79
i Laporan Praktik Kerja PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN SEMARANG Disusun Oleh : LUDFIE HARDIAN PUTRA 13.12.0031 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2017

PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

i

Laporan Praktik Kerja

PROYEK PEMBANGUNAN

JEMBATAN SENDANG

KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN SEMARANG

Disusun Oleh :

LUDFIE HARDIAN PUTRA

13.12.0031

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

SEMARANG

2017

Page 2: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

ii

Lembar pengesahan Praktik Kerja

PROYEK PEMBANGUNAN

JEMBATAN SENDANG

KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN SEMARANG

Disusun Oleh :

LUDFIE HARDIAN PUTRA

13.12.0031

Telah diperiksa dan setujui,

Semarang, ……………………………...

Ka Progdi Fakultas Teknik Sipil Dosen Pembimbing

Daniel Hartanto, ST, MT. Ir.RM. Endro Gijanto, MM.

Page 3: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

iii

Lembar Pengesahan Praktik Kerja

PROYEK PEMBANGUNAN

JEMBATAN SENDANG

KECAMATAN BERINGIN KABUPATEN SEMARANG

Disusun Oleh :

LUDFIE HARDIAN PUTRA

13.12.0031

Telah diperiksa dan setujui,

Semarang, ……………………………...

Dosen Penguji, Dosen Pembimbing,

Ir.RM. Endro Gijanto,MM

\

Page 4: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

iv

LAMPIRAN KEPUTUSAN REKTOR

UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA

Nomor : 0047/SK.rek/X/2013

Tanggal : 07 Oktober 2013

Tentang : PERNYATAAN KEASLIAN LAPORAN PRAKTIK KERJA

PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG KEC

BRINGIN KAB SEMARANG.

PERNYATAAN KEASLIAN PRAKTIK KERJA

Dengan ini kami menyatakan bahwa dalam laporan praktik kerja yang

berjudul“PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG KEC

BERINGIN KAB SEMARANG” Initidakterdapat karya yang pernah

diajukan untuk memperoleh nilai mata kuliah praktikkerja, dan sepanjang

pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yangpernah ditulis

atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang tertulis diacu dalamnaskah ini

dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari ternyata terbukti bahwa laporan praktik

kerja ini sebagianatau seluruhnya hasil plagiasi, maka saya rela untuk

dibatalkan, dengan segera akibathukumnya sesuai peraturan yang berlaku

pada Univesitas Katolik Soegijapranatadan/atau peraturan perundang –

undangan yang berlaku.

Semarang, 2017

(LUDFIE HARDIAN PUTRA)

NIM : 13.12.0031

Page 5: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadiran rahmat Tuham Yang

Maha Esa, karena-Nya penulis dapat menyelesaikan laporan praktik kerja yang

berjudul “PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG KEC

BERINGIN KAB SEMARANG” dengan konsentrasi

QuantitySurveyor.Laporan praktik kerja ini dibuat sebagai laporan

pertanggung jawanban terhadap praktik kerja selama 90 (Sembilan puluh) hari

kalender selama berada di lokasi proyek.Selain itu, laporan ini dibuat guna

untuk memenuhi penilaian mata kuliah praktik kerja dan sebagai salah satu

syarat mengikuti Tugas Akhir (TA).

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan doa dari berbagai pihak

laporan ini tidak dapat selesai tepat pada waktunya. Penulis juga berterima

kasih kepada pihak – pihak yang telah membantu saya dalam proses praktik

kerja serta pembuatan laporan ini, diantaranya yaitu :

1. Bapak Dr. Ir. Djoko Suwarno, M.Si selaku Dekan Fakultas Teknik

Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

2. Bapak Daniel Hartanto, ST. MT. selaku Ketua Progam Studi Teknik

Sipil Fakultas Teknik Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.

3. Bapak Ir.RM. Endro Gijanto, MM. selaku Dosen Pembimbing praktik

kerja Progam Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Katolik

Soegijapranata Semarang dalam penyusunan laporan praktik kerja ini.

4. PT. Putra Mas Indah Baroe. yang telah memberikan kesempatan untuk

praktik kerja ini.

5. Bapak Josia Ari, ST. selaku Manager Proyek dan Staf PT. Putra Mas

Indah Baroe pembangunan “PROYEK PEMBANGUNAN

JEMBATAN SENDANG KEC BERINGIN KAB SEMARANG” yang

telah banyak membimbing selama pelaksanaan praktik kerja ini.

6. Orang Tua saya yang selalu mendukung dan memberikan semangat

kepada saya.

Page 6: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

vi

7. Teman – teman praktik kerja di PROYEK PEMBANGUNAN

JEMBATAN SENDANG KEC BERINGIN KAB SEMARANG dan

teman – teman Universitas Katolik Soegijapranata Semarang yang

selalu mendukung atas berlangsungnya Praktik Kerja ini.

8. Semua pihak yang telah banyak membantu dan mendukung penyusun,

baik secara moral maupun material, yang tidak dapat saya sebutkan satu

per satu.

Penyusun menyadari bahwa masih banyak kekurangan – kekurangan dalam

hal penyusunan laporan praktik kerja ini, baik dari segi infomasi – informasi,

teori, ataupun gambar mengenai pelaksanaan proyek PROYEK

PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG KEC BRINGIN KAB

SEMARANG ini.Untuk itu penyusun berharap adanya kritik dan saran yang

dapat membangun demi kesempurnaan laporan ini.

Akhir kata penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak maupun semua kalangan khususnya kalangan Teknik Sipil.

Semarang, 2017

Hormat Saya,

Penyusun

Page 7: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

vii

KARTU ABSENSI

Page 8: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

viii

Page 9: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

ix

Page 10: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

x

Page 11: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xi

Page 12: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xii

Page 13: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xiii

KARTU ASISTENSI

Page 14: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xiv

DAFTAR NAMA MAHASISWA PESERTA KERJA PRAKTIK

Nama NIM M RIZKY DARMAWAN 13.12.0065 RILO HANIF HASBY A 13.12.0057

ERIK KURNIAWAN 13.12.0081 LUDFIE HARDIAN P 13.12.0031

FRANSISKUS I.OGUR 13.12.0066

Page 15: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xv

SURAT PERINTAH KERJA

Page 16: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xvi

BIMBINGAN PRAKTIK KERJA

Page 17: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xvii

SURAT KETERANGAN SELESAI PRAKTIK KERJA

Page 18: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xviii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN UNIVERSITAS ..................................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN UNIVERSITAS ..................................................... iii

SURAT PERNYATAAN.................................................................................... iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................ v

KARTU ABSENSI ............................................................................................. vii

KARTU ASISTENSI .......................................................................................... xiii

DAFTAR NAMA MAHASISWA ......................................................................xiv

SURAT PERINTAH PRAKTIK KERJA ........................................................... xv

SURAT BIMBINGAN PRAKTIK KERJA ........................................................ xvi

SURAT KETERANGAN SELESAI PRAKTIK KERJA .................................. xvii

DAFTAR ISI .......................................................................................................xviii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xxi

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xxiii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xxv

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1

1.1 Latar Belakang Proyek....................................................................... 1

1.2 Lokasi Proyek ...................................................................................... 2

1.3 Data Proyek ......................................................................................... 2

1.3.1 Data Administrasi....................................................................... 2

1.3.2 Data Teknis.................................................................................. 3

1.4 Fungsi Bangunan ................................................................................ 4

1.5 SistemPelelangan .................................................................................. 4

BAB II PENGELOLA PROYEK ................................................................... 6

Page 19: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xix

2.1 Pemilik Proyek (Owner) ..................................................................... 6

2.1.1 Tugas Pemilik Proyek .................................................................. 7

2.2 Konsultan ............................................................................................. 7

2.2.1 Tugas Konsultan .......................................................................... 8

2.3 Kontraktor ........................................................................................... 8

2.3.1 Tugas Kontraktor ......................................................................... 8

2.4 Sub Kontraktor ................................................................................... 12

2.5 Hubungan Kerja ................................................................................. 13

BAB III PELAKSANAAN ............................................................................. 14

3.1 Metode Pelaksanaan Pekerjaan ........................................................... 14

3.1.1 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dinding Penahan Tanah (DPT) ... 15

3.1.2 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Abuttment .................................. 17

3.1.3 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Boredpile ................................... 19

3.1.4 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pilar Jembatan............................ 21

3.1.5 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pemasangan Gelagar ................ 24

3.1.6 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Diafragma .................................... 28

3.1.7 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Deck Plate ................................... 31

3.2 Pengendalian Proyek ........................................................................... 33

3.2.1 Pengendalian Mutu(Quality Control) ............................................. 33

3.2.2 Pengendalian Biaya ........................................................................ 36

3.2.3 Pengendalian Waktu… ................................................................... 38

3.3Alat dan Peralatan ................................................................................ 38

3.3.1 Excavator ........................................................................................39

3.3.2 Mobil Crane ...................................................................................39

3.3.3 Alat Bored Pile Mini Crane ...........................................................40

3.3.4 Truck Dump.................................................................................... 41

3.3.5Concrete Vibrator........................................................................... 42

Page 20: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xx

3.3.6 Genset............................................................................................. 42

3.4 Bahan Konstruksi ..............................................................................43

3.4.1 Besi Baja ........................................................................................43

3.4.2 Beton Ready Mix ............................................................................45

3.4.3 Additives Admixtures ......................................................................45

3.4.4 Precast Balok Gelagar ...................................................................46

3.4.5 Bekisting Multiplek ........................................................................46

3.5Permasalahan dan Pemecahan Masalah ..........................................47

3.5.1 Perubahan Volume Dinding Penahan Tanah..................................47

3.5.2 Kurang Optimalnya Pengecoran Boredpile Menggunakan Bucket 50

BAB IVKESIMPULAN dan SARAN ..............................................................52

4.1 Kesimpulan .........................................................................................52

4.2 Saran ...................................................................................................52

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................53

LAMPIRAN....................................................................................................... 54

Page 21: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xxi

DAFTAR TABEL

Tabel 3. 1. Volume Dinding Penahan Tanah ............................. Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 2. Volume untuk satu abuttment .................................. Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 3. Pekerjaan Bored Pile ................................................ Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 4. Total Volume yang ada pada Pilar Timur dan Barat Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 5. Perhitungan volume gelagar .................................... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 6. Perhitungan volume diafragma bagian tengah ......... Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 7. Perhitungan Volume bagian tepi .............................. Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 8. Perhitungan Volume Deck Plate .............................. Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 9. Perubahan Volume Beton Beserta Anggaran Dinding Penahan Tanah Error! Bookmark not defined

Tabel 3. 10. Perhitungan Berat Pembesian untuk Dinding Penahan Tanah per m3 Error! Bookmark not defined

Tabel 3. 11. Perhitungan Total Harga Dinding Penahan Tanah Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 12. Perubahan Volume dan Anggaran Timbunan Pilihan Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 13. Perubahan Volume dan Anggaran Timbunan Pilihan Error! Bookmark not defined.

Tabel 3. 14. Perhitungan biaya pada pemesanan untuk pengecoran

boredpile.......................Error! Bookmark not defined.

Page 22: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xxii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1. Peta Lokasi ........................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 2. 1. Struktur Organisasi

.....................................................................................

.......Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 1. Pembesian DPT

............................................................................................Error! Bookmark

not defined.

Gambar 3. 2.Gambar Bekisting DPT ........................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 3. Struktur Dinding Penahan Tanah ......................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 4. Pekerjaan Abuttment ............................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 5. Struktur Abutment Jembatan ................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 6. Gambar Struktur Pekerjaan Boredpile. ................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 7. Pengecoran sedang dilakukan .............................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 8. Struktur Pilar Jembatan ........................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 9. Bekisting Badan Pilar ........................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 10. Pekerjaan Kepala Pilar ....................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 11. Tampak Atas Struktur Gelagar ........................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 12. Stukrut Gelagar .................................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 13. Gambar detail diafragma dengan gelagar ........... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 14. Gelagar yang sudah tersusun .............................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 15. Proses Streching sedang dilakukan .................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 16. Wedge Plate Strand ............................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 17. Sedang melakukan proses stressing ................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 18. Struktur Diafragma bagian tengah ..................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 19. Struktur Diafragma bagian tepi .......................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 20. Balok Diafragma yang sedang disiapkan ........... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 21. Struktur Deck Plate ............................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 22. Deck Plate yang sudah dipasang ........................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 23. Pengujian Slump Test ......................................... Error! Bookmark not defined.

Page 23: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xxiii

Gambar 3. 24. Tabung Silinder .................................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 25. Excavator ........................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 26. Mobil Crane ....................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 27. Mobil Crane ....................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 28. Alat Bored Pile Mini Crane ............................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 29. Bored Pile Mini Crane sedang beroprasi ........... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 30. Truck Dump ........................................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 31. Concrete Vibrator .............................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 32. Genset ................................................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 33. Tulangan Boredpile ............................................ Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 34. Tulangan Ulir D16 ............................................. Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 35. Gelagar ............................................................... Error! Bookmark not defined.

Gambar 3. 36. Bekisting ............................................................ Error! Bookmark not defined.

Page 24: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xxiv

DAFTAR LAMPIRAN

A. SITUASI :

1. SITUASI DAN POTONGAN MEMANJANG.

2. LAY OUT JEMBATAN.

3. POTONGAN MEMANJANG.

B. STRUKTUR :

1. TAMPAK DEPAN, ATAS ABUTTMEN dan, DENAH PONDASI.

2. TAMPAK DEPAN, ATAS ABUTTMEN dan, DENAH PONDASI.

3. PENULANGAN ABUTTMENT POT A-A, STOP BLOCK, dan

PENULANGAN TELAPAK ABUTTMENT.

4. PENULANGAN ABUTTMENT POT A-A, STOP BLOCK, dan

PENULANGAN TELAPAK ABUTTMENT.

5. DENAH PENULAGAN PLAT LANTAI (BENTANG 40) dan

SANDARAN.

6. DENAH PENULAGAN PLAT LANTAI (BENTANG 20) dan

SANDARAN.

7. TAMPAK ATAS dan SAMPING PILAR TIMUR (A-A).

8. DETAIL PENULANGAN PIER HEAD PILAR TIMUR.

9. DETAIL PENULANGAN KOLOM PILAR TIMUR.

10. DETAIL PENULANGAN FOOTING PILAR TIMUR.

11. POTONGAN B-B & DENAH PENEMPATAN BORED PILE PILAR

TIMUR.

12. TAMPAK SAMPING & ATAS PILAR POTONGAN A-A.

13. DETAIL PENULANGAN PIER HEAD PILAR BARAT.

14. DETAIL PENULANGAN KOLOM PILAR BARAT.

Page 25: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

xxv

15. DETAIL PENULANGAN FOOTING PILAR TIMUR.

16. DENAH PENEMPATAN BORED PILE PILAR BARAT.

17. DETAIL ELASTOMERIC BEARING& DETAIL UJUNG PLAT

LANTAI.

18. DETAIL PENULANGAN PLAT INJAK & SANDARAN.

19. DETAIL PENULANGAN BORED PILE.

20. POST TENSION SEGIMENTAL.

21. POST GIRDER.

22. DENAH GIRDER & DETAIL PLAT DECK.

23. DETAIL DIAFRAGHMA.

24. SEGMEN GIRDER.

25. SEGMEN GIRDER.

26. SEGMEN GIRDER &DETAIL BRUSTING STEEL.

27. LAY OUT GIRDER.

28. DETAIL SANDARAN.

29. GALIAN &KEPRASAN.

30. DETAIL RETENAING WALL.

31. DETAIL PENULANGAN RETENAING WALL.

32. POTONGAN MELINTANG.

Page 26: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

1 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Proyek

Perkembangan Penduduk dan Kebutuhan transportasi yang semakin besar di era

yang sangat Modern, hal ini menuntut adanya perkembangan infrastruktur yang

menunjang kebutuhan hidup penduduk. Seiring adanya perkembangan infrastruktur

membuat pihak-pihak pekerja Konstruksi semakin sibuk pada akhir-akhir ini dengan

banyaknya pembangunan infrastruktur yang dikerjakan.

Program Studi Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Katolik Soegijapranata

memiliki program kuliahyang mewajibkan setiap mahasiswa Teknik untuk praktik

kerja dilapangan secara terjun langsung,hal ini dapat membantu mahasiswa dengan

memberikan pengalaman kerja di suatu proyek sebagai bekal terhadap dunia kerja .

Kami mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Unika Soegijapranatadiberi

kesempatan untuk melaksanakan kerja praktik di Proyek Jembatan Sendang .

Kabupaten Semarang merupakan salah satu kabupaten yang sedang berkembang

dibuktikan dengan banyaknya proyek pembangunan maupun perbaikan jalan demi

menunjang kebutuhan transportasi penduduk sekitar.Salah satunya adalah

pembangunan Jembatan Sendang yang berada di Kecamatan Beringin Kabupaten

Semarang guna mendukung akses transportasi dari Kabupaten Semarang menuju kota

Sragen yang merupakan salah satu jalur alternatif.

Page 27: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

2 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

1.2.Lokasi Proyek

Gambar 1. 1. Peta Lokasi

Gambar dari Googel Earth

Proyek pembangunan Jembatan Sendang kecamatan Beringin kabupaten

Semarang.

Batas – batas proyek yaitu :

a. Utara : Perbukitan Pohon Karet

b. Selatan : Jembatan Sendang yang lama

c. Barat : Sawah

d. Timur : Bengkel Warga

1.3.Data Proyek

Pada bab ini akan dibahas mengenai gambaran secara umum proyek

pembangunan Jembatan Sendang .

1.3.1. Data Administrasi

Data administrasi proyek Jembatan Sendang adalah sebagai berikut :

Page 28: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

3 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

1. Nama Proyek :Proyek Jembatan Sendang

2. Lokasi Proyek :Kecamatan Beringin kab Semarang

3. Pemberi Tugas : Dinas Pekerjaan Umum kab Semarang

4. Konsultan MK : PT Tri Patra Konsultan

5. Konsultan QS : PT Tri Patra Konsultan

6. Konsultan Arsitektur : PT Tri Patra Konsultan

7. Konsultan Struktur : PT Tri Patra Konsultan

8. Konsultan M/EP : PT Tri Patra Konsultan

9. Pelaksana Pondasi : PT Putra Mas Indah Baroe

10. Pelaksana Konstruksi : PT Putra Mas Indah Baroe

11. Waktu Pelaksanaan : 140 Hari Kalender

12. Panjang Bentang : 100 m

13. Sumber Dana : APBD kabupaten Semarang digunakan 87%

14. Nilai Proyek : Rp 9.867.000.000

1.3.2. Data Teknis

Data teknis mengenai proyek pembangunan Jembatan Sendang adalah sebagai

berikut :

1. Panjang Jembatan : 100 m

2. Luas bangunan : 840 m

Terdiri dari,

2

a. Bangunan Oprit Barat : 270 m2

b. Bangunan Jembatan : 300 m

2

c. Bangunan Oprit Timur : 270 m

2

3. Lebar Jembatan : 7 m

4. Jenis Jembatan : Gelagar Beton Pracetak

5. Mutu Beton

Page 29: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

4 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

a. Dinding Penahan Tanah (DPT) : K250

b. Abutment Barat dan Timur : K250

c. Pilar Barat dan Timur : K350

d. Plat Deck : K350

e. Gelagar : K700

6. Jenis Lalu Lintas : Lalu lintas atas

1.4.Fungsi Bangunan

Jembatan Sendang sebagai akses alternatif kabupaten Semarang menuju Sragen

dan juga sebagai akses penduduk menuju antar desa demi mendukung aktivitas

penduduk seperti pergi ke pasar Tuntang,pendidikan (siswa menuju ke sekolah ),dll

1.5.Sistem Pelelangan

Sistem lelang proyek Jembatan Sendangdilakukan secara lelangumum nasional.

Jenis pelelangan ini biasanya owner (Dinas Pekerjaan Umum) akan membagikan

proyek-proyek yang akan dikerjakan melalui pu.net

1. Pimpinan proyek dari pihak owner menerangkan secara umum tentang

rencana proyek yang akan dibangun tersebut termasuk sistem pembayaran

berdasarkan termin. Pada proyek Jembatan Sendang sebagai pemilik proyek

yaitu Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Semarang

. Pada proyek Jembatan Sendang

yaituDinas Pekerjaan Umum Kabupaten Semarang selaku pemilik melakukan

pemilihan beberapa kontraktor dengan masing-masing penawaran yang sudah di

siapkan oleh masing-masing kontraktor. Dengan kualitas dan spesifikasi proyek yang

sama maka PT Putra Mas Indah Baroememenangkan lelang.

Tahapan – tahapan pelaksanaan lelang antara lain :

2. Konsultan perencana menerangkan secara teknik penawaran yang dianggap

sah dengan ketentuan- ketemntuan yang harus dipenuhi peserta lelang, yaitu :

Page 30: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

5 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

a. Surat penawaran lelang yang telah ditanda tangani oleh direktur

perusahaan, bermaterai dan cap perusahaan.

b. Bukti anggota Asosiasi Gapensi atau Gapeknas.

c. Menunjukkan NPWP Perusahaan yang masih berlaku.

d. Menyertakan Rencana Anggaran Biaya (RAB) total.

e. Menyertakan bank garansi yang disesuaikan dengan RAB.

f. Surat resmi tenaga ahli dan peralatan.

g. Surat kesanggupan mengasuransikan tenaga kerja (ASTEK)

h. Membuat time schedule dan kurva s.

Konsultan di proyek ini dibagi menjadi 4, yaitu :

a. Konsultan Arsiterktur : PT Tri Patra Konsultan

b. Konsultan Struktur : PT Tri Patra Konsultan

c. Konsultan M/EP : PT Tri Patra Konsultan

d. Konsultan MK : PT Tri Patra Konsultan

e. Konnsultan QS : PT Tri Patra Konsultan

3. Meninjau lokasi rencana bangunan secara langsung. Setelah peninjauan

lokasi, kontraktor berhak menanyakan hal-hal yang berkaitan dengan proses

pelelangan. Apabila ada perubahan maka panitia lelang akan mengumumkan

berita acara perubahan.

4. Keputusan pemenang lelang oleh owner dikirim ke semua peserta lelang.

5. Surat Perintah Kerja (SPK) dikeluarkan setelah masa sanggah. Dalam hal ini

kontraktor pemenang adalah PT Putra Mas Indah Baroe. Surat perintah kerja

adalah surat resmi yang dikeluarkan oleh owner sebagai pemberi kepercayaan

untuk melaksanakan pekerjaan proyek. Untuk mengeluarkan SPK, owner

sudah mendapat surat Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari pemerintah Kota

Semarang

Page 31: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

6 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

BAB II

PENGELOLA PROYEK

2.1 Pemilik Proyek (Owner)

Owner atau pemilik proyek adalah individu atau instanasi yang memiliki

proyek atau pekerjaan dan menyerahkannya kepada pihak lain untuk

melaksanakannya sesuai dengan perjanjian kontrak kerja. Pemilik proyek dapat

meminta bantuan/konsultasi kepada konsultan dan kontraktor dalam perencanaan

dan pelaksanaannya. Pemilik proyek berkewajiban menyediakan dana untuk

membiayai proyek.

Dalam pelaksanaan proyek, pemilik proyek dapat meminta konsultan

pengawas atau manajemen konstruksi untuk mengatur proyek supaya berjalan

dengan baik.Pemilik proyek dapat membuat jadwal rapat mingguan atau bulanan

sebagai laporan dan pemilik proyek dapat memantau apakah proyek yang sedang

dikerjakan berjalan dengan baik dan sesuai dengan yang diinginkan opeh pemilik

proyek.Pada proyek Jembatan Sendang pihak yang mejadi pemilik proyek

merupakan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Semarang.

Page 32: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

7 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

2.1.1 Tugas Pemilik Proyek

a. Menyediakan biaya perencanaan dan pelaksanaan pekerjaan proyek,

b. Memberikan keputusan atas perubahan waktu pelaksanaan dan

perubahan rencana saat pelaksanaan dengan pertimbangan yang

diberikan oleh konsultan,

c. Menjadi penengah apabila terjadi perselisihan menyangkut proyek

yang terjadi antara bawahan dengan pihak pemborong,

d. Meminta laporan pertanggung jawaban kepada konsultan atau

manajemen konstruksi (MK) dan pelaksana proyek atas hasil

pekerjaan konstruksi.

e. Membuat surat perintah kerja (SPK),

2.2 Konsultan

Konsultan adalah instansi yang keahliannya memberikan pelayanan,dan

masukan akan bidang yang dikuasainya.Dalam suatu pembangunan peran

konsultan sangatlah penting karena memiliki peran besar terhadap

terlaksanannya suatu pembangunan tersebut dengan baik dan tepat.

Teknik Sipil memiliki berbagai macam jenis konsultan diantaranya

Konsultasn Perencana, Konsultan Pengawas, Konsultan Managemen

Proyek, Konsultan Mekanikal Elektrikal, dan lain sebagainya. Pada proyek

Jembatan Sendang pihak yang menjadi konsultan adalah PT Tri Patra

Konsultan selaku konsultan perencana , dan CV Cahaya Baru selaku

konsultan pengawas .

Page 33: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

8 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

2.2.1 Tugas Konsultan

a. Selama proyek masih berjalan , konsultan bertugan

mendampingi owner,

b. Dapat menjaga kepercayaan yang diberi pemilik proyek untuk

melaksanakan tugas yang sesuai bidang yang ditekuni,

c. Patuh pada pekerjaan sesuai dengan perjanjian dengan owner

dan berlandaskan profesionalisme

d. Membuat shop drawing gambar pelaksanaan baik secara

keseluruhan maupun detail dari shop drawing tersebut,

e. Masing – masing konsultan wajib melaporkan status pekerjaan

dengan bidang masing – masing kepada owner .

2.3 Kontraktor

Kontraktor bertugas melaksanakan proyek yang diberikan oleh owner

secara langsung dilapangan. Kontraktor merupakan pihak yang mempunyai

tanggung jawab lebih pada suatu proyek , dikarenakan dari pihak

kontraktor bertugas sebagai pihak pelaksana dan langsung dilapangan.

Kontraktor juga dituntut untuk bisa bergerak cepat jika terjadi sesuatu

dilapangan seperti kesalahan teknis,maupun sesuatu yang disebabkan oleh

alam dan dituntut memberikan solusi yang bisa dipertanggung jawabkan.

Pada proyek Jembatan Sendang . PT Putra Mas Indah Baroe sebagai

kontraktor yang terpilih sebagai pelaksana proyek.

Page 34: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

9 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

2.3.1 Tugas Kontraktor

a. Menjalankan pekerjaan lapangan yang sudah diberikan oleh

owner,

b. Memberikan laporan terkait perkembangan proyek sesuai

dengan jadwal yang ditentukan,

c. Menyelesaikan pekerjaan sesuai yang tertera dikontrak kerja

d. Menjamin keselamatan para tenaga,tukang,ataupun mandor

pada saat dilapangan,

Gambar 2. 1. Struktur Organisasi

(Sumber : Data Proyek)

Page 35: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

10 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Staf – staf yang berada dalam struktur organisasi dari pihak kontraktor

adalah sebagai berikut :

A. Direktur Utama

Yaitu orang yang bertanggung jawab keberhasilannya susatu

proyek terhadap pemilik perusahaan / CEO .Direktur utam

bertanggung jawab atas kelancaran proyek kepada pemilik proyek.

B. General Site Manager

General Site Manager yaitu orang yang ditunjuk untuk

menggerakan organisasi proyek dan memimpinnya dalam mencapai

keberhasilan suatu proyek .General Site Manager bertanggung jawab

dan memberi laporan proyek kepada diretur utama.

C. Site Manager

Site Manager yaitu orang yang bertugas untuk menggantikan

General Site Manager dalam menangani suatu proyek bila mana

General Site Manager sedang tidak bisa ditemui . Site Manager wajib

memberi laporan dan bertanggung jawab kepada General Site

Manager.

D. K3 Konstruksi

K3 Konstruksi mempunyai tugas dan tanggung jawab terhadap

keselamatan dan keamanan para pekerja dengan memberikan safety

induction,safety talk,tool box meeting,dan rambu-rambu sekitar

proyek . K3 Konstruksi bertanggung jawab kepada General Site

Manager akan keselamatan para pekerja lapangan .

Page 36: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

11 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

E. Manajemen Proyek

Manajemen Proyek bertugas menjamin semua pengelolaan

keuangan,akuntansi ,unsur-unsur umum dan sumber daya dalam

proyek. Memberi laporan dan pertanggung jawaban akan keuangan

proyek kepada Site Manager .

F. Pelaksana

Pelaksana bertugas untuk mengontrol pekerjaan dilapangan

supaya sesuai dengan kontrak kerja dan perjanjian yang ada.

Bertanggung jawab secara langsung kepada Site Manager akan hal-

hal yang terjadi dilapangan .

G. Quality Surveyor

Bertugas memantau pelaksanaan pengendalian mutu dalam

proses produksi dan melakukan perbaikan kualitas. Bertanggung

jawab dan memeberi laporan kepada Site Manager beserta K3

Konstruksi .

H. Administrasi

Administrasi mempunyai tugas dan kewajiban untuk

memperbarui/menjaga informasi,serta mempersiapkan surat menyurat

dengan staff maupun sub kontraktor . Memberi laporan dan

pertanggung jawab kepada Manajemen Proyek beserta Pelaksana

Lapangan.

I. Logistik

Mempunyai tugas dan kewajiban untuk membuat jadwal

pengadaan bahan berdasarkan waktu penggunaannya.Bertanggung

jawab terhadaap pengadaan bahan dan memberi laporan kepada

pelaksana proyek.

J. Operator

Page 37: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

12 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Operator mempunyai tugas sebagai pengantar pengadaan

bahan menuju proyek.Memberi laporan dan berkordinasi dengan

pelaksana lapangan .

K. Teknisi

Teknisi disini mempunyai kewajiban yang sama dengan

pelaksana dalam kelangsungan perkembangan proyek

dilapangan.Bertanggung jawab secara langsung kepada pelaksana

lapangan.

L. Juru Gambar

Mempunyai tugas untuk membuat gambar

pelaksanaan,menyesuaikan gambar rencana dengan lapangan, dan

membuat gambar akhir pekerjaan.Bertanggung jawab dan

berkordinasi dengan juru ukur.

M. Juru Ukur

Juru ukur mempunyai tugas dan kewajiban untuk melakukan

pengukuran lapangan dengan peralatan seperti theodolit,total station,

waterpass untuk kebutuhan juru gambar dan pelaksana

lapangan.Bertanggung jawab secara langsung kepada pelaksana dan

Quality Surveyor.

2.4 Sub Kontraktor

Sub Kontraktor merupakan pihak yang turut andil dalam

pembangunan dengan menyediakan alat kerja dan tenaga kerja tertentu

sesuai dengan pesanan pelaksana lapangan. Dalam proyek Jembatan

Tuntang ada beberapa sub kontraktor yang turut andil sebagai berikut :

a. PT Wijaya Karya Beton : Precast

b. PT JKB Beton : Readymix

Page 38: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

13 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

c. PT Moehandas Oeloeng : Readymix

d. PT Sunny Subcon : Pondasi Bored pile

e. PT Jarwo Subcon : Expantion Join

f. CV Swartama Global : Excavator,stresing gelagar,dan erection

2.5 Hubungan Kerja

Hubungan kerja dalam suatu proyek sangat dibutuhkan untuk

kelangsungan proyek dan kejelasan dalam masing – masing pembagian

kerja dengan tugasnya . Hubungan kerja yang terjalin dalam suatu proyek

dapat dijelaskan sebagai berikut :

a. Konsultan dengan Pemilik Proyek

Hubungan berdasarkan kontrak,konsultan menyediakan jasa berupa

konsultasi berupa gambar rencana,peraturan,dan syarat.

b. Kontraktor dengan Pemilik Proyek

Hubungan berdasarkan kontrak,kontraktor menyediakan jasa berupa

pembangunan bangunan dari tujuan pemilik proyek yang telah

direncanakan dalam bentuk gambar serta peraturan dan syarat.

c. Konsultan dengan Kontraktor

Hubungan berdasarkan peraturan pelaksanaan, konstan menyedian

gambar rencana awal serta peraturan dan syarat , pihak kontraktor akan

merealisasikan menjadi sebuah bangunan.

Page 39: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

14 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

BAB III

PELAKSANAAN

3.1 Metode Pelaksanaan Pekerjaan

Dalam setiap pelaksanaan proyek diperlukan sebuah metode kerja atau

metode pelaksanaan kerja. Metode pelaksanaan dapat memudahkan

pelaksana dalam melakukan sebuah pekerjaan secara baik.

Metode pelaksanaan pekerjaan berisi tahapan pelaksanaan sebuah

pekerjaan secara sistematis. Semisal metode pelaksanaan struktur yaitu

sebuah metode kerja yang pada bagian struktur berupa tahapan pekerjaan

mulai dari pekerjaan penulangan hingga tertutup beton. Metode pelaksanaan

struktur sendiri pun meliputi pembesian,bekisting,dan pengecoran.

Pada proyek pembangunan jembatan ini memiliki pedoman yang

berkaitan dengan Standart Operation Procedure (SOP). SOP diterapkan

dilapangan sebagai kontrol sebuah pekerjaan supaya proyek dapat berjalan

sesuai rencana yang telah disepakati,supaya tidak melebihi anggaran biaya

yang telah disepakati bersama juga.

Selama proyek pembangunan Jembatan Sendang pekerjaan yang saya

amati ketika dilapangan meliputi :

a. Pekerjaan dinding penahan tanah

b. Pekerjaan Abuttment

c. Pekerjaan boredpile

d. Pekerjaan pilar jembatan

e. Pekerjaan pemasangan gelagar

f. Pekerjaan pemasangan diafragma

g. Pekerjaan pemasangan deck plate

Page 40: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

15 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.1.1 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Dinding Penahan Tanah (DPT)

Pekerjaan dinding penahan tanah pada proyek ini meliputi pekerjaan

pembesian dinding penahan tanah , dilanjutkan dengan pemasangan

bekisting , dan dilakukan pekerjaan pengecoran.

Pekerjaan dinding penahan tanah dibagi menjadi beberapa titik yang

meliputi bagiian barat dan timur jembatan yang akan dibangun. Dalam

pelaksaan dinding penahan tanah menggunakan mutu beton K250,dengan

panjang dinding penahan tanah 50 m dan tinggi – 2,5 m.

Gambar 3. 1. Pembesian DPT

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Gambar 3. 2.Gambar Bekisting DPT

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 41: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

16 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Tabel 3. 1. Volume Dinding Penahan Tanah

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 3. Struktur Dinding Penahan Tanah

(Sumber : Data Proyek)

50 1,99 99,5

Bangunan Panjang (m) Luas Permukaan Volume (m3)

Dinding Penahan Tanah

Angka

dalam cm

Page 42: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

17 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.1.2 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Abuttment

Gambar 3. 4. Pekerjaan Abuttment

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

atau kepala jembatan mempunyai fungsi untuk mendukung bangunan

atas dan juga sebagai penahan tanah. Untuk pekerjaan abutment sebetulnya

menggunakan struktur pasangan batu,akan tetapi pasangan batu bisa diganti

dengan concrete mixer. Abuttment dengan pondasi diikat oleh angkur

menjadi struktur yang monolit. Pada proyek Jembatan Sendanga abuttment

dibagi menjadi 2 tempat yaitu timur dan barat.

Tabel 3. 2. Volume untuk satu abuttment

(Sumber : Data Proyek)

TOTAL 36,444

Bangunan Panjang (m) Lebar (m) Tinggi (m) Volume (m3)

Footing 5,6 6,6 0,8 29,568Badan 1,58 0,8 2,25 2,844Kepala 1,2 4,2 0,8 4,032

Page 43: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

18 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 5. Struktur Abutment Jembatan

(Sumber : Data Proyek)

Page 44: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

19 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.1.3 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Boredpile

Pada pelaksanaan pekerjaan boredpile di proyek pembangunan

Jembatan Sendang ini terdiri dari beberapa tahapan yaitu pengeboran ,

penulangan , dan pengecoran . Pelaksanaan boredpile sendiri pun terdiri dari

52 titik dengan kedalaman – 8 m.

Pengeboran dilakukan dengan metode dry drilling,tanah akan dibor

dengan mata bor spiral kemudian diangkat kembali tiap 1 m,dilakukan

berulangkali hingga mencapai kedalaman 8 m,mempunyai diameter 80 cm.

Pengeboran sendiri dimulai dari sisi timur jembatan . Tulangan

boredpile sendiri pun dibuat didekat lokasi proyek hal ini dikarenakan

mobilisasi yang cukup sulit menuju ke lokasi proyek.

Tulangan sendiri akan langsung dimasukansetelah tanah selesai dibor.

Pengecorannya pun juga langsung dilakukan ketika tulangan telah

dimasukan ke dalam lubang. Pelaksanaan pekerjaan boredpile di anggap

cukup vital terutama utntuk pengeboran sebagai pondasi pilar,karena

letaknya berada dipinggir sungai persis dan sangat rawan terkena hujan.

Dan apabila terjadi banjir maka akan membuat proyek sedikit

terhambat dan mengeluarkan biaya tambahan untuk perbaikan.

Page 45: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

20 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Tabel 3. 3. Pekerjaan Bored Pile

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 6. Gambar Struktur Pekerjaan Borepile.

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Volume (m3)

4 4 4 4

Vol Tota l (m3)

32 48 64 64

209 TOTAL

Bangunan Kedalaman (m) Jumlah Bored Pile Diameter (cm)

Abutment BaratAbutment Timur

Pilar Timur Pilar Barat

8888

8121616

80808080

Page 46: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

21 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 7. Pengecoran sedang dilakukan

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.1.4 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pilar Jembatan

Pelaksanaan pekerjaan pilar jembatan memiliki beberapa tahapan pada

pekerjaan struktur lainnya yaitu pembesian,bekisting,dan pengecoran. Pada

pekerjaan pilar sendiri pun dibagi menjadi 2 bagian yaitu badan pilar dan

kepala pilar, dengan total ketinggian 7,5 m menggunakan mutu beton K350

untuk badan maupun kepala pilar.

Untuk pilar Jembatan Sendang ini pun dibagi menjadi 2 yakni pilar

barat dan timur . Pada pengerjaan pilar ini tersebut pun membutuhkan

volume pengecoran yang cukup besar dengan mutu yang cukup tinggi juga

agar diperoleh ketahanan yang baik.

Tabel 3. 4. Total Volume yang ada pada Pilar Timur dan Barat

(Sumber : Data Proyek)

Kepala Pilar Timur

Volume (m3)

40,326

2,35 7,8 40,3261,85 39,627

Bangunan Lebar (m) Tinggi Panjang (m)

Badan Pilar TimurKepala Pilar Barat

2,22,82,2

2,357,65

7,8

TOTAL 159,9067,65 1,85 39,627Badan Pilar Barat 2,8

Page 47: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

22 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 8. Struktur Pilar Jembatan

(Sumber : Data Proyek)

Page 48: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

23 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Jadi total volume yang ada di pilar barat dan timur adalah 158 m3 ,

yang dimana juga membutuhkan beton senilai tersebut untuk dilakukan

pengecoran.

Gambar 3. 9. Bekisting Badan Pilar

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Gambar 3. 10. Pekerjaan Kepala Pilar

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 49: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

24 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.1.5 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Pemasangan Gelagar

Untuk pekejaan pemasangan gelagar pada proyek Jembatan Sendang

ini pihak pelaksana memesan gelagar di WIKA Betondengan jumlah 14

buah .

Pada pengerjaannya pun dilakukan oleh pihak WIKA Beton dengan

bantuan crane , apabila gelagar sudah terpasang dan apa bila beton sudah

memenuhi persyaratan maka dilakukan proses pengikatan atau streching

supaya gelagar bisa saling menyambung dan kuat.

Proses pengerjaan streching sendiri pun dilakukan pada saat gelagar

sesudah proses pemasangan diatas,tetapi pada proses streching yang terakhir

dilakukann dibawah dikarenakan untuk menghemat waktu pengerjaan.

Pelaksaannya pun harus berhati-hati operator crane harus bisa

mempresisikan penempatan gelagar dengan baik,dengan bantuan para

pekerja yang lain. Apa bila terjadi kesalahan teknis maka bisa membuat

pengeluaran anggaran yang tidak terduga karena penyewaaan alat berat

terhitung tiap jam nya dan apa bila terjadi kesalahan teknis pihak WIKA

Beton yang bertanggung jawab.

Gelagar pada proyek ini mempunyai mutu beton K700 dan

menggunakan tulangan horizontal (D16),tulangan vertikal (D13),Share

Conector (D19)

Tabel 3. 5. Perhitungan volume gelagar

(Sumber : Data Proyek)

0,20,20,20,7

53

1,61,6

3162,51849,5

Gelagar0,8

Bangunan Lebar Atas (m) Lebar Bawah (m) Panjang (m) Tinggi (m) Tebal Badan (m) Volume(m3)

0,8 0,7 6 1,6 37950,8 0,7

Page 50: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

25 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 11. Tampak Atas Struktur Gelagar

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 12. Stukrut Gelagar

(Sumber : Data Proyek)

Page 51: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

26 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 13. Gambar detail diafragma dengan gelagar

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Gambar 3. 14. Gelagar yang sudah tersusun

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 52: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

27 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 15. Proses Streching sedang dilakukan

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Gambar 3. 16. Wedge Plate Strand

(Sumber : Dokumentas Pribadi)

Page 53: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

28 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 17. Sedang melakukan proses stressing

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Dalam pelaksanaan streching tiap tendon diisi dengan 7 kabel baja lalu

ditarik dengan alat streching,sesudah distreching kabel dipotong lalu di tutup

dengan plester.Proses stressing dilakukan sehingga tidak terlihat celah antar

tiap segmen balok gelagar, setelah itu tiap bagian segmen di plester

menggunakan semen campuran SIKA dan air agar terlihat halus pada

bangian antar segmen tersebut.

3.1.5 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Diafragma

Pelaksanaan pekerjaan diafragma ini sendiripun di produksi dan

dilakukan pemasangan oleh pihak WIKA Beton sendiri,diafrgam yaitu

element struktur berfungsi sebagai pengikat antara gelagar sehingga

memberi keseimbangan masing-masing gelagar dalam arah horizontal.

Page 54: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

29 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Pengikatan tersebut dilakukan stretching antar gelagar dengan balok

diafragma supaya diperoleh kestabilan tiap gelagar supaya presisi. Streching

pada diafragma pun dilakukan pada saat diafragma sudah dalam posisi

vertikal antar gelagar.

Diafragma ini sendiri mempunya mutu beton K350/Fc 30 Mpa,dan

pemasangannya pada tiap 7m dan melewati antar segmen jembatan

Tabel 3. 6. Perhitungan volume diafragma bagian tengah

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 18. Struktur Diafragma bagian tengah

(Sumber : Data Proyek)

Bangunan Panjang (m) Tinggi(m) Lebar (m) Volume (m3)

Diafragma 1,25 0,15 1,14 0,21375

Page 55: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

30 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Tabel 3. 7. Perhitungan Volume bagian tepi

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 19. Struktur Diafragma bagian tepi

(Sumber : Data Proyek)

Bangunan Panjang (m) Tinggi(m) Lebar (m) Volume (m3)

Diafragma 1,25 0,2 0,74 0,185

Page 56: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

31 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 20. Balok Diafragma yang sedang disiapkan

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.1.6 Metode Pelaksanaan Pekerjaan Deck Plate

Deck Plate disini berfungsi sebagai pengganti bekisting kayu untuk

pekerjaan plat lantai. Keuntungan menggunakan deck plate ini sendiri lebih

cepat dalam dalam pemasangan dan lebih murah dari bekisting kayu. Deck

Plate ini disertakan satu paket dengan gelagar dan diafragma oleh WIKA

BETON.Deck Plate pada Jembatan Sendang ini mempunyai mutu beton

K350/Fc 30 Mpa serta menggunakan tulangan memanjang dengan ukuran

D10.

Tabel 3. 8. Perhitungan Volume Deck Plate

(Sumber : Data Proyek)

Bangunan Panjang (m) Lebar (m) Tebal (m) Volume (m3)

Deck Plate 1,2 1 0,7 0,84

Page 57: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

32 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 21. Struktur Deck Plat

(Sumber : Data Proyek)

Gambar 3. 22. Deck Plate yang sudah dipasang

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 58: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

33 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.2 Pengendalian Proyek

Melakukan pengawasan secara menyeluruh supaya proyek dapat

berjalan sesuai rencana dengan cara mengendalikan mutu,biaya,dan waktu.

3.2.1 Pengendalian Mutu (Quality Control)

Pengendalian mutu digunakan untuk memastikan kualitas mutu bahan

yang dihasilkan sesuai dengan Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS).

Pengendalian mutu penting juga dilakukan terhadap bagian bangunan

dengan volume yang cukup besar karena pasti membtuhkan beton yang

besar juga sehingga dapat diamati mutu itu berkurang akibat beberapa faktor

tertentu.

PT Putra Mas Indah Baroe menggunakan standrat international .

Pengendalian mutu pada proyek Jembatan Sendang dilakukan sebagai

berikut :

a. Work Permitt (Ijin Pekerjaan)

Ijin pekerjaan diajukan oleh PT Putra Mas Indah Baroe dan disetujui

oleh pengawas PT Tri Patra Konsultan .

b. Mock Up (Acuan)

Suatu standart bentuk dan hasil kualitas hasil pekerjaan yang akan

dijadikan acuan hasil pelaksanaan suatu pekerjaan . Semisal mock up

pekerjaan pembesian Dinding Penahan Tanah. Mock ini diajukan oleh

PT Putra Mas Indah Baroe berdasar spesifikasi teknis.

c. Slump Test

Memeriksa kualitas beton dengan melakukan uji slump test untuk

mengetahui nilai. Ketentuan dari uji berkisar 8-12 cm. Beton dikatakan

terlalu padat apabila hasil kurang dari 8 cm.

Page 59: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

34 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Pada proyek Jembatan Sendang mempunyai nilai Slump Test yaitu 8

cm karena mengalami penurunan 4 cm, contoh sample diambil pada saat

pengecoran dinding penahan tanah seperti yang ada pada gambar .

Gambar 3. 23. Pengujian Slump Test

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

d. Uji Kuat Tekan Beton

Dilakukan guna memastikan mutu beton yang digunakan. Sampel

diambil sebelum melakukan pengecoran dan dimasukan kedalam tabung

silinder dengan diameter 15 cm dengan tinggi 30 cm .

Sample beton yang berumur 7 hari, 14 hari, dan 21 hari akan dites

dilaboratorium untuk mengetahui kuat tekan beton. Hasil dari tes akan

dilihat pola retakan dan hasil kuat tekannya.

Pada proyek Jembatan Sendang tetap mengacu pada Uji Kuat Tekan

Beton dilapangan untuk mengetahui kuat tekan beton, tetapi untuk

menunggu umur beton matang dilapangan pada saat sesudah pengecoran

tidak harus menunggu hingga 21 hari beton matang,untuk mempercepat

waktu mutu beton bisa dinaikan.Pada saat sebelum pengerjaan mutu

beton dicek di Lab Bahan Konstruksi Teknik Universitas Diponegoro

Semarang dan Politeknik Negeri Semarang.

Page 60: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

35 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Pada proyek Jembatan Sendang untuk beton dengan berbagai mutu

mempunyai anggaran sebesar Rp 1.082.406.090,00 .

Gambar 3. 24. Tabung Silinder

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

e. Pengawasan Pekerjaan Pembesian

Pengawasan dilakukan dengan melihat di lapangan apakah jumlah

,ukuran ,dan panjang besi sesuai dengan rencana. Dan melihat apakah

kondisi sambungan sudah benar terkait.Karena berdasar perhitungan

saya sendiri proyek Jembatan Sendang menghabiskan anggaran sebesar

Rp 7.828.435,00 untuk tulanganU24 Polos,dan Rp 1.884.662.652,00

untuk tulangan U32 Ulir . Berdasar anggaran yang cukup besar untuk

pengadaan bahan pembesiaan maka pengawasan perlu dilakukan agar

tidak terjadi kecurangan oleh para pekerja lapangan.

f. Laporan Pelaksanaan

Laporan didapat dari hasil pekerjaan harian yang telah dilaksanakan.

Selain laporan harian ada juga laporan mingguan dan bulanan. Laporan

tersebut akan diserahkan ke pemilik proyek untuk mengetahui progres

proyek.

Page 61: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

36 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Pada pelaksanaan didapat perubahan volume pada pekerjaan dinding

penahan tanah,yang pada gambar rencana mempunyai Volume awal

beton ditambah pembesian 79,6 m3dengan anggaran Rp 1.883.633.276

tetapi pada saat dilapangan seharusnya 99,5 m3dengan anggaran Rp

2.354.541.595 maka perlu penambahan volume dinding penahan tanah

dan tambahan biaya sebesar Rp 470.908.319.

Untuk menutup anggaran biaya penambahan volume dinding penahan

tanah, maka pada timbunan tanah dikurangi pada semula 6278,5 m3

dengan anggaran Rp 829.922.725 dikurangi menjadi 2716 m3 dengan

anggaran Rp 359.014.406,supaya biaya bisa dialihkan ke dinding

penahan tanah dengan menutup kekurangan biaya pada dinding penahan

tanah.

g. Pengadaan Rapat

Rapat dihadiri oleh Kontraktor pelaksana,manajemen konstruksi, dan

pemilik proyek dengan tujuan untuk mendiskusikan keputusan apabila

terjadi suatu perubaahan dilapangan dan meminta persetujuan dari

pemilik proyek.Sebagai contoh pada perubahan volume dinding penahan

tanah yang telah dijelaskan pada bagian laporan pelaksanaan.

3.2.2 Pengendalian Biaya

Pengendalian biaya pada proyek bertujuan mengatur anggaran yang

dibutuhkan dalam suatu proyek suapaya pengeluaran tidak melebihi

anggaran . Untuk menekan besarnya pengeluaran pada proyek ada 3 aspek

yang perlu dilakukan pengawasan yaitu bahan,alat, dan tenaga kerja. Aspek-

aspek tersebut sangat krusial dampaknya terhadap berjalannya suatu proyek.

Page 62: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

37 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

a. Bahan : Dalam pengadaan bahan konstruksi di prmbangunan

Jembatan Sendang harus sesuai dengan analisa kebutuhan dan

jumlah pekerja,agar tidak terbuang supaya bisa langsung

dilakukan pekerjaan oleh parah pekerja. Hal ini pun perlu

mendapat pengawasan oleh pelaksana dan quality surveyor

yang harus memberi laporan kepada site manager proyek.

Karena pada proyek jembatan Sendang untuk bahan pekerjaan

struktur sendiri memilik angka anggaran yang besar yaitu Rp

5.123.462.489,00 harus penuh pengawasan supaya tidak

terjadi kecurangan para pekerja.

b. Alat : Dalam proyek Jembatan Sendang penggunaan alat kerja

harus dipastikan jangan sampai berhenti karena biaya rental

alat kerja perjam dengan waktu rental minimal 100 jam untuk

excavator beserta Mobil Crane dengan harga Rp 350.000,00

per jam dan untuk alat Boredpile Mini Crane dihitung per

meter dengan harga Rp 1.900.000,00 .Pada proyek Jembatan

Sendang mempunyai anggaran untuk mobilisasi yaitu Rp

1.352.835.500,00 .

c. Tenaga Kerja : Tenaga kerja ini berkaitan dengan bahan,pelu

diawasi kedatangan bahan jangan sampe terlambat karena apa

bila material terlambat maka akan banyak pekerja yang

menganggu. Dalam pengawasan tenaga kerja merupakan

tugas seorang pelaksanaan lapangan. Dan dalam suatu

pekerjaan jangan sampe banyak pekerja yang menumpuk

dalam artian disini peran pengawas lapangan untuk bisa

membagi para pekerja secara rata pada pekerjaan yang

lainnya

Page 63: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

38 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

.

3.2.3 Pengendalian Waktu

Untuk pengendalian waktu sangat berpatok pada proses pengerjaan

dan para pekerja lapangan yang ada. Pada proyek Jembatan Sendang para

pekerja lapangan untuk struktur bawah mempunya jumlah tukang 50 orang,

mandor 1 orang, tukang batu 7 orang, tukang besi 5 orang, tukang las 3

orang ,dan tenaga kerja 47 orang dan diawasi langsung oleh pengawas

lapangan supaya tidak ada pekerja yang tidak bekerja. Untuk mempercepat

proses pengerjaan pihak pengawas lapangan menambah 1 orang mandor lagi

dengan tujuan bisa sekaligus mengerjakan pekerjaan timur dan barat

sekaligus, supaya progres bisa cepat.

Sedangkan untuk struktur atas sendiri pekerjaan di ambil alih pekerja

lapangan WIKA Beton yang terdiri dari 2 orang manager, 1 orang

pelaksana, tenaga lapangan 15 orang. Pekerjanya pun ditambah dengan

tujuan pada saat pekerjaan pemasangan diafragma pada gelagar pilar timur

hingga abutment barat bisa dilakukan bersamaan dengan pekerjaan streching

gelagar untuk pilar timur dengan abutment timur demi mempercepat waktu.

3.3 Alat dan Peralatan

Alat merupakan salah satu faktor penting dalam berlangsung proyek

dengan adanya alat berat maka pekerjaan akan lebih mudah dan cepat

sehingga menghemat waktu dan biaya.

Peralatan dan alat berat yang ada dalam Proyek Jembatan Sendang

sebagai berikut

Page 64: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

39 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.3.1Excavator

Gambar 3. 25. Excavator

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Excavator berfungsi sebagai penggeruk tanah,juga mempunyai fungsi

lain yaitu dapat membantu mengangkat atau menarik material yang

lain.Excavator sendiri mempunyai peran yang sangat vital dalam

membantu proses berjalan proyek dan sangat serbaguna.

3.3.2 Mobil Crane

Gambar 3. 26. Mobil Crane

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 65: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

40 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 27. Mobil Crane

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Mobil Crane mempunyai fungsi dalam pemasangan struktur atas

seperti balok girder,balok diafragma,dll .Digunakannya sebuah mobil

supaya crane bisa masuk kedalam lokasi proyek dan juga harga nya lebih

murah dari pada tower crane tidak menimbulkan anggaran membengkak.

Penggunaan mobil crane biasanya pada saat proses pembangunan jembatan

memasuki tahap pekerjaan struktur atas,mobil crane sendiri pun lebih

flexibel dari pada tower crane .

3.3.3 Alat Bored Pile Mini Crane

Gambar 3. 28. Alat Bored Pile Mini Crane

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 66: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

41 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 29. Bored Pile Mini Crane sedang beroprasi

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Alat Bored Pile mempunyai fungsi untuk melakukan pengeboran

dengan mencapaik kedalaman tertentu yang diinginkan sesuai data uji

tanah,dengan tujuan membuat pondasi bored pile. Keunggulan

menggunakanBored Pile Mini Crane adalah cepat,mudah dalam

mobilisasi,dan tidak terlalu menimbulkan getaran.

3.3.4 Truck Dump

Gambar 3. 30. Truck Dump

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 67: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

42 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Mempunyai fungsi untuk mengangkut material seperti balok

difragma dan juga berfungsi untuk mengangkut timbunan tanah menuju

lokasi proyek.

3.3.5 Concrete Vibrator

Digunakan sebagai tujuan supaya beton cair yang dituangkan

dalam bekisting mengisi seluruh rongga yang ada.

Gambar 3. 31. Concrete Vibrator

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.3.6 Genset

Pada proyek Jembatan Sendang membutuhkan genset sebagai

sumber listirk untuk penerangan pada pekerjaan yang berlangsung pada

malam hari.

Page 68: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

43 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 32. Genset

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.4 Bahan Konstruksi

Bahan utama dalam konstruksi yang digunakan pada proyek

pembangunan Jembatan Sendang antara lain :

3.4.1 Besi Baja

Besi baja yang digunakan harus memenuhi Standart Nasional (SNI)

sesuai dengan peraturan SNI 03-2487-2002. Besi baja digunakan untuk

penulangan Dinding Penahan Tanah, pondasi bored pile, abutment, pilar,

balok gelagar, dan balok diafragma. Proyek Jembatan Sendang

menggunakan besi dan baja produksi dari Lingkungan Industri Kaligawe.

Besi baja yang digunakan di Proyek Jembatan Sendang adalah jenis ulir

dengan beberapa ukuran ,sebagai berikut :

a. D13 (diameter 13 mm)

b. D16 (diameter 16 mm)

c. D19 (diameter 19 mm)

d. D25 (diameter 25 mm)

Page 69: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

44 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Sebelum digukana pihak kontraktor beserta konsultan melakukan

pengujian dahulu terhadap besi baja yang akan digunakan,pengujian

dilakukan di Laboratorium Bahan Konstruksi Tenik Universitas

Dipenogoro. Laporan hasil pengujian diberikan kepada Lingkungan

Industri Kaligawe sebagai bukti bahwa baja besi yang dibuat sesuai dengan

Standart Nasional Indonesia (SNI)

Alat yang digunakan dalam proses pengujian (Uji Tarik Material)

adalah :

a. Universal Testing Machine “WOLPERT”, kapasitas 30 ton

b. Universal Testing Machine “GOTECH”, kapasotas 50 ton

Gambar 3. 33. Tulangan Boredpile

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Gambar 3. 34. Tulangan Ulir D16

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

Page 70: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

45 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.4.2 Beton Ready Mix

Beton yang digukana proyek Jembatan Sendang ini diproduksi oleh

PT JKB Ready Mix dan PT Moehandas Oeleng,spesifikasi agregat Ready

Mix dari PT JKB sebagai berikut :

a. Agregate halus : pasir ex. Gunung Merapi dari batuan

yang dihasilkan alat pemecah batu sebagai bahan utama beton

b. Agregate kasar 5/15 : Batu pecah ex. Bawen

c. Agregate kasar 10/25 : Batu pecah ex. Bawen

d. Semen : type OPC produksi dari PT Semen Gresik

Indonesia mempunyai fungsi sebagai pengikat butiran dalam suatu

campuran beton.

e. Air : Tidak boleh mengandung lebih dar 0,1% ion

klorida . Air yang digunakan tidak boleh mengandung zat lain

seperti minyak atau zat lain yang dapat merusak mutu.

f. Zat Additives : retarder ex. SIKA, Superplasticizer ex.SIKA

3.4.3 Additives Admixtures

Penambahan zat kimia digunakan untuk mempercepat proses

pematangan beton dan penambahan kekuatan yang dapat memaksimalkan

penggunaan bahan konstruksi demi mencapain tujuan proyek sesuai dengan

ketentuan spesifikasi dan hasil uji.

Bahan tambah yang digunakan antara lain Retarder dan

Superplasticize.Retader mempunya Specific Gravity sebesar 1,16 dan

Superplasticizer mempunyai Specivic Gravity sebesar 1,18.

Page 71: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

46 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.4.4 Precast Balok Gelagar

Proyek Jembatan Sendang menggunakan balok gelagar produksi PT.

WIKA BETON dengan mutu K600 dengan ukuran tulangan D16

(Tulangan horizontal),D13 (Tulangan Vertikal),D19 (Share Connector).

Pada pryek ini menggunakan balok gelagar dengan tinggi 1,6 m dan

panjang 6 m.

Gambar 3. 35. Gelagar

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.4.5 Bekisting Multiplek

Bekisting yang digunakan pada terbuat dari bahan multiplek yang

mempunyai ukuran 2,2 m x 1 m. Bekisting disangga dan direkatkan agar

kuat sehingga hasil pengecoran baik.

Page 72: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

47 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Gambar 3. 36. Bekisting

(Sumber : Dokumentasi Pribadi)

3.5 Permasalahan

Dalam sebuah pekerjaan pasti mengalami suatu hambatan baik internal

maupun eksternal. Hambatan tersebut akan berpengaruh pada proses suatu

pekerjaan. Berikut adalah masalah yang terjadi diproyek selama

melaksanakan kerja praktik yaitu :

3.5.1 Perubahan Volume Dinding Penahan Tanah

Tabel 3. 9. Perubahan Volume Beton Beserta Anggaran Dinding Penahan Tanah

(Sumber : Data Proyek)

Harga Beton (m3)

75.361.750,96Rp 94.202.188,70Rp 946.756Rp

Total Harga

Bangunan

DPT

Volume Beton Pertama (m3)

79,6

Volume Beton Akhir (m3)

99,5

Page 73: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

48 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Pada gambar rencana awal dinding penahan tanah mempunyai volume

awal 79,6 m3 akan tetapi pada pengerjaan dilapangan angka tersebut terlalu

kecil maka dibutuhkan penambahan volume menjadi 99,5 m3 .Pada

penambahan volume juga pun tidak hanya pada pengecoran tapi juga

meliputi pembesian mengalami penambahan juga. Ukuran pembesian pada

Dinding penahan tanah terdiri dari D13,D16,D19 .

Tabel 3.10. Perhitungan Berat Pembesian untuk Dinding Penahan Tanah per m3

(Sumber : Data Proyek)

Jadi dalam panjang 1 m mempunyai volume 2 m3,untuk mencari

kebutuhan pembesian dalam 1m3 berat pembesian dalam 1 m 286,04 kg/m

menjadi 143 kg/m3.Untuk harga 1m3 dengan terdapat beton dan

pembesian yaitu Rp 946.576,00 + Rp 22.716.978 = Rp 23.663.735 harga

untuk 1m3.

Pembesian Jumlah Berat per mD16-15 8 1,58D16-20 8 1,58D13-20 26 1,04D19-20 10 2,223D19-15 7 2,223D16-20 24 1,58

Jumlah Berat Besi dalam 1 m3 143,01

2,391,1

umlah Berat (kg/m)59,3146,7731,9169,1437,1941,71

Panjang4,692

3,71,183,11

Page 74: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

49 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Tabel 3. 11. Perhitungan Total Harga Dinding Penahan Tanah

(Sumber : Data Proyek)

Jadi untuk total kekurangan biaya yang diakibatkan penambahan

volume Dinding Penahan Tanah yaitu sebesar Rp 470.908.319.

Tabel 3. 12. Perubahan Volume dan Anggaran Timbunan Pilihan

(Sumber : Data Proyek)

Dengan mengurangi timbunan tanah panah maka untuk kekurangan

anggran dinding penaha tanah bisa tertutup.

Menurut saran saya sebagai penulis sebaiknya pihak perencana dalam

melakukan drawing shop sebaiknya survei pada lapangan dan berkordinasi

dengan pihak pelaksana terkait gambar rencana yang akan digambar.

Bangunan Harga/m3DPTTotal HargaSelisih 470.908.319Rp

23.663.735Rp

Volume Beton Awal (m3) Volume Beton Akhir (m3)79,6 99,5

1.883.633.276Rp 2.354.541.595Rp

Pekerjaan Volume Awal Volume AkhirTimbunan Pilihan 6278,5 2716

Total Harga 829.922.725Rp 359.014.406Rp Selisih

Harga Timbunan Pilihan

132.185Rp

470.908.319Rp

Page 75: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

50 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

3.5.2 Kurang Optimalnya Pengecoran Boredpile Menggunakan Bucket

Pada pengamatan saya selama menjalani kerja praktik diJembatan

Sendang pada proses pengecoran menggunakan bucket tidak optimal

karena banyak beton yang terbuang karena bucket tersebut mengalami

kebocoran karena bucket mempunyai volume 0,5 m3. Berikut menurut

saya kerugian yang dialami proyek akibat pekerjaan pengecoran boredpile.

Tabel 3. 13. Perubahan Volume dan Anggaran Timbunan Pilihan

(Sumber : Data Proyek)

Dikarenakan bucket mengalamai kebocoran dan menurut pengawas

lapangan dalam pemesanan beton tidak 4 m3 persis melainkan dinaikan

menjadi 5 m3 tiap kali pemesanan untuk satu lubang dengan asumsi bahwa

dalam tiap pengecoran 1 buah lubang terdapat 1 m3 yang terbuang ,hal ini

tentu menimbulkan kerugian anggaran.

Tabel 3. 14. Biaya pada pemesanan untuk pengecoran boredpile

(Sumber : Data Proyek)

4 197.870.419,2Rp

Pekerjaan Volume (m3)/lubang Harga Beton per Kubik (fc20 Mpa) Harga pengecoran/lubang

Boredpile 946.756 3.805.200,37Rp

Total Harga

Pemesanan (m3)/lubang Total Harga5 246.156.473Rp Boredpile 946.756 4.733.778Rp

Pekerjaan Harga Beton per Kubik (fc20 Mpa) Harga pengecoran/lubang

Page 76: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

51 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

Jadi menurut data diatas dapat disimpulkan bahawa proyek Jembatan

Sendang pada pekerjaan pengecoran boredpile mengalami kerugian Rp

48.286.053,00. Yang kerugiannya di tanggung oleh pihak kontaktor.

Saran saya sebagai penulis dalam pengecoran untuk boredpile

khususnya lebih baik menggunakan Concrete Pump supaya lebih efisien.

Page 77: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

52 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Hasil prektik kerja proyek di Jembatan Sendang adalah sebagai berikut :

a. Pada pekerjaan Dinding penahan tanah mengalami perubahan volume

dari 50,9 m3 menjadi 99,5 m3. Dan juga harga volume beton beserta

pembesian keseluruhan yang telah dijumlah pasti mengalami perubahan

yang dari semula Rp1.883.633.276 menjadi Rp2.354.541.595 .

b. Pekerjaan pengecoran menggunakan bucket pada boredpile dengan

volume per lubang 4m3 dan mempunyai total lubang 52 mengalami

kerugian Rp 48.286.053,00 .

c. Pekerjaan abuttment dan pengeboran boredpile pilar dilakukan secara

bersamaan untuk menghemat waktu.

d. Kedatangan alat bored pile mini crane mengalami keterlambatan.

4.2 Saran

Beberapa kekurangan pada proyek perlu ditingkatkan supaya lebih baik

lagi, saran yang disampaikan penulis adalah :

a. Sebelum melakukan gambar rencana sebaiknya pihak perencana

melakukan survei lapangan kerja terlebih dahulu,dan supaya tidak

terjadi keterlambatan pelaksanaan akibat perhitungan ulang volume .

b. Untuk pekerjaan boredpile khususnya dalam pengecoran lebih baik

menggunakan concrete pump.

Page 78: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

53 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

c. Pengawas sudah melakukan dengan baik perihal mempercepat waktu

dengan melakukan pekerjaan abutment dengan pengeboran borepile

bersamaan.

d. Untuk menunggu kedatangan alat borepile mini crane sebaiknya

disambil melakukan pekerjaan dinding penahan tanah.

e. Lebih ditingkatkan lagi K3 nya ,demi keamanan dan keselamatan

pekerja lapangan

f. Dalam pengecoran pekerjaan lebih baik menggunakan concrete pomp

g. Komunikasi dengan warga sekitar ditingkatkan lagi,demi kelancaran

proyek.

DAFTAR PUSTAKA

Ahadi. (2009, December 19). Konsultan Pengawas dalam pelaksanaan

proyek. Retrieved from ilmusipil.com:

http://www.ilmusipil.com/konsultan-pengawas-dalam-pelaksanaan-proyek

Ahadi. (2010, January 22). Owner atau Pemilik Proyek Konstruksi.

Retrieved from Ilmu Sipil: http://www.ilmusipil.com

Ahadi. (2011, February 24). Kontraktor Pelaksanaan Proyek. Retrieved

from ilmusipil.com: http://www.ilmusipil.com/kontraktor-pelaksana-

proyek

Suteki, I. (2014, Maret).IlmuJembatan. Retrieved from Konsultan Dan

Ilmu Teknik Sipil: http://konsultan-teknik.blogspot.co.id

Page 79: PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN SENDANG …repository.unika.ac.id/14477/1/Ludfie HP 13.12.0031.pdf · Struktur Abutment Jembatan..... Error! Bookmark not defined. Gambar 3. 6. Gambar

54 Laporan Kerja Praktik Proyek Jembatan Sendang,Kecamatan Beringin Kabupaten Semarang

Nama : Ludfie HP NIM : 13.12.0031

LAMPIRAN