Upload
grady-yang
View
424
Download
39
Embed Size (px)
DESCRIPTION
POSYANDU LANSIA. Oleh : Meitria Syahadatina Noor , dr., M. Kes. PENDAHULUAN. Lansia → tidak produktif Fakta : kelompok usia 55 tahun ada yang bekerja UHH >> → lansia >> lansia di Indonesia akan naik 3,96% /tahun → pelayanan kesehatan. PENDAHULUAN. - PowerPoint PPT Presentation
Citation preview
POSYANDU LANSIA
Oleh:Meitria Syahadatina Noor, dr., M. Kes
PENDAHULUAN
• Lansia → tidak produktif• Fakta: kelompok usia <15 tahun dan >55 tahun
ada yang bekerja • UHH >> → lansia >>• lansia di Indonesia akan naik 3,96% /tahun →
pelayanan kesehatan
PENDAHULUAN
• pelayanan kesehatan lansia: tingkat masyarakat (Posyandu lansia), tingkat dasar (Puskesmas), dan tingkat lanjutan (RS)
PENDAHULUAN
• Posyandu lansia:pos pelayanan terpadu untuk masyarakat usia lanjut di suatu wilayah tertentu, digerakkan oleh masyarakat dimana mereka bisa mendapatkan pelayanan kesehatan → melibatkan peran serta lansia, keluarga, tokoh masyarakat dan organisasi sosial.
TUJUAN
• ↑ jangkauan pelayanan kesehatan lansia di masyarakat → terbentuk pelayanan kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan lansia
• Mendekatkan pelayanan dan ↑ PSM dan swasta dalam pelayanan kesehatan → ↑ komunikasi masyarakat - usia lanjut
Mekanisme Pelayanan Posyandu Lansia
• Meja I: pendaftaran, pengukuran BB/TB• Meja II: pencatatan BB, TB, IMT, Pelayanan
kesehatan (pengobatan dan rujukan kasus)• Meja III: penyuluhan/konseling, pelayanan
pojok gizi
Kendala Pelaksanaan Posyandu Lansia
• Pengetahuan << → pengalaman pribadi, penyuluhan → dasar pembentukan sikap dan mendorong minat untuk mengikuti kegiatan posyandu lansia
• Jarak rumah dengan lokasi posyandu yang jauh/sulit dijangkau
• << dukungan keluarga → motivator, mendampingi/mengantar, mengingatkan jadwal posyandu, membantu mengatasi permasalahan bersama lansia.
• Sikap petugas posyandu
Bentuk Pelayanan Posyandu Lansia
• Pemeriksaan aktivitas kegiatan sehari-hari: makan/minum, berjalan, mandi, berpakaian, naik turun tempat tidur, buang air besar/kecil dan sebagainya.
• Pemeriksaan status mental.• Pemeriksaan status gizi: BB/TB, IMT• Pengukuran TD, denyut nadi• Pemeriksaan Hb• Pemeriksaan glukosa urine• Pemeriksaan protein urine• rujukan ke Puskesmas bila ada keluhan dan atau ditemukan
kelainan pada pemeriksaan butir 1 hingga 7 • Penyuluhan Kesehatan.
KMS Lansia
KMS Lansia
KMS Lansia
KMS USIA LANJUT
• alat untuk mencatat kesehatan Usia Lanjut secara pribadi baik fisik/psikososial → diisi oleh petugas kesehatan di Puskesmas tiap kunjungan, disimpan oleh Usia Lanjut sendiri.
Manfaat:• 1. memantau kesehatan usia lanjut• 2. deteksi dini penyakit pada Usia lanjut
BAGAN KMS USIA LANJUT
• Halaman luar: Bagian tengah (judul, nama Puskesmas/Puskesmas Pembantu, dan nomor register), bagian kiri (nilai psiko-sosial), Bagian kanan (keluhan dan tindakan/rujukan)
• Halaman dalam: Identitas, Data kesehatan hasil pemeriksaan fisik dan psiko-sosial, berikut nilai-nilai normalnya.
PETUNJUK PENGISIAN KMS USIA LANJUT
• Identitas Usia Lanjut, TB/BB pada kunjungan pertama• Tanggal Kunjungan• IMT tiap kunjungan: rumus (BB) kg : (TBxTB) m → nilai normalnya
yaitu Pria 20-25, Wanita 18-24, atau menggunakan Normogram IMT yang terdapat di halaman dalam KMS. Berilah tanda (v) kolom yang sesuai (kurang, normal, atau lebih).
• Tekanan Darah: normal Sistol 120-160, diastol < 90 mmHg. Tanyakan apakah waktu itu sedang minum obat tekanan darah. Beri tanda (v) pada kolom yang tersedia “ya”.
• Kadar Gula: +/- → Tanyakan pada waktu itu apakah sedang minum obat untuk kencing manis. Jika “ya”, beri tanda (v) pada kolom yang tersedia.
PETUNJUK PENGISIAN KMS USIA LANJUT
• Hemoglobin (Hb): nilai normalnya, yaitu : ≥ 70% untuk pria atau wanita jika memakai cara Talquist, 13% untuk pria dan 12g% untuk wanita bila menggunakan cara Sahli atau Cuprisufat.
• Kegiatan hidup sehari-hari: tanpa bantuan (mandiri=kategori C), kadang-kadang perlu bantuan (ada gangguan=kategori B), tidak mampu melakukan kegiatan sehari-hari, sehingga sangat tergantung bantuan orang lain (ketergantungan=kategori A)
• Psiko-sosial
KEGIATAN SEHARI-HARI
• Kegiatan dasar : makan/minum, berjalan, mandi, berpakaian, naik turun tempat tidur, buang air besar/kecil dan sebagainya.
• Pekerjaan rumah tangga: memasak, mencuci, berkebun dan sebagainya.
• Pekerjaan di luar rumah: berbelanja, mencari nafkah, mengambil pensiun, arisan, pengajian, dan lain-lain.
PSIKOSOSIAL
• Lembar penilaian psiko-sosial di halaman luar bagian kiri, untuk membantu pencatatan hasil pemeriksaan tiap komponen psiko-sosial, (I/O, KM, DF, AP, KK,GS)
• Hasil penjumlahan masing-masing komponen dicocokkan dengan nilai normal TFK (Total Penilaiain Potensi)
PSIKOSOSIAL
• TFK (I/O+KM)normal = 18-16ringan = 15-12Sedang = 11-8berat = ≤ 7
PSIKOSOSIAL
• TPP (DF+AP+KK+GS)normal = 0-3ringan = 0-3sedang = 8-12berat = 13-16
Penilaian psiko-sosial Usia Lanjut
• Penilaian Fungsi Kognitif (TFK): menerima dan menyampaikan informasi serta menyesuaikan dengan lingkungannya (Informasi/Orientasi = I/O dan penilaian kemampuan mental (KM) → memberi skor terhadap jawaban Usia Lanjut yang benar, sesuai dengan daftar pertanyaan yang ada. Bila buta huruf → TFK = I/O. Masing-masing komponen dapat dikategorikan “berat, sedang, ringan atau normal”
Penilaian psiko-sosial Usia Lanjut
• Penilaian Potensi Psiko-Sosial: ketidak-mampuan Usia Lanjut berfungsi dalam kegiatan sehari-hari (disability functional = DF); sikap ketidak-pedulian (apathy = AP); kemampuan komunikasi (KK); gangguan psiko-sosial (GS) → dikategorikan “berat, sedang, ringan, normal”
PENILAIAN FUNGSI KOGNITIF
Informasi/Orientasi (I/O)• Nama.• Umur.• Tahun kelahiran. (dapat dikira-kira pada masa
apa)• Tempat pada saat penilaian ini.• Alamat rumah.• Kota.• Nama Presiden Indonesia sekarang.• Nama Gubernur.• Hari ini.• Bulan ini.• Tahun.
Skor :Bila benar = 1Bila salah = 0Skor I/O = ..........
PENILAIAN FUNGSI KOGNITIFKemampuan Mental (KM).• Menghitung (1-20) : -benar 1
-salah 0• Abjad (A-Z) : -benar 1
-salah 0• Menulis nama : -benar 2
-dapat menulis tetapi salah 1-tidak dapat 0
• Membaca satu kalimat -10 kata atau lebih 3-6-9 kata 2-1-5 kata 1-0 kata 0
Skor KM = ...........
CARA PENENTUAN PENGHITUNGAN TFK
NILAI NORMAL RINGAN SEDANG BERAT
I/O 11-10 9-8 7-6 5-3
KM 7-4 5-4 3-2 1
TFK 18-16 15-12 11-8 < 7
CARA PENENTUAN PENGHITUNGAN TFK
Keterangan :• I/O = Informasi/Orientasi• KM = Kemampuan Mental• TFK = Total Fungsi kognitif
PENILAIAN POTENSI PSIKO-SOSIAL
• Disability Funtional (DF)• Apathy (AP)• Kemampuan Komunikasi (KK)• Gangguan Psikososial (GS)
CARA PENENTUAN PERHITUNGAN TPP
NILAI NORMAL RINGAN SEDANG BERAT
DF 0-1 2-3 4-5 6-7
AP 0-1 2-3 4-5 6-7
KK 0 0 0 1
GS 0 1 2 3-4
TPP 0-3 4-7 8-12 13-16
SELAMAT BELAJAR