20
KELOMPOK 4 MIKE OKTA ELJOSSI 150110080031 AMALIA FADHILAH 150110080037 MUHAMMAD LUQMAN K 150110080078 SUNGKONO 150110080154 RADEN BONDAN 150110080162 PERANAN UTAMA KAPUR DALAM MENINGKATKAN SERAPAN UNSUR HARA UNTUK PERTUMBUHAN JAGUNG

Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

KELOMPOK 4

MIKE OKTA ELJOSSI 150110080031AMALIA FADHILAH 150110080037MUHAMMAD LUQMAN K 150110080078SUNGKONO 150110080154RADEN BONDAN 150110080162

PERANAN UTAMA KAPUR DALAM MENINGKATKAN SERAPAN UNSUR HARA

UNTUK PERTUMBUHAN JAGUNG

Page 2: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PENDAHULUAN1. Latar

Belakang Tanaman Jagung adalah komoditas unggulan dalam pembangunan

pertanian dan perekonomian Indonesia. Komoditas ini menempati kontributor

kedua terbesar setelah padi . Kondisi demikian mengindikasikan besarnya

peranan jagung dalam memacu pertumbuhan subsektor tanaman pangan dan

pertanian serta perekonomian nasional secara umum

Namun, kendala yang dihadapi sekarang adalah tingkat kesuburan lahan

pada masing-masing daerah sangat beragam. Hal ini secara tidak langsung

mempengaruhi kualitas dan kuantitas hasil produksi jagung yang diperoleh pada

saat panen. Untuk itu, diperlukan suatu tindakan pengolahan lahan yang tepat

guna mengatasi kesuburan lahan pertanaman salah satunya dengan pengapuran.

Page 3: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

2. Identifikasi Masalah

PENDAHULUAN

1• Apakah pengapuran sangat efektif meningkatkan serapan

unsure hara jika diberikan pada tanaman jagung ?

2

• Apa saja jenis kapur yang sering digunakan untuk pertanaman jagung disertai penjelasan mengenai cara, dosis, serta waktu aplikasinya ?

3

• Bagaimana efek dari pemberian kapur terhadap pertumbuhan jagung dilihat dari segi kualitas dan kuantitas hasil produksinya?

Page 4: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

3. Tujuan Penulisan

PENDAHULUAN

• Menganalisis salah satu jurnal mengenai keefektifan pemberian kapur terhadap tanaman jagung.1

• Mengetahui jenis kapur, cara aplikasi, dosis, serta waktu dari aplikasi pupuk yang sering digunakan.2

• Memahami hubungan pemberian kapur terhadap pertumbuhan jagung dilihat dari segi kualitas dan kuantitas produksinya. 3

Page 5: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PENDAHULUAN

4. Tinjauan Pustaka

Syarat Tumbuh

Iklim Media

tanam Ket Tempat

Pengolahan media tanam

• Persiapan• Pembukaan lahan

• Membuat Bedengan

• Pengapuran• Pemupukan

Jenis Kapur dan pengaruhnya

pada tanaman

• Pengapuran Pada tanah masam

• Jenis-jenis kapur• Efek pemberian

kapur

Cara Budidaya Jagung dan proses pengapuran

Page 6: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PEMBAHASAN1. Pengertian Pengapuran

Kapur merupakan salah satu bahan mineral yang

dihasilkan melalui proses pelapukan dan pelarutan dari

batu‑batuan yang terdapat dari dalam tanah. Mineral

utama penyusun kapur adalah kalsit dan dolomit yang

tergolong dalam mineral sekunder.

Pengapuran adalah suatu cara yang dilakukan

untuk mengurangi kemasaman tanah dengan

memberikan kapur secukupnya sesuai dengan

kebutuhan tanaman yang akan di tanam sehingga

tanaman tumbuh normal dan memberikan hasil yang

maksimal,

Page 7: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

Pengapuran dinyatakan sebagai teknologi yang paling tepat dalam

pemanfaatan tanah masam didasarkan atas beberapa pertimbangan :

PEMBAHASAN

Pertama, reaksi kapur sangat cepat dalam menaikkan pH tanah dan menurunkan kelarutan Al yang meracun.

Kedua, respons tanaman sangat tinggi terhadap pemberian kapur pada tanah masam.

Ketiga, efek sisa kapur atau manfaat kapur dapat dinikmati selama 3 sampai 4 tahun berikutnya.

Keempat, bahan kapur cukup tersedia dan relatif murah, termasuk di indonesia.

Page 8: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PEMBAHASAN

Page 9: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PEMBAHASAN

Reaksi kimia yang terjadi

ketika pengapuran

a. CaCO3 + H2O ↔

Ca2+ + HCO3 -+ OHPertukaran

Ion

Page 10: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PEMBAHASAN

Kebutuhan Kapur

Tergantung Humus

Tergantung Liat

Kapur terurai untuk melepaskan Kalsium (Ca2+) dan Ion Bikarbonat (HCO3-)

CaCO3(s) + H2O(l) + CO2(g) Ca2+(aq) + 2HCO3-(aq)

Bikarbonat menetralkan ion hidrogen dalam tanah

Kalsium menggantikan Alumminium dan Hidrogen yang terikat

Page 11: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

PEMBAHASAN

Bahan Berat Molekul Nilai Menetralkan (%)

Kalsite 100 100

Kalsium okside 56 179

Dolomite 184 109

Slag 116 86

Kapur hidrolis 74 135

Marl - 70-90

Sumber. Tisdale et al, 1993)

Tabel Nilai Penetralan Bahan – bahan Kapur

Page 12: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

2. Jenis-Jenis Kapur, Dosis, Cara dan Waktu Aplikasi Pada Jagung Jenis kapur yang diaplikasikan pada lahan jagung adalah Kapur Kalsit

(CaCO3).

Dosis yang di gunakan menurut Sanchez (1976), dengan menggunakan kapur

1,5 x Al-dd (ton/ha) dapat dinetralkan 85-90% Al-dd dalam tanah yang

mengandung 2-7 % bahan organik.

Waktu pengapuran biasanya dilakukan sekitar dua minggu sebelum tanam

dan dilakukan pada sore hari.

Cara pengapurannya yaitu ditabur di atas tanah. Setelah kapur ditabur,

dilakukan pencampuran dengan tanah dengan cara mencangkul kembali lahan

tersebut.

PEMBAHASAN

Page 13: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

Kaput Kalsit yang di gunakan sebagai pengapuran pada lahan yang masam.

http://smartagrodigdaya.wordpress.com/hasil-tambang/

PEMBAHASAN

Page 14: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

3. Peranan Kapur dalam Serapan Unsur Hara

Peranan kapur dalam serapan unsur hara

berpengaruh terhadap pH tanah dimana pH tanah

yang diperlakukan dengan kapur lebih tinggi

daripada tanah yang tidak diberi kapur.

PEMBAHASAN

Page 15: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

4. Hubungan Pengapuran pada Pertumbuhan Tanaman

Menurunnya kelarutan ( aktivitas Al ) sehingga berkurangnya penyanggaan pH

rendah dan mengurangi kemampuan tanah menjerap P (Agbenin, 2003), jadi

ketersediaan P untuk tanaman dapat meningkat atau terjadi desorpsi P.

Berpengaruh baik bagi perkembangan akar tanaman, karena mengurangi

stress tanaman terhadap keracunan Al sehingga pertumbuhan akar yang bagus

akibat pengapuran memberikan pertumbuhan bagian atas yang bagus pula

(Hakim, 1982).

PEMBAHASAN

Page 16: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

Tabel 1. Peningkatan P-larut tanah masam pada berbagai penambahan CaCO3 dan senyawa humik.

Penambahan CaCO3 ( 10-4 M )

Peningkatan P-larut terhadap control ( % )

Kontrol SH terus - menerus

SH 5.000

0 0 470 2174 72 739 2368 93 588 28116 17 577 38420 45 351 133

PEMBAHASAN

Page 17: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

KESIMPULAN

Pengapuran merupakan salah satu cara untuk meningkatkan pH

tanah dalam menunjang produktifitas pertanian.

Pemberian kapur pada tanah yang masam sangat membantu

tanaman dalam menyerap unsur-unsur hara yang diperlukan sehingga

produktifitas tanaman maksimum.

Pengapuran merupakan suatu cara sederhana untuk

meningkatkan pH tanah karena kapur yang di gunakan relatif murah

harganya dan mudah di dapat di Indonesia.

Pengapuran mampu meningkatkan produktifitas tanaman jagung di

lahan yang masam sehingga mampu meningkatkan devisa negara .

Page 18: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

DAFTAR PUSTAKA

Garcia. 2008. Growing Maze For Silage. Diakses melalui http://www.futuredairy.com .au/documents/Growin gMaizeforsilage.pdf. Tanggal akses 25/03/2011.

Rizkadan, Ninda. 2008. Budidaya Tanaman Jagung. Diakses melalui http://www.warin tekjogja .com/warintek /warintekjogja/warintek_v3/datadigital/bk/jagung%2bantul.pdf. Tanggal akses 25/03/2011.

Syafruddin, Faesal, dan M. Akil. Pengelolaan Hara pada Tanaman Jagung. Diakses melalui http://balitsereal.l itbang.deptan.go.id/ind/bjagung/satuempat.pdf. Tanggal akses 26/03/2011.

Ibrahim A.S dan A. Kasno. Interaksi Pemberian Kapur pada Pemupukan Urea terhadap Kadar N Tanah dan Serapan N Tanaman Jagung (Zea Mays. L). Diakses melalui http://balittanah.litbang. deptan.go.id/dokumentasi/prosiding2008pdf/ibrahim_jagung.pdf Tanggal akses 26/03/2011

Lerat. 2005. Soil Treatment Using Lime. Diakses melalui http://www.kalkflash.be/Leaflet Stabilization.pdf Tanggal akses 26/03/2011

Page 19: Presentasi No_6_2_ Peranan Utama Kapur Dalam Meningkatkan Serapan Unsur Hara Untuk Pertumbuhan Jagung

TERIMA KASIH