PROSES BISNIS

DINAS SOSIAL KOTA MALANG

1

VISI DAN MISI KOTA MALANG 2019-2023

Visi

Kota Malang Bermartabat

MISI KE-3

Mewujudkan Kota yang Rukun dan Toleran berasaskan Keberagaman dan Keberpihakan

terhadap Masyarakat Rentan dan Gender

TUJUAN

Meningkatnya kesejahteraan masyarakat dan kerukunan sosial

SASARAN KE-1

Meningkatnya kualitas perlindungan social

SASARAN KE-3

Meningkatnya stabilitas lingkungan dan kelestarian buadaya 2

Undang-Undang No.11 Tahun 2009

Kesejahteraan Sosial adalah kondisi terpenuhinya kebutuhan material,spiritual,dan social warga Negara agar dapat hidup layak dan mampu mengembangkan diri, sehingga dapat melaksanakan fungsi sosialnya.

PERATURAN WALIKOTA MALANG NOMOR 29 TAHUN 2016

Dinas Sosial merupakan Perangkat Daerah yang melaksanakan urusan pemerintahan di bidang social.

3

OLD

BISNIS PROSES 1 (SASARAN 1)

DINAS SOSIAL Level 1 Meningkatnya pemenuhan kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Fakir Miskin

Persentase (%) menurunnya jumlah

penduduk miskin

Level 2

Level 3

MANAJEME ASN YANG

PROFESIONAL N ASN

BISNIS PROSES 2 (SASARAN 2)

Penanganan Fakir Miskin dan

Pemberdayaan Sosial

Melaksanakan

Pelatihan

ketrampilan

bagi PMKS

fakir miskin

Pemberian

bantuan beras

prasejahtera

daerah

(RASDA)

Pelaksanaan

Verifikasi

dan Validasi

data

penerima

Bantuan

Pangan Non

Tunai

(BPNT)

Pembinaan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial {PSKS}

Verifi

kasi

dan

valida

si

pener

ima

BPN

T

Seleksi

calon

peserta

Saran

a dan

prasa

rana

pelati

han

Penda

taan

calon

pener

ima

Rasda

Pendistribusian

Pendataan PSKS Pembinaan PSKS

Pendist

ribusia

n

BPNT

Pembinaan LKS

Pembinaan LKS Pendataan LKS

OLD

DINAS SOSIAL Level 1 Meningkatnya Pelayanan Kesejahteraan Sosial Apa Indikatornya ?

% PMKS yang mendapatkan pelayanan kesejahteraan

sosial

Level 2

Level 3

MANAJEME ASN YANG

PROFESIONAL N ASN

Rehabilitasi dan Pelayanan

Kesejahteraan Sosial Perlindungan dan Jaminan

Sosial

Ketersediaan TWK

Sukun dan Liponsos

Pandanwangi

Ketersediaan

Camp

Assesment

Liponsos

Ketersediaan

Pondok Lanjut Usia

Ketersediaan

pemukiman

Desaku Menanti

Fasilitasi

Program

Keluarga

Harapan

Verifikasi dan validasi Jaminan Kesejahteraan Nasional (PBI JKN) dan dan Daerah (PBID)

Fasilitasi ASLUT

(Asistensi Sosial Lanjut

Usia Terlantar) dan

ASPDB (Asistensi

Sosial Penyandang

Disabilitas Berat)

Pendata

an

Lanjut

Usia

Sarana

Prasara

na

Lanjut

Usia

yang

Layak

Pendataa

n PMKS

Jalanan

hasil

razia

Saran

a

prasar

ana

yang

layak

Penda

taan

PMKS

Jalana

n hasil

razia

Saran

a

prasar

ana

yang

layak

Sarana dan prasarana

Penda

taan

penya

ndang

disabi

litas

Penda

taan

Anggo

ta

PKH

Sarana Prasarana program keluarga harapan

Verifik

asi dan

validasi

data

Pendampi

ngan Pend

ataan

pener

ima

Aslut dan

ASP

DB

Pemberian bantuan kepada korban bencana alam dan bencana sosial

Pen

data

an

korb

an

benc

anan

cana

Pemberian

Terapy bagi

penyandang

disabilitas

Pelaksanaan sarasehan dan pemberian tali asih bagi

pejuang, perintis kemerdekaan,dan keluarganya

Pend

ataa

n

mant

an

peju

ang,

perin

tis

keme

rdek

aan

Pem

beri

an

bant

uan

Pemb

erian

tali

asih

VI

SI

Kota Malang Bermartabat

(Manusia Paripurna, Terdidik dan Berkharakter – Kota yang Lebut & Tegas – Aman & Nyaman – Penuh Kesaradan Positif)

M

IS

I

SDM

Menjamin Akses dan Kualitas Pendidikan, Kesehatan dan Layanan Dasar Lainnya Bagi

Semua Warga

EKONOMI

Mewujudkan Kota Produktif dan Berdaya Saing berbasis

Ekonomi Kreatif, Keberlanjutan dan

Keterpaduan

SOSIAL

Mewujudkan Kota yang Rukun dan Toleran berasaskan

Keberagaman dan Keberpihakan terhadap Masyarakat Rentan dan

Gender

PEMERINTAHAN

Memastikan Kepuasan Masyarakat atas Layanan Pemerintah yang Tertib Hukum, Profesional dan

Akuntabel

1

PROSES BISNIS PENCAPAIAN KINERJA (SASARAN 1) (SASARAN 1)

Level 1 Meningkatnya aksesibilitas perlindungan dan pemenuhan kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Perlindungan dan Jaminan Sosial Penanganan Fakir Miskin dan Pemberdayaan Sosial

Melaksanakan pelatihan ketrampilan bagi PMKS fakir miskin

Pemberian bantuan beras prasejahtera daerah (RASDA)

Pembinaan Potensi Sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS)

Pelaksanaan verifikasi dan validasi penerima bantuan pangan non tunai

Fasilitasi Program Keluarga Harapan

Verifikasi dan validasi Jaminan Kesejahteraan Nasional (PBI JKN) dan Daerah (PBID)

Fasilitasi ASLUT (Asistensi Sosial Lanjut Usia Terlantar) dan ASPDB (Asistensi Sosial Penyandang Disabilitas Berat)

Pemberian bantuan kepada korban bencana alam dan bencana sosial

Pelaksanaan sarasehan dan pemberian tali asih bagi

pejuang, perintis kemerdekaan,dan keluarganya

Sarana dan prasarana

Seleksi calon peserta

Pendataan calon penerima

ri

Pendistribusian

Verifikasi dan validasi penerima BPNT

Pendistribusan

Pembinaan PSKS

Pendataan PSKS

Pembinaan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS)

Pendataan LKS

Pembinaan LKS

Level 2

Level 3

Pe

nd

at

aa

n

A

ng

go

ta

P

K

H

Sarana Prasarana PKH

Ver

ifik

asi

dan

vali

das

i

dat

a

Data Penerima PBI JKN dan PBID

Pe

nd

ata

an

pe

ne

ri

ma

As

lut da

n

A

SP

Pe

nd

am

pi

ng

an

Pe

nd

at

aa

n

ko

rb

an

be

nc

an

an

ca

na

Pemberian bantuan

Pemberian taliasih

Pe

nd

at

aa

n

m

an

ta

n

pe

ju

an

g,

pe

ri

nti

Persentase (%) menurunnya jumlah penduduk miskin

NEW

PROSES BISNIS PENCAPAIAN KINERJA (SASARAN 2) (SASARAN 1)

Level 1 Meningkatnya aksesibilitas dan kualitas pelayanan rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

Pelayanan dan Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

Indikator : Persentase (%) Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang mendapat pelayanan rehabilitasi kesejahteraan sosial

Ketersediaan TWK

Sukun dan Liponsos

Pandanwangi

Ketersediaan Camp

Assesment Liponsos

Ketersediaan pemukiman

Desaku Menanti

Ketersediaan Pondok

Lanjut Usia

Sarana

prasarana

yang layak

Pendataan

PMKS

Jalanan

hasil razia

Pendataan

PMKS

Jalanan

hasil razia

Sarana

prasarana

yang layak

Pendataan

Lanjut Usia

Sarana

Prasarana

Lanjut

Usia yang

Layak

Sarana dan prasarana yang layak

Pembinaan wbs

Pemberian Terapy bagi

penyandang disabilitas

Pendataan

penyandang

disabilitas

Pembinaan

Level 2

Level 3

NEW

teKkasmmrak4

KESEJAHTERAAN SOSIAL MELIPUTI 4 ASPEK BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NO.11 TAHUN 2009

PENYELENGGARAAN KESEJAHTERAAN SOSIAL

JAMINAN SOSIAL

PEMBERDAYAAN SOSIAL

PERLINDUNGAN SOSIAL

REHABILITASI

Memberdayakan seseorang, keluarga, kelompok, dan masyarakat yang mengalami masalah kesejahteraan sosial agar mampu memenuhi kebutuhannya secara mandiri.

a. motivasi dan diagnosis psikososial b. perawatan dan pengasuhan c. pelatihan vokasional dan pembinaan

kewirausahaan d. bimbingan mental spiritual e. bimbingan fisik f. bimbingan sosial dan konseling psikososial g. pelayanan aksesibilitas h. bantuan dan asistensi social i. bimbingan resosialisasi j. bimbingan lanjut; dan/atau k. rujukan

Menghargai pejuang, perintis kemerdekaan, dan keluarga pahlawan atas jasa-jasanya

Menjamin fakir miskin, anak yatim piatu terlantar, lanjut usia terlantar, penyandang cacat fisik, cacat mental, cacat fisik dan mental, eks penderita penyakit kronis yang mengalami masalah ketidakmampuan sosial-ekonomi agar kebutuhan dasarnya terpenuhi.

Bantuan langsung berkelanjutan

Asuransi kesejahteraan sosial

Asuransi kesejahteraan sosial

Perlindungan sosial dimaksudkan untuk mencegah dan menangani risiko dari gunca ngan dan kerentanan sosial seseorang, keluarga, kelompok, dan/atau masyarakat agar kelangsungan hidupnya dapat dipenuhi sesuai dengan kebutuhan dasar minimal.

Bantuan sosial Advokasi sosial Bantuan hukum

Rehabilitasi sosial dimaksudkan untuk memulihkan dan mengembangkan kemampuan seseorang yang mengalami disfungsi sosial agar dapat melaksanakan fungsi sosialnya secara wajardasarnya terpenuhi.

meningkatkan peran serta lembaga dan/atau perseorangan sebagai potensi dan sumber daya dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial

a. diagnosis dan pemberian motivasi; b. pelatihan keterampilan; c. pendampingan; d. pemberian stimulan modal, peralatan usaha, dan tempat usaha; e. peningkatan akses pemasaran hasil usaha; f. supervisi dan advokasi sosial; g. penguatan keserasian sosial; h. penataan lingkungan; dan/atau

i. bimbingan lanjut

a. diagnosis dan pemberian motivasi; b. penguatan kelembagaan masyarakat; c. kemitraan dan penggalangan dana; dan/atau d. pemberian stimulan

CASCADING KINERJA DINAS SOSIAL

ntase

TUJUAN Meningkatnya aksesibilitas perlindungan sosial untuk menjamin pemenuhan kebutuhan dasar, pelayanan sosial, pemberdayaan sosial, dan jaminan kesejahteraan sosial bagi PMKS

SASARAN 2 : Meningkatnya pelayanan kesejahteraan sosial SASARAN 1 : Meningkatnya pemenuhan kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) Fakir Miskin INDIKATOR : Persentase (%) menurunnya jumlah penduduk miskin

INDIKATOR : Persentase (%) Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang telah mendapat pelayanan kesejahteraan sosial

Jumlah PMKS fakir miskin yang mengikuti keterampilan

1 persentase (%) PMKS jalanan yang mendapat bimbingan social 2. Persentase (%) PMKS gelandangan psikotik dan tunawisma yang ditangani di tuna wisma karya (TWK) sukun dan lingkungan pondok sosial (Liponsos) 3.Persentase (%) penyandang disabilitas dan lanjut usia tidak potensial yang menerima bantuan kebutuhan pokok 4. Persentase (%) lanjut usia yang ditangani di pondok lanjut usia

Persentase (%) jumlah Taman Makam Pahlawan yang dalam kondisi terpelihara dengan baik

Persentase (%) jumlah PMKS yang mendapat perlindungan dan jaminan sosial

1. Persentase (%) Fakir Miskin yang mendapat pelatihan ketrampilan

2. Persentase (%) PMKS Fakir Miskin yang mendapat bantuan kebutuhan dasar

3. Persentase (%) jumlah lembaga dan/atau perseorangan yang berperan aktif sebagai potensi dan sumber Kesejahteraan Sosial (PSKS) dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial

jumlah keluarga miskin yang mendapatkan bantuan

Jumlah PSM dan FK PSM se Kota Malang yang dibina

Jumlah kali razia dan penghalauan

Jumlah anak jalanan dan tuna netra yang ikut pentas seni

Jumlah KK warga binaan sosial di lokasi desaku menanti yang dibina

Jml org yg mengikuti pembin dan pelatihn penanggulangan bencana,

Jumlah korban bencana yang di beri bantuan

Jumlah orang terlantar yang dipulangkan kedaerah asal

Jml pesrt sarasehan & yg menerima bingkisan/tali asih

Jumlah taman yang dipelihara

Jumlah anggota karang werdha yang mengikuti pembinaan

Jumlah orang/lembaga yang mengikuti sosialisasi Undian Gratis Berhadiah (UGB) dan Pengumpulan Uang Berhadiah

Jumlah anggota karang taruna yang dibina

Jumlah PSKS,LKS dan LSM yang dibina

Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi narkoba

Jumlah anak jalanan yang mendapat pelatihan ketrampilan

Jumlah ex Napza/ODGJ/ODHA yang mendapat pelatihan ketrampilan

Jumlah klien yang ada di LIPONSOS

Jumlah orang yang ditampung di TWK SUKUN

Jumlah klien yang ada di LIPONSOS Camp Assesment

Jumlah klien yang ada di LIPONSOS Camp Assesment

Jumlah data kepesertaan jaminan kesejahteraan nasional melalui BPJS

Jumlah pendamping PKH, jumlah peserta PKH/KSM (Keluarga Sangat Miskin)

Data Sistem Informasi dan Layanan Rujukan Terpadu)

OLD

CASCADING KINERJA DINAS SOSIAL

9

12

RENCANA

PERBAIKAN

TUJUAN : Meningkatnya aksesibilitas perlindungan sosial untuk menjamin pemenuhan kebutuhan dasar, pelayanan sosial, pemberdayaan sosial, dan jaminan kesejahteraan sosial bagi Penyandang Disabilitas (PMKS)

SASARAN 2 : Meningkatnya aksesibilitas dan kualitas pelayanan rehabilitasi Kesejahteraan Sosial

SASARAN 1 : Meningkatnya aksesibilitas perlindungansosial dan pemenuhan kebutuhan dasar Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Indikator Sasaran 2 : Persentase (%) Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang mendapat pelayanan kesejahteraan sosial

Jumlah PMKS fakir miskin yang mengikuti keterampilan

Indikator : Persentase ($) keluarga miskin dan rentan yang meningkat kemandiriannya dalam mengakses layanan kebutuhan dasar

Indikator : 1 Persentase (%) keluarga miskin dan kelompok rentan yang meningkat dalam mengakses pemenuhan kebutuhan dasar

2. Persentase (%) PSKS Perorangan yang berperan aktif dalam penyelenggaraan kkesejahteraan sosial

3. Persentase PSKS kelembagaan yang berperan aktif dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial

jumlah keluarga miskin yang mendapatkan bantuan

Jumlah PSM dan FK PSM se Kota Malang yang dibina

Jml org yg mengikuti pembin dan pelatihn penanggulangan bencana,

Jumlah korban bencana yang di beri bantuan

Jumlah orang terlantar yang dipulangkan kedaerah asal

Jumlah anggota karang werdha yang mengikuti pembinaan

Jumlah orang/lembaga yang mengikuti sosialisasi Undian Gratis Berhadiah (UGB) dan Pengumpulan Uang Berhadiah

Jumlah anggota karang taruna yang dibina

Jumlah PSKS,LKS dan LSM yang dibina

Jumlah peserta yang mengikuti sosialisasi narkoba

Jumlah data kepesertaan jaminan kesejahteraan nasional melalui BPJS

Jumlah pendamping PKH, jumlah peserta PKH/KSM (Keluarga Sangat Miskin)

Data Sistem Informasi dan Layanan Rujukan Terpadu)

NEW

Indikator Sasaran 1 : Persentase (%) menurunnya jumlah penduduk miskin

SASARAN PROGRAM : 1. Meningkatnya kemampuan keluarga miskin dan kelompok rentan dalam pemenuhan kebutuhan dasar 2. Penyelenggaraan kesejahteraan sosial yang partisipatif

SASARAN PROGRAM : Meningkatnya kemandirian keluarga miskin dan kelompok rentan dalam mengakses pemenuhan kebutuhan dasarnya melalui perlindungan sosial yang komprehensif

SASARAN PROGRAM : Meningkatnya keberfungsian sosial Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)

Indikator : Persentase Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial dan kelompok marginal lainnya yang pulih dan berkembang keberfungsian sosialnya

Jumlah kali pelaksanaan razia dan penghalauan

Jumlah anak jalanan yang mendapat pelatihan ketrampilan

Jumlah kk warga binaan sosial di desaku menanti yang dibina

Jumlah anak jalanan dan tuna netra yang ikut pentas seni

Jumlah klien yang ditangani di Liponsos camp Assesment

Jumlah klien yang ditangani di TWK Sukun

Jumlah lansia yng ditangani di Pondok Lansia

Jumlah ex NAPZA/ODGJ/ODHA yang mendapat pelatihan ketrampilan

Jumlah klien yang ditangani di Liponsos Pandanwangi

Jumlah penyandang disabilitas yang diberi bantuan terapi

Jumlah penyandang diabilitas dan lansia tidak potensial yang diberi bantuan sembako