21
PENGARUH BIAYA KEGAGALAN INTERNAL DAN BIAYA KEGAGALAN EKSTERNAL TERHADAP TOTAL BIAYA KUALITAS PADA PERUSAHAAN STYROFOAM PT MAXFOS PRIMA PROPOSAL SKRIPSI Diajukan Oleh: IFIT AFRILIYANI 0906010032 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SYEKH YUSUF TANGERANG 2013

Project Skripsi Ifit

Embed Size (px)

DESCRIPTION

skripsi manajemen

Citation preview

Page 1: Project Skripsi Ifit

PENGARUH BIAYA KEGAGALAN INTERNAL DAN

BIAYA KEGAGALAN EKSTERNAL TERHADAP

TOTAL BIAYA KUALITAS PADA PERUSAHAAN

STYROFOAM PT MAXFOS PRIMA

PROPOSAL SKRIPSI

Diajukan Oleh:

IFIT AFRILIYANI

0906010032

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SYEKH YUSUF TANGERANG

2013

Page 2: Project Skripsi Ifit

i

TANDA PERSETUJUAN

NAMA : IFIT AFRILIYANI

NO. INDUK MAHASISWA : 0906010032

JURUSAN : MANAJEMEN

KONSENTRASI : MANAJEMEN KEUANGAN

JUDUL SKRIPSI :PENGARUH BIAYA KEGAGALAN

INTERNAL DAN BIAYA KEGAGALAN

EKSTERNAL TERHADAP TOTAL BIAYA

KUALITAS PADA PERUSAHAAN

STYROFOAM PT. MAXFOS PRIMA

Telah disetujui dan diterima dengan baik oleh pembimbing skripsi,

guna melengkapi persyaratan mencapai gelar Sarjana Ekonomi jurusan

Manajemen pada Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang.

Tangerang, Maret 2013

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Kartono, SE., M.M M. Dzaelani, SE., M.M

Page 3: Project Skripsi Ifit

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulilah segala puji bagi Allah SWT yang telah melimpahkan

Rahmat, Nimat dan Hidyah-Nya, Shalawat serta salam atas Kemuliaan kepada

junjungan kita Nabi Muhammad SAW dan dengan kebenaran postif kita ikuti

jejak Lankah-Nya sampai akhir hayat. Dengan petunjuk-Nya penulis dapat

menyelesaikan proposal yang diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh

gelar Sarjan (S-1) dibidang ilmu ekonomi manajemen program study konsentrasi

manajemen keuangan pada Fakultas Ekonomi (FE) Universitas Islam Syekh

Yusuf Tangerang dengan judul, “PENGARUH BIAYA KEGAGALAN

INTERNAL DAN BIAYA KEGAGALAN EKSTERNAL TERHADAP

TOTAL BIAYA KUALITAS PADA PERUSAHAAN STYROFOAM PT.

MAXFOS PRIMA”.

Penulis menyadari bahwa proposal ini masih banyak kesalahan dan

kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan saran dan krtitiknya dari

pembaca dan berbagai pihak sifatnya komunikatif demi kesempurnaan skripsi ini,

atas perhatian dan masukannya penulis mengucapkan terima kasih.

Tangerang, Maret 2013

IFIT AFRILIYANI

Page 4: Project Skripsi Ifit

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

TANDA PERSETUJUAN SKRIPSI ...................................................................... i

KATA PENGANTAR ............................................................................................. ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1

A. Latar Belakang Masalah ............................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ...................................................................... 3

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ................................................... 3

D. Manfaat Penelitian ........................................................................ 4

E. Kerangka Berpikir ........................................................................ 5

F. Hipotesis ....................................................................................... 7

G. Sistematika Penulisan ................................................................... 7

BAB II TINJAUAN TEORITIS ....................................................................... 9

A. Pengertian Mutu ............................................................................ 9

B. Pengertian Biaya Mutu ................................................................. 9

C. Macam-macam Biaya Kualitas ..................................................... 10

BAB III METODE PENELITIAN..................................................................... 13

A. Sumber Data ................................................................................. 13

B. Metode .......................................................................................... 13

C. Insrumen Penelitian ...................................................................... 14

D. Analisis Data ................................................................................ 14

Jadwal Kegiatan Penelitian ..................................................................................... 16

Daftar Pustaka ......................................................................................................... 17

Page 5: Project Skripsi Ifit

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Menjelang era globalisasi dan pasar bebas, semua bangsa

memusatkan perhatiannya pada pembangunan sosial ekonomi. Setiap

negara berusaha membenahi aspek sosial ekonominya sebaik mungkin

agar dapat bersaing dalam era globalisasi dan pasar bebas yang akan

datang, tidak terkecuali Indonesia sebagai salah satu negara berkembang

dikawasan Asia.

Untuk dapat bersaing dalam kompetisi global diperlukan strategi

usaha yang tepat dan mampu memenuhi kebutuhan pelanggan. Gaspersz

menyatakan, pada umumnya pelanggan menginginkan produk yang

memiliki karakteristik lebih cepat (faster), lebih murah (cheaper), lebih

baik (better), dan berkaitan dengan hal ini, ada tiga dimensi yang perlu

diperhatikan, yaitu dimensi waktu, dimensi biaya dan dimensi mutu

produk. Dan seiring dengan berkembangnya ilmu teknologi, ilmu

pengetahuan, dan bertambahnya penduduk, memaksa kebutuhan hidup

terus meningkat.

Pada saat ini Kebutuhan hidup tidak bisa diambil langsung dari

alam, akan tetapi harus diolah dahulu dengan cepat, efesien, dan harga

terjangkau. Keadaan ini dimanfaatkan dengan baik oleh sebagian orang

untuk memperoleh keuntungan. Akan tetapi, permintaan pasar berubah-

Page 6: Project Skripsi Ifit

2

ubah sehingga perusahaan dituntut untuk dapat mengeefektifitaskan dan

mengefesiensikan dalam mengelola biaya kualitasnya . Namun dalam

melakukan proses produksi suatu barang, perusahaan seharusnya

memperhatikan beberapa hal sebelum melakukan produksi, salah satunya

kekuatan finansial yang mereka miliki, seperti biaya kualitas. Biaya

kualitas merupakan proses mengeluarkan pengorbanan yang biasanya

dapat berupa uang atau peralatan, agar produksi dapat dilaksanakan.

Dalam perbaikan mutu, ada biaya-biaya lain yang harus diperhatikan,

seperti biaya adminitrasi, biaya keuangan, dan biaya pemasaran.

Perbaikan biaya kualitas sering dikaitkan dengan peningkatan biaya

untuk menghasilkan suatu produk yang baik, sehingga dibutuhkan faktor-

faktor produksi yang baik pula. Hal ini mengakibatkan timbulnya suatu

kontradiktif, yaitu bagaimana dapat menjual produk dengan harga yang

bersaing tetapi konsumen dapat merasakan mutu produk yang dihasilkan

oleh perusahaan.

Menyadari kenyataan tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk

melakukan penelitian mengenai pengaruh biaya kegagalan internal dan

eksternal terhadap total biaya kualitas yang dikeluarkan oleh perusahaan.

Dan dalam hal ini, penulis melakukan studi kasus pada PT. MAXFOS

PRIMA dengan mengambil judul: “ Pengaruh Biaya Kegagalan Internal

dan Biaya Kegagalan Eksternal terhadap Total Biaya Kualitas Pada

Perusahaan Styrofoam PT. MAXFOS PRIMA”.

Page 7: Project Skripsi Ifit

3

B. Identifikasi Masalah

Dalam suatu produksi, mutu atau kualitas produk barang

merupakan hal yang sangat penting dalam persaingan, karena produk

barang yang bermutu yang dihasilkan dalam proses produksi

membutuhkan komitmen dan partisipasi dari semua anggota organisasi

dan tanggung jawab manajemen mutu di pundak manajemen puncak. Oleh

karena itu, pengendalian terhadap mutu produk yang dihasilkan dalam

proses produksi mutlak perlu dilakukan perbaikan secara terus menerus

agar produk yang dihasilkan dari proses produksi dapat bermutu. Sejalan

dengan hal tersebut, maka perlu diadakan perbaikan-perbaikan terhadap

biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam proses produksi

untuk menghasilkan produk yang bermutu. Karena luasnya ruang lingkup

permasalahan, maka penulis membatasi permasalahan hanya pada :

1. Apakah terdapat pengaruh biaya kegagalan internal terhadap total biaya

kualitas?

2. Apakah terdapat pengaruh biaya kegagalan eksternal terhadap total biaya

kualitas?

3. Apakah biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal

berpengarauh terhadap total biaya kualitas ?

C. Tujuan dan kegunaan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan yang telah

diungkapkan di atas, yaitu untuk :

Page 8: Project Skripsi Ifit

4

1. Untuk mengetahui pengaruh biaya kegagalan internal terhadap total

biaya kualitas.

2. Untuk mengetahui pengaruh biaya kegagalan eksternal terhadap total

biaya kualitas.

3. Untuk mengetahui pengaruh biaya kegagalan internal dan biaya

kegagalan eksternal terhadap total biaya kualitas.

D. Manfaat Penelitian

Berkaitan dengan tujuan di atas, maka kiranya penelitian ini dapat

memberikan manfaat sebagai berikut:

1. Bagi Penulis

Penulisan dan penelitian dari skripsi ini akan menambah wawasan dan

pengetahuan penulis mengenai Total biaya produksi yang dikeluarkan

oleh perusahaan dalam menghasilkan produk yang bermutu serta untuk

membandingkan teori yang telah diperoleh dalam bangku kuliah dengan

literatur yang berhubungan dengan penelitian kedalam praktek suatu

perusahaan.

2. Bagi Pimpinan Perusahaan

Skripsi ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi

manajemen perusahaan dalam menyelesaikan masalah yang timbul dan

sebagai salah satu referensi yan digunakan dalam menjalankan usaha dan

mengembangkannya.

Page 9: Project Skripsi Ifit

5

3. Bagi pihak Lain

Melalui penulisan ini diharapkan dapat digunakan sebagai informasi dan

bahan referensi untuk mengadakan penelitian lebih lanjut mengenai

pengaruh biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan dalam memproduksi

suatu produk yang bermutu.

E. Kerangka Berfikir

Upaya perbaikan dan peningkatan terhadap kualitas produk

menyebabkan semakin tingginya biaya yang dikeluarkan. Biaya-biaya yang

dikeluarkan dalam rangka mengurangi adanya produk rusak adalah biaya

kualitas.

Biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal tidak

dikeluarkan untuk menjaga produk dari kerusakan. Karena pada dasarnya

biaya kegagalan adalah biaya yang dikeluarkan setelah produk itu jadi dan

untuk memperbaharui produk yang rusak.

Pengakuan bahwa kegagalan menghasilkan produk yang berkualitas

tinggi akan menimbulkan biaya tinggi. Oleh sebab itu, perusahaan terdorong

untuk selalu meningkatkan kualitas produk sesuai dengan standar yang telah

ditetapkan dalam proses produksi dengan menjadikan produk rusak (zero

defect) yang dihasilkan.

Menurut Hansen dan Mowen (2005: 7), “ peningkatan biaya kualitas

khususnya biaya pencegahan dan biaya penilaian akan mengurangi

produk dari kerusakan”. Hal ini mempunyai arti bahwa jika perusahaan

meningkatkan biaya pencegahan dan biaya penilaian akan mengurangi

Page 10: Project Skripsi Ifit

6

produk rusak. Sedangkan menurut Feigenbaum (1992: 104), “peningkatan

biaya pencegahan dan penurunan biaya penilaian akan mengurangi

produk rusak”.

Dengan demikian perusahaan dapat mengetahui bagaimana pengaruh

biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal terhadap total biaya

kualitas.

Biaya Kegagalan Internal : 1. Sisa Bahan 2. Pengerjaan Ulang 3) Pengujian Kembali 4) Down Time 5) Analisis Kegagalan 6) Disposition

VARIEABEL INDEPENDENT X1 :

Biaya Kegagalan Eksternal : 1. Customer claim 2. Retur Produk 3. Garansi

VARIEABEL INDEPENDENT X2 :

PT MAXFOS PRIMA

VARIABEL DEPENDENT Y: TOTAL BIAYA KUALITAS

ANALISIS DATA UJI ASUMSI KLASIK

REGRESI

Hasil Mempengeruhi atauTidak Sig>0.05 : Ha ditolak Sig<0.05 : Ha diterima

Penelitian Selesai

Page 11: Project Skripsi Ifit

7

F. Hipotesis

Hipotesis merupakan jawaban sementara yang masih diuji

kebenarannya. Berdasarkan kerangka berfikir di atas, maka dapat

disimpulkan hipotesis penelitian sebagai berikut:

Diduga , “ada pengaruh yang signifikan antara biaya kegagalan

internal dan biaya kegagalan eksternal terhadap pengaruh Total Biaya

Kualitas”. Karena biaya kegagalan internal dan biaya kegagalan eksternal

tidak dikeluarkan untuk menjaga produk dari kerusakan. Karena pada

dasarnya biaya kegagalan adalah biaya yang dikeluarkan setelah produk itu

jadi dan untuk memperbaharui produk yang rusak. Sehingga diduga akan

berpengrauh terhadap total biaya yang dikeuarakan oleh perusahan untuk

meproduksi produk yang dihasilkannya.

G. Sistematika Penulisan

Berdasarkan data dan keterangan yang diperoleh, maka secara garis

besar penulis akan membagi sub-sub pokok bahasan skripsi ini yang

dikelompokkan dalam bab-bab sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisikan mengenai latar belakang penelitian,

identiflkasi masalah, tujuan dan kegunaaan penelitian , metode

penelitian dan sistematika penulisan.

Page 12: Project Skripsi Ifit

8

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini berisi tinjauan pustaka yang menjelaskan teori- teori yang

berhubungan dengan masalah-masalah penelitian, seperti uraian

mengenai konsep mutu dan biaya mutu, uraian mengenai konsep

Total Biaya Mutu, dan uraian teoritis pengendalian mutu.

BAB III METODE PENELITIAN

Bab ini berisikan tentang metode yang digunakan penulis berupa

kualitatif dari penelitian di lapangan dengan diolah dan di

analisis, rancangan tehnik dan analisis yang digunakan

berdasarkan kerangka berpikir.

BAB IV OBJEK PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini akan diuraikan sejarah singkat perusahaan, struktur

organisasi dan uraian tugas, proses produksi dan biaya mutu serta

permasalahannnya pada PT. MAXFOS PRIMA. Dalam

Pembahasan akan menganalisis data yang berhasil dikumpulkan

oleh penulis dalam mencapai tujuan penulis, seperti analisis atas

biaya mutu, analisis pengaruh biaya kegagalan internal dan biaya

kegagalan eksternal terhadap total biaya kualitas pada PT.

MAXFOS PRIMA.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Bab iui berisi simpulan dari hasil analisis dan pembahasan

penelitian, serta saran yang dapat penulis berikan untuk

membantu, mempertahankan dan meningkatkan perusahaan.

Page 13: Project Skripsi Ifit

9

BAB II

TINJAUAN TEORITIS

A. Pengertian Mutu

Menurut Sofjan Assauari (2002:205) dalam bukunya " Manajemen

Produksi dan operasi". Mengartikan bahwa istilah mutu adalah:

“ Mutu suatu barang adalah faktor-faktor yang terdapat dalam suatu barang atau hasil yang menyebabkan barang atau hasil tersebut sesuai dengan tujuan untuk apa barang atau hasil tersebut dimaksudkan ”.

Menurut pendapat dari Lawrence H. Hammer dan Milton F Usry

(2000:149) dalam bukunya " Cost Accounting ", menyatakan bahwa biaya

mutu dapat diartikan :

“ The cost of quality is to some extent a misnomer. The cost of quality is not only the cost of obtaining but also the cost incurred from lack of quality ".

B. Pengertian Biaya Mutu

Berdasarkan definisi di atas maka dapat disimpulkan bahwa biaya

mutu adalah biaya yang timbul karena terjadinya kualitas yang rendah atau

biaya yang timbul untuk mencegah terjadinya kualitas yang rendah.

Menurut Fandy Tjiptono dan Anastasia Diana (2002:34) dalam

bukunya "Total Quality Management", yang dimaksud dengan biaya

mutu

“ Biaya kualitas adalah suatu biaya yang terjadi atau mungkin akan terjadi karena kualitas yang buruk. Jadi, biaya kualitas adalah biaya yang berhubungan dengan penciptaan, pengidentifikasian, perbaikan dan pencegahan dari kerusakan".

Page 14: Project Skripsi Ifit

10

Dari pengertian ini dapat disimpulkan bahwa biaya kualitas yaitu

biaya yang akan berhubungan dengan penciptaan, pengidentifikasian,

perbaikan, dan pencegahan kerusakan dari suatu produk barang atau jasa

yang dihasilkan dalam perusahaan yang akan terjadi atau mungkin terjadi.

C. Macam-macam Biaya Kualitas

Vincent Gasperz (2006) mengemukakan biaya kualitas terdiri dari

sebagai berikut :

1. Biaya Pencegahan (Prevention Cost)

Biaya pencegahan adalah biaya yang dikeluarkan untuk mencegah

terjadinya cacat dalam produk atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan.

Dengan demikian, semakin besar biaya pencegahan yang dikeluarkan,

maka jumlah produk cacat yang dihasilkan akan berkurang dan biaya

kegagalan semakin kecil.Biaya-biaya yang termasuk dalam biaya

pencegahan diantaranya biaya-biaya yang dikeluarkan untuk :

a) Perencanaan Kualitas (Quality Planning)

b) Penelaahan Produk Baru (New Products Review)

c) Pelatihan (Training)

d) Pengendalian Proses (Process Control)

e) Pengumpulan dan Analisis Data Kualitas (Quality Data

Acquistion and Analysis)

f) Pelaporan Mutu (Quality Reporting)

g) Proyek Penyempurnaan Mutu (Improvement Project)

Page 15: Project Skripsi Ifit

11

2. Biaya Penilaian (Appraisal Cost)

Biaya penilaian adalah biaya yang dikeluarkan untuk menentukan

apakah produk dan jasa telah memenuhi persyaratan kualitas yang telah

ditetapkan. Tujuan utama dari fungsi penilaian ini adalah untuk

menghindari terjadinya kesalahan dan kerusakan produk sampai ke

tangan konsumen. Biaya-biaya yang termasuk dalam biaya penilaian

adalah :

a) Inspeksi Bahan-bahan

b) Inspeksi dan Pengujian

c) Pemeliharaan Ketetapan Alat Pengujian Kualitas

d) Bahan dan Jasa yang Digunakan

e) Evaluasi Persediaan

3. Biaya Kegagalan Internal (Internal Failure Cost)

Biaya kegagalan internal adalah biaya yang dikeluarkan karena

terjadinya ketidaksesuaian produk dengan spesifikasi kualitas yang

telah ditetapkan namun sudah dapat dideteksi sebelum produk dikirim

ke pelanggan. Yang termasuk biaya ini adalah :

a) Sisa Bahan

b) Pengerjaan Ulang atau Perbaikan

c) Pengujian Kembali

d) Down Time merupakan biaya karena adanya fasilitas

menganggur sebagai akibat kesalahan atau kerusakan

Page 16: Project Skripsi Ifit

12

produk. Pada beberapa perusahaan biaya ini sangat besar

dan diabaikan.

e) Analisis biaya kegagalan

f) Disposition merupakan kerugian karena memperoleh

keuntungan yang lebih rendah dibandingkan dengan

keuntungan yang diperoleh apabila pengendalian kualitas

ditingkatkan.

4. Biaya Kegagalan Eksternal (External Failures Cost)

Biaya kegagalan eksternal adalah biaya yang dikeluarkan karena

terjadinya ketidaksesuaian produk dengan spesifikasi kualitas yang

telah ditetapkan, namun baru dapat dideteksi setelah produk berada di

tangan pelanggan. Biaya ini merupakan biaya yang paling merugikan,

karena dapat menyebabkan reputasi perusahaan buruk, kehilangan

pelanggan dan pangsa pasar.

Sebagai langkah awal dalam program perbaikan kualitas,

perusahaan menyusun laporan biaya kualitas yang memberikan sebuah

perkiraan adanya konsekuensi keuangan dari tingkat cacat produk yang ada

di perusahaan. Laporan biaya kualitas menguraikan biaya pencegahan,

biayapenilaian, dan biaya kegagalan internal dan eksternal, yang timbul dari

tingkat kecacatan produk dan jasa yang dihasilkan oleh perusahaan saat

ini. Manajer sering kali terkejut dengan besarnya biaya-biaya ini.

Page 17: Project Skripsi Ifit

13

BAB III

METODE PENELITIAN

A . Sumber Data

Data yang diperlukan dalam penelitian ini adalah

1. Data Primer

Yaitu data yang diperoleh secara langsung di tempat

penelitian yang menjadi obyek penelitian. Untuk memperoleh

data primer dengan mengadakan penelitian langsung mengenai

penyebab masalah:

a) Rute biaya operasi produksi yang bebas dari kerusakan

melalui upaya perbaikan mutu.

b) Rute pasar dengan posisi pengendalian mutu dilakukan dalam

upaya meningkatkan posisi persaingan sehingga laba yang

dihasilkan semakin besar.

2. Data Sekunder

Yaitu data yang diperoleh secara tidak langsung dari tempat

penelitian.

B. Metode

Metode yang digunakan untuk pengumpulan data sekunder adalah :

Membaca dan memahami buku-buku yang berkaitan dengan Total Biaya

Produksi, Manajemen Produksi dan Operasi, dan Cost Accounting, Total

Biaya Mutu dan melakukan instrumen penelitian.

Page 18: Project Skripsi Ifit

14

C. Instrument Penelitian

Instrument penelitian yang dilakukan adalah dengan tehnik Pengumpulan

Data, yaitu :

1. Interview

Yaitu dengan melakukan tanya jawab langsung

dengan pihak perusahaan terutama yang mengetahui atau

yang bertugas dibidang operasi produksi dan manajemen

keuangan.

2. Observasi

Yaitu dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap

kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan.

3. Studi Pustaka

Yaitu metode pengunmpulan data dengan cara

membaca dan memahami buku-buku yang berkaitan dengan

Total Biaya Mutu , Manajemen Produksi dan Operasi, dan

Cost Accounting.

D. Analisa Data

1. Metode Kualitatif

Metode ini menggunakan penjelasan – penjelasan secara

teori dengan kenyataan dalam menganalisis masalah yang

berhubungan dengan sasaran, alat dan cara yang digunakan

perusahaan dalam penerapan Total Biaya mutu untuk

pengendalian Produksi.

Page 19: Project Skripsi Ifit

15

2. Metode Kuantitatif

Metode Kuantitatif dilakukan dengan mengolah dan

menganalisis data yang diperoleh dari perusahaan secara kualitatif

yang hubungan dengan pengaruh biaya kegagalan Internal dan

Biaya kegagalan Eksternal terhadap Total Biaya Mutu.

Page 20: Project Skripsi Ifit

16

Jadwal Kegiatan Penelitian

No Kegiatan

BULAN FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI JULI

I II III IV I II III IV I II III IV V I II III IV V I II III IV I II III IV V

1. Pengajuan Judul

2. Pembuatan Proposal

3. Sidang Proposal

4. Masa Bimbingan Skripsi

5. Pengumpulan Data

6. Analisis Data

7. Penyelesaian Akhir Skripsi

8. Sidang Skripsi

Page 21: Project Skripsi Ifit

17

DAFTAR PUSTAKA

Assauari, Sofjan, (2008), Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Revisi,

Lembaga penerbit FEUI, Jakarta.

Hansen, Don R., & Mowen, Marryane M. (2005). Akuntansi Manajemen

(7th ed.). Jakarta: Salemba Empat

Sekaran, Uma. (2006). Metode Penelitian Untuk Bisnis (4th ed.). Jakarta:

Salemba Empat.

Soemarso, S.R., (2004). Akuntansi Manajerial Suatu Pengantar (5th ed.).

Jakarta: Salemba Empat.

Sugiyono. (2005). Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Supranto, J. (2004). Ekonometrika. Buku Kedua. Jakarta: Ghalia

Indonesia.

Suryadi, K., & Purwanto S. (2004). Statistika Untuk Ekonomi

&Keuangan Modern. Edisi 2. Salemba Empat.Hammer,

Carter, Ussry, (2000), Cost Accounting, 14th Edition, South-wester

Publishing Co, cinncinnati, Ohio.

Kandahjaya, Hudaya, (2000), Kendali Mutu Terpadu, Edisi ke-5, Penerbit

Erlangga, Jakarta.

NU Mahfud dan Haming Murdifin, (2012), Operasi Manufaktur dan Jasa,

Edisi kedua, Penerbit Erlangga, Jakarta.

Sumayang dan Lalu, (2003), Dasar-dasar Manajemen Produksi dan

Operasi, Edisi Pertama, Penerbit Salemba empat.