PPT BLOK 1hcf2 SP ARY

8/18/2019 PPT BLOK 1hcf2 SP ARY

1/23

Demam Berdarah

Pada Anak

Ary Adolf MananueB7

102011065


2/23

Skenario 1Seorang anak perempuan berusia 6 tahun

dibawa ibunya ke !" rumah sakit karenademam se#ak 5 hari yang lalu$


3/23

Mind Map


4/23

Alo - Anamnesis

• dentitas %asien& perempuan 6 tahun

• 'eluhan (tama& "emam 5 hari

•

'eluhan %enyerta• )iwayat %enyakit Sekarang *)%S+

• )iwayat %enyakit dahulu *)%"+

• )iwayat %enyakit 'eluarga *)%'+

•)iwayat Sosial , lingkungan

• )iwayat penggunaan obat

Hasil anamnesis:• (-) batuk & pilek• (-) riwayat diare & konstipasi• (-) riwayat pergi ke luar kotadalam 1 bulan terakhir

• (-) perdarahan gusi, mimisan& BAB hitam


5/23

Pemeriksaan Fisik• 'eadaan (mum& sakit ringan- sedang-

berat.

• /ingkat kesadaran& ompos mentis-Somnolen- sopor- koma.

•

//& suhu- /"- adi- pernafasan• Mata& kon#ungti3a anemis. sklera ikterik.

• 4idah& oated tongue.

• /oraks& retraksi. Suara nafas.

• Abdomen& nyeri tekan. %erabaan organ.• kstremitas& edema. apillary rell

time.

• (#i tourni8uet9rumple leed

Hasil PF:• Keadaan Umum:sakit sedang• Kesadaran:Somnolen• Tanda- tanda Vital: Suhu 38, nafas

22x/menit, nadi 100x/menit, TD90/70mmHg

• Tes tourniquet/rumple leed: (+)• Abdomen: datar,hepatomegali2cmdibawaharcus costae, 2cm dibawah processus xiphoideus, tepi tajam,konsistensi kenyal permukaan rata,

disertai nyeri tekan, Limpa tidakteraba.

• Ekstremitas: akral dingin, CRT 3detik


6/23

Pemeriksaan Penunjang•

Darah Lengkap:o :b & 11g9dl

o :t& ; untuk melihat kelainan morfologi darah9 parasit

o :itung #enis& Basol 1=- osinol 2=- Batang 2=- segmen 50=- 4imfosit ;0=-Monosit 5=

• Uji NS-1: (+) mengetahui adanya infeksi dengue pada penderitapada fase awal demam- tanpa perlu menunggu terbentuknya

antibodi$

• Uji Hemaglutinasi (HI): titer antibodi anti?dengue yang dapatmenghambat kemampuan 3irus dengue mengaglutinasi sel darah

merah$ fase akut , kon3alesen *kenaikan titer ;@+

• Uji ELISA: deteksi antibodi terhadap 3irus dengue *gM , g!+

• Uji widal: untuk mengetahui titer antibodi & antigen salmonella

typhii & paratyphii.

Nilai Rujukan:• CRT: < 2 detik• Hb: 11-15 g/dL• Ht: 31-43%• Eritrosit: 3.8juta- 5.5juta/ μL• Leukosit: 5.000-15.000/μL• Trombosit: 150.000-450.000/μL• LED: < 10 mm/jam


7/23

Differential DiagnosisDBD TIFOID MALARIA

Anamnesis

&

Gejala

Klinis

-

Linkungan kotor-Nyeri otot

-Demam 2 – 7 hari

(bifasik)-Pendarahan

organ tubuh( Kulit tersering )

-makan kurang bersih-Demam (tinggi sore-

malam)

-Lidah tifoid(coated

tongue)

-

Diare-Nyeri perut

-riwayat berpergianke daerah endemis

-Trias Malaria

(demam, menggigil,

berkeringat)

--Ikterus-Anemia

PemeriksaanPenunjang

-anemia

-Trombositopenia

-Leukositosis/peni

-Ht ( > 20 % )

-Uji NS1 (+)

-Limfosit plasma

biru

-Leukopenia,

tombositopenia

-Kultur feses ( Goldstandard )

-Uji widal (+)

-Uji tubex (+)

-anemia

-sediaan darah tipis

& tebal ( lihatparasit )

-trofozoit (bentuk

cincin)

-Demam -Lidahtifoidcoated -Demam


8/23

Demam Tifoid• infeksi sistemik& Salmonella typhii$• %enularan& asupan makanan9 minuman yang

terkontaminasi

• Salmonella masuk lewat plak %eyeri usus- lalu

memasuki aliran darah enteritis akut• !e#ala klinis & demam tinggi dari sore ke malam-

diare- nyeri perut- lida kotor

• "iagnosis& leukopenia- trombositopenia- (#i Cidal

*kenaikan titer ;@+ - (#i /ube@ *D+


9/23

Malaria• %enyakit infeksi parasit & %lasmodium sp$ yang

menyerang eritrosit

• "iagnosis& ditemukannya bentuk aseksual*gametosit9trofoEoit+ dalam darah$

• ektor & anopheles betina.• !e#ala & /)AS MA4A)A *demam- menggigil-

berkeringat+- anemia- splenomegali$


10/23

Working Diagnosiskriteria WHO 1997 diagnosis DBD:

- Demam / riwayat demam akut, 2-7 hari, biasanya bifasik.

- Terdapat minimal 1 dari manifestasi perdarahan berikut :

a)Uji bendung (+)

b)Petekie / ekimosis / purpura.

c)Perdarahan mukosa (epistaksis, perdarahan gusi)/ tempat lain

d)Hematemesis / melena.

- Trombositopenia (20%

b)Penurunan hematokrit >20% setelah mendapat terapi cairan,

bandingkan dengan nilai hematokrit sebelumnya.

c)Tanda kebocoran plasma seperti: efusi pleura, asites/

hipoproteinemia


11/23


12/23

Etiologi• !enus& Fla3i3irus- Famili& Fla3i3iridae$

• Sifat& )A single stranded- sferial- non?segmented

• Selubung& lipid , glikoprotein *protein , proteinM+- nukleokapsid terdiri atas protein , )A$

• Serotipe& "?1- "?2- "?G- dan "?;$

• ektor& Aedes sp.


13/23


14/23

Epidemiologi•

"i ndonesia pertama kali & di surabaya tahun 1H


15/23

Patofisiologi


16/23


17/23

Penatalaksanaan

Non- Medika MentosaDBD tanpa syok * Anak dirawat di rumah sakit)

• Mengganti airan yang hilang akibat kebooran

plasma- demam- muntah9diare minum larutanoralit- #us buah- air sirup- susu

• infus sesuai dengan dehidrasi larutan

isotonik9kristaloid& )inger laktat9asetato 'ebutuhan airan parenteral

• Berat badan I 15 kg & 7 ml9kgBB9#am

• Berat badan 15?;0 kg & 5 ml9kgBB9#am

• Berat badan J ;0 kg & G ml9kgBB9#am


18/23


19/23

Non- Medika Mentosa


20/23

Komplikasi•

Dengue Shock Syndrome (DSS)kondisi berkembang kearah syok$ /erdapat tanda?tandakhas kegagalan sirkulasi- seperti &

o :ipotensi

o 'ulit men#adi dingin9 akral dingin

o %erdarahan massif

• DBD Ensefalopatio /anda K tanda ensefalitis& ke#ang , koma

o karena edema otak , alkalosis-o bila syok telah teratasi ganti airan yang tidak

mengandung :LG dan #umlah airan segera dikurangi$


21/23

Pencegahan•

%emberantasan 3ektoro 3

o !ogging


22/23


23/23

Kesimpulan• Anak perempuan 6 tahun tersebut menderita

"emam berdarah dengue dera#at

Documents

PPT BLOK 1hcf2 SP ARY