Author
annisa-trihandayani
View
225
Download
1
Embed Size (px)
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
1/25
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan karunia dan rahmat-Nya serta kesehatan dan kesempatan sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah sebagai salah satu syarat dalam mengikuti Kepaniteraan Klinik di
Departemen Ilmu Kedokteran Forensik dan edikolegal, Fakultas Kedokteran !ni"ersitas
#asan Sadikin$
Seiring dengan selesainya penulisan makalah yang berjudul %Kematian Akibat As&iksia
ekanik', penulis mengu(apkan terima kasih dan rasa hormat kepada dr$ Naomi )osiati, Sp$F
selaku pembimbing pada re&erat ini$
Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan demi ter(apainya hasil yang lebih
baik dan memba*a man&aat bagi semua$
Akhir kata semoga makalah ini dapat berman&aat serta dapat dijadikan pertimbangan dan
sumber in&ormasi bagi pihak yang membutuhkan
+akarta, Agustus ./
Ahmad Fau0i
1
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
2/25
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................................1
.$.$ 1atar 2elakang$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$.
.$$ Tujuan dan an&aat$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA....................................................................................................3
$. ASFIKSIA$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$3
A$ De&inisi As&iksia$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$3
2$ 4tiologi As&iksia$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$5
6$ 7ejala As&iksia$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$5
D$ Klasi&ikasi As&iksia$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$/
4$ Tanda As&iksia pada 8emeriksaan +ena0ah$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$9
F$ 8erubahan patologi se(ara umum$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$:
7$ 8emeriksaan$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$;
$ As&iksia ekanik$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$$ #ambatan ini juga akan berakibat terganggunya pengeluaran
karbondioksida dari tubuh sehingga kadarnya dalam darah meningkat =hiperkapnea>$.,
Keadaan dimana terjadi gangguan dalam pertukaran udara perna&asan yang normal
disebut as&iksia$.,As&iksia dalam bahasa Indonesia disebut dengan %mati lemas'$ Sebenarnya,
pemakaian kata as&iksia tidaklah tepat, sebab kata as&iksia ini berasal dari bahasa )unani,
menyebutkan bah*a as&iksia berarti %absence of pulse' =tidak berdenyut>, sedangkan pada
kematian karena as&iksia, nadi sebenarnya masih dapat berdenyut untuk beberapa menit setelah
pernapasan berhenti$ Istilah yang tepat se(ara terminologi kedokteran ialah anoksia atau
hipoksia$3,5
As&iksia merupakan penyebab kematian terbanyak yang ditemukan dalam kasus
kedokteran &orensik$ As&iksia yang diakibatkan oleh karena adanya obstruksi pada saluran
perna&asan disebut as&iksia mekanik$ As&iksia jenis inilah yang paling sering dijumpai dalam
kasus tindak pidana yang menyangkut tubuh dan nya*a manusia$.
Dalam penyidikan untuk kepentingan peradilan menangani seorang korban yang diduga
karena peristi*a tindak pidana, seorang penyidik ber*enang mengajukan permintaan keterangan
ahli kepada ahli kedokteran kehakiman atau dokter dan atau ahli lainnya$.
1.2. T"#"a $a Ma%aat
?e&erat ini ditulis untuk memenuhi persyaratan kepaniteraan klinik senior di
[email protected] Ilmu Kedokteran Forensik dan edikolegal ?umah Sakit #asan Sadikin dan
untuk menambah *a*asan serta pengetahuan dalam penerapan ilmu &orensik khususnya
mengenai as&iksia mekanik yang diperoleh semasa kepaniteraan klinik senior di
[email protected] Ilmu Kedokteran Forensik dan edikolegal ?umah Sakit #asan Sadikin$
1
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
4/25
2
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
5/25
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 ASFIKSIA
A. De%ii&i A&%ik&ia
As&iksia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan terjadinya gangguan pertukaran
udara pernapasan, mengakibatkan oksigen darah berkurang =hipoksia> disertai dengan
peningkatan karbon dioksida =hiperkapnea>$ Dengan demikian organ tubuh mengalami
kekurangan oksigen =hipoksia hipoksik> dan terjadi kematian$.
8embagian as&iksia berdasarkan penyebabnya .
.$ Kekurangan oksigen [email protected] dalam darah paru-paru>
a$ Kekurangan oksigen dalam udara bebas =atmos&er>
(ontoh ada gas dalam (erobong asap, eBposure to seur gas =pembakaran hutan>
b$ Se(ara mekanik gangguan dalam saluran pernapasan =paru-paru>
.$ Smothering tertutupnya saluran napas pada hidung dan mulut
$ 6ho(king terdapatnya benda dalam saluran pernapasan
3$ Dro*ning =tenggelam>
($ tekanan saluran pernapasan dari luar =strangulation>
.$ anual stranglation =throttling@(ekikan>
$ 1igatur strangulation =jeratan>
3$ #anging =gantung diri>
5$ Tekanan pada dada atau perut yang kuat
/$ Kegagalan saluran pernapasan primer paralise pusat pernapasan dan elektrik
$ Anemik hipoksia
2erkurangnya kemampuan memba*a oksigen je dalam darah
6ontoh kera(unan 6C =dimana #b6C dari #bC>
3$ 7angguan sirkulasi darah dalam pelepasan oksigen permenit =stagnan hipoksia>
6ontoh pasien dalam keadaan syok
3
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
6/25
B. Eti'l'!i A&%ik&ia
Dari segi etiologi =se(ara umum>, as&iksia dapat disebabkan oleh hal berikut .
.$ 8enyebab alamiah, misalnya penyakit yang menyumbat saluran pernapasan seperti
laringitis, di&teri, atau menimbulkan gangguan pergerakan paru seperti &ibrosis paru$
$ Trauma mekanik yang menyebabkan as&iksia mekanik, misalnya trauma yangmengakibatkan emboli udara "ena, emboli lemak, pneumotoraks bilateralE sumbatan atau
halangan pada saluran napas dan sebagainya$3$ Kera(unan bahan yang menimbulkan depresi pusat pernapasan, misalnya barbiturat dan
narkotika$
(. Ge#ala A&%ik&ia
8ada orang yang mengalami as&iksia akan timbul gejala yang dapat dibedakan dalam
empat &ase, yaitu .,3
.$ Fase Dispnea
8enurunan kadar oksigen sel darah merah dan penimbunan karbondioksida dalam
plasma akan merangsang pusat pernapasan di medula oblongata, sehingga amplitudo dan
&rekuensi pernapasan akan meningkat, nadi (epat, tekanan darah meninggi dan mulai
tampak tanda-tanda sianosis terutama pada muka dan tangan$
$ Fase Kejang
8erangsangan terhadap susunan sara& pusat sehingga terjadi kon"ulsi =kejang>,
yang mula-mula berupa kejang klonik tetapi kemudian menjadi kejang tonik, dan
akhirnya timbul spasme opistotonik$8upil mengalami dilatasi, denyut jantung dan tekanan darah menurun$ 4&ek ini berkaitan
dengan paralisis pusat yang lebih tinggi dalam otak akibat kekurangan oksigen$
3$ Fase Kelelahan =4Bhaustion phase> Korban kehabisan na&as karena depresi pusat pernapasan, otot menjadi lemah,
hilangnya re&leks, dilatasi pupil, tekanan darah menurun, pernapasan dangkal dan
semakin memanjang, akhirnya berhenti bersamaan dengan lumpuhnya pusat-pusat
kehidupan$ Walaupun na&as telah berhenti dan denyut nadi hampir tidak teraba, pada
stadium ini bisa dijumpai jantung masih berdenyut beberapa saat lagi$
5$ Fase Apnea
Terjadi paralisis pusat pernapasan yang lengkap$ 8erna&asan berhenti setelah
kontraksi otomatis otot pernapasan ke(il pada leher$ +antung masih berdenyut beberapa
saat setelah pernapasan berhenti$
4
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
7/25
asa dari saat as&iksia timbul sampai terjadinya kematian sangat ber"ariasi$ !mumnya
berkisar antara 5-/ menit$ Fase . dan berlangsung lebih kurang 3-5 menit, tergantung dari
tingkat penghalangan oksigen, bila tidak . maka *aktu kematian akan lebih lama dan tanda-
tanda as&iksia akan lebih jelas dan lengkap$
D. Kla&i%ika&i A&%ik&ia
Klasi&ikasi as&iksia berdasarkan mekanisme dari as&iksia sendiri dibagi sebagai berikut$$
6hoking@ Keselek =Cbstruksi &isik yang menganggu air*ay>$
As&iksia akibat kompresi =Tekanan yang terjadi di thoraks ataupun abdomen, yang
berakibat dengan gangguan dalam kee&ekti&an dalam berna&as>$
Smothering@ Ter(ekik = Cbstruksi &isik pada [email protected] yang men(egah
kee&ekti&an dalam berna&as>$
$ As&iksia Non ekanik
?a(un karbon monoksida @ 6C =7angguan kimia dengan le"el respirasi seluler>
?a(un Sianida
3$ As&ksia is(ellaneous
Dr*oning @ Tenggelam = 7angguan &isik kee&ekti&an respirasi>
E. Ta$a A&%ik&ia )a$a Pe*erik&aa Jea+a,
Tanda as&iksia pada pemeriksaan luar jena0ah dapat ditemukan, yaitu .,5
.$ Sianosis
erupakan *arna kebiru-biruan yang terdapat pada kulit dan selaput lendir yang terjadi
akibat peningkatan jumlah absolut #b tereduksi =#b yang tidak berikatan dengan
oksigen>$
$ Kongesti
Terjadi perbendungan sistemik maupun pulmoner dan dilatasi jantung kanan$ 7ambaran
perbendungan pada mata berupa pelebaran pembuluh darah konjungti"a bulbi dan
palpebra yang terjadi pada &ase $ Akibatnya tekanan hidrostatik dalam pembuluh darah
meningkat terutama dalam "ena, "enula dan kapiler$ Selain itu, hipoksia dapat merusak
5
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
8/25
endotel kapiler sehingga dinding kapiler yang terdiri dari selapis sel akan pe(ah dan
timbul bintik-bintik perdarahan yang dinamakan sebagai Tardieus spot$
Ga*-ar 2.1. Tardieus spot
3$ 2uih halus
Terdapat busa halus pada hidung dan mulut yang timbul akibat peningkatan
akti"itas pernapasan pada &ase . yang disertai sekresi selaput lendir saluran napas bagian
atas$ Keluar masuknya udara yang (epat dalam saluran sempit akan menimbulkan busa
yang kadang-kadang ber(ampur darah akibat pe(ahnya kapiler$
5$ Warna lebam mayat merah-kebiruan gelap
Warna lebam mayat merah kebiruan gelap ini terbentuk lebih (epat$ Distribusi
lebam lebih luas akibat kadar karbondioksida yang tinggi dan akiti"itas &ibrinolisin dalam
darah sehingga darah sukar membeku dan mudah mengalir$ 8ada pemeriksaan dalam
jena0ah dapat ditemukan, antara lain.,5
.$ Darah ber*arna lebih gelap dan lebih en(er karena kadar karbondioksida yang tinggi
dan &ibrinolisin darah yang meningkat paska kematian$
$ 2usa halus di dalam saluran pernapasan$3$ 8embendungan sirkulasi pada seluruh organ dalam tubuh sehingga menjadi lebih
berat, ber*arna lebih gelap, dan pada pengirisan banyak mengeluarkan darah$
5$ 8etekie dapat ditemukan pada mukosa usus halus, epikardium pada bagian belakang
jantung belakang daerah aurikulo"entrikular, subpleura "iseralis paru terutama di
lobus ba*ah pars dia&ragmatika dan &isura interlobaris, kulit kepala sebelah dalam
terutama daerah otot temporal, mukosa epiglotis, dan daerah subglotis$
F. Per"-a,a )at'l'!i &eara "*"*
Dengan berkurangnya [email protected] se(ara (epat dan tiba-tiba maka akan terjadi
hipoksia sel dalam jaringan tubuh, diikuti dengan kekurangan oksigen pada dinding kapiler,
sehingga terjadi pe(ahnya kapiler atau terjadi pendarahan =pte(hiae haemorhagik>$ Selain itu,
juga terjadi dilatasi kapiler yang menyebabkan adanya stasis darah pad kapiler "enus atau
6
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
9/25
pembuluh darah lainnya, terjadilah kongesti& =bendungan darah>$ Dari uraian diatas maka se(ara
umum as&iksia akan didapati .
.$ 8ete(hiae haemoraghik pada konjungti"a bulbi, pleura$
$ Dilatasi pembuluh darah
3$ [email protected] darah akibat dilatasi pembuluh darah kapiler
5$ Transudat plasma ke dalam jaringan
Karena meningkatnya ereabilitas kapiler, diikuti dengan peningkatan pad saluran
lim&e selama pembuluh lim&e memenuhi pembuluh darah yang berdilatasi maka tidak
terjadi transudat$ +ika tidak terpenuhi akan teerjadi transudat @edema, terutama edema
paru
/$ 8ost mortem &luidity =pengen(eran>
Apabila pemeriksaan jena0ah segera, maka darah akan mengalami pengen(eran
dan darah yang keluar dari jantung mengalami pembekuan$ 8engen(eran ini disebabkan
oleh &a(tor &ibrinolisin
enurut 2ru(er p# =keasaman>, konsentrasi 6C, konsentrasi oksigen bila
diukur akan terdapat perbedaan sesuai dengan penyebab as&iksia$
a$ As&iksia dikatakan as&iksia mutlak bila ada .,/
- 8te(hiae haemorhagik
- Kongesti alat-alat dalam
- Dilatasi pembuluh darah
- Sianosis
sianosis terjadi bila ada redu(e #b yang banyak, sedangkan #b C lenih sedikit
dalam darah atau proporsi #b Cdalam darah tidak men(ukupi kebutuhan tubuh$
- 8engen(eran darah
7
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
10/25
G. Pe*erik&aa
Pe*erik&aa Jea+a,
8ada pemeriksaan luar jena0ah dapat ditemukan sianosis pada bibir, ujung-ujung jari dan
kuku$ 8embendungan sistemik maupun pulmoner dan dilatasi jantung kanan merupakan tanda
klasik pada kematian akibat as&iksia$ Warna lebam mayat merah-kebiruan gelap dan terbentuk
lebih (epat$ Distribusi lebam lebih luas akibat kadar 6C yang tinggi dan akti"itas &ibrinolisin
dalam darah sehingga darah sukar membeku dan mudah mengalir$ Terdapat pula bula halus pada
hidung dan mulut yang timbul akibat peningkatan akti"itas pernapasan pada &ase . yang disertai
sekresi selaput lendir saluran pernapasan bagian atas$ Keluar masuknya udara yang (epat dalam
saluran sempit akan menimbulkan busa yang kadang-kadang ber(ampur darah akibat pe(ahnya
kapiler$
7ambaran pembendungan pada mata, berupa pelebaran pembuluh darah konjungti"a
bulbi dan palpebra yang terjadi pada &ase $ Akibatnya tekanan hidrostatik dalam pembuluh
darah meningkat terutama dalam "ena, "enula, dan kapiler$ Selain itu, hipoksia dapat merusak
endotel kapiler sehingga dinding kapiler yang terdiri dari selapis sel akan pe(ah dan timbul
bintik-bintik perdarahan yang dinamakan sebagai Tardieus spot$ Kapiler yang lebih mudah
pe(ah adalah kapiler pada jaringan ikat longgar, misalnya pada konjungti"a bulbi, palpebrae, dan
subserosa lainnya$ Kadang-kadang dijumpai pula di kulit *ajah$ 8enulis lain mengatakan bah*a
Tardieus spotini timbul karena permeabilitas kapiler yang meningkat akibat hipoksia$,3,9
Pe*erik&aa Be$a, Jea+a,
Kelainan yang umum ditemukan pada pembedahan jena0ah korban mati akibat as&iksia
adalah,3,9
.$ Darah ber*arna lebih gelap dan lebih en(er, karena &ibrinolisin darah yang meningkat
pas(a mati$
$ 2usa halus di dalam saluran pernapasan$
3$ 8embendungan sirkulasi pada seluruh organ dalam tubuh sehingga menjadi lebih berat,
ber*arna lebih gelap dan pada pengirisan banyak mengeluarkan darah$
5$ 8etekie dapat ditemukan pada mukosa usus halus, epikardium pada bagian belakang
jantung daerah aurikulo"entrikular, subpleura "iseralis paru terutama di lobus ba*ah
8
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
11/25
pars dia&ragmatika dan &isura interlobaris, kulit kepala sebelah dalam terutama daerah
otot temporal, mukosa epiglotis dan daerah sub-glotis$
/$ 4dema paru sering terjadi pada kematian yang berhubungan dengan hipoksia$
9$ Kelainan-kelainan yang berhubungan dengan kekerasan, seperti &raktur laring langsung
atau tidak langsung, perdarahan å terutama bagian belakang ra*an krikoid =pleksus
"ena submukosa dengan dinding tipis>
2.2 A&%ik&ia Mekaik
A. De%ii&i A&%ik&ia Mekaik
As&iksia mekanik adalah mati lemas yang terjadi bila udara pernapasan terhalang
memasuki saluran pernapasan oleh berbagai kekerasan =yang bersi&at mekanik>, misalnya.,,3
.$ 8enutupan lubang saluran pernapasan bagian atas
- 8embekapan =smothering>
- 8enyumbatan =gagging dan choking>
$ 8enekanan dinding saluran pernapasan
- 8enjeratan =strangulation>
- 8en(ekikan =manual strangulation, throttling>
- 7antung =hanging>
3$ 8enekanan dinding dada dari luar =as&iksia traumatik>5$ Saluran pernapasan terisi air =tenggelam@ drowning>
B. Kla&i%ika&i A&%ik&ia Mekaik
2.2.1 Gat"! /,a!i!0
)ang disebut peristi*a gantung =hanging> adalah peristi*a dimana seluruh atau sebagian
dari berat tubuh seseorang ditahan dibagian lehernya oleh sesuatu benda dengan permukaan yang
relati& sempit dan panjang =biasanya tali> sehingga daerah tersebut mengalami tekanan$,9,:
Dengan de&inisi seperti itu berarti peristi*a gantung tidak harus seluruh tubuh berada
diatas lantai, sebab tekanan berkekuatan . pon pada leher sudah (ukup untuk menghentikan
aliran darah di daerah itu$ Cleh sebab itu tindakan gantung diri yang sebagian tubuhnya
menyentuh lantai agak berbeda dengan (iri G (iri peristi*a gantung yang seluruh tubuhnya
berada diatas lantai yaitu
9
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
12/25
- +ejas jerat tidak begitu nyata
- 1etak jejas jerat di leher lebih rendah
- Arah jejas jerat lebih mendekati hori0ontal
- Karena e&ek tali hanya menekan "ena maka tanda G tanda lain yang dapat dilihat adalah
muka menjadi sembab, *arna merah kebiruan dan ditemukan bintik G bintik perdarahan$
7antung diri juga dapat dilakukan dengan (ara meletakan leher pada suatu benda
=misalnya tangan kursi, tangga, atau tali yang terbentang> guna menahan sebagian atau seluruh
berat tubuhnya$ +ejas yang terlihat pada leher tidak jelas dan tidak khas, bahkan mungkin tidak
terlihat sama sekali$
Jei& Pe!!at"!a
a$ Dari letak tubuh ke lantai dapat dibedakan menjadi tipe, yaitu 9
.$ Tergantung total =(omplete>, dimana tubuh seluruhnya tergantung di atas lantai$
$ Setengah tergantung =partial>, dimana tidak seluruh bagian tubuh tergantung, misalnya
pada posisi duduk, bertumpu pada kedua lutut, dalam posisi telungkup dan posisi lain$
b$ Dari letak jeratan dibedakan menjadi tipe, yaitu9
.$ Tipikal, dimana letak simpul di belakang leher, jeratan berjalan simetris di samping
leher dan di bagian depan leher di atas jakun$ Tekanan pada saluran na&as dan arteri
karotis paling besar pada tipe ini$
$ Atipikal, bila letak simpul di samping, sehingga leher dalam posisi sangat miring
=&leksi lateral> yang akan mengakibatkan hambatan pada arteri karotis dan arteri
"etebralis$ Saat arteri terhambat, korban segera tidak sadar$
Pee-a- Ke*atia
Kematian yang terjadi pada peristi*a gantung dapat disebabkan oleh karena /,:
.$ As&iksia
8enekanan pada leher menyebabkan saluran perna&asan menjadi tersumbat$$ Iskemik otak
Disebabkan oleh penekanan pada arteri besar di leher yang berperan dalam
mensuplai darah ke otak, umunya pada arteri karotis dan arteri "ertebralis$3$ Kongesti "ena
Disebabkan oleh lilitan tali pengikat pada leher sehingga terjadi penekanan pada
"ena jugularis oleh alat penjerat sehingga sirkulasi serebral menjadi terhambat$
5$ Fraktur atau dislokasi dari "ertebra ser"ikal dan 3
10
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
13/25
#entakan yang tiba-tiba pada ketinggian .- meter oleh berat badan korban dapat
menyebabkan &raktur dan dislokasi dari "ertebra ser"ikalis yang selanjutnya dapat
menekan atau merobekspinal cordsehingga terjadi kematian yang tiba-tiba$
/$ Syok "agal
enyebabkan serangan jantung mendadak karena terjadinya hambatan padare&leks "aso-"agal se(ara tiba-tiba$ #al ini terjadi karena adanya tekanan pada ner"us
"agus$
Kelaia P'& M'rte*
+ika sebab kematian karena as&iksia maka akan dapat ditemukan tanda G tanda sebagaiberikut.,9,;
.$ Tanda G tanda umum
Tanda G tanda umum tersebut berupa tanda G tanda umum as&iksia, yaitu
- Sianosis
- 2intik G bintik perdarahan dan pelebaran pembuluh darah
- Kongesti di daerah kepala, leher, dan otak
- Darah menjadi lebih gelap dan lebih en(er$ Tanda G tanda khusus
- +ejas jerat, yaitu berupa lekukan melingkari leher =se(ara penuh atau sebelum> dan di
sekitarnya kadang G kadang terlihat adanya bendungan$ Arah jejas tidak melingkar
horisontal, melainkan mengarah ke atas menuju kea rah simpul dan membentuk
sudut atau jika jejas diteruskan =pada jejas yang tak melingkar se(ara penuh>akan
membentuk sudut yang semu$ Warna jejas (oklat kemerahan =karena le(et akibat tali
yang kasar>, perabaan keras seperti kertas perkamaen$ 8ada pemeriksaan
mikrosokpik ditemukan adanya pelepasan =deskuamasi> epitel serta reaksi jaringan- ?esapan darah pada jaringan ba*ah kulit dan otot
- 8atah tulang, yaitu os hyoid =biasanya pada (ornu mayus> atau (artilago (ri(oid
- 1ebam mayat
- +ika sesudah mati tetap dalam keadaan tergantung (ukup lama maka lebam mayat
dapat ditemukan pada tubuh bagian ba*ah, anggota badan bagian distal serta alat
genetalia bagian distal$
11
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
14/25
- 1idah
- +ika posisi tali diba*ah (artilago thyroida maka lidah akan terlihat menjulur keluar
dan ber*arna lebih gelap akibat proses pengeringan$
2.2.2 Jerata /Stra!"lati' - li!at"re0
2ila pada peristi*a gantung kekuatan jeratnya berasal dari berat tubuhnya sendiri, maka
pada jeratan dengan tali kekuatan jeratnya berasal dari taarikan pada kedua ujungnya$Dengan
kekuatan tersebut, pembuluh darah balik atau jalan na&as dapat tersumbat$Tali yang dipakai
sering disilangkan dan sering juga dijumpai adanya simpul$ +eratan pada bagian depan leher
hampir selalu mele*ati membrana yang menghubungkan tulang ra*an hyoid dan tulang ra*an
thyroid$+ika tali yang digunakan dari bahan yang lembek dan halus atau jika sesudah mati ikatan
menjadi longgar maka jeratan tersebut sering tidak meninggalkan jejas pada leher$
.,
Se-a- Ke*atia
8ada peristi*a penjeratan dengan tali maka kematian yang terjadi dapat disebabkan
- Tertutupnya jalan na&as sehingga menimbulkan anoksia atau hipoksia
- Tertutupnya "ena sehingga menyebabkan anoksia pada otak
- ?e&leks "agal
- Tertutupnya pembuluh darah karotis sehingga jaringan otak kekurangan darah, ke(uali
pada bunuh diri yang kekuatan jeratnya diragukan mampu menutup pembuluh darahkarotis$
Ke*atia P'& M'rte*
8ada tubuh jena0ah yang mati akibat jeratan dengan tali dapat ditemukan kelainan
sebagai berikut.,,3
.$ 1eher
a$ +ejas berat
- Tidak sejelas jejas gantung
- Arahnya hori0ontal
- Kedalaman regular tetapi jika ada simpul atau tali disilingkan maka jejas jerat
pada tempat tersebut labih dalam atau lebih nyata- Tinggi kedua ujung jejas jerat tidak sama
b$ 1e([email protected]
12
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
15/25
- 8ada peristi*a pembunuhan sering ditemukan adanya le(et G le(et atau memar-
memar disekitar jejas$ Kelainan tersebut terjadi karena korban berusaha membuka
jeratan$
$ Kepalaa$ Terlihat tanda G tanda as&iksiab$ Kongesti dan bintik G bintik perdarah pada daerah diatas jejas$ +ika kematian karena
re&leks "agal maka tanda G tanda tersebut tidak ditemukan
3$ Tubuh bagian dalama$ 1eher bagian dalam terdapat
- ?esapan darah pada otot dan jaringan ikat
- Fraktur dari tulang ra*an = terutama tulang ra*an thyroid>, ke(uali pada korban
yang masih muda dimana tulang ra*an masih sangat elastik- Kongesti pada jaringan ikat, kelenjar lim&e, dan pangkal lidah
b$ 8aru G paru- Sering ditemukan edema paru- paru
- Sering ditemukan adanya buih halus pada jalan na&as
2.2.3 (ekika /*a"al &tra!"lati'0
6ekikan merupakan jenis strangulasi yang hampir selalu disebabkan oleh
pembunuhan$emang dapat disebabkan ke(elakaan =misalnya, pada latihan bela diri atau
pembuatan &ilm>, tetapi sangat jarang sekali$ 8eristi*a pen(ekikan tidak mungkin digunakan
untuk bunuh diri, sebab (ekikan akan lepas begitu orang yang melakukan bunuh diri itu mulaikehilangan kesadaran$.,,3
8ada pembunuhan, (ekikan dapat dilakukan dengan menggunakan satu atau kedua
tangan$Kadang G kadang digunakan lengan ba*ah untuk membantu menekan leher dari
samping$.
ekanisme ,/,;
.$ penekanan pada leher dengan penyempitan saluran na&as =hipoksi-hipoksia>
$ [email protected] pada sinus (arotus lalu terjadi re&lek "agal dan terjadi (ardia( arrest
3$ obstruksi arteri (arotis dan "ena jugularis internal, terjadi hipoksi (erebral, memerlukan
*aktu yang lama untuk menyebabkan kematian$
13
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
16/25
Jei& Peekika
2eberapa (ara melakukan pen(ekikan, yaitu 5
.$ enggunakan . tangan dan pelaku berdiri di depan korban$$ enggunakan tangan dan pelaku berdiri di depan atau di belakang korban$
3$ enggunakan . lengan dan pelaku berdiri di depan atau di belakang korban$
Pe*erik&aa
8ada pemeriksaan kasus (ekikan, &okus pemeriksaan pada daerah leher$ Di sini kita harus
hati-hati sekali, mengamati dengan (ermatE apakah ada memar yang halus, luka le(et tekan yang
tipis pada daerah sisi kanan dan kiri leher yang berbentuk (etakan dari telapak jari jempol di
sebelah kanan korban =untuk penyekik Hright handedH> atau luka le(et tekan dengan (etakan dari
telapak jari jempol di sebelah kiri korban dengan keempat jari lainnya di kanan =untuk penyekik
Hleft handedH>$:,$ Diusahakan pemeriksaan
se(epat mungkin dan pada siang hari$ Apabila diperiksa kebetulan pada
malam hari maka dengan sinar lampu yang (ukup terang$
8emeriksaan
Dalam -
8emeriksaan
1engkap
8ada pemeriksaan dalamE setelah insisi pertama =primary incision>,
jangan dulu dipotong iga II G II$ Dikupas dulu kulit bagian leher se(ara
hati-hati untuk melihat apakah ada bintik perdarahan, memar pada
lapisan dalam kulit yang merupakan lanjutan dari luka le(et di bagian
luar tadi$ +uga otot-otot leher diperhatikan adanya bintik perdarahanserta tulang-tulang ra*an, os hyoid, os (ry(oid, apakah ada yang patah
atau retak$
!ntuk melengkapi pemeriksaan yang mungkin di(ekik dengan lengan
ba*ah, diteliti dengan patah tulang pada (olumna "ertebralis (er"i(alis,
apakah ada retak atau patah tulang$ Seseorang yang di(ekik bisa saja
meninggal karena "agal re&leks$ Tentu pada keadaan ini tidak ditemukan
tanda-tanda as&iksia pada tubuh korban$ Kalau kita mendapatkan (iri-(iri
khas =crescent appearance)dan kita menduga suatu "agal re&leks, maka
kita harus menemukan tidak adanya tanda-tanda as&iksia pada tubuh
korban =negative finding).Ini perlu untuk men(o(okkan di TK8 =Tempat
Kejadian 8erkara>$
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
18/25
Smotheringadalah tertutupnya permukaan saluran napas hidung-mulut atau hidung saja
yang menghambat pemasukan udara ke paru-paru$ Smothering umumnya terjadi karena
ke(elakaan pada [email protected]&ant dimana [email protected] tua bayi [email protected] memperhatikan
bayinya$ 2iasanya [email protected] yang membuat tertutup selimut, bantal$ Dapat juga bayi dibunuh
=infanticide> oleh ibunya sendiri dengan memberikan bekapan kain, bedak$ Ada juga dilaporkan
bayi meninggal karena tertekan oleh bekapan payudara ketika sedang menyusui$9,;
Smotheringbisa juga gradual, karena tidak semua saluran napas tertutup =sebagian>
dimana dapat bertahan beberapa menit atau jam$
6ara kematian yang berkaitan dengan pembekapan dapat berupa
.$ 2unuh diri =suicide>$ 2unuh diri dengan (ara pembekapan masih mungkin terjadi
misalnya pada penderita penyakit ji*a, orang tahanan dengan menggunakan gulungan
kasur, bantal, pakaian, yang diikatkan menutupi hidung dan mulut$
$ Ke(elakaan =accidental smothering>$ Ke(elakaan dapat terjadi misalnya pada bayi dalam
bulan-bulan pertama kehidupannya, terutama bayi prematur bila hidung dan mulut
tertutup oleh bantal atau selimut$ Anak-anak atau de*asa muda yang terkurung dalam
suatu tempat yang sempit dengan sedikit udara misalnya terbekap dalam kantong plastik$
Crang de*asa yang terjatuh *aktu bekerja atau pada penderita epilepsi yang mendapat
serangan dan terjatuh sehingga mulut dan hidung tertutup dengan pasir, gandum, tepung,
dan sebagainya$
3$ 8embunuhan =homicidal smothering>$ 2iasanya terjadi pada kasus pembunuhan anak
sendiri$ 8ada orang de*asa hanya terjadi pada orang tidak berdaya seperti orang tua,
orang sakit berat, orang dalam pengaruh obat atau minuman keras$
Pe*erik&aa L"ar
Didapati pada daerah [email protected] [email protected] [email protected] disekitar
mulut serta ditandai tanda-tanda as&iksia umum =lebam mayat lebih gelap, dilatasi pembuluh
darah, pte(hiae haemorrhagi( bola mata, (ongesti"e alat-alat dalam, dilatasi pembuluh darah
=arteri@"ena>$.
16
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
19/25
2.2.5 Pe"*)ala /(,'ki!4Ga!i!0
8enyumpalan merupakan jenis as&iksia yang disebabkan blokade jalan na&as oleh benda
asing yang datangnya dari luar ataupun dalam tubuh, missal inhalasi tumpahan, tumor, lidah
jatuh akibat penurunan kesadaran, bekuan darah, atau gigi yang lepas$7elaja khas yaitu dimulai
dengan batuk G batuk yang tiba G tiba diikuti sianosis dan akhirnya meninggal dunia$8ada
pemeriksaan pos mortem dapat dilihat tanda G tanda as&iksia yang jelas ke(uali jika kematian
karena re&leks "agal$Dapat ditemukan adanya material yang menyebabkan blokade jalan
na&as$Kadang G kadang kematian dapat terjadi sangat (epat tanpa adanya tanda G tanda (ho(king,
terutama pada kematian akibat re&leks "agal atau inhalasi makanan dan memberikan kesan
adanya serangan jantung$Kasus seperti itu sering disebut Caf Coronaries$.,
Kematian dapat terjadi akibat
.$ 2unuh diri =suicide>$ #al ini jarang terjadi karena sulit memasukkan benda asing ke
dalam mulut sendiri disebabkan adanya re&leks batuk atau muntah$ !mumnya korban
adalah penderita sakit mental atau tahanan$
$ 8embunuhan =homicidal chocking>$ !mumnya korban adalah bayi, orang dengan &isik
lemah atau tidak berdaya$
3$ Ke(elakaan =accidental choking>$ 8ada bolus death yang terjadi bila terta*a atau
menangis saat makan, sehingga makanan tersedak ke dalam saluran pernapasan$ ungkin
pula terjadi akibat regurgitasi makanan yang kemudian masuk ke dalam saluran
pernapasan$
8ada pemeriksaan jena0ah dapat ditemukan tanda-tanda as&iksia baik pada pemeriksaan
luar maupun pembedahan$ Dalam rongga mulut =oroå atau laringoå> didapatkan
sumbatan
2.2. Te!!ela* /$r'6i!0
8ada peristi*a tenggelam, seluruh tubuh tidak harus tenggelam didalam air$ Asalkan
lubang hidung dan mulut berada diba*ah permukaan air maka hal tersebut sudah (ukup
memenuhi kriteria sebagai peristi*a tenggelam$ 2erdasarkan pengertian tersebut maka peristi*a
tenggelam tidak hanya terjadi dilaut atau sungai tetapi dapat juga di *asta&el atau ember berisi
17
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
20/25
air$ 8erlu diketahui bah*a jumlah air yang dapat mematikan jika dihirup oleh paru G paru
sebanyak liter untuk orang de*asa dan 3 G 5 mililiter untuk bayi$.,3,/
2erdasarkan penyebabnya, mati tenggelam terbagi atas.,9
.$ ry drowning adalah mati tenggelam tanpa ada air di saluran na&as$ 8enyebab
kematian pada kasus ini, antara lain
a$ Spasme laring =menimbulkan as&iksia>$
b$ !agal refle"@cardiac [email protected] sirkulasi$
$ #et drowningadalah mati tenggelam dimana (airan masuk ke dalam saluran na&as$
Se-a- Ke*atia
Kematian yang terjadi pada peristi*a tenggelam dapat disebabkan oleh .,,3
.$ ?e&leks "agal
8eristi*a tenggelam yang mengakibatkan kematian karna re&leks "agal disebut
tenggelam tipe I$ Kematian terjadi sangat (epat dan pada pemeriksaan pos mortem tidak
ditemukan tanda G tanda as&iksia maupun air di dalam paru G paru sehingga sering disebut
tenggelam kering =dry drowning>$$ Spasme laring
Kematian karena spasme laring pada peristi*a tenggelam sangat hJjarang sekali terjadi$
Spasme laring tersebut disebabkan rangsangan air yang masuk ke laring$8ada pemeriksaan
pos mortem ditemukan tanda G tanda as&iksia, tetapi paru G parunya tidak didapati adanya
air atau benda G benda air$Tenggelam jenis ini juga disebut tenggelam tipe I$3$ 8engaruh air yang masuk paru G paru
a$ 8ada peristi*a tenggelam di air ta*ar akan menimbulkan anoksia disertai gangguan
elektrolit$ 8erlu diketahui bah*a masuknya air ta*ar didalam paru G paru akan
mengakibatkan hemodilusi dan hemolysis$ Dengan pe(ahnya eritrosit maka ion
kalium intrasel akan terlepas sehingga menimbulkan hyperkalemia yang akan
mempengaruhi kerja jantung =terjadi &ibrilasi "entrikel>$ 8emeriksaan pos mortem
ditemukan tanda G tanda as&iksia, kadar Na6l jantung kanan lebih tinggi dari jantung
kiri dan adanya buih serta benda air pada paru G paru$ Tenggelam jenis ini disebut
tenggelam tipe II A$
b$ 8ada peristi*a tenggelam di air asin akan mengakibtakan terjadinya anoksia dan
hemokonsentrasi$ Tidak terjadi gangguan keseimbangan elektrolit$ Tenggelam jenis
ini disebut tenggelam tipe II 2$ Dibandingkan dengan tipe II A maka kematian pada
tipe II 2 terjadi lebih lambat$ 8emeriksaan pos mortem ditemukan adanya tanda G
18
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
21/25
tanda as&iksia, kadar Na6l pada +antung kiri lebih tinggi daripada jantung kanan dan
ditemukan buih serta benda G benda air pada paru G paru$
7 Kelaia P'& M'rte*
.$ 8emeriksaan 1uar$.
- 8akaian basah, kadang G kadang ber(ampur lumpur
- Kulit basah, keriput, dan terkadang seperti kulit angsa =cutis anserina>
- Kulit tangan dan kaki terkadang menyerupai *asher *oman skin
- 1ebam mayat terutama pada kepala dan leher
- Terkadang ditemukan cadaveric spasm
- Tanda khas pemeriksaan luar pada kasus tenggelam adalah ditemukannya buih
halus yang terbentuk akibat acute pulmonary edema, ber*arna putih, dan persisten$
2uih menjadi banyak jika dada ditekan
$ 8emeriksaan Dalam$
.
- Saluran na&as, trakea dan bronkus, ditemukan adanya buih halus
- 8aru G paru membesar dan pu(at seperti layaknya paru G paru penderita asma tetapi
lebih berat dan basah$ Dibanyak bagian terdapat gambaran marmer, bila
permukaannya ditekan meninggalkan lekukan dan bila diiris terlihat buih berair$
Kondisi ini disebut em&isema auosum yang merupakan petunjuk kuat terjadinya
peristi*a tenggelam
- 1ambung dan esophagus berisi air dengan butir G butir pasir dan alga
- 2ila terjadinya hemolisis maka akan terlihat adanya ber(ak hemolisis pada dinding
aorta
Te& K'%ir*a&i
2erbagai tes kon&irmasi dapat dilakukan untuk membantu menegakkan diagnosis
tenggelam, antara lain
.$ Tes Asal Air
Tes ini diperlukan untuk membedakan apakah air dalam paru G paru berasal dari
luar atau dari proses edema$ en(o(okan air dalam paru G paru dengan air dilokasitempat tenggelam, yaitu degan meneliti spesies dari ganggang diatome$ Tes dilakukan
dengan (ara memeriksa air dari paru G paru atau lambung se(ara mikroskopik$ Dapat juga
dilakukan pemeriksaan distruksi paru G paru$
$ Tes Kimia Darah
19
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
22/25
Tes ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya hemokonsentrasi atau
hemodilusi pada masing G masing sisi dari jantung dengan (ara memeriksa gaya berat
spesi&ik dari serum masing G masing sisi dan memeriksa kadar elektrolit dari serum
masing G masing sisi, antara lain kadar sodium atau (hlorida$ Tes ini baru dianggap
reliabel jika dilakukan dalam 5 jam setelah kematian$
3$ Tes Diatome +aringan
Tes ini dapat dilakukan untuk menemukan adanya diatome padajaringan tubuh$
+ika pada hati, otak, sumsum tulang ditemukan diatome maka hal ini dapat dijadikan
bukti kuat terjadinya peristi*a tenggelam$8ada mayat yang sudah membusuk, dimana
kelainan-kelainan yang dapat memberi petunjuk tenggelam sulit ditemukan maka
pemeriksaan ini menjadi sangat berman&aat$
2.3 A&%ik&ia Tra"*atik /B"rki!0 Kematian akibat as&iksia traumatik terjadi karena penekanan dari luar pada dinding dada
yang menyebabkan dada ter&iksasi dan menimbulkan gangguan gerak pernapasan, misalnya
tertimbun pasir, tanah, runtuhan tembok, atau tertimpa saat saling berdesakan$.,;
Pee-a- Ke*atia
8enyebab kematian dapat diakibatkan oleh kegagalan pernapasan dan sirkulasi$.
Ta$a A&%ik&ia )a$a Pe*erik&aa Jea+a,
8ada pemeriksaan luar ditemukan sianosis dan bendungan hebat$ 2endungan tersebut
menyebabkan muka membengkak dan penuh dengan petekie, edema konjungti"a, dan
perdarahan subkonjungti"a$ 8etekie terdapat pula pada leher, bokong, dan kaki$.
20
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
23/25
BAB III
KESIMPULAN
As&iksia adalah suatu keadaan yang ditandai dengan terjadinya gangguan pertukaran
udara pernapasan, mengakibatkan oksigen darah berkurang =hipoksia> disertai dengan
peningkatan karbon dioksida =hiperkapnea>$ Dengan demikian organ tubuh mengalami
kekurangan oksigen =hipoksia hipoksik> dan terjadi kematian$.Tanda as&iksia pada pemeriksaan
luar jena0ah dapat ditemukan berupa sianosis, kongesti, buih halus, *arna lebam mayat merah-
kebiruan gelap$
8ada pemeriksaan dalam didapatkan darah ber*arna lebih gelap dan lebih en(er, busa
halus di dalam saluran pernapasan, pembendungan sirkulasi pada seluruh organ dalam tubuh$
8etekie dapat ditemukan pada mukosa usus halus, epikardium pada bagian belakang jantung
daerah aurikulo"entrikular, subpleura "iseralis paru terutama di lobus ba*ah pars dia&ragmatika
dan &isura interlobaris, kulit kepala sebelah dalam terutama daerah otot temporal, mukosa
epiglotis dan daerah sub-glotis$ 4dema paru dan kelainan-kelainan yang berhubungan dengan
kekerasan, seperti &raktur laring langsung atau tidak langsung, perdarahan å terutama bagian
belakang ra*an krikoid =pleksus "ena submukosa dengan dinding tipis>$
As&iksia mekanik adalah mati lemas yang terjadi bila udara pernapasan terhalang
memasuki saluran pernapasan oleh berbagai kekerasan =yang bersi&at mekanik>$ As&iksia
mekanik antara lain adalah pembekapan, gagging , (hoking, pen(ekikkan dan penjeratan$
8embekapanadalah penutupan lubang hidung dan mulut yang menghambat pemasukan
udara ke paru-paru$ $agging dan Chocking terjadi jika jalan napas tersumbat oleh benda asing$
8ada gagging sumbatan terdapat dalam oroå, sedangkan pada (ho(king terdapat pada
laringoå$
8en(ekikan adalah penekanan leher dengan tangan yang menyebabkan dinding saluran
napas bagian atas tertekan dan terjadi penyempitan saluran napas sehingga udara pernapasan
tidak dapat le*at$ ekanisme kematian adalah as&iksia dan re&leks "agal$
21
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
24/25
8enjeratanadalah penekanan benda asing berupa tali, ikat pinggang rantai, stagen, ka*at,
kabel, kaos kaki dan sebagainya, melingkari dan mengikat leher yang makin lama makin kuat
sehingga saluran napas tertutup$ ekanisme kematian adalah as&iksia atau re&leks "agal$
7antungadalah penekanan benda asing berupa benda panjang melingkari leher dengan
tekanan tenaga yang berasal dari barat badan korban sendiri$ ekanisme kematian berupa
kerusakan batang otak dan medula spinalis, as&iksia, iskemi otak, dan re&leks "agal$ Diketahui
beberapa jenis gantung typical hanging =titik gantung pada garis pada garis pertengahan
belakang dan tekanan pada arteri karotis paling besar>, atypical hanging =titik gantung di
samping menimbulkan gambaran muka yang kebiruan>, dan kasus dengan titik gantung di depan
atau di dagu$
22
7/26/2019 Referat Asfiksia Mekanik Ahmad Fauzi 2010730005 All New
25/25
DAFTAR PUSTAKA
.$ 2udiyanto$%ematian &kibat &sfiksia 'ekanik. Ilmu Kedokteran Forensik$ 4disi .$ +akarta
Fakultas Kedokteran !ni"ersitas IndonesiaE .