosteron direkomendasikan untuk ditamahkan pada4
)a- A69i dan diuretik kuat pada gagal antung lanut ):?.A kelas III=I>-
dengan disfungsi sistolik )fraksi eeksi O "- untuk mengurangi
mortalitas dan moriditas )terukti untuk spironolakton-$
)- A69i dan J=loker pada gagal antung setelah infark miokard dengan
fungsi sistolik 3entrikel kiri )fraksi eeksi O *0- dan tanda=tanda gagal
antung atau diaetes untuk mengurangi mortalitas dan moriditas
)terukti untuk eplerenon-
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 31
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
32/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Dosis aBal yang rendah spironolakton 12'" mg dan eplerenon 2" mg
sehari$ Dosis dapat ditingkatkan menadi spironolakton 2" mg dan eplerenon
"0 mg ika diperlukan$
II%C%,%9 *ETA *LOKER
7eta loker ekera terutama dengan menghamat efek merugikan dari
akti3itas simpatis pada pasien gagal antung' dan efek ini leih
menguntungkan dianding dengan efek inotropik negatifnya$ Stimulasi
adrenergi( pada antung memang pada aBalnya meningkatkan kera antung'
akan tetapi akti3itas simpatis yang erkepanangan pada antung yang telah
mengalami disfungsi akan merusak antung' dan hal ini dapat di(egah oleh
eta loker$
Akti3asi simpatis akan mengaktifkan sistem renin=angiotensin=
aldosteron )RAA-$ Renin disekresi oleh sel ukstaglomerular di ginal melalui
stimulasi reseptor adrenergi( J1$ Selanutnya akti3itas sistem simpatis maupun
RAA akan mengakiatkan hipertrofi miokard melalui efek 3asokonstriksi
perifer ) arteri dan 3ena- dan retensi :a dan air oleh ginal$ Sedangkan
3asokonstriksi koroner akan mengurangi pasokan darah pada dinding 3entrikel
yang hipertrofi sehingga teradi is&emi' mio&'$#% Peningkatan denyut
antung dan kontraktilitas miokard uga akan menyeakan iskemia relati3e
karena peningkatan keutuhan 02 miokard disertai dengan erkurangnya
pasokan 02 miokard$ Iskemia miokard akan menyeakan perlamatan
konduksi antung' yang akan memi(u teradinya '$i.mi' 0'n.ung%
:orepinefrin uga meningkatkan automatisitas sel=sel automati( antung
sehingga terentuk fo(us=fokus ektopik yang akan menimulkan aritmia
antung$
Pembe$i'n be.' blo&e$ )'#' g'g'l 0'n.ung sis.oli& akan
mengu$'ngi &e0'#i'n is&emi' mio&'$#' mengurangi stimulasi sel ! sel
automati( antung dan efek antiaritmia lainnya' sehingga mengu$'ngi $esi&o
.e$0'#in=' '$i.mi' 0'n.ung' dan dengan demikian mengurangi risiko
teradinya kematian mendadak )kematian kardio3askular-$ 7eta loker uga
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 32
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
33/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
meng'mb'. )ele)'s'n $eninsehingga menghamat akti3asi sistem RAA$
Akiatnya teradi penurunan hipertrofi miokard' apoptosis' firosis dan
remodeling miokard' sehingga )$og$esi g'g'l 0'n.ung '&'n .e$'mb'.$
Sekarang ini be.' blo&e$ #i$e&omen#'si&'nuntuk penggunaan rutin
pada pasien gagal antung ringan dan sedang 1NHA II8III6 yang s.'bil
dengan /$'&si e0e&si 2 -958395( etiologi is&emi& m'u)un nonis&emi&'
ersama )eng'mb'. A?E 1 '.'u 'n.'gonis AII6 #'n #iu$e.i& 0i&'#i)e$lu&'nuntuk mengurangi geala )pada pasien dengan adanya atau riBayat
retensi (airan-' dan .i#'& '#' &on.$'in#i&'si% Diu$e.i& diutuhkan untuk
mempertahankan keseimangan :a dan (airan dan men>eg' e&s'se$b'si
$e.ensi >'i$'n ='ng #')'. .e$0'#i )'#' ''l .e$')i #eng'n be.' blo&e$ $
Pasien gagal antung yang s.'biladalah yang tidak memerlukan peraBatan di
I;D rumah sakit' tidak ada atau minimal o3erload (airan dan deplesi 3olume'
dan tidak memerlukan oat inotropik intra3ena$ Kon.$'in#i&'sieta loker
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 33
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
34/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
adalah asma ronkial' lok A> deraat 2=' radikardia atau hipotensi yang
simptomatik$
Pada pasien gagal antung dengan geala yang leih parah ):?.A III7
dan I>- pengalaman yang teratas menunukkan ahBa mereka dapat
mentoleransi eta loker dan mendapat keuntungan' tapi karena risiko yang
tinggi dan pengalaman yang teratas' maka penggunaan eta loker pada
kelompok ini harus sangat hati=hati$
Gleh karena efek eta loker pada gagal antung ukan class effect#
maka hanya isoprolol' kar3edilol' dan metoprolol lepas lamat yang
direkomendasikan untuk pengoatan gagal antung$
Pemerian eta loker harus dimulai dengan dosis sangat rendah'
iasanya N1C10 dosis target' dan di tingkatkan perlahan=lahan dengan
super3ise ketat sampai di(apai dosis target' yakni dosis pemeliharaan yang
terukti efektif pada ui klinik yang esar$ Ke(epatan titrasi harus disesuaikan
dengan respons pasien' iasanya 2 kali lipat setiap 1=2 minggu pada pasien
raBat alan$
Pada aBal terapi eta loker dapat teradi )a- retensi (airan dan
memuruknya geala=geala' maka tingkatkan dosis diureti(F )- hipotensi'
maka kurangi dosis penghamat A69 atau eta lokerF )(- radikardia' maka
kurangi dosis eta lokerF )d- rasa lelah' maka kurangi dosis eta loker$
Setelah kondisi pasien stail tingkatkan kemali dosis eta loker$
*lo>&e$ Dosis ''l Pening&'.'n #osis
1mg'$i6
Dosis T'$ge. Pe$io#e .i.$'si
*iso)$olol +(,9 mg o# ,(9 -(@9 9 @(9 +4 +4 mg o# "inggu8bul'n
"e.o)$olol
su&sin'. ?R
+,(9 ,9 mg o# ,9( 94(+44(,44 ,44 mg o# I#em
K'$e#ilol -(+,9 mg bi# ;(,9 +,(9,9 94 ,9 mg bi# I#em
II%C%,%; !ASODILATOR LAIN
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 34
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
35/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
>asodilator lain dari A69i dan antagonis AII yang digunakan untuk
pengoatan gagal antung adalah )a- hidralaHin=isosorid dinitrat' )- :a
nitroprusid I$>' )(- nitrogliserin I$>$' dan )d- nesiritid I$>$
II%C%,%@ GLIKOSIDA JANTUNG
9fek digoksin pada pengoatan gagal antung4 )a- inotropik positif' )-
kronotropik negatif' dan )(- mengurangi akti3itas saraf simpatis$
Digoksin diindikasikan untuk )1- pasien gagal antung dengan firilasi
atrium' )2- pasien gagal antung dengan ritme sinus yang masih simtomatik'
terutama yang disertai takikardia' meskipun telah mendapat terapi maksimal
dengan A69i dan J=loker$
Se#i''n
Sirup4 0'0"mgC ml
Ineksi4 0'1 mgC mlF 0'2" mgC ml
alet4 0'12" mgF 0'2" mg
Dosis:
- I>4 0'*=0'+ mg untuk pemerian pertama' kemudian dosis 0'1=0'mg tiap
+=8am sampai memerikan efek yang adekuatF namun tidak oleh
meleihi 0'008=0'01" mgCkg total
- PG4 0'"=0'," mg untuk pemerian pertama' kemudian dosis 0'12"=0',"
mg tiap +=8 am hingga memerikan efek yang adekuatF sampai 0',"=
1'2"mg )untuk pasien erat adan ,0 kg-
"'in.'n'n>e:
0'12"=0'" mgC hariC I>CPG
F'$m'&ologi:
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 35
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
36/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
6ara kera pada gagal antung yaitu peningktan kontraktilitas dengan
(ara menginhiisi pompa APase natrium=kalium pada sel myo(ardial
sehingga mengurangi efluks dari natrium dan potensi trans=memran$ 7lokade
dari efluks natrium kemudian meningkatkan influks kalsium leBat pompa
kalsium=natrium pada myosit sehingga menyeakan peningkatan proteinkontraktil di otot antung$ Semua ini menyeakan peningkatan inotropik$
Pada supra3entrikular aritmia' erkurangnya potensi trans=memran
dan aksi potensial menyeakan erkurangnya konduksi dari A> node
sehingga memperpanang masa refrakter dan memperaiki tonus 3agal$
Abso$)si:
7ioa3ailailitas4 ""=0
Gnset4 PG 0'" ! 2 am untuk efek aBal dan 2 ! + am untuk efek maksimalF
pada I> "=0 menit untuk efek aBal' dan 1'" ! * am untuk efek maksimal
Durasi =* hari
:ilai pun(ak di plasma4 1 am
Dis.$ibusi: Diikat protein4 20=2"
"e.'bolisme:
Di hati' metaolit akhir 4 digo
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
37/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Pada pasien geriatrik gunakan 7&I untuk menghitung dosis
Kon.$'in#i&'si:
*radikardia' lok A> deraat 2 dan ' kardiomiopati ostruktif
hipertrofik' hipokalemia$ hipersensiti3itas' 3entrikular firilasi$
E/e& .o&si&digoksin erupa4
)a- 9fek proaritmik' yakni )1- penurunan potensial istirahat )akiat hamatan
pompa :a-' menyeakan afterpotential yang men(apai amang dan )2-
peningkatan automatisitas$
)- 9fek samping gastrointestinal4 anoreksia' mual' muntah' nyeri lamung$
)(- 9fek samping 3isual4 penglihatan erBarna kuning$
)d- %ain=lain4 delirium' rasa lelah' malaise' ingung' mimpi uruk
In.e$'&si ob'. :
A&I' myo(arditis akut' A> lok' peri(arditis konstrikti3 kronis'
kardiokon3ersi elektrik' radikardi parah' gagal antung erat' penyakit paruerat' si(k synus syndrom' 3entrikular takikardi' kontraksi prematur 3entrikel'
/P/ syndrome' imalans elektrolit' hipotiroidisme atau hipertiroidisme'
hipo
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
38/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
II%C%,%B INOTROPIK LAIN
Inotropik lain yang digunakan adalah )a- dopamin dan doutamin I$>$
dan )- penghamat fosfodiesterase I$>$
Dopamin mempunyai penggunaan yang teratas pada pengoatan
pasien dengan kegagalan sirkulasi kardiogenik$ Doutamin merupakan J
agonis yang terpilih untuk pasien gagal antung dengan disfungsi sistolik$ 9fek
samping utama doutamin adalah takikardia erleihan dan aritmia$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 38
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
39/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Inamrinon dan milrinon merupakan penghamat fosfodiesterase kelas
III )PD9- yang digunakan seagai penunang sirkulasi angka pendek pada
gagal antung yang parah$ &ekanisme keranya dapat dilihat pada gamar di
aBah ini4
II%C%,%C ANTITRO"*OTIK
/arfarin diindikasikan pada gagal antung dengan firilasi atrial'
riBayat keadian tromoemolik seelumnya' atau adanya tromus di
3entrikel kiri' untuk men(egah stroke atau tromoemolisme
Setelah infark miokard' aspirin atau Barfarin direkomendasikan
seagai profilaksis sekunder$
II%C%,%+4 ANTIARIT"IA
Antiaritmia yang digunakan hanyalah J=loker dan amiodaron$
Amiodaron digunakan hanya ika disertai firilasi atrial dan dikehendaki ritme
sinus$ Amiodaron adalah satu=satunya oat antiaritmia yang tidak disertai
dengan efek inotropik negatif$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 39
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
40/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
F'$m'&o#in'mi&
J loker menghamat se(ara kompetitif efek oat adrenergik' aik :9 dan 9pi endogenmaupun oat adrenergik eksogen' pada adreno reseptor J$
J loker diedakan menadi 2 erdasarkan sifatnya4
1$ kardioselektif4 mempunyai afinitas yang leih tinggi terhadap reseptor J1 dari pada
reseptor J2$
2$ :on selektif 4 mempunyai afinitas yang sama terhadap reseptor J1 dan reseptor J2
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 40
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
41/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 41
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
42/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
Kesim)ul'n
Semua pasien gagal antung dengan sistolik ringan atau sedang yang stail )95 O
*0-F pasien dengan gagal antung erat uga mendapat manfaat dari eta=lo(kers
tetapi pengoatan harus dimulai di aBah asuhan spesialis
Pengoatan lini pertama' ersama dengan A69i dan &RA' pada pasien dengan gagal
antung stail' dimulai sedini mungkin
Asma dan 7lok A> draat dua atau tiga )tanpa adanya alat pa(u antung permanen-
merupakan kontraindikasi pemakaian J loker$
Kepaniteraan Ilmu Penyakit Dalam
Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara Page 42
Rumah Sakit Umum Daerah Kudus
8/13/2019 Refrat Digoksin Pd Gagal Jantung Print
43/43
REFERAT PERAN DIGK!IN PADA GAGA" #ANTUNG$
DAFTAR PUSTAKA
1$ 5au(i' 7raunBald' Kasper' .auser' dkk$ .arrisonQs Prin(iples of Internal &edi(ine$
9disi 1,$ Amerika Serikat 4 &(;raB .ill' 2008
2$ Syarif Amir' et al$ 5armakologi dan erapi$ 9disi "$ #akarta4 Departemen 5armakologi
dan erapeutik 5akultas Kedokteran Uni3ersitas Indonesia' 2008
$ 9S6 ;uidelines for the diagnosis and treatment of a(ute and (hroni( heart failure 2012
*$ ;uidelines for the pre3ention' dete(tion and management of (hroni( heart failure in
Australia' Updated G(toer 2011