Upload
anisasaras
View
346
Download
8
Embed Size (px)
Citation preview
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
1/46
BAB I. PENDAHULUAN
Urolitiasis merupakan penyakit yang salah satu dari gejalanya adalah
pembentukan batu di dalam saluran kemih. Penyakit ini diduga telah ada sejak
peradaban manusia yang tua karena ditemukan batu diantara tulang panggul kerangka
mumi dari seorang berumur 16 tahun. Penyakit ini dapat menyerang penduduk
diseluruh dunia tidak terkecuali penduduk Indonesia. Angka kejadian ini tidak sama
di berbagai belahan bumi. Di negara-negara berkembang banyak ditemukan batu buli-
buli sedangkan di negara maju banyak dijumpai penyakit batu saluran kemih bagian
atas. Hal ini karena adanya pengaruh status gii dan akti!itas pasien sehari-hari. 1
"atu buli-buli adalah massa kristal yang terbentuk dari mineral dan protein#
yang biasanya terdapat urine. "atu pada daerah ini lebih jarang ditemukan
dibandingkan batu pada ginjal. Di amerika serikat $-1%& penduduknya menderita
penyakit ini sedangkan di seluruh dunia rata-rata terdapat 1-1'& penduduk yang
menderita batu saluran kemih. "atu ini jarang ditemui pada anak-anak atau pada ras
a(ro america. "atu buli-buli dapat muncul dimana saja di sistem urinary sebelum
menetap di buli-buli. "atu biasanya bera)al dari granula sebesar butir pasir yangkemudian menarik material-material urine untuk melekat sehingga besarnya cukup
untuk mengobstruksi aliran urine dan mengakibatkan gejala nyeri. "atu ini dapat
menggores dinding buli-buli dan mengakibatkan perdarahan dan in(eksi.1
*tiologi dari pembentukan batu buli-buli tidak sepenuhnya dimengerti. "atu
buli-buli biasanya ditemukan pada in(eksi saluran kencing# obtruksi saluran kencing#
pembesaran kelenjar prostate pada pria# atau ditemukannya benda asing pada saluran
kencing. +akanan dan konsumsi air merupakan (aktor yang penting dalam
pembentukan batu buli-buli. Penyakit ini merupakan tiga penyakit terbanyak di
bidang urologi disamping in(eksi saluran kemih dan pembesaran prostat benigna. ,$
& dari semua batu buli-buli terjadi pada pria# terutama pada pembesaran kelenjar
prostate atau in(eksi saluran kencing.1
1
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
2/46
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
1.1 Definisi
"atu buli-buli disebut juga batu !esica# !esical calculi# !esical stone# bladder
stone. "atu buli-buli atau !esikolitiasis adalah masa yang berbentuk kristal yang
terbentuk atas material mineral dan protein yang terdapat pada urin.1
1.2 Epidemiologi
"atu saluran kemih pada dasarnya dapat terbentuk pada setiap bagian tetapi
lebih banyak pada saluran penampung terakhir. Pada orang de)asa batu saluran
kencing banyak mengenai sistem bagian atas ginjal# pyelum sedang pada anak-anak
sering pada sistem bagian ba)ah buli-buli# pada anak-anak banyak ditemukan batu
buli-buli terbentuk secara primer. Di negara berkembang batu buli-buli terbanyak
ditemukan pada anak laki-laki pre pubertas. Pada anak /$& ditemukan di ba)ah usia
1' tahun dan $/& pada usia 1-6 tahun. 0omponen yang terbanyak penyusun batu
buli-buli adalah garam calsium. Pada a)alnya merupakan bentuk yang sebesar biji
padi tetapi kemudian dapat berkembang menjadi ukuran yang lebih besar# kadangkala
juga merupakan batu yang multipel.1 Di Indonesia diperkirakan insidensinya lebih
tinggi dikarenakan adanya beberapa daerah yang termasuk daerah stone belt dan
masih banyaknya kasus batu endemik yang disebabkan diet rendah protein# tinggi
karbohidrat dan dehidrasi kronik. Pada umumnya komposisi batu kandung kemih
terdiri dari batu in(eksi stru!it# ammonium asam urat dan kalsium oksalat. "atu
kandung kemih sering ditemukan secara tidak sengaja pada penderita dengan gejala
obstrukti( dan iritati( saat berkemih. 2idak jarang penderita datang dengan keluhan
disuria# nyeri suprapubik# hematuria dan buang air kecil berhenti tiba-tiba.'
'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
3/46
1.3 Anaomi
"uli-buli merupakan organ berongga yang terdiri atas 3 lapis otot detrusoryang saling beranyaman. Di sebelah dalam adalah otot longitudinal# di tengah
merupakan otot sirkuler# dan yang paling luar adalah longitudinal mukosa !esika
terdiri dari sel-sel transisional yang sama seperti pada mukosa pel!is renalis# ureter
dan uretra posterior. Pada dasar buli-buli kedua muara ureter dan meatus uretra
internum membentuk suatu segitiga yang disebut trigonum buli-buli. 4ecara anatomis
buli-buli terdiri dari tiga permukaan# yaitu 1 permukaan superior yang berbatasan
dengan rongga peritoneum ' permukaan in(erolateral dan 3 permukaan posterior.3
5ambar 1. 4istem urinarius 3
3
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
4/46
5ambar '. Anatomi "uli-buli 3
"uli-buli ber(ungsi menampung urin dari ureter dan kemudian
mengeluarkannya melalui uretra dalam mekanisme berkemih. Dalam menampung
urin# buli-buli mempunyai kapasitas yang maksimal# yang !olumenya untuk orang
de)asa kurang lebih adalah 3%%-$% ml# sedangkan kapasitas buli-buli pada anakmenurut (ormula dari ko(( adalah
Pada saat kosong# buli-buli terdapat di belakang simpisis pubis dan pada saat
penuh berada pada atas simpisis pubis sehingga dapat dipalpasi atau di perkusi. "uli-
buli yang terasa penuh memberikan rangsangan pada sara( a((eren dan menyebabkan
akti!asi miksi di medulla spinalis segmen sacral 4'-. Hal ini akan menyebabkan
kontraksi otot detrusor# terbukanya leher buli-buli dan relaksasi spingter uretra
sehingga terjadilah proses miksi.3
Arteri-arteri utama yang mengantar darah ke !esika urinaria7buli-buli adalah
cabang arteria iliaca interna. Arteria !esicalis superior memasok darah pada bagian
0apasitas buli- buli 8 umurtahun
9 ' : 3% ml
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
5/46
!entrokranial !esika urinaria. Pada laki-laki arteria !esikalis in(erior mengantar darah
kepada (undus !esicae. Pada )anita arteria aginalis mengambil alih (ungsi arteria
!esicalis in(erior dan melepaskan cabang-cabang kecil ke bagian dorsokaudal !esica
urinaria. Arteria obturatoria dan arteria glutealis in(erior juga melepaskan cabang-
cabang kecil ke !esika urinaria.3
;ama !ena adalah sesuai dengan nama arteri yang diiringinya# dan merupakan
anak cabang !ena iliaca interna. Pada laki-laki# ple:us !enosus !esicalis yang
bergabung dengan ple:us !enosus prostaticus# meliputi (undus !esicae dan prostata#
kedua !esicula seminalis# kedua ductus de(erens# dan ujung kaudal kedua ureter.
Ple:us !enosus prostaticus yang merupakan anyaman yang rapat# menerima darah
dari !ena dorsalis penis. Ple:us !enosus !esicalis menyalurkan isinya terutama ke
!ena iliaca interna melalui !ena !esicalis in(erior# tetapi dapat juga menyalurkan
darah ke ple:us !enosi !ertebrale melalui !ena sacralis. Pada )anita# pleksus !enosus
!esikalis melputi bagian uretra dalam pel!is dan cer!i: !esicae# dan menampung
darah dari !ena dorsalis clitoridis serta berhubungan dengan ple:us !enosus
!aginalis.3
Pada kedua jenis kelamin pembuluh lim(e meninggalkan permukaan kranial
!esika urinaria dan melintas ke nodi lymphoidei iliaci e:terni# sedangkan yang
berasal dari permukaan posteroin(erir melintas ke nodi lymphoidei iliaci ineterni.
"eberapa pembuluh lim(e dari cer!i: !esicae ditampung dalam nodi lymphoidei
sacrales atau iliaci communes.3
4erabut parasimpatis untuk !esica urinaria berasal dari ner!i splanchnici
pel!ici ner!i erigentes. 4erabut ini ber(ungsi sebagai perangsang muskulus detrusor
dan sebagai penghambat sphincter internus. 0arena itu# jika serabut ini terangsang
karena peregangan# !esika urinaria berkontraksi# sphincter internus mengendur dan
urin mengalir ke dalam uretra. 4erabut simpatis untuk !esica urinaria berasal dari
ner!i thoracici
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
6/46
in(erior ple:us pel!icus. 4erabut sensoris daro !esica urinaria besi(at !isceral dan
menyalurkan perasan sakit# seperti yang disebabkan oleh peregangan berlebih.3
1.! Eiologi
2erbentuknya batu saluran kemih diduga ada hubungannya dengan gangguan
aliran urine# gangguan metabolik# in(eksi saluran kemih# dehidrasi# berasal dari batu
ginjal atau ureter yang turun# diet yang banyak mengandung kalsium dan oksalat#
buli-neurogenik# benda asing#dan keadaan-keadaan lain yang masih belum terungkap
idiopatik.
1. =aktor Intrinsik
a Herediter4tudi menunjukkan bah)a penyakit batu di)ariskan. Indi!idu dengan ri)ayat
keluarga penyakit batu memiliki risiko dua kali lipat lebih tinggi. >isiko ini
lebih tinggi mungkin karena kombinasi dari predisposisi genetik dan eksposur
lingkungan yang sama misalnya diet. +eskipun beberapa (aktor genetik
telah jelas berhubungan dengan bentuk yang jarang dari ne(rolitiasis#
misalnya cystinuria# in(ormasi mengenai gen yang berkontribusi terhadap
risiko dari penyakit batu masih terbatas sampai saat ini.b Umur
Penyakit ini paling sering didapatkan pada usia 3%-$% tahun. Untuk pria#
insiden mulai meningkat setelah usia '%# puncak antara % dan 6% tahun.
Untuk )anita# tingkat insiden tampaknya lebih tinggi pada akhir '%-an pada
usia $%# sisa yang relati( konstan selama beberapa dekade berikutnya.c ?enis 0elamin
?umlah pasien laki-laki tiga kali lebih banyak dibandingkan dengan pasien
perempuan.'. =aktor *kstrinsik
a 5eogra(i
Pada beberapa daerah menunjukkan angka kejadian batu saluran kemih yang
lebih tinggi dari pada daerah lain# sehingga dikenal sebagai daerah stone belt
sabuk batu# sedangkan daerah "antu di A(rika 4elatan hampir tidak dijumpai
6
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
7/46
penyakit batu saluran kemih.0ebanyakan didaerah pegunungan# padang pasir#
dan daerah tropis.
b) Iklim dan temperaturIndi!idu yang menetap di daerah beriklim panas dengan paparan sinar
ultra!iolet tinggi akan cenderung mengalami dehidrasi serta peningkatan
produksi !itamin D3 memicu peningkatan ekskresi kalsium dan oksalat
sehingga insiden batu saluran kemih akan meningkat.c Asupan air
0urangnya asupan air dan tingginya kadar mineral kalsium pada air yang
dikonsumsi# dapat meningkatkan insiden batu saluran kemih. 0onsumsi cairan
yang rendah @1'%% ml7hari menjadi (aktor terbentuknya batu.d Diet
Diet banyak purin# oksalat# dan kalsium mempermudah terjadinya penyakit
batu saluran kemih.bat sitostatik untuk penderita kanker juga memudahkan
terbentuknya batu saluran kemih# karena obat sitostatik bersi(at meningkatkan
asam urat dalam tubuh.
e Pekerjaan
4ering dijumpai pada orang yang pekerjaannya banyak duduk dan kurang
akti(itas atau sedentary li(e.
( =aktor lain
Imobilisasi yang lama# misalnya pada penderita (raktur# trauma 7 cedera
!ertebra# dan lumpuh.
Adanya kelainan atau penyakit tulang# contohnya metastase tumor ke
tulang# pagetBs disease dan myeloma. Pada kelainan 7 penyakit tulang#
ekskresi kalsium dalam urine meningkat
Adanya kelainan anatomi saluran kencing
0ongenital stenosis pada Uretero Pel!ic ?unction UP?# horse shoe
kidney# di!ertikel.
AcCuired bladder neck kontraktur# stricture uretra# tekanan tumor dari
luar.
"atu buli-buli atau !esikolitiasis sering terjadi pada pasien yang menderita
gangguan miksi atau terdapat benda asing di buli-buli yang akti!itasnya sebagai inti
/
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
8/46
batu. 5angguan miksi terjadi pada pasien-pasien hiperplasia prostat# striktura uretra#
di!ertikel buli-buli dan buli-buli neurogenik. Pada suatu studi dilaporkan pada pasien
dengan cidera spinal dimana ia mempunyai kelainan neurogenik blader dalam
delapan tahun# 36&nya berkembang menjadi batu buli-buli. "enda asing tersebut
dibedakan menjadi iatrogenic dan non iatrogenik. "enda iatrogenic terdiri dari bekas
jahitan# balon (olley kateter yang pecah# kalsi(ikasi yang disebabkan karena iritasi
balon kateter# staples# uretral stens# peralatan kontrasepsi# prostetik uretral stents. ;on
iatrogenik disebabkan adanya benda yang terkandung pada buli-buli seusai pasien
rekreasi atau alasan yang lain. 4elain itu batu buli-buli dapat berasal dari batu ginjal
atau batu ureter yang turun ke buli-buli yang banyak dijumpai pada anak-anak yang
menderita kurang gii atau yang sering menderita dehidrasi atau diare. In(eksi pada
saluran kemih akan mempercepat timbulnya batu. 5angguan metabolik juga
merupakan (aktor predisposisi terjadi pembentukan batu. Pada pasien ini batu
umumnya terbentuk dari bahan calsium dan stru!it.
1." Paogenesis
Pada umumnya batu buli-buli terbentuk dalam buli-buli# tetapi pada beberapa
kasus batu buli terbentuk di ginjal lalu turun menuju buli-buli# kemudian terjadi
penambahan deposisi batu untuk berkembang menjadi besar. "atu buli yang turun
dari ginjal pada umumnya berukuran kecil sehingga dapat melalui ureter dan dapat
dikeluarkan spontan melalui uretra.$
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
9/46
5ambar 3.
"atu "uli-buli$
4ecara
teoritis batu dapat
terbentuk diseluruh
saluran kemih
terutama pada
tampat- tempat
yang sering mengalami
hambatan aliran urine statis urine# yaitu pada sistem kalises ginjal atau buli-buli.
Adanya kelainan ba)aan pada pel!ikalises stenosis uretro-pel!is# di!ertikel#
obstruksi in(ra!esika kronis seperti pada hyperplasia prostate benigna# striktura# dan
buli-buli neurogenik merupakan keadaan-keadaan yang memudahkan terjadinya
pembentukan batu. "atu terdiri atas kristal-kristal yang tersusun oleh bahan-bahan
organik maupun anorganik yang terlarut di dalam urine. 0ristal-kristal tersebut tetap
berada dalam keadaan metastable tetap terlarut dalam urine jika tidak ada keadaan-
keadaan tertentu yang menyebabkan terjadinya presipitasi kristal. 0ristal-kristal yang
saling mengadakan presipitasi membentuk inti batu nukleasi yang kemudian akan
mengadakan agregasi# dan menarik bahan-bahan lain sehingga menjadi kristal yang
lebih besar. +eskipun ukurannya cukup besar# agregat kristal masih rapuh dan belum
cukup mampu membuntu saluran kemih. Untuk itu agregat kristal menempel pada
epitel saluran kemih membentuk retensi kristal# dan dari sini bahan-bahan lain
diendapkan pada agregat itu sehingga membentuk batu yang cukup besar untuk
menyumbat saluran kemih. 0ondisi metastabel dipengaruhi oleh pH larutan# adanya
koloid di dalam urine# konsentrasi solute di dalam urine# laju aliran urine di dalam
saluran kemih# atau adanya korpus alienum di dalam saluran kemih yang bertindak
sebagai inti batu. Eebih dari %& batu saluran kemih terdiri atas batu kalsium# baik
,
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
10/46
yang berikatan dengan oksalat maupan dengan (os(at# membentuk batu kalsium
oksalat dan kalsium (os(atF sedangkan sisanya berasal dari batu asam urat# batu
magnesium ammonium (os(at batu in(eksi# batu :anthyn# batu sistein# dan batu jenis
lainnya. +eskipun patogenesis pembentukan batu-batu diatas hampir sama# tetapi
suasana didalam saluran kemih yang memungkinkan terbentuknya jenis batu itu tidak
sama. Dalam hal ini misalkan batu asam urat mudah terbentuk dalam asam#
sedangkan batu magnesium ammonium (os(at terbentuk karena urine bersi(at basa.$.6
Pada penderita yang berusia tua atau de)asa biasanya komposisi batu
merupakan batu asam urat yaitu lebih dari $%& dan batu paling banyak berlokasi di
!esika. "atu yang terdiri dari calsium oksalat biasanya berasal dari ginjal. Pada batu
yang ditemukan pada anak umumnya ditemukan pada daerah yang endemik dan
terdiri dari asam ammonium material# calsium oksalat# atau campuran keduanya. Hal
itu disebabkan karena susu bayi yang berasal dari ibu yang banyak mengandung at
tersebut. +akanan yang mengandung rendah pospor menunjang tingginya ekskresi
amonia. Anak-anak yang sering makan makanan yang kaya oksalat seperti sayur akan
meningkatkan kristal urin dan protein he)an diet rendah sitrat.6
"atu buli-buli juga dapat terjadi pada pasien dengan trauma !ertebra7 spinal
injury# adapun kandungan batu tersebut adalah batu stru!it7Ga (os(at. "atu buli-buli
dapat bersi(at single atau multiple dan sering berlokasi pada di!ertikel dari !entrikel
buli-buli dan biasanya berukuran besar atau kecil sehingga menggangu kerja dari
!esika. 5ambaran (isik batu dapat halus maupun keras. "atu pada !esika umumnya
mobile# tetapi ada batu yang melekat pada dinding !esika yaitu batu yang berasal dari
adanya in(eksi dari luka jahitan dan tumor intra !esika.6
4ecara teoritis batu dapat terbentuk di seluruh saluran kemih terutama pada
tempat-tempat yang sering mengalami hambatan aliran urine statis urin# yaitu pada
sistem kalises ginjal atau buli-buli. "anyak teori yang menerangkan proses
pembentukan batu di saluran kemihF tetapi hingga kini masih belum jelas teori mana
yang paling benar. "eberapa teori pembentukan batu adalah 6
1%
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
11/46
1. 2eori 4upersaturasi
2ingkat kejenuhan komponen-komponen pembentuk batu ginjal mendukung
terjadinya kristalisasi. 0ristal yang banyak menetap menyebabkan terjadinya
agregasi kristal dan kemudian menjadi batu.
'. 2eori +atriks
+atriks merupakan mikroprotein yang terdiri dari 6$ & protein albumin#
globulin# dan mukoprotein# 1% & he:ose# 3-$ he:osamin dan 1% & air. Adanya
matriks menyebabkan penempelan kristal-kristal sehingga menjadi batu.
3. 2eori ;ukleasi
"atu terbentuk di dalam urine karena adanya inti batu sabuk batu nukleus.
Partikel-partikel yang berada dalam larutan yang terlalu jenuh supersaturated
akan mengendap di dalam nukleus itu sehingga akhirnya membentuk batu. Inti
batu dapat berupa kristal atau benda asing di saluran kemih.
. 2eori *pista:y
+erupakan pembentuk batu oleh beberapa at secara bersama-sama. 4alah satu
jenis batu merupakan inti dari batu yang lain yang merupakan pembentuk pada
lapisan luarnya. Gontoh ekskresi asam urat yang berlebih dalam urin akan
mendukung pembentukan batu kalsium dengan bahan urat sebagai inti
pengendapan kalsium.$. Penghambatan 0ristalisasi
Urine orang normal mengandung at penghambat pembentuk kristal# antara lain
magnesium# sitrat# piro(os(at# mukoprotein dan beberapa peptida. ?ika kadar salah
satu atau beberapa at itu berkurang# akan memudahkan terbentuknya batu di
dalam saluran kemih. Ion magnesium +g'9 dikenal dapat menghambat
pembentukan batu karena jika berikatan dengan oksalat# membentuk garam
magnesium oksalat sehingga jumlah oksalat yang akan berikatan dengan kalsium
Ga'9 untuk membentuk kalsium oksalat menurun. "eberapa protein atau
senya)a organik lain mampu bertindak sebagai inhibitor dengan cara
menghambat pertumbuhan kristal# menghambat agregasi kristal# maupun
menghambat retensi kristal. 4enya)a itu antara lain
a 5likosaminoglikan 5A5
11
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
12/46
b Protein 2amm Hors(all 2HP 7 uromukoid
c ;e(rokalsin
d steopostin
1.# Komposisi Ba$
5ambar . 0omposisi "atu6
"atu saluran kemih pada umumnya mengandung unsur kalsium oksalat atau
kalsium (os(at /$ asam urat magnesium-amonium-(os(at +AP 1$
:anthyn# dan sistin# silikat dan senya)a lain 1&. Data mengenai kandungan atau
komposisi batu sangat penting untuk pencegahan timbulnya batu yang residi(.6
a. "atu 0alsium
"atu ini merupakan batu yang paling banyak ditemukan yaitu sekitar /%- %& dari
seluruh batu saluran kemih. Adapun kandungannya adalah kalsium oksalat#
kalsium (os(at atau campuran keduanya. "atu kalsium terdiri dari dua tipe yang
berbeda# yaitu6
1. Whewellite (monohidrat) yaitu , batu berbentuk padat, warna
cokat/ hitam dengan konsentrasi asam oksalat yang tinggi
pada air kemih.
2. Kombinasi kalsium dan magnesium menjadi weddllite
(dehidrat) yaitu batu berwarna kuning, mudah hancur
daripada whewellite.
=aktor terjadinya batu oksalat adalah sebagi berikut6
Hiperkalsiuria merupakan kenaikan kadar kalsium dalam urin yang
melebihi '$%-3%%mg7'jam# disebabkan oleh peningkatan absorbsi kalsium
1'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
13/46
melalui usus hiperkalsiuria absorpti!e# gangguan reabsorbsi kalsium oleh
ginjal hiperkalsiuria renalis# dan peningkatan reabsorbsi tulang karena
hiperparatiroid atau tumor paratiroid hiperlakasuria resorpti(.
Hiperoksaluria merupakan peningkatan ekskresi oksalat melebihi $ gram7
hari# keadaan ini banyak diderita oleh penderita yang mengalami kelainan
usus karena post operasi dan diet kaya oksalat# misalnya teh# kopi instant#
minuman so(t drinks# kokoa# jeruk# sitrun# dan sayuran yang ber)arna hijau
terutama bayam.
Hiperurikosuria merupakan kadar asam urat di dalam urin melebihi
$%mg7 ' jam. Asam urat yang berlebihan dalam urin bertindak sebagai inti
batu terhadap pembentukan batu kalsium oksalat. 4umber asam urat dalam
urin berasal dari makanan yang mengandung banyak purin maupun berasal
dari metabolisme endogen.
Hipositraturia merupakan sitrat berikatan dengan kalsium di dalam
urin sehingga calsium tidak lagi terikat dengan oksalat maupun (os(at#
karenanya merupakan penghambat terjadinya batu tersebut. 0alsium sitrat
mudah larut sehingga hancur dan dikeluarkan melalui urin. Hipositraturia
dapat terjadi pada penyakit asidosis tubuli ginjal atauRenal Tubular Acidosis#
sindrom malabsorbsi# atau pemakaian diuretik golongan thiaide dalam jangka
)aktu yang lama.
Hipomagnesia# magnesium juga merupakan penghambat seperti halnya
sitrat. Penyebab tersering dari hipomagnesia adalah in(lamasi usus yang
diikuti gangguan absorbsi. Penyebab tersering hipomagnesuria ialah penyakit
in(lamasi usus inflammatory bowel disease) yang diikuti dengan gangguan
malabsorbsi.
b. "atu stru!it
"atu stru!it disebut juga sebagai batu in(eksi karena terbentuknya batu ini karena
proses in(eksi pada saluran kemih. "atu stru!it lebih sering terjadi pada )anita
13
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
14/46
daripada laki-laki. Hal ini disebabkan karena in(eksi yang sebagian besar karena
kuman pemecah urea# sehingga urea menghasilkan suasana basa.6
4uasana basa ini yang memudahkan garam-garam magnesium# amonium# (os(at
dan karbonat membentuk batu magnesium amonium (os(at +AP atau
+g;HPH' dan karbonat apatit Ga1%P6G3. 0arena terdiri atas 3 kation
Ga99+g99dan ;H9 batu ini dikenal sebagai batu triple-phosphate. pH lebih
dari /#6 biasanya ditemukan kuman area splitting# 0uman-kuman yang termasuk
pemecah urea diantaranya adalah Proteus spp# 0lebsiella# *nterobakter#
Pseudomonas# dan 4ta(ilokokus. +eskipun * coli banak meninbulkan in(eksi
saluran kemih akan tetapi kuman ini bukan termasuk pemecah urea. "atu stru!it
pada (oto akan tampak inti di tengah dan berlapis-lapis ada lapisan di luar inti.6
c. "atu Asam urat
"atu Asam urat merupakan batu yang terjadi pada $-1%& kasus batu. /$- %&
adalah batu asam urat murni dan sisanya merupakan campuran dengan asam
oksalat. "atu ini banyak diderita oleh pasien dengan gout# penyakit
mieloproli(erati(# pasien yang mendapat terapi antikanker# dan banyak
menggunakan obat urikosurik diantaranya tiaid# salisilat# kegemukan# peminum
alkohol# diet tinggi protein. Asam urat relati( tidak larut dalam urine sehingga
pada keadaan tertentu mudah sekali membentuk kristal asam urat# dan selanjutnya
membentuk batu asam urat. =aktor yang menyebabkan terbentuknya batu asam
urat adalah 1 urine yang terlalu asam pH urine @6# ' !olume urine yang
jumlahnya sedikit @' liter per hari atau dehidrasi# 3 hiperurikosuri atau kadar
asam urat yang tinggi. Ukuran batu asam urat ber!ariasi mulai dari ukuran kecil
sampai ukuran besar sehingga membentuk batu Staghorn yang mengisi seluruh
pel!ikalises ginjal. 2idak seperti batu jenis kalsium yang bentuknya bergerigi#
batu asam urat bentuknya halus dan bulat sehingga pada pemeriksan PIJ tampak
sebagai bayangan filling defect pada saluran kemih sehingga seringkali harus
1
CO(NH2)2 + H2O 2NH3+ CO2
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
15/46
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
16/46
b Hematuria diserta urine yang keruh# akibat aksi abrasi batu.
c +ual-muntah# gejala gastrointestinal ini akibat re(leks dan proksimitas anatomik
ginjal ke lambung# pangkreas dan usus besar.d Pancaran urine tiba-tiba berhenti dan keluar lagi pada perubahan posisi
e Perasaan sangat ingin kencing7urgency akibat hiperiritabilitas dan hiperakti!itas buli-
buli# perasaan tidak enak saat kencing# polakisuria sering miksi# nokturia sering
kencing di malam hari. rang normal rata-rata berkemih $ hingga 6 kali sehari
dengan !olume kurang lebih 3%%ml setiap miksi. Polakisuria dapat disebabkan
karena produksi urin yang berlebihan atau kapasitas buli-buli yang menurun
sehingga pada )aktu buli-buli terisi pada !olume yang belum mencapai
kapasitasnya sudah terjadi rangsangan miksi.( Pada anak mengeluh adanya enuresis nokturna# nyeri miksi ditandai oleh
kesakitan# menangis# menarik-narik penis# menggosok-gosok !ul!a pada anak
perempuan. +iksi mengedan sering diikuti de(ekasi atau prolapsus ani. >asa sakit
diperberat saat pasien sedang berakti!itas# karena akan timbul nyeri yang
tersensitisasi akibat batu memasuki leher !esika. Pasien anak dengan batu buli
sering disertai dengan priapism dan disertai ngompol.
Pada pemeriksaan (isik adapun tanda yang dapat dilihat adalah dapat terjadigross hematuri# pyuria. Didapatkan !esika urinaria tampak penuh pada inspeksi#
ketika dipalpasi didapatkan blader distended dan pada retensi akut nyeri tekan
suprasimpisis karena in(eksi./
1.( Peme&i'saan Pen$n)ang
a. Pemeriksaan urin
Pemeriksaan urin sering dilakukan karena tidak mahal dan hasilnya dapat
menggambarkan jenis batu dalam )aktu yang singkat. Pada pemeriksaan dipstick#
batu buli berhubungan dengan hasil pemeriksaan yang positi( jika mengandung
nitrat# leukosit esterase dan darah. Pemeriksaan mikroskopis menunjukkan adanya
sel darah merah dan pyuria leukosit# dan adanya kristal yang menyusun batu
buli. Pemeriksaan urin juga mungkin menunjukkan adanya adanya pertumbuhan
16
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
17/46
kuman pemecah urea dan berguna untuk memberikan antibiotik yang rasional jika
dicurigai adanya in(eksi. Urin mempunyai pH yang bersi(at asam yaitu rata-rata
$#$-6#$# pH lebih dari /#6 biasanya ditemukan kuman area splitting# organisme
dapat berbentuk batu magnesium amonium phosphat# pH yang rendah
menyebabkan pengendapan batu asam urat. *kskresi kalsium# (os(at# asam urat
dalam ' jam untuk melihat apakah terjadi hiperekskresi./
b. Pemeriksaan darah/
Darah rutin
Pemeriksaan darah rutin terdiri atas pemeriksaan kadar hemoglobin# lekosit#
laju endap darah# hitung jenis lekosit# dan hitung trombosit
*lektrolit
Pemeriksaan kadar elektrolit darah yang diduga sebagai penyebab timbulnya
batu saluran kemih kadar kalsium# oksalat# (os(at# magnesium# asam urat#
ureum-kreatinin.
c.
Pemeriksaan Imaging
=oto Polos Abdomen
Pemeriksaan radiologis yang digunakan harus dapat
mem!isualisasikan saluran kemih yaitu ginjal# ureter dan !esika urinaria
0U". 2etapi pemeriksaan ini mempunyai kelemahan karena hanya dapat
menunjukkan batu yang radioopaCue. "atu asam urat dan ammonium urat
merupakan batu yang radiolucent. 2etapi batu tersebut terkadang dilapisi oleh
selaput yang berupa calsium sehingga gambaran akhirnya radioopaCue.Pelapisan adalah hal yang sering# biasanya lapisan tersebut berupa sisa
metabolik# in(eksi dan disebabkan hematuri sebelumnya./
1/
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
18/46
5ambar $. =oto Polos Abdomen/
Gystogram7 intra!enous pyelogra(i
?ika pada pemeriksaan secara klinik dan (oto 0U" tidak dapat
menunjukkan adanya batu# maka langkah selanjutnya adalah dengan
pemeriksaan IJP. Adanya batu akan ditunjukkan dengan adanya (illing de(ek.
Pemeriksaan pieologra(i intra !ena PIJ bertujuan menilai keadaan anatomi
dan (ungsi ginjal. 4elain itu PIJ dapat mendeteksi adanya batu semi opak atau
batu non opak yang tidak tampak pada (oto polos abdomen. 4erta menunjukan
perlambatan pengosongan kandung kemih dan membedakan derajat obstruksi
kandung kemih./
1
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
19/46
5ambar 6. IJP/
- "atu radioopak kalsium oksalat# kalsium (os(at#
- 4emiopak magnesium ammonium phosphate stru!it# cystine.
- "atu radiolucent asam urat# :anthine# triamterene
Ultrasonogra(i U45
Ultrasongra(i dikerjakan bila pasien tidak mungkin menjalani
pemeriksaan PIJ seperti pada keadaan alergi at kontras# (aal ginjal menurun
dan pada pregnansi. Pemeriksaan ini dapat menilai adanya batu di ginjal atau
buli-buli tampak sebagai echoic shado)# hidrone(rosis# pione(rosis atau
pengkerutan ginjal. "atu buli akan terlihat sebagai gambaran hiperechoic#
e(ekti( untuk melihat batu yang radiopaCue atau radiolucent./
5ambar /. U45/
G2 scan
1,
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
20/46
Pemeriksaan ini dilakukan untuk banyak kasus pada pasien yang nyeri
perut# massa di pel!is# suspect abses# dan menunjukkan adanya batu buli- buli
yang tidak dapat ditunjukkan pada IJP. "atu akan terlihat sebagian batu yang
keruh.
+>I
Pemeriksaan ini akan menunjukkan adanya lubang hitam yang
semestinya tidak ada pada buli yang seharusnya terisi penuh# ini
diassosiasikan sebagai batu.
4istoskopi
Pada pemeriksaan ini dilakukan dengan cara memasukkan semacam alat
endoskopi melalui uretra yang ada pada penis# kemudian masuk kedalam blader.
5ambar . 4istoskopi
1.* Pengo+aan
a. 0onser!ati(
2erapi ditujukan untuk batu yang ukurannya kurang dari $ mm# karena
diharapkan batu dapat keluar spontan. +emberikan minum yang berlebihan
'%
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
21/46
disertai diuretik. Dengan produksi air kemih yang lebih banyak diharapkan
dapat mendorong batu keluar dari saluran kemih# minum sehingga diuresis '
liter7hari. Pengobatan simptomatik mengusahakan agar nyeri khususnya kolik#
yang terjadi menghilang dengan pemberian ;4AID# dan berolahraga secara
teratur. "atas lama terapi konser!ati( adalah 6 minggu.
Adanya batu stru!it menunjukkan terjadinya in(eksi saluran kemih#
karena itu diberikan antibiotik. "atu stru(it tidak dapat dilarutkan tetapi dapat
dicegah pembesarannya bila diberikan pengobatan dengan pengasaman urin
dan pemberian antiurease# seperti Acetohidro:amic acid. Ini untuk
menghambat bakteri urease dan menurunkan kadar ammonium urin.
Pengobatan yang e(ekti( untuk pasien yang mempunyai batu asam urat
pada saluran kemih adalah dengan alkalinisasi supaya batu asam yang
terbentuk akan dilarutkan. Pelarutan batu akan terjadi apabila pH urin menjadi
lebih tinggi atau bernilai 6#'. 4ehingga dengan pemberian bikarbonas natrikus
disertai dengan makanan alkalis# batu asam urat diharapkan larut. Potasium
4itrat polycitra 0# Urocit 0 pada dosis 6% m*K dalam 3- dosis perhari
pemberian digunakan untuk terapi pilihan. 2etapi terapi yang berlebihan
menggunakan sediaan ini akan memicu terbentuknya deposit calsium pospat
pada permukaan batu sehingga membuat terapi tidak e(ekti( lagi. Atau dengan
usaha menurunkan produksi kadar asam urat air kemih dan darah dengan
bantuan alopurinol# usaha ini cukup memberi hasil yang baik. Dengan dosis
a)al 3%% mg perhari# baik diberikan setelah makan.
b. 2indakan non in!asi(
'1
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
22/46
5ambar ,. *4LE
+akin sering dipakainya gelombang kejut luar tubuh *4LE 8
Extracorporeal Shock Wae !ithotripsy yang dapat memecahkan batu tanpa
perlukaan ditubuh sama sekali. 5elombang kejut dialirkan melalui air ke
tubuh dan dipusatkan di batu yang akan dipecahkan. "atu akan hancur dan
keluar bersama kemih. 2idak jarang pecahan-pecahan batu yang sedang keluar
menimbulkan perasaan nyeri kolik dan menyebabkan hematuria. Pembangkit
generator gelombang kejut dalam *4LE ada tiga jenis yaitu elektrohidrolik#
pieoelektrik dan elektromagnetik. +asing-masing generator mempunyai cara
kerja yang berbeda# tapi sama-sama menggunakan air atau gelatin sebagai
medium untuk merambatkan gelombang kejut. Air dan gelatin mempunyai
si(at akustik paling mendekati si(at akustik tubuh sehingga tidak akan
menimbulkan rasa sakit pada saat gelombang kejut masuk tubuh.
*4LE merupakan alat pemecah batu ginjal dengan menggunakan
gelombang kejut antara 1$-'' kilo)att. *4LE hanya sesuai untuk
menghancurkan batu ginjal dengan ukuran kurang dari 3 cm serta terletak di
ginjal atau saluran kemih antara ginjal dan kandung kemih kecuali yang
terhalang oleh tulang panggul. "atu yang keras misalnya kalsium oksalat
monohidrat sulit pecah dan perlu beberapa kali tindakan. *4LE tidak boleh
digunakan oleh penderita darah tinggi# kencing manis# gangguan pembekuan
darah dan (ungsi ginjal# )anita hamil dan anak-anak# serta berat badan
berlebih obesitas..,
Penggunaan *4LE untuk terapi batu ureter distal pada )anita dan
anak-anak juga harus dipertimbangkan dengan serius. 4ebab ada
kemungkinan terjadi kerusakan pada o!arium. +eskipun belum ada data yang
''
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
23/46
!alid# untuk )anita di ba)ah % tahun sebaiknya diin(ormasikan sejelas-
jelasnya#,
c. *ndourologi
2indakan *ndourologi adalah tindakan in!asi( minimal untuk
mengeluarkan batu saluran kemih yang terdiri atas memecah batu# dan
kemudian mengeluarkannya dari saluran kemih melalui alat yang dimasukkan
langsung ke dalam saluran kemih. Alat itu dimasukkan melalui uretra atau
melalui insisi kecil pada kulit perkutan. Proses pemecahan batu dapat
dilakukan dengan litotriptor secara mekanik melalui sistoskop dengan
memakai energi hidraulik# energi gelombang suara# atau dengan energi laser.
*lektrohidrolik *HE
+erupakan salah satu sumber energi yang cukup kuat untuk
menghancurkan batu kandung kemih# +asalah timbul bila batu keras
maka akan memerlukan )aktu yang lebih lama dan (ragmentasinya
inkomplit. *HE tidak dianjurkan pada kasus batu besar dan keras. Angkabebas batu 63-,'&. Penyulit sekitar kasus ruptur kandung kemih
1#&. Laktu yang dibutuhkan M '6 menit.
Ultrasound
Eitotripsi ultrasound cukup aman digunakan pada kasus batu kandung
kemih# dapat digunakan pada batu besar# dapat menghindarkan dari
tindakan ulangan dan biaya tidak tinggi. Angka bebas batu & ukuran
batu 1'-$% mm. Penyulit minimal ' kasus di kon!ersi. Laktu yang
dibutuhkan M $6 menit. Easer
Nang digunakan adalah Holmium NA5. Hasilnya sangat baik pada kasus
batu besar# tidak tergantung jenis batu. 0elebihan yang lain adalah masa
ra)at singkat dan tidak ada penyulit. Angka bebas batu 1%%&. Penyulit
tidak ada. Laktu yang dibutuhkan M $/ menit.
'3
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
24/46
PneumatikEitotripsi pneumatik hasilnya cukup baik digunakan sebagai terapi batu kandung
kemih. Eebih e(isien dibandingkan litotripsi ultrasound dan *HE pada kasus batu
besar dan keras. Angka bebas batu $&. Penyulit tidak ada. Laktu yang
dibutuhkan M $/ menit.
d. 2erapi pembedahan
2erapi bedah digunakan jika tidak tersedia alat litotriptor# alat
gelombang kejut atau bila cara non bedah tidak berhasil. Lalaupun demikian
kita harus memerlukan suatu indikasi. +isalnya apabila batu kandung kemih
selalu menyebabkan gangguan miksi yang hebat sehingga perlu diadakan
tindakan pengeluarannya. Dimana litotriptor hanya mampu memecahkan batu
dalam batas ukuran 3 cm keba)ah.
a Jesikolitotomi perkutan
+erupakan alternati( terapi pada kasus batu pada anak-anak atau pada
penderita dengan kesulitan akses melalui uretra# batu besar atau batu
mOltipel. 2indakan ini kontra indikasi pada adanya ri)ayat keganasan
kandung kemih# ri)ayat operasi daerah pel!is# radioterapi# in(eksiakti( pada saluran kemih atau dinding abdomen
Angka bebas batu $-1%%&.
b Jesikolitotomi terbuka 4uprapubic Gystostomy
Diindikasikan pada batu dengan stone burden besar# batu keras# batu
multiple# kapasitas kandung kemih yang keci# kesulitan akses melalui
uretra# tindakan bersamaan dengan prostatektomi diindikasikan jika
beratnya kira- kira %-1%%gr. atau di!ertikelektomi. 0euntungan
tehnik ini adalah cepat# lebih mudah untuk memindahkan batu dalam
jumlah banyak# memindah batu yang melekat pada mukosa buli dan
kemampuannya untuk memindah batu yang besar dengan sisi kasar.
2etapi kerugian penggunaan tehnik ini adalah pasien merasa nyeri
'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
25/46
post operasi# lebih lama dira)at di rumah sakit# lebih lama
menggunakan kateter.
Angka bebas batu 1%%&.
5ambar 1%. 4uprapubic Gystostomy
1.1,
Pen-egaan
4etelah batu dikeluarkan dari saluran kemih# tindakan selanjutnya yang
tidak kalah pentingnya adalah upaya menghindari timbulnya kekambuhan. Angka
kekambuhan batu saluran kemih rata-rata /& per tahun atau kurang lebih $%&
dalam 1% tahun. Pencegahan tersebut diantaranya ,
Diuresis yang adekuat
'$
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
26/46
+enghindari dehidrasi dengan minum cukup# upayakan produksi urine
'-3 liter per hari. Untuk mencegah timbulnya kembali batu maka pasien harus
minum banyak sehingga urin yang terbentuk tidak kurang dari 1$%% ml. pada
pasien dengan batu asam urat dapat digunakan alkalinisasi urin sehingga pH
dipertahankan dalam kisaran 6#$-/# mencegah terjadinya hiperkalsemia yang
akan menimbulkan hiperkalsiuria pasien dianjurkan untuk mengecek pH urin
dengan kertas nitrasin setiap pagi. +eningkatkan konsentrasi inhibitor
pembentuk batu yaitu sitrat kalium sitrat '% m*C tiap malam hari# minum
jeruk nipis atau lemon malam hari# dan bila batu tunggal dengan
meningkatkan masukan cairan dan pemeriksaan berkala pembentukan batu
baru.
Diet rendah at7komponen pembentuk batu
- >endah protein sebesar 1 g70g "" 7hari# karena protein akan memacu
ekskresi kalsium urine dan menyebabkan suasana urine menjadi lebih
asam.
- >endah garam %-1%% meC7hari karena natiuresis akan memacu
timbulnya hiperkalsiuria- >endah oksalat# rendah purin# rendah kalsium
*radikasi in(eksi saluran kemih khususnya untuk batu stru!it
Akti!itas harian yang cukup
1.11 Kompli'asi
Adapun komplikasi dari batu kandung kemih ini adalah
1%
a. Hidrone(rosis
Adalah pelebaran pada ginjal serta pengisutan jaringan ginjal# sehingga
ginjal menyerupai sebuah kantong yang berisi kemih# kondisi ini terjadi
karena tekanan dan aliran balik ureter dan urine ke ginjal akibat kandung
'6
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
27/46
kemih tidak mampu lagi menampung urine. 4ementara urine terus-menerus
bertambah dan tidak bisa dikeluarkan. "ila hal ini terjadi maka# akan
timbul nyeri pinggang# teraba benjolan basar didaerah ginjal dan secara
progresi( dapat terjadi gagal ginjal.
b. Uremia
Adalah peningkatan ureum didalam darah akibat ketidak mampuan ginjal
menyaring hasil metabolisme ureum# sehingga akan terjadi gejala mual
muntah# sakit kepala# penglihatan kabur# kejang# koma# na(as dan keringat
berbau urine.
c. Pyelone(ritis
Adalah in(eksi ginjal yang disebabkan oleh bakteri yang naik secara
assenden ke ginjal dan kandung kemih. "ila hal ini terjadi maka akan
timbul panas yang tinggi disertai mengigil# sakit pinggang# disuria#
poliuria# dan nyeri ketok kosta !ertebra.
d. In(eksi pada saluran ureter dan !esika urinaria oleh batu.
e. 5agal ginjal akut sampai kronis.
'/
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
28/46
BAB III. KESI/PULAN
Jesikolitiasis sering terjadi pada pasien menderita gangguan miksi atau
terdapat benda asing di buli-buli. 5angguan miksi terjadi pada pasien hyperplasia
prostat# striktura uretra#di!ertikel buli-buli atau buli-buli neurogenik. 0ateter yang
terpasang pada buli-buli dalam )aktu yang lama#adanya benda asing lain secara tidak
sengaja dimasukkan ke dalam buli-buli sering menjadi inti untuk terbentuknya batu
buli-buli.4elain itu batu buli-buli dapat berasal dari batu ginjal atau batu ureter yang
turun ke buli-buli.Di negera-nega yang berkembang masih sering dijumpai batu
endemic pada buli-buli yang dijumpai pada anak-anak yang menderita kurang gii
atau yang sering menderita dehidrasi atau diare.
5ejala khas batu buli-buli adalah berupa gejala iritasi antara lain disuria
hingga stranguri #persaaan tidak enak se)aktu kencing #dan kencing tiba-tiba terhenti
kemudian menjadi lancer kembali dengan perubahan posisi tubuh.;yeri pada saat
miksi yang dirasakan re(erred pain pada ujung penis #krotum#perineum #pinggang
sampai kaki.Pada anak seringkali mengeluh enuresis nokturna#disamping sering
menarik-narik penisnya pada laki-laki atau mengosok-gosok !ul!a pada anak
perempuan.
4eringkali komposisi batu terdiri atas asam urat atau stru!it jika penyebabnya
adalah in(eksi sehingga tidak jarang pada pemeriksaan (oto polos abdomen tidak
tampak sebagai bayangan opak pada ka!um pel!is.Dalam hal ini#pemeriksaan IJU
pada (ase sistogram memberikan gambaran bayangan negati!e.U45 dapat
mendeteksi b atu radiolusen pada buli-buli.
"atu buli-buli dapat dipecahkan dengan litotripsi ataupun jika terlalu besar
memerlukan pembedahan terbuka !esikolitomi. Hal yang tidak kalah pentingnya
adalah melakukan koreksi terhadap penyebab timbulnya stasis urine.
'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
29/46
DA0TA PUSTAKA
1. 4jamsulhidajat# de ?ong. "uku Ajar Ilmu "edah. *disi 3. ?akarta *5GF '%1'.
h. /'-,
'. Lahyu. "atu saluran 0emih. Uni!ersitas Abulyatama# Acheh. '%11. halaman
$-'1
3. 4canlon JG# 4anders 2. *ssential o( anatomy and physiology. $ thed. U4 =A
Da!is GompanyF '%%/.
. Eina ;# "aktor-"aktor Risiko #e$adian %atu Saluran #emih &ada !aki-!aki#
Uni!ersitas Diponegoro 4emarang# Indonesia' '%%.
$. 5uyton dan Hall. "uku Ajar =isiologi 0edokteran *disi II. *5G ?akarta.'%%/.
6. "asler ?. %ladder Stones. *medicine ?ournal. 4ited by
http77))).emedicine.com.'%%/.
/. Purnomo ". (asar-dasar rologi. +alang =akultas 0edokteran Uni!ersitas
"ra)ijaya. '%%/.
. Ho 0# 4egura ?. !ower rinary Tract *alculi. In Lein A# 0a!oussi E#
;o!ick A# Partin A# Peters G.Gampbell-Lalsh Urology. 3. ,th. Philadelphia#
Pa 4aunders *lse!ierF '%%/'663-/3.
,. >eynard ?ohn# "re)ster 4# "riers 4uanne. :(ord Handbook o( Urology# 1st
edition. '%%6.1%. 2anogho#*mil A# +c Aninch ?ack L. 4mithBs general Urology# *dition# 1/.
'%%.
',
http://www.emedicine.com/http://www.emedicine.com/http://www.emedicine.com/8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
30/46
?*;I4 "A2U =A02>
P*;N*"A"2I+"UE;NA "A2U
?*;I4 "A2
72I;DA0A;
+*0A;I4+* 0*>?
0alsium Hiperkalsiuri
absorpti!e
Hiperkalsiuri renalHeperkalsiuri
resorpti(
HipositurasiHipomagnesuri
Hiperurikosuri
Hiperoksalurisa
;atrium selulosa
(os(at
2hiaie
rtho(os(at
2hiaideParatiroidektomi
Potasium sitrat
+agnesium sitratAllopurinol
Potassium alkali
AllopurinolPyrido:in
0alsium suplemen
+engikat Ga dalam u
absorbsiQ
R reabsorpsi Ga di tubQsintesa !itamin D
Rurine inhibitor
R reabsorpsi Ga di tub
Qresorpsi Ga dari tulaRpH Rsitrat QGa urine
R+g urine
QuratRpH
Qurat
+AP In(eksi Antibiotika
AHA amino
hydro:amic acid
*radikasi in(eksi
Urease inhibitor
Urat Dehidrasi
pH urine Q
Hiperurikosuri
Hidrasi cukup
Potassium Alkali
"ik;atAllopurinol
RpH
Qurat
3%
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
31/46
I. IDENTITAS PASIEN
;ama An. +. I.
Umur ' th
?enis 0elamin Eaki-laki
"erat "adan kg
Alamat ?l. 0ali)ining $71 >ambipuji -
Agama Islam
4uku ?a)a
;o >+ '$$3%%
2gl +>4 >abu# ' ?uni '%%,
2gl 0>4 0amis# , ?uli '%%,
II. ANA/NESIS
Heteroanamnesis dilakukan pada Ibu pasien pada tanggal '$ ?uni '%%,
iaa P&i+adi
Kel$an Uama4 ;yeri pada )aktu kencing
iaa Pena'i Se'a&ang
Penderita mengeluh nyeri saat kencing sejak 6 bulan yang lalu# kencing
sedikit- sedikit M / kali sehari. Pasien kemudian berobat ke mantri dan diberi
obat berupa sirup putih# tetapi keluhan pasien tidak hilang. 6 hari yang lalu
31
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
32/46
pasien mengeluhkan nyeri atau menangis keras bila hendak kencing. "ila
kencing tetesannya sedikit dan pancaran kencing lemah. Pasien juga sering
terbangun dari tidur di malam hari untuk kencing. 4ebelumnya pasien tidak
pernah demam disertai anyang-anyangan 0encing ber)arna kekuningan dan
tidak ada darah. Pasien kemudian ke >4D dr. 4oebandi M3 hari yang lalu dan
di (oto polos pel!is.
iaa Pena'i Da$l$
In(eksi pada saluran kencing -# demam -.
iaa Pena'i Kel$a&ga
2idak ada keluarga yang sakit seperti ini.
iaa Pengo+aan
Pasien pernah berobat ke mantri dan mendapat obat dalam bentuk sirup
putih# namun ibu pasien lupa nama obatnya.
iaa sosial e'onomi
Pasien hidup bersama ayah# ibu# satu kakak. Ayah pasien bekerja sebagai
pedagang dengan penghasilan >p 3%.%%% per hari.
iaa Pem+e&ian /a'anan
4ejak bayi pasien minum A4I sampai berumur ' tahun. 4ehari-hari makanan
yang dikonsumsi pasien adalah nasi dan sayur-sayuran# tersering adalah
bayam dan kacang panjang dengan lauk tempe dan tahu# pasien sangat jarang
mengkonsumsi daging# ikan dan telur.
III.PE/EIKSAAN 0ISIKDilakukan pada tanggal '$ ?uni '%%,
Keadaan Um$m 4 "aik
Kesada&an 4 Gomposmentis
5ial sign H> 1% :7menit
3'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
33/46
>> ' :7menit
t 36SG
Sa$s gene&alis4
Kepala4
+ata konjungti!a tidak anemis# sklera tidak ikterik
Hidung tidak ada sekret7bau7perdarahan
2elinga tidak ada sekret7bau7perdarahan
+ulut bibir tidak sianosis# tidak ada pigmentasi# mukosa tidak pucat.
Lee&4
05" tidak ada pembesaran
2iroid tidak ada pembesaran
To&a's4
6o&
I ictus cordis tidak tampak
P ictus codis teraba di IG4 IJ +GE4
P batas jantung IG4 IJ P4E dekstra sampai IG4 J +GE sinistra
A 414' tunggalP$lmo
I 4imetris# tidak ada retraksi
P =remitus raba normal
P 4onor
A Jesikuler 979# >onkhi-7- Lheeing -7-
A+domen4
I =lat
A "ising usus 9 normal
P 2impani
P 4oepel# H7E tidak ada nyeri tekan
E's&emias4
33
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
34/46
Akral hangat 9 9 edem - -
9 9 - -
Sa$s Lo'alis4
egio s$p&ap$+i'4
Dengan inspeksi dan palpasi bimanual ditemukan pembesaran !esika urinaria# ada
nyeri tekan.
egio 0lan'4
2idak teraba ginjal# nyeri ketok ginjal -.
egio 7enealia E'se&na4
Dalam batas normal# tidak terpasang kateter
e-al To$-e4
2idak dilakukan
III. PE/EIKSAAN PENUNJAN7
0oo B804 5as dalam usus normal# !esikolitiasis 9
5ambar ,. "=
3
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
35/46
Hasil La+o&ao&i$m4
Hemaologi
Hb 11#' gr7dl
Eekosit '' : 1%,7E
Hitung ?enis 17-7-7$7/7/
Hematokrit 3/
2rombosit 1/% : 1%,7E
PP2 13# detik
AP22 ',#, detik
0aal 7in)al
4erum 0reatinin %# %#6-1#3 mg7dl
"U; 16 6-'% mg7dl
Urea 3$ 1%-$% mg7dl
Asam Urat /# 3#-/ mg7dl
0aal Hai
45P2 '6
452 6
Ele'&oli
;a 1',#6
0alium #13
Ghlorida ,,#
Galsium '#3
I5. ASSES/ANT
"atu "uli-buli
5. PLANNIN7
Ampicillin 3:1 cth
3$
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
36/46
Parasetamol 3:1 cth
Gek Eaboratorium lengkap
0onsul anastesi
Pro T Jesikolitotomi
LAP8AN 8PEASI 5ESIK8LIT8T8/I 93, J$ni 2,,*:
1. Posisi supine dengan anestesi 5A.
'. Desin(eksi lapangan operasi kemudian pasang duk steril
3. Insisi midline suprasim(isis diperdalam sampai membuka (ascia.
. Identi(ikasi buli dengan otot detrusor yang tebal# aspirasi urin 9.
$. Insisi dinding buli s7d tampak ca!um buli# keluar urin jernih. Didapatkan batu buli
berukuran 1 cm# mukosa buli tampak normal# massa-.
6. "uli di jahit ' lapis dan pasang drain.
/. Euka operasi dijahit lapis demi lapis.
. Dilakukan sirkumsisi
5ambar 1%. Post perasi Jesikolitotomi
Tgl 2# J$ni 2,,*
S 0alau kencing sakit
8 0eadaan Umum sedang
36
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
37/46
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1%% :7menit
>> '6 :7menit
t 36#$SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis tetap
A "atu buli-buli
P Ampicillin 3:1 cth
Parasetamol 3:1 cth
Pro - Jesikolitotomi
Tgl 2% J$ni 2,,*
S 0alau kencing sakit
8 0eadaan Umum sedang
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> '6 :7menit
t 36#'SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis tetap
A "atu buli-buli
P Ampicillin 3:1 cth
Parasetamol 3:1 cth
Pro - Jesikolitotomi
Tgl 2( J$ni 2,,*
S 0alau kencing sakit
8 0eadaan Umum sedang
0esadaran composmentis
3/
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
38/46
Jital sign H> 1%% :7menit
>> '6 :7menit
t 36#SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis tetap
A "atu buli-buli
P Ampicillin 3:1 cth
Parasetamol 3:1 cth
Pro - Jesikolitotomi
Tgl 2* J$ni 2,,*
S 0alau kencing sakit
8 0eadaan Umum sedang
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1%% :7menit
>> '6 :7menit
t 36#$SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis tetap
A "atu buli-buli
P Ampicillin 3:1 cth
Parasetamol 3:1 cth
Pro - Jesikolitotomi
Tgl 3, J$ni 2,,*
S 2idak ada keluhan
8 0eadaan Umum sedang
0esadaran composmentis
3
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
39/46
Jital sign H> 1% :7menit
>> '6 :7menit
t 36SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan
darah -# nyeri 9# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal#
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H%
P In(us D$ ;4 1%%% cc7' jam
Inj Antibiotik Ge(ota:im 3: '$%mg
Inj Analgetik Antrain 3: '$%mg
Urine tampung 6$%cc71jam# jernih# darah -
Drain 1%% cc darah
+44 jika pasien sadar
Tgl ,1 J$li 2,,*
S 2idak ada keluhan
8 0eadaan Umum sedang
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> '6 :7menit
t 36SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan
darah -# nyeri 9# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal#
terpasang kateter
3,
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
40/46
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
41/46
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
42/46
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan darah
-# nyeri 9# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal#
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H
P Inj Antibiotik Ge(ota:im 3: '$%mg
Inj Analgetik Antrain 3: '$%mg
Urine tampung $%cc7'jam# jernih# darah -
Drain $% cc darah
Diet bebas
+inum banyak
Tgl ," J$li 2,,*
S4 2idak ada keluhan
84 0eadaan Umum "aik
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> ':7menit
t 3/SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan
darah -# nyeri 9# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal#
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H $
P A(( In(us
Parasetamol 3:1 cth
Diet bebas
"anyak minum
'
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
43/46
Produksi Urin ,%% cc7'jam# jernih# darah -
Drain $% cc darah
Tgl ,# J$li 2,,*
S4 2idak ada keluhan
8 0eadaan Umum "aik
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> '6:7menit
t 36#/SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan
darah -# nyeri 9# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna Dalam batas normal#
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H 6
P Parasetamol 3:1 cth
Diet bebas
"anyak minum
Produksi Urin 6$%cc7'jam# jernih# darah -
Drain $% cc darah
A(( 0ateter
Tgl ,% J$li 2,,*
S4 Pasien "A0 spontan dan tidak terasa nyeri
8 0eadaan Umum "aik
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> ':7menit
3
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
44/46
t 36#$SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan
darah -# nyeri -# drain 9
>egio 5enetalia *ksterna Dalam batas normal#
tidak terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H /
P Parasetamol 3:1 cth
Diet bebas
"anyak minum
Drain $% cc
Tgl ,( J$li 2,,*
S Pasien "A0 spontan dan tidak terasa nyeri
8 0eadaan Umum "aik
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1%%:7menit
>> ':7menit
t 36#3SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan darah
-# nyeri -# terpasang drain
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal# tidak
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H P Diet bebas
"anyak minum
Drain 3% cc
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
45/46
Tgl ,* J$li 2,,*
S4 Pasien "A0 spontan# tidak terasa nyeri dan ber)arna jernih8 0eadaan Umum "aik
0esadaran composmentis
Jital sign H> 1% :7menit
>> ':7menit
t 36#$SG
4tatus generalis dalam batas normal
4tatus lokalis >egio suprapubik tertutup !erband# rembesan darah
-# nyeri -# terpasang drain
>egio 5enetalia *ksterna dalam batas normal# tidak
terpasang kateter
A "atu buli-buli post !esikolitotomi H ,
P Diet bebas
"anyak minum
A(( Drain
0>4 V 0ontrol Poli Urologi
$
8/10/2019 REFERAT + CONTOH KASUS
46/46