27

Ppkn vii.ppt1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Ppkn vii.ppt1
Page 2: Ppkn vii.ppt1

INDIVIDU

INTERAKSI

BUTUH BANTUIAN

ORANG LAIN

INTERAKSI SOSIAL

DI DASARI OLEH

INDIVIDU

KELOMPOK LAIN

BERTINDAK SESUAI

KEDUDUKAN

STATUS SOSIAL

PERAN MASING - MASING

NILAI

NORMA

Page 3: Ppkn vii.ppt1

Manusia lahir

Berkelompok Kodrat Manusia

Menghindari Melawan Mengatasi

» UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN» UNTUK MEMPERTAHANKAN HIDUP» UNTUK MELAKUKAN USAHA

A. Hakekat norma, kebiasaan, adat istiadat dan peraturan dalam masyarakat

Page 4: Ppkn vii.ppt1

KONTAK

Kontak yang menyenangkan - Kepentingan yang saling memenuhi

Kontak yang tidak menyenangkan

-Kepentingan yang berakibat persaingan dan perlawanan

Manusia berusaha

Agar tatanan masyarakat tertip

Aman

Damai

Menjamin kelangsungan hidupnya

- Pertemuan kepentingan [ menurut SUROJO WIGNJODIPUTRO ]

- Menatasi gangguan kepentingan

Page 5: Ppkn vii.ppt1

Manusia sebagai

Makluk sosial

ARIS TOTELES

ZOON POLITICON

HANS KELSEN

Man is a social andPolitical being

Manusia sebagai

Makluk sosial Manusia yang selalu

Berorganisasi

Hubungan antara sobyek yang saling menyadari kehadirannyaMasing – masing

Interaksi sosial

Relasi sosial Masyarakat

Hukum sosial

Page 6: Ppkn vii.ppt1

Laporan: Kewajiban bagi seseorang untuk tidak Berbuat sesuatu yang di pandang tidak baik

Tata Kaidah [ Bhs Arab ] Norma [ Bhs latin ] Ukuran

Ada 2 macam isi

Perintah: Kewajiban bagi seseorang untuk berbuat Sesuatu yang di pandang baik

Norma Agama

Norma Kesusilaan

Norma Kesopanan

Norma Hukum

Pengertian norma, kebiasaan, adat istiadat dan peraturan

» Norma

» Norma

» Norma yang berlaku dimasyarakat

Page 7: Ppkn vii.ppt1

No Macam Norma Arti Norma Sumber Akinat melanggar

1

2

3

4

Norma agama

Norma kesusilaan

Norma kesopanan

Norma hukum

Peraturan hidup yg harusDiterima manusia sebagaiPerintah dan larangan.

Peraturan hidup yang berSifat umum dan universal

Norma yang timbul dan diadakan oleh masyarakat untuk mengatur pergaulan hidup

Peraturan yang timbul dan di buat oleh lembaga kekuasaan Negara

Bersumber dari Tuhan YME

Bersunber dari hati sanubari manusia

Keyakinan masyarakat yang bersangkutan

Berupa peraturan perundingan undagan, yuris prudensi, kebiasaan, doktrin dan agama

Mendapat hukumanDari Tuhan yangBerupa siksa kelakDi akhiratPerasaan yang

berakhir penyesalan

Di cela oleh sesama dan di kucilkan

Ancaman hukuman

Page 8: Ppkn vii.ppt1

PERBEDAAN

KEBIASAAN

ADAT ISTIADAT

Norma yang keberadaannya dalam masyarakat Di terima sebagai aturan yang mengikat walau Pun tidak di tetapkan pemerintah

Tingkah laku dalam masyarakat

Bukan merupakan tradisi masyarakat

Kebiasaan sosial sejak lama ada dalam masyarakat

Mengatur tata tertip masyarakat

Aturan sopan santun turun temuran

Merupakan tradisi

Bersumber pada sesuatu yg suci [Sakral] Berhubungan dg tradisi rakyat yg turun temurun

Page 9: Ppkn vii.ppt1

Mengatur kehidupan dalam

masyarakat

Hukum tidak mengaturnya

Saling mengisi dan memperkuat

» Antara hukum dan Kaidah sosial

Hubungan antar Norma

» Kaidah hukum diperkuat kaidah lainya :- Kaidah Agama, Kesusilaan dan kesopanan berisi suruhan yang sama - Tanpa kaidah hukum dalam masyarakat sudah ada larangan untuk tidak melanggar aturan

» Hubungan antara Norma tidak dapat di pisahkan karena masing – masing memiliki Sumber yang berlainan.

Page 10: Ppkn vii.ppt1

Tujuan Hukum Untuk menjaga kepentingan agar tidak terganggu. Untuk menjamin kepastian Hukum dalam pergaulan manusia

untuk mengatur tata tertip masyarakat secara damai dan adil.

Unsur masyarakat. Hukum Di adakan oleh badan resmi yang berwajib.

Bersifat memaksa. Saksinya tegas.

B. Hakikat dan arti penting hukum bagi warga Negara

1 Pengertian dan ruang lingkup Hukum,

Himpunan petunjuk hidup [perintah dan larangan] yang Hukum Mengatur tata tertip dalam masyarakat yang seharusnya

Di taati oleh seluruh anggota masyarakat

Peraturan mengenai tingkah laku dalam pergaulan

2.Tugas Hukum

Page 11: Ppkn vii.ppt1

Hukum tidak tertulis

Hukum Privat

Hukum Perdata

Hukum Publik

Hukum tata negara

Hukum Administrasi

Negara [ HTUN ]

Hukum Pidana

Hukum Internasional

Hukum Publik InternasionalHukum Perdata Internasional

» Menurut bentuknya

» Menurut isinya

3. 3. Pembagiaan Hukum Hukum tertulis

Page 12: Ppkn vii.ppt1

Diatur dalam pasal 26 UUD 1945

Dijabarkan dalam UU No. 12 Tahun 2006 tentangKewarganegaraan

Pasal 1 Ayat 1Warga Negara adalah suatu Negara yang di tetapkan

Berdasarkan peraturan perundangan - undangan

WNI

4. Arti penting Hukum bagi warga Negara. Beberapa pengertian :» Penduduk : Seseorang yang tinggal di tempat tertentu. » Warga Negara : Seseorang yang mempunyai ikatan secara

Hukum dengan Negar tertentu.

Page 13: Ppkn vii.ppt1

Selain warga Negara mempunyai Hak dan Kewajiban juga harus patuh / sadarPada aturan Hukum dalam keluarga dan masyarakat.

Penerapan Hak dan Kewajiban

Di lingkungan rumah / keluarga

Di lingkungan Sekolah

Di lingkungan masyarakat

Di lingkungan Negara

» Naturalisasi : Orang asing yang ingin menjadi WNI, harus mengajukan Permohonan kepada Presiden untuk menjadi WNI dengan Syarat – syarat tertentu.

5. Menerapkan Norma – Norma, kebiasaan, Adat istiadat dan peraturan yang berlaku Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Page 14: Ppkn vii.ppt1
Page 15: Ppkn vii.ppt1

Di salin dan di ketik oleh Sayuti Melik.

17 Agustus 1945 [ hari Jum’at legi jam 10.00 pagi ]Di Pegangsaan Timur 56 Jakarta dibacakan teks

Proklamasi.

A. Hakikat dan makna Proklamasi Kemerdekaan.1.Hakikat Proklamasi.

Latar belakang adanya Proklamasi Kemerdekaan :

» 6 Agustus 1945 Hirosima di bom atom oleh sekutu.» 9 Agustus 1945 Naga sakti di bom oleh sekutu.» 15 Agustus 1945 Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu.» 16 Agustus 1945 terjadi kekosongan kekuasaan [ VACUM OF POWER ]» Perumusan teks Proklamasi di rumah laksamana muda Tadasyi Maeda

Page 16: Ppkn vii.ppt1

Di teruskan kepada warga neagara / dunia akan adanya sebuah Negara baru yang terbebas dari

penjajahan

Telah lahir Negara baru yang memiliki kedudukan sama dengan Negara lain.

Menjadi tonggak sejarah perjuangan bangsa.

Dapat meningkatkan taraf hidup rakyat nya.

Merupakan suatu cita – cita bangsa.

» Prokamasi

» Proklamasi Bhs Yunani : Proklamatio artinya pengumuman kepada seluruh rakyat.

» Proklamasi Kemerdekaan Pengumuman kepada seluruh rakyat

Akan adanya Kemerdekaan.

Page 17: Ppkn vii.ppt1

Menyatakan kepada dunia luar bangsa Indonesia telah Merdeka.

Indonesia telah merdeka dan berdaulat

Mempunyai Hak dan Kewajiban yang sama dengan bangsa lain yang sudah Merdeka.

Memberi dorongan dan rangsangan untuk tercapainya cita – cita Nasional

Bangsa Indonesia.

Mengambil sikap untuk menentukan nasip sendiri dalam berbagai aspek kehidupan.

Tonggak bagi berdirinya Negara Indonesia

Menjadi dasar berlakunya segala macam norma aturan.

2.Makna Proklamasi Kemerdekaan

Kemerdekaan bagiBangsa Indonesia

Page 18: Ppkn vii.ppt1

Hukum dasar yang tidak tertulis.

Hukum dasar yang tertulis.

Aturan yang timbul dan terpelihara dalam praktek penyelengaraan

Negara.

Konvensi.

B. Suasana kebatinan konstistusi pertama.

1. Pengertian konstitusi dan Undang – Undang Dasar.

» Hukum dasar / konstitusi : Aturan tata tertip bernegara yang Menjadi dasar segala tindakan dalam Kehidupan Negara.

» Konstitusi sering disebut

Page 19: Ppkn vii.ppt1

2. Ham3. Prosedur mengubah UUD4. Memuat larangan Untuk mengubah sifat dari UUD5. Memuat cita – cita rakyat dan asas Ideologi Negara

Kebiasaan yg berulang – ulang dan Terpelihara Sifat konvensi dlm praktek penyelengaraan Negara.

Tidak bertentangan dengan UUD. Di terima oleh seluruh rakyat.

Mengatur lembaga Negara

Prosedur penyelenggaraan lembaga Negara.

2. Isi Undang – Undang dasar. Isi UUD secara umum :

1. Organisasi Negara

Page 20: Ppkn vii.ppt1

Pembukaan

Batang tubuh

Penutup

Bagaimanakah dengan UUD 1945

UUD 1945 Konstitusi pertama terdiri dari 3 bagian

3.Suasana kebaktian Konstitusi pertama.

UUD 1945 mempunyai jiwa nilai Sebagai kesepakatan dari berbagai Persatuan bangsa. Daerah dan golongan.

Kemerdekaan Indonesia. Rencana UUD

* 18 Agustus 1945 PPK I Menetapkan dan mengasahkan UUD

* 29 Mei 1945 – 16 Juli 1945 BUPKI dibentuk untuk mempersiapkan

Page 21: Ppkn vii.ppt1

Bangsa Indonesia adalah bangsa Negara Demokrasi.

Memuat pasal – pasal yang menciptakan pokok – pokok pikiran yang Terkandung dalam pembukaan UUD 1945.

a.Bagian pembukaan UUD 1945.

» Merupakan suasana kebatinan dari UUD 1945.» Terkandung 4 pokok pikiran yang merupakan penjelmaan atas Kerohaniaan Negara yaitu Pancasila.» Memuat prinsip, asas dan tujuan bangsa Indonesia.

a.Bagian batang tubuh UUD 1945.

Terdiri dari 16 bab, 37 pasal, 4 pasal aturan peralihan dan 2 ayat Aturan tambahan.

» Pernyataan Kemerdekaan yang terinci Nilai Hak kodrat.

» Pernyataan kembali Proklamasi Kemerdekaan nilai relegius dan moral.» Memuat prinsip pokok kenegaraan.

Page 22: Ppkn vii.ppt1

Nilai dasar Demokrasi

Keterlibatan WN dalam pengambilan keputusan

Perlakuaan dan kedudukan yang sama

Kebebasan dan perlindungan HAM

Sistim pewakilan

Pemerintah berdasarkan Hukum

Sistim pemilihan yg menjamin pemerintahan oleh Mayoritas

Pendidikan rakyat yang memadai

Page 23: Ppkn vii.ppt1

Lembaga penopang Demokrasi

Sistim peradilan yang bebas dan mandiri

Pemerintah yang bertanggung jawab

DPR Partai politik Peradilan yang bebas

Beberapa nilai demokrasi yang mewarnai isi dari batang tubuh UUD1945 :[ Konstitusi pertama dan penjelasan konstitusi pertama ].

Negara yang berkedaulatan rakyat.

Pemerintahan berdasar atas system konstitusi.

Presiden ialah penyelengara pemerintahan yang tertinggi

Negara Indonesia berdasar atas hukum.

Page 24: Ppkn vii.ppt1

Terdiri dari

4 Pasal aturan peralihan

2 Ayat aturan tambahan

Merupakan aturan dasar untuk mengatasi kekurangan hukum Yang ada bagi suatu Negara baru dengan pemerintahan baru.

a.Bagian penutup :

Page 25: Ppkn vii.ppt1

Proklamasi Kemerdekaan dengan pembukaan UUD 1945 merupakan

suatu kesatuan yang bulat

Pembukaan UUD 1945 merupakan suatu amanat yang luhur dan suci dari Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus

1945.

Buktinya

A.Hubungan antara Proklamasi Kemerdekaan da UUD 1945

» Bagian pertama Proklamasi Kemerdekaan mendapat penegasan dan Penjelasan pada alinea I, II dan III pembukaan UUD 1945.» Bagian kedua Proklamasi Kemerdekaan merupakan amanat tindakan Berdasarkan Pancasila dan termuat dalam Alinea IV UUD 1945.

Page 26: Ppkn vii.ppt1

Hubungan pembukaan UUD 1945 dengan batang tubuh UUD 1945.

* Pembukaan UUD 1945 mempunyai fungsi atau hubungan langsung dengan pasal - pasal UUD 1945.* Pembukaan UUD 1945 mempunyai hub yang tidak dapat dipisahkan dg Batang - tubuh UUD 1945, namun antara keduanya mempunyai kedudukan yg terpisah.

Sikap positip terhadap makna Proklamasi Kemerdekaan dan suasana kebatinan Konstitusi pertama.

1.Mengisi Kemerdekaan.

Diperlukan landasan berpijak guna kelancaran jalannya kehidupanBerbangsa dan bernegara.Diperlukan alat kelengkapan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara yang di cita – citakan.

Page 27: Ppkn vii.ppt1

3. Sikap positif terhadap makna Proklamasi Kemerdekaan dan suasana Kebatinan konstitusi pertama.

1. Mempertahankan Kemerdekaan.

Tindakan melanjutkan perjuangan para pendiri bangsa.WNI harus menyadari akan tanggung jawab untuk meneruskan Perjuangan para pendiri Negara.Melakukan tindakan positif untuk mencapai tugas Negara.

» Sikap positif adalah sikap yang mendukung terhadap sesuatu yaitu, Kritis, mandiri dan berani membela kebenaran. » Menyadari akan mulia dan terpujinya perjuangan para pendiri Negara » Menghargai perjuangan para pahlawan bangsa. » Mengarah kpd kegiatan utk mencapai tujuan Nasional dlm aturan bernegara.