Diklat Di Tempat Kerja Strategi dan Model Pembelajaran Bahasa
Inggris Pada Guru Bahasa Inggris Madrasah Tsanawiyah Kemenag Kab.
Serang
Model Pembelajaran Kooperatif Diklat Jarak Jauh Model
Pembelajaran Kooperatif Guru Madrasah
Balai Diklat Keagamaan Jakarta Tahun 2014Kompetensi DasarPeserta
dapat memahami model pembelajaran kooperatif. 2Indikator
PencapaianPeserta dapat :1. menjelaskan pengertian pembelajaran
kooperatif;2. menjelaskan landasan teori pembelajaran kooperatif;3.
menjelaskan ciri-ciri pembelajaran kooperatif;4. menjelaskan tujuan
pembelajaran kooperatif;5. menjelaskan sintak /struktur
pembelajaran kooperatif;6. menjelaskan strategi pembelajaran
kooperatif;7. menjelaskan pelaksanaan pembelajaran kooperatif;
B. Model Pembelajaran Kooperatif
Yang dimaksud dengan Model Pembelajaran Koperatif (Cooperative
Learning) adalah cara pengajaran yang memaksimalkan hasil belajar
melalui belajar bersama (Cinneli dalam Killen, 1996).
Model Pembelajaran Kooperatif
Slavin (1995) dan Johnson (1994) mendefinisikan Coperatif
Learning sebagai teknik dalam pembelajaran yang menekankan pada
kerjasama tim dalam melaksanakan tugas-tugas belajar. Melalui
pembelajaran tim tersebut diharapkan para siswa memiliki semangat
untuk bekerja sama dalam mencapai keberhasilan.Model Pembelajaran
KooperatifMelalui pembelajaran tim tersebut diharapkan para siswa
memiliki semangat untuk bekerja sama dalam mencapai
keberhasilan.Landasan Teori Model Pembelajaran Kooperatif dilandasi
oleh teori kognisi sosial (Social Cognition) yang dikembangkan oleh
Lev Vigotsky. Tiga hal penting berkaitan dengan teori ini yaitu,
scafolding, culture dan pembelajaran kooperatif.Ciri-ciri model
pembelajaran KooperatifSaling ketergantungan yang
positif,Dipertanggungjawabkan secara individu,Kelompok kecil yang
heterogin, Berbagi kepemimpinan, Berbagi tanggung jawab,
Tujuan Pembelajaran Kooperatif 1. Peninkatan hasil belajar
akademik2. Penerimaan Terhadap Perbedaan Individu3. Pengembangan
Keterampilan Sosial
Ciri-ciri model pembelajaran Kooperatif1. Ditekankan pada tugas
dan kebersamaan,2. Mempunyai keterampilan dalam berhubungan sosial,
3. Guru mengamati, 4. Efektivitas tergantung pada kelompok.
Ciri-ciri model pembelajaran Kooperatif
NOKOOPREATIFKOMPETITIFFINDIVIDUAL1Bekerja dalam kelompok kecil
yang heterogenBekerja sendiriBekerja sendiri2Bekerja untuk mencapai
keberhasilan bersamaBekerja untuk menjadi yang terbaik dalam
kelasBekerja untuk mencapai kesuksesan sendiriCiri-ciri model
pembelajaran Kooperatif3Keberhassilan pribadi sangat tergantung
kepada keberhasilan anggota kelompokKeberhasilan pribadi
menyisihkan orang lain4Merayakkan suses bersama Merayaan kesuksesn
pribadi diatas kegagalan orang lainCiri-ciri model pembelajaran
kooperatif5Hadiah dianggap sebagai sesuatu yang nilainya tak
terbatasHadiah dianggap terbatas6Keberhasilan dinilai dengan cara
membandingkan penampilan dengan kriteria.Kesuksesan direngking dari
yang terbaik sampai terburukSintak pembelajaran Kooperatif
FASEPERILAKU GURUFase 1: menyampaikn tujuan dan memotivasi
siswaGuru memotivasi siswa dan menyampaikan tujuanFase 2:
menyajikan informasiGuru menyampaikan informasi dan materi dengan
demonstrasi atau teks/ handoutSintak Pembelajaran KooperatifFase 3:
Membentuk kelompok Guru membimbing pembentukkan kelompok
Fase4:Membimbing kelompok untuk bekerjaGuru berkeliling membantu
kelompok saat siswa mengerjakan LKS atau tugasSintak Pembelajaran
KooperatifFase 5: EvaluasiGuru memberi tes, atau kelompok yang
menyajikan hasil pekerjaannyaFase6:Memberikan penghargaanGuru dan
siswa memberi penghargaan kepada kelompok dan siswa yang memperoleh
prestasi aik.Beberapa strategi Model Kooperatif
Students Teams Achievement Devisions (STAD), Teams Games
Tournaments (TGT), Jigsaw Games, Cooperative Integrated Reading and
Composition (CIRC), Team Accelerated Instruction (TAI), Dinamic
Dyadic, Groups Investigation.
Students Teams Achievement Devisions1. Guru melaksanakan
pembelajaran suatu konsep dengan metode tertentu seperti ceramah/
eksperimen, atau membahas buku teks. 2. Setiap anggota kelompok
belajar memenyimpulkan dan merenungkan kembali apa saja yang baru
diajarkan oleh gutu untuk menyiapkan tes individu.
Students Teams Achievement Devisions3.Setiap kelompok memiliki
nama yang dikehendaki, sebaiknya nama-nama konsep/ istyilah yang
dibahas atau topik yang sedang dipelajari.
Students Teams Achievement Devisions4. Siswa melaksanakan tes
individu. Setelah setiap anggota mendapatkan nilai tes maka semua
nilai individu digabungkan menjadi nilai kelompok (diambil
rata-ratanya). Penghargaan diberikan kepada 3 kelompok terbaik,
misalnya Good Team. Great Team dan Super TeamJigsaw Siswa masuk
dalam kelompok sementara yang terdiri dari siswa siswa yang
bernomor diri sama, misalnya kelompok A merupakan gabungan dari
siswa yang bernomor diri 1, kelompok B gabungan dari siswa yang
bernomor diri 2 dst.Tiap kelompok mendapat tugas yang berbeda.
Jigsaw3. Setelah selesai masing masing kembali kekelompoknya
semula dengan membawa hasil bahasan masing masing.Siswa-siswa dalam
tiap kelompok menginformasikan hasil bahasannya masing masing
kepada teman satu kelompoknya sehingga tiap kelompok memiliki satu
topik yang lengkap .Mendiskusikan untuk menyamakan persepsi dari
materi topik tersebut.
Numbered Heads Together (NHT) Guru mengajukan pertanyaan. Tiap
kelompok siswa masing masing saling mendekatkan kepalanya.Guru
menunjuk nomor dari salah satu siswa untuk menjawab .(cara menunjuk
bisa dengan menggunakan dadu berangka atau gulungan kertas
yangdiberi nomor). Learning Together Guru memberikan kartu soal
atau lembar pertanyaan yang isinya berbeda untuk tiap siswa pada
tiap kelompokSiswa bekerja sebagai satu kelompok untuk melengkapi
hasil kerja perorangan pada kelompok, saling bertukar ide dan
membantu satu sama lainGuru menghargai dan memberi ganjaran pada
kelompok yang berperilaku baik.
Learning Together setiap meja terdiri dari 3 siswa. Pada setiap
meja terdapat setumpuk kartu yang telah disiapkan berisi
pertanyaan-pertanyaan berdasarkan materi yang telah diajarkan
Numbered Heads Together (NHT) Bila bisa menjawab diberi nilai
kelompok (+1) dan bila tidak bisa menjawab (-1). Begitu seterusnya
sehingga pada akhir pelajaran terkumpul nilai-nilai dari tiap
kelompok dan kelompok yang memperoleh nilai tertinggi diberi
penghargaan dengan sebutan kelompok unggulTeams-Games-Tournament
(TGT) Guru melaksanakan pembelajaran dengan metode tertentu.Setiap
kelompok belajar bersama untuk menyiapkan tes.Setiap anggota
meninggalkan kelompok menuju meja pertandingan untuk bertanding
dengan siswa dari kelompok lain (dicampur),
Teams-Games-Tournament (TGT) 4. Di atas meja pertandingan setiap
siswa bergiliran membaca dengan suara keras dan berusaha menjawab
pertanyaan yang ada dalam kartu. Siswa yang lain dapat menentang
untuk menjawab pertanyaan tersebut biila ada jawaban siswa yang
mendapat giliran dianggap meragukan. setiap jawaban benar mendapat
skorTeams-Games-Tournament (TGT) Siswa kembali pada kelompoknya dan
menghitung rata-rata nilai yang diperoleh setiap anggota kelompok.
Nilai anggota digabungkan mejadi nilai kelompok dan nilai terbesar
mendapat penghargaan
Group Investigation (GI) Guru memberi masalah yang
menantangSetiap kelompok menyelidiki berbagi aspek dari
masalahSetiap kelompok merencanakan apa yang akan diselidiki dan
bagaimana menyelidikinya
Group Investigation (GI)4.Setiap kelompok melaksanakan
rencananya5.Setiap kelompok menampilkan hasil kerjanya6.Guru dan
siswa dari kelompok lain dan anggota kelompok yang tampil melakukan
eveluasi dan tanggapan pada presentasi dari hasil
penyelidikannya
Roundrobin
Setiap anggota kelompok diberi kesempatan bergilir untuk
mengemukakan pendapat, sementara anggota yang lain mendengarkan
Roundtable
Setiap anggota kelompok diberi kesempatan bergilir untuk
mengemukakan pendapat, sementara yang lain mendengarkanSetiap
anggota memberikan kertasnya pada teman yang ada disebelahnyaSalah
satu anggota kelompok membaca apa yang telah ditulis oleh temannya
dan menambahakn pendapatnya
Think-Pair-Share Guru menyampaikan inti materi dan kompetensi
yang ingin dicapaiSiswa diminta untuk berfikir tentang
materi/permasalahan yang disampaikan guruSiswa diminta berpasangan
dengan teman sebelahnya (kelompok 2 orang) dan mengutarakan hasil
pemikiran masing-masing
Think-Pair-Share 6.Guru memimpin pleno kecil diskusi, tiap
kelompok mengemukakan hasil diskusinya7.Berawal dari kegiatan
tersebutmengarahkan pembicaraan pada pokok permasalahan dan
menambah materi yang belum diuangkapkan para siswa8.Guru memberi
kesimpulan9. Penutup One Stay Two Stray
Anggota jelompok terdiri dari 3 orangKelompok mengerjakan suatu
tugas. Kemudiam 2 orang pergi berkunjung ke kelompok lain untuk
mengamati apa yang telah dikerjakan oleh kelompok lain dan
melaporkannya kepada kelompoknya dan apa yang telah mereka alami
Mengambil kesimpulan
