25
Populasi & Sampel Oleh. Ir. Zakaria, MM STIKes BANTEN. 021. 7587 1242 / 5. BSD City.

Populasi & sampel

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Populasi & sampel

Populasi & Sampel

Oleh.

Ir. Zakaria, MM

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 2: Populasi & sampel

• Ada bermacam-macam pengertian Populasi;– Populasi Target.

• Populasi Target adalah seluruh populasi yang ada di alam ini, jumlahnya tak terbatas, karena tidak dibatasi oleh tempat dan waktu.

– Populasi terjangkau.• Populasi Terjangkau adalah populasi yang terukur karena

dibatasi oleh tempat dan waktu. Misalnya jumlah orang yg melahirkan di RSU Langsa tahun 2010.

– Subjek terpilih ( Sampel)– Subjek yang benar-benar diteliti.(Sampel yg diteliti

= Sampel dikurangi drop out)

Populasi.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 3: Populasi & sampel

PopulasiTarget.

Populasi

terjangkau

sampel

Sampel yg benar diteliti

Drop outSubjek terpilih

Di seluruh dunia atau negara.

Disuatu tempat & waktu tertentu.

Minimal sampel

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 4: Populasi & sampel

Populasi terjangkau.• Keseluruhan individu yang terdapat pada

batas populasi (subjek, tempat & waktu tertentu), yang menjadi acuan hasil penelitian yang akan berlaku.

• Populasi terjangkau ini yg selanjutnya sering di sebut sebagai POPULASI.

• Batas populasi, bisa menyangkut 3 aspek.– Aspek Subjeknya sendiri. [ umur, jenis kelamin,

penyakit subjek( diare, influenza)].

- Aspek Geografik.( desa, kecamatan, institusi)– Aspek Waktu ( bulan, tahun)

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 5: Populasi & sampel

Hubungan Masalah- Tujuan- Populasi- Sampel.

MASALAHPENELITIAN.

TUJUANPENELITIAN.

POPULASI. DATA.

SAMPEL.

a

b

c

d

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 6: Populasi & sampel

Keterangan.

a. Ketergantungan Populasi terhadap Masalah penelitian.

b. Representatif Sampel terhadap Populasi.

c. Objektivitas, Validitas, Reliabilitas pengumpulan data.

d. Hubungan Data dengan terjawabnya Tujuan Penelitian (kesimpulan dari analisa data).

Page 7: Populasi & sampel

• Sampel adalah bagian (subset) dari populasi yang jenis & jumlahnya, dipilih dengan cara tertentu sehingga dianggap dapat mewakili populasinya.

• Sampel terpilih adalah bagian dari sampel yang memenuhi kriteria pemilihan, yaitu kriteria inklusi & eksklusi dan direncanakan untuk diteliti langsung.

SampelSTIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 8: Populasi & sampel

• Sampel yg benar diteliti adalah sampel terpilih dikurangi drop out atau loss to follow up. Hasil penelitian merupakan hasil pengukuran pada kelompok ini.

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 9: Populasi & sampel

1. Penelitian tidak mungkin dilakukan terhadap seluruh Populasi.

1. Keterbatasan dana sarana dan waktu. (tidak mungkin kita menyediakan dana sarana & waktu untuk meneliti populasi yang jumlahnya tak terbatas)

2. Tidak sesuai dengan maksud penelitian. ( anda punya sejumlah jeruk dicobain semua apakah manis atau masam, maka jeruk tsb akan rusak dan tidak bermanfaat lagi)

2. Lebih murah.Dengan meneliti sebagian populasi tentu dana akan menjadi lebih murah.

Keuntungan menggunakan Sampel.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 10: Populasi & sampel

3. Lebih mudah.Dengan melakukan pengumpulan data pada sebagian populasi tentu akan menjadi lebih mudah, dibandingkan meneliti seluruhnya.

4. Lebih cepat.Dengan melakukan pengumpulan data pada sebagian populasi tentu akan menjadi lebih cepat, dibandingkan meneliti seluruhnya.

5. Lebih akurat.dalam banyak hal pemeriksaan atau pengukuran terhadap sedikit subjek memungkinkan pemeriksaan yg lebih teliti dibandingkan dengan pemeriksaan terhadap banyak subjek.

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 11: Populasi & sampel

6. Mewakili populasi.Bila dipilih dengan cara yg benar, baik jumlah maupun jenisnya, maka sampel dapat mewakili populasi, sedangkan inferensi hasilnya dapat dilakukan dengan tingkat kesalahan yg ditetapkan.

7. Lebih Specifik.Banyak penyakit memiliki manifestasi klinis dengan sifat tertentu,, sehingga dapat diperoleh data pada kelompok yg lebih homogen.

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 12: Populasi & sampel

Besar sampel.

• Rumus Besar sampel. (Manual)

N1 = 4pq / l ².

N2 = N1 X N / N1 + N.

N3 = N2 + %(DO) N2.

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 13: Populasi & sampel

• N1 = Besar minimal sampel.

• p = prevalensi terjadinya variabel dipenden

• q = (1 – p)

• l = batas kesalahan yg masih bisa ditoleransi

• N2 = minimal sampel pada besar populasi N

• N = besar populasi.

• N3 = besar minimal sampel yg akan diteliti.

• %(DO) = perkiraan jumlah drop out dari sampel, misalnya 10%.

Keterangan.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 14: Populasi & sampel

• Populasi homogen.

• p terletak pada 20% s/d 80%.

• Kalau p < dari 20%, maka besar l pada rumus tsb harus lebih kecil dari ½ p.

• Kalau p > dari 80%, maka besar l pada rumus tsb harus lebih kecil dari ½ q.

• Kalau hasil perhitungan minimal sampelnya sangat banyak (besar), maka jenis penelitian dirubah dari Cross sectional, menjadi Case control.

Syarat penggunaan rumus.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 15: Populasi & sampel

• Cara menghitung besar sampel, bisa manual seperti tadi, tetapi bisa juga menggunakan komputer dengan Program “Sample Size Determination in Health Studies.” yang dibuat oleh WHO.

• Cara menggunakannya akan didemontrasikan.

Cara menghitung besar Sampel.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 16: Populasi & sampel

1. Probability Sampling.1. Simple Random Sampling.

2. Systematic Sampling.

3. Stratifield random Sampling

4. Cluster sampling.

2. Non Probability Sampling.1. Consecutive sampling.

2. Convenient sampling.

3. Purposive sampling

Cara Pemilihan Sampel.STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 17: Populasi & sampel

Simpel Random Sampling.

• Syarat; a. Homogen.

b. Jumlahnya diketahui.

• Caranya.

• Mengundi.

• Menggunakan tabel Random yang sudah ada.

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 18: Populasi & sampel

Sistimatik Random Sampling.

• Syarat; a. Homogen.

b. Jumlahnya diketahui.

c. Susunannya diketahui.

• Caranya.

• Mengambil sejumlah sampel yang dibutuhkan, dengan menetukan “interval tertentu”.

• Misalnya, interval 5. (3,8,13,18,23..)

STIKes BANTEN.021. 7587 1242 / 5.

BSD City.

Page 19: Populasi & sampel

Stratified random Sampling.

• Bagilah Populasi menjadi Kelompok subjek (strata) yang hampir homogen.

• Buatlah daftar subjek dari tiap Strata, secara proporsional.

• Pilihlah dari tiap Strata, subjek sampel dengan cara random.

Page 20: Populasi & sampel

Arti Kluster.

• Kluster ( Cluster ) adalah kumpulan / kelompok dari subjek sampel pada suatu wilayah geografik & lingkungan yang sama.

• Misalnya di Kecamatan, Desa, Rw, RT.

Page 21: Populasi & sampel

Kluster.

• Bagilah Populasi daerah penelitian kedalam Kluster ( Kecamatan, Desa, RW, RT ).

• Tetapkan jumlah Kluster yg akan dipilih berdasarkan Besar sampel.

• Pilihlah Kluster sampel, dengan cara random.

• Identifikasi semua subjek sampel, disemua kluster.

Page 22: Populasi & sampel

• Pada cara ini semua subjek yg datang dan memenuhi kriteria pemilihan dimasukan dalam penelitian sampai jumlah yg diperlukan terpenuhi.

• Cara ini merupakan jenis non probability sampling yg paling baik dan sering digunakan di klinik.

Consecutive sampling.

Page 23: Populasi & sampel

• Pada cara ini sample diambil tanpa sistimatika tertentu, diambil seenaknya, sehingga cara ini merupakan cara terlemah dalam pengambilan sample.

Convenient sampling.

Page 24: Populasi & sampel

Purposive sampling.• Disebut juga Judgment sampling.

• Responden dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa responden tsb dapat memberikan informasi yg benar.

• Misalnya untuk menilai nyaman tidaknya seorang guru mengajar, dipilih sebagai responden, murid yg tidak pernah absen.

Page 25: Populasi & sampel

Terima kasih.